Top Banner
Disampaikan pada Diskusi Publik IESR Jakarta, 23 September 2015 Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN dan APBD
37

Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

Feb 03, 2018

Download

Documents

trinhhuong
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

Disampaikan pada Diskusi Publik IESR Jakarta, 23 September 2015

Peranan Sektor Migas sebagai Sumber

Pendapatan APBN dan APBD

Page 2: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

2

Outline

1. Perkembangan Lifting Migas, dan Cost Recovery

2. Perkembangan Harga Minyak Dunia dan ICP

3. Penerimaan Migas

4. Transfer ke Daerah dan Dana Desa: DBH

Page 3: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

3

Perkembangan Lifting Migas, dan

Cost Recovery

Page 4: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

4

- 100 200 300 400 500 600 700 800 900

1,000

2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 APBN 1,000 950 965 970 950 900 870 900

APBN-P 927 960 965 945 930 840 818 825

Realisasi 931 944 954 898 860 825 794 755

Perkembangan Lifting Minyak Bumi Tahun 2008 s.d. 2014 (Periode Desember s.d. November)

MBOPD

Lifting Minyak Bumi cenderung mengalami penurunan dari tahun ke tahun

Realisasi 2015 s.d. 31 Juli 2015

Page 5: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

5

2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015

Realisasi (MBOEPD) 1,146 1,198 1,328 1,272 1,263 1,214 1,224 1,178

1,050

1,100

1,150

1,200

1,250

1,300

1,350

Perkembangan Lifting Gas Bumi Tahun 2008 s.d. 2015 (Periode Desember s.d. November)

MBOEPD

Lifting Gas Bumi belum mengalami optimalisasi

* Realisasi 2015 s.d. 31 Juli 2015

Page 6: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

6

Perkembangan Cost Recovery

Cost Recovery semakin meningkat dari tahun ke tahun untuk menjaga agar target lifting dapat tercapai

2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015

Realisasi 9.3 9.0 10.9 15.4 15.6 15.9 - -

Target/APBN-P 10.5 11.1 12.2 12.3 12.3 15.1 15.0 14.0

-

2.0

4.0

6.0

8.0

10.0

12.0

14.0

16.0

18.0 Miliar USD

Sumber: Laporan Keuangan Gabungan KKKS dari SKK Migas

Page 7: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

7

Perkembangan Harga Minyak

Dunia dan ICP

Page 8: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

8

Year Month ICP WTI Brent (WTI - ICP) (Brent - ICP)

2013 Jan 111,1 94,7 112,2 (16,4) 1,1

Feb 114,9 95,3 116,1 (19,5) 1,2

Mar 107,4 93,0 109,5 (14,5) 2,1

Apr 100,2 92,1 103,4 (8,1) 3,2

Mei 99,0 94,7 103,2 (4,3) 4,2

Jun 100,0 95,8 103,3 (4,2) 3,4

Jul 103,1 104,7 107,4 1,6 4,3

Agus 106,6 106,5 110,5 (0,0) 3,9

Sep 109,7 106,2 111,3 (3,5) 1,6

Okt 106,4 100,6 109,4 (5,8) 3,1

Nov 104,7 93,9 107,9 (10,8) 3,2

Des 107,2 97,9 110,7 (9,3) 3,5

Rata-Rata 105,8 98,0 108,7 (7,9) 2,9

2014 Jan 105,8 94,9 107,1 (10,9) 1,3

Feb 106,1 100,7 108,8 (5,4) 2,8

Mar 106,9 100,5 107,4 (6,4) 0,5

Apr 106,4 102,0 107,8 (4,4) 1,4

Mei 106,2 101,8 109,7 (4,4) 3,5

Jun 109,0 106,2 111,9 (2,8) 2,9

Jul 104,6 102,4 107,0 (2,2) 2,4

Agus 99,5 96,1 101,9 (3,4) 2,4

Sep 95,0 93,1 97,3 (1,9) 2,4

Okt 83,7 84,3 88,1 0,6 4,3

Nov 75,4 75,8 79,6 0,4 4,2

Des 59,6 59,3 63,3 (0,3) 3,7

Rata-Rata 96,5 93,1 99,2 (3,4) 2,6

2015 Jan 45,3 47,3 49,8 2,0 4,5

Feb 54,3 50,7 58,8 (3,6) 4,5

Mar 53,7 47,9 56,9 (5,8) 3,3

Apr 57,6 54,6 61,1 (3,0) 3,6

Mei 61,9 59,4 65,6 (2,5) 3,7

Jun 59,4 59,8 63,8 0,4 4,3

Jul 51,8 50,9 56,8 (0,9) 4,9

Agus 42,8 42,9 48,2 0,1 5,4

Sep - - - - -

Perkembangan Harga Minyak Dunia

Page 9: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

9

Perkembangan ICP Tahun 2008 s.d. 2014 (Periode Desember s.d. November)

USD/BBL

ICP cenderung mengalami penurunan sejak Tahun 2012, dan perkiraan ICP untuk Tahun 2015 adalah di bawah USD100/BBL

2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015

APBN 80.0 65.0 80.0 90.0 100.0 105.0 105.0

APBN-P 95.0 61.0 80.0 95.0 105.0 108.0 105.0 60.0

Realisasi 101.3 58.9 78.1 109.9 113.1 105.8 100.5 54.0

80.0

65.0

80.0 90.0 100.0

105.0 105.0

95.0

61.0 80.0

95.0 105.0 108.0 105.0

60.0

0

20

40

60

80

100

120

APBN APBN-P Realisasi

*Realisasi 2015 s.d. 31 Agustus 2015

Page 10: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

10

Pengaruh ICP terhadap APBN

Pendapatan Negara dan Hibah

PPh Migas

Bea Keluar

Penerimaan SDA Migas

PNBP Lainnya (DMO)

Belanja Negara

Subsidi

Dana Bagi Hasil

Dana Alokasi Umum

Dana Otonomi Khusus

Page 11: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

11

Penerimaan Minyak Bumi dan Gas Alam

11

Page 12: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

12

Perkembangan Penerimaan Migas Tahun 2008 s.d. 2014

Triliun Rupiah

Realisasi Penerimaan Migas sejak Tahun 2009 terus mengalami peningkatan

2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015

APBN 166.0 226.8 174.4 215.3 231.3 257.3 286.0 327.0

APBN-P 257.2 151.2 215.0 249.6 278.0 267.1 309.9 139.4

Realisasi 304.4 184.6 221.0 278.4 301.6 305.6 320.3 63.7

Realisasi ICP 101.3 58.9 78.1 109.9 113.1 105.8 100.5 54.0

50.0

60.0

70.0

80.0

90.0

100.0

110.0

120.0

-

50.0

100.0

150.0

200.0

250.0

300.0

350.0

USD/Barrel

*Realisasi 2015 s.d. 31 Agustus 2015

Page 13: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

13

Penerimaan Migas TA 2014

APBN 2014 APBN-P 2014 Realisasi 2014

Lifting Minyak Bumi (MBOPD) 870 818 794

Lifting Gas Alam (MBOEPD) 1,240 1,224 1,224

ICP (US$/BBL) 105 105 100.5

Cost Recovery (Miliar US$) 15 15 16.1

APBN 2014 APBN-P 2014 Realisasi 2014

A. Penerimaan PPh Migas 76,073.63 83,889.79 87,431.07

1. Minyak Bumi 30,311.28 31,834.07 30,314.27

2. Gas Alam 45,762.35 52,055.72 57,116.79

B. PNBP SDA Migas 196,508.27 211,668.20 216,874.72

1. Minyak Bumi 142.943.08 154,750.37 141,058.61

2. Gas Alam 53,565.19 56,917.84 75,816.11

C. PNBP Migas Lainnya 13,446.70 14,375.33 15,948.33

1. Pendapatan Minyak Mentah DMO 13,446.70 14,375.33 15,458.59

2. Pendapatan Lainnya dari Keg. Hulu Migas - - 489.74

D. Total Penerimaan Migas 286,028.60 309,933.32 320,254.11

Asumsi:

Penerimaan Migas (Miliar Rp):

Page 14: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

14

Perkiraan Penerimaan Migas 2015

APBNP APBNRealisasi sd

AgustusAPBNP APBN Realisasi

LIFTING MINYAK (MBOPD) 825 900 755 818 870 794

LIFTING GAS (MBOEPD) 1.221 1.248 1.178 1.224 1.240 1.224

COST RECOVERY (MILIAR US$) 14,1 16,1 15,0 15,0

HARGA RATA-RATA MINYAK MENTAH (US$/BBL) 60 105 54 105 105 100,48

KURS (RP/US$1) 12.500 11.900 13.119 11.600 10.500 11.868,67

Penerimaan Minyak Bumi & Gas Alam (Dalam Rp miliar) 130.899,67 312.971,64 295.557,99 272.581,64 304.307,18

A Penerimaan PPH 49.534,79 88.708,58 83.889,79 76.073,63 87.431,07

1. Minyak Bumi 13.653,93 34.473,49 31.834,07 30.311,28 30.314,27

2. Gas Alam 35.880,87 54.235,10 52.055,72 45.762,35 57.116,79

B Penerimaan SDA 81.364,88 224.263,06 59.134,49 211.668,20 196.508,02 216.876,11

1. Minyak Bumi 61.584,01 170.342,28 40.836,74 154.743,92 142.831,12 139.174,31

2. Gas Alam 19.780,87 53.920,79 18.297,75 56.924,28 53.676,90 77.701,80

Penerimaan Lainnya dari Minyak Bumi 8.474,82 13.993,20 4.535,12 14.375,33 13.446,70 15.948,98

A Pendapatan Minyak Mentah DMO 8.474,82 13.993,20 4.145,39 14.375,33 13.446,70 15.458,59

B Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39

Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas 139.374,49 326.964,84 63.669,61 309.933,32 286.028,34 320.256,15

KETERANGAN20142015

Page 15: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

15

20.6

79.4

7.9

92.1

7.7

92.3

Migas Non-Migas

27.3

67.8

4.8

35.5

58.4

6.1

34.2

59.9

5.9

PPh Migas SDA Migas

DMO

2014

APBNP 2015

RAPBN 2016

Proporsi Penerimaan Migas

Proporsi penerimaan minyak dan gas bumi (migas) terhadap pendapatan negara terus mengalami penurunan, dari 20,6 persen pada tahun 2014 menjadi diperkirakan 7,7 persen pada tahun 2016. Sementara komposisi penerimaan migas yang terdiri dari PPh migas, SDA migas, dan Domestic Market Obligation (DMO) relatif memiliki proposi yang sama dari tahun ke tahun.

Page 16: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

16

A.  Pendapatan Negara 3,4 - 3,9 1,6 - 3,0

a. Penerimaan Perpajakan 0,8 - 0,8 0,2 - 0,4

b. PNBP 2,7 - 3,1 1,4 - 2,6

B.  Belanja Negara 2,5 - 3,6 0,5 - 1,0

a. Belanja Pemerintah Pusat 1,8 - 2,5 0,1 - 0,3

b. Transfer ke Daerah dan Dana Desa 0,7 - 1,1 0,4 - 0,7

C.  Surplus/(Defisit) Anggaran 0,3 0,9 1,1 - 2,0

D. Pembiayaan - -

Kelebihan/(Kekurangan) Pembiayaan 0,3 - 0,9 1,1 - 2,0

+10rb

URAIAN ICP ↑ Lifting ↑

+USD1

Sensitivitas APBN terhadap Migas

Page 17: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

17

Jumlah (%) Jumlah (%) Jumlah (%) Jumlah (%) Jumlah (%)

1.210.600 100,00% 1.338.110 100,00% 1.438.891 100,00% 1.550.491 100,00% 1.761.643 100,00%

I 873.874 72,19% 980.518 73,28% 1.077.307 74,87% 1.146.866 73,97% 1.489.255 84,54%

PPh 431.122 465.070 506.443 546.181 679.370

PPn dan PPnBM 277.800 337.585 384.714 409.182 576.469

PBB 29.893 28.969 25.305 23.476 26.690

BPHTB (1) - - - -

Cukai 77.010 95.028 108.452 118.086 145.740

Pajak Lainnya 3.928 4.211 4.937 6.293 11.729

Bea Masuk & Keluar 54.121 49.656 47.457 43.648 49.257

II 331.472 27,38% 351.805 26,29% 354.752 24,65% 398.591 25,71% 269.076 15,27%

SDA Migas 193.491 15,98% 205.824 15,38% 203.629 14,15% 216.876 13,99% 81.365 4,62%

SDA Non Migas 20.333 1,68% 20.020 1,50% 22.777 1,58% 23.972 1,55% 37.554 2,13%

Laba BUMN 28.184 30.798 34.026 40.314 36.957

PNBP Lainnya 69.361 73.459 69.672 87.747 90.110

Pendapatan BLU 20.104 21.704 24.648 29.681 23.090

III 5.254 0,43% 5.787 0,43% 6.833 0,47% 5.035 0,32% 3.312 0,19%

PNBP

Penerimaan Perpajakan

Hibah

2011 2012Jenis Pendapatan

Pendapatan Negara dan Hibah

Realisasi Penerimaan (Audited) APBN-P

2013 2014 2015No.

Jenis Pendapatan Negara

0,00%

5,00%

10,00%

15,00%

20,00%

2011 2012 2013 2014 2015

Tahun 2011 2012 2013 2014 2015

Peranan (%) 17,66% 16,88% 15,73% 15,53% 6,75%

Peranan PNBP SDA terhadapat Pendapatan Negara (APBN)

Peranan penerimaan PNBP SDA terhadap pendapatan negara (APBN) dari tahun ke tahun cenderung menurun dari 17,66% pada tahun 2011 menjadi 6,75% pada tahun 2015.

Page 18: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

18

Sumber alternatif pendapatan negara dalam APBN

Kebijakan Pemerintah dalam rangka meningkatkan pendapatan negara:

• Penerimaan Perpajakan

Ekstensifikasi & Intensifikasi melalui penegakan hukum, perbaikan administrasi, penyempurnaan regulasi.

Penggalian potensi perpajakan pada beberapa sektor unggulan seperti sektor pertambangan, sektor industri pengolahan, sektor perdagangan, dan sektor konstruksi, serta sektor jasa keuangan.

Penguatan dan perluasan basis data perpajakan.

Intensifikasi pendapatan cukai melalui penyesuaian tarif cukai dengan memerhatikan kesejahteraan petani dan tembakau dan keberlangsungan industri rokok.

• Penerimaan Negara Bukan Pajak

Optimalisasi sumber Migas yang sudah ada, serta peningkatan investasi di sumur Migas baru.

Perbaikan pengawasan pengelolaan SDA (minerba, perikanan, dan kehutanan).

Ekstensifikasi dan intensifikasi PNBP melalui penyempurnaan PP tentang tarif dan jenis PNBP .

Page 19: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

19

Transfer ke Daerah dan Dana Desa: Dana Bagi Hasil (DBH)

19

Page 20: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

20

POSTUR

2014 2015 PERUBAHAN

APBN-P APBN RAPBN-P APBN-P RAPBN-P – APBN APBN-P – RAPBN-P

Nominal % Nominal %

1. Transfer ke Daerah 596.504 637.975,1 643.355,7 643.834,5 5.380,60 0,8 478.80 0,07

1.1. Dana Perimbangan 491.882 516.401,0 521.281,7 521.760,5 4.880,70 0,9 478,80 0,09

1.1.1. Dana Bagi Hasil (DBH) 117.663 127.692,5 112.573,2 110.052,0 (15.119,30) (13,4) (2.521,20) (2,2)

1.1.1.1. DBH Pajak 46.116 50.568,7 54.156,6 54.216,6 3.587,90 6,6 60,00 0,1

1.1.1.2. DBH SDA 71.547 77.123,8 58.416,6 55.835,4 (18.707,20) (32,0) (2.581,20) (4,4)

1.1.2. Dana Alokasi Umum 341.219 352.887,8 352.887,8 352.887,8 - - 0,00 -

1.1.3. Dana Alokasi Khusus 33.000 35.820,7 55.820,7 58.820,7 20.000,00 35,8 3.000,00 5,4

1.2. Dana Otonomi Khusus 16.148 16.615,5 17.115,5 17.115,5 500,00 2,9 0,00 -

1.3. Dana Keistimewaan D.I. Yogyakarta 523 547,5 547,5 547,5 - - 0,00 -

1.4. Dana Transfer Lainnya 87.948 104.411,1 104.411,1 104.411,1 - - 0,00 -

2. Dana Desa - 9.066,2 20.766,2 20.766,2 11.700,00 56,3 0,00 -

J U M L A H 596.504 647.041,3 664.121,9 664.600,7 17.080,60 2,6 478,80 0,07

PERUBAHAN POSTUR ANGGARAN TRANSFER KE DAERAH DAN DANA DESA APBN-P TA 2015

(dalam miliar rupiah)

Page 21: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

21

Dasar Hukum DBH SDA

UU No. 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah

UU No. 21 Tahun 2001 jo. UU No. 35 Tahun 2008 tentang Otonomi Khusus Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat

UU No. 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh

PP No. 35 Tahun 2002 tentang Dana Reboisasi

PP No. 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan

Page 22: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

22

Dana Bagi Hasil (DBH)

Dana Alokasi Umum (DAU)

Dana Alokasi Khusus (DAK)

Dana Otsus PAPUA

Dana Otsus ACEH Dana Infras Otsus PAPUA

Tamb Penghasilan Guru

Dana Transfer Lainnya

DBH PBB

DBH PPh

Kehutanan

Pertum

Perikanan

Migas

DBH CHT

DBH Pajak

DBH SDA

Dana Otsus PAPUA BARAT

Panas Bumi

Dana Insentif Daerah (DID)

Tunjangan Profesi Guru

Bantuan Op Sek (BOS)

Dana Infras Otsus PAPUA BARAT

Postur Transfer ke Daerah dan Dana Desa, 2015

Dana P2D2

Dana Darurat

Dana Keistimewaan

DIY

TRANSFER KE DAERAH

Dana Otsus

Dana Perimbangan

DANA DESA

TRANSFER KE DAERAH DAN DANA DESA

Mulai dianggarkan dalam APBN

TA 2015

Page 23: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

23

SUMBER PNBP SDA YANG DIBAGIHASILKAN

• Penerimaan Iuran Izin Usaha Pemanfaatan Hutan (IIUPH) • Penerimaan Provisi Sumber Daya Hutan (PSDH) • Penerimaan Dana Reboisasi (DR)

Kehutanan

• Penerimaan Iuran Tetap (Land-rent) • Penerimaan Royalti (Royalty)

Mineral dan Batubara

• Penerimaan Pungutan Pengusahaan Perikanan • Penerimaan Pungutan Hasil Perikanan

Perikanan

• Penerimaan SDA Minyak Bumi (- DMO, Fee UHM, Pajak-Pajak) • Penerimaan SDA Gas Bumi (- DMO, Fee UHM, Pajak-Pajak)

Pertambangan Migas

• Setoran Bagian Pemerintah (- kewajiban pajak dan pungutan lain) • Iuran Tetap dan Iuran Produksi

Pertambangan Panas Bumi

Page 24: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

24

Prinsip Pengalokasian DBH SDA

o Daerah penghasil mendapatkan porsi lebih besar.

Penyaluran DBH SDA berdasarkan realisasi penerimaan T.A. berjalan (Ps. 23 UU 33/2004).

BY ORIGIN BASED ON ACTUAL

REVENUE

o Daerah lain (dalam provinsi ybs.) mendapatkan bagian pemerataan dengan porsi tertentu.

Page 25: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

25

Porsi Pembagian DBH SDA

No. Jenis

Penerimaan

UU 33/2004 jo. PP 55/2005 UU Otsus

Pusat Prov. K/K

Penghasil K/K Lain

(Bagi Rata) Prov.

Penghasil K/K Aceh

Papua Barat

1. Kehutanan

a. IIUPH 20 16 64 - - - - -

b. PSDH 20 16 32 32 - - - -

c. Dana Reboisasi 60 - 40 - - - - -

2. Mineral dan Batubara

a. Iuran Tetap 20 16 64 - 26 54 - -

b. Royalti 20 16 32 32 26 54 - -

3. Perikanan 20 - 80 - - - - -

4. Minyak Bumi 84,5 3,1 6,2 6,2 5,17 10,33 70 70

5. Gas Bumi 69,5 6,1 12,2 12,2 10,17 20,33 70 70

6. Panas Bumi 20 16 32 32 - - - -

Page 26: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

26

DBH SDA

GAS BUMI MINYAK BUMI

Gubernur Membentuk Satuan Unit Kerja (Pasal 184)

Paling sedikit 30% untuk pendidikan

Pas

al 1

81

aya

t (1

) h

uru

f b

an

gka

5)

dan

6)

dan

P

asal

18

1 a

yat

(3)

55% 40% Otsus:

Tambahan untuk Provinsi Aceh

DBH SDA Migas Provinsi Aceh (UU 11/2006)

26

Paling banyak 70% untuk program pembangunan

yang disepakati bersama antara Pemerintah Aceh

dengan Pemerintah Kab./Kota se-Prov. Aceh

Pasal 182 ayat (3) dan ayat (4)

15% 30%

Untuk Provinsi Aceh dan Kab./Kota se-Aceh

Page 27: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

27

Perkembangan DBH

o Penerimaan SDA cenderung tidak stabil

o Berpotensi menimbulkan ketimpangan fiskal antar daerah

20.6

26.2

15.5

24.1

13.9

16.7 21.2 13.8 18.8 10.6

96.9

111.5

88.5

103.9

110.1

42.9

48.9 46.0

41.9

54.2

54.0

62.6

42.5

62.0

55.8

0.0

20.0

40.0

60.0

80.0

100.0

120.0

2011 2012 2013 2014 2015

Trili

un

Rp

DBH Minyak Bumi DBH Gas DBH DBH Pajak DBH SDA

Page 28: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

28

DBH SDA

GAS BUMI MINYAK BUMI

Sekurang-kurangnya 30% dialokasikan untuk

biaya pendidikan

Sekurang-kurangnya 15% untuk kesehatan dan

perbaikan gizi Pas

al 3

4 a

yat

(3)

hu

ruf

b a

ngk

a 4

dan

5 P

asal

36

ay

at (

2)

55% 40%

Otsus: Tambahan untuk Provinsi

Papua Barat

DBH SDA Migas Provinsi Papua Barat

(UU 21/2001 jo. UU 35/2008)*

Note: *) SDA Migas hanya terdapat di Provinsi Papua Barat.

Pasal 36 ayat (2)

15% 30% Untuk Provinsi Papua Barat

dan Kab./Kota se-Papua Barat

Page 29: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

29

No. Jenis DBH Periode

Penerimaan Tambahan KB 2014

Tambahan KB yang ditampung dalam

APBN-P 2014

Sisa Kurang Bayar APBN 2015

Nominal %

1. Migas 12.965.883.104.000 3.994.222.030.000 8.971.661.074.000 69

- Minyak Bumi 2013 6.481.707.552.000 2.114.480.497.000 4.367.227.055.000 67

- Gas Bumi 2013 6.484.175.552.000 1.879.741.533.000 4.604.434.019.000 71

2. Mineral dan Batubara 3.111.081.269.000 757.591.322.000 2.353.489.947.000 76

- Iuran tetap 2013 145.385.907.000 49.627.026.000 95.758.881.000 66

- Royalti 2013 2.965.695.382.000 707.964.296.000 2.257.731.066.000 76

3. Kehutanan 337.206.717.000 - 337.206.717.000 100

- IIUPH 2010 - 2013 52.345.334.000 - 52.345.334.000 100

- PSDH 2010 - 2013 116.158.487.000 - 116.158.487.000 100

- DR 2010 - 2013 168.702.896.000 - 168.702.896.000 100

4. Perikanan 2010 - 2013 31.161.370.000 - 31.161.370.000 100

5. Panas Bumi 251.514.583.000 - 251.514.583.000 100

- Iuran Tetap Panas Bumi 2013 681.263.000 - 681.263.000 100

- Setoran Bag. Pemerintah 2010 - 2013 250.833.320.000 - 250.833.320.000 100

Jumlah 16.696.847.043.000 4.751.813.352.000 11.945.033.691.000 72

Alokasi Kurang Bayar DBH SDA APBN-P 2015

Catatan: 1. Merupakan penyelesaian kurang bayar DBH SDA sampai dengan tahun 2013. 2. Sisa kurang bayar sudah disalurkan ke Kas Daerah pada minggu pertama bulan April 2015 (PMK 58/PMK.07/2015).

Page 30: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

30

0

5

10

15

20

25

30

35

40

45

Ria

u

Kal

tim

Kep

ri

Kal

tara

Sum

sel

Jam

bi

NA

D

Lam

pu

ng

Pab

ar

Jati

m

Jab

ar

DK

I

Bab

el

Kal

sel

Sult

eng

Mal

uku

Suls

el

Sum

ut

Jate

ng

Pro

po

rsi (

%)

Propinsi

Rerata Proporsi DBH Migas/Penerimaan APBD

Rerata Proporsi DBH Migas thd Penerimaan APBD

6.1

5.3 5.3

4.4

4.7

4

4.5

5

5.5

6

6.5

2011 2012 2013 2014 2015

Pro

po

rsi (

%)

Rerata Proporsi DBH Migas thd Penerimaan APBD

Sumber: diolah dari SIKD

Namun, kontribusi DBH Migas thd

penerimaan APBD di beberapa daerah

masih cukup signifikan

Terjadi kecenderungan menurunnya

proporsi DBH Migas thd penerimaan

APBD

Page 31: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

31

Penerimaan APBD

* Anggaran. ** Forcasting.

No. Jenis Penerimaan Tahun

2001 2009 2013 2014* 2015*

1 PAD 15,2 67,6 140,3 180 225**

2 Transfer ke Daerah dan Dana Desa 81 308,1 529,5 596,3 664,6

DAU 60,3 186 311 341 352,9

DAK 0 24,7 31,7 33 58,8

DBH 20,7 76,1 103 117,7 110,0

Otsus+DIY+Dana Desa 0 9,5 13,4 16,7 38,45

Transfer Lainnya 0 11,8 70,4 87,9 104,4

PAD/TkD&DD 18,77 21,94 26,50 30,19 33,86

PAD yang semakin meningkat mengindikasikan peningkatan kemandirian daerah

Page 32: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

32

0

2000

4000

6000

8000

10000

12000

14000

0

5

10

15

20

25

30

35

40

45

Mili

ar R

p

Pro

po

rsi (

%)

Propinsi

Simpanan di Perbankan Rerata Proporsi DBH Migas/Penerimaan APBD

Proporsi DBH Migas thd Penerimaan APBD

vs Dana Simpanan Pemda di Perbankan

Beberapa daerah penghasil migas mempunyai simpanan yang cukup tinggi di

perbankan

Page 33: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

33

Kesimpulan

1. Sektor migas masih menjadi salah satu sumber pembiayaan pembangunan yang penting

2. Penerimaan negara dari sektor migas dipengaruhi oleh volatilitas ICP, lifting, dan nilai tukar

3. Dinamika global yang terjadi di sektor migas memerlukan antisipasi kebijakan dan upaya mitigasi yang memadai, baik di tingkat Pusat dan Daerah

4. Diperlukan upaya pengembangan alternatif sumber pendapatan oleh pemerintah daerah untuk meredam penurunan DBH Migas.

5. Pemanfaatan APBD perlu dilakukan secara lebih optimal untuk membiayai pembangunan daerah

Page 34: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

34

34

Page 35: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

35

Arah Kebijakan DBH SDA, 2016

o Mempercepat penetapan alokasi DBH SDA melalui percepatan penyampaian data dari kementerian teknis;

o Menetapkan alokasi DBH SDA secara tepat jumlah sesuai dengan rencana penerimaan berdasarkan potensi daerah penghasil;

o Menyempurnakan sistem penganggaran dan pelaksanaan atas PNBP yang dibagihasilkan ke daerah;

o Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan DBH SDA;

o Mempercepat penyelesaian penghitungan PNBP SDA yang belum dibagihasilkan dan penyelesaian/penyaluran kurang bayar DBH SDA; dan

o Menegaskan sifat DBH SDA sebagai dana block grant bagi daerah (Penghapusan ketentuan DBH Migas 0,5%).

Page 36: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

36

Asumsi Makro dan Perubahan DBH SDA Migas APBN-P 2015

No. Uraian APBN RAPBN-P APBN-P Perubahan (%)

1 2 3 4 5 6=5:3 7=5:4

Asumsi Makro

1 Lifting Minyak (MBOPD) 900 849 825 -8,3% -2,8%

2 Lifting Gas (MBOEPD) 1.248 1.177 1.221 -2,2% 3,7%

3 Cost Recovery (Miliar US$) 16,1 16,5 14,0 -13,0% -15,2%

4 Harga Rata-Rata Minyak Mentah (US$/Brl) 105 70 60 -42,9% -14,3%

5 Kurs (Rp/US$1) 11.900 12.200 12.500 5,0% 2,5%

PNBP Migas 224.263,1 95.637,3 81.364,9 -63,7% -14,9%

1 Minyak Bumi 170.342,3 72.999,3 61.584,0 -63,8% -15,6%

2 Gas Bumi 53.920,8 22.638,1 19.780,9 -63,3% -12,6%

DBH Migas 42.848,8 18.219,5 15.578,7 -63,6% -14,5%

1 Minyak Bumi 26.403,0 11.314,9 9.545,5 -63,8% -15,6%

2 Gas Bumi 16.445,8 6.904,6 6.033,2 -63,3% -12,6%

Page 37: Peranan Sektor Migas sebagai Sumber Pendapatan APBN · PDF fileB Pendapatan Lainnya dari Kegiatan Hulu Migas - - 389,73 - - 490,39 Total Penerimaan Migas dari Kegiatan Usaha Hulu Migas

37

18.6 22.2 21.5 24.6

41.9

68.9 68.3 71.6

59.8 62.1

80.4

99.2 94.4

115.2

278.7

0

50

100

150

200

250

300

2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 (June)

Trill

ion

Ru

pia

h

Provice Municipality/City Total Regional Govt. Source: SEKI-BI

Posisi Simpanan Pemda di Perbankan