Top Banner

of 8

Mozaik Surau 2011 12

Apr 06, 2018

Download

Documents

baitul amin
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 8/3/2019 Mozaik Surau 2011 12

    1/8

    B U L E T I N B U L A N A N

    S U R A U B A I T U L A M I N D E P O K

    E D I S I

    122011

    Itulah syair Tombo Ati ciptaan Sunan

    Bonang, salah satu Wali Songo. Dahulu

    syair dengan bahasa Jawa tersebut

    seringkali ditembangkan oleh jamaah

    langgar (masjid kecil) di daerah Jawa

    Tengah dan Timur saat menantiiqomah

    tiba. Kini, syair tersebut kembali terkenal,

    terdengar melalui radio dan televisi, diden-

    dangkan dan diperkenalkan kembali oleh

    budayawan, Emha Ainun Najib dan

    penyanyi lagu islami terkenal, Opick.

    Syair tersebut penuh dengan nasihat

    dan petunjuk bagi orang-orang yang

    kehidupannya terasa dipenuhi dengan

    masalah. Tapi, sayang sekali maknanya

    yang dalam seringkali terlewatkan begitu

    saja. Walaupun dinyanyikan berulang-

    ulang oleh pengamen jalanan di bus dan

    angkutan umum dengan khidmat mend-

    ayu, untuk mengingatkan dan menasihati,

    kita para penumpang, kerap terlena,

    tenggelam dalam masalah masing-

    masing. Mendengar tapi seolah-olah tuli,

    banyak hati yang telah ditutup dan dikunci

    oleh Allah SWT sehingga tidak bisa lagi

    menerima petunjuk dari syair tersebut.

    Terkait dengan hati, ada beberapa

    ayat Al-Quran dan Hadits berikut, yang

    maknanya adalah bahwa semua

    permasalahan manusia berpangkal dari

    hati (al-qalb).

    "Sesungguhnya orang-orang kafir

    sama saja bagi mereka apakah kamu beri

    peringatan atau tidak kamu beri peringa-

    tan, mereka tidak juga akan beriman. Allah

    telah mengunci hati dan pendengaran

    mereka, dan penglihatan mereka ditutup.

    Dan bagi mereka siksa yang amat berat."

    (QS Al-Baqarah: 6-7).

    Sesuai dengan artinya, al-qalb

    adalah bolak-balik gampang berubah,

    senantiasa berkembang, dan pasang-

    surut, sehingga hati perlu dijaga dengan

    baik. Jika tidak, hati akan berubah menjadi

    sakit (al-qalb al-maridh), bahkan hati

    bisa menjadi mati, yang mengeras

    melebihi kerasnya batu. Seperti

    yang diterangkan dalam Al Quran

    Surat Al Baqarah ayat 74, Allah

    SWT berfirman:

    "Kemudian setelah itu hati kalian

    menjadi keras seperti batu, bahkan lebih

    keras lagi. Padahal diantara batu-batu itu

    sungguh ada yang mengalir sungai-sungai

    dari padanya dan diantaranya sungguh

    ada yang terbelah lalu keluarlah mata air

    dari padanya dan diantaranya sungguh

    ada yang meluncur jatuh karena takut

    kepada Allah. Dan Allah sekali-sekali tidak

    lengah dari apa yang kalian kerjakan."

    Rasulullah SAW bersabda: "Dalam

    tubuh manusia ada segumpal daging,

    apabila ia baik, maka baik pula seluruh

    tubuhnya; dan jika ia rusak, maka rusak

    Solusi bagi Hati yang GalauTombo Ati iku limo perkorone.

    Kaping pisan moco Kuran lan maknane

    Kaping pindo sholat wengi lakonono

    Kaping telu wong kang soleh kumpulono

    Kaping papat wetengiro ingkang luwe

    Kaping limo zikir wengi ingkang suwe

    Salah sawijine sopo biso ngelakoniMugi-mugi Gusti Allah nyembatani

    Tgl.

    1

    3

    5

    7

    9

    11

    13

    15

    17

    1921

    23

    25

    27

    29

    31

    Shubuh

    4:04

    4:04

    4:04

    4:05

    4:06

    4:06

    4:07

    4:08

    4:08

    4:094:10

    4:11

    4:12

    4:13

    4:14

    4:16

    Zhuhur

    11:41

    11:42

    11:43

    11:43

    11:44

    11:45

    11:46

    11:47

    11:48

    11:4911:50

    11:51

    11:52

    11:53

    11:54

    11:55

    Ashar

    15:07

    15:08

    15:09

    15:10

    15:11

    15:12

    15:13

    15:14

    15:15

    15:1615:17

    15:19

    15:19

    15:20

    15:21

    15:22

    Maghrib

    17:55

    17:56

    17:57

    17:58

    17:59

    18:00

    18:01

    18:02

    18:03

    18:0418:05

    18:06

    18:07

    18:08

    18:08

    18:09

    Isya

    19:10

    19:11

    19:12

    19:13

    19:14

    19:16

    19:17

    19:18

    19:19

    19:2019:21

    19:22

    19:23

    19:24

    19:25

    19:26

    Jadwal Sholat Desember 2011

    Untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya

    (Bersambung ke hal. 7 kol. 1)

    Kajian Al Quran Tematik

    Melalui album musik berjudul Istighfar dari Opick (kiri) dan album Kado Muhammad dari EmhaAinun Najib (kanan) kembali dipopulerkan tembang Tombo Ati ciptaan Sunan Bonang dalamversi yang berbeda. Tembang tersebut penuh dengan nasihat dan petunjuk bagi orang beriman.

    Turnamen Tenis MejaBaitul Amin 2011Turnamen Silaturrahim

    Bisnis IslamiProperlane,Praktek Silaturrahim

    Kilasan Program AKSI- Pandabsih

    Haji Tahun 2011M/1432HSelamat Datang RombonganHaji Surau Baitul Amin

    Kisah HikmahSemua Akan Berlalu

    4

    5

    6

    7

    8Tarekat Dalam IslamSyaikh al-Junayd al-Baghdadi

    3

    Turnaa tu

    Turn

    Bisnirop

    Prak

    Kilas- Pan

    Haji TSela

    Arung Jeram:

    Satu Perahu,Satu TujuanHalaman 2

    Rekayasadigitalgambar.GambardariGoogle.

    Rekayasadigitalgambar.GambardariGoogle.

    v

  • 8/3/2019 Mozaik Surau 2011 12

    2/8

    2

    soft copy

    http://media.baitulamin.org

    Penanggung Jawab H. Akhmad Syukran Bestari, SE, MMSI | Pemimpin Umum

    Drs. H. Tugirin Yusuf Sonokarto, MM | Pemimpin Redaksi M. Reza Hoesin, SE, MM | Kontak Redaksi

    Kampus Baitul Amin, Jl. Curug Raya No. 35, Curug, Bojongsari, Depok 16517 , Email:

    [email protected] | Kontak Iklan dan Sirkulasi: 085717161716, Email: [email protected]

    Usai mengarungi jeram sungai

    Citarik, bersepak bola, makan malam

    bersama acara suka cita berlanjut dengan

    api unggun dan bernyanyi bersama.

    Pengurus II Surau Baitul Amin, Bang Arie

    menyampaikan maksud diadakannya

    acara, Family gathering disini maksudnya

    adalah keluarga. Keluarga besar kita yang

    ada di surau; ada Pandabsih, Anshor,

    (abang dan kakak dari) PMB dan FIFAS

    (Federasi Fasilitator Sawangan ed).Bang Arie menyampaikan bahwa diri kita

    terbentuk oleh orang-orang yang dekat

    dengan kita. Intinya, siapa diri kita dapat

    dilihat dari siapa teman kita. Selanjutnya

    beliau menyampaikan, Jika mau lihat

    teman, inilah teman-teman kita, inilah

    keluarga kita.

    Kita berkumpul dalam rangka meny-

    atukan kembali rasa persahabatan dan

    persaudaraan yang selama ini terjalin. Kita

    sudah dalam satu perahu dan satutujuan, tentu jalinan silaturahim harus

    terus ditingkatkan, pesan Bang Arie pada

    pertemuan malam di tengah-tengahkomplek penginapan. Lebih lanjut beliau

    mengatakan bahwa tiap anggota dalam

    perahu harus terus menjaga kekompakan,

    saling menjaga, saling mengingatkan

    menuju pembangunan karakter 7 Nilai

    sebagai ciri-ciri terbentuknya sebuahPeradaban.

    Acara berkumpul bersama ini juga

    merupakan kesempatan untuk me-review

    Program Pandabsih yang sudah berjalan 6

    bulan, mencakup seluruh area termasuk

    sosialisasi, masalah sampah, leadershipatau model kepemimpinan, masalah

    ibadah, juga coffee morning, pertemuan-

    pertemuan yang serius tapi santai untuk

    membahas hal teknis pelaksanaan dan

    memperkuat keakraban. Terakhir, Bang

    Arie menekankan pada nilai silaturrahim

    yang terkandung dalam acara family

    gathering, yaitu ajakan untuk menjadi

    orang yang baik, yang berakhlak bersih

    sesuai dengan koridor islam. Kita menjadi

    orang baik itu juga termasuk ubudiyah,

    ungkap Bang Arie.

    Review dan evaluasi ditutup dengan

    menilik makna yang terkandung dalamSurat Adz-Dzariyaat (56) ayat 51 yang

    artinya Tidak akan kuciptakan jin dan

    manusia kecuali untuk semata-mata

    beribadah kepadaku. Semoga semua

    yang dilakukan oleh Pandabsih dan kita

    semua adalah semata untuk menggapai

    keridhaan-Nya. Aamiin Yaa Robbal

    Aalamiin. [ELIN/ASD/DA]

    Sekitar delapan puluh peserta Family Gathering berangkat dari Surau Baitul Amin (SBA) dengan menggunakan bus

    menuju Citarik, Sukabumi, Jawa Barat, di pagi hari Selasa, 22 November lalu. Rombongan yang terdiri dari anggota

    Panitia Peradaban Bersih (Pandabsih), keluarga besar Pimpinan Yayasan Prof. DR. H. Kadirun Yahya (YPDKY), dan

    dua puluh lima anak surau, atau Anshor, sebutan bagi jamaah yang menetap dan mengabdi di surau. Turut serta diacara untuk bersuka cita ini, jajaran pengurus Pos Mes Bandara (PMB), salah satu tempat wirid dalam naungan

    (YPDKY) dan empat orang tamu yayasan dari Malaysia dan Brazil.

    Family Gathering Surau Baitul Amin

    Mengarungi derasnya arus sungai Citarik

    Suasana akrab dan suka cita saat acara api unggun.

  • 8/3/2019 Mozaik Surau 2011 12

    3/8

    3

    w w w . x a n t e n a v i c i . c o m

    Contact Person: Jajang Hernandar 08161312333

    al-Junayd telah diuji

    oleh gurunya dengan

    sebuah pertanyaan

    tentang makna

    syukur. Dengantenang dan tangkas,

    ia menjawab pertan-

    yaan tersebut,

    Jangan sampai Anda

    berbuat maksiat

    dengan nikmat yang

    telah diberikan Allah

    SWT. Itulah jawaban

    yang singkat dari

    al-Junayd.

    K e h i d u p a n

    a l - J u n a y d

    al-Baghdadi, di

    samping sebagai sufiyang senantiasa

    mengajarkan ilmunya kepada murid-

    muridnya, ia juga sebagai pedagang yang

    meneruskan usaha ayahnya, yaitu sebagai

    pedagang barang pecah-belah di pasar

    tradisional. Selesai berdagang, beliau ke

    rumah dan mampu mengerjakan salat

    dalam waktu sehari semalam sebanyak

    empat ratus rakaat.

    Al-Junayd al-Baghdadi adalah

    seorang sufi yang mempunyai prinsip tak

    kenal putus asa, terbukti misalnya dalam

    ibadah, baik dikala sehat maupun sakit, ia

    senantiasa konsisten melaksanakannya,bahkan dalam keadaan sakit, ia merasa

    semakin dekat dengan Allah SWT.

    Disamping itu, al-Junayd memiliki

    sifat tegas dalam pendirian. Itu terlihat

    ketika ia menandatangani surat kuasa

    untuk menghukum mati muridnya sendiri,

    Husayn ibn Mansur al-Hallaj (w. 309 H/922

    M), sufi pencetus konsep al-hulul. Dalam

    surat kuasa itu, ia menulis dengan tegas,

    Berdasarkan syariat, ia (al-Hallaj)

    bersalah, tetapi menurut hakikat, Allah

    Yang Maha Mengetahui.

    Pada akhir perjalanan hidupnya, ia

    diakui banyak muridnya sebagai imam.Sehubungan dengan itu, dalam pandang

    Said Hawwa, seorang tokoh sufi kontem-

    porer, ada beberapa sufi yang dapat

    diterima oleh umat Islam, salah satunya

    adalah al-Junayd al-Baghdadi ini, di samp-

    ing tokoh-tokoh lain, seperti al-Ghazali (w.

    Nama lengkapnya adalah Abu

    al-Qasim al-Junayd ibn Muhammad ibn

    Junayd al-Baghdadi. Ia kemudian lebih

    popular dengan panggilan al-Junayd

    al-Baghdadi, dan terkadang juga dipanggil

    al-Junayd saja. Ia merupakan tokoh sufi

    yang besar pengaruhnya di Baghdad.

    Al-Junayd lahir di Kota Nihawand, Persia,

    dan wafat pada 298 H/910 M. Meskipun ia

    lahir di Nihawand, keluarga-nya bermukim

    di Kota Baghdad, tempat ia belajar hukum

    Islam menurut mazhab Imam Syafii, dan

    akhirnya ia menjadi qadi di Baghdad,kemudian ia menganut Mazhab Abu

    Tsawr.

    Dalam disiplin sufi, ia adalah murid

    pamannya, Syaikh Sari al-Saqati (w. 253

    H/867 H), saudara kandung dari ibunya

    sendiri. Di samping belajar dengan

    al-Saqati, ia berguru juga kepada Abu Abd

    Allah al-Haris ibn Asad al-Basri

    al-Baghdadi al-Muhasibi (165 H 243

    H/781 857 M), seorang sufi yang terke-

    muka di Baghdad ketika itu. Al-Junayd

    al-Baghdadi, bahkan dipandang sebagai

    murid terdekat dan paling banyak menda-

    patkan ilmu dari Haris al-Muhasibi terse-but.

    Sejak kecil, al-Junayd terkenal

    sebagai orang yang cerdas, sehingga

    sangat mudah dan cepat belajar ilmu-ilmu

    agama dari pamannya. Karena kecer-

    dasannya itu, ketika berumur tujuh tahun,

    505 H/1111 M). Al-Junayd meninggal

    dunia pada Jumat, 298 H / 910 M (versi

    lain: 297 H/910 M) dan dimakamkan di

    dekat makam pamannya sekaligus

    gurunya, Sari al-Saqati, di Baghdad.

    Dalam masa-masa hidupnya,

    al-Junayd menghadapi kendala dalam

    mengajarkan tasawufnya, terutama dari

    kaum ortodoks. Karena perlawananmereka terhadap para sufi yang terjadi

    ketika itu, maka al-Junayd melakukan

    praktik-praktik spiritual dan mengajari

    murid-muridnya di balik pintu terkunci.

    Dari surat-suratnya atau risalah-

    risalah singkatnya dan keterangan dari

    para sufi serta penulis biografi sufi

    sesudahnya, dapat dipandang bahwa

    jalan hidup al-Junayd al-Baghdadi meru-

    pakan perjuangan yang permanen untuk

    kembali ke Sumber segala sesuatu,

    yakni Tuhan. Bagi al-Junayd al-Baghdadi,

    cinta spiritual (mahabbah) berarti, Sifat-

    sifat Yang Dicintai menggantikan sifat-sifatpencinta.

    Al-Junayd memusatkan semua yang

    ada dalam pikirannya, semua kecenderun-

    gannya, kekagumannya, dan semua

    harapan dan ketakutannya, hanya kepada

    Allah SWT. Untuk itulah, dengan paham-

    paham ketasawufannya, ia sering dipan-

    dang sebagai seorang syaikh sufi yang

    kharismatik di kota Baghdad. Banyak

    terekat sufi yang silsilahnya melalui

    al-Junayd.

    Al-Junayd terkenal sebagai tokoh sufi

    yang sangat konsen dengan dunia

    tasawuf yang digelutinya. Bahkan bagibeliau tidak ada ilmu di dunia ini yang lebih

    tinggi dari tasawuf. Dalam hal keteguhan

    pada tasawuf inilah beliau mengatakan,

    Apabila saya mengetahui ilmu yang lebih

    besar dari tasawuf, tentulah saya pergi

    mencarinya, sekalipun harus dengan cara

    merangkak.

    Dikutip dari: Ensiklopedi Tasawuf,

    UIN Syarif Hidayatullah, Penerbit Angkasa

    Bandung (2008)

    Tarekat Dalam Islam

    Kehidupan tasawuf yang dilakukan seseorang merupakan jalan penyucian

    hati dan jalan kekhusyukan untuk mengingat Dia. Ini adalah perkataan Syaikh

    al-Junayd al-Baghdadi, tokoh sufi termashur yang senantiasa disebut dalam

    doa silsilah pengamal Tarekat Naqsyabandiyah naungan YPDKY selain

    Syaikh Abu Yazid al-Bistami (lahir 188 H/804 M dan wafat 261 H/875 M),

    dan Syaikh Abd al-Qadir al-Jilani (lahir 470 H/1077 M). Berhubungan

    dengan kekhusyukan, Syaikh al-Junayd al-Baghdadi juga mengatakan,

    Tuhan menyucikan hati seseorang menurut kadar kekhusyuknya dalam

    mengingat Dia. Berikut riwayat singkat Syaikh al-Junayd al-Baghdadi.

    Mesjid dan makam Syaikh Al Junayd Al Baghdadi serta Syaikh Sarri Al Saqatidi Baghdad, Iran.

  • 8/3/2019 Mozaik Surau 2011 12

    4/8

    4

    Cina bahkan membayar seluruh

    pengeluaran tim AS ketika para atlit

    negara itu berada mereka bertandang.

    Pertandingan diantara Cina dan AS juga

    memuluskan lawatan Presiden AS pada

    waktu itu, Richard Nixon, ke Beijing untuk

    bertemu Ketua Partai Komunis Cina Mao

    Tse Tung (Mao Zedong) pada 1972.

    Kunjungan tersebut menandai berakhirnyahubungan dingin antara kedua negara

    yang berseberangan ideologi politik. Peris-

    tiwa itu hingga kini dikenal dengan nama

    Diplomasi Pingpong.

    Untuk memperkenalkan SBA kepada

    masyarakat dan menjalin silaturrahim,

    Bang Arie, sapaan akrab bagi Pengurus II

    Surau Baitul Amin (SBA), H. Akhmad

    Syukran Bestari, SE.MMSI., mencetuskan

    ide mengadakan turnamen tenis meja

    antar PTM (Persatuan Tenis Meja)se-Jabodetabek. Sebagai olahraga yang

    tengah sangat digandrungi di SBA, tenis

    meja memang merupakan wadah silatur-

    rahim yang baik. Ide tersebut muncul

    setelah PTM Baonk (Baitul Amin Pimponk)

    bertanding melawan Seskoal bulan

    Oktober lalu.

    Dengan slogan Menang itu Biasa,

    Silaturrahim dan Sportivitas Luar

    Biasa!, turnamen dua hari ini

    diikuti oleh 54 pasang peserta

    dari Divisi 6+ (pemula) dengan

    sistem pertandingan beregu

    duo. Gagasan sistem pertandin-gan seperti itu berasal dari

    Praka Joko, pelatih tenis meja

    Baonk. Menurut Bapak Zulfan

    Siregar, mewakili komite yang

    mengawasi Turnamen Tenis

    Meja Baitul Amin 2011, selama

    ini sistem yang sering

    dipertandingkan adalah

    perorangan (single). Ke 54

    pasang peserta berasal dari perorangan,

    PTM Pandu Sport Depok, PTM Janur

    Jagakarsa, PTM Radio Jagakarsa, PTM

    UI, PTM PNJ, PTM Cinere, PTM SP 30,

    PTM Kambula, PTM Pottec, PTM Virgo

    Fatmawati, PTM Benteng Gedhong, PTMBulak Cinangka, PTM Songkosong, PTM

    Cebua, PTM Kavling DKI, PTM Pamulang,

    Polsek Sawangan dan PTM Baonk

    sebagai tuan rumah.

    Usia bukan faktor penentu. Buktinya,

    dua remaja berbakat yaitu Pandu Alam-

    syah dan Jefri Maulana dari PTM Pandu

    Sport, Depok keluar sebagai juara. Alam,

    panggilan bagi Pandu Alamsyah saat ini

    duduk di kelas 6 SD sementara Jefri

    adalah siswa kelas 2 SMP. Keduanya

    mampu membuat kewalahan para peserta

    yang diunggulkan

    dan berusia jauhlebih tua. Walau-

    pun keluar sebagai

    juara, Alam dan

    Jefri tidak ditarget-

    kan untuk menang.

    Bapak Heriawan,

    pelatih keduanya

    ini menjelaskan

    bahwa menang

    bukanlah tujuan

    utama. Yang

    penting menam-

    bah pengalaman

    mereka dalam bertanding.Ketatnya semifinal dan final membuat

    acara yang dijadwalkan berakhir pada

    pukul 00.00 baru usai pada Senin (21/11)

    sekitar pukul 02.00 WIB. Sebagai juara

    pertama Alam dan Jefri berhak menerima

    hadiah uang sebesar tiga juta rupiah dan

    trofi. Juara kedua diperoleh Bapak Edi dan

    Fajar dari PTM Baonk yang menerima

    hadiah uang sejumlah dua juta rupiah dan

    trofi. Sedangkan juara 3 bersama yaitu

    Bapak Kholik dan Bapak Heri dari PTM

    Cinere, serta Bapak Dodi dan Bapak Agus

    dari PTM SP 30 membawa pulang hadiah

    lima ratus ribu rupiah dan trofi.Selain jumlah hadiah yang lebih besar

    dari turnamen sejenis, yang paling

    istimewa didapat dari SBA adalah pelay-

    anannya. Event ini tuan rumah sangat

    melayani. Mereka (peserta-red.) puas,

    tutur Bapak Zulfan. Hal senada ditegaskan

    oleh Bapak Sugiono, asisten pelatih PTM

    Baonk yang akrab dipanggil Pak Yonce,

    Persiapan lapangan, perlengkapan yang

    lain, pelayanan orang-orang Baitul Amin

    terhadap pemain yang datang dari berba-

    gai tempat mengesankan, paling asyik.

    Pun demikian diakui oleh Bapak Heriawan,(Turnamen ini) Sangat positif, bagus,

    terutama lokasi pertandingannya

    nyaman.

    Abang Agung Tri Wahyudi sebagai

    ketua panitia penyelenggara menyatakan

    bahwa dalam memberikan pelayanan SBA

    selalu berusaha untuk memberikan yang

    terbaik dan tidak membeda-bedakan

    antara jamaah dan non jamaah.

    Bagi pria yang biasa dipanggil

    Bang Akem ini yang terpenting

    adalah surau bisa dinilai positif,

    bisa memperkenalkan surau

    lebih baik, dan bisa melayanilebih baik lagi. Bang Akem juga

    turut memperkuat PTM Baonk

    pada turnamen tersebut walau-

    pun kalah, Menang urutan

    ke-21. Yang penting bahagia,

    senang, silaturrahim. [ANG]

    Tahun 1971 adalah tahun yang bersejarah bagi dunia. Ketika itu,

    Amerika Serikat (AS) mengirimkan kontingen tenis meja ke

    Republik Rakyat Cina untuk melakukan laga persahabatan. Di

    Surau Baitul Amin (SBA), tenis meja atau pingpong ini jugamerupakan sarana untuk mempererat silaturrahim, antar jamaah

    maupun dengan penggemar tenis meja lainnya di kawasan

    Jabodetabek, seperti saat diadakannya Turnamen Tenis Meja

    Baitul Amin 2011, akhir November lalu.

    Turnamen Tenis Meja Baitul Amin 2011

    Richard Nixon bertemu Mao Zedong di tahun 1972

    Petenis meja yang tangguh. Bang Arie saat berlaga diTurnamen Tenis Meja Baitul Amin 2011.

    Laga final antara PTM Baonk dan PTM Pandu Sport Depok

    H Akhmad Syukran Bestari SE MMSI (kedua dari kanan) membuka pertandingan

  • 8/3/2019 Mozaik Surau 2011 12

    5/8

    5

    Maraknya bisnis properti akhir-akhirini salah satunya digerakkan oleh

    banyaknya agen properti yang meng-

    hubungkan antara penjual dan pembeli.

    Namun, kerap pemilik rumah atau pencari

    rumah enggan berurusan dengan agen

    properti lantaran anggapan harga jual atau

    beli pasti akan dipotong oleh agen, apalagi

    dengan jumlah yang ditentukan.

    Itulah gambaran buruk yang ingin

    dihilangkan oleh Properlane. Kita harus

    membantu orang untuk menjual atau

    membeli rumah, misalkan ada orang yang

    akan menjual rumahnya karena ada

    saudaranya yang sakit, masak kita akanmenentukan uang komisi? Bantu saja,

    ungkap Bang Arie ke tim Properlane.

    Memang spiritnya Properlane itu

    untuk membantu, baik penjual atau

    pembeli. Misalkan begini, saat kita ditawarimenjual rumah, saya pasti mendatangi

    rumah itu, ungkap Bang Ade Chito

    Mansyur, Manajer Properlane. Selain

    mengambil data, saya pasti akan berbin-

    cang dengan pemiliknya, jadi survei tidak

    pernah sebentar. Itu bermanfaat saat

    ketemu calon pembeli karena saya akan

    tahu jelas mengenai rumah yang kami

    akan jual, lanjutnya.

    Cermat Ber-Promosi dengan

    Situs Web

    Salah satu media yang digunakan

    Properlane adalah situs web-nya:http://www.properlane.com. Pemahaman

    yang mendalam mengenai berbagai aspek

    dari properti yang dipasarkannya,

    memungkinkan website Properlane

    sangat informatif. Apalagi didukung

    dengan banyaknya foto-foto yang

    disajikan. Orang pun jadinya langsung

    tanya harga, sebab hal-hal teknis sudah

    dijelaskan di situs web, terang Bang Ade.

    Situs web yang rencananya untuk

    pembeli dan penjual dari Indonesia

    ternyata dilirik oleh orang asing. Mereka

    adalah pencari tempat tinggal sementara

    saat bertugas di Indonesia. Ekspaktriat inimenelpon tim Properlane untuk dibantu

    mencari rumah yang disewa di Indonesia.

    Sesuatu yang tidak direncanakan oleh

    Properlane pada awalnya.

    Saking akrabnya dengan penjual

    atau pemilik rumah, orang-orang Proper-

    lane juga diajak konsultasi mengenai

    rumah. Mengutip Bang Ade, Misalkan,

    rumah yang akan dijual sebaiknya

    dibenahi apanya dahulu.

    Sekilas Properlane

    Properlane lahir di tahun 2009.

    Anggota tim Properlane adalah timpenjualan Prestigio Townhouse, yang

    berlokasi di Jalan Lombok, di bilangan

    Pondok Cabe, Tangerang Selatan. Walau-

    pun secara latar belakang anggota tim

    Properlane belum pernah berjualan

    properti sebelumnya, sikap mau belajar

    dan tekun dimiliki mereka. Tim ini berhasil

    menjual sebelas rumah berharga mulai

    dari tiga ratus juta rupiah dalam waktu

    sebelas bulan saja. [NAV]

    Bisnis Islami

    Laba dan rugi atau naik turunnya omzet adalah hal yang lumrah dalam bisnis. Saat melakoni bisnis dengan baik ada

    satu hal yang terus bertambah, yakni mitra alias networking. Itulah yang dilakukan di Properlane sebagai agen properti:

    membantu orang, bukan menyulitkan. Mitra mereka terus berkembang, termasuk para ekspaktriat.

    Tampilan situs web Properlane di www.properlane.com

    Ade Chito Mansyur, Manajer Properlane

  • 8/3/2019 Mozaik Surau 2011 12

    6/8

    6

    Kunjungan Sosialisasi ke Palmerah

    dan Karawang (Oktober November)

    Beberapa waktu lalu sebagian

    anggota Pandabsih dan perwakilan BKS

    DKI Jakarta & Banten melakukan kunjun-

    gan Sosialisasi AKSI ke dua tempat wirid.

    Kunjungan pertama dilakukan di Pos Wirid

    Palmerah, Jakarta, pada Rabu, 16 Oktober

    2011. Surau Baitul Amin 9, Kawarang,

    menjadi tempat kedua yang dikunjungi

    pada Senin, 14 November 2011.

    Dalam kegiatan ini anggota Pandab-

    sih bersama-sama dengan aktifis surau

    setempat melakukan kerja bakti member-

    sihkan dan merapikan lingkungan setelah

    Ashar hingga menjelang Maghrib. Setelah

    sholat Isya dan wirid berjamaah, ditayang-kan video fatwa Ketua YPDKY mengenai

    Peradaban Bersih sebagai implementasi

    dari Akhlakul Karimah.

    Khusus di Karawang, dilakukan juga

    penanaman bibit pohon mangga serta

    penyerahan hadiah kepada Juara II AKSI

    Lomba Menulis Artikel 2011.

    Kunjungan ini sekaligus menjadi ajang

    saling mengenal dan mengakrabkan diri

    satu sama lain, mengingat tujuan paling

    penting program ini adalah mempererat tali

    silaturahim antar jamaah surau.

    Kunjungan Sosialisasi ke Surau

    Yogyakarta dan Samarinda

    (September dan November)

    Panitia Peradaban Bersih mulaidibentuk dan dilaksanakan di Yogyakarta

    dan Samarinda. Di Yogyakarta di bentuk

    pada tanggal 16- 17 September 2011

    sedangkan di Samarinda di bentuk pada

    19 -20 November 2011. Di kedua tempat

    ini proses pembentukannya difasilitasi oleh

    Team Abangda Hamdani dari Pandabsih

    Medan, tempat diawalinya Pandabsih.

    Bang Hamdani memandu perumusan visi

    misi, analisis SWOT dan pembuatan

    program kerja Pandabsih.

    Sementara itu, pada proses pemben-

    tukan Pandabsih ini, team Pandabsih

    Baitul Amin yang, juga diberi kesempatan

    untuk menyampaikan paparan mengenai

    pengalaman praktis. Di Jogjakarta disam-

    paikan oleh Kak Dyah Agustine dan Bang

    H. Wafi Asnawi. Sedangkan di Samarinda

    disampaikan oleh Bang Drs. Tugirin

    Kertoseno, MM, Bang Rahman Moenggah

    SH.LLM dan Bang Reza Hoesin. Selainmenyampaikan pemaparan team Pandab-

    sih Baitul Amin mendapatkan tugas dari

    Yayasan Prof Dr. Kadirun Yahya untuk

    menjadi teman sharing dalam perkem-

    bangan pelaksanaan program Pandabsih

    di dua daerah tersebut.

    Penambahan Biopori dan Pemeli-

    haraan Pohon (Oktober November)

    Pandabsih khususnya Divisi Land-

    scape telah membuat 14 lubang biopori

    sepanjang bulan Oktober. Dengan

    demikian total jumlah lubang biopori di area

    Surau Baitul Amin mencapai 43. DivisiLandscape juga melaksanakan kegiatan

    pembabatan benalu di pepohonan yang

    ada di areal Surau Baitul Amin.

    Pengkajian Al Quran dengan Metode

    Tematik (November)

    Acara pembahasan Al Quran dengan

    metode tematik untuk anggota Pandabsih

    telah dua kali diadakan. Kali ini tema yang

    dibahas adalah obat hati, membaca Al

    Quran dan artinya, manfaat Sholat dan

    Dzikir dan mengenai orang soleh serta

    siapa yang tergolong orang sholeh menu-

    rut sudut pandang Al Quran. Sesi tematik

    ini dipandu oleh Ustadz Bami dari Surau

    Darul Amin Medan dan digelar pada Senin

    dan Selasa, 14 15 November 2011.

    Pembahasan Peraturan Tentang

    Penyelenggaraan Ketertiban, Kebersi-

    han dan Keindahan (27 November)

    Sidang yang membahas dan meny-

    etujui peraturan tentang ketertiban, keber-

    sihan dan keindahan di Surau Baitul Amin

    kedepannya dipimpin oleh Bang Ardian-

    syah Aidil dan Bang Arief dari Divisi Peratu-

    ran. Peraturan ini rencananya diberlakukan

    mulai Januari 2012, dan antara lain menga-

    tur lokasi bebas rokok, pembuangan dan

    pengelolaan sampah hingga besaran

    denda yang akan dibebankan kepada

    pelanggar peraturan.

    Pekan Bersih AKSI Pandabsih

    (24 November 2 Desember)

    Untuk ke-tiga kalinya sejak dimulainya

    Program AKSI di Surau Baitul Amin pada

    bulan Mei 2011 lalu, Pekan Bersih

    diluncurkan. Pekan Bersih ini berisikan

    berbagai macam kegiatan untuk melibat-

    kan partisipasi aktif dari seluruh Jamaah

    Surau Baitul Amin kepada menjaga keber-

    sihan, memulai dari surau tempat beriba-

    dah hingga menjadi kebiasaan sehari-haridimana saja jamaah Surau Baitul Amin

    berada. Sebagai sarana pembiasaan untuk

    selalu menjaga kebersihan lingkungan,

    Pekan Bersih mencakup kegiatan-kegiatan

    seperti ronda sampah, penyebaran pamflet

    dan buku panduan Aksi dan kerja bakti.

    Kegiatan demi kegiatan dalam program Aksi (Akhlak Bersih) terus bergulir dalam rangka

    membangun peradaban atau budaya bagi jamaah Surau Baitul Amin untuk senantiasa

    menjaga kebersihan dimanapun mereka berada. Berikut adalah sebagian dari kegiatan

    yang dilaksanakan dalam periode tiga bulan terakhir.

    Panitia Peradaban Bersih (Pandabsih)

    Jamaah Palmerah menyimak video fatwa

    Penanaman bibit mangga di Karawang

    Pembentukan Pandabsih di Samarinda

    Pembuatan lubang biopori

    Pembukaan Pekan Bersih Desember 2011

  • 8/3/2019 Mozaik Surau 2011 12

    7/8

    7

    Dalam suasana syahdu disertai rintik hujan sore itu

    (Rabu, 23/11) rombongan haji embarkasi Baitul Amin

    Bojongsari tiba kembali di tanah air. Disambut alunan nada

    marawis Anshor Surau Baitul Amin, nampak kebahagiaanyang meliputi perasaan para Abang dan Kakak, yang telah

    datang ke Tanah Suci untuk menjalankan rukun Islam yang

    kelima, yaitu ibadah haji dan berangkat menuju Baitullah

    pada 30 Oktober lalu. Berikut sebagian kegembiraan yang

    terekam kamera Mozaik. Selamat datang para Haji dan

    Hajjah. Semoga diberkahi haji yang mabrur. Amiin Yaa

    Robbal aalamiin. [NAV/RH]

    Haji Tahun 2011M/1432H

    pula seluruh tubuhnya. Ketahuilah, itulah

    hati." (HR. Bukhori).

    Ayat dan Hadist tersebut menjelas-

    kan kenapa dalam masyarakat modern

    begitu banyak manusia yang memiliki

    pikiran cerdas, tetapi akhirnya menjadi

    orang gagal, menjadi orang yang

    bermasalah. Itu karena mereka memiliki

    hati yang sakit. Kemampuan indera yang

    ada di dalam hatinya menjadi lemah, hati

    tidak bisa melihat lagi sesuatu dalam

    bentuk yang sebenarnya, hati menjadi

    galau dan risau. Dan yang lebih fatal, hati

    menjadi mati, menjadi buta, tuli, bisu, dan

    lumpuh. Tidak bisa lagi membedakan

    antara kebenaran, kesesatan, ketakwaan,

    kemaksiatan, dan lain sebagainya.

    Untuk mengkaji permasalahan hati

    dalam sudut pandang Islam, pada bulan

    Oktober lalu, di Surau Baitul Amin (SBA),

    Bojongsari, Depok, diadakan pemba-

    hasan Al-Quran dengan metode tematik.

    Tema yang diketengahkan adalah Tombo

    Ati, atau obat hati. Dalam kesempatan

    tersebut, Pimpinan Yayasan Prof. DR. H.

    Kadirun Yahya (YDPKY), Al Mukarrom

    Sayyidi Syaikh H. Abdul Khalik Fajduani,

    SH, menyampaikan, "Semua persoalan,

    apakah mahasiwa yang drop out, orang

    kantor yang bermasalah, dan lain-lain, itu

    semua terjadi karena hatinya galau,

    hatinya risau."

    Selanjutnya Ketua YDPKY mengutip

    sebuah riwayat sahabat Rasulullah SAW

    yang bernama Ibnu Mas'ud, salah satu

    orang yang pertama masuk Islam.

    Pada suatu ketika datanglah

    seseorang kepada sahabat tersebut

    meminta nasehat, katanya: "Wahai Ibnu

    Masud, berilah nasehat yang dapat

    kujadikan obat bagi jiwaku yang sedang

    gelisah. Dalam beberapa hari ini, aku

    merasa tidak tenteram, jiwaku gelisah dan

    fikiranku kusut, makan tak enak, tidurpun

    tak nyenyak.

    Maka Ibnu Masud menasehatinya,

    katanya: Kalau penyakit itu yang menim-

    pamu, maka bawalah hatimu mengunjungi

    tiga tempat, yaitu ketempat orang mem-

    baca Al Quran, engkau baca Al Quran atau

    engkau dengar baik-baik orang yang

    membacanya; atau engkau pergi ke

    pengajian yang mengingatkan hati kepada

    Allah; atau engkau cari waktu dan tempat

    yang sunyi, disana engkau berkhalwat

    menyembah Allah, umpama di waktu

    tengah malam buta, di saat orang sedang

    tidur nyenyak, engkau bangun mengerja-

    kan shalat malam, meminta dan memohon

    kepada Allah ketenangan jiwa, ketentra-

    man pikiran dan kemurnian hati. Sean-

    dainya jiwamu belum juga terobati dengan

    cara ini, engkau minta kepada Allah, agar

    diberi-Nya hati yang lain, sebab hati yang

    kamu pakai itu, bukan lagi hatimu." Itulah

    yang kemudian dibuat syairnya oleh

    Sunan Bonang dalam tembang Tombo Ati

    (Obat Hati).

    Untuk mengobati hati yang galau,

    Pimpinan Yayasan memisalkan hati yang

    sakit seperti kegelapan, dan untuk meng-

    hilangkannya beliau mengajak untuk

    menyalakan lampu. Manusia harus

    melepaskan kegalauan hatinya, yaitu

    dengan mempraktekan syair Tombo Ati

    dalam kehidupan, sehingga menjadi obat

    bagi berbagai penyakit hati yang mudah

    hinggap.

    Obat hati itu ada lima macam

    Nomor satu, membaca Al Quran dengan

    maknanya

    Nomor dua, sholat malam dirikanlah

    Nomor tiga, berkumpullah dengan orang

    sholeh

    Nomor empat, perutmu

    dilaparkan/perbanyaklah berpuasa

    Nomor lima, dzikir malam perpanjanglah

    Semoga dengan melakukan salah

    satunya; yang akan dibahas satu persatu

    dalam tulisan Mozaik edisi-edisi

    berikutnya, Insya Allah Yang Maha Kuasa

    memberkati kita semua.Aamiin Ya Robbal

    Aalamiin. [NAV/ASD/RH]

    Solusi bagi Hati yangGalau

    (Sambungan dari hal. 1)

    Kajian Al Quran Tematik

    Para jamaah disambut hangat oleh Anggota Yayasan (dari kiri ke kanan), H. Akhmad Muttaqien(Bang Opin), Hj. Sri Hayati, SH (Kak Yet), Hj. Siti Maryam Merry, SH (Kak Mer).

    Alhamdulillah.Abang dan kakak yang datang dari berbagai penjuru nusantara telah kembali tibadi Surau Baitul Amin usai menjalankan rukun Islam yang kelima. Penyambutan jamaah haji kembali di Surau Baitul Amin, 23 November lalu

    Kitab Al Quran dan terjemahannya sebagai perangkatpendukung kegiatan kajian Al-Quran Tematik.

  • 8/3/2019 Mozaik Surau 2011 12

    8/8

    8

    Sang raja berpesan, "Tuliskanlah

    sesuatu yang bisa kamu simpulkan dari

    seluruh pengalaman dan perjalanan

    hidupmu, supaya itupun bisa menjadi

    pelajaran untuk hidup saya."

    Selama berbulan-bulan, sang tukang

    emas yang tua itu membuat cincin bagi

    sang raja. Namun, ia merasa bahwa halyang lebih sulit daripada mengukir huruf-

    huruf kecil di sisi dalam cincin adalah

    memikirkan kata-kata apa yang akan ia

    tuliskan.

    Sang tukang emas tua pun berdoa

    dan berpuasa hingga akhirnya ia siap

    menyerahkan cincinnya kepada sang raja.

    Dengan tersenyum sang raja membaca

    tulisan kecil di cincin itu. Bunyinya:

    "THESE TOO, WILL PASS" (Dan Yang Ini

    Pun Akan Berlalu). Awalnya, sang raja tidak terlalu

    paham dengan apa yang tertulis pada

    cincin itu. Tapi, suatu ketika, tatkala

    menghadapi persoalan kerajaan yang

    pelik, ia membaca tulisan di cincin itu

    dan ia pun menjadi lebih tenang. Dan

    inipun akan berlalu.

    Dan tatkala ia sedang

    bersenang-senang, ia pun tak

    sengaja membaca tulisan di cincin itu,

    lantas ia menjadi rendah hati kembali.

    Betul! Ketika Anda lagi punya

    masalah besar ataupun sedang

    dalam kondisi terlalu gembira,ingatlah kalimat itu, "Dan inipun akan

    berlalu."

    Kalimat ini, jika direnungkan

    dengan bijak akan mengantarkan diri

    kita pada keseimbangan hidup. Tidak

    ada satupun yang langgeng.

    Jadi, ketika Anda punya masalah,

    tidak perlu terlalu bersedih. Tapi, tatkala

    Anda lagi senang, nikmatilah selagi Anda

    bisa senang.

    Ingatlah.... Apapun yang Anda

    hadapi saat ini, semuanya akan berlalu.

    Semoga menjadi berkat untuk memberkati

    yg lain.

    Jadilah orang yang:

    Tetap SEJUK di tempat yang Panas...

    Tetap MANIS di tempat yang begitu

    Pahit...

    Tetap merasa KECIL meskipun telah

    menjadi Besar... dan,

    Tetap TENANG di tengah Badai yang

    paling Hebat.... -

    Kisah Hikmah

    Semua Akan BerlaluKonon dahulu ada seorang raja yang terkenal dengan kebijaksanaannya, dan

    pada suatu hari sang raja tersebut meminta kepada tukang emasnya yang

    sudah tua renta untuk menuliskan sesuatu di sisi dalam cincinnya.

    Petrus Christus, Pandai Emas, 1449, New York,The Metropolitan Museum of Art. [Ilustrasi]

    dok.oneonta.e

    du

    Tenaga Pemasaran Untuk Perusahaan JasaPest Controldi Jakarta

    Persyaratan :

    training.

    D I B U T U H K A N S E G E R A

    Cuman PerluPowerPointbuatngedesain sendiri

    iklan Mozaik Surau

    (download)http://bit.ly/iklanpptmozaik

    http://media.baitulamin.org

    Sudahkah andaklik ?

    facebook.com/mozaiksurau

    http://www.facebook.com/mozaiksurau

    No. Izin Umrah D/ 142 Tahun 2009

    No. Izin Haji D/ 80 Tahun 2009

    www.arminarekaperdana.com

    Armina Official Page

    Paket Haji Plus mulai USD6500*dengan akomodasi hotel berbintang di

    Makkah, Madinah dan Jeddah, serta

    tenda Armina AC di Mina dan Arafah.Juga melayani Haji Reguler.

    *Harga dapat berubah sewaktu-waktu. Kunjungi situs web untuk i nfo lengkap.