Top Banner
12

Pembibitan SENGON LAUT Albazia

Oct 04, 2015

Download

Documents

AbdulHamid

langkah-langkah melakukan pembibitan tanaman sengon
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

Pembibitan SENGON LAUT Albazia PT.SUB UNIT JEMBER

Dalam Program Waktu Dekat pembagian bibit sengon laut JENIS Albazia gratis UNTUK Kelompok-Kelompok Tani di Kabupaten Jember akan segera melakukan Dibuka. UNTUK Kelompok Kelompok Tani Tanaman Keras diwilayah Kabupaten Jember agar Segera MEMBUAT usulan Pengajuan bibit sengon gratis Yang to dialamatkan PT. Sejahtera Usaha Bersama Satuan Jember. Suami Adalah kesempatan UNTUK Andari para Petani Tanaman Keras membudidayakan Tanaman Suami ditempat Andari. Sengon laut ATAU jeujing (Albizia Falcataria) termasuk familia Mimosaceae (Leguminosae) , pohon Suami DAPAT menyuburkan tanah Dan merupakan Penghasil kayu UNTUK pertukangan.Cakupan pasarnya Sangat Luas Baik Dalam Negeri maupun eksport.

Albizia memiliki Nilai Ekonomi, Cepat Tumbuh, batangnya Berkualitas Baik Dan produktivitasnya tinggi.Sengon termasuk JENIS pohon Tumbuh Cepat DENGAN taksiran riapnya mencapai 37,4 meter yang kubik / ha / tahun.Tanaman Suami masak Panen Umur 5 - 15 tahun.Sengon agar pertumbuhannya optimal Membutuhkan tanah Yang subur, seperti di sebagian gede wilyah Lereng gunung Merapi.

Saat Suami Menjelang Musim hujan merupakan Saat Yang Tepat UNTUK Menanam Benih sengon.

* Menurut H Lasiman Warga Padukuhan Tasikmadu, desa Keputran DENGAN Menanam Pohon sengon Yang dipersiapkan selama Delapan Tahun hasilnya DAPAT UNTUK membiayai isterinya Pergi haji to Mekah Almukaromah, sebagaimana disampaikan hearts khutbahnya Saat Menjadi khatib Jumat Pahing Lalu.

Senada DENGAN Lasiman, Jokowi orangutan nomor Satu di DKI Jakarta Yang JUGA jebolan Fakultas Kehutanan UGM Yogyakarta Tahun 1980, Saat Bicara hearts Dialog Tokoh DENGAN tema "Hutan UNTUK rakyat Kemakmuran" mengatakan tanamlah sengon supaya Cepat Menjadi Jutawan.

Jokowi DENGAN nada Rendah Dan santai mengatakan Mulai DENGAN itung-itungan Investasi hearts Mengelola Hutan Tanaman Beroperasi sederhana Dan Gampang, Yaitu DENGAN Menanam Pohon Sengon.

Ilustrasinya pda Lahan seluas 1 hektar, Tanami bibit DENGAN asumsi Pembiayaan UNTUK beli bibit, ongkos Tanam, beli pupuk Dan Pemeliharaan kira-kira butuh dana Rp 32.000.000,00.Dalam Waktu lima Tahun Tanaman masak Panen hasilnya Bisa mencapai Rp 900.000.000, 00, with demikian Pendapatan mencapai Kurang Hobi Gampang Rp 868.000.000,00.Itung-itungannya, kalau 5 Tahun Rp 868 juta, Maka Pendapatan perbulan Sekitar Rp 14 Jutaan (KR, 27/10).

Walaupun Tanpa Penjelasan Beroperasi rinci UNTUK berbudidaya sengon, namun Fakta TELAH Bicara, with Menanam sengon Isteri H Lasiman Saat Suami TELAH berhak menyandang sedangkan gelar Hajjah di Depan Namanya.Jadi tunggu Apa Lagi kesempatan Andari dimulai Dari sekarang.Sumber berita: http://kemalang.klaten.infoDiposkan oleh pemberdayaan sengon Temukan kami di Google+ No comments: Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to FacebookShare to PinterestLink ke posting ini Perkembangan sengon TEKNOLOGI DAN PERKEMBANGAN SENGON TAHUN INI

TEKNOLOGI PERAKITAN KLON SENGON TAHAN HAMA BOKTOR DALAM RANGKA PENGEMBANGAN HUTAN RAKYAT.

Teknologi Pembibitan

Masalah yang ingin diatasi dengan penelitian ini adalah masalah ketersediaan klon-klon tanaman sengon yang tahan terhadap hama boktor, guna membantu pengembangan hutan tanaman rakyat sengon yang sehat dan produktif, dalam rangka mensukseskan program social forestry Departemen Kehutanan. Ketersediaan klon yang tahan terhadap serangan hama penggerek batang atau hama boktor sangat diperlukan sebab tindakan pengendalian hama hutan yang konvensional terbukti tidak efektif. Hasil penelitian telah berhasil memilih sebanyak total 50 pohon unggulan dari provenan Kediri dan Solomon yang tahan terhadap serangan hama boktor, dan telah dibandingkan dengan 20 pohon yang rentan. Perbedaan sangat nyata antara pohon sengon tahan hama dengan pohon rentan diperoleh dari data aktivitas tripsin inhibitor (TI) dan alfa-amilase inhibitor (AI) pada kulit dan kayu sengon, dimana pohon yang tahan hama boktor mempunyai aktivitas TI dan AI lebih tinggi dibandingkan dengan pohon yang rentan. Sementara antar provenan tidak menujukkan perbedaan yang signifikan pada aktivitas TI dan AI. Pengujian dengan melihat pertumbuhan hama boktor pada artificial diet yang mengandung campuran serbuk sengon, tidak menujukkan perbedaan yang nyata antara diet yang mengandung sengon yang tahan hama, dengan sengon yang rentan. Pengembangan penanda molekuler mikrosatelit untuk sengon telah berhasil menemukan lokus-lokus yang polimorfik dengan 5 primer yang diujicobakan, namun lokus-lokus tersebut belum dapat membedakan dengan jelas sengon yang tahan hama boktor dengan yang rentan. Tehnik kultur jaringan telah mampu memperbanyak jumlah bibit yang dihasilkan dari sedikit benih yang didapat dari sengon Solomon melalui induksi multiplikasi tunas, serta induksi perakaran dalam proses aklimatisasi, hingga diperoleh bibit yang siap untuk dipindahkan ke polybag.

(Procurement of Sengon Clones Resistant to Stem Borer for Social Forestry Program)Ulfah J. Siregar, Noor. F Haneda, Arum S. WulandariDep. Silvikultur, Fakultas Kehutanan IPB

Menabung konvensional dengan cara menabung pohon produksi

Dengan menabung pohon produksi, disamping memperoleh keuntungan dari hasil panen pohon, anda juga menyelamatkan lingkungan dan mensejahterakan para petani. Saat ini tidak sedikit perusahaan yang menawarkan investasi pohon dengan potensi keuntungan yang menggiurkan. tergantung jenis pohon yang ditanam. Untuk pohon jenis jabon dan sengon, misalnya, dari harga per pohon Rp40.000, dalam waktu 5-6 tahun harganya bisa mencapai lebih dari Rp1 juta per pohon.Harga pohon diprediksi mengalami kenaikan seiring dengan tingkat kebutuhan dan permintaan yang semakin bertambah disetiap tahunnya, sedangkan persediaan kayu jabon dan sengon alam semakin lama semakin menipis dan terbatas. Perkembangan harga kayu jabon mengalami peningkatan dikisaran 5-10% pertahun.Umumnya, perusahaan yang menawarkan investasi pohon menggunakan pola kerja sama. Investor tinggal menyerahkan dana sesuai paket yang ditawarkan, perusahaan yang akan menjalankan bisnisnya. Rata-rata, sistem kerjasama yang di tawarkan adalah bagi hasil. Investor akan mendapatkan keuntungan 60%, sedangkan perusahaan yang mengelola mendapatkan 40%.Misalnya, penawaran dengan modal awal Rp80 juta, investor akan mendapatkan fasilitas sewa lahan seluas 1 hektar selama 6 tahun. Ditambah 700 bibit pohon jabon. Untuk lahan seluas itu, jabon akan ditanam dengan jarak tanam 4 kali 4 meter persegi. Biaya investasi awal dialokasikan untuk biaya perawatan selama 6 tahun termasuk pupuk, tenaga kerja, dan sebagainya. Investor akan menerima laporan setiap 6 bulan sekali berupa video, foto, dan laporan tertulis tentang perkembangan tanaman tersebut.Malahan, ada penawaran berupa garansi kepuasan di mana perusahaan akan mengembalikan 200% dana investor apabila dia tidak puas dengan hasil panen. Di samping itu, perusahaan juga menjamin kayu jabon yang sudah dipanen nantinya pasti terjual.Nah, dengan berbagai penawaran itu, investor dijanjikan keuntungan yang sangat menggiurkan. Asumsinya, harga kayu mengalami peningkatan 5% setiap tahun. Jika investor menanamkan modalnya sekarang, estimasi harga kayu jabon pada 2019 yang berdiameter 30-39 cm bisa mencapai Rp1.365.000,- Sedangkan yang diameternya 40-49 cm harganya Rp1.495.000,- dan Rp1.575.000,- untuk kayu yang berdiamter lebih dari 50 cm.Misalnya, pohon jabon yang tumbuh sempurna mencapai 700 pohon dengan diameter rata-rata 30-39 cm, maka investor akan mendapatkan keuntungan mencapai Rp567 juta dari modal awal Rp80 juta dalam waktu 6 tahun. Hitungannya, keuntungan 60% (dengan sistem bagi hasil) yang dimiliki investor dikalikan jumlah pohon dikalikan harga pohon pada 2019.Tetapi, yang namanya investasi tentunya tidak luput dari kegagalan. Seandainya tingkat keberhasilan tanaman jabon yang ditawarkan hanya 50% atau 350 batang pohon saja, maka investor masih tetap akan mendapat keuntungan Rp283,5 juta. Hitungannya, keuntungan 60% investor dikalikan 350 batang pohon dikalikan harga prediksi kayu pada 2019. Artinya, dengan tingkat kegagalan mencapai 50% saja, investor masih dapat menikmati keuntungan lebih dari 250%.Jika harga beli bibitnya hanya Rp40.000. dan investasinya sampai 50 hektare, berarti bisa diisi 1.000-1.200 pohon. Itu berarti kalau dijual bisa mencapai kira-kira Rp250 juta per hektare, tutur Fathorrahman kepada KORAN SINDO, Jumat, (13/9).Kesulitan berinvestasi di sektor kehutanan ini, kata Fathorrahman, umumnya terjadi pada satu tahun pertama perawatan pohon. Namun, jika berinvestasi di sebuah perusahaan tertentu semua perawatan sudah terjamin. Investor hanya tinggal menunggu panen, tukas pria yang juga aktivis lingkungan hidup tersebut.Menariknya, di samping mencari peluang ekonomi, berinvestasi di sektor kehutanan ini juga untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam menyelamatkan alam dengan cara-cara yang sederhana, tetapi menguntungkan. Bisnis di sektor ini memberi banyak manfaat. Selain memberi keuntungan materi, masyarakat juga dapat belajar peduli terhadap alam sekitar, kata Fathorrahman.Strategi menjaga alam dengan cara berinvestasi pohon juga diterapkan PT SEJAHTERA USAHA BERSAMA dengan sistem pembagian bibit sengon gratis setiap awal musim hujan,atau hampir akhir tahun kepada kelompok-kelompok tani kehutanan. Agar antusias dan peran serta masyarakat dalam menanam lebih besar lagi.Salah satu contoh daerah yang menjadi obyek Menabung Pohon adalah Desa Cinangela, Pacet, Bandung. Dengan melibatkan 36 petani dan pemilik lahan. Lewat Pertamina Foundation menanam 47.636 bibit pohon dalam 36 lot. Adapun jenis pohon yang ditanam adalah jabon dan kopi. Dapat dibayangkan jika penanaman ribuan bibit pohon ini berhasil, ekonomi masyarakat setempat akan meningkat.Lendo mengungkapkan, sebenarnya gerakan Menabung Pohon ini tidak hanya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya program penanaman kembali hutan, masyarakat akan terhindar dari bahaya kekeringan ketika kemarau dan tanah longsor.Secara umum, investasi pohon mulai marak sejak tiga tahun belakangan. Hal ini bertepatan dengan lahirnya moratorium dari pemerintah yang melarang adanya penebangan pohon di hutan alam, kata Lendo.Saat ini, prospek berinvestasi pohon mengalami perkembangan positif. Sebab, selain masih sedikit pemain yang terjun di sektor ini, Indonesia juga beriklim hutan hujan.Belum lagi harga kayu yang tak pernah turun. Ini berbeda dengan kita mau investasi sawit atau yang lainnya,ungkap Lendo.Dalam berinvestasi, sebaiknya memilih pohon yang cepat panen seperti sengon, jati platinum, atau jabon. Dalam tujuh tahun, pohon-pohon itu sudah bisa dipanen dan dijual dengan harga yang berlipat-lipat. Dan itu yang kami ajarkan kepada masyarakat lewat program Menabung Pohon, kata Lendo.Wajar jika dalam beberapa tahun terakhir banyak perusahaan yang menawarkan investasi pohon. Faktanya, kayu adalah komoditas terbesar ketiga yang diperdagangkan di dunia setelah minyak mentah dan gas. Nilai perdagangan kayu per tahun mencapai 200 miliar euro. Di samping itu, komoditas kayu tidak terpengaruh inflasi, ketika harga turun maka investor bisa menunda masa panen.Yang tak kalah pentingnya, deforestasi besar-besaran terjadi di dunia, hutan alam tropis kira-kira seluas lapangan bola hilang setiap hari dan mencapai total 13 juta hektare per tahun. Sehingga dengan menanam kayu, turut melakukan perubahan bagi lingkungan sembari berbisnis.

dinukil dariJurnalis : Nafi MuthohirinSeputar Indonesia | 16 September 2013 | Hal. 22,

PERKIRAAN HARGA KAYU SENGON 2014

LOG SUPER

PANJANG DIAMETER HARGA (cm) (cm) (m3) 130 19-24 750,000 15 UP 850,000

LOG RIJEK

PANJANG DIAMETER HARGA (cm) (cm) (m3) 130 8-9 360,000 10-14 560,000 15 UP 660,000 Kriteria Log Super: 1. Lurus2. Tidak Busuk3. Bengkok di bawah 5cm

Keterangan: 1. Harga di atas prangko Kendal Jawa Tengah. 2. Harga dapat berubah sewaktu-waktu. 3. Untuk pohon kayu tegakan tidak berlaku harga di atas.

4. Untuk pohon kayu tegakan harga tergantung dengan partner kami.Diposkan oleh pemberdayaan sengon Temukan kami di Google+ No comments: Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to FacebookShare to PinterestLink ke posting ini Pemberdayaan masyarakat untuk mencapai tingkat Ekonomi yang lebih baik Pemberdayaan masyarakat untuk mencapai tingkat Ekonomi yang lebih baik

Kawasan hutan di Propinsi Jawa Timur seluas 1.361.146 Hektar (Ha) atau sebesar 28,36 % dari luas daratan Propinsi Jawa Timur.

-Kawasan Suaka Alam /Kws Pelestarian Alam : - Daratan : 230.126 Ha -> Cagar Alam : 10.958,40 Ha -> Suaka Marga Satwa : 18.008,60 Ha -> Taman Wisata : 297,50 Ha -> Taman Nasional : 176.696,20 Ha -> Taman Hutan Raya : 27.868,30 Ha- Perairan : 3.506 Ha - Hutan lindung : 344.742 Ha - Hutan Produksi : 782.772 Ha

Luas Hutan Rakyat Th 2011 + 640.312,14 Ha.

Luas lahan sangat kritis di luar kawasanhutanNegara di Jawa Timur yang tersebar di 38Kabupaten/Kota. Jumlah Desa di Jawa Timur sebanyak 8.497Desa/ Kelurahan yang terdiri atas 2.400Kelurahan dan 6.097 Desa Jumlah penduduk sebanyak 37.794.003 jiwa(Tahun 2008).Jumlah desa di sekitar hutan sebanyak 2.092 desa pada 456 kecamatan dengan jumlah penduduk sebanyak 9.819.617 jiwa (Tahun 2011) atau sebesar 25,98 % dari jumlah penduduk Jawa Timur.Hasil penelitian bahwa kebutuhan bahan baku industri primer dan lanjutan sebesar 5,3 juta meter kubik per tahun.

Pasokan bahan baku yang dihasilkan TH 2013 : PHTsebesar + 471.000 M3/Th Luar Jawa sebesar 1,1 juta M3/Th Htn Rakyat sebesar 2,509 juta M3/ThSumber bahan baku kayu lain dari seperti Propinsi Kalimantan Timur, Papua, KalimantanTengah dll.Pembangunan hutan rakyat : sengon, yang hanya dalam waktu 6 7 tahun, tanaman mewah(fancy wood) seperti Mahoni dan Jati dll .

FAKTOR PENYEBAB TIDAK TERPENUHINYA KAPASITAS PRODUKSI YANG BERBAHAN BAKU KAYU BULAT

A.SULITNYA MENDAPATKAN BAHAN BAKU AKIBAT PEMBATASAN MASUKNYA KAYU BULAT (LOG) KE JAWA TIMUR. MENGINGAT BEBERAPA PROVINSI MENERAPKAN BAHAN BAKU KAYU BULAT DIOLAH OLEH PROVINSI SENDIRI (PAPUA, PAPUA BARAT).B.TINGGINYA HARGA BAHAN BAKU INDUSTRI (KAYU BULAT) DARI HUTAN ALAM.C.HARGA PENJUALAN PRODUK JADI RELATIF TETAP TETAPI BIAYA PRODUKSI NAIK.D.PANGSA PASAR PRODUK INDUSTRI MENURUN.

Untuk menunjang potensi hutan kita agar tetap terjaga, pemberdayaan hutan-hutan kritis perludiberdayakan agar tercipta keseimbangan dengan baik.

Sumber: Dinas Kehutanan Provinsi Jawa TimurDiposkan oleh pemberdayaan sengon Temukan kami di Google+ No comments: Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to FacebookShare to PinterestLink ke posting ini Older Posts Home Subscribe to: Posts (Atom) Investasi Yang Luar Biasabudidaya sengon yang tepat budidaya sengon yang tepatMembiakkan Sengon cepatnya pertumbuhan tanaman sengon dan jabon Membudidayakan sengon dengan bantuan pupuk organik membudidayakan tanaman sengonBerita TerbaruLoading... Blog PemberdayaanLoading... PageviewsTranslate

About Me

pemberdayaan sengon Kami adalah tim pemberdayaan sengon yang dibentuk oleh PT SUB Unit Jember yang bertujuan untuk menjaga dan menyeimbangkan hutan kita dengan tanaman sengon. Agar Lingkungan tetap seimbangView my complete profile

Subscribe via emailTop of FormEnter your email address:

Albizia falcataria (L.) Fosberg Bottom of Form