Pemeriksaan Aerob & Anaerob

Mz M

Mz M

AD-Br +MZ

AD-Br K +MZ

Agar darah Tioglikolat

Gram

Inkubasi 35-37 C, 24-48 jam ANAEROB

Inkubasi 35-37 C, 24-48 jam AEROB

Sungkup Anaerob

Gaspak system

H2

CO2

GasPak

Pertumbuhan kuman anaerob

Mz Mz

Pada biakan anaerob: Perhatikan ada tidaknya zona hambatan disekitar disk Mz. Koloni yang sensitif terhadap Mz suspect anaerob!

Isolasi koloni tersangka

Inkubasi Anaerob

Inkubasi aerob

-O2

O2

-O2

O2

-O2

O2

Tidak tumbuh

Tumbuh

Tumbuh

Tumbuh

Tumbuh

Tidak tumbuh

Aerob

Fakultatif

Anaerob

IDENTIFIKASI

IDENTIFIKASI

Pewarnaan GRAM

Uji Biokimia

Batang positif Gram

Uji biokimia ClostridiumClostridium perfringensindol gelatin susu

+

+

+

+

-

+

+

Clostridium tetani

-

-

-

-

+

+

-

Indikator biru brom timol

Uji Biokimia Clostridium sp.SpeciesC. perfringens (A-E)C. difficile C. botulinum (A,B,F) (C,D,E) C. sporogenes C. tetaniEgg Yolk Agar

G

M.

L

S

Gel

Indol

Proteinasa

Lesitinasa Lipasa

++ + + + -

++ + + -

+-

++ +/-

++ + + +

+

+ + -

+-

+ + + -

Lesitinasa +

Tes antitoksin Nagler

Lipasa +

STORMY FERMENTATION (Clostridium perfringens)

Pada perbenihan susu :

Laktosa diragi terbentuk asam + gas Asam menggumpalkan protein susu

Gumpalan gumpalan dgn gas yang aktif

Biakan anaerob agar darah

Pewarnaan Gram dari biakan

Batang negatif Gram

Uji Biokimia Bacteroides

Bacteroides fragilis

Prevotella melaninogenica

Uji Biokimia Bacteroides sp. Species Esculin Gluk. Malt Lakt Sakh. Empedu Indol

B. fragilis

+

+

+

+

+

+

-/+

B. melaninogenicus* B. oralisB. capillosus B. preaecutus B. corrodens*

+/_+ + -

+/+ + -

+/+ -

+/+ -

+/+ _ -

+ + +

+/_

Keterangan: B. melaninogenica (d/h) Prevotella melaninogenica Koloni coklat sampai hitam, berfluoresensi.

Pertumbuhan anaerob pada Tioglikolat

Prevotella melaninogenica (d/h Bacteroides melaninogenicus)

Perbenihan Tioglikolat (Na-tioglikolat)

Indikator O2 (Resazurin ) Biakan anaerob

Pemeriksaan mikrobiologik LCS

Agar darah Tioglikolat Inkubasi 35-37 C, 24-48 jam AEROB

Agar coklat

Gram

Inkubasi 35-37 C, 24-48 jam Mikroaerofilik (CO2 5-10%)

Preparat Gram langsung

Diplokokus negatif Gram

Biakan Neisseria pada agar coklat

Biakan pada agar coklat

Pewarnaan Gram dari biakan

Uji Biokimia pd gula CTA

G

M

S

Uji Biokimia pada gula CTA (CTA = Cystein Trypticase Agar)

Glukosa +, Maltosa +, Sakharosa -

Neisseria meningitidis

Fenomena pertumbuhan satelit H. influenzae

Koloni Staphylococcus pada agar darah melepaskan NAD memberikan pertumbuhan satelit dari Haemophilus

Biakan Haemophilus influenzae pada agar coklat

Pada agar coklat terdapat faktor X dan V Faktor X = hemin Faktor V = NAD (Nicotinamide Adenine Dinucleotide)

Biakan pada agar coklatPewarnaan Gram dari biakan

Batang negatif Gram

Identifikasi Haemophilus influenzae H. influenzae

Haemophilus influenzae memerlukan faktor X dan faktor V untuk pertumbuhannya.

Biakan LCS pada agar darah

Perhatikan: Koloni Mukoid (berlendir), sifat kuman berkapsul

Pewarnaan Gram

Uji Biokimia

Uji biokimia Klebsiella pneumoniae

IMViC

Gerak -

Biakan LCS pada agar darah

Perhatikan: Koloni kuman hemolisa tipe (hemodigesti)

Pewarnaan Gram diplokokus gram positif

Uji Optokhin Streptococcus hemolyticus

Hasil uji : Optokhin (+), Inulin (+), Lisis empedu (+) Streptococcus pneumoniae