Top Banner
PENGADILAN TIN PENGADILAN TINGGI MEDAN AN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN P U T U S A N Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata pada peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara: I. PT. KREASI BETON NUSA PERSADA (PT. KRATON), yang berkedudukan di jalan Pulau Karimun Kav. 392 Kawasan Industri Medan II, Mabar, Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara diwakili Direkturnya Insinyur LAZUARDY LAITY dalam hal ini diwakili oleh Kuasanya 1. Parluhutan Asra Situmorang, S.H, 2. Martin Simangunsong, S.H, M.Hum, 3. PM Pandapotan Simanjuntak, S.H, 4. Sukiran, S.H, M.Hum, 3. PM Pandapotan Simajuntak, S.H 4. Sukiran, S.H, 5. Amos J. Silalahi, S.H, 6. Mangara Manurung dan 6. Muhammad Gandhi, S.H masing-masing Advokat dari Kantor Hukum LUHUT SITOMORANG & PARTNERS yang beralamat di Jalan Danau Tempe No. 13, Kelapa Dua, Tanggerang, Banten 15810 berdasrakan Surat Kuasa Khusus tertanggal 07 Juli 2009, yang selanjutnya disebut sebagai Pembanding semula Pelawan; II. PT. PERKEBUNAN NUSANTARA II (PERSERO), yang berkedudukan di Tanjung Morawa–Medan, diwakili Direktur SDM/ Umum Ir. H. Tambah Karo-Karo dalam hal diwakili oleh Kuasanya yang bernama 1. Posman Nababan, S.H, 2. Dra. Rustam Effendy Siregar, MM, 3. Rachmuddin, S.H, 4. Kennedy NP Sibarani, S.H, 5. Armida Siregar, S.H, masing-masing Advokat/karyawan Bagian Hukum PT. Perkebunan Nusantara II beralamat di Kantor Direksi PTPN. II (PERSERO) di Jalan Tanjung Morawa- Medan PO BOX No. 4, Medan berdasarkan Surat Kuasa tertanggal 5 Agustus 2009 selanjutnya disebut sebagai Pembanding semula Terlawan III;
172

P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

Jul 15, 2019

Download

Documents

vuongnhan
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

P U T U S A N

Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

perdata pada peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut

dalam perkara antara:

I. PT. KREASI BETON NUSA PERSADA (PT. KRATON), yang berkedudukan

di jalan Pulau Karimun Kav. 392 Kawasan Industri

Medan II, Mabar, Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei

Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara

diwakili Direkturnya Insinyur LAZUARDY LAITY dalam

hal ini diwakili oleh Kuasanya 1. Parluhutan Asra Situmorang, S.H, 2. Martin Simangunsong, S.H, M.Hum, 3. PM Pandapotan Simanjuntak, S.H, 4. Sukiran, S.H, M.Hum, 3. PM Pandapotan Simajuntak, S.H 4. Sukiran, S.H, 5. Amos J. Silalahi, S.H, 6. Mangara Manurung dan 6. Muhammad Gandhi, S.H masing-masing Advokat dari Kantor Hukum LUHUT SITOMORANG & PARTNERS yang beralamat di Jalan

Danau Tempe No. 13, Kelapa Dua, Tanggerang, Banten

15810 berdasrakan Surat Kuasa Khusus tertanggal 07

Juli 2009, yang selanjutnya disebut sebagai Pembanding

semula Pelawan;

II. PT. PERKEBUNAN NUSANTARA II (PERSERO), yang berkedudukan di

Tanjung Morawa–Medan, diwakili Direktur SDM/ Umum

Ir. H. Tambah Karo-Karo dalam hal diwakili oleh

Kuasanya yang bernama 1. Posman Nababan, S.H, 2. Dra. Rustam Effendy Siregar, MM, 3. Rachmuddin, S.H, 4. Kennedy NP Sibarani, S.H, 5. Armida Siregar, S.H, masing-masing Advokat/karyawan Bagian

Hukum PT. Perkebunan Nusantara II beralamat di Kantor

Direksi PTPN. II (PERSERO) di Jalan Tanjung Morawa-

Medan PO BOX No. 4, Medan berdasarkan Surat Kuasa

tertanggal 5 Agustus 2009 selanjutnya disebut sebagai

Pembanding semula Terlawan III;

Page 2: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 2 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

III. PT. KAWASAN INDUSTRI MEDAN (Persero) berkedudukan di Jalan

Pulau Batam No. 1, Medan, diwakili Direkturnya Gandhi D. Tambunan, M.Si dalam hal ini diwakili oleh

Kuasanya yang bernama Rasudin Gultom, SH, MM, dan Erlitha Raja Gukguk, masing-masing Advokat dari

Kantor Hukum GAN’S LAW OFFICE yang beralamat di

Wisma Hugra Santana 14 th Floor suite Jalan Jendaral

Sudirman Kav. 7-8 Jakarta 10220, Indonesia

berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 07 Juli

2009, yang selanjutnya disebut sebagai Pembanding

semula Terlawan II;

Lawan:

I. 1. Tugimin : Tempat tinggal di Pasar I Mabar. 2. Maisarah : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 3. Sanding : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 4. Kasdi : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 5. Sugiona : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 6. Tumini ; Tempat tinggal di Pasar I Mabar 7. Malaseh : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 8. Ngadimen : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 9. Supono : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 10. Samin : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 11. Painem : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 12. Temon : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 13. Peniem : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 14. Sujono : Tempat tinggal di Pasar 8 Helvetia 15. Amat : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 16. Parsi : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 17. Rajimin : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 18. Legiran : Tempat tinggal di Pasar 8 Helvetia 19. Loso : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 20. Kasmin : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 21. Tukijo : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 22. Abdul manaf : Tempat tinggal di Pasar I Lk X Kel. Mabar 23. Kasto Rajo : Tempat tinggal di Pasar I Lk X Kel. Mabar 24. Tujo : Tempat tinggal di Pasar I Lk X Kel. Mabar 25. Pairun : Tempat tinggal di Pasar I Lk X Kel. Mabar

Page 3: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 3 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

26. Amin : Tempat tinggal di Pasar I Lk X Kel. Mabar 27. Ari : Tempat tinggal di Pasar I Lk X Kel. Mabar 28. Sumarman : Tempat tinggal di Pasar I Lk III G. Amal

Kel.Mabar. 29. Kamijan : Tempat tinggal di Pasar I Lk X Kel. Mabar 30. Ramahmat : Tempat tinggal di Pasar I 8 Helvetia 31. Senen : Tempat tinggal di Pasar I Lk IIII Kel. Mabar 32. Rasidi : Tempat tinggal di Pasar III Mabar Hilir 33. Saiman : Tempat tinggal di Pasar Lk X Kel. Mabar Hilir 34. Bontrak : Tempat tinggal di Lk X Kel. Mabar 35. Ngasimun : Tempat tinggal di Lk VIII Kel. Mabar. 36. Darto : Tempat tinggal di Lk Pahlawan Pasar II Mabar 37. Homsiah : Tempat tinggal di Lk X Kel. Mabar Hilir 38. Satem : Tempat tinggal di Lk IV Wonogiri Kel. Mabar

Hilir 39. Suwono : Tempat tinggal di IV. Mabar Hilir. 40. Minem : Tempat tinggal di Lk IV, Mabar Hilir. 41. Selamet : Tempat tinggal di Lk IV Kel. Mabar. 42. Paimin : Tempat tinggal di Yos Sudarso Km 11. 43. Senen Hadi : Tempat tinggal di Glugur Kota Medan. 44. Sarijo : Tempat tinggal di Tanjung Mulia Gang Wakap. 45. Mariman : Tempat tinggal di Kp. Gunung Lintang

Kutalimbaru. 46. Maridi : Tempat tinggal di Lk IV Kel. Mabar Hilir. 47. Tumi : Tempat tinggal di Lk IV. Kel. Mabar Hilir. 48. Sami’an : Tempat tinggal di Pasar III Benteman Mabar

Hilir. 49. Subartono.S : Tempat tinggal di Km 10 K. Bangun 50. Sutomario : Tempat tinggal di Lk IV Kel. Mabar Hilir 51. Sakiman Sahib : Tempat tinggal di Lk XV Pondok Desa Mabar. 52. Paeran : Tempat tinggal di Lk XV Kel. Mabar 53. Dra Sri Mulyani : Tempat tinggal di Lk. VIII Jln. R.P.H Mabar. 54. Umar Said : Tempat tinggal di Lk. IV Kel.. Mabar Hilir. 55. Sarino : Tempat tinggal di Pasar 1 Mabar. 56. Yahman : Tempat tinggal di Pasar III Mabar Hilir. 57. Abdul Karim : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 58. Legiman : Tempat tinggal di Pasar I Mabar

Page 4: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 4 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

59. M. Husni : Tempat tinggal di Pasar I Mabar 60. Wir : Tempat tinggal di Pasar III Mabar Hilir. 61. Trisno : Tempat tinggal di Pasar IV Mabar. 62. Kadio : Tempat tinggal di Pasar III Mabar Hilir. 63. Malem : Tempat tinggal di Pasar III Mabar Hilir. 64. Kadi : Tempat tinggal di Pasar I Lk. IV Mabar Hilir 65. Simin : Tempat tinggal di Pasar III Mabar Hilir. 66. Iro Sumito : Tempat tinggal di Pasar I Lk. IV Mabar Hilir. 67. Kromo sardi : Tempat tinggal di Pasar I Lk. IV Mabar Hilir. 68. Karso suntono : Tempat tinggal di Pasar I Lk. IV Mabar Hilir. 69. Trimo : Tempat tinggal di Pasar I Lk. IV Mabar Hilir. 70. Karto : Tempat tinggal Pasar III Mabar Hilir.

Dalam hal ini diwakili oleh kuasanya 1. Emmy Sihombing, S.H, 2. MERRY PURBA, S.H, 3. SAHLAN MATONDANG, S.H, masing-masing advokat dari

Kantor Hukum EMMY SIHOMBING, S.H & ASSOCIATES yang beralamat di jl. Perdana No. 48 L,

Medan bedasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 22

Juli 2009, selanjutnya disebut Terbanding I semula Para

Terlawan I; II. Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional Pusat

Republik Indonesia, dalam hal ini diwakili oleh

kuasannya R.B. Agus Widjayanto, S.H. M.Hum memilih

alamat dan berkedudukan hukum pada Badan

Pertanahan Nasional Rebuplik Indonesai di Jalan

Sisingamangaraja No. 2 Kebayoran Baru, Jakarta

Selatan selanjutnya disebut sebagai Turut Terbanding I

semula TURUT TERLAWAN I; III. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang, dalam hal ini

diwakili oleh kuasannya 1. Sontian Siahaan, S.H, CN 2. Muhammad Irzan, S.H, 3. Sutrisno Gnting, S.H, 4. Parhimpunan Lubis, Bsc 5. Antonius P. Sidabutar, BA berdasarkan Surat Perintah Tugas No.

570.3467/08/2009 selanjuntya disebut sebagai Turut

Terbanding II semula Turut Terlawan II;

Pengadilan Tinggi tersebut;

Page 5: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 5 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Setelah membaca dan mempelajari berkas perkara serta salinan putusan

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor 85/Pdt.G/Plw/2009/PN LP., tanggal 1 April

2013;

TENTANG DUDUKNYA PERKARA;

Menimbang, bahwa Pelawan melalui kuasanya telah mengajukan perlawanan

secara tertulis dengan Surat Perlawanan yang telah didaftarkan di Kepaniteraan

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam pada tanggal 15 Juli 2009 di bawah Register Nomor

85/PDT.G/PLW/2009/PN-LP, yang pokoknya mengemukakan dalil-dalil sebagai

berikut;

1. Bahwa Pengadilan Negeri Lubuk Pakam dalam suratnya tertanggal 15 Juni

2009 dengan No. W2.U4.900/PDT/04.10/VI/2009. Telah memberitahukan

kepada Pelawan agar Pelawan mengosongkan tanah dan bangunan milik

Pelawan oleh karena akan dilaksanakan eksekusi oleh Pengadilan Negeri

Lubuk Pakam sehubungan dengan penetapan Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam No. 06/EKS/2009/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 10 Juni 2009;

2. Bahwa Penetapan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/Pdt.G/PN.LP tanggal 10 Juni 2009 ditetapkan oleh Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam adalah sehubungan dengan permohonan dari Terlawan I

guna memenuhi amar Putusan Peninjauan Kembali No. 94/PK/PDT/2004

tanggal 03 Oktober 2007;

3. Bahwa Pelawan sangat keberatan dengan Surat Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam No. W2.U4.900/Pdt tanggal 15 Juni 2009 dengan itu pula Pelawan

sangat keberatan dengan;

a. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/PDT./1999/PN.LP tanggal 10 Juni 2009;

b. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/PDT./1999/PN.LP tanggal 20 April 2009;

c. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/PDT./1999/PN.LP tanggal 22 Mei 2009;

d. Putusan Peninjauan Kembali dari Mahkamah Agung Republik Indonesia

No. 94/PK/Pdt/2004 tanggal 03 Oktober 2007;

e. Penetapan Sita Jaminan dan Berita Acara Sita Jaminan sebagaimana

disebut dalam Surat Pengdilan Negeri Lubuk Pakam No.

W2.u4.900/Pdt/04.10/VI/2009 tanggal 15 Juni 2009;

4. Bahwa yang menjadi alasan keberatan Pelawan adalah sebagai berikut:

Page 6: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 6 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

- Bahwa pelawan adalah pernah terlibat dan dilibatkan sebagai pihak dalam

perkara perdata NO. 67/PDT.G/1999/PN.LP Jo NO. 256/Pdt/2000/PT.MDN

JO No. 3011 K/Pdt/2001 Jo No. 94 PK/Pdt/2004 antara para Terlawan I

dengan Terlawan II dan Terlawan III;

- Bahwa pelawan adalah menguasai tanah di Kawaan Industri Medan yang

dikelola oleh Terlawan II berdasarkan prosedural yang benar dan tidak

bertentangan dengan ketentuan hukum yang berlaku dan undang-undang

yang berlaku di Negara Republik Indonesia;

- Bahwa Pelawan tidak dikenal dan tidak memiliki hubungan hukum dengan

para Terlawan I serta tanah dan bangunan yang dikuasai dan diusahai oleh

Pelawan tidak pernah diletakkan Sita Jaminan baik atas permintaan Para

Terlawan I maupun ata permintaan pihak lain;

5. Bahwa adapun landasan hukum dan dasar hukum kepemilikan Pelawan atas

tanah dan bangunan kantor serta pergudangan yang berada di Jl. P. Kariman

kavling 392 Mabar, Kec. Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang yang

menjadi objek eksekusi dapat diterangkan sebagai berikut:

- Bahwa pelawan sebagai Pemilik memperoleh atau membeli tanah tersebut

dari Terlawan II dengan titel Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri

dalam Kawasan Industri Medan No. 032 A/ 600392/KIM/TI/XI/2002

tertanggal 21 November 2002 dan Surat Perjanjian Penggunaan Tanah

Industri dalam Kawasan Industri No. 08/600392A/KIM/TI/II/2003 bertanggal

13 Pebruari 2003 dengan jumlah luas tanah keseluruhan adalah 17.488 M2;

- Bahwa selanjunya terhadap kedua Surat Perjanjian Penggunaan Tanah

Industri dalam Kawasan Medan tersebut ditingkatkan menjadi Sertifikat Hak

Guna Bangunan sebagaimana dimaksud di dalam Sertifikat Hak Guna

Bangunan No. 368/ Desa Saentis pada tahun 2003 dengan luas tanah

sebesar 17.488 M2 (meter persegi) yang diterbitkan oleh Turut Tergugat II;

- Bahwa menurut dan keterangan yang disampaikan oleh Terlawan II kepada

Pelawan, perolehan tanah aquo adalah dasar Hak Pengelolaan (HPL) No.

3/Desa Saentis yang diberikan oleh Turut Terlawan I kepada Terlawan II

dengan luas 314.7525 berdasarkan Surat keputusan Menteri Negara

Agraria/ Kepala Badan Pertanahan Nasional No 159/ HPL.BPN/96

tertanggal 24 Oktober 1996 yang semua bekas Hak Guna Usaha No. 10

/Desa Saentis (seb) terdaftar atas nama PT. Perkebunan IX (sekarng PT.

Perkebunan Nusantara II) ke Terlawan III;

- Bahwa kemudian Hak Pengelolaan (HPL) No. 3/ Desa Saentis tersebut

dipisah secara sempuna menjadi Hak Pengelolaan (HPL) No. 4/Desa

Page 7: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 7 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Saentis dengan luas 40.0122 Hektar, selanjutnya terhadap Hak

Pengelolaan (HPL) No. 5 ini dilakukan pelepasan hak atas tanah dan

selanjutnya diterbitkan Hak Guna Bangunan (HGB) No. 47/Desa Saentis

pada tanggal 04 April 1997;

- Bahwa tanah dan bangunan vide HGB No. 368/Desa Saentis tersebut

adalah termasuk didalam kawasan Hak Pengelolaan (HPL) No. 4 yang

merupakan pemisahan dari Hak Pengelolaan (HPL) No. 3 (Eks HPL No. 3)

sebagaimana tertera di dalam uraian sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB)

No. 368/ Desa Saentis Milik Pelawan;

- Bahwa menurut data dan fakta serta keterangan yang disampaikan oleh

Terlawan II, areal yang menjadi objek perkara No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP adalah berada diluar dan bukan

termasuk tanah dan bangunan milik Pelawan sebagaimanan disebut dalam

Putusan Peninjauan Kembali dari Mahkmah Agung Republik Indonesia

(MARI) No. 94 /PK/Pdt.G/2004 tanggal 03 Oktober 2007 halaman 23 alinea

ke -2 dan ke-3;

- Bahwa atas penguasaan dan penguasaan tanah tersebut di atas Pelawan

telah membayar Bea Perolelan Hak atas Tanah dan Bangunan (HPHTB)

dan Pajak Bumi dan Bangunan dan terhadap penguasaan maupun

pengusahaan tanah tanah tersebut, maka pelawan telah mendirikan

bangunana kantor dan bangunana gudang milik pelawan, oleh karena itu

maka Jelas Pelawan membangunnya sesuai dengan perosedural dan

peraturan yang berlaku yaitu dengna terlebi dahulu mendapat icin

Mendirikan Bangunan (IMB) dari Pemerintah Kabupaten Deli Serdang

tertanggal 11 September 2007 serta Pelawan juga membayar Pajak Bumi

dan Bangunan;

6. Bahwa berdasarkan uraian-uraian yang telah dikemukakan di atas, maka

jelaslah Pelawan membeli tanah tersebut dengan itikad baik dan membelinya

dari Terlawan II yang diketahui adalah sebuah Badan Hukum milik Negara

Republik Indonesia, serta Pelawan tidak pernah mendapat peringatan atau

terguran dari pihak maupun dalam hal pembelian tanah dari Terlawan II

maupun ketika Pelawan menguasai dan mengusahai serta membangun

bangunan kantor dan bangunan gudang di atas tanah tersebut. Oleh karena

itu menurut hukum Pelawan dikualifisir sebagai pembeli yang beritikad baik

yang menurut hukum harus dilindungi oleh hukum dan peraturan perundang-

undangan yang berlaku di Negara Republik Indonesia;

Page 8: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 8 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

7. Bahwa disamping itu juga Pelawan baru mengetahui adanya Putusan

Mahkmah Agung Republik Indonesia di tingkat Peninjauan Kembali No. 94

K/Pdt/2004 tanggal 03 Oktober 2007 dan adanya Sita Jaminan atas tanah

yang dimiliki oleh Pelawan ketika mana Pelawan mendapat surat dari

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. W2.U4/Pdt/900/04.10/VI/2009

bertanggal 15 Juni 2009 perihal ‘’Pemberitahuan Pelaksanaan Eksekusi dalam

perkara No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP;

8. Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas adalah wajar dan beralasan

hukum Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam dan / atau Majelis Hakim yang

memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan untuk mengeluarkan

penetapan yang berisi pernyataan Non Eksekutabel atau menunda

pelaksanaan eksekusi terhadap satu bidang tanah seluas 17.4888 m2 berikut

bangunan kantor dan gudang yang ada diatasnya milik Pelawan yang terletak

di Desa Saentis (Mabar), Kecamatan Percuti Sei Tuan, Kabupaten Deli

Serdang yang lebih dikenal dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan No.

368/Desa Saentis;

Bahwa berdasarkan hal-hal di atas yang telah diuraikan oleh Pelawan

tersebut di atas kiranya cukup berasal hukum lagi Pelawan memohon kepada yang

Terhormat Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam dan/atau Majelis Hakim yang

memeriksa dan mengadili perkara ini agar berkenan kiranya memberikan Putusan

Provinsi sebagai berikut;

Dalam Provinsi;

- Menyatakan demi hukum menunda pelaksanaan eksekusi sebagaimana dimaksud

dalam Penetapan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP Jo Surat Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

bertanggal 15 Juni 2009 Perihal Pemberitahuan Pelaksanaan Eksekusi dalam

perkara No. 06/eks/2009/79/Pdt.G/1999/PN.LP sepanjang ditujukan terhadap

objek tanah dan bangunan kantor dan bangunan gudang milik Pelawan

sebagaimana disebut dalam sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 368/Desa

Saentis seluas 17.488 M2 Jo Surat Ukur No. 98/Saentis / 2003 tanggal 10 April

2003;

- Bahwa selanjutnya guna menunjang perlawanan dari Pelawan ini dapat terlaksana

dengan baik serta oleh karena perlawanan ini diajukan berdasarkan bukti-bukti

yang cukup dan otentik sehingga berdasarkan ketentuan Pasal 191 Rbg/180 HIR

Jo Surat Edaran Mahkamah Agung Republik Indonesai No. 4/2001 oleh karena itu

cukup alasan bagi Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam atau Majelis Hakim

yang memeriksa dan mengadili perkara iniuntuk menyatakan putusan ini dapat

Page 9: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 9 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

dijalankan terus kendatipun ada perlawanan, banding, maupun kasasi dan / atau

Peninjauan Kembali (Uit voerbar bij voorrad);

Dalam Pokok Perkara; Bahwa berdasarkan dengan segala apa yang telah diuraikan di atas,

berkenaan apa kiranya Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam untuk memanggil

pihak-pihak yang telah disebutkan pada uraian di atas untuk hadir pada persidangan

yang telah ditentukan untuk itu dan seraya memeriksa dan mengadili serta

mengambil keputusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut;

1. Menyatakan Pelawan adalah Pelawan yang baik (Goed Opposant);

2. Mengabulkan Perlawanan Pelawan dalam Perkara ini untuk seluruhnya;

3. Menguatkan putusan Provinsi dalam perkara ini;

4. Menyatakan Pelawan adalah pemilik dan pemegang Hak yang sah atas sebidang

tanah seluas 17.488 m2 sebagaimana disebut di dalam Hak Guna Bangunan

(HGB) No. 368/ Desa Saentis berikut dengan bangunan kantor dan bangunan

gudang yang ada di atasnya setempat dikenal dengan Jalan Pulau Karimun Kav.

392 Mabar, Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang,

Provinsi Sumatera Utara dengan batas-batasnya sebagaimana diuraikan dalam

Surat Ukur No. 98/Saentis / 2003 bertanggal 10 April 203;

5. Menyatakan Non Eksekutabel dan tidak mengikat terhadap Pelawan serta

terhadap tanah dan bangunan kantor dan bangunan gudang milik Pelawan yang

berada di Jalan Pulau Karimun Kav. 392 Mabar, Desa Saentis Kecamatan Percut

Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara yaitu;

a. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 10 Juni 2009;

b. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 20 April 2009 Jo Berita Acara

Peneguran (Aanmaning) No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 28

April 2009;

c. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 8 Mei 2009 Jo Berita Acara

Pemeriksaan / Pengukuran (Konstatering) 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP

tanggal 22 Mei 2009;

d. Penetapan Sita Jaminan dan Berita Acara Sita Jaminan yang dimaksud di

dalam Surat Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

W2.U4.900/Pdt/04.10/VI/2009 tanggal 15 Juni 2009 prihal Pemberitahuan

Pelaksanaan Eksekusi dalam perkara No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP

yang ditujukan Pelawan yang bukan merupakan Pihak dalam Perkara tersebut;

Page 10: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 10 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

6. Membatalkan dan menyatakan tidak mempunyai kekuatan hukum tetap;

a. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

No06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 10 Juni 2009;

b. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 20 April 2009 Jo Berita Acara

Peneguran (Aanmaning) No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 28

April 2009;

c. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 8 Mei 2009 Jo Berita Acara

Pemeriksaan Pengukuran (Konstatering) No

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 22 Mei 2009;

d. Penetapan Sita Jaminan dan Berita Acara Sita Jaminan yang dimaksud

dalam Surat Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. W2.U4.900/Pdt/04.10/

VI/ 2009 tanggal 15 Juni 2009 perihal Pemberitahuan Pelaksanaan

Eksekusi dalam perkara 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP yang ditujukna

kepada Pelawan yang bukan merupakan pihak dalam perkara tersebut.

Sepanjang terhadap Pelawan dan tanah milik Pelawan berikut dengan

bangunan kantor dan bangunan gudang yang ada id atasnya sebagaimana

disebut dalamSertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 368/Desa Saentis

tanggal 09 Mei 2003 Jo Surat Surat Ukur No. 08 / Saentis / 2003 tanggal

10 April 2003 setempat dikenal sebagai Jalan Pulau Karimun Kav.

392/Desa Saentis (Mabar) Kecamatan Percut Sie Tuan, Kabupaten Deli

Serdang;

7. Memerintahkan Juru Sita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam agar mengakat/

mencabut Sita Jaminan sebagaimana yang dimaksud dalam Surat Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam No. W2.U4.900/Pdt/04.10/VI/2009 tanggal 15 Juni 2009

perihal Pemberitahuan Pelaksanaan Eksekusi dalam Perkara No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP dan / atau Sita Eksekusi dalam perkara No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP yang ditujukan terhadap tanah milik

Pelawan setempat dikenal Jalan Pulau Karimun Kav. 392 Desa Saentis

(Mabar) Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, sebagaimanan

disebut di dalam Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 368/Desa Saentis;-

8. Memerintahkan Juru Sita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam membatalkan

Pelaksanaan Eksekusi Perdata No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP

tersebut khususnya dan terutama terhadap tanah dan bangunan kantor dan

bangunan gudang milik Pelawan setempat dikenal Jalan Pulau Karimun Kav.

392 Desa Saentis (Mabar) Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli

Page 11: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 11 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Serdang, sebagaimana dimaksud Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) No.

368/Desa Saentis tanggal 9 Mei 2003 Jo Surat Ukur No. 98/Saentis / 2003

tanggal 10 April 2003;

9. Menghukum Para Terlawan I, Terlawan II, Terlawan III, dan Turut Terlawan I

serta Turut Terlawan II untuk mematuhi Putusan dalam perkar ini;

10. Menyatakan Putusan dalam perkar ini dapat dijalankan terlebih dahulu

(Uitvoerbar Bij Vorradaad) meskipun ada verzet atau banding maupun kasasi;

11. Menghukum Terlawan-Terlawan untuk membayar biaya-biaya yang timbul

dalam perakara ini secara tanggung renteng;

Atau; Apabila Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berpendapat

lain, maka dalam peradilan yang baik mohon diberikan putusan yang seadil-

adilnya (Ex Aequo Et Bono);

Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkan Pelawan,

Terlawan datang kuasnya menghadap di Persidangan, selanjunya sesuai ketentuan

Pasal 130 HIR/154 RBg Jo. Peraturan Mahkmah Agung RI No. 1 Tahun 2008 tentang

Prosedur Mediasi di Pengadilan, kemudian Majelis Hakim mengupayakan

perdamaian kepada kedua belah pihak melalui mediasi;

Menimbang, bahwa para pihak sepakat untuk menyerahkan kepada Majelis

Hakim untuk menunjuk mediator, kemudian Majelis Hakim menunjukan LINCE ANNA

P, S.H, Mediator Hakim yang terdaftar di Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

berdasarkan Penetapan Nomor 85/PDT.G/PLW/2009/PN.LP, tertanggal 05 Agustus

2009, setelah upaya mediasi ditempuh bedasarkan Laporan Mediator diketahui

proses mediasi telah gagal menghasilkan kesepakatan untuk menyelesaikan

sengketa dengan jalan perdamaian;

Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga telah berusaha mendamaikan kedua

belah pihak yang beperkara, akan tetapi tidak berhasil dan selanjutnya pemeriksaan

dilanjutkan dengan pembacaan Surat Perlawanan Pelawan dan atas pembacaan

dilanjutkan dengan pembacaan Surat Perlawanan Pelawan dan atas pembacaan

surat perlawanan tersebut, Kuasa Hukum Pelawan menyatakan tetap

mempertahankan isi surat perlawanannya dan tidak melakukan suatu perubahan

apapun atas surat perlawanan tersebut;

Menimbang, bahwa terhadap Surat Perlawanan Pelawan tersebut, Para

Terlawan I telah mengajukan jawaban secara tertulis melalui Kuasa Hukumnya yang

telah dibacakan pada persidangan tanggal 21 Oktober 2009 yang pada pokoknya

mengemukakan dalil-dalil sebagai berikut berikut;

DALAM EKSEPSI

Page 12: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 12 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

1. Perlawanan pelawan tidak dapat diterima karena tidak diajukan kepada pimpinan

dari Badan Hukum selaku pihak yang digugat;

- Bahwa pada halaman 2 Pelawan hanya mengajukan Perlawanan terhadap PT.

KIM dan PTP II d/h PTP IX tanpa mengajukan perlawanan terhadap, PT.KIM,

maka sama ketentuan hukum acara yang berlaku terhadap badan hukum

apabila diajukan gugatan haruslah ditujukan kepada pimpinannya dimana dalam

hal ini pimpinan dari PT. KIM (Persero) dan PTP Nusantara II d/h PTP IX adalah

Direktur Utama;

- Bahwa dengan tidak diajukan Perlawanan kepada Direktur Utama PT. KIM

selaku yang mewakili PT.KIM dan Direktur Utama PTPN II mewakili PTPN II

maka menjadikan Perlawanan menjadi tidak dapat diterima dan batal demi

hukum;

2. Perlawanan Pelawan tidak dapat diterima karena ditujukan terhadap orang yang

telah meninggal dunia;

- Bahwa dalam Perlawanannya Pelawan mengajukan Perlawanan terhadap;

1. Kasdi 10. Bontrak 19. Terisno

2. Samin 11. Satem 20. Malem

3. Painem 12. Saridjo 21. Simin

4. Sudiono 13. Subartoono 22. Iro Sumito

5. Amat 14. Sutarmario 23. Kromo Sardi

6. Kasmin 15. Sakiman Sahib 24. Karso Santono

7. Kasta Radja 16. Yahman 25. Trimo

8. Amin 17. M. musni

9. Ari 18. Wir

Dimana orang-orang tersebut di atas telah meninggal dunia pada saat

perlawanan Pelawan didaftarkan di Pengadilan Negeri Lubuk Pakam sesuai

dengan bukti fotocopi Surat Keterangan Kematian (terlampir) dan dengan

meninggalnya orang-orang tersebut di atas maka apabila Pelawan mau

mengajukan Perlawanan, maka secara hukum Pelawan harus mengajukan

perlawanan kepada ahli warisnya secara sekaligus, namun hal tersebut tidak

dilakukan Pelawan sehingga perlawanan menjadi tidak sah dan tidak dapat

diterima secara hukum;

- Bahwa berdasarkan alasan tersebut di atas maka kami mohon kepada Majelis

Hakim yang memeiksa perkara ini untuk mengambil Putusan sela dengan

menolak verzet dalam perkara a quo karena tidak lengkapnya identitas pihak

Terlawan I yang menjadikan perlawanan Pelawan tidak dapat dilanjutkan untuk

Page 13: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 13 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

memeriksa pokok perkara sebelum terpenuhinya kelengkapan identitas dari

ahli waris Terlawan I yang telah meninggal dunia;

3. Tentang Pelawan Tidak Berhak Mengajukan Perlawanan;

- Bahwa menurut ayat (1) Pasal 195 HIR/206 RBG bahwa perlawanan pihak

ketiga haruslah diajukan oleh pemilik tanah tetapi hanya pemilik bagunan

sesuai Sertifikat dengan demikian Pelawan tidak berhak mengajukan Derden

Verzet dalam perkar quo karena bukan pemilik tanah. Oleh karenanya

Pelawan bukanlah Pelawan yang benar;

- Bahwa pada point 5 halaman 3 surat perlawanan, pelawan telah menyatakan

bahwa dasar hukum penguasaan Pelawan terhadap tanah terperkara adalah

berdasarkan Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri dalam Kawasan

Industri Medan NO. 032 A/600392S/KIM/TI/II/2003 tertanggal 13 Pebruari

2003 yang dibuat antara Pelawan dengan Terlawan II, hal mana menunjukkan

bahwa tanah dimaksud Pelawan tersebut bukanlah milik Pelawan atau

Pelawan bukan pemilik tanah yang dikuasainya di atas tanah terperkara;

- Bahwa mengenai dalil Pelawan yang menyatakan bahwa kemudian kedua

Surat Perjanjian tersebut ditingkatkan menjadi HGB No. 368/Desa Saentis

pada tahun 2003 adalah juga menunjukkan bahwa Pelawan bukan sebagai

pemilik tanah terperkara sebab HGB bukanlah hak kepemilikan atas tanah

tetapi hanya sebatas pemilik bangunan di atas tanah terperkara (hak orang

lain, di atas HPL Terlawan II yang juga bukan merupakan hak kepemilikan dari

Terlawan II, dimana HGB yang dipunyai Pelawan adalah hamper sama

dengan hak sewa ataupun hak pakai yang mempunyai batas waktu tertentu;

- Bahwa oleh karena itu menurut ayat (6) pasal 105 HIR/206 RBG demi hukum

Pelawan tidak berhak mengajukan derden verzet terhadap;

Penetapan Konstatering Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 08 Mei 2009;

Berita Acara Pemeriksaan Pengukuran (Konstratering ) perkara No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 22 Mei 2009;

Penetapan Eksekusi Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam perkara No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 10 Juni 2009;

Sehingga perbuatan Pelawan mengajukan derden verzet dalam perkara aquo

adalah perbuatan perlawanan yang tidak beritikad baik dan harus dinyatakan

ditolak demi hukum;

4. Perlawanan Pelawan Kabur (Obscuur Liberl);

- Bahwa di dalam perlawanannya Pelawan mendalilkan sebagai pemilik atas

tanah seluas ± 17.488 M2 tanpa menyebutkan batas-batas tanah termasud,

Page 14: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 14 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

sehingga dengan baik disebutkan batas-batas tanah Pelawan dalam

Perlawananya Pelawan tidak jelas dan kabur sehingga harus ditolak untuk

seluruhnya atau setidak-tidaknya tidak dapat diterima;

TENTANG POKOK PERKARA; Bahwa hal-hal yang telah diuraikan Terlawan I dalam eksepsi adalah merupakan

suatu kesatuan dengan pokok perkara oleh karenanya secara mutatis mutadis

dianggap telah dimasukan dan tidak perlu lagi diulang dalam pokok perkara;

1. Bahwa benar Pengadilan Negeri Lubuk Pakam melalui suratnya tanggal 15 Juni

2009 dengan No. W-2.U4.900/Pdt/04-10/VI/2009 telah memberitahukan kepada

Pelawan untuk mengosongkan tanah milik Terlawan I sesuai Penetapan PN-LP

No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 1-10 juni 2009, diman

pemberitahuan tersebut adalah sehubungan dengan putusan Pk No. 94/Pdt/2009

tanggal 3 Oktober 2007;

2. Bahwa di dalam point 5 halaman 3 Pelawan mendalilkan memperoleh hak

kepemilikan berdasarkan perjanjian Penggunaan Tanah Industri KIM no.

032/A/600392A/KIM/T1/II/2003 tanggal 13 Pebruari 2003 dari Terlawan II yang

telah ditingkatkan menjadi sertifikat Hak Guna Bangunan No. 368 tahun 2003

oleh Turut Terlawan II

3. Bahwa oleh karena Pelawan memperoleh HGB Nomor 368 dari Turut Terlawan II

pada tahun 2003, dimana pada saat itu objek tanah terperkara masih dalam

proses sengketa di Pengadilan antara Terlawan I dengan Terlawan II dan

Terlawan III yang dimulai sejak pendaftaran gugatan tahun 1999 dengan Reg.

No. 67/Pdt.G/1999/PN.LP maka karenanya dalil hukum perlawanan Pelawan

pada poin 4 halaman 3 yang menyatakan; -

- Pelawan tidak pernah dilibatkan sebagai pihak dalam perkara perdata Reg.

No. 67/Pdt.G/1999/PN.LP Jo 256/Pdt/2000/PT. MEDAN Jo 3011 K/Pdt/2001

Jo. 94 PK/Pdt/2004 antara Para Terlawan I dengan Terlawan II dan Terlawan

III;

- Pelawan tidak ada kenal tidak ada mempunyai hubungan hukum dengan

Terlawan I;

Dalam hal ini dinyatakan ditolak dengan tegas karena;

- Pelawan pada tahun 1999 belum dikenal, sebab Pelawan baru

memperoleh Hak Penggunaan tanah industri KIM pada tahun 2002 dan

2003 dari Terlawan II dan ditingkatkan menjadai HGB tahun 2003 Oleh

Turut Terlawan II, sehingga otomatis Pelawan tidak dapat dilibatkan

dalam perkara tersebut;

Page 15: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 15 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

- Pelawan memperoleh hak dari Terlawan II pada tahun 2002, 2003

dimana pada saat tersebut di atas tanah masih dalam sengketa di

tingkat Pengadilan sehingga dengan demikian perolehan Hak Pelawan

dari Terlawan II yang diperoleh dari Terlawan III adalah cacat hukum

dan batal demi hukum karena dilakukan bertentangan dengan

ketentuan hukum yang belaku;

- Pelawan tidak mempunyai hubungan hukum dengan Terlawan I, sebab

Pelawan memperoeh hak dari Terlawan II, sehingga secara hukum

Pelawan harus mengajukan gugatan kepada Terlawan II karena

memberikan hak Penggunaan tanah di atas tnah Terlawan I secara

tidak sah dan melawan hukum;

4. Bahwa oleh karena dalam putusan PK NO. 94/Pdt/2004 Telawan II dihukum

mengembalikan objek tanah terperkara kepada Pelawan I,maka pelawan sebagai

pihak yang memperoleh hak dari Terlawan II harus tunduk dan patuh terhadap

putusan termasud’;

5. Pada selanjutnya dalil pelawan pada halaman 4 yang menyatakan Terlawan II

menyatakan kepada Pelawan perihal perolehan tanah aquo berdasarkan HPL

No. 3 yang dipecah menjadi HPL No. 4 dan HPL No. 5 sehingga terbit HGB No.

47 tanggal 4 April 1997 bahwa oleh karena dalil Pelawan didasarkan atas

keterangan yang disampaikan Terlawan II kepada Pelawan tanpa bukti yang

authentik maka dalil tersebut harus ditolak untuk seluruhnya;

6. Bahwa selanjutnya dalil Pelawan yang menyatakan areal objek perkara No.

06/Eks/2006/67/Pdt.G/1999/PN.LP berada diluar dan bukan termasuk tanah dan

bangunan milik Pelawan atas keterangan yang disampaikan oleh Terlawan II

kepada Pelawan maka dalil tersebut harus ditolak dengan tegas sebab pada

kenyataannya sesuai fakta hukum yang ada setelah dilakukan konstatering oleh

PN-LP tanggal 22 Mei 2009 ternyata objek perkara telah sesuai oleh Pelawan

secara melawan hukum dengan mendirikan bangunan di atasnya berupa

bangunan kantor dan gudang milik Pelawan hal mana tentu saja bertentangan

dengan ketentuan yang berlaku sehingga berdasar menurut hukum untuk

seluruhnya termasuk izin mendirikan bangunan (IMB No. 503.644.4/4002/Bg

tanggal 11 September 2007 oleh Bupati Kabupaten Deli Serdang) menjadi tidak

sah dan tidak berkekuatan hukum;

7. Bahwa oleh karena Pelawan menyatakan membeli tanah dari Terlawan II dimana

status dalam keadaan sengketa antara Terlawan I melawan Terlawan II dan

Terlawan III, maka Pelawan bukanlah Pelawan yang baik dan benar dan bukan

Page 16: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 16 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

pula pembeli yang beritikad baik sehingga tidak pantas untuk dilindungi secara

hukum;

8. Bahwa oleh karena Pelawan memperoleh hak dari Terlawan II secara melawan

hukum maka harus tunduk dan patuh terhadap putusan PK No. 94 PK.Pdt/2004

tertanggal 3 Nopember 2007 dimana dalam putusan terebut Terlawan II dihukum

untuk menyerahkan tanah terperkara kepada Terlawan I dalam keadaan baik dan

kosong tanpa dibebani suatu hak di atasnya;

9. Bahwa dengan demikian tidak ada lagi alasan menurut hukum untuk menunda

Eksekusi dalam perkara Reg. No. 67/Pdt.G/1999/PN.LP, sebab perlawanan

pelawan tidak menghalangi eksekusi terhadap putusan Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam dengan No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP atas tanah seluas ± 46,11

Ha milik Terlawan I harus dinyatakan sah dan berkekuatan hukum serta segera

dilaksanakan untuk menjamin kepastian hukum atas putusan yang telah

mempunyai kekuatan hukum yang tetap tersebut;

10. Bahwa berdasarkan uraian tersebut dalil-dalil perlawanan Pelawan pada

halaman ke 3 dan 4 harus ditolak untuk seluruhnya karena tidak terbukti dan

tidak memiliki dasar hukum menurut hukum yang berlaku;

Berdasarkan dalil-dalil hukum yang telah dikemukakan tersebut di atas, maka dalil

Eksepsi dan jawaban Terlawan I telah terbukti menurut hukum dan sebaliknya dalil-

dalil perlawanan Pelawan tidak berdasar dan tidak terbukti menurut hukum oleh

karenanya mohon perkenan Majelis Hakim yang menyidangkan perkara ini berkenan

mengambil keputusan yang amarnya;

DALAM PROVISI: - Menolak permohonan penundaan pelaksanaan Penetapan Eksekusi No:

06/Eks/2009/97/Pdt.G/1997/PN.LP tanggal 10 Juni 2009 yang dimohonkan

Pelawan;

- Menyatakan Penetapan Eksekusi No: 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1997/PN.LP tanggal

10 Juni 2009 adalah sah dan dapat segera dijalankan untuk kepastian hukum;

- Memerintahkan Juru Sita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam untuk melaksanakan

Penetapan Eksekusi No : 06/Eks/ 2009/97/Pdt.G/1997/PN.LP tanggal 10 Juni

2009;

DALAM EKSEPSI: - Mengabulkan Eksepsi Terlawan I untuk seluruhnya;

- Menyatakan menolak perlawanan Pelawan untuk seluruh dan selebihnya atau

setidak-tidaknya perlawanan Pelawan dinyatakan tidak dapat diterima secara

hukum (NO);

DALAM POKOK PERKARA:

Page 17: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 17 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

- Menolak perlawanan pelawan untuk seluruhnya;

- Menyatakan Pelawan adalah Pelawan yang tidak beritikad baik;

- Menyatakan HGB Pelawan No. 368 tidak sah dan tidak berkekuatan hukum serta

batal demi hukum;

- Menyatakan dengan sah dan berkekuatan hukum Penetapan Eksekusi Ketua

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. 06/Eks/ 2009/97/Pdt.G/1997/PN.LP tanggal

10 Juni 2009 Jo Berita Acara Peneguran (Aanmaning) tanggal 28 April 2009;

- Menyatakan sah dan berkekuatan hukum penetapan Konstatering Ketua

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No : 06/Eks/ 2009/97/Pdt.G/1997/PN.LP tanggal

8 Mei 2009 dan Berita Acara Pengukuran Konstatering tanggal 22 Mei 2009;

- Menghukum Pelawan untuk membayar biaya pekara yang timbul dalam perkara

ini;

Menimbang, bahwa terhadap Surat Perlawanan Pelawan tersebut, Terlawan II

telah mengajukan jawaban secara tertulis melalui Kuasai Hukumnya yang telah

dibacakan pada persidangan tanggal 21 Oktober 2009 yang pada pokoknya

mengemukakan dalil-dalil sebagai beriktu berikut;

TENTANG EKSEPSI Mengenai Para Pihak 1. Bahwa benar para pihak yang ditarik adalah para pihak yang mempunyai

hubungan hukum dalam perkara ini;

2. Bahwa Terlawan I dan Terlawan II serta Telawan III adalah para pihak yang

berperkara dalam perkara No 67/Pdt.G/1999/PN.LP Jo. No. 256/PDT/2000/PT.

MDN Jo No. 3011 /K/PDT/2001 Jo No. 94/PK/PDT/2004 Jo NO. 06/Eks/

2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP;

3. Bahwa Turut Terlawan I adalah merupakan pihak yang menerbitkan atau yang

memberikan Hak Pengelolaan kepada Telawan II;

4. Bahwa Turut Terlawan II adalah merupakan pihak yang memberikan/ menerbitkan

Hak Guna Bangunan kepada Pelawan;

Bahwa dengan demikian adalah benar para pihak yang ditarik dalam perkara

ini adalah pihak-pihak yang mempunyai hubungan hukum (recht betrekking) dengan

perkara ini;

Mengenai Perlawanan Bahwa dasar yang diajukan oleh Pelawan adalah bahwa Pelawan sangat keberatan

terhadap Surat Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. W2.U4. 900/Pdt/04. 10/VI/2009

tanggal 15 Juni 2009 denganitu pula Pelawan sangat keberatan dengan;

a. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. 06/Eks/

2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 10 Juni 2009;

Page 18: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 18 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

b. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. 06/Eks/

2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 20 April 2009;

c. Berita Acara Pemeriksaan / Pengukuran (Konstatering) perkar No. 06/Eks/

2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 22 Mei 2009;

d. Putusan Peninjauan Kembali Mahkamah Agung RI No. 94 PK/PDT/2004

tanggal 3 Oktober 2007;

e. Penetapan Sita Jaminan dan Berita Acara Sita jaminan sebagaimana disebut

dalam Penetapan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 10 Juni 2009;

Bahwa adapun dasar/ alasan keberatan yang diajukan adalah bahwa Pelawan bukan

merupakan pihak dalam perkara tersebut diatas sehingga sesuai dengan pasal 206

ayat 6 Rbg Jo. Pasal 195 ayat (6) HIR adalah merupakan hak dari Pelawan sebagai

Pemilik atas tanah untuk melakukan Perlawanan Pihak Ketiga (derden verzet);

Bahwa dengan demikian adalah benar dan tidak obscuur dasar Perlawanan

yang diajukan oleh Pelawan;

Tentang Pokok Perkara; Bahwa alasan Perlawanan yang diajukan oleh Pelawan sebagimana berikut

ini:

1. Bahwa Pengadilan Negeri Lubuk Pakam dalam suratnya tanggal 15 Juni 2009

dengna nomor W2.U4.900/Pdt/04.10/VI/2009 telah memberitahukan kepada

pelawan agar pelawan mengosongkan tanah dan bangunan milik Pelawan oleh

karena akan dilakukan eksekusi oleh Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

sehubungan dengan Penetapan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. 06/Eks/

2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 10 Juni 2009;

2. Bahwa Penetapan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor No. 06/Eks/

2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 10 Juni 2009 tersebut ditetapkan oleh

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam adalah sehubungan dengan Permohonan dari

Para Terlawan I guna memenuhi amar putusan Peninjauan Kembali No. 94

PK/PDT/2004 tanggal 3 Oktober 2007;

3. Bahwa pelawan sangat keberatan terhadap surat pengadilan Negeri Lubuk Pakam

tanggal 15 Juni 2009 dengan nomor W2.U4.900/Pdt./04.10/VI/2009 dengan itu

pula Pelawan sangat keberatan terhadap:

a. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. 06/Eks/

2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 10 Juni 2009;

b. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. 06/Eks/

2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 20 April 2009;

Page 19: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 19 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

c. Berita Acara Pemeriksaan / Pengukuran (Konstatering) perkara No. 06/Eks/

2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 22 Mei 2009;

d. Putusan Peninjauan Kembali Mahkamah Agung RI No. 94 PK/PDT/2004

tanggal 3 Oktober 2007;

e. Penetapan Sita Jaminan dan Berita Acara Sita jaminan sebagaimana disebut

dalam Penetapan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 10 Juni 2009;

4. Bahwa yang menjadi alasan keberatan dan Pelawan adalah sebagai berikut:

- Bahwa pelawan tidak pernah terlibat dan dilibatkan sebagai pihak yang dalam

perkara perdata Nomor No. 67/Pdt.G/1999/PN.LP Jo. No. 256/PDT/2000/PT.

MDN Jo No. 3011 /K/PDT/2001 Jo No. 94/PK/PDT/2004 antara Terlawan I,

Terlawan II dan Terlawan III;

- Bahwa pelawan adalah menguasai tanah di Kawasan Industri Medan yang

dikelola oleh Terlawan II bedasarkan prosedur yang benar dan tidak

bertentangan dengan ketentuan hukum yang belaku dan undang-undang yang

berlaku di Negera Republik Indonesia;

- Bahwa pelawan tidak ada kenal dan tidak mempunyai hubungan hukum dengan

Terlawan I, serta tanah dan bangunan yang dikuasai dan diusahai oleh

pelawan tidak pernah diletakkan sitajaminan baik atas permintaan Terlawan I

maupun atas permintaan pihak lain;

- Bahwa terhadap alasan yang diajukan oleh Pelawan dalam keberatan ini adalah

benar dan berdasarkan atas hukum dan perundang-undangan yang berlaku;

- Bahwa pengalihan tanah di Kawasan Industri Medan kepada Pelawan oleh

Terlawan I adalah sesuai dengan cor business yang ditetapkan oleh

pemerintah (para pemenang saham) kepada PT. Kawasan Industri Medan

(Persero);

5. Bahwa adapun landasan dan dasar hukum kepemilikan Pelawan atas tanah dan

bangunan kantor serta pergudangan yang berada di Jalan P. Karimun Kav. 392

Mabar Kecamatan Percut Sei Tuan yang dijadikan sebagai objek eksekusi dapat

diterangkan sebagai berikut:

- Bahwa perlawanan sebagai pemilik memperoleh atau membeli tanah tersebut

dan Terlawan II dengan title Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Dalam

Kawasan Industri Medan Nomor : 032 A/ 600392/KIM/TI/IX/2002 tanggal 21

November 2002 dan Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Dalam

Kawasan Industri Medan No. 08/ 600392.KIM/TI/II/2003 tanggal 13 Februari 2003

dengan jumlah luas tanah keseluruhannya adalah 17.488M2;

Page 20: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 20 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

- Bahwa selanjutnya terhadap kedua Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri

Dalam Kawasan Industri Medan tersebut ditingkatkan menjadi Sertifikat Hak

Guna Bangunan;

- Sebagaimana dimaksud dalam Sertifikat HGB No. 368/Desa Saentis pada tahun

2003 dengan luas tanah sebesar 17.488M2 yang diterbitkan oleh Turut Terlawan

II;

- Bahwa menurut data dan keterangan yang disampaikan oleh Terlawan II kepada

Pelawan Perolehan tanah a quo adalah dengan dasar Hak Pengelolaan (HPL)

No. 3 / Desa Saentis yang diberikan oleh Turut Terlawan I kepada Terlawan II

denga laua 314, 7525 Ha berdasarkan surat Keputusan Menteri Agraria / kepala

Badan Pertanahan Nasioanal : RI No. 159/ HPL/BPN/96 tertanggal 24 Oktober

1996 yang semula merupakan Hak Guna Usaha (HGU) No. 10 / Desa Saentis

(Seb) terdaftar ata nama PT. Perkebunan IX (sekarang PT. Perkebunan

Nusantara II) ic. Terlawan III;

- Bahwa kemudian Hak Pengelolaan (HPL) No. 3 / Desa Saentis tersebut dipisah

secara sempurna menjadi Hak Pengelolaan (HPL ) No. 4 / Desa Saentis dengan

luas 274,74 Ha dan Hak Pengelolaan No. 5 / Desa Saentis dengan luas 40,0122

Ha, selanjutnya terhadap Hak Pengelolaan (HPL) No. 5 / Desa Saentis ini

dilakukan pelepasan Hak atas tanah dan selanjutnya diterbitkan Hak Guna

Bangunan No : 47 / Desa Saentis pada tanggal 4 April 1997;

- Bahwa tanah dan bangunan Pelawan vide HGB No. 368/Desa Saentis tersebut

adalah termasuk di dalam Kawasan Hak Pengelolan (HPL) No. 4 / Desa Saentis

yang merupakan pemisah dari HPL No. 3 (Eks HPL No. 3) sebagaimana tertera

dalam uraian sertipikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 47 Desa Saentis milik

Terlawan II;

- Bahwa menurut data dan fakta serta keterangan yang disampaikan oleh

Terlawan 1/Pemohon Eksekusi, bahwa areal yang menjadi tanah objek perkara

No. 06/ Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP adalah berada diluar dan bukan

termasuk tanah dan bangunan milik Pelawan sebagaimana disebut dalam

Putusan Peninjauan Kembali Mahkamah Agung RI No. 94/PK/PDT/2004 tanggal

3 Oktober 2007 halaman 23 alinea kedua dan ketiga;

- Bahwa atas penguasaan dan pengusahan tanah tersebut diatas, Pelawan telah

membayar bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB) dan pajak

bumi dan bangunan terhadap penguasan maupun pengusahaan tanah tersebut

maka Pelawan telah mendirikan bangunan kantor dan gudang milik Pelawan,

oleh karena itu maka Pelawan jelas membangunnya sesuai dengan procedural

dan peraturan yang berlaku yaitu dengan terlebih dahulu mendapat ijin

Page 21: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 21 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

mendirikan bangunan (IMB) dari pemerintah Kabupaten Deli Serdang

sebagaimana disebut dalam Surat Ijin Mendirikan Bangunan No.

503.644.4/4002/Bg. Yang diterbitkan oleh Bupati Kabupaten Deli Serdang

tertanggal 11 September 2007 serta Pelawan Juga telah membayar pajak bumi

dan bangunan;

Bahwa terhadap alasan yang diajukan oleh Pelawan dalam keberatan ini adalah

benar dan berdasarkan atas hukum dan perundang-undangan yang berlaku

sebagaimana berikut ini;

1) Bahwa pengalihan tanah di Kawasan Industri Medan kepada Pelawan adalah

didasarkan kepada penguasaan Terlawan II atas tanah tersebut berdasarkan

Hak Pengelolaan (HPL) No. 3 / Desa Saentis sebagimana diuraikan dalam

Gambar Situasi Khusus No. 39/04/IV/1996;

2) Bahwa kemudian Hak Pengelolaan (HPL) No. 3 / Desa Saentis tersebut telah

dipisah secara sempurna menjadi Hak Pengelolaan (HPL) No. 4 / Desa

Saentis dengan luas 274, 74 Ha dan Hak Pengelolaan No. 5 /Desa Saentis

dengan luas 40,0122 Ha, selanjutnya terhadap Hak Pengelolaan (HPL) No. 5 /

Desa Saentis ini dilakukan pelepasan Hak atas tanah dan selanjutnya

diterbitkan Hak Guna Bangunan No : 47 / Desa Saentis pada tanggal 4 April

1997;

3) Bahwa benar Hak Pengelolaan (HPL) No. 3 yang dikuasai oleh Pelawan

adalah berada diluar dan bukan termasuk tanah objek perkara sebagaimana

disebut dalam pertimbangan hukum Putusan Peninjauan Kembali Mahkamah

Agung RI No. 94/PK/PDT/2004 tanggal 3 Oktober 2007 halaman 23 alinea ke-

2 dan ke-3;

4) Bahwa dengan demikian adalah benar dan sah menurut hukum dan sesuai

dengan core business Terlawan II Perjanjian Penggunaan Tanah Industri

Dalam Kawasan Industri Medan antara Terlawan II dengan Pelawan

sebagaimana dalam Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Dalam

Kawasan Industri Medan Nomor 032 A/600392/KIM/TI/IX/ 2002 tanggal 21

November 2002 dan Surat Pejanjian penggunaan Tanah Industri Dalam

Kawasan Industri Medan Nomor 08/600392/KIM/TI/II/2003 tanggal 13 Februari

2003 dengan jumlah luas tanah keseluruhnnya adalah 17.488 M2;

5) Bahwa benar dan sah menurut hukum perolehan tanah dan bangunan milik

Pelawan adalah merupakan pemisahan dari HPL No. 3 sebagaimana

diuraikan dalam Sertifikat HGB No. 368/Desa Saentis seluas 17.488M2 yang

diterbitkan oleh Turut Terlawan II;

Page 22: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 22 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

6. Bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas maka jelaskan Pelawan membeli

tanah tersebut dengan itikad baik dan membelinya dari Terlawan II yang

diketahui adalah sebagai badan Hukum Milik Negara Republik Indonesia.

Serta Pelawan tidak pernah mendapat peringatan atau teguran dan pihak

manapun dalam pembelian tanah dari Terlawan II maupun ketika Pelawan

menguasai dan mengusahakan serta membagun bangunan kantor dan

bangunan gudang diatas tanah tersebut. Oleh karena itu menurut hukum

Pelawan dikualifisir sebagai Pembeli yang beritikad baik yang menurut hukum

wajib dilindungi oleh hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku

di Negera Republik Indonesia;

Bahwa terhadap alasan yang diajukan oleh Pelawan dalam keberatan ini

adalah benar dan berdasarkan atas hukum dan perundang-undangan yang berlaku

dan bahwa Terlawan II mengalihkan hak atas tanah Pelawan tidak melanggar suatu

ketentuan hukum apapun dalam arti peralihan tersebut adalah sah menurut hukum

sehingga adalah benar Pelawan adalah Pembeli yang beritikad baik dan Terlawan II

bukanlah penjual yang beritiked buruk;

Bahwa dengan demikian adalah benar menurut hukum Pelawan selaku Pembeli yang

beritiked baik harus dilindungi;

Bahwa adalah benar menurut hukum permohonan Pelawan agar Majelis

Hakim yang memeriksa Perlawanan ini (derden verzet) berkenan untuk

mengeluarkan penetapan yang berisi Pernyataan Non Eksekutabel atau menunda

pelaksanaan eksekusi terhadap tanah yang dikuasai oleh Pelawan sebagaimana

diuraikan dalam Sertipikat Hak Guna Bangunan No. 368/Desa Saentis seluas 17.488

M2 berikut bangunan dan gudang yang ada diatasnya milik Pelawan sampai

Perlawanan ini mempunyai kekuatan hukum yang tetap (inkracht van beweijsde);

Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan oleh Pelawan maupun dan

Jawaban yang diajukan oleh Terlawan II adalah cukup beralasan sesuai hukum bagi

Pelawan untuk memohon yang terhormat Majelis Hakim yang memeriksa dan

mengadili perkara ini agar berkenan memberikan putusan sebagai berikut:

Tentang Provinsi:

- Menyatakan demi hukum menunda pelaksanaan eksekusi sebagaimana dimaksud

dalam penetapan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. 06/Eks/

2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP Jo. Surat Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 15

Juni 2009 perihal Pemberitahuan Pelaksanaan Eksekusi dalam perkara No.

06/Eks/ 2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP sepanjang ditujukan terhadap objek tanah dan

bangunan kantor serta bangunan gudang milik Pelawan sebagaimana disebut

Page 23: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 23 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

dalam Sertipikat HGB No. 368/Desa Saentis seluas 17.488 M2 Jo. Surat Ukur No.

98 / Saentis / 2003 tanggal 10 April 2003;

- Bahwa selanjutnya guna menjamin Pelawan Pelawan ini dapat dilaksanakan

dengan baik serta oleh karena Pelawan ini diajukan berdasarkan bukti-bukti yang

cukup dan otentik sehingga berdasarkan ketentuan Pasal 191 Rbg/ 180 HIR Jo.

Surat Edaran Mahkamah Agung RI (SEMA) No 3/ tahun 2000 danSurat Edaran

Mahkamah Agung RI (SEMA) No. 4 / tahun 2001 oleh karena itu sudah beralasan

bagi Ketua Pengadilan negeri Lubuk Pakam atau majelis yang memeriksa dan

mengadili perkara ini untuk menyatakan Putusan ini dapat dijalankan lebih dahulu

kendatipun ada Perlawanan, Banding ataupun Kasasi dan atau Peninjauan

Kembali (Uit Voorbaar bijj voorraad);

Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan oleh Pelawan maupun dan

Jawaban yang diajukan oleh Terlawan II adalah cukup beralasan sesuai hukum bagi

Pelawan untuk memohon yang terhormat Majelis Hakim yang memeriksa dan

mengadili perkara ini agar berkenan memberikan putusan sebagai berikut;

Dalam Provinsi. - Menyatakan demi hukum menunda pelaksanaan eksekusi sebagaimana dimaksud

dalam penetapan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. 06/Eks/

2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP Jo. Surat Pengadilan Negeri Lubuk pakam tanggal 15

Juni 2009 perihal Pemberitahuan Pelaksanaan Eksekusi dalam perkara 06/Eks/

2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP sepanjang ditujukan terhadap objek tanah dan

bangunan kantor serta bangunan gudang milik Pelawan sebagaimana disebut

dalam Sertipikat HGB No. 368 / Desa Saentis seluas 17.488 M2 Jo. Surat Ukur

No. 98/Saentis/2003 tanggal 10 April 2003;

- Bahwa selanjutnya guna menjamin Perlawanan Pelawan ini dapat dilaksanakan

dengan baik serta oleh karena Perlawanan ini diajukan berdasarkan bukti-bukti

yang cukup dan otentik sehingga berdasarkan Ketentuan Pasal 191 Rbg/180 H1R

Jo. Surat Edaran Mahkamah Agung RI (SEMA) No. 3 / tahun 2000 dan Surat

Edaran Mahkamah Agung RI (SEMA) No. 4 /tahun 2001 oleh karena itu sudah

beralasan bagi Ketua Pengadilan Negeri Lubuk pakam atau majelis yang

memeriksa dan mengadili perkara ini untuk menyatakan Putusan ini dapat

dijalankan lebih dahulu kendatipun ada Perlawanan, Banding ataupun Kasasi dan

atau Peninjauan Kembali (Uit voorbaar bjj voorraad);

Dalam Pokok Perkara. Primair: 1. Menyatakan Pelawan adalah Pelawan yang benar;

2. Menyatakan Pelawan adalah sebagai Pembeli yan beritikad baik;

Page 24: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 24 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

3. Menyatakan Pelawan adalah pemilik sah atas tanah dan bangunan kantor serta

gudang diatasnya dengan bukti Sertifikat Hak Kepemilikan Hak Guna Bangunan

(HGB) Sertifikat HGB No. 368/Desa Saentis seluas 17.488 M2 Jo. Surat Ukur No.

98/Saentis 2003 tanggal 10 April 2003 yang terletak dan dikenal setempat di

Komplek Kawasan Industri Medan (KIM) Tahap II, Desa Saentis, Kecamatan

Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang;

4. Membatalkan dan atau menangguhakan Eksekusi atas Penetapan No. 06/Eks/

2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP sampai perkara Perlawanan eksekusi ini mempunyai

keputusan hukum yang berkekuatan hukum tetap (inkracht van gewisjde);

5. Mengangkat sitajaminan (konsevatoir beslag) yang diletakkan terhadap tanah milik

Pelawan;

6. Menghukum Terlawan 1/Pemohon Eksekusi, Terlawan II/ Termohon Eksekusi I,

Terlawan III/Termohon Eksekusi II dan Turut Terlawan I serta Turut Terlawan II

untuk mematuhi dan melaksanakan putusan ini;

7. Menghukum Terlawan 1/Pemohon Eksekusi, Terlawan II/Termohon Eksekusi I,

Terlawan III/Termohon Eksekusi II dan Turut Terlawan I dan Turut Terlawan II

secara tanggug renteng untuk membayar segala biaya yang timbul dalam perkara

ini;

8. Menyatakan Putusan ini dapat dijalnkan terlebih dahulu (uitvoerbaj Bij Voorraad)

meskipun ada Verzet atau banding;

Subsidair Apabila Majelis Hakim Pengadilan Negeri Lubuk Pakam berpendapat lain,

maka dalam peradilan yang baik Putusan yang seadil-adilnya (Ex Aequo Et Bono);

Menimbang, bahwa terhadap Surat Pelawanan Pelawan tersebut, Terlawan

III juga telah mengajukan jawaban secara tertulis melalui Kuasa Hukumnya yang

telah dibacakan pada persidangan tanggal 21 Oktober 2009 yang pada pokoknya

mengemukakan dalil-dalil sebagai berikut;

Terlawan III dengan hormat melalui Kuasa Hukumnya POSMAN NABABAN,

SH, DKK berdasarkan Surat Kuasa tertanggal 5 Agustus 2009 NO

II.0/SK/84/VIII/2009, bersama ini mengajuan Jawaban terhadap Perlawanan (Derden

Verzet) Pelawan tertanggal 15 Juli 2009 dalam perkara perdata NO. 85/Pdt.G/PLW/

2009/PN-LP;

Bahwa dalil Pelawan Pelawan pada hal. 3 s/d 5 (Point 1 s/d 8) adalah dalil

yang tepat dan benar sepanjang diakui oleh Terlawan III dengan tegas dalam

jawaban ini dan adapun alasan-alasan yang dimajukan dari Terlawan III adalah

sebagai berikut:

Page 25: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 25 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

1. Bahwa TERLAWAN III adalah sebagai pemegang Hak Guna Usaha atas tanah

yang terletak di Desa Saentis dahulu Mabar, Kec. Percut Sei Tuan dahulu

Labuhan Deli, Kab. Deli Sedang, Prop. Sumatera Utara setempat dikenal

sebagai Perkebunan IX Mabar seluas 314,7525 Ha (tiga ratus empat belas

koma tujuh ribu lima ratus dua puluh lima hektar) sesuai dengan Sertifikat

HGU No. 10 yang diterbitkan oleh Turut Terlawan II atas nama PT.

Perkebunan IX Perkebunan Mabar (dimana PTP IX telah Merger dengan PTP.

II yang sekarang menjadi bernama PT. Perkebunan Nusantara II (Persero)

yaitu TERLAWAN III;

2. Bahwa Sertifikat HGU No. 10 atas nama PTP. IX Perkebunan Mabar yang

diterbitkan oleh Turut Terlawan II tersebut diperoleh TERLAWAN III adalah

berdasarkan Surat Keputusan Menteri Negara Agraria tanggal 10 Juni 1965

No. SK. 24/HGU/1965 atas rekomendasi dari Kepala Kantor Wilayah Badan

Pertanahan Nasional Propinsi Sumatera Utara, dengan demikian jelaslah

bahwa Sertifikat HGU No. 10 tersebut telah diproses sesuai dengan hukum

yang berlaku;

3. Bahwa Terlawan III ada melepaskan tanah kepada Terlawan II atas tanah

seluas 314, 7525 Ha (tiga ratus empat belas koma tujuh ribu lima ratus dua

puluh lima hektar) yang terletak di Desa Saentis, Kec. Percut Sei Tuan, Kab.

Deli Serdang, Prop. Sumatera Utara sesuai dengan Pelepasan Hak Atas

Tanah No. 630.1/920/IX/96 tertanggal 2 September 1996 antara Terlawan III

dengan Terlawan II yang dibuat dihadapan Kepala Kantor Wilayah Badan

Pertanahan Nasional Propinsi Sumatera Utara di Medan dan disaksikan M.

Napitupulu, SH (Kepala Bidang Hak-Hak Atas Tanah pada Kantor Wilayah

Badan Pertanahan Nasional Propinsi Sumatera Utara), Drs. M. Saleh Manaf

(Kepala Bidang Pengukuran dan pendaftaran Tanah Kantor Wilayah Badan

Pertanahan Nasional Provinsi Sumatera Utara), Drs. Benyamin T. Kaban

(Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang) Turut Terlawan II dan

telah ditindaklanjuti dengan Akta Perjanjian No. 1 tanggal 2 september 1996

antara Terlawan III dengan Terlawan II yang diperbuat dihadapan Hj. Siti Ani

Pohan, SH Notaris di Medan;

Bahwa setelah Terlawan III Melepaskan tanah seluas 314, 7525 Ha (Tiga

ratus empat belas koma tujuh ribu lima ratus dua puluh lima hektar) tersebut

kepada Terlawan II, Terlawan II telah mengajukan permohonan alas haknya atas

tanah tersebut kepada Turut Terlawan II, dan Turut Terlawan II telah menerbitkan

alas hak Terlawan II diatas tanah seluas 314, 7525 Ha (tiga ratus empat belas

koma tujuh ribu lima ratus dua puluh lima hektar) tersebut sesuai dengna Sertifikat

Page 26: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 26 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Hak Pengelolaan No. 4 / Desa Saentis tertanggal 7 Maret 1997 atas nama

Terlawan II dengan luas 274,74 Ha (dua ratus tujuh puluh empat koma tujuh puluh

empat hektar) dimana hak pengelolaan No. 4/Desa Saentis tertanggal 7 Maret

1997 adalah berasal dari hak pengelolaan No. 3 atas nama Terlawan II, dan

Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 47/Desa Saentis tertanggal 4 April 1997 atas

nama Terlawan II dengan luas 40,0122 Ha (empat puluh koma seratus dua puluh

dua hektar);

4. Bahwa dalam perkara No. 67/Pdt.G/1999/PN-LP Para Terlawan I telah berperkara

dengan Terlawan III dan Terlawan II, dimana dalam perkara tersebut Para

Terlawan I adalah sebagai Penggugat-Penggugat II, sedangkan Terlawan II adalah

sebagai Tergugat I, dengan objek gugatan tanah seluas ± 46,11 Ha ( Lebih kurang

empat puluh enam koma sebelas hektar) yang terletak di Desa Saentis Kec.

Percut Sei Tuan, Kab. Deli Serdang, Prop. Sumatera Utara, dengna batas-batas

sebagai berikut;

- Sebelah Timur berbatas dengan Benteng Sungai;

- Sebelah Selatan berbatas dengan Pasar/ Pasar III;

- Sebelah Barat berbatas dengan Pasar Mendara;

- Sebelah Utara berbatas dengan Pasar I;

5. Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam telah memutus

perkara perdata No. 67/Pdt.G/1999/PN-LP tersebut pada tanggal 9 Maret 2000

yang amarnya dikutip sebagai berikut:

MENGADILI

DALAM EKSEPSI:

- Menolak Eksepsi Tergugat I dan Tergugat II untuk seluruhnya;

DALAM POKOK PERKARA:

- Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya;

- Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 220.000,-

(dua ratus dua puluh ribu rupiah) ‘’

6. Bahwa atas Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam No.

67/Pdt.G/1999/PN-LP tertanggal 9 Maret 2000 tersebut Pihak Penggugat –

Penggugat dalam perkara tersebut (dan sebagai Terlawan I dalam Perkara ini)

telah menyatakan banding ke Pengadilan Tinggi Medan sesuai dengan Putusan

Pengadilan Tinggi Medan No. 256/Pdt/2000/PT-MDN tertanggal 21 September

2000 tersebut yang amarnya dikutip sebagai berikut:

MENGADILI

- Menerima permohonan banding dari Para Penggugat/ Pembanding;

Page 27: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 27 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

- Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 9 Maret 2000

No. 67/Pdt.G/1999/PN-LP, yang dimohonkan banding tersebut;

- Menghukum Para Penggugat/ Pembanding untuk membayar biaya perkara

yang timbul dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding

sebedar Rp. 75.000,- (tujuh puluh lima ribu rupiah);

7. Bahwa atas Putusan pengadilan Tinggi Medan No. 256/Pdt/2000/PT-MDN

tertanggal 21 September 2000 tersebut Pihak Penggugat-Penggugat dalam

perkara tersebut (dan dalam perkara ini disebut sebagai Terlawan I) telah

menyatakan Kasasi ke Mahkamah Agung RI sesuai dengan Putusan Kasasi

Mahkmah Agung RI No. 3011.K/Pdt/2001 tertanggal 6 Desember 2001 tersebut

yang amarnya dikutip sebagai berikut;

MENGADILI

- Menolak Permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi : 1. TUGIMIN, 2.

MAISARAH, 3. SANDING, 4. KASDI, 5. SUGIONO, 6. TUMINI, 7. MULASEH, 8.

NGADIMIN , 9. SUPONO, 10. SAMIN, 11. PAINEM, 12. TEMON, 13. PONIEM,

14. SUJONO, 15. AMAT, 16. PARSIH, 17. RAJIMEN, 18. REGIRAN, 19. LOSO

20. KASMIN, 21. TUKIDI, 22. ABDUL MANAF, 23. KASTARAJO, 24. TUDJO,

25. PAIRUN. 26. AMIN, 27. ARI, 28. SUMARMAN, 29.KAMIDJAN, 30.RAHMAT,

31.SENEN, 32.RASIDI, 33.SAIMAN, 34.BONTRAK, 35NGASIMUN, 36,DARTO,

37,HOMSIAH, 38.SATEM, 39.SUWONO, 40.MINEM, 41.SELAMET, 42.PAIMIN,

43.SENEN HADI, 44.SARIJO, 45.MARIMAN, 46.MARIDI, 47.TUMI,

48.SAMI’AN, 49.SUBARTONO, 50.SUTAMARIO, 51.SAKIMAN SAHIB,

52PAERAN, 52.Drs. SRI MULYANI, 54.UMAR SAID, 55.SARINO, 56.YAHMAN,

57.ABDUL KARIM, 58.LEGIMAN, 59.M.MUSNI, 50.WIR, 61., 62.TERISNODIO,

63.MALEM, 64.KADI, 65.SIMIN, 66.IROSUMITO, 67KROMO SARDI,

68.KARSO SENTONO, 69.TRIMO. 70.KARTO., semuanya dalam perkara ini

diwakili oleh Kuasanya Emi Sihombng,SH & Associates tersebut;

- Menghukum Para Pemohon Kasasi membayar biaya perkara dalam tingkat

Kasasi ini ditetapkan sebanyak Rp,100,000.- (seratus ribu rupiah);

8. Bahwa atas Putusan Kasasi Mahkamah Agung RI No.3011.K/Pdt/2011 tertanggal

6 Desember 2001 tersebut pihak Penggugat-Penggugat dalam perkara tersebut

(dan dalam perkara ini sebagai tergugat 1 s/d 70) telah mengajukan Permohonan

Peninjauan Kembali ke Mahkamah Agung dalam perkara tersebut, sesuai dengan

putusan PK Mahkamah Agung RI No:94 PK/PDT/2004 tertanggal 3 Oktober 2007

tersebut yang amarnya dikutip sebagai beikut:

M E N G A D I L I

Page 28: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 28 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

- Mengabulkan permohonan peninjauan kembali dari para pemohonan

peninjauan Kembali :1.TUGIMIN, 2.MAISARAH, 3.SANDING, 4.KASDI,

5.SUGIONO, 6.TUMINI, 7.MULASEH, 8.NGADIMIN, 9.SUPONO, 10.SAMIN,

11.PAINEM, 12.TEMON, 13.PONIEM, 14.SUDJONO, 15.AMAT, 16.PARSI,

17.RAIMIN, 18.LEGIRAN, 19.LOSO, 20.KASMIN, 21.TUKIDI, 22.ABDUL

MANAF, 23.KASTA REDJO, 24.TUDJO, 25.PAIRUN 26.AMIN, 27.ARI,

28.SUMARMAR, 29.KAMIDJAN, 30.RAMAHMAT, 31.SENEN, 32.RASIDI,

33.SAIMAN, 34.BONTRAK, 35.NGASIMUN, 36.DARTO, 37.HOMSIAH,

38.SATEM, 39.SUWONO, 40.MINEM, 41.SLAMET, 42.PAIMIN, 43.SENEN

HADI, 34.SARIJO, 35.MARIMAN, 46.MARIDI, 47.TUMI, 48.SAMI’AN,

49.SUBARTONO S, 50.SUTOMARIO, 51.SAKIMAN SAHIB, 52.PAERAN,

53.Drs. SRI MULYANI, 54.UMAR SAID, 55.SARINO. 56.YAHMAN, 57.ABDUL,

58.LEGIMAN, 59.M.MUSNI, 60.WIR, 61.TERISNO, 62.KADIO, 63.MALEM,

64.KADI, 65.SIMIN, 66.IROSUMITO, 67.KROMO SARDI, 68.KARSO

SENTONO, 69.TRIMO, 70.KARTO tersebut;

- Membatalkan Putusan Mahkamah Agung No.2011.K/Pdt/2011 tanggal 6

Desember 2001 Jo Putusan Pengadilan Tinggi Medan No.256/Pdt/2000/PT-

MDN tanggal 21 September 2000 Jo Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

No.57/Pdt.G/1999/Pn-LP tanggal 6 Maret 2000;

MENGADILI KEMBALI:

DALAM EKSEPSI:

- Menolak eksepsi Tergugat I dan Tergugat II untuk seluruhnya;

DALAM POKOK PERKARA:

1. Mengabulkan gugatan Para Penggugat untuk sebagian;

2. Menyatakan Para Penggugat adalah para penggarap yang sah dan mantan buruh

perkebunan TMA (Tembakau Maskapai Aresboro);

3. Menyatakan tanah garapan para Penggugat (petani 70 KK) seluas ± 46,11 Ha (±

461.100 M2) yang terletak dipasar I,II,III Desa Mabar, dahulu Kecamatan Labuhan

Deli, sekarang kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang adalah tanah

bekas perkebunan TMA yang dilindungi oleh Undang-Undang Darurat No.8 Tahun

1954 dan Peperti No.1 tahun 1960 dan menyatakan tanah terpekara adalah sah

milik para Penggugat:

4, Menyatakan tindakan pentraktoran tanaman pertanian (tanaman palawija dan lain-

lain), permbongkaran rumah-rumah dan musholla dan penyerobotan tanah, yang

dilakukan Tergugat II Cq. PTP.IX adalah perbuatan melawan hukum

(Onrechtmatige daad);

Page 29: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 29 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

5. Menyatakan peralihan hak yang diperbuat antara Terguat II dengan Tergugat I

adalah batal menurut hukum (nietig) karena telah nyata-nyata Tergugat- Tergugat

melanggar Pasal 1335 dan Paal 1337 KUHPerdata (BW) dan tidak sah sehingga

dapat dibatalkan (Vernietig baar) dan merupakan perbuatan melawan huum (

Onrechtmatige daad) yang juga telah melanggar Pasal 1335 KUHPerdata (BW)

karena tanah tersebut masih dalam status sengketa/persoalan;

6. Menghukum Tergugat I dan Tergugat II untuk menyerahkan atau mengembalikan

areal tanah garapan seluas ± 46,11 Ha (±461.100 M2) tersebut kepada para

Penggugat/Para Petani 70 KK dalam keadaan baik dan tanpa dibebani suatu hak

apapun;

7. Menolak gugatan Para Penggugat untuk selebihnya;

8. Menghukum Para Termohon Peninjauan Kembali dahulu Para Termohon Kasasi/

Para Tergugat/ Para Terbanding untuk membayar biaya perkara dalam semua

tingkat peradilan yang dalam pemeriksaan peninjauan kembali ini sebesar Rp.

2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah);

9. Bahwa Pihak Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam telah mengeluarkan

Surat tertanggal 15 Mei 2009 No. W2. U4. 746/PDT . 04.10/ V/2009 perihal

Pemberitahuan Pelaksanaan Pengukuran (Konstratering) dalam perkara No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP, yang ditujukan kepada Termohon Eksekusi

dalam perkara tersebut (dalam perkara ini disebut sebagai Terlawan III), dimana

dalam surat tersebut telah menjelaskan bahwa pihak Pengadilan Negeri Kelas I-B

Lubuk Pakam akan melaksanakan pengukuran (Konstratering) terhadap objek

perkara yaitu terhadap satu bidang tanah seluas ± 46,11 Ha terletak di Pasar I, II

dan III Mabar, dahulu Kecamatan Labuhan Deli, sekarang Desa Saentis,

Kecamtan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang Desa Saentis, Kecamatan

Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang pada Hari Jumat tanggal 22 Mei 2009

pukul 10.00 Wib;

10. Bahwa ketua Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam telah mengeluarkan

atau menerbitkan penetapan pada tanggal 8 Mei 2009 Yaitu Penetapan Perkara

Nomor : 06/Eks/2009 /67/Pdt.G/1999/PN-LP, dimana penetapan teresebut telah

menetapkan yang dikutip sebagai berikut;

MENETAPKAN

- Mengabulkan permohonan Eksekusi tersebut diatas;

- Memerintahkan kepada: PANITERA/JURU SITA pada Pengadilan Negeri

Lubuk Pakam, apabila berhalangan dapat diganti oleh Wakilnya yang sah

untuk itu, dengan ditemani oleh 2 (dua) orang saksi yang dapat dipercaya,

Page 30: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 30 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

utnuk melakukan pemeriksaan lapangan /pengukuran, pencocokan

(Konstatering) terhadap tanah objek perkara yaitu:

- Sebidang tanah seluas ± 46,11 Ha, yang terletak di Pasar I, II dan III Mabar,

dahulu Kecamatan Labuhan Deli, sekarang Kecamatan Percut Sei Tuan,

Kabupaten Deli Serdang, dengan batas-batas:

- Sebelah utara : Pasar III;

- Sebelah Selatan : Pasar/Pasar I;

- Sebelah Timur : Benteng Sungai;

- Sebelah Barat : Jalan Mendara;

- Menyatakan bahwa penetapan ini dapat dilaksanakn pada sembarang waktu

termasuk Hari Minggu, dan Hari-Hari lainnya Yang Dimuliakan, dan jika

dipandang perlu dilaksanakan dengan meminta bantuan Alat Keamanan

Negara (POLRI/TNI);’’

11. Bahwa pada tanggal 22 Mei 2009 Juru Sita Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk

Pakam telah melakukan pemeriksaan/pengukuran (Konstatering) atas objek

perkara sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan /Pengukuran (Konstatering)

pekara Nomor : 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP tertanggal 22 Mei 2009 yang

dikeluarkan oleh Pengadilan Negeri Kelas IB Lubuk Pakam, dimana dalam berita

acara tersebut telah menjelaskan dikutip sebagai berikut:

‘’setelah kepada mereka saya beritahukan tentang kedatangan kami, seraya

memeprlihatkan dan membacakan surat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri

Lubuk Pakam tersebut diatas, maka sya Juru Sita dengan ditemani oleh kedua

ornag saksi

Tersebut diatas dengan dibantu oleh Tenaga Pekerja dan dikawal oleh Aparat

Keamanan (Polri) dan TNI yang dipersiapkan untuk itu melaksanakan

pemeriksaan/pengukuran (Konstatering) terhadap tanah obyek perkara yaitu:

- Sebidang tanah seluas ±46,11 Ha yang terletak di Pasar I, II dan III Mabar,

dahulu Kecamatan Labuhan Deli, sekarang Kecamatan Percut Sei Tuan,

Kabupaten Deli Serdang, dengan batas-batas :

Sebelah utara : Pasar III;

Sebelah Selatan : Pasar/Pasar I;

Sebelah Timur : Benteng Sungai sekarang Benteng sungai

tersebut telah diratakan oleh Tergugat I

dan Tergugat II;

Sebelah Barat : Jalan Mendara;

12. Bahwa Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam tidak ada melaksanakan

sidang lapangan/pemeriksaan setempat dalam perkara No. 67/Pdt.G/1999/PN-LP

Page 31: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 31 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

tertanggal 9 Maret 2000, hal itu terbukti dari pertimbangan hukum (Yudex Factie)

pada hal. 50 alinea 2 yang dikutip sebagai berikut :

‘’ Menimbang, bahwa telah diajurkan oleh Majelis untuk pemeriksaan setempat

tanah terperkara tetapi setelah mendengar pendapat dari Kuasa Penggugat

bahwa pemeriksaan setempat tidak dapat dilaksanakan karena mereka tidak

dapat menanggung pembiayaannya;.

13. Bahwa secara hukum Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam No.

67/Pdt.G/1999/PN-LP tertanggal 9 Maret 2000 Jo Putusan Pengadilan Tinggi

Medan No. 256/Pdt/2000/PT-MDN tanggal 21 September 2000 Jo Putusan

Kasasi Mahkamah Agung RI No. 3011 K/Pdt/2001 tertanggal 6 Desember 2001

Jo Putusan PK Mahkamah Agung RI No : 94 PK/PDT/2004 tertanggal 3 Oktober

2007 Jo Penetapan Perkara Nomor: 06/EKS/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP

tertanggal 8 Mei 2009 dan Berita Acara Pemeriksaan/ Pengukuran (Konstatering)

Perkara Nomor : 06/EKS/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP tertanggal 22 Mei 2009,

adalah Putusan yang tidak dapat dieksekusi (Non Executable), karena selama

proses persidangan dalam perkara tersebut tidak pernah melaksanakan sidang

lapangan atau pemeriksaan setempat, dengan demikian proses sidang perkara

tersebut tidak memenuhi pasal 180 RBG dan Surat Edaran Mahkamah Agung RI

No. 5 tahun 1999 Jo Surat Edaran Mahkamah Agung RI No. 7 tahun 2001,

dimana selama proses perkara tersebut tidak pernah dilakukan sidang

pemeriksaan setempat untuk menentukan mana tanah terperkara, batas-

batasnya dan ukurannya, sedangkan menurut ketentuan tersebut diatas

pemeriksaan setempat tersebut adalah diharuskan, hal ini Penting apalagi

nantinya untuk proses eksekusi setelah perkara berkekuatan hukum tetap;

Bahwa adapun bunyi pasal 180 RBG adalah dikutip sebagai berikut:

‘’(1). Ketua jika dipandangnya perlu atau bermanfaat, dapat mengangkat satu

atau dua orang komisaris untuk, dengan biantu oleh Panitera

mengadakan pemeriksaan ditempat agar mendapat tambahan

keterangan.

(2). Tentang apa yang dilakukan oleh Komisaris serta pendapatnya dibuat

berita acara atau pemberitahuan oleh Panitera dan ditanda tangani oleh

Komisaris dan Panitera itu. ‘’

Bahwa adapun bunyi Surat Edaran Mahkamah Agung Nomor: 7

tahun 2001 tertanggal 15 Nopember 2001 tentang pemeriksaan setempat

adalah sebagai berikut:

Sehubungan dengan banyaknya laporan dari para pencari keadilandan dari

pengamatan Mahkamah Agung, bahwa perkara-perkara perdata yang telah

Page 32: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 32 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

mempunyai kekuatan hukum tetap tidak dapat dieksekusi (non Executable), karena

objek perkara atas barang-barang tidak bergerak (misalnya : Sawah, Tanah

pekarangan dan sebagainya ) tidak sesuai dengan dictum putusan, baik mengenai

letak, luas, batas-batas maupun situasi pada saat dieksekusi akan dilaksanakan,

sebelumnya tidak pernah dilakukan pemeriksaan setempat atas obyek perkara;

Dengan ini Mahkamah Agung meminta perhatian Ketua Majelis Hakim yang

memeriksa perkara perdata tersebut;

1. Mengadakan pemeriksaan setempat atas objek perkara yang perlu dilakukan

oleh karena Majelis Hakim dengan dibantu oleh Panitera Pengganti baik atas

inisiatif Hakim karena merasa perlu mendapat penjelasan/keterangan yang

lebih rinci atas objek perkara maupun karena diajukan eksepsi atau atas

permintaan salah satu pihak yang berperkara;

2. apabila dipandang perlu dan atas persetujuan para pihak yang berperkara

dapat pula dilakukan pengukuran dan pembuatan gambar situasi tanah/obyek

perkara yang dilakukan oleh Kantor Badan Pertanahan Nasional setempat

dengan biaya yang disepakati oleh kedua belah pihak, apakah akan

ditanggung oleh Penggugat atau dibiayai bersama dengan Tergugat;

3. dalam melakukan pemeriksaan setempat agar diperhatikan ketentuan pasal

150 HIR/180 RBG. Dan petunjuk Mahkamah Agung tentang biaya

pemeriksaan setempat (SEMA Nomor : 5 Tahun 1999 point 8) dan pembuatan

berita acara pemeriksaan setempat’’;

14. Bahwa suatu perkara tanah tidak pernah dilaksanakan sebidang lapangan, maka

putusan kasasi telah dibatalkan, hal ini sesuai dengan judex yuris Mahkmah

Agung RI dalam Putusan Peninjauan Kembali No. 308 PK/PDT/2004 tertanggal

12 Mei 2005 Jo Putusan Kasasi Mahkmah Agung No. 1611/PDT.G/1999/PN-LP

tertanggal 28 Pebruari 2000, hal ini sesuai dengan judex yurisnya pada hal. 24

alinea 1 s/d 3, dan hal. 25 alinea 1 yang bunyinya dikutip sebagai berikut:

1. Kampung/ Desa Tadukan Raga, Desa Tungkusan;

2. Desa Limau Mungkur, Dusun Sinembah;

3. Desa Lau Barus Baru, Dusun Batuktak;

4. Kampung Bekasah atau Kampung Bintang Bulan;

Bahwa batas-batas tersebut tidak jelas dan pasti akan menimbulkan kesulitan

bila kelak harus ada eksekusi, apalagi Pengadilan Negeri tidak pernah mengadakan

pemeriksaan setempat (plaats onderzoek);

Bahwa dalam dictum putusan Pengadilan Negeri yang dikuatkan oleh

Pengadilan Tinggi Luas tanah yang dikabulkan adalah 922 Ha, dengan batas-batas

masih seperti tersebut diatas (yang luasnya 1.370 Ha);

Page 33: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 33 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Padahal ada perbedaan luas yang cukup banyak yaitu 1.370 Ha- 922 Ha = 448 Ha,

yang menurut logika hukum tidak mungkin luas yang tidak sama akan mempunyai

batas yang sama;

Bahwa kondisi seperti tersebut diatas akan menyulitkan didalam eksekusi seperti

yang pernah terjadi di Pengadilan Negeri Bulukumba antar PT. Lonsum melawan

puluhan anggota masyarakat. dalam perkara No. 17/Pdt.G/1982/PN-BLK putus

tanggal 8 Maret 1983 Jo No. 2553 K/PDT/1987 putus tanggal 26 Juni 1994 Jo

No. 298 PK/PDT/1997 putus tanggal 16 Mei 1998 eksekusi atas perkara tersebut

sampai saat ini tidak dapat dilaksanakan dengan baik dan telah menimbulkan

konflik phisik. Hal Ini terjadi karena persepsi yang berbeda tentang luas tanah

yang harus diserahkan kepada masyarakat. pihak Penggugat (anggota

Masyarakat) bepegang pada batas-batasnya yang disebutkan dalam gugatannya

(dalam gugatan dituntut 600 Ha) sedangkan pihak Tergugat berpegang pada

batas-batasnya yang disebutkan dalam gugatannya (dalam gugatan dituntut 600

Ha) sedangkan pihak Tergugat berpegang pada luas tanah yang dikabulkan oleh

hakim yaitu selaus 200 Ha pada waktu pemeriksaaan di Pengadilan Negeri juga

tidak diadakan pemeriksaan setempat’’;

15. Bahwa adapun amar Putusan PK Mahkamah Agung RI No. 308 PK/PDT/2004

tertanggal 12 Mei 2005 adalah berbunyi yang dikutip sebagai berikut :

M E N G A D I L I:

Mengabulkan Permohonan Peninjauan Kembali dari Pemohon

Peninjauan Kembali : DIREKSI PTP NUSANTARA II TANJUNG

MORAWA, Cq. Kepala Perkebunan PTP. II LIMAU MUNGKUR

tersebut;

Membatalkan Putusan Mahkmah Agung tanggal 14 Januari 2004 No.

1611 K/PDT/2001 Jo Putusan Pengadilan Tinggi Medan Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam tanggal 28 Pebruari 2000 No. 61/PDT.G/1999/PN-

LP;

MENGADILI KEMBALI:

Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima;

Menghukum Termohon Peninjauan Kembali untuk membayar biaya

perkara dalam semua tingkat peradilan yang dalam tingkat peninjauan

kembali ini ditetapkan sebesar Rp. 2. 500.000,- (dua juta lima ratus ribu

rupiah).’’

16. Bahwa prinsip konstatering adalah pencocokan dari sidang lapangan/

pemeriksaan setempa (plaats onderzoek) atau sita jaminan yang sudah

pernah dilaksanakan pada saat perkara diproses di Pengadilan Negeri dan

Page 34: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 34 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

dicocokan pada saat keadaan perkara telah berkekuatan hukum tetap, maka

berdasarkan Konstatering tersebut sebagai alasan dilaksanakan suatu

eksekusi atas putusan yang telah berkekuatan hukum tetap tersebut;

17. Bahwa yang menjadi dasar Para Terlawan I untuk mengklaim tanah terperkara

seluas ± 46, 11 Ha ( lebih kurang empat puluh enam koma sebelas hektar)

tersebut, adalah surat-surat sebagai berikut;

1. Photo-Copy Kartu Tanda Pendaftaran Pendudukan Tanah tanggal 20

Februari 1957, atas nama : NGADIMIN; diberi bertanda P.1;

2. Photo-copy Kartu Tanda Pendaftaran Pendudukan Tanah tanggal 20

Februari 1957, atas nama : SUMARMAN ; diberi bertanda P.2;

3. Photo –copy Kartu Tanda Pendaftaran sebagai Pemakai Tanah

Perkebunan tanggal 16 Februari 1954, atas nama : TROSUMITO; diberi

bertanda P.3;

4. Photo-Copy Kartu- Tanda PEndaftaran Pendudukan Tanah tanggal 31

Djanuari 1957, atas nama : KASIAN; diberi bertanda P.4;

Bahwa Photo-Copy surat-surat bukti tersebut diatas dapat diperlihatkan

aslinya di persidangan dan teleh pula dinazegelen serta dilegalisir di

Kepaniteraan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam;

5. Photo- Copy Penjelasan UU Darurat No. 8 Tahun 1954, tentang

penjelasan soal Pemakaian tanah perkebunan oleh rakyat, yang

dikeluarkan Kantor Kementerian Agraria Jakarta, tertanggal 25 Djanuari

1952; diberi bertanda P.5;

6. Photo-Copy Peta Reorgani Tanah Sumatera Timoer yang dikeluarkan oleh

Reorganisasi pemakaian tanah Soematera Timoer, Peta Pemakaian

Tanah dari Perkebunan Tembakau tertangal 25 Djanuari 1952; diberi

bertanda P.6;

7. Photo-copy Peta Ichtisar PT. Perkebunan IX, sebelum HGU No. SK.24

tahun 1965, tertanggal 10-06-1965; diberi bertanda P.7;

8. Photo-Copy Surat Keputusan Menteri Agraria, tentang Pemberian HGU

kepada P.P.N Tembakau Deli Sumatera Utara, No 24/HGU/65, tertanggal

10 Djuni 1965; diberi bertanda P.8;

9. Photo-Copy Surat Badan Pertimbangan dan Pengawasan dan

Pelaksanaan Landerform Kabupaten Deli Serdang, No.79/BP3L/II/8/1969,

tertangal 14 Djuli 1969; diberi bertanda P.9;

10. Photo-copy Surat Panitia Landderform Kabupaten Deli Serdang, No.

751/LR/II/8/1969, tertanggal 1 Agustus 1969; diberi bertanda P.10;

Page 35: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 35 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

11. Photo- Copy Peta Perkebunan Seintis II (Mabar), Lampiran Keputusan

Gubernur KDH.TK.I Sumatera Utara, tertanggal 13 Maret 1980, No.66

tahun 1980; diberi bertanda P.11;

12. Photo-Copy Surat dari Pembantu Gubernur Kepala Daerah Tingkat I

Sumatera Utara Wilayah III Medan, No. 1279/PG-III/BPN/81, tanggal 16

Desember 1981; diberi bertanda P.12;

13. Photo-copy Surat dari Kantor Pembantu Gubernur Kepala Daerah TK.I

wilayah III Medan, No. 305/PG-III/BPN/82, tanggal 24 Maret 1982; diberi

bertanda P.13;

14. Photo-copy Surat dari Komando Operasi Pelantikan Keamanan dan

Ketertiban Daerah Sumut, No.K/18/KAMDA/I/1982, tanggal 28 Januari

1982; diberi bertanda P.14;

15. Photo-Copy Surat dari Kepala Direktorat Sosial Politik NOTA DINAS, yang

diajukan kepada Bapak Gubernur KDH.TK.I Sumut No. 593/1275/Sospol,

tanggal 30-3-1983; diberi bertanda P.15;

16. Photo-Copy Surat Tanda Terima Surat yang dikirimkan Kepada Instansi

pada tahun 1993; diberi tanda P.16;

17. Photo-copy Sertifikat, tanggal 13 Nopember 1996; diberi bertanda P.17;

18. Photo-Copy Surat dari PT. Perkebunan Nusantara II Tanjung Morawa

Medan, tanggal 20 Oktober 1997; diberi bertanda P.18;

19. Photo-Copy Surat Kronologis Areal PTPN-II, tanggal 14 Desember 1998;

diberi bertanda P.19;

20. Photo-copy Surat/Notulen dari Kantor Bupati Deli Serdang tertanggal 16

Desember 1998; diberi bertanda P.20;

21. Photo-Copy Salinan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri No.

SK.44/DJA/1981, tanggal 16 April 1981; diberi bertanda P.21;

22. Photo-Copy Surat dari Kantor Menteri Negara Pendayagunaan

BUMN/Badan Pembina BUMN, No.S-79/DU4.3-BUMN/1999, tanggal 7 Juli

1999; diberi bertanda P.22;

23. Photo-Copy Surat dari Perusahaan Perseroan PT. Perkebunan IX No.

09.7/X/2759/76, tanggal 13 Agustus 1979; biberi bertanda P.23;

Bahwa Photo-Copy surat-surat bukti diatas tidak dapat ditunjukkan aslinya

di persidangan, tetapi telah dinazegelen;

24. Photo-Copy Surat-Surat Keterangan atas nama TUGIMIN, dkk. Sebanyak

26 Lembar; diberi bertanda P.24;

Page 36: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 36 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Bahwa Photo-Copy surat bukti tersebut diatas dapat diperlihaktkan aslinya

di persidangan dan telah pula dinazegelen serta dilegalisir di Kepaniteraan

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam;

25. Photo-Copy Surat Keterangan Pendaftaran Tanah, No. 600-73/01/1994,

tanggal 26 Januaari 1994; diberi bertanda P.25;

26. Photo-Copy Surat Seruan, No.P/I-645/7/1979, tanggal 18 Juli 1979, yang

dikeluarkan di KELUARKAN MAKO OPS.SADAR; diberi bertanda P.26;

27. Photo-Copy Surat dari Sekretaris Wilayah Daerah Tingkat I Sumatera

Utara, No. 593/18465, tanggal 27 Desember 1999; dibeeri bertanda P.27;

18. Bahwa secara hukum klaim Tergugat 1 s/d 70 terhadap tanah terperkara telah

diselesaikan oleh Pemerintah, maka dengan demikian surat-surat (bukti-bukti

surat) Tergugat 1 s/d 70 sebagaimana diuraikan diatas jelas tidak berlaku lagi,

karena tanah terperkara seluas ± 46,11 Ha (lebih Kurang empat puluh enam

koma sebelas hektar) tersebut, adalah merupakan bahagian dari areal HGU

Penggugat sebagaimana diurakan diatas, dimana tanah terperkara tersebut

adalah merupakan bahagiandari tanah seluas 314, 7525 Ha (tiga ratus empat

belas koma tujuh ribu lima ratus dua puluh lima hektar) yang telah dilepas

Penggugat kepada Tergugat 71, dengan demikian bukti-bukti surat yang

dimajukan oleh Tergugat 1 s/d 70 untuk mengklaim tanah terperkara seluas ±

46,11 Ha (lebih kurang empat puluh enam koma sebelas hektar) tersebut, telah

diselesaikan oleh Pemerintah Republik Indonesia, hal ini sesuai dengan Surat

Kepala Wilayah Badan Pertahanan Propinsi Sumatera Utara (Tergugat 73)

tertanggal 21 April 2009 No. 570-528 perihal mohon penjelasan yang ditujukan

kepada Penggugat, dimana dalam surat tersebut telah menjelaskan sebagai

berikut:

1. Bahwa areal perkebunan PTP.II (Persero) dahulu PTP. IX semula berada

dibawa NV. Van Deli Maatschappijs (Deli Planters Vereniging) yang

membentang antara Sei Wampu diKabupaten Langkat sampai Sei Ular di

Kabupaten Deli Serdang seluas ± 250.000 Ha sebagaimana dituangkan

dalam Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor Agr. 12/5/14 tanggal 28

Juni 1951;

2. Bahwa kemudian atas sebagian tanah seluas ± 250.000 Ha tersebut diatas

diduduki atau digarap oleh Masyarakat atas Penggarapan tersebut

berdasarkan surat keputusan Menteri Dalam Negeri No. Agr.12/5/14

tanggal 28 Juni 1951 menetapkan antara lain penyerahan kembali kepada

Negeri (ic. Pemerintah) seluas ± 125.000 Ha yang dikemudian ditindak

lanjuti dengan Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara No. 36/K/Agr

Page 37: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 37 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

tanggal 28 September 1951 yang isinya antara lain menunjuk

penggugnaan tanh unutk keperluan perusahaan dan yang dikembalikan

kepada pemerintah (ic. Dikeluarkan);

3. Bahwa tanah yang dikeluarkan seluas ± 125.000 Ha sebagaimana

dimaksud dalam Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri No. Agr.12/5/14

tanggal 28 Juni 1951 dan Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara No.

36/k/Agr tanggal 28 September 1951 adalah tanah yang disebut sebagai

tanah suguhan;

4. Bahwa untuk melaksanakan pembagian atas tanah yang dikembalikan

kepada Pemerintah Seluas ± 125.000 Ha sebagaimana dimaksud dalam

Surat Keputusan Menteri Dlam Negeri Nomor Agr. 12/5/14 tanggal 28 Juni

1951 Jo, Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara No. 36/K/Agr Tanggal

28 September 1951 tersebut diatas, pemerintah membentuk Kantor

Penyelenggara Pembagian Tanah (KPPT) dan berada dibawah Pimpinan

Residen Sumatera Timur;

5. Tata cara membagikan tanah-tanah seluas ± 125.000 ha yang disebut

sebagai tanah suguhan kepada masyarakat dilaksanakan oleh Gubernur/

Kepala Daerah Provinsi Sumatera Utara Ub. Residen/Kepala

Penyelenggara Pembagian Tanah Ub.Bupati kepada Penggarap yang

nyata di areal tersebut dengan membuat peta pembagian tanah;

6. Kemudian untuk menyelesaikan maslah tnaah garapan dan pada sisi yang

lain penggarapan diatas tnah areal konsesi terus berkembang sehingga

untuk mengatasi masalah tersebut Pemerintah menerbitkan Undang-

undang Darurat No. 8 tahun 1954 tanggal 8 Juni 1954 tentang

penyelesaian soal pemakaian tanah perkebunan oleh Rakyat Jo No. 1 UU

No. 1 tahun 1956 tentang perubahan dan tambahan Undang-undang

Darurat No. 8 tahun 1954 yang diundangkan tanggal 2 Oktober 1956;

7. Bahwa dengan terbitnya Undang-Undang Darurat No. 8 tahun 1954 Jo UU

No. 1 tahun 1956 yang mulai berlaku pada tanggal 2 Oktober 1956 maka

grapan yang terjadi diatas tanah perkebunana setelah tanggal di atas tidak

diikutsertakan dalam penyelesaiannya;

8. Bahwa untuk dapat diketahui keadaan pemakaian tanah perkebunan maka

diadakan inventarisasi terhadap keadaan kebun dan pemakai-pemakai

tanah perkebunan sesuai denan Surat Menteri Agraria No. K.U.3/2/12

tanggal 19 Juni 1954 perihal pelaksanaan Undang-Undang Darurat No. 8

tahun 1954 tentang penyelesaian soal pemakaian tanah perkebunan oleh

Rakyat kemudian dengan Surat Menteri Agraria No. K.U.3/3/6 tanggal 24

Page 38: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 38 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Juli 1954 antara lain yaitu memerintahkan untuk memberikan “Kartu Tanda

Pendaftaran” kepada petani penggarap yang telah terdaftar yang

dikeluarkan oleh Camat;

9. Selanjutnya pemerintah melalui Menteri Agraria menerbitkan Surat

Keputusan No.SK.102/Ka/1955 dan No. SK.103/Ka/1955 masing-masing

tanggal 30 Juni 1955 yang merupakan tindak lanjut dari keputusan

bersama antara Menteri Agraria, Menteri Pertanian, Menteri Perekonomian,

Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kehakiman No. 1/1955 tanggal 30 Juni

1955 menetapkan antara lain:

a. Membentuk Kantor Reorganisais Pemakaian Tanah Sumatera Timur

(KRPT);

b. Menentukan tanah mana yang akan dilangsungkan menjadi tnaah

perkebunan dan tanah mana yang akan dijadikan tanah pemerintah (ic.

Dikeluarkan);

Bahwa dengan dibentuknya Kantor Reorganisasi Pemakaian Tanah

Sumatera Timur maka tugas-tugas yang selama ini dilaksanakan KPPT

yang bekerja dibawah Pimpinan Residen Sumatera Timur beralih menjadi

tugas Kantor tersebut diatas;

10. Kemudian berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agraria No. 24/HGU/65

tanggal 10 Juni 1965 kepada PPN Tembakau Deli (PTPN.II Persero)

diberikan HGU seluas 59.000 Ha namun tidak dapat didaftarkan berhubung

masih terdapat garapan dan batas areal HGU yang belum definitive, untuk

mengatasi hal terseubt Gubernur KDH TK I Sumatera Utara membentuk

Tim Penyelesaian Tanah Garapan dan Areal PTP.IX (TPTGA-IX)

berdasarkan Surat Keputusan No. 197 tahun 1979 tanggal 4 September

1979 Jo No. 18/T. Tahun 1980 tanggal 16 April 1980 yang tugasnya antara

lain:

- Meneliti dan menentukan garapan yang dilindungi UU Darurat No. 8

tahun 1954 dan Peperti No. 2 tahun 1960 yang berada dalam areal

PTP.IX menurut SK Menteri Agraria tanggal 10-6-1965 No. SK-

24/HGU/1965;

- Meneliti dan megusulkan areal yang difinitif untuk PTP.IX kepada Gubernur

Kepala Daerah TK.I Sumatera Utara/Menteri Dalam Negeri:

Dengan demikian sertipikat-sertipikat HGU yang diterbitkan atas

nama PTPN.II (Persero) dahulu PTP.IX berdasarkan Surat Keputusan No.

SK.24/hgu/1965 tanggal 10 Juni 1965 merupakan hasil rkomendasi dari

TPTGA-IX bersih dari garapan yang dilindungi Undang-Undang sebagaimana

Page 39: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 39 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

dimaksud dalam Undang-Undang Darurat No. 8 tahun 1954 Jo Undang-

Undang No. 1 tahun 1956;

11. Pada tahun 1997 PTPN.II mengajukan permohonan perpanjangan HGU atas

tanah yang terletak di Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Langkat dan Kota

Binjai, karena banyaknya tuntutan/garapan Rakyat atas areal perkebunan

tersebut Gubernur Sumatera UTARA menerbitkan Keputusan Nomor :

593.4/065/K/Tahun 2000 tanggal 11 Februari 2000 Jo Nomor :

593.4/2060/K/Tahun 2000 tanggal 17 Mei 2000 yang membentuk Panitia

Penyelesaian Perpanjangan HGU PTPN.II dna penyelesaian masalah

tuntutan/garapan Rakyat atas areal PTPN.II yang disebut juga Panitia

B.Plus.Adapaun tugas Panitia B Plus antara lain:

- Menginventarisasi semua masalah dan atau tuntutan rakyat terhadap areal

PT. Perkebunan Nusantara II sekaligus menilai/menganalisis kebenaran

tuntutan rakyat atas tanah tersebut;

- Memberikan pendapat dan pertimbangan atas permohonan perpnjangan

HGU dan penyelesaian tuntutan rakyat atas areal PTPN. II yang

dituangkan dlam Risalah pemeriksaan Tanah dan atau Berita Acara

lainnya:

Panitia B Plus tersebut meurpakan penambahan tugas dan wewenang

Panitia B sebagaimana diatur dalam Keputusan Kepala Badan Pertahanan

Nasional No. 12 tahun 1992 yang mengatur tentang Panitia Pemeriksaan

Tanah (Panitia A untuk Hak Milik, HGB, Hak Pakai dan Panitia B untuk

HGU) dalam melaksanakan tugasnya proses perpanjangna HGU yang

bersih dari tuntutan /garapan dan telah diterbitkan HGUnya berdasrkan

Keputusan Kepada Badan Pertahanan Nasiona No. 51/HGU/BPN/2000

tanggal 12 Oktober 2000, No. 52/HGU/BPN/2000, tanggal 12 Oktober

2000, NO. 53/HGU/BPN/2000 tanggal 24 Oktober 2000, No.

57/HGU/BPN/2000 tanggal 6 Desember 2000, No. 58/HGU/BPN/2000

tangal 6 Desember 2000, tahap kedua melakukan penelitian atas

tuntutan/garapan Rakyat hasilnya ditindak lanjuti dengan terbitnya

Keputusan Kepala Badan Pertahanan Nasioanal No. 42/HGU/BPN/2000,

No. 43/HGU/BPN/2000, dan No. 44/HGU/BPN/2000 masing-masing

tanggal 22 Nopember 2002 serta No. 10/HGU/BPN/2004 tanggal 6

Peburari 2004;

12. Bahwa untuk penyelesaian tuntutan/garapan masyarakat atas areal eks

HGU disertahak pengaturan, penguasaan, pemilikan, pemanfaatan dan

penggunaannya kepada Gubernur Sumatera Utara setelah memperoleh

Page 40: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 40 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

pelepasan asset dari Menteri yang berwenang sebagaimana dimaksud

dalam Keputusan Kepada Badan Pertanahan Nasional No.

42/HGU/BPN/2000, No. 43/HGU/BPN/2000 dan No.44/HGU/BPN/2000

masing-masing tanggal 22 Nopember 2002;

13. Berdasarkan uraian tersebut diatas serta memperhatikan Surat Kepala

Badan Pertahanan Nasional Nomor 540.1-1138 tanggal 10 Mei 2004 yang

ditujukan kepada Sekretaris Jenderal U.p. Kepala Biro Persidangan DPR

RI di Jakarta perihal penjelasan masalah tanah eks Consessie NV.Van

Deli Maarschappij yang diredistribusikan kepada Masyarakat petani

penggarap dan posisi tanah PTPN.II (Persero) bahwa tuntutan tanah

suguhan maupun tuntutan yang mempergunakan bukti-bukti garapan baik

SKPT-SL,KTPPT, tidak ada lagi diatas tanah HGU PTPN.II karena sudah

diselesaikan oleh Pemerintah pada saat itu”;

19. Bahwa dalam yudex Yuris Majelis Hakim Mahkamah Agung untuk Peninjauan

Kembali dalam Putusannya No. 94 PK/PDT/2004 tertanggal 3 Oktober 2007 pada

hal. 27 alinea 1 yang bersambung ke hal. 28 telah mempertimbangkan yang

dikutip sebagai berikut:

“Menimbang bahwa terhadap alasan-alasan Peninjauan Kembali tersebut

Mahkamah Agung berpendapat:

Mengenai alasa ke I :

Bahwa alasan-alasan tersebut dapat dibenarkan, ole karena dalam

putusan yang dimohonkan Peninjauan Kembali in casu putusan Mahkamah

Agung No. 3011 K/Pdt/2001 tanggal 6 Desember 2001 Jo Putusan Pengadilan

Tinggi Medan No. 256/Pdt/2000/PT-MDN tanggal 21 September 2000 Jo Putusan

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. 67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 6 Maret 2000

terdapat kekhilafan hakim dan kekeliruan yang nyata dengn pertimbangan

sebagai berikut:

Bahwa terjadi pertimbangan yang kontradiktif dalam Putusan Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam dimana disatu sisi dikatakan bahwa obyek perkara a

quo masih termasuk dalam HGU PTP.IX sekarang PTP Nusantara II

(Persero) Tanjung Morawa (Tergugat II), tetapi dilain pihak dikatakan

bahwa penerbitan HGU dalam obyek sengketa tersebut disebabkan karena

tanah tersebut tidak diusahai masyarakat atau tidak terdapat pekampungan

(Vide Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam halaman 56);

Bahwa pertimbangan Judex Facti tersebut adalah keliru karena

berdasarkan bukti P.1 s/d P.4 telah terbukti bahwa Para Pemohon

Peninjauan Kembali (Para Penggugat) telah memiliki Kartu Tanda

Page 41: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 41 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Pendaftaran Pendudukan Tanah (KTPPT) yang diperoleh sejak tahun 1954

s/d 1957;

Bahwa telah ternyata Para Pemohon Peninjauan Kembali/Para Penggugat

adalah bekas para buruh Ex perkebunan TEMBAKAU Maskapai Aresboro

(TMA) perusahaan swasta Belanda yang ketika perusahaan tersebut

mengalami kebangkrutan, telah dibagi-bagi tanah-tanah a quo, yang

setelah digarap oleh para bekas buruh tersebut, yang kemudian

dimohonkan hak yaitu dengan diterbitkannya KTPPT tersebut;

Bahwa dengan demikian sebagaimana diterangkan dalam bukti P17 yang

dikuatkan keterangan skasi dari BPN Deli Serdang Hafizumsah, Hak

Pengelolaan (HPL) No. 3 dan HPL No.10 milik Termohona Peninjauan

Kembali berdada di Luar objek sengketa;

Bahwa oleh karena itu tindakan pentraktoran tanaman pertanian,

pembongkaran rumah terhadap tanah garapan warga masyarakta Desa

Saentis/Mabar Kecamatan Percut Sei Tuan yang dilakukan oleh PTP.IX

dan peralihan hak yang dilakukan oleh PT (Persero) Kawasan Industi

Medan kepada PTP.IX (Persero) sekarang PTP Nusantara II (Persero)

harus dinyatakan sebagai perbuatan melawan hukum;

20. Bahwa melalui Yudex Yuris Mahkamah Agung dalam putusannya No. 94

PK/PDT/2004 tertanggal 3 Oktober 2007 yang dikuti tersebut diatas, Mahkamah

Agung untuk Peninjauan Kembali telah mempertimbangkan bahwa tanah

terperkara seluas ± 46,11 Ha (kuranga lebih emapat puluh enam koma sebelas

hektar) adalah berada diluar HPL No. 3, HPL No. 10 Milik Termohon Peninjauan

Kembali sedangkan melihat bukti-bukti surat yang dimajukan oleh Tergugat I

dalam perkara tersebut (dalam perkara ini disebut Tergugat 71) yang diuraikan

dalam Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam No.

67/PDT.G/1999/PN-LP tertanggal 9 Maret 2000 pada hal. 39 jelas Tergugat 71

tidak ada mengajuka HPL No. 10 10 tersebut sebagai alat bukti, akan tetapi

benar sebelumnya tanah terperkara adalah merupakan areal HGU Penggugat

sesuai degan Sertifikat HGU No. 10, apakah Sertifikat HGU No. 10 tersebut yang

dimaksud Mahkamah Agung dalam putusannya tersebut adalah berdasarkan

bukti P.17 (Photo Copy Sertifikat, tanggal 13 Nopember 1996) dan keterangan

saksi ahli BPN Deli Serdang (Hafizunsah);

21. Bahwa saksi ahli dari BPN Deli Serdang (Hafizunsah) dalam persidangan telah

menerangkan yang dikutip sebagai berikut:

Bahwa benar Asli dari Bukti P. 17 ada di BPN Deli Serdang;

Page 42: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 42 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Bahwa HGU No. 10 dijual oleh PTP Nusantara – II (Persero) kepada PT

(Persero) Kawasan Industri Medan;

Bahwa oleh PT (Persero) Kawasan Industri Medan dimohonkan, sehingga

terbit HPL No. 1. 2 dan 3;

Bahwa HPL No. 3 ini dipecah menjadi HPL No. 4 dan HPL No. 5;

Bahwa HPL No. 5 ini dimohonkan HGB, dan keluarlah HGB No. 47 tahun

1997;

- Bahwa HGB ini luasnya 40, 0122 Ha’’;

22. Bahwa melihat Yudex Yuris Mahkamah Agung tersebut diatas, tentang

keterangan saksi ahli dari BPN Deli Serdang (Hafizunsah) jelaslah tanah

terperkara adalah berada diluar HPL No. 3 atas nama Tergugat 71 dan HGU No.

10 atas nama Penggugat, maka telah terbukti tanah terperkara adalah berada

diluar HPL No. 3 dan HGU No. 10, dimana HPL No. 3 telah dipecah menjadi HPL

No. 4 dan HPL No. 5 sedangkan HPL No. 5 telah dipecah menjadi HPL No. 4 dan

HPL No. 5 sedangkan HPL No. 5 telah dimohonkan menjadi HGB yaitu Sertifikat

HGB No. 47/Desa Saentis tertanggal 4 April 1997, maka dengan demikian telah

terbukti tanah terperkara selauas± 46,11 Ha (kurang lebih empat puluh enam

koma sebelas hektar) bukanlah merupakan bahagian dari tanah seluas 314,7525

Ha (tiga ratus empat belas koma tujuh ribu lima ratus dua puluh lima hektar) yang

telah dilepas oleh Terlawan III kepada Terlawan II;

23. Bahwa sesuai dengan Yudex Mahkamah Agung untuk Peninjauan Kembali

tersebut jelas tanah terperkara bukanlah merupakan HPL No. 3, dimana HPL No.

3 telah dipecah menjadi HPL No. 4 dan HPL No. 5 sedangkan HPL No. 5 telah

dimohonkan menjadi HGB yaitu Sertifikat HBG No. 47/Desa Saentis tertanggal 4

April 1997, mak atindakan dan perbuatan Tergugat 1 s/d 70 yang mengklaim

tanah terperkara tersebut jelas adalah merupakan perbuatan melawan hukum

(Onrecht Matigedaad);

24. Bahwa oleh Karena tanah terperkara seluas ± 46,11 Ha (kurang lebih empat

puluh enam koma sebelas hektar) adalah berada diluar HPL No. 3 atas nama

Tergugat 71, dimana HPL No. 3 telah dipecah menjadi HPL No. 4 dan HPL No. 5

sedangkan HPL No. 5 teleh dimohonkan menjadi HBG yaitu Sertifikat HGB No.

47/Desa Saentis tertanggal 4 April 1997, sebagaimana dipertimbangkan oleh

Majelis Hakim Agung untuk Peninjauan Kembali, maka adalah beralasan menurut

hukum apabila Penggugat memohon kepada Bapak Ketua Pengadilan Negeri

Kelas I-B Lubuk Pakam agar sudi kiranya menyatakan dalam hukum bahwa

tanah terperkara seluas ± 46,11 Ha (kurang lebih emapt puluh enam koma

sebelas hektar) yang terletak di Desa Saentis, Kec.Percut Sei Tuan, Kab. Deli

Page 43: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 43 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Serdang, Prop. Sumatera Utara (dahulu disebut Desa Mabar, Kec. Labuhan Deli,

Kab. Deli Serdang, Prop. Sumatera Utara), dengan batas-batas sebagai berikut:

Sebelah Timur berbatas dengan Benteng Sungai;

Sebelah Selatan berbatas dengan Pasar/Pasar III;

Sebelah Barat berbatas dengan Pasar Mandara;

Sebelah Utara berbatas dengan pasar I;

Adalah sah berada di luar sertifikat HPL (Hak Pengelolaan) No. 4/Desa

Saentis tertanggal adalah sah berada diluar sertifikat HBG No. 47/Desa

Saentis tertanggal 4 April 1997 masing-masing atas nama Terlawan II;

25. Bahwa setelah Terlawan III melepaskan tanah seluas 314, 7525 Ha (tiga ratus

empat belas koma tujuh ribu lima ratus dua puluh lima hektar) yang terletak di

Desa Saentis dahulu Mabar, Kec. Percut Sei Tuan dahulu Labuhan Deli, Kab.

Deli Serdang, Prop. Sumatera Utara setempat dikenal sebagai Perkebunan IX

Mabar kepada Terlawan II, kemudian Terlawan II telah melepaskan sebahagian

dari tanah tersebut kepada Pelawan, dimana tanah yang dilepas oleh Terlawa II

Kepada Pelawan adalah merupakan bagian dari tanah terperkara selaus ± 46,11

Ha (lebih kurang empat puluh enam koma sebelas hektar);

26. Bahwa selanjutnya Pelawan telah mengajukan permohonan alas haknya atas

tanah tersebut kepada Turut Terlawan II, dan Turut Terlawan II telah menerbitkan

alas hak Pelawan sesuai dengan Sertifikat HGB No. 368/Desa Saentis atas tanah

seluas 17.488 M2 (tujuh belas ribu empat ratus delapan puluh delapan meter

persegi);

27. Bahwa Terlawan III menolak dengan tegas Petitum Perlawanan Pelawan point 11

yang memohon kepada Pengadilan Negeri Lubuk Pakam agar Terlawan III

membaar biaya yang timbul dalam perkara ini, karena Terlawan III tidak pernah

melakukan Perbuatan Melawan Hukum (onrecht matigedaad) yang merugikan

Pelawan dalam perkara ini, maka Petitum tersebut harus ditolak secara hukum; --

Berdasarkan uraian-uraian tersebut diatas, mohon kepada Majelis Hakim

yang memriksa dan mengadili perkara ini agar sudi kiranya mengabulkan Petitum

Perlawanan Pelawan point 1, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 10;

Menimbang, bahwa terhadap Surat Perlawanan Pelawan tersebut, Turut

Terlawan I telah mengajukan jawaban secara tertulis melalui Kuasa Hukumnya yang

telah dibacakan pada persidangan tanggal 04 November 2009 yang pada pokoknya

mengemukakan dalil-dalil sebagai berikut berikut ;

1. Bahwa objek perkara adalah tanah yang dilekati Sertifikat Hak Guna

Bangunan No 368/Desa Saentis atas nama Pelawan Surat Ukur tanggal 10

Page 44: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 44 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

April 2008 dan Nomor 98/Saentis / 2003 seluas 17,488 M2 yang diperoleh

Pelawan dariTerlawan II berdasarkan :

a. Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Medan No. 032 A/

600392/KIM/TI/IX/2002 tanggal 21 Nopember 2002,;

b. Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Medan Nomor

08/600392A/KIM/TI/II/2003 tanggal 13 Pebruari 2003;

2. Bahwa terhadap tanah terperkara pada angka ‘’ 1 ‘’ di atas dapat dikemukakan

riwayat tanahnya sebagai berikut;

a. Hak Guna Bangunan No. 368/Desa Saentis diterbitkan di atas sebagai

tanah Hak Pengelolaan No. 4/ Desa Saentis, dengan dasar

penerbitannya adala SK Kepala Kantor Pertanahan Kab. Deli Serdang

tanggal 24 April 2003 Nomor 24-550.2-22.2003;

b. Hak pengelolaan No. 4/Desa Saentis berasal dari pemisahan Hak

Pengelolaan No. 3/Desa Saentis;

3. Bahwa hak pengelolaan No. 3/Desa Saentis atas nama Terlawan II, diterbitkan

berdasarkan Surat Keputusan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan

Pertanahan Nasional No. 159/HPL/BPN/96 tanggal 24 Oktober 1996 tentang

Pemberian Hak Pengelolaan atas nama PT. (Persero) Kawasan Industri

Medan, atas tanah di Kabupaten Deli Serdang;

4. Bahwa Hak Pengelolaan No. 3/Desa Saentis, berasal dari HGU No. 10 atas

nama Terlawan III seluas 314,7525 Ha yang dilepaskan Terlawan III kepada

Terlawan II sesuai dengan pelepasan Hak atas Tanah No. 630.1/920/IX/96

tanggal 2 September 1996 yang diperbuat dihadapan Kepala Kantor Wilayah

Bada Pertanahan Nasional Provinsi Sumatera Utara dandisaksikan Kepada

Bidang Hak-Hak Atas Tanah, Kepala Bidang Pengukuran dan Pendaftaran

Tanah Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sumatera Utara

serta Turut Terlawan II yang telah ditindaklanjuti dengan Akta Perjanjian

Nomor 1 tanggal 2 September 1996 antara Terlawan III dengan Terlawan II

yang diperbuat dihadapan Hj. Siti Asni Pohan, SH Notaris di Medan;

5. Bahwa tanah HGU No. 10 berasal dari pemisahan HGU No. 4 atas nama

Terlawan III dan tanah HGU No. 4 berasal dari pemisahan HGU No. 1 atas

nama Terlawan III, HGU No. 1 diterbitkan berdasarkan Surat Keputusan

Menteri Negara tanggal 10 Juni 1965 Nomor SK.24/HGU/1965 tentang

Pemberian Hak Guna Usaha atas nama PPN Tembakau (sekarang PT.

Perkebunan Nusantara II Medan) seluas 59.000 Ha atas tanah di Kabupaten

Deli Serdang. Namaun pada saat itu tidak bisa didaftarkan oleh Terlawan III

berhubung masih terdapatnya garapan batas dan bats areal HGU yang belum

Page 45: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 45 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

defenitif, yang selanjuntya untuk mengatasi hal dimaksud Gubernur KDH. Tk. I

Sumatera Utara membentuk Tim Penyelesaian Tanah Garapandan Areal PTP

IX (TPTGA-IX) berdasarkan Surat Keputusan Nomor 197 tahun 1979 tanggal 4

September 1979 Jo Nomor 18/T tahun 1980 tanggal 16 April 1980 yang

tugasnya;

- Meneliti dan menentukan garapan yang dilindungi Undang-undang Darurat

Nomor 8 Tahun 1954 dan Peperti Nomor 2 Tahun 1960 yang Berada

dalam areal PTP IX menurut SK Menteri Agraria tanggal 10 Juni 1965

Nomor 24/HGU/1965;

- Meneliti dan mengusahakan areal yang defenitif untuk PTPN IX kepada

Gubernur Kepala Daerah Tk. I Sumatera Utara;

Dan dari penelitian a quo Surat Keputusan a quo selanjutnya didaftarkan dan

terbit HGU No. 1, yang penerbitannya mendasarkan pada rekomendasi dari

Tim Penyelesaian Tanah Garapan dan Areal PTP IX (TPTGA IX) bersih dari

garapan yang dilindungi Undang-Undang Darurat Nomor 8 Tahun 1954 Jo

Undang-Undang No. 1 Tahun 1956;

6. Bahwa terhadap Peralihan tanah HGU No. 10 dari Terlawan III kepada

Terlawan II dan Surat Keputusan pada angka ‘’3’’ di atas serta pemisahnnya

telah dinyatakan tidak mempunyai kekuatan hukum tetap dengan Putusan

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. 67/Pdt.g/1999/PN.LP tanggal 9 Maret

2000 Jo Putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 256/Pdt/2000/PT.MDN tanggal

21 September 2000, Putusan Mahkamah Agung RI No. 3011.K/Pdt/2001

tanggal 6 Desember 2001, Putusan Mahkamah Agung RI No. 94 PK/Pdt/2004

tanggal 03 Oktober 2007 antara Tugimin dkk (70 Orang) selaku Penggugat

melawan PT. (Persero) Kawasan Industri Medan selaku Tergugat I dan PTP.

Nusantara II (Persero) selaku Tergugat II dengan amar antara lain;

- Menyatakan para Penggugat adalah para Penggugat yang sah dan mentan

buruh perkebunan TMA (Temabakau Maskapai Aresboro);

- Menyatakan para Penggugat adalah para penggarap yang sah dan mantah

buruh perkebunan TMA (Tembakau Maskapai Aresboro);

- Menyatakan tanah garapan para Penggugat (Petani 70 KK) seluas 46, 11

Ha ( ± 461.000 M2) yang terletak di pasa I, II, III Desa Mabar dahulu

Kecamatan Deli, sekarang Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli

Serdang adalah bekas perkebunan TMA yang dilindungi oleh Undang-

Undang Darurat No. 8 Tahun 1954 dan Peperti No. 1 Tahun 1960 dan

menyatakan tanah terperkara adalah sah milik Penggugat;

Page 46: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 46 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

- Menyatakan tindakan penteraktoran tanaman pertanian (tanamanan

palawija dan lain-lain), pembongkaran rumah-rumah dan musholla, dan

penyerobotan tanah yang dilakukan Tergugat II Cq PTP . IX adalah

perbuatan melawan hukum ( onrechmatige daad);

- Menyatakan peralihan hak yang diperbuat antara Tergugat II dengan

Tergugat I adalah batal demi hukum (nietig) karena telah nyata-nyata

Tergugat – Tergugat melanggar Pasal 1335 dan Pasal 1337 KUH Perdata

(BW) dan tidak sah sehingga dapat dibatlakan (vernietig baar) dan

merupakan perbuatan melawan hukum (Onrechmatige daad) yang juga

telah melanggar Pasal 1335 KUH Perdata (BW) karena tanah tersebut

masih dalam status persengketaan / persoalan;

- Menghukum Tergugat I dan Tergugat II untuk menyerahkan atau

mengembalikan areal tanah garapan seluas ± 46, 11 Ha (± 461.000 M2)

tersebut kepada para Penggugat/Para Petani 70 KK dalam keadaan baik

dan tanpa dibebani suatu hak apapun;

- Menghukum Para Termohon Peninjauan Kembali dahulu Para Termohon

Kasasi/ Para Tergugat/Para Terbanding untuk membayar biaya perkara

dalam semua tingkat peradilan yang dalam pemeriksaan peninjauan

kembali ini sebesar 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah);

7. Bahwa berdasarkan kesaksian dari Saksi Kantor Badan Pertanahan Kota Deli

Serdang sebagaimana dalam pertimbangan hukum pada Putusan Putusan

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. 67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 09 Maret

2000 diterangkan;

- Bahwa HGU No. 10 dijual oleh Penggugat kepada Tergugat 72;

- Bahwa oleh Penggugat dimohonkan hak dan terbit HPL No. 1, 2, dan 3;

- Bahwa HPL No. 3 dipecah menjadi HPL No. 4 dan HPL No. 5;

- Bahwa HPL No. 5 dilepaskan dan dimohonkan Hak menjadi HGB No. 47

- Bahwa HGB No. 47 ini luasnya 40, 0122 Ha;

- Tanah terperkara berada di luar HPL No. 3 dan HGU No. 10;

8. Bahwa terhadap putusan sebagaimana pada angka ‘’ 6’’ di atas, telah ada

Risalah Pemberitahuan Pelaksanaan Eksekusi Pengosongan dalam Perkara

No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 15 Juni 2009 yang ditujukan

kepada Pelawan dan sebelum Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam telah

pada tanggal 22 Mei 2009 telah melaksanakan penunjukan dan pengukuran ‘’

Kontatering’’ yang Berita Acaranya dan Penetapannya diterima oleh Terlawan

II pada tanggal 1 Juni 2009;

Page 47: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 47 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

9. Bahwa dalam bantahannya Pembantah mendalilkan sebagai Pemegang Hak

Guna Bangunan No. 368/Desa Saentis sehingga merasa keberatan terhadap

Risalah Pemberitahuan Pelaksanaan Eksekusi Pengosongan terlebih dahulu

pada saat proses perkara sampai dengan pengambilan putusan sebagaimana

Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam NO. 67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 9

Maret 2000 Jo Putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 256/Pdt/2000/PT.MDN

tanggal 21 September 2000 Putusan Mahkamah Agung RI No.

3011.K/Pdt/2001 tanggal 6 Desember 2001, Putusan Mahkamah Agung RI No.

94 PK/Pdt/2004 tanggal 03 Oktober 2007, Pembantahan sebagai Pemegang

Hak Atas Tanah Hak Guna Bangunana a quo, karena kedudukan

Pembatahan/Pelawan sebagai Pemegang hak atas tanah adalah Pengguna di

atas sebagai Tanah Hak Pengelolaan No. 4/Desa Saentis atas nama Terlawan

II;

10. Bahwa berdasarkan hal tersebut di atas ternyata penerbitan;

a. Sertipikat Hak Guna Bangunan No. 368/Desa Saentis atas nama Pelawan

yang diterbitkan di atas sebagian Hak Pengelolaan No. 4 /Desa Saentis,

dalam penerbitannya telah sesuai dengan peraturan perundang-undangan

yang berlaku yaitu:

- Undang-Undang No. 5 Tahun 1970;

- Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 1997;

- Peraturan Menteri Agraria/ Kepala Badan Pertanahan Nasional No. 3

Tahun 1997;

- Peraturan Menteri Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional No. 3 Tahun

1999;

- Peraturan Pemerintah No. 40 Tahun 1996;

b. Sertipikat Hak Pengelolaan No. 3 / Desa Saentis dan pecahnnya atas

nama Turut Terlawan I, yang diterbitkan berdasarkan Surat Keputusan

159/HPL/BPN/96 tanggal 23 Oktober 1996 yang selanjutnya dipecah

menjadi Hak Pengelolaan No. 4/Desa Saentis dalam penerbitannya telah

sesuai dengan peraturan No. 5 Tahun 1960;

- Undang-undang N0. 5 Tahun 1960;

- Peraturan Pemerintah No. 10 Tahun 1961 Jo. No. 8 Tahun 1953;

- Peraturan Menteri Negara Agraria No. 2 Tahun 1960 dan NO. 9 Tahun

1965 Jo. No. 1 Tahun 1966;

- Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 6 Tahun 1972;

- Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 5 Tahun 1973;

- Peraturan Menteri Dalam Negeri NO. 1 Tahun 1977;

Page 48: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 48 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Berdasarkan hal tersebut di atas, bersama ini Turut Terlawan II mohon

Kepada Majelis Hakim yang terhormat agar berkenan memutus perkara ini

dengan menyatakan;

Dalam Pokok Perkara: - Menyatakan Surat Keputusan Menteri Negera Agraria/Kepala Badan

Pertanahan Nasional No. 159/HPL/BPN/96 tanggal 24 Oktober 1996

tentang Pemberian Hak Pengelolaan Atas Nama PT. (Persero) Kawasan

Industri Medan Atas Tanah di Kabupaten Deli Serdang adalah sah;

- Menyatakan Hak Pengelolaan No. 3 dan No. 4 / Desa Saentis adalah sah

secara hukum;

- Menyatakan Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 368/Desa Saentis atas

nama PT. KRASIBETON NUSAPERSADA adalah sah dan berlaku;

- Menyatakan secara hukum Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 9 Maret 2000 Jo Putusan Pengadilan Tinggi

Medan No. 256/Pdt/2000/PT.MDN tanggal 21 September 2000, Putusan

Mahkmah Agung RI No. 3011 K/Pd/2001 tanggal 6 Desember 2001,

Putusan Mahkmah Agung RI No. 94 PK/Pdt/2004 tanggal 03 Oktober 2007

tidak mempunyai kekuatan hukum/lumpuh dan tidak mempunyai kekuatan

hukum eksekutorial;

Menimbang, bahwa terhadap Surat Perlawanan Pelawan tersebut, Turut

Terlawan II telah mengajukan jawaban secara tertulis melalui Kuasa Hukumnya yang

telah dibacakan pada persidangan tanggal 25 November 2009 yang pada pokoknya

mengemukakan dalil-dalil sebagai berikut berikut;

Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang sebagai Turut Terlawan II

melalui Kuasa hukumnya mengajukan jawaban atas perlawanan PT.

Krasibeton Karimun Kav. 392 Mabar, Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei

Tuan, kabupaten Deli Serdang dalam perakra Nomor : 85/Pdt.G/Plw/2009/PN-

LP dengan jawaban sebagai berikut;

1. Bahwa dalil perlawanan Pelawan adalah dalil yang tepat dan benar

sepanjang diakui dan tidak disanggah oleh Turut Terlawan II dalam

jawaban ini;

2. Bahwa benar Turut Terlawan II telah menerbitkan sertipikat Hak Guna

Bangunan Nomor 368/Desa Saentis, pada tanggal 9 Mei 2003, Terdaftar

atas nama PT. Krasibeton Nusapersada disingkat PT. Kraton (incasu

Pelawan), sebagai bukti kepemilikan, penguasaan, penggunaan dan

pemanfaatan tanah oleh Pelawan, atas tanah seluas 17.488 M2, yang

terletak di Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli

Page 49: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 49 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Serdang, Provinsi Sumatera Utara, dengan ukuran panjang lebar dan

batas-batas tanahnya sebagaimna diuraikan dalam Surat Ukur NOmor :

98/Saentis / 2003 tanggal 10 April 2003 yang menjadi lampiran sertipikat

Hak Guna Bangunan dimaksud, dia tas Hak Pengelolaan Nomor 4/Desa

Saentis (Seb) dan saat ini dibebani Hka Tanggungan pad P.T. Bank Negar

Indonesia (Persero) Tbk berkedudukan dan berkatntor pusat di Jakarta.

3. Bahwa Pelawan memperoleh tanah Hak Guna Bangunan Nomor 368/Desa

Saentis tersebut dari PT Kawasan Industri Medan (Persero) in casu

Terlawan II berdasarkan Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri

Dalam Kawasan Industir Medan Nomor : 08/600392/KIM/TI/XI/2002

tanggal 21 Nopember 2002 dan Nomor : 08/600392-A/KIM/TI/II/2003

tanggal 13 Februari 2003;

4. Bahwa Hak Pengelolaan Nomor 4/Desa Saentis diterbitkan tanggal 7 Maret

1997, atas nama PT. Kawasan Industri Medan (Persero) in casu Terlawan

II, dengan luas 274,74 Ha sesuai dengan Surat Ukur Nomor 1202/1997

tanggal 4 Maret 1997, berasal dari pemisahan Hak Pengelolaan Nomor

3/Desa Saentis (yang kemudian dimatikan karena dipisah-pisah sampai

habis menjadi Hak Pengelolaan Nomor 4 dan Nomor 5/Desa Saentis, yang

diterbitkan sertipikatnya masing-masing pada tanggal 7 Maret 1997 atas

nama PT. (Persero) Kawasan Industri Medan berkedudukan di Medan (in

casu Terlawan II) dan Hak Pengelolaan Nomor 5/Desa Saentis luasnya

40,01 Ha, sesuai dengan Surat Ukur Nomor 1202/1997 tanggal 4 Maret

1997 masing-masing dikutip dari Peta Gambar Situasi Khusus No.

39/04/IV/1995 tanggal 1 Desember 1995;

5. Bahwa tanah Hak Pengelolaan Nomor 3/Desa Saentis, diterbitkan pada

tanggal 13 Nopember 1996, atas nama PT. Kawasan Industri Medan

(Persero) in casu Terlawan II/Terlawan Eksekusi I, berdasarkan Surat

Keputusan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional

Nomor 159/HPL/BPN/96 tanggal 24 Oktober 1996, seluas 3.3147.525 M2

sesuai dengan Surat Ukur Nomor 6463/1996 tanggal 7 Nopember 1996

yang dikutip dari Peta Gambar Situasi No. 39/04/IV/1995 tanggal 1

Desember 1995, berasal dari tanah yang dikuasai langsung oleh Negara

bekas Hak Guna Usaha Nomor 10/Desa Saentis seb, terdaftar atas nama

Perseroan Terbatas Perkebunan IX Perkebunan Saentis II (Mabar) in casu

Terlawan III yang diperoleh Terlawan II dari Terlawan III, berdasarkan Akta

Pelepasan Hak Atas Tanah Nomor : 630.1/920/IX/96 tanggal 2 September

1996, yang sebelumnya telah mendapat persetujuan dari Menteri

Page 50: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 50 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Keuangan Republik Indonesia dengan surat tanggal 16 Februari 1996

Nomor S-94/MK.16/1996 dan dari Menteri Pertanian Republik Indonesia

dengan surat tanggal 6 Nopember 1993 Nomor KB.520/473/Mentan/XI/93;

6. Bahwa PT. (Persero) Kawasan Industri Medan (in casu Terlawan II)

sebagai badan hukum pemerintah, yang menguasai tanah seluas

3.147.525 M2, terletak di Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan,

Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara sebagaimana diuraikan

dalam Peta Gambar Situasi Khusus No. 39/04/IV/1995 tanggal 1 Desember

1995, yang merupakan sebahagian dari Hak Guna Usaha No. 10 tertulis

atas nama PT. (Persero) Perkebunan IX Perkebunan Saentis II (Mabar),

berdasarkan Akta Pelepasan Hak Atas Tanah Nomor : 630.1/920/IX/96

tanggal 2 September 1996, yang sebelumnya telah mendapat persetujuan

dari Menteri Keuangan Republik Indonesia tanggal 16 Februari 1996

Nomor S-94/MK.16/1996 dan dari Menteri Pertanian Republik Indonesia

tanggal 6 Nopember 1993 Nomor KB.520/473/Mentan/XI/93, dengan surat

permohonan tanggal 9 September 1996 beserta surat-surat yang

berhubungan dengan itu, mengajukan permohonan untuk memperoleh Hak

Pengelolaan atas tanah dimaksud kepada Turut Terlawan II yang akan

dipergunakannya untuk keperluan Kawasan Industri;

7. Bahwa oleh karena permohonan Terlawan II telah memenuhi syarat-syarat

untuk memperoleh Hak Pengelolaan sesuai dengan ketentuan perundang-

undangan yang berlaku dan sesuai dengan asas-asas dan garis-garis

kebijaksanaan Pemerintah, maka permohonan Penggugat diteruskan oleh

Turut Terlawan II dengan Surat Pengantar Kepala Kantor Pertanahan

Kabupaten Deli Serdang tanggal 16 September 1996 Nomor

560.1.1668/9/1996 diteruskan kepada Turut Terlawan I dan setelah

dilakukan penelitian atas permohonan tersebut, maka sesuai dengan

kewenangan Turut Terlawan I permohonan Terlawan II dikabukan dan

Surat Keputusan Menteri Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional

Nomor : 159/HPL/BPN/96 tanggal 24 Oktober 1996 Tentang Pemberian

Hak Pengelolaan Atas nama PT. (Persero) Kawasan Industri Medan Atas

Tanah Di Kabupaten Deli Serdang diberikan kepada PT. (Persero)

Kawasan Industri Medna berkedudukan di Medan (in casu Terlawan II) Hak

Pengelolaan dan setelah semua kewajiban dan persyaratan dipenuhi

penerima hak sesuai dengan Surat Keputusan dimaksud, maka Turut

Terlawan II menerbitkan sertipikat Hak Pengelolaan Nomor 3/Desa

Saentis, pada tanggal 13 Nopember 1996, atas tanah seluas 3.147.525 M2

Page 51: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 51 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

(tiga juta seratus empat puluh tujuh ribu lima ratus dua puluh lima meter

persegi), terletak di Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten

Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara sesuai dengan Surat Ukur Nomor :

6463/1996 tanggal 7 Nopember 1996 yang dikutip dari Peta Gambar

Situasi Khusus no. 39/04/IV/1995 tanggal 1 Desember 1995;

8. Bahwa sertipikat Hak Pengelolaan Nomor 3/Desa Saentis kemudian

dimatikan karena dipisah-pisah sampai habis menjadi Hak Pengelolaan

Nomor 4 dan Nomor 5 Desa Saentis, yang diterbitkan sertipikatnya masing-

masing pada tanggal 7 Maret 1997 atas nama PT. (Persero) Kawasan

Industri Medan berkedudukan di Medan (in casu Terlawan II0, dengan luas

tanah Hak Pengelolaan Nomor 4/Desa Saentis seluas 274,74 Ha sesuai

dengan Surat Ukur Nomor 1202/1997 tanggal 4 Maret 1997 masing-masing

dikutip dari Peta Gambar Situasi Khusus Nomor 39/04/IV/1995 tanggal 1

Desember 1995;

9. Bahwa berdasarkan Surat Pelepasan Hak Atas Tanah Nomor

3/PH/HHT/1997 Tanggal 10 Maret 1997, Drs. Papo Hermawan bertindak

untuk dan atas nama Perseroan Terbatas (Persero) Kawasan Industri

Medan (in casu Terlawan II) melepaskan haknya atas tanah Hak

Pengelolaan Nomor 5/Saentis seluas 40,01 Ha, sehingga dengan demikian

sejak tanggal dilepaskan hak atas tanah tersebut tanggal 10 Maret 1997,

tanahnya kembali menjadi tanah yang dikuasai langsung oleh Negara dan

Terlawan II mengajukan permohonan kepada Turut Terlawan II untuk

memperoleh Hak Guna Bangunan atas tanah yang dikuasai langsung oleh

Negara bekas Hak Pengelolaan Nomor 5 Desa Saentis, terakhir terdaftar

atas nama Perseroan Terbatas (Persero) Kawasan Industri Medan (in casu

Terlawan II) atas Tanah seluas 40,01 Ha (empat puluh koma nol satu

hektare), yang dipergunakan pemohon untuk kawasan industry;

10. Bahwa oleh karena permohonan Terlawan II setelah diteliti memenuhi

syarat-syarat untuk memperoleh Hak Guna Bangunan sesuai dengan asas-

asas dan garis-garis kebijaksanaan Pemerintah, maka permohonan

Terlawan I diteruskan oleh Turut Terlawan II dengan Surat Pengantar

Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang tanggal 13 Maret 1997

Nomor 550.2.1599/3/1997 kepada Kepala Kantor Wilayah Badan

Pertanahan Nasional Propinsi Sumatera Utara yang kemudian setelah

permohonan tersebut diteliti, maka sesuai dengan kewenangannya,

permohonan Terlawan II dikabulkan dan dengan Surat Keputusan Kepala

Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Propinsi Sumatera Utara

Page 52: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 52 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Nomor : 2092/HGB/22.04/97 tanggal 20 Maret 1997 diberikan kepada PT.

(Persero) Kawasan Industri Medan berkedudukan di Medan (in casu

Terlawan II) Hak Guna Bangunan untuk jangka waktu 30 (tiga puluh) tahun,

yang berakhir haknya tanggal 24 September 2027 atas sebidang tanah

seluas 40,0122 Ha, sebagaimana diuraikan dalam Gambar Situasi Khusus

No. 99/04/IV/1997 tanggal 13 Februari 1997, terletak di Desa Saentis,

Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatera

Utara;

11. Bahwa terhitung sejak tanggal Surat Pelepasan Hak Atas Tanah Nomor

3/PH/HHT/1997 Tanggal 10 Maret 1997, Hak Pengelolaan Nomor 5/Desa

Saentis hapus demi hukum dan tanahnya kembali menjadi tanah yang

dikuasai langsung oleh Negara sebagaimanan telah disetujui dengan Surat

Keputusan Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Propinsi

Sumatera Utara Nomor : 2092/HGB/22.04/97 tanggal 20 Maret 1997;

12. Bahwa dengan surat permohonan Direktur Utama PT. KIM yang diterima di

kantor Turut Terlawan II pada tanggal 3 April 1997, dimohonkan untuk

diberikan sertipikat atas tanah dimaksud Surat Keputusan Kepala Kantor

Wilayah Badan Pertanahan Nasional Propinsi Sumatera Utara Nomor :

2092/HGB/22.04/97 tanggal 20 Maret 1997 dan oleh karena permohonan

Terlawan II telah memenuhi syarat-syarat sesuai dengan ketentuan

perundang-undangan yang berlaku, maka Turut Terlawan II menerbitkan

sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 47/Desa Saentis pada tanggal 4

April 1997, atas nama PT. (Persero) Kawasan Industri Medan

berkedudukan di Medan ( in casu Terlawan II), atas tanah seluas 40,0122

Ha, terletak di Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli

Serdang, Propinsi Sumatera Utara, sesuai dengan Surat Ukur Nomor

1979/1997 tanggal 3 April 1997;

13. Bahwa berdasarkan Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Dalam

Kawasan Industri Medan antara PT. (Persero) Kawasan Industri Medan

berkedudukan di Medan (in casu Terlawan II/Termohon Eksekusi I) dengan

para investor, maka di atas tanah sertipikat Hak Pengelolaan Nomor

4/Desa Saentis telah diterbitkan sertipikat Hak Guna Bangunan, masing-

masing terdaftar atas nama para investor yang memerlukan tanah di

Kawasan Industri Medan, sesuai dengan maksud dan tujuan didirikannya

perseroan tersebut, pelaksanaan pembangunan serta pengurusan,

pengusahaan dan pengembangan serta melakukan kegiatan di bidang

usaha kawasan industri, untuk menghasilkan barang dan jasa yang

Page 53: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 53 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

bermutu tinggi dan mampu bersaing di pasar nasional maupun

internasional, diantaranya Hak Guna Bangunan Nomor 368/Desa Saentis,

yang diterbitkan pada tanggal 9 Mei 2003 dan, terdaftar atas nama PT.

Kreasibeton Nusapersada disingkat PT. Kraton ( in casu Pelawan);

14. Bahwa perolehan tanah dan penerbitan sertipikat tanah Hak Pengelolaan

No. 3/Desa Saentis yang kemudian dipisah menjadi Hak Pengelolaan

Nomor 4 dan Nomor 5/Desa Saentis, dan selanjutnya Hak Pengelolaan

Nomor 5/Desa Saentis dilepaskan haknya dan diberikan menjadi Hak Guna

Bangunan Nomor 47/Desa Saentis masing-masing terdaftar atas nama

Terlawan II, demikian juga penerbitan sertipikat Hak Guna Bangunan

Nomor 368/Desa Saentis, pada tanggal 9 Mei 2003, terdaftar atas nama

PT. Kreasibeton Nusapersada disingkat PT. Kraton ( in casu Pelawan )

telah sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku yaitu

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 Tentang Peraturan Dasar Pokok-

Pokok Agraria jo Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1961 yang

diperbaharui dengan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 Tentang

Pendaftaran Tanah jo Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 6 Tahun

1972 Tentang Pelimpahan Wewenang Pemberian Hak Atas Tanah jo

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 5 Tahun 1973 Tentang Ketentuan

Mengenai Tata Cara Pemberian Hak Atas Tanah jo Peraturan Menteri

Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 3 Tahun 1997

Tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997

Tentang Pendaftaran Tanah jo Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala

Badan Pertanahan Nasional Nomor 3 Tahun 1999 Tentang Pelimpahan

Kewenangan Pemberian Dan Pembatalan Hak Atas Tanah jo Peraturan

Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 9

Tahun 1999 Tentang Tatacara Pemberian dan Pembatalan Hak Atas

Tanah Negara Dan Hak Pengelolaan, sehingga sertipikat Hak Pengelolaan

Nomor 4 Desa/Saentis, Hak Guna Bangunan Nomor 47/Desa Saentis

masing-masing atas nama Terlawan I dan sertipikat Hak Guna Bangunan

Nomor 368/Desa Saentis, yang diterbitkan pada tanggal 9 Mei 2003,

terdaftar atas nama PT. Kreasibeton Nusapersada disingkat PT. Kraton (in

casu Pelawan) adalah sah secara hukum dan harus mendapat

perlindungan hukum;

15. Demikian juga halnya dengan penerbitan Sertipikat Hak Guna Usaha No.

10 Saentis telah sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku yaitu

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 Tentang Peraturan Dasar Pokok-

Page 54: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 54 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Pokok Agraria jo Peraturan Pemerintah No. 10 Tahun 1961 tentang

Pendaftaran Tanah jo Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 6 Tahun

1972 Tentang Pelimpahan Kewenangan Pemberian Hak Atas Tanah jo

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 5 Tahun 1973 Tentang Tatacara

Pemberian Hak Atas Tanah, maka tindakan Terlawan III yang

melepaskan/mengalihkan tanah kepada PT. (Persero) Kawasan Industri

Medan berkedudukan di Medan (in casu Terlawan II) yaitu tanah seluas

3147525 Ha, sebagaimana diuraikan dalam Peta Gambar Situasi Khusus

No. 39/04/IV/1995 tanggal 1 Desember 1995, yang merupakan sebahagian

dari Hak Guna Usaha No. 10 Desa Saentis, yang terletak di Desa Saentis,

Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatera

Utara sesuai dengan Akta Pelepasan Hak Atas Tanah Nomor:

630.1/920/IX/96 tanggal 2 September 1996 antara Terlawan III dengan

Terlawan II, yang diperbuat dihadapan Kepala Kantor Wilayah Badan

Pertanahan Nasional Propinsi Sumatera Utara dengan disaksikan Kepala

Bidang Hak-Hak Atas Tanah, Kepala Bidang Pengukuran Pendaftaran

Tanah dan Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Propinsi

Sumatera Utara dan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang,

yang kemudian ditindak lanjuti dengan Akta Perjanjian Nomor 1 tanggal 2

September 1996 antara Terlawan III dengan Terlawan II,, yang diperbuat

dihadapan Hj. Siti Asni Pohan, SH, Notaris di Medan adalah merupakan

perbuatan yang sah secara hukum dan harus mendapat perlindungan

hukum;

16. Bahwa Sertipikah Hak Gunan Usaha NOmor 10/Desa Saentis, diterbitkan

pada tanggal 14 Juni 1994, atas tanah seluas 319,6823 Ha, sesuai dengan

Surat Ukur Nomor : 749/05/1994 tanggal 7 Mei 1994, berasal dari

pemisahan Hak Guna Usaha No. 4 Desa Saentis dahulu Mabar, diterbitkan

pada tangggal 15 Juli 1992, terdaftar atas nama Peseroan Terbatas

Perkebunan IX Perkebuanan Santis II (Mabar) atas tanah seluas 332, 3874

Ha, terletak di Desa Saentis dahulu Mabar, Kecamatan Percut Sei Tuan

dahulu Kecamtan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi

Sumatera Utara;

17. Bahwa sertipikat Hak Guna Usaha No. 4/Desa Saentis dahulu Mabar,

berasal dari pemisahan Hak Guna Usaha Nomor 1/Mabar, terdaftar atas

nama Perseroan Terbatas Perkebunan IX Perkebunan Saentis II (Mabar) ,

diterbitkan pada tanggal 14 Januari 1985 berdasarkan Surat Keputusan

Menteri Agraria No . : SK.24/HGU/65 tanggal 10 Juni 1965, atas tanah

Page 55: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 55 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

seluas 378.5071 Ha, terletak di Desa Mabar, Kecamatan Labuhan Deli,

Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara;

18. Bahwa penerbitan sertipikat Hak Guna Usaha Nomor 1 /Desa Mabar,

terdaftar atas nama Persoroan Terbatas Perkebunan IX Perkebunan

Saentis II (Mabar), pada tanggal 14 Januar 1985 berdasarkan Surat

Keputusan Menteri Agraria No. : SK.24/HGU/65 tanggal 10 Juni 1965

Tentang Pemberian Hak Guna Usaha Kepada P.P.N . Tembakau Deli

Sumatera Timur, dilakukan setelah mendapat rekomendasi dari Tim

Penyelesaian Tanah Garapan Dan Areal PTP IX (TPTGA-IX) , bahwa areal

kebun dimaksud bersih dari garapan yang dilindungi Undang-Undang

Darurat Nomor 8 Tahun 1954 Tentang Penyelesaian Sola Pemakaian

Tanah Pekebunan Oleh Rakyat, yang diundangkan pada tanggal 8 Juni

1954 jo. Keputusan Penguasa Perang Tertinggi (Peperti) Nomor 2 tahun

1960 tanggal 13 Juli 1960;

19. Bahwa Tim Penyelesaian Tanah Garapan dan Areal PTP IX (TPTGA-IX),

dibentuk Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sumatera Utara dengan Surat

Keputusan No. 197 Tahun 1979 tanggal 4 September 1979 jo No. 18 T

Tahun 1980 tanggal 16 April 1980 dengan sebagai berikut:

a. Meneliti dan mennetukan garapan yang dilindungi Undang-Undang

Darurat Nomor 8 Tahun 1954 dan Peperti Nomor 2 Tahun 1960 yang

berada dalam areal PTP IX menurut SK Menteri Agraria tanggal 10

Juni 1964 No. : SK.24/HGU/65.

b. Meneliti dan menentukan status tanah garapan yang tidak termasuk

kategori dilindungi Undang-Undang Darurat Nomor 8 Tahun 1954 dan

Peperti Nomor 2 Tahun 1960;

c. Meneliti dan mengusulkan kepada Gubernur Kepala Daerah Tingkat I

Sumatera Utara/Menteri Dalam Negeri areal Hak Guna Usaha PT.

Perkebunan IX yang depinitif;

d. Melakukan pengukuran, pengkaplingan dan memberikan Surat Idzin

Mengerjakan Tanah (SIM) kepada petani penggarap yang berhak atas

tanah yang menurut keputusan dikeluarkan dari areal perkebunan PTP

IX. Hasil kerja Tim Penyelesaian Tanah Garapan Dan Areal PTP IX

(TPTGA-IX), dituangkan dalam surat keputusan, yang kemudian

ditindak lanjuti Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sumatera Utara

dengan Surat Keputusan;

20. Khusus terhadap Kebun Saentis II (Mabar) yang semula berasal dari

konsesi Mabar N.V.Tabak Mij Arendsburg berdasarkan Akte Van

Page 56: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 56 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Concessie Mabar Regno. 63 tanggal 24 Juli 1898, yang disahkan Residen

Sumatera Timur pada tanggal 28 Juli 1898 No. 137, dengan luas tanah

2.712,9 Ha dan lamanya perjanjian 75 tahun. Kemudian dengan

berlakunya Undang-Undang No. 86 Tahun 1958 tentang Nasionalisasi

Perusahaan Perusahaan Milik Belanda jo Peraturan Pemerintah Nomor 23

Tahun 1958 Tentang Penempatan Perusahaan Perusahaan Perkebunan

Pertanian Milik Belanda Dibawah Penguasaan Pemerintah jo Peraturan

Pemerintah Nomor 2 Tahun 1959 tentang Pokok-Pokok Pelaksanaan

Undang-Undang Nasionalisasi Perusahaan Belanda, maka pengusahaan

kebun Mabar yang dinasionalisasi tersebut diserahkan oleh pemerintah

kepada Perusahaan Perkebunan Negara Tembakau Deli Sumatera Timur,

yang kemudian berubah menjadi PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) in

casu Terlawan III;

21. Bahwa di dalam konsiderans “Menimbang” Surat Keputusan Menteri

Agraria No.: SK.24/HGU/65 tanggal 10 Juni 1965 Tentang Pemberian Hak

Guna Usaha Kepada P.P.N. Tembakau Deli Sumatera Timur, disebutkan

bahwa kenyataan menunjukkkan P.P.N. Tembakau Deli Sumatera Timur

Daerah Tingakt I Sumatera Utara yang semula mempunyai areal

keseluruhan seluas ± 250.000 Ha telah dipersempit menjadi ± 59.000 Ha,

yang disebabkan antara lain karena adanya pendudukan/penggarapan

oleh rakyat atas areal tersebut, sehingga tidak memungkinkan lagi untuk

mengembangkan produksi tembakau Deli., sehingga pada diktum

PERTAMA surat keputusan dimaksud diberikan Hak Guna Usaha kepada

P.P.N. Tembakau Deli Sumatera Timur Daerah Tingkat I Sumatera Utara

atas areal tanah seluas ± 59.000 Ha untuk keperluan tembakau Deli dan

menegaskan sisa tanah seluas ± 191.000 Ha sebagai objek landreform,

dengan tidak mengurangi kepentingan P.P.M. Tembakau Deli Sumatera

Timur Daerah Tingkat I Sumatera Utara untuk merawat dan mengganti

parit-parit yang diperlukan oleh P.P.N. Tembakau Deli;

22. Pada diktum KETIGA Surat Keputusan Menteri Agraria No.: SK.24/HGU/65

tanggal 10 Juni 1965 disebutkan bahwa Hak Guna Usaha ini diberikan

untuk jangka waktu selama 35 (tiga puluh lima) Tahun terhitung sejak

tanggal didaftarkannya hak itu, yang dalam kenyataannya sertipikat Hak

Guna Usaha No. 1/Mabar diterbitkan pada tanggal 14 Januari 1985, atas

nama Perseroan Terbatas Perkebunan IX Perkebunan Saentis II (Mabar),

dengan luas 378,5071 setelah ditetapkan batas-batas pasti dari areal Hak

Page 57: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 57 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Guna Usaha yang diberikan dan bebas dari pemakaian/penggarapan tanah

oleh rakyat sebagaimana rekomendasi dari Tim TPTGA-IX;

23. Bahwa berdasarkan rekomendasi dengan surat Tim Penyelesaian Tanah

Garapan Dan Areal PTP IX tanggal 5 Januari 1980 Nomor 10/TPTGA-

IX/KM/1980 Tentang penolakan tuntutan rakyat atas tanah seluas ± 50,4

Ha, terletak di pasar I, II, III Desa Mabar Perkebunan Saentis II PTP IX,

Kecamatan Medan Deli, Kotamadya Medan, telah diterbitkan Keputusan

Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sumatera Utara Nomor : 66 Tahun 1980

Tentang Tanah Seluas 50,4 Ha Terletak Di Pasar I, II, III Mabar,

Perkebunan Saentis II, Kecamatan Medan Deli, Kotamadya Medan, yang

dalam konsiderans “menimbang” disebutkan bahwa tanah seluas ± 50,4

Ha, terletak di Pasar I, II, III, Desa Mabar, Kecamatan Medan Deli,

Kotamadya Medan, termasuk tanah yang dipersengketakan rakyat dengan

PTP IX dan menurut hasil penelitian yang dilakukan Tim Penyelesaian

Tanah Garapan Dan Areal PTP IX dan berdasarkan bukti-bukti bahwa

tanah-tanah tersebut tidak dilindungi oleh sesuatu peraturan dan tanah

tersebut telah dikuasai oleh PTP IX, sehingga diputuskan Menegaskan

tanah seluas ± 50,4 Ha, terletak di Pasar I, II, III, Desa Mabar, Kecamatan

Medan Deli, Kotamadya Medan, tidak dilindungi Undang Undang Darurat

Nomor 8 Tahun 1954 maupun Peperti Nomor 2 tahun 1960;

24. Berbeda halnya dengan rekomendasi Tim Penyelesaian Tanah Garapan

Dan Areal PTP IX atas tanah seluas ± 50,4 Ha, terletak di pasar I, II, III

Desa Mabar, Kecamatan Medan Deli, Kotamadya Medan, maka terhadap

pemakian/penguasaan tanah seluas 27,4483 Ha di Desa Saentis,

Kecamatan Percut Sei Tuan oleh Suwon Dkk (299 orang)

direkomendasikan untuk dikabulkan sehingga dengan Surat Keputusan

Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sumatera Utara Nomor

592.1.53/DS/I/1985 tanggal 5 Juli 1985, telah diredistribusikan sebahagian

tanah bekas perkebunan Saentis II Mabar kepada para petani yang benar-

benar menguasai/menggarap tanah dimaksud yaitu atas nama Suwon dkk;

25. Bahwa Turut Terlawan II pada tanggal 8 Juni 2009 menerima surat dari

Panitera/Sekretaris atas nama Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

Nomor: W2.U4/825 Pdt/04.01/VI/2009 tanggal 1 Juni 2009 yang

mengirimkan 1 (satu) set salinan Berita Acara Pemeriksaan /Pengukuran

(Konstatering) tertanggal 22 Mei 2009, Nomor :

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP dalam perkara antara Tugimin dkk

sebagai Penggugat/Pemohon Eksekusi dan PTPN. II Tanjung Morawa dkk

Page 58: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 58 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

sebagai Tergugat/Termohon Eksekusi, untuk didaftarkan/dicatatkan dalam

Buku Register yang ada di Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang;

26. Bahwa setelah Turut Terlawan II mencermati surat tersebut pada angka 25

di atas beserta lampirannya, khususnya Peta Situasi Tanah Objek Perkara

Nomor: 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 22 Mei 2009, dijelaskan

bahwa objek perkara sebidang tanah terletak di Desa Saentis, Kecamatan

Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara,

seluas ± 467.835 M2 (46,7 Ha), akan tetapi tidak menjelaskan atau

menyebutkan Nomor sertipikat hak atas tanah yang terdapat di atas tanah

objek perkara, yang oleh putusan pengadilan yang berkekuatan hukum

tetap dinyatakan tidak sah atau tidak berkekuatan hukum, sehingga Turut

Terlawan II tidak atau belum dapat mendaftarkan/mencatatkan objek

perkara tersebut dalam daftar umum yang terdapat di kantor Turut

Terlawan II, oleh karena dalam pembuatan Peta Situasi Tanah Objek

Perkara NOmor : 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP, tanggal 22 Mei 2009

Turut Terlawan II tidak ikut serta sebagai pihak sehingga tidak ada dasar

hukum atau kewajiban hukum bagi Turut Terlawan II untuk mencatatkan

objek perakra tersebut, yang dikhawatirkan malah dapat menciderai hak

dan menyandera hak pihak lain jika Turut Terlawan II salah

mendaftarkan/mencatatkannya Pata daftar umum yang ada dikantor Turut

Terlawan II, karena tidak didukung data fisik/data lapangan yang akurat

terlebih menyangkut tanah yang sudah terdaftar /bersertipikat, karena

pencatatan suatu objek perkara atau objek sita dapat Turut Terlawan II

lakukan pada daftar umum atas upada Peta Pendaftaran apabila tanah

objek perkara /objek sita dimaksud disebutkan nomor haknya atu telah

dilakukan pengukuran secara kadasteral yang menjadi kewenangna Turut

Terlawan II sesuai dengna Standard Kepala Badan Pertanahan Nasional

NOmor 1 Tahun 2005 dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang

berlaku di Negara Indonesia tercinta ini dan tidak ada kewnangan diberikan

pertaturan perundang-undangan kepada pihak atau instansi manapun

untuk melakukanpengukuran secarakadasteral, sehingga diketahui status

statu bidang tanah, apakah statusnya tanah yang dikuasai langsung oleh

Negara, tanah Hak Milik, tanah Hak Guna Usaha, tanah Hak Pengelolaan,

Tanah Hak Guna Bagunan atau tanah Hak Pakai, selain kepada istansi

Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia atau yang

ditujuk/ditugaskannya;

Page 59: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 59 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

27. Bahwa Berita Acara Pengukuran dan pemeriksaan Objek Perkara

(Konstatering) tertanggal 22 Mei 2009, Nomor:

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP dan satu set salinan Penetaan Ketua

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 8 Mei 2009 Nomor :

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP dalam perkara antara Tugimin dkk,

berkaitan dengan Putusan Mahkmah Agung Republik Indonesia Dalam

Tingkat Peninjauan Kembali tanggal 3 Oktober 2007 Nomor: 94

PK/Pdt/2004 jo Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Dalam

Tingkat Kasasi tanggal 6 Desember 2001 Nomor : 3011 K/Pdt/2001 jo

Putusan Pengadilan Tinggi Medan tanggal 21 September 2000 Nomor:

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 9 Maret 2000;

28. Bahwa setelah Turut Terlawan II mengkaji dan mencermati Putusan

Pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap tersebut di atas, maka

Turut Terlawan II menemukan kejanggalan, kekhilapan bahkan mungkin

dalam pertimbangan hukum Majelis Hakim dan putusan Majelis Hakim

dalam Tingkat Peninjauan Kembali. (vide Putusan Mahkmah Agung

Republik Indonesia Dalam Tingkat Peninjauan Kembali tanggal 3 Oktober

2007 Nomor: 94 PK/Pdt/2004);

29. Bahwa para Penggugat (incasu Para Terlawan I) dalam perkara Nomor

67/Pdt.G/1999/PN-LP, dalam gugatannya mendalilkah bahwa Sejak tahun

1952 Penggugat-Penggugat (selaku mantan buruh perkebunan tembakau

Maskapai Arsboro yang tutup akibata bangkrut) telah mengolah,

menguasai, mengerjakan tanah bekas perkebunan TMA yang terletak di

Pasar I, II dan III Mabar, dahulu Kecamatan Labuhan Deli, sekarnang

Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, seluas 46,11 Ha,

guna untuk menyambug hidup dan mencukupi bahan pangan bagi para

penggugat karena tidak bekerja lagi pada perkebunan TMA tersebut dan

setelah para Penggugat mengerjakan dan mengolah tanah bekas

perkebunan TMA Mabar tersebut menjadi lahan produktif, maka masing-

masing para penggugat mendapat Kartu Tanda Pendaftaran Pendudukan

Tanah dari Kantor Reorganisasi Pemakaian Tanah Sumatera Timur padfa

tahun 1957 dan atau Kartu Tanda Pendaftaran Tanah dari Asisten Wedana

Kecamatan Labuhan Deli pada tahun 1955 masih tersisa, bahwa dengna

adanya Kartu-Kartu tersebut membuktikan bahwa areal/lahan yang

diusahai, dikerjakan para petani sebanyak 72 KK (diantaranya termasuk

para penggugat) itu dilindungi oleh Undang-undang Darurat Nomor 8

Page 60: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 60 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Tahun 1954. (vide halaman 6,7 Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

Nomor : 67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 9 Maret 2000);

30. Bahwa para Penggugat (incasu Para Terlawan I) dalam perkara Nomor :

67/Pdt.G/1999/PN-LP, dalam gugatannya mendalilkan bahwa Sejak tahun

1952 Penggugat – Penggugat (selaku mantan buruh perkebunan tembakau

Maskapai Arsboro yang tutup akibat bangkrut) telah mengolah, menguasai,

mengerjakan atnaah bekas perkebunan TMA yang terletak di Pasar I, II,

dan III Mabar, dahulu Kecamatan Labuhan Deli, sekarnag Kecamatan

Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, seluas 46,11 Ha, guna untuk

menyambung hidup dan mencukupi bahan pangan bagi para penggugat

karena tidak bekerja lagi pada perkebunan TMA tersebut dan setelah para

penggugat mengerjakan dan mengolah tnah bekas perkebunan TMA

Mabar tersebut menjadi lahan produktif, maka masing-masing para

penggugat mendapat Kartu Tanda Pendaftaran Pendudukan Tanah dari

Kantor Reiorganisasi Pemakaian Tanah Sumatera Timar pada tahun 1957

dan atau Kartu Tanda Pendaftaran Tanah dari Asisten Wedana Kecamtan

Labuhan Deli pada Tahun 1955 masih tersisa, bahwa dengan adanya

Kartu-Kartu tersebut membuktikan bahwa areal / lahan yang diusahai,

dikerjakan para petani sebanyak 72 KK (diantaranya termasuk para

penggugat) itu dilindungi oleh Undang-Undang Darurt Nomor 8 Tahun 1954

. (vide halaman 6,7 Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor :

67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 9 Maret 2000);

31. Bahwa para Penggugat (incasu Para Terlwan I) dalam perkara Nomor

67/Pdt.G/1999/PN-LP mengajukan alat bukti antara lain berupa photocopy

Kartu Tanda Pendaftaran Pendudukan Tanah tanggal 20 Februari 1957

atas nama Ngaimin diberi tanda P. I; photocopy Kartu Tanda Pendaftaran

Pendudukan Tanah tanggal 20 Februari 1957 atas nama Sumarman diberi

tanda P. II; photocopy Kartu Tanda Pendaftaran Pendudukan Tanah

tanggal 16 Februari 1954 atas nama Trosumito diberi tanda P. 3;

photocopy Kartu Tanda Pendaftaran Pendudukan Tanah tanggal 31

Djanuari 1957 atas nama Kasian diberi tanda P. 4; Photocopy Peta

Reorganisasi Tanah Sumatera Timoer, yang dikeluarkan oleh

Regorganisasi Tanah dari Perkebunan Tembakau tertanggal 25 Djanuari

1952 diberi bertanda P.6; Photocopy Peta Perkebunan Asentis II (Mabar),

Lampiran Keputusan Gubernur KDH Tk. I Sumatera Utara tertanggal 13

maret 1980, Nomor 66 Tahun 1980 diberi bertanda. P. 11 (vide halaman

34, 35 Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor :

Page 61: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 61 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 9 Maret 2000), sebagai bukti untuk

menguatkan dalil-dalil penggugat-penggugat, sehingga para penggugat

dalam gugatannya mohon putusan antara lain Menyatakan tanah garapan

para penggugat (petani 70 KK) seluas 46,11 Ha (461.000 M2) yang terletak

di Pasar I, II, III Desa Mabar, dahulu Kecamatan Labuhan Deli, sekarang

Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang adalah tanah bekas

perkebunan TMA yang dilindungi oleh Undang Undang Darurat No. 8

Tahun 1854 dan Peperti No. 1 tahun 1960 dan menyatakan tanah

terperkara adalah syah milik para Pengguat (vide halaman 19 Putusan

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor : 67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 9

Maret 2000);

32. Bahwa dalil dan mohon putusan para Penggugat tersebut angka 31 di atas

tidak benar dan tidak berdasar oleh karena fakta hukum yang ada bahwa

perkebunan tembakau Maskapai Arsboro tidak ada memiliki tanah

perkebunan di Mabar, yan g ada mempunyai tanah perkebunan/konsesi di

Mabar adalah N.V Tabak Mij Arendsburg, yang kemudian bergabung di

bawah N.V. Van Verenigde Deli Maatschappij (Deli Planter Vereniging) dan

Kemudian dengan berlakunya Undang-Undang No. 86 Tahun 1958 tentang

Nasionalisasi Perusahaan Perusahaan Milik Belanda jo Peraturan

Pemerintah Nomor 23 Tahun 1958 Tentang Penempatan Perusahaan

Perusahaan Perkebunan Pertanian Milik Belanda Dibawah Penguasaan

Pemerintah jo Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 1959 tentang Pokok –

Pokok Pelaksanaan Undang-Undang Nasionalisasi Perusahaan Belanda,

maka pengusahaan kebun Mabar yang dinasionalisasi tersebut diserahkan

oleh pemerintah kepada Terlawan III;

33. Bahwa Kantor Reorganisasi Pemakaian Tanah Sumatera Timur (KRPT)

dibentuk/didirikan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agraria No. Sk.

102/Ka/1955 tanggal 30 Juni 1955, untuk menindak lanjuti Keputusan

Bersama antara Menteri dan Menteri Pertanian, Menteri Perekonomian,

Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kehakiman No. 1/1955 tanggal 30 Juni

1955 dengan tugas untuk menentukan tanah mana yang akan

dilangsungkan menjadi tanah perkebunan dan tanah mana yang akan

menjadi tanah pemerintah (ic. Dekeluarkan) yang dalam pelaksanan

tugasnya diatur dengan Surat Keputsan Menteri Agararia No. Sk.

103/Ka/1955 tanggal 30 Juni 1955, sehingga adalah suatu kenaifan dan

nyata-nyata berlawan dengan fakta hukum dalil gugatan para penggugat

(ic. Terlawan I/Pemohon Eksekusi) yang menyatakan tanah seluas 46,11

Page 62: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 62 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Ha (461.000 m2) Yang terletak di Pasar I, II, III Desa Mabar, dahulu

Kecamtan Labuhan Deli, Semarang Kecamtan Percut Sei Tuan Kabupaten

Deli Serdang adalah tanah bekas perkebunan TMA yang dilindungi oleh

Undang-Undang Darurat No. 8 Tahun 1854 dan peperti No. 1 tahun 1960

dan menyatakan tanah terperkara adalah syah milik para Penggugat (vide

halaman 19 Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor :

67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 9 Maret 2000), dengan alat bukti antara lain

photocopy Kartu Tanda Pendaftaran Pendudukan Tanah tanggal 16

Februari 1954 atas nama Trosumito bukti P. 3 dan Photocopy Peta

Reorganisasi Tanah Sumatera Timoer, yang dikeluarkan oleh Reorganisasi

Tanah dari Perkebunan Tembakau tertanggal 25 Djanuari 1952 diberi

bertanda P.6 ; Photocopy Peta Perkebunan Saentis II (Mabar), Lampiran

Keputusan Gubernur KDH Tk. I Sumatera Utara tertanggal 13 maret 1980,

Nomor 66 Tahun 1980 diberi bertanda P. 11 (vide halaman 34, 35 Putusan

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor : 67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 9

Maret 2000), oleh karena telah nyatakan tidak benar Kantor Reorganisasi

Pemakaian Tanah Sumatera Timur (KRPT) yang Dibentuk / didirikan

berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agraria No. Sk.102/Ka/1955 tanggal

30 Juni 1955, mengeluarkan Kartu Tanda Pendaftaran Pendudukan Tanah

tanggal 16 Februari 1954 atas nama Trosumito diberi tanda bukti P. 3

demikian juga tidak benar megeluarkan Peta Reorganisasi Tanah

Sumatera Timoer, yang dikeluarkan oleh Reorganisasi Tanah dari

Perkebunan Tembakau tertanggal 25 Djanuari 1952 diberi tanda P. 6,

sehingga juga tidak benar garapan para pengguat dengan alat Bukti P.3

dan P.6 tersebut dilindungi Undang-Undang Darurat Nomor 8 Tahun 1954,

yang baru diundangkan pada tanggal 12 Juni 1954;

34. Demikian juga halnya dengan alat bukti para penggugat (ic. Para Terlawan

I) yaitu Photocopy Peta Perkebunan Saentis II (Mabar), Lampiran

Keputusan Gubernur KDH Tk. I Sumatera Utara tertanggal 13 Maret 1980,

NOmor 66 Tahun 1980 diberi bertandan P. 11, justru menguatkan bahwa

tanah garapannya tidak dilindungi undang-undang Darurt Nomor 8 Tahun

1954 maupun Peperti Nomor 2 tahun 1960, karena berdasarkan Keputusan

Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sumatera Utara Nomor : 66 Tahun 1980

Tentang Tanah Seluas 50,4 Ha terletak Di Pasar I, II, III Mabar,

Perkebunan Saentis, II, Kecamtan Medan Deli, Kotamadya Medan, yang

dalam kosiderans ‘’menimbang’’ disebutkan bahwa tanah seluas ± 50,4 Ha,

terletak dipasar I, II, III, Desa Mabar, Kecamtan Medan Deli, Kotamadya

Page 63: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 63 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Medan, tidak dilindungi Undang-Undang Darurat Nomor 8 Tahun 1954

maupun Peperti Nomor 2 tahun 1960;

35. Bahwa dengan demikian Pertimbangan Majelis hakim dan putusan Majelis

Hakim dalam Tingkat Peninjauan Kembali yang menyatakan : …. Bahwa

pertimbangan Judex Fcti tersebut adalah keliru karena berdasarkan bukti P

1 s/d P.4 telah terbukti bahwa para Pemohon Peninjauan Kembali (para

Penggugat) telah memiliki Kartu Tanda Pendaftaran Pendudukan Tanah

(KTPPT) yang diperoleh sejak tahun 1954 s./d 1957 (vide Putusan

Mahkamah Agung Repbulik Indonsesia Dalam Tingkat Peninjauan Kembali

tanggal 3 Okotber 2007 halaman 27) adlaah pertimbangan yang keliru,

karena Bukti P. 3 yaitu photocopy Kartu Pendaftaran Penduduk Tanah

tanggal 16 Februari 1954 atas nama Trosumito tidak benar/tidak mungkin

diterbitkan Kantor Reorganisasi Pemakaian Tanah Sumatera Timur (KRPT)

yang dibentuk/didirikan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agraria No.

Sk. 102/Ka/1955 tanggal 30 Juni 1955;

36. Bahwa photocopy surat-surat bukti yang diajukan para penggugat (ic. Para

Terlawan I) untuk mendukung dalil-dalilnya dalamperkara Nomor

67/Pdt.G/1999/PN-LP patut diragukan kebenarnnya selain dengan alasan

yang turut Terlawan II kemungkinan di atas juga oleh karena tidak dapat

ditunjukkan aslinya dipersidangan (vide hal 36, 37 putusan aquo) sehingga

benarkan sesuai dengan ketentuan Pasal 301 RBG tidak dapat

dipertimbangkan sebagai alat bukti, karena kekuatan suatu surat bukti

terletak dalam akta aslinya;

37. Bahwa pertimbangan hukum Majelis Hakim vide Putusan Mahkamah

Agung Republik Indonesia Dalam Tingkat Peninjauan Kembali tangga 3

Oktober 207 halaman 23 dan 20, yang menyatakan… oleh karena itu tanah

terperkara yang diklaim Pemohon Peninjauan Kembali sebagai tanah

garapan nya yang dilindungi Undang-Undang tidak bisa dipastikan secara

validitas masuk areal HGU No. 10 dan Hak Pengelolaan No. 3 seperti yang

dimaksudkan pertimbangan hukumMajelis Hakim di atas…. Sebab selama

persidangan perkara aquo Majelis Hkaim sama sekali tidak pernah

mengadakan pemeriksaan setempat (sidang lapangan) tehadap tanah

terperkara seperti yang keliru karean pada halaman 48 dan halaman 50

Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor : 67/Pdt.G/1999/PN –LP

tanggal 9 Maret 2000, …. Menimbang bahwa lampiran surat butki P17 (ic.

Sertipikat Hak pengelolaan Nomor 3 pemegang Hak PT. (Persero)

Kawasan Industri Medan berkedudukan di Medan) adalah Peta Gambar

Page 64: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 64 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Situasi khusus No. 39/04/IV/1995 Desa Saentis seluas 314,7525 Ha.

Penggugat membei petunjuk yang ditandai dengan warna hijau itulah objek

tanah terperkara. Warna hijau tersebut adalah yang dibuat oleh majelis

Hakim untuk pemeriksaan setempat tanah terperkara tetapi setelah

medengar pendapat dari kuasa Penggugat bahawa pemeriksaan setempat

tidak dapat dilaksanakan karean merka tidak dapat menggung

pembiayaannya… dan kekeliruan ini melahirkan putusan yang keliru yang

antara lain : ‘’Menyatakan tanah Garapan para penggugat (70 KK) seluas

46,11 Ha( 461.000M2) yang terletak dipasa I, II III Desa Mabar, dahulu

Kecamatan Labuhan Deli, Sekarang Kecamatan Percut Seit Tuan

Kabupaten Deli Serdang adalah tanah bekas perkebunan TMA yang

dilindungi oleh Undang-Undang Darurat No. 8 Tahun 1854 dan peperti No.

1 tahun 1960 dan menyatakan tanah terperkara adalah sah milik para

Penggugat; menyatakan peraliha hak yang diperbuat antara Tergugat II

dan Tergugat I adalah batal demi hukum ….. karena tanah tersebut masih

dalam status sengketa/persoalan. (vide halaman 34 Putusan Mahkamah

Agung Republik Indonesa Dalam Tingkat Peninjauan Kembali tanggal 3

Oktober 2007), adalah pertimbagann yang sangat keliru, oleh karean

gugatanpara pengguat didaftarkan di Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

pada tahun 1999 dengan Nomor 67/Pdt.G/1999/PN-LP, sedangkan

Peralihan tanah Hak Guna Usaha Nomor 67/Pdt.G/1999/PN-LP,

sengankan peralihantanah Hak Guna Usaha Nomor 10/Desa Saentis dari

Tergugat II kepada Tergugat I telah dilaksanakanpada tahun 19996

sebelumada segketa/perkara dimaksud sesuai dengan Akta Pelepasan

Hak Atas Tanah Nomor : 630.1/920/IX/96 tangga 2 September 1996, yang

diperbuat dihadapan Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional

Propinsi sumatera Utara, yang disaksikanKepala Bidang Hak-Hak Atas

Tanah, Kepala Bidang Pengukuran Pendaftaran Tnah pada Kantor Wilayah

Badan Pertanahan Nasional Propinsi Sumatera Utara dan Kepada Kantor

Pertanahan Kabupatean Deli Serdang, yang kemudian ditidak lanjuti

dengan Akta Perjanjian Nomor 1 tanggal 2 September 1996, yang

diperbuat dihadapan Hj. Siti Asni Pohan, SH Notari di Medan, sehingga

putusan Majelis Hakim dalam Tingakta Peninjauan Kembali telah

mengabulkan lebihdari yang seharusnya menurut hukum, dengna demikian

beralasan demi hukum Putusan Mahkamah Agung Repbulik Indonesia

Dalam Tingkat Peninjauan Kembali tanggal 3 Oktober 2007 Nomor : 94

PK/Pdt/2004 jo Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesa Dalam

Page 65: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 65 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Tingakt Kasasi tanggal 6 Desember 2001 Nomor : 3011 K/Pdt/2001 jo

Putusan Pengadilan Tinggi Medan tanggal 21 September 2000 Nomor :

256/Pdt/2000/PT.Mdn jo Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor :

67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 9 Maret 2000, mohon dinyatakan tidak sah

tidak berkekuatan hukum;

38. Bahwa benar Pelawan bukan pihak dalam perakara eksekusi yang

didasarkan Putusan Mahkamah Agunga Republik Indonesi Dalam Tingkat

Peninjauan Kembali tanggal 3 Oktober 2007 Nomor: 94 PK/Pdt/2004 jo

Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Dalam Tingkat Kasasi

tanggal 6 Desembe 2001 Nomor : 3011 K/Pdt/2001 jo PutusanPengadilan

Tinggi Medan tanggal 21 September 2000 Nomor : 256/Pdt/2000/PT.Mdn

jo Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor : 67/Pdt.G/1999/PN-LP

tanggal 9 Maret 2000, sehingga putusan maupun eksekusi tersebut tidak

belaku dan tidak megikat terhadap pelawan;

39. Bahwa benar pelawan memiliki, menguasai dan menggunakan tanah yang

dimasukkan pada peta Situasi Tanah Objek Perkara Nomor:

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 22 Mei 2009 yang menjadi

lampiran Berita Acara Pengukuran dan Pemeriksaan Objek Perkara

(Konstataring) tertanggal 22 Mei 2009, Nomor:

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP, adalah berdasrakan alas hak yang sah

dan sesuai dengan ketentuan perudanga-undangan yang berlalu, yaitu

berdasasrkan sertipikat Hak Guna Banugnan Nomor 368/Desa Saentis,

yang terdaftar atas nama Pelawan ; yang diperoleh berdassrkan Surat

Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Dalam Kawasan Industri Medan

Nomor : 08/600392/KIM/TI/XI/2002 tanggal 21 Nopember 2002 dan Nomor

: 08/600392-A/KIM/TI/II/2003 tanggal 31 Februari 2003 yang berasal dari

Hak Pengelolaan Nomor 4/Desa Saentis, sebagai pemisahan sempruna

dari Hak Pengelolaan Nomor 3/Desa Saentis, masing-masing terdaftar atas

nama Terlawan II/Termohon Eksekusi I, yang berasal dari Hak Guna

Usaha Nomor 10/ Desa Saentis seb, terdaftar atas nama Telawan III dan

terhadap sertipikat Hak Guna Bangunan atas nama Pelawan, sertifikat Hak

Guna Bangunan dna sertipikat Hak Pengelolaan aatas nama Telawan II,

maupun terhadap sertipikat Hka Guna Usaha ata nama terlawan III

dimaksud, sampai saat ini belum pernah dicabut atau dibatalkan oleh

pemerintah ataupun melalui putusan pengadilan yang bekekuatan hukum

tetap, sehingga sesuai dengan Pasal 67 Undang-Undang Nomor 5 Tahun

1986 Tentang Peradilan Tanta Usaha Negera bahwa gugatan tidak

Page 66: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 66 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

menunda atau menghalangi dilaksanakannya keputusan Badan atau

Pejabat tata usaha negar yang digugat (ic casu sertipikat Hak Guna Usaha,

Hak Pengelolaan danHak GUna Bangunan tersebut di atas) hal mana

sesuai dengan asas hukum yang belaku yaitu asas prsemuptio of justae

causal atau praduga sah suatu keputusan tata usaha Negara sampai

dinyatakan batal oleh yang berwenang. Sebagaimana terkandung dalam

Penjelasan Pasal 67 Undang-Undanga Nomro 5 Tahun 1986 Tentang

Peradilan Tata Usaha Negera, Sehingga Pelawan sebagai pemilik tanah

dan pembeli yang beritikad baik, yang memperoleh tanahnya dengan tidak

melakukan perbuatan melawan hukum karena sesuai dengan ketentuan

hukum yang berlaku, haruslah mendapat perlindungan hukum, demi

tegaknya keadilan dan terciptannya kepastian hukum;

40. Bahwa apabila Peta Situasi Tanah Objek perkara Nomor : 06/

Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 22 Mei 2009 yang menjadi

lampiran Berita Acara Pemeriksaan Pengukuran (Konstatering) tertanggal

22 Mei 2009, Nomor : 06/ Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP dicermati dan

dibandingkan dengna Peta Gambar Situasi Khusus No. 39/04/IV/1995

tanggal 1 Desember 1995, yang dikutip menjadi Surat Ukur Nomor :

6463/1996, yang menjadi lampiran Sertipikat Hak Pengelolaan Nomor

3/Desa Saetis atas nama Terlawan II/Termohon Eksekusi I, maka

ternyatalah kedua Peta tersebut hamper sama, dengan demikian

terbuktilah secarah hukum bahwa Juru Sita Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam yang membuat Peta Situasi Tanah Objek Perkara Nomor : 06/

Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 22 Mei 2009 atas penunjukan

kuasa pemohon eksekusi dn juga legiman (pemohon eksekusi in person),

telah salah objek (Error in Objecto) oleh karena pertimbangan Majelis

Hakim pada halaman 23 Putusan Mahkmah Agung Republik Indonesia

Dalam Tingkat Peninjauan Kembali tanggal 3 Oktober 2007 Nomor : 94

PK/Pdt/2004, secara tegas menyatakan : ;;……..Tanah yang diklaim

Pemohon Peninjauan Kembali sebagai tanah garapannya dalam gugatan

perkara ini tidak termasuk dalam areal Hak Guna Usaha Nomor 10 / Hak

Pengelolaan Nomor 3. Bahwa apabila jelas objek tanah terperkara dengan

Bukti PK-1 jo Bukti PK.2 maka jelas objek tanah terperkara yang diklaim

sebagai tanah garapan milik Pemohon Peninjauan Kembali berada di luar

areal HGU Termohon Peninjauan Kembali II, hal mana telah sesuai dengan

bukti Pemohon Peninjauan Kembali yang diajukan dalam persidangan

Page 67: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 67 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

perkara aquo dengan Bukti P-17 jo Keterangan Saksi Ahli dari BPN Deli

Serdang yang bernama Hafizunsyah….’’;

41. Bahwa dalam Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesai Dalam

Tingkat Peninjauan Kembali tanggal 3 Oktober 2007 Nomor : 94

PK/Pdt/2004 angka 3 dinyatakan tanah garapan para Penggugat (Petani

70 KK) seluas ± 46,11 Ha (± 461.100 M2) yang terletak di Pasar I, II, III

Desa Mabar, dahulu Kecamatan Labuhan Deli sekarang Kecamtan Percut

Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, dengan tindak menyebutkan secara

jelas ukuran panjang lebar Batas-batas tanah objek perkara dan tidak ada

pemeriksaan setempat/sidang lapangan objek Majelis Hakim yang

memeriksa perkaranya, karena ketidak sediaan para Penggugat, maka

putusan tersebut menjadi kabur, sehingga kemudian Juru Sita Penggadilan

NegeriLubuk Pakam yang membuat Peta Situasi Tanah Objek Perkara

Nomor : 06/ Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP, tanggal 22 Mei 2009 yang

menjadi lampiran Berita Acara Pemeriksaan / pengukuran (Konstratering)

tertanggal 22 Mei 2009, Nomor : 06/ Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP, telah

melakukan pemeriksaan/pengukuran dengan objek yang salah karena

justru memeriksa dan mengukur tanah yang berasal dari HGU No. 10/Hak

Pengelolaan No. 3, padahal pertimbangan Majelis Hakim pada halaman 23

Putusan Mahkmah Agung Rebuplik Indonesia Dalam Tingkat Peninjauan

Kembali tanggal 3 Oktober 2007 Nomor : 94 PK/Pdt/2004, secara tegas

menyatakan : ‘’…. Tanah yang diklaim Pemohon Peninjauan Kembali

sebagai tanah garapannya dalam gugatan perkara ini tidak termasuk dalam

areal Hak Guna Usaha Nomor 10/Ha Pengelolaan Nomor 3. Dan

memasukkan tanah milik Pelawan sebagai bagian dari objek perkara dan

oleh karena itu sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku dan rasa

keadilan yang hidup dalam masyarakat, maka Putusan Mahkmah Agung

Republik Indonesia Dalam Tingkat Peninjauan Kembali tanggal 3 Oktober

2007 Nomor : 94 PK/Pdt/2004 jo Putusan Mahkmah Agung Republik

Indonesai Dalam Tingkat Kasasi tanggal 6 Desember 2001 Nomor : 3011

K/Pdt/2001 jo Putusan Pengadilan Tinggi Medan tanggal 21 September

2000 Nomor: 256/Pdt/2000/PT.Mdn jo Putusan Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam Nomor : 67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 9 Maret 2000 jo Penetapan

Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 8 Mei 2009 Nomor : 06/

Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 22 Mei 2009 mohon dinyatakan

tidak mempunyai kekuatan hukum dan tidak dapat dieksekusi (Non

Executable);

Page 68: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 68 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Berdasarkan dalil dalil Turut Terlawan II tersebut di atas, dengna hormat

dimohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri Lubuk Pakam yang memeriksa

dan mengadili perkara ini memberi putusan sebagai berikut:

1. Menerima dan mengabulkan jawaban Turut Terlawan II untuk seluruhnya.

2. Menerima dan mengabulkan petitum perlawanan Pelawan seluruhnya;

---------Menimbang, bahwa terhadap jawaban Para Telawan I, Terlawan II, Terlawan

III, Turut Terlawan I, dan Turut Terlawan II, Pelawan telah mengajukan replik

tertanggal 16 Desember 2009 pada persidangan tanggal 16 Desember 2009;

Menimbang, bahwa terhadap replik Pelawan, melalui kuasannya masing-

masing telah mengajukan duplik pada persidangan, untuk Para Terlawan I dengan

duplik tertanggal 06 Januari 2010 yang telah dibacakan pada persidangan tanggal 06

Januari 2010, untuk Terlawan II dengan duplik 06 Januari yang telah dibacakan pada

persidangan tanggal 13 Januari 2010,untuk Terlawan III duplik tertanggal 06 Januari

2010 yang telah dibacakan pada persidangan tanggal 06 Januari 2010, untuk Turut

Terlawan I duplik tertanggal 13 Januari 2010 yang telah dibacakan pada persidangan

tanggal 13 Januari 2010, dan untuk Turut Terlawan II tidak mengajukan duplik dan

tetap pad jawaban semula;

Menimbang, bahwa terhadap replikdan duplik sebagaimana diuraikan di atas

keseluruhannya terlampir dalam berkas perkara dan dianggap sebagai suatu

kesatuanyang tidak terpisahkan dengan putusan ini;

Menimbang, bahwa berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam,

Nomor 85/PDT.G/PLW/2009/PN.LP, tanggal 1 April 2013 telah dijatuhkan putusan

yang amarnya sebagai berikut:

I. Dalam Provisi : - Menyatakan Tuntutan Provisi dari Pelawan tidak dapat diterima; Dalam Eksepsi:

- Menyatakan Eksepsi Telawan I dan Terlawan II tidak dapat diterima untuk

seluruhnya; Dalam Pokok Perkara:

1. Menolak Perlawanan Pelawan seluruhnya;

2. Menyatakan Pelawan adalah Pelawan yang tidak baik;

3. Menghukum Pelawan untuk membayar biaya perkara yang hingga kini

berjumlah RP. 13.716.000,- (tiga belas juta tujuh ratus enam belas ribu

rupiah);

Menimbang bahwa berdasarkan Akte Banding Nomor

85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP yang dibuat oleh Wakil Panitera Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam, Kuasa Hukum Pembanding semula Kuasa Hukum Terlawan III telah

Page 69: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 69 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

mengajukan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, Nomor

85/PDT.G/PLW/2009/PN.LP, tanggal 8 April 2013, permohonan banding tersebut

telah diberitahukan secara sah dan patut kepada Kuasa Pelawan/Terbanding II pada

tanggal 19 Juli 2013 dan kepada Kuasa Terlawan I/Terbanding I pada tanggal 17

Juni 2013 dan kepada Kuasa Terlawan II/Terbanding III pada tanggal 13 November

2013 dan kepada Kuasa Turut Terlawan I/Turut Terbanding I pada tanggal 16 Juli

2013 dan kepada Kuasa Turut Terlawan II/Turut Terbanding II pada tanggal 20 Mei

2013;

Menimbang bahwa berdasarkan Akte Banding Nomor 21/BDG/2013 yang

dibuat oleh Panitera/Sekretaris Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, Kuasa Hukum

Pembanding semula Kuasa Pelawan telah mengajukan banding terhadap putusan

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, Nomor 85/PDT.G/PLW/2009/PN.LP, tanggal 11

April 2013, permohonan banding tersebut telah diberitahukan secara sah dan patut

kepada Kuasa Terlawan I/Terbanding I pada tanggal 17 Juni 2013 dan kepada Kuasa

Terlawan II/Pembanding II pada tanggal 13 Nopember 2013 dan kepada Kuasa

Terlawan III/Pembanding I pada tanggal 31 Oktober 2013 dan kepada Kuasa Turut

Terlawan I/Turut Terbanding I pada tanggal 16 Juli 2013 dan kepada Kuasa Turut

Terlawan II/Turut Terbanding II pada tanggal 20 Mei 2013;

Menimbang bahwa berdasarkan Akte Banding Nomor 22/BDG/2013 yang

dibuat oleh Panitera/Sekretaris Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, Kuasa Hukum

Pembanding semula Kuasa Terlawan II telah mengajukan banding terhadap putusan

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, Nomor 85/PDT.G/PLW/2009/PN.LP, tanggal 11

April 2013, permohonan banding tersebut telah diberitahukan secara sah dan patut

kepada Kuasa Pelawan/Terbanding II pada tanggal 19 Juli 2013 dan kepada Kuasa

Para Terlawan I/Terbanding I pada tanggal 17 Juni 2013 dan kepada Kuasa

Terlawan III/Pembanding pada tanggal 31 Oktober 2013 dan kepada Kuasa Turut

Terlawan I/Turut Terbanding I pada tanggal 16 Juli 2013 dan kepada Kuasa Turut

Terlawan II/Terbanding II pada tanggal 20 Mei 2013;

Menimbang, bahwa dalam upaya hukum banding tersebut Kuasa

Pembanding semula Kuasa Hukum Terlawan III telah menyerahkan risalah memori

bandingnya tanggal 11 Juni 2013 yang diterima oleh Panitera/Sekretaris Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam tanggal 17 Juni 2013, dan risalah memori banding tersebut

telah diberitahukan dan diserahkan secara sah dan patut kepada Kuasa

Pelawan/Pembanding III pada tanggal 20 Nopember 2013 dan kepada Kuasa

Terlawan I/Terbanding II pada tanggal 10 Nopember 2014 dan kepada Kuasa

Terlawan II/Pembanding II pada tanggal 13 Nopember 2013 dan kepada Kuasa Turut

Page 70: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 70 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Terlawan I/Turut Terbanding I pada tanggal 28 Nopember 2013 dan kepada Kuasa

Turut Terlawan II.Turut Terbanding II pada tanggal 1 Agustus 2013;

Menimbang, bahwa dalam risalah memori banding tersebut Kuasa

Pembanding semula Kuasa Terlawan III telah mengajukan keberatan-keberatan

terhadap putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor

85/PDT.G/PLW/2009/PN.LP tanggal 1 April 2013 tersebut yang pada

pokoknya/lengkapnya adalah sebagai berikut:

- Bahwa Permohonan Banding dari Pembanding telah dimajukan dalam tenggang

waktu yang diperkenankan Undang-Undang, sesuai dengan Risalah Pernyataan

Permohonan Banding No. 85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP yang telah dimajukan di

Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam pada tanggal 8 April

2013 (terlampir fotocopy), maka beralasan menurut hukum apabila Permohonan

Banding dan Memori Banding dari Pembanding ini dapat diterima.;

- Bahwa khususnya judex factie dan amar Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B

Lubuk Pakam No.85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013 yang

menyatakan eksepsi Terlawan I dan Terlawan II tidak dapat diterima untuk

seluruhnya, jelas adalah judex factie dan amar putusan yang telah tepat dan telah

sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, dan juga telah mencerminkan rasa

keadilan hukum, oleh karenanya adalah beralasan apabila Bapak Ketua

Pengadilan Tinggi Medan menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B

Lubuk Pakam No.85/Pdt.G/ PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013 dalam

eksepsi untuk seluruhnya;

- Bahwa Pembanding menolak serta keberatan atas Putusan Pengadilan Negeri

Kelas I-B Lubuk Pakam NO. 85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013

dalam pokok perkara, karena putusan tersebut tidak didasarkan kepada alasan-

alasan dan pertimbangan –pertimbangan hukum serta bukti-bukti sesuai dengan

ketentuan hukum yang berlaku dengan alasan sebagai berikut:

DALAM POKOK PERKARA

1. Bahwa judex factie dan amar Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam

No.85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013 yang menolak perlawanan

Terbanding II seluruhnya dan menyatakan Terbanding II adalah Pelawan yang

tidak baik, jelas adalah judex factie dan amar putusan yang keliru dan tidak

mencerminkan rasa keadilan hukum, karena Terbanding II adalah Pelawan yang

baik, maka seharusnya judex factie dan amar putusan tersebut harus

mengabulkan petitum Perlawanan Terbanding II point 1,3,4,5,6,7,8 dan 10.-

2. Bahwa oleh karena Terbanding I bukanlah sebagai Pihak dalam perkara perdata

NO. 67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 09 Maret 2000 (vide bukti T-III-3) Jo No.

Page 71: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 71 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

256/Pdt/2000/PT-MDN tanggal 21 September 2000 (vide bukti T – III-4) Jo No.

3011 K/Pdt/2001 tanggal 6 Desember 2001 (vide bukti T-III-5) Jo No. 94

PK/PDT/2004 tertanggal 3 Oktober 2007 (bukti vide T III-6), maka secara hukum

perlawanan yang dimajukanoleh Terbanding I dalam perkara ini adalah telah

tepat dan benar, hal ini telah didukung oleh keterangna saksi ahli yang

dimajukanoelh Terbading I dalam perkara ini adalah telah tepat dan benar, hal ini

telah didukung oleh keterangna saksi ahli yang dimajukan oleh Terbanding I

dalam perkara ini yaitu Saksi M. Yahya Harahap, SH (Mantan Hakim Mahkmah

Agung RI) sebagaimana diuraikan dlam Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B

Lubuk Pakam No. 85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013 pada hal.

82 alinea terakhir,hal 83 alinea 2,4 dan alinea 6 yang besambung ke hal 84, hal.

84 alinea 1 dan 6 hal. 85 alinea 2,4 dan alinea 6 yang bersambung ke hal 84,

hal. 84 alinea 1 dan 6 hal. 85 alinea 4,5,7 dan 11, yang membeikan keterangan

yang dikutip sebagai berikut:

‘’- Bahwa terhadap Putusan Pengadilan dapat diajukan perlawanan bahkan

terhadap eksekusi yang mempunyai kekuatan eksekutorial, karean perlawan

itu merupakan hak atas setiap orang yang merasa dirugikan. Perlawanan/

verzet terhdapa eksekusi selain diajukan terhadap putusan arbitrase,

penetapan eksekusi grosse akte hipotik dan fidusia;

- Bahwa dalam hukum acara dikenal Perlawanan terhadap eksekusi, dan

perlawanan terhadap putusan verstek, dalam pasal 206 ayat 6 RBG/Pasal

195 ayat 6 HIR, Perlawanan terhadap eksekusi dibagi atas : Partij

Verzet/Perlawanan Pihak yaitu Perlawanan oleh tereksekusi sendir, Derden

Verzet, Perlawanan yang diajukan oleh pihak ketiga yaitu pihak yang merasa

dirugikan, yang tidak terlibat dalam kasus/perkara yang dieksekusi, dan

menimbulkan kerugian pada pihak ketiga tersebut;

- Bahwa dalam kasus tersebut, yang merasa dirugikan karena dia tidak

ikut/tidak terlibat maka haknya sesuai ketentuan pasal 206 ayat 6 Rbg Pasal

195 ayat 6 HIR dan Pasal 378 Rv adalah mengajukan upaya hukum

(Rechtsmiddel / remedy at law) Dersden Verzet atau Perlawanan Pihak

Ketiga, Dasar Hukum (rechtsground/legal basic) yang diajukan dalil pokok

(Fundamentum Petendi) oleh D untuk melakukan Perlawanan adalah hak

kepemilikan dalam bentuk SHGB yang ada pada D sesuai pasal 16 ayat 1

huruf c, pasal 35-40-UU Pokok Agraria,. Juga Eksekusi tsb sangat

merugikan D sebagai pemegang HGB untuk itu D dapat menuntut agar

eksekusi dinyatakan non eksekutabel.

Page 72: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 72 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

- Bahwa hukum acara membatasi atau tidak bisa menjangkau/melakukan

eksekusi atas barang yang ada pada pihak ketiga terhadap barang yang tidak

bergerak (onroerend goed, unmovable proverty) seperti tanah. Pembatasan

yang diatur dalam pasal 211 RBg ditegaskan kembali pada Pasal 229 ayat 1

Rbg. Seharusnya si Pemohon Eksekusi mengajukan gugatan Terhadap pihak

ketiga tersebut. Dalam kasus yang dikemukan tadi, PN tidak dibenarkan

hukum melaksanakan eksekusi terhadap D atas tanah yang telah Sertifikat

(HGB) tersebut. Jika dilaksanakn juga maka PN melanggar ketentuan pasal

211 Jo Pasal 229 ayat 1 Rbg atau Pasal 197 ayat 8 HIR atau pasal 278 Rv.

- Bahwa penggunaan Lembaga non eksekutabel yang menyangkut objek

eksekusi harus dapat menunjukkan secara konkrit, jika tidak dapat

menunjukkan secara konkrit maka putusan tersebut non eksekutabel. Juga

non eksekutabel jika barang onbjek eksekusi berada/ dikuasai pihak ketiga dan

pihak ketiga tsb tidak ikut sebagai pihak dalam perkara. Pengguasaan pihak

ketiga atas objek eksekusi tsb didasrkan atas title hukum yang sah(geldige

title, valid jelas batas-batasny PN harus menyatakan putusan non eksekutabel.

- Bahwa kalau objek perkara tidak jelas, maka ada alasan untuk non

eksekutabel;

- Bahwa harus jelas objeknya, kalau objek tidak jelas, apa yang hendak

dilaksanakan eksekusi itu sama saja dengan non eksekutabel;

- Bahwa sertifikat HPL adalah alat bukti yang kuat yang dapat diberikan kepada

BUMN dan swasta akan tetapi pembuktian tidak lagi didasarkan atas adanya

pihak yang lemah dan pihak yang kuat, tetapi berdasarkan azas proporsional.

- Bahwa tidak boleh suatu objek perkara masih dalam tingkat peradilan ditingkat

pertama, banding, kasasi sebelum putusan itu berkekuatan hukum objek

perkar atelah dialihkan kepada orang lain, dalam hal ini pembeli tersebut boleh

dikatakan pembeli yang tidak cermat, ceroboh tapi kalau ditingkat peninjauan

kembali tidak halangna lagi untuk dilakukan jual beli, ;

- Bahwa ada suatu objek perkara di tingkat pertama, banding, dan kasasi

tidakpernah diletakkan sita jaminan, maka dapat mengalihkannya atau

menjualkannya kepada ornag lain;

3. Bahwa dalam judex factie Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk

Pakam dalam Putusannya No. 85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April

2013 pada hal. 123 alinea 2 telah mempertimbangkan yang dikutip sebagai

berikut:

‘’------- Menimbang, bahw adari fakta dan kenyataan demikian terlihat bahwa

Terlawan II sebagai Pihak Penjual atas tanah/ lahan kepada Pelawan ada

Page 73: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 73 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

fakta hukum yang disembunyikan bahwa menyangkut tanah yang dialihknnya

masih tersangkut masalah/ sengketa sehingga ada cacat hukum tersembunyi

yang disembunyikan Terlawan II kepada Pelawan pada saat pejanjian

pengalihan tanah dibuat, sehingga prjanjian demikian adalah perjanjian yang

tidak memenuhi ketentuan hukum yakni kuasa yang halal yang diatur dalam

pasal 1320 KUHPerdata dengan demikian pealihan hak yang diperbuat antara

Terlawan II dengan Pelawan adalah batal menurut hukum (nietig) karena telah

nyata-nyata peralihan mana telah melanggar pasal 1335 dan Pasal 1337

KUHPerdata’’.

Bahwa judex factie tersebut diatas jelas adalah judex factie yang keliru dan

tidak benar dengan alasan sebagai berikut:

a. Bahwa sesuai dengan amar Putusan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam No.

67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 9 Maret 2000 (vide bukti T-III-3) telah

menolak gugatan Penggugat dalam perkara tersebut untuk seluruhnya

(dalam perkara ini disebut sebagai Terbanding II), dan telah dikuatkan oleh

amar Putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 256/Pdt/2000/PT-MDN

tanggal 21 September 2000 (vide bukti T III-4), dan telah dibenarkan oleh

amar Putusan Kasasi Mahkamah Agung RI No. 3011 K/Pdt/2001 tanggal 6

Desember 2001 (vide bukti T III-5), maka secara hukum Pihak Tergugat I

dalam perkara tersebut (dalam perkara ini disebut sebagai Terbanding III)

dan Tergugat II dalam perkara tersebut (dalam perkara ini disebut sebgai

Pembanding) adalah berada dipihak yang dimenangkan dalam perkara

tersebut;

b. Bahwa oleh karena Tergugat I dalam perkara tersebut (dalam perkara ini

disebut sebagai Terbanding III) adalah berada dipihak yang dimenankana

dalam perkara perdata No. 67/Pdt.G/1999/PN-LP tertangal 9 Maret 2000

Jo No. 256/Pdt/2000/PT-MDN tanggal 21 September 2000 Jo No. 3011

K/Pdt/2000/PT-MDN tanggal 6 Desember 2001 tersebut, maka secara

hukum Terbanding III berhak melepaskan tanah terperkara kepada

Terbandign I yaitu tanah yang tercantum dalam Sertifikat HGB No. 38/

Desa Saentis atas tanah seluas 17.488 m2 (tujuh belas ribu empat ratus

delapan puluh delapan meter persegi), dan hal ini telah didukung oleh

keterangan saksi ahli yang dimajukan oleh Terbanding I dalam perkara ini

yaitu Saksi M.Yahya Harahap, SH (Mantan Hakim Mahkamah Agung RI)

Sebagai mana diuraikan dalam putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk

Pakam No. 85/Pdt.G/PLW/2009 / PN-LP tertanggal 1 April 2013 pada hal.

Page 74: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 74 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

85 alinea 7 dan alinea 11 yang memberikan keterangan yang dikutip

sebagai berikut

‘’- Bahwa tidak boleh suatu objek perkara masih dalam tingkat peradilan

ditingkat pertama, banding, kasasi sebelum putusan itu bekekuatan hukum

objek perkara telah dialihkan kepada orang lain, dalam hal ini pembeli

tersebut boleh dikatakanpembeli yang tidak cermat, ceroboh tapi kalau

ditingkat peninjauan kembali tidak halangan lagi untuk dilakukan jual beli;

- Bahwa ada suatu objek perkara di tingkat pertama, banding, dan kasasi tidak

pernah diletakkan sita jaminan, maka dapat mengalihkannya atau

menjualkannya kepada orang lain’’;

4. Bahwa dalam judex factie Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk

Pakam dalam Putusannya No. 85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013

pada hal. 125 alinea 1 telah mempertimbangkan yang dikutip sebagai berikut :

‘’------- Menimbang, bahwa sebagaimana didalilkan Pelawan dan telah

dipertimbangkan diatas bahwa tanah/lahan hak milik pelawan berdasarkan

bukti sertifikat hak guna bangunan (SHGB) No. 368/Desa Saentis pada tahun

2003 an.PT.Kreasi Beton Nusa Persada (PT.Keraton) (P-25 a,b)

berasal/Bersumber dari hak pengelola (HPL) No. 04, sementara hak

pengelolaan (HPL) No. 4 dan HPL No. 5 / Desa bersumber dari HPL No. 03,

juga an.PT.Kawasan Industri Medan (Persoro) dan HPL No. 03 tersebut

bersumber dari Hak Guna Usaha (HGU) No. 10 dengan luas 314.7525 Ha an.

PT. Perkebunana Nusantara II (Persero) (Terlawan III) dan berdasarkan Akta

Perjanjian Pelepasah Hak Atas Tanah No. 630.1/920/IX/96 antara PTPN. II

dengan PT. KIM tanggal 2 september 1996 hak atas tanah mana telah

dialihkan oelh Terlawan III kepada Terlawan II (PT. Kawasan Industri Medan)

(Persero) dihadapan Turut Terlawan II dan Peralihan mana sudah dinyatakan

tidak sah dan batal menurut hukum di dalam Putusan MA RI dalam tingkat

Peninjauan Kembali Putusan No. 94 PK/PDT/2004 tanggal 3 Oktober 2007

sebagaimana juga telah dikemukakan diatas;.-

Bahwa judex factie tersebut diatas jelas adalah judex factie yang keliru dan

tidak benar dengan alasan sebagai berikut:

a. Bahwa secara hukum Putusan PK Mahkamah Agung RI No. 94

PK/PDT/2004 tanggal 3 Oktober 2007 tersebut tidak dapat dijadikan

sebagai dasar pertimbangan hukum ( judex factie) dalam perkara ini,

karena putusan pengadilan Negeri kelas I-B Lubuk Pakam No.

67/Pdt.G/1999/PN-LP tertanggal 9 Maret 2000 (vide bukti T.III-3) Jo

Putusan Pengadiln Tinggi Medan No. 256/pdt/2000/PT – MDN tertanggal

Page 75: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 75 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

21 September 2000 (vide bukti T.III-4) Jo Putusan Kasasi Mahkmah Agung

RI No. 3011 K/Pdt/2001 tertanggal 6 Desember 2001 (vide bukti T.III-5) Jo

Putusan PK Mahkamah Agung RI No. 94 PK/PDT/2004 tertanggal 03

Oktober 2007 (vide buktu T.III-6) Jo penetapan Perkara No.

06/EKS/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP tertanggal 8 Mei 2009 (vide bukti T.III-

8) dan berikta acara pemeriksaan / pengukuran (konstratering) perkara No.

06/EKS/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP tertanggal 22 Mei 2009 (vide Bukti

T.III-9) adalah putusan yang tidak dapat di eksekusi (Non Ezecutable),

Karena selama proses persidangan dalamperkara tersebut tidak peranah

melaksanakan persidangan lapangan atau pemeriksaan setempat, dengan

demikian proses sidang perkara tersebut tidak memenuhi pasal 180Rbg

dan surat edaran Mahkmaah Agung RI No. 5 tahun 1999 Jo Surat Edaran

Mahkmah Agung RI No. 7 tahun 2001 (vide Bukti T.III-2), dimana selama

proses Perkara tersebut tidak peranah dilakukan sidang pemerikasaan

setempat untuk menentukan mana tanah terperakar, batas-batasnya dan

ukurannya, sedangkan menurut ukuran tersebut diatas pemerikasan

setempat tersebut adalah diharuskan, hal ini penting apa bila nantinya

untuk peruses eksekusi setelah perkara berkekuatan hukum tetap ;

bahwa adapun bunyi pasal 180 RBG adalah dikutip sebagai berikut :

‘’(1). Ketua jika dipandangnya perlu atau bermanfaat dapat mengangkat

satu atau dua orang komisaris untuk, dengan dibantu oleh panitera

mengadakan pemeriksaan ditempat agar mendapat tambahan

keterangan,-

(2). Tentang apa yang dilakukan oleh komisaris serta pendapatnya dibuat

berita acara atau pemberitaan oleh Panitera dan ditandatanggani oleh

komisaris dan panitera itu,’’

Bahwa adapun bunyi surat edaran Mahkamah Agunga No. 7 tahun 2001

tertanggal 15 Nopember 2001 tentang pemeriksaan Setempat adalah

sebagai berikut :

‘’ Sehubungan dengan banyaknya laporan dari para pencari keadilan dan

dari pengamatan Mahkamah Agung, bahwa perkara – perkara perdata

yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap tidak dapat di eksekusi (non

eksecutable) karena obyek perkara atas barang-barang tidak bergerak

(misalnya: sawah. Tanah, perarangan dan sebagainya) tidak sesuai

dengan dictum putusan , baik mengenai letak, luas, batas-batas maupun

situasi pada saat dieksekusi akan dilaksanakan, sebelumnya tidak pernah

dilakukan pemeriksaan setempat atas obyek perkara.

Page 76: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 76 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Dengan ini mahkamah Agung meminta perhatian Ketua Majelis Hukum

yang memeriksa perkara perdata tersebut :

1. Mengadakan pemeriksaan Setempat atas obyek perkara yang perlu

dilakukan oleh karena Majelis Hakim dan dibantu oleh Panitera

Pengganti baik atas inisiatif Hakim karena merasa perlu mendapat

penjelasan/keterangna eksepsi atau atas permintaan salah satu pihak

yang berperkara.

2. Apabila dipandang perlu an atas persetujuan para pihak yang

berperkara dapat pula dilakukan paengukuran dan pembuatan gambar

seituasi tanah/ obyek perkara yang dilakukan oleh Kantor Badan

Pertanahan Nasional setempat dengan biaya yang disepakati oleh

kedua belah pihak, apakah akan ditanggung oleh Pengguat atau

dibiayai bersama dengan Tergugat.

3. Dalam melakukan pemeriksaan setempat agar diperhatikan ketentuan

pasal 150 HIR/180 RBG. Dan petunjuk Mahkamah Agung tentang biaya

pemeriksaan setemapat (SEMA Nomor : 5 Tahun 1999 point 8) dan

pembuatan berita acara pemeriksaan setempat.’’

b. Bahwa suatu perkara tanah tidak pernah dilaksanakansidang lapanga,

maka putusan kasasi telah dibatalkan, hal ini sesuai dengan judex yuris

Mahkmaah Agung RI dalam Putusan Peninjauan Kembali No. 308

Mahkamah Agung No. 1611 K/PDT.2001 tertanggal 14 Januari 2004 Jo

Putusan Pengadilan Tinggi Sumatera Utara No. 230/PDT/2000/PT-MDN

tertanggal 28 Oktober 2000 Jo Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk

Pakma No. 61 / PDT.G/1999/PN-LP tertanggal 28 Peberuari 2000, hal ini

sesuai dengan judex yurisnya pada hal. 24 alinea 1 s/d 3, dan hal. 25

alinea 1 yang bunyinya dikutip sebagai berikut :

‘’ menimbang, bahwa dalam dalil gugatan Penggugat, dituntut luas tanah

seluas 1.370 Ha yang batas-batasnya disebut;

- Kampung / Desa Tadukan Raga, Desa Tungkusan;

- Desa Limau Mungkur, Dusun Sinembah;

- Desa Lau Barus Baru, Dusun Batuktak;

- Kampung Bekas atau Kampung Bintang Bulan;

Kesulitan bila kelak harus ada eksekusi, apalagi Pengadilan Negeri Lubuk tidak

pernah mengadakan pemeriksaan setempat (plaats onderzoek).

Page 77: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 77 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Bahwa dalam dictum putusan Pengadilan Negeri yang dikuatkanoleh Pengadilan

Tinggi Luas tanah yang dikabulkan adalah 922 Ha, dengan batas-bats masih

seperti tersebut diatas (yang luasnya 1.370 Ha).

Padahal ada perbedaan luas yang cukup banyak yaitu 1.370 Ha- 922 Ha = 448

Ha, yang menurut logikan hukum tidak mungkin luas yang tidak sama akan

mempunyai batas yang sama.

Bahwa kondisi seperti tersebut diata akan menyulitkan didalam eksekusi seperti

yang pernah terjadi di Pengadilan Negeri Bulukumba antara PT.Lomsum melawan

puluhan anggota masyarakat. dlam perkara No. 17/PDT/1987 Putus tanggal 26

Juni 1994 Jo No. 29 PK/PDT/1997 putus tanggal 16 Mei 1998 eksekusi atas

perkara tersebut samapi saat ini tidak dapat dilaksanakan dengan baik dan telah

menimbulkankinflik phisik. Hal ini terjadai karena persepsi yang berbeda tentang

luas tanah yang harus diserahkankepada masyarakat. pihak Penggugat (anggota

Mayarakat) berpegang pada batas-batasnya yang disebutkan dalam gugatannya

(dalam gugatan dituntut 600 Ha) sedangkan pihak Tergugat berpegang pada luas

tanah yang dikabulkan oleh hakim yaitu seluas 200 Ha pada waktu pemeriksaandi

Pengadilan Negeri juga tidak diadakan pemeriksaan setempat’’.

5, Bahwa selama berlangsungnya persidangan dalam perkara ini telah terbukti

kebenaran jawaban Pembanding tertanggal 21 Oktober 2009 danduplik

Pembanding tertanggal 6 Januari 2010, hal ini terbukti melalui bukti –bukti surat

yang dimajukan oleh Pembading yaitu Bukti T.III-1 s/d Bukti T.III-23, dan juga

melalui keterangan saksi-saksi yang telah dimajukan oleh Pembanding dalam

persidangna perkara ini yang memberikan keternagna dibawah sumpah yaitu :

1. SAKSI SIKIRMAN, yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :

‘’- bahwa saksi menerangkan, ada saksi tahu tanah seluas ± 314 Ha (lebih

kurang tiga ratus empat belas hektar) tahun 1196 di lepas Terlawan III Ke

Terlawan II.-

- Bahwa saksi menerangkan, skais tahu batas-batas tanah seluas 314 Ha (tiga

ratus empat belas hektar) tersebut yaitu :

- Sebelah utara berbatas dengan Pasar 7,-

- Sebelah Selatan berbats dengna rumah potong.-

- Sebelah Timur berbatas dengan Parit Rengas.-

- Sebelah Barat berbatas dengan Jalan Mendara,-

- Bahwa saksi menernagkan, pemilik atanah seluas 314 Ha (tiga ratus emapat

belas hektar) itu adalah Terlawan III,-

- Bahwa saksi menerangkan, tanah seluas 314 Ha (tiga ratus empat belas

hektar) itu termasuk Kebun Saentis PTPN. II (Persero);

Page 78: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 78 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

- Bahwa saksi menerangkan, yang ditanami PTPN II (Persero) Kebun Saentis

ditanah seluas 314 Ha (tiga ratus empat belas hektar) adalah tembakau

tahun 1981,-

- Bahwa saksi menerangkan, tahun 1982 s/d 1983 adalah tanaman tebu,-

- Bahwa saksi menernagkan, tahun 1984 s/d 1985 ditanam coklat (kakao)

sampai tahun 1996,-

- Bahwa saksi menerangkan, setelah dilepas Terlawan III kepada Terlawan II

tanaman coklat dibabat Terlawan II tahun 1998, tahun 1999,-

- Bahwa saksi menerangkan, ada garapan orang ditanah seluas 314 Ha (tiga

ratus empat belas hektar) yaitu BPRPI tetapi bukan Penggarap Liar tetapi

menumpang tanam (tumpang sari) untuk 1 (satu) tahun dengan menanam

jagung, palwija dengna persetujuan Terlawan III,-

- Bahwa saksi menerangkan, Tugimin dkk tidak ada menggarap..-

- Bahwa saksi menerangkan, sungai Rengas berbatas di sebelah timur dari

tanah seluas 314 Ha (tiga ratus empat belas hektar) tetapi namanya bukan

Sungai tetapi Parat Rengas dengan lebar 4 (empat) atau 5 (lima) meter,-

- Bahwa saksi menerangkan, sungai kerok jaranknya dari batas sebelah timur

± 1 (lebih kuruan satu) kilometer.-

- Bahwa saki menarangkan, sekarnag masih ada Jalan Mendara.-

- Bahwa saksi menrangkan, dibatas sebelah timur juga merupakan Kebun

Saentis dengan tanaman Kelapa Sawit,-

- Bahwa saski menerangakan, saksi tahu peralihan tanah dari Terlawan III ke

Terlawan II tahun 1996’’.-

2. SAKSI SUWAJI, yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:

‘’- bahwa saksi menerangkan, tanah yang dilepas Terlawan III ke Terlawan II

adalah seluas 300 ha (tiga ratus hektar) lebih.-

- Bahwa saksi menerangkan, tanah seluas 300 ha (tiga rutus hektar) lebih

berada di Desa Saentis, Kec. Percut Sei Tuan, Kab. Deli Serdang.-

- Bahwa saksi menerangkan, pemilik tanah seluas 300 ha (tiga ratus hektar)

lebih, dulu adalah PNP IX menjadi PTP. IX sekarang PTPN. II (Persero)

(Terlawan III).-

- Bahwa saksi menerangkan, yang ditanamin Terlawan III di atas tanah seluas

300 ha (tiga ratus hektar) lebih adalah tanaman tembakau dari tahun 1974

s/d tahun 1985, tebu tahun 1986, coklat tahun 1986 sampai dialihkan ke

Terlawan II,-

Page 79: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 79 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

- Bahwa saksi menerangkan, saksi tahu batas-batas tanah seluas ± 300 Ha

(lebih kurang tiga ratus hektar) yaitu :

- Sebelah Utara berbatas dengan Pasar V Martubung,-

- Sebelah Selatan berbatas dengan Perumahan Karyawan pensiunan PTPN. II

(Persero),-

- Sebelah Timur berbatas dengan Parit Rengas,-

- Sebelah Barat berbatas dengan pasar Mandara, Desa Mabar,

- Bahwa saksi menerangkan, tidak ada klaim orang lain atas tanah seluas ±

300 Ha (tiga ratus hektar) itu,-

- Bahwa saksi menerangkan, ada klaimkelompok orang di tanah seluas ± 300

Ha (lebih Kurang tiga ratus hektar) yaitu BPRPI,-

- Bahwa saksi menerangkan, yang dilakukan BPRPI adalah menanam

jangung,-

- Bahwa saksi menerangkan, mereka (BPRPI) menamam jangung 1 (satu)

kali panen selama 6 (enam) bulan dan diokupasi Terlawan III,-

- Bahwa saksi menerangkan, Sungai Kera lebarannya adalah 8 (delapan)

meter,-

- Bahwa saksi menerankan, benteng sungai kera itu tidak ada diratkan

Terlawan III dan Terlawan II’’.-

3. SAKSI MAIJO, yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :

‘’- bahwa saksi menerangkan, yang dilepas Terlawan III ke Terlawan II adalah di

Kebun Mabar PTP. IX.

- Bahwa saksi menerangkan, tanah yang dilepas Terlawan III ke Terlawan II

adalah seluas ± 314 Ha (lebih kurang tiga ratus empat belas hektar),-

- Bahwa saski menerangkan, Pemilik tanah seluas ± 314 Ha (lebih kurang tiga

ratus empat belas hektar) adalah PTP. IX sekarang Terlawan III.-

- Bahwa saksi menerangkan, yang ditanamai Terlawan III di Kebun Mabar

PTP. IX yang seluas 314 Ha (tiga ratus empat belas hektar) yaitu tahun 1980

s/d 1985 tanaman tembakau dan tahun 1986 s/d 1996 tanaman coklat,-

- Bahwa saksi menerangkan, tanah seluas 314 ha (tiga ratus emapat belas

hektar) dilepas Terlawan III ke Terlawan II tahun 1996, dan tahun 1997,-

- Bahwa saski menerangkan, coklat sudah mulai ditebagn pada tahun 1996,

dan tahun 1997 oleh Pemborong dari Terlwan II,-

- Bahwa saksi menerangkan, saksi tahu batas-batas tanah seluas 314 Ha (tiga

raus empat belas hektar) yaitu :

- Sebelah Utara berbatas dengan Sawah Masyarakat Sinar Gunung;

Page 80: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 80 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

- Sebelah Selatan berbatas dengan Pasar I, Rumah Potong Hewan.-

- Sebelah Timur berbatas denga Parit Rengas,-

- Sebelah Barat berbatas dengan Jalan Mendara, dan Kampung Martubung,-

- Bahwa saksi menerangkan, sebelah Barat tidak langsung berbatas dengan

Jalan Mendara, danKampung Martubung,-

- Bahwa saksi menerangkan, saksi tahun Pelawan di depan Pasar V’’-

6, Bahwa lagi pula selama proses persidangan dalam perkara ini tidak pernah

dilaksanakan sidang lapanga/ pemeriksaan setempat (Plaats Onderzoek)

walupun Kuasa Hukum Terbanding I, Kuasa Hukum Pembanding dalam

persidangan telah meminta kepada Majelis Hakim agar melaksanakan sidang

Lapangan / pemeriksaan setempat (plaats onderzoek) dalam perkara perdata

No. 85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP.-

7. Bahwa dalam persidangna perkara perdata No. 85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP

Majelis Hakim telah menolak permohonan Kuasa Hukum Terbanding I dan

Kuasa Hukum Pembanding untuk melaksanakan sidang

lapangan/pemeriksaan setempat (plaats onderzoek) dalam perkara tersebut,

hal ini sesuai dengan Penetapan No. 85/PDT.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal

14 Nopember 2012, yang bunyinya sebagai berikut:

‘’ M E N E T A P K A N:

--- Menyatakan pemeriksaan atas objek perkara tidak dapat dilaksanakan;

--- Memerintahkan Para Pihak untuk melanjtukan pemeriksaan perkara ini

dengan cara kesimpulan’’;

(terlampir bukti tambahan untuk tingkat banding, fotocopy yang telah dibubuhi

materai secukupnya dan telah dilegalisir, Penetapan No.

85/PDT.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 14 Nopember 2012, selanjutnya bukti

ini diberi tanda Bukti T.III-24),-

8. Bahwa oleh Karena tidak dilaksanakannya sidang lapangan/ pemeriksaan

setempat (plaats onderzoek) dalam perkara perdata No.

85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tersebut, maka secara hukum proses pemeriksaan

perkara tersebut tidak memenuhi ketentuan Pasal 180 RBG Jo Surat Agung RI

No. 7 tahun 2001 tentang pelaksanaan sidang lapangan,-

9. Bahwa secara hukum Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam No.

85/PDT.G/PLW/2009/PN-LP, tertanggal 1 April 2013 yang menolak pelawanan

Terbanding I seluruhnya, jelas adalah putusan yang keliru dan tidak benar dan

berbeda, karena dalam perkara perdata No. 100/PDT.PLW/2009 / PN-LP

tertanggal 22 April 2013 tersebut, pihak PT. Multi Mas Chemindo telah

berperkara dengan Pihak Tugimin, dkk, diman PT. Multi Mas Chemindo adalah

Page 81: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 81 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

sebagai Pelawan, Tugimin,d kk adalah sebagai Terlawan I/Penyita, PT.KIM

sebagai Terlawan II/ Termohon Eksekusi I, PTPN,II (Persero) sebagai

Terlawan III/ Termohon Eksekusi II, hal ini sesuai dengan Putusan Pengadilan

Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam No. 100/PDT.PLW/2009/PN-LP tertanggal 22

April 2013, yang berbunyi dikutip sebagai berikut:

‘’MENGADILI :

DALAM PROVINSI :

- Menyatakan tuntutan Provinsi Pelawan tidak dapat diterima;

DALAM EKSEPSI :

- Menolak Eksepsi Terlawan I, dan Terlawan II untuk seluruhnya;

DALAM POKOK PERKARA :

1. Menerima Perlawanan Pelawan dan menyatakan Pelawan adalah

pelawan yang baik (Good Opposant);

2. Mengabulkan Perlawanan Pelawan untuk sebagian;

3. Menyatakan pelawan adalah dipandang pemilik atau yang memiliki /

menguasai, mengusahai dan pemegang hak yang sah atas lahan atau

tanah yang telah berdiri bangunan perkantoran dan pabrik diatasnya

sebagaimana dimaksud dalam Sertipikat Hak Guna Bangunan (HGB)

No. 358/Desa Saentis tanggal 17-12-2002 Jo Surat Ukur tanggal 26-11-

2002 NO. 87/Saentis /2002, luas 14.998 m2, terdaftar atas nama PT.

MULTI MAS CHEMINDO;

4. Menyatakan Penetapan Ketua Pengadilan Lubuk Pakam tanggal 10

Juni 2009 No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP, sepanjang terhdapa

tanah/ lahan dan bangunan milik Pelawan, harus dinyatakan tidak sah

dan tidka mempunyai kekuatan hukum;

5. Menghukum para telwawan I, Terlawan II dan Terlawan III serta Turut

Terlawan I dan Turut Terlwan II untuk mematuhi/mentaati putusn dalam

perkara perlawanan ini;

6. Menolak Perlawanana untuk selain dan selebihnya;

7. Menghukum Para Terlawan I, terlawan II dna Terlawan III untuk

membayar seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp.

13.476.000 (tiga belas juta empat ratus tujuh puluh enam ribu rupiah);

(terlampir bukti tambahan untuk tingkat banding, fotocopy yang telah dibubuhi

materai secukupnya dan telah dilegalisri, Putusan Pengadilan Neger Kelas I-B

Lubuk Pakam No. 100/PDT.PLW/2009/PN-LP tertanggal 22 April 2013,

selanjutnya bukti ini diberi tanda Bukti T. III-25),-

Page 82: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 82 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Bahwa dengan demikian jelas Putusan No. 100/PDT.PLW/2009/PN-LP

tertanggal 22 April 2013 berbeda dengan Putusan No. 85/Pdt.G/PLW/2009/PN-

LP tertanggal 1 April 2013, dimana objek dalamPutusan Pengadilan Negeri

Kelas I-B LubukPakam No. 100/PDT.PLW/2009/PN-LP tertanggal 22 April 2013

adalah sama-sama bahagian dari tanah seluas ± 46,11 Ha (lebih kurang empat

puluh enam koma sebelas hektar) yang terletak di Desa Saentis, Kec. Percut

Sei Tuan , Kab. Deli Serdang, Prop. Sumatera Utara, yaitu tanah terperkara

yang dituntut terbanding II dalam perkara perdata No. 67/Pdt.G/ PN-LP

tertanggal 9 Maret 2000 Jo No. 256/Pdt/2000/PT MDN tanggal 21 September

2000 Jon NO. 3011 K/Pdt/2001 tertanggal 6 Desember 2001 Jo No : 94 O\

PK/PDT/2004 tertanggal 3 Oktober 2007;-

---- Berdasarkan uraian-uraian Pembanding tersebut diatas, mohon kepada Bapak

Ketua Pengadilan Tinggi Medan untuk sudikirnya mengambil putusan hukum

dalam perkara ini yang amarnya berbunyi sebagai berikut:

1. Menerima dan mengabulkan Risalah Pernyataan Permohonan Banding dan

Memori Banding dari Pembanding untuk seluruhnya.;-

2. Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam

No.85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013 dalam eksepsi .;-

3. Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam No.85/

PDT.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013 dalam pokok perkara :

DENGAN MENGADILI SENDIRI :

DALAM POKOK PERKARA :

1. Mengabulkan Petitum Perlawanan Terbanding II pada point 1, 3, 4, 5, 6, 7, 8,10.-

2. Menghukum Terbanding I s/d III dan Turut Terbanding I, II untuk membayar segala

ongkos yang timbul dalam perkara ini .-

Menimbang, bahwa dalam upaya hukum banding tersebut Kuasa Hukum

Pembanding semula Kuasa Hukum Pelawan telah menyerahkan risalah memori

bandingnya tanggal 14 Pebruari 2014 yang diterima oleh Panitera/Sekretaris

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 1 April 2014, dan risalah memori banding

tersebut telah diberitahukan dan diserahkan secara sah dan patut kepada Kuasa

Terlawan I/Terbanding II pada tanggal 10 Nopember 2014 dan kepada Kuasa

Terlawan II/Pembanding II pada tanggal 29 Oktober 2014 dan kepada Kuasa

Terlawan III/Pembanding I pada tanggal 15 April 2014 dan kepada Kuasa Turut

Terlawan /Turut Terbanding I pada tanggal 6 Nopember 2014 dan kepada Kuasa

Turut Terlawan II/Turut Terbanding II pada tanggal 1 Maret 2015;

Menimbang, bahwa dalam risalah memori banding tersebut Kuasa

Pembanding semula Kuasa Pelawan telah mengajukan keberatan-keberatan

Page 83: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 83 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

terhadap putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor

85/PDT.G/PLW/2009/PN.LP tanggal 1 April 2013 tersebut yang pada

pokoknya/lengkapnya adalah sebagai berikut:

TENTANG PELAWAN ADALAH PELAWAN YANG BAIK DAN BENAR SERTA

BERHAK MENGAJUKAN DERDEN VERZET;

1. Bahwa Pelawan adalah Pemilik sah yanga menguasai dan mengusahai tanah

bersertifikat Hak Guna Bangunan yakni : sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) No.

368/ Desa saentis dengan luas tanah 17.488 M2 tidak/belum pernah dibatalkan

baik oleh Pengadilan maupun oleh Badan Pertanahan Nasional selaku instansi

yang berwenang menerbitkan seripikat Hak Guna Bangunan (HGB) tersebut oleh

karenanya Pelawan adalah Pelawan yang baik dan benar maka berdasarkan

Pasal 206 ayat (6) Rbg/ Pasal 195 ayat ( 6) HIR berhak mengajukan perlawanan

(Pelawan Pihak Ketiga) karena adalah pihak ketiga maka eksekusi HARUS DIBATALKAN;

2. Bahwa Pembanding/ dahulu Pelawan adalah Pelawan yang benar atau tidak dapat

dipersalahkan dalamperkara a quo karena Pelawan tidak/ belum pernah Tanah/

lahan yang dikuasainya secara sah tersebut. Hal ini sesuai dengan prinsip hukum

perdata ‘’ Tidak Ada Seorang Pun Dihukum/ Dieksekusi Selain Berdasarkan Atas Putusan Pengadilan ‘’ yang menyatakan dirinya telah besalah atau

melakukan perbuatan melawan hukum;

3. Bahwa Pembanding/ dahulu Pelawan adalah Pembeli yang beritikad baik karena

memproleh hak atas tanah/ lahan tersebut dari Terbanding II/ dh Terlawan II

berdasarkan akta-akta perolehan yang sah menurut hukum dan di hadapan

pejabat yang berwenang seta menurut peraturan perundang-undangan dan telah

membayar Pajak Bumi Bangunan kepada Pemerintah sehingga Pembanding /dh

Pelawan adalah Sebagai pembeli yang beritiked baik maka Pembanding/ dh

Pelawan patut dan Wajib dilindungi oleh hukum dan pemerintah pula ( vide

Jurisprudensi Mahkmah Agung Republik Indonesi Nomor 1230K/Sip/1980 tanggal

29 Maret 1980);

4. Bahwa Para Terbanding I/ dahulu Para Terlawan I, tidak mengajukan saksi-saksi

dalam perkara perlawanan ini;

5. Bahwa permohonan dilaksanaknnya pemeriksaan setempat telah diajukan oelh

Pembanding/ dahulu Pelawan, Terbanding II, III / dahulu Terlawan II dan Terlawan

III yang diperintahkan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Medan dengan Surat tanggal

11 April 2012 No. W2. U/2165/HT.E/IV/2012, membuktikan pentingnya

Pemeriksaan Setempat demi menghindarkan adanya kesalahan eksekusi karena

error in objecto, karena HPL No. 3 bukan Tanah Objek Perkara dan merupakan

Page 84: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 84 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

pelaksanaan surat Mahkamah Agung tanggal 5 Juli 2011 No.

1013/PAN.2/VII/562/SPK/PDT/2011 dan tanggal 25 Januari 2012 No. 27/PAN.

2/899/PDT/2011;

TENTANG ERROR IN OBJECKTO

6. Bahwa tanah/ lahan yang dimiliki oleh Pembanding/ dahulu Pelawan

BUKANLAH merupakan objek perkara yang diputuskan dalam Putusan

Peninjauan Kembali /PK No. 94 PK/Pdt/2004 tanggal 3 Oktober 2007 vide

Bukti P-1 halaman 28 Putusan PK No. 94 PK/Pdt/2004 tanggal 3 Oktober 2007

secara tegas menyatakan : ‘BAHWA DENGAN DEMIKIAN SEBAGAIMANA DITERANGKAN DALAM BUKTI P-17 YANG DIKUATKANKETERANGAN SAKSI DARI BPN DELI SERDANG HAFIZUMSYAH, HAK PENGELOLAAN (HPL) No. 3 DAN HGU No. 10 MILIK TERMOHON PENINJAUAN KEMBALI (ic. Terlawan II dan Terlawan III) BERADA DILUAR OBJEK SENGKETA’’.

TENTANG BUKTI-BUKTI PERKARA YANG DIAJUKAN DI PERSIDANGAN

7. Bahwa bukti-bukti yang diajukan oleh Para Terbanding I/ dahulu Para

Terlawan I dalam perkara a quo, sama sekali tidak membuktikan adanya hak

Para Terbanding I/ dh Para Terlawan I diata HPL No. 3 / ataupun diatas

Sertifikat Hak guna Bangunan (HGB) No. 368/ Desa Saentis;

8. Bahwa sedangkan bukti-bukti yang diajukan Pembanding/ Pelawan dh dalam

perkara a quo sangat kuat, autentik dan tidak terbantahkan kebenarannya;

9. Bahwa letak, luas dan batas-batas dari HPL No. 3 adalah jelas sebgaimana

diuraikandalam sertifikat HPL No. 3, baik data fisik maupun data juridis

sebagaimana dalamGambar Situasi Khusus No. 39/04/IV/1995 yang

merupakan sumber hak Pembanding/ dahulu Pelawan dengan Sertifikat

sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 368/Desa Saentis;

10. Bahwa Hukum Agraria yang dianut oleh Hukum Agraria Indonesia tidak

berdasarkan Hukum Perdata Barat (BW) tetapi adalah berdasarkan hukum

adat sebagaimana ditegaskan dalam penjelasan pasal 32 PP No. 24 tahun

1997 dimana secara tegas melindungi pembeli yang beretiket baik;

11. Dari seluruh penjelasan dalam pendahuluan ini telah menunjukkan sah otentik

dan tidak terbantahkan;

I. PERIHAL DALAM EKSEPSI 1. Bahwa sudah benar pertimbangan Judex Factie yang menyatakan

Eksepsi para Tergugat I/ dahulu Para Terlawan I tidak dapat diterima

secara hukum, karena eksepsi yang diajukan bukan bersifat

eksepsional atau bantahan serta bukan eksepsi tentang kewwnangna

mengadili baik kompertensi absolut maupun kompetensi relatif

Page 85: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 85 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

sehingga eksepsi demikian berdasarkan pasal 162 RBg diputuskan

bersama-sama dengan pokok perkara, sebagaimana pada halaman

111-113 Putusan aquo;

2. Bahwa sudah benar perlawanan pihak ketiga (derden verzet)

diajukannya dalam perkara aquo, karena pemohon eksekusi tidak

mempunyai legal stadnign sebagaimana orang-orang yang

dicantumkan sebagai permohon eksekusi pada penetapandan Berita

Acara (BA) Konstatering halaman (1) alinea (2), bahwa diketemukan bahawa telah meninggalnya 25 orang Pemohon eksekusi yang justu adalah merupakan bukti sempurna, sebagaimana diatur dalam pasal 1925 KUHPerdata (BW) Jo. Pasal 174 HIR/Pasal 311 Rbg, yang membuktikan tidak sahnya Penetapan No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 08 Mei 2009, dan Berita Acara Konstatering No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 22 Mei 209 oleh karena permohonan eksekusi telah diajuka oleh orang-orang yang ternyata telah meninggal dunia, dan para ahli waris tidak tampil sebagai pemohon eksekusi sebagaimana dalam penetapan tersebut ( non legal standing) disampng itu dalam jawaban Para Terbanding I / Para Terlawan I dalam Perkara No. 86/PDT.G/PLW / 2009 [PN-LP Justru yang meninggal adalah sebagnyak 29 orang sehingga terjadai akal-akalan para Terbanding I/ para Terlawan I mengenai meninggalnya pemohon eksekusi, sehingga eksepsi Para Terbandig I/ dahulu Para Terlawan I perihal mengajukan gugatan terhadap yang meninggal dunia JUGA HARUS DITOLAK;

3. Bahwa sudah benar perlawanana Pembanding/ dahulu pelawan tidak obscuur Bangunan (HGB) No. 368/ Desa Saentis yang dimiliku

Pembanding/ dh pelawan maka jelas tangnahnya baik data fisik

maupun data jurisis, dan tanah yang dimiliki pembanding/ dh Pelawan

adalah bersumber dari HPL No. 3 yang merupakan gempilan dari Hak Menguasai Negara yang diberikan Negara kepada Terlawan II dalam bentuk HPL No. 3 sehingga eksepsi Para Terbandign I/ dh Para

Terlawan I harus ditolak;

4. Bahwa sudah benar Perlawanan Pembanding/ dahulu Pelawan adalah

kepemilikan Sertifikat Hak guna Bangunan (HGB) No. 368/Desa

Saentis yang merupakan Hak Atas Tanah sebagaiman diatur dalam

Page 86: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 86 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

perundangan – undangan, yang juga mengatur Hak Milik maupun Hak

Atas Tnaah lainnya, seperti dalampaal 16 UUPA No. 5 tahun 1960,

Pasal 4 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 tahun 1996 dan paal 9

PP No. 24 tahun 1997 tentnag pendaftaran Tanah sehingga dasar

perlwanan yang disebut dalam pasal 195 ayat (6) HIR/ Pasal 206 ayat

(6) Rbg sebagaiman juga diatur dalam Pedoman Umum dalam Al poin

(1) telah dipenuhi sebagi syar perlawanan Pembanding/ dh pelawan

dan karena itu eksepsi Para Terbanding I / dahulu Para Terlawan I

terhadap HGB milik Pembanding/ dh Pelawan sebagai bukanHak Atas

Tana yang dimiliki oleh Pembanding /d h Pelawan harus ditolak;

II. DALAM POKOK PERKARA 1. Bahwa sudah benar menurut hukum dalil keberatan dan Perlwanan

Pembanding/ dahulu pelawan yang pada intinya memuat bahwa

Pembanding/ dahulu pelawan adalah pemilik yang sah a Sertifikat Hak

guna Bangunan (HGB) No. 368/ Desa Saentis terdaftara atas nama

Pelawan PT KREASI BETON NUSA PERSADA (PT. KARATON),

selanjutnya asal usul tanah/ lahan milik Pembanding/ dahulu Pelawan

tersebut sangat jelas baik dari segi adaministararif/ surat-suratnya / alas

haknya maupun dari siapa memperoleh/ membelinya yaitu dahulunya

berasal dari HGU No. 10 yang merupakan milik PTP IX. Sekarang

PTPN II yang nota bene adalah milik negara/ pemerintah (BUMN) .

Kemudian ketika dialihkan kepada Terbanding II / dahulu Terlwan II

(PT. KIM) yang notabene juga milik Pemerintah Provinsi Sumatera

Utara Pengelolaa No. 3 (HPL No. 3) yang kemudian dipecah menjadi

HPL No. 4 dan HPL NO. 5 yang semuanya diterbitkan Oleh Turut

Terbanding I/ dahulu Turut terlawan I, sehingga HPL no. 5 ditingkatkan

statusnya menjadi Hak Guna Bangunan (HGB) No. 47, yang diterbitkan

oleh Turut Terbanding II / dahulu Turut Terlawan II, kemudian dari HGB

47 inilah dijual secara kaveling kepada invesetor-investor termasuk

Pembanding/ dahulu Pelawan yang pada akhirnya diterbitkan Sertifat

Hak guna Bangunan (HGB) No. 368/Desa Saentis milik

Pembanding/dahulu Pelawan;

2. Bahwa Pembanding/ dahulu Pelawan menolak dengan tegas

pertimbangan Judex Factie yang menyatakan ’’ Menimbang bahwa

terhadap Perlawanan Pelawan terserbut diajukan jawaban yang pada

pokoknya membenarkan adanya proses eksekusi yang dilakukan oleh

jurusita sita pengadilan Negeri Lubuk Pakam atas Permohonan dari

Page 87: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 87 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Para Terbanding I/ dh Para Terlawan I yang didasarkan pada putusan

Pengadilan Tingkat Pertama, Putusan Tingkat Banding dan Putusan

Pengadilan Tinggi Kasasi serta Putusan Tingkat peninjauan Kembali

oleh Mahkamah Agung RI, sedangkan mengenai kepemilikan atas

tanah objek sengketa diajukan bantahan oleh Para Terbading I/ dh para

Terlawan I selaku Pemohon Eksekusi yang selengkapnya

sebagaimana tertera dalam surat jawabannya , sedangkan Terlawan II,

III dan Turut Terlawan I dan I tidak membantahnya ’’ karena eksekusi

pengosongan tersebut tidak pernah terlaksana atau Eksekusi dapat

diggalkan oleh para karyawan Pembanding/ dh Pelawan buktinya saat

ini tanah dan bangunan diata Sertifikat Hak guna Bangunana (HGB)

No. 368/Desa Saentis tetap dikuasai dan diusahai oleh Pembanding /

dh pelawan hingga saat in dan Eksekusi yang dilakukan tersebut adlah

cacat hukum dan tidak sah sehingga merupakan Eksekusi yan batal

demi hukum setidaknya tidak berkekuatan;

3. Bahwa demikian juga dengan hal pengukuran (konstatering) yang

dilakukan oleh Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam pada tanggal

22 Mei 2019 sekitar pk. 10.00 WIB Menghadapi keberan dan penolakan

keras dari karyawan dan pekerja dari Kawasan Industri Medan

menyebabkan pengukuran tidak jadi dilaksanakan dan diadakan

musyawarah kira-kira pk 12.00 dan kira-kira pk 14.00 WIB seluruh pihak

termasuk Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam meninggalkan

Kawasan Industri Medan;

4. Bahwa pengukuran dan pemerikasaan Konstatering yang disebutkan

sebagai dilakukan oleh Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pkama

berdasarkan penunjukan LEGIMAN yakni Terbanding I / 58 yaitu salah

seorang dari Para Terbanding I/ dahulu Para Terlawan I/ Pemohon

Eksekusi dan telah dilakukannya dengan cara memberikan keterangan palsu dalam akte otentik, karena baik letak, luas dan batas-batas tanahnya tidak sama dengan yang disebutkan berupa tindak pidana pemalsuan yang dilakukan oelh LEGIMAN dan pula telah dijatuhkan hukumna pidana penjara oleh Pengadilan Negeri Medan tersebut talh diperkuat oleh Pengadilan Tinggi Medan dalam perkara No. 310/PID/2012/PT-MDN , oleh karena itu mohon bukti adanya perbuatan tindak pidan pemalsuan bukti yang dilakukana oleh Srd. LEGIMAN tersebut dipertimbangkan oleh judex factie pengadilan tinggi sebagai bukti yang kuat dan tidak

Page 88: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 88 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

terbantahkan bahwa Pembanding / dh Pelawan adalah pemilik sah atas sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 368/ Desa Saentis, sehingga eksekusi yang dimohonkan oleh Para Terbanding I /dh Par aTerlawan I harus dibatalkan, Putusan PK No. 94 PK/PDT/2004 tidak berkekuatan eksekutorial atau non eksekutabel;

5. Bahwa batas yang disebut dalma Berita Acara Konstatering No.

06/Eks/ 2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP tidak terdapat pada lahan HPL No.

3 dibuktikan dengan adanya rekonstrusi oleh Penyidik Poldasu pada

tanggal 03 Mei 2011 (Bukti TII-50) dan bahkan batas sebelah Timur

merupakan benteng sungai berada pada jarak ± 2 Km dari lahan HPL

NO. 3 dan tidak ada bukti pernah diratakan oleh Terbanding/ dahulu

Terguga I/ Terlawan II dan Tergugat II/ Terlawan III sebagaimana

didalilakan oleh Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam dengan kata

lain terbukti Berita Acara Konstatering yang dibuat oleh Jurusita

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam adalah error in objecto;

6. Bahwa oleh karena Pembanding/ dahulu memperoleh atau membeli

tanah tersebut sesuai dengna titel yang sah dari Terlawan II pemilik

Hak Pengelolaan No. 3 sebagaimana Gambar Situasi Khusus No. 39 /

04/ IV/1996 tanggal 16 Agustus 1995 dan pemahaman Para Para

Terbanding I/ dahulu Terlawan I dalam jawabannya pada halaman 3

pont 2b yang menyatakan bahwa perolehan hak atas tanah

Pembanding/ dahulu Pelawan cacat hukum dan tidak sah adalah keliru

dan harus ditolak karena tanah atau lahan tersebut telah diperoleh atau

diberi oleh Pelawan sesuai ’’ Surat Perjanjian Pengguanaan Tanh Industri dalam Kawasan Industri Medan ’’ dan berdasarkan akte jual beli yang dibuat dihadapan Wagewati Sihotang , SH Notaris di Medan tanggal 10 April 2003 vide bukti P-25 jo Bukti P-29a,b,c s/d P-47a,b,c) telah sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 1 tahun 1977, yang kemudian menjadi dasar penerbitan Sertifikat Hak

Guna Bangunan (HGB) No. 368/ Desa Saentis milik Pelawan secara

sah oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Deli serdang, hal ini secara

tegas diakui oleh Turut Terbanding I/ dahulu Turut Terlawan I dalam

jawaban yang diajukan pada point 1 a. Dan juga diakui secara tegas

oleh Turut Terlawan II pada point 2 dan 3 dalam jawaban yang

diajukannya dalam persidangan perkara aquo;

7. Bahwa Para Terbanding I/ dahulu Terlawan I mendalilkan bahwa

peralihan hak atas tanah dari Terlawan II Kepada Pelawan sebagai

Page 89: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 89 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

cacat hukum dan tidak sah adalah merupakan dalil yang keliru dan

sangat menyesatkan serta menunjukkan bahwa Para Terbanding I /

dahulu Terlawan I tidak mengakui dan mengesampingkan Hukum

Agraria yang berlaku di Indonesia, karena seandainya betul ( quod non)

lahan tersebut yang digugat oleh Para Terbanding I/dahulu Terlawan I,

namun peralihan hak atas tanah tersebut tetap sah karena dilakukan

secara sah dan sesuai dengan titel yang sah, dan karennya Pelawan

tetap dilindungi hukum berdasarkan pasal 32 PP 24 tahun 1997;

Disamping itu HPL No. 3 bukan tanah objek perkara, sehingga

peralihan tersubut adalh sah yang juga diakui oleh Turut Tergugat I/dh

Turut Terlawan I dan Turut Terbanding II/ dh Turut Terlawan II

sebagaimana tersebut diatas;

8. Bahwa disamping hal tersebut diatas, tidak pernah ada diletakkannya

sita jaminan diatas HPL No. 3 ataupun diblokir sehingga tidak ada

larangan huuk untuk mengalihkan tanah-tanah HPL No. 3 /HGB 47

disamping itu juga tidak pernah ada Pemeriksaan setempat dalam

perkara awak sehingga tidak diketahui diman tanah objek perkara yang

dimenangkan oleh Terlawan I maka dapat dikatakan bahwa putusan

perkara Peninjauan KEMBALI No. 94/PDT/2004 tidak berkekuatan

hukum dan / atau non eksekutable, terlebih tidak dapat dibantah oleh

Para Terbanding I/ dahulu Para Terlawan I, bahwa Pembanding /

dahulu Pelawan adalah Pembeli yang beretiket baik dan benar;

9. Bahwa Pembanding/ dahulu Pelawan sebgai pihak ketiga (3) tidak

pernaah ikut perkara antara Para Terbanding I/ dahulu Terlawan I

melawan Terlawan II dan Terlawan III, serta tidak disebutkan dalam

amar putusan PK No. 94 bahkan HPL. No. 3 atau HGB Pembanding /

dahulu Pelawan juga bukan Tanah objek perkara sebagaimana disebu

dalam putusan PK tersebut diatas sehingga adalah bertentangan

dengan hukum untuk melakukan eksekusi terhadap lahn Pembanding/

Pelawan, karena hal –hal tersebut akan sangat merugiakn hak konstitusioanal Konstitusional Pembanding /dahulu Pelwan;

12. Bahwa Pembanding/ dahulu Pelawan menolak dengan pertimbangan

judex factie pada halaman 116 Putusan a quo yang menyatakan :

’’Bahwa Pengadilan Negeri lubuk pakam sedang melakukan proses

eksekusi yang didasarkan pada permohonan para Terlawan I/Pemohon

Eksekusi atas Putusan Mahkamah Agung RI tingkat peninjauan

Kembali No. 94PK/PDT/004 tanggal 3 oktober 2007 dengan luas tanah

Page 90: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 90 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

46, 11 Ha yang terletak di Pasar I, II, III desa Mabar dahulu Kecamatan

labuha Deli Sekarang Kecamatan Percut Sei Tuan Kab. Deli Serdang ’’.

bahwa selain alasan penolakan dari Pembanding/ dahulu Pelawan

adalah luas tanah total dari Sertifikat Hak Guna Bangunan (HB)

368/Desa Saentis milik Pembanding / dahulu Pelawan bukan 46,11 Ha,

melainkan 17.488 M2, Juga dikarean bahwa objek yang

dipersengketakan tidak termasuk tanah Pembanding / dahulu Pelawan

sebgaimana dimaksud dalam Putusan PK No. 94 PK/PDT/2004 tanggal

3 Oktober 2007 terbukti jelas dari amar Putusan PK No. 94 PK/

PDT/2004 tanggal 3 Oktober 2007 terbukti jelas dari amar putusan PK

aquo yang berbunyi : ’’BAHWA DENGAN DEMIKIAN SEBAGAIMANA DITERANGKAN DALAM BUKTI P-17 YANG DIKUATKAN KETERANGAN SAKSI DARI BPN DELI SERDANG HAFIZUMAYAH, HAK PENGELOLAAN (HPL) No. 3 DAN HGU No. 10 MILIK TERMOHON PENINJAUAN KEMBALI (ic. Terlawan II dan Terlawan

III) BERADA DILUAR OBJEK SENGKETA’’; 10. Bahwa pertimbangan judex pada halaman 130 alinea terakhir yang berbunyi ,

; ....... ’’ menimbang, bahwa dalam bukti P-26a berupa Surat Perjanjian

Pengguganaan Tanah Industri Dalam Kawasan Industri Medan No.

032A/600392/KIM/TI/IX/2002 tanggal 21 November 2002 dan (P-26 b) Surat

Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Dalam Kawasan Industri Medan No.

08/600392a/KIM/TI/IX/2003 tanggal 13 Februari 2002 antara Terlawan II

sebagai Pihak Pertama dengan Pelawan sebagai Pihak kedua didalam pasal

2 (silang sengketa) butir b terdapat klausula yang berbunyi;

’’ pihak pertama membebaskan pihak kedua dari tuntutan hukum pihak yang

lain yang menyatakan memiliki atau turut memiliki hak baik sebgai atau

seluruhnya atas tanah yang diserahkan tersebut dan bertanggung jawab pada

pihka kedua apabila dikemudian ternyata terbukti dengan keputusan hukum

yang bekekuatan hukum tetap yang menyatakan bahwa ada pihak lain yang

memiliki atau turut memiliki sebagai atau seluruhnya atas tanah yang

diserahkan tersebut.

Menimbang bahwa dengan adanya kalusula demikian maka kerugian yang

terjadi / timbul akibat perjanjian bagi pelawan baik biaya yang dikeluarkan

dalam peralihan hak atupun biaya dalam bentuk investasi yang ditanamkan

pihak pelawan sebagai investor adalah menjadi tanggung jawab Terlawan II

sebagai pihak pertama dan tidak tetap dan adil bila harus dibebankan pada

pihak lain lebih lebih untuk menuntut pembatalan atas penetapan eksekusi

Page 91: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 91 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

yang dikeluarkan oleh Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam terkait dengan

pemohonan eksekusi yang diajukan oleh Pemohon eksekusi / para Terlawan I

atas putusan perkara peninjauan kembali nomor 94 PK/PDT/2004 tanggal 3

Oktober 2007, untuk itu pihak pelawan dapat menuntut pertentangan jawaban

dengan mengajukan Gugatan tuntutan ganti rugi kerugian yang diderita bunga

dan keuntungan yang diharapkan terhadap Terlawn II;;.

Bahwa pertimbangan ini tidak relevan dengan perlawanan dari Pelawan yang

diajukan, karena PT. KIM sebagai Terbanding II/ dahulu Terlawan II berdasarkan

hasil analisis hukum dna berdasrakan fakta-fakta hukum serta hak didukung

ketentuan hukum yang berlaku bahwa pihak Terbanding II/ dahulu Terlawan II

(PT.KIM) telah secara benar dan sah melakukan jual beli/ mengalihkan tanah

lahan kepada Pelawan dan Karena itu Pelawan mengajukan perlawanan pihak

ketiga dan derden verzet terhadap eksekusi. Lagi pula pelawan tidak ada

menuntut hal ini untuk diputus oleh Pengadilan Negeri Lubuk Pakam oleh

karenanya judex tidak berhak memutuskan hal yang tidak digugat atau

dikeberatkan oleh Pelawan, hal mana sesuai dengan prinsip hukum acara

perdata dimana tanpa ada kesalahan sebgai perbuatan melawan hukum tentu

tidak mengakibatkan adanya tanggunga jawab penggatian kerugian oleh

Terbanding II/ terlawan II dh/pembanding / Pelawan dh. Sedangkan Pemohon

eksekusi/Para Terbanding I /dahulu Para Terlawan I dalam mengajukan gugatan

di pengadilan dalam perkar sebelumnya No. 67/Pdt.G/1999/PN-LP ternyata tidak

didasarkan atas hak kepemilikan dan tidak memiliki alas hak apapun

membuktikan tanah/ lahan Pembanding/ dahulu Pelawan sebagai tanahnya atau

hak dari para Terbanding I/ dahulu para terlawan I, oleh karena itu pertimbangan

tersebut harus ditolak karena tidak berdasarkan fakta;

11. Bahwa demikian juga dengan pertimbangan judex factie pengadilan negeri

Lubuk Pakam yang menyatakan ; ’’ bahwa sebelum perkara perlawanana ini,

dalam pokok perkara telah bersengketa/ berperkara antara para Terlawan I/

pemohon eksekusi dengan Terlawan II/ termohon eksekusi I dan Terlawan III/

termohon eksekusi II yang telah diperiksa dan telah diputus secara berturut-turut

sebagai berikut oleh Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 9 Maret 200 (bukti P-4), jo Putusan Pengadilan

Tinggi Medan No. 256/Pdt.2000/PT. MDN tanggal 21 September 2000, Putusan

Mahkamah Agung RI tingkat Peninjauan Kembali No. 94 PK/PDT/2004 tanggal 3

Oktober 2007 sebagai dasar permohonan eksekusi dari para terlawan I....’’ ,

adalah merupakan pertimbagnan yang tidak fair dan tidak mencerminkan rasa

keadilan dikarenakan dbaik putusan pengadilan negeri, putusan pengadilan

Page 92: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 92 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

tinggi, maupun puutusan kasasi tersebut tidak satu pun dimenangkan oleh para

Termohon alias yang dibenarkan adalah PT Kawasan Industru Medan ic

Terlawan Terbading II dahulu Terlawan II, ironisnya bahkan Putusan Peninjauan

Kembali No. 94 PK/PDT/2004 tanggal 3 Oktober 2007 yang dijadikan alasan

mengajukan permohonan ekseskusi, meskipun putuan disebut mengabulkan

permohonan permohonan Peninjauan Kembali (PK) namun objek sengketa

bukanlah berada didalam areal HPL No. 3 / HGU No. 10 melainkan ditegaskan

bahwa HPL No. 3 dan HGU No. 10 berada diluar objek sengketa dengan

demikian oleh karean tanah Pembanding bukanlah objek tanah yang

dipersengketakan dalam perkara a quo karean berasal dari HPL No 3 yang

diobah menjadi HPL No 4 dan HPL No 5 dan HPL No 5 dimatikan dan

dimohonkan lah HGB 47 dan dari HGB 47 inilah tanah milik Pembanding/ dahulu

Pelawan sertipikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 368/Desa Saentis, oleh

karena itu pertimbangan tersebut patutu ditolak;

12. Bahwa pada intinya pertimbangan judex factie pada halaman 116 didasarkan

atas 4 (empat) hal substansi perlawanan yaitu :

- Apakah benar pelawan telah membeli tanah dari Terbading II/ dh terlawan

II, sehingga pelawan adalah pemilik tanah dan pemegang hak yang sah ? ;

jawab BENAR!

- Apakah pelawan mendapat hak atas tanah sesuai dengan prosedur hukum

yang benar dan tidak bertentangan dengan hukum, sehingga dapat

dikualifisir sebagai pembeli yang beritikada baik dan yang harus dilindungi

oleh hukum ? jawab BENAR!

- Apakah benar pelawan tidak memiliki hubungan hukum dengan para

Terbanding I/Para Terlawan I dh dan tidak terlibat dalam perkaran No.

67/Pdt.G/1999/PN-LP, jo No. 256/PDT/2000/PT MDN, jo No

3011K/Pdt/2001 jo, No. 94PK/PDT/2004? Jawab BENAR!

- Dan apakah benar tanah dan bangunan milik Pelawan berada diluar dan

bukan tanah objek perkara sebagaimana disebutkan dala putusan PK No.

94PK/PDT/2004? Jawab BENAR!

Bahwa ke empat substansi pertnyaan tersebut jawabannya adalah benar,

sehingga seharusnya perlawanan dari pelawan harus dikabulakan sebagai :

Pelawan adlah pemegang hak yang sah yang memperoleh tanah sesuai

prosedur ayang benar dan tidak terlibat sebagai pihak perperkara antara para

Terbanding I/ para terlawan I dh dengan terbandigna II/ terlawan II dh dan

terbanding III/terlawan III dh dalam perkara sebelumnya No.

67/Pdt.G/1999/PN-LP jo No. 256/PDT/2000/PT MDN, jo No 3011K/Pdt/2001 jo,

Page 93: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 93 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

No. 94PK/PDT/2004, dan lagi pula tanah dan bangunan pelawan benar berada

diluar objek perkara yang dimaksud dalam Putusan PK No. 94PK/PDT/2004,

akan tetapi ironisnya dalam amar putusannya ternyata judex factie tidak

mengabulkanperlawanan dari Pelawan tragisnya jude factie telah sangat brutal

mengatakan pelawan bukan pelawan yang baik (ic. Benar);

Berdasarkan uraian tersebut sudah patutu dan adil bahwa pengadilan tinggi

membatalkan putusan No. 85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP dengan mengadili

sendiri berdasarkan fakta hukum yang sebnar-benarnya fair dan adil;

13. Bahwa judex factie dalam pertimbangannya pada halaman 123 telah salah dan

keliru dengan mengatakan , ’’ ....menimbang..... bahwa pelawan medalilkan

pada saat terdfadi jual beli antara pelwan dengan terlawan II, dst ... menurut

majelis hakim tidaklah cukup bukti menyatkn demikian oleh karena dari bukti

yang diajukan pelawan sebagai pembeli maupun bukti dari terlawan II sebagai

penjual setelah diteli tidak ditemukan bukti yang dapat menjelaskan bahwa

tanah tersebut sudah bersih dari sengketa, justru yang telihat bahwa terjadinya

peralihan tanah tersebut masih dalam rentang waktu perkara dedang beproses

pada tingkat kasasi dan dalam tingkat peninjauan kembali....’’

Bahwa pertimbagnan judex factie yang demikian adlaah pertimbangan yang

mengada-ada, salah dan tidak cermat menganalisa bukti-bukti perkara, karena

judex farti pengadilan negeri Lubuk Pakam tidak memberikan pertimbangan

atas facta sebenarnya bahwa perkara kasasi No. 3011K/pdt/2000 telah diputus

pada tanggal 6 Desember 2000, jo putusan pengadilan tinggi Medan No.

256/Pdt/2000/PT.MDN tanggal 21 September 2000 jo Putusan Pengadilan

negeri Lubuk Pakam No. 67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 9 Maret 2000,

sedangkan pembelian tanah sesuai bukti P-26 a berupa Surat Perjanjian

Penggunaan Tanah Industri Dalam Kawasan Industri Medan No.

032A/600392/KIM/TI/XI/20002 tanggal 21 Nopember 2002 dan (P-26 b) Surat

Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Dalam Kawasan Industri Medan No.

08/600392a/KIM/TI/XI/2003 tanggal 13 Februari 2002, dan demikian juga

dengan sertipikat HGB No. 368/Desa Saentis diterbitkan pada tanggal 10 April

2003, dengan demikian terjadinya peralihan hak adalah dilakukan setelah

perkar aputusan kasasai MARI No. 3011K/PDT/2000 tanggal 6 Desember

2001 diputus, Bahwa demikian juga halnya dengan perkara peninjauan

Kembali No. 94PK/PDT/2004 yang sedang berlangsung, bahwa Terbanding

II/Terlawan II dh (ic.PT.KIM) ternyata tidak pernah diberitahukan oleh

Pengadilan negeri Lubuk Pakam bahwa ada perkara peninjauan kembali

sedang proses berlangsung, danhal ini telah diutarakan kepad pengadilan

Page 94: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 94 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

negri lubuk pakam agar memberikan bukti akta pemberitahuan perkara

peninjauan Kembali ternyata tetap tidak bisa dibuktikan oleh Pengadilan Negeri

Lubuk Pakam, sehingga perkara peninjauan kembali telah diperiksa dan

diputus dengan cacat hukum dan harus dibatalkan. Bahwa namun

demikianperlu diketahui, perkara kasasi tersebut telah berkekuatan hukum

tetap (inkracht van gewijsde) sejak diputus dandiberitahukan kepada ara pihak

(ic. PT. KIM) tanggal 6 Desember 2001, dimana perkara Kasasi No.

3011K/PDT/2001 adalah dimenagkan oleh Terbanding II/ Terlawan II dh ic. PT.

KI, demikian juga putusan perkara tingkata Banding No. 256/Pdt.2000/PT.

MDN jo, putusan pengadilan Negeri Lubuk Pakama No. 67/Pdt.G/1999/PN.LP

semua perkara dimenangkan oleh Terbanding II / Terlawan II dh(dan tidak ada

satu perkara pun dimenangkan oleh para terbanidn I/ Terlawan I dh, dari sejak

perkara diperiksa di pengadilan Negeri hingga perkara Kasasi berkekuatan

hukum), oleh karenanya bagaimana mungkin majelis hakim tidak

mempertimbangkan fakta juridis tersebut, lagipula ketika dilakukan jual beli

atas tanah, tidak ada terikat pada sita jaminan atau sita eksekusi apapun

sehingga yang berdasarkan pasal 1999 HIR/214 RBg tidak terlarang atau tidak

dalam status sengketa jadi dapat dialihkan/ diperjual belikan;

14. Bahwa Pembanding menolak dengan tegas pertimbangan judex factie yang

pada halaman 116 Putusan yang menyatakan bahwa pada

intinya’’pembanding/dahulu Pelawan telah memebeli tanah yang dialihkan

oleh Terbanding II/ dahulu Terlawan II kepada Pembanding/dahulu Pelawan

masih ada/ tersangkut masalah ;;. Bahwa pertimbagan tersebut jelas

merupakan pertimbangan yang salah dansangat keliru dan tidak

mencerminkan keadilan hukum dan sangat jauh dari pertimbangan yang patut

diterima, dengan alasan sebagai berikut:

a. Bahwa adanya / tersangkut masalah yang dimaksud disini ternyata adalah

dikarenakan adanya perkara peninjauan kembali yang diajukan oleh Para

Terbanding I/ dahulu Para Terlawan I atau Pemohon Peninjauan Kembali

dengna register perkara PK No. 94 PK/PDT/2004 yang diputus tanggal 3

Oktober 2007 . adalah merupakan upaya hukum luar biasa, dimana

peninjauan kembali diajukan terhadap perkara yang telah berkekuatan

hukum tgetap (inkcrach van gewisjde) yaitu terhadap Putusan sebelumnya

yakni : Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No Pengadilan Tinggi

Medan No 256/Pdt/2000/Pdt.2000/PT. MDN tanggal 21 September 2000,

Putusan Mahkamah Agung RI tingkat Kasasi No. 3011 K.Pdt/2001

tertanggal 6 Desember 2001 (buki P-4), bahwa terbukti jelas dan terang

Page 95: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 95 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

dengan Putusan perkara a aquo yang telah berkekuatan tetap (inkcrach van

gewisjde) sedangkan pembading/dahulu Pelawan memperoleh tanah

sertipikat Hak guna Bangunan (HGB) No. 368/Desa Saentis pada waktu

Putusan Kasasi No. 3011 K/Pdt/2001 diberitahukan keada Terbanding II /

dahulu Terlawan II adalah tidak dilarang oleh hukum dan peraturan

perundang-undangan yang berlaku untuk mengalihkan tanah tersebut

kepada Pembanding/ dahulu Pelwan dan notabenentanah tersebut tidak

diletakkan sita jaminan selama proses perkara;

b. Bahwa tanah 46, 11 Ha tersebut yang seandainya benar (quod non)

sebagai objek perkara, akan tetapi tidak ada diletakkan sita jaminan

(conservatoir beslaag) sejak diajukan upaya hukum luar biasa Peninjauan

Kembali No. 94 PK/PDT/2004 tanggal 3 Oktober 2007, sehingga meskipun

Peninjauan Kembali dari Para Terbanding I/ dahulu Para Terlawan I

dikabulkan oleh Mahkmaah Agung RI namun tidak berarti mengakibatkan

bahw Pembanding/ dahulu Pelawan sebagai pembeli yang tidak benar

menurut hukum, melainkan tetap sebagai yang benar menurut hukum;

c. Bahwa ternyata pertimbangan judex factie pengadilan negeri Lubuk Pakam

sama sekali tidak mempertimbangkan secara benar apakah objek perkara

eksekusi adalah 46, 11 Ha berada didalam HPL No. 3 /HGU No. 10

sedangkan menurut pertimbangkan Putusan Peninjauan Kembali No. 94

PK/PDT/2004 yang notabene dijadikan oleh Para Terbanding I/ dahulu para

Terlawan I sebagai dasar permohonan eksekusi justru secara tegas

berbunyi : ’’ BAHWA DENGAN DEMIKIAN SEBAGAIMANA DITERANGKAN DALAM BUKTI P-17 YANG DIKUATKAN KETERNGAN SAKSI DARI BPN DELI SERDANG HAFISUMSYAH, HAK PENGELOLAAN (HPL) No. 3 DAN HGU NO. 10 MILIK TERMOHON PENINJAUAN KEMBALI (ic. Terlawan II dan Terlawan III) BERADA DILUAR OBJEK SENGKETA’’

d. Bahwa Pembanding/ dahulu Pelawan sama sekali tidak tahu menahu

bahkan tidak ikut tersangkut dalam perkara Para Terbanding I/ dahulu

Terlawn I dengan Terbanding II/ dahulu Terlawan I dan Terbading III/ dahlu

Terlawan III sebagaimana diperkarakan sebelumnya dalam No.

67/Pdt.G/1999/PN LP tanggal 9 Maret 200 (Bukti P-4), jo Putusan

Pengadilan Tinggi Medan No 256/Pdt/2000/PT. MDN tanggal 21 September

2000, Putusan Mahkamah Agung RI tingkat kasasi No. 3011 K/Pdt/2001

tertanggal 6 Desember 2001 (bukti P-4), dan baru diketahui setelah adanya

keributandan ggalnya pengukuran (konstatering) pada Tanggal 22 Mei 2009

Page 96: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 96 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

oleh jurusita pengadilan Lubuk Pakam namun Pembanding selanjutnya

mengetahui bahwa dari semua putusan tersebut tidak ada satu putusan pun

yang dimenangkan oleh para Terbanding I/ dahulu Para Terlawan I,

termasuk Permohonan Peninjauan Kembali No. 94 PK/PDT/2004 tangga 3

Oktober 2007 pada faktanya sebenarnya tidak mengabulkan permohonan

peninjauan kembali tersebut karena adanya pertimbangan hukumnya pada

halaman 28 alinea ke dua berbunyi : ’’ BAHWA DENGAN DEMIKIAN SEBAGAIMANA DITERANGKAN DALAM BUKTI P-17 YANG DIKUATKAN KETERANGAN SAKSI DARI BPN DELI SERDANG HAFIZUMSYAH, AHK PENGELOLAAN (PHP) NO. 3 DAN HGU No. 10 MILIK TEMOHON PENINJAUAN KEMBALI (ic. Terlawan II dan Terlawan

III) BERADA DILUAR OBJEK SENGKETA ’’ vide Putusan PK No. 94

PK/PDT/2004 tanggal 3 Oktober 2007;

15. Bahwa sebagaimana diatur dalam pasal 199 HIR/ 214 RBg ada larangan untuk

memindahkan kepada orang lain, meberatkan atau menyewakan barang tetanya

yang disita, sehingga dengan tidak adnya Pemeriksaan Setempat dantidak ada

sita jaminan maka sesuai dengan core businessnya adalah tidak melanggar

hukum apabila Pembanding/ dahulu Pelawan membeli lahan HPL No. 3 dengan

titel yang sah dari Terbanding II/ dahulu Terlawan II dandalil Terbandign I/ dahulu

Terlawan I perihal Pembanding / dahulu Pelawan bukan pembeli yang beretikat

baik dan tidak dilindungi hukum (vide dupbik Terlawan I, halaman 7 alinea ke- 2)

adalah keliru dan menyesatkan sehingga harus ditolak;

16. Bahwa pada halaman 118 Putusan judex factie menjelaskan apa maksud dan

pengertian dari ’’Derden Verzet’’ atau Pelawan Pihak Ketiga yang dilakukan oleh

Pembanding/ dahulu Pelawan, dimana judex factie menyatakan dalam salah satu

poin pengertian derden verzet bahwa : ’’Pelawan yang benar adalah apabila

perlawanana benar-benar beralasan hukum dan dapat membuktikan tentang

adanya alas hak yang sah atas barang-barang yang akan dieksekusi/ dilelang/

disita sejak semula atau sejak lama telah jelas tercatat atau terdaftar atas nama

oranga lain (yang disebut dengan pihak ketiga)’’ bahwa anehnya dalam amar

putusan judex factie tersebut sangat kontradiksi dengan fakta-fakta hukum yang

diajukna dimuka persidangan bahkan tidak sinkrin dengan pertimbangan hukum

yang dibuatkanya sendiri menunjukkan fakta-fakta hukum juridis hal hak-hak

Pembandign / dahulu pelawan yakni Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) No.

368/Desa Saentis adalah benar menurut hukum sehingga merupakan amar yang

salah, karena merupakan pertimbangan yang contradictie in terterminis dengan

amar putusan;

Page 97: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 97 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

a. Bahwa tanah tersebut telah diterbitkan Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB)

No. 368/Desa Saentis yang sah dan benar menurut prosedur hukum;

b. Bahwa diatas tanah Sertifikat Hak guna Bangunan (HGB) No. 368/ Desa

Saentis tersebut talah dibangun bangunan Perkantoran dan industri beton

dengan ijin mendirikan bangunan (IMB) dari / berdasarkan Keputusan Kepala

Dinas Permukiman, Pengembangkan Wilayah dan Pertimbangan Kab. Deli

Serdang No. 503/644.4/4002/ Bg atas nama PT. Kreasi Beton Nusa Persada

PT. Kraton) / Pelawan tertanggal 11 September 2007 vide P-21;

c. Atas keabsahan tanah dan bangunan pelawan tersebut dapat diajukan

menjadai hak tanggunan atas kredit pada Bank Negera Indonesia (BNI) vide

Bukti P-27;

d. Selain itu juga terhadap pajak tanah dan bangunan telah dibayarkan lunas

atas pajak bumi dan bangunan tahun terakhir vide bukti P-28 surat bukti tanda

terima setoran pajak teruntang pajak bumi dan bangunan

e. Bahwa hingga saat ini tidak ada satu putusan hukum baik peradilan umum

maupun peradilanTata Usaha Negara bahkan oleh Pejabat Badan Pertanahan

(BPN) yang menganulir atau membatalkan Sertifikat Hak Guna Bangunan

(HGU) No. 368/Desa Saentis milik Pembanding/ dahulu pelawan tersebut;

f. Bahwa ironisnya sekalipun ada putusan PK No 9 PK /PDT/2004 tanggal 3

oktober yang dikabulkan oleh para terbanding I/ dahulu Para Terlawan, namun

dalam kurun waktu antara diajukannya gugatan pada tanggal 18 september

tahun 1999 dalam perkara No 67/Pdt.G/1999/PNLP dan adanya hak garap

yang merupakan sendiri dari Para Terbanding I/dahulu para Terlawan I berupa

4 (empat) buah hak garap dari KPPT tahun 1954, akan tetapi sepanjang kurun

waktu 45 tahun tersebut tidka ada diterbitkan sertipikat baik hak milik ataupun

hak sertipikat lainnya sebagaimana diwajibkan oleh ketentuan Undang-undang

Pokok Agraria No 5 tahun 1960 yang berlaku;

g. Bahwa apabila benar ada hak garap dari Para Terbanding I/ dahulu para

Terlawan I berupa hak garap namun hal tersebut tidak dimiliki oleh semua

para Terbanding I/ dahulu Para Terlawan I sebanyak 70 orang penggugat

melainkan hanya 4 orang dari para Terbanding I/ dahulu para Terlawan I

terebut, ironisnya bahkan atas bukti hak garap yang diajukan tersebut telah

dinyatakan tebukti secara sah dan meyakinkan digunakan secara palsu oleh

LEGIMAN (ic. Terbanding I/ dahulu Terlawan 1 tahun 3 bulan vide Putusan

pidana Pengadilan Negeri Medan No. 1. 131/Pid. B/2011/PN-MDN dan dalam tingkat banding putusan Pengadilan Negeri Medan terebut telah

Page 98: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 98 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

diperkuat oleh Pengadilan Tinggi Medan dalam perkara No.

310/PID/2012/PT. MDN;

17. Bahwa Pembanding/ dahulu Pelawan menolak dengan tegas pertimbangan

judex factie yang tidak jujur dan tidak mencerminkan rasa keadilan pada Yang

pada intina mempertimbangkan bahwa Putusan Peninjauan Kembali Mahkmah

gung No. 94 PK/PDT/2004 ada dua hal paling pokok yang diputuskan yaitu :

’’ Soal kepemilkan atas tanah terperkara adalah sah milik par apenggugat

(petani 70 KK) seluas 46,11 ha yang teletak di Pasar I, II, III desa Mabar,

dahulu kecamatan Labuhan Deli, sekarang kecamatan Percut Sei Tuan

Kabupaten Deli Serdang, dan

Norman Hukum peralihan hak yang diperbuat antara Tergugat II sekarang

Terlawan III (incasu Terbanding II) dengan Tergugat I sekarang Terlawan II

(incasu Terbanding III) adalah batal menurtu hukum (nietig) karena telah nyat-

nyata Tergugat – tergugat melanggar pasal 1335 dan pasal 1337 KUHPerdata

(BW) dan tidak sah sehingga dapat dibatalkan (vernietig baar) dan merupakan

perbuatan melawan hukum (onrecht matige daads) yang juga telah melanggar

pasal 1335 KUHPerdata (BW) karena tanah tersebt masih dalam status

sengketa/ persoalan putusan mana adalah bersifat final dan berkekuatan

hukum;;.

Bahwa meskipun sudah nyata-nyata bahwa putusan atas peninjauan kembali

No. 94 PK/PDT/2004 tersebut tidak berkaitan dengan Pembanding/ dahulu

Pelawan dan dilain pihak bahwa tanah yang diperoleh pembanding/ dahulu

pelawan bersumber dari tanah HPL No. 3 /HGU No. 10 yang menurut putusan

PK No 94 PK/PDT/2004 bukan sebagai objek perkara, atau berada diluar

objek sengketa sebagaimana diterankan pada poin-poin diatas, anehnya

putusan derden verzet yang diajukan pembanding/ dahulu pelawaan no

85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tidak fair dan salah serta sangat keliru dengan ’’-

menyatakan menolak perlawanan pelawan dan – menyatakan pelawan bukan

pelawan yang tidak baik’’.

Bahwa dalam putusan PK 94 tersebut jelas disebutkan bahwa peralihan hak

yang diperbuat oleh Tergugat II (PTPN) dengan tergugat I (PT. KIM) adalah

batal menurut hukum (nietig) karena nyata-nyata tergugat-tergugat melanggar

pasal 1335 dan 1337 KUHPerdata (BW) dan tidak sah sehingga dapat

dibatalkan (vernietig baar) dst...

18. Bahwa seandainya benar hak garapan dari Penggugat 70 orang (incasu Para

Terbanding I/ dahulu Terlawan I/ Pemohon Eksekusi (quod non) seharusnya

yang batal demi hukum (nietig) adalah peralihan hak antara Tergugat II PTPN

Page 99: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 99 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

kepada Tergugat I (PT.KIM), sedangkan peralihan antara Terbanding II/ dahulu

Terlawan II (PT. KIM) dengan Pembanding/ dahulu Pelawan adalah dapat

dibatalkan (vernietig baar) dan bukan nieting yang batal demi hukum. Oleh

karena Pembanding nyata-nyata tidak memperoleh tanah Sertifikat Hak Guna

Bangunan (HGB) No. 368/Desa Saentis dalam keadaan bersengketa di

Pendadilan karena perkara Kasasi dari Mahkamah Agung RI No. No. 3011

K/Pdt/201 (bukti P-2) diputus tanggal 6 Desember 2001 dengan demikian telah

berkekuatan hukum atau telah bertitel inkracht van gewisjde sejak diberitahukan

kepada Pihak PT. KIM (terbanding II). Maka Para Terbanding I / dahulu Para

Terlawan I sebelum mengajukan gugatan pematalan ke pengadilan Tata Usaha

Negara atas penerbitan Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 368/Desa

Saentis milik Pembanding/ pelawan dh dan bukannya melakukan pengukuran

(konstatering) karena tanah sudah beralih kepada Pembanding/ dahulu Pelawan

yang peralihan mana tidak dilakukan saat adanya persengketaan di Pengadilan

mengingat yang diajukan adalah upya hukum luar biasa tentunya diajukan

terhadap putusan pengadilan yang Berkekuatan hukum tetap (inkracht van

gewisjde), oleh karena Para Terbanding I / para Terlawan I dh tidak mangjukan

gugatan pembatalan ke Pengadilan Tata Usaha Negara maka berakibata bahwa

Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 368/ Desa Saentis adalah tetap sah

dan berkekuatan;

19. Perihala Eksekusi Eerro in objekto, bahwa meskipun tanah yang dimaksud

telah terkonstatring tangga 22 Mei 2009, akan tetapi anehnya bahwa tanah

tersebut merupakan error in objekto dibenarkan dan didukng juga oleh para

pemohon ekseusi melalui suratnya yang ditandatangani oleh iwan Muliana

Samosir selaku kuasa subsitusi dari Supono dan Legiman selaku kuasa utama

dari 68 orang pemohon eksekusi dimaksud, yaitu tentang ’’ konstatering ulang

perkara nomor 06/eks/2009/67/pdt.g/1999/PN-LP jo perkara no

94/PK/PDT/2004’’ dan diterima tertanggal 24 Juli 2013 oleh ketua Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam yang pada intinya menyatakan telah terbukti baik menurut

fakta hukum / data juridis maupun menurut fakta/ data pisik di lapangan tanah

objek perkara dengan batas-batas yang disebut dalam berita acara konstatering

no. 06/eks/2009/67/pdt.g/1999/PN-LP tanggal 22 Mei 2009 tidak terdapat dan

tidak berada diata HGU No. 10/ HPL/No, 3 /DS sebagaimana dimuat dalam

gambar/ peta situasi tanah berita acara konstatering No.

06/eks/2009/67/pdt.G/1999/PN-LP jo perkara no 94 PK/PDT/2004;; dan bahwa

tanah objek perkara dari putusan peninjauan kembali mahkmah agung

Page 100: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 100 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

94/PK/PDT/2004 ’’ tanggal 03 Oktober 2007 adalah di luar HGU No. 10/HPL/No.

3 milik PT. KIM (persero) bukti terlampir 1); 20. Bahwa demikian juga dalam bukti surat pemohon eksekusi tanggal 5 Maret 2014

(terlampir 2) ditujukan kepada dan telah diterima tanggal 5 Maret 2014 Ketua

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, perihal : ’’ Perbaikan eksekusi perkara perdata

No. 06/eks/2009/67/pdt.G/1999/PN-LP jo perkara no 94 PK/PDT/2004 , yang

pada intinya memohonagar ketua Pengadilan Lubuk Pakam selaku pihak yang

bertanggung jawab terhadap pelaksanaan ekekusi perkara ini utnuk segera

melakukan eksekusi ulang perkara 06/eks/2009/67/pdt.G/1999/PN-LP jo perkara

no 94 PK/PDT/2004’’, terlebih – lebih dengan pertimbangan penetapan ketua

pengadilan Lubuk Pakam yang menjadi dasar pelaksanaan eksekusi jo

penetapan dan berita acara konstatering sebelumnya sudah dinyatakan tidak

mempunyai kekuatan hukum oleh putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

yang telah berkekuatan hukum tetap diatas, yaitu untuk tegaknya hukum, untuk

mengurangi timbulnya kerugian yang lebih besar, serta untuk mengurangi

kesengsaraan bagi hidup permohonan eksekusi;

21. Bahwa Pembanding/ Pelawan dh menolak pertimbangan majelis hakim pada

halaman 128 yang berbunyi : ........menimbang, bahwa dengan ditolaknya

tuntutan pelawan pada point 1 maka tidak ada alasan bagi pelawan yang

menyatakan keberatan atas penetapan ketua pengadilan negeri lubuk pakam

dalamkaitan eksekusi putusan Mahkmah Agung, perkara no. 94 PK/PDT/2004

tanggal 3 Oktober 2007 atas permohonan para terlawan I berupa:

a. Penetapan ketua pengadilan negerri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 10 Juni 2009;

b. Dst...

c. Dst

d. Penetapan ketua pengadilan negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 08 Mei 2009 dst;

Karena pertimbangan tersebut justru bertolak belakan dengan pertimbangan

yang hukum dalam perkara Pelawan 86/Pdt.G/PLW/2009 / PN-LP dan

Putusan No. 100/Pdt.G/PLW/2009/PNLP, serta Putusan No

34/Pdt.G/PLW/2010/PNLP, yang justru menyatakan telah membataalkan

penetapan-penetapan tersebut diatas, oleh karena perkara no.

85/Pdt.G/PLW/2009/PN.LP a quo 86/Pdt.G/PLW/2009, dan No.

100/Pdt.G/PLW/2009 tersebut diatas baik kasus posisi dan pihak yang

beperkara, maka dengan sendirinya telah pula termasuk pertimbangan majelis

hakim tersebut serta membatalkan Putusan No. 85/Pdt.G/PLW/2009/PNLP.

Page 101: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 101 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Bahwa dengan adanya Putusan yang mengabulkan Perlawanan Ekseusi pada

perkar aNo. 34/Pdt.G/PLW/2010/PNLP, 86/Pdt.G/PLW/2009/PNLP dan

Putusan No. 100/Pdt.G/PLW/2009/PNLP, mohon menjadi pertimbangan judex

factie agar membatalkan putusan no. 87/Pdt.G/PLW/2009/PNLP, sesuai dan

adapun pertimbangan judex factie pengadilan negeri Lubuk Pakam dalam

perakara No. 34/Pdt.G/PLW/2010/PNLP, 86/Pdt.G/PLW/2009 /PNLP dan

Putusan No. 100/Pdt.G/PLW/2009/PN LP, sebagai berikut : -

- Menunda pelaksanaan eksekusi sebagaimana dimaksud pasal 206,6 RBg

terhadap penetapan Ketua Pengadilan Negri Lubuk Paka tanggal 10 Juni

2009 No. 06/eks/2009/67/pdt.G/1999/PN-LP jo Berita Acara Konstatering

tanggal 22 Mei 2009, serta peta situasi tanah objek perkara sepanjang

terhadap tanah/lahan pelawan;

- Menyatakan permohonan eksekusi yang diajukan oleh terlawan I atas

putusan Mahkamah Agung RI No 94/PK/PDT/2004’’ adalah tidak sah dan

tidak mempunyai kekuatan hukum eksekusi serta tidak mengikat Pelawan;

- Menyatakan penetapan-penetapan yang dibuat oleh ketua pengadilan negeri Lubuk Pakam harus dibatalkan atau menyatakan tidak sah/ cacat hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum eksekusi karena salah dan keliru serta bertentangan dengan ketepatan hukum yang berlaku (non eksekutabel);

- Menyatakan pelaksanaan pengukuran, pemeriksaan lapangan (kontatering) yang dilakukan oleh jurusita pengadilan negeri Lubuk Pakam serta peta situasi tanah objek perkara adalah tidak sah/ cacat hukum perkar No. 06/eks/2009/67/pdt.G/1999/PN-LP;

- Menyatakan Putusan dalam perkara ini dapat dijalankan serta merta; Vide Putusan perkara No. 86/Pdt.G/PLW/2009/PNLP dan Putusan No.

100/Pdt.G/PLW/2009/PNLP,serta Putusan No. 34/ Pdt.G/PLW/2010/PNLP;

22. Tentang Bukti-bukti Surat Pembanding/ dahulu Pelawan. Bahwa untuk menguatkan perlawanan dari Pembanding/ dahulu Pelawan taelah mengajukna bukti-bukti surat sebagai mana dimuat dlaam Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. 85Pdt.G/PLW/2009/PN-LP pada halaman 74 s/d 78 yaitu berisi bukti P-1 sampai dengan Bukti P-36, yang pada dasarnya membuktikan hak Pembanding/dahulu Pelwan atas sertipikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 368 / Desa Saentis, adalah sah dan benar menurut hukum, selain itu dibuktikan juga pemayaran setoran pajak (PBB) yang lunas terbayar tiga tahun terakhir yaitu tahun 2010, 2009 dan tahun 2008, selanjutnya Pembanding telah mengajukan bukti ijin

Page 102: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 102 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Mendirikan Banguanan (IMB) yang diterbitkan oleh kepada dinas Tarukim Deli Serdang, serta bukti bukti pendukung lainya yang menguatkan bahwa perlwanana Pembanding adalah benar dan merupakan pembeli yang beritikat baik yang harus dilindungi oleh hukum dan undang-undang;

23. Bahwa judex factie tidak mepertimbangkan ketrangna saksi-saksi dan saksi ahli

yang sangat kompeten dalamperadilan khususnya tentang Eksekusi yaitu saksi

ahli M. YAHYA HARHAP yang pada intinya menerangkan bahwa penetapan

eksekusi No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP adalah cacat hukum dan

keterangan saksi fakta lainnya yang telihat pada halaman 78 s/d 86 yang

diajukan oleh Pembanding/ dahulu Pelawan sehingga pertimbangan judex factie

tersebut tidak fair dan mengada-ada, adapun saksi-saksi dimaksud yaitu :

a. 1. Saksi ahli M. YAHYA HARAHAP (mantan Hakim Agung di Mahkamah

Agung RI dan Pengarang buku tentang Eksekusi), vide,

b. 2. Saski fakta, TRIS MULYADI;

c. 3. Saksi, JUNAIDI;

d. 4. Dan saksi IRWAN MUSLIM

24. Bahwa berdasarkan dalil-dalil dan bukti-bukti didukung oleh saksi-saksi yang

diajukan oleh Pembanding/ dahulu Pelawan, Terbandig II dan III/ dahulu

Terlawan II, Terlawan III, Turut Terbandign I dan II/ dahulu Turut Terlawan I dan

Turut Terlawan II maka terbukti Pembanding/ dahulu pelawan adalah Pembanding / dahulu Pelawan yang baik danharus dilindungi. (goog opposan)

Bahwa berdasarkan dalil-dalil dan bukti-bukti dan didukung oleh saksi-saksi yang

diajukan oleh Pembanding/ dahulu Pelawan, Terbanding II dan III/ dahulu Terlawan

II, terlawan III, Turut Terbanding I dan II / dahulu Turut Terlawan I dan Turut

Terlawan II, maka terbukti Pembanding/ dahulu Pelawan adalah Pembanding/ dahulu Pelawan yang baik danharus dilindungi. (goog opposan) Berdasarkan uaraian dan Kesimpulan yang kami ajukan, mohon kepada Majelis

Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan untuk

mengabulkanseluruh permohonan Pembanding/dahulu Pelawan sebagaimana

dimuat dalam Petitum yang kami ajukan dengan putusan, sebagai berikut :

DALAM PROVISI;

Menunda pelaksanaan eksekusi sebagaimana dimaksud dalampasal 206 ayat (6)

RBg/ 195 Ayat (6) HIR, terhadap Penetapan Ketua Pengadilan Lubuk Pakam

tanggal 10 Juni 2009 Nomor : 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP, Jo Penetapan

Ketua Pengadilan Lubuk Pakam tanggal 08 Mei 2009 No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP Jo Berita Acara Pemeriksaan/Pengukuran

Page 103: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 103 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

(konstatering) pada tanggal 22 Mei 2009 No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP

serta peta situasi tnah objek perkara, sepanjang tehadap tanah/lahan milik

Pelawan sebagaimana dimaksud dalam Sertifika Hak Guna Bangunan (HGU) No.

368 / Desa Saentis, maupun Surat Penggunaan Tanah Industri dalam Kawasan

Industri Medan, milik/ merupakanhak pelawan, yang berasal dari HPL No.4 yang

merupakan pemisahan dari HPL No. 3 yang berasal dari HGU No. 10;

DALAM POKOK PERKARA;

1. Menerima perlawanan inidan menyatakan Pelawan adalah Pelawan yang baik

(good opposant);

2. Mangabulkan seluruh perlawanan pelawan

3. Menguatkan Putusan Provinsi yang dimohonkan dalamperakar ini;

4. Menyatakan pelawan adalah pemilik/ yang memiliki/ menguasai dan

memegang hak yang sah atas lahan atau tanah yang telah diberi bangunan

perkantoran dan pabrik di atasnya sebagaimana dimaksud dalam Sertfikat

Hak Guna bangunan (HGU) No. 436 Desa Saentis dan HGB No. 448 yang

semula berasal dari Ex HGU No. 10 kemudian HPL No. 3 kemudian dipecah

menjadi HPL No. 4 dan HPL No. 5, yang kemudaian dair HPL No. 4 inilah

yang dijual sebagai kepada Pembanding/ Pelawan dh hingga akhir diterbitkan

Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 368 / Desa Saentis;

5. Menyatakan permohonan eksekusi yang diajukan Para Terbanding I/ Para

Terlawan I atas Putusan Mahkmah Agung RI dalam tingkat Peninjauan

Kembali No. 94 PK/Pdt/2004 tanggal 03 Oktober 2007 sebagaimana dimaksud

dalam perkara eksekusi No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP, sepanjang

terhadap lahan/tanah berikut bangunan pabrik milik pelawan adalah tidak sah

dan tidak mempunyai kekuatan/ hukum eksekusiserta tidak mengikat Pelawan

sebagai pihak ketiga atau pembeli/ pemilik yang beritikad baik;

6. Menyatakan penetapan-penetapan yang dibuat oleh Ketua Pengadilan Negeri

Lubuk Pakam baik Penetapan Eksekusi tanggal 10 Juni 2009 No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP dan atau penetapan Ketua Pengadilan

Negeri pemeriksaan/ pengukuran (konstatering) sebagaimnan Berita Acara

Pemeriksaan/ pengukuran (konstatering) tanggal 22 Mei 2009

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP, sepanjang terhadap tanah/ lahan dan

bangunan milik pelawan, harus dibatalkan atau dinyatakantidak sah/ cacat

huum dan tidak mempunyai kekuatan hukum eksekusi karena salah dan keliru

serta bertentangna dengan ketentuan hukum yang berlaku (non eksekutabel);

7. Menyatakan pelaksanaan pengukuran pemeriksaan lapanga (konstatering)

yang dilakukan oleh Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam berdasarkan

Page 104: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 104 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Berita Acara Pemeriksaan/ pengukuran tanggal 22 Mei 2009 No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP Jo Penetapan Ketua Pengadilan Negeri

Lubuk Pakam tanggal 08 Mei 2009 No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP

serta Peta situasi tanah objek perkara adalah tidak sah/cacat hukum dan

harus dibatalkan dan atau tidak mempunyai kekuatan hukum/ non eksekutabel

karena Error in Objecto/ salah alamat dan berada diluar tanah dan lahan

bengunan milik pelawan sebagimana pertimbangan dalam Putusan

Peninjauan Kemali;

8. Memerintahkan Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam untuk membatalkan

pelaksanaan eksekusi pengosongandalam perkara No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP, khususnya sepanjang tanah/ lahan dan

bangunan perkantoran atau Pabrik milik Pembanding/ pelawan dh

beralaanhak Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 368/Desa Saentis;

9. Menghukum para terlawan I, Terlawan II dan Terlawan III serta turut Terlawan

I dan Turut Terlwan II untuk mematuhi/mentaati Putusan dalam pekara

perlawanan ini;

10. Menyatakan Putusan dalamperkara perlawanana ini dapat dijalankandengan

serta merta walupun ada bantahan, banding, kasasi atau peninjauan kembali

(Uitvoerbaar bij vooraad);

11. Menghukum para Terlawan I, Terlawan II, dan Terlawan III untuk membayar

seluruh biaya biaya yang timbul dalam perkara ini;

Jika Pengadilan Negeri Lubuk Pakam berpendapat lain, mohon Putusan yang seadil-

adilnya menurut hukum (ex aequo et bono).

Menimbang, bahwa Kuasa Pembanding semula Pelawan mengajukan

memori tambahan tanggal 11 Maret 2016 yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam pada tanggal 15 Maret 2016 dan tambahan Memori Banding

tersebut telah diserahkan melalui Kelurahan Kesawan untuk selanjutnya diserahkan

kepada Kuasa Terlawan I/Terbanding II pada tanggal 12 April 2016 dan kepada

Kuasa Terlawan II/Pembanding II pada tanggal 11 April 2016 dan kepada Kuasa

Terlawan III/Pembanding I pada tanggal 20 April 2016 dan kepada Kuasa Turut

Terlawan I/Turut Terbanding II pada tanggal 18 Mei 2016 dan kepada Kuasa Turut

Terlawan II/Turut Terbanding II pada tanggal 30 Maret 2016;

Menimbang, bahwa dalam risalah tambahan memori banding tersebut Kuasa

Pembanding semula Pelawan telah mengajukan keberatan-keberatan terhadap

putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor 85/Pdt.G/Plw/2009/PN Lbp, tanggal

1 April 2013 tersebut yang pada pokoknya/lengkapnya adalah sebagai berikut:

Page 105: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 105 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

A. KHRONOLOGIS PEMBELIAN TANAH OLEH PT. KREASI BETON NUSAPERSADA dari PT. KAWASAN INDUSTRI MEDAN:

1. PT. KREASI BETON NUSAPERSADA, yang bergerak di bidang semen

beton oleh Pemerintah Indonesia ditawarkan untuk berinvestasi di

Kabupaten Deli Serdang di Kawasan Industri Medan Tahap II. Sebagai

realisasinya maka ditandatanganilah perjanjian antara PT. Kawasan Industri

Medan (PT. KIM) dengan PT. KREASI BETON NUSAPERSADA, yaitu:

1.1 Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Dalam Kawasan

Industri Medan Nomor : 032 A/600392/KIM/TI/XI/2002, tanggal 21-11-2002.

1.2 Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Dalam Kawasan

Industri Medan Nomor : 08/600392A/KIM/TI/II/2003, tanggal 13-02-2003.

1.3 Surat Addendum Atas Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Dalam Kawasan Industri Medan Nomor : 08/600392A/KIM/TI/II/2003, tanggal 13-02-2003.

2. Dalam Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Dalam Kawasan

Industri Medan, dijanjikan bahwa :

2.1 PT. KIM menjamin bahwa persil tanah yang diserahkan kepada PT. KREASI BETON NUSAPERSADA adalah bagian yang sah dari Hak

Pengelolaan PT. KIM yang diperoleh sesuai dengan ketentuan

perundang-undangan yang berlaku;

2.2 dan menjamin PT. KREASI BETON NUSAPERSADA bahwa di atas

tanah yang diserahkan tersebut tidak ada silang sengketa dan bebas

dari ikatan pihak lain, dan tidak sedang dibebani atas hak tanggungan

dalam bentuk dan atas nama apapun.

2.3 PT. KIM membebaskan PT. KREASI BETON NUSAPERSADA dari

tuntutan hukum pihak lain yang menyatakan memiliki atau turut

memiliki hak baik sebagian atau seluruhnya atas tanah yang

diserahkan tersebut;

2.4 dan bertanggung jawab pada PT. KREASI BETON NUSAPERSADA

apabila dikemudian ternyata terbukti dengan keputusan hukum yang

berkekuatan hukum tetap yang menyatakan bahwa ada pihak lain

yang memiliki atau turut memiliki sebagian atau seluruhnya atas tanah

yang diserahkan tersebut. PT. KIM akan bertanggung jawab dan

mengganti kerugian yang dialami oleh PT. KREASI BETON

Page 106: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 106 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

NUSAPERSADA sebagai akibat adanya pihak lain yang memiliki atau

turut memiliki tanah tersebut; (pasal 2 perjanjian).

3. Kemudian setelah ditandatanganinya Surat Perjanjian Penggunaan Tanah

Industri dalam Kawasan Industri Medan tersebut, atas rekomendasi dari

PT. Kawasan Industri Medan, pihak PT. KREASI BETON NUSAPERSADA

telah memohon untuk penerbitan sertipikat atas penggunaan tanah industri

tersebut ke Kantor Pertanahan/BPN Kabupaten Deli Serdang, sehingga

terbitlah Sertipikat Hak Guna Bangunan No. 368/Desa Saentis, jo Surat

Ukur No. 98/Saentis/2003 tanggal 10-04-2003, luas 17.448 m2, terdaftar

atas nama PT. KREASI BETON NUSAPERSADA;

4. Selanjutnya setelah terbitnya sertipikat atas tanah tersebut, atas

rekomendasi dari PT. Kawasan Industri Medan, pihak PT. KREASI BETON NUSAPERSADA telah memohon Izin Mendirikan Bangunan di atas tanah

milik PT. KREASI BETON NUSAPERSADA ke Kantor Kepala Dinas

Permukiman, Pengembangan Wilayah dan Pertambangan Kabupaten Deli

Serdang, sehingga terbitlah:

4.1. Surat Keputusan Kepala Dinas Permukiman, Pengembangan Wilayah

dan Pertambangan Kabupaten Deli Serdang No. 503/644.4/4002/Bg

tanggal 11 September 2001 tentang Pemberian Izin Mendirikan Bangunan kepada PT. Kreasibeton Nusapersada (PT. KRATON);

4.2. Surat Petikan Keputusan Bupati Deli Serdang No. 503.621.24/5593/Bg

tanggal 28 Desember 2007 tentang Pemberian Izin Mendirikan Bangunan kepada PT. Kreasibeton Nusapersada (PT. KRATON);

5. Bahwa sertipikat tanah milik PT. KREASI BETON NUSAPERSADA

tersebut juga telah diagunkan pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero)

Tbk. Dengan demikian ketika diagunkan dan dibebani Hak Tanggungan,

status tanah milik PEMBANDING tersebut adalah bersih dan tidak dalam

silang sengketa;

6. Ternyata setelah sejak tahun 2002 PT. KREASI BETON NUSAPERSADA

membeli lahan/tanah tersebut dari PT. KIM dan kemudian membangun

perkantoran dan gudang di atasnya sehingga telah menempati dan

memanfaatkannya, tiba-tiba pada tanggal 15 Juni 2009 berdasarkan

suratnya No. W2.U4.895/Pdt/04.10/ VI/2009 Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam akan melaksanakan eksekusi atas seluruh zlahan/tanah yang PT. KREASI BETON NUSAPERSADA kuasai;

7. Surat Pengadilan Negeri Lubuk Pakam yang akan mengeksekusi tanah

milik PT. KREASI BETON NUSAPERSADA yang dibeli dari PT. KIM

Page 107: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 107 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

tersebut didasarkan atas Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

tanggal 10 Juni 2009 No.06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP, jo Penetapan

Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 08 Mei 2009

No.06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP jo Berita Acara Pemeriksaan /

Pengukuran (Konstatering) tanggal 22 Mei 2009 No.06/Eks/2009/67/

Pdt.G/1999/PN.LP;

8. Sedangkan Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tersebut

didasarkan atas putusan Mahkamah Agung dalam tingkat Peninjauan

Kembali No. 94 PK/Pdt/2004 tanggal 03 Oktober 2007 jo Putusan

Mahkamah Agung RI dalam tingkat Kasasi No. 3011 K/Pdt/2001 tanggal 6 Desember 2001 jo Putusan Pengadilan Tinggi Medan No.

256/Pdt/2000/PT.MDN tanggal 21 September 2000 jo Putusan Negeri

Lubuk Pakam No. 67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 09 Maret 2000;

9. Untuk mengantisipasi akan dieksekusinya tanah dan/atau kantor dan

pergudangan tersebut, PT. KREASI BETON NUSAPERSADA telah

melakukan upaya hukum perlawanan (Derden Verzet) ke Pengadilan Negeri

Lubuk Pakam pada tanggal 15 Juli 2009 yang terdaftar dalam register No.

85/Pdt.G/Plw/2009/PN.LP;

10. Dalam perkara pokok, di tingkat pertama Pengadilan Negeri Lubuk Pakam,

PT. KREASI BETON NUSAPERSADA bukan para pihak dan tidak terlibat

di dalam perkara No. 67/Pdt.G/1999/PN.LP, karena para pihaknya adalah

70 Anggota Masyarakat melawan PT. Kawasan Industri Medan dan PNP

IX/PTPN II. Di dalam putusannya No. 67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 09 Maret 2000, Pengadilan Negeri Lubuk Pakam telah menolak gugatan 70

Anggota Masyarakat;

11. Di tingkat banding di Pengadilan Tinggi Medan, telah memberikan

putusannya No. 256/Pdt/2000/PT.MDN tanggal 21 September 2000, yang

juga menolak gugatan dan alasan banding 70 Anggota Masyarakat dengan

menguatkan putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam;

12. Di tingkat kasasi di Mahkamah Agung RI, dengan putusannya No. 3011 K/Pdt/2001 tanggal 6 Desember 2001 Mahkamah Agung RI juga menolak permohonan kasasi yang diajukan 70 Anggota Masyarakat;

13. Di tingkat Peninjauan Kembali, Mahkamah Agung RI dalam putusannya No. 94 PK/PDT/2004 tanggal 03 Oktober 2007, Mahkamah Agung

membatalkan putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, Pengadilan Tinggi

Medan dan Mahkamah Agung RI, tetapi daalam pertimbangannya

Page 108: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 108 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

menyatakan tanah yang dimaksud warga berada di luar Hak Guna Usaha (HGU) No. 10/Hak Pengelolaan Lahan (HPL) No. 3;

14. Sementara dasar dari Sertipikat Hak Guna Bangunan (HGB) milik PT. KREASI BETON NUSAPERSADA adalah HGU 10 atas nama PNP IX atau PTPN 2 / HPL 3 atas nama PT. Kawasan Industri Medan.

15. Ketika PT. KREASI BETON NUSAPERSADA membeli lahan tersebut dari

PT. Kawasan Industri Medan, pihak PT. Kawasan Industri Medan tidak ada memberitahukan kalau di atas tanah tersebut ada sengketa atau gugatan. Pihak PT. KREASI BETON NUSAPERSADA ketika melakukan

cek bersih ke Kantor Pertanahan (BPN) Deli Serdang juga dinyatakan

bersih dan tidak ada sita jaminan atau blokir atas tanah tersebut;

16. Pada saat dilakukan jual beli dari PT. Kawasan Industri Medan kepada PT. KREASI BETON NUSAPERSADA dan ketika dilakukan sertifikasi atas

tanah tersebut serta ketika dilakukan pemasangan Hak Tanggungan atas

sertipikat milik PT. KREASI BETON NUSAPERSADA tersebut di Kantor

Pertanahan/BPN Deli Serdang, status tanah tersebut adalah bersih, bebas

dari sitaan dan blokir;

17. Bahwa atas fakta hukum tersebut, Pembanding sebagai pemilik dan

pembeli yang beritikad baik telah mengajukan gugatan perlawanan terhadap

Para Terbanding di Pengadilan Negeri Lubuk Pakam yang terdaftar dalam

register No. 85/Pdt.G/Plw/2009/PN.LP;

B. PUTUSAN PENGADILAN NEGERI LUBUK PAKAM:

- Bahwa Pengadilan Negeri Lubuk Pakam yang memeriksa dan mengadili

perkara yang dibanding ini telah menjatuhkan putusan hukumnya pada

tanggal 01 April 2013 Nomor: 85/Pdt.G/Plw/2009/PN-LP, yang amarnya

berbunyi sebagai berikut :

M E N G A D I L I

Dalam Provisi :

- Menyatakan Tuntutan Provisi dari Pelawan tidak dapat diterima;

Dalam Eksepsi :

- Menyatakan Eksepsi Terlawan I dan Terlawan II tidak dapat diterima untuk

seluruhnya;

Dalam Pokok Perkara :

- Menolak Perlawanan Pelawan seluruhnya;

- Menyatakan Pelawan adalah Pelawan yang tidak benar;

Page 109: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 109 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

- Menghukum Pelawan untuk membayar biaya perkara yang hingga kini

berjumlah Rp.13.716.000.- (tiga belas juta tujuh ratus enam belas ribu

rupiah);

C.JANGKA WAKTU PERNYATAAN BANDING TELAH MEMENUHI SYARAT FORMAL:

Bahwa Pembanding dalam jangka waktu dan dengan cara yang ditentukan

untuk itu dalam undang-undang, telah mengajukan permohonan banding

terhadap putusan hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

85/Pdt.G/Plw/2009/PN.LP tanggal 01 April 2013, sebagaimana ternyata

dari Risalah Pernyataan Permohonan Banding No. 21/BDG/2013 tanggal 11 April 2013, sehingga dengan demikian permohonan

pemeriksaan peradilan dalam tingkat banding ini secara formal menurut

hukum acara perdata patut diterima dan dipertimbangkan;

Bahwa Pembanding mohon Kepada Yang Terhormat Majelis Hakim

Pengadilan Tinggi Sumatera Utara di Medan yang memeriksa dan

mengadili perkara yang dibanding ini agar berkenan memperhatikan segi-segi juridis serta sendi-sendi hukum yang hidup dan berkembang ditengah-tengah masyarakat Indonesia yang berdasarkan Pancasila,

agar putusan hukum Pengadilan Tinggi dalam tingkat banding ini kelak

benar-benar mencerminkan adanya kepastian hukum dan keadilan yang

dijunjung tinggi dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia yang

berdasarkan hukum ini;

Bahwa Pembanding sangat keberatan terhadap putusan hukum

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. 85/Pdt.G/Plw/2009/PN.LP tanggal 01

April 2013 tersebut, karena putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

tersebut - S.O.R - tidak mencerminkan rasa keadilan bagi pencari keadilan

i.c. Pembanding bahkan telah bertentangan dengan undang-undang dan

sendi-sendi hukum yang hidup dan berkembang di tengah-tengah

masyarakat Indonesia, bahkan telah salah menerapkan hukum dan atau

melanggar ketentuan-ketentuan hukum yang berlaku serta lalai memenuhi

syarat-syarat yang diwajibkan oleh peraturan perundang-undangan yang

berlaku di peradilan Indonesia, sehingga oleh sebab itu putusan hukum

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tersebut tidak beralasan untuk

dipertahankan dan oleh karenanya harus dibatalkan;

Bahwa Pembanding mohon Kepada Yang Terhormat Majelis Hakim

Pengadilan Tinggi Sumatera Utara yang memeriksa dan mengadili

perkara yang dimohon Banding ini agar berkenan memperhatikan segi-segi

Page 110: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 110 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

juridis serta sendi-sendi hukum yang hidup dan berkembang ditengah-

tengah masyarakat Indonesia yang berdasarkan Pancasila, agar putusan

hukum Hakim Pengadilan Tinggi Sumatera Utara dalam tingkat Banding

ini kelak benar-benar mencerminkan adanya kepastian hukum dan

keadilan yang dijunjung tinggi dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia

yang berdasarkan hukum ini;

Bahwa untuk itu perkenankanlah Pembanding mengajukan alasan-

alasan/keberatan-keberatan terhadap putusan Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam tersebut dalam Tambahan Memorie Banding ini sebagai berikut :

D. ALASAN-ALASAN BANDING :

I. Tentang telah adanya perdamaian antara Pembanding, Terbanding II dengan Terbanding I.

-1. Setelah perkara derden verzet No. 85/Pdt.G/Plw/2009/PN.LP

diputus oleh Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, pada tanggal 01

April 2013, antara 70 Anggota Masyarakat dengan Investor yang

diwakili oleh PT. KIM pada tanggal 16 Juni 2013 telah melakukan

perdamaian di depan Notaris NURILJANI ILJAS, SH, sebagaimana

Akta PERJANJIAN PERDAMAIAN No. 16 tanggal 16 Juni 2013 (fotocopy terlampir dan merupakan satu kesatuan yang tidak

terpisahkan dalam Memori Banding ini).

-2. Isi perdamaian yang dilakukan di depan Notaris NURILJANI ILJAS,

SH No. 16 tanggal 16 Juni 2013 tersebut menyatakan para pihak

tidak akan mengadakan tuntutan, maupun pengaduan dalam

bentuk apapun baik pidana maupun perdata tentang duduk perkara

yang diuraikan dalam perjanjian perdamaian tersebut untuk

sekarang maupun di kemudian hari kelak;

II. Tentang telah adanya pengakuan dari Terbanding I bahwa objek perkara bukanlah tanah atau lahan milik Terbanding I;

1. Berkaitan dengan perjanjian perdamaian tersebut, maka

berdasarkan surat Terbanding I tanggal 24-07-2013 (fotocopy

terlampir dan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan

dalam Memori Banding ini), pihak 70 Anggota Masyarakat melalui

kuasanya yang ditujukan kepada Ketua Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam perihal konstatering ulang, pihak Terbanding I (70 Anggota

Masyarakat) telah mengakui bahwa tanah mereka berada di luar

tanah para investor (tidak berada di atas HGU No. 10/HPL No. 3.

Sebagaiaman isi surat Terbanding I, bahwa telah ternyata baik

Page 111: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 111 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

menurut fakta hukum/data juridis maupun menurut fakta/data pisik di lapangan, tanah objek perkara dengan batas-batas yang disebut dalam Berita Acara Konstatering No. 6/Eks/2009/67/PDT.G/1999/ PN.LP tanggal 22 Mei 2009, tidak terdapat dan tidak berada di atas HGU No. 10/HPL No. 3 DS sebagaimana dimuat dalam gambar/peta situasi tanah Berita Acara Konstatering No. 6/Eks/2009/67/PDT.G/1999/ PN.LP tersebut, dan bahwa tanah objek perkara dari putusan Peninjauan Kembali Mahkamah Agung No. 94 PK/PDT/2004 tanggal 03 Oktober 2007 adalah di luar HGU No. 10/HPL No. 3 milik PT. KIM (Persero).

2. Berdasarkan suratnya tanggal 03 Juli 2013 (fotocopy terlampir dan

merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam Memori

Banding ini), Terbanding I (70 Anggota Masyarakat) melalui

kuasanya Iwan Muliana Samosir, juga telah mencabut atau mengangkat blokir atas sertipikat Para Investor di Kantor

Pertanahan/BPN Deli Serdang, sehingga sertipikat milik para

pelawan dalam perkara tersebut di atas dapat diberikan chek bersih.

Alasan permohonan cabut blokir tersebut oleh Terbanding I karena

dalam perkara perlawanan antara Pelawan (para

investor/tereksekusi) dengan Terlawan I (Pemohon Eksekusi )

perkara putusan PK No. 94 PK/PDT/2004, serta dengan Terlawan II

telah diselesaikan secara perdamaian;

III. Tentang telah adanya putusan Pengadilan Tinggi Medan dan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam yang telah berkekuatan hukum tetap yang membatalkan perkara eksekusi No. No.06/Eks/2009/67/Pdt.G/ 1999/PN.LP. 1. Berdasarkan putusan Pengadilan Tinggi Medan No.

190/PDT/2014/PT.MDN jo No. 81/Pdt.G/Plw/2009 dan putusan

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. 34/Pdt.G/Plw/2009/PN.LP

tanggal 24 April 2013 yang telah berkekuatan hukum tetap,

Pengadilan Tinggi Medan dan/atau Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

telah membatalkan eksekusi dengan menyatakan Para Pelawan

dalam perkara Derden Verzet dengan objek yang sama, sebagai

Pelawan yang baik;

2. Bahwa adapun isi putusan Pengadilan Tinggi Medan No.

190/PDT/2014/PT.MDN yang membatalkan putusan Pengadilan

Page 112: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 112 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Negeri Lubuk Pakam No. 81/Pdt.G/Plw/2009 serta Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam No. 34/Pdt.G/Plw/ 2009/PN.LP tanggal 24 April

2013 yang telah berkekuatan hukum tetap antara lain berbunyi

sebagai berikut :

- Menyatakan Para Pelawan adalah Para Pelawan yang baik (good

opposant);

- Menyatakan Para Pelawan adalah pemilik atas SHGB maupun

Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Dalam Kawasan

Industri Medan yang berasal dari HPL 3 yang berasal dari HGU

10 seb;

- Menyatakan permohonan eksekusi yang diajukan Para Terlawan

I adalah tidak sah dan tidak mempunyai kekuatan hukum

eksekusi serta tidak mengikat Para Pelawan sebagaii pihak

ketiga atau pembeli/pemilik yang beritikad baik;

- Menyatakan Penetapan-Penetapan yang dibuat Ketua

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam baik Penetapan Eksekusi dan

Pelaksanaan Pemeriksaan/ Pengukuran (Konstatering), harus

dibatalkan atau dinyatakan tidak sah/cacat hukum dan tidak

mempunyai kekuatan hukum eksekusi (non eksekutabel);

- Menyatakan pelaksanaan pengukuran, pemeriksaan lapangan

(Konstatering) yang dilakukan Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam, tidak sah/cacat hukum dan harus dibatalkan dan atau

tidak mempunyai kekuatan hukum/non eksekutabel karena Error

In Objekto/salah alamat dan berada di luar tanah/lahan dan/atau

bangunan milik Para Pelawan sebagaimana pertimbangan dalam

Putusan Peninjauan Kembali;

- Memerintahkan Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam untuk

membatalkan pelaksanaan eksekusi pengosongan dalam perkara

No. 06/Eks/2009/67/ Pdt.G/1999/PN.LP;

3. Bahwa dengan demikian terdapat 2 (dua) putusan Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam dengan permasalahan yang sama tetapi isi

putusannya saling bertentangan satu sama lain.

IV. Tentang adanya putusan pidana Pengadilan Negeri Medan No. 1.131/Pid.B/2011/PN.Mdn tanggal 12 April 2012, yang dikuatkan oleh putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 310/PID/2012/PT.MDN tanggal 05 Juli 2012 yang menyatakan salah satu dari 70 Anggota Masyarakat (LEGIMAN) telah terbukti secara sah dan meyakinkan

Page 113: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 113 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

bersalah melakukan tindak pidana turut serta menggunakan surat palsu dan menyuruh menempatkan keterangan palsu ke dalam Akta Autentik; 1. Bahwa selain itu, berkaitan dengan perkara No. 06/Eks/2009/67/

Pdt.G/1999/PN.LP antara Terbanding I (Anggota Masyarakat 70

KK) dengan PT KIM (Terbanding II) dan PTPN 2 (Terbanding III),

telah ada suatu putusan pidana Pengadilan Negeri Medan No.

1.131/Pid.B/2011/PN.Mdn tanggal 12 April 2012, yang dikuatkan

oleh putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 310/PID/2012/PT.MDN

tanggal 05 Juli 2012, yang menyatakan bahwa salah satu Anggota

Masyarakat 70 KK) yaitu Terdakwa LEGIMAN telah terbukti secara

sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut serta

menggunakan surat palsu dan menyuruh menempatkan keterangan

palsu ke dalam akta-akta autentik dengan menjatuhkan pidana oleh

karena itu kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 3 (tiga) bulan (fotocopy terlampir dan merupakan

satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam Memori Banding ini));

2. Bahwa adapun pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Negeri

Medan dalam menjatuhkan putusan pidana terhadap LEGIMAN

yang telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan

tindak pidana turut serta menggunakan surat palsu dan menyuruh

menempatkan keterangan palsu ke dalam akta-akta autentik dengan

menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa dengan

pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 3 (tiga) bulan, antara lain

adalah sebagai berikut :

- “Menimbang, bahwa sebagaimana sudah dipertimbangkan di

atas ketika Terdakwa LEGIMAN dan kawan-kawan mengajukan

gugatan perdata di Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, Terdakwa

dan kawan-kawan telah menggunakan ke 4 (empat) KTPPT

tersebut di atas yang diduga sebagai surat palsu atau dipalsukan

itu seolah-olah surat itu asli dan tidak dipalsukan;”

- “Menimbang, bahwa akibat bukti ke 4 (empat) KTPPT tersebut di

atas dipergunakan oleh Terdakwa sebagai bukti dalam perkara

perdata No. 67/Pdt.G/1999/PN.LP, kemudian melahirkan

putusan yang ternyata merugikan PT. KIM, putusan dimaksud

baik Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, Putusan

Pengadilan Tinggi Medan, Putusan Kasasi Mahkamah Agung

Page 114: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 114 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

R.I. maupun Putusan Peninjauan Kembali Mahkamah Agung

R.I., di mana putusan-putusan tersebut dalam pokok perkara

telah melampaui/mencakup bagian tanah milik PT. KIM, dalam

artian Terdakwa LEGIMAN dan kawan-kawan telah menggugat

tanah-tanah yang bukan miliknya atas dasar ke 4 (empat)

KTPPT yang diduga palsu atau dipalsukan tersebut, sedangkan

diketahuinya luas tanah menurut ke empat KTPPT sebagaimana

tersebut di atas adalah hanya 24.760 M2 akan tetapi dalam

gugatan yang diajukan Terdakwa LEGIMAN adalah seluas 46,11

Ha, hal mana melebihi luas tanah sebagaimana termuat dalam

ke empat KTPPT tersebut….dst;”

- “Bahwa Terdakwa LEGIMAN mengetahui bahwa 68 (enam puluh

delapan) Kepala Keluarga anggota Kelompok Tani Manunggal

Mabar termasuk Terdakwa LEGIMAN tidak memiliki alas hak

atas tanah garapan. Terdakwa LEGIMAN mengetahui bahwa

luas tanah dalam keempat KTPPT atas nama NGADIMIN,

SUMARMAN, KASIAN, dan IROSUMITO hanya 24.760 M2

sedangkan luas tanah yang digugat 46,11 (empat puluh enam

koma sebelas) hektar dan Terdakwa juga mengetahui bahwa

objek tanah berdasarkan putusan PK berada di luar HPL No. 3

namun Terdakwa telah menunjuk batas-batas tanah tersebut

terletak di dalam HPL No. 3 bahwa meskipun Terdakwa tidak

mengetahui batas-batas tanah yang menjadi objek perkara hal ini

diperoleh dari keterangan Terdakwa sendiri di mana Terdakwa

tidak mengetahui batas-batasnya, dikuatkan pula dengan Berita

Acara Rekonstruksi yang diperlihatkan di persidangan di mana

Terdakwa tidak mengetahui batas tanah milik Terdakwa sendiri

dan batas-batas tanah 70 KK lainnya, namun pada saat

dilaksanakan Konstatering tanggal 22 Mei 2009 Terdakwa telah

menunjuk batas-batas tanah tersebut berada di areal tanah HPL

3 milik PT. KIM, kemudian hasil dari penunjukan Terdakwa

dituangkan dalam Berita Acara Konstatering oleh Oloan Sirait

selaku Panitera Pengadilan Negeri Lubuk Pakam;”

- “Bahwa pengukuran (Konstatering) yang dibuat oleh OLOAN

SIRAIT, SH tersebut adalah tidak sesuai dengan objek perkara

baik luas maupun batas-batasnya sebagaimana Putusan

Mahkamah Agung R.I. No. 94 PK/Pdt/2004 tanggal 3 Oktober

Page 115: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 115 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

2007, yang mana objek tanah yang terletak di Pasar I, II dan III

Mabar dahulu Kecamatan Labuhan Deli sekarang Kecamatan

Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serddang, dengan batas-batas

sebagai berikut :

- Sebelah Timur : Benteng Sungai;

- Sebelah Selatan : Pasar / Pasar I;

- Sebelah Barat : Jalan Mendara;

- Sebelah Utara : Pasar III;”

3. Bahwa dengan demikian eksekusi yang dimohonkan Terbanding I

dalam perkara eksekusi No. 06/EKS/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP

yang didasarkan putusan PK No. 94 PK/Pdt/2004 tanggal 3 Oktober

2007, adalah tidak sah, salah objek (error in objecto), karena

didasarkan atas bukti palsu dan keterangan palsu sebagaimana

putusan pidana Pengadilan Negeri Medan No.

1.131/Pid.B/2011/PN.Mdn tanggal 12 April 2012, yang dikuatkan

oleh putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 310/PID/2012/PT.MDN

tanggal 05 Juli 2012 yang menyatakan salah satu dari 70 Anggota

Masyarakat (LEGIMAN) telah terbukti secara sah dan meyakinkan

bersalah melakukan tindak pidana turut serta menggunakan surat

palsu dan menyuruh menempatkan keterangan palsu ke dalam Akta

Autentik.

V. Tentang konstatering yang dilakukan oleh Juru Sita dan Panitera/ Sekretaris Pengadilan Negeri Lubuk pakam tanpa dasar dan bertentangan dengan hukum.

1. Bahwa dalam pertimbangan hukum Majelis Hakim Mahkamah

Agung pada tingkat Peninjauan Kembali Nomor 94 PK/Pdt/2004

tanggal 3 Oktoer 2007, (fotocopy terlampir dan merupakan satu

kesatuan yang tidak terpisahkan dalam Memori Banding ini)

berkaitan dengan perkara Nomor

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP, yang diajukan oleh Warga

Masyarakat 70 KK terhadap pihak PT Kawasan Industri Medan dan

PTPN II (d/h PTP IX), dimana Pembanding bukan sebagai pihak

dalam perkara tersebut, dengan tegas disebutkan bahwa HAK PENGELOLAAN (HPL) NO. 3 dan HGU NO. 10 YANG MERUPAKAN INDUK/ASAL SHGB MILIK PEMOHON, BERADA DI LUAR OBJEK SENGKETA. Hal tersebut dipertegas dengan

surat Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang tanggal 29 Maret

Page 116: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 116 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

2010 No. 1199/13.12.07/III/2010 yang ditujukan kepada Ketua

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, yang menyatakan Berita Acara

Pengukuran dan Konstatering yang dilakukan Jurusita Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam belum memenuhi ketentuan

hukum/bertentangan dengan hukum yang berlaku.

2. Fakta hukum yang terjadi justru Terbanding I ketika konstatering

dilaksanakan tidak dapat menunjukkan batas-batas tanah dari

masing-masing inperson Pemohon Eksekusi (seperti mana batas

tanah TUGIMIN, mana batas tanah MAISARAH, …dst). Justru Peta

Situasi Tanah Objek Perkara, yang dibuat oleh Jurusita Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam OLOAN SIRAIT, SH, atas hunjukan salah

seorang Pemohon Eksekusi bernama LEGIMAN adalah merupakan

peta sebahagian dari tanah dan bangunan milik atau atas nama

Pembanding. Tidak ada dalam peta tersebut tanah atas nama Para

Terbanding I/Pemohon Eksekusi.

3. Bahwa pengukuran (Konstatering) yang dibuat oleh OLOAN SIRAIT,

SH tersebut adalah tidak sesuai dengan objek perkara baik luas

maupun batas-batasnya sebagaimana Putusan Mahkamah Agung

R.I. No. 94 PK/Pdt/2004 tanggal 3 Oktober 2007, yang mana objek

tanah yang terletak di Pasar I, II dan III Mabar dahulu Kecamatan

Labuhan Deli sekarang Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli

Serdang;

4. Bahwa dengan demikian pelaksanaan pengukuran, pemeriksaan

lapangan (Konstatering) yang dilakukan Jurusita Pengadilan Negeri

Lubuk Pakam, tidak sah/cacat hukum dan harus dibatalkan dan atau

tidak mempunyai kekuatan hukum/non eksekutabel karena Error In

Objekto/salah alamat dan berada di luar tanah/lahan dan/atau

bangunan milik Pembanding sebagaimana pertimbangan dalam

Putusan Peninjauan Kembali No. 94 PK/Pdt/2004;

VI. Tentang pertimbangan hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam yang bertentangan dengan ketentuan hukum khususnya hukum pembuktian; 1. Bahwa Pengadilan Negeri Lubuk Pakam telah memberikan putusan

yang amarnya menolak perlawanan Pembanding/Pelawan

seluruhnya dan menyatakan Pembanding/Pelawan adalah Pelawan

yang tidak benar. Putusan menolak perlawanan

Pembanding/Pelawan tersebut dengan pertimbangan bahwa

Page 117: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 117 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

peralihan tanah obyek sengketa/eksekusi dari Terbanding

II/Terlawan II PT. Kawasan Industri Medan (Persero) kepada

Pembanding/Pelawan adalah tidak sah dengan alasan dan dasar

hukum yang sama pada Putusan MA di tingkat Peninjauan Kembali

(PK) yakni bertentangan dengan Pasal 1335 KUHPerdata dan Pasal

1337 KUHPerdata;

2. Bahwa amar putusan dan pertimbangan Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam tersebut jelas sangat bertentangan dengan fakta hukum dan bukti-bukti yang diajukan dalam persidangan. Putusan

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tersebut juga bertentangan dengan ketentuan hukum pasal 189 ayat 1 Rbg dan pasal 195 ayat 2 Rbg, yang mewajibkan agar Majelis Hakim mengadili tiap

bagian tuntutan berdasarkan ketentuan undang-undang, karena

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Lubuk Pakam sama sekali tidak

mempertimbangkan dalil-dalil dan bukti-bukti yang diajukan oleh

Pembanding maupun Terbanding II dan III serta Turut Terbanding I

dan II;

3. Bahwa pasal 189 ayat 1 dan 2 Rbg menentukan, pada waktu

mengadakan permusyawarahan-permusyawarahan Hakim karena

jabatannya harus mencukupkan dasar-dasar hukum yang oleh pihak-pihak ada dimajukan. Ayat 2-nya mengatur bahwa hakim wajib mengadili tiap bagian tuntutan. Kemudian dalam pasal 195 ayat 1 dan 2 Rbg, dipertegas lagi, bahwa putusan hukum harus

secara ringkas tetapi jelas memuat hal-hal yang dituntut dan jawaban terhadapnya serta alasan-alasan yang menjadi dasar keputusan. Keputusan hakim haruslah diputuskan berdasarkan ketentuan undang-undang;

4. Bahwa jika saja pertimbangan hukum Majelis Hakim Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam tidak bertentangan dengan bukti-bukti yang

diajukan dalam persidangan, maka fakta hukum berdasarkan bukti P-25 (HGB milik Pembanding) dan T.II-4, T.II-6 dan T.II-8 (HPL No. 3, HPL No. 4 dan HPL No. 5 serta T.II-9 (HGB No. 47 milik Terbanding II) serta bukti T.III-14 (HGU miilik Terbanding III), asal usul tanah / lahan milik Pembanding tersebut jelas baik dari

segi administrasi / surat-suratnya / alas haknya maupun dari siapa

memperolehnya/ membelinya, yaitu dahulunya berasal dari HGU No. 10 seb yang merupakan milik PTP IX sekarang PTPN II yang

Page 118: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 118 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

nota bene adalah milik Negara / Pemerintah (BUMN), ketika

dialihkan kepada Terbanding II yang nota bene juga milik

Pemerintah / Negara yang sahamnya dimiliki oleh Negara Republik

Indonesia, Pemerintah Propinsi Sumatera Utara dan Pemerintah

Kota Medan, HGU No. 10 seb tersebut berubah/dipisah menjadi

HAK PENGELOLAAN LAHAN (HPL) No. 3 yang kemudian

dipecah/dipisah menjadi HPL No. 4 dan HPL No. 5 yang semuanya

diterbitkan oleh Turut Terbanding I dan II. Selanjutnya HPL No. 4

ditingkatkan menjadi HGB No. 47 oleh Terbanding II dan ketika

dialihkan kepada Pembanding dipecah menjadi Sertipikat Hak Guna Bangunan No. 368/Desa Saentis, jo Surat Ukur No.

98/Saentis/2003 tanggal 10-04-2003, luas 17.448 m2, terdaftar atas

nama PT. KREASI BETON NUSAPERSADA, yang diterbitkan oleh

Turut Terbanding II;

5. Bahwa fakta hukum dan berdasarkan bukti P-26 jo bukti P-11 dan P-12 jo T.II-1 dan T.III-1, semua pengalihan tersebut baik dari

Terbanding II kepada Pembanding atau dari Terbanding III kepada

Terbanding II, adalah sah menurut hukum. Ketika dilakukan chek

bersih ke Kantor Pertanahan/BPN Deli Serdang, tidak ada catatan

adanya sita maupun blokir dari pihak lain. Bahwa Pembanding juga

dalam membuka usaha dan mendirikan pergudangan di atas tanah

yang telah dibeli secara sah tersebut, telah mendapat izin medirikan

bangunan dari Bupati Deli Serdang dan telah membayar pajak

kepada Negara ;

6. Bahwa fakta hukum terbukti Pembanding adalah pembeli yang

beritikad baik, karena tanah / lahan yang Pembanding beli adalah

tanah / lahan yang telah bersertipikat atau terdaftar haknya di Kantor

Pertanahan (BPN) Deli Serdang in casu Turut Terbanding II maupun

di Kantor Pertanahan Pusat in casu Turut Terbanding I, sehingga

terjamin kepastian hukumnya. Berdasarkan bukti P-26 dan P-28,

Pembanding juga telah membayar harga tanah / lahan tersebut

dengan harga yang wajar serta membayar segala pajak yang

dibebankan atas peralihan dari Terbanding II kepada Pembanding. 7. Bahwa fakta hukum, Pembanding selaku pembeli yang beritikad baik

haruslah mendapat perlindungan hukum dan juga haruslah ada

kepastian hukum atas investasi yang telah Pembanding tanam di

tanah / lahan yang berada di kawasan Terbanding II tersebut.

Page 119: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 119 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Karena selaku investor yang diundang dan dihimbau untuk

berinvestasi dan menanamkan modalnya di Indonesia, Pembanding

telah mengikuti segala ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang No. 25 Tahun 2007 Tentang Penanaman Modal jo Undang-Undang No. 5 tahun 1984 Tentang Perindustrian. Di

mana dalam Pasal 14 dengan tegas disebutkan bahwa setiap penanam modal berhak mendapat kepastian hak, hukum dan perlindungan.

8. Bahwa fakta hukum dan sesuai dengan bukti-bukti yang ada, jelas

status tanah/lahan yang Pembanding beli /peroleh dari Terbanding II

tersebut, seluruhnya berasal dari Hak Pengelolaan Lahan (HPL) No. 4 yang merupakan asal / pemecahan dari Hak Pengelolaan Lahan (HPL) No. 3, di mana baik HPL No. 3 maupun HPL No. 4

diterbitkan oleh Pejabat yang berwenang di Negara Republik

Indonesia ini yaitu Menteri Negara Agraria /Kepala Badan

Pertanahan Nasional Pusat in casu Turut Terbanding I. Bahwa

sesuai dengan fakta hukum dan bukti-bukti yang ada, Terbanding II

mendapatkan hak berdasarkan HPL No. 4 yang berasal dari HPL No. 3 tersebut adalah dari PTP Nusantara II (Persero) dahulu PTP

IX (Persero) in casu Terbanding III, yang beralaskan HGU No. 10 seb.

9. Fakta hukum tersebut membuktikan secara jelas tanah atau lahan

yang Pembanding kuasai saat ini, adalah sah sebagai milik Pembanding yang diperoleh dengan menempuh ketentuan hukum yang berlaku dengan alas hak yang sah secara hukum.

Setelah Pembanding memperoleh hak atas tanah tersebut dari

Terbanding II berdasarkan Surat Perjanjian Penggunaan Tanah

Industri Dalam Kawasan Industri Medan, maka Pembanding

meningkatkan status tanah tersebut menjadi Sertipikat Hak Guna

Bangunan yang diterbitkan oleh Turut Terbanding II.

10. Bahwa dengan demikian tanah yang Pembanding kuasai saat ini

yaitu sertipikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 368/Desa Saentis adalah milik /merupakan hak Pembanding yang

perolehannya dari Terbanding II berdasarkan Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Dalam Kawasan Industri Medan,

yang berasal dari HPL No. 4 dan No. 5 yang merupakan pemisahan

dari HPL NO. 3 yang berasal dari HGU No. 10 seb. melalui

Page 120: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 120 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

pelepasan dari Terbanding III, BUKANLAH OBJEK SENGKETA

sebagaimana dimaksud dalam Putusan Mahkamah Agung R.I. dalam tingkat Peninjauan Kembali No. 94 PK/Pdt/2004 tanggal 03 Oktober 2007.

11. Bahwa sedangkan objek sengketa yang dimaksud oleh Terbanding I

letaknya bukanlah di atas lahan Pelawan. Berdasarkan bukti putusan

Pidana Pengadilan Negeri Medan No. 1.131/Pid.B/2011/PN.Mdn

tanggal 12 April 2012 (bukti P-35 dan P-36 /T.II-62 dan 63 serta T.III-22 dan 23), Terbanding I telah menggunakan bukti palsu dan

menyuruh membubuhkan keterangan palsu kepada Jurusita OLOAN

SIRAIT, SH ke dalam Berita Acara Konstatering, yang bukan lahan

dimaksud dalam putusan PK (bukti P.1/T.I-15/T.II-16/T.III-6), sehingga yang dilakukan pengukuran/konstatering adalah lahan

Pembanding, sementara Terbanding I sendiri tidak tahu letak

tanahnya di mana;

12. Bahwa jika Majelis Hakim Pengadilan Negeri Lubuk Pakam teliti

mempertimbangkan bukti P-58 dan P-59/T.II-62 dan 63 serta T.III-22 dan 23, tentang putusan pidana Pengadilan Negeri Medan

terhadap LEGIMAN yang menunjuk lahan ketika konstatering, maka

sebagaimana telah Pembanding kemukakan di atas pada angka IV,

Terbanding I tidak mengetahui batas-batas tanah yang menjadi

objek perkara hal ini diperoleh dari keterangan Terdakwa LEGIMAN

sendiri di mana Terdakwa tidak mengetahui batas-batasnya,

dikuatkan pula dengan Berita Acara Rekonstruksi yang diperlihatkan

di persidangan di mana Terdakwa tidak mengetahui batas tanah

milik Terdakwa sendiri dan batas-batas tanah 70 KK lainnya, namun

pada saat dilaksanakan Konstatering tanggal 22 Mei 2009 Terdakwa

telah menunjuk batas-batas tanah tersebut berada di areal tanah

HPL 3 milik PT. KIM, kemudian hasil dari penunjukan Terdakwa

dituangkan dalam Berita Acara Konstatering oleh OLOAN SIRAIT,

SH selaku Panitera Pengadilan Negeri Lubuk Pakam. Atas

tindakannya tersebut Terdakwa

(LEGIMAN) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah

melakukan tindak pidana turut serta menggunakan surat palsu dan

menyuruh menempatkan keterangan palsu ke dalam Akta Autentik.

13. Bahwa jika Majelis Hakim secara teliti dan mempertimbangkan bukti P-1 / T.I-15 / T.II-16 /T.III-6, yang diajukan Pembanding, Terbanding

Page 121: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 121 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

I, II dan III, jelas terbukti berdasarkan pertimbangan Mahkamah

Agung dalam tingkat PK, mempertimbangkan :

“BAHWA DENGAN DEMIKIAN SEBAGAIMANA DITERANGKAN DALAM BUKTI P-17 YANG DIKUATKAN KETERANGAN SAKSI DARI BPN DELI SERDANG HAFIZUMSYAH, HAK PENGELOLAAN (HPL) NO. 3 DAN HGU NO. 10 MILIK TERMOHON PENINJAUAN KEMBALI BERADA DILUAR OBJEK SENGKETA” .

14. Dengan demikian jika saja putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

tidak bertentangan dengan hukum khususnya pasal 189 ayat 1 Rbg dan pasal 195 ayat 2 Rbg, dan hukum pembuktian, maka lahan

yang hendak dieksekusi adalah di luar tanah milik Pembanding,

Error in Objecto);

15. Bahwa Fakta hukum telah diakui oleh Turut Terbanding II, Peta

Situasi Tanah Objek Perkara No. 06/Eks /2009/67/ Pdt.G/ 1999/PN-

LP tanggal 22 Mei 2009 yang menjadi lampiran Berita Acara

Pemeriksaan/Pengukuran (Konstatering) jika dicermati dan

dibandingkan dengan Peta Gambar Situasi Khusus No.

39/04/IV/1995 tanggal 1 Desember 1995, yang dikutip menjadi Surat

Ukur No. 6463/1996 yang menjadi lampiran Sertipikat HPL No.

3/Desa Saentis atas nama Terbanding II, maka ternyatalah kedua

Peta tersebut hampir sama. Dengan demikian terbukti secara hukum

Juru Sita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam yang membuat Peta

Situasi Tanah Objek Perkara tanpa melibatkan BPN / Turut

Terbanding II, tetapi hanya hunjukan LEGIMAN seorang yang telah

dijatuhi pidana karena membuat surat palsu dan keterangan palsu,

telah salah objek (ERROR IN OBJECTO).

16. Maka jelas tanah yang dimaksud Terbanding I bukanlah tanah

sebagaimana dimaksud atau tidak mungkin bertumpang tindih

dengan tanah yang dimaksud dalam sertipikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 368/Desa Saentis maupun Surat Perjanjian

Penggunaan Tanah Industi Dalam Kawasan Industri Medan, milik

dan merupakan hak Pembanding. Objek tanah tersebut jelas berada

di luar, karena tanah /lahan milik Pembanding tersebut berada dalam Sertpikat Hak Pengelolaan (HPL) No. 4/Desa Saentis dan

HPL No. 5/Desa Saentis, yang merupakan pemisahan dari HPL No. 3/Desa Saentis yang berasal dari pemisahan HGU No.10/Saentis.

Page 122: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 122 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

17. Menurut M. Yahya Harahap, SH, jika batas-batasnya tidak jelas,

lakukan lebih dulu upaya menemukan kejelasannya melalui

pemeriksaan setempat. Jika upaya pemeriksaan setempat sudah

dilakukan dengan cermat dan wajar, tetapi tetap tidak diketemukan

kejernihan batas tanah yang hendak dieksekusi, barulah dapat

dibenarkan mengeluarkan penetapan non eksekutabel berdasar

alasan tanah yang hendak dieksekusi tidak jelas batas-batasnya.

(vide M. Yahya Harahap, SH, Ruang Lingkup Permasalahan EKSEKUSI Bidang Perdata, 1989, hal. 322).

18. Sehubungan fakta hukum tersebut di atas Pembanding mempunyai

status titel hukum yang sah / alas hak yang resmi diakui Negara

yaitu sertipikat yang terdaftar pada Kantor Pertanahan. Karena

selaku PEMILIK dan PEMBELI YANG BERITIKAD BAIK,

HARUSLAH MENDAPAT PERLINDUNGAN HUKUM. Apalagi

sesuai dengan pertimbangan hukum putusan Mahkamah Agung

dalam tingkat Peninjauan Kembali No.94 PK/Pdt/2004 tanggal 03

Oktober 2007, dengan jelas disebutkan bahwa objek yang dimaksud

Terbanding I, berada di luar HPL No. 3 / HGU No. 10. Selain itu

demi kepentingan umum yang lebih luas yang mengutamakan

kepentingan Negara / Pemerintah dan Masyarakat, maka putusan

Mahkamah Agung dalam tingkat Peninjauan Kembali No.94

PK/Pdt/2004 tanggal 03 Oktober 2007, adalah ERROR IN OBJECTO serta NON EKSEKUTABEL.

19. Berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas beralasan hukum bagi

Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan untuk menerima alasan

banding Pembanding dengan membatalkan putusan Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam No. 87/Pdt.G/Plw/2009/PN-LP, karena secara

nyata Pengadilan Negeri Lubuk Pakam telah salah menerapkan

hukum;

20. Bahwa dalam praktek Mahkamah Agung Republik Indonesia telah

membatalkan putusan Pengadilan Tinggi dan Pengadilan Negeri

karena salah menerapkan hukum cq hukum pembuktian (vide putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 991 K/Sip/1974 tanggal 16 Januari 1978);

VII. Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam diputus tanpa dengan pertimbangan hukum yang jelas dan layak (onvoldoende gemotiveerd);

Page 123: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 123 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

1. Bahwa pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam halaman 110 s/d halaman 131, khususnya pada halaman

125, dipertimbangkan dengan pertimbangan hukum yang tidak jelas

dan tidak layak (onvoldoende gemotiveerd), hal mana dapat dilihat

dalam pertimbangannya :

“Menimbang, bahwa meskipun perolehan hak atas tanah/lahan hak

milik Pelawan Sertipikat Hak Guna Bangunan (SHGB) No. 368/Desa

Saentis pada tahun 2003 an. PT. Kreasi Beton Nusa Persada (PT.

Kraton) an Pelawan dari Terlawan II PT. Kawasan Industri Medan

(Persero) tampak formal sepertinya sesuai dengan ketentuan dan

prosedur hukum akan tetapi oleh karena perjanjian yang mendasari

perolehan hak dari Terlawan II kepada Pelawan sebagaimana

dipertimbangkan di atas terdapat cacat hukum sehingga peralihan

hak atas tanah dari Terlawan II kepada Pelawan haruslah dinyatakan

tidak sah dan tidak berkekuatan hukum dengan demikian dalam

perkara Perlawanan ini tidaklah tepat bila dinyatakan perolehan hak

Pelawan atas tanah terperkara telah dilakukan dengan prosedur

hukum yang benar dalam kaitan sebagai pembeli yang beritikad baik

haruslah dinyatakan tidak beralasan, ………dst ……, karena masih

tersangkut masalah/sengketa;

2. Bahwa pertimbangan hukum Majelis Hakim Pengadilan Negeri

Lubuk Pakam tersebut tidak jelas, tidak layak dan tidak sesuai fakta

juridis serta tidak sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku di

Indonesia. Dengan demikian putusan tersebut bersifat onvoldoende

gemotiveerd sebab tanpa didasari oleh alasan-alasan yang

dikehendaki oleh hukum, hanya berdasarkan perasaan yang bersifat

subjektif;

3. Bahwa sebagaimana Pembanding kemukakan di atas, jika Majelis

Hakim secara teliti mempertimbangkan mempertimbangkan bukti P-1 / T.I-15 / T.II-16 /T.III-6 yang diajukan Pembanding, Terbanding I,

II dan III, jelas terbukti berdasarkan pertimbangan Mahkamah Agung

dalam tingkat PK, mempertimbangkan :

“BAHWA DENGAN DEMIKIAN SEBAGAIMANA DITERANGKAN

DALAM BUKTI P-17 YANG DIKUATKAN KETERANGAN

SAKSI DARI BPN DELI SERDANG HAFIZUMSYAH, HAK

PENGELOLAAN (HPL) NO. 3 DAN HGU NO. 10 MILIK

Page 124: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 124 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

TERMOHON PENINJAUAN KEMBALI BERADA DILUAR

OBJEK SENGKETA” .

4. Bahwa jika saja Majelis Hakim Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

memberikan pertimbangan hukum yang layak, terbukti tanah/lahan

yang Pembanding beli /peroleh dari Terbanding II tersebut,

seluruhnya berasal dari Hak Pengelolaan Lahan (HPL) No. 3,

Terbanding II mendapatkan hak berdasarkan HPL No. 3 tersebut

adalah dari PTP Nusantara II (Persero) dahulu PTP IX (Persero) in

casu Terbanding III, yang beralaskan HGU No. 10 seb.

5. Bahwa fakta hukum tersebut membuktikan secara jelas tanah atau

lahan yang Pembanding kuasai saat ini, adalah sah sebagai milik Pembanding yang diperoleh dengan menempuh ketentuan hukum yang berlaku dengan alas hak yang sah secara hukum.

Karena sebelum Pembanding membeli tanah tersebut, Pembanding

telah melakukan chek bersih ke BPN Deli Serdang, yang

menyatakan sertipikat atas tanah tersebut tidak dalam sengketa,

tidak ada sita maupun blokir;

6. Bahwa dengan demikian jika saja Majelis Hakim memberikan

pertimbangan hukum yang layak dan jelas, maka terbukti tanah

yang Pembanding kuasai saat ini yaitu sertipikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 368/Desa Saentis adalah milik /merupakan hak Pembanding yang perolehannya dari Terbanding II

berdasarkan Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Dalam Kawasan Industri Medan, yang berasal dari HPL NO. 3 yang

berasal dari HGU No. 10 seb. melalui pelepasan dari Terbanding III, BUKANLAH OBJEK SENGKETA sebagaimana dimaksud dalam Putusan Mahkamah Agung R.I. dalam tingkat Peninjauan Kembali No. 94 PK/Pdt/2004 tanggal 03 Oktober 2007.

7. Bahwa pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam tidak layak dan tidak jelas, dapat dibuktikan berdasarkan

pengakuan Para Terbanding I yang menyatakan objek tanah

mereka tidak berada di atas tanah Pembanding dan dikuatkan

dengan adanya putusan pidana Pengadilan Negeri Medan yang

telah menghukum LEGIMAN sebagai orang yang memberikan

keterangan palsu dalam akta otentik (Berita Acara Konstatering)

dengan menyatakan kepada Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam (OLOAN SIRAIT), bahwa tanah Pembanding adalah objek

Page 125: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 125 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

dalam putusan Mahkamah Agung dalam tingkat Peninjauan

Kembali;

8. Bahwa dengan demikian pertimbangan hukum Pengadilan Negeri

Lubuk Pakam yang demikian jelas bertentangan dengan pasal 23 ayat 1 Undang-undang No. 14 Tahun 1970 jis pasal 189 ayat 1 Rbg dan pasal 195 ayat 2 Rbg serta butir 3 dan 4 dari Surat Edaran Mahkamah Agung RI No. 03 Tahun 1974. Bandingkan juga dengan Jurisprudensi Mahkamah Agung R.I. No. 3221 K/Pdt/1985 tanggal 23 Oktober 1986 dan No. 492 K/Sip/1970, vide Majalah Hukum Varia Peradilan No. 17 halaman 39 dan 40;

Maka berdasarkan alasan-alasan dan argumentasi tersebut di atas, cukup

alasan hukum bagi Yang Terhormat Majelis Hakim Pengadilan Tinggi

Sumatera Utara di Medan yang memeriksa dan mengadili perkara ini agar

berkenan kiranya membatalkan putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

85/Pdt.G/Plw/2009/PN-LP tanggal 01 April 2013 tersebut, dengan memberikan

putusan hukum sebagai tersebut di bawah ini

M E N G A D I L I :

- Membatalkan putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

85/Pdt.G/Plw/2009/PN-LP tanggal 01 April 2013;

MENGADILI SENDIRI : 1. Menerima perlawanan Pembanding/Pelawan dan menyatakan

Pembanding/Pelawan adalah Pelawan yang baik (good opposant);

2. Mengabulkan seluruh perlawanan Pembanding/Pelawan;

3. Menyatakan Pembanding/Pelawan adalah pemilik atau yang memiliki

/menguasai, mengusahai dan pemegang hak yang sah atas lahan atau

tanah yang telah berdiri bangunan perkantoran dan gudang di atasnya

sebagaimana dimaksud dalam sertipikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 368/Desa Saentis, maupun Surat Perjanjian Penggunaan Tanah

Industri Dalam Kawasan Industri Medan, milik /merupakan hak

Pembanding/Pelawan, yang berasal dari HPL No. 4 yang merupakan

pemisahan dari HPL NO. 3 yang berasal dari HGU No. 10 seb serta

berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Permukiman, Pengembangan

Wilayah dan Pertambangan Kabupaten Deli Serdang tentang Pemberian

Izin Mendirikan Bangunan kepada PT. Kreasi Beton Nusapersada;

4. Menyatakan permohonan Eksekusi yang diajukan Para Terbanding I/Para Terlawan I atas putusan Mahkamah Agung RI dalam tingkat

Peninjauan Kembali No. 94 PK/Pdt/2004 tanggal 3 Oktober 2007

Page 126: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 126 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

sebagaimana dimaksud dalam perkara eksekusi No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP., sepanjang terhadap lahan/tanah

berikut bangunan kantor dan pergudangan milik Pembanding/Pelawan, adalah tidak sah dan tidak mempunyai kekuatan hukum eksekusi serta

tidak mengikat Pembanding/Pelawan sebagai pihak ketiga atau pembeli

/ pemilik yang beritikad baik;

5. Menyatakan Penetapan-Penetapan yang dibuat oleh Ketua Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam baik Penetapan Eksekusi tanggal 10 Juni 2009

No.06/Eks/2009/67/ Pdt.G/1999/PN.LP, dan atau Penetapan Ketua

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 08 Mei 2009

No.06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP perihal pelaksanaan Pemeriksaan

/ Pengukuran (Konstatering) sebagaimana Berita Acara Pemeriksaan /

Pengukuran (Konstatering) tanggal 22 Mei 2009 No.06/Eks/2009/67/

Pdt.G/1999/PN.LP, sepanjang terhadap tanah / lahan dan bangunan milik

Pembanding/Pelawan, harus dibatalkan atau dinyatakan tidak sah/cacat hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum eksekusi karena salah dan keliru serta bertentangan dengan ketentuan hukum

yang berlaku (NON EKSEKUTABEL);

6. Menyatakan pelaksanaan pengukuran, pemeriksaan lapangan

(konstatering) yang dilakukan oleh Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan / Pengukuran

(Konstatering) tanggal 22 Mei 2009 No.06/Eks/2009/67/

Pdt.G/1999/PN.LP jo Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

tanggal 08 Mei 2009 No.06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP serta Peta

Situasi Tanah Objek Perkara, adalah tidak sah /cacat hukum dan harus dibatalkan dan atau tidak mempunyai kekuatan hukum /non eksekutabel karena Error In Objekto / salah alamat dan berada di luar

tanah / lahan dan bangunan milik Pembanding/Pelawan sebagaimana

pertimbangan dalam Putusan Peninjauan Kembali;

7. Memerintahkan Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam untuk

membatalkan pelaksanaan eksekusi pengosongan dalam perkara No.

06/Eks/2009/67/ Pdt.G/1999/ PN-LP, khususnya sepanjang terhadap

tanah / lahan dan bangunan perkantoran atau pergudangan milik

Pembanding/Pelawan yang berada /beralaskan hak sertipikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 368/Desa Saentis, maupun Surat

Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Dalam Kawasan Industri Medan,

milik /merupakan hak Pembanding/Pelawan, yang berasal dari HPL No.

Page 127: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 127 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

4 yang merupakan pemisahan dari HPL NO. 3 yang berasal dari HGU

No. 10 seb serta berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Permukiman,

Pengembangan Wilayah dan Pertambangan Kabupaten Deli Serdang

tentang Pemberian Izin Mendirikan Bangunan kepada PT. Kreasi Beton

Nusapersada;

8. Menghukum Terbanding II/Terlawan II dan Terbanding III/Terlawan III serta Turut Terbanding I/Turut Terlawan I dan Turut Terbanding II/Turut Terlawan II untuk mematuhi / mentaati putusan dalam perkara

perlawanan ini;

9. Menyatakan putusan dalam perkara perlawanan ini dapat dijalankan

dengan serta merta walaupun ada bantahan, banding, kasasi atau

peninjauan kembali (uitvoerbaar bij voorraad);

10. Menghukum Para Terbanding I/Terlawan I, Terbanding II/Terlawan II dan Terbanding III/Terlawan III untuk membayar seluruh biaya yang

timbul dalam perkara ini;

Menimbang, bahwa Terlawan III semula Pembanding mengajukan Kontra

Memori Banding Kontra Memori Banding tanggal 15 Juni 2016 yang diterima di

Kepaniteraan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam pada tanggal 25 Juli 2016 yang pada

pokoknya/lengkapnya adalah sebagai berikut:

DALAM POKOK PERKARA

1. Bahwa judex factie dan amar Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam

No.85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013 yang menolak perlawanan

Terbanding II seluruhnya dan menyatakan Terbanding II adalah Pelawan yang

tidak baik, jelas adalah judex factie dan amar putusan yang keliru dan tidak

mencerminkan rasa keadilan hukum, karena Terbanding II adalah Pelawan yang

baik, maka seharusnya judex factie dan amar putusan tersebut harus

mengabulkan petitum Perlawanan Terbanding II point 1,3,4,5,6,7,8 dan 10.-

2. Bahwa dalam Memori Banding Pembanding III tertanggal 14 Februari 2014 pada

hal. 6 Point 4 ada mengadilkan yang dikutip sebagai berkut:

‘’…. Berdasarkan penunjukan LEGIMAN yakni Terbanding I/58 yaitu salah

seorang dari Para Terbanding I/ dahulu Para Terlawan I/ Pemohon Ekekusi dan

telah dilakukknya dengna cara memberikan keterangna palsu dalam akta otentik,

karena baik letak, luas dan batas-batas tanahnya tidak sama dengan yang

disebutkan dalam putusan PK No. 94 PK/PDT/2004 dan oleh karena adanya

perbuatan berupa tindak pidana pemalsuan yang dilakukan oleh LEGIMAN dan

pula telah di jatuhkan hukuman pidana penjara oleh Pengadilan Negeri Medan

dalam perkara No. 1.131/Pid.B/2011/PN-MDN selam 1 (satu) tahun 3 (tiga) bulan

Page 128: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 128 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

dan dalam tingkat banding Tinggi Medan dalam perkara No. 310/PID/2012/PT-

MDN… dst’’

- Bahwa demikian juga dalam Tambahan Memori Banding dari Pembanding III

tertanggal 11 Maret 2016 pada hal.12 point IV sub 3 ada mendalikan yang

dikutip sebagai berikut:

“3. Bahwa dengan demikian eksekusi yang dimohonkan Terbanding I

dalamperkara eksekusi No. 06/EKS/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP yang

didasarkan putusan PK No. 94 PK/Pdt/2004 tanggal 3 Oktober 2007, adalah

tidak sah, salah objek (eror in objecto), karean didasarkan atas bukti palsu

dan keterangan plasu sebagaimana putusan pidana Pengadilan Negeri

Medan No.1 . 131/Pid.B/2011/PN MDN tanggal 12 April 2012, yang dikuatkan

oleh putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 310/PID/2012/PT. MDN tanggal

05 Juli 2012 yang menyatakan salah satu dari 70 Anggota Masyarakat

(LEGIMAN) telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan

tindak pidana turut serta menggunakan surat palsu dan menyuruh

menempatkan keterangan palsu kedalam Akta Autentik’’

Bahwa dalil Memori Banding dan Tambahan Memori Banding dari

Pembanding III tersebut diatas sepanjang mengenai Putusan Pidana

Pengadilan Negeri Kelas I-A Medan No. 1. 131/ Ped.B/2011/PN. MDN

tertanggal 12 April 2012 (vide Bukti T. III-22) , yang dikuatkan oleh Putusan

Pengadilan Tinggi Medan No. 310/PID/2012/PT. MDN tertanggal 05 Juli 2012

(vide Bukti T. III-23) tersebut, dimana dimana dalam amar Putusan Pidana

Pengadilan Negeri Kelas I-A, Medan No. 1.131/Pid.B/2011/PN.MDN

tertanggal 12 April 2012, (vide Bukti T. III-22) yang dikuatkan oleh putusan

Pengadilan Tinggi Medan No. 310/PID/2012/PT MDN tertanggal 05 Juli 2012

(vide Bukti T.III-23) telah terbukti bahwa LEGIMAN (salah satu dari 70

Anggota Masyarakta yaitu Para Terbanding I No. urut 58) dalam perkara

aquo dinyatakan terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan

tindak pidana turut serta menggunakan surat palsu dan menyuruh

menempatkan keterangan palsu kedalam akta-akta autentik, dan menjauhkna

pidan oleh Karena itu kepada Terdakwa LEGIMAN dengan pidana penjara

selama 1 (satu) tahun dan 3 (tiga) bulan, sehingga Penetapan Perkara

Nomor : 06/EKS/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP tertanggal 8 Mei 2009 (vide

Bukti T.III-8)dan Berita Acara Pemeriksaan / Pengukuran (Konstatering)

perkara Nomor : 06/Eks/2009/67 Penjara Pdt.G/1999/PN-LP tertanggal 22

Mei 2009 (vide Bukti T.III-9) Jo Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk

Page 129: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 129 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Pakam No. 67/Pdt.G/1999/PN-LP tertanggal 9 Maret 2000 (vide Bukti T. III-3)

Jo Putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 256/Pdt/2000/PT-MDN tertanggal

21 September 2000 (vide Bukti T.III-4) Jo Putusan Kasasi Mahkamah Agung

RI No. 3011 K/Pdt/2001 tertanggal 6 Desember 2001 (Vide Bukti T.III-5) Jo

Putusan PK Mahkamah Agung RI No. 94 PK/PDT/2004 tertanggal 3 Oktober

2007 (vide Bukti T-III-6) adalah Putusan yang tidka dapat dieksekusi (Non

Eksekutable), karena selama proses persidangan dalamperkara tersebut

tidak pernah melaksanakan sidang lapangan atau pemeriksaan setempat,

sehingga tidak memenuhi Pasal 180 RBG Jo Surat Edaran Mahkamah Agung

RI No. 5 Tahun 1999 Jo Surat Edaran Mahkamah Agung RI No. 7 Tahun

2001 (Vide Bukti T.III-2), dan juga Judex Yuris Mahkamah Agung RI dalam

Putusan Peninjauan Kembali No. 308 PK/PDT/2004 tertanggal 12 Mei 2005

(vide Bukti T. III-10) sebagaimana telah diuraikan oleh Terbanding III dalam

Memori Bandingnya tertanggal 11 Juni 2013 pada hla . 8 point 4 sub a yang

bersambung kehal. 9 dan hal 9 seb.b.-

3.– bahwa dalah Memori Banding dari Pembanding III tertanggal 14 Februari 2014

pada hal. 7 point 9 yang bersambung ke hal. 8 ada mendalilkan yang dikutip

sebagai berikut:

‘’9. Bahwa Pembanding/ dahulu Pelawan sebagai pihak ketiga(3) tidak pernah ikut

perkara antara Para Terbanding I / dahulu Terlawan I melawan Terlawan II dan

Terlawan III, serta tidak disebutkandalam amar putusan PK No. 94

PK/PDT/2004 sebagai pihak yang dihukum untuk menyerahkan tanahnya,….

Dst’’

- Bahwa demikian juga dalam Tambahan Memori Banding dari Pembanding III

tertangal 11 Maret 2016 pada hal. 12 point V sub. 1 ada mendalilkan yang dikutip

sebagai berikut:

‘’1. Bahwa dalam pertimbangan hukum Majelis Hakim Mahkamah Agung pada

tingkat Peninjauan Kembali Nomor 94 PK/Pdt/2004 tanggal 3 Oktober 2007

(fotocopu terlampir dan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan

dalam Memori Banding ini) bekaitan dengan perkara Nomor 06/EKS/2009/ /

67/Pdt.G/1999/PN-LP yang diajukan oleh Warga Masyarakat 70 KK terhadap

pihak PT Kawasan Industri Medan danPTPN II (d/h PTP IX),

dimana Pembanding bukan sebagai pihak dalamperkara tersebut…. Dst’’

Bahwa dalil Memori Banding dan Tambahan Memori Banding dari Pembanding III

tersebut diatas adalah dalail yang tepat dan benar sepanjang mengenai bahwa

Pembanding III bukanlah sebagai Pihak dalam perkara perdata No.

67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 09 Maret 2000 (vide bukti T-III-3) Jo No.

Page 130: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 130 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

256/Pdt/2000/PT-MDN tanggal 21 September 2000 (vide bukti T-III-4) Jo No.

3011/K/Pdt/2001 tanggal 6 Desember 2001 (vide bukti T-III-5) Jo No. 94

PK/PDT/2004 tertanggal 3 Oktober 2007 (vide bukti T III-6), maka secara hukum

perlawanan yang dimajukanoleh Pembanding III dalam perkara ini adalah telah tepat

dan benar, hal ini telah didukung oleh keterangan saksi ahli yang dimajukan oleh

Pembanding III delam perkara ini yaitu saksi M. Yahya Harahap, SH (Mantan Hakim

Mahkmah Agung RI) sebagaimana diuraikan dalam Putusan Pengadilan Negeri

Kelas I-B Lubuk Pakam No. 85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013 pada

hal. 82 alinea terakhir, hal 83 alinea 2,4 dan alinea 6 yang bersambung ke hal. 84,

hal. 84 alinea 1 dan 6 dan hal. 85 alinea 4,5,7 dan 11, yang memberikan keterangan

dikutip sebagai berikut ;

‘’- Bahwa terhadap Putusan Pengdilan dapat diajuka perlawanan bahkan terhadap

eksekusi yang mempunyai kekuatan eksekutorial, karena perlawanan itu

merupakan hak atas setiap orang yang merasa dirugikan. Perlawanan / verzet

terhadap eksekusi selain diajukan terhadap putusan arbitrase, penetapan eksekusi

grose akte hipotik dan fidusia;

- Bahwa dalam hukum acara dikenal Pelawanan terhadap eksekusi, dan

perlawanan terhadap putusan vertek, dalam pasal 206 ayat 6 RBG/Pasal 195 ayat

6 HIR, Perlawanan terhdap eksekusi dibagi atas : Partij Verzet/Perlawanan Pihak

yaitu Perlawanan oleh tereksekusi sendiri, Derden Verzet, Perlawanan yang

diajukan oleh pihak ketiga yaitu pihak yang merasa dirugikan, yang tidak terlibat

dlam kasus/ perkara yanga dieksekusi, dan menimbulkan kerugian pada pihak

ketiga tersebut;

- Bahwa dalam kasus tersebut, D yang merasa dirugiakan karena dia tidak ikut/

tidak terlibat maka haknya sesuai ketentuan paal 206 ayat 6 Rbg Pasal 195

(Rechtsmiddel/remedy at law) Derden Verzet atau Perlawanan Pihak Ketiga, Dasa

Hukum (rechtsground/legal basic) yang dijadikan dalil pokok (Fundamentum

Petendi) oleh D untuk melakukan perlawanan adalah hak kepemilikan alam bentuk

SHGB yang ada pada D sesuai pasal 16 ayat 1 huruf c, paal 35-40 UU Pokok

Agraria. Juga Eksekusi tsb sangat merugikan D sebagai pemegang HGB untuk itu

D dapat menuntut agar eksekusi dinyatakan non eksekutabel,-

- Bahwa hukum acara membatasi atau tidak bias menjangkau/melakukan eksekusi

atas barang yang ada pada pihak ketiga terhadap barang yang tidak bergerak

(onroereng goed, unmovable proverty) seperti tanah. Pmebatasn yang diatur

dalam pasal 211 RBg ditegaskan kembali pada pasal 229 ayat 1 Rbg. Seharusya

si Pemohon Eksekusi mengajukangugatan terhadap pihak ketiga tersebut. Dalam

kasus yang dikemukan tadi, PN tidak dibenarkan hokum melaksanakan eksekusi

Page 131: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 131 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

terhadap D atas tanah yag telah Sertifikat (HGB) tersebut. Jika dilaksanakan juga

maka PN Melanggar ketentuan pasal 211 Jo pasal 229 ayat 1 Rbg atau Pasal 197

ayat 8 HIR atau Pasal 278 Rv.

- Bahwa penggunaan Lembaga non eksekutabel yang menyangkut objek eksekusi

harus dapat menunjukkansecara konkrit, jika tidak menunjukkan secara konkrit

maka putusan tersebut non ekskutabel, juga non eksekutabel jika ikut sebagai

pihak dalam perkara. Penguasaan pihak ketiga atas objek eksekusi tsb

didasrkanatas title hokum yang sah (geldige title, valid legal basis) seperti : jual

beli, sewa menyewa, hibah. Jika objek eksekusi tidak jelas batat-batasnya PN

harus menyatakan putusan non eksekutabel.

- Bahwa kalau objek perkara tidak jelas, maka ada alasan untuk non eksekutabel;

- Bahwa harus jelas objeknya, kalau objek tidak jelas, apa yang hendak

dilaksanakaneksekusi itu sama saja dengan non eksekutabel;

- Bahwa Sertifikat HPL adalah alat bukti yang kuat yang dapat diberikankepada

BUMN dan swasta akan tetapi pembuktian tidak lagi didasarkan atas adanya pihak

yang lemah dan pihak yang kuat, tetapi berdasarkan azas proporsional,.

- Bahwa tidak boleh suatu objek perkara masih dalam tingkat peradilan ditingkat

pertama, banding, kasasi sebelum putusan ini berkekuatan hokum objek perkara

telah dialihkankepada orang lain, dalam hal ini pembeli tersebut boleh dikatakan

pembeli yang tidak cermat, ceroboh tapi kalau ditingkat peninjauan kembali tidak

halangan lagi untuk dilakukan jual beli;

- Bahwa ada suatu objek perkara di tingkat pertama, banding dan kasasi tidak

pernah diletakkan sita jaminan, maka dapat mengalihkannya atau menjualkannya

kepada orang lain’’;

4. Bahwa dalam Tambahan Memori Banding Pembanding III tertanggal 11 Maret

2016 tesebut Pembanding III ada melampirkan tambahan bukti surat yaitu Akte

Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa Perjanjian Perdamaian

Nomor : 16 tertanggal 16 Juni 2013, yang diperbuat dihadapan Nuriljani Iljas,

Sarjana Hukum, Notaris di Kabupaten Deli Serdang, dimana Akte tersebut jelas

tidak mengikat bagi Terbanding III karena Terbanding III tidak ada ikut sebgai

pihak dalam Akte Demi Keadilan Bedasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa

Perjanjian Perdamaian Nomor : 16 tertanggal 16 Juni 2013 tersebut;-

----- Berdasarkan uraian-uraian Terbanding III tersebut diatas, mohon kepada

Bapak Ketua Pengadilan Tinggi Medan untuk sudikiranya mengambil putusan

hukum dalam perkara ini yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

Page 132: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 132 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

1. Menerima dan mengabulkan Contra Memori Banding dari Terbanding III untuk

seluruhnya.;-

2. Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam

No.85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013 dalam eksepsi .;-

3. Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam No.85/

PDT.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013 dalam pokok perkara :

DENGAN MENGADILI SENDIRI:

DALAM POKOK PERKARA :

1. Mengabulkan Petitum Perlawanan Terbanding II pada point 1, 3, 4, 5, 6, 7,

8,10.-

2. Menghukum Pembanding II, Para Terbanding I, Terbanding II, dan Turut

Terbanding I, II untuk membayar segala ongkos yang timbul dalam perkara

ini .-

Menimbang bahwa terhadap putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

Nomor 85/Pdt.G/Plw/2009/PN Lbp tanggal 1 April 2013 Kuasa Hukum Pembanding II

telah mengajukan Memori Banding tertanggal 19 Nopember 2014 yang diterima di

Kepaniteraan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam pada tanggal 8 Desember 2014 dan

Risalah Memori Banding tersebut telah diserahkan kepada Kuasa

Pelawan/Pembanding III pada tanggal 12 Januari 2015 dan kepada Kuasa Terlawan

I/Pemohon Eksekusi I/Terbanding II pada tanggal 22 Januari 2015 dan kepada Kuasa

Terlawan III/Termohon Eksekusi II/Pembanding I pada tanggal 18 Februari 2015 dan

kepada Kuasa Turut Terlawan I/Turut Terbanding I pada tanggal 3 Februari 2015 dan

kepada Kuasa Turut Terlawan II /Turut Terbanding II pada tanggal 1 Maret 2015;

Menimbang bahwa Kuasa Hukum Pembanding II telah mengajukan memori

banding tanggal 19 Nopember 2014 yang pada pokoknya adalah sebagai berikut:

Bahwa adapun alasan-alasan keberatan – keberatan TERLAWAN – II/TERMOHON

EKSEKUSI – I / PEMBANDING – II terhadap putusan Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam tanggal 01 April 2013 dalam perkara No. 85/PDT.G/PLW/2009/PN-LP adalah

sebagai berikut:

- Bahwa TERLAWAN – II/TERMOHON EKSEKUSI – I / PEMBANDING – II,

menolak serta keberatan atas pertimbangan hukum yang keliru dan tidak

cermat serta sembrono dan bertentangan dengan hukum, yang diambil oleh

Judex Factie ic. Majelis Hakim yang mengadili perkara a quo dan telah keliru

dan tidak cermat mempertimbangkan alat bukti yang diajukan oleh para pihak

sehingga menjatuhkan putusan yang salah dan keliru sebagaimana amar

tersebut diatas.

Page 133: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 133 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

- Bahwa adapun alasan keberatan TERLAWAN – II / TERMOHON EKSEKUSI –

I/PEMBANDING – II terhadap pertimbangan hukum yang keliru, tidak cermat

dan sembrono serta bertentangan satu dengan sama lain, yang diambil oleh

Judex Factie adalah sebagai berikut:

DALAM POKOK PERKARA:

Bahwa TERLAWAN – II / TERMOHON EKSEKUSI – I / PEMBANDING – II sangat keberatan atas pertimbangan hukum yang diambil oleh Judex Factie dalam putusan No.85/PDT.G/PLW/2009/PN-LP pada halaman 110 alinea (3) s/d halaman 131 sebagaimana berikut ini:

1) Bahwa dasar pertimbangan Judex Factie dalam hal ini adalah sangat keliru,

sembrono dan tidak benar menurut hukum, karena seharusnya yang menjadi dasar pertimbangan adalah:

1. Apakah tanah yang dikuasai Pelawan/Pembanding I adalah tanah objek perkara atau tidak.

2. Apakah perolehan alas hak atau waktu penerbitan surat bukti tersebut dalam kaitannya sebagai Pelawan yang benar, diperoleh sebelum atau sesudah Putusan Kasasi Mahkamah Agung No. 3011 K/PDT/2001 tanggal 6 Desember 2001 yang berkekuatan hukum tetap.

3. Apakah perolehan hak atas tanah telah sesuai dengan title yang sah. 4. Apakah tanah yang dikuasai oleh Pelawan/Pembanding I diluar atau

didalam areal HPL N0.3 Karena apabila ukuran apakah surat-surat bukti tersebut diperoleh sebelum

atau sesudah terdaftarnya perkara gugatan antara Para Terlawan I dengan

Terlawan II dan Terlawan III di Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, maka Judex Factie telah mencederai hak dan kewajiban hukum serta hak konstitusional Pelawan/Pembanding I, karena menurut hukum Peninjauan Kembali sebagai upaya hukum luar biasa tidak menunda eksekusi, yang berarti dengan adanya putusan Kasasi Mahkamah Agung No. 3011 K/PDT/2001 tanggal 6 Desember 2001 yang berkekuatan hukum tetap maka PT. KIM (Persero) berhak untuk melakukan perbuatan hukum apa saja terhadap tanah HPL No.3 yang dimilikinya, dan patut dicatat selama proses perkara tidak pernah diadakan Pemeriksaan Setempat sehingga tidak diketahui dimana letak tanah objek perkara.

2) Bahwa TERLAWAN – II / TERMOHON EKSEKUSI – I / PEMBANDING – II

sangat keberatan atas pertimbangan hukum yang diambil oleh Judex Factie

karena adalah sangat keliru, sembrono dan tidak cermat dan tidak benar

menurut hukum karena selama proses perkara dalam tingkat Peninjauan

Page 134: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 134 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Kembali No. 94 PK/PDT/2004, tingkat Kasasi perkara No.3011 K/Pdt/2001,

tingkat Banding perkara No. 256/Pdt/2000/PT-MDN maupun tingkat Pertama di

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam perkara No. 67/Pdt.G/1999/PN-LP tidak pernah diadakan suatu pemeriksaan setempat sebagaimana ditetntukan oleh Undang-undang serta tidak pernah diletakkannya suatu sita jaminan sehingga tidak diketahui letak tanah objek perkara dan bahwa sesuai

dengan Berita Acara Konstatering perkara No.06/Eks/2009/67/

Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 22 Mei 2009, yang melakukan penunjukan tanah objek perkara seluas 46,11 Ha, adalah oleh seorang pemohon eksekusi inpersoon yang bernama Legiman tanpa mempergunakan alat bukti apapun

dan tidak melibatkan pihak BPN yang mempunyai kewenangan dalam bidang

kadasteral. (bukti P 17 a, b dan c /TI-5,8/TII-58, 7/TII-38/TIII-9); Bahwa dapat

dipastikan hasilnya akan berbeda baik letak maupun luasnya apabila masing-

masing Pemohon Eksekusi menunjukkan tanahnya berdasarkan Surat

Keterangan Pendaftaran Penggunaan Tanah (SKPPT) miliknya;

Bahwa apabila diperhatikan tata cara dan prosedur pemeriksaan, pengukuran

(konstatering) yang dilakukan oleh Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam,

tertanggal 22 Mei 2009 berikut Peta Situasi Tanah Objek Perkara PK No: 94

PK/PDT/2004 tanggal 03 Oktober 2009, diperoleh beberapa kesimpulan

sebagai berikut:

1. Bahwa Pemohon eksekusi sebanyak 70 (orang) hanya diwakili oleh 1

(satu) orang Penggugat inperson (Legiman) dan Kuasa Hukum Penggugat

(Emmy Sihombing) dengan tidak membawa serta para saksi yang

mengetahui letak, luas maupun batas dari tanah objek terperkara dan tidak

menunjukkan alat bukti hak berupa Surat Keterangan Pendaftaran

Penggunaan Tanah (SKPPT) dari masing-masing Penggugat/Terlawan

I/Terbanding tanpa menyertakan BPN dalam pengukuran/konstatering

tersebut.

2. Bahwa ada perbedaan menyangkut luas tanah dari 46,11 Ha menjadi

46,70 Ha, tanah objek perkara yang semula 46,11 menjadi 46,70 Ha,

sehingga terjadi kelebihan tanah objek terperkara seluas 0, 59 Ha;

3. Bahwa ada perbedaan menyangkut batas tanah objek terperkara sebelah

Timur, semula Benteng Sungai menjadi Benteng Sungai yang telah diratakan oleh Tergugat I dan Tergugat II begitu juga dengan batas-batas lainnya;

Page 135: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 135 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Bahwa mengenai hasil penunjukan luas dan batas tanah objek terperkara

yang hanya dilakukan oleh satu orang Penggugat inperson tentu berbeda dibandingkan dengan penunjukan yang dilakukan oleh seluruh penggugat

inperson secara bersama-sama apalagi ditambah dengan para saksi;

Bahwa disamping itu dalam pemeriksaan dan pengukuran (konstatering) yang

dilakukan Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam seyogianya menghadirkan

saksi Para Penggugat (ic Terlawan I) dalam perkara perdata No:

67/Pdt.G/1999/PNLP, tanggal 06 Maret 2000 seperti saksi Misran Diwiryo,

saksi Aspuri dan/atau saksi Ribut Marsidi untuk memperoleh keterangan dari

saksi tentang letak, batas dan luas objek tanah terperkara. (vide Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, (bukti P. 4 atau T.II. 13 atau TIII.3) ; Bahwa adanya perbedaan penyebutan batas tanah objek pekara sebelah

Timur, antara benteng sungai di dalam perkara gugatan No. 67/Pdt.G/1999/PN.LP dan Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam, No: 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP, tanggal 08 Mei 2009 dengan

benteng sungai yang telah diratakan oleh Tergugat I dan Tergugat II, sebagaimana tersebut dalam Berita Acara Konstatering No: 06/

Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP, tanggal 22 Mei 2009, disamping menimbulkan perbedaan fakta terhadap batas tanah objek terperkara juga menimbulkan permasalahan baru oleh karena hal tersebut hanya merupakan kesimpulan sepihak dari seorang penggugat inperson LEGIMAN, dimana sebelumnya tidak pernah didalilkan atau dibuktikan

dalam persidangan; Bahwa adanya perbedaan fakta mengenai batas tanah sebelah Timur

tersebut, memerlukan pembuktian baru tentang dimana letak benteng sungai

yang diratakan dan kapan Tergugat I dan Tergugat II melakukan perbuatan

meratakan benteng sungai tersebut secara bersama-sama;

Bahwa mengingat luasnya tanah objek terperkara (incasu 46,11 Ha) dan

sejak semula, baik dalam dalil maupun jawaban serta bukti-bukti yang diajukan

oleh Tergugat I dan Tergugat II (incasu Terlawan II dan Terlawan III) secara

eksplisit menyebutkan peran BPN (Kantor Pertanahan) Kabupaten Deli

Serdang, maka seyogianya pula dalam pelaksanaan pemeriksaan,

pengukuran (konstatering) yang dilakukan Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam mengikutsertakan BPN/Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang

karena secara eksepsional keikutsetaan BPN/Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang sangat diperlukan dalam perkara a quo untuk

Page 136: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 136 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

mengetahui status tanah objek perkara. (vide SEMA Nomor 7 tahun 2001); Bahwa diperlukannya kehadiran saksi-saksi dari Penggugat dan pihak

BPN/Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang dalam pemeriksaan,

pengukuran (konstatering) agar supaya letak, batas dan luas serta status

tanah objek perkara dapat diketahui secara objektif, oleh karena sejak

pemeriksaan perkara pada tingkat pertama, banding maupun kasasi tidak

pernah dilakukan peletakan Sita Jaminan (conservatoir beslag) sebagaimana

diatur dalam Pasal 720 Rv atau 227 HIR maupun pemeriksaan setempat

(plaatsopneming) menurut pasal 180 Rbg/153 HIR jo SEMA No.7 tahun

2001);

Bahwa Judex Factie tidak mencermati hasil pemeriksaan, pengukuran (konstatering) yang dilakukan oleh Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan, Pengukuran (Konstatering) berikut Peta Situasi Tanah Objek Perkara tanggal 22 Mei 2009, bahwa sangatlah diragukan pelaksanaan pemeriksaan, pengukuran

(konstatering) tersebut dapat dilakukan dalam jangka waktu 3-4 jam saja,

selain mengingat luasnya tanah objek perkara (46,11 Ha) yang akan diperiksa

atau diukur serta kurangnya petugas ukur (apalagi tidak melibatkan

BPN/Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang atau Kanwil BPN Sumatera

Utara) juga disebabkan pada saat dilakukan pemeriksaan, pengukuran

(konstatering) tersebut terjadi penolakan atau pertentangan yang dilakukan

oleh kelompok pekerja dari pihak Tergugat I/Terlawan II/Pembanding III,

sehingga tim yang melakukan pemeriksaan, pengukuran (konstatering) tidak

dapat secara sempurna melakukan pekerjaannya. (vide Bukti P.17 a,b,c dan T.I- 7 dan T.II.-18 dan bukti T.II-17 dan TIII.9);

Bahwa oleh karena adanya penolakan dari pihak serikat pekerja PT. KIM

(i.c.Tergugat I/Terlawan II/Pembanding III), kemudian pihak keamanan

melakukan koordinasi dan para pihak kemudian membuat kesepakatan

sebagaimana tercantum dalam Hasil Kesepakatan setelah Konstatering dan

Peta Tanah Objek Perkara tanggal 22 Mei 2009. (vide bukti T.I-6 dan TII-17) ; Bahwa berdasarkan Peta Situasi Tanah Objek Perkara No: 06/

Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP, tanggal 22 Mei 2009, tidak terlihat tanda batas Sebelah Timur yang merupakan benteng sungai ataupun benteng

sungai yang telah diratakan oeh Tergugat I dan Tergugat II; (bukti T-I. 7 dan P17,a,b,c dan TII-18 dan TIII-9);

Page 137: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 137 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Bahwa apabila Peta Situasi Tanah Objek Perkara yang akan dieksekusi (bukti T-I. 7 dan P17,a,b,c dan TII-18 dan TIII-9) dihubungkan dengan Peta Situasi

Khusus Nomor 39/04/IV/1995 maupun Peta Bidang Tanah HPL 3 Nomor

27/04/2012 tanggal 27 Agustus 2012 (bukti T.II-5 dan T.TII-9) maka ditemukan adanya perbedaan batas-batas antara tanah objek perkara dengan

batas-batas tanah HPL 3 milik Terlawan II/PT. KIM;

Bahwa berdasarkan materi pokok dalil gugatan maka batas-batas tanah yang

digugat Para penggugat incasu Terlawan I/Terbanding I adalah sebagai

berikut:

- Batas Utara : Pasar III

- Batas Selatan : Pasar/Pasar I

- Batas Timur : Benteng Sungai

- Batas Barat : Jalan Mendara ;

Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan, pengukuran (konstatering) yang

dilakukan oleh Jurusita Pengadilan negeri Lubuk Pakam tanggal 22 Mei 2001

(bukti T-I. 7 dan P17,a,b,c dan TII-18 dan TIII-9) batas tanah yang di

periksa/diukur tersebut adalah sebagai berikut :

- Batas Utara : Pasar III

- Batas Selatan : Pasar/ Pasar 1;

- Batas Timur : Benteng sungai, sekarang telah diratakan oleh Tergugat I dan Tergugat II

- Batas Barat : Jalan Mendara

Bahwa apabila diperhatikan (bukti T.II-5 dan T.TII-9) berupa Peta Bidang

Tanah HPL 3, Nomor 27/04/2012 tanggal 27 Agustus 2012 maka batas-batas

tanah HPL 3 milik Terlawan II adalah sebagai berikut :

- Sebelah Utara : Jalan Pulau Pini (bukan Pasar 3);

- Sebelah Selatan : Perumahan PTPN II - (bukan Pasar 1);

- Sebelah Timur : Tanah masyarakat - (bukan benteng

sungai);

- Batas Barat : Jalan Mangan – (bukan Jalan Mendara);

Bahwa berdasarkan fakta-fakta dan bukti di atas maka batas-batas tanah

sebagaimana yang disebutkan dalam gugatan Penggugat (in casu Terlawan I)

selain tidak sama dengan Hasil Pemeriksaan, Pengukuran (Konstatering)

tanggal 22 Mei 2009 khususnya batas tanah sebelah Timur juga tidak sesuai

dengan batas tanah dari HPL 3 milik PT (Persero) KIM yang akan dieksekusi

Page 138: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 138 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

(error in objekto) yang berarti lahan yang dikuasai oleh Pelawan bukan tanah objek perkara;

Bahwa dengan demikian maka adanya perbedaan batas sebelah Timur dari

tanah objek terperkara sebagaimana tercantum dalam Berita Acara

Konstatering tertanggal 22 Mei 2009 yang dibuat oleh Jurusita Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam (bukti T-I. 7 dan P17,a,b,c dan TII-18 dan TIII-9)

ditambah dengan fakta pemeriksaan atau pengukuran (konstatering) tersebut

belum selesai dilaksanakan (bukti T.I-6 dan TII-17) akan tetapi Berita Acara

Konstatering tertanggal 22 Mei 2009 telah selesai dibuat oleh Jurusita

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam dengan tidak melibatkan pihak BPN/Kantor

Pertanahan Kabupaten Deli Serdang serta batas-batas tanah yang hanya

didasarkan penujukan seorang penggugat inpersoon saja tanpa disertai saksi-

saksi maupun alat bukti lainnya, telah membuktikan tentang adanya tata cara dan prosedur yang salah dalam pelaksanaan pemeriksaan, pengukuran (konstatering) yang dilakukan oleh Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam;

Bahwa dengan tata cara dan prosedur yang salah tersebut mengakibatkan

pelaksanaan pemeriksaan, pengukuran (konstatering) telah dilakukan secara tidak cermat dan tidak wajar, sehingga terhadap pelaksanaan pemeriksaan,

pengukuran yang demikian tidak dapat diterima sebagai suatu yang memiliki

kekuatan mengikat bagi Para Pihak maupun kepada Pihak Ketiga;

Bahwa disamping pelaksanaan pemeriksaan, pengukuran (konstatering) dan

pembuatan Berita Acara Konstatrering tenggal 22 Mei 2009 (bukti T-I. 7 dan P17,a,b,c dan TII-18 dan TIII-9) yang tidak cermat dan tidak wajar tersebut,

ternyata ditemukan pula adanya perbedaan batas-batas tanah berdasarkan

gugatan, Berita Acara Konstatering maupun Peta Situasi Tanah HPL 3 milik

Terlawan II/ PT.KIM. (bukti T.II-5 dan T.TII-9); Bahwa dalam perkara a quo, Majelis Hakim telah berupaya untuk melakukan

pemeriksaan setempat sebagaimana menurut pasal 180 RBg/153HIR dan

Surat Ketua Pengadilan Tinggi Medan Nomor : W2.U/2185/HT.E/IV/2012 tanggal 11 April 2012 yang meminta Pengadilan Negeri Lubuk Pakam melakukan Pemeriksaan Setempat; Bahwa Pemeriksaan Setempat tersebut telah diupayakan sebanyak 3 (tiga)

kali berturut-turut pada tanggal 28 Juni 2012, tanggal 19 September 2012 dan

pada tanggal 31 Oktober 2012, akan tetapi selalu gagal dan tidak dapat

dilaksanakan disebabkan kondisi keamanan yang tidak kondusif di atas tanah

objek terperkara;

Page 139: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 139 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Bahwa dalam pelaksanaan pemeriksaan setempat ini, Terlawan I/Terbanding I

menyatakan keberatan terhadap pelaksanaan maupun hasil pemeriksaan

setempat tersebut dan patut diduga telah pula melakukan perbuatan yang

nyata-nyata menolak pelaksanaan pemeriksaan setempat yang dilakukan oleh

Majelis Hakim diatas HPL No.3 yang diketahuinya bukan merupakan tanah

objek perkara;

Bahwa oleh karena pemeriksaan setempat tidak dapat dilaksanakan

sedangkan pelaksanaan pemeriksaan, pengukuran (konstatering) tanggal 22 mei 2009 telah dilakukan secara tidak cermat dan tidak wajar sehingga mengandung cacat dalam prosedur maka terhadap tanah objek perkara PK No: 94/PK/PDT/2004 tanggal 3 Oktober 2007 menjadi tidak jelas; Bahwa berdasarkan fakta-fakta dan bukti-bukti sebagaimana tersebut di atas,

harusnya Judex Factie harus berkesimpulan bahwa Hasil Pemeriksaan, berdasarkan Pengukuran (Konstatering) yang dilakukan oleh Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam secara tidak cermat dan tidak wajar dan adanya perbedaan mengenai letak dan batas-batas tanah objek perkara antara dalil gugatan Penggugat dengan Hasil Pemeriksaan, Pengukukuran (Konstatering) serta Peta Situasi Tanah HPL 3 milik Terlawan II/ PT. KIM telah mengakibatkan objek perkara PK No. 94 PK/Pdt/2004 tanggal 03 oktober 2007 jo Putusan Mahkamah Agung RI tingkat Kasasi No. 3011 K/Pdt/2001 tanggal 6 Desember 2001 jo Putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 256/Pdt/ 2000/PT.MDN tanggal 21 September 2000 jo Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. 67/Pdt.G/ 1999/PN.LP tanggal 09 Maret 2000, menjadi tidak jelas dan error in objekto; Bahwa oleh karena pelaksanaan Pemeriksaan, Pengukuran (Konstatering)

dan pembuatan Berita Acara Konstatering oleh Jurusita Pengadilan Negeri

Lubuk Pakam telah secara tidak cermat dan tidak wajar maka Hasil Pemeriksaan dan Pengukuran serta Berita Acara Pemeriksaan, Pengukuran (Konstatering) berikut Peta Situasi Objek Perkara No. 06 Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP tanggal 22 Mei 2009 haruslah dinyatakan

tidak mempunyai kekuatan hukum dan tidak mengikat terhadap pihak ketiga karena cacat hukum; Bahwa seluruh keterangan saksi yang diajukan oleh Terlawan II/Pembanding

III dan Terlawan III/Pembanding I, yang tidak dibantah oleh Terlawan I/Terbanding I, tetapi secara bertentangan dengan undang-undang sama sekali tidak dipertimbang kan oleh Judex Factie, yaitu bahwa Legiman dkk

Page 140: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 140 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

(70 orang) ic. Terlawan I/Terbanding I, tidak pernah menggarap diatas lahan

HGU No.10/HPL No.3. yang dikuasai Terlawan III/Pembanding I dan atau

oleh Terlawan II/ Pembanding III.

3) Bahwa TERLAWAN – II / TERMOHON EKSEKUSI – I / PEMBANDING – II sangat keberatan atas pertimbangan hukum yang diambil oleh Judex Factie dalam hal ini adalah sangat keliru, sembrono, tidak cermat dan tidak

benar menurut hukum, karena bahwa meskipun ada klaim sengketa

kepemilikan atas tanah seluas 46,11 Ha dari Terlawan I/Penggugat tetapi bukan

terhadap Hak Pengelolaan atas tanah seluas 314 Ha yang dimiliki oleh PT. KIM

(Persero) ic. Terlawan II/Pembanding III, akan tetapi sejak tahun 1999 yaitu

pada saat dimajukannya gugatan oleh Terlawan I /Penggugat dalam perkara

No. 67/Pdt.G/1999/PNLP hingga tanggal 22 Mei 2009, yaitu pada saat dilakukan

pemeriksaan dan/atau pengukuran (konstatering) oleh Jurusita Pengadilan

Lubuk Pakam maka menyangkut kedudukan, letak, luas maupun batas-batas

dari tanah objek terperkara tidak pernah diketahui secara pasti;

Bahwa dengan ditolaknya permohonan kasasi Penggugat/Terlawan I/Terbanding I, maka hak Tergugat I/Terlawan II/Pembanding II, atas objek perkara sudah mempunyai kekuatan hukum tetap, dan bahwa Peninjauan Kembali adalah merupakan upaya hukum luar biasa, tidak menunda eksekusi, dan bahwa seandainya ada sita jaminan sekalipun maka dengan adanya putusan kasasi yang menolak kasasi Penggugat/Pemohon Kasasi maka sita tersebut harus diangkat;

Bahwa sebagai sebuah Badan Usaha Milik Negara yang memiliki tugas dan

fungsi untuk melakukan perjanjian penggunaan tanah atas Hak Pengelolaan

terhadap pihak ketiga untuk kepentingan industri, maka adanya gugatan antara

Terlawan I dengan Terlawan II atas tanah seluas 46,11 tersebut tidak menjadi

penghalang bagi Terlawan II in casu PT. KIM untuk mengalihkan Hak

Pengelolaan di atas HPL No.3 kepada pihak ketiga. (vide Peraturan Menteri Dalam Negeri (PMDN) Nomor 4 yahun 1985 dan Keppres 53 tahun 1989);

Bahwa mengenai Perolehan Hak Pengelolaan PT. (Persero) KIM in casu

Terlawan II/Pembanding III, yang tidak dipertimbangkan secara benar oleh

Judex Factie, dapat diuraikan sebagai berikut :

Bahwa berdasarkan Surat Menteri Keuangan RI, No : S-

94/MK.16/1996, tanggal 14- Perbuari 1996 (Bukti TTI-8), telah disetujui Pelepasan Hak atas tanah seluas 314, 75 Ha atau 3.147.525 M2 (tiga juta seratus empat puluh tujuh ribu lima ratus dua puluh lima meter persegi), dari

Page 141: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 141 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

PTPN- II (Terlawan III) menjadi tanah Negara dan kemudian

diserahkan kepada PT.KIM (PT. KIM) sebagaimana yang telah

diuraikan dalam Peta Gambar Situasi Khusus No: 39/04/IV/1995

tanggal 01 Desember 1995 (Bukti TII-1, TTI-9, TTII-7, TIII-1) dan Surat

keterangan Pendaftaran Tanah No: 600-244a/1996, tanggal 16 Agustus

1996 yang dikeluarkan oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Deli

Serdang. (bukti TT.I-5);

Bahwa berdasarkan Surat Keputusan Kepala Kantor Pertanahan

Kabupaten Deli Serdang No. 460/ 74/IL/IX/1996 tanggal 6 September

1996, diberikan izin lokasi kepada PT (Persero) Kawasan Industri

Medan untuk usaha kawasan industri atas tanah seluas 314,7525 Ha,

terletak di Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten

Daerah Tingkat II Deli Serdang. (bukti T.II-2, TT.I- 9);

Bahwa berdasarkan Keputusan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan

Pertanahan Nasional No: 159/HPL/BPN/96, tanggal 24 Oktober 1996

diberikan Hak Pengelolaan atas nama PT (Persero) Kawasan Industri

Medan (PT.KIM) atas tanah seluas 3.147.525 M2 (tiga juta seratus

empat puluh tujuh ribu lima ratus dua puluh lima meter persegi), berikut

Peta Gambar Situasi Khusus No: 39/04/IV/1995 tanggal 01 Desember

1995 terletak di Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten

Daerah Tingkat II Deli Serdang; (bukti T.II-3, TT.II- 8, TTI-1);

Bahwa atas tanah Hak Pengelolaan yang diberikan kepada PT. KIM,

diterbitkan Sertifikat Buku Tanah Hak Pengelolaan (HPL) Nomor 3,

tanggal 13 September 1996 oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Deli

Serdang. (bukti T.II- 4, TT.II- 9);

Bahwa kemudian HPL Nomor 3, kemudian dipisah-pisah sampai habis

menjadi Sertifikat Hak Pengelolaan (HPL) Nomor 4 seluas 274,74 Ha

dan HPL Nomor 5, tanggal 7 Maret 1997 seluas 40,01 Ha. (bukti T.II- 6/T.II- 8 ; bukti TT.II- 10/TT.II-11);

Bahwa terhadap HPL Nomor 5 kemudian diterbitkan Hak Guna

Bangunan Nomor 47/Saentis; (bukti T.II- 20 ; TT.II- 12);

Bahwa perolehan Hak Pengelolaan PT (Persero) KIM in casu Terlawan

II, telah sesuai dengan prosedur dan ketentuan hukum yang berlaku,

dimana tanah yang diberikan kepada PT. KIM adalah tanah yang

berasal dari pelepasan HGU 10 seb yang terletak di Desa Saentis,

Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Daerah Tingkat II Deli Serdang

yang telah berubah menjadi tanah yang langsung dikuasai oleh

Page 142: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 142 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Negara. (vide bukti P-12a,b,c T.II- 3, TT.I-1, TT.II-8 dan bahwa bukti ini tidak dibantah oleh Terlawan I/Terbanding I);

Bahwa sebagai sebuah Badan Usaha Milik Negara PT (persero ) KIM

yang bergerak dalam bidang penyediaan, pengadaan dan pematangan

tanah bagi usaha-usaha industri yang merupakan suatu lingkungan

yang dilengkapi dengan prasarana-prasarana umum yang diperlukan,

juga bangunan-bangunan yang diperlukan oleh para pengusaha industri

yang bersangkutan. (vide Peraturan Menteri Dalam Negeri – PMDN Nomor 5 tahun 1974);

Bahwa berdasarkan Keppres 53 tahun 1989 dan Inpres 8 tahun 1989, Kawasan Industri adalah tempat pemusatan kegiatan industri

pengolahan yang dilengkapi dengan prasarana, sarana dan fasilitas

penunjang lainnya yang disediakan dan dikelola oleh perusahaan

kawasan industri dan harus suatu perusahaan badan hukum yang

didirikan menurut hukum Indonesia dan tunduk kepada hukum

Indonesia yang khusus untuk mengelola Kawasan Industry;

Bahwa kepada perusahaan di Kawasan Industri ini diberikan Hak Guna

Bangunan dan Perusahaan Kawasan Industri yang mendapatkan Hak

Guna Bangunan (induk) kemudian berkewajiban menguruskan

permintaan dan penyelesaian HGB untuk masing-masing perusahaan

yang berlokasi di dalam kawasan industri tersebut yang prosesnya

diatur oleh Kepala Badan Pertanahan Nasional. (vide Pasal 11 Keppres 53 tahun 1989);

Bahwa berdasarkan fungsi dan kedudukan serta tujuan didirikannya PT

(Persero) KIM sebagai perusahaan kawasan Industri dalam penyediaan

tanah untuk perusahaan yang berlokasi dalam Kawasan Industri

tersebut, kemudian PT (Persero KIM) melakukan perjanjian jual beli

dengan pihak swasta (investor) terhadap tanah Hak Pengelolaan yang

dimiliki oleh PT (Persero) KIM, antara lain sebagai berikut :

- Bahwa Surat Perjanjian Penggunaan Tanah Industri Dalam Kawasan

Industri Medan antara PT. Kawasan Industri Medan (Persero) (ic.

Terlawan II) dengan Peralihan Tanah dari Terlawan II kepada Pelawan

diawali dengan adanya “Surat perjanjian penggunaan Tanah Industri

dalam Kawasan Industri Medan ”No.043/600621-A/KIM/TI/XII/2005

tanggal 21-12-2005 antara Pelawan dan Terlawan II;

Page 143: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 143 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

- Bahwa Perjanjian Jual Beli berdasarkan Akte Jual Beli No. 141/ 2008

tertanggal 16 September 2008 yang dibuat antara PT Kawasan Industri

Medan (Persero) dengan Eng Ek Song adalah sesuai ketentuan hukum

yang berlaku;

- Bahwa Hak Guna Bangunan (HGB) yang terdiri dari: HGB No. 462,

HGB No. 463, HGB No. 464, HGB No. 466, HGB No. 467, HGB No.

468, HGB No. 469, HGB No. 470, HGB No. 471, HGB No. 472, HGB

No. 477, HGB No. 480, HGB No. 481, HGB No. 529, HGB No. 532,

HGB No. 539, HGB No. 576, HGB No. 577 dan HGB No. 582/Desa

Saentis diperoleh dari Terlawan II/Termohon Eksekusi I berdasarkan

Akta Jual Beli, dan merupakan pemisahan dari Hak Guna Bangunan

No.47/Desa Saentis, dan Hak Guna Bangunan tersebut diatas telah

sesuai dengan peraturan Perundang-undangan yang berlaku.

- Bahwa jual beli yang menyebabkan peralihan hak atas tanah antara

Para Pelawan/Pembanding III dengan Terlawan II dengan demikian

telah dilakukan secara terang dan tunai karena dilakukan dihadapan

Pejabat yang berwenang dan dengan harga yang pasti sebagaimana

tercantum dalam akta jual beli tanah antara Para Pelawan dengan

Terlawan II ;

- Bahwa syarat jual beli yang menyebabkan peralihan hak atas tanah

tersebut juga telah sesuai dengan ketentuan Hukum Adat dan Hukum

Agraria yang berlaku di Indonesia. (vide UU Nomor 5 tahun 1960

tentang Undang-Undang Pokok Agraria);

- Bahwa pada waktu dilakukannya jual beli atas tanah antara Para

Pelawan dengan Terlawan II sekitar tahun 2003 s/d 2007 (dimana ketika

itu perkara pokok ditingkat kasasi dinyatakan Para Penggugat

(Terlawan I) tidak mempunyai hak atas tanah objek perkara, maka atas

tanah HPL 3 kemudian berubah menjadi HPL 4 dan HPL 5, selanjutnya

HPL 5 ditingkatkan menjadi HGB 47/Saentis dan di atas tanah HGB 47/Saentis tersebut tidak ada catatan silang sengketa baik di Kantor Pemerintahan Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang maupun pada Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang, baik berupa Sita Jaminan maupun sengketa kepemilikan lainnya;

- Bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka tanah yang

dibeli oleh Para Pelawan dari Terlawan II, selain telah dilakukan secara

terang dan tunai juga tidak ada silang sengketa yang dapat diketahui

Page 144: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 144 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

dan dalam kasasi waktu perkara pokok telah selesai ditingkat kasasi Mahkamah Agung sehingga Para Pelawan dapat dikategorikan

sebagai pembeli yang beritikad baik; - Bahwa apabila jual beli yang dilakukan oleh Para Pelawan dengan

Terlawan II telah dilakukan secara tidak prosedural atau dengan harga yang tidak pantas atau diketahui dalam keadaan silang sengketa, maka hal-hal tersebut dapat dijadikan bukti Para Pelawan sebagai pembeli yang tidak beritikad baik;

- Bahwa Para Pelawan sebagai pihak ketiga dalam perkara perdata No.

67/Pdt.G/1999/PNLP, tanggal 09 Maret 2000, sama sekali tidak mengetahui adanya sengketa perdata antara Terlawan I sebagai Para

Penggugat dengan Terlawan II maupun Terlawan III sebagai Tergugat I

dan Tergugat II karena tidak tercatat sebagai tanah berperkara di BPN

maupun register umum lainnya, sehingga penerbitan HGB tidak

melanggar ketentuan hukum yang berlaku;

- Bahwa Para Pelawan mengetahui adanya sengketa kepemilikan tanah

tersebut pada tanggal 15 Mei 2009 melalui Surat Pemberitahuan

Pelaksanaan Eksekusi dalam perkara

No:06/EKS/2009/67/Pdt.G/1999/PNLP dari Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam dan seharusnya menurut hukum tidak boleh dieksekusi kecuali

dalam amar disebutkan: termasuk pihak ketiga yang memperoleh hak

dari padanya

- Bahwa ternyata dalam pemeriksaan perkara perdata Nomor

67/Pdt.G/1999/PNLP, tanggal 09 Maret 2000 ditingkat pertama, banding

maupun kasasi tidak pernah dilakukan pemeriksaan setempat

sebagaimana dimaksud dalam pasal 180 RBg/153 HIR, mengakibatkan

tidak diketahuinya secara pasti menyangkut letak, batas dan luas dari

tanah objek perkara sebagaimana disebutkan diatas;

- Bahwa perolehan tanah di Kawasan PT. (Persero) KIM oleh

Pelawan/Pembanding II, telah memenuhi prosedur yang legal, dilakukan

dihadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah

yang berwenang untuk itu, dengan harga yang sesuai dengan Nilai Jual

Objek Pajak, sesuai pula dengan peruntukannya dan selama Para

Pelawan memiliki tanah tersebut Para Pelawan juga telah membayar

pajak terhutang menurut ketentuan yang berlaku;

Bahwa di atas tanah objek perkara tidak pernah diletakkan Sita Jaminan,

sehingga berakibat hukum masih terbukanya peluang untuk melakukan

Page 145: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 145 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

peralihan hak atas tanah objek terperkara tersebut kepada pihak ketiga,

apalagi tanah yang disengketakan tersebut hanyalah sebagian dari Hak

Pengelolaan milik PT. (Persero) KIM incasu Terlawan II, yang sebenarnya

menurut Putusan PK Mahkamah Agung No.94 PK/PDT/2004 tanggal 3

Oktober 2007, HPL No.3, bukan tanah objek perkara.( vide bukti P-1═ bukti TI-15 ═ bukti TII- 16 ═ bukti TIII - 6)

4) Bahwa TERLAWAN – II / TERMOHON EKSEKUSI – I / PEMBANDING – II sangat keberatan atas pertimbangan hukum yang diambil oleh Judex Factie adalah sangat keliru, sangat sembrono, tidak cermat dan tidak benar

menurut hukum karena berdasarkan putusan Mahkamah Agung RI dalam

tingkat Kasasi No. 3011 K/Pdt/2001 tanggal 6 Desember 2001 maupun Putusan

Pengadilan Tinggi Medan No. 256/Pdt/2000/PT.MDN tanggal 21 September

2000 maupun Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No. 67/Pdt.G/

1999/PN.LP tanggal 09 Maret 2000, maka terhadap gugatan Para Penggugat

incasu Terlawan I telah ditolak disetiap tingkat peradilan, sehingga sejak dimajukannya gugatan maupun hingga putusan dalam perkara tersebut telah berkekuatan hukum tetap di tingkat kasasi Mahkamah Agung, dan karenanya status kepemilikan TERLAWAN–II/ TERMOHON EKSEKUSI – I / PEMBANDING – II atas tanah HPL 3 adalah sah dan sesuai dengan ketentuan hukum dan karena kepemilikannya adalah sah maka TERLAWAN–II/ TERMOHON EKSEKUSI – I / PEMBANDING – II berhak mengalihkan tanah

HPL No.3 yang dikuasainya kepada pihak manapun sesuai ketentuan hukum

yang berlaku; (bukti P-2 ═ bukti TI-16 ═ bukti TII-15 ═ bukti T-III-5) dan

bahwa sebagaimana dalam pertimbangan hukum putusan PK No. 94

PK/PDT/2004, tanah objek perkara berada diluar HPL No. 3 DS (vide bukti P-1═ bukti TI-15 ═ bukti TII- 16 ═ bukti TIII - 6)

5) Bahwa TERLAWAN – II / TERMOHON EKSEKUSI – I / PEMBANDING – II sangat keberatan atas pertimbangan hukum yang diambil oleh Judex Factie adalah tidak benar, sembrono, tidak cermat serta tidak benar menurut

hukum, karena yang dialihkan oleh Terlawan II kepada pelawan adalah tanah HPL No. 3, bukan tanah objek perkara sebagaimana dalam (bukti P-1═ bukti TI-15 ═ bukti TII- 16 ═ bukti TIII- 6) sehingga tidak ada cacat tersembunyi dalam peralihan hak atas tanah dari Terlawan II/Pembanding III kepada Pelawan/Pembanding II, dan bahwa dengan putusan kasasi

Mahkamah Agung RI No.3011/K/PDT/2001 hak Terlawan II/Pembanding III,

sudah mempunyai kekuatan hukum tetap dan bahwa permohonan Peninjauan

Kembali sebagai upaya hukum luar biasa tidak menunda eksekusi sehingga

Page 146: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 146 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

adalah tidak benar dan sangat tendensious, sembrono, tidak cermat serta tidak

benar menurut hukum, apabila Judex Factie menyatakan ada cacat tersembunyi

dalam hal ini; ----

Bahwa benar ada sengketa kepemilikan antara Terlawan I/Terbanding I, namun

sengketa tersebut bukan atas lahan HPL No.3 karena menurut hukum

sebagaimana diputuskan dalam Putusan PK Mahkamah Agung RI No.94

PK/PDT/2004 tanggal 3 Oktober 2007, tanah objek perkara berada diluar HPL

No.3/HGU No.10(vide bukti P-1═ bukti TI-15 ═ bukti TII- 16 ═ bukti TIII - 6). 6) Bahwa TERLAWAN – II / TERMOHON EKSEKUSI – I / PEMBANDING – II

sangat keberatan atas pertimbangan hukum yang diambil oleh Judex Factie, tidak cermat serta tidak benar menurut huku karena baik dalam

mempertimbangkan dalil-dalil maupun bukti-bukti surat, termasuk bukti-bukti

keterangan saksi yang tidak dibantah oleh Terlawan I/Terbanding I;-

Bahwa dari dan oleh karena itu tidak ada cacat hukum dalam perjanjian yang

mendasari peralihan hak dari Terlawan II/Pembanding III kepada

Pelawan/Pembanding II, sebagaimana diuraikan diatas sehingga perlihan hak

atas tanah dari Terlawan II haruslah dinyatakan sah dan berkekuatan hukum

karena telah dilakukan sesuai dengan title yang sah dan menurut hukum yang

berlaku, dengan demikian dengan perkara Perlawanan ini adalah sangat tepat

dan benar menurut hukum bila dinyatakan bahwa perolehan hak Pelawan atas

tanah terperkara telah dilakukan dengan prosedur hukum yang benar dalam

kaitan sebagai pembeli yang beritikat baik sehingga Pelawan /Pembanding II,

sebagai Pelawan yang baik dan benar harus lah dinyatakan sebagai Pelawan

yang baik (good opposant-

7) Bahwa TERLAWAN – II / TERMOHON EKSEKUSI – I / PEMBANDING – II sangat keberatan atas pertimbangan hukum yang diambil oleh Judex Factie telah salah, tidak cermat serta tidak benar menurut hukum karena baik

dalam mempertimbangkan dalil-dalil maupun bukti-bukti surat, termasuk bukti-

bukti keterangan saksi yang tidak dibantah oleh Terlawan I/Terbanding I dan

apabila Judex Factie mempertimbangkan hal-hal sebagaimana diuraikan diatas

secara benar dan menurut hokum maka Judex Factie tidak akan sampai pada

pertimbangan seperti diatas karena sudah jelas dan tidak bisa dibantah antara

lain:

1) Bahwa perolehan alas hak atau waktu penerbitan surat bukti tersebut dalam kaitannya sebagai Pelawan yang benar, diperoleh sesudah adanya Putusan Kasasi Mahkamah Agung No. 3011 K/PDT/2001 tanggal 6 Desember 2001 yang berkekuatan hukum tetap.

Page 147: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 147 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

2) Bahwa upaya hukum PK adalah upaya hukum luar biasa yang tidak menangguhkan eksekusi.

3) Bahwa perolehan hak atas tanah telah sesuai dengan title yang sah. 4) Bahwa tanah yang dikuasai Terlawan II/Pembanding II yang dialihkan

kepada Pelawan/Pembanding II adalah HPL No.3 yang bukan tanah objek perkara;

8) Bahwa TERLAWAN – II / TERMOHON EKSEKUSI – I / PEMBANDING – II sangat keberatan atas pertimbangan hukum yang diambil oleh Judex Factie karena telah salah, tidak cermat serta tidak benar menurut hukum

karena pertimbangan hukum Judex Factie tidak samasekali mempertimbangkan

dalil-dalil maupun bukti-bukti surat, termasuk bukti-bukti keterangan saksi yang

tidak dibantah oleh Terlawan I/Terbanding I;-----------------------------------

Bahwa dengan uraian keberatan atas pertimbangan sebagaimana yang

diuraikan diatas maka dalil dan tuntutan Pelawan (point 1 dan 2) yang

menyatakan bahwa Pelawan sebagai Pelawan yang benar (good opposant)

dalam kaitan sebagai pembeli yang beretiket baik atas tanah sertifikat Hak Guna

Bangunan (HGB) No.No. 462, HGB No. 463, HGB No. 464, HGB No. 466, HGB

No. 467, HGB No. 468, HGB No. 469, HGB No. 470, HGB No. 471, HGB No.

472, HGB No. 477, HGB No. 480, HGB No. 481, HGB No. 529, HGB No. 532,

HGB No. 539, HGB No. 576, HGB No. 577 dan HGB No. 582 yang terletak dan

dikenal setempat di Komplek Kawasan Industri Medan (KIM) Tahap II, Desa

Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang haruslah

dinyatakan dikabulkan;

Bahwa dengan alasan keberatan atas pertimbangan sebagaimana dikemukakan

diatas oleh karenanya Pelawan haruslah dapat dikwalifikasikan sebagai Pembeli

yang beritikad baik sehingga tindakan penerbitan sertifikat Hak Guna (HGB),

yang terdiri dari HGB No. 462, HGB No. 463, HGB No. 464, HGB No. 466, HGB

No. 467, HGB No. 468, HGB No. 469, HGB No. 470, HGB No. 471, HGB No.

472, HGB No. 477, HGB No. 480, HGB No. 481, HGB No. 529, HGB No. 532,

HGB No. 539, HGB No. 576, HGB No. 577 dan HGB No. 582, oleh Turut

Terlawan II harus dinyatakan sah dan berkekuatan hukum;

Bahwa berdasarkan uraian-uraian tersebut diatas maka cukup alasan bagi

Pelawan/Pembanding I yang memohon penangguhan atau pembatalan atau

menyatakan keberatan atas penetapan Ketua Negeri Lubuk Pakam dalam

kaitan Eksekusi putusan Mahkamah Agung,Perkara No.94 PK/Pdt/2004 tanggal

3 Oktober 2007 (P-I/TI-15/TII-15/TIII-6) atas permohonan para Terlawan I/Para

Page 148: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 148 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Terbanding, sepanjang menyangkut tanah yang dikuasai Pelawan/Pembanding

I dan mohon pembatalan atas:

a. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/PDT.G/ 1999/PN.LP tanggal 10 juni 2009;

b. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/ 1999/PN.LP tanggal tanggal 20 April 2009

jo berita acara peneguran (Aanmaning)

No.06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP tanggal 28 Appril 2009;

c. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/PDT.G/ 1999/PN.LP tanggal 22 mei 2009;

d. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

06/Eks/2009/67/PDT.G/ 1999/PN.LP tanggal 8 mei 2009 Berita

acara pemeriksaan/ pengukuran (konstatering)

06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN.LP tanggal 22 Mei 2009;

9) Bahwa TERLAWAN – II / TERMOHON EKSEKUSI – I / PEMBANDING – II sangat keberatan atas pertimbangan hukum yang diambil oleh Judex Factie karena nyata-nyata Judex Factie telah salah, tidak cermat serta tidak

benar menurut hukum pertimbangan hukum sebagaimana diuraikan diatas baik

dalam mempertimbangkan dalil-dalil maupun bukti-bukti surat, termasuk bukti-

bukti keterangan saksi yang tidak dibantah oleh Terlawan I/Terbanding I;

Bahwa Judex Factie telah salah dengan mempertimbangkan bukti-bukti yang

ada, bahwa bukti surat yang diajukan oleh Pelawan/Pembanding II, bukti

Terlawan I/Terbanding I, bukti Terlawan II/Pembanding III, bukti Terlawan

III/Pembanding I, yang menyatakan tanah objek perkara berada diluar HGU

No.10/HPL No.3 yang tidak dibantah oleh Pelawan/Pembanding II, bukti

Terlawan I/Terbanding I, bukti Terlawan II/Pembanding II, bukti Terlawan

III/Pembanding III; sebagaimana dalam putusan PK No.94PK/PDT/2004 (Bukti

P-1═ TI-15 ═ TII-16 ═ TIII-6 );

Bahwa Judex Factie telah salah mempertimbangkan bukti-bukti yang ada, bukti

surat yang diajukan oleh Pelawan/Pembanding I, bukti Terlawan I/Terbanding I,

bukti Terlawan II/Pembanding II, bukti Terlawan III/Pembanding III dengan

mempertimbangkan bahwa yang digunakan sebagai tolak ukurnya adalah amar putusan yang akan dieksekusi yakni putusan Mahkamah Agung RI pada tingkat peninjauan kembali (PK) No;94 PK/PDT/2004 tanggal 3 Oktober 2007(bukti P-1/TI-15/TI-16/TIII-6), akan tetapi telah salah dan tidak

cermat dalam mempertimbangkan alat bukti tersebut diatas karena:

Page 149: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 149 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

1. Dalam amar putusan yang akan dieksekusi yakni putusan Mahkamah

Agung RI pada tingkat Peninjauan Kembali (PK) No;94 PK/PDT/2004

tanggal 3 Oktober 2007(bukti P-1/TI-15/TI-16/TIII-6) terbukti dalam amar

putusan tidak ada menyebutkan batas tanah objek perkara.

2. Bahwa dalam bukti P-1/TI-15/TI-16/TIII-6 terbukti tidak pernah dilakukan

pemeriksaan setempat sehingga tidak pernah diketahui secara pasti

dimana letak dan luas tanah objek perkara.

Bahwa Judex Factie telah salah mempertimbangkan bukti-bukti yang

ada dengan menyatakan bahwa bukti surat yang diajukan oleh

Pelawan/Pembanding II, bukti Terlawan I/Terbanding I, bukti Terlawan

II/Pembanding III, bukti Terlawan III/Pembanding I dimana menurut

pendapat Judex Factie, Pemohon/Tereksekusi harus dapat

menunjukkan objek yang sebenarnya, bilamana tidak, maka penentuan

objek akan dilakukan dengan pemintaan bantuan aparat desa setempat

tentang nama/istilah yang dipakai dalam batas-batas amar putusan

sebagaimana dalam BAP konstatering (bukti P-17 a,b,c/TI-7,8/TII-

18/TIII-8-9), bahwa dengan demikian Judex Factie terbukti tidak cermat

karena:

1. Batas-batas maupun luas sebagaimana yang disebut dalam BAP

Konstatering sangat berbeda dengan yang disebut dalam gugatan

Penggugat (bukti P-17 a,b,c/TI-7,8/TII-18/TIII-8-9 dan bukti P-1/TI-

15/TI-16/TIII-6) juga beda dengan Penetapan Ketua Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam No. 06 Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP

2. Bahwa yang menunjuk tanah objek perkara hanya seorang pemohon

eksekusi inperson (Legiman) untuk 70 KK, dalam tempo kurang dari

2 jam, tanpa alat bukti hak dan tidak melibatkan BPN, tentunya

hasilnya akan berbeda apabila 70 orang Penggugat/Pemohon

Eksekusi/Para Terlawan I/Para Terbanding I, masing-masing

menunjuk tanah miliknya dengan mempergunakan alat bukti hak

yang dimilikinya;

3. Menurut hukum Pembuktian maka yang harus dibuktikan bukan

menunjuk objek lain akan tetapi membuktikan dalil Terlawan

I/Terbanding I, yaitu bahwa objek yang ditunjuk oleh

Pelawan/Pembanding II adalah error in objekto,

4. Bahwa pelaksanaan pemeriksaan setempat yang gagal dilaksanakan

oleh Judex Factie adalah dalam rangka membuat perkara menjadi

terang bahwa tanah Pelawan bukan merupakan tanah objek perkara;

Page 150: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 150 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

10) Bahwa TERLAWAN – II / TERMOHON EKSEKUSI – I / PEMBANDING – II sangat keberatan atas pertimbangan hukum yang diambil oleh Judex Factie karena telah salah dan bertentangan dengan hukum dengan

pertimbangan hukumnya karena telah mempertimbangkan hal-hal yang melebihi

dan tidak dituntut oleh Pelawan/Pembanding II. TAMBAHAN MEMORI BANDING

Bahwa dalam tambahan memori banding ini kami mengajukan beberapa fakta dan

bukti untuk kiranya Bapak Ketua Pengadilan Tinggi Medan dan atau Mejelis Hakim

yang memeriksa perkara ini pada tingkat banding dapat menjadikannya sebagai

bahan pertimbangan dalam memutus perkara ini:

I. Perkara Perlawanan atas Eksekusi Perkara

No.06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP, yang telah diputus dan telah

mempunyai kekuatan hukum tetap inkracht,

1. Perkara perlawanan yang diajukan oleh PT. Asra Asia, PT. Olah Baja Perkasa, PT. Surimi Bahari Industries, PT. Tripilar Pangan Utama dan oleh Fatimah Suliani dalam Perkara Perlawanan dengan perkara No. 34/PDT.G/PLW/2010/PN-LP yang telah diputus tanggal 24 April 2013 dan telah

mempunyai kekuatan hukum tetap (inkracht) karena permohonan banding yang

diajukannya telah dicabut tanggal 24 September 2013 dengan Akta Pernyataan

Pencabutan Permohonan Banding No.34/PDT.G/PLW/2010/PN-LP, dimana

Majelis Hakim yang mengadili perkara ini mengabulkan permohonan

Pelawan/Pembanding II, sebagaimana dikutip berikut ini:

M E N G A D I L I DALAM PROVISI

- Menyatakan tuntutan Provisi Para Pelawan Tidak Dapat Diterima; DALAM EKSEPSI

- Menolak Eksepsi Terlawan I dan Terlawan II untuk seluruhnya; DALAM POKOK PERKARA

1. Menerima perlawanan Para Pelawan dan menyatakan Para Pelawan adalah

Para Pelawan yang baik (good opposant) ; 2. Mengabulkan perlawanan Para Pelawan untuk sebagian; 3. Menyatakan Para Pelawan adalah pemilik atau yang memiliki/menguasai,

mengusahai dan pemegang hak atas lahan atau tanah yang telah berdiri

bangunan perkantoran dan pabrik diatasnya sebagaimana dimaksud dalam

Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 385, 453, maupun Surat Perjanjian

Penggunaan Tanah Industri dalam Kawasan Industri Medan, milik/merupakan

Page 151: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 151 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

hak Para Pelawan yang berasal dar HPL No. 5 (HGB No. 47) yang merupakan

pemisahan dari HPL No. 3 yang berasal dari HGU No. 10 seb serta berdasarkan

Keputusan Kepala Dinas Pemukiman, Pengembangan Wilayah dan

Pertambangan Kabupaten Deli Serdang tentang Pemberian Izin Mendirikan

Bangunan ; 4. Menyatakan permohonan eksekusi yang diajukan Para Terlawan I atas

Putusan Mahkamah Agung RI dalam tingkat Peninjauan Kembali No. 94

PK/Pdt/2004 tanggal 03 oktober 2007 sebagaimana dimaksud dalam perkara

Eksekusi No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP, sepanjang terhadap

lahan/tanah berikut bangunan pabrik milik Para Pelawan adalah tidak sah dan

tidak mempunyai kekuatan hukum eksekusi serta tidak mengikat Para Pelawan sebagai pihak ketiga atau pembeli/pemilik yang beritikat baik;

5. Menyatakan Penetapan–Penetapan yang dibuat oleh Ketua Pengadilan Negeri

Lubuk Pakam baik Penetapan Eksekusi tanggal 10 Juni 2009 No.

06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP, dan atau Penetapan Ketua Pengadil;an

Negeri Lubuk Pakam tanggal 08 Mei 2009 No. 06/Eks/2009/ 67/Pdt.G/

1999/PN.LP perihal pelaksanaan Pemeriksaan/Pengukuran (Konstatering)

sebagaimana Berita Acara Pemeriksaan/Pengukuran (Konstatering) tanggal 22

Mei 2009 No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP, sepanjang terhadap

tanah/lahan dan bangunan milik Para Pelawan, harus dibatalkan atau dinyatakan tidak sah/cacat hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum eksekusi karena salah dan keliru serta bertentangan dengan ketentuan hukum

yang berlaku (Non Eksekutabel ); 6. Menyatakan pelaksanaan pengukuran, pemeriksaan lapangan (Konstatering)

yang dilakukan oleh Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam berdasarkan

Berita Acara Pemeriksaan/Pengukuran (Konstatering) tanggal 22 Mei 2009 No.

06/Eks/ 2009/ 67/Pdt.G/1999/PN.LP jo Penetapan Ketua Pengadil;an Negeri

Lubuk Pakam tanggal 08 Mei 2009 No. 06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN.LP serta

Peta Situasi Tanah Objek Perkara, adalah tidak sah/cacat hukum dan harus dibatalkan dan atau tidak mempunyai kekuatan hukum/non eksekutabel karena Error In Objekto/salah alamat dan berada diluar tanah/lahan dan/atau

bangunan milik Para Pelawan sebagaimana pertimbangan dalam Putusan

Peninjauan Kembali; 7. Memerintahkan Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam untuk membatalkan

pelaksanaan eksekusi pengosongan dalam perkara No. 06/Eks/2009

/67/Pdt.G /1999/PN.LP, khususnya sepanjang terhadap tanah/lahan dan

bangunan hak Para Pelawan, yang berasal dari HPL No. 5 (HBG No. 47) yang

Page 152: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 152 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

merupakan pemisahan dari HPL No. 3 yang berasal dari HGU No. 10 seb serta

berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Pemukiman, Penembangan Wilayah dan

Pertambangan Kabupaten Deli Serdang tentang Pemberian Izin Mendirikan

Bangunan kepada Para Pelawan ; 8. Menghukum Para Terlawan I, Terlawan II Dan Terlawan III Serta Turut

Terlawan I Dan Turut Terlawan II untuk mematuhi/mentaati putusan dalam

perkara perlawanan ini ; 9. Menolak perlawanan Para Pelawan untuk selebihnya; 10. Menghukum Para Terlawan I, Terlawan II Dan Terlawan III untuk membayar

biaya yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp. 18.496.000,- (Delapan Belas

Juta Empat Ratus Sembilan Puluh Enam Ribu Rupiah); Demikianlah diputuskan dalam Rapat Permusyawaratan Majelis Hakim

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, pada hari JUMAT, tanggal 22 Maret 2013, oleh

kami PONTAS EFENDI, S.H., sebagai Hakim Ketua Majelis, SYAFRIL PARDAMEAN BATUBARA S.H.,M.H., dan IMMANUEL, S.H.,M.H., masing-masing

sebagai Hakim Anggota, putusan mana diucapkan pada hari RABU, tanggal 24

APRIL 2013, dalam suatu persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua

Majelis tersebut, dengan didampingi oleh Kedua Hakim Anggota, dibantu oleh,

HERITHA JULIETTA S.H., sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri

Lubuk Pakam, dengan dihadiri oleh Kuasa Para Pelawaan, Kuasa Terlawan II dan

Kuasa Terlawan III serta tanpa dihadiri oleh Kuasa Terlawan I, Kuasa Turut Terlawan

I, dan Kuasa Turut Terlawan II

HAKIM-HAKIM ANGGOTA HAKIM KETUA MAJELIS,

SYAFRIL.P. BATUBARA, SH, PONTAS EFENDI, S.H.,

IMMANUEL S.H.,M.H. PANITERA PENGGANTI,

HERITHA JULIETTA S.H. 2. Perkara Perlawanan yang diajukan oleh PT. Feed Mill Indonesia (Perusahaan

Modal Asing dari Malaysia) dengan Perkara No. 86/PDT.G/PLW/2009/PN-LP, yang telah diputus oleh Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 22 April

2013. dan telah mempunyai kekuatan hukum tetap (inkracht van gewijsde)

karena permohonan banding yang diajukannya telah dicabut tanggal 24

September 2013 dengan Akta Pernyataan Pencabutan Permohonan Banding

Page 153: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 153 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

No.86/PDT.G/PLW/2009/PN-LP, dengan mengabulkan permohonan

Pelawan/Pembanding II, dengan amar sebagaimana dikutip berikut ini:

MENGADILI

DALAM PROVISI.

- Menyatakan tuntutan Provisi Pelawan tidak dapat diterima.-

DALAM EKSEPSI.

Menolak Eksepsi Terlawan I dan Terlawan II.-

DALAM POKOK PERKARA:

1. Menyatakan Pelawan adalah Pelawan yang benar;

2. Menyatakan Pelawan adalah sebagai Pembeli yang beritikad baik;

3. Menyatakan Pelawan adalah dipandang mempunyai hak yang sah

berdasarkan Hak Guna Bangunan No.460 sebidang tanah seluas 24.616

M2 (dua puluh empat ribu enam ratus enam puluh enam meter persegi)

yang terletak dan dikenal setempat di Jalam Pulau Tanahmasa, Desa

Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang (Kawasan

Industri Medan Tahap II);

4. Menyatakan eksekusi atas Penetapan No. 06/

Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP khusus terhadap tanah objek perkara tidak

sah dan tidak mempunyaii kekuatan hukum;

5. Menghukum Terlawan I/Pemohon Eksekusi, Terlawan II/Termohon

Eksekusi I/ Terlawan III/Termohon Eksekusi II, untuk mematuhi dan

melaksanakan putusan ini;

6. Menolak Perlawanan Pelawan untuk selebihnya;

7. Menghukum Terlawan I/ Terlawan II/ Terlawan III secara tanggung renteng

untukmembayar segala biaya yang timbul dalamperkara ini sebesar

Rp.13.466.000.- (tiga belas juta empat ratus enam puluh enam ribu rupiah);

3. Perkara Perlawanan yang diajukan oleh PT. MULTI MAS CHEMINDO dengan Perkara No. 100/PDT.G/PLW/2009/PN-LP, yang telah diputus oleh Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam tanggal 20 Maret 2013. dan telah mempunyai kekuatan

hukum tetap (inkracht van geweisde) karena permohonan banding yang

diajukannya telah dicabut tanggal 24 September 2013 dengan Akta Pernyataan

Pencabutan Permohonan Banding No.100/PDT.G/PLW/2009/PN-LP, dengan

mengabulkan permohonan Pelawan/Pembanding II, dengan amar sebagaimana

dikutip berikut ini:

MENGADILI

DALAM PROVISI.

- Menyatakan tuntutan Provisi Pelawan tidak dapat diterima.-

Page 154: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 154 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

DALAM EKSEPSI.

Menolak Eksepsi Terlawan I dan Terlawan II untuk seluruhnya.-

DALAM POKOK PERKARA:

1. Menerima Perlawanan Pelawan dan menyatakan Pelawan adalah Pelawan

yang baik (good opposant);

2. Mengabulkan Perlawanan Pelawan untuk sebagian;

3. Menyatakan PELAWAN adalah dipandang pemilik atau yang

memiliki/menguasai, mengusahai dan pemegang hak yang sah atas lahan

atau tanah yang telah berdiri bangunan perkantoran dan pabrik diatasnya

sebagaimana dimaksud dalam sertifikat Hak Guna Bangunan No.358/Desa

Saentis tanggal 17-12-2002 jo Surat Ukur tanggal 26-11-2002 No.

87/Saentis/2002 luas 14.996 M2 (empat belas ribu Sembilan ratus ratus

Sembilan terdaftar atas nama PT. MULTI MAS CHEMINDO;

4. Menyatakan Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 10

Juni 2009 No. 06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP sepanjang terhadap

tanah/lahan dan Bangunan milik PELAWAN, harus dinyatakan tidak sah dan

tidak mempunyaii kekuatan hukum;

5. Menghukum PARA TERLAWAN I, TERLAWAN II dan TERLAWAN III serta

TURUTTERLAWAN I DAN TURUTTERLAWAN II untuk mematuhi/mentaati

putusan dalam perkara Perlawanan ini;

6. Menolak Perlawanan Pelawan untuk selain dan selebihnya;

7. Menghukum Terlawan I/ Terlawan II/ Terlawan III untuk membayar seluruh

biaya yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp.13.476.000.- (tiga belas juta

empat ratus tujuh puluh enam ribu rupiah);

4. Bahwa Perkara Banding atas Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam dengan Perkara No. 81/PDT.G/PLW/2009/PN-LP yang diajukan oleh PT. Kawasan

Industri Medan (Persero) selaku Terlawan II/Pembanding II dan oleh PT. Juishin Indonesia, selaku Pelawan/Pembandig III yang telah diputus oleh Pengadilan

Tinggi Medan tanggal 12 Agustus 2014. Dengan Perkara No. 190/PDT/2014/PT-

MDN dengan amar sebagaimana dikutip berikut ini:

MENGADILI

- Menerima Permohonan Banding Pembanding I semula Terlawan III,

Pembanding II semula Terlawan II dan Pembanding III semula Pelawan.

- Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 13

Nopember 2013 No. 81/PDT.G/PLW/2009/PN-LP yang dimohonkan

Page 155: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 155 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

banding oleh Pembanding I semula Terlawan III, Pembanding II semula

Terlawan II dan Pembanding III semula Pelawan.

MENGADILI SENDIRI

Dalam provisi. - Menolak permohonan Provisi dari Pembanding III/Pelawan Pelawan tidak dapat

diterima.-

Dalam eksepsi. Menolak Eksepsi Pembanding I, II/ Terlawan I, II.-

Dalam pokok perkara:

1. Mengabulkan gugatan Perlawanan dari Pembanding III/Pelawan untuk sebagian;

2. Menyatakan Pembanding III/Pelawan adalah Pelawan yang baik (Good

opposant);

3. Menyatakan Pembanding III/Pelawan adalah pemilik atau yang

memiliki/menguasai,mengusahai dan pemegang hak yang sah atas lahan/tanah

yang telah berdiri bangunan perkantoran dan pabrik diatasnya sebagaimana

dimaksud dalam sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) No.307, HGB No. 357,

HGB No. 397, HGB No.449, HGB No. 590, HGB No. 591 maupun Surat

Perjanjian Penggunaan Tanah Industri dalam Kawasan Industri Medan,

milik/merupakan hak Pelawan, yang berasal dari HPL No.5 (HGB No.47) yang

merupakan pemisahan dari HPL No.3 yang berasal dari HGU No.10 serta

berdasarkan Keputusan Kepala Permukiman, Pengembangan wilayah dan

Pengembangan Wilayah dan Pertambangan Kabupaten Deli Serdang Tentang

Pemberian Izin Mendirikan Bangunan kepada PT. Juishin Indonesia.

4. Menyatakan Permohonan Eksekusi yang diajukan Terbanding/Para Terlawan I

atas Putusan Mahkamah Agung RI dalam Tingkat Peninjauan Kembali No. 94

PK/PDT/2004 tanggal 3 Oktober 2007 sebagaimana dimaksud dalam perkara

eksekusi No. 06/ Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP sepanjang terhadap

lahan/tanah berikut bangunan pabrik milik PembandingIII/Pelawan adalah tidak

sah dan tidak mempunyaii kekuatan hukum eksekusi srta tidak mengikat

PembandingIII/Pelawan sebagai Pihak Ketiga atau Pembeli/Pemilik yang

beretikad baik;

5. Menyatakan Penetapan-Penetapan yang dibuat oleh Ketua Pengadilan Negeri

Lubuk Pakam yaitu Penetapan Eksekusi tanggal 10 Juni 2009 No.

06/Eks/2009/67/PDT.G/ 1999/PN-LP dan atau Penetapan Ketua Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam tanggal 8 Mei 2009 No.06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP

perihal pelaksanaan Pemeriksaan /Pengukuran (Konstatering) sebagaimana

Berita Acara Pemeriksaan / Pengukuran (Konstatering) tanggal 22 Mei 2009

Page 156: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 156 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Lubuk Pakam yaitu Penetapan Eksekusi tanggal 10 Juni 2009

No.06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP, sepanjang terhadap tanah/lahan dan

bangunan milik Pembanding III/Pelawan tidak mempunyai kekuatan hokum

eksekusi karena bertentangan dengan ketentuan hokum yang berlaku (non

eksekutabel)

6. Menghukum Terbanding / Para Terlawan I, Pembanding II/ Terlawan II dan

Pembanding I/ Terlawan III untuk membayar biaya perkara ditingkat banding

sebesar Rp.150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah);

7. Menolak gugatan Perlawanan Pembanding III/Pelawan selebihnya;

II. Bahwa pada tanggal 11 September 2014 Ketua Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam telah mengeluarkan Penetapan No.06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-

LP untuk melakukan PEMERIKSAAN LAPANGAN/PENGUKURAN KEMBALI (KONSTATERING ULANG) terhadap objek perkara

No.06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP.

III. Bahwa pada tanggal 25 September 2014 Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

telah melakukan PEMERIKSAAN LAPANGAN / PENGUKURAN KEMBALI (KONSTATERING ULANG) terhadap objek perkara No.06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP sebagaimana gambar ploting tanah objek perkara diluar HPL No.3/HGU No.10.

IV. Bahwa pada tanggal 17 Oktober 2014 Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

telah mengeluarkan Penetapan Eksekusi Perkara

No.06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP yang menetapkan antara lain:

1. Membatalkan Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

No.06/Eks/2009/67/ Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 8 Mei 2009 tentang

perintah untuk melakukan Pemeriksaan lapangan/Pengukuran,

Pencocokan (Konstatering) terhadap objek perkara berikut Berita Acara

pemeriksaan lapangan/pengukuran (konstatering) yang diperbuat oleh

Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

No.06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP tertanggal 22 Mei 2009.

2. Membatalkan Penetapan Eksekusi |No. 06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-

LP tertanggal 10 Juni 2009 berikut Berita Acara Eksekusi No.

06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP tertanggal 27 Juli 2010 yang

kemudian dilanjutkan dengan Eksekusi Pengesongan (Lanjutan) No.

06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP tertanggal 06 Januari 2011.

3. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Lubuk Pakam untuk

melakukan pemulihan kembali seperti keadaan semula terhadap objek

perkara yang telah dilakukan eksekusi sebagaimana tercatat dalam Berita

Page 157: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 157 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Acara Eksekusi Pengesongan (Lanjutan) No.

06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP tertanggal 06 Januari 2011, tersebut

diatas sehingga objek tersebut terbebas dari penyitaan dan eksekusi dan

dalam keadaan baik seperti semula;

- Memerintahkan lagi kepada Panitera Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

untuk melakukan Eksekusi Pengosongan (ONTRUIMING) DAN

PENYERAHAN terhadap:sebidang tanah seluas lebih kurang 46,11

Ha yang terletak di Pasar-I, II dan III Mabar Desa Saentis, dahulu Kec.

Labuhan Deli, sekarang Kec. Percut Sei Tuan Kabupaten Deli

Serdang.

V. Bahwa pada tanggal 22 Oktober 2014 Panitera Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam berdasarkan Perintah Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam dengan

surat Penetapan tertanggal 17 Oktober 2014

No.06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP dalam perkara No. 67/Pdt.G/1999/Pn-

Lp jo. 256/PDT/2000/PT.MDN jo. No.3011/K/Pdt/2001 jo. No.94/PDT/2004,

melaksanakan PEMULIHAN KEMBALI SEPERTI KEADAAN SEMULA atas

tanah yang pernah dihunjuk sebagai objek perkara serta dilaksanakan

eksekusi pengosongannya sebagaimana dimaksud dalam Berita Acara

Eksekusi tertanggal 06 Januari 2011, No. 06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP

berdasarkan Berita Acara pemeriksaan/pengukuran (konstatering) tertanggal

22 Mei 2009 No.06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP dengan

MENYERAHKAN KEMBALI DALAM KEADAAN BAIK SEPERTI SEMULA kepada pihak Termohon Eksekusi I/Tergugat I PT. Kawasan Industri Medan

(Persero).

VI. Bahwa pada tanggal 22 Oktober 2014 Panitera Pengadilan Negeri Lubuk

Pakam berdasarkan Perintah Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam dengan

surat Penetapan tertanggal 17 Oktober 2014

No.06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP dalam perkara No. 67/Pdt.G/1999/Pn-

Lp jo. 256/PDT/2000/PT.MDN jo. No.3011/K/Pdt/2001 jo. No.94/PDT/2004,

melaksanakan EKSEKUSI PENGOSONGAN (ONTRUIMING) DAN PENYERAHAN terhadap:

- sebidang tanah seluas lebih kurang 46,11 Ha yang terletak di Pasar-I, II dan

III Mabar Desa Saentis, dahulu Kec. Labuhan Deli, sekarang Kec. Percut Sei

Tuan Kabupaten Deli Serdang.

Dan menyerahkan KEPADA PARA PENGGUGAT/PARA PEMOHON EKSEKUSI TUGIMIN DKK (70 ORANG)

Page 158: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 158 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Berdasarkan uraian-uraian tersebut diatas dalam Memori Banding dan Tambahan

Memori Banding, tersebut diatas telah terbukti menurut hukum bahwa:

1. Pelawan adalah Pelawan yang beretiket baik (good opposat) sehingga

menurut hokum harus dilindungi oleh Undang-undang.

2. Bahwa tanah yang dikuasai oleh Pelawan/Pembanding I telah diperoleh

secara sah dan sesuai dengan title yang sah dan berlaku sehingga Pelawan

adalah sebagai Pembeli yang beritiket baik.

3. Bahwa tanah yang dikuasai oleh Pelawan/Pembanding I bukan merupakan

tanah objek perkara dari perkara No. 06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP,

sehingga apa yang dimuat dalam Berita Acara Konstatering No.

06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP tanggal 22 Mei 2009 yang dibuat oleh

Juru Sita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam adalah error in objekto dan sudah

dibatalkan oleh Penetapak Ketua Pengadilan Negeri tanggal 17 September

2014 No. 06/Eks/2009/67/ PDT.G/1999/PN-LP.

4. Bahwa pada tanggal 17 Oktober 2014 Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

telah mengeluarkan Penetapan Eksekusi Perkara

No.06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP yang menetapkan antara lain:

1. Membatalkan Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

No.06/Eks/2009/67/ Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 8 Mei 2009 berikut

Berita Acara pemeriksaan lapangan/pengukuran (konstatering) yang

diperbuat oleh Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

No.06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP tertanggal 22 Mei 2009.

2. Membatalkan Penetapan Eksekusi |No.

06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP tertanggal 10 Juni 2009 berikut

Berita Acara Eksekusi No. 06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP

tertanggal 27 Juli 2010 dan Berita Acara Eksekusi Pengesongan

(Lanjutan) No. 06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP tertanggal 06

Januari 2011.

3. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Lubuk Pakam untuk

melakukan pemulihan kembali seperti keadaan semula terhadap objek

perkara yang telah dilakukan eksekusi sebagaimana tercatat dalam

Berita Acara Eksekusi Pengesongan (Lanjutan) No.

06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP tertanggal 06 Januari 2011,

tersebut diatas sehingga objek tersebut terbebas dari penyitaan dan

eksekusi dan dalam keadaan baik seperti semula;

Page 159: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 159 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Bahwa dengan adanya pembatalan terhadap penetapan-penetapan tersebut diatas maka demi hukum: 1. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

No.06/Eks/2009/67/Pdt.G/- 1999/PN-LP tanggal 8 Mei 2009. 2. Berita Acara pemeriksaan lapangan/pengukuran (konstatering)

No.06/Eks/ 2009/ 67/PDT.G/1999/ PN-LP tertanggal 22 Mei 2009. 3. Penetapan Eksekusi No.06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP

tertanggal 10 Juni 2009 4. Berita Acara Eksekusi No.06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP

tertanggal 27 Juli 2010 Eksekusi Pengosongan (Lanjutan) No. 06/Eks/2009/67/PDT.G/1999/PN-LP tertanggal 06 Januari 2011.

menjadi batal terhadap tanah yang dikuasai oleh Pelawan/Pembanding I. Dari dan oleh karena itu mohon kepada Yang Terhormat Ketua

Pengadilan Tinggi Medan dan atau Ketua /Majelis Hakim Tinggi yang

mengadili perkara ini pada tingkat banding, kiranya berkenan menerima

dan mengabulkan permohonan banding serta Memori Banding dan

Tambahan Memori Banding yang kami ajukan untuk seluruhnya dengan

memutus sebagai berikut:

1. Menerima dan mengabulkan Permohonan Banding dan Memori

Banding serta Tambahan Memori Banding dari Terlawan

II/Pembanding II untuk seluruhnya.

2. Menguatkan Putusan No. 87/PDT.G/PLW/2009/PN-LP sepanjang

menyangkut Eksepsi.

3. Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.

87/PDT.G/PLW/2009/PN-LP tanggal 17 April 2013 sepanjang

menyangkut Pokok Perkara.

DENGAN MENGADILI SENDIRI

DALAM POKOK PERKARA: 1. Mengabulkan Petitum Perlawanan Pelawan/Pembanding I

seluruhnya. 2. Menghukum Para Terlawan I/Para Terbanding I untuk membayar

segala ongkos perkara yang timbul dalam perkara ini Atau

Apabila Majelis Hakim Tinggi yang mengadili perkara ini pada tingkat banding

berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya (ex eaquo et bono).

Page 160: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 160 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Menimbang, bahwa Kuasa Hukum Pembanding semula Terlawan III telah

mengajukan Kontra Memori Banding tanggal 20 Pebruari 2015 yang diterima di

Kepaniteraan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 26 Pebruari 2015 dan Risalah

Kontra Memori Banding tersebut telah diserahkan kepada Kuasa Terlawan

II/Termohon Eksekusi I/Pembanding II pada tanggal 16 Maret 2015 dan kepada

Kuasa Pelawan/Pembanding III pada tanggal 11 Maret 2015 dan kepada Kuasa

Terlawan I/Terbanding II pada tanggal 26 September 2016 dan kepada Kuasa Turut

Terlawan II/Turut Terbanding II pada tanggal 12 Maret 2015;

Menimbang, bahwa Kuasa Hukum Pembanding semula Terlawan III

mengajukan Kontra Memori Banding tanggal 20 Pebruari 2015 yang pada pokoknya

adalah sebagai berikut:

DALAM POKOK PERKARA

1. Bahwa judex factie dan amar Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam

No.85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013 yang menolak perlawanan

Terbanding II seluruhnya dan menyatakan Terbanding II adalah Pelawan yang

tidak baik, jelas adalah judex factie dan amar putusan yang keliru dan tidak

mencerminkan rasa keadilan hukum, karena Terbanding II adalah Pelawan yang

baik, maka seharusnya judex factie dan amar putusan tersebut harus

mengabulkan petitum Perlawanan Terbanding II point 1,3,4,5,6,7,8 dan 10.-

2. Bahwa Terbanding II bukanlah sebagai Pihak dalam perkara perdata

No.67/Pdt.G/ 1999/PN-LP tanggal 09 Maret 2000 (vide bukti T-III-3) Jo

No.256/Pdt/2000/PT-MDN tanggal 21 September 2000 (vide bukti T III-4) Jo

No.3011 K/Pdt/2001 tanggal 6 Desember 2001 (vide bukti T III-5) Jo No.94

PK/PDT/2004 tertanggal 3 Oktober 2007 (bukti vide T III-6), maka secara hukum

perlawanan yang dimajukan oleh Terbanding II dalam perkara ini adalah telah

tepat dan benar, hal ini telah didukung oleh keterangan saksi ahli yang dimajukan

oleh Terbanding II dalam perkara ini yaitu Saksi M.Yahya Harahap,SH (Mantan

Hakim Mahkamah Agung RI) sebagaimana diuraikan dalam Putusan Pengadilan

Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam No.85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April

2013 pada hal.82 alinea terakhir, hal.83 alinea 2,4 dan alinea 6 yang bersambung

ke hal.84, hal.84 alinea 1 dan 6 dan hal.85 alinea 4,5,7 dan 11, yang memberikan

keterangan yang dikutip sebagai berikut :

“- Bahwa terhadap Putusan Pengadilan dapat diajukan perlawanan bahkan

terhadap eksekusi yang mempunyai kekuatan eksekutorial, karena

perlawanan itu merupakan hak atas setiap orang yang merasa dirugikan.

Perla wanan/verzet terhadap eksekusi selain diajukan terhadap putusan

arbitrase, penetapan eksekusi grosse akte hipotik dan fidusia ;

Page 161: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 161 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

- Bahwa dalam hukum acara dikenal Perlawanan terhadap eksekusi, dan

perlawanan terhadap putusan verstek, dalam pasal 206 ayat 6 RBG/Pasal

195 ayat 6 HIR, Perlawanan terhadap eksekusi dibagi atas : Partij

Verzet/Perlawanan pihak yaitu Perlawanan oleh tereksekusi sendiri, Derden

Verzet, Perlawanan yang diajukan oleh pihak ketiga yaitu pihak yang merasa

dirugikan, yang tidak terlibat dalam kasus/perkara yang dieksekusi, dan

menimbulkan kerugian pada pihak ketiga tersebut;

- Bahwa dalam kasus tersebut, D yang merasa dirugikan karena dia tidak

ikut/tidak terlibat maka haknya sesuai ketentuan pasal 206 ayat 6 Rbg Pasal

195 ayat 6 HIR dan Pasal 378 Rv adalah mengajukan upaya hukum

(Rechtsmiddel/remedy at law) Derden Verzet atau Perlawanan Pihak Ketiga,

Dasar Hukum (rechtsground/legal basic) yang dijadikan dalil pokok

(Fundamentum Petendi) oleh D untuk melakukan Perlawanan adalah hak

kepemilikan dalam bentuk SHGB yang ada pada D sesuai pasal 16 ayat 1

huruf c, pasal 35-40 UU Pokok Agraria. Juga Eksekusi tsb sangat merugikan

D sebagai pemegang HGB untuk itu D dapat menuntut agar eksekusi

dinyatakan non eksekutabel.-

- Bahwa hukum acara membatasi atau tidak bisa menjangkau/melakukan

eksekusi atas barang yang ada pada pihak ketiga terhadap barang yang tidak

bergerak (onroerend goed, unmovable proverty) seperti tanah. Pembatasan

yang diatur dalam Pasal 211 RBg ditegaskan kembali pada Pasal 229 ayat 1

Rbg. Seharusnya si Pemohon Eksekusi mengajukan gugatan terhadap pihak

ketiga tersebut. Dalam kasus yang dikemukan tadi, PN tidak dibenarkan

hukum melaksanakan eksekusi terhadap D atas tanah yang telah Sertifikat

(HGB) tersebut. Jika dilaksanakan juga maka PN melanggar ketentuan pasal

211 Jo Pasal 229 ayat 1 Rbg atau Pasal 197 ayat 8 HIR atau pasal 278 Rv.

- Bahwa penggunaan Lembaga non eksekutabel yang menyangkut objek

eksekusi harus dapat menunjukkan secara konkrit, jika tidak dapat

menunjukkan secara konkrit maka putusan tersebut non eksekutabel. Juga

non eksekutabel jika barang objek eksekusi berada/dikuasai pihak ketiga dan

pihak ketiga tsb tidak ikut sebagai pihak dalam perkara. Penguasaan pihak

ketiga atas objek eksekusi tsb didasarkan atas title hukum yang sah (geldige

title, valid legal basis) seperti : jual beli, sewa menyewa, hibah. Jika objek

eksekusi tidak jelas batas-batasnya PN harus menyatakan putusan non

eksekutabel .

- Bahwa kalau objek perkara tidak jelas, maka ada alasan untuk non

eksekutabel;

Page 162: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 162 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

- Bahwa harus jelas objeknya, kalau objek tidak jelas, apa yang hendak

dilaksanakan eksekusi itu sama saja dengan non eksekutabel ;

- Bahwa Sertifikat HPL adalah alat bukti yang kuat yang dapat diberikan

kepada BUMN dan swasta akan tetapi pembuktian tidak lagi didasarkan atas

adanya pihak yang lemah dan pihak yang kuat, tetapi berdasarkan azas

proporsional.

- Bahwa tidak boleh suatu objek perkara masih dalam tingkat peradilan

ditingkat pertama, banding, kasasi sebelum putusan itu berkekuatan hukum

objek perkara telah dialihkan kepada orang lain, dalam hal ini pembeli

tersebut boleh dikatakan pembeli yang tidak cermat, ceroboh tapi kalau

ditingkat peninjauan kembali tidak halangan lagi untuk dilakukan jual beli;

- Bahwa ada suatu objek perkara di tingkat pertama, banding, dan kasasi tidak

pernah diletakkan sita jaminan, maka dapat mengalihkannya atau

menjualkannya kepada orang lain“ ;

3. Bahwa dalam Memori Banding dari Pembanding II tertanggal 19 Nopember 2014

pada hal.3 point 2 ada mengatakan yang dikutip sebagai berikut :

“ 2) Bahwa TERLAWAN-II/TERMOHON EKSEKUSI-I/PEMBANDING-II sangat

keberatan atas pertimbangan hukum yang diambil oleh Judex Factie karena

adalah sangat keliru, sembrono dan tidak cermat dan tidak benar menurut

hukum karena selama proses perkara dalam tingkat Peninjauan Kembali

No.94 PK/PDT/2004, tingkat Kasasi perkara No.3011 K/PDT/2001, tingkat

Banding perkara No.256/Pdt/2000/PT-MDN maupun tingkat pertama di

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam perkara No.67/Pdt.G/1999/PN-LP tidak

pernah diadakan suatu pemeriksaan setempat sebagaimana ditetntukan

oleh Undang-Undang serta tidak pernah diletakkannya suatu sita jaminan …

dst ”

Bahwa dalil Memori Banding dari Pembanding II tersebut diatas adalah dalil yang

tepat dan benar dengan alasan-alasan sebagai berikut :

a. Bahwa berdasarkan amar Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam

No.67/Pdt.G/1999/PN-LP tanggal 9 Maret 2000 (vide bukti T-III-3) telah

menolak gugatan Penggugat dalam perkara tersebut untuk seluruhnya (dalam

perkara ini disebut sebagai Terbanding I), dan telah dikuatkan oleh amar

Putusan Pengadilan Tinggi Medan No.256/Pdt/2000/PT-MDN tanggal 21

September 2000 (vide bukti T III-4), dan juga telah dibenarkan oleh amar

Putusan Kasasi Mahkamah Agung RI No.3011 K/Pdt/2001 tanggal 6

Desember 2001 (vide bukti T III-5), maka secara hukum Pihak Tergugat I

dalam perkara tersebut (dalam perkara ini disebut sebagai Pembanding II) dan

Page 163: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 163 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Tergugat II dalam perkara tersebut (dalam perkara ini disebut sebagai

Terbanding III) adalah berada dipihak yang dimenangkan dalam perkara

tersebut .-

b. Bahwa oleh karena Tergugat I dalam perkara tersebut (dalam perkara ini

disebut sebagai Pembanding II) adalah berada dipihak yang dimenangkan

dalam perkara perdata No.67/Pdt.G/1999/PN-LP tertanggal 9 Maret 2000 Jo

No.256/Pdt/ 2000/PT-MDN tanggal 21 September 2000 Jo No.3011

K/Pdt/2001 tertanggal 6 Desember 2001 tersebut, maka secara hukum

Pembanding II berhak melepaskan tanah terperkara kepada Terbanding II

yaitu tanah yang tercantum dalam Sertifikat HGB No.368/ Desa Saentis atas

tanah seluas 17.488 M2 (tujuh belas ribu empat ratus delapan puluh delapan

meter persegi), dan hal ini telah didukung oleh keterangan saksi ahli yang

dimajukan oleh Terbanding II dalam perkara ini yaitu Saksi M.Yahya

Harahap,SH (Mantan Hakim Mahkamah Agung RI) sebagaimana diuraikan

dalam Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam

No.85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013 pada hal.85 alinea 7

dan alinea 11 yang memberikan keterangan yang dikutip sebagai berikut :

“- Bahwa tidak boleh suatu objek perkara masih dalam tingkat peradilan

ditingkat pertama, banding, kasasi sebelum putusan itu berkekuatan

hukum objek perkara telah dialihkan kepada orang lain, dalam hal ini

pembeli tersebut boleh dikatakan pembeli yang tidak cermat, ceroboh tapi

kalau ditingkat peninjauan kembali tidak halangan lagi untuk dilakukan jual

beli;

- Bahwa ada suatu objek perkara di tingkat pertama, banding, dan kasasi

tidak pernah diletakkan sita jaminan, maka dapat mengalihkannya atau

menjualkannya kepada orang lain“ ;

c. Bahwa secara hukum Putusan PK Mahkamah Agung RI No.94 PK/PDT/2004

tanggal 3 Oktober 2007 tersebut tidak dapat dijadikan sebagai dasar

pertimbangan hukum (Judex Factie) dalam perkara ini, karena Putusan

Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam No.67/Pdt.G/1999/PN-LP

tertanggal 9 Maret 2000 (Vide Bukti T.III-3) Jo Putusan Pengadilan Tinggi

Medan No.256/Pdt/2000/PT-MDN tanggal 21 September 2000 (Vide Bukti

T.III-4) Jo Putusan Kasasi Mahkamah Agung RI No.3011 K/Pdt/2001

tertanggal 6 Desember 2001 (Vide Bukti T.III-5) Jo Putusan PK Mahkamah

Agung RI No : 94 PK/PDT/2004 tertanggal 3 Oktober 2007 (Vide Bukti T.III-6)

Jo Penetapan Perkara Nomor : 06/EKS/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP tertanggal

8 Mei 2009 (Vide Bukti T.III-8) dan Berita Acara Pemeriksaan/Pengukuran

Page 164: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 164 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

(Konstatering) Perkara Nomor : 06/Eks/ 2009/67/PDT.G/1999/PN-LP

tertanggal 22 Mei 2009 (Vide Bukti T.III-9), adalah Putusan yang tidak dapat

dieksekusi (Non Executable), karena selama proses persidangan dalam

perkara tersebut tidak pernah melaksanakan sidang lapangan atau

pemeriksaan setempat, dengan demikian proses sidang perkara tersebut tidak

memenuhi pasal 180 RBG dan Surat Edaran Mahkamah Agung RI No.5 tahun

1999 Jo Surat Edaran Mahkamah Agung RI No.7 tahun 2001 (Vide Bukti T.III-

2), dimana selama proses perkara tersebut tidak pernah dilakukan sidang

pemeriksaan setempat untuk menentukan mana tanah terperkara, batas-

batasnya dan ukurannya, sedangkan menurut ketentuan tersebut diatas

pemeriksaan setempat tersebut adalah diharuskan, hal ini penting apalagi

nantinya untuk proses eksekusi setelah perkara berkekuatan hukum tetap .-

Bahwa adapun bunyi pasal 180 RBG adalah dikutip sebagai berikut :

“(1). Ketua jika dipandangnya perlu atau bermanfaat, dapat mengangkat satu

atau dua orang komisaris untuk, dengan dibantu oleh Panitera

mengadakan pemeriksaan ditempat agar mendapat tambahan

keterangan.-

(2). Tentang apa yang dilakukan oleh Komisaris serta pendapatnya dibuat

berita acara atau pemberitaan oleh Panitera dan ditanda tangani oleh

Komisaris dan Panitera itu.”

Bahwa adapun bunyi Surat Edaran Mahkamah Agung Nomor: 7 Tahun 2001

tertanggal 15 Nopember 2001 tentang pemeriksaan setempat adalah sebagai

berikut :

“ Sehubungan dengan banyaknya laporan dari para pencari keadilan dan

dari pengamatan Mahkamah Agung, bahwa perkara-perkara perdata yang

telah mempunyai kekuatan hukum tetap tidak dapat dieksekusi (Non

Executable) karena obyek perkara atas barang-barang tidak bergerak

(misalnya : Sawah, Tanah pekarangan dan sebagainya) tidak sesuai dengan

dictum putusan, baik mengenai letak, luas, batas-batas maupun situasi pada

saat dieksekusi akan dilaksanakan, sebelumnya tidak pernah dilakukan

pemeriksaan setempat atas obyek perkara.

Dengan ini Mahkamah Agung meminta perhatian Ketua Majelis Hakim yang

memeriksa perkara perdata tersebut :

1. Mengadakan pemeriksaan setempat atas obyek perkara yang perlu

dilakukan oleh karena Majelis Hakim dengan dibantu oleh Panitera

Pengganti baik atas inisiatif Hakim karena merasa perlu mendapat

Page 165: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 165 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

penjelasan/keterangan yang lebih rinci atas obyek perkara maupun karena

diajukan eksepsi atau atas permintaan salah satu pihak yang berperkara.

2. Apabila dipandang perlu dan atas persetujuan para pihak yang berperkara

dapat pula dilakukan pengukuran dan pembuatan gambar situasi

tanah/obyek perkara yang dilakukan oleh Kantor Badan Pertanahan

Nasional setempat dengan biaya yang disepakati oleh kedua belah pihak,

apakah akan ditanggung oleh Penggugat atau dibiayai bersama dengan

Tergugat.

3. Dalam melakukan pemeriksaan setempat agar diperhatikan ketentuan

pasal 150 HIR/180 RBG. Dan petunjuk Mahkamah Agung tentang biaya

pemeriksaan setempat (SEMA Nomor : 5 Tahun 1999 point 8) dan

pembuatan berita acara pemeriksaan setempat.”

d. Bahwa suatu perkara tanah tidak pernah dilaksanakan sidang lapangan, maka

putusan kasasi telah dibatalkan, hal ini sesuai dengan judex yuris Mahkamah

Agung RI dalam Putusan Peninjauan Kembali No.308 PK/PDT/2004 tertanggal

12 Mei 2005 (Vide Bukti T.III-10) Jo Putusan Kasasi Mahkamah Agung

No.1611 K/PDT/2001 tertanggal 14 Januari 2004 Jo Putusan Pengadilan

Tinggi Sumatera Utara No.230/PDT/2000/PT-MDN tertanggal 28 Oktober 2000

Jo Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam

No.61/PDT.G/1999/PN-LP tertanggal 28 Pebruari 2000, hal ini sesuai dengan

judex yurisnya pada hal. 24 alinea 1 s/d 3, dan hal.25 alinea 1 yang bunyinya

dikutip sebagai berikut :

”Menimbang, bahwa dalam dalil gugatan Penggugat, dituntut luas tanah

seluas 1.370 Ha yang batas-batasnya disebut;

- Kampung/Desa Tadukan Raga, Desa Tungkusan ;

- Desa Limau Mungkur, Dusun Sinembah ;

- Desa Lau Barus Baru, Dusun Batuktak ;

- Kampung Bekasah atau Kampung Bintang Bulan ;

Bahwa batas-batas tersebut tidak jelas dan pasti akan menimbulkan

kesulitan bila kelak harus ada eksekusi, apalagi Pengadilan Negeri tidak

pernah mengadakan pemeriksaan setempat (plaats onderzoek).

Bahwa dalam dictum putusan Pengadilan Negeri yang dikuatkan oleh

Pengadilan Tinggi luas tanah yang dikabulkan adalah 922 Ha, dengan batas-

batas masih seperti tersebut diatas (yang luasnya 1.370 Ha).

Padahal ada perbedaan luas yang cukup banyak yaitu 1.370 Ha – 922

Ha = 448 Ha, yang menurut logika hukum tidak mungkin luas yang tidak

sama akan mempunyai batas yang sama .

Page 166: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 166 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Bahwa kondisi seperti tersebut diatas akan menyulitkan didalam

eksekusi seperti yang pernah terjadi di Pengadilan Negeri Bulukumba antara

PT.Lonsum melawan puluhan anggota masyarakat. Dalam perkara

No.17/Pdt.G/1982/PN-BLK putus tanggal 8 Maret 1983 Jo No.2553

K/PDT/1987 putus tanggal 26 Juni 1994 Jo No.298 PK/PDT/1997 putus

tanggal 16 Mei 1998 eksekusi atas perkara tersebut sampai saat ini tidak

dapat dilaksanakan dengan baik dan telah menimbulkan konflik phisik. Hal ini

terjadi karena persepsi yang berbeda tentang luas tanah yang harus

diserahkan kepada Masyarakat. Pihak Penggugat (anggota Masyarakat)

berpegang pada batas-batasnya yang disebutkan dalam gugatannya (dalam

gugatan dituntut 600 Ha) sedangkan pihak Tergugat berpegang pada luas

tanah yang dikabulkan oleh hakim yaitu seluas 200 Ha pada waktu

pemeriksaan di Pengadilan Negeri juga tidak diadakan pemeriksaan

setempat.“

4. Bahwa lagi pula selama proses persidangan dalam perkara ini tidak pernah

dilaksanakan sidang lapangan/pemeriksaan setempat (Plaats Onderzoek)

walaupun Kuasa Hukum Terbanding II, Kuasa Hukum Terbanding III dalam

persidangan telah meminta kepada Majelis Hakim agar melaksanakan sidang

lapangan/pemeriksaan setempat (plaats onderzoek) dalam perkara perdata

No.85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP .-

5. Bahwa dalam persidangan perkara perdata No.85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP

Majelis Hakim telah menolak permohonan Kuasa Hukum Terbanding II dan

Kuasa Hukum Terbanding III untuk melaksanakan sidang lapangan/pemeriksaan

setempat (plaats onderzoek) dalam perkara tersebut, hal ini sesuai dengan

Penetapan No.85/PDT.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 14 Nopember 2012 (Vide

Bukti T.III-24), yang bunyinya dikutip sebagai berikut :

“ M E N E T A P K A N :

---- Menyatakan pemeriksaan atas objek perkara tidak dapat dilaksanakan ;

---- Memerintahkan Para pihak untuk melanjutkan pemeriksaan perkara ini

dengan acara kesimpulan “;

6. Bahwa oleh karena tidak dilaksanakannya sidang lapangan/pemeriksaan

setempat (plaats onderzoek) dalam perkara perdata No.85/Pdt.G/PLW/2009/PN-

LP tersebut, maka secara hukum proses pemeriksaan perkara tersebut tidak

memenuhi ketentuan Pasal 180 RBG Jo Surat Edaran Mahkamah Agung RI No.5

tahun 1999 Jo Surat Edaran Mahkamah Agung RI No.7 tahun 2001 tentang

pelaksanaan sidang lapangan .-

Page 167: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 167 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

7. Bahwa secara hukum Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam

No.85/PDT.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013 yang menolak

perlawanan Terbanding II seluruhnya, jelas adalah putusan yang keliru dan tidak

benar dan berbeda, karena dalam perkara perdata No.100/PDT.PLW/2009/PN-

LP tertanggal 22 April 2013 (Vide Bukti T.III-25) tersebut, Pihak PT.Multi Mas

Chemindo telah berperkara dengan Pihak Tugimin, dkk, dimana PT.Multi Mas

Chemindo adalah sebagai Pelawan, Tugimin,dkk adalah sebagai Terlawan

I/Penyita, PT.KIM sebagai Terlawan II/Termohon Eksekusi I, PTPN.II (Persero)

sebagai Terlawan III/Termohon Eksekusi II, hal ini sesuai dengan Putusan

Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam No.100/PDT.PLW/2009/PN-LP

tertanggal 22 April 2013 (Vide Bukti T.III-25), yang bunyinya dikutip sebagai

berikut :

“ M E N GADILI :

DALAM PROVISI :

- Menyatakan tuntutan Provisi Pelawan tidak dapat diterima.-

DALAM EKSEPSI :

- Menolak Eksepsi Terlawan I, dan Terlawan II untuk seluruhnya .-

DALAM POKOK PERKARA :

1. Menerima Perlawanan Pelawan dan menyatakan Pelawan adalah Pelawan

yang baik (Good Opposant) ;

2. Mengabulkan Perlawanan Pelawan untuk sebagian ;

3. Menyatakan Pelawan adalah dipandang pemilik atau yang memiliki

/menguasai, mengusahai dan pemegang hak yang sah atas lahan atau tanah

yang telah berdiri bangunan perkantoran dan pabrik diatasnya sebagaimana

dimaksud dalam Sertipikat Hak Guna Bangunan (HGB) No.358/Desa Saentis

tanggal 17-12-2002 Jo Surat Ukur tanggal 26-11-2002 No.87/Saentis/2002,

luas 14.998 M2, terdaftar atas nama PT.MULTI MAS CHEMINDO ;

4. Menyatakan Penetapan Ketua Pengadilan Lubuk Pakam tanggal 10 Juni

2009 No.06/Eks/2009/67/Pdt.G/1999/PN-LP, sepanjang terhadap

tanah/lahan dan bangunan milik Pelawan, harus dinyatakan tidak sah dan

tidak mempunyai kekuatan hukum ;

5. Menghukum Para Terlawan I, Terlawan II dan Terlawan III serta Turut

Terlawan I dan Turut Terlawan II untuk mematuhi/mentaati putusan dalam

perkara perlawanan ini ;

6. Menolak Perlawanan Pelawan untuk selain dan selebihnya ;

Page 168: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 168 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

7. Menghukum Para Terlawan I, Terlawan II dan Terlawan III untuk membayar

seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp.13.476.000 (tiga

belas juta empat ratus tujuh puluh enam ribu rupiah);”

Bahwa dengan demikian jelas Putusan No.100/PDT.PLW/2009/PN-LP

tertanggal 22 April 2013 berbeda dengan Putusan No.85/Pdt.G/PLW/2009/PN-

LP tertanggal 1 April 2013, dimana objek dalam Putusan Pengadilan Negeri

Kelas I-B Lubuk Pakam No.100/PDT.PLW/2009/PN-LP tertanggal 22 April 2013

dan objek perkara dalam Putusan No.85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1

April 2013 adalah sama-sama bahagian dari tanah seluas + 46,11 Ha (lebih

kurang empat puluh enam koma sebelas hektar) yang terletak di Desa Saentis,

Kec.Percut Sei Tuan, Kab.Deli Serdang, Prop.Sumatera Utara, yaitu tanah

terperkara yang dituntut Para Terbanding I dalam perkara perdata

No.67/Pdt.G/1999/PN-LP tertanggal 9 Maret 2000 Jo No.256/Pdt/2000/PT-MDN

tanggal 21 September 2000 Jo No.3011 K/Pdt/2001 tertanggal 6 Desember

2001 Jo No : 94 PK/PDT/2004 tertanggal 3 Oktober 2007.-

----- Berdasarkan uraian-uraian Terbanding III tersebut diatas, mohon kepada

Bapak Ketua Pengadilan Tinggi Medan untuk sudikiranya mengambil putusan

hukum dalam perkara ini yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

1. Menerima dan mengabulkan Contra Memori Banding dari Terbanding III

untuk seluruhnya.;-

2. Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam

No.85/Pdt.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013 dalam eksepsi .;-

3. Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Kelas I-B Lubuk Pakam No.85/

PDT.G/PLW/2009/PN-LP tertanggal 1 April 2013 dalam pokok perkara :

DENGAN MENGADILI SENDIRI:

DALAM POKOK PERKARA:

1. Mengabulkan Petitum Perlawanan Terbanding II pada point 1, 3, 4, 5, 6, 7,

8,10.-

2. Menghukum Pembanding II, Para Terbanding I, Terbanding II, dan Turut

Terbanding I, II untuk membayar segala ongkos yang timbul dalam perkara

ini .-

Menimbang bahwa Juru Sita Pengganti Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

telah menyampaikan secara patut dan sah Surat Pemberitahuan Untuk Mempelajari

Berkas Perkara (inzage) yang ditanda tangani oleh Jurusita Pengganti Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam telah memberitahukan kepada Kuasa Terlawan II/Pembanding

II pada tanggal 13 Nopember 2013 dan kepada Pelawan/Pembanding III pada

tanggal 20 Nopember 2013 dan kepada Terlawan III/Pembanding I pada tanggal 31

Page 169: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 169 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Oktober 2013 dan oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada

tanggal 28 Nopember 2013 kepada Turut Terlawan I/Turut Terbanding I yang isinya

memberitahukan bahwa dalam tenggang waktu 14 (empat belas) hari terhitung mulai

dari masing-masing menerima pemberitahuan tersebut kepada kedua belah pihak

berperkara diberi kesempatan untuk memeriksa dan mempelajari berkas perkara

yang dimintakan banding tersebut sebelum berkas perkara dikirim ke Pengadilan

Tinggi Medan;

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM

Menimbang, bahwa permohonan banding yang diajukan oleh Kuasa Hukum

Pembanding semula Pelawan, Terlawan III dan Terlawan II telah diajukan dalam

tenggang waktu dan menurut tata cara serta memenuhi syarat-syarat yang

ditentukan pasal 7, 11 ayat (1) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1947 jo pasal 199,

202 Rbg, oleh karenanya permohonan banding tersebut secara formal dapat

diterima;

Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi setelah membaca, meneliti dan

mempelajari dengan seksama berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan

dengan perkara ini, turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor

85/Pdt.G/Plw/2009/PN Lbp tanggal 1 April 2013 dan memori banding yang diajukan

oleh Pembanding semula Terlawan III, Pelawan dan Terlawan II serta kontra memori

banding yang diajukan oleh Terbanding III setelah dihubungkan satu dengan yang

lainnya, maka MajeIis Hakim Tingkat Banding berpendapat alasan dan pertimbangan

hukum dalam putusan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor

85/Pdt.G/Plw/2009/PN Lbp., tanggal 1 April 2013 telah tepat dan benar, karena bukti-

bukti surat dan keterangan para saksi Pembanding semula Terlawan III, Pelawan dan

Terlawan II setelah dihubungkan satu sama lain tidak dapat membuktikan dalil-dalil

gugatan yang dikemukakan oleh Pembanding semula Pelawan dalam gugatannya,

dan sebaliknya bukti-bukti surat dan para saksi yang diajukan Terbanding semula

Para Terlawan I dapat membantah kebenaran yang berkenaan dengan hal-hal yang

diperkarakan diantaranya yaitu Pembanding semula Pelawan memperoleh hak objek

perkara dari Pembanding semula Terlawan II pada saat tanah objek perkara sedang

dalam proses gugatan di Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, sehingga peralihan tanah

objek perkara yang demikian oleh Pembanding semula Pelawan tidak dapat

dilindungi oleh hukum dan selain itu Pembanding semula Pelawan mendalilkan

bahwa tanah objek Perlawanan tidak termasuk dalam perkara Nomor

67/Pdt.G/1999/PN-LP jo Nomor 256/PDT/2000/PT-MDN jo Nomor 3011 K/Pdt/2001

jo Nomor 94 PK/Pdt/2004 Antara Terlawan I dengan Pembanding I,II,III ternyata dari

hasil Konstatering oleh Jurusita Pengadilan Negeri Lubuk Pakam ternyata tanah

Page 170: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 170 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

objek perkara tersebut termasuk dalam objek perkara yang telah diputus dalam

perkara tersebut diatas dengan demikian dalil Pembanding semula Pelawan tersebut

dapat dibantah oleh Terbanding I semula Terlawan I, sebagaimana pertimbangan

Majelis Hakim Tingkat Pertama dalam putusan pada halaman 125, 126, 129, 130.

Dengan demikian oleh karena pertimbangan hukum tersebut telah tepat dan benar,

maka diambil alih sebagai pertimbangan hukum sendiri oleh Majelis Hakim

Pengadilan Tinggi Medan sebagai pertimbangan hukum sendiri dalam mengadili

perkara ini;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka Majelis

Hakim Pengadilan Tinggi Medan yang mengadili perkara ini pada tingkat banding

berpendapat bahwa putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor

85/Pdt.G/Plw/2009/PN Lbp., tanggal 1 April 2013 cukup beralasan untuk dikuatkan

sebagaimana akan disebutkan dalam amar putusan dibawah ini;

Menimbang, bahwa tentang keberatan-keberatan Pembanding semula

Terlawan III, Pelawan dan Terlawan sebagaimana telah diuraikan dalam risalah

memori bandingnya tersebut diatas terhadap putusan Majelis Hakim Pengadilan

Negeri Lubuk Pakam Nomor 85/Pdt.G/Plw/2009/PN Lbp., tanggal 1 April 2013

setelah mempelajari secara seksama, maka Majelis Hakim Tingkat Banding pada

Pengadilan Tinggi Medan berpendapat bahwa keberatan-keberatan yang

dikemukakan oleh Pembanding semula Terlawan III,Pelawan dan Terlawan tersebut

tidak berasalan dan oleh karenanya harus dikesampingkan dan ditolak;

Menimbang, bahwa sedangkan tentang keberatan-keberatan sebagaimana

diuraikan dalam kontra memori banding Terlawan III yang pada pokoknya tidak

sependapat dengan keberatan-keberatan sebagaimana yang dikemukakan oleh

Pembanding semula Pelawan, Terlawan II dalam risalah kontra memori bandingnya

dan membenarkan pertimbangan hukum dan amar putusan Majelis Hakim

Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor 85/Pdt.G/Plw/2009/PN Lbp., tanggal 1 April

2013 setelah mempelajari secara seksama risalah kontra memori banding tersebut

dan dihubungkan dengan putusan, maka Majelis Hakim Tingkat Banding pada

Pengadilan Tinggi Medan berpendapat bahwa keberatan-keberatan yang

dikemukakan oleh Terlawan III tersebut tidak beralasan dan oleh karenanya harus

dikesampingkan dan ditolak;

Menimbang, bahwa oleh karena putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

Nomor 85/Pdt.G/Plw/2009/PN Lbp., tanggal 1 April 2013 dikuatkan, maka

Pembanding semula Terlawan III, Pelawan dan Terlawan II tetap berada dipihak

yang kalah, maka berdasarkan pasal 194 RBg harus dihukum untuk membayar biaya

Page 171: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 171 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

perkara dalam dua tingkat peradilan pada tingkat banding akan disebutkan dalam

amar putusan;

Memperhatikan Pasal-Pasal dalam Reglemen Hukum Acara Perdata untuk

Daerah Luar Jawa dan Madura Reglement Tot Regeling Van Het Rechtswezen In De

Gewesten Buiten Java En Madura (RBg), (S. 1927-227), Undang-Undang Nomor 48

Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman jo. Undang-Undang Nomor 49 Tahun

2009 tentang Peradilan Umum serta peraturan perundang-undangan lain yang

bersangkutan dan peraturan perundang-undangan lain yang berkaitan dengan

perkara ini ;

M E N G A D I L I 1. Mengabulkan permohonan banding yang diajukan oleh Pembanding semula

Terlawan III,Pelawan dan Terlawan II;

2. Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor

85/Pdt.G/Plw/2009/PN Lbp ., tanggal 1 April 2013 yang dimohonkan banding;

3. Menghukum Pembanding semula Terlawan III, Pelawan dan Terlawan II untuk

membayar biaya perkara dalam dua tingkat pengadilan yang dalam tingkat

banding ini ditetapkan sejumlah Rp.150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);

Demikianlah diputuskan dalam musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi

Medan pada hari Rabu, tanggal 28 November 2018 oleh kami Daliun Sailan, S.H,

M.H., selaku Hakim Ketua serta Prasetyo Ibnu Asmara, S.H, M.H., dan Haris

Munandar, S.H, M.H masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut

diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Selasa, tanggal 8 Januari

2019 oleh Hakim Ketua tersebut dengan didampingi oleh Hakim-Hakim Anggota,

serta dibantu oleh Herman Sebayang, SH., sebagai Panitera Pengganti pada

Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh Para Pembanding dan Para

Terbanding ataupun Kuasa Hukumnya masing-masing;

Hakim-Hakim Anggota, Hakim Ketua,

1. Prasetyo Ibnu Asmara, S.H. M.H. Daliun Sailan, S.H. M.H.

2. Haris Munandar, S.H, M.H

Panitera Pengganti,

Herman Sebayang, S.H.,

Page 172: P U T U S A N PENGADILAN TINGGI MEDANPENGADILAN … PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN PENGADILAN TINGGI MEDAN Halaman 1 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

PENGADILAN T

INGGI M

EDAN

Halaman 172 dari 172 halaman Putusan Nomor 384/Pdt/2018/PT MDN

Perincian biaya:

1. Materai Rp. 6.000,-

2. Redaksi Rp. 5.000,-

3. Pemberkasan Rp 139.000,-

Jumlah Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah).