Top Banner
BERAS DAERAH & KEDAULATAN PANGAN UNTUK PENGURANGAN KEMISKINAN DAN KERAWANAN PANGAN Dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) Bupati Kulonprogo Disampaikan pada Workshop Menyusun Grand Design Rasda 03 Juli 2014
72

Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Feb 02, 2016

Download

Documents

Nurhadi Yanto

ekonomi
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

BERAS DAERAH & KEDAULATAN PANGAN UNTUK PENGURANGAN KEMISKINAN

DAN KERAWANAN PANGAN

Dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K)Bupati Kulonprogo

Disampaikan pada Workshop Menyusun Grand Design Rasda

03 Juli 2014

Page 2: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Salam Kenal

Page 3: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Latar Belakang

Angka Kemiskinan masih tinggi Masih ada desa rawan Tantangan dan ancaman Globalisasi

Page 4: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Gambaran angka kemiskinan Masing-masing Kecamatan di Kulonprogo

Page 5: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Angka Kemiskinan Kulon Progo

No Kecamatan Pendataan Miskin 2011 Pendataan Miskin 2013

KK % Jiwa % KK % Jiwa %

1Temon 1.296 13,31 4.168 12,73 1.812 19,22 5.067 18,90

2Wates 1.913 12,78 6.303 12,03 2.051 13,63 6.223 13,69

3Panjatan 2.674 22,23 8.733 20,97 2.329 19,01 6.733 18,57

4Galur 2.132 19,93 6.307 18,26 2.001 18,64 5.272 16,82

5Lendah 3.121 24,30 9.469 22,86 2.594 19,59 7.240 18,76

6Sentolo 3.952 26,96 13.133 26,11 3.869 25,59 11.829 25,29

7Pengasih 3.495 22,58 11.474 21,52 2.808 17,73 8.242 17,17

8Kokap 4.340 38,63 14.853 37,84 3.924 34,15 11.601 34,03

9Girimulyo 3.089 39,21 10.243 38,14 2.682 33,52 7.845 33,20

10Nanggulan 2.446 27,01 8.239 25,72 1.907 20,29 5.661 19,48

11Samigaluh 2.848 30,25 9.612 30,59 2.812 30,65 8.335 30,67

12Kalibawang 2.783 26,82 9.222 26,27 2.664 27,12 7.716 26,48

Total 34.089 24,64 111.756 23,73 31.453 22,54 91.764 22,04

Page 6: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Kemiskinan Kulon Progo

2005 2006 2007 2008 2009 2010 201180,000

85,000

90,000

95,000

100,000

105,000

110,000

0.00

5.00

10.00

15.00

20.00

25.00

30.00

35.00

104,300 106,120 103,820 97,920 89,910 90,000 92,764

26.8028.39 28.61

26.85

24.6523.15 23.62

Perkembangan Tingkat Kemiskinan dan Jumlah Penduduk Miskin Tahun 2005-2010, Kabupaten Ku-lon Progo

Jumlah Penduduk Miskin Tingkat Kemiskinan (%)

Jum

lah P

enduduk M

iskin

Jum

lah P

enduduk M

iskin

(%

)

Sumber : BPS Kulon Progo

Page 7: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Petani dan Produsen Pangan

Menjadi Kantong Kemiskinan

• Kemiskinan :• Contoh : Usaha gula

kelapa 5.933 KK : Penyerapan tenaga kerja 13.104 orang

Penyadap nira kelapa Semua Miskin

Page 8: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

NO KECAMATAN JML DESA JML RTS JML Beras

Per RTS (kg)

JML Beras Per Bulan (kg)

1Temon 15 2.220 15 33.300

2Wates 8 3.284 15 49.260

3Panjatan 11 3.809 15 57.135

4Galur 7 2.806 15 42.090

5Lendah 6 4.381 15 65.715

6Sentolo 8 4.971 15 74.565

7Pengasih 7 4.828 15 72.420

8Kokap 5 4.544 15 68.160

9Girimulyo 4 2.400 15 36.000

10Nanggulan 6 3.195 15 47.925

11Kalibawang 7 3.086 15 46.290

12Samigaluh 4 3.497 15 52.455

Jumlah 88 43.021 645.315

RTS Raskin Kulon Progo

Page 9: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

GOAL 1 : MEMBERANTAS KEMISKINAN DAN KELAPARANGOAL 2 : MENCAPAI PENDIDIKAN DASAR UNTUK SEMUAGOAL 3 : MENDORONG KESETARAAN GENDER DAN

PEMBERDAYAAN PEREMPUANGOAL 4 : MENURUNKAN KEMATIAN ANAK GOAL 5 : MENINGKATKAN KESEHATAN IBUGOAL 6 : MENGENDALIKAN HIV DAN AIDS, MALARIA DAN

PENYAKIT MENULAR LAINNYA (TB)GOAL 7 : MENJAMIN KELESTARIAN LINGKUNGAN HIDUPGOAL 8 : MENGEMBANGKAN KEMITRAAN PEMBANGUNAN DI

TINGKAT GLOBAL

9

8 Tujuan MDGs8 Tujuan MDGs

Page 10: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

NO KECAMATAN 2011 2012 20131Temon Temon Kulon Temon Kulon Kaligintung

Kulur Kulur2Wates Giripeni Bendungan Bendungan

Wates Giripeni Giripeni Wates Wates

3Panjatan Gotakan Gotakan Gotakan Krembangan Krembangan Krembangan Bugel Pleret

4Galur - - -5Lendah Jatirejo Bumirejo Sidorejo

Bumirejo Wahyuharjo Gulurejo Wahyuharjo Sidorejo Ngentakrejo Sidorejo Gulurejo Gulurejo Ngentakrejo Ngentakrejo

6Sentolo Demangrejo Demangrejo Demangrejo Srikayangan Srikayangan Srikayangan Tuksono Tuksono

DESA RAWAN PANGAN KAB. KULON PROGO

Page 11: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

lanjutanNO KECAMATAN 2011 2012 2013

7Pengasih Sidomulyo Sidomulyo Kedungsari

8Kokap Hargorejo Hargorejo Hargorejo Hargomulyo Hargomulyo Hargomulyo Kalirejo Kalirejo Kalirejo Hargowilis Hargowilis Hargowilis Hargotirto Hargotirto Hargotirto

9Girimulyo Giripurpurwo Giripurpurwo Giripurpurwo Pendoworejo Pendoworejo Pendoworejo Purwosari Purwosari Purwosari

10Nanggulan Banyuroto Banyuroto Banyuroto11Kalibawang Banjararum Banjararum Banjararum

Banjarasri Banjarasri Banjarasri Banjarharjo Banjarharjo Banjaroyo Banjaroyo

12Samigaluh Ngargosari Gerbosari Ngargosari Gerbosari Sidoharjo Pagerharjo Sidoharjo Purwoharjo Banjarsari Purwoharjo Pagerharjo Pagerharjo Banjarsari Banjarsari Kebonharjo Kebonharjo JUMLAH 36 34 27

Page 12: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Globalisasi & Perdagangan Bebas

• Mantan Menlu Ali Alatas (Alm.)– Perdagangan bebas dan Globalisasi adalah

suatu “blind force” yang perlu diarahkan ke jurusan yang positif.

– Agar dapat dimanfaatkan peluangnya dan dihindari risikonya.

• Quote dari Pernyataan Kebijakan– Presiden Suharto : “mau-tidak mau, suka-

tidak suka, siap-tidak siap”– Presiden SBY : “Dikancah ekonomi

internasional, saat ini hanya ada dua : kerjasama dan persaingan, karena itulah kita harus mampu memanfaatkan kerjasama dan siap menghadapi persaingan”.

Page 13: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

KONTRADIKSI DAN KONTROVERSI PERDAGANGAN BEBAS

Segi Positif – A powerful force for progress akselerasi

pertumbuhan ekonomi dunia pararel dengan globalisasi dan keterbukaan ekonomi peningkatan efisiensi

– Daya dorong bagi emerging economies• Segi Negatif

– Gejala marginalisasi di tingkat internasional maupun nasional

– Belum efektif dalam pengentasan kemiskinan dan pelestarian lingkungan

Winners dan Losers– Winners mampu riding the winds of globalization

(tingkat internasional maupun nasional)– Losers yang tidak mampu mengambil manfaat, atau

bahkan yang menjadi korban globalisasi.

Page 14: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Globalisasi/AFTA (-)

Akses barang murah bagi masyarakat miskin meningkat

Masyarakat pendidikan rendah menjadi cenderung konsumtif

Cenderung meningkatkan konsumsi dari pada produksi, investasi dan menabung

Perilaku ini akan mendorong mereka pada tingkat ketahanan yang lebih rendah bilamana terjadi krisis

Page 15: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

PENGELUARAN RUMAHTANGGA SETAHUN DI KAB. KULON PROGO

Quintile 1 Quintile 2 Quintile 3 Quintile 4 Quintile 5Total Pengeluaran 159.024.132.667,45 216.444.294.550,15 287.439.831.067,67 380.991.240.748,22 600.246.694.128,10 1.644.146.193.161,59Makanan 104.626.491.122,29 141.579.557.181,29 174.649.106.075,67 213.647.147.117,24 273.596.437.397,08 908.098.738.893,56Non Makanan 54.397.641.545,17 74.864.737.368,86 112.790.724.992,00 167.344.093.630,98 326.650.256.731,02 736.047.454.268,03Kesehatan 7.879.353.705,04 6.690.281.778,18 9.916.199.000,07 16.564.928.355,34 49.059.256.042,04 90.110.018.880,67Pendidikan 4.146.541.637,54 4.642.963.668,69 9.644.893.115,59 15.683.398.205,10 55.820.291.362,10 89.938.087.989,02Rokok 3.254.269.109,79 7.607.395.272,18 8.967.869.762,13 19.552.408.642,16 24.361.224.018,40 63.743.166.804,66Alkohol - - - - 2.470.491.118,99 2.470.491.118,99Sirih 2.376.004.151,44 2.405.689.623,25 2.859.055.952,15 1.202.555.608,67 860.518.044,37 9.703.823.379,87Pulsa 2.032.635.350,91 3.807.449.670,53 6.835.482.206,21 12.138.277.694,49 20.516.150.811,27 45.329.995.733,41

Rincian PengeluaranQuintile HH Excap (Xu Index) per Tahun

Total

Total pengeluaran non esensial untuk belanja rokok, sirih, alkohol, dan pulsa untuk kelompok pengeluaran 20% terendah (kelompok miskin) lebih besar dibandingkan untuk belanja kesehatan (1,5 x pengeluaran kesehatan)

Data Susenas, 2010

Page 16: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Miskin tapi Boros• Kemiskinan :• Contoh : Usaha gula

kelapa 5.933 KK : Penyerapan tenaga kerja 13.104 orang

Penyadap nira kelapa Semua Miskin

Studi (contoh kasus) kemiskinan di Kulonprogo

APBD : 1,06 TPAD : 92 M (40 M dari RS)Belanja peg. : 65 %Otonomi Daerah ?

Page 17: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

SITUASI PANGAN DI KABUPATEN KULON PROGO

SITUASI PANGAN DI KABUPATEN KULON PROGO

Produksi Padi 2013 sebesar 112.007 ton, dengan luas panen 17.614 Ha dgn produktivitas 63,58 ku/ha (6,36 ton/ha)

Produksi Padi Gogo 2.695 Ton dengan luas panen 707 Ha dan produktivitas 31,91 ku/ha (3,19 ton/ha).

Konsumsi beras tahun 2013 dgn asumsi 79,2 kg/kapita/th dgn jumlah penduduk 480.247 jiwa adalah +/- 38.085 ton, sedangkan produksi beras adalah 72.837 ton sehingga surplus 34.800 ton.

Produksi Jagung 31.233 ton. Produksi Kedelai 5.091 ton dgn kebutuhan 4.516

ton. Produksi Ubi Jalar 313 ton Produksi Kacangtanah 1.087 ton Produksi Kacanghijau 98 ton Produksi Ubikayu 47.445 ton

Page 18: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Penyediaan dan Kebutuhan Beras

No. Uraian 2009 2010 2011 2012 2013

1. Prod. Padi GKG (ton) 122.729 112.271 132.726 135.238 114.702

2. Prod. Beras (ton) 79.773 

72.976 

83.882 85.876 72.837

4. Kebutuhan beras (ton) 40.554

 40.338

 39.353 37.812 38.085

5. Sisa lebih/surplus beras (ton) 39.219 32.638 44.529 48.064 34.800

6. Jumlah Penduduk (Jiwa) 488.071 470.520 473.662 477.432 480.247

7. Konsumsi (Kg/kap/th ) 83,09 83,09 83,09 79,20 79,2

Page 19: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Inovasi Kedaulatan Pangan

Ada tantangan globalisasi , banyak hal yang diluar kewenangan dan kemampuan pengaruh kita

Bagaimana mengakomodasi norma-norma di dunia Internasional dalam dunia atau negara kita…..(di kabupaten Kulonprogo)

Berfikir global …..bertindak lokal Berfikir besar, dimulai dari yang

kecil dan bisa dilakukan sekarang

Transforming Leaders In Indonesia : Prof. Tony Saich & Jorig

Executive Education Trining Program

Page 20: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

20

Indonesia Case Study: Impact On Fiscal Sustainability (3)

Composition of Local Revenue

0.00%

20.00%

40.00%

60.00%

80.00%

100.00%K

ota

s (J

ava

& B

ali)

Ka

bu

pa

ten

s(J

ava

&B

ali)

Ko

tas

(Re

sto

fIn

do

ne

sia

)

Ka

bu

pa

ten

s(R

est

of

Ind

on

esi

a)

% o

f to

tal

Other

DAK (SpecialAllocation Fund)

DAU (GeneralAllocation Fund)

Shared NaturalResources Revenue

Shared taxes

Local Levies

Local taxes

Prof. Jay K. Rosengard

Page 21: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

21

Indonesia Case Study: Impact on Regional Economic Development (2)

Prof. Jay K. Rosengard

Page 22: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

► Dicanangkan gerakan “Bela dan Beli Kulonprogo” yang lebih mencintai dan membeli produk lokal yang di produksi masyarakat Kulonprogo, sehingga meningkatkan pendapatan masyarakat dan multiple effect (efek berganda) ekonomi wilayah.

...Filosofi Inovasi Daerah

Page 23: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

sumpah ”TRI TEDO”

MADHEP MANTEP PANGANE DHEWE

dengan janji a-Tri Tedo :

1. tidak makan nasi selama masih ada rakyat miskin,

2. tidak minum manis kecuali gula Kulon Progo

3. tidak makan buah kecuali buah lokal,

Page 24: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Bela Beli Kulon Progo

Sebagai upaya menjalankan misi Pemerintah Kabupaten Kulonprogo, Bupati telah menggulirkan slogan “Bela – Beli Kulonprogo” yang kemudian menjadi etos kerja semua SKPD

“Bela – Beli Kulon Progo” dalam konteks pertanian dan pangan telah dideklarasikan tekad bersama antara Pemerintah, masyarakat Kulon Progo dan pemangku kepentingan lainnya melalui gerakan

“Madhep Mantep Pangane Dhewe”

Tujuannya adalah membangun kepercayaan publik tentang potensi Kulon Progo dan memberikan nilai tambah bagi para petani produsen pangan untuk meningkatkan kesejahteraannya.

Page 25: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

KEBIJAKAN BANTUAN PANGAN

RASKIN DIPENUHI DARI RASDA

Page 26: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

RASKIN DIPENUHI DARI RASDA

Beras lokal mencukupi. Memberdayakan petani sendiri (GAPOKTAN) Mewujudkan beras baru yang diminati

warga Transportasi lebih murah Membantu mengentaskan kemiskinan

petani padipetani. Memacu pertumbuhan ekonomi daerah

Page 27: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

RASDA

Sebagai perwujudan dari pelaksanaan Undang-undang nomor : 18 tahun 2012 tentang pangan, yang mengamanatkan bahwa dalam mewujudkan keterjangkauan pangan, maka pemerintah dan pemerintah daerah salah satunya dengan melaksanakan kebijakan di bidang bantuan pangan. Pemda : perbaikan tata kelola Raskin untuk program bantuan pangan yang memandirikan rakyat melalui beras daerah (Rasda).

Page 28: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Sosialisasi melalui Media Ngaji Bareng Cak Nun

Deklarasi “Madhep Mantep Pangane Dhewe” telah menjadi Cita – Cita dan Amanat Rakyat Kulon Progo yang dideklarasikan dalam acara Ngaji Bareng Cak Nun – Kiai Kanjeng, 19 Juli 2013 di alun – alun Wates – Kulonprogo.

Peserta : Warga, TOMA dan TOGADPRD, SKPD,

Page 29: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

MOU dengan BULOG DIY

Penandatanganan kerjasama dalam rangka pengadaan beras Program Beras Miskin Kab. Kulon Progo dari produksi petani Kulon Progo melalui Gapoktan antara Perum Bulog Divre DIY dengan Pemerintah Kab. Kulon Progo yang dituangkan dalam MoU Nomor 501/7496 dan MOU-01/12000/XII/2013 tanggal 30 Desember 2013

Page 30: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Penandatanganan Perjanjian Kesanggupan Pengadaan Beras Miskin oleh Anggota Gapoktan dengan Kepala Perum Bulog

Rumah Dinas Bupati, 27 Januari 2014

Page 31: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Penandatanganan Perjanjian Kesanggupan Pengadaan Beras Miskin oleh Anggota Gapoktan dengan Kepala Perum Bulog

Rumah Dinas Bupati, 27 Januari 2014

Page 32: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Penandatanganan Perjanjian Kesanggupan Pengadaan Beras Miskin oleh Anggota Gapoktan dengan Kepala Perum Bulog

Rumah Dinas Bupati, 27 Januari 2014

Page 33: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Penandatanganan Perjanjian Kesanggupan Pengadaan Beras Miskin oleh Anggota Gapoktan dengan Kepala Perum Bulog

Rumah Dinas Bupati, 27 Januari 2014

Page 34: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Lanjutan……

Dari MOU tersebut kemudian ditindaklanjuti dengan perjanjian kesanggupan pengadaan beras miskin antara 7 Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani) dengan kepala Bulog Divre DIY pada tanggal 27 Januari 2014.

Dari 7 gapoktan tersebut siap dan sanggup mensuplai beras sebanyak 3.600 ton pertahun dari kebutuhan raskin di kabupaten Kulon Progo sejumlah 7.740 ton pertahun (46,5%)kepada Bulog Divre DIY.

Page 35: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Lanjutan…..realisasi

Gapoktan mensuplai beras untuk program rasda (beras miskin daerah). Pertama kali sudah terimplementasi dengan mensuplai 457 ton beras dari kebutuhan 645 ton setiap bulan. Jumlah ini bisa memenuhi sebagian kebutuhan raskin Kulon Progo.

Page 36: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

RASDA

Rasda untuk menggantikan Raskin,

mulai bulan April 2014 telah didistribusikan sejumlah 457 ton beras untuk masyarakat miskin yang berasal dari gapoktan Kulon Progo

Page 37: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Monitoring Rasda

Bupati Kuon Progo didampingi Ka Bulog DIY saat melakukan peninjauan persiapan distribusi Rasda di gudang Bulog Wates

Page 38: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

lanjutan

Dengan kebutuhan 645 ton sebulan, Bulog tiap bulan mengeluarkan lebih dari Rp 4,5 milyar, jika peluang ini bisa ditangkap Gapoktan, maka tentunya akan memberikan kontribusi terhadap kesejahteraan petani.

Penggantian raskin dengan rasda adalah salah satu upaya dalam mewujudkan kemandirian Kabupaten Kulon Progo untuk mengangkat kesejahteraan petani. Yang sering dikeluhkan selama ini dari raskin adalah kualitasnya. Bila nanti sudah menjadi rasda maka beras berasal dari Gapoktan kualitasnya lebih baik. Kulon Progo sendiri surplus beras, namun data yang masuk masih banyak beras impor. Dengan rasda tersebut diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani

Page 39: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

lanjutan

Pengadaan Rasda telah mendapat dukungan dari gapoktan khususnya gapoktan yang mengelola program LDPM (lembaga distribusi pangan masyarakat) sejumlah 19 LDPM. Namun yang sudah melakukan kerjasama secara langsung sebanyak 7 gapoktan sedangkan lainnya membantu penyediaan melalui ke 7 gapoktan tersebut.

Gapoktan pengelola LDPM sampai dengan tahun 2013 di fasilitasi melalui dana bansos maupun dana bergulir APBD DIY. Namun pada tahun 2014 pengadaan rasda oleh gapoktan melalui kerjasama dengan BPD DIY Cabang Wates.

Page 40: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Pengelolaan LDPM

Salah satu gudang cadangan pangan yang dikelola gapoktan. Sampai dengan tahun 2013 cadangan pangan yang dikelola gapoktan rata-rata mencapai 2.300 ton setara beras/bulan.

Page 41: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Nama GAPOKTAN pensuplai

Ketujuh gapoktan di Kabupaten Kulon Progo yang sanggup dan siap mensuplai beras sebanyak 3.600 ton pertahun dari kebutuhan raskin di kabupaten Kulon Progo sejumlah 7.740 ton pertahun (46,5%) kepada Bulog Divre DIY. Gapoktan tersebut adalah:

1. Gapoktan Panca Manunggal, Sogan, Wates sejumlah 400 ton.2. Gapoktan Gapoktan Makmur Sejahtera, Tuksono, Sentolo,

sejumlah 1200 ton.3. Gapoktan Amongtani, Kedundang, Temon, sejumlah 300 ton.4. Gapoktan Sidomaju, Cerme, Panjatan, sejumlah 300 ton.5. Gapoktan Sarimulyo, Kedungsari, Pengasih sejumlah 400 ton.6. Gapoktan Sumber Makmur, Srikayangan, Sentolo sejumlah 800

ton.7. Gapoktan Ngestiharjo, Ngestiharjo, Wates sejumlah 200 ton.

Page 42: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Gudang LDPMFasilitasi Kegiatan

LDPM (Lembaga Distribusi Pangan masyarakat) di wilayah surplus sentra produksi beras & jagung dalam pengendalian distribusi pangan dan stabilisasi harga serta penyediaan pangan bagi petani/masyarakat di saat terjadi paceklik dan atau rawan transien.

Page 43: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Program Tambahan : Beras bagi PNS

Disamping program rasda, dalam rangka bela dan beli Kulon Progo, Pemerintah Kabupaten Kulon Progo dibidang pangan (beras) telah mengambil kebijakan:

1. Menganjurkan pembelian beras oleh dan untuk konsumsi Pegawai Negeri sejumlah 13,5 ton per bulan dengan harga rata-rata Rp 7.500,- atau setara Rp 101.250.000,- /per bulan 1.2 milyard dalam setahun.

2.

Page 44: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Beras PNS

diwajibkan semua PNS membeli/ mengkonsumsi beras Kulon Progo sebanyak 10 kg per orang per bulan

Page 45: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Menggali Varietas LOKAl Untuk Beras Premium

1. Pengembangan beras premium lokalBeras Premium dikembangkan di lahan sawah yang sumber irigasinya relatif tidak tercemar, gerakan tanamnya sudah dilounching oleh Ketua MPR RI pada 13 September 2013 di desa Banjararum kec. Kalibawang dan di desa Sidoharjo, Kec.

Samigaluh dengan menanam padi varietas “MENUR”

Beras premium diharapkan sebagai identitas daerah bidang pangan dan peningkatan nilai tambah produk pertanian pangan dan nilai tukar petani Kulonprogo.

2.

Page 46: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

TANAM PERDANA PADI “MENUR”

ujicoba seluas 40 Ha, pada saat tanam perdana dihadiri Ketua MPR RI (Drs. Sidarta) di Desa Banjararum Kecamatan Kalibawang

Page 47: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Panen Padi “MENUR”

Hasil Uji Coba Padi “Menur”

Page 48: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Tanam Padi Perdana “Serang”Kelompok Tani Sido Makmur

Sulur, Sidoharjo, Samigaluh, 27 Februari 2014

Page 49: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Tanam Padi Perdana “Serang”Kelompok Tani Sido Makmur

Sulur, Sidoharjo, Samigaluh, 27 Februari 2014

Page 50: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Tanam Padi Perdana “Serang”Kelompok Tani Sido Makmur

Sulur, Sidoharjo, Samigaluh, 27 Februari 2014

Page 51: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Tanam Padi Perdana “Serang”Kelompok Tani Sido Makmur

Sulur, Sidoharjo, Samigaluh, 27 Februari 2014

Page 52: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Tanam Padi Perdana “Serang”Kelompok Tani Sido Makmur

Sulur, Sidoharjo, Samigaluh, 27 Februari 2014

Page 53: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Tanam Padi Perdana “Serang”Kelompok Tani Sido Makmur

Sulur, Sidoharjo, Samigaluh, 27 Februari 2014

Page 54: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Panen Raya Padi di Sawah Cetak Baru

Paingan, Sendangsari, Pengasih, 5 Maret 2014

Page 55: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Panen Raya Padi di Sawah Cetak Baru

Paingan, Sendangsari, Pengasih, 5 Maret 2014

Page 56: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Panen Raya Padi di Sawah Cetak Baru

Paingan, Sendangsari, Pengasih, 5 Maret 2014

Page 57: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Tanam Padi Lokal

Ngipikrejo, Banjararum , Kalibawang, 13 September 2013

Page 58: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Tanam Padi Lokal

Ngipikrejo, Banjararum , Kalibawang, 13 September 2013

Page 59: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Tanam Padi Lokal

Ngipikrejo, Banjararum , Kalibawang, 13 September 2013

Page 60: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Tanam Padi Lokal

Ngipikrejo, Banjararum , Kalibawang, 13 September 2013

Page 61: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Tanam Padi Lokal

Ngipikrejo, Banjararum , Kalibawang, 13 September 2013

Page 62: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Madep mantep Ngombe Banyune Dewe

“Bela – Beli Kulonprogo” juga telah diwujudkan melalui berbagai program, seperti : (i) AirKu, yang telah diresmikan oleh

Gubernur DIY tanggal 15 Oktober 2013, “AirKu” bisa dimaknai Air Kulon Progo dan menjadi spirit dari Kulon Progo untuk Kulon Progo.

Page 63: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

AirKu

diproduksi oleh PDAM Tirta Binangun Kulon Progo dan telah memperoleh Sertifikat Standart Nasional Indonesia

(SNI)

Page 64: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

AIR …Untuk Rakyat

- Membina kelompok pengelola air bersama PDAM

- Memproduksi Air mineral sendiri

AIR - KU

Page 65: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Gula Semut

pendaftaran untuk memperoleh “ Sertifikasi Indikasi Geografis “ dari Kementerian Hukum dan HAM

Page 66: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Promosikan pangan lewat Batik LokalMadep mantep Nganggo klambine

dewe

“Bela – Beli Kulonprogo” juga telah diwujudkan melalui berbagai program, seperti : (i) Gerakan Batik Geblek Renteng,

sebagai simbol dan promosi produk khas pangan lokal Kulonprogo, yaitu Geblek yang berbahan dasar singkong,

Page 67: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Batik Geblek

Renteng

Telah mendapat HAKI dari

siswa SD sampai

birokrasi telah

menggunakan

Page 68: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Karya Koperasi Perajin Batik “Citra Mandiri”,

Batik GEBLEG RENTENG

Page 69: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

BATIK : Gebleg Renteng

Page 70: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

..

Page 71: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Bela & Beli KulonprogoBela dan Beli YogjakartaBela dan Beli Indonesia

Page 72: Paparan Rasda.bupati.kulonprogo

Angka Harapan Hidup di KP tertinggi 74

tahun