Top Banner
MAKALAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN “KETAHANAN NASIONAL INDONESIA” “Disusun dalam rangka memenuhi salah satu tugas kelompok pada mata kuliah pendidikan Kewarganegaraan oleh Drs. H. Tatang Mukhtar, M.Si dan Suherlan, M.SiDisusun oleh : Diar Syahrian 1148010088 Dia Indriani Elsa Masdiana
21

Makalah PKN- Ketahanan Nasional

Dec 10, 2015

Download

Documents

Aditya Pradipta

Ketahanan dan pertahanan nasional , tugas Kewarganegaraan Upn
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Makalah PKN- Ketahanan Nasional

MAKALAH

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

“KETAHANAN NASIONAL INDONESIA”

“Disusun dalam rangka memenuhi salah satu tugas kelompok pada mata kuliah

pendidikan Kewarganegaraan oleh Drs. H. Tatang Mukhtar, M.Si dan Suherlan,

M.Si”

Disusun oleh :

Diar Syahrian 1148010088

Dia Indriani

Elsa Masdiana

JURUSAN ADMINISTRASI NEGARAFAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS ISLAM NEGERISUNAN GUNUNG DJATI

BANDUNG2014

Page 2: Makalah PKN- Ketahanan Nasional

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Terbentuknya negara Indonesia dilatar belakangi oleh perjuangan seluruh bangsa. Sudah sejak lama Indonesia menjadi incaran banyak negara atau bangsa lain, karena potensinya yang besar dilihat dari wilayahnya yang luas dengan kekayaan alam yang banyak. Kenyataannya ancaman datang tidak hanya dari luar, tetapi juga dari dalam. Terbukti, setelah perjuangan bangsa tercapai dengan terbentuknya NKRI, ancaman dan gangguan dari dalam juga timbul, dari yang bersifat kegiatan fisik sampai yang idiologis. Meski demikian, bangsa Indonesia memegang satu komitmen bersama untuk tegaknya negara kesatuan Indonesia. Dorongan kesadaran bangsa yang dipengaruhi kondisi dan letak geografis dengan dihadapkan pada lingkungan dunia yang serba berubah akan memberikan motivasi dlam menciptakan suasana damai.

Sejak merdeka negara Indonesia tidak luput dari gejolak dan ancaman yang membahayakan kelangsungan hidup bangsa. Tetapi bangsa Indonesia mampu mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatannya dari agresi Belanda dan mampu menegakkan wibawa pemerintahan dari gerakan separatis.

Ketahanan nasional Indonesia adalah kondisi dinamik bangsa Indonesia yang meliputi segenap aspek kehidupan nasional yang terintegrasi , berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional, dalam menggapai dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan, dan gangguan baik yang dating dari luar dan dari dalam untuk menjamin identitas, integrasi, kelangsungan hidup bangsa dan Negara serta perjuangan mencapai tujuan nasional.

Konsepsi ketahanan nasional adalah konsepsi pengembangan kekuatan nasional melalui pengaturan dan penyelenggaraan kesejahteraan dan keamanan yang seimbang, serasi dan selaras dalam seluruh aspek kehidupan secara utuh dan terpadu berlandaskan UUD 1945 dan wawasan nusantara dengan kata lain konsepsi ketahanan nasional merupakan pedoman untuk meningkatkan keuletan dan ketangguhan bangsa yang mengandung kemampuan mengembangan kekuatan nasional dengan pendekatan kesejahteraan dan keamanan. Kesejahteraan dapat digambarkan sebagai kemampuan bangsa dalam menumbuhkan dan mengembangkan nilai-nilai nasionalnya demi sebesar-besarnya kemakmuran yang adil dam merata, rohaniah, dan jasmaniah. Sedangkan keamanan adalah kemampuan bangsa melindungi nilai-nilai nasional terhadap ancaman dari luar maupun dari dalam.

Page 3: Makalah PKN- Ketahanan Nasional

1.2. RUMUSAN MASALAH

1. Apa itu Ketahanan Nasional ?

2. Apa saja sifat-sifat dari Ketahanan Nasional ?

3. Apa asas-asas Ketahanan Nasional ?

4. Bagaimana kedudukan dan fungsi dari Ketahanan Nasional ?

5. Apa saja yang termasuk ruang lingkup Ketahanan Nasional ?

6. Apa saja yang dapat melemahkan Ketahanan Nasional ?

1.3. TUJUAN PENULISAN

1. Mengetahui pengertian dari Ketahanan Nasional

2. Mengetahui sifat-sifat dari Ketahanan Nasional

3. Mengetahui asas-asas Ketahanan Nasional

4. Mengetahui kedudukan dan fungsi dari Ketahanan Nasional

5. Mengetahui ruang lingkup Ketahanan Nasional

6. Mengetahui hal yang dapat melemahkan Ketahanan Nasional

Page 4: Makalah PKN- Ketahanan Nasional

BAB II

PEMBAHASAN

1. Pendekatan Ketahanan Nasional

Tujuan nasional menjadi pokok pikiran ketahanan nasional karena sesuatu

organisasi dalam proses kegiatan untuk mencapai tujuan akan selalu berhadapan

dengan masalah-masalah internal dan eksternal sehingga perlu kondisi yang siap

menghadapi.

Ketahanan nasional merupakan kondisi dinamik suatu bangsa, berisi keulatan

dan ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan

nasional dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan

gangguan baik yang datang dari luar maupun dari dalam yang langsung maupun

tidak langsung membahayakan integritas, identitas, kelangsungan hidup bangsa dan

negara serta perjuangan mengejar tujuan perjuangan nasionalnya.

Adapun konsepsi Ketahanan Nasional Indonesia sebagai berikut :

Konsepsi Ketahanan Nasional memiliki latar belakang sejarah kelahirannya

di Indonesia. Gagasan tentang ketahanan nasional bermula pada awal tahun 1960-an

pada kalangan militer angkatan darat dari SSKAD yang sekarang berubah menjadi

SESKOAD (Sunardi, 1997). Masa itu adalah sedang meluasnya pengaruh

komunisme seperti Laos, Vietnam dan sebagainya sampai ke Indonesia.

          Dalam pemikiran Lembanas tahun 1968 tersebut telah ada kemajuan konsep

tual berupa ditemukannya unsur-unsur dari tata kehidupan asional yang berupa

ideologi politik, dari tinggalnya konsep kekuatan, meskipun dalam ketahanan

nasional sendiri terdapat konsep kekuatan.

          Konsepsi ketahanan nasional untuk pertama kalinya dimasukkan ke dalam

GBHN 1973 yaitu ketetapan MPR No. IV/MPR/1973. Rumusan ketahanan nasional

dalam GBHN 1998 sebagai berikut:

1) Untuk tetap memungkinkan berjalannya pembangunan nasional yang selalu

harus menuju ke tujuan yang ingin dicapai dan agar dapat secara efektif

Page 5: Makalah PKN- Ketahanan Nasional

diletakkan dari hambatan, tantangan, ancaman dan gangguan yang timbul dari

dalam maupun dari luar.

2) Ketahanan nasional adalah kondisi dinamis yang merupakan integrasi dari

kondisi tiap aspek  kehidupan bangsa dan negara.

3) Ketahanan nasional meliputi ketahanan ideologi, politik, ekonomi, sosial, dan

budaya serta pertahanan dan keamanan.

4) Ketahanan ideologi adalah kondisi mental bangsa Indonesia yang

berlandaskan keyakinan dan kebenaran ideologi pancasila yang mengandung

kemampuan untuk menggalang dan memelihara persatuan dan kesatuan

nasiona, kemampuan menangkal penetrasi ideologi asing serta nilai-nilai

yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa.

5) Ketahanan politik adalah kondisi kehidupan politik bangsa Indonesia yang

berlandaskan demokrasi politik berdasarkan pancasila dan UUD 1945 yang

mengandung kemampuan memelihara sistem politik yang sehat dan dinamis

serta kemampuan menerapkan politik luar negeri yang bebas aktif.

6) Ketahanan ekonomi adalah kondisi kehidupan perekonomian bangsa yang

berlandaskan demokrasi ekonomi pancasila yang mengandung kemampuan

memelihara stabilitas ekonomi yang sehat dan dinamis serta kamampuan

menciptakan kemandirian ekonomi nasional dengan daya saing tinggi dan

mewujudkan kemakmuran rakyatyang adil dan merata.

7) Ketahanan sosial dan budaya adalah kondisi kehidupan sosial budaya yang

dijiwai kepribadian nasional berdasarkan pancasila yang mengandung

kemampuan membentuk dan mengembangkan kehidupan sosial da budaya

manusia dan masyarakat Indoesia yang beriman dan bertaqwa terhadap

TYME, rukun, bersatu, cinta tanah air, berkualitas, maju, dan sejahtera dalam

kehidupan yang serba selaras, serasi, seimbang serta kemampuan menangkal

penetrasi budaya asing yang tidak sesuai dengan kebudayaan nasional.

8) Ketahanan pertahanan dan keamanan adalah kondisi daya tangkat bangsa

yang dilandasi kesadaran bela negara seluruh rakyat yang mengandung

kemampuan memelihara stabilitas pertahanan dan keamanan negara yang

dinamis. Mengamankan pembangunan dan hasil-hasilnya serta kemampuan

mempertahankan kedaulatan negara dan menangkal segala bentuk ancaman.

Page 6: Makalah PKN- Ketahanan Nasional

2. Hakikat Ketahanan Nasional

Pada hakikatnya ketahanan nasional adalah kemampuan dan ketangguhan

bangsa untuk dapat menjamin kelangsungan hidupnya menuju kejayaan bangsa dan

negara. Penyelenggaraan ketahanan nasional menggunakan pendekatan kesejahteraan

nasional dan keamanan nasional di dalam kehidupan nasionalnya. Kesejahteraan

intuk mencapai ketahanan nasional dapat di gambarkan sebagai kemampuan bangsa

menumbuhkan dan menyumbangkan nilai-nilai nasionalnya menjaadi kemakmuran

sebesar-besarnya yang adil dan merata. Sedangkan keamanan yang mewujudkan

ketahanan nasional adalah kemmpuan bangsa melindungi eksistensinya dan nilai-

nilai nasionalnya terhadap ancaman dari dalam maupun luar.

3. Sifat-Sifat Dari Ketahanan Nasional

Ketahanan Nasional memiliki sifat-sifat sebagai berikut :

a) Manuggal

Antara trigatra (aspek alamiah)dan pancagatra (aspek sosial). Sifat

integratif tidak dapat diartikan mencampuradukan semua aspek sosial tetapi

integrasi dilaksanakan secara serasi dan selaris.

b) Marwas Ke Dalam

Tannas terutama di arahkan kepada diri bangsa dan negara itu sendiri,

karena bertujuan mewujudkan hakekat dan sifat nasionalnya sendiri. Hal ini

tidak berarti bahwa dianut sikap isolasi atau nasionalisme sempit.

c) Berkewibawaan

Tannas sebagai hasil pandangan yang bersifat manunggal tersebut

mewujudkan kewibawaan nasional yang harus diperhitungkan oleh pihak lain

dan mempunyai daya pencegah.

d) Berubah Menurut Waktu

Suatu bangsa tidaklah tetap adanya, dapat meningkat atau menurun

dan bergantung kepada situasi dan kondisi bangsa itu sendiri.

e) Tidak Membenarkan Sikap Adu Kekuasaan dan Adu Kekuatan

Konsep adu kekuasaan dan adu kekuatan bertumpu pada kekuatan

fisik, maka sebaliknya ketahanan nasional tidak mengutamakan kekuatan

Page 7: Makalah PKN- Ketahanan Nasional

fisik saja tapi memanfaatkan daya dan kekuatan lainnya, seperti kekuatan

moral yang da pada suatu bangsa.

f) Percaya Pada Diri Sendiri

Ketahanan nasional dikembangkan dan ditingkatkan berdasarkan

sikap mental percaya pada diri sendiri.

g) Tidak Bergantung Kepada Pihak Lain.

4. Asas-Asas Ketahanan Nasional

Asas ketahanan nasional adalah tata laku yang didasari nilai-nilai yang tersusun berlandaskan Pancasil, UUD 1945 dan Wawasan Nusantara. Asas-asas tersebut adalah sebagai berikut (Lemhannas, 2000: 99 – 11).

a. Asas kesejahtraan dan keamananAsas ini merupakan kebutuhan yang sangat mendasar dan wajib

dipenuhi bagi individu maupun masyarakat atau kelompok. Didalam kehidupan nasional berbangsa dan bernegara, unsur kesejahteraan dan keamanan ini biasanya menjadi tolak ukur bagi mantap/tidaknya ketahanan nasional.

b. Asas komprehensif/menyeluruh terpaduArtinya, ketahanan nasional mencakup seluruh aspek kehidupan.

Aspek-aspek tersebut berkaitan dalam bentuk persatuan dan perpaduan secara

selaras, serasi, dan seimbang.

c. Asas kekeluargaanAsas ini bersikap keadilan, kebersamaan, kesamaan, gotong royong,

tenggang rasa dan tanggung jawab dalam kehidupan bermasyarakat,

berbangsa dan bernegara. Dalam hal hidup dengan asas kekeluargaan ini

diakui adanya perbedaan, dan kenyataan real ini dikembangkan secara serasi

dalam kehidupan kemitraan dan dijaga dari konflik yang bersifat

merusak/destruktif.

5. Kedudukan Dan Fungsi Dari Ketahanan Nasional

a. Kedudukan :

Ketahanan nasional merupakan suatu ajaran yang diyakini kebenarannya oleh

seluruh bangsa Indonesia serta merupakan cara terbaik yang perlu di

implementasikan secara berlanjut dalam rangka membina kondisi kehidupan

Page 8: Makalah PKN- Ketahanan Nasional

nasional yang ingin diwujudkan, wawasan nusantara dan ketahanan nasional

berkedudukan sebagai landasan konseptual, yang didasari oleh Pancasil

sebagai landasan ideal dan UUD sebagai landasan konstisional dalam

paradigma pembangunan nasional.

b. Fungsi :

Ketahanan nasional nasional dalam fungsinya sebagai doktrin dasar nasional

perlu dipahami untuk menjamin tetap terjadinya pola pikir, pola sikap, pola

tindak dan pola kerja dalam menyatukan langkah bangsa yang bersifat inter –

regional (wilayah), inter – sektoral maupun multi disiplin. Konsep doktriner ini

perlu supaya tidak ada cara berfikir yang terkotak-kotak (sektoral). Satu alasan

adalah bahwa bila penyimpangan terjadi, maka akan timbul pemborosan

waktu, tenaga dan sarana, yang bahkan berpotensi dalam cita-cita nasional.

Ketahanan nasional juga berfungsi sebagai pola dasar pembangunan nasional.

Pada hakikatnya merupakan arah dan pedoman dalam pelaksanaan

pembangunman nasional disegala bidang dan sektor pembangunan secara

terpadu, yang dilaksanakan sesuai dengan rancangan program.

6. Pengaruh Aspek Ketahanan Nasional Pada Kehidupan Bernegara

Ketahanan Nasional adalah suatu kondisi dinamis suatu bangsa yang terdiri

atas ketangguhan serta keuletan dan kemampuan untuk mengembangkan kekuatan

nasional dalam menghadapi segala macam dan bentuk ancaman, tantangan,

hambatan dan gangguan baik yang datang dari dalam maupun luar, secara langsung

maupun yang tidak langsung yang mengancam dan membahayakan integritas,

identitas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan dalam

mewujudkan tujuan perjuangan nasional. Contoh - contoh aspek yang mempengaruhi

ketahanan nasional meliputi :

1. Pengaruh Aspek Ideologi

Ideologi adalah sistem nilai yang merupakan kebulatan ajaran yang

memberikan motivasi. Dalam ideologi terkandung konsep dasar tentang

kehidupan yang dicita-citakan oleh bangsa. Suatu ideologi bersumber dari

Page 9: Makalah PKN- Ketahanan Nasional

suatu aliran pikiran/falsafah dan merupakan pelaksanaan dari sistem falsafah

itu sendiri.

Ideologi-ideologi di dunia antara lain:

Liberalisme (individualisme)

Negara adalah masyarakat hukum (legal society) yang disusun atas

kontrak semua orang (individu) dalam masyarakat (kontrak sosial).

Liberalisme bertitik tolak dari hak asasi yang melekat pada manusia sejak

lahir dan tidak dapat diganggu gugat oleh siapapun termasuk penguasa

terkecuali atas persetujuan dari yang bersangkutan. Paham liberalisme

mempunyai nilai-nilai dasar (intrinsik) yaitu kebebasan kepentingan pribadi

yang menuntut kebebasan individu secara mutlak.

Komunisme (class theory)

Negara adalah susunan golongan (kelas) untuk menindas kelas lain.

Golongan borjuis menindas golongan proletar (buruh), oleh karena itu kaum

buruh dianjurkan mengadakan revolusi politik untuk merebut kekuasaan

negara dari kaum kapitalis & borjuis.

Paham Agama

Negara membina kehidupan keagamaan umat dan bersifat spiritual

religius. Bersumber pada falsafah keagamaan dalam kitab suci agama. Negara

melaksanakan hukum agama dalam kehidupan dunia

Ideologi Pancasila

Merupakan tatanan nilai yang digali (kristalisasi) dari nilai-nilai dasar budaya

bangsa Indonesia.

Ketahanan ideologi diartikan sebagai kondisi dinamik kehidupan

ideologi bangsa Indonesia yang berisi keuletan dan ketangguhan yang

mengandung kemampuan kekuatan nasional dalam menghadapi dan

mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan serta gangguan yang dari

luar/dalam, langsung/tidak langsung dalam rangka menjamin kelangsungan

kehidupan ideologi bangsa dan negara Indonesia.

Page 10: Makalah PKN- Ketahanan Nasional

2. Pengaruh Aspek Politik

Politik di indonesia:

Dalam Negeri : Adalah kehidupan politik dan kenegaraan berdasarkan

Pancasila dan UUD 1945 yang mampu menyerap aspirasi dan dapat

mendorong partisipasi masyarakat dalam satu sistem yang unsur-unsurnya

adalah struktur politik, proses politik, budaya politik dan komunikasi politik.

Luar Negeri : Landasan politik luar negeri adalah pembukaan UUD 1945

yaitu melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian

abadi dan keadilan sosial dan anti penjajahan karena tidak sesuai dengan

kemanusiaan dan keadilan.

Politik luar negeri Indonesia adalah bebas dan aktif. Bebas berarti

Indonesia tidak memihak kekuatan-kekuatan yang pada dasarnya tidak sesuai

dengan kepribadian bangsa. Dan aktif yang berarti Indonesia dalam pergaulan

internasional tidak bersifat reaktif dan tidak menjadi obyek, tetapi berperan

atas dasar cita-citanya.

3. Pengaruh Aspek Ekonomi

Sistem perekonomian yang diterapkan oleh suatu negara akan

memberi corak terhadap kehidupan perekonomian negara yang besangkutan.

Sistem ekonomi liberal dengan orientasi pasar secara murni akan sangat peka

terhadap pengaruh dari luar, sebaliknya sistem perekonomian sosialis dengan

sifat perencanaan dan pengendalian oleh pemerintah kurang peka terhadap

pengaruh dari luar.

Sistem perekonomian sebagai usaha bersama berarti setiap warga

negara mempunyai hak dan kesempatan yang sama dalam menjalankan roda

perekonomian dengan tujuan untuk mensejahterakan bangsa. Dalam

perekonomian Indonesia tidak dikenal monopoli dan monopsoni baik oleh

pemerintah/swasta. Secara makro sistem perekonomian Indonesia dapat

disebut sebagai sistem perekonomian kerakyatan.

4. Pengaruh Aspek Sosial Budaya

Kebudayaan diciptakan oleh faktor organobiologis manusia,

lingkungan alam, lingkungan psikologis, dan lingkungan sejarah.

Page 11: Makalah PKN- Ketahanan Nasional

Dalam setiap kebudayaan daerah terdapat nilai budaya yang tidak dapat

dipengaruhi oleh budaya asing (local genuis). Local genuis itulah pangkal

segala kemampuan budaya daerah untuk menetralisir pengaruh negatif

budaya asing.

Kebuadayaan nasional merupakan hasil (resultante) interaksi dari

budaya-budaya suku bangsa (daerah) atau budaya asing (luar) yang kemudian

diterima sebagai nilai bersama seluruh bangsa. Interaksi budaya harus

berjalan secara wajar dan alamiah tanpa unsur paksaan dan dominasi budaya

terhadap budaya lainnya.

Kebudayaan nasional merupakan identitas dan menjadi kebanggaan

Indonesia. Identitas bangsa Indonesia adalah manusia dan masyarakat yang

memiliki sifat-sifat dasar:

- Religius

- Kekeluargaan

- Hidup seba selaras

- Kerakyatan

Wujud ketahanan sosial budaya tercermin dalam kondisi kehidupan

sosial budaya bangsa yang dijiwai kepribadian nasional, yang mengandung

kemampuan membentuk dan mengembangkan kehidupan sosial budaya

manusia dan masyarakat Indonesia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan

yang maha esa, bersatu, cinta tanah air, berkualitas, maju dan sejahtera dalam

kehidupan yang serba selaras, serasi dan seimbang serta kemampuan

menangkal penetrasi budaya asing yang tidak sesuai dengan kebudayaan

nasional.

5. Pengaruh Aspek Hankam

Pertahanan Keamanan Indonesia : Kesemestaan daya upaya seluruh

rakyat Indonesia sebagai satu sistem ketahanan keamanan negara dalam

mempertahankan dan mengamankan negara demi kelangsungan hidup dan

kehidupan bangsa dan negara RI.

Pertahanan keamanan negara RI dilaksanakan dengan menyusun,

mengerahkan, menggerakkan seluruh potensi nasional termasuk kekuatan

Page 12: Makalah PKN- Ketahanan Nasional

masyarakat diseluruh bidang kehidupan nasional secara terintegrasi dan

terkoordinasi.

Penyelenggaraan ketahanan dan keamanan secara nasional merupakan

salah satu fungi utama dari pemerintahan dan negara RI dengan TNI dan

Polri sebagai intinya, guna menciptakan keamanan bangsa dan negara dalam

rangka mewujudkan ketahanan nasional Indonesia.

Wujud ketahanan keamanan tercermin dalam kondisi daya tangkal

bangsa yang dilandasi kesadaran bela negara seluruh rakyat yang

mengandung kemampuan memelihara stabilitas pertahanan keamanan negara

(Hankamneg) yang dinamis, mengamankan pembangunan dan hasil-hasilnya

serta kemampuan mempertahankan kedaulatan negara dan menangkal segala

bentuk ancaman.

Postur kekuatan pertahanan keamanan mencakup:

- Struktur kekuatan

- Tingkat kemampuan

- Gelar kekuatan

7. Hal-Hal Yang Dapat Melemahkan Ketahanan Nasional

Segala macam kesulitan dan masalah-masalah yang merupakan ancaman dan

tantangan yang harus diatasi/ditanggulangi oleh Negara dan segenap rakyat

Indonesia, terutama setelah Indonesia merebut kemerdekaan, maka dapat dikatakan

bahwa kesulitan, ancaman, dan tantangan itu timbul dalam bidang-bidang kehidupan

masyarakat.

Page 13: Makalah PKN- Ketahanan Nasional

BAB III

PENUTUPAN

1. Kesimpulan

Negara Indonesia adalah negara yang solid terdiri dari berbagai suku dan

bangsa, terdiri dari banyak pulau-pulau dan lautan yang luas. Jika kita sebagai warga

negara ingin mempertahankan daerah kita dari ganguan bangsa/negara lain, maka

kita harus memperkuat ketahanan nasional kita. Ketahanan nasional adalah cara

paling ampuh, karena mencakup banyak landasan seperti : Pancasila sebagai

landasan ideal, UUD 1945 sebagai landasan konstitusional dan Wawasan Nusantara

sebagai landasan visional, jadi dengan demikian katahanan nasional kita sangat solid.

Ketahanan nasional hanya dapat terwujud kalau meliputi seluruh segi

kehidupan bangsa yang biasanya kita namakan aspek social kehidupan, meliputi

Ideologi, Politik, Ekonomi, Sosial, Budaya dan Hankam. Juga meliputi aspek alam,

yaitu Geografi, Penduduk dan Kekayaan Alam. Di lingkungan Lembaga Ketahanan

Nasioanal seluruh segi kehidupan bangsa dinamakan Astra Gatra, terdiri dari Panca

Gatra (social) dan Tri Gatra (Alam). Seluruhnya itu harus selalu diusahakan untuk

memberikan peranannya dalam perwujudan Kesejahteraan dan Keamanan.

Salah satu pengaruh yang dapat mengancam ketahanan nasional yaitu

kekayaan alam seperti sumber daya energi. Bila kita mencermati kelangkaan energi

yang terjadi saat ini dapat menjadi sebuah ancaman yang serius bagi Negara kesatuan

republik Indonesia di masa yang akan datang. Dikatakan demikian karena hal

tersebut akan dapat mengganggu jalannya pembangunan Nasional yang

berkelanjutan dan pada akhirnya nanti mengancam ketahanan nasional.Sebagaimana

yang tercantum dalam pembukaan Undang-undang Dasar 1945, tujuan pembangunan

Nasional adalah: Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah

Indonesia, Memajukan kesejahteraan umum, Mencerdaskan kehidupan bangsa dan

ikut serta melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian

abadi dan keadilan.

Page 14: Makalah PKN- Ketahanan Nasional

Keamanan nasional yang mendukung suasana kondusif dalam mewujudkan

tujuan pembangunan nasional sangat diperlukan, dimana sistem keamanan nasional

meliputi keamanan individu,kebebasan,jiwa dan harta individu dan keluarganya;

keamanan publik yang berkaitan dengan pemeliharaan keamanan penyelenggaraan

pemerintah Negara,pelayanan dan pengayoman terhadap rakyat dan masyarakat;

keamanan internal yang menyangkut pemeliharaan keamanan dalam negeri meliputi

seluruh perikehidupan rakyat, masyarakat, bangsa dan Negara; pertahanan nasional

yang meliputi pemeliharaan keamanan kemerdekaan bangsa, kedaulatan Negara,

keutuhan wilayah Negara dan keamanan vital national interest pada umumnya.

2. Saran

Indonesia merupakan Negara yang kompleks, kaya akan sumber daya alam

dimana sangat banyak sekali kelompok yang berusaha merebutnya. Sebabnya kita

sebagai pemuda haruslah ikut aktif dalam menjaga keutuhan Indonesia, dengan

mengetahui dan memahami teori dari Ketahanan Nasional yang selanjutnya akan

dipakai untuk memperjuangkan dan mempertahankan kesatuan Indonesia. Jangan

smudah menerina ideologi dari negara asing yang malah membawa kita menjauh dari

ideologi sendiri dan berdampak pada melemahnya Ketahanan Nasional, dengan

semangat pejuang yang kita warisi penulis berharap para pemuda dapat membantu

dan mempelopori terbentuknya Ketahanan Nasional yang baik dan membawa serta

menjaga kesatuan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia sesuai

dengan cita- cita bangsa.