Top Banner
MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 67 /PMK.05/2007 TENTANG PENGENAAN SANKSI DALAM RANGKA PENGELOLAAN DAN PENERTIBAN REKENING PEMERINTAH PADA KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA/KANTOR/SATUAN KERJA Menimbang : a. Mengingat : 1.. 2. 3. b. L. MENTERI KEUANGAN, bahwa dalam rangka pengelolaan dan penertiban rekening pemerintah pada kementerian negaraflembaga, Menteri Keuangan telah menetapkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 57 /PMK.05/2007 tentang Pengelolaan Rekening Miiik Kementerian Negara/Lembaga/ Kantor/Satuan Kerja dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 58/PMK.05/2007 tentang Penertiban Rekening Pemerintah Pada Kementerian Negar a f Lembaga; bahwa agar pengelolaan rekening dimaksud dapat dilaksanakan secara tertib dan akuntabel, dipandang perlu mengatur pengenaan sanksi terhadap ketidakpatuhan kementerian ne gara / Iembaga; bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang Pengenaan Sanksi Dalam Rangka PengelolaanDan Penertiban Rekening Pemerintah Pada Kementerian Negaraf Lembaga/ Kantor / SatuanKerja; Undang-Undang Nomor L Tahun 2004tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan LembaranNegaraRepublik Indonesia Nomor a355); KeputusanPresiden Nomor 20/P Tahun 2005; Peraturan Menteri Keuangan Nomor 57 /Pl|l4K.05/2007 tentang Pengelolaan Rekening Milik Kementerian Negara/Lembaga/Kantor f SatuanKerja; Peraturan Menteri Keuangan Nomor 58/PMK.05/2007 tentang PenertibanRekening Pemerintah pada Kementerian Negaraf Lembaga; 4. MEMUTUSKAN: PERATURAN MENTERI KEUANGAN TENTANG PENGENAAN SANKSI DALAM RANGKA PENGELOLAAN DAN PENERTIBAN REKENING PEMERINTAH PADA KEMENTERIAN NEGARA/ LEMBAGA/ KANTOR/SATUAN KERJA. Menetapkan:
11

Pengenaan Sanksi Dalam Rangka Pengelolaan Dan Penertiban ...

Jan 13, 2017

Download

Documents

duongnhi
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Pengenaan Sanksi Dalam Rangka Pengelolaan Dan Penertiban ...

MENTERI KEUANGANREPUBLIK INDONESIA

SALINAN

PERATURAN MENTERI KEUANGAN

NOMOR 67 /PMK.05/2007

TENTANG

PENGENAAN SANKSI DALAM RANGKAPENGELOLAAN DAN PENERTIBAN REKENING PEMERINTAH

PADA KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA/KANTOR/SATUAN KERJA

Menimbang : a.

Mengingat : 1..

2.

3.

b.

L .

MENTERI KEUANGAN,

bahwa dalam rangka pengelolaan dan penertiban rekening pemerintahpada kementerian negaraf lembaga, Menteri Keuangan telahmenetapkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 57 /PMK.05/2007tentang Pengelolaan Rekening Miiik Kementerian Negara/Lembaga/Kantor/Satuan Kerja dan Peraturan Menteri KeuanganNomor 58/PMK.05/2007 tentang Penertiban Rekening PemerintahPada Kementerian Negar a f Lembaga;

bahwa agar pengelolaan rekening dimaksud dapat dilaksanakan secaratertib dan akuntabel, dipandang perlu mengatur pengenaan sanksiterhadap ketidakpatuhan kementerian ne gara / Iemb aga;

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud padahuruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Keuangantentang Pengenaan Sanksi Dalam Rangka Pengelolaan Dan PenertibanRekening Pemerintah Pada Kementerian Negaraf Lembaga/ Kantor /Satuan Kerja;

Undang-Undang Nomor L Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor a355);

Keputusan Presiden Nomor 20/P Tahun 2005;

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 57 /Pl|l4K.05/2007 tentangPengelolaan Rekening Milik Kementerian Negara/Lembaga/Kantor fSatuan Kerja;

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 58/PMK.05/2007 tentangPenertiban Rekening Pemerintah pada Kementerian Negaraf Lembaga;

4.

MEMUTUSKAN:

PERATURAN MENTERI KEUANGAN TENTANG PENGENAANSANKSI DALAM RANGKA PENGELOLAAN DAN PENERTIBANREKENING PEMERINTAH PADA KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA/ KANTOR/SATUAN KERJA.

Menetapkan:

Page 2: Pengenaan Sanksi Dalam Rangka Pengelolaan Dan Penertiban ...

MENTEHI KEUANGANFEPUBL'K INDONESIA

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Menteri Keuangan ini yang dimaksud dengan :

1.. Bendahara Umum Negara adalah Menteri Keuangan;

2. Kuasa Bendahara Umum Negara adalah Kuasa Bendahara UmumNegara Pusat dan Kuasa Bendahara Umum Negara di Daerah;

3. Kuasa Bendahara Umum Negara Pusat adalah Direktur JenderalPerbendaharaan;

4. Kuasa Bendahara Umum Negara di Daerah adalah Kepala KantorPelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN);

5. Rekening Kementerian Negara/LembagafKantor /Satuan Kerja, yangselanjutnya disebut Rekening adalah rekening milik KementerianNegara/ Lembaga/Kantor/Satuan Kerja;

6. Kantor/Satuan Kerja adalah unit instansi vertikal di bawah/di lingkungan kementerian Negara/lembaga dan satuan kerjaperangkat daerah yffig mengelola dana dekonsentrasi dan tugaspembanfuan;

7. Rekening Kas Umum Negara adalah rekening tempat penyimpananuang negara yang ditentukan oleh Menteri Keuangan selakuBendahara Umum Negara unfuk menampung seluruh penerimaannegara dan membayar seluruh pengeluaran negara pada BankIndonesia;

8. Pembekuan Sementara Rekening adalah menutup sementara rekeningmilik Kementerian Negara/Lembaga/Kantor/Satuan Kerja untuktidak melaksanakan transaksi penerimaan danf atau transaksipengeluaran.

BAB II

SANKSI

Pasal 2

Bendahara Umum Negara/Kuasa Bendahara Umum Negara berwenangmengenakan sanksi berupa Pembekuan Sementara Rekening danpenutupan rekening.

Page 3: Pengenaan Sanksi Dalam Rangka Pengelolaan Dan Penertiban ...

#il,l"?,iTfiHel,E3il

Bagian Kesatu

Pembekuan Sementara Rekening

Pasal 3

Bendahara Umum Negara/Kuasa Bendahara Umum Negara berwenangmelakukan Pembekuan Sementara Rekening, dalam hal:

1. Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Kantor/Satuan Kerja membukaRekening tanpa persetujuan Bendahara Umum Negara/KuasaBendahara Umum Negara;

2. Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Kantor/Satuan Kerja tidakmelaporkan pembukaan Rekening yang dilakukannya kepadaBendahara Umum Negara/Kuasa Bendahara Umum Negara palinglambat 5 (lima) hari kerja sejak tanggal pembukaan rekening;

3. Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Kantor/Satuan Kerja tidakmengajukan permohonan persetujuan kepada Bendahara UmumNegara/Kuasa Bendahara Umum Negara atas Rekening yang dibukasebelum berlakunya Peraturan Menteri Keuangan Nomor 57 /PMK.05/2007 tentang Pengelolaan Rekening Milik Kementerian Negara/Lemb aga / Kantor/ Satuan Kerj a;

4. Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Kantor/Satuan Kerja tidakmenyajikan Rekening yang dikelolanya dalam laporan keuanganKementerian Ne gar a / Lemb aga f Kantor f Satuan Kerj a.

Pasal 4

Pembekuan Sementara Rekening sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3dilaksanakan oleh Bendahara Umum Negara/Kuasa Bendahara UmumNegara Pusat dan di Daerah dengan menyampaikan permintaan tertuliskepada bank sentral/bank umum/kantor pos menggunakan formulirdalam Lampiran I Perafuran Menteri Keuangan ini dengan tembusankepada Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Kantor/Satuan Kerja yangbersangkutan.

Pasal 5

Bendahara Umum Negara/Kuasa Bendahara Umum Negara berwenangmencabut sanksi Pembekuan Sementara Rekening, dalam hal:

1,. Rekening yang dibuka oleh Menteri/Pimpinan Lembaga/KepaiaKantor/Satuan Kerja telah mendapat persetujuan dari BendaharaUmum Negara/Kuasa Bendahara Umum Negara;

2. Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Kantor/Satuan Kerja telahmelaporkan pembukaan Rekening kepada Bendahara UmumNegara/Kuasa Bendahara Umum Negara;

Page 4: Pengenaan Sanksi Dalam Rangka Pengelolaan Dan Penertiban ...

J .

4.

MENTENI KEUANGANFEPUBLIK INDONESIA

Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Kantor/Satuan Kerja telahmengajukan permohonan persetujuan kepada Bendahara UmumNegara/Kuasa Bendahara Umum Negara atas Rekening yang dibukasebelum berlakunya Peraturan Menteri Keuangan Nomor 57 /Pli4K.05/2007 tentang Pengelolaan Rekening Milik Kementerian Negara/Lemb aga / Kantor/ Satuan Kerj a;

Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Kantor/Satuan Kerja telahmemperbaiki laporan keuangan Kementerian Negara/Lembaga/Kantor/Satuan Kerja dengan menyajikan seluruh Rekening yangdikelolanya.

Pasal 6

Pencabutan sanksi Pembekuan Sementara Rekening sebagaimanadimaksud dalam Pasal 5 dilaksanakan oleh Bendahara UmumNegara/Kuasa Bendahara Umum Negara Pusat dan di Daerah denganmenyampaikan permintaan tertulis kepada bank sentral/bankumum/kantor pos menggunakan formulir dalam Lampiran II PeraturanMenteri Keuangan ini dengan tembusan kepada Menteri/PimpinanLemb aga / Kepala Kantor/ Satuan Kerj a y ang bersangkutan.

Bagian Kedua

Penutupan Rekening

PasalT

Rekening yang tidak atau tidak lagi digunakan sesuai dengan tujuanpembukaannya harus ditutup oleh Menteri/Pimpinan Lembaga/KepalaKantor/Satuan Kerja dan saldonya dipindahbukukan ke Rekening KasUmum Negara pada Bank Indonesia.

Pasal 8

Bendahara Umum Negara/Kuasa Bendahara Umum Negara Pusat dandi Daerah berwenang menutup Rekening dan memindahbukukansaldonya ke Rekening Kas Umum Negara dalam hal:

1. Rekening sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 tidak ditutup olehMenteri/ Pimpinan Lembaga / Kepala Kantor/ Satuan Kerj a.

2. Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Kantor/Satuan Kerja dalamwaktu 30 (tiga puluh) hari kerja setelah tanggal pembekuan sementara,tidak melaksanakan tindak lanjut terhadap Rekening yang dibekukansementara sebagaimana dimaksud dalam Pasal3.

Page 5: Pengenaan Sanksi Dalam Rangka Pengelolaan Dan Penertiban ...

MENTERI KEUANGANREPUBLIK INDONESIA

Pasal 9

Penutupan Rekening dan pemindahbukuan saldo sebagaimana dimaksuddalam Pasal 8 dilaksanakan oleh Bendahara Umum Negara/KuasaBendahara Umum Negara Pusat dan di Daerah dengan menyampaikanpermintaan tertulis kepada bank sentral/bank umum/kantor posmenggunakan formulir dalam Lampiran III Peraturan Menteri Keuanganini dengan tembusan kepada Menteri/Pimpinan Lembaga/KepalaKantor/Satuan Kerja yang bersangkutan.

BAB III

PENUTUP

Pasal 10

Peraturan Menteri Keuangan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Agar setiap orang mengetahuhyu, memerintahkan pengumumanPeraturan Menteri Keuangan ini dengan penempatannya dalam BeritaNegara Republik Indonesia.

Salinan sesuai dengan aslinyala Biro Umum

b.

Ditetapkan di |akartapada tanggal 26 Juni 2007

MENTERI KEUANGAN

ffd

SRI MULYANi INDRAWATI

Usaha Departemen

hartor107

Page 6: Pengenaan Sanksi Dalam Rangka Pengelolaan Dan Penertiban ...

LAMPIRANIPERATURAN MENTERI KEUANGANNOMOR 67 /PMK.0sl2007 TENTANGPENGENAAN SANKSI DALAM RANGKAPENGELOLAAN DAN PENERTIBANREKENING PEMERINTAH PADAKEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA/KANTOR/ SATUAN KERJA

MENTERI KEUANGANREPUBLIK INDONESIA

KOP SURAT

NomorSifatLampiranHal

s-.... . . . . . . . . . . / 2007 2007

P.trni"ruun Pembekuan SementeraRekening Nomor : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .1)

Yrh ?\r r r r . . . , . r r ! r . , . . , . . . . . . . . L 1

di

?\

Menunjuk Peraturan Menteri Keuangan Nomor I,..,./PMKJS / 2007 tentang

Pengenaan Sanksi Dalam Rangka Pengelolaan Dan Penertiban Rekening Pemerintah Pada

Kementerian Negar a / Lembaga / Kantor / Satuan Kerja dengan ini diminta bantuan Saudara

untuk membekukan/menutup sementara rekening nomor .................4) pada

............5) atas nama .....6) sampai dengan ada pemberitahuan

tertulis dari kami.

Demikian disampaikan untuk dapat ditindaklanjuti sebagaimana mestinya. Atas

kerjasamgnya yang baik diucapkan terima kasih.

1:-'::i::::::: f:'

Page 7: Pengenaan Sanksi Dalam Rangka Pengelolaan Dan Penertiban ...

MENTERI KEUANGANREPUBLIK INDONESIA

PETUNIUK PENGISIANSURAT PERMOHONAN PEMBUKAAN REKENING

Nomor Uraian

(1) Diisi : nomor rekening yang akan dibekukan sementara

(2) Diisi : Direktur Akunting dan Sistem Pembayarary Bank Indonesia (untukBI Pusat)/ Kepala Kantor Bank Indonesia /Kepalabank umum/Kepalakantor pos

(3) Diisi : Jakarta atau nama kota tempat lokasi Kantor Bank Indonesia /bar*umum/kantor pos

(4) Diisi : nomor rekening yangakan dibekukan sementara

(5) Diisi : Bank Indonesia f namabank umum/kantor pos dimana rekeningtersebut berada.

(6) Diisi : nama pemilik rekening (Bendahara Penerimaan... /BendaharaPengeluaran ... / Menteri/ Pimpinan Lemb aga / Kepala Kantor ..,)

(7) Diisi : Direktur Jenderal Perbendaharaan atau Kepala KppN

(8) Diisi : Nama jelas Direktur Jenderal Perbendaharaan atau Kepaia KppN

(e) Diisi : Menteri/Pimpinan Lernbaga/ Kepala Kantor/satuan Kerja yangbersangkutan.

MENTERI KEUANGAN

ftd

SRI MULYANI INDRAWATI

Salinan sesuai dengan aslinya

ata Usaha Departemen

Page 8: Pengenaan Sanksi Dalam Rangka Pengelolaan Dan Penertiban ...

LAMPIRANIIPERATURAN MENTERI KEUANGANNOMOR 67 /PMK.O5I2007 TENTANGPENGENAAN SANI(SI DALAM RANGKAPENGELOLAAN DAN PENERTIBANREKEMNG PEMERINTAH PADAKEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA/KANTOR/ SATUANKER]A

MENTERI KEUANGANREPUBLTK INDONESIA

KOP SURAT

NomorSifatLampiranHal

s-.............. / 2007 2007

Permintaan Pencabutan Pembekuan SementeraRekening Nomor I . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . , . . . .1)

Yth. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .2)

di

..3)

Menunjuk Peraturan Menteri Keuangan Nomor :......../PMK.05 / 2007 tentang

Pengenaan Sanksi Dalam Rangka Pengelolaan Dan Penertiban Rekening Pemerintah Pada

Kementerian NegarafLembaga/Kantor/Satuan Kerj+ dengan ini diminta bantuan Saudara

unfuk mencabut pembekuan sementara rekening nomor .................4) pada

.. . . . . . . . . . . .5) atas nama . . . . . .6) .

Demikian disampaikan untuk dapat ditindaklanjuti sebagaimana mestinya. Atas

kerjasamanya yang baik diucapkan terima kasih.

il'ui::T:::?3:"

NIP.

Page 9: Pengenaan Sanksi Dalam Rangka Pengelolaan Dan Penertiban ...

MENTERI KEUANGANREPUBLIK INDONESIA

PETUNIUK PENGISIANSURAT PERMINTAAN PENCABUTAN PEMBEKUAN SEMENTARA

Nomor Uraian

(1) Diisi : nomor rekening yang dicabut pembekuan sementaranya.

(2) Diisi : Direktur Akunting dan Sistem Pembayaran, Bank Indonesia (untuk BIPusat)/ Kepala Kantor Bank Indonesia /Kepalabank umum/Kepala kantorPOS

(3) Diisi :Jakarta atau nama kota tempat lokasi Kantor Bank Indonesia / bat*umum/kantor pos

(4) Diisi : nomor rekening yangdicabut pembekuan sementaranya.

(s) Diisi: Bank Indonesia f namabank umum/kantor pos dimana rekeningtersebut berada.

(6) Diisi : nama pemilik rekening (Bendahara Penerimaan ... /BendaharaPengeluaran ... / Menteri/ Pimpinan Lemb aga / Kep ala Kantor . .. )

(7) Diisi : Direktur Jenderal Perbendaharaan atau Kepala KppN

(8) Diisi : Nama jelas Direktur Jenderal Perbendaharaan atau Kepala KppN

(e) Diisi : Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Kantor/satuan Kerja yangbersangkutan.

.9g]io* sesuai dengan astinya$p$ltBiro Umum

,y^ Usaha Deparremen

MENTERi KEUANGAN

ftd

SRI MULYANI INDRAWATI

harto1107

Page 10: Pengenaan Sanksi Dalam Rangka Pengelolaan Dan Penertiban ...

LAMPIRAN IIIPERATURAN MENTERI KEUANGANNOMOR 67 /PMK,0'/2007 TENTANGPENGENAAN SANKSI DALAM RANGKAPENGELOLAAN DAN PENERTIBANREKENING PEMERINTAH PADAKEMENTERIAN NEGARA/LEMBACA/KANTOR/ SATUANKERJA

MENTERI KEUANGANREPUBLIK INDONESIA

KOP SURAT

s-.............. / 2007 2007

Permintaan Penutupan dan PemindahbukuanSaldo Rekening Nomor : .............................1)

Yth. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .2)

di

.3)

Menunjuk Peraturan Menteri Keuangan Nomor :......../pMK .05/2002 tentang

Pengenaan Sanksi Dalam Rangka Pengelolaan Dan Penertiban Rekening pemerintah pada

Kementerian Negar a / Lembaga / Kantor /Satuan Kerja, dengan ini diminta bantuan Saud.ara

untuk menutup rekening nomor .................4) pada ............5) atas

nama "..........6) dan saldonya dipindahbukukan ke Rekening Kas Umum

Negara.

' Demikian disampaikan untuk dapat ditindaklanjuti sebagaimana mestinya. Atas

kerjasamanya yang baik diucapkan terima kasih.

11'lli11":::T:"

NomorSifatLampiranHal

NIP.

Page 11: Pengenaan Sanksi Dalam Rangka Pengelolaan Dan Penertiban ...

MENTERI KEUANGANREPUBLIK INDONESIA

PETUNIUK PENGISIANSURAT PERMINTAAN PENUTUPAN REKENING

DAN PEMINDAHBUKUAN SALDO

Diisi : nomor rekening yang akan ditutup.

Diisi : Direktur Akunting dan sistem pembayaran, Bank Indonesia (untuk BIPusat)/ Kepala Kantor Bank Indonesia /Kep-arabank umum/Kepala kantorPOS

Diisi :Jakarta atau nama kota tempat lokasi Kantor Bank Indonesia / bar*umum/kantor pos

Diisi : nomor rekening yangakan ditutup.

Diisi : Bank Indonesia /namabank umum/kantor pos dimana rekeningtersebut berada.

Diisi :nama pemilik rekening (Bendahara penerimaan ... /BendaharaPengeluaran ... / Menteri/ pimpinan Lemb aga / Kep ala Kantor .. .)

Diisi : Direktur Jenderal perbendaharaan atau Kepala KppN

Diisi : Nama jelas Direktur Jenderal perbendaharaan atau Kepala KppN

Diisi : Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Kantor/satuan Kerja yffigbersangkutan.

Salinan sesuai dengan aslinya

MENTERI KEUANGAN

ftd

SRI TdI.'LYANI INDRAWATI

iro Umum

saha Departemen