Top Banner
Manajemen pemasaran Marketing Plan Advance Micro Device 1. PROFIL PERUSAHAAN DAN PRODUK 1.1 Sejarah Advance Micro Device, Inc. atau lebih dikenal dengan nama AMD adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang pembuatan mikroprosesor komputer, motherboard chipset, graphic chipset. AMD didirikan pada tanggal 1 Mei 1969 Jerry Sander - mantan pegawai perusahaan Fairchild, Pembuat IC terbesar pada masa itu adalah Fairchild yang mengoperasikan pabrik di banyak negara termasuk Indonesia - bersama beberapa orang rekannya dengan modal sebesar $100.000 di daerah Sunnnyvile, California. Pada masa awal berdirinya perusahaan AMD membuat hanya logic chip, kemudian memasuki pasar RAM komputer pada tahun 1975. Pada tahun yang sama AMD memperkenalkan reverse enginered clone dari Intel 8080 mikroprosesor.Pada tahun 1972 Pada tahun 1986, AMD bekerja sama dengan IBM sebagai pemasok prosesor kedua setelah Intel, sejak saat itulah terjadi persaingan yang ketat antara AMD dan Intel hingga saat ini. Inovasi terus menerus dari AMD yang ingin menjadi market leader dalam pasar pembuatan prosesor komputer telah menghasilkan berbagai jenis produk yang memiliki standar terbaik di pasaran contohnya adalah prosesor AMD Athlon yang memecahkan rekor kecepatan 1 Ghz clock per detik pada tahun 2000. Dengan semakin meningkatnya citra AMD sebagai prosesor di dunia secara global, AMD mulai mengambangkan jaringan bisnisnya, salah satunya adalah dengan melakukan akuisisi dengan perusahaan pembuat chip grafis, ATI Technologies pada 1 Magister Management – Trisakti University ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------ --
39

Marketing Plan AMD

Jun 27, 2015

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

Marketing PlanAdvance Micro Device

1. PROFIL PERUSAHAAN DAN PRODUK

1.1 Sejarah

Advance Micro Device, Inc. atau lebih dikenal dengan nama AMD adalah sebuah

perusahaan yang bergerak dalam bidang pembuatan mikroprosesor komputer,

motherboard chipset, graphic chipset. AMD didirikan pada tanggal 1 Mei 1969 Jerry

Sander - mantan pegawai perusahaan Fairchild, Pembuat IC terbesar pada masa itu

adalah Fairchild yang mengoperasikan pabrik di banyak negara termasuk Indonesia -

bersama beberapa orang rekannya dengan modal sebesar $100.000 di daerah Sunnnyvile,

California.

Pada masa awal berdirinya perusahaan AMD membuat hanya logic chip,

kemudian memasuki pasar RAM komputer pada tahun 1975. Pada tahun yang sama

AMD memperkenalkan reverse enginered clone dari Intel 8080 mikroprosesor.Pada tahun

1972 Pada tahun 1986, AMD bekerja sama dengan IBM sebagai pemasok prosesor kedua

setelah Intel, sejak saat itulah terjadi persaingan yang ketat antara AMD dan Intel hingga

saat ini.

Inovasi terus menerus dari AMD yang ingin menjadi market leader dalam pasar

pembuatan prosesor komputer telah menghasilkan berbagai jenis produk yang

memiliki standar terbaik di pasaran contohnya adalah prosesor AMD Athlon yang

memecahkan rekor kecepatan 1 Ghz clock per detik pada tahun 2000.

Dengan semakin meningkatnya citra AMD sebagai prosesor di dunia secara

global, AMD mulai mengambangkan jaringan bisnisnya, salah satunya adalah dengan

melakukan akuisisi dengan perusahaan pembuat chip grafis, ATI Technologies pada

tahun 2006. Selain itu, AMD juga melakkan berbagai kerja sama dengan perusahaan lain

contohnya adalah kerja sama dengan perushaan asala Jepang Fujitsu, dengan mendirikan

FASL, LLC, dan sebuah perusahaan baru, Spasion. Kerja sama denga perusahaan-

perusahaan sesama yang bergerak dalam bidang elektronik inilah yang menjadi salah satu

keunggulan dari AMD karena hal ini mengakibatkan harga produk dari AMD lebih murah

dibandingkan dengan para kompertitor lainnya.

Rencana selanjutnya dari perusahaan AMD adalah membangun parbik baru

didaerah New York dnegan harapan akan semakin bisa memenuhi kebutuhan konsumen

secara global sehingga bisa meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara global.

1.2 Visi dan Misi 1

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 2: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

Visi

Kekuatan luar biasa AMD dengan teknologinya bisa meningkatkan kualitas

kehidupan masyarakat. AMD menetapkan tujuan untuk memungkinkan tercapainya visi

tersebut, yaitu konektivitas internet yang dapat diakses dan kemampuan komputasi untuk

50 persen dari populasi dunia pada tahun 2015.

Misi

Memimpin melalui inovasi, customer-centric, solusi bisnis yang memberdayakan,

meningkatkan gaya hidup digital, dan mempercepat inklusi digital-global.

1.3 Produk yang ditawarkan :

- Mikroprosesor computer

- Motherboard Chipset

- Graphic Chipset

1.4 Logo

2. ANALISIS LINGKUNGAN MAKRO2

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 3: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

Lingkungan makro suatu perusahaan adalah suatu kekuatan dan trend yang

berasal dari luar perusahaan yang dapat menimbulkan peluang atau ancaman.

Kekuatan – kekuatan ini bersifat “uncontrollable” dan harus dipantau dan ditanggapi

oleh perusahaan. Lingkungan makro tersebut meliputi situasi keamanan, situasi

politik, situasi sosial budaya, dan perkembangan teknologi.

2.1 Analisis Politik dan Regulasi

2.2 Sosial Budaya dan Demografi

2.3 Teknology dan lingkungan alam

3. ANALISIS SEKTOR INDUSTRI

3

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 4: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

3.1 Porter’s Five Forces

COMPETITIVE FORCE

FIVE FORCES DERTEMINING SEGMENT STRUCTURAL

ATTRACTIVENESS

3.2 Daya Tarik Industri Berdasarkan Porter’s Five Forces

4

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 5: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

3.2.1 Bariers to entry

Economic of Scale

Nilai ekonomis dari perusahaan AMD sangat tinggi, karena kebutuhan dari pengguna

komputer semakin meningkat setiap tahunnya.

Product Differentiation

Diferensiasi produknya masih kurang beragam karena masih mengandalkan produk

berupa bagian‐bagian basic dari komputer saja, berupa chip

prosesor. Tetapi di masa dengan adanya proses akuisisi perushaan ATI Technologies,

diharapkan akan munculnya inovasi baru.

Brand Identification

Saat ini AMD sudah menjadi sebuah brand yang terpercaya dan mampu bersaing secara

kualitas dengan kompetitor lainnya.

Switching Cost

Tidak ada, karena konsumen tidak perlu mengeluarkan biaya untuk pindah ke produsen

lain.

Access to Distribution Channels

5

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 6: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

Capital Requirement

Modal yang diperlukan sangat besar, mengingat pentingnya riset dan penelitian dalam

mengembangkan industri ini.

Access to Lastest Technology

Akses untuk mendapaytkan teknologi terbaru sangat mudah karena perusahaan AMD

berbasi di Amerika Serikat yang merupakan negara yang

memliki industri teknologi yang sangat maju di dunia

Access to Raw Material

Akses untuk mendapatkan bahan mentah menjadi mudah karena AMD sudah mulai

mengembangkan pabriknya di luar Amerika sehingga untuk

mendapatkan bahan mentah menjadi lebih mudah tidka bergantung dari sat sumber saja.

Government Production

Dalam industri ini peran pemerintah tidak terlalu berpengaruh, karena industri tersebut

masuk kedalam industri ritel.

Experience and Learning Effect

Pengalaman sangat dibutuhkan dalam industri ini, karena merupakan salah satu syrat

untuk bisa bertahan dalam persaingan bisnis ini sendiri.

3.2.2 Bariers To Exit6

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 7: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

Asset Specialization

Untuk keluar dari bisnis tersebut asset‐aset yang telah dimiliki oleh perusahaan tidaklah

suliy untuk dijual kepada perusahaan lain, karena aset yang dimiliki oleh AMD termasuk

bernilai tinggi, terutama dari nilai aset produk yang dihasilkan.

One‐time Cost of Exit

Biaya yang dikeluarkan apabila berhenti berusaha sangat besar, mengingat banyknya

jumlah pekerja yang dimiliki oleh AMD dan sifatnya sebagai sebuah perusahaan global.

Strategic interrelationship

Untuk keluar dari bisnis tersebut Strategic interrelationshipnya cukuplah tinggi,

Emotional Barriers

Hambatan emosional apabaila perusahaan bubar cukup besar mengingat perusahaan

AMD yang sudah dikenal cukup luas, tetapi tidak terlalu mempengaruhi untuk melakukan

penutupan usaha.

Government and Social Restriction

Tidak ada tekanan kepada perusahaan baik dari negara ataupun dari masyarakat.

3.2.3. Rivalry Among Competitor7

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 8: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

Number of equality balanced competitors

Jumlah kompetitor yang bergerak dalam bidang yang sama sangatlah sedikit dan bisa

dikategorikan sebagai oligopoli, karena saingan dari perusahaan AMD saat ini hanya ada

1 yaitu Intel, Corp.

Relative industry growth

Perkembangan industri dalam bisnis ini sangat pesat, dikarenakan kebutuhan manusia

akan teknologi komputer akan semaki meningkat seiring dengan adanya globalisasi

sehingga akses infomasi dan teknologi akan semakin dibutuhkan.

Fixed or storage cost

Biaya tetap dalam bisnis ini cukup besar mengingat biaya yang harus dikeluarkan untuk

riset dan penelitian.

Product features

Fitur produk AMD memiliki spesialisasi di bidang grafis dan game

Capacity increases

Peningkatan kapasitas telah dilakukan oleh AMD dengan membuka pabrik‐pabrik baru

diluar Amerika Serikat.

Diversity of competitors

Perbedaan produk AMD dengan kompetitor lainnya tidak terlalu banyak berbeda karena

sifat idustri yag ada masih bersifat oligopoli, sehingga produk yang ditawarkan tidak jauh

berbeda selain dari segi harga.

Strategic stakes

8

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 9: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

Strategi yang dilakukan tidak terlalu banyak hanya membuat produk-produk baru dan

membuka pabrik di luar Amerika Serikat

3.2.4. Power of Buyers

Number of important suppliers

Perusahaan AMD tidak memiliki supplier karena perusahaan bergerak dalam bidang

industri hulu, selain itu bila menggunakan suplier, supplier tersebut biasanya merupakan

bagian dari perusahaan itu sendiri.

Availability of substitutes for the suppliers’ products

Suplier penggantai tidak ada karena AMD tidak memiliki suplier untuk produk yang

dibuatnya

Differentiation or switching cost of suppliers’ product

Tidak ada biaya yang dikeluarkan bila AMD mengganti supliernya

Suppliers’ threat of backward integration

Ancaman dari suplier rendah karena AMD tidak menggunakan banyak suplier.

Industry threat of forward integration

Ancaman industry terhadap perusahaan ini sangat rendah

Suppliers’ contribution to quality or service

Suplier yang ada cukup memberikan kontribusi dengan meningkatkan teknologi yang ada

Total industry cost contributed by suppliers

9

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 10: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

Suplier tidak terlalu banyak mempengaruhi karena AMD bergerak dalam bidang industri

hulu

Importance of the industry to suppliers’ profit

Keuntungan suplier tidak terlalu berpengaruh kepada perusahaan

3.2.5 Availability of Substitutes

Availability of close substitutes

Ketersediaan barang substitusi yang dekat dengan AMD sangat tinggi, karena barang

yang sama dari pesaing mudah didapatkan

User’s switching costs

Biaya pindah barang bagi konsumen cukup tinggi, karena produk pesaing merupakan

produk yang lebih dikhususkan untuk kalangan high end. Berbeda dengan AMD yang

lebih membidik konsumen kelas ekonomi kalangan menengah ke bawah.

Substitutes producers’ profitability and aggressiveness

Profitabiltas dan aggresivitas produsen pengganti cukup besar.

Substitutes price/value

Harga dari barang substitusi produk AMD lebih mahal.

3.2.6 Overall Assessment

10

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 11: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

Barriers to Entry

Industri ini sangat sulit untuk dimasuki karena pada industri tersebut memerlukan tingkat

teknologi yang sangat canggih, riset dan pengembangan yang terpadu, oleh karena itu

dibutuhkan biaya yang sangat besar untuk masuk ke dalam industri ini. Selain itu

keberadaan perusahaan pendahulu termasuk AMD sudah sangat dominan di pasar

industry microprocessor.

Barriers to exit

Untuk keluar dari Industri ini sangat sulit karena banyak sekali faktor yang menjadi

hambatan untuk masa sekarang ini maupun masa yang akan datang. Antara lain biaya

untuk keluar dari industri tersebut sangatlah besar dan dapat mengakibatkan tingkat

pengangguran yang sangat tinggi, mengingat jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan cukup

besar.

Rivalry among competitors

Persaingan yang terjadi di bidang ini cukup ketat. AMD mempunyai satu nilai lebih

dibandingkan dengan pesaingnya, yaitu produk dengan harga yang relatif murah namun

kualitasnya tidak kalah saing. Namun sampai saat ini, Intel masih memegang kendali

pasar. Oleh karena itu, untuk masa mendatang diharapkan AMD ini dapat menggunakan

strategi yang lebih efektif agar dapat terus bersaing dengan yang Intel dan merebut

pangsa pasar pesaingnya tersebut. Karena apabila AMD tidak dapat menjalankan strategi

pemasaran dengan baik, dikhawatirkan perusahaan pesaing akan terus menjaring lebih

banyak konsumen, sehingga AMD kalah saing dengan perusahaan pesaingnya.

Power of buyers

11

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 12: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

Bila dilihat dari sudut ini, menjalani usaha di bidang ini sangat menarik karena faktor‐

faktor yang ada sangat mendukung keberhasilan industri ini dan tingkat pertumbuhannya

yang tinggi. Faktor yang utama adalah kondisi ekonomi yang makin baik dan banyaknya

individu yang memiliki PC dan notebook sehingga merupakan pasar yang potensial untuk

dijaring. Dilihat dari industrinya, hanya ada dua perusahaan yang menguasai industri ini,

yaitu Intel dan AMD. Industri mikroprosesor merupakan industri yang sarat dengan

teknologi tinggi sehingga persaingan terjadi bukan pada harga melainkan pada teknologi

yang ditawarkan. Hubungannya dengan kekuatan pembeli, yaitu pembeli tidak memiliki

kekuatan yang signifikan untuk mengatur industri tersebut mengingat di era global saat

ini PC dan atau notebook sudah menjadi kebutuhan primer.

Power of suppliers

Kekuatan tawar pemasok pada industri ini adalah tidak ada, mengingat industri

mikroprosesor adalah industri hulu sebagai pemasok perusahaan PC

dan notebook.

Availability of substitutes

Sangat tinggi menginat pasar ini masih bersifat pasa oligopolis sehingga keberadaan

pengganti jelas sangat mutlak dalam industri ini

3.2.7 Overall Industry Assessment

Overal assessment

Kesimpulan : Bisnis manufaktur mikroprosesor sangat menguntungkan mengingat

kebutuhannya di masa depan akan semakin dibutuhkan, tetapi

untuk bisa masuk dalam bisnis ini sangat sulit dilakukan mengingat pelaku‐pelaku lama

dalam bisnis ini sudah mempunyai brand equity yang sudah

sangat terpercaya dan berpengalaman dalam membuat produk yang sesuai dengan

keinginan konsumen. Selain itu, modal yang dibutuhkan sangat

besar mengingat biaya riset dan penelitian yang mahal serta tenaga kerja dan tenaga ahli

yang jumlahnya banyak dalam bidang industri ini.12

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 13: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

4. ANALISIS PERSAINGAN

4.1. Identifikasi Pesaing Langsung (Existing Competitor)

Pesaing langsung AMD dalam industri pembuatan mikropropsesor adalah Intel, Corp.

Intel merupakan perusahaan yang terlibat kebih dulu dalam bisnis pembuatan

mikroprosesor komputer. Hingga tahun 1995, produk AMD masih menjadi produk klon

dari produk prosesor Intel. Perjalanan waktu membuktikan, pertarungan dua perusahaan

ini dalam memengaruhi standar komputer, agar produsen computer menggunakan

processor hasil produksinya, tidak saja merupakan pergulatan membangun teknologi

baru, tetapi juga melibatkan kegiatan mata – mata (industrial spionage), perjuangan di

pengadilan, serta melibatkan politisi dan pejabat pemerintah di berbagai negara di mana

kedua perusahaan ini eksis.

4.2 Perbandingan Pesaing Tidak Langsung dengan Sesama produk

Perbandingan pesain tidak langsung dengan sesama produk tidak ada, karena industri

yang digeluti AMD masih dikuasai oleh AMD dan Intel.

4.3. Keunggulan

13

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 14: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

5. ANALISIS PELANGGAN

5.1. Analisa Pelanggan secara Geografis

Secara geografis, AMD membidik pasar di negara‐negara berkembang karena AMD

melihat akan kebutuhan mereka akan komputer yang urah tetapi dapat diandalkan setiap

saat dan memiliki kualitas yang baik.

5.2. Analisa Pelanggan secara Demografis

AMD mempunyai kemampuan lebih dalam membuat prosesor yang cocok digunakan

oleh para gamerskarena dari segi tampilan grafis AMD lebih baik daripada pesaingnya. 14

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 15: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

Sehingga bisa disimpulkan bahwa target utama dari segi Demografis, target AMD adalah

para gamers dan orang‐orang yang membutuhkan kebutuhan grafis yang yang sangat

kuat. Umumnya kebutuhan tersbut nampak pada usia yang umumnya masih didominasi

oleh usia pelajar.

5.3. Analisa Pelanggan secara Psikografis

AMD membidik konsumen dengan gaya hidup tidak terlalu mewah dengan tingkat

ekonomi yang tidak terlalu tinggi, sehingga komputer menjadi sebuah barang yang masih

bersifat mewah. Dengan memberikan harga yang murah dengan kualitas yang tinggi,

dihrapakan nantinya saat konsumen tersebut telah menjadikan komputer sebagai bagian

dari hidupnya, maka konsumen tersebut akan kembali meilih AMD sebagai pilihan

utama.

5.4. Perilaku Konsumen

Perilaku konsumen yang diharapkan oleh AMD dari konsumennya adalah konsumen

yang memiliki loyalitas yang tinggi terhadap produk yang diproduksi oleh AMD.

6. ANALISIS UKURAN PASAR TOTAL & PERTUMBUHAN

15

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 16: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

7. EVALUASI STRATEGI DAN PROGRAM PEMASARAN

8. EVALUASI PENCAPAIAN KINERJA PEMASARAN

16

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 17: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

9. SASARAN & TUJUAN PEMASARAN EKSISTING & EVALUASI

17

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 18: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

10. PROGRAM PEMASARAN EKSISTING & EVALUASIProduct, Price, Place, Promotion

18

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 19: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

11. ANALISIS SWOT

Dengan menganalisis Kekuatan dan kelemahan yang ada pada internal organisasi dan

kemudian melihat ancaman dan peluang yang ada dari lingkungan eksternal yang

diperoleh dari hasil analisais Lingkungan Makro, Analisis Struktur Industri, Perilaku

pelanggan maka dilakukan Analisis SWOT dengan tujuan untuk dapat menemukan

strategi untuk masing-masing kuadran dimana untuk kuadran S-O (Strength –

Opportunity) disusun strategi memanfaatkan kekuatan untuk meraih peluang. Pada

kuadran W-O (Weakness – Opportunity) disusun strategi : memanfaatkan peluang

untuk mengatasi kelemahan, pada kuadran S-T (Strength- Threath) disusun strategi

menggunakan kekuatan untuk mengatasi ancaman dan pada kuadran W-T (Weakness

– Threath) disusun strategi meminimalkan kelemahan dan menghindari ancaman.

Adapun hasil dari analisa SWOT adalah seperti yang ditujukan pada table.

TABEL MATRIK SWOT

12. PERAMALAN

Asumsi Peramalan Kondisi Pasar Baik Kuantitatif dan Kualitatif. Ramalan  Kondisi  pasar 

secara  kualitatif  yaitu  jumlah  konsumen  secara  keseluruhan  baik  konsumen 

individu  atau  konsumen  perusahaan  (B2B)  akan  meningkat  seiring  dengan  kebutuhan 

manusia  dan  industri  akan  teknologi  yang  mempermudah  kehidupan dan

keberlangsungan bisnis mereka. Negara‐negara berkembang akan menjadi tujuan

pemasaran yang sangat potensial disebabkan oleh banyaknya jumlah penduduk dan

mayoritas penduduk dari negara berkembang masih berada dalam tingkat ekonomi kelas

19

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 20: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

menengah kebawah, sehingga cocok menjadi target sales dari perusahaan AMD yang

menyediakan prosesor dengan tingkat harga yang terjangkau dan berkualitas. Selain itu,

dengan dibangunnya pabrik‐pabrik baru dan dilakukannya diferensiasi produk yang

dihasilkan AMD bisa mendorong lebih banyak lagi konsumen dari berbagai kalangan

yang ingin kebutuhannya untuk dipenuhi. Ramalan pasar secara Kuntitatif dilakukan

dengan menggunakan trend linear metode “Least Square”.

12.1 SASARAN DAN TUJUAN YANG INGIN DICAPAI AMD :

1. Peningkatkan market share

Dalam melakukan pemasaran AMD melakukan pembagian market share yang terfokus

pada bidang pekerjaan, hiburan dan aktifitas kebutuhan sehari‐hari.

20

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 21: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

2. Peningkatan penjualan

Dalam melakukan peningkatan penjualan, AMD melakukan tingkat diferensiasi produk

dengan berbagai jenis produk yang mulai beragam dan dilakukan secara bertahap sejak

dilakukannya akuisisi peruhaan ATI Technologies.

3. Peningkatan kepuasan pelanggan

Dalam meningkatkan kepuasan pelanggan, AMD memberikan jaminan garansi kepada

pembeli produknya selama 3 tahun.

4. Peningkatan image

Peningkatan image yang dilakukan AMD antara lain dengan melakukan berbagai inovasi

terbaru dari produknya dan meyakinkan masyarakat bahwa produk yang diproduksi AMD

selalu lebih unggul dari segi kecepatan dan kualitas.

5. Peningkatan profit

Peningkatan profit dapat dilakukan dengan memperbanyak pelanggan, dengan cara

merambah pasar di Asia terutama daerah yang masih dalam taraf perkembangan. Tetapi

negara‐negara besar seperti Cina dan India juga menjadi pangsa pasar yangditargetkan

berikutnya oleh perusahaan AMD

12.2 STRATEGI PEMASARAN

AMD sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang teknologi yang menyediakan chip

prosesor bagi kebutuhan masyrakat global, selalu ingin memberikan produk terbaik

kepada masyrakat global dengan cara menmghadirkan teknologi dan inovas terbaru dalam

produknya untuk menjawab berbagi kebutuhan manusia akan teknologi khususnya dalam

bidang komputer. Oleh karena itu agar nilai dari produk dapat tersampaikan dengan baik

kepada masyarakat, AMD mempunyai cara baru untuk memasarkan produknya yaitu

Fusion Partner Program. Di dalam program baru tersebut, AMD membagi saluran

menjadi tiga, yaitu Elite, Premier dan Select. Mitra penjualan yang terbaik dari semua

(CPU, GPU dan chipset) akan ditempatkan dalam kategori Elite, yang terbaik kedua

dalam kategori Premier dan yang berikutnya ditempatkan dalam kategori Select. Setiap

kategori dibagi lebih lanjut sesuai dengan model bisnisnya yang diikuti oleh mitrae‐

tailer, pengecer, penyedia solusi komersial, konsumen atau penyedia solusi volume

komersial reseller.\

21

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 22: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

12.3 PROGRAM PEMASARAN

1. Menyusun Rencana Diferensiasi Produk

Produk utama yang dihasilkan oleh AMD adalah chipmprosesor elektronik, tetapi saat ini

AMD sudah mulai mengembangkan berbagai macam produk lainnya yang masih berada

dalam satu lini yaitu motherboard chipset dan graphic chipset.

2. Rencana Konsep Produk

Untuk penetapan rencana konsep produk, AMD menyesuaikan dengan konsep awal yang

diusung oleh perusahaan yaitu menyediakan komputer murah bagi masyarakat. Dengan

konsep tersebut AMD memproduksi barang yang hanya sesuai dengan lini produk

perusahaan mereka.

3. Rencana Pengembangan Produk

AMD dalam pengembangan produknya mulai mengambil pangsa pasar negara

berkembang dengan cara mengembangkan produk yang murah dan hemat energi.

4. Rencana Merek

Merek yang akan digunakan masih tetap AMD, karena sudha mempunyai kekuatan yang

besar di pasar. Begitu pula dengan perusahaan yang mereka akuisisi, nama merek yang

sudah ada tetap dipertahankan.

5. Rencana Pengelolahan Lini Produk

Dalam rencana pengelolahan lini produk, RIOTIC melakukan quality control terhadap

vendor yang ingin mendistribusikan produknya di RIOTIC, sehingga barang yang dijual

di RIOTIC memiliki kualitas yang unggul.

6. Rencana Penetapan Harga

Harga barang yang dijual disesuaikan dengan harga pasaran yang ada, tetapi AMD tetap

menjanjikan bahwa produk mereka akan sedikit lebih murah dibandingkan dengan para

kompetitornya.

7. Rencana Promosi

Promosi yang akan dilakukan adalah berpartisipasi dalam dunia game, mengikuti

kerjasama dengan pembuatan film animasi serta melakukan kerja sama dengan berbagi

acara yang masih berkaitan dengan produk yang dijualnya.

8. Rencana Desain Saluran Distribusi

Desain saluran distribusi AMD dimulai dariAMD sebagai penyedia barang yang

kemudian dijual melalui distributor atau reseller dan sampai dikonsumen.

Desain saluran distribusinya:22

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 23: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

9. Rencana Pengelolaan Saluran Distribusi

Saluran distribusi AMD dilakukan dengan cara melakukan pernyortiran atau pemilihan

distributor sehingga distributor bisa memilih produk apa saja yang akan mereka jual dan

AMD nantinya akan melakukan evaluasi terhadap kinerja distributor, bila kinerjanya

cukup baik maka kerjasama akan terus dilakukan.

10. Rencana Penjualan

Dalam rencana penjualannya, AMD masih memfokuskan terhadap negara‐negara

berkembang dan tujuannya untuk menjadikan para pelajar di negara‐negara tersebut

menjadi konsumennyanya.

12.4 ESTIMASI KINERJA KEUANGAN

Estimasi kinerja keuangan apabila implementasi strategi dan program pemasaran berhasil

mencapai tujuan dan sasaran diperkirakan akan semakin baik. Kinerja keuangan AMD

masih termasuk cukup baik, terjadi pengurangan dalam keuntungan dikarenakan

pembelian aset untuk pembangunan pabrik‐pabrik baru dan perekrutan tenaga kerja baru.

12.5 RENCANA PEMANTAUAN DAN PENGENDALIAN RENCANA

Dalam pemantauan dan pengendalian rencana, AMD melakukan quality control terhadap

produk‐produk yang mereka produksi, sehingga produk yang yang dihasilkan kualitasnya

dapat terjaga. Dalam urusan keuangan dilakukan oleh jajaran manajemen yang

melakukan pelaporan setiap kuartalnya kepada publik dan pemegan saham agar dapat

diketahui bagaimana tingkat keuangan dari perusahaan dan setiap tahunnya mengadakan

Financial Analyst Day dan Technology Analyst Day.

12.6 RENCANA KONTINGENSI (PLAN B JIKA PLAN A GAGAL)

Apabila rencana pertama gagal dan mengakibatkan turunnya penjualan, AMD akan

mengevaluasi kembali sistem pemasaran yang ada dan melakukan penelitian ulang

terhadap produk yang dujual bila perlu menariknya dari pasaran kemudian melakukan

penggantian produk yang ada

23

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 24: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

13. BRAND EQUITY

13.1. Brand Equity Method ( Model Aaker)

Adalah model yang menjelaskan bahwa brand merupakan salah satu perangkat dari lima

kategori asset dan liabilitas merk, yang berkaitan dengan merk yang menambah atau

mengurangi nilai yang diberikan sebuah produk atau pelayanan kepada perusahaan dan

atau kepada pelanggan perusahaan. Konsep terpenting untuk membangun ekuitas merk

adalah: 1) Identitas Merk (perangkat unik asosiasi merk yang menggambarkan apa yang

didukung dan dijanjikan brand kepada pelanggan). Identitas merk tersebut, terdiri dari 12

dimensi yang terorganisasikan disekitar 4 perspektif, yaitu :

1.Merk sebagai produk

2.Merk sebagai organisasi

3.Merk sebagai pribadi

4.Merk sebagai symbol

24

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 25: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

13.2. Brand Building Pyramid

1. Bonding

Brand yang melekat pada AMD merupakan suatu pengikat antara produknya dengan

dunia elektonik terutama dalam dunia mesin computer yang memliki berbagai macam

jenis kebutuhan yang harus dipenuhi.

2. Adventage (keuntungan)

Keuntungan yang didapat ialah bahwa AMD merupakan perusahaan penyedia produk

dengan kualitas yang sudah terjamin tetapi penguna tidak perlu membayar mahal atas

teknologi yang mereka pakai. Hal ini lah yang menjadi sebuah keuntungan karena dengan

tingkat harga yang murah dengan teknologi yang tinggi menyebabkan AMD bisa

melakukan penjualan pada konsumen dengan tingkat low‐end sekalipun.

3. Performance

Produk‐produk yang ditawarkan oleh AMD merupakan produk‐produk unggulan di

kelasnya, dengan harga yang murah dan memiliki berbagai macam kelebihan menjadikan

AMD sebagai pilihan utama.

4. Relevance

Pemilihan nama Advance Micro Device memiliki kerelevanan dengan produk‐produk

yang ditawarkan yaitu memiliki kecepatan tinggi.

5. Presence

Kehadiran atau keberadaan AMD sangat membantu pengguna komputer dengan budget

pembelian yang rendah tetapi ingin memiliki komputer dengan kemampuan tinggi karena

bila tidak ada AMD maka akan terjadi monopoli harga dari penyedia produk yang akan

mematok harga lebih tinggi kepada para pengguna komputer.

13.3 PRODUCT DIFFERENTIATION

1. Form

Bentuk dari produk AMD adalah chipset prosesor, motherboard prosesor, graphic chipset

dan produk turunan lainnya yang masih dalam tahap pengembangan tetapi masih dalam

satu lini yaitu hardware computer.

2. Features

AMD memberikan fitur – fitur yang menjanjikan dalam setiap produknya, tetapi hal yang

selalu ditekankan dalam setiap produknya adalah fitur performance dari kecepatan

produknya.

25

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 26: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

3. Performance

Produk AMD memiliki performance yang tidak mengecewakan dan dapat diandalkan

terutama dalam hal grafis dan keceptan prosesornya, sehingga bagi para gamers selalu

dijadikan patokan yang utama.

4. Quality

Produk AMD mempunyai kualitas yang baik karena telah melewati tahapan seleksi

kualitas oleh pihak AMD baik dalam hal bahan pembuatan dan performance saat

digunakan.

5. Conformance Quality

Produk AMD mengedepankan kenyamanan dari para penggunanya, terlihat dari setiap

produk yang dijual sesuai dengan apa yang diharapkan oleh para penggunanya.

6. Durability

Produk‐produk yang dibuat oleh RIOTIC adalah produk yang memiliki kualitas terbaik

sehingga ketahanan produknya dapat terjaga.

7. Reliability

Produk AMD dapat diandalkan untuk berbagai jenis task yang dimungkinkan dalam

setiap PC atau laptop yang dijual di pasaran. Baik untuk grafis atau pun hanya task yang

bersifat non grafis.

13.4 SERVICE DIFFERENTIATION

1. Ordering Case

Proses Ordering Case yang dilakukan oleh AMD merupakan hasil dari penelitian dari

masyarakat secara global yang dilakukan oleh tim riset dari AMD, setelah itu dilakukan

tahap pembuatan produk yang sesuai dengan kebutuhan dari masyarakat untuk mengatasi

kebutuhan tersebut.

2. Instalation

Instalation berkaitan dengan peralatan‐peralatan instalasi yang disediakan AMD dalam

penggunaan produknya. Terkadang, dalam hal penggunaan hardware komputer terjadi

masalah dikarenakan adanya software driver yang cacat atau tidak tersalin sepenuhnya

kepada konsumen, AMD menyediakan software driver yang bisa diunduh secara gratis

melalui situs internet AMD.

3. Customer Consulting26

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 27: Marketing Plan AMD

Manajemen pemasaran

Upaya customer consulting AMD dilakukan secara tidak langsung bisa melalui layanan

internet atau melalu distributor yang ada. Jadi, bila terjadi masalah atau cacat dari produk

bisa langsung ditangani sehingga kepecayaan konsumen tidak hilang terhadap kualitas

produknya.

4. Delivery

Delivery tidak ada

5. Customer Training

Customer Training dilakukan melalui situs web AMD, melalui cara mengunduh turtorial

yang disediakan oleh AMD

6. Maintenance Repair

Maintenance Repair disediakan melalui distributor AMD.

7. Other Services

Tidak ada services lainnya dalam AMD

27

Magister Management – Trisakti University --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------