Top Banner
PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN SEBAGAI INOVASI BAHAN AJAR KALIMAT MAJEMUK BAHASA INDONESIA SMP KELAS VII SEMESTER 1 Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Progam Studi Pendidikan Bahasa Indonesia Diajukan Oleh: Meliana Nur Rohmah A310130024 PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2017
15

PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN ...eprints.ums.ac.id/54092/11/NASKAH PUBLIKASI-57.pdf3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada Pembelajaran Bahasa

Dec 25, 2019

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN ...eprints.ums.ac.id/54092/11/NASKAH PUBLIKASI-57.pdf3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada Pembelajaran Bahasa

1

PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN SEBAGAI INOVASI

BAHAN AJAR KALIMAT MAJEMUK BAHASA INDONESIA

SMP KELAS VII SEMESTER 1

Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada

Progam Studi Pendidikan Bahasa Indonesia

Diajukan Oleh:

Meliana Nur Rohmah

A310130024

PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU

PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

SURAKARTA

2017

Page 2: PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN ...eprints.ums.ac.id/54092/11/NASKAH PUBLIKASI-57.pdf3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada Pembelajaran Bahasa

2

i

Page 3: PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN ...eprints.ums.ac.id/54092/11/NASKAH PUBLIKASI-57.pdf3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada Pembelajaran Bahasa

3

ii

Page 4: PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN ...eprints.ums.ac.id/54092/11/NASKAH PUBLIKASI-57.pdf3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada Pembelajaran Bahasa

4

iii

Page 5: PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN ...eprints.ums.ac.id/54092/11/NASKAH PUBLIKASI-57.pdf3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada Pembelajaran Bahasa

1

PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN SEBAGAI INOVASI

BAHAN AJAR KALIMAT MAJEMUK BAHASA INDONESIA

SMP KELAS VII SEMESTER 1

Abstrak

Penelitian deskriptif kualitatif ini bertujuan untuk (1) mendiskripsikan bentuk

kalimat bahasa iklan sebelum dan setelah dilespakan, (2) mendeskripsikan unsur

fungsi kalimat bahasa iklan sebelum dan setelah dilesapkan dan, (3) mendiskripsikan

perancangan bahan ajar kalimat majemuk SMP kelas VII. Untuk mecapai tujuan itu,

penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif kualitatif kajian

sintaksis. Kehadiran peneliti sebagai instrumen kunci, sedangkan objek penelitian

berupa pelesapan fungsi unsur kalimat bahasa iklan pada surat kabar dan sosial

media. Data berupa kalimat yang terdapat dalam iklan. Data bersumber dari surat

kabar dan sosial media yang dikumpulkan memalui metode simak dengan teknik

catat. Data dianalisis dengan menggunakan metode agih, metode agih digunakan

oleh peneliti untuk meneliti pelesapan yang terjadi pada bahasa iklan dan

menggolongkan dalam pelesapan subjek, predikat, objek dan keterangan. Hasil

penelitian ini adalah (1) surat kabar Solopos terdapat pelesapan, pelesapan itu

terjadi pada beberapa fungsi unsur-unsur kalimat seperti pada subjek, predikat,

objek, dan keterangan, maupun gabungan dari beberapa unsur kalimat, yaitu a)

Pelesapan subjek terdapat 18 data, bentuk kalimat yang ditemukan yaitu 9 kalimat

utuh dan 9 kalimat tidak utuh, b) pelesapan predikat terdapat 9 data, bentuk kalimat

yang ditemukan yaitu 4 kalimat utuh dan 5 kalimat tidak utuh, c) pelesapan objek

terdapat 6 data, bentuk kalimat yang ditemukan 3 kalimat utuh dan 3 kalimat tidak

utuh, d) pelesapan keterangan terdapat 5 data, bentuk kalimat yang ditemukan 4

kalimat utuh dan 1 kalimat tidak utuh. (2) Hasil penelitian ini yang berupa

pelesapan bahasa iklan dengan menggunakan sumber data surat kabar Solopos dan

sosial media yang dijadikan sebagai sebagai alternatif bahan ajar yang inovatif

materi teks eksposisi di SMP kelas VII. (3) Pada bahan ajar menyusun teks eksposisi

yang baru dengan disusun berdasarkan menemukan kata majemuk yang dilesapkan

pada teks eksposisi kemudian menyusun kembali teks eksposisi yang baru berdasar

kata yang dilesapkan tadi, seperti bahan ajar pada meringkas teks eksposisi.

Kata kunci: kalimat majemuk, pelesapan, surat kabar Solopos, sosial media.

Abstract

This descriptive qualitative research aims to (1) describe the form of the

language sentence of advertisement before and after dilespakan, (2) describe the

element of the ad sentence language function before and after dilesapkan and, (3) to

describe the design of teaching materials compound sentence SMP class VII. To

achieve that goal, this research uses descriptive research design qualitative study of

syntax. The presence of researchers as a key instrument, while the object of research

in the form of the function of the elements of the language sentence language in the

newspapers and social media. The data in the form of a sentence contained in the ad.

Data sourced from newspapers and social media collected memalui methods refer to

Page 6: PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN ...eprints.ums.ac.id/54092/11/NASKAH PUBLIKASI-57.pdf3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada Pembelajaran Bahasa

2

the technique record. The data were analyzed by using the agih method, the agih

method used by researchers to examine the deletion that occurs in the language of

advertising and classify in the delegation of subject, predicate, object and

description. The results of this study are (1) Solopos newspaper there is a

percolation, the occurrence occurs in some functions of sentence elements such as on

the subject, predicate, object, and description, as well as a combination of several

elements of the sentence, namely a) The sentence form found is 9 whole sentences

and 9 sentences are not intact, b) pronunciation predicate there are 9 data, sentence

form found that is 4 sentences intact and 5 sentences not intact, c) impediment object

there are 6 data, sentence form found 3 sentence Intact and 3 incomplete sentences,

d) deletion of information contained 5 data, sentence form found 4 whole sentences

and 1 sentence is not intact. (2) The result of this research is in the form of language

advertisement by using Solo Pos data source and social media which serve as

alternative of innovative teaching material of exposition text material in SMP class

VII. (3) In the teaching materials compose new exposition texts arranged on the

basis of finding a compound word applied to the exposition text and recasting the

new exposition texts based on the expressioned word, such as the teaching material

on summarizing exposition texts.

Keywords: compound sentences, deletions, Solopos newspaper, social media.

1. Pendahuluan

Media periklanan berkembang cukup pesat. Perkembangan ini didasari oleh

kemudahan penggunaan alat komunikasi sebagai salah satu media iklan yang cukup

populer. Salah satunya yaitu pemanfaatan media sosial sebagai sarana mengiklankan

barang maupun jasa. Media sosial yang sering digunakan yaitu instagram, line, dan

facebook. Melihat fenomena periklanan saat ini, tidak hanya media cetak saja,

peneliti pun tertarik untuk meneliti iklan yang ada di media sosial.

Fenomena periklanan saat ini yaitu penyajian iklan yang kurang dimengerti

dengan alasan untuk menghemat kalimat mengakibatkan adanya pelesapan. Chaer

(2003:64) menyebut istilah pelesapan dengan istilah “rapatan”. Sedangkan menurut

Kridalaksana (dalam Tukiran,2008:129) pelesapan dalam bahasa Inggris deletion

berarti proses menghilangkan suatu bagian dari sebuah konstruksi. Penelitian ini

difokuskan pada pelesapan struktur kalimat berdasarkan unsur fungsi kalimat.

Menurut Markhamah (2013:86) unsur fungsi kalimat terdiri dari pertama subjek,

subjek merupakan unsur kalimat atau klausa yang dijelaskan oleh unsur lain dalam

kalimat yang bersangkutan, kedua predikat merupakan bentukan yang

Page 7: PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN ...eprints.ums.ac.id/54092/11/NASKAH PUBLIKASI-57.pdf3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada Pembelajaran Bahasa

3

menggambarkan proses, perbuatan atau pengalaman, beradanya dalam situasi,

peralihan dari keadaan ke lain keadaan, ketiga Objek adalah nomina atau kelompok

nomina yang melengkapi verba-verba tertentu dalam klausa, dan keterangan.

Adanya pelesapan tertentu dalam bahasa yang berupa kata, frasa, maupun

klausa akan membuat kalimat tersebut lebih efektif. Penelitian ini digunakan sebagai

alternatif maupun inovasi bahan ajar dan diimplementasikan dengan pembelajaran

kalimat majemuk yang terdapat dalam unsur kebahasaan penyusunan teks eksposisi

SMP kelas VII. Kalimat majemuk menurut Sukardi dan Sutarni (2008:18) adalah

kalimat yang mempunyai dua pola atau lebih sebagai hasil penggabungan atau

perluasan.

Berdasarkan hasil penelitian, terdapat perbandingan antara penelitian yang

terdahulu yang relevan dengan penelitian ini. Penelitian yang relevan dipilih sebagai

acuan karena berkaitan dengan penelitian ini. Berikut perbandingan antara penelitian

yang terdahulu dengan penelitian ini.

Hasil penelitian ini memiliki persamaan dan perbedaan dengan penelitian

Azhar (2010). Persamaan temuannya adalah sama-sama menganalisis tentang

pelesapan. Perbedaan temuannya adalah pelesapan yang ada pada bahasa SMS

digunakan karena keterbatasan karakter penulisan SMS.

Hasil penelitian ini memiliki persamaan dan perbedaan dengan hasil penelitian

Nugraheni (2012). Persamaan temuannya adalah sama-sama menganalisis dalam hal

bentuk pelesapan. Perbedaan temuannya adalah penelitian Nugraheni menemukan

dampak penggunaan pelesapan yang terjadi pada teks terjemahan Al-Quran, dampak

dari pelesapan yang terjadi pada teks terjemahan yang mengandung etika berbahasa

ada yang berpengaruh terhadap kejelasan makna dan ada pula yang tidak

berpengaruh terhadapkejelasan makna. Pelesapan yang tidak berdampak terhadap

kejelasan makna sebanyak 77,4 %. Sementara itu, pelesapan yang mempengaruhi

kejelasan makna sebanyak 22,6 %.

Hasil penelitian ini memiliki persamaan dan perbedaan dengan hasil penelitian

Ruswanto (2012). Persamaan temuannya sama-sama menganalisis bentuk pelesapan.

Perbedaannya yaitu hasil temuan Ruswanto hanya ditemukan pelesapan subjek dan

pelesapan predikat masing-masing 27 data.

Page 8: PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN ...eprints.ums.ac.id/54092/11/NASKAH PUBLIKASI-57.pdf3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada Pembelajaran Bahasa

4

Hasil penelitian Mubarokah (2015) memiliki kesamaan dan perbedaan dengan

penelitian. Persamaan temuannya yaitu sama-sama terdapat pelesapan unsur kalimat

pada surat kabar Solopos, yaitu pelesapan S, P, O, dan K. Perbedaannya penelitian

Mubarokah mengkaji rubrik pada surat kabar

Hasil penelitian Ticio (2016) memiliki kesamaan dan perbedaan dengan

penelitian ini. Persamaannya yaitu sama-sama meneliti pelesapan, sedangkan

perbedaannya yaitu penelitian Ticcio meneliti pelesapan nominal yang

didistribusikan pada pelesapan nominal orang spanyol.

2. Metode Penelitian

Proses pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik simak

catat. Peneliti melakukan penyimakan terhadap penggunaan bahasa pada iklan

melalui bahasa yang dihasilkannya, kemudian data yang diperoleh dicatat

(Sudaryanto, 2015:202). Penelitian ini mencatat data berupa kata, frasa, dan klausa

yang mengalami pelasapan pada bahasa iklan, baik pada surat kabar maupun sosial

media.

Setelah data terkumpul, langkah selanjutnya adalah mengelompokkan data

berdasarkan pelesapan fungsi unsur kalimat. Data yang terkumpul diidentifikasi

dengan menggunakan metode agih. Metode agih alat penentunya justru bagian dari

bahasa yang bersangkutan itu sendiri (Sudaryanto, 2015:18). Metode agih dalam

penelitian ini digunakan untuk memahami secara struktural kalimat dalam bahasa

iklan, kemudian dicari pola kalimat untuk dianalisis pelesapan struktur kalimat.

Penyajian hasil dan pembahasan penelitian ini berupa deskripsi sesuai data yang

terkumpul. Deskripsi tersebut dengan menggunakan kata-kata yang logis sehingga

mudah untuk dipahami.

3. Hasil Penelitian dan Pembahasan

Berikut sebagian data hasil penelitian mengenai bentuk kalimat serta fungsi

unsur kalimat sebelum maupun setelah mengalami pelesapan dan kaitannya dengan

pembelajaran.

Page 9: PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN ...eprints.ums.ac.id/54092/11/NASKAH PUBLIKASI-57.pdf3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada Pembelajaran Bahasa

5

3.1 Pelesapan Fungsi Unsur Kalimat pada Bahasa Iklan

a. Pelesapan Subjek

(1) Super Hemat.

(Line/Jul/2017,1/1)

Pelesapan subjek pada data (1) ditunjukkan tidak hadirnya fungsi subjek

pada iklan tersebut, tidak jelas apa yang dikatakan hemat. Data iklan (1) berisi

tentang adanya promo harga susu Dancow Batita yang dengan harga yang murah.

Unsur kalimat iklan (1) tersebut merupakan unsur kalimat setelah mengalami

pelesapan. Berikut unsur kalimat sebelum mengalami pelesapan.

(1a) Harga Super Hemat

S P

b. Pelesapan Predikat

(2) Bonus akhir lebaran.

(Line/Juli/2017,1/14)

Pelesapan P pada data (2) ditunjukkan ketiadannya fungsi predikat, pelesapan

dilakukan untuk menghemat kalimat. Unsur kalimat data (2) merupakan unsur

kalimat setelah mengalami pelesapan. Berikut unsur kalimat sebelum mengalami

pelesapan.

(2a) Dapatkan bonus akhir lebaran dari S-26 Procal Gold.

P S K

c. Pelesapan Objek

(3) Internet murah.

(Web/Apr/2016,19/25)

Pelesapan objek pada iklan (3) dilakukan untuk menghemat kalimat. Unsur

kalimat data (3) merupakan unsur kalimat setelah mengalami pelesapan. Berikut

unsur kalimat sebelum mengalami pelesapan.

(3a) Harga Internet Murah

O S P

Page 10: PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN ...eprints.ums.ac.id/54092/11/NASKAH PUBLIKASI-57.pdf3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada Pembelajaran Bahasa

6

3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada

Pembelajaran Bahasa Indonesia SMP Kelas VII

a. Inovasi Pelesapan pada Bahasa Iklan sebagai Bahan Ajar

Hasil penelitian pada RPP akan digunakan sebagai bahan ajar

pembelajaran Bahasa Indonesia di SMP Kelas VII semester 1. Data dalam

penelitian ini berupa bentuk pelesapan struktur kalimat bahasa iklan. Pelesapan

merupakan menghilangkan bagian atau konstruksi suatu kalimat.

Iklan berisi tentang pemberitahuan kepada khalayak yang bertujuan

untuk mempengaruhi dan membujuk untuk mengikuti apa yang dikehendaki

dalam iklan. Sering dijumpai iklan yang telah mengalami pelesapan. Untuk

memahami adanya pelesapan, tentu kita harus membedah struktur kalimatnya.

Jika dikaitkan dengan pembelajaran, memahami struktur kalimat merupakan

salah satu bagian dari kalimat majemuk.

Kalimat majemuk dalam bahasa iklan tersebut dapat digunakan sebagai

alternatif bahan ajar yang inovatif pembelajaran Bahasa Indonesia kelas VII

semester 1. Hasil temuan ini relevan dengan Kompetensi Inti (KI) dan

Kompetensi Dasar (KD) pada kurikulum 2013 mata pelajaran Bahasa Indonesia

untuk SMP kelas VII. Materi kalimat majemuk tidak terlihat secara langsung

pada Komptensi Dasar, namun dalam materi teks eksposisi KD 4.2 menyusun

teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita

pendek sesuai dengan karateristik teks yang akan dibuat baik secara lisan

maupun tulisan, terdapat ulasan mengenai struktur kalimat yang disajikan dalam

unsur kebahasaan kalimat majemuk.

Dalam buku ajar SMP, teks yang tersedia terkait dengan kalimat

majemuk terdapat pada materi mengenal struktur teks eksposisi. Berikut teks

eksposisi yang ada di buku ajar SMP kelas VII kurikulum 2013.

Remaja dan Pendidikan Karakter

Remaja adalah masa transisi dari masa anak-anak ke masa awal

dewasa. Usia remaja berada pada kisaran usia 10 tahun sampai dengan 21

tahun. Pada masa itu remaja sedang mencari identitas dirinya. Oleh

karena itu, remaja harus mendapat pendidikan karakter agar dapat

Page 11: PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN ...eprints.ums.ac.id/54092/11/NASKAH PUBLIKASI-57.pdf3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada Pembelajaran Bahasa

7

mengarahkan minatnya pada kegiatan-kegiatan positif. Pendidikan

karakter yang dapat diberikan pada remaja, antara lain, berperilaku jujur,

kreatif, percaya diri, santun, dan peduli.

Remaja mengalami gejolak emosi karena perubahan berat dan

tinggi badan yang berpengaruh juga pada perkembangan psikisnya. Pada

masa gejolak itu merupakanmasa sulit sehingga remaja memerlukan

pengendalian diri yang kuat ketika berada di sekolah, di rumah, dan di

lingkungan masyarakat. Dalam keadaan seperti ini, remaja membutuhkan

orang dewasa untuk mengarahkan dirinya. Untuk itu, agar tidak

terjerumus pada hal-hal negatif, remaja harus mempunyai pendidikan

karakter.

Pendidikan karakter ini dapat membentuk remaja menjadi

berprestasi. Di dalam pendidikan karakter mereka diajari nilai religius

yang menguraikan kebaikan agar remaja tumbuh sebagai manusia yang

peka pada lingkungan sosial. Di samping itu, mereka diajari juga nilai

toleransi dan nilai cinta damai atau nilai-nilai kemanusiaan yang

membentuk remaja mempunyai sifat pengasih, berbudi pekerti, dan cinta

damai. Dalam pendidikan karakter itu mereka diajari juga nilai suka

bekerja keras, kreatif, mandiri, dan mempunyai rasa ingin tahu yang

tinggi yang dapat menjadikan remaja sebagai orang yang berprestasi.

Dengan demikian, nilai-nilai positif dalam pendidikan karakter itu

dapat membentuk remaja yang unggul. Mereka akan bisa bersaing baik di

tingkat nasional maupun tingkat internasional. Dengan begitu, remaja

yang memiliki karakter kuat akan tumbuh sebagai remaja yang unggul

dan dibanggakan karena sehat secara fisik, stabil dalam emosi, dan

intelektualnya berkembang baik.

(Sumber : Bahasa Indonesia Wahana Pengetahuan SMP/MTs Kelas VII)

Teks eksposisi tidak hanya mencakup kalimat majemuk, tetapi juga

mencakup kalimat tunggal. Data yang tersedia dalam penelitian ini dapat

dijadikan inovasi bahan ajar mengenai kalimat majemuk dengan

pelesapan.

Page 12: PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN ...eprints.ums.ac.id/54092/11/NASKAH PUBLIKASI-57.pdf3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada Pembelajaran Bahasa

8

Data (11) : Stop tawuran dan kekerasan.

(IG/Mar/2017,7/11)

Dari data tersebut, dapat dijadikan teks eksposisi sebagai berikut.

Penyebab Tawuran Antar Pelajar

Tawuran merupakan salah satu bentuk kenakalan remaja yang

cukup meresahkan saat ini. Setiap saat selalu muncul pemberitaan yang

tiada hentinya. Terlebih tawuran yang sering terjadi dilakukan oleh

pelajar yang seharusnya mengindahkan kaidah dan norma yang berlaku

sesuai dengan yang diajarkan di sekolah.

Penyebab terjadinya kenakalan remaja khususnya tawuran adalah

karena lingkungan dan pergaulan. Tawuran merupakan kenakalan remaja

yang berbahaya untuk diri sendiri dan orang lain. Tawuran sering terjadi

untuk ajang mengikuti kawan dan ajang adu kuat antar pelajar namun

berakhir tragis. Kurangnya pemahaman tentang akhlak dan agama

menjadi salah satu sebab mereka mudah terjerumus, padahal remaja

adalah generasi bangsa yang akan meneruskan perjuangan bangsa itu

sendiri.

Oleh karena itu, tawuran perlu mendapat perhatian dari berbagai

pihak salah satunya pemerintah karena sudah meresahkan masyarakat.

Dampak tawuran tidak hanya berupa keresahan namun juga kerusakan

moral anak muda sebagai generasi muda Indonesia.

Struktur Teks Eksposisi :

a. Tesis

Tawuran merupakan salah satu bentuk kenakalan remaja yang

cukup meresahkan saat ini. Setiap saat selalu muncul pemberitaan

yang tiada hentinya. Terlebih tawuran yang sering terjadi dilakukan

oleh pelajar yang seharusnya mengindahkan kaidah dan norma yang

berlaku sesuai dengan yang diajarkan di sekolah.

b. Argumentasi

Penyebab terjadinya kenakalan remaja khususnya tawuran

adalah karena lingkungan dan pergaulan. Tawuran merupakan

Page 13: PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN ...eprints.ums.ac.id/54092/11/NASKAH PUBLIKASI-57.pdf3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada Pembelajaran Bahasa

9

kenakalan remaja yang berbahaya untuk diri sendiri dan orang lain.

Tawuran sering terjadi untuk ajang mengikuti kawan dan ajang adu

kuat antar pelajar namun berakhir tragis. Kurangnya pemahaman

tentang akhlak dan agama menjadi salah satu sebab mereka mudah

terjerumus, padahal remaja adalah generasi bangsa yang akan

meneruskan perjuangan bangsa itu sendiri.

c. Penegasan

Oleh karena itu, tawuran perlu mendapat perhatian dari

berbagai pihak salah satunya pemerintah karena sudah meresahkan

masyarakat. Dampak tawuran tidak hanya berupa keresahan namun

juga kerusakan moral anak muda sebagai generasi muda Indonesia.

d. Identifikasi Pelesapan

Pelesapan merupakan penghilangan fungsi unsur S, P, O,

ataupun Ket yang segaja dilakukan untuk megefektifkan kalimat.

Peggunaan pelesapan dapat ditemukan pada teks eksposisi tersebut.

Pada paragraf dua kalimat kedua, kalimat “Tawuran merupakan

kenakalan remaja yang berbahaya untuk diri sendiri dan orang lain”,

kalimat tersebut termasuk dalam kalimat majemuk karena terdapat

induk kalimat dan anak kalimat yang ditandai dengan adanya

konjungsi. Pelesapan yang terjadi pada kalimat tersebut yaitu

pelesapan subjek pada anak kalimat dengan melesapkan kata

„berbahaya‟. Struktur kalimat sesudah dilesapkan yakni seperti

berikut.

Tawuran merupakan kenakalan remaja yang berbahaya untuk

S P O

diri sendiri dan orang lain

Konj O

Sedangkan struktur kalimat sebelum dilesapkan yakni seperti berikut.

Tawuran merupakan kenakalan remaja yang berbahaya untuk

S P O

Page 14: PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN ...eprints.ums.ac.id/54092/11/NASKAH PUBLIKASI-57.pdf3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada Pembelajaran Bahasa

10

diri sendiri dan berbahaya untuk orang lain

Konj P O

4. Penutup

Ada tiga simpulan yang dapat diperoleh dari hasil penelitian ini. (1)

Pelesapan fungsi unsur kalimat pada bahasa iklan terdiri dari 4 pelesapan , yaitu; (a)

Pelesapan subjek (b) pelesapan predikat, (c) pelesapan objek, dan (d) pelesapan

keterangan. (2) Hasil penelitian ini dijadikan sebagai sebagai alternatif bahan ajar

yang inovatif materi teks eksposisi di SMP kelas VII. (3) Bahan ajar menyusun teks

eksposisi berdasarkan menemukan kata majemuk yang dilesapkan pada teks

eksposisi, kemudian menyusun kembali teks eksposisi yang baru berdasar kata

yang dilesapkan. Seperti: bahan ajar pada meringkas teks eksposisi dimulai dari

penegenalan KI-KD, dan indikator atau tujuan pembelajaran.

DAFTAR PUSTAKA

Azhar, Iqbal Nurul. 2010. “Style bahasa SMS”. Metalingua volume 8 nomer 2

Desember 2010. Trunojoyo : Universitas Negeri Trunojoyo.

Chaer, Abdul. 2003. Linguistik Umum. Jakarta : PT. Rineka Cipta.

Mubarokah, Yulfi Nugraheni. 2015. “Pelesapan Unsur Kalimat Majemuk pada

Rubrik Pendidikan dan Humoniora Surat Kabar Solopos”. Surakarta:

Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Nugraheni, Dwi. 2012. “Transformasi Pelesapan pada Teks Terjemahan Al-Quran

yang Mengandung Etika Berbahasa”. Surakarta: Universitas Muhammadiyah

Surakarta.

Ruswanto, Agus. 2012. Analisis Kalimat pada Poster dan Baliho yang Terdapat di

Wilayah Surakarta: Kajian Pelesapan. Surakarta: Universitas Muhammadiyah

Surakarta.

Sudaryanto. 2015. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa: Pengantar

Penelitian Wahana Kebudayaan Secara Linguistis. Yogyakarta: Sanata

Dharma University Pers.

Sukardi dan Sri Sutarni. 2008. Bahasa Indonesia 3 SMA Kelas XII. Semarang:

Quadra.

Page 15: PELESAPAN STRUKTUR KALIMAT BAHASA IKLAN ...eprints.ums.ac.id/54092/11/NASKAH PUBLIKASI-57.pdf3.2 Penyusunan Bahan Ajar Kalimat Majemuk Terkait dengan Pelesapan pada Pembelajaran Bahasa

11

Ticio, Emma. 2016. “Ominal Elipsis as a Collaborative Effort”. An International

Journal of Hispanic Linguistics, 2016, 5 / 2. pp. 221-252. Syracuse

University. Diakses tanggal 1 Maret 2017

(http://septentrio.uit.no/index.php/borealis/article/view/3130).

Tukiran, D. 2008. “Pemahaman Unsur Pelesapan dalam Konstruksi Kalimat

Bahasa Indonesia”. VoL 29 No. I, IS Februai 2008: l2t-149. Magelang:

Universitas Tidar Magelang.