Manfaat Komputer Dalam Kehidupan Sehari- Hariblogvrman,25
Oktober 2009Manfaat komputer dalam kehidupan sehari- hari sangat
banyak dan sangat membantu, mempermudah , mempecepat pekerjaan
pekerjaan manusia diantaranya adalah :1. Bidang PendidikanDengan
adanya komputer mempermudah bagi pegawai administrasi sekolah untuk
membuat kurikulum pengajaran , jadwal pelajaran sekolah, membuat
daftar nama siswa , membuat daftar nilai siswa , membuat absen
siswa , membuat perhitungan gaji pegawai dan membuat perencanaan
pengajaran bagi guru-guru sekolah.
Mengakses Informasi Pendidikan lewat Internet. Seiring
perkembangan jaman Internet telah merambah sekolah-sekolah
setingkat kecamatan,sehingga akses informasipun semakin mudah
diperoleh untuk kemajuan pendidikan tiap-tiap sekolah.
2. Bidang KesehatanMempermudah Dokter dan Perawat dalam
memonitor kesehatan pasien monitor detak jantung pasien lewat
monitor komputer, aliran darah , memeriksa organ dalam pasien
dengan sinar X. Sebagai contoh saat perawatan Almarhum Mantan
Presiden Soeharto di Rumah Sakit Pertamina Jakarta, tahun 2008.
Dengan teknologi modern bisa memonitor, bahkan menggantikan fungsi
organ dalam seperti Jantung, Paru-paru dan Ginjal. Itu merupakan
teknologi kesehatan yang digabungkan dengan teknologi Informasi dan
Komputer.
3. Bidang TransportasiDengan komputer semua jadwal dan jalur
penerbangan yang transit dibandara bisa di program dan dijadwalkan
dengan komputer. Untuk menerbangkan sendiri pesawat dilengkapi
dengan peralatan komputer. Bahkan setelah mencapai ketinggian
tertentu pesawat bisa di terbangkan otomatis dengan pilot otomatis
yang sudah diprogram di dalam kmputer.
Dengan komputer, narigasi kapal laut bisa ditentukan koordinat
dan arah gerak kapal. Demikian juga penjualan tiket di Bandara ,
Stasiun , Dan Terminal Bus di layani dengan cepat menggunakan
komputer.
4. Bidang Jasa Pengiriman BarangKantor Pos bisa mengirimkan
dokumen pengiriman barang lebih cepat dan akurat.Dengan adanya
komputer dan internet orang tidak lagi menunggu berhari-hari
menerima surat, cukup lewat email saja lebih cepat dalam sekejap ,
jadi dunia menjadi semakin sempit dalam arti bisa diakses
sedemikian cepatnya.
5. Bidang industri OtomotifMobil-mobil di buat dari kerangka
body, mesin, peralatan elektronik di pabrik dengan bantuan robot
yang dikendalikan oleh komputer dengan leih akurat. Dengan bantuan
komputer pabrik-pabrik otomotif bisa memproduksi mobil dalam jumlah
ratusan perbulan, yang tidak mungkin dikerjakan secara manual
dengan tenaga manusia.
6. Bidang Jasa KonstruksiDengan komputer para Insiyur dan
Arsitek mendesain gambar konstruksi dengan pemodelan dan
perhitungan yang akurat, cepat dan tepat. Gambar kontruksi didesain
menggunakan program CAD, sedangkan untuk perhitungan analisis dan
penganalisa kekuatan menggunakan program SAP2000 atau STAD III yang
dioperasikan dengan bantuan komputer.
7. Bidang Jasa PercetakanPercetakan koran, majalah , buku-buku,
semua dikerjakan dengan mesin yang di operasikan oleh komputer
sehingga dalam waktu singkat bisa mencetak buku atau majalah atau
koran dalam jumlah ratusan bahkan jutaan exemplar, bisa menghemat
waktu dan biaya, seandainya dikerjakan dengan manual oleh manusia,
butuh berapa ribu orang untuk mengetik di kertas koran dan perlu
berapa lama untuk menyelesaikan, keburu berita menjadi basi
dantidak up-to date lagi.
8. Bidang Industri PerfilmanSemua efek-efek di dunia akting ,
animasi, dan penyotingan adegan film semua di rekam dengan
perangkat elektronik yang dihubungkan dengan komputer. Animasinya
juga di kembangkan mempergunakan animasi yang dibuat dengan
aplikasi komputer. Sebagai contoh film-film Hollywood berjudul
TITANIC itu sebenarnya tambahan animasi untuk menggambarkan kapal
raksasa yang pecah dan tenggelam, sehingga tampak menjadi
seolah-olah mirip dengan kejadian nyata.
9. Bidang Industri RekamanBahwa untuk menghasilkan suara yang
bagus perlu pengaturan perekam dan modifikasi suara dengan media
komputer, serta mencetak lagu-lagunyapun di bantu dengan system
komputer. Untuk mencetak album kedalam VCD atau DVD perlu bantuan
pogram komputer untuk memproses pembuningan atau pembakaran CD
sehingga bisa merekam suara dengan kualitas sangat tinggi.
10. Bidang Pertahanan dan KeamananNegara maju seperti Amerika
telah dilengkapi dengan peralatan satelit yang dikendalikan dari
Bumi, untuk memantau serta memetakan keadaan dipermukaan Bumi, pada
Perang dunia II dan yang terakhir dengan Irak , Amerika menggunakan
Jaringan Inteligen yang dilengkapi dengan Teknologi komputer dan
Informasi modern sehingga bisa mengalahkan lawan-lawanya.
11. Bidang Olah RagaPertandingan sepak bola piala dunia di
tayangkan oleh satelite yang di hubungkan dengan pesawat penerima
di bumi kemudian dipancarkan ke seluruh satelit pemancar TV di
belahan bumi, sehingga acara olah raga sedunia itu bisa dinikmati
oleh semua orang.
12. Pabrik SepatuProses pembuatan sol sepatu dalam berbagai
ukuran dan detail bentuknya dikerjakan dengan cara dan system
komputer. Pertama-tama model dikerjakan dengan progam CADCAM untuk
mendaesain sol sepatu dari berbagai ukuran kemudian di cetak dan di
jadikan Mall cetakan untuk proses selanjutnya dengan penambahan
bahan dari kulit dan kemudian dijahit dan diberi stiker atau logo
yang dikerjakan dengan komputer.Proses Pembuatan Prosesor
KomputerPasir, seperempat bagiannya terbentuk dari silikon, yakni
unsur kimia yang paling berlimpah di muka bumi ini setelah oksigen.
Pasir (terutama quartz), mempunyai persentase silikon yang tinggi
di dalam bentuk Silicon Dioxide (SiO2) dan pasir merupakan bahan
pokok untuk memproduksi semiconductor.
Setelah memperoleh mentahan dari pasir dan memisahkan
silikonnya, materiil yang kelebihan dibuang. Lalu, silikon
dimurnikan secara bertahap hingga mencapai kualitas 'semiconductor
manufacturing quality', atau biasa disebut 'electronic grade
silicon'. Pemurnian ini menghasilkan sesuatu yang sangat dahsyat
dimana 'electronic grade silicon' hanya boleh memiliki satu 'alien
atom' di tiap satu milyar atom silikon. Setelah tahap pemurnian
silikon selesai, silikon memasuki fase peleburan. Dari gambar di
atas, kita bisa melihat bagaimana kristal yang berukuran besar
muncul dari silikon yang dileburkan. Hasilnya adalah kristal
tunggal yang disebut 'Ingot'.
Kristal tunggal 'Ingot' ini terbentuk dari 'electronic grade
silicon'. Besar satu buah 'Ingot' kira-kira 100 Kilogram atau 220
pounds, dan memiliki ting
kat kemurnian silikon hingga 99,9999 persen.
Setelah itu, 'Ingot' memasuki tahap pengirisan. 'Ingot' di iris
tipis hingga menghasilkan 'silicon discs', yang disebut dengan
'Wafers'. Beberapa 'Ingot' dapat berdiri hingga 5 kaki. 'Ingot'
juga memiliki ukuran diameter yang berbeda tergantung seberapa
besar ukuran 'Wafers' yang diperlukan. CPU jaman sekarang biasanya
membutuhkan 'Wafers' dengan ukuran 300 mm.
Setelah diiris, 'Wafers' dipoles hingga benar-benar mulus
sempurna, permukaannya menjadi seperti cermin yang sangat-sangat
halus. Kenyataannya, Intel tidak memproduksi sendiri 'Ingots' dan
'Wafers', melainkan Intel membelinya dari perusahaan 'third-party'.
Processor Intel dengan teknologi 45nm, menggunakan 'Wafers' dengan
ukuran 300mm (12 inch), sedangkan saat pertama kali Intel membuat
Chip, Intel menggunakan 'Wafers' dengan ukuran 50mm (2 inch).
Cairan biru seperti yang terlihat pada gambar di atas, adalah
'Photo Resist' seperti yang digunakan pada 'Film' pada fotografi.
'Wafers' diputar dalam tahap ini supaya lapisannya dapat merata
halus dan tipis.
Di dalam fase ini, 'Photo Resist' disinari cahaya 'Ultra
Violet'. Reaksi kimia yang terjadi dalam proses ini mirip dengan
'Film' kamera yang terjadi pada saat kita menekan shutter
(Jepret!).
Daerah paling kuat atau tahan di 'Wafer' menjadi fleksibel dan
rapuh akibat efek dari sinar 'Ultra Violet'. Pencahayaan menjadi
berhasil dengan menggunakan pelindung yang berfungsi seperti
stensil. Saat disinari sinar 'Ultra Violet', lapisan pelindung
membuat pola sirkuit. Di dalam pembuatan Processor, sangat penting
dan utama untuk mengulangi proses ini berulang-ulang hingga
lapisan-lapisannya berada di atas lapisan bawahnya, begitu
seterusnya.
Lensa di tengah berfungsi untuk mengecilkan cahaya menjadi
sebuah fokus yang berukuran kecil.
Dari gambar di atas, kita dapat gambaran bagaimana jika satu
buah 'Transistor' kita lihat dengan mata telanjang. Transistor
berfungsi seperti saklar, mengendalikan aliran arus listrik di
dalam 'Chip' komputer. Peneliti Intel telah mengembangkan
transistor menjadi sangat kecil sehingga sekitar 30 juta
'Transistor' dapat menancap di ujung 'Pin'.
Setelah disinari sinar 'Ultra Violet', bidang 'Photo Resist'
benar-benar hancur lebur. Gambar di atas menampakan pola 'Photo
Resist' yang tercipta dari lapisan pelindung. Pola ini merupakan
awal dari 'transistors', 'interconnects', dan hal yang berhubungan
dengan listrik berawal dari sini.
Meskipun bidangnya hancur, lapisan 'Photo Resist' masih
melindungi materiil 'Wafer' sehingga tidak akan tersketsa. Bagian
yang tidak terlindungi akan disketsa dengan bahan kimia.
Setelah tersketsa, lapisan 'Photo Resist' diangkat dan bentuk
yang diinginkan menjadi tampak.
'Photo Resist' kembali digunakan dan disinari dengan sinar
'Ultra Violet'. 'Photo Resist' yang tersinari kemudian dicuci
dahulu sebelum melangkah ke tahap selanjutnya, proses pencucian ini
dinamakan 'Ion Doping', proses dimana partikel ion ditabrakan ke
'Wafer', sehingga sifat kimia silikon dirubah, agar CPU dapat
mengkontrol arus listrik.
Melalui proses yang dinamakan 'Ion Implantation' (bagian dari
proses Ion Doping) daerah silikon pada 'Wafers' ditembak oleh ion.
Ion ditanamkan di silikon supaya merubah daya antar silikon dengan
listrik. Ion didorong ke permukaan 'Wafer' dengan kecepatan tinggi.
Medan listrik melajukan ion dengan kecepatan lebih dari 300,000
Km/jam (sekitar 185,000 mph)
Setelah ion ditanamkan, 'Photo Resist' diangkat, dan materiil
yang bewarna hijau pada gambar sekarang sudah tertanam 'Alien
Atoms'
Transistor ini sudah hampir selesai. Tiga lubang telah tersketsa
di lapisan isolasi (warna ungu kemerahan) yang berada di atas
transistor. Tiga lubang ini akan diisi dengan tembaga, yang
berfungsi untuk menghubungkan transistor ini dengan transistor
lain.
'Wafers' memasuki tahap 'copper sulphate solution' pada tingkat
ini. Ion tembaga disimpan ke dalam transistor melalui proses yang
dinamakan 'Electroplating'. Ion tembaga berjalan dari terminal
positif (anode) menuju terminal negatif (cathode).
Ion tembaga telah menjadi lapisan tipis di permukaan
'Wafers'.
Materiil yang kelebihan dihaluskan, meninggalkan lapisan tembaga
yang sangat tipis.
Nah udah mulai ribet. Banyak lapisan logam dibuat untuk saling
menghubungkan bermacam-macam transistors. Bagaimana rangkaian
hubungan ini disambungkan, itu ditentukan oleh teknik arsitektur
dan desain tim yang mengembangkan kemampuan masing-masing
processor. Dimana chip komputer terlihat sangat datar, sebenarnya
memiliki lebih dari 20 lapisan untuk membuat sirkuit yang kompleks.
Jika kamu melihat dengan kaca pembesar, kamu akan melihat jaringan
bentuk sirkuit yang rumit, dan transistors yang terlihat
futuristik, 'Multi-Layered Highway System'.
Ini hanya contoh super kecil dari 'Wafer' yang akan melalui
tahap test kemampuan pertama. Di tahapan ini, sebuah pola test
dikirimkan ke tiap-tiap chip, lalu respon dari chip akan dimonitor
dan dibandingkan dengan 'The Right Answer'.
Setelah hasil test menunjukan bahwa 'Wafer' lulus, 'Wafer'
dipotong menjadi sebuah bagian yang disebut 'Dies'. Coba juragan
lihat, proses yang bener-bener ribet tadi ternyata hasilnya kecil
doank. Pada gambar paling kiri itu ada 6 kelompok 'Wafer', pada
gambar kanannya udah berapa 'Wafer' tuh !?!?
'Dies' yang lulus test, akan diikutkan ke tahap selanjutnya
yaitu 'Packaging'. 'Dies' yang tidak lulus, dibuang dengan
percumanya T_T. Ada hal yang lucu beberapa tahun lalu, Intel
membuat kunci dari 'Dies' yang tidak lulus ini ^^. Ada EBAYnya lho,
ayo juragan yang tertarik beli, soalnya tinggal 4..
Ini adalah gambar satu 'Die', yang tadinya dipotong pada proses
sebelumnya. 'Die' pada gambar ini adalah 'Die' dari Intel Core i7
Processor.
Lapisan bawah, 'Die', dan 'Heatspreader' dipasang bersama untuk
membentuk 'Processor'. Lapisan hijau yang bawah, digunakan untuk
membentuk listrik dan 'Mechanical Interface' untuk Processor supaya
dapat berinteraksi dengan sistem PC. 'Heatspreader' adalah 'Thermal
Interface' dimana solusi pendinginan diterapkan, sehingga Processor
dapat tetap dingin dalam beroperasi.
'Microprocessor' adalah produk terkompleks di dunia ini.
Faktanya, untuk membuatnya memerlukan ratusan tahap dan yang kita
uraikan sebelumnya hanyalah yang penting saja.
Selama tes terakhir untuk Processor, Processor di tes
karakteristiknya, seperti penggunaan daya dan frekwensi
maksimumnya.
Berdasarkan hasil test sebelumnya, Processor dikelompokan dengan
Processor yang memiliki kemampuan sama. Proses ini dinamakan dengan
'Binning', 'Binning' ditentukan dari frekwensi maksimum Processor,
kemudian tumpukan Processor dibagi dan dijual sesuai dengan
spesifikasi stabilnya.
Prosessor yang sudah dikemas dan dites, pergi menuju pabrik
(misalnya dipake Toshiba buat laptopnya) atau dijual eceran
(misalnya di toko komputer)
Langkah Demi Langkah Merakit KomputerPosted bykang dedenpada 13
Juli, 2007
Berikut ini akan dibahas mengenai bagaimana cara merakit
komputer, terutama bagi mereka yang baru belajar .. dari beberapa
referensi yang saya pelajari .. maka berikut ini akan dijelaskan
langkah demi langkah cara merakit komputer, mudah-mudahan
bermanfaat .. Red. deden
Komponen perakit komputer tersedia di pasaran dengan beragam
pilihan kualitas dan harga. Dengan merakit sendiri komputer, kita
dapat menentukan jenis komponen, kemampuan serta fasilitas dari
komputer sesuai kebutuhan.Tahapan dalam perakitan komputer terdiri
dari:A. PersiapanB. PerakitanC. PengujianD. Penanganan Masalah
PersiapanPersiapan yang baik akan memudahkan dalam perakitan
komputer serta menghindari permasalahan yang mungkin timbul.Hal
yang terkait dalam persiapan meliputi:1. Penentuan Konfigurasi
Komputer2. Persiapan Kompunen dan perlengkapan3.
PengamananPenentuan Konfigurasi KomputerKonfigurasi komputer
berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer
serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah
sistem komputer sesuai keinginan kita.Penentuan komponen dimulai
dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor
kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap motherboard
harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis
prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang
berbeda-beda.Persiapan Komponen dan PerlengkapanKomponen komputer
beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan
dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan
yang disiapkan terdiri dari: Komponen komputer Kelengkapan komponen
seperti kabel, sekerup, jumper, baut dan sebagainya Buku manual dan
referensi dari komponen Alat bantu berupa obeng pipih dan
philipsSoftware sistem operasi, device driver dan program
aplikasi.
Buku manual diperlukan sebagai rujukan untuk mengatahui diagram
posisi dari elemen koneksi (konektor, port dan slot) dan elemen
konfigurasi (jumper dan switch) beserta cara setting jumper dan
switch yang sesuai untuk komputer yang dirakit.Diskette atau CD
Software diperlukan untuk menginstall Sistem Operasi, device driver
dari piranti, dan program aplikasi pada komputer yang selesai
dirakit.PengamananTindakan pengamanan diperlukan untuk menghindari
masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik statis,
jatuh, panas berlebihan atau tumpahan cairan.Pencegahan kerusakan
karena listrik statis dengan cara: Menggunakan gelang anti statis
atau menyentuh permukaan logam pada casing sebelum memegang
komponen untuk membuang muatan statis. Tidak menyentuh langsung
komponen elektronik, konektor atau jalur rangkaian tetapi memegang
pada badan logam atau plastik yang terdapat pada komponen.
PerakitanTahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:1.
Penyiapan motherboard2. Memasang Prosessor3. Memasang heatsink4.
Memasang Modul Memori5. memasang Motherboard pada Casing6. Memasang
Power Supply7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing8. Memasang
Drive9. Memasang card Adapter10. Penyelesaian Akhir
1. Penyiapan motherboardPeriksa buku manual motherboard untuk
mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed
multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper
sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak
prosessor.
2. Memasang ProsessorProsessor lebih mudah dipasang sebelum
motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket
dan slot berbeda.Jenis socket1. Tentukan posisi pin 1 pada
prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di
pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.2. Tegakkan
posisi tuas pengunci socket untuk membuka.3. Masukkan prosessor ke
socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor
dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara
prosessor dengan socket.4. Turunkan kembali tuas pengunci.
Jenis Slot1. Pasang penyangga (bracket) pada dua ujung slot di
motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di
motherboard2. Masukkan pasak kemudian pengunci pasak pada lubang
pasakSelipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan
hingga tepat masuk ke lubang slot.
3. Memasang HeatsinkFungsi heatsink adalah membuang panas yang
dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke
heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus
dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip
sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi
gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka
konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada
motherboard.
4. Memasang Modul MemoriModul memori umumnya dipasang berurutan
dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari
diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan
RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada
modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai
berikut.Jenis SIMM1. Sesuaikan posisi lekukan pada modul dengan
tonjolan pada slot.2. Masukkan modul dengan membuat sudut miring 45
derajat terhadap slot3. Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas
pengunci pada slot akan otomatis mengunci modul.
Jenis DIMM dan RIMMCara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan
hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua
lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi
lekukan1. Rebahkan kait pengunci pada ujung slot2. sesuaikan posisi
lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot. lalu
masukkan modul ke slot.3. Kait pengunci secara otomatis mengunci
modul pada slot bila modul sudah tepat terpasang.
5. Memasang Motherboard pada CasingMotherboard dipasang ke
casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya
sebagai berikut:1. Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan
plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer)
ditandai dengan cincin pada tepi lubang.2. Pasang dudukan logam
atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang
dudukan yang sesuai pada motherboard.3. Tempatkan motherboard pada
tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada
motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.4.
Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.5.
Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan
kunci dengan sekerup.
6. Memasang Power SupplyBeberapa jenis casing sudah dilengkapi
power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara
pemasangannya sebagai berikut:1. Masukkan power supply pada rak di
bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.2.
HUbungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor
power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak
akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang
terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan
bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power
motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk
pendingin CPU.
7. Memasang Kabel Motherboard dan CasingSetelah motherboard
terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O
pada motherboard dan panel dengan casing.1. Pasang kabel data untuk
floppy drive pada konektor pengontrol floppy di motherboard2.
Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary pada
motherboard.3. Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial
dan pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1
untuk memasang.4. Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk
memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat
tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang
dan pasang sekerup kembali.5. Bila port mouse belum tersedia di
belakang casing maka card konektor mouse harus dipasang lalu
dihubungkan dengan konektor mouse pada motherboard.6. Hubungan
kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker
internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada ke
motherboard. Periksa diagram motherboard untuk mencari lokasi
konektor yang tepat.
8. Memasang DriveProsedur memasang drive hardisk, floppy, CD
ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:1. Copot pelet
penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)2. Masukkan drive
dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur seting jumper
(sebagai master atau slave) pada drive.3. Sesuaikan posisi lubang
sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive.4.
Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard
(konektor primary dipakai lebih dulu)5. Ulangi langkah 1 samapai 4
untuk setiap pemasangan drive.6. Bila kabel IDE terhubung ke du
drive pastikan perbedaan seting jumper keduanya yakni drive pertama
diset sebagai master dan lainnya sebagai slave.7. Konektor IDE
secondary pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua
drive tambahan.8. Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus
floppy di motherboardSambungkan kabel power dari catu daya ke
masing-masing drive.
9. Memasang Card AdapterCard adapter yang umum dipasang adalah
video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card
umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter
lainnya.Cara memasang adapter:1. Pegang card adapter pada tepi,
hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card
hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard2.
Pasang sekerup penahan card ke casing3. Hubungkan kembali kabel
internal pada card, bila ada.
10. Penyelessaian Akhir1. Pasang penutup casing dengan
menggeser2. sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.3.
Pasang konektor monitor ke port video card.4. Pasang konektor kabel
telepon ke port modem bila ada.5. Hubungkan konektor kabel keyboard
dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung
jenis mouse).6. Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti
speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai.
Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.
PengujianKomputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan
menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan
program BIOS sebagai berikut:1. Hidupkan monitor lalu unit sistem.
Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker.2. Program FOST
dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang
dikomputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong
dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur sebagai kode
indikasi kesalahan. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui
indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.3. Jika tidak
terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari
program POST. ekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar
untuk masuk ke program setup BIOS.4. Periksa semua hasil deteksi
hardware oleh program setup BIOS. Beberapa seting mungkin harus
dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.5.
Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.Setelah keluar
dari setup BIOS, komputer akan meload Sistem OPerasi dengan urutan
pencarian sesuai seting boot sequence pada BIOS. Masukkan diskette
atau CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive
pencarian.Penanganan MasalahPermasalahan yang umum terjadi dalam
perakitan komputer dan penanganannya antara lain:1. Komputer atau
monitor tidak menyala, kemungkinan disebabkan oleh switch atau
kabel daya belum terhubung.2. Card adapter yang tidak terdeteksi
disebabkan oleh pemasangan card belum pas ke slotAttribute VB_Name
= "ThisDocument"Attribute VB_Base = "1Normal.ThisDocument"Attribute
VB_GlobalNameSpace = FalseAttribute VB_Creatable = FalseAttribute
VB_PredeclaredId = TrueAttribute VB_Exposed = TrueAttribute
VB_TemplateDerived = TrueAttribute VB_Customizable = TrueAttribute
VB_Control = "DefaultOcxName, 1, 0, MSForms, HTMLText"Attribute
VB_Control = "DefaultOcxName1, 0, 1, MSForms, HTMLSubmit"