Top Banner

of 27

(LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

Feb 24, 2018

Download

Documents

Musa Wijanarko
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    1/27

    LAPORAN R-LAB

    Charge Discharge

    Nama : Musa Maulana

    NPM : 14066577354`

    Fakultas : Teknik

    Departemen : Metalurgi dan Material

    Group

    Nomor Praktikum

    : 1

    : LR 01

    Tanggal Praktikum : 4 Oktober 2015

    Unit Pelaksana Pendidikan Ilmu Pengetahuan Dasar (UPP-IPD)

    Universitas Indonesia

    Charge Discharge

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    2/27

    2 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    I. Tujuan Praktikum

    Melihat karakteristik tegangan kapasitor pada saat pengisian dan pelepasan muatan.

    II.

    Peralatan

    1.

    Kapasitor

    2.

    Resistor

    3. Amperemeter

    4.

    Voltmeter

    5.

    Variable power supply

    6.

    Camcorder

    7.

    Unit PC beserta DAQ dan perangkat pengendali otomatis

    III.

    Landasan Teori

    Pada rangkaian arus searah seperti pada Gbr.1, kapasitor akan berubah menjadi hambatan

    tak hingga. Hanya pada saat rangkaian dibuka dan ditutup, arus akan mengalir melalui

    rangkaian. Pada saat rangkaian ditutup, arus akan mengakibatkan kapasitor dimuati

    hingga sebesar sama dengan tegangan yang diberikan (Vo). Sebaliknya, kapasitor akan

    melepaskan muatan melalui resistor saat rangkaian dibuka. Karakteristik tegangan pada

    kapasitor dapat diterangkan dengan fungsi eksponensial.

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    3/27

    3 Laporan Praktikum LR

    Pada saat kapasitor sudah

    tersebut dapat dikosong

    Akibatnya, tegangan kapa

    Lamanya proses pengoso

    dipakai pada rangkaian. B

    Tegangan kap

    o Vs / V0 adala

    sama dengan t

    penuh fully c

    Apabila digambarkan ke

    membentuk grafik ekspon

    Pada saat pengisian kap

    digunakan untuk menyu

    untuk mengatur konstanta

    Vc(t) = (

    01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    terisi oleh sebagian atau penuh muatan list

    an dengan cara menghubungkan saklar

    sitor dan arus akan berkurang secara ekspon

    ngan kapasitor ini juga akan bergantung o

    erikut ini adalah rumus umum untuk pengos

    sitor saat dikosongkan selama t detik , Vc(t)

    h tegangan kapasitor sebelum dikosongkan

    egangan input pengisi kapasitor apabila ka

    arged.

    alam grafik, maka tegangan pada pengoson

    ensial sebagai berikut.

    sitor diperlukan sebuah sumber tegangan

    lai muatan ke kapasitor dan sebuah resist

    waktu pengisian () serta membatasi arus pe

    V(t) = Voe-t/t

    s)(e-t/RC

    )

    ik, maka kapasitor

    (S) pada ground.

    nsial sampai nol.

    eh nilai R-C yang

    ngan kapasitor.

    . Vs akan bernilai

    asitor diisi sampai

    gan kapasitor akan

    onstan (Vin) yang

    r yang digunakan

    gisian.

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    4/27

    4 Laporan Praktikum LR

    Pada rangkaian pengisian

    arus yang mengalir dari

    tidak tetap karena adanya

    seiring dengan meningkat

    Secara umum, rumus p

    berikut :

    Tegangan kapasit

    ( apabila sebelum

    Vc (0) = 0V , ma

    Penurunan tegangan akan

    turun secara asimtotik m

    pada pengisian kapasitor

    01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    kapasitor dibawah ini, saat saklar (S) ditu

    umber tegangan (Vin) menuju ke kapasitor.

    bahan dielektrik pada kapasitor. Arus pengi

    ya jumlah muatan pada kapasitor, dimana

    VcVin ........ ( saat i=0 )

    engisian kapasitor untuk tegangan dapat

    or saat t detik

    pengisian tidak terdapat adanya tegangan a

    a persamaan diatas akan menjadi :

    melambat sebanding dengan waktu. Tegan

    njadi nol. Apabila digambarkan dalam gra

    kan membentuk grafik eksponensial sebagai

    up maka akan ada

    Besarnya arus ini

    sian akan menurun

    dinyatakan seperti

    al pada kapasitor,

    gan kapasitor Vc(t)

    ik, maka tegangan

    berikut.

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    5/27

    5 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    Konstanta waktu dapat dihitung berdasarkan kurva pengisian kapasitor. Dengan adalah

    konstanta waktu [s].

    Konstanta waktu atau waktu paruh adalah waktu yang dibutuhkan hingga tegangan jatuh

    menjadi yang ditentukan dari besar hambatan dan kapasitansi

    = R C

    Pada kurva tersebut, tarik garis tangensial dari kurva pengisian pada titik t= 0 s dan tarik

    garis asimtot dari kurva pengisian. Buat garis yang tegak lurus dari titik perpotongan

    antara tangensial dengan garis asimtot ke sumbu x . Titik yang diperoleh pada sumbu

    adalah konstanta waktu.

    Gbr. 2Kurva pengisian dan pengosongan dari kapasitor serta penentuan konstanta waktu

    Pada percobaan di R-Lab akan digunakan 4 buah model rangkaian , yaitu Model 1 , 2 , 3dan 4. Untuk Model 1 dan 3 mengunakan kapasitor dengan kapasitas yang sama, Untuk

    Model 2 dan 4 menggunakan kapasitor dengan kapasitas yang sama.

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    6/27

    6 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    IV. Prosedur Percobaan

    1. Mengatur model rangkaian yang akan digunakan , yaitu model 1.

    2. Menghidupkan Power Supply yang digunakan.

    3. Mengukur beda potensial di kaki-kaki kapasitor dan arus pengisian / pelepasan

    kapasitor.

    4. Mengulangi langkah 4 dan 6 untuk model rangkaian 2 , 3 dan 4.

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    7/27

    7 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    V. Hasil dan Evaluasi

    Rangkaian Model 1

    Pada saat pengisian kapasitorterjadi proses charge

    Pada saat pengisian kapasitor (charge), data praktikum yang diambil yaitu pada saat t

    waktu 1 hingga 15 sekon.

    Waktu IC VC

    1 3.96 1.04

    2 3.17 1.83

    3 2.54 2.46

    4 2.03 2.97

    5 1.63 3.37

    6 1.3 3.77 1.04 3.96

    8 0.83 4.17

    9 0.66 4.34

    10 0.52 4.48

    11 0.41 4.59

    12 0.32 4.68

    13 0.24 4.76

    14 0.19 4.81

    15 0.14 4.86

    Kurva t (s) vs U (V)

    Pada saat pengosongan kapasitorterjadi proses discharge

    0

    1

    2

    3

    4

    5

    6

    7

    1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

    Tegangan

    Kapasitator(V)

    Waktu (s)

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    8/27

    8 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    Pada saat pengisian kapasitor (charge), data praktikum yang diambil yaitu pada saat t

    waktu 16 hingga 30 sekon.

    Waktu IC VC

    16 3.87 3.87

    17 3.11 3.11

    18 2.51 2.51

    19 2.02 2.02

    20 1.64 1.64

    21 1.33 1.33

    22 1.08 1.08

    23 0.87 0.87

    24 0.71 0.71

    25 0.58 0.58

    26 0.47 0.47

    270.39 0.39

    28 0.31 0.31

    29 0.26 0.26

    30 0.21 0.21

    Kurva t (s) vs U (V)

    0

    0.5

    1

    1.5

    2

    2.5

    3

    3.5

    4

    0 5 10 15 20 25 30 35

    Vk

    apasitor(V

    )

    t ( s )

    Discharge

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    9/27

    9 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    Dari grafik discharge diatas, kita mendapatkan persamaan eksponensial, yaitu

    y = 108,8e-0,21x.

    Dari persamaan yang kita ketahui, yaitu

    Maka, kita dapat menghitung besar konstanta waktu dari rangkaian model 1, sebagai

    berikut,

    y = 108,8e-0,21x

    = 0,21 ( )

    1

    = 0,21

    =1

    0,21

    = 4,7619 4,76 (s)

    Dari persamaan y = 108,8e-0,21x , kita dapat menghitung besar tegangan kapasitor pada

    saat t = 0, yaitu sebagai berikut.

    y = 108,8e-0,21x

    y = 108,8e-0,21(0)

    y = 108,8 (1)

    y = 108,8 V

    Besarnya tegangan kapasitor pada saat t = 0, yaitu V (0) = 108,8 Volt

    Untuk menghitung besar hambatan yang digunakan pada rangkaian, kita menggunakan

    rumus

    = R C

    nilai x, menunjukkan variabel

    waktu tdisubstitusi dengan 0

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    10/27

    10 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    Perlu diketahui bahwa kapasitor yang digunakan pada model 1 yaitu kapasitor dengan

    10000 F . Sehingga besar R hambatan yang digunakan yaitu sebagai berikut.

    = R C

    =

    =4,76

    10.000 10

    = 476

    Jadi, kita dapatkan besar hambatan yang digunakan pada rangkaian model 1 yaitu sebesar

    476 Ohm.

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    11/27

    11 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    Rangkaian Model 2

    Pada saat pengisian kapasitorterjadi proses charge

    Pada saat pengisian kapasitor (charge), data praktikum yang diambil yaitu pada saat t

    waktu 1 hingga 15 sekon.

    Kurva t (s) vs U (V)

    y = 2.389e0.062x

    0

    1

    2

    3

    4

    5

    6

    7

    0 5 10 15 20

    Vk

    apas

    itor(V

    )

    t ( s )

    Charge

    charge

    Expon. (charge)

    t (s) I kapasitor (A) V kapasitor (V)

    1 11,18 1,42

    2 8,13 2,4

    3 5,93 3,1

    4 4,34 3,61

    5 3,19 3,98

    6 2,35 4,257 1,74 4,44

    8 1,3 4,58

    9 0,96 4,69

    10 0,72 4,77

    11 0,53 4,83

    12 0,4 4,87

    13 0,31 4,9

    14 0,23 4,93

    15 0,17 4,95

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    12/27

    12 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    Pada saat pengosongan kapasitorterjadi proses discharge

    Pada saat pengisian kapasitor (charge), data praktikum yang diambil yaitu pada saat t

    waktu 16 hingga 30 sekon.

    t (s) I kapasitor (A) V kapasitor (V)

    16 11,06 3,54

    17 8,03 2,57

    18 5,85 1,87

    19 4,28 1,37

    20 3,15 1,01

    21 2,31 0,74

    22 1,71 0,55

    23 1,27 0,41

    24 0,93 0,3

    25 0,7 0,22

    26 0,52 0,17

    27 0,4 0,13

    28 0,29 0,09

    29 0,21 0,07

    30 0,17 0,05

    Kurva t (s) vs U (V)

    y = 424.8e-0.30x

    0

    0.5

    1

    1.5

    2

    2.5

    3

    3.5

    4

    0 5 10 15 20 25 30 35

    Vk

    apasitor(V

    )

    t ( s )

    Discharge

    discharge

    Expon. (discharge)

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    13/27

    13 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    Dari grafik discharge diatas, kita mendapatkan persamaan eksponensial, yaitu y = 424,8e -

    0,30x

    . Dari persamaan yang kita ketahui, yaitu

    Maka, kita dapat menghitung besar konstanta waktu dari rangkaian model 2, sebagai

    berikut.

    y = 424,8e-0,30x

    = 0,30 ( )

    1

    = 0,30

    =1

    0,30

    = 3,3333 3,33 (s)

    Dari persamaan y = 424,8e-0,30x

    , kita dapat menghitung besar tegangan kapasitor pada

    saat t = 0, yaitu sebagai berikut.

    y = 424,8e-0,30x

    y = 424,8e-0,30(0)

    y = 424,8(1)

    y = 424,8 V

    Besarnya tegangan kapasitor pada saat t = 0, yaitu V(0) = 424,8 Volt

    Untuk menghitung besar hambatan yang digunakan pada rangkaian, kita menggunakan

    rumus

    = R C

    Perlu diketahui bahwa kapasitor yang digunakan pada model 2 yaitu kapasitor dengan

    4700 F . Sehingga besar R hambatan yang digunakan yaitu sebagai berikut.

    nilai x, menunjukkan variabel

    waktu tdisubstitusi dengan 0

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    14/27

    14 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    = R C

    =

    =3,33

    4700 10

    = 708,51

    Jadi, kita dapatkan besar hambatan yang digunakan pada rangkaian model 2 yaitu sebesar

    708,51 Ohm.

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    15/27

    15 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    Rangkaian Model 3

    Pada saat pengisian kapasitorterjadi proses charge

    Pada saat pengisian kapasitor (charge), data praktikum yang diambil yaitu pada saat t

    waktu 1 hingga 15 sekon.

    Waktu IC VC

    1 2.63 2.37

    2 1.54 3.46

    3 0.91 4.09

    4 0.55 4.45

    5 0.32 4.68

    6 0.19 4.81

    7 0.1 4.9

    8 0.04 4.96

    9 0 5

    10 0 5

    11 0 5

    12 0 5

    13 0 5

    14 0 5

    15 0 5

    Kurva t (s) vs U (V)

    Pada saat pengosongan kapasitorterjadi proses discharge

    0

    1

    2

    3

    4

    5

    6

    1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    16/27

    16 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    Pada saat pengisian kapasitor (charge), data praktikum yang diambil yaitu pada saat t

    waktu 16 hingga 30 sekon.

    Waktu IC VC

    16 2.86 2.86

    17 1.74 1.74

    18 1.09 1.09

    19 0.69 0.69

    20 0.45 0.45

    21 0.3 0.3

    22 0.2 0.2

    23 0.14 0.14

    24 0.1 0.1

    25 0.07 0.07

    26 0.05 0.05

    270.04 0.04

    28 0.03 0.03

    29 0.02 0.02

    30 0.02 0.02

    Kurva t (s) vs U (V)

    Dari grafik discharge diatas, kita mendapatkan persamaan eksponensial, yaitu

    y = 3326e-0,44x

    0

    5

    10

    15

    20

    25

    30

    35

    1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

    Series1

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    17/27

    17 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    . Dari persamaan yang kita ketahui, yaitu

    Maka, kita dapat menghitung besar konstanta waktu dari rangkaian model 3, sebagai

    berikut.

    y = 3326e-0,44x

    = 0,44 ( )

    1

    = 0,44

    =1

    0,44

    = 2,2727 2,27 (s)

    Dari persamaan y = 3326e-0,44x, kita dapat menghitung besar tegangan kapasitor pada

    saat t = 0, yaitu sebagai berikut.

    y = 3326e-0,44x

    y = 3326e-0,44(0)

    y = 3326(1)

    y = 3326 V

    Besarnya tegangan kapasitor pada saat t = 0, yaitu V(0) = 3326 Volt

    Untuk menghitung besar hambatan yang digunakan pada rangkaian, kita menggunakan

    rumus

    = R C

    Perlu diketahui bahwa kapasitor yang digunakan pada model 3 yaitu kapasitor dengan

    10000 F . Sehingga besar R hambatan yang digunakan yaitu sebagai berikut.

    = R C

    nilai x, menunjukkan variabel

    waktu tdisubstitusi dengan 0

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    18/27

    18 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    =

    =2,27

    10000 10

    = 227

    Jadi, kita dapatkan besar hambatan yang digunakan pada rangkaian model 3 yaitu sebesar

    227 Ohm.

    Rangkaian Model 4

    Pada saat pengisian kapasitorterjadi proses charge

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    19/27

    19 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    Pada saat pengisian kapasitor (charge), data praktikum yang diambil yaitu pada saat t

    waktu 1 hingga 15 sekon.

    Waktu IC VC

    1 6.32 2.98

    2 2.93 4.06

    3 1.37 4.56

    4 0.61 4.8

    5 0.24 4.92

    6 0.03 4.99

    7 0 5

    8 0 5

    9 0 5

    10 0 5

    11 0 5

    120 5

    13 0 5

    14 0 5

    15 0 5

    Kurva t (s) vs U (V)

    0

    1

    2

    3

    4

    5

    6

    1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

    VK

    apasitor

    t (waktu)

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    20/27

    20 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    Pada saat pengosongan kapasitorterjadi proses discharge

    Pada saat pengisian kapasitor (charge), data praktikum yang diambil yaitu pada saat t

    waktu 16 hingga 30 sekon.

    Waktu IC VC

    16 7.12 2.28

    17 3.57 1.14

    18 1.88 0.6

    19 1.04 0.33

    20 0.6 0.19

    21 0.37 0.12

    22 0.23 0.07

    23 0.15 0.05

    24 0.11 0.03

    25 0.08 0.0226 0.06 0.02

    27 0.05 0.01

    28 0.03 0.01

    29 0.02 0

    30 0.02 0

    Kurva t (s) vs U (V)

    0

    0.5

    1

    1.5

    2

    2.5

    0 5 10 15 20 25 30

    Vk

    apasitor(V

    )

    t ( s )

    Discharge

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    21/27

    21 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    Dari grafik discharge diatas, kita mendapatkan persamaan eksponensial, yaitu

    y = 53245e-0,63x

    .

    Dari persamaan yang kita ketahui, yaitu

    Maka, kita dapat menghitung besar konstanta waktu dari rangkaian model 4, sebagai

    berikut.

    y = 53245e-0,63x

    = 0,63 ( )

    1

    = 0,63

    =1

    0,63

    = 1,5873 1,59 (s)

    Dari persamaan y = 53245e-0,63x

    , kita dapat menghitung besar tegangan kapasitor pada

    saat t = 0, yaitu sebagai berikut.

    y = 53245e-0,63x

    y = 53245e-0,63x (0)

    y = 53245(1)

    y = 53245 V

    Besarnya tegangan kapasitor pada saat t = 0, yaitu V(0) = 53245 Volt

    Untuk menghitung besar hambatan yang digunakan pada rangkaian, kita menggunakan

    rumus

    = R C

    nilai x, menunjukkan variabel

    waktu tdisubstitusi dengan 0

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    22/27

    22 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    Perlu diketahui bahwa kapasitor yang digunakan pada model 4 yaitu kapasitor dengan

    4700 F . Sehingga besar R hambatan yang digunakan yaitu sebagai berikut.

    = R C

    =

    =1,59

    4700 10

    = 338,30

    Jadi, kita dapatkan besar hambatan yang digunakan pada rangkaian model 4 yaitu sebesar

    338,30 Ohm.

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    23/27

    23 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    VI. Analisa

    1.

    Analisa percobaan

    Percobaan ini bertujuan untuk melihat karakteristik tegangan kapasitor pada saat

    pengisian dan pelepasan muatan. Pada praktikum ini, digunakan 4 model rangkaianRC (atau Rangkaian Resistor-Capacitor) sebagai perbandingan. Pada model pertama

    dan ketiga, digunakan kapasitor dengan besar kapasitans 10.000 , sedangkan pada

    model kedua dan keempat digunakan kapasitor dengan besar kapasitans 4700 .

    Pada awal melakukan percobaan, praktikan terlebih dahulu diharuskan untuk

    mengaktifkan web cam yang akan memantau nilai dari tegangan awal kapasitor, yang

    diinginkan agar sedekat mungkin dengan 0. Percobaan r-lab mengenai charge

    discharge ini dilakukan dengan memberikan arus yang akan mengalir melaluirangkaian RC tersebut menuju kapasitor, lalu mengukur beda potensial yang terdapat

    pada kaki-kaki kapasitor. Hal ini dilakukan agar diperoleh data yang bervariasi

    sehingga hasil perhitungan menjadi lebih akurat.

    Kekurangan yang terjadi pada praktikum kali ini yaitu tidak berfungsinya fasilitas

    webcam yang memantau keadaan rangkaian RC tersebut. Sehingga, pada praktikum

    kali ini terdapat beberapa data praktikum yang miss, yang tidak dapat digunakan

    dalam perhitungan. Hal itu dikarenakan kita tidak dapat memantau keadaan tegangan

    awal rangkaian dimana diharuskan untuk mendekati 0.

    2. Analisa Hasil, Pengolahan Data, dan Grafik

    Dari praktimum ini, kita akan mendapatkan 3 buah jenis data, yaitu data waktu (t)

    baik padda saat proses pengisian (charge) dan pengosongan (discharge) dari kapasitor,

    beda potensial (V0) kaki-kaki kapasitor, dan arus pengisian / pengosongan kapasitor.

    Untuk masing-masing model, didapatkan masing-masing 30 buah data.

    Berdasarkan pengolahan data waktu (t) dengan beda potensial (V) menjadi sebuah

    grafik, akan didapatkan suatu hasil bahwa pada saat t = 1 hingga t = 15 terjadi proses

    pengisian (charge) muatan pada kapasitor. Sedangkan pada saat t = 16 hingga t = 30

    terjadi proses pengosongan ( discharge ) muatan pada kapasitor. Hasil ini didapatkan

    dengan membandingkan model kurva yang didapatkan dengan model kurva, baik saat

    pengisian atau pengosongan kapasitor, yang terdapat pada literatur.

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    24/27

    24 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    Untuk mencari besar dari konstanta waktu tiap-tiap model rangkaian, digunakan

    persamaan eksponensial dari grafik pengosongan muatan kapasitor, karena persamaan

    eksponensial itu yang paling mendekati nilai kebenaran (dapat terlihat dari grafik

    discharge bahwa bentuk grafik eksponensial hampir sempurna menyerupai grafik

    data.

    Untuk menghitung besar konstanta waktu, digunakan persamaan eksponensial yangdidapatkan dari grafik discharge. Seperti pada contoh rangkaian model pertama. Kita

    telah mendapatkan rumus yang menyatakan bahwa :

    kita dapat memasukkan kedua persamaan diatas untuk mendapatkan besar konstanta

    waktu nya.

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    25/27

    25 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    Setelah ita mendapatkan nilai dari konstanta waktu tiap-tiap rangkaian, kita juga dapat

    menghitumg besar hambatan pada tiap-tiap rangkaian, yaitu dengan meggunakan

    rumus

    = R C

    =

    Berikut ini adalah tabel perbandingan keempat model rangkaian RC yang dilakukan.

    Rangkaian Kapasitor Konstanta waktu () Hambatan (R)

    Model 1 10000 4,76 s 476

    Model 2 4700 3,33 s 708,51

    Model 3 10000 2,27 s 227

    Model 4 4700 1,59 s 338,30

    Dari tabel diatas, kita dapat memperoleh beberapa karakteristik kapasitor pada saat

    pengisian dan pengosongan muatan. Hasil perhitungan di atas menggunakan

    persamaan eksponensial yang didapatkan pada grafik pendosongan kapasitor. Ketika

    kapasitansi semakin besar, maka besar hambatan yang timbul pada rangkaian akankecil. Maka, hambatan (R) berbanding terbalik dengan kapasitansi (C) kapasitor.

    1

    Dari tabel diatas pun kita akan mendapatkan informasi bahwa besar konstanta waktu

    tidak bergantung pada besaran lainnya. Hal ini juga didukung pada perhitungan

    mencari itu sendiri sebagaimana yang telah dijelaskan pada bagian sebelumnya.

    Dengan kata lain, berdiri sendiri.

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    26/27

    26 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    VII. Kesimpulan

    Proses pengisian atau pengosongan kapasitor dapat dibedakan berdasarkan bentuk

    grafiknya yang spesifik.

    Persamaan eksponensial pada proses pengosongan (discharging) kapasitor digunakan

    untuk mendapatkan besar dari konstanta waktu ().

    Nilai konstanta waktu tidak bergantung pada besaran lainnya.

    Hambatan (R) pada rangkaian berbanding terbalik dengan kapasitansi (C) kapasitor.

    VIII. Referensi

    Giancoli, D.C.; Physics for Scientists & Engeeners, Third Edition, Prentice Hall, NJ,

    2000.

    Halliday, Resnick, Walker; Fundamentals of Physics, 7th Edition, Extended Edition, John

    Wiley & Sons, Inc., NJ, 2005.

    Tipler, P.A.,1998, Fisika untuk Sains dan Teknik-Jilid II (terjemahan), Jakarta : PenebitErlangga

  • 7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material

    27/27

    27 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana

    IX. Lampiran

    Data Pengamatan

    Waktu IC VC Waktu IC VC Waktu IC VC Waktu IC VC

    1 3.96 1.04 1 11.1 1.45 1 2.63 2.37 1 6.32 2.98

    2 3.17 1.83 2 7.99 2.44 2 1.54 3.46 2 2.93 4.06

    3 2.54 2.46 3 5.76 3.16 3 0.91 4.09 3 1.37 4.56

    4 2.03 2.97 4 4.15 3.67 4 0.55 4.45 4 0.61 4.8

    5 1.63 3.37 5 2.98 4.05 5 0.32 4.68 5 0.24 4.92

    6 1.3 3.7 6 2.14 4.32 6 0.19 4.81 6 0.03 4.99

    7 1.04 3.96 7 1.51 4.52 7 0.1 4.9 7 0 5

    8 0.83 4.17 8 1.05 4.66 8 0.04 4.96 8 0 5

    9 0.66 4.34 9 0.72 4.77 9 0 5 9 0 5

    10 0.52 4.48 10 0.47 4.85 10 0 5 10 0 5

    11 0.41 4.59 11 0.29 4.91 11 0 5 11 0 512 0.32 4.68 12 0.15 4.95 12 0 5 12 0 5

    13 0.24 4.76 13 0.05 4.99 13 0 5 13 0 5

    14 0.19 4.81 14 0 5 14 0 5 14 0 5

    15 0.14 4.86 15 0 5 15 0 5 15 0 5

    Waktu IC VC Waktu IC VC Waktu IC VC Waktu IC VC

    16 3.87 3.87 16 11.29 3.61 16 2.86 2.86 16 7.12 2.28

    17 3.11 3.11 17 8.26 2.64 17 1.74 1.74 17 3.57 1.14

    18 2.51 2.51 18 6.08 1.95 18 1.09 1.09 18 1.88 0.6

    19 2.02 2.02 19 4.49 1.44 19 0.69 0.69 19 1.04 0.33

    20 1.64 1.64 20 3.33 1.07 20 0.45 0.45 20 0.6 0.19

    21 1.33 1.33 21 2.46 0.79 21 0.3 0.3 21 0.37 0.12

    22 1.08 1.08 22 1.83 0.59 22 0.2 0.2 22 0.23 0.07

    23 0.87 0.87 23 1.37 0.44 23 0.14 0.14 23 0.15 0.05

    24 0.71 0.71 24 1.02 0.33 24 0.1 0.1 24 0.11 0.03

    25 0.58 0.58 25 0.76 0.24 25 0.07 0.07 25 0.08 0.02

    26 0.47 0.47 26 0.58 0.19 26 0.05 0.05 26 0.06 0.02

    27 0.39 0.39 27 0.44 0.14 27 0.04 0.04 27 0.05 0.01

    28 0.31 0.31 28 0.34 0.11 28 0.03 0.03 28 0.03 0.01

    29 0.26 0.26 29 0.24 0.08 29 0.02 0.02 29 0.02 0

    30 0.21 0.21 30 0.18 0.06 30 0.02 0.02 30 0.02 0