Manado Post Kamis 21 Juni

tanah Minahasa. Begitupun Olly yang yakin, kandidat persembahan PDIP dan PAN di semua ajang pilkada bakal mendapat simpati di hati pemilih. ‘’ Kami ingin meraih kemenangan demi kepentingan rakyat,’’ kata Yasti.

Wakil Ketua DPD PDIP Sulut James Sumendap ikut mempertegas. Menurut James, PAN dan PDIP kini lebih solid menghadapi 4 Pilkada. Baik Minahasa, Mitra, KK dan Bolmut. “Soal siapa yang akan dicalonkan menjadi bupati dan wakil bupati termasuk wali kota dan wawali, akan dibicarakan kemudian,” katanya diaminkan Yasti.

Olly maupun Yasti mem-bantah selentingan bahwa kolaborasi PAN dan PDIP sudah pecah. “Tidak ada

perpecahan itu. Kemesraan ini akan terus berlanjut,” kata keduanya kompak.(*)

Bek tengah dan kiri tim nasional Jerman ini terlihat lebih sering mengobrol dengan Sarah dibandingkan dengan pemain termahal di Bayern Munich (Bastian) yang sedang sibuk dengan kameranya.

Mungkin dia ingin foto-foto kekasihnya yang sedang berpakaian kasual namun tetap seksi dan modis saat itu, menghiasi dinding kamar hotelnya sebagai penyemangat ketika dia dan timnya melaju ke pertandingan selanjutnya. Ehm. (klc)

K A M I S , 2 1 J U N I 2 0 1 211

Max Mangimbulude

Sambungan dari hal 1RATUSAN...

Sambungan dari hal 1TALAUD...

Sambungan dari hal 1KPK..

Sambungan dari hal 1PRANCIS.....

Sambungan dari hal 1CTI.....

Sambungan dari hal 1TEMANI.....

Sambungan dari hal 1PDIP..... Sambungan dari hal 1

NOLDY.....

itu melanjutkan tour wisata ke negeri Singa.

Keberangkatan para Kumtua ini diperkirakan menelan anggaran kurang lebih Rp10 juta. Dengan asumsi biaya keberangkatan dari Manado ke Jakarta mengikuti pelatihan kemudian ke Jat inangor Rp4.975.000 . Dari Jakarta ke Singapura dan menginap 3 malam diperkirakan bisa menghabiskan anggaran sebesar Rp5 juta. Ini belum termasuk biaya belanja dan santai para Kumtua saat di negerinya Lee Kwan Yuu itu.

Salah satu Kumtua yang enggan namanya dikorankan mengungkapkan, ADD sebesar 60 persen yang akan dicairkan tiap desa beberapa hari ini akan digunakan untuk keberangkatan mengikuti pelatihan di Jakarta sebesar Rp4.975.000. Ketika ditanya bagaimana dengan keberangkatan ke Singapura, dirinya mengungkapkan itu dari uang pribadi para Kumtua “Walau demikian juga bisa diambil dari ADD, pasalnya kami Kumtua mempunyai tunjangan operasional di mana tiap tahunnya mencapai Rp4 juta sampai Rp5 juta. Dan bila kami ingin ke Singapura semua dananya bisa dari ADD, dengan catatan kami tidak lagi menerima tunjangan operasional selang satu tahun ini,”ujarnya.

Hukum Tua Desa Mokupa Rivony Runtu Taroreh , ketika dikonfirmasi koran ini mengungkapkan dirinya akan berangkat pada Kloter pertama pada Senin (25/6) pekan depan. “Saya sudah mengurus paspor untuk berangkat ke Singapura bersama sejumlah Kumtua lainnya,“ ujar Taroreh. “Biaya

keberangkatan ke sana saya tanggung sendiri.”

Di tempat terpisah Hukum Tua Desa Eris Ferry Tambariki mengungkapkan, dirinya akan berangkat ke Jakarta mengikuti pelatihan Kloter kedua, 2 Juli nanti. Disinggung apakah dirinya juga akan mengikuti tour wisata ke Singapura, Tambariki mengungkapkan masih akan berkoordinasi dengan rekan-rekan Kumtua lainnya di Kecamatan Eris. Sedangkan Kloter 3 nanti berangkat 7 Juli.

Kumtua Desa Raringis Hard Walintukan ketika dimintai tanggapannya apakah akan berangkat ke Singapura hanya bisa tertawa. “Masih dipikir-pikir, nanti kita lihat saja usai pelatihan,” ujarnya.

Tokoh masyarakat, Imanuel Kaseger yang juga merupakan mantan Kumtua Desa Tonti-momor, Kecamatan Kakas Barat, dua periode, menegaskan, rencana keberangkatan sejumlah Kumtua ke Singapura itu hanya menghambur-hamburkan uang saja. “Ini merupakan bentuk pemborosan uang rakyat apalagi dananya diambil dari ADD yang sebenarnya digunakan untuk pembangunan infrastruktur di desa,” ujar Kaseger.

Keberangkatan para ‘sherif’ kampung yang menggunakan uang ADD itu juga disorot warga.. ‘’Kalau pelesir para Kumtua ini adalah penghargaan Pemkab Minahasa, kenapa dana keberangkatannya dipotong langsung di ADD,’’ kata Stevan (30), warga Desa Sea kepada Koran ini, kemarin.

Lebih ironis lagi, lanjutnya, para kepala desa ini juga ‘diajak’ jalan-jalan ke Singapura tapi harus menambah Rp3 jutaan dan langsung dipotong di ADD. ‘’Saya dapat info langsung dari

Kumtua,’’ tukasnya.Stevan mempertanyakan,

keberangkatan keluar daerah yang menggunakan dana besar. ‘’Kalau memang studi banding, kenapa tidak ke Sitaro yang menjadi juara dua tingkat nasional dalam lomba desa waktu lalu. Kan ADD diperuntukkan untuk pembangunan di desa,’’ tandasnya.

Menanggapi keberangkatan mengikuti pelatihan dan tour wisata ini, Sekretaris BPMPD Minahasa Ronald Rundengan membantah jika 227 Kumtua akan berangkat ke Singapura. “Kalau ikut pelatihan semuanya memang mengikutinya, namun untuk ke Singapura hanya sebagian,” ujar Rundengan. Seperti diketahui keberangkatan 227 Kumtua menggunakan pesawat Garuda dan Lion Air yang langsung ditangani Peker Travel di Tanjung Batu Manado.

Sayang, Kepala BPMPD Glady Kawatu ketika coba ditemui koran ini Rabu (20/6), enggan melayani koran ini. Dia langsung pergi berlalu dengan kendaraan dinasnya. “Ibu untuk sementara ibu enggan bertemu wartawan,” ujar salah satu stafnya.

Seperti diketahui, 2012 ini banderol ADD yang dialokasikan dalam APBD mencapai Rp12,3 miliar. Tiap desa mendapatkan Rp50 juta sampai Rp60 juta. Pencairan tahap pertama sebesar 60 persen atau Rp7,38 miliar ini, kemungkinan hampir Rp2,27 miliar akan digunakan untuk keberangkatan 227 Kumtua mengikuti pelatihan dan tour wisata ke Singapura. Pada pencairan tahap pertama ini tiap desa kebagian Rp30juta sampai Rp36 juta.

PEMKAB KE AMERIKATak hanya tour wisata

Kumtua, Pemkab Minahasa di bawah pimpinan Bupati Drs Stefanus Vreeke Runtu juga akan melakukan kunjungan ke Negara Paman Sam (Amerika) bulan Juli mendatang. Menurut informasi, keberangkatan bupati ini akan diikuti sejumlah pejabat eselon II dan III di Pemkab Minahasa. “Bapak dan sebagian pejabat, serta personil anggota DPRD telah melakukan pengurusan visa di Jakarta dengan mendatangi ke Kedubes Amerika untuk wawancara,” ujar salah seorang sumber koran ini. Keberangkatan Bupati ini sendiri bersamaan dengan tim kesenian untuk memenuhi undangan Kawanua di Amerika Serikat.

Rencana keberangkatan bupati bersama rombongan ke Amerika itu menuai sorotan dari sejumlah elemen masyarakat. Menurut Generasi Muda Minahasa Allan Parinusa, tour wisata yang dilakukan sejumlah pejabat Minahasa saat ini telah melukai hati masyarakat. “Terus terang kami mengecam tour wisata pejabat Minahasa yang hanya menghambur-hamburkan uang rakyat. Sangat ironis memang, di mana hati Pemerintah di saat banyak infrastruktur membutuhkan perhatian, malah duitnya digunakan untuk jalan-jalan,” ujar Parinusa.

Sementara Kabag Humas Pemkab Minahasa Vicky Tanor MSi sendiri ketika dihubungi wartawan koran ini mengungkapkan, keberangkatan bupati ke Amerika adalah untuk memenuhi undangan Kawanua di Amerika. “Dan juga menindaklanjuti Sister City (Kota Kembar) antara Minahasa dan salah satu kota di Amerika,” ujar Tanor.(***)

realisasi anggaran atau kas,” ungkap sumber.

Dia juga menjelaskan, secara umum permasalahan terkait dengan opini itu di antaranya, sebagian realisasi belanja sosial Talaud 2011 tidak sesuai dengan definisinya. Ada juga realisasi belanja hibah pada instansi vertikal seharusnya menurut BPK dana itu dianggarkan pada

SKPD. Serta, penilaian atas kelompok aset tetap pada Januari 2012 atas aset-aset neraca per 31 Desember 2011 sehingga mengakibatkan adanya perbedaan nilai kenaikan dan penurunan yang seharusnya telah diakomodir pada neraca per 31 Desember 2011. “Yang jelas ini hasil pemeriksaan BPK, kalau sudah disclaimer Talaud tidak mendapatkan insentif dari Kemenkeu, “ ujar salah satu staf BPK Sulut yang tidak mau

namanya diberitakan.Sementara itu, Kepala BPK

RI Perwakilan Sulut Rochmadi Saptogiri menyatakan, opini yang diberikan BPK RI itu berdasarkan laporan keuangan yang merupakan pernyataan profesional sebagai kesimpulan pemeriksa mengenai tingkat kewajaran informasi yang disajikan dalam laporan keuangan.

Dia menyebutkan, berda-sarkan penjelasan pasal 16 Undang-undang Nomor 15/2004

kriteria kesimpulan pemeriksa itu berdasarkan kriteria antara lain kesesuaian dengan standar akutansi pemerintahan, kecu-kupan pengungkapan (adequate disclosurses), kepatuhan terha-dap peraturan perundang-unda-ngan, dan efektivitas sistem pengendalian interen. “Kami menggunakan kriteria Standar Akutansi Pemerintahan yang ditetapkan dalam PP 71 Tahun 2010,” tutur Saptogiri dalam rilisnya.(***)

Rony dalam sebuah diskusi di Universitas Al Azhar, Jakarta, Rabu (20/6) kemarin. Selama ini koruptor tidak takut dipenjara. Sebab di dalam tahanan mereka selalu dimanja. Karena mereka mendapatkan fasilitas lengkap, tempat tidur, remisi. ‘’Kalau orang banyak duit, semuanya dibangunin,” kata Ronny.

Menurut Rony, Indonesia tidak perlu ragu dalam menerapkan hukuman mati. Karena negara-negara lain seperti Malaysia, Singapura, dan Cina juga masih menganut hukuman tersebut. Hasilnya, negara-negara itu maju pesat. “Pasal 2 ayat 2 Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi sudah memungkinkan dilakukan hukuman mati. Kenapa tidak kita coba terapkan itu?,” usulnya.

TIRU DAHLAN ISKANDi sisi lain, untuk ikut mem-

berantas korupsi di negara ini, KPK meminta seluruh instansi meniru

jejak atau apa yang dilakukan Menteri BUMN Dahlan Iskan. Ia akan langsung mencopot salah satu komisaris perusahaan pelat merah lantaran tidak melaporkan LHKPN. Komisi yang dipimpin Abraham Samad itu pun meminta agar instansi lain meniru langkah Dahlan untuk segera mencopot pejabat yang tak melaporkan kekayaannya.

“Prinsipnya, kalau itu baik harus ditiru dong. LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara ) itu harus punya impact bagi yang tidak melaksanakannya,” kata Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto di gedung DPR kemarin (20/6). Bambang pun mengapresiasi langkah tegas Dahlan dalam menindak anak buahnya tersebut.

Menurutnya, pelaporan harta kekayaan oleh setiap pe-nyelenggara negara adalah mutlak dan harus dijalankan. LHKPN, kata Bambang merupakan hal yang sangat penting dalam upaya pemberantasan korupsi di tanah air. Dengan adanya

laporan kekayaan maka, asal-usul kekayaan seorang penyelenggara bisa diketahui lantaran sifatnya adalah transparan.

Selain itu, LHKPN adalah bentuk akuntabilitas kekayaan para penyelenggara negara. Bambang mengakui, sampai saat ini LHKPN hanya sebuah formalitas dan sebatas administrasi. “Tapi ke depan kami akan membuat terobosan untuk LHKPN. Ini sedang kami pikirkan,” imbuh pria yang sebelumnya dikenal sebagai aktivis HAM dan antikorupsi.

Terobosan yang dimaksud Bambang misalnya, jika dalam laporan KPK mencurigai ada yang janggal dari perolehan harta seseorang, maka KPK bisa memanggil dan memintai keterangan dari mana saja asal-usul kekayaan itu. Selain itu, apabila seseorang tidak bisa mempertanggungjawabkan asal-usul kekayaan, maka tidak menutup kemungkinan dia akan ditindak. “Ke depan kami akan pikirkan hal-hal seperti itu. Kalau sekarang kan masih

sebatas pelaporan administrasi saja, belum ada pendalamannya,” kata Bambang.

Seperti diberitakan, KPK sebelumnya mengirim surat kepada Dahlan agar segera memberikan tindakan terhadap salah satu komisaris BUMN yang tak kunjung menyerahkan LHKPN meski sudah dua kali diperingatkan KPK. Dahlan pun langsung mendatangi KPK dan meminta penjelasan soal itu. Belakangan diketahui bahwa orang yang dimaksud KPK adalah Komisaris PT Pos Indonesia Farid Haryanto.

Setelah mendapatkan penjelasan dari Direktur LHKPN KPK Cahya Harefa dan timnya, Dahlan berjanji akan segera mencopot yang bersangkutan. Bahkan Dahlan juga memperingatkan kepada jajarannya agar tidak main-main dengan LHKPN. “Begitu peringatan pertama (untuk menyerahkan LHKPN) nggak mau menyerahkan, langsung diganti aja,” kata Dahlan kala itu dengan nada tegas. (jpnn/vnc)

setelah mengalahkan tuan rumah Ukraina 1-0.

Menurut Blanc, kekalahan dar i Swedia disebabkan pertahanan dan lapangan tengah yang lemah, sementara barisan depan tak bisa berbuat banyak. “Swedia punya fisik yang lebih bagus. Kami membiarkan terlalu banyak lobang di lapangan,” ujar mantan pelatih Bordeaux ini.

Blanc menghibur para pemainnya dengan mengatakan bahwa kekalahan itu bukan disebabkan para pemainnya yang tak tampil maksimal. “Saya tidak mau membicarakan penampilan individual masing-masing pemain,” kata dia. “Pokoknya semua bermain tidak pada level yang kami harapkan,” sambungnya.

Pelatih Spanyol Vicente Del Bosque sendiri tak ingin takabur. Ia meminta anak asuhnya tak meremehkan Les Blues. Ia menilai Prancis berpotensi menyulitkan timnya di pertemuan nanti.

Apalagi Prancis jadi tim terakhir yang mampu menjebol gawang ‘Matador’ lebih dari satu gol di laga kompetitif dalam enam tahun terakhir, yakni dengan skor 3-1 di perdelapanfinal Piala Dunia 2006. “Mereka jelas adalah lawan tersulit dari tiga tim yang mungkin kami lawan (Prancis, Inggris atau

Ukraina),” tukas Del Bosque kepada Cadena Cope seperti dilansir Reuters.

Del Bosque pun boleh berkaca pada pengalaman Spanyol di fase grup di mana mereka sempat kesulitan melawan Italia serta Kroasia meskipun menguasai jalannya laga.

“Aku tidak mengharapkan mereka bermain defensif tapi akan tiba waktu untuk mereka bermain bertahan,” tutur Del Bosque. “Mari kita lihat apa yang akan terjadi. Prancis tak akan masalah dengan status lebih inferior mereka dan begitu

pun kami,” sambungnya.Sementara itu, Kapten Inggris

Steven Gerrard menegaskan tidak pernah menganggap setiap lawan di perempat-final Piala Eropa 2012 sebagai tim lemah, termasuk Italia. Inggris yang memuncaki klasemen akhir Grup C bakal berhadapan Italia di perempat-final. Sebagian kalangan menilai Inggris bakal bisa melewati hadangan Italia, mengingat tim besutan Roy Hodgson itu mengalami peningkatan di tiap pertandingan.

Namun Gerrard menampik anggapan tersebut. Menurutnya,

baik Italia maupun Spanyol memiliki kekuatan sama. Karena itu, ia mengaku was-was karena Italia dinilainya bisa memberikan ancaman bagi The Three Lions.

“Bagi kami, pertandingan melawan Italia tidak akan mudah. Banyak orang bilang kami menghindari Spanyol, tapi saya tak pernah meremehkan Italia. Mereka tak pernah membuat kami menjalani laga mudah. Spanyol tim yang fantastis, tapi target kami memang memuncaki klasemen,” tutur Gerrard dilansir Setanta Sports. (lee/glc/okc)

waktu Manado), juga akan menyampaikan soal CTI. Delri tengah berupaya agar hasil-hasil WOC dan CTI Summit atau ‘Deklarasi Manado’, masuk dalam rumusan hasil UNSCD. “Minimal rumusan soal ocean sesuai jiwa dan nafas Deklarasi Manado,” kata Willem Rampangiley, Deputi Menko Kesra Bidang Koordinasi Lingkungan Hidup dan Kerawanan Sosial.

Selain CTI, Indonesia juga memperjuangkan ‘Blue Economies’ masuk dalam rumusan UNSCD atau populer dengan sebutan Rio + 20. Jumat pagi (Jumat malam waktu Manado), bertempat di arena UNSCD, Rio Centro, Indonesia menyelenggarakan diskusi bertajuk “Blue Economy Leadership Event: Showcasing Effort to Achieve a Blue Economy.

UNSCD atau Rio + 20

diselenggarakan berkaitan dengan peringatan 20 tahun Konferensi PBB tentang Lingkungan dan Pembangunan (UNCED) atau Eart Summit di Rio de Janeiro, 1992, dan perayaan 10 tahun World Summit 2002 tentang Pembangunan Berkelanjutan (WSSD) di Johannesburg.

Conferencia das Nacoes Unidas sobre Desenvalvimento Sustentavel ini dibuka 20 Juni. Konferensi puncak dilaksanakan 21 dan 22 Juni di Rio Centro. Sejak 13 Juni lalu UNSCD sudah diramaikan dengan berbagai kegiatan diskusi, seminar, dialog, dan pameran.

Paviliun Indonesia termasuk menarik banyak peminat. Pertunjukan angklung menyita perhatian. Para pengunjung dari berbagai negara dibagikan angklung, lalu diajari secara singkat bermain musik dari Jawa Barat itu. Hanya sekira 10 menit diajari, semua sumringah bisa memainkan angklung. Mereka

lebih bergembira lagi lantaran angklung yang dimainkan bisa dibawa pulang ke rumah.

Menko Kesra Agung Laksono terpesona menyaksikan antusiasme pengunjung dari berbagai penjuru dunia itu memainkan angklung. “Sangat baik. Apalagi mereka kebanyakan anak muda,” kata Agung didampingi Willem Rampangiley.

Tadi malam (Rabu siang waktu Rio de Janeiro), Presiden SBY tiba di Ibukota Brasil itu setelah menghadiri pertemuan G-20 di Meksiko. Puluhan kepala negara akan hadir pada acara puncak UNSCD.

Selasa siang (Rabu dinihari waktu Manado), Menko Kesra Agung Laksono, Meneg KLH Balthasar Kambuaya sudah tiba di Rio. Sejak 13 Juni lalu, anggota Delri sudah tiba dan melakukan sejumlah kegiatan. Total anggota Delri mencapai 175 orang. Ini tidak termasuk LSM, wartawan dan pelaku bisnis. (*)

itu kini menatap suksesi Bupati Minahasa di 2012, dan 2013 di Kotamobagu, Bolmut, dan Mitra. Demikian ungkapan Ketua DPD PDIP Sulut Olly Dondokambey dan Bendahara DPP PAN Yasti Supredjo Mokoagouw kepada Koran ini. “PDIP dan PAN akan terus bersama,” kata Olly.

“Sekarang ini, saya akan berkonsentrasi memenangkan calon PDIP di Minahasa. Seluruh kekuatan PAN Sulut akan dikerahkan,” tambah Bendahara DPP PAN Yasti Supredjo dengan nada optimis.

Yasti sangat haikul yakin, calon yang diusung PDIP akan memenangkan pertarungan di

Dengan d ikawal para wartawan, petani, buruh dan aktivis Noldy mengembail formulir di Sekretariat DPD PDIP Sulut, kemarin. Dia diterima Ketua Tim Penjaringan yang juga Sekretaris DPD PDIP Sulut Frangky Wongkar didampingi Calvien Sualang, Robby Turangan dan Yus Tumurang. “Saya terpanggil untuk membangun Minahasa, tanah kelahiran saya,” kata Pratasis saat berdialog dengan tim penjaringan PDIP.

Ia mengaku sudah menyiap-kan program untuk memajukan Minahasa. “ Minahasa sangat tertinggal dari daerah lain. Mengejar ketertinggalan itu, tentu perlu kiat dan program,”

ujarnya. Ia berharap bisa mendapat-

kan tiket Cabup Minahasa melalui kendaraan PDIP. Bersama partai berlambang kepala banteng , pria kritis ini yakin bisa memenangkan pertarungan. “Visi PDIP mensejahterahkan masyarakat selaras dengan cita-cita saya membangun Minahasa. Jadi program saya akan cepat sampai dan terjabarkan di masyarakat,” ungkap disambut tepuk tangan ratusan orang yang hadir di Sekretariat PDIP itu.

Pratasis mengakui tidak memiliki kartu anggota PDIP. Meski demikian, ia mengatakan kalau PDIP merupakan haluan politiknya. “Iman politik saya ada di PDIP. Jadi kecintaan saya terhadap partai ini sangat dalam,” ucapnya.

Ia juga mengaku garis perjua-

ngannya banyak dijiwai ajaran Bung Karno. “Pemuda harus berani melakukan gebrakan seperti yang diajarkan Bung Karno. Saya juga salut kepada Megawati yang tetap konsen membela warga yang termarjinalkan,” ungkapnya.

Tampilnya Noldy Pratasis dalam perebutan kursi orang nomor satu di Tanah Toar-Lumimuut mendapat respon positif warga. ‘’Minahasa butuh figur muda yang berani dan memiliki visi membangun yang jelas. Karena itu kami yakin, Noldy Pratasis akan mampu membawa perubahan di Minahasa,’’ tukas Jeffry Sorongan.

Noldy sendiri sangat serius untuk mengabdikan dirinya di Minahasa. Buktinya, balihonya telah tersebar merata di sejumlah lokasi strategis di Minahasa.(*)

AMBON - Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia Scot Marciel mengungkapkan pemerintah AS tetap mendukung kedaulatan Provinsi Papua dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Karena itu pemerintah Indonesia diminta bersikap arif dengan tetap mengedepankan asas-asas keadilan sehingga tidak ada masyarakat Papua yang merasa dikorbankan. Semua pihak diminta untuk menahan diri dalam mengatasi konflik antarkelompok masyarakat maupun insiden penembakan yang kembali marak terjadi di provinsi paling timur Indonesia itu.

‘Kita (AS,red) sangat men-dukung kedaulatan NKRI di tanah Papua. Saya berharap pemerintah Indonesia bersikap arif dalam mengatasi masalah di sana. Tegakkan keadilan sehingga tak ada yang merasa dikorbankan,’ ujar Dubes AS Scot Marciel menanggapi insiden penembakan

DILI- Seminggu setelah kuburan massal ditemukan di halaman kantor Perdana Menteri Xanana Gusmao di Dili, Timor Leste, penggalian kuburan masih dilanjutkan. Hingga kemarin sudah 24 jasad ditemukan.

Menurut Komandan Polisi Investigasi Kriminal Timor Leste, Calistro Gonzaga, diduga kuat masih ada jasad di dalam kuburan itu. Penggalian kuburan ini dilakukan oleh petugas dari perusahaan konstruksi Bantuan

Tenaga Kerja.Tes DNA juga belum dila-

kukan. Gonzaga beralasan pihaknya masih menunggu ahli antropologi dari Australia. “Kami sendiri belum ada ahli antropologi untuk ini,” ujar Gonzaga di tempat kerjanya kemarin. “Tapi kami akan berusaha semaksimal mungkin agar kami bisa mengumumkan hasil secepatnya.”

Gonzaga menjelaskan, tes DNA terhadap jasad-jasad itu dilakukan dalam dua tahap.

Pada tahap pertama dilakukan tes darah untuk mengetahui identitas jasad. Adapun tahap kedua untuk mengetahui asal jasad, usia jasad, dan alasan kematian mereka.

Pertama kali kuburan massal itu ditemukan pada 11 Juni lalu ketika petugas menggali tanah untuk menanam pipa air mancur di halaman kantor Xanana. Sebanyak 13 jasad manusia ditemukan dalam satu kuburan.(tic)

AS Dukung Kedaulatan NKRI di Papua

Hukum Harus Ditegakkan

dan konflik antarkelompok di Provinsi Papua, kepada RADAR AMBON dalam kunjungannya ke Kota Ambon, di Swiss Bellhotel, Ambon, Rabu, (20/6), kemarin.

Ikut mendampingi Dubes Marciel, Konsul AS untuk Surabaya Kristen F Bauer. Selama di Ambon, Dubes AS juga melakukan kunjungan ke Gubernur Maluku Karel Alberth Ralahalu, Kapolda Maluku Brigjen Polisi Syarif Gunawan, dan sejumlah stekholder.

Menurut Marciel, dalam negara demokrasi setiap orang berhak menyampaikan aspirasinya. Berbagai tuntutan atau keinginan yang disampaikan harus dihormati berdasarkan asas-asas kepatutan agar tidak ada yang merasa dirugikan. Namun demikian, kata Dubes AS, setiap aspirasi yang disampaikan tidak boleh melanggar aturan hukum yang berlaku hingga harus mengorbankan jiwa ataupun kekerasan yang dapat mengganggu ketentraman umum.

‘Dalam sua tu negara demokrasi, setiap orang boleh menyampaikan keinginan. Meski demikian penegakan hukum oleh

aparat penegak hukum juga harus ditegakkan biar semua orang tidak ada yang merasa sewenang-wenang,’ ujarnya.

Melihat munculnya berbagai konflik antarkelompok yang terjadi saat ini di Indonesia, Dubes Marciel mengingatkan semua pihak untuk saling menghargai dan menghormati agar kedamaian dan ketentraman bisa tercipta. ‘Orang yang kerjanya hanyalah mengganggu dan melakukan perpecahan adalah mereka itulah orang yang merusak masa depannya sendiri,’ ujar Dubes asal Negeri Paman Sam itu.

Pada kesempatan itu, Marciel meminta masyarakat dan semua komponen yang ada di Papua untuk bahu-membahu memulihkan situasi keamanan yang ada di sana. Sebab untuk mencapai sebuah kedamaian harus tumbuh dari masyarakat sendiri, bukan dari orang lain. ‘Saya yakin, orang Papua bisa melakukan hal itu. Memang semua itu membutuhkan proses tapi dengan kerja keras semua komponen yang ada saya yakin bisa tercipta kedamaian dan kesejahteraan di tanah Papua,’ ujarnya.(DIB)

Sudah 24 Mayat Ditemukan Terkubur di Kantor Xanana

MANADO— Bentrok fisik antar dua kelompok di Kota Batam tak melibatkan warga Kawanua Batam. Sejauh ini, warga Sulut di Batam aman-aman saja. Demikian kabar yang diperoleh dari Ketua Perhimpunan Warga Kawanua di Batam Eddy Warouw saat dihubungi via ponsel kemarin pagi. “Kami (warga Kawanua) baik-baik saja di sini (Batam),” ungkapnya.

Ia mengatakan, seluruh warga Kawanua yang berada di Kota Industri tersebut sudah diarahkan

untuk tidak ikut campur dalam permasalahan ini. “Dan keadaan sekarang di sini (Batam) sudah berangsur aman,” ujarnya.

Sebelumnya, salah satu warga Kawanua yang berada di Batam juga mengatakan hal yang sama. “Kami aman-aman saja di sini,” ungkap Danny Sigar saat dihubungi via ponsel. Ia mengatakan, bentrok tersebut tidak melibatkan warga Kawanua. “Hanya antara karyawan dua perusahaan. Karena saling klaim tanah,” tutupnya.

Informasi didapat, bentrok ini

dikarenakan persengketaan satu bidang tanah seluas 3,7 hektare dengan gedung di atasnya, antara perusahaan HE dan LE. Masalah ini pun sampai di ranah pengadilan dan dimenangi pihak LE pada 14 Juni lalu. Kemudian langsung diamankan kelompok LE.

Merasa tidak terima, kelompok TF emosi dan menyerang hotel di Batam, karena diduga salah satu petugas keamanan hotel anggota kelompok LE. Tak berapa lama kemudian segera dibalas kelompok LE.(jpnn/ (tr-06)

Warouw: Kawanua Batam Tidak Terlibat