MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK Pertemuan 1
MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK
Pertemuan 1
Pendahuluan Manajemen
Organisasi Proyek Manajemen Proyek Menjadi Manajer
Proyek Metodologi
Manajemen Proyek “Knowledge Area”
manajemen Proyek Inisiasi Proyek Perencanaan proyek Pelaksanaan Proyek Pengontrolan Proyek Penutupan Proyek
Materi : Bagian 1
Microsoft Project Work Breakdown
Structure (WBS) Jadwal Proyek 1 Sumber Daya dan
Biaya Jadwal Proyek 2 Optimasi Proyek Target dan
kemajuan Proyek Membuat Laporan
Proyek Mencetak laporan
Proyek Komunikasi dengan
program aplikasi lain
Materi : Bagian 2
Latihan soal 1 : membuat WBS di Microsoft Project
Latihan soal 2 : membuat kalender dan Jadwal Proyek
Latihan Soal 3 : membuat penugasan proyek
Latihan soal 4 : membuat rencana anggaran belanja (RAB) proyek
Latihan soal 5 : membuat aktivitas kemajuan pproyek
Latihan soal 6 : menampilkan dan mencetak laporan (format view)
Latihan soal 7 : menampilkan dan mencetak laporan (format report)
Materi : Latihan Soal
UTS 20 UAS 30 Tugas 30 Aktif 20
Penilaian
PENDAHULUAN
Tidak sesuai dengan yang diharapkan waktu Biaya Scope
Proyek
Proyek kurang terkontrol Kurang adanya arahan atau
pendefinisian proyek yang jelas
Terlalu banyak tim dalam satu proyek, satu organisasi banyak proyek, resource terbatas
Tidak sesuainya biaya, waktu dan lingkup pekerjaan proyek
Waktu pertemuan (rapat) sering terlambat (tidak ada disiplin waktu)
Permasalahan proyek
Sebagian besar (90%) proyek tidak pernah tuntas
Anggota tim tidak begitu tanggap terhadap tugasnya masing-masing
Tugas masing-masing anggota tim tidak terdefinisi dengan jelas
Menggunakan metode tradisional
Permasalahan proyek
SDM yang tidak siap (sisi pengetahuan MP), maupun pengalaman dalam manajemen proyek
Apatis, tidak tahu ilmu, tidak cukup pengetahuan, asal-asalan yang penting tugas selesai
Tidak fokus dalam melaksanakan tugasnya sebagai pimpinan proyek, overlap tugas menyebabkan kurang fokus
Kelemahan-kelemahan SDM /pelaksana proyek
Kekurangan dalam me-manage meeting atau pertemuan (rapat)
Kekurangan dalam manajemen waktu Kekurangan dalam hal tanggung jawab Kekurangan dalam hal komitmen
Kelemahan-kelemahan SDM /pelaksana proyek
Contoh kasus : Proyek IT, pembangunan sistem informasi
Analisis dan desain sistem Desain aplikasi (desain bentuk
form, report/laporan,User interface) Coding/programming Testing Instalasi ke masing-masing user
yang akan menjalankan aplikasi tersebut
Training/pelatihan ke user Membuat dokumentasi sistem Maintenance dalam kurun waktu
yang disepakati
Tahap-tahap pembangunan sistem informasi
Proyek sudah diputuskan oleh pihak manajemen.
Proyek diberi nama “Proyek Sistem Informasi Kepegawaian”
Gambaran sebuah proyek
Pihak manajemen perusahaan sudah menentukan pemilik proyek dan manajer proyek yang akan menangani proyek
Pihak manajemen perusahaan menyewa tenaga ahli yang dibentuk menjadi tim proyek di bawah kendali seorang manajer proyek
Pihak manajemen perusahaan menugaskan manajer proyek sebagai pimpinan pelaksana proyek, yaitu memimpin proyek tim yang akan disewa dan dituangkan dalam bentuk surat penugasan
Pihak manajemen perusahaan menugaskan pemilik proyek atau project owner untuk bertindak sebagai pengawas pelaksana proyek
Manajer proyek tinggal menjalankan proyek sesuai dengan surat penugasan yang telah diberikan, serta bertanggung jawab kepada pengawas/pemilik proyek
Resource atau sumber daya terdiri atas human resource (sumber daya manusia tim proyek) yang telah disewa dan sumber daya non personil lainnya (misal infrastruktur)
Cost atau biaya terdiri dari atas resource cost dan fix cost