Osteoarthritis (OA)Langkah Diagnostik dan Penatalaksanaan nya
Mind MappingOsteoatrhritisDefinisi Etiologi Patofisiologi Epidemiologi Faktor resiko Gejala klinis Langkah diagnostik Penatalaksanaan Prognosis Komplikasi
Langkah Diagnosis Anamnesis
Lanjutan Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan Penunjang Radiologi
Laboratorium
Penatalaksanaan Medikamentosa Non-Medikamentosa
Langkah DiagnostikAnamnesis tambahan
Nyeri sendi Hambatan gerakan sendi Kaku pagi Perbesaran sendi (deformitas) Perubahan gaya berjalan Sakit kepala
Anamnesis sistem semuanya normal, kecuali sistem muskuloskeletal dan saraf (kesemutan)
Langkah DiagnostikPemeriksaan Fisik
Hambatan gerak Krepitasi Pembengkakan sendi yang seringkali asimetris Tanda-tanda peradangan Perubahan gaya berjalan Inspeksi: pasien sulit berjalan dan seperti menahan rasa sakit dan biasanya terdapat deformitas pada genu Palpasi: terdapat nyeri tekan pada lutut
Langkah DiagnostikRadiologi
Penyempitan celah sendi yg seringkali asimetris Loss of joint space (cartilage) Peningkatan densitas (sclerosis) tulang subkondral Kista tulang Osteofit di pinggir sendi Perubahan struktur anatomi sendi
Langkah Diagnostik
Langkah Diagnostik
Langkah Diagnostik
Langkah Diagnostik
Langkah DiagnostikLaboratorium
Komponen darah Batas normal Imunologi Batas normal Kecuali OA generalisata
Tetapi pada OA yang disertai peradangan mungkin didapatkan penurunan viskositas, plepsitosis ringan sampai sedang, peningkatan sel peradangan (