Top Banner
Jaringan Komputer 1 1 MODUL 2 OSI DAN PHYSICAL LAYER OSI DAN PHYSICAL LAYER Muhammad Zen S. Hadi, ST. MSc.
47

Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Jan 19, 2016

Download

Documents

JefriYoseph
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Jaringan Komputer 1

1

MODUL 2OSI DAN PHYSICAL LAYEROSI DAN PHYSICAL LAYER

Muhammad Zen S. Hadi, ST. MSc.

Page 2: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Materi

OSI Layer

2

y

Topologi Jaringan

Perangkat Jaringang g

Media Physik Jaringan

Page 3: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Pengorganisasian OSI Layer

Tujuh lapisan yang telah dijelaskandapat dibagi menjadi 3 sub kelompok

3

dapat dibagi menjadi 3 sub-kelompok(subgroups).

Lapisan 1, 2 dan 3 adalah network l (l i l isupport layer (lapisan-lapisan

pendukung jaringan). Lapisan 5, 6 dan 7 merupakan user

l (l i l isupport layer (lapisan-lapisanpendukung pengguna). Lapisan 4 adalah transport layer,

k d d l h l iyang maksudnya adalah lapisanyang menghubungkan 2 subgroup sehingga lapisan user support layer dapat “mengerti” pesan yang layer dapat mengerti pesan yang dikirim network support layer.

Page 4: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Apa yang dilakukan oleh 7 layer OSI ?

4

Pada saat data melewati satu layer dari sisi pengirim, maka akandi b hk “h d ” d k d i i i “h d ”ditambahkan satu “header” sedangkan pada sisi penerima “header”dicopot sesuai dengan layernya.

Page 5: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Komunikasi antara 2 PC5

Pertukaran data menggunakan model OSI (Terlihat Lapisan 7 yang merupakan data asli)

Page 6: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Konsep dan kegunaan layer

Layer Aplikasi

6

y pBerurusan dengan program komputer yang digunakan olehuser (program yang hanya mengakses jaringan).

Page 7: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Konsep dan kegunaan layer

Layer Presentasi

7

yBertugas mengurusi format data yang dipahami oleh berbagaimacam media

Page 8: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Konsep dan kegunaan layer

Layer Sesi (Session)

8

y ( )Bagaimana memulai, mengontrol dan mengakhiri suatukomunikasi

Page 9: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Session Layer

Komunikasi dapat berlangsung dalam tiga mode dialog :1) Simplex

9

1) Simplex,

diki i k h k h j

2) Half – Duplex

Data dikirimkan hanya kesatu arah saja.

Data dapat dikirimkan kedua arah secara bergantian

3) Full- Duplex

Data dapat dikirimkan kedua arah secara bergantian.

Data kirimkan dan diterima secara bersamaan.

Page 10: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Konsep dan kegunaan layer

Layer Transport

10

y pPemilihan protokol yang mendukung error-recovery atau tidak.

Melakukan multiplexing, mengurutkan data

Melakukan segmentasi pada layer atasnyag p y y

Melakukan koneksi end-to-end

Mengirimkan segmen dari 1 host ke host yang lain

Memastikan reliabilitas data

Page 11: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Konsep dan kegunaan layer

L T t (S t i d l t )

11

Layer Transport (Segmentasi pada layer atasnya)

Page 12: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Konsep dan kegunaan layer

Layer Transport (Melakukan koneksi end-to-end)

12

y p ( )

Page 13: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Konsep dan kegunaan layer

Layer Transport (Mengirim segmen dari satu host ke

13

y p ( g ghost yang lain)

Page 14: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Konsep dan kegunaan layer

Layer Transport (Memastistikan reliabilitas data)

14

y p ( )

Page 15: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Konsep dan kegunaan layer

Layer Network

15

yPengalamatan dan routing (IP)

Page 16: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Konsep dan kegunaan layer

Layer Datalink

16

yArbitration, pemilihan media fisik

Addressing, pengalaman fisik

E D i k k h d l h b h ilError Detection, menentukan apakah data telah berhasilterkirim.

Identify Data Encapsulation, menentukan pola header padafy p p psuatu data.

Page 17: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Konsep dan kegunaan layer

h i l j b

17

Physical Layer: Bertanggung jawab atas proses data menjadi bit dan mentransfernya melalui media, seperti kabel, dan menjaga koneksi fisik antar sistemkoneksi fisik antar sistem.

Lapisan physical ini menentukan spesifikasi koneksi fisik jaringan komputer, antara lain :1. Tipe kabel2. Tipe konektor3 Hubungan pin konektor dengan kabel3. Hubungan pin konektor dengan kabel4. Tipe interface suatu peralatan jaringan

komputer

Page 18: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Susunan Protokol TCP/IP dan model OSI

18

Page 19: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

OSI MODEL19

Page 20: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Protocol TCP/IP20

Page 21: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

21

TOPOLOGI JARINGAN

Page 22: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Topologi Jaringan Komputer

Merupakan suatu cara menghubungkan

22

Merupakan suatu cara menghubungkankomputer yang satu dengan komputer lainnyasehingga membentuk jaringan. gg j gMacam Topologi Jaringan Komputer :

1. Topologi Mesh2. Topologi BUS3. Topologi Tree4. Topologi TokenRing5. Topologi STAR

Page 23: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Topologi Jaringan Mesh

Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar

23

Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antarsentral secara penuh.

Jumlah saluran harus disediakan untuk membentukjaringan Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral).

Page 24: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Topologi Jaringan BUS

Pada topologi ini semua sentral dihubungkan

24

Pada topologi ini semua sentral dihubungkansecara langsung pada medium transmisi dengankonfigurasi yang disebut Bus.

Transmisi sinyal dari suatu sentral tidakdialirkan secara bersamaan dalam dua arah.

Page 25: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Topologi Jaringan Tree

Topologi jaringan ini disebut juga sebagait l i j i b ti k t

25

topologi jaringan bertingkat.Topologi ini biasanya digunakan untukinterkoneksi antar sentral dengan hirarki yang interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda.

Page 26: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Topologi Jaringan TokenRing

Metode token-ring (sering disebut ring saja) adalah cara

26

g g g jmenghubungkan komputer sehingga berbentuk ring (lingkaran). Dalam sistem ini setiap sentral harus dirancang agar Dalam sistem ini setiap sentral harus dirancang agar dapat berinteraksi dengan sentral yang berdekatanmaupun berjauhan.

Page 27: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Topologi Jaringan STAR

Kontrol terpusat, semua link harus melewati

27

p ,pusat yang menyalurkan data tersebut kesemuasimpul atau client yang dipilihnya.Simpul pusat dinamakan stasiun primer atauSimpul pusat dinamakan stasiun primer atauserver dan lainnya dinamakan stasiun sekunderatau client server.

Page 28: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

28

PERANGKAT JARINGAN

Page 29: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Perangkat Jaringan

Perangkat keras yang dibutuhkan untukmembangun sebuah jaringan komputer yaitu :

29

membangun sebuah jaringan komputer yaitu :1. File Servers2. Workstations2. Workstations3. Network Interface Cards4. Concentrators/Hubs5. Repeaters6. Bridges7 R t7. Routers

Page 30: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Gambar Perangkat Jaringan yang diperlukan30

Page 31: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

File Servers

Sebuah file server merupakan jantungnya

31

p j g ykebayakan Jaringan, merupakan komputer yang sangat cepat, mempunyai memori yang besar, h ddi k iliki k i b dharddisk yang memiliki kapasitas besar, dengan kartu jaringan yang cepat.

Si t i j i t i di i i j Sistem operasi jaringan tersimpan disini, juga termasuk didalamnya beberapa aplikasi dan data yang dibutuhkan untuk jaringanyang dibutuhkan untuk jaringan.

Page 32: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Workstations

Keseluruhan komputer yang terhubung ke file d l j i di b t b i k t ti

32

server dalam jaringan disebut sebagai workstation. Sebuah workstation minimal mempunyai Kartujaringan Aplikasi jaringan (sofware jaringan) jaringan, Aplikasi jaringan (sofware jaringan), kabel untuk menghubungkan ke jaringan, biasanyasebuah workstation tidak begitu membutuhkan

l k d d b dFloppy karena data yang ingin di simpan bisa dandapat diletakkan di file server.

Page 33: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Ethernet Card / Kartu Jaringan Ethernet

Kartu Jaringan ethernet umumnya telahdi k t k k i t k k b l K k i l

33

menyediakan port koneksi untuk kabel Koaksialataupun kabel twisted pair, jika didesain untukkabel koaksial konenektorya adalah BNC, dan

bil did i k k b l i d i kapabila didesain untuk kabel twisted pair makaakan punya konektor RJ-45.

Page 34: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Hub/Konsentrator

Sebuah perangkat yang menyatukan kabel-kabel

34

Sebuah perangkat yang menyatukan kabel-kabelnetwork dari tiap-tiap workstation, server atauperangkat lain. D l l i S k b l i d i dDalam topologi Star, kabel twisted pair datangdari sebuah workstation masuk kedalam hub.

Page 35: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Hub versus Switch35

Page 36: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Repeaters

Penguat Sinyal data pada kabel jaringan.

36

g y p j g

Page 37: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Bridges / Jembatan

sebuah perangkat yang membagi satu buah jaringan kedalam dua buah jaringan ini digunakan untuk

37

kedalam dua buah jaringan, ini digunakan untuk mendapatkan jaringan yang efisien, dimana kadang pertumbuhan network sangat cepat makanya di perlukan jembatan.jembatan.Diibaratkan bahwa Bridges ini seperti polisi lalu lintas yang mengatur di persimpangan jalan pada saat jam-jam sibuk. Dia mengatur agar informasi di antara kedua sisi network a e gatu aga o as d a ta a edua s s etwo tetap jalan dengan baik dan teratur.Bridges juga dapat di gunakan untuk mengkoneksi diantara network yang menggunakan tipe kabel yang berbeda y g gg p y gataupun topologi yang berbeda pula.

Page 38: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Routers

Sebuah Router mengartikan informarsi dari satu

38

gjaringan ke jaringan yang lain, dia hampir sama dengan Bridge namun lebih pintar, router akan

i j l t b ik t k i i kmencari jalur yang terbaik untuk mengirimkansebuah pesan yang berdasarkan atas alamat tujuandan alamat asaldan alamat asal.

Page 39: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Koneksi Komponen Secara Fisik39

Page 40: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

40

MEDIA PHYSIK JARINGAN

Page 41: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Media Jaringan

Beberapa Media yang dipakai di jaringan :

41

p y g p j g

Tembaga

CoaxialCoaxial

Twisted Pair

Fiber OptikFiber Optik

Wireless

Page 42: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Coaxial

Dipakai pada teknologi Bus Thi t

42

Dipakai pada teknologi BusSudah tidak dipakai lagiAda dua tipe coaxial :

Thicknet Thinnet

Thinnet Max 185 M10Base2

Thi k t M 500 MThicknet Max 500 M10Base5

Perlu repeater untuk jarak p jmelebihi batas max kabel

Page 43: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Twisted Pair

Dipakai untuk teknologi

43

Dipakai untuk teknologiStarPaling umum dipakai

STPPaling umum dipakaiType Twisted Pair

Shielded Twisted Pair (STP)Screen Twisted P i (S TP)

ScTP

Pair(ScTP)Unshield Twisted Pair(UTP) UTPPair(UTP)

Page 44: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Kabel UTP44

Connector yang bisa digunakan untuk UTP Cable CAT5 adalah RJ-45.

Page 45: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Type Kabel UTP

Straight Trough,untuk

45

g gkoneksi :

Hub/Switch to PC/RouterCross Over Untuk koneksi :

Straight-through

Cross Over, Untuk koneksi :Router to Router, PC to PC, Hub/Switch to Hub/Switch

Roll Over, Untuk koneksi :PC to Router/Switch

console, manajemen

Cross-over

console, manajemen switch/router

R llberdasarkan standar

RolloverEIA/TIA-568B RJ-45 Wiring Scheme

Page 46: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Fiber Optic46

Menggunakan infra merah ataulaser untuk mengirimkan datalaser untuk mengirimkan dataTerdiri dari dua kabel :

Transmit DataReceive Data

Menyediakan komunikasi full duplexduplex

Page 47: Modul 2 OSI Dan Physical Layer

Wireless47