Top Banner
28

Perawatan Paliatif & Penyakit Terminal Dr. Iman Pro Edit

Nov 23, 2015

Download

Documents

slide
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • DEFINISIPerawatan paliatif adalah pelayanan kesehatan yang bersifat holistik dan terintegrasi dengan melibatkan berbagai profesi dengan dasar falsafah bahwa setiap pasien berhak mendapatkan perawatan terbaik sampai akhir hayatnya

  • penyakit kanker CARCINOMA MAMMAEpenyakit degeneratif - PARKINSONpenyakit genetika penyakit infeksi seperti - HIV/AIDSpenyakit neurologis STROKE

  • (timely death) = kematian yang tepat pada waktunya yaitu lamanya seseorang diharapkan dapat bertahan hidup dan dalam kenyataannya adalah sesuai.(untimely death) = suatu kematian yang tidak diharapkan atau terjadi sebelum waktunya (premature death)(1) kematian pada usia muda, (2) kematian mendadak, atau(3) kematian akibat bencana yang berhubungan dengan kekerasan / kecelakaan.

  • LAIN LAIN disengaja (bunuh diri), tidak disengaja (trauma atau penyakit)agak disengaja (subintentional) seperti penyalahgunaan obat, ketergantungan alkohol, dan merokok

  • 5 stadium menurut Dr. Elisabeth Kbler-Ross, (ahli psikiatri dan tanatologi) SWISS

  • memastikan waktu yang paling tepat untuk menghentikan perawatan kuratif, dimana perawatan paliatif bisa dimulai

    berusaha untuk memperpanjang hidup dan mengurangi penderitaan pasien; dan pada saat yang bersamaan juga, mereka harus dapat menerima kematian

    Mengutamakan perawatan dan kenyamanan untuk pasien

  • memiliki dua tujuan yang saling eksklusif: baik untuk menyembuhkan penyakit dan memperpanjang hidup atau memberikan kenyamanan pada pasien.bertujuan untuk :meringankan penderitaanmeningkatkan kualitas hidup pasienkeluarga mereka melalui pengetahuan khusus dan keterampilan, termasuk komunikasi dengan pasien dan anggota keluarga; pengelolaan nyeri dan gejala lainnya; spiritual, psikososial dukungan moral koordinasi dari berbagai pelayanan medis dan sosial.

  • inti dari keterampilan pengobatan paliatifmeningkatkan keterbukaan dari masalah-masalah pasien, penurunan kecemasan, menilai depresi, dan memperbaiki kesejahteraan pasien dan tingkat pasien dan keluarga dengan kepuasan pengobatan.membuat mata kontak dengan pasien, menanyakan pertanyaan-pertanyaan terbuka, merespon reaksi pasien, dan menunjukkan empati.wawancara terbuka yang bersifat patient-centered (berpusat pada pasien) di mana penekanan pada empati, keterbukaan, dan keyakinan

  • The American Hospital Association pada tahun 1972 telah merumuskan Patients Bill of Rights, yang menyatakan bahwa pasien memiliki hak untuk mendapatkan secara lengkap informasi tentang diagnosis, pengobatan, maupun prognosis dalam kondisi dimana pasien bisa diharapkan untuk mengerti

  • kebanyakan pasien ingin mengetahui kebenaran tentang kondisi mereka yang sebenarnyaDokter, bagaimanapun juga harus bertanya kepada pasien seberapa besar mereka ingin tahu karena beberapa orang tidak ingin mengetahui kebenaran dan fakta tentang penyakit yang sedang mereka hadapi

  • Langkah pertama dalam bekerjasama dengan keluraga pasien yang hampir meninggal adalah dengan mengembangkan suatu ikatan dengan merekamencoba menilai sampai derajat mana anggota keluarga menginginkan pengarahan atau bantuan dan sampai derajat mana mereka lebih menyukai rasa mandiri.Membuka aliran komunikasi di antara anggota keluarga dapat sangat membantu.

  • surat persetujuan tindakan (informed consent) secara hukum dibutuhkan untuk melakukan tindakan konvensional maupun tindakan percobaan.Pasien harus diberikan informasi yang lengkap tentang diagnosis, prognosis dan dan pilihan pengobatan untuk membuat keputusan yang bijaksana.Pendekatan ini mungkin akan cukup berdampak pada psikologis pasien; kecemasan dan masalah psikologis lainnya dapat terjadi ketika pasien merasa sangat terbebani dengan permintaan untuk membuat keputusan.

  • Kriteria Kematian dan Jangan Merususitasi (DNR)Dokter harus mengantisipasi harapan dan keinginan pasien dan keluarganya mengenai penggunaan prosedur mempertahankan hidup (life-sustaining procedures).The American Medical Association menyatakan bahwa dokter dapat menghentikan semua semua cara pengobatan untuk memperpanjang kehidupan (life-prolonging medical treatment)Pengobatan maupun penatalaksanaan secara medis tidak memberikan keuntungan apapun untuk pasien dalam keadaan tersebut dan ketika diagnosis tersebut telah ditegakkan, maka perintah Do not resuscitate(DNR) dan do not intubate (DNI) bisa dikerjakan dan semua metode mempertahankan hidup bisa dihentikan

  • Advance directives merupakan instruksi tertulis mengenai harapan dan pilihan tentang intervensi medis ketika kondisi seorang pasien sampai pada stadium terminal.Dokumen legal ini akan berbicara mewakili pasien ketika pasien tidak lagi dalam kondisi yang kompetenLiving wills. Dalam dokumen legal dan tertulis ini, pasien yang kompeten secara mental memberikan instruksi yang spesifik yang harus dilakukan oleh dokter ketika pasien tidak bisa berkomunikasi lagi karena penyakitnya. Health Care Proxy/Medical power of attorney (POA). Merupakan dokumen legal dimana dalam dokumen ini pasien menunjuk seseorang untuk mengambil keputusan medis bagi pasien ketika pasien sudah tidak kompetenDNR / DNIPerintah ini melarang dokter untuk melakukan resusitasi (DNR) ataupun intubasi (DNI) terhadap pasien ketika jantung atau nafas pasien berhenti

  • Evaluasi kompetensiSeorang psikiater dibutuhkan untuk memastikan kapasitas pasien untuk mengambil suatu keputusan medis, termasuk DNRAdanya deliriumpemastian penyebab diperlukan, dan kombinasi intervensi psikologis dengan pasien, keluarga, dan staf dengan, jika diperlukan, manajemen perilaku dengan menggunakan obat-obat psikotropikRisiko bunuh diriPasien dengan risiko tinggi adalah mereka dengan depresi, kebingungan, dan kegelisahan yang cukup berat. Percobaan bunuh diri bisa terjadi sewaktu-waktu tanpa prediksi sebelumnya

  • Konflik keluargaMasalah multispesialisTingkat keparahan dan kompleksitas penyakit pasien mungkin membutuhkan beberapa spesialis sebagai konsultanManajemen nyeri dan sedasiMasalah yang berkaitan dengan nyeri dialami oleh hampir 60% pasien dengan kanker yang berada pada stadium terminal

  • Persetujuan tindakan medis/informed consent untuk pasien paliatifPasien harus memahami pengertian, tujuan dan pelaksanaan perawatan dilakukan sebagaimana telah diatur dalam peraturan perundang-undanganpada perawatan paliatif sebaiknya setiap tindakan yang berisiko dilakukan informed consentpersetujuan diutamakan pasien sendiri apabila ia masih kompeten, dengan saksi anggota keluarga terdekatnyaTim perawatan paliatif sebaiknya mengusahakan untuk memperoleh pesan atau pernyataan pasien pada saat ia sedang kompeten

  • Keputusan dilakukan atau tidak dilakukannya tindakan resusitasi dapat dibuat oleh pasien yang kompeten atau oleh Tim Perawatan paliatif

    Informasi tentang hal ini sebaiknya telah diinformasikan pada saat pasien memasuki atau memulai perawatan paliatif

    Pasien yang kompeten memiliki hak untuk tidak menghendaki resusitasi

    Keluarga terdekatnya pada dasarnya tidak boleh membuat keputusan tidak resusitasi, kecuali telah dipesankan dalam advanced directive tertulis

    Tim perawatan paliatif dapat membuat keputusan untuk tidak melakukan resusitasi sesuai dengan pedoman klinis

  • regimen pengobatan nyeri yang baik membutuhkan beberapa jenis obat atau obat yang sama digunakan dengan cara yang berbeda dan diberikan melalui cara yang berbedaMengetahui dengan pasti dosis dan cara pemberian untuk tiap masing-masing obat sangat penting untuk menghindari medikasi yang tidak adekuatObat-obat tambahan yang sering digunakan untuk mengontrol rasa nyeri adalah adalah obat-obat psikotropikaAdjuvant yang sering digunakan adalah antidepresan, mood stabilizer, phenothiazine, butyrophenon, antihistamin, amfetamin, dan steroid.terapi radiasi, kemoterapi, dan bahkan pembedahan reseksi dapat dipertimbangkan sebagai cara tatalaksana nyeri dalam perawatan paliatif.

  • ObatDosis (IMatau oral)Waktu paruh dalam plasma (jam)Mulai pemberian oral (mg)SediaanMorphine10 IM60 oral3-430-60Oral : tablet, liquid, slow release tabletRectal : 5-30 mgInj : SC, IM, IV, epidural, intratekalHydromorphone1,5 IM7,5 oral2-32-18Oral: tablet 1, 2, 4 mgInj : SC, IM, IV 2 mg/ml, 3 mg/ml, dan 10 mg/mlMethadone10 IM20 oral12-245-10Oral : tablet, liquidInj : SC, IM, IVLevorphanol2 IM4 oral12-162-4Oral : tabletInj : SC, IM, IVOxymorphone12-3Not applicableRectal : 10 mgInj : SC, IM, IVHeroin5 IM60 oral3-4Not applicableNot applicableMeperidine75 IM300 oral3-475Oral : tabletInj : SC, IM, IVCodeine130 oral200 oral3-460Oral: tab dan kombinasi dengan as.salisilat, asetaminofen, liquidOxycodone15 IM30 oral-5Oral: tab, liquid, kombinasi dengan asetaminofen (tab dan liq) dan aspirin (tab)

  • Euthanasia, berasal dari bahasa yunani, yaitu eu yang artinya baik, dan thanatos yang berarti kematianEutanasia merupakan praktek pencabutan kehidupan melalui cara yang dianggap tidak menimbulkan rasa sakit atau menimbulkan rasa sakit yang minimalEutanasia agresif (euthanasia aktif)Eutanasia non agresif - "codicil" (pernyataan tertulis tangan)Eutanasia pasif (euthanasia negatif)sudut pemberian izin maka eutanasia dapat digolongkan menjadi:Eutanasia di luar kemauan pasienEutanasia secara tidak sukarelaEutanasia secara sukarela

  • Di Amerika Serikat, bunuh diri yang dibantu dokter (physician-assested suicide) dan euthanasia terus-menerus ditentang oleh American Medical Association. The World Medical Association mengeluarkan keputusan tentang euthanasia pada bulan Oktober 1987: Euthanasia, yang merupakan tindakan sengaja mengakhiri hidup seorang pasien, bahkan atas permintaan pasien sendiri atau permintaan sanak saudara dekatnya, adalah tidak etis.

    The New York State Committee on Bioethical Issues juga menentang euthanasia tetapi telah menyatakan bahwa dokter mempunyai kewajiban untuk memberikan pengobatan yang efektif untuk menghilangkan kesakitan dan penderitaan, bahkan melalui pengobatan yang kadang-kadang dapat mempercepat kematian.

  • Di Belanda, dokter dimungkinkan untuk berperan serta dalam euthanasia aktif, asalkan dipenuhi persyaratan berikut: pasien harus membuat permintaan berulang yang jelas dan dapat diterima,

    kondisi fisik pasien harus dianggap tidak dapat disembuhkan,

    semua pilihan perawatan lain harus telah digunakan,

    dokter yang terlibat harus memiliki persetujuan dari dokter lain

  • Perawatan terminal bukan hanya ditujukan ntuk pasien-pasien dengan kanker, tetapi juga termasuk pasien-pasien dengan gagal jantung, gagal nafas, gagal ginjal kronik, gagal hati, maupun penyakit-penyakit neurologis seperti multiple skerosis, maupun AIDSPasien memiliki hak untuk mendapatkan secara lengkap informasi tentang diagnosis, pengobatan, maupun prognosis dalam kondisi dimana pasien bisa diharapkan untuk mengerti sehingga dia bisa mengambil keputusan secara rasional dan independenPenatalaksanaan rasa nyeri harus dilakukan secara giat pada pasien dalam keadaan sakit terminal.

  • Harapan dan pilihan : living wills, health care proxy, perintah DNR dan DNIEutanasia merupakan praktek pencabutan kehidupan melalui cara yang dianggap tidak menimbulkan rasa sakit atau menimbulkan rasa sakit yang minimalKebanyakan pasien dengan sakit terminal, terutama pasien-pasien dengan kanker lanjut, memiliki lebih dari satu macam nyeri dan membutuhkan regimen pengobatan yang kompleks.