Top Banner
2017 PROGRAM STUDI D4 KEUANGAN DAN PERBANKAN SYARIAH JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI MEDAN PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI
59

PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

Apr 01, 2019

Download

Documents

HoàngTử
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

2017

PROGRAM STUDI D4 KEUANGAN DAN PERBANKAN SYARIAHJURUSAN AKUNTANSIPOLITEKNIK NEGERI MEDAN

PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

Page 2: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIPROGRAM STUDI D4 KEUANGAN DAN PERBANKAN SYARIAHJURUSAN AKUNTANSIPOLITEKNIK NEGERI MEDAN

Tim Penyusun:Dr. Rizal Agus, S.E. M.Sc. (Ketua)Marlya Fatira AK., S.E. M.Si. (Anggota)Dr. Azhar, S.E. M.Si. (Anggota)Anriza Witi Nasution, S.E. M.Si. (Anggota)M. Zuhirsyan, Lc. MA. (Anggota)

Page 3: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil‘alamin, puji syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT, sehingga dengan ridho-Nya buku Pedoman Penulisan Skripsi ini dapat diselesaikan untuk menjadi pedoman bagi mahasiswa Prodi D4 Keuangan dan Perbankan Syariah di Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan untuk melaksanakan Skripsi.

Kami, Tim Penyusun Pedoman Penulisan Skripsi berharap hadirnya Pedoman ini dapat mempermudah pelaksanaan penulisan skripsi dan pelaksanaan sidang skripsi di lingkungan Prodi D4 Keuangan dan Perbankan Syariah Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan.

Pembuatan Buku Pedoman Penulisan Skripsi ini diharapkan dapat memberikan petunjuk secara umum sehingga dapat menjadi kerangka acuan dalam merencanakan penyusunan proposal skripsi, melaksanakan sidang proposal skripsi, dan menulis laporan skripsi dapat lebih terarah dan seragam, sehingga membantu kelancaran kegiatan penyusunan skripsi yang diselenggarakan oleh Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan. Buku pedoman Penulisan Skripsi ini diharapkan dapat memberikan informasi yang jelas persiapan yang harus dilakukan oleh mahasiswa dalam pelaksanaan ujian sidang skripsi (pendadaran).

Akhir Kata, semoga Allah senantiasa memberikan ridho-Nya dan memberkahi ilmu yang telah disampaikan melalui berbagai kesempatan termasuk melalui media buku Pedoman ini. Sehingga menjadi amal kebaikan yang tiada henti untuk bekal di akhirat nanti. Dengan Izin Allah semoga buku Pedoman Penulisan Skripsi ini dapat memberikan kontribusi yang positif dalam pengembangan dan mempersiapkan sumber daya insani yang dibutuhkan dunia kerja yaitu generasi Profesional Keuangan dan Perbankan Syariah yang berkarakter mulia. Amin ya rabbal’alamin. Wasalammu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Wallahu’alam bisshawab

Medan, Maret 2017

Tim Penyusun Pedoman

Page 4: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

BAB 1PENDAHULUAN

1.1 . Latar Belakang

Buku pedoman Skripsi ini merupakan petunjuk dan ketentuan yang harus diikuti oleh setiap

mahasiswa yang sedang menyusun Skripsi. Agar memperoleh keseragaman dalam penulisan,

maka dirasa perlu adanya Petujuk Penulisan Usulan Penelitian dan Laporan Skripsi, dan

dalam buku pedoman ini disajikan garis-garis besar cara penulisan usulan proposal dan

penyusunan laporan Skripsi.

1.2 . Definisi Skripsi

Skripsi adalah sebuah istilah untuk karya ilmiah pada program studi jenjang Diploma 4 a t a u

s a r j a n a , yang merupakan persyaratan yang harus ditempuh mahasiswa agar dapat

dinyatakan LULUS sebagai s a r j a n a t e r a p a n . Skripsi ini merupakan sarana pembuktian

kemampuan mahasiswa dalam menyelesaikan masalah secara ilmiah sesuai dengan disiplin

ilmunya. Kegiatan ilmiah ini dapat kelompok yang dapat berupa penelitian lapangan

atau magang kerja, pembuatan software atau pemanfaatan software atau tools untuk

menyelesaikan suatu masalah sesuai dengan minat konsentrasi dari bidang studi yang

ditempuh. Kegiatan ilmiah ini diakhiri dengan menyusun laporan yang akan dipertahankan

dalam sidang ujian Skripsi yang akan menentukan lulus atau tidaknya mahasiswa tersebut.

1.3 . Tujuan Skripsi

Tujuan utama Skripsi adalah untuk mengetahui tingkat kemampuan mahasiswa dalam

menerapkan ilmu-ilmu yang telah mereka pelajari untuk menyelesaikan masalah

sesuai dengan kompetensi mereka agar dapat dinyatakan lulus atau tidak sesuai dengan

standard kualitas lulusan yang ditetapkan oleh lembaga.

Selain mendorong mahasiswa agar memiliki kemampuan atau ketrampilan dalam

menyelesaikan masalah sesuai dengan kompetensinya, Skripsi ini juga bertujuan agar

mahasiswa mampu menulis proposal penelitian atau laporan penelitian dan dapat

mempertanggung jawabkan hasilnya secara akademik.

Page 5: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

1.4 . Manfaat Penyusunan Skripsi

Manfaat dari penyusunan Skripsi memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk

memanfaatkan sarana dan prasarana kepustakaan sebagai referensi sehingga mahasiswa

terlatih untuk membuat intisari dari berbagai sumber kepustakaan dan mengembangkannya

serta menghasilkan pemikiran dalam bentuk tulisan yang lebih bermakna bagi dirinya dan orang

lain. Manfaat lainnya adalah memperoleh kepuasan intelektual, apabila dapat menyelesaikan

penulisan Skripsi dengan baik.

1.5. Bobot SKS

Bobot mata kuliah Tugas Akhir yang disebut dengan Skripsi diberikan bobot 4 SKS dan dengan

jam perminggunya disesuaikan dengan kurikulum yang berlaku di Prodi Keuangan dan

Perbankan Syariah Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan.

Page 6: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

BAB 2

PERSIAPAN PELAKSANAAN SKRIPSI

2.1. Persyaratan Skripsi

Skripsi dapat diambil oleh mahasiswa dengan syarat telah menyelesaikan Praktik Kerja

Lapangan dengan Indeks Prestasi minimal 2,00 dan telah lulus mata kuliah Metodologi

Penelitian dan berstatus Lulus Bersih pada Semeter 7 berdasarkan hasil Evaluasi akhir

Semester di Jurusan Akuntansi.

2.2. Prosedur Pelaksanaan Penyusunan Skripsi

Prosedur pelaksanaan penyusunan Skripsi disesuaikan dengan Standard Operating Procedure (SOP)

No. SOP-PD1-04 yang dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Jurusan pada awal semester genap (semester VIII), menugaskan mahasiswa membuat outline Skripsi

melalui pengumuman resmi oleh KPS (F-PD-04-01).

2. Mahasiswa mengajukan outline Skripsi dengan mengisi Formulir yang ditujukan kepada Ketua Jurusan

up. KPS dalam form F-PD-04-02. Pengajuan outline Skripsi dilakukan sesuai ketentuan Jurusan.

3. Bila Outline Skripsi disetujui, KPS akan menetapkan dosen pembimbing. Penetapatan Dosen

Pembimbing Skripsi disesuaikan dengan syarat dosen Pembimbing Skripsi sesuai ketentuan yang

ditetapkan Jurusan yang mengacu kepada: Undang-Undang Guru dan Dosen pasal 72 ayat 1 s.d. 3,

Keputusan Bersama Menteri Pendidikan & Kebudayaan dan Kepala Badan Kepegawaian Negara

tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan Fungsional Dosen Bab V Mengenai Ringkasan Tugas Pokok,

Wewenang dan Tanggungjawab Dosen Menurut jenjang Jabatan dan Jenjang Gelar yang telah

diperoleh, Keputusan Wakil Direktur I tentang Pelaksanaan Pembimbingan Skripsi di lingkungan

Politeknik Negeri Medan, dan mengacu kepada Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelaksanaan

Proses Belajar Mengajar khususnya Pelaksanaan Skripsi.

4. Ketentuan Jurusan Akuntansi dalam menetapkan Dosen Pembimbing Skripsi adalah sebagai berikut:

1. Syarat menjadi Dosen Pembimbing adalah (a) Dosen Politeknik Negeri Medan, (b) Memiliki jabatan

fungsional minimal lektor dan atau memiliki pengalaman mengajar di Jurusan (dalam bidang

keahlian yang relevan) minimal 2 tahun

2. Dosen Pembimbing Utama ditetapkan berdasarkan Kompetensi Utama Dosen menyesuaikan

kepada topik Skripsi yang diajukan oleh Mahasiswa. Jumlah Pembimbingan Skripsi kepada Dosen

Pembimbing Utama dan Dosen Pembimbing Pendamping dialokasikan dengan mengacu kepada

Prestasi Kerja Dosen yang salah satunya ditunjukkan oleh Golongan Kepangkatan Dosen serta

Kinerja Dosen dalam melaksanakan Tugas dan Tanggungjawab lainnya di POLMED.

Page 7: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

3. Tugas dan Tanggungjawab Dosen Pembimbing Skripsi

(a). Pembimbing Utama bertugas dan bertanggungjawab untuk membimbing mahasiswa dalam

pelaksanaan Skripsi mulai diterbitkannya Surat Tugas dari Ketua Jurusan s.d. Selesainya

Pelaksanaan Sidang Skripsi untuk setiap mahasiswa. Pembimbing Utama bertanggung jawab

membimbing mahasiswa dalam Skripsi pada isi Skripsi yang diajukan oleh mahasiswa sesuai

dengan pedoman Penulisan Skripsi tahun 2017. Untuk memudahkan pelaksanaan

Pembimbingan Skripsi maka diajurkan setiap mahasiswa untuk mengajukan Proposal Skripsi

kepada dosen Pembimbing Utama masing-masing.

(b). Pembimbing Pendamping bertugas dan bertanggungjawab untuk membimbing mahasiswa

dalam pelaksanaan Skripsi khususnya Pembimbingan Penulisan Skripsi yang diajukan oleh

mahasiswa agar sesuai dengan Pedoman Penulisan Skripsi tahun 2017 dengan mengacu

kepada standar penulisan karya ilmiah yang baik dan benar.

5. Ketua jurusan Menerbitkan Surat Tugas Pembimbingan Skripsi kepada Setiap dosen atas masukan

yang diberikan oleh KPS. Dosen mengisi surat pernyataan kesediaan untuk melakukan

pembimbingan penulisan Tugas Akhir Mahasiswa. (F-PD-04-03). Kemudian sejak diumumkannya

Daftar Pembimbing Skripsi, mahasiswa melapor kepada masing-masing Pembimbing baik

Pembimbing Utama maupun Pembimbing Pendamping guna memulai Pembimbingan Skripsi sesuai

dengan Judul dan outline Skripsi yang telah diajukan sebelumnya. Apabila dalam Proses

pembimbingan terjadi pergantian Judul Skripsi maka mahasiswa diwajibkan untuk melapor kepada

KPS dan kembali membuat dan menyerahkan outline yang telah ditandatangani oleh Mahasiswa

dan Pembimbing Utama kemudian outline diserahkan kepada KPS sesuai prodi masing-masing.

6. Mahasiswa Melakukan Proses Pembimbingan Skripsi kepada Pembimbing Utama dan Pembimbing

Pendamping sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Jadwal dan waktu yang diberikan untuk

proses pembimbingan pada Pembimbing Utama dan Pembimbing Pendamping bersifat harus diikuti.

Kegiatan Pembimbingan Skripsi untuk mahasiswa hanya diijinkan dilakukan dikampus POLMED.

Kegiatan Pembimbingan harus dibuktikan dengan ketersediaan kartu konsultasi dalam setiap proses

pembimbingan.

7. Bagi mahasiswa yang memerlukan surat untuk pengambilan data penelitian untuk Skripsi, maka

jurusan Akuntansi melalui staf admin membuat surat keterangan pengambilan data (F-PD1-04-04)

kepada perusahaan/instansi. Selanjutnya Mahasiswa akan mengantarkan surat kepada perusahaan

dilampirkan proposal Skripsi yang telah disetujui Pembimbing Utama, apabila diperlukan.

8. Jurusan menerima balasan dari Perusahaan yang menyatakan apakah mahasiswa yang bersangkutan

dapat atau tidak dapat melaksanakan pengambilan Data untuk kepentingan Skripsi.

Page 8: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

9. Jurusan membuat surat keterangan pengambilan data ulang keperusahaan lain atas usulan dari

mahasiswa, apabila perusahaan menolak untuk memberikan data. Proses administrasi hanya dapat

dilakukan jika sudah dilengkapi surat keterangan balasan dari perusahaan yang menyatakan

penolakan tersebut.

10.Mahasiswa melanjutkan Proses Pembimbingan Skripsi kepada Pembimbing Utama dan Pembimbing

Pendamping sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Mekanisme pelaksanaan bimbingan

langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal proses belajar mengajar di kampus.

Pembimbingan hanya dapat dilakukan di dalam Kampus POLMED.

11.Setiap kali bimbingan, mahasiswa diwajibkan mengisi form Kartu Bimbingan Mahasiswa (F-PD1-04-

05) dan ditandatangani oleh dosen pembimbing. Kartu bimbingan diserahkan kepada KPS sebagai

syarat kelengkapan administrasi untuk sidang Skripsi.

12.Draf laporan Skripsi yang telah disetujui oleh dosen pembimbing diserahkan kepada KPS untuk

dibuatkan jadwal sidang Skripsi dengan kelengkapan berkas yang asli masing-masing 1 berkas berupa:

Nilai dari Pembimbing Utama (asli), Nilai dari Pembimbing Pendamping (asli), Kartu Konsultasi

Pembimbingan Skripsi (asli) dengan Pembimbing Utama dan Pembimbing Pendamping.

13. Jurusan membuat surat tugas (F-PD1-04-06), yang ditujukan kepada dosen penguji (satu orang ketua

penguji dan satu orang Anggota penguji), dan Sekretaris Sidang untuk pelaksanaan sidang Skripsi.

14. Syarat dan tugas Ketua Penguji

Berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelaksanaan Skripsi di POLMED, telah ditetapkan

syarat dosen Ketua penguji adalah: (a) Dosen Politeknik Negeri Medan, dan (b) Pengalaman

mengajar dalam bidang keahlian sesuai dengan bidang yang di uji pada sidang Skripsi.

Tugas Ketua Penguji adalah menguji mahasiswa tentang Skripsinya serta kompetensi inti dibidang

keuangan dan perbankan syariah yang mendukung dan relevan dengan Skripsi yang ditulis oleh

mahasiswa tersebut. Ketua Penguji juga bertugas untuk memutuskan hasil pelaksanaan sidang Ujian

Skripsi, apakah mahasiswa dinyatakan LULUS, TIDAK LULUS, pada Sidang Ujian Skripsi tersebut.

15.Syarat dan Tugas Anggota Penguji

Berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelaksanaan Skripsi di POLMED, telah ditetapkan

syarat dosen penguji yang dijadikan sebagai syarat dosen anggota penguji, yaitu: (a) Dosen Politeknik

Negeri Medan, dan (b) Pengalaman dalam bidang keahlian yang relevan dengan Skripsi yang akan

diujikan.

Tugas Anggota Penguji adalah menguji mahasiswa tentang Skripsinya serta kompetensi yang

mendukung yang relevan dengan Skripsi yang ditulis oleh mahasiswa tersebut.

Page 9: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

Pada Jurusan Akuntansi sesuai dengan hasil keputusan Rapat Jurusan untuk Pelaksanaan Sidang

Skripsi, Anggota Penguji bertugas menguji mahasiswa dibidang tatatulis laporan dan metodologi yang

digunakan untuk Skripsi tersebut. Sehingga dengan memperhatikan tugas tersebut Anggota Penguji

boleh berasal dari semua kompetensi ilmu, baik kompetensi ekonomi umum, akuntansi, keuangan

dan perbankan syariah, manajemen, komputer, maupun bahasa.

16. Syarat dan tugas Sekretaris Sidang

Berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelaksanaan TA di POLMED, telah ditetapkan syarat

Sekretaris sidang Skripsi, yaitu: (a) Dosen Politeknik Negeri Medan, dan (b) Pengalaman mengajar

minimal 2 tahun di POLMED. Pada Jurusan Akuntansi sesuai dengan hasil keputusan Rapat Jurusan

untuk Pelaksanaan Sidang Skripsi, Sekretaris Sidang Skripsi adalah Dosen Pembimbing Utama saat

Pembimbingan Skripsi.

Tugas Sekretaris Sidang adalah mengkoordinir pelaksanaan sidang Ujian Skripsi, Membuka Sidang

Ujian Skripsi, Mengelola Pelaksanaan Sidang Skripsi, Mencatat dan Melaporkan semua peristiwa

selama pelaksanaan Sidang Ujian Skripsi, mencatat Semua Pertanyaan yang diajukan Ketua Penguji

dan Anggota Penguji, Mencatat revisi yang diberikan oleh Ketua Penguji dan Anggota Penguji pada

Pelaksanaan Sidang, Menghitung dan merekapitulasi nilai yang diperoleh dari pelaksanaan Sidang

Ujian Skripsi, Melaporkan hasil rekapitulasi nilai kepada Ketua Penguji, meminta tandatangan ketua

penguji dan Anggota Penguji terhadp hasil akhir pelaksanaan Sidang Ujian Skripsi, mengumumkan

hasil Pelaksanaan sidang Ujian Skripsi setelah memperoleh ijin dari Ketua Penguji. Sekretaris sidang

bertanggungjawab menyerahkan berkas sidang Ujian Skripsi langsung kepada KPS/staf Admin yang

ditugaskan dan menandatangani bukti penyerahan berkas sebagai tanda telah menyelesaikan

tanggungjawabnya sebagai sekretaris sidang.

17. Syarat dan tugas mahasiswa untuk mengikuti ujian sidang Skripsi adalah :

Berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelaksanaan Skripsi di POLMED, telah ditetapkan

syarat mahasiswa untuk mengikuti sidang ujian Skripsi, yaitu:

a) Telah mengikuti seminar Proposal Skripsi

b) Telah menyerahkan draft laporan Skripsi disertai kelengkapannya kepada KPS

c) Membayar biaya sidang sesuai ketentuan yang berlaku

Tugas Mahasiswa dalam Pelaksanaan sidang Skripsi adalah: Mempersiapkan kelengkapan berkas

untuk sidang Skripsi, dokumen untuk Sekretaris Sidang, Dokumen untuk Ketua Penguji dan Dokumen

untuk Anggota Penguji.

Page 10: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

18.Dosen pembimbing memberikan nilai hasil bimbingan ke KPS sebelum sidang Skripsi dimulai dengan

menggunakan form Lembar Nilai Pembimbing Skripsi (F-PD1-04-07) dan menyerahkannya kepada

KPS.

19.Sidang dilaksanakan kepada mahasiswa sesuai dengan jadwal. Setelah selesai Sidang Skripsi,

Sekretaris sidang, Ketua Penguji dan Anggota Penguji bersidang untuk menentukan status LULUS atau

TIDAK LULUS mahasiswa dalam Pelaksanaan Sidang Skripsi dengan mengisi form Berita Acara Sidang

Pengujian Skripsi (F-PD1-04-09).

20.Dosen penguji memberikan nilai sidang Skripsi sebelum sidang ujian Skripsi di tutup dengan mengisi

form F-PD1-04-10.

21.Sekretaris Sidang menghitung nilai akhir Skripsi berdasarkan Lembar Nilai Pembimbing Skripsi (F-PD1-

04-07), lembar nilai dari Perusahaan/Instansi (F-PD1-04-08) jika diperlukan sesuai dengan ketentuan

Jurusan, dan lembar nilai dari penguji (F-PD1-04-10) sesuai dengan proporsinya dan menyerahkannya

ke Ketua Penguji dan anggota penguji untuk ditandatangani.

22.Sekretaris Sidang Skripsi mengumumkan nilai akhir sidang Skripsi sebelum sidang ditutup.

23.Dosen penguji memberikan masukan kepada mahasiswa pada saat sidang agar draft laporan Skripsi

menjadi lebih baik dengan menggunakan form revisi (F-PD1-04-11).

24. Jika ada perbaikan dari dosen penguji, maka mahasiswa memperbaiki laporan Skripsi dan meminta

persetujuan dosen penguji dengan menggunakan form bebas revisi (F-PD1-04-12).

25. Mahasiswa yang dinyatakan lulus dan telah bebas revisi, dapat memperbanyak Laporan Skripsi,

mengisi form bukti penyerahan laporan (F-PD1-04-13) sebagai bukti distribusi ke :

a) Pembimbing Utama dan Pembimbing Pendamping (dapat menyerahkan Hardcopy Skripsi atau

CD)

b) Ketua Penguji (dapat menyerahkan Hardcopy Skripsi atau CD)

c) Jurusan sesuai Program Studi (Hardcopy Skripsi disertai CD)

d) Perpustakaan (Hardcopy Skripsi)

e) Perusahaan (jika diperlukan)

f) Mahasiswa yang bersangkutan

Form Bukti Penyerahan Laporan Skripsi ini asli harus diserahkan kepada KPS dan dijadikan

sebagai syarat untuk menjadi peserta Yudisium. Mahasiswa yang tidak menyerahkan form

Penyerahan Laporan Skripsi tidak didaftarkan sebagai peserta yudiisum dan berakibat tidak

terdaftar untuk wisuda pada Oktober 2017.

26. Mahasiswa yang gagal sidang Skripsi akan dibuatkan jadwal sidang ulangan yang ditentukan KPS.

Secara ringkas dapat dilihat tahapan-tahapan yang harus dilakukan dari awal sampai selesainya

pelaksanaan Penyusunan Skripsi tersebut pada diagram alir di bawah ini :

Page 11: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

DIAGRAM ALIR AKTIVITAS PENANGGUNG JAWAB

DOKUMEN TERKAIT

Membuat pengumuman pelaksanaan Skripsi Kajur

F-PD1-04-01

Mahasiswa mengajukan Proposal Skripsi Mahasiswa

F-PD-04-02

Menentukan Dosen Pembimbing Skripsi dan Dosen pembimbing membuat surat kesediaan membimbing

KPS F-PD1-04-03

Melaksanakan Seminar Proposal Skripsi KPS

Jurusan membuat surat keterangan pengambilan data ke Perusahaan/instansi jika Skripsi dilakukan di Perusahaan/instansi

Kajur F-PD1-04-04

Melaksanakan Skripsi dan membuat draft laporan Skripsi dengan bimbingan Dosen Pembimbing Skripsi dan menyerahkannya ke KPS untuk dibuatkan jadwal siding

Mahasiswa

F-PD1-04-05

F-PD1-04-07

F-PD1-04-08

Membuat Jadwal sidang SkripsiKPS F-PD1-04-06

Melaksanakan Sidang Skripsi Kajur

F-PD1-04-08

F-PD1-04-09

F-PD1-04-10

Mengumumkan nilai akhir Skripsi Sekretaris Sidang

Memperbaiki laporan Skripsi jika ada revisi berdasarkan masukan dari penguji pada saat Sidang Skripsi dan memperbanyak laporan Skripsi jika telah dinyatakan bebas revisi untuk didistribusikan.

Pembimbing & Penguji Skripsi

F-PD1-04-11

F-PD1-04-12

F-PD1-04-13

Gambar 2.2. Prosedur Penyusunan Skripsi

Selesai

Finalisasi Laporan Skripsi

Mulai

Menentukan Dosen Pembimbing Skripsi

Membuat Pengumuman

Mengajukan Proposal

Membuat Keterangan Pengambilan Data jika Skripsi

dilakukan di Perusahaan/Instansi

Mahasiswa melaksanakan Skripsi dan membuat draft

laporan Skripsi

Membuat Jadwal Sidang Skripsi

Sidang Skripsi

Mengumumkan Nilai Akhir Skripsi

Seminar Prposal Skripsi

Page 12: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

BAB 3

PEMBUATAN OUTLINE SKRIPSI

3.1. Bentuk Outline Skripsi

Sebelum melakukan penyusunan Skripsi, setiap mahasiswa diharuskan untuk mengajukan

Outline Skripsi terlebih dahulu. Ouline Skripsi berisi hal-hal sebagai berikut:

3.1.1. Topik Skripsi

Topik Skripsi adalah unsur-unsur atau pokok bahasan yang menjadi bahan akan diteliti oleh

mahasiswa. Topik Skripsi yang dipilih mahasiswa harus mencerminkan program studi yang

diikuti atau sesuai dengan bidang yang diteliti dan berorientasi pada identifikasi masalah yang

diminati (sesuai dengan konsentrasi), selain itu juga harus mengikuti perkembangan informasi dan

teknologi.

3.1.2. Latar Belakang Penelitian

Latar belakang penelitian pada outline Skripsi berisi fenomena atau gejala tentang terjadinya

kesenjangan antara harapan dan kenyataan yang disajikan secara sistematis dan terarah pada

identifikasi masalah yang akan diteliti dan berorientasi pada tujuan penelitian yang akan

dilakukan.

3.1.3. Perumusan Masalah

Dalam perumusan masalah diuraikan 1 paragraf tentang masalah penelitian yang berisi tentang

kesenjangan antara harapan dan kenyataan, kemudian masalah penelitian tersebut diuraikan

dalam bentuk pertanyaan penelitian yang dinyatakan dalam bentuk kalimat tanya, jelas,

spesifik, ringkas dan sederhana. Di bawah ini dapat diberikan ilustrasi atau contoh pertanyaan

penelitian sebagai berikut:

a) Bagaimana Analisa Laporan Keuangan PT Bank Syariah Mandiri berdasarkan Rasio

Likuiditas Periode Desember 2010 s.d. Desember 2016?

b) Apakah ada Pengaruh Nisbah Bagi Hasil (bagian Nasabah) terhadap Pembiayaan

Mudharabah pada PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, Cabang Medan periode Januari

2007 s.d. April 2016?

c) Bagaimana Tren Perkembangan Pembiayaan Multijasa pada PT Bank Muamalat

Indonesia Tbk, Cabang Medan periode Januari 2007 s.d. April 2016?

Page 13: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

3.2 Pembimbingan Skripsi kehadiran

Selama melaksanakan Penyusunan Skripsi, mahasiswa diwajibkan membuat daftar konsultasi

atau bimbingan dengan dosen pembimbing yang telah ditunjuk. Kartu Konsultasi yang asli

diserahkan ke KPS sebagai salah satu kelengkapan berkas untuk pelaksanaan Sidang Skripsi.

Syarat Pembimbingan minimal adalah 8 kali pertemuan untuk dapat dilanjutkan pada proses

Ujian Sidang Skripsi.

Page 14: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

BAB 4

SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Penulisan Skripsi memiliki sistematika yang terdiri dari 3 (tiga) bagian yakni bagian Awal, Bagian

Isi dan Bagian akhir.

4.1. Bagian Awal Laporan

Bagian awal laporan Skripsi terdiri : Lembar Kulit Luar, Lembar Kulit Dalam, Lembar Persetujuan,

Lembar Pengesahan, Lembar Moto/Penghargaan/Persembahan, Abstrak dalam Bahasa

Indonesia dan Bahasa Inggris, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Gambar, Daftar Tabel dan Daftar

Lampiran.

4.1.1. Lembar Kulit Luar

Lembar Kulit Luar atau halaman sampul depan memuat antara lain judul Skripsi, jenis

laporan, lambang P O L I T E K N I K N E G E R I M E D A N , nama dan nomor

penulis/penyusun, nama perguruan tinggi dan tahun dipertahankan (contoh terlampir).

4.1.2. Judul Skripsi

Judul Skripsi hendaknya singkat dan jelas menunjukkan masalah penelitian, diketik dengan

huruf besar (kapital) dan tidak boleh disingkat, format ketikan harus dalam bentuk piramida

terbalik (huruf V).

Contoh 1:

PERSEPSI MASYARAKAT KECAMATAN PANGKALAN SUSU TENTANG BANK SYARIAH

Contoh 2:

PENGARUH PENYALURAN ZAKAT DAN WAKAF TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DI DESA PUJI MULYO KECAMATAN SUNGGAL KABUPATEN DELI SERDANG

4.1.3. Jenis Laporan

Jenis laporan adalah “Skripsi”.

4.1.4. Lambang Politeknik Negeri Medan

Lambang P o l i t e k n i k N e g e r i M e d a n berbentuk s e g i l i m a dengan ukuran

panjang x lebar sekitar 5,5 cm

Page 15: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

4.1.5. Nama Penyusun/Penulis

Nama penyusun/penulis harus ditulis lengkap dan tidak boleh disingkat, tanpa gelar,

dibawah nama dicantumkan nomor induk mahasiswa penyusun/penulis.

Contoh:

Disusun oleh:

Indah Medina Syukri

NIM 1305082220

4.1.6. Nama Perguruan Tinggi dan Tahun dipertahankan Nama Perguruan Tinggi dan tahun pada saat Skripsi dipertahankan ditulis seperti contoh berikut:

PROGRAM STUDI D4 KEUANGAN DAN PERBANKAN SYARIAHJURUSAN AKUNTANSI

POLITEKNIK NEGERI MEDANMEDAN

2017

4.1.7. Halaman Judul

Halaman judul berisi tulisan yang sama seperti sampul depan (cover), diketik di atas kertas

putih, dengan tambahan beberapa hal, yaitu: pada bagian bawah tulisan Skripsi atau

bagian atas lambang ditulis penjelasan bahwa maksud Skripsi seperti contoh berikut (font

Times New Roman = 12) :

Ditulis untuk Memenuhi Syarat MenyelesaikanPendidikan Program Diploma 4

4.1.8. Halaman Persetujuan Dosen Pembimbing

Halaman ini memuat judul penelitian, dan tanda tangan dosen pembimbing dan disetujui oleh

Kepala Program Studi (KPS).

4.1.9 Halaman Pengesahan

Halaman pengesahan memuat, tanggal, bulan dan tahun Skripsi dipertahankan di

depan dewan penguji, ditandatangani oleh dewan penguji Skripsi dan ditandatangani serta di

sahkan oleh Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan.

4.1.10. Halaman Pernyataan Keaslian

Halaman pernyataan berisi pernyataan yang menjelaskan bahwa Skripsi tersebut tidak

merupakan hasil jiplakan dan juga bukan berupa karya orang lain. Contoh isi halaman

pernyataan:

Page 16: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

PERNYATAAN

Saya yang bertandatangan di bawah ini menyatakan, bahwa Skripsi ini merupakan karya saya sendiri (ASLI), dan isi dalam Skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan oleh orang lain atau kelompok lain untuk memperoleh gelar akademis di suatu Institusi Pendidikan, dan sepanjang pengetahuan s a y a juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis dan/atau diterbitkan oleh orang lain atau kelompok lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Jika kemudian hari saya terbukti melakukan plagiat terhadap Skripsi ini, maka saya bersedia menerima sanksi yang telah ditetapkan s.d. pencabutan Gelar Kademik yang saya terima.

Demikianlah pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya, penuh kesadaran dan tanggungjawab untuk dipergunakan dengan sebaik-baiknya.

Medan, ……….......................

Nama Lengkap NIM Tanda tangan

____________________________ ___________ ____________

4.1.11. Halaman Motto dan Persembahan (bila ada)

Motto merupakan semboyan yang berupa kalimat pendek yang mengetengahkan pandangan

hidup penulis dan persembahan berisi kepada siapa Skripsi dipersembahkan dan

merupakan kata hati terutama hasrat pengabdian yang hendak disampaikan oleh penulis.

Bahasa yang digunakan pada halaman Motto dan Persembahan ini harus memenuhi kaidah

bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai dengan syarat penulisan karya ilmiah.

4.1.12. Halaman Kata Pengantar

Kata pengantar sebaiknya dibuat ringkas dalam satu atau dua halaman maksimal. Fungsi

utama kata pengantar adalah mengantarkan pembaca pada masalah yang akan dicari

jawabannya dan kekhususan-kekhususan tertentu dari Skripsi. Dilanjutkan dengan ucapan

terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam penyusunan Skripsi. Dalam

memberikan ucapan terimakasih harus memenuhi kaidah bahasa Indonesia yang baik dan

benar sesuai dengan syarat penulisan karya ilmiah.

Page 17: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

Ucapan terimakasih dituliskan sesuai dengan format penulisan Skripsi dengan memuat:

nama, jabatan, dan jasa yang telah diberikan dalam penyusunan Skripsi.

4.1.13. Halaman Daftar Isi

Daftar isi memuat gambaran menyeluruh tentang isi Skripsi secara garis besar dan sebagai

petunjuk bagi pembaca yang ingin melihat secara langsung suatu pokok bahasan. Bab-bab

dapat dibagi menjadi sub bab, sub bab dapat dibagi sub-sub bab dan seterusnya. Dalam

daftar isi harus dicantumkan halaman, dengan ketentuan halaman pada bagian awal

dengan angka romawi kecil (contoh: i, ii, iii) pada bagian pokok dan akhir dengan angka

arab (contoh: 1, 2, 3).

4.1.14. Halaman Daftar Tabel (bila ada)

Bila Skripsi banyak terdapat tabel, maka perlu dibuat daftar tabel secara berurutan sesuai

judul tabel untuk seluruh Skripsi dan disertai halamannya. Tabel-tabel diberi nomor urut

dengan angka arab (contoh: Tabel 1.1, 2.1, 3.3). Nomor tabel didahului dengan nomor bab,

diikuti dengan nomor tabel. Nomor Tabel dan Judul Tabel diletakkan ditengah dengan urutan

Nomor Tabel selanjutnya baris ke-2 judul tabel. Setiap tabel harus menyertakan sumber yang

menjelaskan sumber informasi diperolehnya data yang ditampilkan pada tabel tersebut.

Penulisan Sumber lebih kecil dari standar penulisan normal Skripsi.

Misal tabel pertama dari bab 2 maka ditulis:

Tabel 2.1

Perbedaan Bank Syariah dengan Bank Konvensional

Bank Syariah Bank Konvensional

Sumber: www. bi.go.id

4.1.15 Halaman Daftar Gambar (bila ada)

Daftar gambar berisi grafik, gambar, foto yang terdapat dalam Skripsi dibuat sesuai dengan

urutan dan disertai halaman. Gambar-gambar diberi nomor urut dengan angka arab. Nomor

gambar didahului dengan nomor bab, diikuti dengan nomor gambar. Setiap Gambar harus

menyertakan sumber yang menjelaskan sumber informasi diperolehnya data yang ditampilkan

pada Gambar tersebut. Penulisan Sumber lebih kecil dari standar penulisan normal Skripsi.

Penulisan Informasi Gambar dilakukan dibawah Gambar.

Page 18: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

Contoh: Penulisan Gambar pertama dari Bab 2 ditulis sebagai berikut:

Gambar 2.1

Logo Politeknik Negeri Medan

4.1.16. Halaman Daftar Lampiran (bila ada)

Sama halnya dengan daftar tabel dan gambar, daftar lampiran dibuat bila Skripsi dilengkapi

dengan lampiran. Isi halaman ini adalah urutan judul lampiran dan nomor halamannya.

Nomor Lampiran diletakkan pada sudut kiri atas tertulis: Lampiran 1

4.2. Bagian Isi Laporan

Bagian isi dari laporan Skripsi dapat dilihat dari urutan-urutan di bawah ini:

BAB 1 PENDAHULUAN1.1.Latar Belakang 1.2.Perumusan Masalah1.3.Tujuan Penelitian1.4.Manfaat Penelitian1.5.Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data1.6.Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA2.1 Uraian Teori 2.2. Penelitian Terdahulu2.3. Kerangka Konseptual2.4. Hipotesa

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN3.1 Rancangan Penelitian3.2 Teknik Pengumpulan Data3.3 Teknik Analisis Data

Page 19: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

BAB 4 PEMBAHASAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN5.1 Simpulan5.2 Saran

LAMPIRAN

4.1.1. Latar Belakang

Latar Belakang pemilihan judul, berisikan:

1. Alasan pemilihan judul /topik/permasalahan. Diuraikan alasan teoritis atau alasan praktis

yang dapat berupa pendapat /pernyataan dari para ahli atau pejabat yang berwenang baik

dari buku, majalah, koran, internet, ceramah, pidato, undang-undang, peraturan

pemerintah, keputusan menteri, dan lain-lain yang sesuai judul/topik bahasan. Ini

merupakan landasan pemikiran penulis.

2. Rasa ketertarikan penulis (pribadi) dalam memilih judul/topik, misalnya:

a. Belum pernah dibahas oleh orang lain;

b. Penulis mampu melaksanakannya;

c. Mudah ditemukan data yang diperlukan;

d. Lokasi tidak terlalu jauh, cukup waktu dan biaya;

e. Prasarana dan sarana memadai;dll.

4.1.2. Perumusan Masalah (Topik Bahasan)

Permasalahan (topik bahasan) adalah inti permasalahan yang akan diamati. Dalam perumusan

masalah diuraikan 1 paragraf tentang masalah penelitian yang berisi tentang kesenjangan

antara harapan dan kenyataan, kemudian masalah penelitian tersebut diuraikan dalam bentuk

pertanyaan penelitian yang dinyatakan dalam bentuk kalimat tanya, jelas, spesifik dan

memungkinkan dijawab melalui data empiris. Permasalahan dapat terdiri dari dua bagian, yaitu:

pembatasan masalah dan perumusan masalah.

4.1.3. Tujuan Penelitian

Tujuan pada dasarnya berisi harapan yang ingin dicapai oleh penulis. Tujuan dinyatakan dalam

bentuk pernyataan, bukan pertanyaan. Tujuan harus sesuai dengan permasalahan dan

menjawab pertanyaan penelitian. Dapat berupa uraian rinci yang ingin dicapai dari (setiap)

permasalahan.

Page 20: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

4.1.4. Manfaat Penelitian

Manfaat adalah kegunaan dari hasil pengamatan/penelitian yang ditinjau dari pengembangan

ilmu secara teoritis maupun praktis bagi kepentingan penulis, lembaga pendidikan (Politeknik),

pelaksana proyek, perusahaan, masyarakat dan lainnya.

4.1.5. Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data

Pada bagian ini diuraikan teknik pengumpulan dan pengolahan data. Pada teknik pengumpulan

data , nyatakan alat pengumpulan data (kamera, foto, video, angket, survei, wawancara,

observasi, dokumentasi, dll), jenis data, sumber data, teknik dan prosedur (tahapan) yang akan

digunakan dalam pengumpulan data. Pada teknik pengolahan data, nyatakan teknik

(menggunakan statistik atau non-statistik) dan prosedur (tahapan) yang akan digunakan dalam

pengolahan data.

4.1.6. Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan

Jadwal ini sebaiknya dibuat dalam bentuk tabel, yang terdiri dari kolom nomor; kegiatan dan

waktu (bulan/minggu). Uraikan proses kegiatan persiapan, pelaksanaan, dan penulisan laporan.

Berikan tanda pada kolom waktu untuk setiap kegiatan yang sudah dilaksanakan . Skripsi ini

diperkirakan membutuhkan waktu selama 3 (tiga) bulan dengan alokasi waktu sebagai berikut

JADWAL PELAKSANAAN SKRIPSI TA. 2016/2017

No. Nama KegiatanWaktu Kegiatan di Tahun 2017

22 Okt 12 s/d 12 Jan

4 s/d 16

Feb

18 Feb s.d 23 Maret

18 Maret s.d 20 April

22 s/d 27 April

29 April s.d 11

Mei 5 s.d. 10

Juni 2017 15 s.d 27 Juli

29 sd. 3 Agust

5 s.d 16

Agust

19 Agst s.d 07 Sept

1Pengajuan Judul dan Proposal Skripsi dan Penetapan Dosen Pembimbing skripsi

2 Seminar Proposal Skripsi

3Penulisan Skripsi, Konsultasi & Bimbingan skripsi pada Pembimbing 1

4Batas Penyerahan Draft Laporan Skripsi pada Pembimbing 1

5Penulisan Skripsi, Konsultasi & Bimbingan skripsi pada Pembimbing 2

6Batas penyerahan Draft Lap. skripsi pada Pembimbing 2 yg telah di Acc Oleh Doping 1

13 Juli

7Penyerahan Draft skripsi sudah ACC Doping 1 dan 2 ke KPS dan Batas Akhir

13 Agustus

8 Sidang/Ujian Skripsi 19-27 Agus

9 Revisi skripsi yg telah di ujikan dan Penyerahan skripsi yg telah di jilid Lux Ke Jurusan 7 Sept

Page 21: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

No Kegiatan

Bulan/ Minggu

April Mei Juni Juli Agustus

3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2

1 Persiapan

2 Pengumpulan Data

3 Tabulasi Dan Analisa Data

4 Menyusun Konsep Laporan

5 Konsultasi pada Pembimbing

6 Sidang Skripsi

7 Perbaikan Laporan Skripsi

8 Penggandaan Laporan

Kesesuaian jadwal pelaksanaan skripsi akan disesuaikan dengan kalender akademik Politeknik Negeri

Medan.

4.4. Tinjauan Pustaka

Tinjauan Pustaka berisi uraian teori yang digunakan dan mendukung penelitian yang dilakukan

peneliti. Tinjauan teoretis, atau landasan teori, tujuannya sama yaitu menguraikan teori-teori

keilmuan, prinsip, rumus, undang-undang, peraturan atau hukum yang digunakan dalam

penulisan laporan, yang sesuai permasalahan yang diajukan. Tulis sesuai permasalahan /topik

bahasan. Tidak perlu mengutip semuanya. Ditulis sesuai urutan pembatasan masalah. Pada

Tinjauan pustaka juga menguraikan tentang penelitian terdahulu, dan perbedaaannya dengan

penelitian yang dilakukan peneliti saat ini, sehingga memnunculkan kerangka konseptual untuk

menjawab hipotesa atas masalah penelitian yang diajukan peneliti.

4.5. Hasil Pengumpulan Dan Pengolahan Data

Dalam bagian ini diuraikan hasil pengumpulan dan pengolahan data. Hasil pengumpulan data

berisikan uraian mengenai: jenis data, sumber data, teknik pengumpulan data, prosedur

pengumpulan data, alat atau bahan yang digunakan dalam pengumpulan data, dan hasi-hasil

pengumpulan data sesuai permasalahan yang diajukan dalam bab Pendahuluan. Ditulis sesuai

urutan pembatasan masalah. Hasil pengolahan data berisikan uraian mengenai: teknik

pengolahan data yang digunakan, prosedur yang ditempuh dalam pengolahan data, dan hasil

pengolahan data berdasarkan teori dan rumus yang digunakan sesuai dengan permasalahan

yang diajukan dalam bab Pendahuluan. Ditulis sesuai urutan pembahasan permasalahan.

Semuanya dijelaskan secara terinci

4.6. Metode Penelitian

Page 22: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

Membahas tentang rancangan penelitian, teknik pengumpulan data dan teknik analisis data

yang digunakan untuk menjawab permasalahan dan pertanyaan penelitian yangtelah

dipaparkan pada bab 1. Pada Bagian ini juga diuraikan tentang jenis metode penelitian yang

digunakan, jenis data dan sumber data, populasi serta sampel yang digunakan pada

penelitian.

4.7. Pembahasan

Bagian ini berisikan tentang pembahasan antara data lapangan atau perencanaan dengan

kenyataan yang dilakukan /ada di lapangan untuk setiap permasalahan yang diajukan dalam bab

pendahuluan. Pembahasan dapat berupa keganjilan, kekurangan, kesalahan, kelebihan atau

keunggulannya. Pembahasan ini ditulis sesuai urutan pertanyaan penelitian dan pembatasan

masalah.

4.8. Simpulan Dan Saran

4.8.1. Simpulan

Simpulan berisikan hasil-hasil yang diperoleh dari hasil pengolahan data. Simpulan diuraikan

dengan ringkas dan jelas, sebaiknya ditulis berdasarkan poin-poin dan sesuai dengan urutan

perumusan permasalahan /topik bahasan. Dalam simpulan tidak perlu diuraikan lagi contoh-

contoh atau penjelasan yang panjang lebar.

4.8.2. Saran

Saran berisikan gagasan atau pemikiran atas dasar hasil pembahasan dan simpulan. Dapat

berupa anjuran atau saran yang dapat digunakan di kemudian hari untuk memperbaiki dan

meningkatkan mutu pelaksanaan kegiatan /perusahaan yang sejenis. Sebaiknya ditulis sesuai

urutan pembatasan permasalahan/ topik bahasan

4.9. Bagian Akhir

Bagian akhir terdiri dari daftar kepustakaan, lampiran-lampiran dan bahan yang pendukung

lainnya yang dianggap perlu.

4.9.1. Kepustakaan

Dalam daftar kepustakaan dipaparkan bahan-bahan bacaan yang digunakan dalam penulisan

laporan. Penulisannya adalah:

1. Yang bersumber dari buku dimulai dari nama atau lembaga penulis, tahun, judul buku (ditulis

dengan huruf miring), kota penerbitan, dan penerbit. Setiap unsur ditulis tanda titik, kecuali

setelah kota penerbitan, ditulis tanda titik dua. (:)

Page 23: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

2. Penulisan dari majalah atau koran, dimulai dari nama atau lembaga penulis, judul tulisan

(ditulis dengan huruf miring), nama majalah atau Koran, kota penerbitan, dan tanggal, bulan,

tahun dan edisi penerbitan. Setiap unsur ditulis tanda titik, kecuali setelah kota penerbitan,

ditulis tanda titik dua. (:)

3. Penulisan bersumber dari internet, dimulai dari nama atau lembaga penulis, bulan (jika

ada) dan tahun penulisan, judul tulisan atau buku(ditulis dengan huruf miring), alamat

webside internet, dan tanggal , bulan dan tahun pengutipan (download ). Setiap unsur ditulis

tanda titik. Setiap sumber bacaan diurutkan berdasarkan abjad , tidak diberi nomor urut.

Untuk menandai pada baris ke dua diketik menjorok (5 ketikan). Nama penulis ditulis tanpa

gelar.

4.9.2. Daftar Istilah.

Bagian ini berisi daftar kosakata yang sulit difahami, dan istilah beserta lainnya.

4.9.3. Lampiran-Lampiran.

Pada bagian ini dilampirkan hal-hal yang sangat mendukung isi laporan. Lampiran ini dapat

berupa tulisan, gambar, foto, denah, diagram, table dan lainnya temasuk judul, sumber dan

urutannya harus ditulis.

Page 24: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

BAB 5

TATA CARA PENULISAN5.1. Format Skripsi

Penulisan pola Laporan Skripsi adalah pola lurus kiri (full block style) kecuali sampul dan

lembaran pengesahan dengan format centring (letak tengah).

5.2. Sampul

Jilid biasa warna untuk masing-masing prodi:

1. Program Studi Akuntansi warna Hijau Muda

2. Program Studi Perbankan dan Keuangan warna Hijau Muda

5.3. Jenis Kertas

Adapun jenis kertas yang digunakan dalam penulisan Skripsi ini adalah:

1. Kertas HVS putih, kertas berwarna digunakan sebagai pemisah bab warna kuning

2. Ketebalan kertas 80 gram

3. Ukuran kertas A4 ( 21 x 29,7 cm)

5.4. Ukuran Huruf Dan Jumlah

Ukuran huruf adalah Times New Roman (12 font size). Skripsi dibuat dengan minimal 4 (empat )

buah dengan rincian sebagai berikut:

1. Pembimbing 1 (satu) eksemplar atau boleh berupa CD softcopy skripsi

2. Perpustakaan Polmed 1 (satu) eksemplar

3. Kepala Program Studi (KPS) 1 (satu) eksemplar disertai CD softcopy skripsi

4. Mahasiswa 1 (satu) eksemplar

5.5. Margin Dan Spasi

Dalam penulisan Skripsi margin dan spasi harus diperhatikan, dimana untuk margin dan spasi

digunakan ketentuan sebagai berikut :

1. Batas kiri 4 cm.

2. Batas kanan 3 cm.

3. Batas atas 4 cm

4. Batas bawah 3 cm

5. Jarak antar baris 1,5 spasi

Page 25: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

5.6. Penomoran

5.6.1. Nomor Halaman

Untuk keseragaman dalam penomoran ditentukan pedoman yang baku sebagai berikut :

1. Bagian awal.

Bagian awal Skripsi, mulai dari Kata Pengantar sampai dengan Daftar Isi diberi nomor halaman

dengan angka romawi kecil seperti i, ii, iii, iv dan seterusnya yang diketik tepat ditengah

halaman bagian bawah dengan jarak dua spasi dari batas ruang ketikan paling bawah.

2. Bagian teks dan bagian akhir.

Bagian teks dan bagian akhir, mulai dari Bab I Pendahuluan sampai dengan halaman terakhir

dari lampiran, diberi nomor halaman dengan angka Arab seperti 1,2,3,4,dan seterusnya, yang

diketik pada tepi sebelah kanan atas dengan jarak dua spasi diatas baris pertama lurus dengan

batas tepi kanan. Khusus pada setiap halaman judul baru, nomor halaman ditempatkan

ditengah halaman bagian bawah.

5.6.2. Nomor Bab dan Bagiannya

Secara umum terdapat dua macam format dasar untuk penulisan nomor pada Bab dan

bagiannya yaitu urutan angka huruf dan pola desimal. Untuk keseragaman penulisan Skripsi

dapat menggunakan pola desimal. Format urutan dengan menggunakan pola desimal adalah

sebagai berikut :

1. Bab menggunakan nomor dengan angka arab seperti : 1, 2, 3 dan seterusnya, yang

dicantumkan simetris ditengah diatas judul bab yang bersangkutan dengan huruf tebal.

Contoh :

BAB 1

PENDAHULUAN

2. Sub Bab sampai ayat, menggunakan angka arab dan ditulis rata kiri.

Format urutan angka angka arab untuk sub bab sampai sub ayat untuk tulisan BAB 1 diatas

dapat dilihat pada contoh di bawah ini :

1.1. Terdapat beberapa macam Sumber Daya untuk ……1.1.1. Sumber Daya Insani adalah …..1.1.1.1. Pimpinan merupakan …..1.1.1.1.1. Pimpinan puncak…..1.1.1.1.1.1. Kepemimpinan…..1.1.1.1.1.1.1. Gaya kepemimpinan….1.1.1.1.1.1.1.1. Atasan – bawahan….

Page 26: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

1.1.1.1.1.1.1.2. Bawahan – atasan….1.1.1.1.1.1.2. Hubungan antara…..1.1.1.1.1.2. Pengambilan keputusan….1.1.1.1.2. Pimpinan bawah…..1.1.1.2. Bawahan merupakan……1.1.2. Sumber Daya Alam adalah…..

1.2. Untuk mengembangkan …………..

5.7. Kata Pengantar

Kata Pengantar harus menggunakan kalimat- kalimat sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia

yang baik dan benar.

Ucapan Terima Kasih dalam Kata Pengantar, sesuai dengan urutan sebagai berikut :

1. M. Syahruddin, S.T.,MT., Direktur Politeknik Negeri Medan.

2. Darwin S.H. Damanik, S.E., M.Si., Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri

Medan

3. Parjuangan Pardosi, S.E., M.Si., Sekretaris Jurusan Akuntansi Politeknik

Negeri Medan

4. Dr. Rizal Agus, S.E., M. Sc., Kepala Program Studi Keuangan dan Perbankan

Syariah

5. …………………………., Dosen Pembimbing .

6. Pimpinan Perusahaan Tempat/ Lokasi penelitian.

7. Pihak lain yang terkait dengan penelitian/ Skripsi (yang layak dituliskan).

5.8. Teknik Pengutipan

“Kutipan ialah pengambilan alihan satu kalimat atau lebih dari karya tulisan lain untuk tujuan ilustrasi atau memperkokoh argumen dalam tulisan sendiri” (KKBI, 1995:558).

Ada dua jenis teknik pengutipan yaitu pengutipan langsung dan pengutipan tidak langsung.

1. Pengutipan ( Kutipan) Langsung

“Kutipan langsung adalah pinjaman pendapat dengan mengambil secara lengkap kata demi kata, kalimat demi kalimat dari sebuah teks asli (Gorys K, 1980:180)

Pengutipan (kutipan ) langsung terdiri atas:

a. Kutipan diintegrasikan langsung dalam teks;

b. Kutipan ditulis berjarak 1,5 spasi (sama dengan teks);

c. Diapit dengan tanda kutip (“…….”);

d. Pada akhir kutipan, di dalam tanda kurung ditulis nama singkat penulis, tahun terbit dan

nomor halaman.

Page 27: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

Contoh:

……………….(teks). “Penulis harus bias menahan dirinya untuk tidak terlalu banyak mempergunakan kutipan supaya karangannya jangan dianggap sebagai suatu himpunan dari berbagai macam pendapat” (G. Keraf, 1980: 179).

…………………(teks)

2. Pengutipan Langsung yang Lebih dari Empat Baris

Pengutipan ini dilakukan dengan cara-cara berikut:

a. Kutipan dipisahkan dari teks;

b. Kutipan ditulis berjarak 1 spasi;

c. Kutipan diapit/ boleh tidak diapit dengan tanda kutip;

d. Seluruh kutipan ditulis menjorok 3 ketukan. Bila kutipan dimulai dengan paragraf baru,

maka baris pertamanya dimasukkan lagi 6 ketukan.

e. Pada akhir kutipan di dalam tanda kurung ditulis nama singkat penulis, tahun terbit, nomor

halaman.

Contoh : ………………………………………….(teks)

Kadang-kadang terjadi bahwa dalam kutipan itu terdapat lagi kutipan. Dalam hal ini dapat

ditempuh dengan dua cara:

a. Mempergunakan tanda kutip ganda (“…..”) bagi kutipan asli dan tanda kutip tunggal

(‘……’) bagi kutipan dalam kutipan, atau sebaliknya.;

b. Bagi kutipan asli tidak digunakan tanda kutip , sedangkan kutipan dalam kutipan itu mempergunakan tanda kutip ganda. (G. Keraf, 1980: 184-185).

…………………………………………(teks)

3. Pengutipan Tak Langsung

Dalam pengutipan tak langsung, biasanya inti atau sari pendapat yang dikemukakan, caranya

adalah:

a. Kutipan diintegrasikan dalam teks;

b. Kutipan ditulis dengan jarak 2 spasi;

c. Tidak diapit dengan tanda kutip;

Page 28: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

d. Pada akhir kutipan di dalam tanda kurung ditulis nama singkat penulis, tahun terbit dan

nomor halaman.

Contoh:

………………………………………………………………………………………(teks)

Kutipan pada umumnya harus sama dengan aslinya, baik susunan kata maupun ejaan dan tanda bacanya. Hal ini berlaku hanya untuk kutipan langsung. Namun untuk kutipan tak langsung yang harus sama adalah ide atau maknanya. (N. Sudjana, 1991: 106)

………………………………………………………………………………………(teks)

Untuk tidak merumitkan dalam pengutipan , sebaiknya dihindari pengunaan catatan kaki (foot

note) pada halaman, seperti:

a. ibid.(ibidem: digunakan apabila belum diselang oleh buku lain untuk menunjuk kepada buku

sumber yang mendahuluinya dengan halaman yang berbeda):

b. op. cit. (opera citator: digunakan apabila telah diselang oleh buku lain dengan halaman yang

berbeda ) : dan

c. loc. cit. (loco citato : penggunaanya sama dengan op.cit., tetapi menunjuk kepada halaman

yang sama.

Jadi teknik pengutipan cukup dengan menggunakan teknik pengutipan di atas yang langsung

memaparkan suatu keterangan tambahan atau nama penulis , tahun penerbitan, dan nomor

halaman setelah akhir kutipan, tanpa menulis catatan kaki di bagian bawah halaman.

Yang ditulis setelah kutipan adalah nama penulis atau instansi, tahun, dan halaman. Nama

penulis atau instansi yang dicantumkan setelah kutipan harus sudah tertera dalam Daftar

Kepustakaan, lengkap dengan tahun penerbitan, judul buku, tempat penerbitan, dan penerbit.

5.9. Penulisan Nama

Penulisan nama dalam Skripsi perlu diperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Cara penulisan nama

Penulisan nama mencakup nama penulis yang diacu dalam uraian, daftar pustaka, nama yang

lebih dari suku kata, nama dengan garis penghubung, nama yang diikuti dengan singkatan, dan

gelar kesarjanaan.

2. Nama penulis yang diacu dalam uraian

Page 29: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

Penulis yang tulisannya diacu dalam uraian hanya disebutkan nama akhirnya saja, dan kalau

lebih dari dua orang, hanya nama akhir penulis pertama yang dicantumkan dengan dkk atau

et.al.

a. Menurut Calvin (2014) ....

b. Kegagalan pasar swasta dalam pasar modal (Rahardja dan Manurung, 2012) umumnya

menimbulkan ....

c. Perencanaan Sumber Daya Manusia mempunyai peranan (Walker,2015) ....

Yang membuat tulisan pada contoh terakhir berjumlah 4 orang.

3. Nama penulis dalam daftar pustaka

Dalam daftar pustaka semua penulis harus dicantumkan namanya dan tidak boleh hanya penulis

pertama ditambah dengan dkk atau et.al saja.

Contoh:

a. Meisel,SL.;McCullough,JP.;Leckthaler,C.H.;and

b. Weisz,P.B.;1976,...tidak boleh hanya Meisel,SL.,et.al

4. Nama penulis lebih dari satu suku kata

Jika nama penulis lebih dari dua suku kata atau lebih, cara penulisannya adalah nama akhir

diikuti dengan koma, singkatan nama depan, tengah dan seterusnya yang semuanya diberi titik,

atau nama akhir diikuti dengan suku nama depan, tengah dan seterusnya.

Contoh:

a. Sutan Takdir Alisyahbana ditulis : Alisyahbana, S.T., atau Alisyahbana, Sutan Takdir.

b. Donald Fitzgerald Othmer ditulis: Othmer, D.F.

5. Nama dengan garis penghubung

Kalau nama penulis dalam sumber aslinya ditulis dengan garis penghubung antara suku katanya,

maka keduanya dianggap satu kesatuan. Contoh : Sulastin-Sutrisno di tulis Sulastin-Sutrisno.

6. Nama yang diikuti dengan singkatan

Nama yang diikuti dengan singkatan dianggap bahwa singkatan tersebut menjadi satu dengan

singkatannya.

Contoh :

Page 30: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

a. Mawardi A.l ditulis : Mawardi A.l

b. Williams D.Ross Jr ditulis : Ross Jr.,W.D

7. Gelar kesarjanaan

Gelar kesarjanaan tidak boleh dicantumkan.

8. Cara Perujukan Sumber Pustaka

Perujukan sumber pustaka dapat digunakan pedoman sebagai berikut :

a. Nama penulisan pada bagian permulaan kalimat

Dillon (2014) menyatakan lebih dari 64% tenaga kerja .................

b. Nama penulis pada pertengahan kalimat

Semangat dan kegairahan kerja perlu ditingkatkan di industri seperti yang dinyatakan oleh

Fujimoto (2016) walaupun ..........................

c. Nama penulis pada akhir kalimat

Prevelansi kelelahan sekitar 20% diantaranya pasien yang datang di klinik membutuhkan

pelayanan kesehatan (Buchwald, 2015)

d. Penulis 2 orang

Jika penulis terdiri dari 2 orang, maka kedua-duanya harus disebutkan.

Contoh : Las dan Dillon (2015) menemukan di Inggris bahwa perasaan lelah dikalangan

pekerja adalah 25% wanita dan 20% pria dewasa.

e. Penulis lebih dari 2 orang

Jika penulis lebih dari 2 orang, maka yang dicantumkan hanya penulis 1 diikuti dengan dkk

atau et.al. Contoh: ”Engel Curve menggambarkan antara perubahan income dan quantity

dari barang yang akan dibeli (Mc Guire dkk,2016) atau Mc Guire et.al 2015).

f. Yang diacu lebih dari dua sumber

1) Kalau nama penulis masuk dalam uraian, semua sumber disebutkan dan tersusun menurut

tahun terbit: ”Menurut Ade dan Adi (2016), Ade (2007) dan Sandi dan Mira (2012), telah

menemukan bahwa kira-kira 75% dari kelelahan manajer disebabkan oleh faktor psikis”.

Page 31: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

2) Jika penulis tidak masuk dalam uraian, maka antara sumber-sumber itu dipasang tanda titik

koma : ”karena jasanya yang besar dalam pengembangan ilmu administrasi Henry Fayol

dianggap sebagai bapak ilmu administrasi (Self, 2015)

g. Pengutipan dari sumber kedua

Pengutipan dari sumber kedua harus menyebutkan nama penulis yang buku dan majalahnya

dibaca: ”Hasil yang sama dibuktikan pula oleh Adi dan Ari (Lubis, 2016)”.

Dalam hal ini yang terdapat dapat dalam daftar pustaka hanya tulisan Lubis (2016). Sedapat-

dapatnya yang dibaca adalah sumber aslinya.

5.10. Bahasa

5.10.1. Bahasa yang dipakai

Bahasa Indonesia yang dipakai adalah Bahasa Indonesia yang baku sesuai dengan kaedah ejaan

yang disempurnakan (EYD), yaitu ada subyek dan predikat, dan supaya lebih sempurna

ditambah dengan obyektif.

5.10.2. Bentuk kalimat

Kalimat-kalimat tidak boleh menampilkan orang pertama dan atau orang kedua (saya, aku,

kami, engkau dan lain-lain), tetapi dibuat dalam bentuk pasif. Pada penyajian ucapan terima

kasih pada prakata, “Saya” diganti dengan penulis.

5.10.3. Istilah

Istilah yang dipakai dalam istilah Indonesia atau yang sudah di Indonesiakan. Jika terpaksa harus

memakai istilah asing cantumkan dengan cetak miring.

5.10.4. Kesalahan yang sering terjadi

Kata penghubung seperti ”sehingga”, dan ”sedangkan”, tidak boleh dipakai untuk memulai

suatu kalimat. Kata depan misalnya ”pada” sering dipakai tidak pada tempatnya, misalnya

diletakkan di depan subjek (merusak susunan kalimat). Kata ”dimana” dan ”dari” kurang tepat

pemakaiannya dan hanya dipakai seperti penggunaan kata ”where” dan ”of” dalam bahasa

Inggris. Dalam bahasa Indonesia bentuk yang demikian tidaklah baku dan jangan dipakai.

Page 32: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

Awalan ”ke” dan ”di” harus dibedakan dengan kata depan ”ke” dan ”di”. Tanda baca harus

digunakan dengan tepat.

5.11. Tabel (daftar) dan Gambar.

Pedoman dalam penulisan tabel dan gambar dapat dilihat pedoman sebagai berikut :

1. Pada Tabel (daftar)

a. Setiap awal kata pada judul tabel ditulis dengan huruf besar kecuali kata penghubung dan

kata depan.

b. Nomor tabel (daftar) yang diikuti dengan judul ditempatkan simetris diatas tabel tanpa

diakhiri dengan titik.

c. Tabel (daftar) tidak boleh dipenggal, kecuali kalau memang panjang sehingga tidak mungkin

diketik dalam satu halaman. Satu halaman lanjutan tabel dicantumkan nomor tabel dan kata

lanjutan, tanpa judul.

d. Kolom-kolom diberi nama dan dijaga agar pemisahan antara yang satu dengan yang lainnya

cukup tegas, tanpa garis pemisah.

e. Kalau tabel (daftar) lebih dari ukuran lebar kertas sehingga harus dibuat memanjang kertas,

maka bagian atas tabel harus diletakkan disebelah kiri kertas.

f. Diatas dan dibawah tabel dipasang garis batas agar terpisah dari uraian pokok dalam tulisan.

g. Tabel diketik simetris.

h. Tabel yang lebih dari dua halaman atau yang harus dilipatkan ditempatkan pada lampiran.

2. Gambar

Semua awal kata pada judul gambar ditulis dengan huruf besar (kapital) kecuali kata

penghubung dan kata depan.

a. Bagan, grafik, peta, dan foto semuanya disebutkan gambar (tidak dibedakan).

b. Nomor gambar yang diikuti dengan judul diletakkan simetris dibawah gambar tanpa diakhiri

titik.

c. Gambar tidak boleh dipenggal.

d. Keterangan gambar ditulis pada tempat-tempat yang lowong didalam atau dibawah gambar

dan jangan ditulis pada halaman lain atau dibawah keterangan gambar.

Page 33: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

e. Bila gambar dilukis melebar sepanjang tinggi kertas, maka bagian atas gambar harus

diletakkan sebelah kiri atas.

f. Letak gambar diatur simetris.

Page 34: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

Page 35: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

Contoh Lembar Kulit Luar (Cover)

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN MASYARAKAT BERZAKAT DI LEMBAGA PENGHIMPUN ZAKAT

KOTA MEDAN

[huruf Times Ne Roman size 15 Bold, spasi 1]

SKRIPSI[huruf Times Ne Roman size 12 Bold]

Ditulis untuk Memenuhi Syarat MenyelesaikanPendidikan Program Diploma 4

[huruf Times Ne Roman size 12 Bold, spasi 1]

Diajukan Oleh[huruf Times Ne Roman size 12 Bold]

Zulfetra[huruf Times Ne Roman size 12 Bold, spasi 1]

NIM 1305082118[huruf Times Ne Roman size 11 Bold]

PROGRAM STUDI KEUANGAN DAN PERBANKAN SYARIAHJURUSAN AKUNTANSI

POLITEKNIK NEGERI MEDANMEDAN

2017

Tinggi =5,5 cm

Lebar =5,5 cm

huruf Times Ne Roman size 15 Bold, spasi 1

Page 36: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

Contoh Halaman Pengesahan Pembimbing Prodi Akuntansi

LEMBAR PERSETUJUAN

Yang bertanda tangan di bawah ini, Dosen pembimbing Skripsi dan Kepala Program Studi

menyatakan bahwa Skripsi dari:

Zulfetra NIM 1305082118

Dengan judul:

PENGARUH MARKETING MIX SYARIAH TERHADAP PENGHIMPUNAN DANA DEPOSITO MUDHARABAH DI PT BANK MUAMALAT INDONESIA TBK, CABANG MEDAN

Telah diperiksa dan dinyatakan selesai, serta dapat diajukan dalam sidang pertanggungjawaban

Skripsi.

Medan, 08 Agustus 2017

Disetujui oleh:

Pembimbing Utama, Pembimbing Pendamping,

Anriza Witi Nasution, S.E., M.Si. Dr. Azhar, S.E.,M.Si NIP 19781029 200112 2 002 NIP 19621103 198903 1 001

Kepala Program Studi Keuangan dan Perbankan Syariah,

Dr. Rizal Agus, S.E., M. Sc. NIP 19610814 198911 1 001

huruf Times New Roman size 18 Bold

huruf Times New Roman size 12 bold, spasi 1

Page 37: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

Contoh Halaman Pengesahan Penguji

LEMBAR PENGESAHANYang bertanda tangan di bawah ini Tim Penguji, Sekretaris Sidang, dan Ketua Jurusan

Akuntansi Politeknik Negeri Medan menyatakan bahwa Skripsi dari:

Muthia AudinaNIM 1305082118

Dengan judul:

PENGARUH PEMAHAMAN AGAMA, PENGETAHUAN, DAN CITRA PERUSAHAAN TERHADAP KEPUTUSAN MASYARAKAT MEMILIH ASUSRANSI SYARIAH DI KOTA MEDAN

telah selesai diujikan dalam sidang pada tanggal 08 Agustus 2017 oleh panitia penguji:

Tim Penguji:

NO. NAMA NIP JABATAN TANDA TANGAN

1 Anriza Witi Nasution, S.E.,M.Si 19781029 200212 2 002 Ketua

Penguji

2 Zulhendry, S.E, M.Si. 19650313 199203 1 002 Anggota Penguji

Disahkan oleh:

Ketua Jurusan, Sekretaris Sidang,

Darwin S.H. Damanik, S.E., M.Si. Marlya Fatira AK, S.E.,M.Si NIP 19590803 199203 1001 NIP 19781030 2002 2 001

Page 38: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

Lampiran : Lembar Pernyataan

PERNYATAAN

Saya yang bertandatangan di bawah ini menyatakan, bahwa Skripsi ini merupakan karya saya sendiri (ASLI), dan isi dalam Skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan oleh orang lain atau kelompok lain untuk memperoleh gelar akademis di suatu Institusi Pendidikan, dan sepanjang pengetahuan s a y a juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis dan/atau diterbitkan oleh orang lain atau kelompok lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Jika kemudian hari saya terbukti melakukan plagiat terhadap Skripsi ini, maka saya bersedia menerima sanksi yang telah ditetapkan s.d. pencabutan Gelar Kademik yang saya terima.

Demikianlah pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya, penuh kesadaran dan tanggungjawab untuk dipergunakan dengan sebaik-baiknya.

Medan, ……….......................

Nama Lengkap NIM Tanda tangan

____________________________ ___________ ____________

Page 39: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

ABSTRAK

(huruf Times New Roman size 11, spasi 1)

Didalam abstrak ini dituliskan rangkuman hasil Skripsi secara menyeluruh. Abstrak merupakan pemadatan dari hasil penelitian/tulisan. Ditulis 1 spasi dengan jumlah maksimum 200 kata (maksimum 1 halaman) dalam 1 paragraf. Isi abstrak mencakup masalah penelitian, tujuan penelitian yang ingin dijawab peneliti, metode penelitian, dan kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian tersebut.

............................................................................................................................................

............................................................................................................................................

............................................................................................................................................

............................................................................................................................................

............................................................................................................................................

............................................................................................................................................

............................................................................................................................................

Kata kunci : …………………………………………………………………………. (times new roman, size 11)

huruf Times New Roman size 16 Bold

Page 40: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

ABSTRACT

( Diketik dalam Bahasa Inggris)

............................................................................................................................................

............................................................................................................................................

............................................................................................................................................

............................................................................................................................................

............................................................................................................................................

............................................................................................................................................

............................................................................................................................................

Key words : …………………………………….

Page 41: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

الملخصالمصرفية علوم في ومؤهلين أكفاء اإلسالمية المصرفية الخدمات من القادم الجيل إعداد

في اإلسالمية المصرفية الصناعة السعي ينبغي التي الرئيسية األولويات هي اإلسالميةكمقدم  إندونيسيا. التعليمية المؤسسات مع تضافر هو اإلسالمي المصرفي حقيقية جهودا بذلت

. اإلسالمي المصرفي القطاع في للعمل الطالب في البشرية اعتماد  للموارد هو الكلية في تنفيذ وسائل خالل من واحد اإلسالمي، المصرفي العمل لممارسة المناسبة التدريس وطرق المناهج

. استدارة الخدمات  ممارسة من القادم الجيل إعداد كيفية معرفة إلى الدراسة هذه تهدف ممارسة أساليب فعالية مدى وتحديد األسلوب، الدورية ممارسة خالل من اإلسالمية المصرفية

المصارف في والراوي العمالء خدمة كما تدور الكفاءة اكتساب على الطالب لجعل. وصفية. والنوعية الكمية األساليب هي المستخدمة البحث طريقة أن  اإلسالمية النتائج وأظهرت

يمكن الدورية ممارسة طريقة خالل من اإلسالمية المصرفية الخدمات من القادم الجيل إعدادفيما وخاصة اإلسالمية البنوك في مباشرة القياسية التشغيل إجراءات تبني خالل من به القيام

والمظهر الخلق، حسن مع ذلك قياس سيتم لذلك العمالء، خدمة في الصراف وضباط العمالء خدمةو العمالء خدمة عند  ومهارة الممارسة تناوب حين في طالب قبل من الممارسة في الراوي كان

. اإلسالمية المصرفية الممارسات اكتساب  دراسة على الطالب لجعل فعالة طريقة بالتناوب تمارس و القدرة إظهار مع جيدا طالبا اإلسالمية، المصارف في والراوي العمالء خدمة كما مغلقة الكفاءة

.ومفتوحة ممتازة درجات مع الطالب تشكيل على القادرة تدور 68.75مع  الشخصيات الطالب من ٪ و اإلسالمية الصراف البنوك ممتازة بكفاءة وأداء لفهم 85ممارسة قادرين ،42 كانوا الطالب من ٪

. الكفاءة المدني المجتمع ومنظمات اإلسالمية البنوك جدا جيد بعمل القيام ممارسة  على طرق من والسلوك المواقف لتغيير ثبت وفقا 89.58استدارة وجيدة التصرف على الطالب من ٪

إلى االنتباه لدفع للغاية جيد بشكل أنفسهم يعدوا الطالب تناوب ممارسة أن إلى وتشير لإلجراءاتالتناوب عبادة تنفيذ أثناء أمثل أداء أجل من والمهارة والمظهر، الملف، .اكتمال

الممارسة: أساليب وتناوب اإلسالمية، المصرفية الخدمات من جيل كلمات

Page 42: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

Contoh Penulisan Daftar Pustaka

DAFTAR KEPUSTAKAANDaftar pustaka hanya memuat pustaka yang benar-benar diacu dalam Skripsi dengan referensi diatas tahun 2010, dan disusun sebagai berikut:

Brotowidjoo, Mukayat D, 2010. Penulisan Karangan Ilmiah. Jakarta: CV Akademika PressindoDepdikbud, 2016. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.Mulyadi, 2014. Sistem Akuntansi, Jakarta: Salemba EmpatSuryosubroto, 2012, Sistem Pengajaran dengan Modul. Jogyakarta: PT Bina Aksara

Contoh Penulisan Daftar Pustaka: Sumber Informasi dari Koran/MassmediaSubroto, Upaya Peningkatan Mutu Pendidikan Tinggi, Kompas. Jakarta: 11 Agustus 2016

Contoh Penulisan Daftar Pustaka: Sumber Informasi dari InternetThe Evaluation Center Westen Michigan University. 2012. Literacy Evaluation Form

Curiculum valuation Form Page) (Online) http//www.wrnich.edu/evalctr/evalform.htm 3 April 2014, diunduh tanggal, bulan , tahun

Page 43: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

BAB 6

PELAKSANAAN SIDANG SKRIPSI

Pelaksanaan sidang skripsi dilakukan dalam bentuk sidang komprehensif terhadap Skripsi yang

diajukan serta pemahaman dan kompetensi tentangan keuangan dan perbankan syariah, serta

pemahan Agama mencakup Kemampuan Membaca Al quran, pengetahuan Aqidah dan Ahlak.

Mahasiswa yang boleh mengikuti sidang skripsi adalah mahasiswa yang telah mengikuti seminar

proposal skripsi sesuai dengan jadwal yang telah didistribusikan oleh Program Studi D4

Keuangan dan Perbankan Syariah.

6.1. Penentuan Dosen Penguji

Dosen Penguji ditentukan oleh KPS dengan mempertimbangkan peraturan dan keahlian dari

masing-masing Dosen.

6.2. Pelaksanaan Seminar Proposal Skripsi

Pelaksanaan Seminar Propoal Skripsi dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditetapkan dengan

masa pelaksanaan seminar lebih kurang 1 jam dengan komposisi acara:

1. Pembukaan oleh Moderator dengan durasi waktu selama 5 menit.

2. Presentase Proposal Skripsi oleh Mahasiswa dengan durasi waktu selama 10 menit.

3. Tanya jawab terhadap terhadap usulan Skripsi oleh masing-masing Pembimbing Utama dan

Pembimbing Pendamping, dengan durasi waktu selama 30 menit.

4. Tanya jawab terhadap usul skripsi oleh peserta yang hadir pada kegiatan seminar proposal.

Jumlah Peserta yang hadir dalam Kegiatan seminar proposal minimal 10 orang.

5. Mengumumkan hasil Seminar Proposal Skripsi dari pengusul dengan durasi waktu selama 5

menit

6.3. Pelaksanaan Sidang Skripsi

Pelaksanaan sidang Skripsi dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditetapkan dengan masa

pengujian lebih kurang 1 jam dengan komposisi acara:

6. Pembukaan oleh Sekretaris Sidang dengan durasi waktu selama 5 menit.

7. Presentase Skripsi oleh Mahasiswa dengan durasi waktu selama 10 menit.

Page 44: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

8. Tanya jawab terhadap terhadap Skripsi oleh masing-masing Ketua Penguji dan Anggota

Penguji dengan durasi waktu selama 30 menit.

9. Penilaian Skripsi dengan durasi waktu selama 10 menit

10.Mengumumkan hasil Skripsi dan sekaligus pemberian nasehat dari dosen dengan durasi

waktu selama 5 menit

6.3. Nilai Dosen Pembimbing

Nilai Dosen Penguji diberikan dengan memperhatikan motivasi, tanggung jawab dan komunikasi

yang dilakukan oleh mahasiswa selama pelaksanaan bimbingan Skripsi dengan memperhatikan

yang mencakup hal-hal sebagai berikut:

1. Sistematika penulisan

2. Kualitas Isi dan kelengkapan isi

3. Pemakaian bahasa

6.4. Nilai Dosen Penguji

Nilai Dosen Penguji diberikan dengan memperhatikan motivasi dan kemampuan menjawab

mahasiswa dan sesuai dengan form yang ada.

6.5. Status kelulusan

Hasil dari pelaksanaan sidang Skripsi akan menentukan pencapaian terhadap penilaian Skripsi

dengan kategori sebagai berikut :

a. Lulus

Mahasiswa yang lulus jika telah mendapat nilai akhir (nilai perusahaan ≥ 50 dan nilai dosen

pembimbing ≥ 50) minimal C.

b. Tidak lulus

Mahasiswa bila memperoleh nilai D atau E maka dinyatakan tidak lulus. Mahasiswa masih

diberikan kesempatan untuk melakukan sidang Skripsi Ulangan yang teknis pelaksanaannya

akan diatur oleh Ketua Jurusan.

6.6 Kewajiban Setelah Dinyatakan Lulus

1. Melakukan koreksi naskah Skripsi sesuai dengan revisi yang diminta dosen penguji pada

saat pelaksanaan ujian.

Page 45: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

2. Meminta persetujuan/ tandatangan dari dosen penguji terhadap naskah yang telah

direvisi.

3. Menjilid naskah Skripsi yang telah disetujui dosen penguji sesuai dengan ketentuan.

4 . Memastikan adanya tandatangan pengesahan naskah Skripsi yang sudah dijilid ke

dosen pembimbing, KPS dan ketua Juusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan.

5 . Mempersiapkan persyaratan yudisium sesuai daftar (check list terlampir)

Page 46: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIpolmed.ac.id/syariah/wp-content/uploads/2017/08/Pedoman... · Web viewMekanisme pelaksanaan bimbingan langsung dikomunikasikan pada pembimbing mengikuti jadwal

44

PEDOMAN SKRIPSI

BAB 7

PENUTUP

Pedoman Skripsi merupakan panduan dalam melaksanakan kegiatan Penyusunan Skripsi sampai

pelaksanaan Sidang Skripsi yang ditujukan bagi mahasiswa di semester 8 (delapan). Semoga

panduan ini dapat menjadi pedoman dan arah yang jelas dalam pelaksanaan Skripsi bagi

mahasiswa di lingkungan Program Studi D4 Keuangan dan Perbankan Syariah Jurusan Akuntansi

Politeknik Negeri Medan.

1