Top Banner
PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH dr. Imran Agus Nurali, Sp.KO DIREKTUR KESEHATAN LINGKUNGAN DITJEN KESEHATAN MASYARAKAT, KEMENKES RI
16

PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak

Jun 18, 2020

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak

PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH

dr. Imran Agus Nurali, Sp.KO

DIREKTUR KESEHATAN LINGKUNGAN

DITJEN KESEHATAN MASYARAKAT, KEMENKES RI

Page 2: PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak

Isu Limbah Medis Covid-19

• Jumlah pasien positif, PDP dan ODP yang semakin meningkat

• Penyebaran kasus hampir diseluruh kab/ kota di Indonesia

• Timbulan limbah Covid yang bervariasi dan semakin banyak

• Keterbatasan fasilitas pengolah didaerah termasuk jasa transporter

• Keterbatasan Biaya pengolahan

Page 3: PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak

DATA LIMBAH INFEKSIUS YANG DIOLAH

DI INCENERATOR

NOV ‘19 DES ‘19 JAN ‘20 FEB ‘20 MAR ‘20

LIMBAH APD 60 kg 61 kg 68 kg 130 kg 500 kg

LIMBAH MEDIS 2159 kg 2397 kg 2682 kg 2632 kg 4000 kg

TOTAL LIMBAH (APD + MEDIS)

2219 kg 2458 kg 2750 kg 2762 kg 4500 kg

3 5/18/2020

Page 4: PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak

DATA RESIDU ABU SISA PEMBAKARAN LIMBAH MEDIS

YANG DIOLAH DI INCENERATOR

NOP ‘19 DES ‘19 JAN ‘20 FEB ‘20 MAR ‘20

RESIDU ABU 311 kg 319 kg 372 kg 387 kg 585 kg

4 5/18/2020

Page 5: PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak

PENGELOLAAN LIMBAH (RATA-RATA KG/BULAN)

405 4%

9.351 96%

Pengolahan Limbah Covid-19

Onsite Offsite

9.757 9%

101.0

43 91%

Timbulan Limbah

Limbah Covid-19

54.08

6 24%

170.3

76 76%

Timbulan Limbah

Limbah Covid-19

Limbah Medis

2.995 23%

10.23

0 77%

Pengolahan Limbah Covid-19

Onsite Offsite

PROV. JAWA BARAT PROV. JAWA TENGAH

Page 6: PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak

PENGELOLAAN LIMBAH (RATA-RATA KG/BULAN)

- 0%

41.97

0 100%

Pengolahan Limbah Covid-19

Onsite Offsite

41.97

0 70%

17.86

8 30%

Timbulan Limbah

Limbah Covid-19

Limbah Medis

3.698 20%

14.78

7 80%

Timbulan Limbah

Limbah Covid-19

Limbah Medis

46 1%

3.652 99%

Pengolahan Limbah Covid-19

Onsite Offsite

Provinsi Riau Provinsi Kalimantan Utara

Page 7: PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak

PERMEN LHK Nomor: P.56/MenLHK-Sekjen/2015 Tentang Tata Cara dan Persyaratan Teknis Pengelolaan Limbah B3 dari FASYANKES • Mengatur Terhadap Fasilitas Pelayanan

Kesehatan Meliputi:

a. Pusat Kesehatan Masyarakat;

b. Klinik Pelayanan Kesehatan Atau Sejenis; Dan

c. Rumah Sakit

• Limbah B3 Yang Diatur Meliputi Limbah:

Dengan Karakteristik Infeksius; Benda Tajam,

Patologis, Bahan Kimia Kedaluwarsa,

Tumpahan, Atau Sisa Kemasan, Radioaktif,

Farmasi, Sitotoksik, Peralatan Medis Yang

Memiliki Kandungan Logam Berat Tinggi; Dan

Tabung Gas Atau Kontainer Bertekanan.

.

PP No. 47 tahun 2016 tentang Fasyankes :

Jenis Fasilitas Pelayanan Kesehatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 terdiri atas:

Tempat praktik mandiri Tenaga Kesehatan;

Pusat kesehatan masyarakat; Klinik; Rumah Sakit Apotek; Unit Transfusi Darah; Laboratorium Kesehatan; Optikal; Fasilitas Pelayanan Kedokteran untuk

kepentingan hukum; dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan tradisional.

RS Darurat Covid 19

Page 8: PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak

• Rumah Sakit (2889) • Puskesmas (10062) • Klinik (7641) • Laboratorium

Kesehatan • Apotek (26418) • Unit Transfusi Darah

Optikal Fasilitas Pelayanan

Kedokteran untuk kepentingan hukum

Fasyankes tradisional Tempat Praktek

Mandiri

Fasilitas Pelayanan Kesehatan

(PP No. 47/2016)

Page 9: PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak

27

55

5,8

6,5 5,3

0,5 0

Penggunaan Jasa Pihak Ketiga Pengolah Limbah (%)

Sumatera

Jawa

Kalimantan

Bali dan Nusa Tenggara

Sulawesi

Maluku dan Kep Maluku

Papua

Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak 518 Rumah Sakit yang memiliki kerjasama pengolahan limbah dengan pihak ketiga, dengan didominasi oleh Rumah Sakit yang berada di pulau Jawa

(55%), diikuti dengan pulau Sumatera (27%).

Page 10: PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak

KENAPA LIMBAH MEDIS FASYANKES HARUS DIKELOLA

DAMPAK KESEHATAN

DAMPAK LINGKUNGAN

PEMENUHAN PERATURAN

Page 11: PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak

• Semua penghasil limbah secara hukum dan finansial bertanggung jawab menggunakan metode pengelolaan limbah yang aman dan ramah lingkungan

The Polluter Pays Principle

• Prinsip kunci yang mengatur perlindungan kesehatan dan keselamatan melalui upaya penanganan yang secepat mungkin dengan asumsi risiko yang dapat terjadi cukup signifikan

The Precautionary Principle

• Prinsip kewaspadaan bagi yang menangani atau mengelola karena secara etik bertanggung jawab untuk menerapkan kewaspadaan tinggi

The Duty of Care Principle

• Prinsip kedekatan dalam penanganan limbah berbahaya untuk meminimalkan risiko pada pemindahan

The Proximity Principle

PRINSIP PENGELOLAAN B3 DAN LIMBAH B3

Page 12: PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak

Telah disosialisasi melalui 1. Website Kemenkes 2. Facebook kemkes 3. Instagram Kemkes

dan Kesmas 4. Twitter Kemkes

dan Kesmas

Diharapkan setiap provinsi sosialisasikan kepada semua Kabupaten/kota Rumah Sakit dan Puskesmas di daerahnya

Page 13: PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak

PENGURANGAN

PEMILAHAN

PEWADAHAN

PENGANGKUTAN INTERNAL

TEMPAT PENYIMPANAN

SEMENTARA B3

DEPO PEMINDAHAN

PENGOLAHAN OFF-SITE

PENIMBUNAN

DALAM FASYANKES

(INTERNAL)

LUAR FASYANKES

(EXTERNAL)

TAHAPAN PENGELOLAAN

LIMBAH MEDIS dan

PEMBAGIAN PERAN

(RS, PUSKESMAS, KLINIK

DAN FASYANKES LAIN) PENGANGKUTAN EKSTERNAL

PERJANJIAN

KERJASAMA

PUSAT DAUR ULANG

Page 14: PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak

RS

KLINIK

PUSKESMAS

FASYANKES LAIN

• Pengurangan limbah • Pemilahan : plastik, tajam,

pathologis • Limbah plastic : Non

insenerasi recycle

• Limbah infeksius pathologis : ke pengolah Insenerator berizin

• Limbah tajam, botol kaca :

tidak utuh dan disinfeksi

SUMBER LIMBAH

PENGOLAHAN EXTERNAL

DGN INSINERATOR BERIZIN

(BUMD/UPT/ SWASTA)

Sanitari Landfil

Solidifikasi/ inertisasi

Limbah pathologis

Recycle Pengumpul

Limbah plastik

(non Insenerasi)

Limbah tajam, botol

(non Insenerasi)

PENGOLAHAN EXTERNAL PENGOLAHAN INTERNAL

(Pra-pengolahan)

KONDISI IDEAL : PENGELOLAAN LIMBAH FASYANKES BERBASIS WILAYAH

ABU

Depo Penyimpananan

Page 15: PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak

PEMERINTAH (PUSAT/

DAERAH)

SWASTA/ PROFESI/ PT

FASYANKES

KLHK

1. Pembinaan

2. Pengawasan

3. Perijinan

4. Regulasi

5. Advokasi/Sosialisasi

PENGELOLAAN LIMBAH

MEDIS FASYANKES

BERBASIS WILAYAH

KEMENKES

1. Advokasi/ Sosialisasi

2. Peningkatan kapasitas

3. Pembinaan/ Pengawasan

4. Regulasi/ NSPK

5. Pendanaan

6. Monev & pelaporan PEMDA

1. Pembinaan

2. Regulasi/ Perda

3. Peningkatan Kapasitas SDM

4. Pendanaan

5. Pengolahan/ Sarana pemusnah

6. Perijinan TPS B3

Rumah Sakit/Fasyankes

1.Penyiapkan sarana

2.SDM

3.Pendanaan

4.Memenuhi perizinan

5.Monev dan pelaporan

6.SOP

PROFESI/ PT

1. Peningkatan kapasitas

2. Kajian/ penelitian

3. Penyiapan SDM

SWASTA

1.Transportasi/ Transporter

2.Jasa Penyediaan Fasilitas

Pengolahan

KEMENHUB

1. Izin alat transportasi

SINERGI DAN HARMONISASI DALAM PENGELOLAAN LIMBAH

MEDIS FASYANKES

Page 16: PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS FASYANKES BERBASIS WILAYAH · Dari data 578 Rumah Sakit yang melakukan pengelolaan limbah B3 fasyankes sesuai dengan standar, diketahui bahwa ada sebanyak