MENTERl LINGKUNGAN HID UP DAN KEHUTANAN REPUBLIK …amdal.menlhk.go.id/amdal/uploads/izin/PT. TRIMEGAH BANGUN PERSADA... · 1.604,20 (Seribu Enam Ratus Empat dan Dua Puluh Perseratus)

mi

MENTERl LINGKUNGAN HID UP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA

KEPUTUSAN MENTERl LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANANREPUBLIK INDONESIA

NOMOR: S K .16 /M en lhk /S e tjen /P L B .3 /1 /2 0 1 8

TIiNTANG

IZIN PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN UNTUK KEGIATAN PENIMBUNAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

PADA FASILITAS PENEMPATAN KEMBALI DI AREA BEKAS TAMBANG PIT RAJA AMPAT ATAS NAM A PT. TRIMEGAH BANGUN PERSADA

DENGAN RAHM AT TUHAN YANG MAHA ESA

MENTERl LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

M enim bang : a. bahvC'a berdasarkan k e ten tu an Pasal 146 ayat(1) Pe. ra tu ra n Pem erintah Nomor 101 T ahun 2014 t jn ta n g Pengelolaan Limbah B ahan B ernahaya dan B eracun, Setiap O rang yang m enghasilkan Limbah B3 u n tu k dapat m elakukan P en im bunan Limbah B3 wajib memiliki izin Pengelolaan Limbah B3 u n tu k Kegiatan P en im bunan Limbah B3;

b. bahw a D irektur U tam a PT. Trim egah Bangun Persada m elalui su ra t Nomor; 0 8 1 /T B P /V /2 0 1 7 tanggal 4 Mei 2017 m er.'gajukan perm ohonan Izin Penem patan Slag Nickel di Area Bekas Tam bang;

c. bahw a berdasarkan :1) Berita Acara Validasi Perm ohonan Layanan

Nomor Registrasi: R 20161 129001 1 tanggal 12 Mei 2017;

2) hasil rap a t pem bahasan perm ohonan Izin Penim bunan Limbah B3 sesuai Berita Acara tanggal 18 Mei 2017;

3) S u ra t D irektur U tam a PT. Trim egah B angun Persada Nomor: 106 /T B P /V I/2017 tanggal 6 J u n i 2017 Perihal Tanggapan terhadap M asukan dan T indak Lanjut R encana Penim bunan Limbah B3 di Fasilitas Area Bekas Tam bang (Backfilling) PT Trimegah B angun Persada;

4) S u ra t D irektur U tam a PT. Trim egah B angun Persada Nomor: 135 /T B P /V II/2017 tanggal 19 Ju li 2017 Perihal Jaw ab an T indak Lanjut

i- 2 -

5) hasil verifikasi lapangan sesua i Berita Acara tanggal 26 Ju li 2017;

6) S u ra t D irektur U tam a PT. Trim egah B angun Persada Nomor: 151 /T B P /X /2017 tanggal 2 O ktober 2017 perihal B alasan a ta s Hasil R apat P em bahasan & Verifikasi Lapangan R encana Pen im bunan Limbah B3 di Area Bekas Tam bang (Backfilling) PT Trimegah B angun Persada;

7) S u ra t D irektur U tam a PT. Trim egah B angun Persada Nomor: 233 /T B P /X I/2 0 1 7 tanggal 1 November 2017 perihal Penyesuaian C ara Pelapisan Pen im bunan Slag Nikel oleh PT Trimegah B angun Persada,

perm ohonan Izin Pengelolaan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun u n tu k kegiatan Penim bunan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun a ta s nam a PT. Trim egah B angun Persada telah m em enuhi persyara tan ;

а . L'ahwa berd asark an pertim bangan h u ru f a sa icp a i dengan h u ru f c, perlu m enetapkan K epui’Jsan M enteri L ingkungan H idup dan K eh u tan an ten tang Izin Pengelolaan Limbah B ahan B e /bahaya dan B eracun u n tu k Kegiatan Pen im bunan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun Pada Fasilitas Penem patan Kembali di Area Bekas T am hang Pit Raja Am pat a ta s nam a PT. Trim egah Bang'un Persada;

M engingat : 1. U ndang-U ndang Nomor 32 T ahun 2009 ten tangPerlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;

2. P era tu ran Pem erintah Nomor 27 T ahun 2012 ten tang Izin Lingkungan;

3. P era tu ran Pem erintah Nomor 101 T ahun 2014 ten tang Pengelolaan Limbah B ahan B erbahaya dan Beracun;

4. P era tu ran Presiden Nomor 7 T ahun 2015 ten tang O rganisasi K em enterian Negara;

5. P era tu ran Presiden Nomor 16 T ahun 2015 ten tang K em enterian L ingkungan H idup dan K ehutanan;

б . P era tu ran M enteri Negara L ingkungan Hidup Nomor 30 T ahun 2009 ten tang Tata L aksana Perizinan dan Pengaw asan Pengelolaan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun serta Pengaw asan Pem ulihan Akibat Pencem aran Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun oleh Pem erintah Daerah;

7. P eratu ran Menteri L ingkungan Hidup dan K ehutanan Nomor P. 18 /M enlhk-II/2015 ten tang O rganisasi dan Tata Kerja Kem enterian Lingkungan H idup dan K ehutanan;

- 3 -« i

M em perhatikan : 1. K eputusan G u b e rn u r M aluku U tara Nomor: 226/K PTS/M U , 2015 tanggal 28 O ktober 2015 ten tang K elayakan Lingkungan Hidup R encana Kegiatan Per cam bangan, P em bangunan dan Pengoperasian Pabrik Pengolahan Pem urnian Bijih Nikel dan P a ra n a Penunjang di Desa Kawasi K ecam atan Obi K abupaten H alm ahera Selatan Provinsi Malu ku U tara oleh PT. Trim egah B angun Persada sebagaim ana telah d iubah dengan K eputusan G u b e rn u r M aluku U tara Nomor: 402 .1 /K P T S /M U /2016 tanggal 27 D esem ber 2016;

2. K epu tusan G u b e rn u r M aluku U tara Nomor: 227 /K P T S /M U /2015 tanggal 28 O ktober 2015 ten tang Izin L ingkungan Kegiatan Pertam bangan, P em bangunan dan Pengoperasian Pabrik Pengolahan Pem urnian Bijih Nikel dan S arana Penunjang di Desa Kawasi K ecam atan Obi K abupaten h a lm a h e ra Selatan Provinsi M aluku U tara oleh PT. Trim egah B angun Persada sebagaim ana ^.elah d iubah dengan K eputusan G ubernu r M aluku U tara Nomor: 4 0 2 .2 /KPTS/ M U /2016 tanggal 27 D esem ber 2016;

3. K eputusan M enteri K ehutanan Nomor: S K .729 /M enhu t-II/2010 tanggal 31 D esem ber 2010 ten tang Izin Pinjam Pauai K awasan H utan u n tu k Kegiatan Eksploitasi Bijih Nikel DMP dan S arana Penunjangnya, pada K aw asan H utan Produksi yang D apat Dikonversi, Atas Nam a PT. Trim egah B angun Persada, terletak di K ecam atan Obi, K abupaten H alm ahera Selatan, Provinsi M aluku U tara, Seluas 1.604,20 (Seribu E nam R atus E m pat dan Dua Puluh Perseratus) Hektar;

4. S u ra t Pit. D irektur Jen d era l Planologi K ehutanan dan Tata Lingkungan a.n . M enteri L ingkungan H idup dan K ehutanan Nomor: S. 1201/M enlhk- P K T L /P en /P la .O /9 /2017 tanggal 28 Septem ber 2017 perihal P erse tu juan P erubahan Baseline a.n. PT. Trimegah B angun P ersada (SK .729/M enhut- 11/2010 Tanggal 31 D esem ber 2010);

5. R isalah Pengolahan D ata Izin Pengelolaan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun U ntuk Kegiatan Penim bunan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun Pada Fasilitas Penem patan Kembali di Area Bekas Tam bang Pit Raja Am pat a ta s nam a PT. Trim egah B angun Persada Nomor: RPD- 169/ PSLB3-VPLB3 / 2017 tanggal 29 November 2017;

- 4 -

M enetapkan

KESATU

KEDUA

KETIGA

MEMUTUSKAN:

: KEPUTUSA1T MENTERJ LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN TENTANG IZIN PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN UNTUK KEGIATAN PENIMBUNAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN PADA FASI LITAS PENEMPATAN KEMBALI DI AREA BEKAS TAMBANG PIT RAJA AMPAT ATAS NAMA PT. TRIMEGAH BANGUIN PERSADA.

: M em berikan izin Pengelolaan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun u n tu k Kegiatan Pen im bunan L im bah B ahan B erbahaya dan B eracun yang b e ra sa l dari kegiatan sendiri pada fasilitas penem patan kem bali di a rea bekastam bang Pit Raja Am pat, kepada:

1. Nam a B adan : PT. Trim egah B angunU saha d a n /a ta u PersadaKegiatan

2. Bidang U saha : Penam bangan dand a n /a ta u Pengolahan danKegiatan P em urn ian Bijih Nikel

3. Nama Robby Irl'an RafiantoPenanggung Jaw ab U saha d a n /a ta u Kegiatan

4. Ja b a ta n : D irektur IJtam a5. A lam at Kan tor : J l. Je n d e ra l Sudirm an

P usat Kav. 9, R stu Plaza Office Tower Lantai 24, J a k a r ta 10270Telp: 021-7205006 Fax: 021-7231221

6. A lam at Lokasi : D esa Kawasi,U saha d a n /a ta u K ecam atan Obi,Kegiatan K abupaten H alm ahera

Selatan,Provinsi M aluku U tara

: Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun yang se lan ju tnya d isebu t Lim bah B3 sebagaim ana d im aksud dalam Amar KESATU berupa slag nikel dengan kode Limbah B3 B403.

: Limbah B3 sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEDUA ditim bun pada fasilitas penem patan kem bali di area bekas tam bang Pit Raja Ampat yang berada di dalam area operasi PT. Trimegah B angun Persada.

- 5 -' «. - 5 -

KEEMPAT . Dalam m elaksanakan keg iatan Penim bunanLimbah B3 sebagaim ana d im aksud dalam AmarKESATU, Penanggung Jaw ab U saha d a n /a ta uKegiatan wajib:1. m elakukan pengujian te rh ad ap Limbah B3;2. m elakukan solidifikasi Limbah B3;3. m elakukan P en im bunan Limbah B3 pada

fasilitas a rea bekas tam bang Pit Raja Ampat sebagaim ana d im aksud dalam Amar KETIGA;

4. m elakukan pengelolaan air lindi;5. m elakukan pem eriksaan fasilitas penem patan

kem bali di a rea bekas tam bang Pit Raja Ampat;

6. m elakukan penanggu langan ketidakstab ilan fasilitas penem patan kem bali di a rea bekas tam bang Pit Raja Ampat;

7. m elakukan p em an tau an kua litas air tanah ;8. m elakukan penca ta fan kegiatan Penim bunan

Limbah B3;9. m elaporkan ta ta kelola kegiatan Penim bunan

Limbah B3;10. m elakukan p e n u tu p a n fasilitas penem patan

kem bali di a rea bekas tam bang apabila jum lah Limbah B3 yang d itim bun telah m encapai kapasitas tam pung fasilitas penem patan kem bali di a rea bekas tam bang Pit Raja Ampat d a n /a ta u kegiatan Pen im bunan Limbah B3 dihentikan; dan

11. m elakukan penanggulangan dan pem ulihan fungsi lingkungan h idup dalam hal terjadi pencem aran d a n /a ta u p e ru sak an lingkungan hidup.

KELIMA : Pengujian terhadap Limbah B3 sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEEMPAT angka 1 dengan ke ten tuan :1. d ilakukan sebelum Limbah B3 ditim bun;2. pengujian terhadap Limbah B3 m eliputi uji

Toxicity Characteristic Leaching Procedure (TCLP);

3. pengujian sebagaim ana d im aksud pada angka 2 d ilakukan sa tu kali selam a m asa berlaku K eputusan ini; dan

4. hasil uji TCLP sebagaim ana d im aksud pada angka 2 h a ru s m em enuhi baku m u tu TCLP sebagaim ana te rcan tu m dalam Lam piran I K eputusan ini.

KEENAM ; Solidifikasi Limbah B3 sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEEMPAT angka 2 d ilakukan dengan ke ten tuan :1. be rtu ju an u n tu k m em pertahankan kestabilan

tu m p u k an Limbah B3;O m o r - « rrnri i r-i r> ^ ^ ~ ' * 1- - 1-

t - 6 -

KETUJUH

a. Limbah B3 yang d ihasilkan dari kegiatan sendiri berupa:1) f ly a sh dengan kode Limbah B3 B409;2) bottom ash dengan kode Limbah B3

B 4 10; d a n /a ta ub. tan ah setem pat;

3. m elakukan pencam puran dengan kom posisi paling tinggi 5 (lima) bagian slag nikel dan 1 (satu) bagian m aterial tam b ah an sebagaim ana d im aksud pada angka 2.

: F asilitas penem patan kem bali di area bekas tam b an g Pit Raja Am pat sebagaim ana d im aksud da lam Amar KEEMPAT angka 3 m em enuhi keto-ntuan:1 . te rle tak pada lokasi sesuai dengan koordinat

da lam Lam piran 11 K eputusan ini;2 . lap isan tan ah d a sa r fasilitas penem patan

kem bali di a rea bekas tam bang berupa:v compacted clay di a ta s perm ukaan tan ah

a ’ami dengan nilai konduktiv itas h idraulik lO-"1 (sepuluh pangkat m inus lima) sentim eter per d t tik; a tau

b. tan a h .setem pat yang d ipada tkan dengan ketebalan 100 (seratus) sen tim eter yang d ipadatan sc tiap 20 (dua puluh) sentim eter hingga mencap.ai nilai konduktiv itas h idraulik 10~5 (sepuluh pan'gkat m inus lima) sentim eter per detik;

3. memiliki:a. luas sebesar 28,1 (dua pu lu h delapan dan

sa tu persepuluh) hek tar,b. k ap asitas tim bunan sebanyak 6 .548.647,08

(enam ju ta lima ra tu s em pat pu luh delapan ribu enam ra tu s em pat p u lu h tu ju h dan delapan perseratus) m eter kubik;

c. elevasi puncak Pit Raja Am pat 190 mRL (seratus sem bilan pu lu h m eter relative level);

dand. elevasi d a sa r Pit Raja Am pat 80 mRL (delapan

p u luh m eter relative level) ;

e. su d u t kem iringan lereng kese lu ru h an 24° (dua pu luh em pat derajat);

f. 12 (dua belas) lap isan yang dibagi be rd asark an elevasi, yaitu:1) RL-80;2) RL-90;3) RL-100;4) RL-110;5) RL-120;6) RL-130;7) RL-140;8) RL-150;Q \ DT 1 C D .

- 7 -

KEDELAPAN

KESEMBILAN

11) RL-180; dan 12} RL-190;

4. Lapisari sebagaim ana d im aksud pada angka 3 h u ru f f memiliki:a. lebar bidang d a ta r a n ta r lap isan adalah 20

(dua puluh) meter;b. su d u t kem iringan paling besar 38° (tiga

pu lu h delapan derajat) u n tu k m asing-m asing lapisan;

c. ketinggian tu m p u k an lim bah m asing - m asing lap isan paling tinggi 10 (sepuluh) m eter; dan

5. ta ta letak (lay out), detail potongan Pit Raja Am pat, desain d rainase , desain Water Gate, desain dan desain k o n stru k si su m u r p an tau sebagaim ana te rcan tu m dalam Lam piran III K eputusan ini.

: Pe.nim bunan Limbah B3 sebagaim ana d im aksuddalam Amar KEEMPAT angka 3 d ilakukan dengank e ten tu an :1. m engikuti in struksi kerja yang tercan tum

dalam instruksi kerja operasional Standard Operating Procedure (SOP) m engenai ta ta cara Pen im bunan Limbah B3 pada fasilitas penem paian kem bali di a rea bekas tam bang Pit Raja Ampat;

2. ta ta cara Penim bunan Limbah B3 sebagaim ana d im aksud pada angka 1 d ilakukan m elalui tahapan :a. penem patan Limbah B3 pada fasilitas

penem patan kem bali di a rea bekas tam bang Pit Raja Ampat;

b. solidifikasi Limbah B3 sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEENAM;

c. pengelolaan air lindi pada kolam pengum pul air lindi;

d. pem eliharaan sa ra n a d an p rasa ra n apendukung pada fasilitas penem patan kem bali di a rea bekas tam bang Pit RajaAmpat;

e. pem eriksaan sa ran a dan p rasa ran apendukung pada fasilitas penem patan kem bali di area bekas tam bang Pit RajaAmpat.

: Air lindi sebagaim ana d im aksud dalam AmarKEEMPAT angka 4 bersum ber dari:1. air hu jan yang m erem bes m elalui tim bunan

Limbah B3 ke d asa r fasilitas penem patan kem bali di a rea bekas tam bang; dan

2. air lim pasan area bekas tam bang Pit RajaAmpat.

- 8 -

KESEPULUH : Pengelolaan air lindi sebagaim ana d im aksuddalam Amar KEEMPAT angka 4 d ilakukan denganketen tuan :1 m elakukan pengendalian te rh ad ap a ir hu jan

pada fasilitas penem patan kem bali di area bekas tam bang;

2. air lindi d ialirkan m enu ju fasilitas pengum pulan lindi;

3. fasilitas pengum pulan lindi sebagaim ana d im aksud pada angka 2 dengan ke ten tuan :a. terdiri dari sa lu ran pengum pul berupa pipa

yang telah diperforasi dan pem indahan lindi secara gravitasi ke kolam bak pengum pul lindi;

b . ju m lah fasilitas pengum pul lindi sebanyak 1 (sahi) u n it dengan keten tuan :1) to tal k ap asitas fasilitas pengum pul lindi

5 .000 (lima ribu) m eter persegi;2) terdiri dari 4 (empat) bak pengendapan;3) kedap air;

c. d im ensi bak pengendapan memiliki uku ran ;1) SP-01 dengan lebar 20 (dua puluh) m eter,

pan jang 35 (tiga p u luh lima) m eter dan tinggi 5,5 (lima dan lima persepuluh)meter;

2) SP-02 dengan lebar 20 (dua puluh) m eter,panjang 35 (tiga pu lu h lima) m eter dan tinggi 5,5 (lima dan lima persepuluh)m eter;

3) SP-03 dengan lebar 20 (dua puluh) m eter,panjang 35 (tiga pu luh lima) m eter dan tinggi 5,5 (lima dan lirna persepuluh)m eter; dan

4) SP-04 dengan lebar 35 (tiga pu luh lima) m eter, pan jang 39 (tiga pu luh sembilan) m eter dan tinggi 5,5 (lima dan lima p e r s e p u lu h ) m e te r ;

d. fasilitas pengum pul lindi be rada pada titikkoordinat sebagaim ana tercan tum dalamLam piran II K eputusan ini

4. a ir lindi d ap a t d ibuang ke m edia lingkungan setelah m em enuhi baku m u tu kua litas air lindi sebagaim ana d im aksud dalam Lam piran IV K eputusan ini;

5. dalam hal air lindi tidak m em enuhi ke ten tuan sebagaim ana d im aksud pada angka 4, air lindi diolah terlebih d ah u lu di Insta lasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) sebelum d ibuang ke m edia lingkungan; dan

6. m elakukan analisis kua litas air lindi paling sedikit 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bu lan dengan m em pergunakan laboratorium terakreditasi.

- 9 -

KESEBELAS

KEDUA BELAS

KETIGA BELAS

KEEMPAT BELAS

: Pem eriksaan fasilitas penem patan kem bali di area bekas tam bang Pit Raja Am pat sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEEMPAT angka 5 d ilakukan melalui:1. pem eriksaan kestab ilan lereng; dan2. p em an tau an kua litas air tan a h di su m u r

pan tau .

: Pem eriksaan kestab ilan lereng d ilakukan dengan ke ten tuan :1. m elalui pengam atan lereng fasilitas penem patan

kem bali di a rea bekas tam bang;2. paling sedikit 1 (satu) kali dalam 1 (satu)

minggu;3. ketidaksta bilan lereng d iind ikasikan dengan

adanya rek ah an d a n /a ta u longsoran.

: P em an tauan kua litas a ir tan ah sebagaim ana d im aksud dalam Am ar KEEMPAT angka 7 dan Amar KESEBELAS angka 2 d ilakukan dengan keten tuan :1. a ir tan ah yang diuji m erupakan air tan ah yang

bersum ber dari 3 (tiga) su m u r p an tau yang meliputi:a. 1 (satu) su m u r di h u lu ; danb. 2 (dua) su m u r di hilir;sesuai dengan koora ina t su m u r p an tau sebagaim ana d im aksud dalam Lam piran V K eputusan ini;

2. paling sedikit 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan pada ta h u n pertam a dan selan ju tnya 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bu lan pada ta h u n kedua dan se terusnya selam a kegiatan operasional Penim bunan Limbah B3 pada fasilitas penem patan kem bali di a rea bekas tam bang Pit Raja Am pat berlangsung;

3. uji kua litas air tan ah pada su m u r p an tau h a ru s m em enuhi baku m u tu sebagaim ana d im aksud dalam Lam piran VI K eputusan ini;

4. uji kua litas air tan ah pada su m u r p an tau sebagaim ana d im aksud pada angka 3 oleh laboratorium yang terakred itasi; dan

5. kebocoran fasilitas area bekas tam bang Pit Raja Am pat d iindikasikan dengan adanya param eter kua litas air tan ah yang m elam paui baku m utu .

: Penanggulangan ketidakstab ilan dan kebocoran fasilitas area bekas tam bang Pit Raja Ampat sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEEMPAT angka 6 d ilakukan apab ila hasil pem eriksaan fasilitas penem patan kem bali di a rea bekas tam bang Pit Raja Am pat m enun jukkan ketidakstab ilan d a n /a ta u terindikasi m engalam ikphnrnran Hprioan W ontunr..

KELIMA BELAS

KEENAM BELAS

KETUJUH BELAS

- 10 -

a. m enghentilcan sem en tara kegiatan Penim bunan Limbah B3;

b. m encari penyebab terjad inya ketidakstab ilan d a n /a t au kebocoran; dan

c. m elak akan upaya perbaikan dan m elaporkannya kepada M enteri Lingkungan H idup dan K ehutanan u n tu k m endapatkan p e rse tu ju an kem bali d im ulainya kegiatan Pen im bunan Limbah B3 pada fasilitas penem patan kem bali di a rea bekas tam bang Pit Raja Ampat.

• P enca ta tan kegiatan pen im bunan Limbah B3 .sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEEMPAT ai.'gka 8 d ilakukan dengan p en ca ta tan secara t e n 's m enerus terhadap jum lah:1. L im bah B3 yang d itim bun ke dalam form ulir

n e rao a Limbah B3 sebagaim ana tercan tum dalam .Lampiran Vll K eputusan ini; dan

2. a ir lindi vang dikelola pada bak pengum pulan air lindi k.C dalam form ulir neraca Limbah B3 sebagaim ana tercan tum dalam Lam piran VII K eputusan ini, terdiri a tas:a. volume air i.’ndi yang m asu k pada bak

pengum pulan;b. volume air lindi yang m asu k ke IPAL; danc. volume air lindi yang d ialirkan a ta u d ibuang

ke m edia lingkungan.

: Pelaporan ta ta kelola keg iatan Penim bunan Limbah B3 sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEEMPAT angka 9 m em uat pem enuhan k e ten tu an sebagaim ana te rcan iu m dalam Amar KEDUA sam pai dengan Amar KELIMA BELAS paling sedikit 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bulan kepada:1. M enteri Lingkungan H idup dan K ehutanan

m elalui D irektur Jen d era l Pengelolaan Sam pah, Limbah, dan B ahan B eracun Berbahaya;

2. G ubernur M aluku U tara m elalui Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi M aluku U tara; dan

3. Bupati H alm ahera Selatan m elalui Kepala Dinas Lingkungan H idup K abupaten H alm ahera Selatan.

: P enu tupan fasilitas penem patan kem bali di area bekas tam bang Pit Raja Am pat sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEEMPAT angka 10 d ilakukan dengan ke ten tuan :1. m em beritahukan rencana p en u tu p an secara

tertu lis kepada Kem enterian Lingkungan Hidup dan K ehutanan;

2. rencana p en u tu p an sebagaim ana d im aksud

- 1 1 -

KEDELAPAN BELAS

KESEMBILAN BELAS

KEDUA PULUH

a. rancang bangun p en u tu p an fasilitas penem patan kem bali di a rea bekas tam bang Pit Raja Ampat; dan

b. rencana pem eliharaan dan pem an tau an pasca p en u tu p an fasilitas penem patan kem bali di a rea bekas tam bang Pit Raja Ampat;

3. rencana pem eliharaan dan p em an tau an pasca p en u tu p an fasilitas penem patan kem bali di area bekas tam bang Pit Raja Am pat sebagaim ana d im aksud pada angka 2 h u ru f b, meliputi:a. m em asang tan d a d ilarang m asuk bagi yang

tidak berkepentingan;b. m elakukan pem eliharaan secara konsisten

m eliputi sistem kontrol d rainase , penjagaan patok acu an koordinat, d an pencegahan k eru sakan terk ik isnya lap isan penutup ;

c. pem an tau an kua litas a ir tan ah dari su m u r p an tau dan air lindi h a ru s d ilakukan paling sedikit 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan u n tu k 1 (satu) ta h u n pertam a, paling sedikit 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bu lan u n tu k 10 (sepuluh) ta h u n berikut, dan paling sedikit 1 (satu) kali dalam 6 (enam) bu lan u n tu k 20 (dua puluh) tah u n bt rikutnya;

d. m elaporkan hasil dari se lu ruh pekerjaan p^da m asa p aska P en im bunan Limbah B3 kepada K em enterian L ingkungan Hidup dan K ehutanan paling sed ik it 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bulan .

: Dalam m elaksanakan keg iatan Penim bunan Limbah B3, Penanggung Ja w a b U saha d a n /a ta u Kegiatan dilarang:1. m elakukan Penim bunan Lim bah B3 selain

Limbah B3 sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEDUA; dan

2. m engalihkan p e ru n tu k a n lahan u n tu k kepentingan um um .

: Dalam pe laksanaan izin Pengelolaan Limbah B3 u n tu k Kegiatan Pen im bunan Limbah B3 pada fasilitas penem patan kem bali di a rea bekas tam bang sebagaim ana d im aksud dalamK eputusan ini, M enteri m enugaskan kepadaPejabat Pengawas L ingkungan H idup u n tu k m elakukan pengaw asan.

: Pengaw asan sebagaim ana d im aksud dalam Amar KESEMBILAN BELAS d ilak sanakan sesuaik e ten tu an p e ra tu ran p e ru n dang -undangan paling sedikit 1 (satu) kali dalam 1 (satu) tah u n .

- 12 -

KEDUA PULUH SATU

KEDUA PULUH DUA

KEDUA PULUH TIGA

KEDUA PULUH EMPAT

KEDUA PULUH LIMA

KEDUA PULUH ENAM

KEDUA PULUH TUJUH

: R uang lingkup pengaw asan sebagaim ana d im aksud dalain A m ar KEDUA PULUH d ilakukan paling sedikit te rhadap :1. p en aa tan b ak u m u tu sebagaim ana d im aksud

dalam Am ar KELIMA angka 3, Amar KESEPULUH angka 4, dan Amar KEDUA BELAS angka 3;

2. penerapan ta ta cara Pen im bunan Limbah B3 pada fasilitas pen im bunan kem bali di area bekas tam bang sebagaim ana d im aksud dalam Amar KELELAPAN; dan

3. neraca lim bah sebagaim ana d im aksud dalam Amar KELIMA BELAS.

: L'alam hal b e rd asa rk an hasil pengaw asan s t bagaim ana d im aksud dalam Amar KUSEMBILAN BELAS d item ukan pelanggaran, d ikenakan sanksi sesua i k e ten tu an p e ra tu ran per un d an g undangan .

: Sanksi sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEDUA PULUH DUA tidak m em bebaskan Penanggung Jaw ab U saha d a n /a ta u Kegiatan dari tanggung jaw ab pem ulihan fungsi lingkungan hidup.

: Penanggulangan pencem aran d a n /a ta up e ru sak an lingk angan h idup sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEEMPAT angka 11 d ilakukan dengan m enerapkan prosedur penanganan kondisi U arurat yang dimiliki oleh penanggung jaw ab u s a h a d a n /a ta u kegiatan sebagaim ana tercan tum dalam Lam piran VIII K eputusan ini.

: Pem ulihan fungsi lingkungan h id u p sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEEMPAT angka 11 d ilaksanakan sesuai k e ten iu an p e ra tu ran perundang -undangan d a n /a ta u perkem bangan teknologi.

: Seluruh biaya penanggulangan pencem aran d a n /a ta u p eru sakan lingkungan h idup serta pem ulihan fungsi lingkungan h idup d ibebankan kepada Penanggung Jaw ab U saha d a n /a ta u Kegiatan.

: Dalam hal u sa h a d a n /a ta u kegiatan berhenti beroperasi secara perm anen , Penanggung Jaw ab U saha d a n /a ta u Kegiatan te tap diwajibkan:1. m elaporkan kepada M enteri Lingkungan Hidup

dan K ehutanan;2. m enyerahkan Limbah B3 yang d ihasilkannya

- 13 -

3. m elakukan pem ulihan lokasi Penyim panan dan Penim bunan Limbah B3, apab ila te lah terjadi pencem aran dan k e ru sak an lingkungan hidup.

KEDUA PULUH DELAPAN : Dalam hal terjadi p e ru b ah an terhadap :1. n am a dan k arak teristik Lim bah B3 yang

ditim bun; d a n /a ta u2. desain , teknologi, m etode, proses, k ap asitas

d a n /a ta u fasilitas P en im bunan Limbah B3,Penanggung Jaw ab U saha d a n /a ta u Kegiatan h a ru s m elaporkan kepada M enteri L ingkungan Hidup dan K ehu tanan d an m engajukan perm ohonan p e ru b ah an izin paling cepat 1 (satu) ta h u n sejak d ite rb itkannya K epu tusan ini.

KEDUA PULUH SEMBILAN : K epu tusan ini m ulai berlaku pada tanggald ite tapkan u n tu k jan g k a w ak tu selam a 10 (sepuluh) ta h u n dan d ap a t d iperpan jang dengan m engajukan perm ohonan perpan jangan izin kepada M enteri L ingkungan H idup dan K ehu tanan paling lam a 60 (enam puluh) hari sebelum jangka w aktu izin berakhir.

D itetapkan di J a k a r ta pada tanggal 9 J a n u a r i 2018

MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN

KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

SITI NURBAYA

Salinan K epu tusan ini d isam paikan Kepada Yth.:

1. Sekretaris Je n d e ra l K em enterian L ingkungan H idup dan K ehutanan;2. D irektur Jen d era l Pengelolaan Sam pah, Limbah, d an B ahan B eracun

Berbahaya;3. D irektur Je n d e ra l Penegakan H ukum Lingkungan H idup dan K ehutanan;4. D irektur Je n d era l Planologi K ehutanan dan T ata Lingkungan;5. G ubernu r M aluku U tara;6. B upati H alm ahera Selatan;7. Kepala D inas L ingkungan H idup Provinsi M aluku U tara;8. Kepala D inas L ingkungan H idup K abupaten H alm ahera Selatan;9. D irektur U tam a PT. Trim egah B angun Persada.