Top Banner
Pengantar Praktikum Histologi Sistem Metabolik & Endokrin
68

Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

Dec 11, 2015

Download

Documents

Jefry Alfarizy

Ok
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

Pengantar Praktikum Histologi

Sistem Metabolik & Endokrin

Page 2: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

Embriologi Kelenjar

2

Page 3: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

Berdasarkan mekanisme

sekresinya • Merokrin, sel" sekretoris

melepaskan isinya secara

eksositosis. Misalnya klj

parotis

• Apokrin, bagian apikal

sitoplasma sel sekretorik

dilepaskan bersama dg

isinya. Misalnya klj mama

laktasi

• Holokrin, dilepaskan

seluruh sel sekretoris

bersama dg isinya.

Misalnya klj sebasea 3

Page 4: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

4

Page 5: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

Excretory

duct

Intercalated

duct

Page 6: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

cinus

Plasma

cell

Acinar

lumen

Page 7: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

7

Page 8: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin
Page 9: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

9

Page 10: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin
Page 11: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

Berdasarkan jumlahnya (2)

• Klj multiselular mensekresi

berbagai macam zat :

• Mukus

• Serosa

• Campuran

• Pada klj endokrin mungkin

uniselular ( sel endokrin

tunggal pd epitel gastro. &

respi) atau multiselular ( klj

adrenal) 11

Page 12: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

12

Page 13: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

13

Page 14: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

PITUITARY GLAND

Page 15: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

P Pituicytes Cl Colloid A Achidophils BV Blood Vessel PA Pars Anterior N Nucleus PN Pars Nervosa B Basophils H Hipotalamus Ci Chromophils Co Chromophobes IC Intraglandular Cleft IR Infundibular Recess IS Infundibular Stem PI Pars Intarmedia PT Pars Tubelaris S Sinusoids 3V Third Ventricle

1.Pars distalis, pars anterior, anterior lobe 2.Pars intermedia (between pars distalis – nervosa) 3.Pars tuberalis (sleeves – around infundibular stem/ stalk) – together hypophyseal stalk/ infundibular stalk

Page 16: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

P Pituicytes Cl Colloid A Achidophils BV Blood Vessel PA Pars Anterior N Nucleus PN Pars Nervosa B Basophils H Hipotalamus Ci Chromophils Co Chromophobes IC Intraglandular Cleft IR Infundibular Recess IS Infundibular Stem PI Pars Intarmedia PT Pars Tubelaris S Sinusoids 3V Third Ventricle

Page 17: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

PITUITARY GLAND/HYPOPHYSIS PARS ANTERIOR/ Adenohypophisis

Page 18: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

Ci Chromophils Co Chromophobes S Sinusoids

Pars distalis terdapat 3 jenis sel:

:

berbentuk bulat,bersitoplasma eosinofilik,

granular.

• : mensekresi (GH)

• : mensekresi (PRL)

: berukuran lebih besar drpd sel

asidofil, bersitoplasma basofilik gelap.

• : mensekresi (TSH),

• : mensekresi (ACTH)

• : mensekresi (FSH) dan

( LH)

Page 19: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

P Pituicytes Cl Colloid A Achidophils BV Blood Vessel PA Pars Anterior N Nucleus PN Pars Nervosa B Basophils Co Chromophobes

Penglepasan hormon tsb diatur secara spesifik oleh hormon penglepas atau penghambat (

) yg diproduksi oleh hipotalamus dan dikirim ke adenohipofisis melalui pembuluh darah yg tergabung dalam

bersitoplasma pucat atau jernih, terdiri

atas 3 jenis sel:

• Sel induk (stem cells)

• Sel kromofil yg mengalami degranulasi

• Sel folikular : berfungsi supportif dan fagositik

Page 20: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

P Pituicytes Cl Colloid A Achidophils BV Blood Vessel PA Pars Anterior N Nucleus PN Pars Nervosa B Basophils Co Chromophobes

Page 21: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

HE

Page 22: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

Azan

Page 23: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin
Page 24: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

Mallory

Page 25: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

PITUITARY GLAND PARS INTERMEDIA

Page 26: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

P Pituicytes Cl Colloid A Achidophils BV Blood Vessel PA Pars Anterior N Nucleus PN Pars Nervosa B Basophils

• Menyerupai pita yg berada di antara pars distalis dan pars nervosa.

• Pd manusia tdk berkembang (rudimenter)

• Mengandung sisa kantung Rathke ( ’ ) → kista kecil, dilapisi oleh selapis sel epitel kuboid, lumen mengandung koloid – Dapat mengandung kelompok kecil

sel yg mensekresi

(MSH)

Page 27: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

PAS/anilline blue-black

Page 28: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

PITUITARY GLAND/POSTOR HYPOPHYSIS PARS NERVOSA AND INFUNDIBULAR STALK (NEUROHYPHOPHYSIS)

Page 29: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

HB Herring Bodies P Pituicytes N Nucleus

• Mengandung banyak sekali akson dan sel glia

• Badan sel akson terletak di nukleus supra-optikus dan nukleus paraventrikularis di hipotalamus

• Terdiri atas

– Eminens mediana ()

Page 30: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

HB Herring Bodies P Pituicytes N Nucleus

• Hormon yg disintesis: diproduksi oleh neuron yang berbeda, yang keduanya terdapat di nukleus supra-optikus maupun paraventrikularis

1. Vasopresin atau ADH

2. Oksitosin

• Badan Herring,dilatasi ujung akson. Berfungsi untuk tempat penyimpanan granula neurosekretori. Berisi oxytocin dan antideuretic hormone (ADH, vasopressin)

Page 31: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

PITUITARY GLAND PARS TUBERALIS

Page 32: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

THYROID GLAND

Page 33: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

BV Blood Vessels F Follicle PF Parafollicular Cells Ca Capsule FC Follicular cells PG Parathyroid Gland CC Chief Cells N Nucleus T Trabeculae Cl Colloid OC Oxyphil Cells TG Thyroid Gland CT Connective Tissue

• Terletak di bawah laring pd daerah leher anterior

• 3 lobus:

– Lobus lateral kanan dan kiri yg dihubungkan oleh isthmus

– Lobus pyramidalis

• Diselubungi oleh kapsul jaringan ikat

• Histologik: terdiri atas folikel-folikel

• Folikel dilapisi oleh selapis sel epitel yg disebut sel folikular

Page 34: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

F Follicle PF Parafollicular Cells FC Follicular cells N Nucleus Cl Colloid CT Connective Tissue

• Bentuk sel epitel berubah sesuai dengan aktivitas kelenjar tiroid

• Lumen folikel berisi koloid

• Di antara folikel terdapat kelompok – kelompok kecil sel parafolikular

Folikel berlapis sel gepeng Lumen folikel penuh berisi koloid

Folikel berlapis sel kuboid sampai torak Koloid memberikan gambaran

Page 35: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

BV Blood Vessels F Follicle PF Parafollicular Cells Ca Capsule FC Follicular cells PG Parathyroid Gland CC Chief Cells N Nucleus T Trabeculae Cl Colloid OC Oxyphil Cells TG Thyroid Gland CT Connective Tissue

: mensekresi thyroglobulin dibawah pengaturan TSH yg disekresi oleh sel tyrotroph adenohipofisis Menyimpan produknya di luar sel (ekstraseluler)→ di lumen folikel

Page 36: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

PARATHYROID GLANDS

Page 37: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

BV Blood Vessels F Follicle PF Parafollicular Cells Ca Capsule FC Follicular cells PG Parathyroid Gland CC Chief Cells N Nucleus T Trabeculae Cl Colloid OC Oxyphil Cells TG Thyroid Gland CT Connective Tissue

• Berasal dari kantong faring 3 dan 4 (endoderm)

• Terdiri atas 2 jenis sel:

– Sel Prinsipal ( )

– Sel Oksifil ( ): fungsi masih belum diketahui

• :

– Jumlah paling banyak

– Ukuran kecil, bentuk poligonal, sitoplasma sedikit dan pucat

Page 38: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

SUPRARENAL GLANDS MEDULLA

Page 39: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin
Page 40: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

• Kecil, berbentuk piramid, terletak di kutub atas ginjal

• Terbagi atas daerah korteks dan medula

• Korteks adrenal:

– Berasal dari mesoderm selomic intermediet

– sel sesuai dg struktur sel yang mensekresi steroid

– 3 zona: z. glomerulosa, z. fasikulata, z. retikularis

Page 41: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

ZONA GLOMERULOSA

• Lapisan paling luar, tepat di bawah kapsul jaringan ikat

• Meliputi 15% volume kel. Adrenal

• Sel sekretori mensekresi hormon mineralokortikoid terutama aldosteron

Ne Nerves Sp Spongiocytes Ca Capsule

Page 42: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

ZONA FASCICULATA

• Lapis kedua, meliputi 64% vol. kel. Adrenal

• Sel tersusun trabekular atau membentuk korda yang tersusun perpendikular

• Sel sekretori banyak mengandung droplet lipid dan mensekresi hormon glukokortikoid terutama kortisol

Page 43: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

ZONA RETICULARIS

• Lapisan paling dalam, meliputi 7% volume kel. Adrenal

• Sel tersusun dalam korda yang tidak beraturan

• Sel sekretori mengandung sedikit droplet lipid, banyak pigmen lipofuchsin dan mensekresi terutama hormon androgen adrenal dan sedikit glukokortikoid

RBC Red Blood Cells Sp Spongiocytes N Nucleus n Nucleolus Cy Cytoplasm Cp Capilaries ChC Chromaffin cells V Veins

Page 44: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin
Page 45: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin
Page 46: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin
Page 47: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin
Page 48: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin
Page 49: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

Berasal dari krista neuralis (neural crest)

Mengandung 2 sel utama:

1. sel kromafin

2. Sel ganglion

Sel kromafin

• disebut juga feokromosit, jumlah dominan

• Merupakan neuron simpatik postganglionik yg mengalami modifikasi.

• Sel sekretori mensekresi katekolamins (adrenalin & noradrenalin)

• Katekolamins dilepaskan atas stimulasi neural

Page 50: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin
Page 51: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

Terbungkus jaringan penyambung dari pia mater

Page 52: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

Lesi badan pineal terutama terjadi pd anak laki-laki Tergantung tingkat sekresi hormon, dapat mengakibatkan pubertas prekoks atau pubertas terlambat (delayed onset of sexual maturity)

Page 53: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

• Disebut juga epifisis serebri, ukuran kecil

• Muncul dari atap diencephalon, dekat dengan daerah posterior ventrikel III

• Piamater capsule septa – blood vessels incomplete lobules

Histologik:

1. Mengandung matriks kalsifiksi (corpora aranacea /brain sand) – concretions of Ca P/carbonate –concentric rings –around organic matrix

2. Terdiri dari 2 sel

T Trabeculate Pi Pinealocytes BS Brain sand Ng Neuroglial cells BV Blood vessels Lo Lobules

Page 54: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

T Trabeculate Pi Pinealocytes BS Brain sand/Pineal sand Ng Neuroglial cells BV Blood vessels Lo Lobules

Terdapat 2 jenis sel:

1. Pinealosit,sitoplasma basofilik pucat, inti ireguler, anak inti prominen.

Mensintesis melatonin dari as. Amino triptofan

– Dilepaskan di malam hari

– Mengatur irama sirkadian

– Menghambat penglepasan growth hormon dan gonadotropin, sampai waktu pubertas

2. Sel astroglia, disebut juga sel interstisial. ditemukan di sekitar pembluh darah dan di antara pinealosit

Page 55: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

Pankreas (klj eksokrin & endokrin)

Page 56: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

HE, x480

Page 57: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

Kelenjar Eksokrin Pankreas

Page 58: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin
Page 59: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

• Disuplai oleh 3 arteriol yang bercabang menjadi kapiler fenestrated yang masuk kedalam pulau langerhans

• Sekresi dari asinus eksokrin dialirkan melalui 6 venula ke vena interlobularis

Page 60: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

Pulau Langerhans

• Kelompok sel endokrin yang tersebar di seluruh pankreas diantara sel-sel eksokrin

• Mengandung 4 jenis sel endokrin

– Diperifer (20%)

– Mensekresi glukagon menaikkan kadar glukosa darah

– Terjadi degradasi glikogen dlm sel hati terbentuk glukosa yg dilepaskan ke dlm darah

– Tersebar diseluruh pulau tapi terkonsentrasi ditengah (70%)

– Mensekresi insulin menurunkan kadar gula darah

Page 61: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

– Meningkatkan uptake glukosa oleh sel-sel tubuh

– Meningkatkan sintesis glikogen dlm hepatosit

– Meningkatkan sintesis trigliserida oleh adiposit

3. Sel delta

– Tersebar diseluruh pulau langerhans (5%)

– Mensekresi somatostatin, berfungsi menekan sekresi insulin, glukagon, dan growth hormone

– Mensekresi gastrin

– Sel D menghambat pelepasan hormon dari

pankreas bag.endokrin dan enzim dari pankreas

bag.eksokrin

mengurangi kontraksi otot polos GI tract

dan kantung empedu

- Sel D1menginduksi glikogenolisis, mengatur tonus otot

polos dan motilitas usus, mengontrol sekresi ion dan

air o/ sel epitel intestinal

Page 62: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

Pankreas

Islet of Langerhans

Page 63: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

4. Sel F (PP/pancreatic polypeptide cells)

– Tersebar diseluruh pulau langerhans (1%)

– Menghambat sekresi eksokrin pankreas

5. Sel G

- Tersebar diseluruh pulau langerhans (1%)

- Sekresi gastrin merangsang produksi HCL o/ sel parietal lambung

Page 64: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin
Page 65: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

DIFFUSE NEUROENDOCRINE CELLS

GI tract & Respiratory tract

Page 66: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

• Imunoperoxidase x400

• Dapat bekerja sebagai hormon endokrin, namun bekerja lokal sebagai mediator (parakrin) dan bekerja sebagai neurotransmiter SSP (gastrin, VIP, CCK)

• pada usus halus dan apendiks (sekresi 5-hydroxytryptaminetidak berefek sistemik karena akan dihancurkan menjadi produk inaktif saat dihepatic portal ke liver

• Bila menyebar kesistem sirkulasi darah dapat menjadi carcinoid syndrome

• Jinak namun berpotensi ganas bila keluar dari sistem pencernaan

Page 67: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

• gastrin,

• secretin,

• CCK,

• Serotonin,

• enteroglucagon,

• somatostatin,

• substance p,

• vasoactive intestinal peptide (VIP),

• bombesin, gastric inhibitor polypeptide (GIP),

• motilin

• Pancreatic polypeptide (PP)

Page 68: Pengantar Praktikum Metabolik Endokrin

• Imunoperoxidase chromograin A x300

• Terdapat di Bronkiolus

• Sekresi hormon peptida : serotonin dan bombesin regulasi muscle tone dibronkiolus dan dinding pemb. Darah

• Small Cell (oat cell) Carsinoma sekresi ACTH-like substance stimulus produksi berlebihan hormon yg dihasilkan di korteks adrenal