Top Banner
Hematemesis Melena et causa Ulkus Gaster
23

makalah skenario 2 blok 16

Nov 06, 2015

Download

Documents

xohanort

makalah skenario 2 blok 16
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

Hematemesis Melena et causa Gastritis Erosif

Hematemesis Melena et causa Ulkus Gaster

Skenario 2Tn S, 50 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan muntah berwarna kecoklatan 3x sejak 2 hari lalu. Pasien juga mengeluh 3 hari terakhir ini perutnya terasa sakit pada ulu hati dan bertambah saat dirinya mencoba untuk makan. Nyeri agak berkurang setelah dirinya meminum obat maag. Keluhan nyeri ulu hati ini dirasakan hilang timbul sejak2 thn belakangan ini.

AnamnesisKU: muntah cairan seperti kopi disertai BAB warna hitamKP :Nyeri ulu hati, mual dan muntah, bila makan terasa cepat kenyang.

RPS:- Sejak kapan keluhan-keluhan tersebut berlangsung- Lokalisasi, frekuensi, dan intensitas nyeri ulu hati- Rasa nyeri ulu hati sebelum atau sesudah makan- Konsistensi tinja- Apakah ada penurunan berat badan secara drastis- Berapa kira-kira volume darah yang keluar

AnamnesisRPD:- Apakah pernah menderita penyakit hati (kuning)- Apakah ada riwayat trauma di daerah atas umbilical- Riwayat operasi?

Kebiasaan:- Konsumsi narkoba- Konsumsi alcohol- Pola makan terganggu- Jenis makanan yang biasa dikonsumsi (pedas, asam, jamu-jamuan)- Konsumsi obat lain (contoh: aspirin)

Pemeriksaan Fisik- TD: menurun (krn penurunan volume darah)- Denyut nadi : meningkat (dikarenakan kompensasi dari volume darah yang menurun)- Frekuensi pernapasan : meningkat- Suhu : normal atau meningkat

- Mata : tanda-tanda sclera ikterik, konjungtiva anemis- Wajah : wajah terlihat keabu-abuan, pucat (karena hipotensi)- Eritema palmaris (bila sirosis)- Abdomen :ascites, spider nervi(bila ada sirosis)- Kulit : warna kulit (anemis, jaundice/kuning)- Ekstremitas :oedem tungkai

- Nyeri tekan di epigastrium- Adanya organomegali (hepatomegali, splenomegali)- Massa di rongga abdomen- Oedem tungkai, ascites

- Abdomen: pekak pada epigastrium kanan (daerah hepar)

TTVINSPEKSIPALPASIPERKUSIAUSKULTASI- Adb: Bising usus tidak terdengar

Pemeriksaan PenunjangElektro kardiogram: p! Ps > 40thhemostasis lengkap atau masa perdarahanmasa pembekuanmasa protrombinelektrolit (Na, K, CI)EGD (esofagogastroduodenoskopi)USG hati (adanya hipertensi portal&Sirosis hati)

Manifestasi KlinisMuntah darah (hematemesis)Mengeluarkan tinja yang berwarna kehitaman (melena)Mengeluarkan darah dari rectum (hematoskezia) SCBBDenyut nadi yang cepat, TD rendahAkral teraba dingin dan basahNyeri perutNafsu makan menurunJika terjadi perdarahan yang berkepanjangan dapat menyebabkan terjadinya anemia, seperti mudah lelah, pucat, nyeri dada, dan pusing.

WDHematemesis melena et causa ulkus/tukak gasterHematemesis adalah muntah darah berwarna hitam ter yang berasal dari saluran cerna bagian atas.

Melena adalah buang air besar darah berwarna hitam ter juga berasal dari saluran cerna bagian atas.

SCBA -- saluran cerna diatas (proksimal) ligamentum Treitz: mulai dari yeyurum proksimal, duodenum, gaster, dan esophagus.

Tukak lambung lebih sering menimbulkan perdarahan terutama di angulus dan prepilorus.Tukak lambung akut biasanya bersifat dangkal dan multipel yang dapat digolongkan sebagai erosi. Biasanya sebelum hematemesis dan melena, pasien mengeluh nyeri dan pedih di ulu hati selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun.Sifat hematemesis tidak begitu masif, lalu disusul melena.

Penyebab hematemesis melena dapat berasal dari kelainan varises dan non varises.

Kelainan non varises biasa disebabkan oleh :Gastropati hipertensi portalGastritis erosifTukak peptikRobekan Mallory WeissKeganasan SCBAPenyakit sistemik: uremia

Kriteria diagnosis untuk hematemesis melena:Muntah dan BAB darah warna hitam terSindrom dyspepsia, bila ada riwayat makan obat OAINS, jamu pegal linu, alkohol, yang menimbulkan erosi/ulcerasiKeadaan umum pasien sakit ringan sampai berat, dapat disertai gangguan kesadaran.Dapat terjadi syok hipovolernik : takikardi, perabaan dingin, kulit pucat, kesadaran compos mentis sampai apatis.

DDHM ec Varises Esofagus

HM ec esofagus errosive

HM ec Ca Gaster

HM ec Ulkus duodenum

HM ec Mallory Weiss syndrome

Etiologi Hematemesis bersifat tidak massif dan timbul setelah penderita minum obat-obatan yang menyebabkan iritasi lambung. Sebelum muntah penderita mengeluh nyeri ulu hati.

Perlu ditanyakan juga apakah penderita sedang atau sering menggunakan obat OAINS atau sering minum alcohol atau jamu-jamuan.co: AspirinEpidemiologi Penyebab perdarahan saluran cerna bagian atas yang terbanyak dijumpai di Indonesia adalah pecahnya varises esophagus (45-50%) kemudian menyusul perdarahan lambung sekitar 20-25%.

PatofisiologiOAINs bekerja dengan menghambat enzim cyclooxygenase 1,2Enzim Cyclooxygenase bfungsi pemecah asam arakhidonat mjd prostaglandin.Prostaglandin adalah molekul protektif untuk mukosa lambung, menurunkan sekresi asam lambung dan meningkatkan sekresi mukus pada mukosa lambung. (-) produksi prostaglandin maka mmperbesar terjadinya kerusakan pada mukosa lambung. Karena mukus yang berkurang dan asam lambung yang banyak diproduksi. --- PS dengan OAINSOAINS selektif (-) cox2 relatif lbh aman

TatalaksanaPenilaian keadaan awal (initial assessment)Prinsip ABC (Airway-Breathing-Circulation) EMERGENCY Pemasangan jalur IV u antisipasi kebutuhan resusitasi cairan dan tf darahBila keadaan Ps Stabil dapat lanjut ke TL spesifik u HMBila hemodinamik tdk stabil resusitasi cairan (kristaloid/koloid) dan tf darah Varises: maks kadar hemoglobin 10g/dLNon Varises: sampai pada keadaan opt

TatalaksanaNon Medika MentosaTirah baringDiet hati/lambungNGT hanya untuk indikasi memantau aktifitas perdarahan

Medika MentosaTf darah (packed red cell/whole blood)Plasma segar beku (bl koagulopati)Inj vit K (bl ada pny hati kronis)PPI IV dosis tinggi: omeprasol 80 mg IV bolusAntasida, sukralfat, anagonis resptor H2 penyembuhan lesi luka, Simtomatis

Komplikasi Syok hipovolemik, aspirasi pneumonia, gagal ginjal akut, sindrom hepatorenal, koma hepatikum, anemia karena perdarahan.Prognosis Prognosisnya adalah dubia ad bonam.Hematemesis melena et causa gastritis erosive dapat sembuh dengan baik jika diberi terapi dan penanganan yang cepat dan tepat.

PreventifHindari faktor penyebab: OAINS selektif cox-2Tidak menggunakan obat-obat yang dapat mengiritasi lambungMakan teratur atau tidak terlalu cepatKurangi makanan yang terlalu pedas dan berminyakHidari merokok, minum kopi/alkoholKurangi stress

KesimpulanHematemesis melena terjadi disebabkan karena ulkus gasterDikarenakan penggunaan obat aspirin yang sifatnya mengiritasi lambung sehingga menyebabkan perdarahan lambung. Gejala perdarahan SCBA bervariasi, umumnya pasien mengeluh muntah hitam ter (hematemesis) dan tinja hitam ter (melena)EGD (gold standar) untuk menegakan diagnosis dan terapi pengobatanJika kasus ini ditangani dengan baik maka prognosisnya juga akan baik.

Thank you