-
Guru Terus Gelar Demo Kadis Persulit Birokrasi
) Baca Tekad Baru ...Hal 7
SAYA berterima kasih bahwa MenteriPerindustrian, Bapak MS
Hidayat, mene-mukan cara baru: membranisasi ladanggaram. Begitu
pentingnya program mem-branisasi ini sehingga saya usul ke
PakHidayat penyertaan modal negara (PMN)
Tekad Baru: Hidup yangPolos-polos Saja (2/Habis)
MEDAN- Elfina alias Fina(40), warga JalanKemuning Pasar VI
Nomor10, Kelurahan TanjungSari, Medan Selayang,ditangkap saat
transaksisabu di salahsatu hotel diMedan. Ternyata tersangkaadalah
istri mantanWalikota Siantar, KurniaSaragih. Hal itu terungkapdari
penyelidikan reporter.
Rabu, 6 Juni 2012 Edisi 55 Tahun X Rp 2.000
DitangkapJual Sabu
ISTRI MANTANWALIKOTA SIANTAR
) Baca Ditangkap ...Hal 2
Disetubuhi 2 Kali,Lalu Dihabisi
TERNYATA YAYUKDIBUNUH CALON SUAMINYA
PERDAGANGAN Suwardialias Adi (23), warga Dusun 1Kampung Bangun
Hutapa-dang Mandoge, KabupatenAsahan, mengaku telah mem-bunuh Yayuk
Nurhayati (20)tunangannya warga NagoriPardomuan Nauli, Bandar
Si-
malungun. Korban dihabisi diareal perkebunan kelapa sawitmilik
Nurdin Sitinjak, Sabtu (2/6) pukul 18.00 WIB.
Menurut pengakuan tersa-ngka, korban dijerat pakai tali FOTO:
BILLY
PELAKU- Suwardi pembunuh Yayuk diapit KapolsekPerdagangan AKP TP
Butarbutar dan anggotanya.) Baca Disetubuhi ...Hal 7
NagoriSihaporasMemanas
SIANTAR-Tanda-tanda keributan diNagori Sihaporas, Kecamatan
PematangSidamanik, Kabupaten Simalungun su-dah mulai terlihat.
Kondisi masyarakat disana semakin memanas. Sebab kubuManotar
Ambarita sekalu mantan pa-ngulu tetap melanjutkan penanamanpohon
durian dan kopi di lahan berstatusstanvas.
SIANTAR- Ketua DPRD Maru-litua Hutapea dan Wakil KetuaZainal
Purba dituding tak maumembahas Laporan Hasil Peme-riksaan (LHP)
atau audit BPK tahun2011 tentang Laporan KeuanganPemko Siantar.
SIANTAR- Aksi demonstrasiguru-guru di KotaSiantar yang terja-di
Senin (28/5) la-lu ternyata berim-bas kepada guru
sendiri. Kepala Dinas Pen-didikan Setia Siagian, mem-batasi
setiap kepala sekolahyang berkunjung ke Dinas Pen-didikan. Aturan
ini dituding,sengaja dibuat untuk mem-
persulit guru-guru.Anggota Forum Guru Sian-
tar (FGS) Timbul Panjaitan, di-temui di sela-sela aksi
demon-
) Baca Guru Terus ...Hal 2
) Baca Nagori ...Hal 2
FOTO: LAZUARDY FAHMI
KUTIP SAMPAH: Puluhan murid SDN 122344 Jalan Thamrin Siantar,
menggelar aksi pungut danpilih sampah orgnaik dan an-organik dalam
rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Selasa (5/6).
Maruli & Zainal DitudingTak Mau Bahas Audit BPK
Keduanya diduga, tidak maumembahas audit BPK ini, karenaaudit
memuat data indikasi keru-gian negara selama tahun 2011.
Ketua Fraksi PDI-Perjuangan M
PS Koinonia HKBP,Masuk Dapur Rekaman
) Baca Maruli ...Hal 2
FOTO: IST
Koor Koinonia foto bersama dengan penasehat diantaranyaMaringan
Manurung MBA, AKP Altur Pasaribu.
SIANTAR- Kelompok PaduanSuara (PS) Koinonia HKBP KotaSiantar
Jalan Gereja, masuk daparrekaman. Untuk mendapatkangambar yang
baik, kelompok ini
melakukan syuting di City Hotel.Pembina Kelompok PS Koinonia
HKBP Siantar sekaligus derigen, Ny
) Baca PS Koinonia ...Hal 2
SIANTAR- Sekitar 60 murid ke-las IV dan V SDN 122344 Jalan
MHThamrin, mengadakan aksi bersihdengan mengutip sampah organikdan
anorganik di Jalan Sutomo,Selasa (5/6) sekira pukul 09.00WIB. Aksi
ini serangkaian peringa-
HARI LINGKUNGAN HIDUP
Murid SD Kutip Sampahtan Hari Lingkungan Hidup Sedu-nia yang
jatuh setiap tanggal 5 Juni.
Aksi memungut sampah ini,mengambil rute dari Jalan
MHThamrin-Pattimura-Sutomo- Yog-yakarta dan kembali lagi ke JalanMH
Thamrin. Sepanjang jalan
yang dilewati, para murid ini me-ngutip sampah yang ada di
pinggirjalan, seperti plastik, puntungrokok serta daun-daun lain
yangberserakan.
) Baca Murid SD ...Hal 2
9PENCOPET DISELAMATKAN IBU MASJID DIPINDAH 100 METERBACADI HAL
BACADI HAL8
Foto: Wel/PMG
Kedua tersangka bandar sabu saat diperiksa.
-
Terdepan, Terbesar, dan Terbaik di Siantar- SimalungunAnggota
SPS No.: 438/2003/02/A/2007
Penerbit : PT. Siantar Media Pers(Metro Siantar, Metro Tapanuli,
Metro Asahan, Metro Tabagsel)
Departemen RedaksiMETRO SIANTARDewan Redaksi: Marganas
Nainggolan (ketua), Maranatha Tobing , Pandapotan MTSiallagan,
Leonardus Sihotang, Redaktur Pelaksana: Leonardus Sihotang,
KordinatorLiputan: Chandro Purba, Redaktur: Pholmer Saragih, Jhon
Damanik, Plidewatna,Nurjannah, Asisten Redaktur: Pala MD Silaban,
Hezbi Rangkuty, Edi Saragih, Reporter:Ikror Amin, Tonggo Sibarani,
Imelda Purba,Pra Evasi Haloho, Soetomo Samsu (Jakarta)Lazuardy
Fahmi (Fotografer), Irwansyah(TanahJawa), Jetro Sirait (Parapat),
Marihot Sinaga(Raya), Hardono Purba (Silau Kahean), Sendi Warto
Purba (Saribudolok).Sekretaris Redaksi: Yanti NurhapniMETRO
TAPANULIDewan Redaksi: Marganas Nainggolan (ketua), Maranatha
Tobing, Pandapotan MTSiallagan, Daniel Simanjuntak, Syafruddin
Yusuf, Redaktur Pelaksana: Syafruddin Yusuf,Kordinator Liputan:
Nasa Putramaylanda, Reporter: Ridwan Butar Butar, MarihotSimamora,
Putra Hutagalung ( Sibolga), Masril Rambe (koresponden
Barus),Aristo LinghtenPanjaitan (Tobasa), Horden Silalahi
(Humbahas), Bernard Lumbangaol (Taput), HengkiTobing (Taput)METRO
TABAGSELDewan Redaksi: Marganas Nainggolan (ketua), Maranatha
Tobing , Muhiddin Hasibuan,Plt Redaktur Pelaksana: Nurjannah,
Kordinator Liputan: Borneo Dongoran, Re-porter: Parlindungan Pohan
(Sidimpuan/Tapsel), Amran Pohan (Tapsel), TohongHarahap
(Paluta),Amran Pikal Siregar, (Palas), M Ridwan Lubis (Madina)
METRO ASAHANDewan Redaksi: Marganas Nainggolan (ketua),
Maranatha Tobing, Eva Wahyuni,Hermanto Sipayung, Redaktur
Pelaksana: Hermanto Sipayung, Kordinator Liputan:Edwin Garingging,
Reporter: Sahat Halomoan Hutapea, Irvan Nasution
(Kisaran),Susilowady (Kisaran), Putra (Aek Kanopan), Rizki Whardana
(R Prapat), MahraHarahap (Kota Pinang)Dep. Perwajahan, Pracetak
& ArtistikKadep Pracetak & Artistik: Ahmad Yasir, Kabag:
AmiruddinStaf Pracetak:Salomo Seven Malau, Jamaluddin Sinaga, Hedry
Handoko, Jefree Putra, Andri Manullang, Rudy handa Syahputra,
Handoko, Mounting: Samuel Sihotang,Dedi Damanik, Amran Nainggolan,
Nico HS, Kordinator Teknisi, Maintenance IT:Irwan Nainggolan, Staf
Operasional Website: Hotland DoloksaribuDIVISI USAHADepartemen
Umum/Adm/KeuanganManager Adm/Keu/Umum: Dumaria, Kabag Accounting:
Restioni PadangDepartemen Sirkulasi / PemasaranManager Pemasaran:
Ferry Agustika, Piutang Koran: Ester Ade Gultom, Staf Penagihan:Sri
Aman, Staf Pengembangan: Simson Winata, Ismail, Efendi Tambunan,
Ponco,Kordinator Ekspedisi: Jhon Tua Purba, Staf Ekspedisi: Nico ,
Ardi, Roy Amarta.Departemen IklanManager Iklan: Jamot S, Kord
Iklan: Bambang Satria, Kord Piutang Iklan: HariyaniKartini, Staf
Piutang Iklan: Tio Maria, Kabag Design Iklan: Holden
Simanjuntak,
Staf Desaign:Reliston PurbaPerwakilan Metro TapanuliKa
Perwakilan/Ka Biro Usaha: Kristian Sembiring, Staf Keuangan: Eriska
Muham,Staf Piutang Koran/Iklan: Arfah Sari, Staf Pengembangan:
Zulfiandi,Perwakilan Metro TabagselKa Perwakilan/Ka Biro Usaha: Edi
Panjaitan, Koordinator Pengembangan: AhmadSuhaimi Lubis,
Adm/Keuangan: Kristina HutabaratPerwakilan Metro AsahanKordinator
Pengembangan: Marshall Leo Siagian, Adm/keuangan: RevinaSihombing,
Staf Piutang Iklan/Koran: Annisa,Kuasa Hukum: Binaris Situmorang
SHTarif Iklan : Hitam/Putih (B/W) Umum/Display Rp. 7.500/mm kolom,
Iklan Keluarga Ucapan SelamatRp. 3.500/mm kolom, Iklan Warna (Full
Colour) Rp. 15.000/mm kolom. Harga iklan ditambah PPN10%. Harga
Eceran Rp2.000 (dalam kota).Rekening a/n : PT Siantar Media Pers
Bank Mandiri Cab Pematangsiantar AC:107-0003101831.Alamat Redaksi
/Iklan/ Pemasaran Medan : Graha Pena Medan Jl SisingamangarajaKM
8,5 No.134 Medan-Amplas. Telp (061) 7881661 (Hunting) Fax (061)
7881733Alamat Redaksi /Iklan/ Pemasaran: Jl Sangnawaluh No.24 Komp
Mega Land SiantarTelp:(0622) 7553511, Fax (0622) 7553501 Siantar.
e-mail : [email protected] Jakarta: Jln Raya
Kebayoran Lama17 Jakarta Selatan Telp. (021)-5349205,5349206,
5349115. Fax. (021)-53490522. Pencetak : PT Medan Graindo, Jl SM
RajaKM 8,5 No.134 Medan. Telp (061) 7881661 (Hunting) Fax (061)
7881733
Chairman :Komisaris Utama :
Komisaris :Direktur Utama :
Direktur :Pengasuh
Pemimpin Umum/Penjab/GM :Wakil PU/Pimpinan Perusahaan :
Pimred Metro Siantar :Pj Pimred Metro Tapanuli :
Pimred Metro Tabagsel :Pimred Metro Asahan :
Wapimred Metro Tapanuli :Tim Ombudsman :
Rida K LiamsiMakmur KasimKhadafiMarganas NainggolanGoldian
Purba
Marganas NainggolanMaranatha TobingPandapotan MT
SiallaganPandapotan MT SiallaganMuhiddin HasibuanEva WahyuniDaniel
SimanjuntakVincent Wijaya
DALAM PELIPUTAN, WARTAWAN METRO SIANTAR SELALU DIBEKALI
IDENTITAS DIRI DAN TIDAK DIBENARKAN MEMINTA SERTA MENERIMA APAPUN
DARI NARASUMBERBILA ADA YANG MERASA DIRUGIKAN OLEH WARTAWAN METRO
SIANTAR, DIMINTA UNTUK MELAPOR KE PIHAK BERWAJIB ATAU HUBUNGI
0622-7553998
RABU6 Juni 2012
Sambungan Halaman 1
Istri Mantan Walikota SiantarIstri mantan orang nomor satu di
Siantar
ini, ditangkap bersama Muliadi warga JalanTeratai Gang Bunga,
Kelurahan Karang Sari,Kecamatan Medan Polonia. Keduanya
takmenyangka calon pembelinya adalah petu-gas. Alhasil, sepasang
bandar sabu inidibekuk saat melakukan transaksi di pelata-ran
parkir hotel Jalan Juanda, KecamatanMedan Maimon itu, Selasa (4/6)
malam.
Dari tangan keduanya, petugas berhasilmengamankan barang bukti
sabu-sabusebanyak 10 jie, satu timbangan elektrik, satukalkulator
dan satu hp.
Data yang dihimpun POSMETRO MEDAN(Grup Koran ini), petugas
narkoba PolrestaMedan yang menyaru sebagai pembeli sabu-sabu,
meminta agar diantarkan barangtersebut ke parkir hotel Jalan Juanda
itu.
Muliandi yang menerima telepon itu,tanpa pikir panjang langsung
menyetujuitransaksi tersebut. Namun, sabu-sabu milik-nya telah
habis, agar transaksi tetap berjalan,pria berusia 30 tahun ini
menghubungi Fina
dan meminta sabu-sabu miliknya untukdijual. Dengan menggunakan
sepedamotor,sepasang Bandar ini pun langsung tancapgas menuju hotel
berbintang tersebut.
Setibanya di sana, dengan membawasabu-sabu sebanyak 10 jie,
pelaku punmelakukan transaksi, tepat di pelataranparkir hotel
itu.
Namun naas, saat sedang melakukantransaksi, ternyata pembelinya
seorangpetugas. Tanpa buang waktu, kedua ter-sangka langsung
diboyong ke pos komandobersama barang buktinya.
Menurut keterangan Muliandi, dia me-nghubungi Fina lantaran
barang miliknyatelah habis terjual. Aku hubungi dia (Fina)karena
barangku (sabu) lagi habis, katanyasaat di ruang penyidik.
Agar konsumennya tidak kecewa, Mulian-di tetap menguasahakannya
sabu-sabutersebut. Jadi aku pakai dulu barangnya,nanti aku ganti,
sambungnya lagi.
Wakasat Narkoba Polresta Medan AKP BMarpaung melalui Kanit I
Narkoba AKPZupri saat dikonfirmasi POSMETRO ME-
DAN mengatakan, kalau kedua tersangka inimerupakan target
operasi mereka.
Sudah TO kita itu, dan sudah sekitar 6bulan menjadi bandar sabu,
kata Zupri.
Menurutnya, semula pihaknya memesansabu-sabu sebanyak 1 ons atau
sehargaRp100 juta. Akan tetapi, barang merekaterlebih dahulu habis.
Kita pesan 1 ons, tapibarang mereka habis. Yang ada cuma 10
jie,jadi itu yang mereka bawa, sambungnya.
Atas penangkapan itu, dia mengaku masihmelakukan pengembangan
untuk memburubandar besarnya. Masih kita kembangkanuntuk menangkap
bandar besarnya, tan-dasnya mengakhiri perbincangan.
Sementara itu, menurut Usman(35), salahseorang warga yang satu
komplek denganFina, wanita itu memang benar warga JalanKemuning.
Ibu itu istri mantan WalikotaPematangsiantar Kurnia Saragih.
Kira-kira menjabat tahun 2004 lah Bang. Akhir-akhir ini, Ibu itu
jarang kelihatan, dan disekitar sini juga jarang berkumpul
samawarga lainnya,ucap pria berpeci ini.
Dia menambahkan, tersangka mempu-
nyai sepasang anak. Mereka tinggal di rumahno.10. Yang di ujung
Bang, jelasnya wargatersebut sambil menunjuk rumah mewah diujung
jalan.
Tapi, mungkin hubungan ibu itu dengansuaminya kurang harmonis.
Soalnya, sayajarang lihat bapak itu (Kurnia Saragih). Kalauanaknya
sudah besar-besar dan tinggalbersama ibunya. Peringai ibu itu
biasa-biasasaja, tapi yang kami tahu, dia itu jarang dirumah.
Mungkin sibuk dengan kerjaannya,bebernya sambil berlalu.
Reporter pun menuju rumah nomor 10 diujung jalan. Tepat di rumah
yang diyakini milikFina, reporter memanggil dan mengetuk
pagarsetinggi 3 meter. Namun, tak satu orang punyang keluar dari
rumah mewah yang tampakgelap itu. Setelah memanggil-manggil
dantidak ada jawaban, reporter pun kembali.
Terpisah, Kepala Lingkungan 1 KelurahanTanjung Sari Suratman,
membenarkan bahwarumah tersebut adalah milik Kurnia Saragih.Ya,
rumanya di ujung nomor 10, katanya.Saat ditanya mengenai keseharian
KurniaSaragih, kepling mengaku tidak tau. (eza)
Sirait M br Pasaribu, Selasa (5/6) di sela-selasyuting
membenarkan, Kelompok PS Koino-nia HKBP Siantar masuk dapur
rekaman.
Mereka mengambil lokasi syuting di ber-bagai tempat, di
antaranya hari Minggu, (3/6)di Gereja HKBP Jalan Gereja, depan
KantorZending HKBP, serta Rumah Dinas WalikotaSiantar di Jalan HM
Sitorus.
Pada hari Senin (4/6), tambah Ny Sirait M brPasaribu, kelompok
ini akan syuting di KebunTeh Sidamanik dan Pantai Paris
Tigaras.Sedangkan Selasa (5/6) syuting di depan kantorWalikota dan
City Hotel Jalan Diponegoro.
Ny Sirait M br Pasaribu menambahkan,Kelompok PS Koinonia HKBP
Siantar telahdia bina selama 5 Tahun. Personelnya seba-nyak 46
orang, yang keseluruhan merupakanjemaat dari HKBP Kota Siantar.
Kami akan
Murid SDKutip Sampah
strasi di kantor walikota, Selasa (5/6) menye-butkan, guru-guru
yang ikut demonstrasitelah menerima surat edaran dari KadisdikSetia
Siagian, yang diberikan kepala sekolah.
Surat edaran ini bernomor 800/2211.TU/2012 dan ditandatangani
Setia Siagian,sebagai Kadis Pendidikan pada 29 Mei 2012.Surat
ditujukan kepada seluruh kepalasekolah swasta dan negeri, mulai SD
hinggaSMA. Surat juga ditujukan kepada KepalaUPTD Pendidikan dan
Kepala SKB.
Dikatakan Timbul, isi surat berupa jadwalwaktu berkunjung ke
Dinas Pendidikan yangsangat dibatasi. Setiap hari,
gurudiperbolehkan berkunjung sesudah pukul13.00 WIB hingga pukul
16.00 WIB.
Ini merupakan bentuk arogansi dariKepala Dinas Pendidikan.
Birokrasi yangditerapkan ini sangat mempersulit guru-guru ketika
mengurus berkas ke DinasPendidikan, ungkapnya.
Dikatakan, selain membatasi waktukunjungan, dalam surat edaran
itu, Kadisdikjuga menyebutkan, setiap guru yang mauberurusan ke
Dinas Pendidikan harus seizinkepala sekolah atau kepala tata
usahasekolah yang bersangkutan.
Satu lagi, yang jelas-jelas membuatsusah, guru SD swasta dan
negeri yang mauberurusan ke Dinas Pendidikan harusmelalui kepala
UPTD masing-masing. Bagisiapa saja guru-guru yang tidak
memenuhiketentuan ini, maka staf di Dinas Pendidikantidak akan
melayani, ungkapnya lagi.
Dia menduga, surat edaran ini merupakanimbas dari aksi
demonstrasi dan perlawananguru-guru di Siantar, terkait berbagai
masa-lah yang ada di Dinas Pendidikan. Namunanehnya, surat edaran
ini ditandatangiSekda Donvert Panggabean tanggal 30 Mei2012 atau
sehari setelah surat ditanda-tangani Setia Siagian.
Memang semakin aneh Dinas Pendi-dikan setelah dijabat Setia
Siagian. Dulu, halseperti ini tidak pernah terjadi,
sudahberpuluh-puluh tahun Dinas Pendidikanada di Siantar, baru kali
inilah ada surat yangseperti ini, jelas guru SD di salah
satusekolah negeri ini.
Senada salah guru SMAN 4 yang ikutdalam aksi hari ketujuh
mengatakan, de-ngan keluarnya surat edaran, berarti KepalaDinas
Pendidikan menunjukkan aroga-nsinya dengan membatasi dan
mempersulitguru yang berencana mengurus sesuatu diDinas
Pendidikan.
Selama ini juga tidak ada peraturanseperti itu. Setiap guru yang
datang ke DinasPendidikan, tahu kapan jadwal datang kesana. Kami
tahu kapan kami mengajar dankapan datang ke dinas. Surat edaran
inimempersulit kami guru-guru, entah apamaksud dari Kadis
Pendidikan menge-luarkan ini, ungkapnya seraya memintanamanya tidak
dituliskan.
Sekda Donvert Panggabean dan KepalaDinas Pendidikan Setia
Siagian tidak beradadi kantornya mulai pukul 11.00 WIB. Dihu-bungi
melalui telepon selulernya, keduanyatidak kunjung mengangkat
telepon, begitujuga pesan pendek yang dikirimkan tidakkunjung
dibalas. Senada Sekretaris DinasPendidikan Mansur Sinaga juga tidak
kun-jung mengangkat telepon dan membalaspesan pendek yang
dikirimkan terkaitmasalah ini. (ral)
Aksi ini menarik perhatian wargasekitar. Para pemilik toko,
meski tidakikut, terlihat memperhatikan aksi paramurid ini. Namun
para siswa ini, cueksaja dan tetap melakukan aktivitasnyadengan
semangat.
Banyak juga sampah yang dipungutmurid ini ya, masing-masing bawa
satukardus, kata ibu-ibu yang kebetulanmelintas di lokasi yang
dilalui muridini.
Para murid ini mengumpulkansampah yang dipungut ke kardus
yangdibawa. Sampah terlihat penuh,namun mereka tetap semangat. Tiba
dihalaman sekolah, sampah dipilah,antara organik dan
an-organik.Kemudian murid membuang sampahini ke lokasi pembuangan
sampah yangtidak jauh dari lokasi sekolah.
Kepala SDN 122344 Jalan MHThamrin Saiful Azhar SPdmenyebutkan,
aksi bersih sampah inidalam rangka memperingati HariLingkungan
Hidup Sedunia, denganmengambil tema Ubah Perilaku danTingkatkan
Kualitas Lingkungan.
Guru pendamping murid dalam aksiini, Sri Wahyuni
menyebutkan,kegiatan pemeliharaan lingkunganperlu ditanamkan sejak
dini, sebab halini perlu sebagai pedoman memahamilingkungan bagi
siswa ini di masadepan.
Guru sebagai pihak yangmemberikan informasi kepada murid.Tentu
saja ini penting bagi murid usiaseperti mereka. Pemahaman dan
kesa-daran terhadap lingkungan, perlu dita-namkan di sekitar kita.
Seperti hari ini,kita berusaha terapkan dari sekitarlingkungan
sekolah dulu, ujarnya.
Diharapkan, dengan pelaksanaanaksi bersih memungut sampah hari
ini,setibanya di rumah masing-masingmurid, bisam e n e r a p k a nd
a l a mkeluarganyam a s i n g -m a s i n g ,t e n t a n
gpentingnyakesadaranm e n j a g alingkungan.(ral)
Guru Terus Gelar DemoKadis Persulit BirokrasiSambungan Halaman
1
Maruli & Zainal Dituding Tak Mau Bahas Audit BPKRivai
Siregar, ditemui Selasa (5/6) menyebutkan,sangat menyayangkan
Banmus tidak maumenjadwalkan Laporan Hasil Pemeriksaan(LHP) atau
audit BPK 2011 tentang laporankeuangan Pemko Siantar.
Sesuai Permendagri Nomor 13 tahun 2010,tentang Pedoman
Pelaksanaan PengawasanDPRD Terkait Tindak Lanjut Laporan
HasilPemeriksaan BPK, dalam pasal 6 disebutkantahapan pembahasan
atau rapat Banmuspenjadwalan audit BPK dilakukan DPRD palinglambat
dua minggu setelah menerima LHPBPK, jelasnya.
Dikatakan, audit BPK ini diterima Ketua DPRDMarulitua Hutapea
dan Walikota Siantar HulmanSitorus pada 22 Mei 2012 lalu di
Medan.Seharusnya, batas akhir rapat Banmusmenjadwalkan ini,
dilaksanakan Senin 4 Juni2012. Namun hal itu tidak diindahkan oleh
duapimpinan DPRD.
Disebutkan Rivai, saat Banmus menjadwalkanpembahasan Ranperda,
Fraksi PDI Perjuanganngotot, agar ini menjadi perhatian pada
rapatBanmus itu. Termasuk Wakil Ketua TimbulLingga yang berasal
dari PDI-Perjuangan,memperjuangkan ini agar dibahas. Namun
duapimpinan DPRD saat itu Marulitua Hutapea dan
Zainal Purba tidak mau membahas.Kita menduga, dua pimpinan DPRD
tidak
mau membahas ini, karena ada indikasi kerugiannegara tahun 2011
berdasarkan audit BPK. Kitamaklumlah posisi keduanya saat ini,
jelasnya.
Tindak lanjut audit BPK ada tiga dari DPRD,membahas LHP
Keuangan, LHP DenganTujuan Tertentu dan LHP Kinerja. Kitamenduga
indikasi kerugian negara terjadi padabidang keuangan. Untuk total
kerugian Negara,belum bisa kita pastikan, dalam beberapa harike
depan, akan terus kita cermati satu per satu,tegasnya lagi. Wakil
Ketua DPRD TimbulLingga, membenarkan saat rapat BanmusSenin (4/6)
lalu. Dia sebagai salah satu unsurpimpinan DPRD, sudah mengusulkan
agarBanmus menjadwalkan pembahasan LHP au-dit BPK 2011. Namun
disebabkan tidakmemperoleh dukungan dari peserta rapatBanmus,
usulnya ini menjadi sia-sia.
Saya melihat ada indikasi kerugian negara diLHP itu. Saya belum
memeriksa secara seksama.Dalam beberapa hari ke depan, akan kita
cermatijumlah pasti kerugian negara itu, jelasnya.
Wakil Ketua Zainal Purba dihubungi melaluitelepon selulernya
sekira pukul 19.00 WIB tadimalam menyebutkan, dia bersama Maruli
tidakmau membahas penjadwalan pembahasan au-dit BPK pada rapat
Banmus Senin, disebabkan
agenda rapat Banmus saat itu murni membahassembilan
Ranperda.
Sesuai undangan, rapat Banmus agendanyamembahas sembilan
Ranperda. Kita memintakepada setiap anggota Banmus yang
hadir,supaya fokus membahas ini dulu. Bukan kitatidak mau membahas
audit BPK itu. Kalau maumembahas itu bisa diagendakan lagi pada
jadwalyang lain, ujar Zainal.
Disinggung Permendagri Nomor 13 tahun2010 tentang Pedoman
Pelaksanaan Penga-wasan DPRD Terkait Tindak Lanjut LaporanHasil
Pemeriksaan BPK, di mana dalamPermendagri ini mensyaratkan agar
DPRD harusmenjadwalkan pembahasan paling lambat duaminggu setelah
audit BPK diterima DPRD.
Saya belum tahu ya, apakah itu bertentangandengan Permendagri
atau tidak. Tapi saya adajuga pedoman dalam peraturan pemerintah
kitayang menyebutkan audit BPK dinyatakan secarahukum menjadi
temuan jika sudah melewati 60hari. Namun saya lupa peraturan nomor
berapaitu, kilahnya lagi.
Sementara Ketua DPRD Marulitua Hutapeabelum bisa dimintai
komentarnya terkait ini.Beberapa kali dihubungi melalui
teleponselulernya, yang bersangkutan engganmengangkat. Begitu juga
pesan pendek yangdikirimkan, tidak kunjung dibalas. (ral)
Nagori Sihaporas MemanasSementara kubu masyarakat lainnya, tidak
rela
kalau lahan tersebut ada aktifitas dari kubuManotar. Kemudian
warga mulai melakkukanperlawanan. Masyarakat mencabuti pohon
yangditanami Manotar di lahan stanvas tersebut.
Kubu Manotar menanami pohon durian dankopi di lahan yang
berstatus stanvas. Seratusanmasyarakat yang tidak terima dengan
sikapManotar, mencabuti pohon-pohon yang dita-nami Manotar. Kalau
ada perlawanan, ma-syarakat memang sudah siap, ujar Judin
Ambarita kepada METRO, Selasa (5/6).Judin mengatakan, kubu
Manotar dengan or-
ang-orang suruhannya semakin gesit menanamipohon di lahan
stanvas tersebut, mulai pagi sampaisore. Sedangkan masyarakat
mencabuti pohonyang ditanami Manotar mulai siang sampai sore.
Memang hingga saat ini, belum ada terjadibentrok langsung. Tapi
kalau melihat kondisi saatini yang semakin panas, tidak tertutup
kemu-ngkinan akan terjadi bentrok. Bahkan sampaipertumpahan darah,
tegasnya.
Masyarakat mengharapkan, ada ketegasan daripolisi, DPRD dan
Pemkab Simalungun,menertibkan aktifitas penanaman pohon di
lahanstanvas. Kalau tidak cepat diantisipasi dan dibuattindakan
tegas, menurut Judin, peluang terjadibentrok sangat besar.
Dengan sikap masyarakat yang tetapmencabuti tanaman yang
ditanami Manotar,kemungkinan Manotar akan marah danmelakukan
perlawanan. Kubu Manotarmempersiapkan kekuatan dan masyarakat
jugamelakukan hal yang sama, tinggal menunggukapan terjadi bentrok,
katanya.
Masyarakat sudah sepaham dan sepakat, tidakada yang rela tanah
leluhurnya dirampas orangdan dijual kepada pengusaha. Tanah itu
adalahsumber mata pencarian masyarakat keturunan
Ambarita yang tinggal di Sihaporas. Kami tidakmau tanah itu
dirampas orang, lalu dijual kepadapengusaha. Itu tanah leluhur kami
dan haruskami perjuangkan, ungkapnya.
Terpisah, Herdin Silalahi Ketua LSM Gesifmengatakan, aparat
kepolisian harus bekerjamaksimal mengantisipasi agar tidak
terjadibentrok antara masyarakat Sihaporas denganmantan pangulu
Sihaporas, Manotar Ambarita.
Tugas polisi sebagai pengayom dan pelindu-ng masyarakat, harus
cepat mengantisipasisupaya tidak terjadi bentrok. Kalau memangsudah
ada keputusan lahan berstatus stanvas,seharusnya tidak ada
aktifitas di dalamnya. PihakManotar dan masyarakat yang bersengketa
harussama-sama berdiam tidak mengelola lahan itusampai berkekuatan
hukum tetap, katanya.
Lebih lanjut, kata Herdin, DPRD dan PemkabSimalungun yang
membuat lokasi sengketa ituberstatus stanvas juga harus tegas.
DPRD dan Pemkab Simalungun harus tegas.Kalau dibilang stanvas,
harusnya tidak adaaktifitas. Kalau memang Manotar tidak
bisadibilangi agar tidak beraktifitas di lahan stanvasitu, DPRD dan
Pemkab Simalungun harusmemberikan sanksi, tegasnya. (osi)
mempersembahkan 10 lagu dalam albumrekaman perdana ini,
katanya.
Diceritakannya, awal mulanya merekaberniat masuk dapur rekaman,
karena usulandari jemaat dan warga yang mendengar lagu-lagu pujian
melalui koor yang mereka bawa-kan di beberapa tempat. Salahsatunya,
sewak-tu mengikuti festival koor HKBP se-Indonesia,selaku utusan
dari Distrik V Sumatera Timur diSipoholon Tarutung April Tahun 2007
lalu.
Karena banyaknya dukungan dari masya-rakat, khususnya jemaat
HKBP, kami sangattermotivasi untuk menyebarkan firmanTuhan lewat
paduan suara dan inginmembuat paduan suara ini menjadi motivasibagi
pihak lain, untuk bisa bernyanyi denganbaik dalam memuji Tuhan,
tambahnya.
Usai rekaman, tambah Ny Sirait M brPasaribu, Kelompk PS Koinonia
HKBP Siantarpada Oktober mendatang, akan melakukan
penjemaatan ke Batam dan gereja-gerejalainnya. Semua tujuannya
hanya untukmemuliakan nama Tuhan.
Kami mengharapkan, doa dan dukungandari warga HKBP dan
masyarakat Kristenumumnya, supaya nanti program KelompokPS Koinonia
HKBP Siantar dapat berjalandengan baik, harapnya.
Adapun susunan kepengurusannyaKelompok PS Koinonia HKBP
Siantar,Penasehat Pdt B Rajagukguk STh MS, Pdt ESiregar, Drs
Donvert Panggabean MSi, AKPAltur Pasaribu, Maringan Manurung MBA,
PSilaen SH. Sedangkan pembina adalah Gr PSarumpaet STh, Ny Sirait M
br Pasaribu.
Ketua Ny Sihombing Br Oppusunggu,Sekretaris dan Bendahara Ny
Silaen L brTambunan. Penata vocal Ny Sirait M br Pasaribu,penata
musik Gr P Sarumpaet STh, Penatatehnik/ rekaman Ir Bona Pakpahan.
(mer)
PS Koinonia HKBP, Masuk Dapur Rekaman
Sambungan Halaman 1
Sambungan Halaman 1
Sambungan Halaman 1
MANFAAT SUSU KAMBING MILKUMA UNTUK MENORMALISIR KOLESTEROL
Akibatnya badan jadi seringpegal-pegal." Ujar pria berusia36
tahun tersebut, "Untunglahsekarang saya minum Milkuma.Sekarang
badan terasa segar,bebas gangguan kolesterol, sayatidak perlu
berobat ke dokterlagi." Terang ayah 2 orang anaktersebut. Sekarang,
sudah 3bulan ia minum Milkuma.Dengan tubuh yang sehat, pria
yangberprofesi sebagai TNI tersebutdapat menjalani aktifitasnya
denganprima. Ia pun mengajak orang lainuntuk merasakan manfaat
susukambing milkuma ini, "Mari kitasehat bersama Milkuma."
Ajakwarga Kel. Talang Aman, Kec.Kemuning, Palembang,
SumateraSelatan tersebut.Tanpa kita sadari, semakintingginya usia
seseorang,imunitas tubuh pun menjadiberkurang sehingga
rentanterserang penyakit. Olehkarenanya, mulailah denganmenerapkan
kebiasaan-kebiasaanbaik, salah satunya adalah minumsusu Milkuma 2
gelas sehari.Milkuma adalah minumanserbuk susu kambing yangdiproses
secara alami, tanpapemanis buatan dan bahanpengawet. Bahan
dasarnyaadalah susu kambing peranakanettawa segar dan Gula
Aren.
Milkuma bermanfaat untukmenjaga daya tahan tubuh danmeningkatkan
vitalitas. Fluo-rine yang terdapat dalam susukambing milkuma
bermanfaatsebagai antiseptik alami dandapat membantu
menekanpembiakan bakteri di dalamtubuh serta membantupencernaan dan
tidakmenimbulkan dampak diarepada orang yangmengkonsumsinya.Selain
diproses secara alami,pakan ternak yang diberikanpun organik,
sehinggamenghasilkan susu yang lebihsehat dan bermanfaat
bagikesehatan. Ditambah dengankandungan Gula Aren bermututinggi
sebagai pemanisnya,menjadikan Milkuma sebagaipilihan bijak untuk
kesehatan.Milkuma sangat baik buatperokok, baik perokok aktifmaupun
pasif.Dapatkan informasi lengkaptentang Milkuma
diwww.milkuma.com.Saat ini, Milkuma sudah tersediadi apotek2 juga
toko obat terdekatdikota anda, atau hubungi, Sumut: 085314072195.
KotaPematangsiantar : 0823 67680008. Depkes denganno PIRT.
6.09.3328.01.395.
B a n y a kmasyarakatkita yangb e l u mmengetahuit e n t a n
gmanfaat yangterkandungdalam susuk a m b i n g
milkuma. Berbeda dengan sususapi, sesungguhnya susu
kambingmilkuma memiliki kandungangizi yang lebih unggul, baik
darisegi protein, energi, maupunlemak yang mendekati air susuibu
(ASI). Lemak yang dikandungsusu sapi mencapai 4,0-7,3,sedangkan
susu kambing hanya3,7 sehingga aman bagi penderitakolesterol.Sejak
ribuan tahun yang lalu, susukambing milkuma sudah seringdigunakan
sebagai pengobatandan pencegah penyakit. Salah satumanfaatnya
adalah untukmengatasi kolesterol, penyakityang timbul akibat
konsumsiproduk hewani yang berlebih.Salah seorang yang
telahmerasakan manfaatnya adalahYuladi yang telah 5 tahunmerasakan
aktifitasnya dulusering terganggu karenamenderita kolesterol."Dulu
kolesterol saya tinggi.
-
RABU6 Juni 2012
SIMALUNGUN-Masyarakat NagoriMarihat Bukit, Kecamatan
GunungMalela, Kabupaten Simalungun kianresah dengan keberadaan
warungremang-remang di kampungmereka. Tempat ini akrab
disebutlokalisasi Bukit Maraja (BM), karenamenyediakan Pekerja Seks
Komersil(PSK).
Marak Narkoba,Marak Narkoba,Marak Narkoba,Marak Narkoba,Marak
Narkoba,Miras, dan PSKMiras, dan PSKMiras, dan PSKMiras, dan
PSKMiras, dan PSK
Bubarkan Warung Remang-remangBUKIT MARAJA
Pak Kapolres Simalungun terhormat, tolong dibinaanggota Polantas
Tiga Dolok yang sering melakukan pungliterhadap supir yang lewat
dari Jalinsum Siantar-Parapattepatnya di depan Batu Gaja. Polisi
sudah digaji Negara,tetapi masih saja kayak preman melakukan
pungli.
085763799xxx
PPPPPolantas Tolantas Tolantas Tolantas Tolantas Tiga Dolok Piga
Dolok Piga Dolok Piga Dolok Piga Dolok Pungli Supirungli Supirungli
Supirungli Supirungli Supir
Kapolres Siantar terhormat, kenapa bandar togel diSiantar tidak
pernah ditangkap? Akibat polisi lebih banyakdiam, bandar togel
menjadi leluasa beraksi.
087749247xxx
PPPPPolisi Diam,olisi Diam,olisi Diam,olisi Diam,olisi
Diam,Bandar TBandar TBandar TBandar TBandar Togel Beraksiogel
Beraksiogel Beraksiogel Beraksiogel Beraksi
WALIKOTA Siantar terhormat, tolong ditindak kepalaSMAN 5 Siantar
yang melakukan pungutan liar Rp100 ribupersiswa dalam pengambilan
Surat Keterangan Hasil UjianNasional (SKHUN).
08527032xxx
Mengambil SKHUNMengambil SKHUNMengambil SKHUNMengambil
SKHUNMengambil SKHUNBayar Rp100 Ribu di SMAN 5Bayar Rp100 Ribu di
SMAN 5Bayar Rp100 Ribu di SMAN 5Bayar Rp100 Ribu di SMAN 5Bayar
Rp100 Ribu di SMAN 5
PMI (Palang Merah Indonesia)118, 0622-433911Alamat Jl Sutomo No.
248,PematangsiantarKantor ImigrasiAlamat: Jl. Raya Medan Km.11,5
Pematang SiantarTelepon : (0622)465018,465014Samsat DipendasuJln
Sangnawaluh No 37A 06227552345.
RS dr Djasamen SaragihJln Sutomo No 230.0622 (23824)
Hotel SapadiaJl.Diponegoro No.21 AP.SiantarTelp:0622-435922
Nice TransSiantar-MedanMedan. (061) 4558844Siantar
(0622)7000200085275144777
Telepon Penting
Selain itu, disana juga menyediakanminuman keras (Miras) dan
narkoba. Makatak heran, dari tempat ini polisi seringmenangkap para
pelaku narkoba, mulai daripengisap, kurir sampai ke bandar.
Masyarakat sudah berkali-kali menyuratiaparat pemerintah dan
aparat kepolisian,meminta supaya segera membubarkan
tempatlokalisasi tersebut. Hingga saat ini belum adatindakan tegas
untuk menutup tempatlokalisasi tersebut.
Pangulu Marihat Bukit, Iwan mengatakanbahwa warung remang-remang
itu tidakpernah memiliki izin. Ia mengaku sudah seringmenyurati
para pengusaha warung remang-remang tersebut supaya tidak
beroperasi lagi.(mag2/osi).
Kepala PLN Cabang Siantar terhormat, kenapa listriksering mati
di Kecamatan Siantar Marihat? Akibat listriksering mati,
barang-barang elektronik menjadi murahrusak.
085760939xxx
Listrik Sering MatiListrik Sering MatiListrik Sering MatiListrik
Sering MatiListrik Sering Matidi Kecamatan Siantar Marihatdi
Kecamatan Siantar Marihatdi Kecamatan Siantar Marihatdi Kecamatan
Siantar Marihatdi Kecamatan Siantar Marihat
Semakin tahun semakin tinggipula jumlah orang yang menderita
penyakit HIV/AIDS. Itu biasanyabersumber dari hubungan seks
bebas yang kerap terjadi di tempatlokalisasi. Sebelum
semakin
banyak jatuh korban, sumberpenyakit tersebut harus diputus
dengan menutup tempat-tempatlokalisasi. (Mag-2)
Rima Darni Siahaan, Mahasiswi
PEMKAB Simalungun harus serius menyikapi keluhan masyarakat,
khususnyayang menyangkut masyarakat banyak. Kalau tidak cepat
disikapi, bisa merusakmoral kaum muda sebagai generasi penerus.
(osi)
Rudiarman PurbaDosen
Harus Serius Disikapi
SumberPenyakitAPARATkepolisian jangan
diam terhadappersoalan ini.Polisi harusbertindak tegasdengan
melakukanrazia rutin ditempat lokalisasiBukit Maraja. (osi)
FrenlySitanggang
Mahasiswa.
Lakukan Razia Rutin
FOTO:BILI Lokalisasi Bukit Maraja yang diminta warga untuk
dibubarkan.
-
Ironi PendidikanIndonesia
MENDAPATKAN pendidikan adalah hak seluruh anak-anak In-donesia.
Tapi apa jadinya jika ada sebagian dari anak-anak In-donesia tidak
bisa mendapatkan haknya yang layak yaitu hakmendapatkan pendidikan
di sekolah dengan fasilitas yangmemadai.
RABU6 Juni 2012
DEWAN Perwakilan Rakyat (DPR) di erareformasi sungguh luar biasa
berkuasa. Banyakkewenangan eksekutif harus disertai perse-tujuan
parlemen. Akibatnya macam-macam.Aroma transaksional begitu kental
dalam setiapproses di DPR. Tidak hanya itu. DPR pun kerapkelewatan
dalam melakukan fungsinya. Lihatsaja yang dilakukan Komisi III DPR.
Merekaterang-terangan mengintervensi MahkamahAgung (MA).
Komisi III DPR meminta MA membatalkanpemindahan persidangan Wali
Kota nonaktifSemarang, Jawa Tengah, Soemarmo Hadi Saput-ro ke
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor)Jakarta. Mereka ingin
pengadilan Soemarmoberlangsung di Pengadilan Tipikor Semarang.Juru
bicara MA Djoko Sarwoko merasa Komisi IIIDPR telah menekan MA.
Diakui ada fungsipengawasan oleh Komisi III DPR terhadap MA,tetapi
bukan menekan MA mengikuti kehendakDPR. Lagi pula, alasan
pemindahan pengadilanSoemarmo sesuai hukum beracara.
Anggota dewan yang ke Semarang menemuiKetua Pengadilan Negeri
Semarang dan KepalaKejaksaan Negeri Semarang itu di antaranya
NasirDjamil (PKS), Aziz Syamsuddin (Golkar), danAhmad Yani (PPP).
Tentu saja KPK mempunyaialasan meminta pemindahan persidangan
Soe-marmo ke Jakarta. Ada kekhawatiran terjadiintervensi jika
sidang dilakukan di daerah. Lagipula Pengadilan Tipikor Semarang
tercatat telahmembebaskan sejumlah terdakwa korupsi.Salah satunya
mantan Bupati Sragen UntungWiyono yang didakwa jaksa dengan
hukuman10 tahun penjara karena diduga mengorupsi danaAPBD sebesar
Rp42,5 miliar.
Permintaan Komisi III DPR untuk membatalkanpemindahan sidang
Soemarmo jelas mencederaihukum. Padahal, mayoritas anggota Komisi
III DPRadalah sarjana hukum, dan sebagian di antaramereka mantan
pengacara yang paham hukumacara. Mestinya euforia reformasi tidak
membuatDPR seenaknya mencampuradukkan fungsipengawasan dan
pembelaan. Terus terang kitaharus mengatakan bahwa tekanan terhadap
MAitu terkesan ada vested interest.
Begitu banyak persidangan lain, kasus lainyang memerlukan
pengawasan yang lebih jelioleh Komisi III, tetapi mengapa
segelintiranggota komisi yang membidangi hukum itulebih memilih
kasus Soemarmo? Jika sajaSoemarmo bukanlah siapa-siapa,
apakahanggota dewan berpredikat terhormat itu maujuga tanpa malu
mengintervensi MA?
Publik tentu masih ingat kunjungan KomisiIII DPR ke Bea dan
Cukai Tanjung Priok bebe-rapa waktu lalu, yang buntutnya terkait
denganpenyelundupan dua kontainer Blackberry.Kasus itu dilaporkan
ke Badan KehormatanDPR, tetapi menguap begitu saja.
Kita khawatir DPR berubah fungsi menjadilembaga penerima order
dari pihak tertentu,kemudian dengan kekuasaan yang
dimilikimelakukan intervensi. Juga patut diduga adatransaksi
menggiurkan di balik order itu.
Tabiat anggota DPR yang sekarang ini kianmenjengkelkan publik.
Karena itu, publik harusterus mengingat nama mereka. Anggota
dewanseperti itu harus dihukum, dengan tidak memilihmereka pada
pemilu mendatang.(n/*)
Sikap KamiIntervensi DPR
Kirim OpiniAnda ke email:[email protected]
tulisan5.000 karakter.
Kurangnya perhatian pemerintah terhadappendidikan anak-anak yang
kurang mampu danyang hidup di daerah pelosok mengakibatkansemakin
banyaknya anak-anak yang tidak men-dapatkan pendidikan dengan
fasilitas memadai.Mendirikan sekolah gratis untuk jenjang SD danSMP
adalah kebijakan pemerintah untuk me-nanggulangi masalah untuk
anak-anak yang takmampu untuk bersekolah karena tingginya
biayasekolah.
Hal tersebut bertujuan untuk mewujudkanprogram kerja pemerintah
yang selalu menjadi PRdari tahun ketahun, Selain dari itu juga
dalamrangka meningkatkan SDM yang berkualitas danmampu berkompetisi
dalam kancah nasionalmaupun internasional. Dalam
menetapkankebijakan tersebut pemerintah tidak serta mertaasal dalam
menetapkan kebijakan tersebut.
Pastinya pemerintah mengambil keputusantersebut dengan penuh
pertimbangan dan pe-mikiran yang cukup matang demi
mewujudkancita-cita nasional bangsa Indonesia yaitu yangtercantum
dalam UUD 1945 yang berbunyi, Melindungi segenap bangsa Indonesia
danseluruh tumpah darah Indonesia dan memajukankesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupanbangsa dan ikut melaksanakan ketertiban
dunia.
Cita-cita tersebut dapat tercapai apabila pe-merintah dan
seluruh masyarakat mampu beker-jasama demi mewujudkan cita-cita
nasionalbangsa Indonesia. Namun apakah kali ini padaaplikasinya
akan berhasil atau justru sebaliknyakebijakan pemerintah tersebut
hanya akanmenambah daptar panjang kegagal kebijakanpemerintah?.
Dalam pelaksanaannya kebijakan sekolahgratis dapat memberikan
dampak yang positif dannegatif bagi tercapainya cita-cita national.
Sebuahkeputusan atu kebijakan lahir dari sebuah pe-mikiran panjang
dan penuh pertimbangan. Samahalnya dengan kebijakan sekolah gratis.
Peristiwatersebut kedengarannya sangat biasa tetapi padakenyatannya
adalah sebuah peristiwa besar yangperlu kita kaji dan fikirkan
bersama. Dimanaperistiwa tersebut dapat mempengaruhi majumundurnya
suatu Negara. Karena programsekolah gratis tersebut dapat
melahirkan para
Partai menempatkankader-kader ke tempatyang memiliki
peluanguntuk menghasilkanuang salah satunya
BUMN dan jugakementerian. BUMNmerupakan lembaga
strategis.
APA KATA MEREKA
Ada tidaknya jabatanwakil menteri dalam
strukturkepemerintahan tidakakan membuat negara
lantas bubar. Padadasarnya jabatan
tersebut memang tidakdiatur dalamkonstitusi.
Pakar Hukum Tata NegaraJimly Assidiq, Selasa (5/6)
Ada tiga hal utamakenapa perempuan
penentu kemenangandalam Pemilu 2014
yakni pertama karenajumlah pemilih
perempuan lebih besardibanding laki-laki.
Selain itu, perempuanlebih setia, istiqomahdan tidak
selingkuh.
Dan Ketiga,kemampuan persuasi
perempuan dalammasyarakat sangat
baik.
Ketua Umum Partai GolkarAburizal Bakrie, Selasa (5/6)
Peneliti Divisi Korupsi PolitikICW Abdullah Dahlan,
Selasa (5/6)
Yunia Andriyanipewaris bangsa yang berkualitas maupun
yangbobrok. Dibalik semua itu tergantung parapengolah ( pendidik)
dalam mengelolanya de-ngan baik agar menghasilkan SDM yang
ber-kualitas, bukannya SDM yang hanya mampumencoreng nama baik
bangsa saja.
Alhasil kebijakan sekolah gratis mampu mem-berikan dampak yang
positif demi tercapainyacita-cita nasional, yang mana kebijakan
tersebutdapat memberikan sedikit titik terang bagi duniapendidikan
yang selama ini sangat kurang sekaliperhatiannya oleh pemerintah.
Adapun dampakyang mampu ditimbulkan dari sekolah gratis
ini,diantaranya : Mampu memberikan peluang dankesempatan bagi
anak-anak yang kurang mampuuntuk dapat mengenyam bangku
pendidikanyang selama ini hanya ada dalam bayangan danangan-angan
mereka saja, Mampu meningkat-kan mutu pendidikan kedepannya,
Mampumengurangi tingkat kebodohan, pengangguran,dan kemiskinan,
Mampu menghasilkan SDMyang berkualitas, Mampu mewujudkan
cita-citanasional bangsa Indonesia yaitu ikut mencer-daskan anak
bangsa.
Jika pemerintah telah memiliki kebijakan se-kolah gratis untuk
membantu anak-anak yangtidak mampu untuk mengenyam pendidikandengan
BOS (bantuan operasional sekolah),tetapi tak hanya dapat berjalan
dengan lancarhanya dengan BOS. Mutu dari para pengajar jugasangat
dibutuhkan untuk mewujudkan niat muliapemerintah dalam
mencerdasakan anak-anakbangsa Indonesia. Sedangkan mutu para
pengajarmasih dipertanyakan, terlebih lagi pengajar yangberada di
daerah pelosok.
Pemerintah harus lebih extra memperhatikanpendidikan di daerah
terpencil, karena kondisipendidikan di daerah terpencil masih
sangatmemprihatinkan bukan hanya dari segi pengajaryang kurang
berkualitas tetapi juga dari segi saranadan prasarana. Minimnya
sarana dan prasaranadi daerah terpencil membuat anak-anak
yangtinggal pada daerah tersebut kesulitan untukmenempuh dunia
pendidikan.
Seperti halnya pada suatu daerah di LampungSelatan, disana
siswa-siswi yang memiliki se-mangat untuk sekolah harus mendapatkan
kenya-
taan bahwa mereka tidak mendapatkan fasilitasyang memadai,
mereka harus belajar sambilberdiri. Sangat membuat hati miris bagi
yangmelihatnya. Hal ini ditakutkan akan menyebab-kan menurunnya
semangat anak-anak ini untukbelajar di sekolah.
Berdasarkan letak geografis Indonesia yangbegitu luas, otomatis
pemerataan baik jumlahpenduduk maupun pemerataan dana
peng-alokasian untuk pendidikan pun tidak merata.Tetapi hal itu
adalah cerita lama, karena denganadanya penetapan Otonomi daerah
maka se-harusnya pengalokasian dana untuk pendidikanharus merata.
Akan tetapi justru malah sebaliknya,tidak ada perhatian sama sekali
dari pemerintahdaerah terhadap sekolah-sekolah yang ada
di-pelosok.
Kondisi ini membuat mereka cenderung putusasa karena tidak dapat
bersekolah. Tidak jarangmereka pun mencoba mencari penghasilan di
usiamereka yang masih sangat muda. Tipe pekerjaanmereka pun
terbilang sangat tidak sesuai denganusia mereka. Seperti yang
terjadi di Jakarta Utara,seorang siswi kelas 6 SD harus rela
menghabiskanmalamnya dengan menjadi sebuah pemandukaroeke di sebuah
bar. Pekerjaan ini sungguhsangat tidak cocok di lakukan oleh anak
yangmasih sangat di bawah umur.
Anak seusia dia seharusnya fokus terhadapsekolahnya karena
sebentar lagi ujian untuktingkat SD akan digelar. Tetapi Dia rela
bekerja dimalam hari demi keluarganya dan demi se-kolahnya. Hal ini
sangat memilukan mengingatanak-anak ini lah yang akan menjadi
penerusbangsa, lalu bagaimana jika anak-anak ini pi-kirannya harus
terbagi antara sekolah dengankondisi ekonominya yang mengakibatkan
me-reka bekerja sehingga tidak optimal dalam belajar.
Seharusnya kita kembali kepada tujuan pen-didikan nasional yaitu
mencerdaskan kehidupanbangsa yang ini berarti seluruh rakyat
indonesiaberhak menikmati pendidikan sehingga diha-rapkan bangsa
indonesia akan menjadi bangsayang cerdas, namun dengan disahkanya
BHP(Badan Hukum Pendidikan) maka tidak semuarakyat indonesia dapat
menikmati pendidikankarena pendidikan
dikomersialisasikan/diper-dagangkan sehingga banyak rakyat
indonesiayang hidup dibawah garis kemiskinan tidak men-dapatkan
fasilitas yang memadai dalam sekolahbahkan ada yang tidak dapat
mengenyam pen-didikan dan hanya orang-orang yang berduit yangdapat
menikmati pendidikan. (n/*)
Penulis adalah pengajar di UIN SyarifHidayatullah
Fak.Tarbiyah
-
RABU6 Juni 2012
InternasionalInternasional
TRIPOLI Sebuah kelompok milisi ekspemberontak Libya menguasai
Bandara In-ternasional Tripoli, Senin (4/6). Merekamengepung sebuah
pesawat terbang den-gan tank dan menghentikan semua pener-bangan.
Aksi itu dilakukan setelah pemimpinmereka menghilang dan diduga
ditahan.
Benar-benar kacau. Setiap orang kabur.Beberapa kendaraan lapis
baja dan tank di-parkir di landasan, kata seorang pejabat
dibandara.
Mobil-mobil penuh senjata antipesawatdan orang-orang bersenjata
mengelilingipesawat dan menahannya agar tidak ter-bang, lanjut
seorang pejabat lain. Dia men-gatakan, beberapa penumpang
dipaksameninggalkan pesawat.
Kantor berita Lana, mengutip seorangsaksi mata, membenarkan
adanya seran-gan itu. Motif mereka adalah mendesakpemerintah
menjelaskan keberadaanpemimpin mereka, Abu Ajila al-Habshi.
Lana melaporkan, orang-orang bersenja-ta itu menembak ke udara
dan melukai se-orang petugas bandara serta menimbulkankepanikan di
antara calon penumpang.
Mohammed al-Harizi, juru bicara pemerin-tah peralihan Libya,
sebelumnya mengatakan,pihaknya tengah menyelidiki situasi
seputarmenghilangnya Komandan Brigade Al-Awfya.
Komisi keamanan Tripoli, yang berbicaraatas nama Kementerian
Dalam Negeri Libya,menjelaskan, pihaknya tidak terkait
denganmenghilangnya serta penculikan KolonelAbu Ajila al-Habshi dan
masih melacak pi-hak-pihak yang bertanggung jawab atasmenghilangnya
sang komandan.
Pemerintah sementara Libya, Dewan Tran-sisi Nasional (NTC),
terus berusaha menyatu-kan warga Libya yang melawan para
loyalisMoammar Khadafy, yang terguling dari kekua-saan dan terbunuh
pada Oktober lalu.
Para pejuang bersenjata itu tetap beradadalam kelompok-kelompok
terorganisasi.Masing-masing berperan sebagai penegakhukum di tengah
kekosongan aparat militerdan polisi.
NTC mengambil alih kekuasaan di Ban-dara Tripoli dari Brigade
Zintan yang menja-ga fasilitas itu sejak pembebasan ibu kotaLibya
pada Agustus 2011.
Sejak tergulingnya Khadafy, kelompok-kelompok milisi mengamankan
banyaklokasi strategis. NTC sudah meminta mere-ka menyerahkan
kepada pemerintah, teta-pi ada beberapa milisi yang masih
mengua-sai sejumlah gedung dan fasilitas penting.
Insiden kemarin itu terjadi saat Libya me-nyiapkan pemilihan
umum untuk memilih200 anggota majelis nasional pada 19
Junimendatang. (kmc/int)
Milisi Libya DudukiBandara Tripoli
JAKARTA-Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat,
MuhammadNazaruddin, mengatakan bahwa anggaran proyek pembangunan
pu-sat pelatihan olahraga Hambalang sejak awal diatur Ketua Umum
DPPPartai Demokrat Anas Urbaningrum bersama Menteri Pemuda
danOlahraga (Menpora) Andi Mallarangeng.
Hal itu diucapkan Nazaruddin di gedung Komisi
PemberantasanKorupsi, Jakarta, Selasa (5/6) sebelum menjalani
pemeriksaan sebagaisaksi untuk Angelina Sondakh. Rencana anggaran
itu sudah di-set-ting (diatur) dengan Menpora sama Anas
Urbaningrum. Jadi kalaumereka bilang nggak tahu, itu semua bohong,
kata Nazaruddin.
Nazaruddin juga menyebut kalau Angelina Sondakh dan dirinya
han-ya bertindak sebagai pelaksana. Menpora dan Anas Urbaningrum
itusudah di-setting dari awal. Saya dan Angelina Sondakh cuma
sebagaipelaksana, katanya lagi.
Proyek pembangunan pusat pelatihan olahraga Hambalang,
JawaBarat, tengah diselidiki KPK. Diduga, ada pelanggaran terkait
pengada-an barang dan proses penyubkontrakan proyek tersebut.
Berdasarkandata yang diperoleh KPK, nilai total proyek Hambalang
mencapai Rp2,5 triliun yang terdiri dari Rp 1,1 triliun untuk biaya
pembangunan ge-dung dan Rp 1,4 triliun untuk pengadaan barang.
Proyek ini dikerjakan melalui kerja sama operasi (KSO) antara PT
AdhiKarya dan PT Wijaya Karya. Dalam pengerjaannya, proyek
disubkon-trakkan ke sejumlah perusahan lain, salah satunya PT
Dutasari Citralarasyang pernah dimiliki istri Anas, Athiyyah
Laila.
KPK telah memeriksa Athiyyah beberapa waktu lalu. Selain itu,
KPKmemeriksa pemilik saham PT Dutasari Citralaras, Mahfud Suroso
danMunadi Herlambang. Mahfud disebut sebagai orang dekat Anas,
se-mentara Munadi adalah pejabat di Partai Demokrat.
Nazaruddin sebelumnya mengungkapkan bahwa PT Adhi
Karyamenggelontorkan uang pelicin ke Anas, Andi, dan anggota Komisi
XDPR untuk mendapatkan proyek Hambalang. Menurut Nazaruddin,uang ke
Anas dan Andi tersebut diberikan melalui Mahfud Suroso.Tudingan ini
pun dibantah Andi dan Anas. (kmc/int)
Nazaruddin: Anggaran Hambalang
Diatur Anasdan Andi
Nazaruddin mendapat pengawalan ketat usai menjalani pemeriksaan
di kantor KPK.
KPK Akui KerumitanKasus Suap Cek Perjalanan
Kan layer-layer-nya (lapisan-lapisannya) bagus banget. Bagi
sayacukup sophiscicated (rumit), kataWakil Ketua KPK, Bambang
Widjo-janto, di Jakarta, Senin (5/6).
Menurut Bambang, semakinlama suatu kasus bergulir, akan se-makin
banyak bukti-bukti yang hi-lang. Dalam kasus ini misalnya, ket-
erangan anggota DPR 1999-2004saat dia berstatus terdakwa
akanberbeda dengan keterangan ketikadia menjadi terpidana, atau
setelahbebas dari penjara.
Coba Anda lihat di pemeriksaansaksi. Saksi anggota dewan
yangdulu mengatakan dia melakukanpertemuan, sekarang dia
mengata-
kan sudah lupa, ujar Bambang.Nah model-model yang begitu.Jadi
semakin lama kasus proses di-tangani, memang suka ada
peruba-han-perubahan, katanya lagi.
Meskipun demikian, kata Bam-bang, memang ada bukti-bukti
baruatau saksi baru yang keberadaan-nya masih ditelusuri KPK. Salah
satunama baru yang muncul dalam ka-sus ini adalah Indah. Adapun
In-dah, disebut saksi cash officer BankArtha Graha, Tutur, sebagai
orangyang menandatangani konfirmasipemesanan cek perjalanan
dariBank Artha Graha ke Bank Interna-sional Indonesia (BII). Wanita
inipula yang menurut Tutur mengam-
bil 480 lembar cek perjalanan diBank Artha Graha pada 8 Juni
2004lalu.
Hanya beberapa jam setelah In-dah mengambil cek perjalanan
diBank Artha Graha, cek itu sudahberpindah tangan ke anggota
DPRyang diserahkan Nunun melaluiArie Malangjudo, anak buah Nu-nun
di PT Wahana Esa Sejati. Tidakada bukti jejak Indah selain namadan
tanda tangan.
Wakil Ketua KPK Busyro Muqod-das secara terpisah
mengatakan,penyidik KPK mendalami kejang-galan-kejanggalan dalam
kasussuap cek perjalanan, termasuk soalsosok Indah ini.
Kasus dugaan suap cek perjalan-an menyisakan Miranda S
Goeltom.KPK menetapkan Miranda sebagaitersangka atas dugaan ikut
sertaatau menganjurkan Nunun Nurba-eti menyuap anggota DPR
1999-2004. Pemberian suap berupa cekperjalanan tersebut berkaitan
den-gan pemilihan DGS BI 2004 yangdimenangkan Miranda.
Nunun divonis dua tahun enambulan dalam kasus ini.
Sedangkanlebih dari 20 anggota DPR 1999-2004yang terbukti menerima
suap, se-bagiannya telah bebas dari penjara.Diyakini, ada
penyandang dana dibalik Miranda yang belum ter-ungkap.
(kmc/int)
JAKARTA-Komisi Pemberantasan Korupsi mengakuirumitnya kasus
dugaan suap cek perjalanan dalampemilihan Deputi Gubeernur Senior
Bank Indonesia(DGS BI) yang bergulir sejak 2008 ini. KPK
belummengungkap kasus ini hingga ke penyandang dana dibalik
pembelian cek perjalanan senilai Rp 24 miliaryang jadi alat
suap.
-
RABU6 Juni 2012
Manfaatkan SusuBagi Anak-anak
Sejalan dengan gerakan sosialmeminum susu, DPC PartaiGerakan
Indonesia Raya (Gerin-dra) Kota Pematangsiantar,Minggu (3/6) lalu
melakukanrevolusi putih dengan men-sosialisasikan minum susu
bagianak-anak di Dusun Tambunan,Kelurahan Tong Marimbun,Siantar
Simarimbun.
Gerindra sebagai partaipolitik (parpol) yang bermotivasimembawa
Indonesia menujukejayaan dengan pendirian, ke-tegasan dan
kejujuran, melaku-kan revolusi putih dengan me-nsosialisasikan
minum susu bagianak-anak, kata Sekjend Ge-rindra Kota Siantar,
Netty Sian-turi didampingi Wakil Ketua,Sarman Dwipa Sidabutar,
WakilSekretaris Poltak Pasaribu danKepala Sekretariat,
BrianNicholson Sianturi.
Sebelum membagikan susukepada anak-anak, Netty Sian-turi kepada
anak-anak danorangtua yang mendapingianak-anaknya mengatakan,Partai
Gerindra melalaui im-bauan Ketuanya Prabowo
Subianto, telah menenkan ke-bijakan kepada seluruh unsurpimpinan
Gerindra di seluruhlapisan wailayah nusantara,untuk menggalakkan
revolusiputih denganmensosialisasikan minum susubagi anak-anak.
Katanya Netty, harus menjadiperhatian semua lapisan masya-rakat,
susu bukanlah barangyang langka dan mahal di negara
ini. Pasalnya, potensi alam danternak menyediakannya
denganpotensi yang berkualitas.Sayangnya, kemudahan ini ma-sih
kurang dimanfaatkan olehmasyarakat. Karenanya, melaluirevolusi
putih ini, Gerindra me-ngajak dan mengimbau orang-tua agar
memberikan susukepada anak-anaknya, karenamanfaatnya sangat
positif.
Melalui gerakan putih ini,
Gerindra juga memotivasi pe-tani dan peternak agar mening-katkan
kualitas kedelai dantenak penghasil susunya.Petani dan peternak
diajakuntuk memproduksi susu yangtidak pakai pengawet agarpositif
dikonsumsi anak-anakIndonesia sebagai cikal bakalgenerasi penerus
bangsa,tambah Netty.
Salahseorang orangtua anak,
Tiominar Boru Simanjuntakmengucapkan terimakasihnyakepada
Gereindra Siantar yangmelakukan revolusi putihdengan
mensosialisasikan mi-num susu bagi anak-anak. Sayaberharap agar
elemen masya-rakat lainnya melakukan kegiat-an-kegiatan positif
lainnya ke-pada masyarakat, agarmasyarakat sehat jasamani,katanya.
(mer)
SIANTAR-Gerakan sosialuntuk mengimbau danmengajak anak-anakharus
dilakukanmasyarakat khususnyaorangtua. Pasalnya,manfaatnya sangat
positifbagi perkembangan anakpada masa yang akandatang dalam
menjalanihidupnya secara pribadi.
Petani Ikuti FieldTrip P29 Harimau
(FOTO PHOLMER)
MINUM SUSU-Netty Sianturai di tengah-tengah anak-anak di Dusun
Tambunan, Kelurahan Tong Marimbun dalammensosialisasikan revolusi
putih minum susu bagi anak-anak.
SIMALUNGUN-Ratusanpetani di Nagori Saran Padang,Parasmian dan
Dolok MarajaKecamatan Dolok Silau,Simalungun mengikuti Field
Trip(kunjungan lapangan, red)melihat jagung hibrida varietasP29
Harimau di Nagori SaranPadang, Rabu (30/5) lalu.
Dalam Field Trip, diisi lombapanen, quis, games serta Diskusidan
tanya jawab seputar budi-daya tanaman jagung. Selainperwakilan dari
PT Dupont Indo-nesia, Field Trip dihadiri Sekcamkec Dolok Silau Drs
TigorDamanik,Koordinator BP3K2dan KP Kecamatan Dolok Silau,Pangulu
Nagori Saran Padang,Pangulu Nagori paresmian sertapetani dari
ketiga nagori.
District Sales Manager (DSM)PT DuPont Indonesia wilayahSumbagut
Ir Suwandy Purbamengatakan, wilayah Simalu-ngun Atas termasuk
kecamatanDolok Silau merupakan salahsatu daerah yang potensi
untukjagung. Di samping TanamanHortikultura, jagung dapat men-jadi
komoditi yang mengun-tungkan bagi petani. Dari sisikesuburan tanah,
wilayah inihampir sama dengan Kabupa-ten Karo, sehinggga sangat
ber-potensi dalam peningkatan pro-duktivitas jagung jk
dilakukandengan baik.
District Agronomist PT Du-pont Indonesia Wilayah Sumut,Budi Jalu
Raharjo didampingiAgronomist untuk wilayahSimalungun Jamerson
Daragihmengatakan, P29 Harimau ada-lah benih dengan produksi
yangtinggi,tahan terhadap hawardaun dan busuk tongkol ter-utama utk
daerah dataran tinggi.
Kata Jamerson, petani di Si-malungun sudah banyak mena-
nam P29 harimau dan berdasar-kan laporan dan pengamatan
dilapangan, P29 terbukti cocokditanam dengan produksi me-muaskan.
P29 sangat Mudahdipanen sehingga sangatmenguntungkan buat
pemiliklahan dan pekerja panen. AkarP29 yang panjang dan
dalammenjadikan P29 tahan robohserta memiliki kemampuanmenyerap
unsur hara lebih opti-mal, kata Saragih.
Untuk mempertahankan danmeningkatkan produksiKamimenganjurkan
pengaturan jaraktanam 70 x 20 cm, 1 benihperlobang atau 70 x 40 2
benihper lobang, penyiangan danpembumbunan, sertamempertahankan
kesuburantanah dengan pemberian bahanorganic dan kapur dolomit.
Sekretaris Kecamatan DolokSilau, Drs Tigor Damanikmemberikan
apresiasi kepadaPT DI dan masyarakat petaniyang sangat antusias
melakukankegiatan. Katanya, jika kegiatanpertanian dilakukan secara
be-nar maka hasilnya akan diper-oleh secara optimal.
Saya berharap kepada petaniagar kegiatan yang mendukungpertanian
dan meningkatkanpendapatan petani semakin se-ring dilakukan, baik
utk tanamanjagung,hortikultura maupununtuk komoditi yang
lain,harapnya.
Pangulu Nagori Saran Pa-dang, Hilderia Damanik, yanghadir di
kegiatan FIELD TRIP P29mengungkapkan rasa terimaka-sihnya kepada PT
DuPont Indo-nesia atas kegiatan ini danhendaknya diskusi
mengenaipertanian seperti ini dilakukansecata simultan dan
berkesinam-bungan. (mer/nik)
(FOTO IST)
MENJELASKAN-Agronomist PT DuPont Indonesia wilayahSimalungun,
saat memberikan penjelasan pada pintu masuk,acara Field trip
Pioneer DI Kecamatan Dolok Silau.
Komitmen Pencapaian Target 1.000 Triliun
SIANTAR-Untuk melanjutkankomitmen dilingkungan
DirektoratJenderal Pajak (DJP) dalam pencapaiantarget 1.000
triliun, KPP Pratama Pe-matangsiantar di Jalan Dahliamenggelar
Values Gathering denganusaha mendekatkan nilai kemanusiaankepada
wajib pajak pribadi dan badan,di Siantar Hotel, Selasa (5/6)
Kasi Waskon III, Edwin Siahaandidampingi Kasi Waskon II, Agus
Salimmengatakan, usaha mendekatkan diridengan nilai kemanusiaan
dilandasidengan integritas, sinergi, pelayanandan kemampuan. Kita
berharapsosialisasi ini menjadi salah satu upayauntuk pencapaian
target 1.000 triliunhingga Tahun 2014. Begitu juga dengan
kegiatan Sensus Pajak Nasional (SPN)yang dilangsungkan mulai Mei
hinggaOktober mendatang, sebutnya.
Ia berharap masyarakat salingbekerjasama dalam aksi SPN itu.
Sebabdalam SPN itu dimaksudkan untukpenggalian data wajib pajak
sertapertambahan wajib pajak di sektorpajak itu sendiri.
Peningkatan pajak diSiantar cukup baik, jadi target pajaktahun ini
sebesar Rp601 triliun
tercapai, optimis Agus SalimDikatanya, saat ini kita
melibatkan
unsur instansi dan stakeholder diSiantar dan Simalungun yang
ikut sertadalam wajib pajak pribadi ataupunwajib pajak badan.
Melalui kegiatan inimunculnya kesadaran wajib pajak.Sebab perlu
diketahui pajak merupakanpenopang terbesar untuk unsurpembiayaan,
harap Agus Salim. (mua/nik)
Values Gathering KPP Pratama Siantar
-
RABU6 Juni 2012
Sambungan Halaman 8Sambungan Halaman 8
Sambungan Halaman 8
Pencopet Diselamatkan Ibu
Mana Tanggung Jawabmu!
Terdakwa Ganja Divonis RinganSambungan Halaman 8
Tersangka Penipuan Masuk Sel
Penjual Tuak Edarkan PutawSambungan Halaman 8
Peristiwa terjadi saat pedagangbuah bernama Mak Icha (35)
hen-dak pulang usai berjualan di pusatpasar tradisional Kota
Siantar itu.Saat ia berada di lantai satu, ter-sangka mendekatinya
dari bela-kang. Selanjutnya tersangkamemasukkan tanggannya ke
taskorban. Namun aksinya tak berja-lan mulus. Sebab korban
akhirnyamerasakan tasnya dirogoh. Sedetikkemudian, korban langsung
berte-riak copet yang mengundang per-hatian warga. Sementara
tersangkayang sudah kalap, lari dan akhirnyaditangkap warga. Bahkan
ia lang-sung dihajar hingga babak belur.
Tak berapa lama kemudian, polisilangsung datang ke TKP
danmengamankannya dari amukanmassa. Dengan kondisi wajah
yangberdarah-darah, tersangka langsungdiboyong ke Polsek Siantar
Barat.
Namun setelah diamankan, ibu
tersangka Boru Manurung yangjuga pedagang pakaian bekas diGedung
IV Pasar Horas, langsungdatang ke kantor polisi.
Di sana, br Manurung terlihatmarah-marah kepada Ara.
Mampus kau situ, dari dulu kautidak bisa diingatkan, kata
ibunyadengan suara kuat.
Namun Ara yang sudah dima-sukkan ke sel, terdengar
merengek-rengek memanggil ibunya untukmeminta air.
Mak Icha yang juga datang kePolsek Siantar Barat,
akhirnyabertemu dengan br Manurung.Selanjutnya ia memohon
sembarimenangis kepada Mak Icha agarmemaafkan anaknya dan
bersediamengganti kerugian.
Terakhir setelah bicara empatmata, Mak Icha bersedia
me-maafkan.
Ya sudahlah, aku gak jadi mem-buat laporan pengaduan, ucapwanita
ini sembari mengaku kehi-
langan uang Rp1,3 juta.Dua jam sebelumnya, METRO
juga mendapat informasi dariseorang wanita yang mengakusebagai
korban copet. Akibat keja-dian, korban kehilangan dompetyang berisi
uang Rp500 ribu.
Diceitakannya, saat itu ia hendakberbelanja. Namun tiba-tiba
tanganseorang lelaki merogoh tasnya daribelakang. Korban yang
merasakantasnya bergerak, langsung menang-kap tangan pencopet dan
memuku-lnya. Warga lain yang berada di lokasijuga ikut
memukulnya.
Namun saat diinterogasi, ter-sangka tidak mengaku. Menurut-nya
dompet korban diambil olehseorang wanita.
Kapolsek Siantar Barat AKP IndraSakti yang dikonfirmasi
mengatakan,pasca kejadian korban tidak mem-buat laporan pengaduan.
Untuksementara ini, tersangka masihdiamankan di Polsek untuk
meng-hindari amukan warga. (pra/hez)
berteriak dan memintapertanggung jawaban sang pacaryang sudah
menghamilinya.
Aku sudah hamil satu bulan,mana tanggung jawabmu! kata-nya
berteriak dan membuat wargaserta penghuni showroom kaget.
Suasana di lokasi pun mendadakheboh. Bahkan karena malu se-telah
RS tak bisa diajak berbicarabaik-baik, pemuda yang diketahuimenetap
di Jalan Melanthon Sire-gar ini akhirnya pergi mening-galkan
kerjaannya.
Sebelum ikut berlalu, RS sempatmenjawab beberapa
pertanyaanMETRO.
Diceritakannya, ia datang ke
lokasi hanya untuk meminta per-tanggungjawaban pacarnya.
Sebabbeberapa hari lalu, tepatnya 1 Juni,ia memeriksakan kandungan
kedokter. Ternyata RS didiagnosasedang hamil satu bulan. Hal
itusempat diberitahukan kepada Irfan,namun sang kekasih
meng-anjurkan agar kandungan segeradigugurkan.
Namun semenjak itu pula, pa-carnya yang sering dipanggil
DesiIrfan ini tidak mau berkomunikasilagi. Bahkan nomor
teleponnyasempat diganti, sehingga tidak bisadihubungi. Akibatnya,
RS emosidan kesal, serta nekad menemuiIrfan di tempat kerjanya.
Menurut cewek warga MarihatUlu, Kecamatan Siantar, Simalu-
ngun ini, ia mengenal Irfan sejak25 Desember 2011. Itupun
setelahdikenalkan teman-temannya. Se-jak saat itu, mereka akrab
hinggasepakat untuk berpacaran.
Selanjutnya hubungan merekasemakin erat dan melakukan hu-bungan
suami istri di sebuahpenginapan. Hal itu sudah merekalakukan
berulang kali atas dasarsuka sama suka.
Padahal kami sudahberencana menikah Julimendatang. Tapi itu
masihpembicaraan kami berdua, belumsampai ke orangtua, ucap RS.
Diungkapkannya, jika Irfantidak mau bertanggungjawab,terpaksa
kasus ini akan diadukanke polisi. (pra/hez)
Ulina Marbun menyebutkan,terdakwa terbukti bersalahmemiliki,
menyimpan, menjadiperantara narkotika. Di hadapanJaksa Penuntut
Umum (JPU) RAKetaren dan terdakwa, hakimmenyebutkan
berdasarkanketerangan saksi dan keteranganterdakwa di persidangan,
penang-kapan dilakukan berdasarkaninformasi masyarakat.
Pihak kepolisian yangmenangkap, terlebih dulumendapat informasi
akuratbahwa selama ini terdakwasering memakai ganja.
Setelahdiselidiki, polisi mendatangikediaman terdakwa, Sabtu
(12/11) sekira pukul 09.00 WIB tahunlalu, sebut hakim. Di
sana,terdakwa mengaku dirinyamemang pengguna narkotika.Tidak lama
setelah melakukanperbincangan, polisimenggeledah rumah
terdakwa.
Dari kamarnya ditemukansatu buah tas plastik berisi limabungkus
kertas tiktak, satubungkus rokok yang berisi rant-ing dan biji
ganja. Kemudian
satu bungkus kertas timah rokok,empat batang rokok yang
sudahdicampur dengan daun ganjadan sabu-sabu seberat 0,02gram,
paparnya.
Untuk keterangan terdakwa dipersidangan kata hakim, iamengakui
perbuatan itudilakukan karena persoalanrumah tangga. Selain
ituterdakwa juga telahmenunjukkan bukti pernahmenjalani pengobatan
(suratketerangan dari rehabilitasi)tentang ketergantungannarkotika.
Terdakwa melanggarpasal 127 ayat 1 UU nomor 35Tahun 2009 tentang
narkotika.
Berdasarkan pertimbangandan hasil musyawarah, majelisyang
mengadili perkara inimemutuskan menghukumterdakwa 10 bulan
penjaradikurangi masa tahanan.Hukuman itu lebih ringandaripada
tuntutan Jaksa yakni 1,2tahun penjara, terangnya.
Usai persidangan, saat hakimmenanyakan sikapnya tentanghukuman
yang dijatuhkan,terdakwa mengaku menerimaputusan itu. Sementara
jaksa
mengaku akan pikir-pikir selamasatu minggu apakah
melakukanbanding atau tidak.
Menanggapi hukuman ringanitu, praktisi hukum Dewi SHmenerangkan,
sebenarnyauntuk perkara narkotika yangdiatur di Undang-undangNomor
35 Tahun 2009,hukumannya sekira 4 tahunkurungan.
Nah, untuk pasal 127 ayat 1huruf a UU RI No 35 tahun 2009yang
didakwakan, biasanyadiperuntukkan bagi merekayang bisa menunjukkan
suratrehabilitasi narkotika. Di suratitu, dinyatakan bahwa
merekapernah atau tengah menjalaniperobatan dari
ketergantungannarkotika, jelasnya.
Dia menambahkan, jikamemang alasan memvonisringan karena ada
suratrehabilitasi, seharusnya hakimbijak dan memilih hukuman
itudijalankan di pusat reabilitasi.Sebab jika memangketergantungan
dan harusmenjalani hukuman, bisa sajamereka akan kembali
menjadipecandu narkorika. (mua/hez)
Dalam laporannya ke Polres Pema-tangsiantar, Selasa (29/5),
korbanmengaku uang dan perhiasannyadigelapkan oleh tersangka.
Ia menjelaskan, tersangka me-rupakan mitra kerjanya
untukmengembangkan usaha koperasi.Selanjutnya tersangka
memintasejumlah uang kepada korbanuntuk di berikan kepada
nasabah.
Setelah dicek korban, ternyatatersangka menipu dan
membo-honginya. Bahkan sebuah gelangkorban yang sudah diberikan
ke-pada tersangka sebagai tambahanmodal, ikut digelapkan.
Akibatnya,korban mengalami kerugian se-
kitar Rp190 juta.Berdasarkan laporan penga-
duan itu, polisi langsung melacakkeberadaan tersangka. Tiga
haridicari, tersangka berhasil ditangkapdari Kandis dan dibawa ke
KotaSiantar untuk menjalani peme-riksaan.
Kepada METRO, tersangkamembantah melakukan peni-puan.
Menurutnya, kepergiannyabukanlah untuk melarikan diri,melainkan
membicarakan peng-aduan korban kepadakeluarganya.
Kasat Reskrim Polres Pema-tangsiantar AKP Azharuddin
yangdikonfirmasi, membenarkanpenangkapan. (pra/hez)
Penenun Ulos DikeroyokSambungan Halaman 8
adalah Heru (24), warga Sibatu-batu, Siantar Sitalasari yang
bekerja disebuah koperasi.
Menurut Iwan yang ditemui diPolsek Siantar Barat, Selasa (5/6)
sore,awalnya ia dan Irvan datang ke lantaiIII Pasar Horas sekira
pukul 16.00 WIB.Saat melintas di kedai tuak, ia
dimintateman-temannya untuk mampirminum tuak. Merasa sungkan
untukmenolak, Iwan langsung bergabungdengan teman-temannya.
Semen-tara Irvan yang tidak hobi minumtuak, hanya berdiri menonton
orangsedang bermain biliar.
Satu jam kemudian, seorang pen-jual mi melintas dari warung
tuaktersebut dan dipanggil orang-orangyang sedang minum tuak.
Karenapeminum tuak itu meminta utang,pedagang mie tidak
melayaninyadan pergi. Namun karena tak senang,seorang di antara
peminum tuak itudatang bermaksud menemui peda-
gang mi sembari melempar gelas kedinding.
Iwan yang melihat kejadian, beru-saha menahan emosi
temannyasembari melerainya. Tapi karena taksenang dihalang-halangi,
peminumtuak yang identitasnya sedang diseli-diki itu kembali
membawa sisapecahan kaca gelas. Sejurus kemu-dian, pecahan kaca
dibenturkan kekepala Iwan. Alhasil, kepala korbanberdarah dan
langsung melarikandiri ke lantai satu. Mereka itu kukenaldi situ
saja, ucap Iwan.
Tak lama kemudian, beberapa priayang berada di kedai tuak itu
men-datangi Irvan.
Selanjutnya tanpa banyak tanya,Irvan langsung dikeroyok dan
dipu-kul menggunakan kayu dan nyarisditikam pisau. Akibatnya kepala
Irvanbonyok, bahkan dadanya terkenasayatan pisau. Sedangkan
Heruyang sedang bermain biliar ikutdikeroyok hingga
kepalanyaberadarah-darah. (pra/hez)
Terdesak Angsuran KretaSambungan Halaman 8
tertunggak dua bulan.Aku sudah dua bulan belum
bayar angsuran kreta. Makanya akumenjembret, jelasnya.
Kapolsek Perdagangan AKP TPButarbutar kepada METRO men-gatakan,
awalnya korban pergi kesekolah mengendarai sepeda-motor seorang
diri.
Selanjutnya, tersangka meng-ikuti korban sejak dari SimpangTiga
Dusun Perlanaan.
Korban memang tidak sadarbahwa dia diikuti pelaku. Soalnyakorban
memakai helm dan tidakmemperhatikan sekililingnya,ungkapnya.
Sejurus kemudian, pelaku lang-sung memepet kendaraan
danmenyambar tas yang berada di
samping korban. Melihat itu, kor-ban berusaha melawan danmenarik
kembali tas miliknya.Bahkan keduanya sempat terlibataksi tarik
menarik.
Namun karena kalah kuat de-ngan pelaku, akhirnya korbanterjatuh
dari sepedamotor. Semen-tara pelaku kabur meninggalkankorban di
tepi jalan.
Melihat kejadian, seorang wargabersama petugas Polsek
Perda-gangan langsung melakukan pe-ngejaran. Tak lama
kemudian,tersangka diciduk petugas dariJalan Sempit di Dusun
PerlanaanKelurahan Perdagangan II keca-matan Bandar Simalungun.
Tersangka sudah kami tahan,namun kasusnya masih dikem-bangkan
lagi, ungkapnya. (mag-02/hez)
Selain Sarben, supir mobil boksAmsyah (41) juga tewas
terpang-gang. Sedangkan 16 penumpangbus Barumun mengalami
luka-luka.
Beberapa warga, yakni Eko (31),Idris (39), dan Wahyu (42)
menye-butkan, peristiwa bermula saat truktangki melaju dari arah
Medanmenuju Labuhanbatu berjalan mun-dur karena tak sangggup melaju
ditanjakan, tepat di depan RM Sem-purna di Simpang Sukamaju.
Saatbersamaan, dari belakang melaju BusBarumun yang dikemudikan
SarbenNasution (45). Terkejut melihat trukberjalan mundur,
Sarbenmenghindar dengan menyalip truk.Namun ban belakang
busmenghantam belakang truk.
Saat bersamaan, dari arah berla-wanan melaju mobil
boksdikemudikan Amsyah Nasution.Amsyah pun tak bisa
menghindaritabrakan dan menghantam bus.Benturan kuat itu diduga
meng-akibatkan percikan api dan me-nyambar truk. Suara
tabrakanmembuat warga berhamburan kelokasi. Saat tiba, terdengar
ledakankuat. Tak lama, muncul kobaran apimenyambut tiga kendaraan
yang
tabrakan. Saat itu, Amsyah sempatmenjerit minta tolong.
Namunledakan dan kobaran api begitucepat menyambar mobil
boks,sehingga warga tak sempat me-nolong.
Selanjutnya warga mengeva-kuasi para penumpang bus. Se-mentara
sopir truk tangki melari-kan diri.
Tak lama, polisi datang dan ber-sama warga mengevakuasi
pe-numpang. Tapi karena kobaran apisemakin cepat menyambar,
polisidan warga kesulitan melakukanevakuasi. Dari 35 penumpang,
16di antaranya luka-luka. Sedangkansupir bus tewas akibat
pendarahan.Amsyah juga tewas terpanggang dimobilnya. Diduga Amsyah
tak bisakeluar karena kakinya terjepit.
Kanit Lantas Aiptu Hamid Dar-win membenarkan peristiwa itu.
Amsyah adalah warga Tanjung-morawa. Sedangkan Sarben Na-sution
merupakan warga DolokMerangir, Simalungun, katanya.
Sebelumnya Sarben yang meng-alami luka parah sempat men-dapatkan
pertolongan di KlinikRangkuti di Kampung Pajak, Keca-matan NA IX-X,
Labura. Namunkarena lukanya parah, Sarbenmenghembuskan nafas
terakhir. (st)
Warga Simalungun Tewas..Sambungan Halaman 8
profesi haram itu, tersangka dibe-kuk sebelum transaksi di Jalan
Per-satuan, Siantar Utara, Selasa (5/6).
Sebelum ditangkap, Alung yangtercatat sebagai warga
Sionggang,Dusun IV batu VII Dolok MarlawanNagori Silau Malaha,
KacamatanSiantar, Simalungun ini terlihatberputar-putar di eks
TerminalSukadamae mengendarai mobil pickup Chevrolet Luv BK 8853
NAberwarna biru sekira pukul 13.20 WIB.
Diduga karena tak ketemu, Alungmengarahkan mobilnya ke
arahgerbang di Jalan Persatuan, SiantarUtara. Namun belum sempat
keluar,tiba-tiba dua pria menghadangmobilnya menggunakan
sepeda-motor seraya memaksa masuk kemobil. Ternyata dua pria
tersebutadalah polisi yang langsungmenginterogasi Alung di
mobil.
Yang kutahu si Alung itu par-tuak-nya, bukan pengedar
putaw,cetus seorang agen bus penum-pang Parlin Sitio (33) di
lokasi.
Penyergapan Alung ini sempatmenjadi tontotan warga yang
rata-rata berprofesi sebagai pedagang,supir dan agen bus. Saat
interogasiberlangsung di mobil, terlihat jugapuluhan plastik kecil
yang diyakinitempat putaw, terletak di sampingpersneling mobil.
Setelah dibuka,ternyata terdapat tujuh plastik kecilberisi serbuk
yang diyakini narkobajenis putaw. Sedangkan puluhanplastik lainnya,
masih kosong dansengaja disimpan di kemasanrokok kretek. Setelah
terbukti,Alung bersama mobilnya diboyongke Mapolres
Pematangsiantar.
Di kantor polisi, Alung mengakusudah memiliki empat anak
dansangat butuh biaya untuk sekolah.Hal itupula yang
memaksanyauntuk mencari penghasilan tam-bahan dengan cara
mengedarkanputaw. Atas petunjuk temannyayang kerap mengkonsumsi
putawbersamanya, Alung belanja dari or-ang yang bernama Andi, di
JalanSetia Budi Kota Medan. Barangharam itu dibelinya seharga
Rp1,5juta untuk 15 paket. Dari satu paketyang dibelinya itu, ia
kembali mera-ciknya dan dibagi menjadi 15 paketkecil, serta dijual
seharga Rp45 ribu
sampai dengan Rp75 ribu. Bahkansesekali tersangka
menjualnyaseharga Rp100 ribu.
Tujuh paket itu merupakan sisadari 15 paket yang aku beli
diMedan, katanya.
Bahkan untuk mengelabui agartak terendus poliai, tersangka
lang-sung mengantarkannya kepadapembeli yang kerap disebut
sebagaipasien. Selama beroperasi, Alungtergolong licin dan selalu
berpin-dah-pindag tempat. Untuk kehi-dupan sehari-harinya, ia
disibuk-kan dengan mengecer (menjual)tuak ke warung-warung yang
su-dah menjadi langganan. Mam-puslah aku, langganan tuakku jaditak
dapat jatah tuak lagi. Menjualputaw inipun kulakukan
untukanak-anakku, bukan untuk ber-foya-foya, cetusnya sedih.
Ditambahkan tersangka, ia jugamengakui hampir setiap
harimengkonsumsi putaw karena su-dah kecanduan. Bila tak punyauang,
tersangka terpaksa membeliobat Tramadol ke apotek, yangdianggap
bisa menggantikan can-du putaw.Obat itu dijual bebasseharga Rp5
ribu per papan.
Masih empat bulan aku mema-kai putaw. Itupun kupakai di rumahdan
diketahui istriku. Tapi kalauistriku memang tidak memakaiputaw,
cuma aku saja. Sebab kalautak pakai, aku menjadi gelisah danbadanku
sakit, tukasnya.
Kasat Narkoba AKP Sofyan me-negaskan, pihaknya sudah meng-intai
Alung selama sepekan, sebe-lum ditangkap. Sebab ia mengaku,pihaknya
selalu mendapat infor-masi terkait maraknya peredarannarkoba di
seputar eks TerminalSukadame di Parluasan.
Dikatakan Sofyan, ada beberaparekan tersangka yang masih
bebasberkeliaran. Sayangnya ketika ka-susnya dikembangkan,
ternyatainformasinya sudah bocor.
Begitu juga saat rumah tersangkadigeledah, tak ada tambahan
ba-rang bukti yang didapati.
Tersangka dijerat pasal 114 ayat(1) sub pasal 112 (1)
undang-undang nomor 35 tahun 2009tentang narkotika.
Ancamannyaminimal 4 tahun penjara, kataSofyan.
(mag-5/pra/mag-4)
Sambungan Halaman Satu
Sambungan Halaman 1
untuk berbagai industridikurangi saja. Lebih
baikdikonsentrasikan untukmenolong jutaan petani garamdi seluruh
Indonesia. Triliunrupiah PMN untuk Merpati,misalnya, hasilnya
begitu-be-gitu saja. Merpati harus dica-rikan jalan sendiri.
Jalankorporasi. Bukan jalan subsidi.
Kalau dari sekitar 20.000 hek-tare ladang garam di
seluruhIndonesia bisa diberikan mem-bran 10 persennya saja,
hasil-nya bisa mencapai 1,7 juta ton/tahun. Sudah melebihi
keper-luan garam untuk manusia In-donesia. Tapi, membeli mem-bran
untuk 2.000 ha ladanggaram memang memerlukanbiaya besar.
Tiap hektare memakan danaRp20 juta. Tapi, angka itu tidakada
artinya jika dibandingkandengan PMN untuk bidang lain.Padahal,
angka itu begitu besarartinya bagi petani garam. Be-lum lagi bagi
harga diri bangsayang selalu dihina dengan ka-limat: garam pun
harus impor!
Sambil menunggu PMN, sa-ya akan minta bank-bankBUMN untuk
menghitung. Mu-ngkinkah skema kredit dilaku-kan untuk membranisasi
itu.Menurut hitungan Dirut PTGaram, payback membran inihanya dua
tahun. Berarti petanigaram bisa mengembalikankredit itu dalam dua
tahun.Apalagi kalau diizinkan meng-gunakan dana KPBL BUMNuntuk
membayarkan bunga-
nya. Agar petani garam tidakdibebani bunga.
Membran adalah sejenis plas-tik yang dihamparkan di tambakgaram.
Dengan dihamparimembran, keuntungannyadobel: proses pembuatan
ga-ramnya lebih cepat (air lautnyalebih panas sehingga lebih
cepatmenguap) dan semua garam-nya menjadi garam kelas satu.
Tanpa membran, lapisangaram yang paling bawah pastitercampur
tanah dan lumpur.Ini membuat sekian persengaram menjadi garam
kelastiga. Sulit dijual. Murah pulaharganya. Di Madura saja kiniada
350.000 ton garam jenis ini.Menumpuk. Tidak ada yangbeli. Isunya
pun negatif: BUMNtidak mau beli garam rakyat.Membran adalah hope
barubagi petani garam. Ini jugabelum banyak diketahui.
Selesai Shalat Jumat di se-buah masjid di pinggir jalan
diCirebon minggu lalu, ketikamulai mengenakan sepatu DI-19, saya
didatangi camat dankuwu setempat. Sambil melirikDI-19, Pak Camat
mengemuka-kan bahwa di depan masjid ituada aset BUMN yang sudah
pu-luhan tahun menganggur. Itu-lah bangunan milik PT Garamyang
sudah lama ditinggalkan.
Padahal, ada sekitar 1.000petani garam di kawasan dekatmasjid
itu sampai ke Indra-mayu. PT Garam sebagai BU-MN tidak pernah
melakukanpembelian garam rakyat. Kepa-da Pak Camat, saya
berjanjiuntuk menelusurinya. Saya
juga bertanya: apakah sudahada petani garam yang meng-gunakan
membran. Ternyatabelum. Bahkan, kata membranpun baru sekali itu dia
dengar.
Sambil mengemudikan mo-bil ke Pabrik Gula Jatitujuh, sayahubungi
Dirut PT Garam.Benar. Tidak ada pembelian itu.Bahkan sudah sejak
1992. Tapi,PT Garam yang baru mulaitahun ini bisa bernapas
sudahbisa memberikan hope. Tahunini PT Garam bisa membeligaram
rakyat di Cirebon-In-dramayu sebanyak 15.000 ton.Indikasi harganya
pun sudahbisa disebut: Rp700 hinggaRp720 per kilogram, ber-gantung
kualitasnya. Ini sudahlebih baik daripada harga tahunlalu yang
Rp620 per kilogram.
Untuk garam, kawasanCirebon-Indramayu memangtidak sebagus
Madura. DiIndramayu, petani hanya bisamembuat garam sekitar
empatbulan dalam setahun. Bulan ini,saat Madura sudah bisa
me-nghasilkan garam, Indramayumasih hujan. Tentu di ataslangit
masih ada langit.Sebagus-bagus Madura masihlebih bagus lagi Kupang,
NTT.Di sana garam bisa dibuatselama sembilan bulan dalamsetahun!
Hanya belum adaladang garamnya. PT Garambaru akan ke sana
setelahnapasnya genap. Mungkintahun depan.
Hope memang tidak mem-buat perut terasa kenyang. Tapi,hopelah
yang bisa membuathidup terasa lebih hidup! (*)
Tekad Baru: Hidup yang Polos-polos Saja (2/Habis) Disetubuhi 2
Kali, Lalu Dihabisipinggang hingga tewas. Semen-
tara alasannya membunuh, ka-rena dia sudah tidak
mencintaikorban. Sementara korban yangtengah hamil tiga bulan,
menuntutpertanggung jawaban darinya.
Suwardi ketika ditemui METRO,Selasa (5/6) Pukul 14.00
WIB,mengaku pembunuhan itu sudahdia rencanakan sejak Mei 2012 lalu.
Penyebabnya, tersangka tak maudipaksa menikah dengan korban.Sudah
lama kurencanakan inginmembunuh dia, ujarnya.
Sehari sebelum korban dibu-nuh, abang korban memintanyadatang ke
rumah korban gunamengurus surat nikah dari pa-ngulu setempat. Sebab
acarapernikahan antara korban dantersangka hanya tinggal dua
puluhhari lagi. Jumat pagi itu, abangnyaYayuk (korban) menepon
aku,supaya datang dan mengurussurat nikah kami, jelasnya.
Selanjutnya, tersangka yangsudah tidak mencintai korbanberencana
akan meninggalkankorban. Namun karena bungsudari lima bersaudara
ini tengahhamil tiga bulan, sehingga ter-sangka dipaksa
bertanggungjawab atas bayi yang dikandungkorban. Aku dipaksa
menikahdengannya, sebutnya.
Keesokan harinya, tersangkapergi menuju lokasi temuan
mayatkorban dengan mengendaraisepedamotor korban, sekitar
pukul16.30 WIB. Tiba di lokasi, tersangkamenghubungi korban
melaluitelepon selulernya danmemintanya agar bertemu di lokasikebun
sawit milik Nurdin Sitinjak.
Kutelepon dia, kubilang Dek
bisa ketemu di lokasi tempat kitaberhubungan intim. SoalnyaAbang
kangen kali sama Adek.Terus dijawabnya, ya nanti setelahmasak ya,
katanya.
Setengah jam kemudian, kor-ban datang menemui calonsuaminya yang
sudah berencanamembunuhnya. Setibanya dilokasi, keduanya sempat
bercandagurau, bahkan tersangka sempatmenyampaikan keluhannya
padakorban, bahwa dirinya tidakmemiliki biaya untuk
pernikahanmereka. Namun korban tetapbersikukuh, ingin menikah.
Usaibercengkarama, tersangka meng-ajak korban berhubungan intim
dilokasi tersebut, hingga korbanmerelakan tubuhnya untukpelaku.
Awalnya kami sempattukar pikiran, kubilang aku tidakpunya uang
untuk pesta nanti,tetapi dia tidak peduli, katanyaharus menikah.
Terus kuajak diaberhubungan badan di lokasi itusampai dua kali,
ujarnya.
Puas melakukan hubunganterlarang itu, selanjutnya tersa-ngka
meminta korban pulang kerumahnya. Namun korban me-nolak karena
masih rindu dengantunangannya itu. Namun, ter-sangka kesal dengan
sikap korban,selanjutnya mengancam akanmembunuh korban.
Karena sudah sore, kusuruh diapulang. Tetapi dia tidak mau,
kata-nya dia mau ikut aku ke Mandoge,terus kuancam kalau ikut
nantikubunuh. Akan tetapi, dia diam sajadan ngotot mau ikut,
jelasnya.
Selanjutnya, abang korban me-nghubunginya. Melihat ponselkorban
bedering, tersangka me-minta korban mengangkatnya.Namun korban
justru menon-
aktifkan ponselnya. Sementara,antara korban dan pelaku
sudahterlibat keributan kecil. Ketikamau pulang mendadak
abangnyamenelepon, terus kubilang angkatYuk tetapi dia malah
menon-aktifkannya. Katanya tidak perluitu, terus dia masih
merengekminta ikut, sementara aku sudahnyorong keretaku,
ungkapnya.
Kesal dengan sikap korban,selanjutnya pelaku langsungmembuka
tali pinggangnya danmembelitkannya di leher korban.Sementara korban
sempat me-nolak punggung tersangka untukmenyelamatkan diri.
Namuntersangka yang kalap, langsungmerebahkan tubuh korban
dankembali menjerat leher korbandengan tali pinggangnya.
Pertama kujerat lehernya pakaitali pinggang, tetapi dia
cumabatuk. Lalu kejegal kaki kirinya dandia kerebahkan ke tanah
sambilkujerat lagi lehernya sekuat tena-gaku, katanya.
Selanjutnya, korban diam dantak sadarkan diri. Namun ter-sangka
yang panik, mencoba me-ngecek denyut jantung korban.Saat itu
tersangka merasakan kor-ban masih bernafas, melihat itu,dia kembali
menjerat leher korbandengan tali pinggangnya sembarimengamati
denyut jantung kor-ban. Lima menit kemudian,akhirnya korban tewas
akibatjeratan tali pinggang di lehernya.Sewaktu pingsan pun,
kujerat lagilehernya sampai akhirnya diatewas, ujarnya.
Puas dengan aksinya, tersangkalangsung menyeret korban kebawah
pohon kelapa sawit yangberjarak lima meter dari lokasikorban
dibunuh. Di bawah pohon
tersebut, korban ditidurkan sam-bil melipat tangan dan
merapat-kan kakinya. Tujuannya supayakorban meninggal dengan
tena-ng. Kurapatkan tangan dankakinya, supaya dia mati
dengantenang, jelasnya.
Selanjutnya tersangka langsungpulang ke rumahnya di Mandoge,dan
meninggalkan mayat korbandi lokasi tersebut. Keesokan hari-nya,
tersangka ditelepon keluargakorban dan memintanya datangke rumah
korban. Akhirnya pela-ku beserta keluarganya datang kelokasi
tersebut. Dua jam berada dilokasi tersebut, tersangka lang-sung
diciduk petugas Polsek Per-dagangan dan langsung
mengin-terogasinya. Akhirnya tersangkamengakui semua
perbuatannya.Namun saat ditemui, tersangkamengaku menyesal telah
mem-bunuh korban.
Keluarga Minta PelakuDihukum Seumur Hidup
Boiman (45) anggota keluargakorban, ketika ditemui di
PolsekPerdagangan, mengaku dirinyasangat kesal dengan
perbuatantersangka yang tega menghabisinyawa korban. Namun
keluargamalang ini berharap, agar pelakudihukum penjara semumur
hidup.
Kapolsek Perdagangan AKP TPButarbutar ketika ditemuiMETRO,
Selasa (5/6), mengakutersangka saat ini sudah ditahan.Dari tangan
tersangka, petugasberhasil memperoleh barangbukti berupa dua buah
kalungemas masingmasing 2 gram dan1 buah handphone, serta
dompetkorban. Kita sudah tetapkanSuwardi sebagai tersangkanyadan
barang buktinya sudah kitasita, jelasnya. (mag-02)
Sambungan Halaman 1
-
RABU6 JUNI 2012
METRO SIANTAR
) Baca Tersangka ...Hal 7
) Baca Penjual ..Hal 7
) Baca Penenun Hal 7
SIANTAR- Tersangka copet Ara (16) bonyok dimassasetelah beraksi
di Pasar Horas, Rabu (5/6) sekirapukul 17.30 WIB. Namun saat
digiring ke PolsekSiantar Barat untuk menjalani proses hukum,ibunya
datang menyelamatkan dan mengajakkorban berdamai. Hala
man 7
BacaPencopet
SIANTAR- Mengaku kurangpenghasilan hanya denganmenjual tuak
keliling, SyahrulDamanik alias Alung (39)nekad mengedarkan
narkotika
NgakuKepepet
BiayaSekolah
Anak Tabrakan Beruntun, 16 Penumpang Luka-lukaWARGA
SIMALUNGUNTEWAS TERPANGGANG
PenenunUlos
DikeroyokSIANTAR-
Tiga pemudaluka-luka se-telah dikero-yok belasanpria di
lantai
III Gedung dua PasarHoras, Senin (4/6) sekirapukul 16.00
WIB.
Ketiganya masing-ma-sing, Irvan (18), Iwan (20)keduanya penenun
ulosyang menetap di JalanMedan, Siantar Martoba.Sedangkan
rekannya
Tersangka PenipuanMasuk Sel
SIANTAR- Neneng(23) warga Jalan Pa-troli, Siantar
Sitalasari,kini menginap di seltahanan Polres Pe-matangsiantar.
Ter-sangka dijemput daritempat keluarganya diKandis, Provinsi
Riau,Selasa (4/6), setelahmelakukan penipuandan
penggelapanuang.
Sebelumnya wanitaberanak dua ini diadukan Nursainah (33)
yangtinggal di Jalan Aru Kelurahan Bane, Siantar Utara.
Terdakwa Ganja Divonis Ringan
jenis putaw di eks TerminalSukadame, Parluasan. Namunbaru
sebulan menyambi
) Baca Terdakwa ..Hal 7
SIANTAR- Raden Bagus Ha-ribudi alias Alex (48) hanya di-hukum 10
bulan penjara olehhakim Pengadilan Negeri Pe-matangsiantar, Selasa
(5/6).Padahal sebelumnya, wargaJalan Nagahuta Blok I Kelu-rahan
Setia Negara, SiantarSitalasari ini ditangkap kerenamemiliki 3,15
gram ganja be-serta sabu-sabu seberat 0,02gram.
Dalam amar putusannya,majelis hakim yang dipimpinUsaha Ginting
beranggotakan
Raden Bagus Haribudi
AEK NATAS- Tabrakan be-runtun antara truk tangki BK9742 EB dan
Bus Barumun BB7009 LK dengan mobil boks BK9384 LK terjadi di
JalinsumMedan-Labuhanbatu kilome-ter 247-248 Aek Natas,
Labu-hanbatu Utara, Selasa (5/6)sekira pukul 03.00 WIB.
Akibatkejadian, dua tewas terpang-gang. Seorang di antaranyaadalah
Sarben Nasution, war-ga Dolok Merangir, KabupatenSimalungun.
) Baca Warga ..Hal 7
) Baca Terdesak ..Hal 7
Dijemput dari Riau
Terdesak Angsuran KretaPERDAGANGAN- Arifin (22) war-
ga Huta IV Perlanaan KeluarahanPerdagangan II, Kecamatan
Bandar,Simalungun, diciduk, Selasa (5/6)sekira pukul 07.30 WIB.
Tersangkadiamankan setelah menjambret tasDian Andriyani (16) yang
merupa-kan pelajar kelas dua sebuah SMA
swasta Perdagangan.Ditemui di Polsek Perdagangan,
Arifin mengaku nekat menjambretkerena tidak memiliki
pekerjaantetap dan terdesak untuk membayarangsuran sepedamotor
yang
Foto FahmiDIAMANKAN-Syahrul Damanik(tengah) tersangkapengedar
putaw,diamankan bersamamobilnya ke PolresPematangsiantar,Selasa
(5/6).
Usai Beraksi, Diamuk Massa
Foto Fahmi Ara (tengah), tersangka copet PasarHoras yang diamuk
massa, diamankan kePolsek Siantar Barat, Selasa (5/6).
Penjambret Anak Sekolah Diringkus
(Foto Syawal Tanjung) Warga memperhatikan Bus Barumun dantruk
tangki yang bertabrakan dan meledak,Selasa (5/6).
Neneng
Aku Hamil, ManaTanggung Jawabmu!
SIANTAR- Aksi nekat RS (19) mengun-
dang perhatian warga. Bagaimana tidak,
wanita muda ini mendatangi pacarnya
Irfan (25) yang sedang bekerja di sebuah
showroom sepedamotor berada di Jalan
Cokroaminoto, Siantar Utara, Rabu (5/6)
sekira pukul 13.00 WIB. Di sana, RS
) Baca Mana ..Hal 7
PencopetDiselamatkan IbuDiselamatkan Ibu
PENJUAL TUAKPENJUAL TUAK
EDARKAN PUTAWEDARKAN PUTAW
PENJUAL TUAKPENJUAL TUAK
EDARKAN PUTAWEDARKAN PUTAW
PENJUAL TUAKPENJUAL TUAK
EDARKAN PUTAWEDARKAN PUTAW
-
RABU6 Juni 2012
Sehari Pasca KebakaranKios Dibangun Kembali
( FOTO : LAZUARDY FAHMI )
BANGUN KIOS: Beberapa pekerja sedang membangun kios yang hangus
terbakar di Jalan TB SimatupangPematangsiantar, Selasa (5/6).
Baca Sehari... Hal 10
SIANTAR Para pedagang korban kebakarankembali membangun kiosnya
di Jalan TB Sima-tupang, tepatnya di samping loket Sejahtera,
Selasa(4/6), sekitar pukul 10.00 WIB. Sehari sebelumnya,6 kios di
lokasi itu hangus terbakar akibat kompormeledak.
Amatan METRO, di lokasi Rabu (5/6) sekitarpukul 11.00 WIB masih
banyak terlihat sampah sertaabu sisa kebakaran berserak di dekat
eks TerminalSukadame itu. Oleh para pedagang, mereka bahu
PKL PasarHoras Bergeming
SIANTAR- Hingga peda-gang kaki lima (PKL) di Pa-sar Horas Kota
Pe-matangsiantar bertahanjualan di warungnya.
Amatan METRO juga diPasar Horas itu masih banyak terlihat PKL
berjualandi tangga maupun di Gang Pasar Horas tersebut.
Inisalahsatu penyebab maraknya copet beraksi di pasarhoras
tersebut.
Menjelang bulan Ramadan, para PKL baru semakinbanyak terlihat di
sana. Ironisnya para pedagang tidaklagi menghiraukan tempat pejalan
kaki. Itudisebabkan karena Dinas Pasar belum mendata
Baca PKL... Hal 10
Rumah Dikepung JurangMasjid Dipindah 100 Meter
Melirik Permukiman Warga di Bah Jambi III
Koperasi Kalah Saingdengan Rentenir
Jalan Simpang Tugu Berdebu
Tiga SardolokButuh RehabSERIBUDOLOK- Kondisi Pekan Seri-
budolok atau biasa disebut Tiga Sar-dolok sangat memprihatinkan.
PemkabSim