Top Banner
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS BAWANG 1 DI BANJARNEGARA NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Putri Puspita Ningtias 09.12.3689 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2013
20

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

Mar 30, 2019

Download

Documents

lamtuong
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS BAWANG 1 DI BANJARNEGARA

NASKAH PUBLIKASI

diajukan oleh

Putri Puspita Ningtias 09.12.3689

kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM YOGYAKARTA

2013

Page 2: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

Page 3: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

DEVELOPMENT MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM CLINIC BAWANG 1 IN BANJARNEGARA

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

PUSKESMAS BAWANG 1 DI BANJARNEGARA

Putri Puspita Ningtias Kusrini

Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT Clinic Bawang 1 is a public healthy center which build in 1974 in Kabupaten Banjenegara. Health Department as a public organization that provides health services to the community needs to improve their performance. Management of computer-based technologies such as SIMPUS (Sisten Informasi Manajemen Puskesmas) which has been applied previously in the Health Center Bawang 1 Banjarnegara expected to accelerate performance in the health center, but to date the application SIMPUS not run optimally. There is still a lot of mistakes and of the data processing and redundasi data.

The system that runs on a clinic should be able to process data optimally. Coding the data must be unique, and in this system the coding is done automatically. The search function of the data that is needed as well as the making and printing of reports can be done well. So that the system can produce information more quickly and accurately.

Development of the system was carried out to solve the problems, because there are still a lot of damage to some data access, the system sometimes can not even be used. We make this system will also save time and effort. Keywords : Information Systems, Health, Development.

Page 4: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

1. Pendahuluan Dalam era globalisasasi saat ini, pelayanan yang cepat, tepat dan efisien sangat

diperlukan. Hal ini membuat peranan komputer dalam membantu dan memudahkan pelayanan kepada banyak orang menjadi penting dan sangat dibutuhkan, karena komputer dapat melakukan proses-proses kerja yang lebih cepat daripada manusia. Puskesmas merupakan salah satu instansi yang bergerak dibidang pelayanan jasa kesehatan masyarakat. Saat ini puskesmas menjadi pilihan uatama bagi masyarakat untuk memeriksakan kesehatan maupun untuk berobat. Semakin banyaknya pasien yang datang ke puskesmas, maka pelayanan yang cepat dan sarana yang memadai bagi pasien dan bagi staf puskesmas sangat diperlukan. Dari tuntutan tersebut maka diperlukan perangkat yang dapat mengoptimalkan pelayanan dan sumber daya yang ada di puskesmas Bawang 1.

1.1 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalahnya adalah

bagaimana merancang dan membangun sebuah sistem informasi manajemen puskesmas berbasis komputer yang cepat dan tepat agar dapat membantu petugas puskesmas Bawang 1 Kabupaten Banjarnegara.

1.2 Batasan Masalah Batasan masalah yang dituli oleh penulis antara lain : perancangan sistem

informasi ini terbatas pada input data user, input data pasien, input data dokter, input data obat, laporan registrasi pasien, laporan pemasukan dan pengeluaran obat. Sistem ini berbasis desktop dengan menggunakan Visual Basic 6.0 dan MySQL.

1.3 Tujuan Peelitian Berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan, tujuan dari

penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen puskesmas dan sebagai syarat kelulusan Strata 1 dari STMIK AMIKOM Yogyakarta.

1.4 Manfaat Penelitian Berikut ini adalah manfaat penelitian bagi penulis dan instansi : a. Bagi penulis

- Menerapkan ilmu yang telah diperoleh selama mengikuti pendidikan di STMIK AMIKOM Yogyakarta

- Sebagai yahap akhir syarat kelulusan program Strata 1 (S1) dari STMIK AMIKOM Yogyakarta.

b. Bagi instansi Dapat mengembangkan sistem informasi manajemen puskesmas, sehingga kegiatan operasional dan pelayanan kepada pasien di puskesmas dapat berjalan lebih efektif dan efisien.

1.5 Metodologi Penelitian Untuk melakukan penelitian ini ada beberapa langkah yang diambil dalam metodologi penelitian, antara lain : merumuskan serta mendefinisikan masalah, mengadakan studi kepustakaan, menentukan model untuk pengujian hipotesa, mengumpulkan data.

2. Landasan Teori 2.1 Konsep Dasar Sistem

2.1.1 Pengertian Sistem Dalam mendefinisikan sebuah sistem terdapat dua metode pendekatan

yang menekankan pada pendekatan prosedur dan pendekatan elemen atau komponen.

Page 5: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

Secara umum, sistem merupakan suatu kesatuan prosedur atau komponen yang saling berkaitan satu dengan yang lainnya bekerja sama sesuai dngan aturan yang diterapkan sehingga membentuk suatu tujuan yang sama.

2.1.2 Karakteristik Sistem

Berikut adalah karakteristik sistem yang dapat membedakan suatu sistem dengan sistem lainnya (Hanif Al Fatta, 2007:5-6) :

1. Batasan (boundary) Penggambaran dari suatu elemen atau unsur mana yang termasuk di dalam sistem dan mana yang di luar sistem.

2. Lingkungan (environment) Segala sesuatu di luar sistem, lingkungan yang menyediakan asusmsi, kendala dan input terhadap suatu sistem.

3. Masukan (input) Sumber daya (data, bahan baku, peralatan, energi) dari lingkungan yang dikonsumsi dan dimanipulasi oleh suatu sistem.

4. Keluaran (output) Sumber daya atau produk (informasi, laporan, dokumen, tampilan layer komputer, barang jadi) yang disediakan untuk lingkungan sistem oleh kegiatan dalam suatu sistem.

5. Komponen (component) Kegiatan-kegiatan atau proses dalam suatu sistem yang mentransfor-masikan input menjadi bentu setengah jadi (output). Komponen ini bisa merupakan subsistem dari sebuah sistem.

6. Penghubung (interface) Tempat dimana komponen atau sistem dan lingkungannya bertemu atau berinteraksi.

7. Penyimpanan (storage) Area yang dikuasai dan digunakan untuk penyimpanan sementara dan tetap dari sistem informasi, energi, bahan baku, dan sebagainya. Penyimpanan merupakan suatu media penyangga diantara komponen tersebut bekerja dengan berbagai tingkatan yang ada dan memungkinkan komponen yang berbeda dari berbagai data yang sama.

2.2 Konsep Dasar Informasi 2.2.1 Definisi Informasi

Menurut Davis (1999:28) informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerima dan bermanfaat dalam mengambil keputusan saat ini atau mendatang.

2.2.2 Kualitas Informasi

Adapun kualitas suatu informasi ditentukan oleh karakteristik-karakteristik sebagai berikut (Andre Bastian, 2010) :

a. Akurat (Accurate) Akurat berarti informasi yang dihasilkan harus benar-benar terbebas dari kesalahan-kesalahan.

b. Relevan (Relevance) Relevan berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.

c. Tepat waktu (Timeline) Tepat waktu berarti informasi yang disampaikan pada penerima tidak boleh terlambat.

Page 6: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi 2.3.1 Pengertian Sistem Informasi

Sistem informasi secara teknis dapat didefinisikan sebagai sekumpulan komponen yang saling berhubungan, mengumpulkan atau mendapatkan, memproses, menyimpan, dan mendistribusikan informasi untuk menunjang pengambilan keputusan, pengawasan dalam suatu organisasi.

2.3.2 Komponen Sistem Informasi

Stair (1992) menjelaskan bahwa sistem informasi berbasis komputer (CBIS) dalam suatu organisasi terdiri dari komponen-komponen berikut :

a. Perangkat keras, yaitu komponen untuk melengkapi kegiatan memasukkan data, memproses data, dan keluaran data.

b. Perangkat lunak, yaitu proram dan instruksi yang diberikan ke komputer. c. Database, yaitu kumpulan data dan informasi yang diorganisasikan sedemikian

rupa sehingga mudah diakses oleh pengguna sistem informasi. d. Telekomunikasi, yaitu komunikasi yang menghubungkan antara pengguna

sistem dengan sistem komputer secara bersama-sama kedalam satu jaringankerja yang efektif.

e. Manusia, yaitu personel dari sistem informasi, meliputi manajer, analis, programmer, dan operator serta bertanggung jawab terhadap perawatan sistem.

3. Analisis dan Perancangan 3.1 Analisis Sistem

Definisi analisis sistem adalah penguraian dari suatu Sistem Informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan, kesempatan, hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya (Jogiyanto HM, 1998,h.129).

3.1.1 Identifikasi Masalah

Pelayanan yang diberikan UPT Puskesmas Bawang 1 Banjarngeraga kepada pasien sudah sangat baik, karena sebelumnya sudah memakai sistem berbasis komputer, tapi masih ada kekurangan dalam pengolahan data dan registrasi pasien.

Diperlukan suatu sistem baru yang dapat memudahkan customer service, dokter, dan petugas puskesmas agar dapat menyimpan data-data tentang semua kegiatan di puskesmas dengan lebih baik.

3.1.2 Analisis Sistem

Untuk mengidentifikasi masalah–masalah yang ada maka di lakukan analisis PIECES, yaitu analisis terhadap kinerja (Perfomance), informasi (Information), ekonomi (Economy), pengendalian (Control), efisiensi (Efficiency) dan layanan (Service).

3.2 Analisis Kebutuhan Sistem

3.2.1 Kebutuhan Fungsional Kebutuhan fungsional pada sistem ini antara lain :

1. Sistem harus dapat membatasi hak akses user sesuai dengan jabatan pegawai pada Puskesmas Bawang 1 Banjarnegara.

2. Sistem harus dapat melakukan entri data. 3. Sistem dapat mendata semua transaksi yang berkaitan dengan pembayaran. 4. Sistem harus dapat membuat dan menganalisis laporan-laporan.

Page 7: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

3.2.2 Kebutuhan Nonfungsional 3.2.2.1 Kebutuhan Perangkat Keras

Analisis perangkat keras bertujuan untuk mengetahui secara tepat perangkat keras yang dibutuhkan.

3.2.2.2 Kebutuhan Perangkat Lunak Kebutuhan software diperlukan pada saat pembuatan sistem juga sebagai syarat pengoperasian sistem.

3.3 Analisis Kelayakan Sistem 3.3.1 Analisis Kelayakan Teknologi

Dari segi teknologi perangkat lunak sudah tersedia di pasaran, dan sudah ada pihak yang pernah mengembangkan sistem serupa. Sistem ini dikatakan layak secara teknologi.

3.3.2 Analisis Kelayakan Operasional

Ada beberapa aspek yang membuat sistem ini layak secara operasional, yaitu : aspek sistem dan aspek psikologis.

3.3.3 Analisis Kelayakan Hukum

Sistem puskesmas yang dianggap layak dari segi hukum karena sistem ini dirancang menggunakan perangkat original, tanpa ada unsur bajakan atau ilegalitas yang tentunya tidak melanggar hukum.

3.3.4 Analisis Kelayakan Ekonomi

3.3.4.1 Analisis Biaya dan Manfaat a. Biaya Persiapan Operasi

Berikut ini adalah rincian biaya-biaya yang dibutuhkan untuk pembelian perangkat lunak yang dibutuhkan dalam sistem informasi ini.

Tabel 3.1 Tabel Rincian Biaya Perangkat Lunak

No Software QTY Harga Rupiah 1 Windows 7 Home Ultimate 32bit 1 Rp 1.610.800 2 Microsoft Visual Basic 6.0 1 Rp 1.804.050

Total 2 Rp 3.414.850

b. Biaya Operasi dan Perawatan Biaya operasi merupakan biaya yang dibutuhkan untuk

mengoperasikan sistem supaya dapat beroperasi, sedangkan biaya perawatan merupakan biaya yang dibutuhkan untuk perawatan sistem setelah beroperasi. Berikut biaya operasi dan perawatan.

c. Manfaat Berwujud Manfaat berwujud merupakan keuntungan yang dapat berupa

penghematan atau peningkatan efisiensi di dalam perusahaan yang dapat diukur secara kuantitas dalam bentuk satuan nilai uang.

d. Manfaat Tak Berwujud Manfaat tak berwujud merupakan keuntungan yang sulit atau tidak

mungkin diukur dalam bentuk satuan nilai uang. Keuntungan-keuntungan ini diantaranya adalah peningkatan pelayanan yang lebih baik kepada pasien, peningkatan kepuasan kerja personil dan peningkatan pengambilan keputusan manajemen yang lebih baik.

Page 8: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

3.3.4.2 Metode Periode Pengembalian Payback period adalah suatu periode yang menunjukkan berapa lama

modal yang ditanamkan dalam prohek tersebut dapat kembali. Metode ini untuk menilai proyek investasi dengan dasar lamanya investasi tersebut dapat tertutup dengan aliran kas masuk tanpa memperhitungkan faktor bunga.

3.3.4.3 Metode Pengembalian Investasi

Return On Investment (ROI) dapat didefinisikan sebagai sebuah perhitungan yang memungkinkan suatu usaha untuk menentukan jumlah usaha yang diterima dari penanaman sejumlah modal yang berupa uang atau sumber daya.

3.3.4.4 Metode Nilai Bersih Saat Ini

Net Present Value (NPV) digunakan untuk untuk mengetahui nilai investasi sekarang dari suatu nilai dimasa datang.

3.4 Perancangan Sistem

Perancangan sistem adalah merancang atau mendesain suatu sistem yang baik, yang isinya adalah langkah-langkah operasi dalam proses pengolahan data dan prosedur untuk mendukung operasi sistem.

3.4.1 Perancangan Proses 3.4.1.1 Flowchart yang Diusulkan

Berikut adalah flowchart sistem yang diusulkan :

3.4.1.2 Konteks Diagram

Diagram konteks yang diusulkan adalah sebagai berikut :

 

Page 9: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

3.4.1.3 DFD Level 1

DFD level 1 Admin

a. DFD level 1 Operator

Page 10: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

b. DFD level 1 Kasir

c. DFD level 1 Dokter

Page 11: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

3.4.2 Perancangan Basis Data 3.4.2.1 Normaslisasi

1. Normalisasi Bentuk Pertama Pada normalisasi bentuk pertama table tidak boleh memiliki atribut yang berulang atau atribut yang bernilai ganda.

2. Normalisasi Bentuk Kedua Pada normalisasi bentuk kedua sudah ditentukan primary key dari setiap tabel.

3. Normalisasi Bentuk Ketiga Bentuk normalisasi ketiga berupa tabel yang saling berhubungan berdasarkan pengelompokan data yaitu foreign key dari setiap tabel.

4. Implementasi dan Pembahasan

4.1 Pemrograman 4.1.1 Implementasi Basis Data Berikut ini langkah-langkah membuat database dengan menggunakan MySQL :

1. Buka XAMPP Control Panel. Click Start Apache dan MySQL

Gambar 4.1 XAMPP Control Panel

2. Buka link localhost/phpmyadmin pada browser. Isikan nama database yang akan dibuat pada Create new database.

Gambar 4.2 Create Database Pasa Mysql

Page 12: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

3. Membuat tabel yang diperlukan dalam database

Gambar 4.3 Tabel-tabel Database Simpus

4.1.2 Pembuatan Interface Berikut langkah-langkah pembuatan antarmuka menggunakan Visual

Basic 6.0 : 1. Buka Microsoft Visual Basic Microsoft Visual Basic Pilih Standard Exe klik

open. 2. Tampilan Form Antarmuka yang akan dibuat

Gambar 4.5 Tampilan Form Pada Visual Basic

Page 13: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

3. Penulisan Coding Program

Gambar 4.6 Tampilan Coding Program

4.2 Pengujian Program

Sebelum program diterapkan, program harus bebas dari kesalahan-kesalahan terlebih dahulu. Jika sistem yang dibuat telah memenuhi permasalahan yang diminta maka sistem dapat dinyatakan layak penggunaannya tetapi jika belum sesuai maka dilakukan pengecekan dan perbaikan ulang terhadap kesalahan-kesalahan yang terjadi pada sistem.

4.3 Instalasi Program

4.3.1 Instalasi Perangkat Lunak Basis Data Untuk melakukan instalasi Database MySQL, kita perlu menginstal paket

program XAMPP for Windows 1.7.3 yang di dalamnya terintegrasi program database untuk MySQL. Berikut ini langkah-langkah penginstallan dan pemasangan database yang diperlukan :

1. Double klik xampp.exe, klik tombol install, lalu akan muncul gambar sebagai berikut. Tunggu sampai proses instalasi selesai.\

2. Setelah instalasi selesai, klik Start XAMPP For Windows XAMPP Control Panel, klik star Apache dan Mysql.

3. Masuk ke localhost/phpmyadmin pada browser, kemudian login. 4. Kemudan import file database yang akan digunakan, klik menu import

kemudian klik browse untuk mencari file.

4.3.2 Instalasi Program Simpus 1. Saat CD Drive sudah aktif klik setup 2. Setelah klik setup maka akan muncul dialog seperti dibawah, lalu pilih ok

Page 14: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

3. Klik icon bergambar personal komputer 4. Pilih lokasi instalasi lalu klik continue 5. Tunggu sampai proses instalasi selesai 6. Setelah selesai apliksai siap dijalankan.

4.4 Pengujian Sistem

4.4.1 Uji Coba White Box (White Box Testing) Metode pengujian ini dilakukan pada logika alur program bersamaan pada

saat pengerjaan atau penulisan program. Apabila hasil yang didapat pada pengujian tidak terjadi kesalahan logika pada listing program, maka itu berarti semua transaksi yang terjadi pada setiap proses telah masuk kedalam database sesuai dengan yang diharapkan.

4.4.2 Uji Coba Black Box (Black Box Testing)

Berikut tabel hasil uji coba black box pada aplikasi simpus: Tabel 4.1 Tabel Uji Coba Black Box

No Interface Proses Status 1 Form Login Cek Sukses 2 Form Dokter Simpan, Ubah, Hapus, Cari Sukses 3 Form Pegawai Simpan, Ubah, Hapus Sukses 4 Form Penyakit Simpan, Ubah, Hapus Sukses 5 Form Obat Simpan, Ubah, Hapus Sukses 6 Form Pasien Simpan Sukses 7 Form Poli Gigi Simpan Sukses 8 Form Poli KIA Simpan Sukses 9 Form Poli KB Simpan Sukses 10 Form Poli Umum Simpan Sukses 11 Form Kasir Simpan Sukses 12 Laporan Data Pasien Tampilkan Sukses 13 Laporan Data Obat Tampilkan Sukses 14 Laporan Data Penyakit Tampilkan Sukses 15 Laporan Data Dokter Tampilkan Sukses 16 Laporan Data Pegawai Tampilkan Sukses

4.5 Konversi Sistem

Konversi sistem merupakan pengalihan sistem dari sistem yang lama ke sistem yang baru. Pada sistem informasi puskesmas ini mengunakan konversi sistem parallel. Konversi ini dilakukan dengan mengoperasikan sistem yang lama dengan sistem yang baru secara bersama-sama pada suatu periode waktu tertentu, hal ini dilakukan secara bersama-sama untuk meyakinkan bahwa sistem yang baru telah beroperasi dengan baik sebelum sistem lama dihentikan.

4.6 Manual Program

Manual program merupakan petunjuk yang digunakan sebagai panduan bagi user untuk menjalankan aplikasi sehingga aplikasi dapat dioperasikan dengan mudah. Dalam manual program ini akan dijelaskan bagaimana membuka aplikasi dalam komputer dan menggunakan form-form yang ada pada aplikasi ini. Berikut petunjuk menjalankan sistem informasi puskesmas.

Page 15: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

4.6.1 Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Puskesmas 1. Form Login

a. Pada saat program dijalankan form yang pertama kali muncul adalah form login. User harus memilih akan login sebagai Dokter atau User (Administrator, Operator, Kasir).

Gambar 4.21 Tampilan Form Pilihan User

a. Jika memilih login sebagai dokter maka akan mucul tampilan berikut :

Gambar 4.22 Form Login Sebagai Dokter

b. Jika memilih login sebagai dokter maka akan mucul tampilan berikut :

Gambar 4.23 Form Login Sebagai User

Page 16: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

c. Jika data yang diinputkan benar maka user dapat masuk ke menu utama program. Jika data yang diinputkan salah maka akan muncul pesan error. Jika lupa username atau paswordnya bisa menghubungi admin.

d. Setiap user mempunyai hak akses yang berbeda sesuai jabatannya masing-masing. Sehingga tidak semua data dapat diakses oleh seorang user

2. Form Menu Utama

Gambar 4.24 Tampilan Menu Utama

Setiap user yang login memiliki menu utama yang berbeda sesuai dengan hak aksesnya. Jika kita login sebagai admin maka pada Menu utama terdapat beberapa sub menu, antar lain : a. Data Umum : Data Dokter, Data Obat, Data Pegawai, Data Penyakit b. Laporan : Laporan Dokter, Laporan Pasien, Laporan Pegawai, Laporan

Obat, Laporan Penyakit. c. Ubah Password, Logout dan Keluar Untuk login sebagai kasir, operator dan dokter poli terdapat kesamaan pada sub menu yaitu menu Ubah Password, Logout dan Keluar.

4.6.2 Laporan Simpus

1. Laporan Data Penyakit

Gambar 4.35 Laporan Data Penyakit

Page 17: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

2. Laporan Data Pasien Menurut Poli

Gambar 4.36 Laporan Data Pasien Menurut Poli

3. Laporan Data Pasien Menurut Kelompok Pasien

Gambar 4.37 Laporan Data Pasien Menurut Kelompok Pasien

4. Laporan Data Obat

Gambar 4.38 Laporan Data Obat

Page 18: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

5. Laporan Stok Obat

Gambar 4.39 Laporan Stok Obat

6. Laporan Data Dokter

Gambar 4.40 Laporan Data Dokter

7. Laporan Data Dokter Berdasarkan Tahun

Gambar 4.41 Laporan Data Dokter Berdasarkan Tahun

8. Laporan Data Dokter Berdasarkan Tenaga Dokter

Gambar 4.42 Laporan Data Dokter Berdasarkan Tenaga Dokter

Page 19: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

9. Laporan Data Pegawai

Gambar 4.43 Laporan Data Pegawai

10. Laporan Bukti Pembayaran

Gambar 4.44 Laporan Bukti Pembayaran

5. Penutup 5.1 Kritik

Dari uraian dan penjelasan serta pembahasan keseluruhan materi pada bab-bab sebelumnya, penyusun mengambil kesimpulan bahwa :

1. Proses pendataan pasien pada sistem lama masih menggunakan sistem manual sehingga dapat menyebabkan terjadinya data yang berulang. Dengan adanya sistem ini maka akan menghindari terjadinya kesalahan pendataan pasien.

2. Pencarian data sudah dapat dilakukan dengan cepat hal ini berbeda pada sistem lama yang harus mencari data secara manual walaupun sudah menggunakan sistem yang terkomputerisasi.

3. Adapun kelebihan dari sistem yang baru dibandingkan dengan sistem yang lama, antara lain : a. Mempercepat dan mempermudah proses pengolahan data. b. Mampu menyajikan informasi yang lebih berkualitas dan lebih cepat

sehingga memudahkan dalam pengambilan keputusan. Efisiensi waktu, tenaga, dan pikiran dalam proses pendataan dann registrasi pasien, sehingga laporan yang hasilkan lebih tepat akurat.

Page 20: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.12.3689.pdf · penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi manajemen

  

5.2 Saran Dari hasil kesimpulan diatas, penulis memberikan beberapa saran bagi pihak UPT

Puskesmas Bawang 1 Banjarnegara yang dapat dipertimbangakan dalam meningkatkan pelayanan dan kinerja di Puskesmas. Adapun saran yang penulis usulkan adalah sebagai berikut :

1. Melakukan pertimbangan terhadap sistem yang penulis usulkan, dalam sistem tersebut dapat digunakan untuk proses pencatatan dan pengolahan data.

2. Untuk memudahkan dalam melayani pasien yang lebih banyak dan cepat sistem bisa dikembangkan menggunakan aplikasi client-server.

DAFTAR PUSTAKA

Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Kenuggulan Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern. Yogyakarta:Andi Offset

Sunyoto, Andi. 2007. Pemrograman Database dengan Visual Basic dan Microsoft SQL. Yogyakarta:Andi Offset

Wahyono, Teguh. 2004. Sistem Informasi Konsep Dasar, Analisis Desain dan Implementasi. Yogyakarta:Graha Ilmu.

Sanjaya Yasin, 2012, Pengertian Informasi Menurut Para Ahli Definisi http://www.sarjanaku.com/2012/11/pengertian-informasi-menurut-para-ahli.html

Sanjaya Yasin, 2012, Pengertian Sistem Menurut Para Ahli Definisi dan Karakteristik Elemen, http://www.sarjanaku.com/2012/11/pengertian-sistem-menurut-para-ahli.html

Aldy Putra, 2011, Pengertian Sistem Informasi, http://putraaldy.blogspot.com/2011/10/pengertian-sistem-informasi.html

Choirul Huda, 2005, Pengantar Basis Data, http://choirulhuda.blogspot.com/2005/12/pengantar-basis-data.html