Pengaruh Third Wave Coffee Culture Terhadap Modernisasi Budaya Kopi di Indonesia Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Sosial (S.Sos) Strata-1 Diususun oleh Zulfi Noor Rizky 201410360311218 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG MALANG 2020
26
Embed
Pengaruh Third Wave Coffee Culture Terhadap Modernisasi ...eprints.umm.ac.id/59173/47/PENDAHULUAN.pdf · menggunakan konsep Globalisasi dan Modernisasi dengan menggunakan empat indikator
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Pengaruh Third Wave Coffee Culture Terhadap Modernisasi Budaya Kopi di
Indonesia
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana
Sosial (S.Sos) Strata-1
Diususun oleh
Zulfi Noor Rizky
201410360311218
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
MALANG
2020
i
PENGARUH THIRD WAVE COFFEE CULTURE TERHADAP
MODERNISASI BUDAYA KOPI DI INDONESIA
Diajukan Oleh :
ZULFI NOOR RIZKY
201410360311218
Telah disetujui
Pada hari / tanggal, _______________
Pembimbing I Pembimbing II
Havidz Ageng Prakoso, M.A Devita Prinanda, M.Hub.Int
Dekan Ketua Program Studi
Ilmu Hubungan Internasional
Dr. Rinikso Kartono, M,Si M. Syaprin Zahidi, MA
ii
S K R I P S I
Dipersiapkan dan disusun oleh :
Zulfi Noor Rizky
2014103603111218
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Skripsi
dan dinyatakan
LULUS
Sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar
Sarjana ( SI ) Ilmu Hubungan Internasional
Pada hari Kamis, 16 Januari 2020
Dihadapan Dewan Penguji
Dewan Penguji :
1. Dr. Dyah Estu Kurniawati, M.Si ( )
2. Hamdan Nafiatur Rosyida, M.Si ( )
3. Havidz Ageng Prakoso, MA ( )
4. Devita Prinanda, M.Hub.Int ( )
Mengetahui
Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Dr. Rinikso Kartono, M. Si
iii
PERNYATAAN ORISINALITAS
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Zulfi Noor Rizky
Tempat, Tanggal Lahir : Banjarmasin, 15 Januari 1997
NIM : 201410360311218
Program Studi : Hubungan Internasional
Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Menyatakan bahwa karya ilmiah (Skripsi) dengan judul :
Pengaruh Third Wave Coffee Culture Terhadap Budaya Kopi di
Indonesia
Adalah bukan karya tulis ilmiah (Skripsi) orang lain, baik sebagian ataupun
seluruhnya, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah saya sebutkan sumbernya dengan
benar.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila
pernyataan ini tidak benar saya bersedia mendapatkan sanksi sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.
Malang, 8 Januari 2020
Yang menyatakan,
Zulfi Noor Rizky
NIM : 201410360311218
iv
BERITA ACARA BIMBINGAN SKRIPSI
Nama : Zulfi Noor Rizky
NIM : 201410360311218
Program Studi : Hubungan Internasional
Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Judul Skripsi: Pengaruh Third Wave Coffee Culture Terhadap Modernisasi Budaya
Kopi di Indonesia
Pembimbing : 1. Havidz Ageng Prakoso, MA.
2. Devita Prinanda, M.Hub.Int.
Kronologi Bimbingan:
Tanggal Paraf Dosen
Pembimbing I
Paraf Dosen
Pembimbing II
Keterangan
3 Oktober 2017 Pengajuan Judul
27 Oktober 2018 ACC BAB I
26 November 2018 Seminar Proposal
20 Juni 2019 ACC BAB II
20 November 2019 ACC BAB III
31 Desember 2019 ACC BAB IV
2 Januari 2020 ACC Ujian skripsi
Malang, 8 Januari 2020
Disetujui,
Pembimbing I Pembimbing II
Havidz Ageng Prakoso, M.A. Devita Prinanda , M.Hub.Int.
v
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang
melimpahkan rahmat, taufik dan karunia-Nya, sehingga penulis mampu untuk
menyelesaikan penyusunan skripsi dengan judul “Pengaruh Third Wave Coffee
Culture Terhadap Modernisasi Budaya Kopi di Indonesia"sebagai salah satu
syarat untuk menyelesaikan Program Sarjana (S1) pada Program Studi Hubungan
Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah
Malang.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini terdapat banyak
kendala dan hambatan. Namun berkat dukungan, do’a, bimbingan serta bantuan dari
berbagai pihak, penulis mampu untuk menghadapi serta menjalani segala hambatan
dan kendala tersebut. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada:
1. Kedua orangtua penulis, Ayah Gatot Widodo dan Ibu Nurainah yang tiada
hentinya mendo’akan dan memberikan dukungan secara moril maupun
materil. Terima kasih atas segala kesabaran dan ketelatenan dalam menghadapi
sifat dan sikap penulis, serta segala jerih payah untuk memberikan penulis
pendidikan yang layak. Serta Adik Penulis Raihan Nurhadi, dan Seluruh
keluarga besar yang telah mendo’akan penulis dalam penyelesaian skripsi ini.
2. Bapak Havidz Ageng Prakoso, M.A., selaku dosen pembimbing I yang telah
meluangkan waktu, tenaga serta pikiran untuk memberikan bimbingan, arahan
dan saran yang baik pada penulis sejak penulis menempuh Seminar Hubungan
Internasional hingga selesainya tulisan ini. Kemudian atas segala ilmu dan
pengetahuan hingga skripsi ini dapat selesai dengan memuaskan.
vi
3. Ibu Devita Prinanda, M.Hub.Int., selaku dosen pembimbing II yang selalu
memberikan pencerahan di waktu bimbingan dan juga telah meluangkan
waktu, tenaga serta pikiran untuk memberikan bimbingan arahan dan saran
pada penulis dalam proses penyusunan skripsi ini. Terimakasih untuk segala
dukungan dan motivasi yang diberikan kepada penulis, serta keikhlasan Bapak
dalam membantu segala kesulitan penulis. Semoga Bapak dan keluarga
senantiasa diberikan kesehatan dan dimudahkan dalam segala urusan.
4. Seluruh jajaran Dosen Program Studi Hubungan Internasional dan FISIP
UMM yang telah memberikan ilmu dan wawasan pengetahuan selama penulis
menempuh pendidikan di bangku perkuliahan.
5. Seluruh Civitas Akademika Hubungan Internasional Universitas
Muhammadiyah Malang yang telah menemani penulis berproses serta
menemukan segala ide yang tertuang di bangku perkuliahan
6. Seluruh teman-teman Hubungan Internasional Kelas D2014 yang telah
menemani perjalanan penulis mulai dari menunggu dosen bersama-sama di
depan kelas hingga menunggu dosen sendiri-sendiri di depan kantor prodi.
7. Sahabat penulis semasa kuliah, Veronica Tiara Rani, Erdina Putri Amalia,
Nurfarida Hazimah, Anugerah Adipati Ramadhan, dan Rivanie Trizonanda
Rosaria Najib yang telah memberikan dorongan dan semangat kepada penulis
dengan cara yang antimainstream. You guys will forever be missed!
8. Kepada Lailatul Masruroh yang sudah memberikan dukungan dan menemani
penulis dan memberikan dorongan, semangat serta dukungan kepada penulis,
terima kasih telah menemani dalam berproses
vii
9. Keluarga Besar Kelompok Mahasiswa Peminat Fotografi FOCUS UMM yang
telah memberikan banyak pengalaman organisasi yang tak ternilai, Focus
Unbreakable Stick Together Team!
10. Serta pada pihak-pihak yang tidak penulis sebutkan satu persatu, terimakasih
atas dukungan, semangat serta do’a sehingga penulis mampu untuk
menyelesaikan skripsi ini.
Akhir kata, semoga skripsi ini mampu memberikan manfaat secara akademis
maupun non akademis.Menjadi sumbangsih dalam pengembangan studi Ilmu
Hubungan Internasional.
Malang, 8 Januari 2020
Penulis
viii
ABSTRAK
Zulfi Noor Rizky, 2019, 201410360311218, Universitas Muhammadiyah Malang,
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Program Studi Ilmu Hubungan
Internasional, Pengaruh Third Wave Coffee Culture Terhadap Kopi Indonesia,
Pembimbing I : Havidz Ageng Prakoso, MA, Pembimbing II: Devita Prinanda,
M.Hub.Int
Peneliltian ini mendeskripsikan dan menganalisa tentang pengaruh third wave
coffee culture terhadap kopi Indonesia. Third wave coffee culture sendiri merupakan
sebuah fenomena yang membuat kopi mendapatkan nilai tambah. Penelitian ini
menggunakan konsep Globalisasi dan Modernisasi dengan menggunakan empat
indikator yaitu menjabarkan tentang pengaruh Third Wave Coffee Culture di Indonesia
sebagai negara potensial karena merupakan salah satu negara penghasil kopi di dunia.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pengumpulan
data melalui studi kepustakaan.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Third wave coffee culture masuk
ke Indonesia melalui arus Globalisasi,memberikan dampak terhadap kopi Indonesia
dalam bentuk Modernisasi dapat dijelaskan dengan empat indikator yaitu Free flow
information dengan mudahnya mengakses segala informasi baik melalui sosial media
sampai dengan peranan kementerian luar negeri dalam mengenalkan kopi Indonesia
di negara sahabat, Shift Perpective, mengubah pandangan masyarakat terhadap kopi
dengan munculnya kedai kopi modern, Pemanfaatan teknologi dan pengembangan
SDM, membuat industri kopi hulu dan hilir mampu meningkatkan kualitas kopi serta
Social Walfare dengan meningkatknya kualitas kopi mampu menambah nilai jual serta
terbukanya pasar untuk petani, terbukanya lapangan pekerjaan baru serta dampak lain
terhadap lingkungan sekitar.
Kata Kunci: Third wave coffee culture, Modernisasi, Globalisasi, Kopi Indonesia.
Malang, 2 Januari 2020
Peneliti,
Zulfi Noor Rizky
Mengetahui
Pembimbing I Pembimbing II
Havidz Ageng Prakoso, M.A. Devita Prinanda, M.Hub.Int.
ix
ABSTRACT
Zulfi Noor Rizky, 2019, 201410360311218, University of Muhammadiyah
Malang, Faculty of Social and Political Science, Department of International
Relation Study, The Influence ofThird Wave Coffee Culture Toward Indonesian
Coffee, Advisor I : Havidz Ageng Prakoso, MA, Advisor II: Devita Prinanda,
M.Hub.Int
This research described and analyzed the effects of third wave coffee culture
on Indonesian coffee. Third wave coffee culture was a phenomenon that turn out coffee
to be a valuable commodity and give another additional value to it. The concepts of
Globalization and Modernization was applied in this study, and it goes along with four
indicators which has purpose to describe the influence of Third Wave Coffee Culture
in Indonesia and their potency as one of coffee-producing countries in the world. The
researcher used descriptive method in this research with data collection through review
of literature study.
The results of this study showed that the Third wave coffee culture had come
into Indonesia through the Globalization wave, affecting Indonesian coffee in the form
of Modernization. The effect of Third wave coffee culture will be explained by four
indicators which compiledFree flow information, or easy-accessto find any
information through social media or the attempts of the Indonesian ministry of foreign
affairs in introducing Indonesian coffee to their associated countries, Shift Perspective,
changing people's opinions toward coffee along with the existence of modern coffee
shops, improving the efficiency of technology and developing human resources,
allowing the upstream and downstream coffee industry to improve the quality of their
coffee. And Social Welfare, the improved quality of coffee would raise the selling
price of this commodity and provided trade opportunities for farmers, creating new
jobs opportunities and other impacts on the surrounding environment.
Keywords: Third wave coffee culture, Modernization, Globalization,
Indonesian Coffee.
Malang, 2 Januari 2020
Peneliti,
Zulfi Noor Rizky
Acknowlodgement
Supervisor I Supervisor II
Havidz Ageng Prakoso, M.A. Devita Prinanda, M.Hub.Int.
x
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN .................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................... ii
PERNYATAAN ORISINALITAS .......................................................... i
BERITA ACARA BIMBINGAN SKRIPSI ............................................ i
KATA PENGANTAR ............................................................................. i
ABSTRAK ............................................................................................... i
ABSTRACT ............................................................................................. i
DAFTAR ISI............................................................................................ i
DAFTAR GAMBAR ............................................................................... i
DAFTAR TABEL .................................................................................... i
BAB I ..................................................................................................... 1.