Top Banner
Negosiasi Proses komunikasi dimana dua belah pihak, yang masing-masing mempu-nyai pandangan dan tujuan, berusaha untuk mencapai kesepakatan yang sa-ling menguntungkan mengenai hal yang sama-sama disepakati (George M. Hartman) Salah satu dari beberapa
25

Negotiation juni 2012

Jun 12, 2015

Download

Education

Mulyadi Yusuf
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Negotiation juni 2012

Negosiasi

Proses komunikasi dimana dua belah pihak, yang masing-masing mempu-nyai pandangan dan tujuan, berusaha untuk mencapai kesepakatan yang sa-ling menguntungkan mengenai hal yang sama-sama disepakati (George M. Hartman)

Salah satu dari beberapa cara yang bi-asa digunakan untuk menyelesaikan perselisihan (Howard Raiffa)

Page 2: Negotiation juni 2012

Mengapa Bernegosiasi?Mengapa Bernegosiasi?

Tidak jarang negosiasi disebabkan karena seseorang berkomunikasi de-ngan cara yang berbeda dengan cara orang lain yang lebih disukai mereka Persoalan komunikasi

Tidak semua teknik dapat diterapkan

Tetapi tidak jarang pula negosiasi disebabkan karena adanya perbeda-an kepentingan antara pihak-pihak yang terkait (disebut para pihak)

Persoalan konflik Semua teknik negosiasi dapat diterapkan

Page 3: Negotiation juni 2012

Characteristics of NegotiationCharacteristics of Negotiation

• There are two or more parties

each party is having personality (personality negotiating)• There is a conflict of interest between two or more parties• Parties negotiate because they think they can use some form of influence

to get better deal that way than the other side will give voluntarily• The parties prefer to search for agreement rather than to fight openly

refer to Mr. SBY’s speech regarding Australia on April 3, 2006• Parties expect to give and take• Successful negotiation involves management of intangibles (such as

motivation that influences many things) and resolving of tangibles (such as price or terms of agreement)

Page 4: Negotiation juni 2012

Apa yang Dinegosiasikan?Apa yang Dinegosiasikan?

KARAKTERISTIK

Ketersediaan sumber daya

Motivasi utama

Kepentingan utama

Fokus kepentingan

Sumberdaya yang harus di-bagi jumlahnya tetap

Bila saya menang maka Anda akan kalah (I win, you lose)

Saling berhadap-hadapan

Jangka pendek

Sumberdaya yang harus dibagi jumlahnya variabel

Meski saya menang, Anda tetap bisa menang (I win, you win)

Untuk kepentingan bersama

Jangka panjang

Segala sesuatu yang jumlah-nya terbatas atau tetap

Segala sesuatu yang tidak ada batasan pastinya

Ada strategi dan taktik masing-masing baik untuk distributive bargaining maupun integrative bargaining

KARAKTERISTIK

Ketersediaan sumber daya

Motivasi utama

Kepentingan utama

Fokus kepentingan

Sumberdaya yang harus di-bagi jumlahnya tetap

Bila saya menang maka Anda akan kalah (I win, you lose)

Saling berhadap-hadapan

Jangka pendek

Sumberdaya yang harus dibagi jumlahnya variabel

Meski saya menang, Anda tetap bisa menang (I win, you win)

Untuk kepentingan bersama

Jangka panjang

Ada strategi dan taktik masing-masing baik untuk distributive bargaining maupun integrative bargaining

Integrative bargainingDistributive bargaining

Page 5: Negotiation juni 2012

PRINSIP POKOK BERNEGOSIASI (1)

There are no ru les:

T idak ada aturan baku yang harus diikuti untuksetiap negosiasi. Karena itu, sepakati saja dulubersam a sebelum dim ulai

Everyth ing is negotiable :

T idak ada yang tidak bisa dinegosiasikan. Bushsaja b isa m enegosiasikan untuk m enyerbu Irak

Ask for a better deal:

Toko yang m enjual dengan harga terendah punbila perlu d itawar lagi agar harganya diturunkan

Learn to say "No":

Jangan m erasa segan, m eski Anda orang Jawa,untuk bilang "T idak"

Page 6: Negotiation juni 2012

PRINSIP POKOK BERNEGOSIASI (2)Hindari:

Being inadequate ly prepared:

Persiapan adalah am at penting

W inning at a ll cost:

Dapat m enim bulkan w in-lose atau lose-lose s ituation

Ignoring the natura l g ive-and-take phenom enon:

M asing-m asing bernegosiasi ing in m enang

Failing to properly "fram e" options:

G unakan kata-kata yang berkonotasi positif d ibanding kondis i saat in i

Relying too m uch on public in form ation:

Seberapa dapat d iandalkannya public in fo tersebut?

Being overconfident:

G us Dur dan M unas NU di Boyola li jad i contoh sem purna

Page 7: Negotiation juni 2012

PRINSIP POKOK BERNEGOSIASI (3)W hy do Negotiators Use Deceptive Tactics?

T o in c re a s e th e n e g o t ia to r 's p o w e r in th e b a rg a in in genvironm ent

In a com petitive s itua tion , peop le tend to w in , and som ewould like even to cheat

Page 8: Negotiation juni 2012

PRINSIP POKOK BERNEGOSIASI (4)Typologies of Deceptive Tactics:

M isrepresentation of one 's position to another party:

L ies about the preferred settlem ent point or resistence point

B luffing:

Com m it to som e action they don't actually in tent and m ay not be able

to com m it

Fals ification:

G ive erroneous in form ation

Deception:

(un)True argum ents leading other party to the wrong conclusion

Selective d isc losure or m isrepresentation to constituencies:

Doesn't te ll o ther party the true w ishes, desires, or position of h is con-

stituency, or both

Page 9: Negotiation juni 2012

Skills of Negotiators• Kemampuan berkomunikasi• Kemampuan mengajak para pihak ke

meja perundingan• Terbuka• Peka terhadap perasaan dirinya dan

perasaan orang lain• Pendengar yang baik• Berpikir jernih dalam mencari solusi

kreatif• Mampu menganalisis permasalahan• Bijak dalam mengambil keputusanSumber: Syahrial Abbas, Mediasi dalam

Perspektif Hukuk Syariah, Hukum Adat dan Hukum Nasional (Kencana Prenada Media Grup, 2009)

Page 10: Negotiation juni 2012

ASPEK HUMANIORA DALAMNEGOSIASI

Kenali law an berunding:

Bagi bangsa Asia , the end o f successfu l negotions is the beg inn ing o f a

friendsh ip

D ekati law an berund ing :

K ritik yang tidak re levan dengan substansi bersifa t o fensif. Juga b isa m enunjuk

kan persona l conflic t

Kuasai rasa m arah:

Kalau terpaksa, buat kesepakatan agree to d isagree

Jangan tun jukkan rasa takut pada law an berund ing:

Bahkan ka lau perlu , buat law an m enjad i takut

Keterka itan Antar Budaya:

Terutam a negosiasi antar SAR A atau in ternasiona l. Persepsi banyak berperan

G unakan body language yang sesua i, dan jad ilah pendengar yang ba ik

L isten ing is a prim ary negotion skill

Page 11: Negotiation juni 2012

Faktor-faktor pada manusianya:* Kepribadian* Sikap* Nilai-nilai* Motif* Minat atau kepentingan* Keinginan* Pengalaman* Harapan

Faktor-faktor dalam situasinya:

* Waktu* Lingkungan (kerja, sosial)* Lokasi* Cahaya, panas, dsb.

P e r s e p s i

Faktor-faktor di dalam target:

* Hal-hal yang baru* Gerakan* Suara* Ukuran* Latar belakang* Kemiripan

FAKTOR-FAKTOR YGMEMPENGARUHI PERSEPSI

Page 12: Negotiation juni 2012

Apakah Persepsi Dapat Disamakan?

(1) TidakBackground gambar ini hitam atau putih?

Page 13: Negotiation juni 2012

Apakah Persepsi Dapat Disamakan?

(2) YaGambar nenek2 atau wanita cantik ?

Page 14: Negotiation juni 2012

Apakah Persepsi Dapat Disamakan?

(2) YaBalok kayu mana yang lebih panjang ?

Page 15: Negotiation juni 2012

Teknik Bernegosiasi (1)• Dengan melakukan negosiasi atau tawar-menawar

(bargaining)• Berinteraksi dan membahas perbedaan-perbedaan secara

terbuka• Dengan menggunakan jasa pihak ketiga (mediator)• Menciptakan tujuan bersama (superordinate goals)• Memfokuskan pada dua dimensi, yaitu kerja sama atau

dominasi (lihat gambar)→Upaya harus dilakukan agar masing-masing merasa senang• Win - Win Solutions• Win - Loose• Loose - Win• Loose - Loose

Hindari

Page 16: Negotiation juni 2012

Teknik Bernegosiasi (2)Fokus pada dua dimensi (kerja sama atau dominasi)

•Kompetisiatau

Pemaksaan

Kolaborasiatau

Problem Solving

KompromiatauIslah

Menghindar

Mengalahatau

Akomodatif

Kooperasi

Dom

inas

i

Page 17: Negotiation juni 2012

Teknik Bernegosiasi (3)Fokus pada dua dimensi (memikirkan mereka atau kita)

• •

•C

on

cern

ab

out

Oth

er’

s O

utc

om

es

Concern about Own Outcomes

Inaction(Avoiding)

Yielding(Accommodatingor Compromising)

Problem Solving(Collaboratingor Integrating)

Contending(Competing orDominating)

Page 18: Negotiation juni 2012

Teknik Bernegosiasi (4)Tips from an American Master of Negotiation, Bill Richard-son, who has negotiated with some of the world’s leaders (Iraqi’s Saddam Hussein, Cuba’s Fidel Castro, and Haiti’s Raoul Cedras):

• Be a good listener• Use every negotiation techniques you know since there is no

single best strategy• Try to come out of every meeting with something, even if

it’s just a plan for a second meeting• Be prepared, by gathering information from those who are

knowledgeable about the situation and the person you will interact with

• Show humility, but not weakness

Page 19: Negotiation juni 2012

Tahapan NegosiasiTahapan Negosiasi

Tahap Persiapan

Tahap Permulaan

Tahap Penutupan dan Pengimplementasian

Tahap Pemenangan

Perencanaan adalah kunci keberhasilan

The ritual of negotiation

Target setiap negosiasi adalah win-lose atau setidak-tidaknya win-win

Formalisasi perjanjian dan pengembang-an prosedur yang dibutuhkan

Page 20: Negotiation juni 2012

Bagaimana Bila Negosiasi Gagal?• Jangan panik. Tidak semua usaha manusia berhasil, karena-

nya ada peribahasa “Man purposes, God disposes”• Masih ada jasa pihak ketiga yang bisa membantu

Mediation: The process in which a neutral party (known as a mediator) works together with two or more parties to reach a settlement to their conflict using reasoning, persuasion, and suggestions for alternatives.

Arbitration: A process in which a third party (known as an arbitrator) has the power to impose, or at least to recommend, the terms of an agreement between two or more conflicting parties.

Page 21: Negotiation juni 2012

Mediasi (1)Berasal dari kata Mediare (Latin) yang berarti ‘berada di tengah’, yang menunjukkan peran Mediator yang ‘menengahi’ dan menyelesaikan sengketa para pihak, serta menunjukkan posisi Mediator yang harus netral dan tidak memihak sehingga menumbuhkan kepercayaan para pihak

Kamus Collins and Oxford: Mediasi adalah aktivitas untuk menjembatani dua pihak yang bersengketa untuk menghasilkan kesepakatan (agreement)

KBBI: Proses mengikutsertakan pihak ketiga dalam menyelesaikan perselisihan sebagai penasihat

Page 22: Negotiation juni 2012

Mediasi (2)

The National Alternative Dispute Resolution Advisory: Mediation is a process in which the parties to a dispute, with the assistance of a dispute resolution practitioner (a mediator) identify the dispute issues, develop options, consider alternatives and endeavour to reach an agreement. The mediator has no advisory or determinative role in regard to the content of dispute or outcome of its resolution, but may advise or determine the process of mediation whereby resolution is attempted

Page 23: Negotiation juni 2012

Mediasi (3)

Prinsip-prinsip Mediasi:• Confidentiality (masing2 pihak tidak boleh

menyiarkan kepada publik)• Volunteer (masing2 pihak datang ke Mediator atas

keinginan mereka masing2 tanpa adanya tekanan)• Empowerment (penyelesaian sengketa harus

muncul dari pemberdayaan terhadap para pihak)• Neutrality(dalam hal ini dari Mediator tersebut)• A unique solution (solusi yang dicapai tidak harus

sama dengan standar legal tetapi karena hasil proses kreativitas)

Page 24: Negotiation juni 2012

Mediasi (4)Manfaat Mediasi:• Diharapkan dapat menyelesaikan masalah secara cepat dan

murah dibanding jika dibawa ke pengadilan / lembaga arbitrase• Membuat para pihak menjadi lebih fokus• Memberi kesempatan kepada para pihak untuk berpartisipasi

secara langsung dalam menyelesaikan masalah• Memberi kemampuan bagi para pihak untuk mengendalikan

proses dan output• Dapat mengubah hasil, yang dalam arbitrase sulit diprediksi,

dengan suatu kepastian melalui konsensus• Memberi hasil yang tahan uji dan akan mampu menciptakan

saling pengertian karena para pihak sendiri yang memutuskan• Dapat menghilangkan konflik yang sering terjadi jika melalui

pengadilan / lembaga arbitrase

Page 25: Negotiation juni 2012

Skills of Mediators

• Kemampuan berkomunikasi dengan baik, jelas, teratur dan mudah dipahami

• Kemampuan meyakinkan para pihak dan mengajak mereka berdiskusi menyelesaikan sengketa

• Kemampuan memberi reaksi positif terhadap pernyataan para pihak meski tidak disetujuinya

• Kemampuan menjalin hubungan interpersonal

• Kemampuan bernegosiasi untuk menyelesaikan masalah

Sumber: Syahrial Abbas, Mediasi dalam Perspektif Hukuk Syariah, Hukum Adat dan Hukum Nasional (Kencana Prenada Media Grup, 2009)