Top Banner
Nutrisi Mikrobial Nutrisi dalam mikroba digunakan untuk sintesis komponen sel, energi untuk pertumbuhan dan energi untuk transport Nutrisi dalam media perbenihan harus mengandung seluruh elemen yang penting untuk sintesis biologik organisme baru
16

Nutrisi Dan Medium 1 Okt

Nov 24, 2015

Download

Documents

IkaFarida
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • Nutrisi MikrobialNutrisi dalam mikroba digunakan untuk sintesis komponen sel, energi untuk pertumbuhan dan energi untuk transportNutrisi dalam media perbenihan harus mengandung seluruh elemen yang penting untuk sintesis biologik organisme baru

  • KonsepMikroorganisme membutuhkan 10 elemen dalam jumlah besar antara lain carbohydrates , lipids, proteins, dan nucleic acids sebagai makro nutrien dan beberapa dalam jumlah kecil enzyme, vitamin dan cofactor.

  • 1. Trace elements Mikroba membutuhkan sejumlah yang sangat kecil elemen mineral antara lain iron (Fe), copper (Cu), molybdenum (Mb), and zinc (zn), Sebagian besar ikut dalam membentuk struktur enzymes Selain nutrisi makro mikroba sangat butuh :

  • 2. Growth factors - Amino acids untuk sintesis protein- Purines and pyrimidines untuk sintesis asam nukleat- Vitamins dibutuhkan dalam jumlah sedikit, vit merup bagian atau semua dari enzyme cofactors Mikroba memutuhkan Amino acid, Purines and, dan pyrimidines, serta Vitamins

  • *http://textbookofbacteriology.net/nutgro.html

    Element% dry wgtSourceCarbon50organic compounds or CO2Oxygen20H2O, organic compounds, CO2, and O2Nitrogen14NH3, NO3, organic compounds, N2Hydrogen8H2O, organic compounds, H2Phosphorus3inorganic phosphates (PO4)Sulfur1SO4, H2S, So, organic sulfur compounds : met, lysPotassium1Potassium saltsMagnesium0.5Magnesium saltsCalcium0.5Calcium saltsIron0.2Iron salts

  • Nutrisi dalam dunia mikroba diwujudkan dalam suatu medium (jamak = media):Medium alamiMedium semi buatanMedium buatanMedium differensial, selektif

  • Medium alami :CarrotKentangTauge ekstraksJagungBuah-buahan dll

  • Medium semi buatanPotato Dextrose agar baik u/ bakteri dan jamur

    Komposisi :- Potato infusion 200 g - Dextrose 20 g -Agar 20 g - Distilled water 1 liter

  • Medium buatan :CZAPEK-DOX AgarSangat baik digunakan u/ jamur maupun bakteri

    Komposisi :- Sucrose 30.0gr- Sodium nitrate 3.0 gr- Magnesium sulfate 0.5 gr Potassium chloride 0.5 gr iron(III)sulfate 0.01gr- di-potassium H phosphate 1.0 gragar-agar 13.0 gr- akuadest 1 liter

  • Media selektif (selective medium) adalah suatu media yang ditambah zat kimia tertentu yang bersifat selektif untuk mencegah pertumbuhan mikroorganisme lain sehingga dapat mengisolasi mikroorganisme tertentu.

    Medium pokok + bahan selektifMisal Garam dapur antibiotika garam empedu asam darah basic fuchsin Eosin dan methylene blue Kristal-kristal violet Sodium selenite, dll

  • 1. Agar-darah (Blood agar) Agar untuk bakteri patogen, misalnya Streptococcus. Ditambah darah untuk menumbuhkan bakteri patogen untuk uji hemolisis . Bakteri hemolitik a dapat menghasilkan suatu zona yang menghijau di sekelilingkoloni, sedangkan bakteri hemolitik b, menghasilkan suatu zona yang cerah di sekeliling koloni. Selective & differential media

  • 2. Endo agarEndo agar menumbuhkan bakteri usus. Mengandung natrium sulfit dan basic fuchsin yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri Gram positif. Asam yang dihasilkan dari perombakan laktosa dapat dideteksi dengan asetaldehida dan natrium sulfit

  • 3. EMB (Eosin Methylene Blue) mendeteksi Enterobac-teriaceae dan campuran spesies-spesies bakteri berbentuk batang koliform. Eosin dan methylene blue berfungsi untuk menghambat pertumbuhan bakteri Gram positif dan sebagian bakteri Gram negatif. Eosin dan methylene blue ini dapat juga berperan sebagai indikator produksi asam.

  • 4. Mac Conkey Agar untuk Enterobacteriaceae dan bakteri Gram negatif yang berbentuk batang. Garam-garam empedu dan Kristal-kristal violet dapat menghambat pertumbuhan bakteri Gram positif dan sebagian bakteri Gram negatif.

  • 5. Mannitol Salt Agar mengandung 7,5% NaCl, menghambat pertumbuhan kebanyakan bakteria selain Streptococcus. mengandung mannitol, fenol merah sebagai indikator pH, berguna untuk mendeteksi adanya asam yang dihasilkan oleh Staphylococcus yang memfermentasi mannitol dapat menghasilkan zona berwarna kuning di sekitar pertumbuhannya, sedangkan yang tidak dapat memfermentasikan manitol tidak akan menimbulkan perubahan warna

  • 6. Selenite agar Untuk mengadakan isolasi spesies Salmonella dari spesimen urin dan feses. Sodium Selenite dapat merupakan inhibitor terhadap Eschericia coli dan beberapa spesies dari Shigella.

    *