Top Banner
SIMALAKAMA DI NUSANTARA INTERPRETASI EKOLOGIK PEMBANGUNAN DI INDONESIA, KASUS PERTANIAN MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu Lingkungan UNIVERSITAS INDONESIA
45

MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Jun 25, 2019

Download

Documents

buibao
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

SIMALAKAMA DI NUSANTARAINTERPRETASI EKOLOGIK PEMBANGUNAN

DI INDONESIA, KASUS PERTANIAN

MOHAMMAD HASROEL THAYIB

Program Studi Ilmu LingkunganUNIVERSITAS INDONESIA

Page 2: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

SIMALAKAMABuah keramat, tetapi keparat• Dimakan, bapak meninggal, tidak dimakan ibu mati • Pilihan manapun akan membawa bencana bagi si anak• Akhirnya sang anak bunuhdiri

• Pembangunan di Indonesia walaupun memberikan hasil, namun di waktu akhir2 ini memperlihatkan dampak ber-bagai kerusakan lingkungan, baik fisik, maupun sosial

• Tidak membangun akan berdampak pol-ek-sos-bud, membangun akan berdampak kerusakan ling-pol-ek-sos-bud

• Simalakama pembangunan di Indonesia: membangun salah, tidak membangun juga salah

Page 3: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Simalakama Pembangunan di IndonesiaPembangunan: untuk memenuhi butsarman penduduk yang terus meningkat jumlah & mutu kehidupannya. Namun yg dilakukan itu berdampak degradasi lingkungan yg melecut balik, menghentikan pembangunan itu sendiri. Membangun salah, tidak membangun pun salah!

Tidak membangun akan berujung pada keresahan rakyat, ketegangan masyarakat, kerusuhan & kekacauan sosial. Membangun sering mengabaikan kaidah2 lingkungan yang menyebabkan lingkungan berkembang menuju degradasi.

Membangun salah, tidak membangun juga salah

Page 4: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Simalakama Pembangunan Indonesia

Salah satu penyebab utamanya:- masyarakat Indonesia “modern” kurang menyadari

takdir & kodratnya menghuni lingkungan unik dibumi sikap & tindakannya melawan takdir dan kodratnya.

Degradasi lahan terjadi di daerah iklim hutan hujan katulistiwa tanpa kemarau tegas, yang dibuka hutan-nya untuk budidaya monokultur, demi produktivitas tinggi. Budidaya monokultur di lingkungan seperti ini mela-wan alam, akan berhadapan dengan mekanisme suksesi dan kekuatan homeostatik alamNature will always win!

Page 5: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

KEARIFAN LINGKUNGAN MASYARAKAT TRADISIONAL

• Masalah lingkungan yang semula berskala kecil dan bersifat setempat, banyak kali berkembang menjadi besar dan bahkan berkembang menjadi bencana gawat darurat yang tidak kecil upaya dan beaya untuk mengatasi serta merehabilitasinya.

• Diperlukan visi jauh ke depan yang didasarkan atas kecerdasan ekolgis dan kearifan lingkungansehingga mampu memahami dan mengenali sesuatu masalah, sebelum bekembang menjadi musibah dan bencana.

Page 6: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

KEARIFAN LINGKUNGAN MASYARAKAT TRADISIONAL

Berdasarkan pengalaman ratusan, bahkan ribuan tahun, masyarakat tradi-sional“primitif" mengenal hukum alam berupa semcam aturan hidup di alam lingkungan, yaitu:

(1) Jangan melawan Alam, (2) Tunduk pada perintah (kaidah ekolo-gis) Alam, (3) Akomodasikan kedua butir dasar tersebut (butir 1 dan 2) dalam upaya berkegiatan di alam lingkungan.

Masyarakat “modern” menganggapnya kuno, mengabaikan. kurang mem-pertimbangkannya dalam penerapan kegiatan pembangunanYang dilakukan adalah menerapkan cara “modern” yg berhasil dilakukan di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya.Terjadilah reaksi lecut balik alam berupa berbagai musibah yg tidak atau belum dikembangkan teknologi berwawasan lingkungan setempat untuk solusi mengatasinya. Acapkali solusi yang diterapkan justru memicu munculnya masalah dan dampak baru.

Page 7: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

---

Untuk tidak melawan alam, dan tunduk pada perintah alam (kaidah ekologis), perlu sekali dipahami lingkungan unik dan kaidah ekologis yang berlaku di Indonesia.

Page 8: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Indonesia• Nusantara katulistiwa, bagian terbesar dari Nusantara Indo-Maleisia

• Kepulauan dgn ± 18.000 pulau besar kecil, 2/3 kawasannya berupa perairan marin, ± 50% perairan dangkal (produktivi-tas tinggi), sisanya perairan dalam (yg secara ekologis juga tinggi produktivitasnya karena di banyak tempat memiliki arus mumbulan - upwelling)

• Dibelah dua sama besar oleh garis katulistiwa• Di pusat geologik dan tektonik aktif• Menempati posisi silang diantara 2 lautan: Samudera Indo-

nesia (Hindia) dan Samudera Pasifik, diapit 2 benua Asia dan Australia.

Page 9: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Indonesia

• Jumlah penduduknya besar • Agihan (distribusi) penduduk tidak merata• Lebih 50 % penduduk Indonesia terkait pertanian• Tipologi lingkungan areal kawasan Indonesia

hampir-hampir unik di dunia

Page 10: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

JUMLAH PENDUDUK (dalam juta orang)

Tahun r (%)/thIndonesia Pulau Jawa

Jumlah Tambahan/th Jumlah Tambahan/th

1990 1,9 180,0 3,4 110,0 2,09

1995 1,7 197,3 3,55 120,6 2,17

2000 1,6 214,6 3,43 131,06 2,09

2005 1,4 231,6 3,24 141,50 1,98

2010 1,2 247,7 3,22 151,44 1,99

2015 1,1 262,9 2,89 160,85 1,77

2020 0,9 276,84 2,49 169,13 1,52

2025 0,7 288,9 2,31 176,35 1,41

2030 0,6 299,2 1,79 182,60 1,095

2035 0,4 307,3 1,23 187,6 0,75

2037 0,3 309,8 1,23 109,05 0,756

2040 0,2 316,26 0,935 190,94 0,573

2045 0,1 315,94 0,316 192,9 0,193

2046 0,0 316,26 0,316 193,10 0,193

2047 0,0 316,26 0,0 193,30 0,00

2050 0,0 316,26 0,0 193,30 0,00

Page 11: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Perkiraan jumlah (juta orang) dan laju pertumbuhan r(%) penduduk Indonesia & pulau Jawa s/d th 2050

Tahun r(%) Indonesia tambahan Jawa tambahan Ttahun r(%) Indonesia tambahan Jawa tambahan

1990 1,9 180,00 3,4 110,0 2,09 2005 1,4 231,60 3,24 141,50 1,98

1991 1,9 183,40 3,50 112,09 2,13 2006 1,4 234,80 3,29 143,50 2,00

1992 1,8 186,90 3,50 114,23 2,17 2007 1,3 238,10 3,33 145,51 2,03

1993 1,8 190,40 3,43 116,40 2,09 2008 1,3 241,43 3,04 147,55 1,92

1994 1,8 193,80 3,49 118,50 2,13 2009 1,3 244,57 3,18 149,50 1,94

1995 1,7 197,30 3,55 120,60 2,17 2010 1,2 247,75 3,22 151,44 1,99

1996 1,7 200,80 3,40 122,77 2,09 2011 1,2 250,97 3,00 153,41 1,84

1997 1,7 204,20 3,47 124,80 2,12 2012 1,2 253,98 3,05 155,25 1,86

1998 1,6 207,70 3,53 126,90 2,15 2013 1,1 257,00 3,08 157,11 1,88

1999 1,6 211,23 3,38 129,00 2,06 2014 1,1 260,10 2,86 158,99 1,75

2000 1,6 214,60 3,43 131,06 2,09 2015 1,1 262,90 2,89 160,65 1,77

2001 1,5 218,00 3,49 133,16 2,13 2016 1,0 265,80 2,92 162,40 1,78

2002 1,5 221,50 3,30 135,30 2,02 2017 1,0 268,70 2,68 164,18 1,64

2003 1,5 224,80 3,37 137,33 2,06 2018 1,0 271,40 2,71 165,80 1,65

2004 1,4 228,17 3,40 139,40 2,09 2019 0,9 274,10 2,47 167,46 1,51

Page 12: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Perkiraan jumlah (juta orang) dan laju pertumbuhan r(%) penduduk Indonesia & pulau Jawa s/d th 2050 (lanjutan)

Tahun r(%) Indonesia tambahan Jawa tambahan tahun r(%) Indonesia tambahan Jawa tambahan

2020 0,9 276,57 2,49 168,96 1,52 2036 0,4 306,76 1,23 187,21 0,75

2021 0,9 279,06 2,51 170,48 1,53 2037 0,3 307,99 0,92 187,96 0,57

2022 0,8 281,57 2,25 172,08 1,37 2038 0,3 308,95 0,94 188,71 0,57

2023 0,8 283,82 2,27 173,46 1,39 2039 0,3 309,84 0,93 189,37 0,57

2024 0,8 286,09 2,29 174,84 1,40 2040 0,2 310,77 0,62 189,94 0,38

2025 0,7 288,38 2,02 176,24 1,23 2041 0,2 311,39 0,62 190,51 0,38

2026 0,7 290,40 2,03 177,47 1,24 2042 0,2 312,01 0,62 190,89 0,38

2027 0,7 292,43 2,05 178,71 1,25 2043 0,1 312,64 0,31 191,27 0,19

2028 0,6 294,47 1,77 178,96 1,08 2044 0,1 312,95 0,31 191,66 0,19

2029 0,6 296,24 1,78 181,04 1,09 2045 0,1 312,64 0,31 191,84 0,19

2030 0,6 298,02 1,79 182,13 1,10 2046 0,0 313,26 0,0 192,04 0,0

2031 0,5 299,81 1,49 183,22 0,92 2047 0,0 313,58 0,0 192,23 0,0

2032 0,5 301,30 1,51 184,13 0,92 2048 0,0 313,58 0,0 193,23 0,0

2033 0,5 302,81 1,51 185,05 0,92 2049 0,0 313,58 0,0 193,23 0,0

2034 0,4 304,32 1,22 186,46 0.74 2050 0,0 313,58 0,0 193,23 0,0

2035 0,4 305,54 1,22 187,21 0,75 2051 0,0 313,58 0,0 193,23 0,0

Page 13: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Laju pertumbuhan penduduk Tahun 1971-1980 1980-1990 1990-2000 2000-2010 2010-20142

Indonesia 2,31 1,98 1,49 1,49 1,40

2 Hasil Proyeksi Penduduk Indonesia 2010-2035 (Pertengahan tahun/ Juni); Update Terakhir : 04 Sep 2015

Sumber:- Sensus Penduduk 1971, 1980, 1990, 2000, 2010 dan Sensus Penduduk

antar Sensus (SUPAS) 1995- Data dikutip dari Publikasi Statistik Indonesia

Page 14: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Peta Garnier: The Humid TropicsFrosberg, F.R. et al. (1961) – Delimitations of the Humid Tropics. Geogr. Rev. Vol.51, No.3,

1961 1961, hal. 333-347.

Page 15: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Peta dunia dengan kriteria iklim;warna hijau = daerah tanpa musim kering yang tegas

Page 16: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Nusantara Indo-Maleisia dengan kriteria iklim;warna hijau = tanpa musim kering nyata

Page 17: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Laut dangkal (merah), laut dalam (putih) di Nusantara Indonesia

Page 18: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Sebaran daerah maritim dangkal dan daerah maritim mumbulan

Page 19: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Ciri geologik

• terletak di sabuk api dan sabuk gempa bumi • vulkanik dan geologik aktif• tidak seluruhnya datar, bergunung-gunung dan

berbukit-bukit, akibat kegiatan gelogik masa lampau• tanahnya bersifat vulkanis muda dan vulkanis tua

Page 20: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Daerah rantai vulkanik dunia

Page 21: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

PERTEMUAN LEMPENG KULIT BUMI

Page 22: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Peta daerah rawan bencana Indonesia.

Sumber : (Dikutip dari presentasi SesMen LH : 2006)

Page 23: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan
Page 24: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Biogeografik

Terdapat 4 daerah biogeografi akibat adanya garis2 batas imajiner (hipotetik) sebaran flora dan fauna oleh para ilmuwan biogeografi

WallaceWeberLydeker

Page 25: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

..Garis2 hipotetik yg membentuk daerah distribusi flora & fauna Nusantara

• Garis Wallace – Garis yang membatasi distribusi fauna Asia dan Australia, melintas di selatan antara pulau Bali dan Lombok dan di utara antara Kalimantan dan Sulawesi, yang khusus digunakan dalam studi biogeografi evolusi.

• Garis Weber - Weber menggeser garis Wallace lebih jauh ke timur ke arah sisi Australia, namun yang lebih penting, ia menolak gagasan adanya garis batas. Baginya sulit untuk menerima bahwa “batas”nya; yang dipahaminya sebagai suatu proporsi 50/50 unsur fauna Australia dan Asia; dinamakan garis Weber oleh Paul Pelseneer tahun 1904 dan hingga sekarang masih dikenal sedemikian.

• Garis Lydekker – Garis di timur garis Weber sebagai garis terjadinya peralihan flora dan fauna ke arah ekosis-tem Australia

Page 27: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Garis Wallace – Weber - Lydekker

Page 28: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Jalur migrasi Pleistosen

Page 29: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Demografik

Kependudukan- Jumlah penduduk besar

● ke-4 terbesar di duniam setelah Cina, India, USA● Sensus 2010: 240 juta orang penduduk pulau

Jawa 124 juta - Pertumbuhan jumlah penduduk tinggi

● Pertumbuhan tahunan ± 2 % menjadi 2 x lipat setelah 35 tahun

● Pertumbuhan tahunan sekarang 1,49%P. Jawa 6000 or./hari ( th 2000)

- Distribusi penduduk tidak merata● ± 60 % terdapat di pulau Jawa (luas hanya 6% luas

total daratan Indonesia)

Page 30: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Problema populasi manusia

1. Pertumbuhan semakin cepat 2. Dayadukung lingkungan terbatas3. Dominansi manusia secara eliminasi pesaing

keseragaman ekosistem labil4. Kendala pengendalian pertumbuhan populasi:

• infantisida menurut budaya yg ada tidak aseptabel

• adanya kriteria pada budaya tertentu:banyak anak, banyak rezekibanyak anak jaminan hari tuajumlah anak menjadi ukuran kekayaan

Page 31: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Indeks Luas Daun (Leaf Area Index)1

Indeks Luas Daun: perbandingan antara luas totaldaun dari suatu tumbuhan dibandingkan luas pro-yeksinya ke dataran bidang.

Secara ekologis, alam selalu berupaya ke produkti-vitas bruto maksimum dengan indeks luas daun se-kitar 12.Produktivitas netto maksimum akan dicapai pada indeks luas daun 4.

Untuk digunakannya, manusia konsumen cende-rung mengupayakan produktivitas netto produk maksimum menurunkan indeks luas daun mende-kati 4.

Page 32: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Model produktivitas tumbuhan; dayahasil maksimum untuk bagian yang dapat dipanen tidak berhimpitan dengan produksi total maksimum keseluruhan tumbuhan

Page 33: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Indeks Luas Daun (Leaf Area Index)2

Para pemulia tanaman menghasilkan jenis ta-naman unggul penghasil panenan tinggi dgn arsitektur indeks luas daun 4.

Kerusakan struktur tanah pertanian bukan aki-bat bahan2 kimia pupuk & pestisida sintetik, tapi lebih akibat pemakaian bibit/benih unggul

Page 34: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Pertanian organik/anorganik

Degradasi struktur tanah terjadi akibat menurun-nya jumlah biota penyusun struktur tanah karenatidak tersedianya cukup bahan organik serasah akibat tumbuhan dgn indeks luas daun rendahmenghasilkan jumlah serasah sisa bahan organik yg rendah. Rusaknya struktur tanah bukan karena pupuk kimia anorganik, tetapi karena tanaman jenis unggul dgn indeks luas daun rendahKerusakan lingkungan perairan juga karena dosis pupuk & pestisida yg berlebihan.

Contoh: dosis resmi pemupukan urea ternyata tan-pa didasarkan atas eksperimen yang memadaieutrofikasi perairan hilir

Page 35: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Kisaran harian suhu tanah sedalam 30 cm di wilayah S. Barito dan Muruyng, Maret 1975. Angka2 dalam oC (Suprodjo, 1975)

Lokasi siang siang sore

Hutan primer … -- 26,5 22,6 – 26,7 23,0 – 27,0

Sawah pasangsurut 25,8 – 26,0 27,8 – 28,1 29,7 – 29,3

Kebun karet dan kelapa … -- 25,5 24,2 – 27,7 27,5 - --

Ladang tidak tergenang … -- 26,2 … -- 30,5 … -- 29,5

Hutan sekunder … -- … … -- 27,2 … -- 28,4

Page 36: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Produksi dan destruksi humus pada berbagai suhu

Page 37: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Vegetasi hutan hujan tropis

Page 38: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Hutan hujan tropik

Page 39: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Hutan Tropika

Page 40: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Estimasi produksi primer bruto tahunan biosfer dan agihannya diantara ekosistem utama

Luas areal Produktivitas primer bruto Produksi bruto total

EKOSISTEM 106 km2 kkal m2/th 1016 kkal/th

A. LAUTANLautan terbuka 326,0 1 000 32,6Zone pantai 34,0 2 000 6,8Zone arus naik (mumbulan/up-welling) 0,4 6 000 0,2Muara & terumbu karang 2,0 20 000 4,0

--------------------------------------------------------------------------------------Subtotal 362,4 --- 43,6

B. DARATANGurun & tundra 40,0 200 0,8 Padang rumput 42,0 2 500 10,5 Hutan kering 9,4 2 500 2,4 Hutan konifer boreal 10,0 3 000 3,0 Pertanian tanpa/sedikit subsidi 10,0 3 000 3,0 Hutan hujan temperat 4,9 8 000 3,9 Pertanian bersubsidi bhn bakar (mekanisasi) 4,0 12 000 4,8 Hutan hujan tropik (selalu hijau, berdaun lebar 14,7 20 000 29,0

----------------------------------------------------------------------------------------Subtotal 135,0 --- 57,0

Total biosfer (dibulatkan, tak termasuk tudung es) 500,0 2 000 100,0

(dikutip dari Odum, E.P.: Fundamentals of Ecology, 1971)

Page 41: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

-----

• Untuk tumbuhan annual tetap bertahan sebagai andalan penghasil pangan pokok, perlu upaya:

• menemukan tumbuhan annual C-3 atau CAM alami, yang mampu tumbuh dan berkembang di ekosistem hutan hu-jan katulistiwa menggantikan tumbuhan andalan pangan pada waktu ini

• mutasi tumbuhan C-4 annual andalan pangan menjadi ta-naman C-3 / CAM, agar dapat dibudidayakan di ekosistem bioma hutan hujan ekuator mutan padi, jagung, cantel (sorghum), gandum, kedelai dll yg memiliki tipe fotosinte-sis C-3 atau CAM (a.l. peran teknik nuklir!!)

• solusi teknologi pangan, pakan & energi memanfaatkan produk alami hutan hujan katulistiwa

Page 42: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

Luas relatif permukaan benda berkaitan dengan volume

Page 43: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

KESIMPULAN• Banyak hal dalam kegiatan pembangunan yang awalnya tidak disadari akan berkembang menjadi keadaan lingkung-an, baik alami, fisik, maupun sosial, sebagai yg diibaratkan makan buah simalakama.

• Karena itu diperlukan kemampuan, terutama di tingkat pe-nentu kebijakan, untuk memiliki kecerdasan lingkungan / ekologik sehingga mampu mengenali sesuatu masalah se-belum akhirnya berkembang menjadi musibah (ability to recognize a problem before it beomes an emergncy)

• Sungguh tidak ada salahnya menyimak kembali kearifan masyarakat tradisional “primitif” mengenai lingkungan: (1) Jangan melawan Alam, (2) Ikuti perintah Alam, (3) akomodasikan butir2 1 dan 2 dalam upaya memenuhi

kepentingan hidup.

Page 44: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

PENUTUPBagi para ilmuwan lingkungan umumnya dan utamanya para alumni Program Studi Ilmu Lingkungan UI :

Milikilah kecerdasan ekologis & ling-kungan sehingga mampu mengenali suatu masalah sebelum masalah itu berkembang & berakhir jadi musibah dan menempatkan bangsa ini dalam kondisi bagaikan makan buah simala-kama

Page 45: MOHAMMAD HASROEL THAYIB Program Studi Ilmu … · suksesi dan kekuatan homeostatik alam. ... di negeri lain yang berbeda tipologi ekologis dan lingkungannya. ... sisanya perairan

----

TERIRING TAUFIK DAN HIDAYAH ILLAHI,DISERTAI SALAM SEJAHTERA SERTA RAKHMAT & BERKAH ILLAHI BAGI KITA SEMUA