LPJ Dewan Racana Pangeran Antasari & Dewi Saranti Gerakan Pramuka Gudep in 167-168 Pangkalan IAIN Antasari Masa Bakti 2009-2010

LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN DEWAN RACANA P. ANTASARI & D. SARANTI GERAKAN PRAMUKA GUDEP BANJARMASIN 167-168

PANGKALAN IAIN ANTASARI MASA BAKTI 2009/2010

[

Sanggar Bakti: Jl. A. Yani KM. 4,5 Komp. IAIN Antasari BJM Gdg. SC Lt. II � 081349661072 http://pramukaiainantasari.multiply.com

Badalas Balangsar Dada, Lamun Manyarah Khada Waja Sampai Kaputing



[



KATA PENGANTAR

Kakak-kakak yang terhormat, pertama tama marilah kita memanjatkan puja dan puji syukur kehadirat

Allah SWT. yang mana berkat rahmat, taufiq dan hidayah-Nya jualah kita dapat berkumpul bersama-sama disini dalam rangka melaksanakan sebuah event besar tahunan di Racana Pangeran antasari – Dewi Saranti Gerakan Pramuka Gudep Banjarmasin 167-168 Pangkalan IAIN Antasari, yakni Musyawarah Racana XX.

Racana Pangeran Antasari - Dewi Saranti Gerakan Pramuka Gudep Banjarmasin 167-168 Pangkalan IAIN Antasari, memiliki peranan yang cukup signifikan dalam memberi warna bagi civitas akademika di kampus hijau IAIN Antasari Banjarmasin. Peranan tersebut dilaksanakan dengan suatu kesadaran dan penuh tanggung jawab bahwa kinerja dan kebijakan organisasi merupakan amanah yang harus dipertanggungjawabkan baik dihadapan sesama manusia maupun di hadapan Allah SWT.

Pertanggungjawaban tersebut tentunya tidak lepas dari faktor alamiah suatu kondisi riil organisasi, yaitu apabila sebuah kegiatan telah berakhir maka harus ada pertanggungjawaban konkrit secara tertulis tentang apa dan bagaimana program itu dilaksanakan, laporan pertanggungjawaban ini dibuat sebagai salah satu wujud rasa tanggung jawab pengurus terhadap amanah yang telah dipercayakan selama satu periode, terhitung dari bulan Maret 2009 sampai dengan Februari 2010.

Oleh karena itu, dalam kesempatan ini izinkanlah kami menyampaikan laporan pertanggung jawaban Racana Pangeran Antasari – Dewi Saranti Gerakan Pramuka Gudep Banjarmasin 167-168 Pangkalan IAIN Antasari yang telah melalui periode kepengurusannya sejak dilantiknya pada tanggal 28 Maret 2009 silam.

Namun kami menyadari sebaik apapun program yang telah diformat dan dilaksanakan, pasti tidak pernah akan terlepas dari kekhilafan dan kekurangan sebagai sebuah konsekuensi tabiat manusia yang telah dikodratkan menjadi tempat persinggahan khilaf dan kekurangan sebagaimana pepatah tak ada gading yang tak retak.

Selanjutnya, kami juga mengucapkan terimakasih telah diberikan kesempatan dan kepercayaan untuk belajar memimpin sebuah organisasi. Kami ucapkan terimakasih kepada rekan-rekan dan semua pihak yang telah membantu selama masa bakti yang kami jalani. Kepada rekan-rekan sesama pimpinan lembaga kemahasiswaan, kepada kakak-kakak yang berkecimpung dalam Dewan Racana ataupun kakak-kakak anggota racana dan anggota gugusdepan yang telah bersama-sama eksis dalam organisasi. Tak lupa kami sampaikan terimakasih kepada pihak rektorat, mabigus dan segenap jajarananya serta para pembina yang telah membimbing kami selama ini.

Inilah yang dapat kami berikan dan tentunya tak sebanding dengan pengalaman yang kami peroleh selama menjalankan kepemimpinan Dewan Racana. Kami tak sepenuhnya bisa menjalankan roda organisasi dengan sebaik-baiknya, dan kami sangat berharap generasi selanjutnya dapat memberikan sesuatu yang lebih agar benar-benar bisa membawa kemajuan bagi organisasi kita ini.

Banjarmasin, 26 Februari 2010

KETUA DEWAN RACANA PANGERAN ANTASARI

M. ASLIYANUR NTA.16.11.0006.5016

KETUA DEWAN RACANA DEWI SARANTI

K A R T I N I NTA.16.11.0007.5411



[



DAFTAR ISI KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I : PENDAHULUAN

A. UMUM

B. MAKSUD DAN TUJUAN

C. DASAR

BAB II : KONDISI GUGUSDEPAN SAAT INI

A. UMUM

B. GUGUSDEPAN

C. DEWAN RACANA

D. PENYELENGGARAAN KEGIATAN

E. MABIGUS DAN PEMBINA

F. KEUANGAN

G. SUSUNAN KEPENGURUSAN

BAB III : RENCANA KERJA

A. PENDAHULUAN


C. LANDASAN

D. REALISASI KERJA

E. TRANLASI KERJA

F. DESKRIPSI KERJA

BAB IV : EVALUASI UMUM DAN REKOMENDASI

A. EVALUASI UMUM

B. REKOMENDASI

BAB V : PENUTUP

LAMPIRAN-LAMPIRAN :

� Data surat masuk dan keluar � Data Inventaris Barang � Laporan Keuangan � Aktifitas Dewan Racana � Matrik Rencana Kerja



[



LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN

DEWAN RACANA PANGERAN ANTASARI & DEWI SARANTI GERAKAN PRAMUKA GUDEP BJM 167-168 PANGKALAN IAIN ANTASARI

BAB I

PENDAHULUAN

A. UMUM Pramuka, atau sering juga disebut pandu atau kepanduan (bhs Inggris: scouting) adalah sebuah

gerakan pemuda yang telah merambah ke seluruh dunia. Gerakan kepanduan terdiri dari berbagai organisasi kepemudaan, baik untuk pria maupun wanita, yang bertujuan untuk melatih fisik, mental dan spiritual para pesertanya dan mendorong mereka untuk melakukan kegiatan positif di masyarakat. Tujuan ini dicapai melalui program latihan dan pendidikan non-formal kepramukaan yang mengutamakan aktivitas praktis di lapangan. Saat ini, terdapat lebih dari 38 juta anggota pramuka dari 217 negara dan teritori. Kelahiran Gerakan Kepanduan Gerakan ini dimulai pada tahun 1907 ketika Robert Baden-Powell, seorang letnan jendral angkatan bersenjata Britania raya, dan William Alexander Smith, pendiri Boy's Brigade, mengadakan perkemahan kepanduan pertama di kepulauan Brownsea Inggris. Ide untuk mengadakan gerakan tersebut muncul ketika Baden-Powell dan pasukannya berjuang mempertahankan kota Mafeking, Afrika Selatan, dari serangan tentara Boer. Ketika itu, pasukannya kalah besar dibandingkan tentara Boer. Untuk mengakalinya, sekelompok pemuda dibentuk dan dilatih untuk menjadi tentara sukarela. Tugas utama mereka adalah membantu militer mempertahankan kota. Mereka mendapatkan tugas-tugas yang ringan tapi penting; misalnya mengantarkan pesan yang diberikan Baden-Powell ke seluruh anggota militer di kota tersebut. Pekerjaan itu dapat mereka selesaikan dengan baik sehingga pasukan Baden-Powell dapat mempertahankan kota Mafeking selama beberapa bulan. Sebagai penghargaan atas keberhasilan yang mereka dapatkan, setiap anggota tentara sukarela tersebut diberi sebuah lencana. Gambar dari lencana ini kemudian digunakan sebagai logo dari gerakan Pramuka internasional. Keberhasilan Baden-Powell mempertahankan kota Mafeking membuatnya dianggap menjadi pahlawan. Dia kemudian menulis sebuah buku yang berjudul Aids to Scouting (ditulis tahun 1899), dan menjadi buku terlaris saat itu.

Gerakan Pramuka adalah merupakan gerakan kepanduan yang mempunyai jaringan secara nasional bahkan internasional. Indonesia misalnya, hampir pada seluruh wilayah Republik Indonesia terdapat Gugusdepan yang dihimpun oleh kwartir ranting dan seterusnya hingga Kwartir nasional. Selain sebagai organisasi mandiri, Gerakan Pramuka menjadi anggota organisasi kepanduan sedunia yaitu World Organisation of Scout Movement (WOSM) dan World Association of Girl Guide and Girl Scout (WAGGGS).

Ciri khas kepanduan Gerakan Pramuka yang membedakan dengan organisasi lainnya adalah Prinsip Dasar (basic principles) dan Metode Kepramukaan (basic methods). Oleh karena itu, Gerakan Pramuka dapat diterima sebagai anggota WOSM dan WAGGGS. Disamping itu, sebagai sebuah organisasi pendidikan, Gerakan Pramuka perlu melakukan manajemen terhadap dirinya, baik system maupun komponennya. Sehingga, tercapai tujuannya secara optimal sebagaimana yang dikehendaki dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka.

Lingkup kepramukaaan terkecil diantaranya adalah Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti Gugusdepan Banjarmasin 167-168 pangkalan IAIN Antasari Banjarmasin. Penyelenggaraan dan Pengelolaan organisasi racana harus didasarkan pada system dan komponen yang ideal demi tercapainya tujuan yang optimal.



[



Pembenahan yang ingin dilakukan tersebut, dalam hal ini kami selaku nahkoda Dewan Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti dan para pengemban amanat Musyawarah Racana lainnya telah menjalani masa bakti yang diembankan. Satu tahun periode yang kami jalani meskipun cuma bisa memberikan sedikit kontribusi untuk Pramuka. Namun, itu adalah yang terbaik yang bisa kami berikan.


1. Laporan ini dimaksudkan untuk dapat dijadikan sebagai acuan dan bahan evaluasi terhadap kinerja Dewan Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti masa bakti 2009/2010 agar tercipta keseragaman dan keselarasan dalam tata kerja Dewan Racana Gerakan Pramuka gugusdepan Banjarmasin 167-168 pangkalan IAIN Antasari

2. Sebagai bahan rujukan dalam upaya koreksi organisasi, kegiatan, pembinaan, kebijaksanaan dan cerminan diri serta potensi maupun bahan pertimbangan untuk usaha peningkatan kualitas dan kuantitas pembinaan keanggotaan dan pengembangan kelembagaan di masa yang akan datang.

3. Sebagai masukan dalam penyusunan GBHR tahun 2010/2011 serta memberikan dokumentasi pelaksanaan tugas dan wewenang Dewan Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti masa bakti 2009/2010.

C. DASAR

1. Keputusan Presiden RI No. 104 tahun 2004 tentang Anggaran Dasar Gerakan Pramuka 2. Keputusan Kwartir Nasional No. 086 tahun 2005 tantang Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka 3. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 080 tahun 1988 tentang Pola dan Mekanisme

Pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega 4. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 086 tahun 1987 tentang petunjuk pelaksanaan

pembinaan dan pengembangan Gugusdepan Pramuka yang berpangkalan di Kampus Perguruan Tinggi

5. Rencana Kerja Dewan Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti masa bakti 2009/2010

BAB II KONDISI GUGUSDEPAN SAAT INI

A. UMUM

Revitalisasi Gerakan Pramuka, yang merupakan salah satu pilar pendidikan kaum muda di Indonesia, telah berjalan selama tiga tahun. Revitalisasi, yang tujuan pokoknya adalah untuk memantapkan eksistensi Gerakan Pramuka serta untuk meningkatkan fungsi Gerakan Pramuka, dalam tiga tahun ini telah memperlihatkan hasil yang cukup menggembirakan.

Secara bertahap, tetapi pasti, citra dan kinerja Gerakan Pramuka tampak makin membaik minat kaum muda terhadap Gerakan Pramuka tampak makin meningkat. Bersamaan dengan itu berbagai kegiatan kepramukaan telah semakin banyak dilaksanakan. Untuk tercapainya visi dan misi Gerakan Pramuka, yakni mempersiapkan para pemimpin bangsa yang memiliki watak, kepribadian dan akhlak mulia pada masa depan, berbagai keberhasilan ini tentu harus dapat dipertahankan dan bahkan semakin lebih ditingkatkan.

Sejarah memang telah mencatat peranan besar anggota pramuka dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Pada masa-masa awal kebangkitan nasional, para anggota pramuka (kepanduan) mempunyai peranan besar dalam membangkitkan semangat kebangsaan. Pada sekitar tahun 1920-an para anggota pramuka (kepanduan) berperan besar dalam menggalang semangat persatuan. Untuk kemudian, pada masa-masa awal kemerdekaan, para anggota pramuka (kepanduan) berperan besar dalam menggelorakan semangat bela negara. Sangatlah relevan apabila pada saat ini ketiga peranan



[



tersebut dapat lebih ditingkatkan. Untuk itu, keberhasilan Revitalisasi Gerakan Pramuka sangat menentukan. Untuk lebih memantapkan eksistensi Gerakan Pramuka, telah berhasil disusun RUU Gerakan Pramuka, yang pada saat ini telah menjadi hak inisiatif DPR. Sedangkan untuk lebih meningkatkan fungsi Gerakan Pramuka, pada saat ini sedang dilakukan pembaruan sistem pendidikan kepramukaan.

Periode Dewan Racana kali ini berjalan di tengah perubahan struktur, sistem dan manajemen dalam tubuh Gerakan pramuka. Oleh karena itu, gugusdepan Banjarmasin 167-168 pangkalan IAIN Antasari akan turut berbenah sesuai dengan mekanisme baru yang diharapkan bisa lebih efektif dan cepat mewujudkan eksistensi Gerakan Pramuka di tengah masyarakat.

B. GUGUSDEPAN

Pertumbuhan dalam jumlah anggota Gugusdepan Banjarmasin 167-168 berjalan cukup seimbang ditandai setai tahunnya jumlah mahasiswa yang masuk Pramuka semakin menungkat. Namun, perkembangan ini tak sepenuhnya bisa diimbangi karena kurangnya pelatihan calon kader pembina yang mahir dan kompeten. Selain itu, Pengenalan tentang fungsi dan tugas pembina dan Mabigus masih kurang. Sehingga, kegiatan kepramukaan di gugusdepan tidak dapat diselenggarakan dengan hasil maksimal dan terjadi beberapa penyimpangan yang perlu dibenahi, yaitu ; 1. Tata hubungan yang sudah baku di Pramuka, yaitu hubungan Gudep dengan Mabigus, atau Gudep

dengan Mugus tercampur rancu dengan tata hubungan/birokrasi rektorat/dekanat-UKMK-BEMI-PR III

2. Gugusdepan hanya merupakan pangkalan bagi mahasiswa IAIN, tidak terbuka untuk anak luar dan merupakan gudep tak lengkap. Sehingga, tidak mungkin menjadi Induk satuan pangkalan bagi anggota Pramuka sepanjang ia masih aktif.

C. DEWAN RACANA

Upaya melacak kronologis dan geneologis eksistensi Gerakan Pramuka Gudep Banjarmasin 167-168 pangkalan IAIN Antasari dimulai dalam satu dekade terakhir. Hal ini dilakukan untuk sebuah rekonstruksi dalam tubuh Gerakan Pramuka menuju pergerakan humanis transformatif, yang menjadi agenda umum Gerakan Pramuka secara keseluruhan.

Gugusdepan Banjarmasin 167-168 berdiri sebagai wujud animo mayoritas aktivis Gerakan Pramuka yang menginginkan keberadaan Pramuka di IAIN Antasari. Karena itu, + 40 orang Pramuka Pandega yang berstudi di IAIN mengadakan latihan pertama pada tahun 1984, moment ini paling diingat karena bertepatan dengan 1 muharram 1405 H. dan menjadi tonggak berdirinya Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti sebagai wadah pembinaan dan pengembangan pramuka pandega di IAIN Antasari.

Selanjutnya, pada hari Rabu tanggal 18 Nopember 1985 bertepatan dengan Dies Natalis IAIN Antasari seyogyanya dirayakan tanggal 20 Nopember 1985 di bawah naungan Kwarcab Kotamadya Banjaramasin (sekarang Kota Banjarmasin) Dewan Racana Pramuka IAIN Antasari dikukuhkan dengan nomor pangkalan Gugusdepan 167-168.

Nama Pangeran Antasari dan Dewi Saranti diabadikan dalam nama Racana Pramuka Pandega IAIN Antasari setelah menelusuri sejarah peranan kedua tokoh tersebut. Pangeran Antasari diabadikan untuk nama Racana Putra dan Dewi Saranti untuk Racana Putri. Dalam usia ke-24 tahun Dewan Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti telah menjalani 22 periodesasi, sbb :

GNR PANGERAN ANTASARI PERIODE DEWI SARANTI

1 Adiannoor Hidayatullah 1985-1988 Belum ada (terpadu)

2 Husaini 1988-1989 Belum ada (terpadu)



[



3 Fauzani 1989-1990 Noor hasanah

4 Fauzi 1990-1991 Nor mina

5 Syarkawi 1991-1992 Nor isnaini

6 Muhammad Noor 1992-1993 Salamiah

7 Anwar Rahman 1993-1994 Kadariah

8 Abdussalam - A. Dimyati 1994-1996 Fauzah

9 Ahmad Rosadi 1996-1997 Niliannor Agustina

10 Abdul Muthalib - M. Aini 1997-1998 Saidah Mukarramah

12 Suhrawardi 1998-1999 Hurun In

13 Kafrawi 1999-2000 Siti Julaikha

14 Syamsul 2000-2001 Elpa Rahmah

15 Ayub Khan 2001-2002 Aulia Rahmawati

16 Ahda Fuadi 2002-2003 Murdiati

17 Ahmad Zaki 2003-2005 Rahmawati

18 Abd. Hakim 2005-2006 Mely Minarti

19 Marhat 2006-2007 Ana Humaida

20 Abd. Hakim - Norani 2007-2008 Nurul Husna

21 Hartani 2008-2009 Nur Hamidah

22 M. Asliyanur 2009-2010 Kartini

D. PENYELENGGARAAN KEGIATAN

Dalam mewujudkan aspirasi untuk membina dan mengembangkan potensi Gerakan Pramuka Pandega di IAIN Antasari, Dewan Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti menyandang Visi ke depan bahwa: Humanisme Transformatif sebagai Paradigma Gerakan Pramuka. Karena itu, untuk mewujudkannya ditranslasikan dalam misi Dewan Racana yaitu, 1. Kaderisasi angota yang beriman, sehat jasmani dan rohani 2. Mempertegas peran dan fungsi Gerakan Pramuka 3. Reorientasi kegiatan ke arah pengabdian masyarakat 4. Mempersiapkan anggota untuk terjun ke masyarakat

Sesuai dengan Visi dan Misi Dewan Racana maka anggota Pramuka IAIN Antasari dipersiapkan untuk menjadi pembina-pembina pramuka berkualitas, Adapun kegiatan yang rutin dilaksanakan sebagai manefistasi pengabdian terhadap masyarakat adalah kemah bakti setiap satu tahun sekali dan PW PTAI se Indonesia setiap dua tahun sekali, serta Loka Bakti.

Adapun prestasi atau kegiatan yang pernah diikuti Gugusdepan Banjarmasin 167-168 IAIN Antasari antara lain: 1. Mengikuti perkemahan Pramuka perguruan tinggi se Indonesia di Jawa Barat th 1989 2. Loka bakti Pramuka PT th 1990 3. PW IAIN I di Ujung Pandang th 1991 4. Raimuna Nasional th 1992 5. PW IAIN II di Jambi th 1993 6. Loka bakti Pramuka PT se Kalimantan th 1994 7. PW IAIN III se Indonesia sebagai panitia pelaksana (tuan rumah) th 1995 8. Pelatihan penanggulangan penderita gawat darurat dan loka bakti pramuka PT se Indonesia di

Surabaya th 1996 9. Temu karya Pramuka PT se Indonesia di Banjarmasin th 1997 10. Raimuna Nasional ke 7 di Jakarta th 1997



[



11. PW IAIN IV se Indonesia di Aceh th 1997 12. Loka Karya Pramuka PT se Indonesia di Jakarta th 1998 13. KML pembina di Cibubur Jakarta th 1998 14. Pra PW IAIN V di Bukit Rawi Kal Teng th 1999 15. Loka Bakti Pramuka PTAIN se Indonesia di UNM Makassar th 2000 16. PW PTAIN V se Indonesia di Semarang thn 2000 17. Latihan Integrasi Taruna Dewasa Nusantara (LATSITARDANUS) XXII di Kal Sel th. 2001 (Bekerja

Sama dengan Taruna– AKABRI/POLRI – dan Pemda : Pemkab 18. PW PTAIN VI se Indonesia di Lampung thn 2002 19. Raimuna Nasional di Yogyakarta (candi Prambanan) th 2003 20. PW PTAIN VII Se Indonesia di Cibubur, Kepulauan Seribu dan Ciputat th. 2004 21. PW PTAIN VIII Se Indonesia di Bumi Perkemahan Padang Besi Padang Sumatera Barat tanggal 13-

22 September 2006 22. TYMRT Universitas Airlangga Se Indonesia tahun 2007 23. PW PTAIN IX Se Indonesia di Bumi perkemahan Raudhah Al Thalabah kampus IAIN Sultan

Thaha jambi tanggal 08 s.d 19 Juni 2009 24. LATGAB (Latihan Gabungan) Pramuka Perti Se Indonesia di Institut Pertanian Bigor (IPB)

Jawa Barat pada tanggal 1-6 Agustus 2009 25. KEMBARANAS (Kemah Bakti Racana Nasional) di Universitas Negeri Lampung (UNILA)

Sumatera Selatan pada tanggal 08 s.d 15 Nopember 2009 Dewan Racana juga melaksanakan kemah bakti setiap tahunnya dengan tempat yang berbeda.

Di samping juga kegiatan partisipatif Gerakan Pramuka Gudep Banjarmasin 167-168 IAIN Antasari yang tidak disebutkan baik tingkat regional maupun nasional. Sejak tahun 1985 sampai sekarang tetap hidup dan mengukir prestasi.

E. MABIGUS DAN PEMBINA

Dalam Pokok-pokok Pengorganisasi Gerakan Pramuka telah disebutkan betapa pentingnya fungsi dan peran Majelis Pembimbing (Mabi). Kemampuan Gudep atau Kwartir untuk berkembang dan meningkatkan mutu Kepramukaan, sangat tergantung dari peran Mabi di tingkatnya. Bahkan kelangsungan hidupnya pun sangat ditentukan oleh bimbingan dan bantuan Mabi.

Pada tingkat Gugusdepan Banjarmasin 167-168 sendiri, kegiatan kepramukaan sedikit terhambat dan kurang maju karena Mabinya kurang berfungsi. Kemungkinan besar hal ini disebabkan oleh karena anggota Mabi tidak memiliki akses yang positif ke pemerintahan dan masyarakat, para anggota Mabi tidak memiliki pengetahuan dan apresiasi mengenai kepramukaan.

Hal ini dapat diatasi dengan pemilihan ketua dan anggota Mabi yang selektif, serta pemberian informasi mengenai fungsi dan tugasnya, dan orientasi mengenai seluk beluk organisasi dan kegiatan Kepramukaan. Tata hubungan gugusdepan dengan anggota Mabi harus dipisahkan dari birokrasi struktural kampus/Rektorasi. Oleh karena itu, pada periode akan datang harus dilakukan seleksi terhadap calon anggota Mabi berikut para pembina gugusdepan untuk masa bakti selanjutnya.

F. KEUANGAN

Sesuai dengan Anggaran Dasar, pendapatan Gerakan Pramuka diperoleh dari iuran anggota, bantuan pemerintah, sumbangan masyarakat, usaha dana, unit usaha yang dimiliki, dan sumber lain yang tidak bertentangan.

Di masa periode 2009/2010 ini keuangan untuk di alokasikan pada Racana cukup menggembirakan, berasal dari anggaran dana PW PTAI yang semula akan di laksanakan diBandung Jawa Barat tetapi batal dilaksanakan disana, dari alokasi tertsebut Racana mendapatkan dana sebesar



[



Rp. 10.000.000,- (belum di potong pajak) yang dialokasikan untuk kegiatan Gelar Lomba Pramuka Penegak (GELORA Penegak se Kota Banjarmasin, Banjarbaru, dan Kab. Banjar) dan pada saat melaksanakan perkemahan Wirakarya PTAI IX di Jambi rektorat mengalokasikan dana sebesar Rp 35.000.000,- (belum di potong pajak), ini merupakan sebuah kebanggaan untuk racana dibandingkan dengan UKM dan UKMK lain di IAIN Antasari. Namun setelah hal ini kita bandingkan dengan beberapa Racana-racana STAIN yang ada di Kalimantan saja ternyata alokasi dana untuk mereka untuk melaksanakan PW PTAI menacapai Rp 50.000.000,- bersih tanpa ada pengurangan pajak. Sedangkan stingkat UIN mereka sudah mencapai Rp. 100.000.000,-. Berpatokan dari hal diatas alokasi dana untuk kegiatan PW PTAI setingkat IAIN seharusnya adalah sebesar Rp 75.000.000,-. Dalam permasalahan ini tentu ada hikmah yang dapat kami ambil, kreatifitas dan kerja keras anggota dapat tercipta yang diantaranya dengan menjual kopon makan, pencarian donator dan sponsorship dari berbagai instansi pemerintahan dan perusahaan yang ada di kalimantan selatan sehingga segala kekurangan dapat teratasi bahkan meningalkan sisa dana yang kemudian di lokasikan pada kegiatan LATGAB Pramuka Perti di IPB Jawa Barat serta untuk kegiatan lainnya.

Dalam melaksanakan kegiatan ilmiah seperti seminar atau Talk Show Dewan Racana selalu menjalin kerjasama dengan instansi terkait baik sebagai donator ataupun sponsorship.

G. SUSUNAN KEPENGURUSAN Organisasi Mahasiswa merupakan bagian integral dari kehidupan kampus yang tidak dapat

dipisahkan dari aktivitas dan partisipasi mahasiswa dalam membangun citra sebuah perguruan tinggi. Tak dapat dielakkan, peran ini ikut memberikan kontribusi yang cukup signifikan bagi eksistensi perguruan tinggi yang bersangkutan. Dalam perjalanannya, setiap organisasi tentunya memiliki susunan struktur kepengurusan sebagai bentuk representatif dari bidang-bidang yang tercakup dalam organisasi tersebut.

Dengan penuh kesadaran, ketika mengemban amanah semenjak dilantik tanggal 28 Maret 2009 kami merasakan besarnya tanggungjawab yang dipikulkan di pundak kami. Dengan keyakinan dan kemauan serta sikap optimistis akan adanya usaha pembaharuan kearah yang lebih baik, membulatkan tekad kami untuk terus bahu membahu memperjuangkan Racana. Kerja keras dan curahan pemikiran telah kami coba lakukan, namun kami yakin masih terdapat banyak kekurangan-kekurangan, meskipun telah beberapa hal dapat kami perbuat. Pada awal kepengurusan, demi tercapainya program kerja masing-masing bidang, KDR bersama tim formator mengambil kebijakan untuk mengangkat sekretaris, bendahara, ketua bidang, dan pemangku adat yang dengan fungsinya membantu KDR dalam menjalankan program kerja, berikut susunan kepengurusan Dewan Racana Pangeran Antasari & Dewi Saranti Gerakan Pramuka Gudep Banjarmasin 167-168 Pangkalan IAIN Antasari Periode 2009/2010:

Dewan Racana Pangeran Antasari

JABATAN Dewan Racana Dewi Saranti

M. ASLIYANUR KETUA KARTINI

KELIK MARYADI SEKRETARIS I MARIATUL Q

HERJAMI SEKRETARIS II ASTUTI ARIANI

MASRONI BENDAHARA ARTINAH

FAHRANI KABID. TEKPRAM RISKA HALIDAH

ZULFIKAR FATHONI KABID. GIATOPS NUR JANNAH

RAHMAD RIDUAN KABID. BINBANG SITI JUAIRIAH

MUJIBUURRAHMAN KABID. LITEV JAM’IAH

HARTANI PEMANGKU ADAT NUR HAMIDAH



[



Dalam periode kepengurusan Dewan Racana melakukan reshuffle untuk membenahi kinerja pengurus sehingga perlu adanya pemindahan posisi dan penonaktifan pengurus tertentu.

BAB III

REALISASI RENCANA KERJA

A. PENDAHULUAN

Berdasarkan hasil musyawarah racana XIX tahun 2009, dilanjutkan dengan penjabaran rencana kerja pada sidang pleno I tanggal 29 Maret 2009. Program kegiatan Pramuka di Pangkalan IAIN Antasari Banjarmasin selama ini terus dikembangkan untuk memenuhi sasaran dan harapan yang diinginkan. Program yang sesuai dengan minat dan tuntutan anggota yang heterogen, yang berasal dari berbagai disiplin ilmu. Upaya tersebut mendorong kami untuk mengevaluasi dan meninjau kembali operasionalisme program dan pengelolaan anggota yang selama ini diterapkan. Pengelolaan anggota yang rapih, terarah dan terkordinasi merupakan kebutuhan yang mendesak, sebagai upaya untuk mewujudkan eksistensi Gerakan Pramuka yang berpangkalan di Perguruan Tinggi. Hal ini diwujudkan dengan berbagai alternatif program kegiatan yang sesuai dengan tuntutan anggotanya. Dengan harapan Gerakan Pramuka lebih diminati mahasiswa, sekaligus sebagai nilai tambah untuk anggotanya, bekal hidup dimasa mendatang. Serangkaian alternatif itu akan terealisasi dengan baik manakala anggotanya memiliki kesiapan, kemauan, serta ditunjang oleh sarana dan pembiayaan yang memadai.

Berkat rahmat Allah SWT. dan dukungan serta bantuan dari Mabigus, pembina dan seluruh anggota Gerakan Pramuka Gudep Banjarmasin 167-168 pangkalan IAIN Antasari. Secara umum, Dewan Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti masa bakti 2009/2010 telah melaksanakan program kerja sesuai dengan rencana kerja yang telah ditetapkan.


1. Rencana kerja ini dimaksudkan untuk menjadi pedoman dan arahan bagi Dewan Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti dalam melaksanakan tugas, fungsi dan tanggungjawabnya sebagai anggota Dewan Racana masa bakti 2009/2010

2. Rencana kerja ini dibuat dengan tujuan untuk menciptakan keterpaduan gerak, persamaan persepsi pembinaan dan pengembangan pramuka penegak dan pandega di gugusdepan

C. LANDASAN

1. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka 2. Keputusan Kwarnas nomor 080 tahun 1989 tentang pola dan mekanisme pembinaan pramuka

penegak dan pandega 3. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka nomor 080 Tahun 1988 tentang Pola dan Mekanisme

Pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega; 4. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 086 Tahun 1987 tentang Petunjuk

Pelaksanan Pembinaan dan Pengembangan Gugus Depan yang berpangkalan di Kampus Perguruan Tinggi;

5. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka nomor 231 Tahun 2007 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Gugus Depan Gerakan Pramuka;

6. Keputusan Dewan Racana nomor 02 tahun 2009 tentang rencana kerja Dewan Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti



[



D. REALISASI KERJA 1. Program terencana

NO PROGRAM KERJA WAKTU PELAKSANAAN

1 Pelantikan 28 Maret 2009

2 Sidang Pleno Setiap 3 bulan sekali

3 Rapat Racana Setiap bulan

4 Kemah Wisata 3 s.d 5 April 2009

5 Orientasi Dewan Racana 25 s.d 26 April 2009

6 Gelar Lomba Pramuka (GELORA) 30 s.d 31 Mei 2009

7 Reoni & Penggalangan Dana PW PTAI IX 14 Mei 2009

8 Magang anggota 23 Oktober s.d selesai

9 HUT Pramuka ke 48 14 Agustus 2009

10 Scouting Life Skill Setiap bulan (menyesuaikan)

12 Scout Intrepreneurship 10 s.d 17 Okt 2009 14 s.d 18 Agt 2009

13 HUT Nan Sarunai 18 Agustus 2009

14 Pembentukan Pengurus Nan Sarunai 15 April 2009

15 Pelatihan Panting, tari Japen & Madihin Setiap minggu (menyesuaikan)

16 Buka Puasa Bersama 6 September 2009

17 Penerimaan Anggota Racana 12 September 2009

18 PAB 2009 OPK 6-8 Okt 09 Kemah Kader 20-22 Okt 09

19 Pembacaan Syai’r Habsyi Setiap malam kamis (kondisional)

20 Latihan Rutin Setiap minggu (menyesuaikan)

21 Pengawasan & Pendataan Anggota Kontinue

22 Pendataan Statistik Anggota Kontinue

23 Pembuatan KTA 25 Mei 2009

24 Pengolahan Data & Informasi Berkala

25 Up Date Blogs Racana Berkala

26 Disposisi Surat Masuk Fleksibel

27 Pengelolaan Sirkulasi Surat Fleksibel

28 Pembenahan kesekretariatan Berkala

29 Pembuatan kartu lebaran 14 September 2009

30 Aksi kebersihan Berkala

31 Pemeliharaan & Pendataan Barang Setiap bulan

32 Pembuatan harga sewa barang Fleksibel

33 Pengaturan lalulintas barang Fleksibel

44 Pengelolaan Sirkulasi keuangan Fleksibel

35 Menyusun RAPBDR 20 Mei 2009

36 Pembuatan Rekening Racana 25 Mei 2009

37 Menyempurnakan Adat Racana Kontinue

38 Melaporkan kondisi & Pelanggaran Adat Kontinue

39 Pengadaan Perlengkapan Pusaka Adat 1 Nopember 2009

40 Musyawarah Racana 26 s.d 28 Februari 2010

41 Pelantikan Pembina Saat ini adalah masa persiapan



[



2. Progran Inisiatif NO PROGRAM KERJA WAKTU PELAKSANAAN

1 Seminar & Sosialisasi PIK KRR 23 Mei 2009

2 Penerbitan Buletin nyiur 16 Agustus 2009

3 Penggalangan dana Korban Gempa SUMBAR

11 September 2009

4 Talk Show Triad KRR 17 Oktober 2009

5 Seminar Kepemudaan 31 Oktober 2009

6 Singing Contest Lagu Pop & Lagu Banjar 27 s.d 30 Desember 2009

3. Progran Partisipatif


1 Liga Futsal Institut BEMI 16 Maret 2009

2 Paskibra Harkitnas 20 Mei 2009

3 PW PTAI IX Se Indonesia Jambi 2009 8 s.d 17 Juni 2009

4 LATGAB Pramuka Perti IPB Bogor Jawa Barat

1-6 Agustus 2009

5 Paskibra Hari Proklamasi 17 Agustus 2009

6 Partisipasi Intro Kampus / OPESA dan perkenalan

14 s.d 18 Agustus 2009

7 Kemah Bakti Racana Nasional Lampung 8 s.d 15 Nopember 2009

8 Paskibra Hari Pahlawan 10 Oktober 2009

9 Perkemahan Anti Narkoba Se Kal-Sel 28 Desember 2009 s.d 1 Januari 2010

10 Pemilihan Bintang Radio RRI 2 s.d 8 Agustus 2009

4. Program Kerjasama


1 Test Product Kacang Garuda Food 21 Oktober 2009

2 Test Product Kacang Garuda Food 21 Desember 2009

3 Warung Ethnic Smart FM

4 Warung Ethnic Smart FM

5. Program tidak terlaksana

NO PROGRAM KERJA KETERANGAN

1 Diskusi Ilmiah

Rencana Kerja Bidang Binbang ini tidak terlaksana mengingat diskusi ilmiah sudah sangat sering dilaksanakan oleh lembaga kemahasiswan lain, sehingga kegiatan ini digantikan dengan Seminar dan Talk Show

2 Temu Pramuka Se Kota Banjarmasin

Rencana Kerja Bidang Giatops ini tidak terlaksana karena awal kegiatan ini direnacanakan berupa kegiatan buka puasa bersama melibatkan Wakil Walikota Banjarmasin selaku Ka. Kwarcab dan anggota Pramuka kota Banjarmasin, namun pada saat yang bersamaan Wakil Walikota melaksanakan ibadah umrah, sehingga kegiatan ini dilaksanakan



[



dengan kegiatan buka puasa yang hanya melibatkan anggota, UKM/UKM dilingkungan IAIN Antasari, Kwarcab Kota Banjarmasin dan Kwarda Kal Sel

3 Seminar Revitalisasi Gerakan Pramuka

Rencana Kerja Bidang Binbang ini tidak terlaksana mengingat wacana ini tidak begitu hangat lagi dan diperkirakan para mahasiswa dan lembaga kemahasiswaan lainnya kurang tertarik mengikuti kegiatan ini kecuali anggota Pramuka sehingga kegiatan ini juga digantikan dengan kegiatan Seminar dan Talk Show

4 Penarikan Iuran Anggota

Program kerja Bendahara ini dimaksudkan untuk mengantisipasi adanya kegiatan tingkat nasional / luar daerah sehingga bisa digunakan dana tersebut, namun hal ini tidak dapat terlaksana karna kurangnya kesadaran anggota

5 Pembuatan Baju / Perangkat Adat

Program dari Pemangku Adat tidak dapat terealisasi karena melaksanakan kegiatan ini perlu memiliki dana yang tidak sedikit, sehingga faktor danalah yang membuat tidak terlaksananya progam ini, sedangkan dana yang ada dialokasikan pada kegiatan lain yang dirasa lebih penting

6 Menyususn Buku Adat

Program dari Pemangku Adat tidak dapat terealisasi dikarenakan masih banyaknya data yang perlu dicari terutama mengenai riwayat hidup tokoh Dewi Saranti

Catatan: Matrik program kerja selengkapnya dapat dilihat pada lampiran

E. TRANSLASI PROGRAM

1. Administrasi dan Manajemen Organisasi Program ini ditangani sepenuhnya oleh Sekretaris Racana. Mengingat pentingnya kedudukan

ini maka Sekretaris 1 dibantukan oleh sekretaris 2 yang bekerja di bidang inventarisasi. Proagram ini berfokus pada kelembagaan, organisasi, sistem dan manajemen a. Penyempurnaan Organisasi Keracanaan

Penyesuaian struktur organisasi dan sistem-sistem yang lebih efektif dan sederhana, karena menyesuaikan dengan kondisi pangkalan Gugusdepan.

b. Koordinasi kelembagaan Koordinasi antar kelembagaan dilakukan melalui partisipasi-partisipasi kegiatan, internal ataupun eksternal, yang bersifat kepramukaan atau umum.

c. Sistem dan Manajemen Peningkatan manajemen Racana agar mampu melakukan pengelolaan sesuai perkembangan teknologi, antara lain melalui: 1) Pemapanan sistem data dan laporan yang handal; dalam hal ini Racana mengacu kepada

Sistem manajemen Data dan Informasi Dewan Racana



[



2) Penyesuaian Sistem Manajemen Data dan Informasi Dewan Racana dengan panduan administrasi Gerakan Pramukaa; dalam hal ini berkoordinasi dengan Kwartir Cabang.

3) Pendataan anggota Gugusdepan; kerjasama dengan bidang Litev d. Pengaturan Lalu Lintas Inventaris Barang e. Pemenuhan keperluan administrasi kesekretariatan dan Inventarisasi

2. Sumber Daya Keuangan Program ini berfokus ke upaya mencapai kemandirian yang lebih besar dalam pendanaan untuk mendukung kegiatan Dewan Racana Gerakan Pramuka. a. Program Efektivasi Sumberdaya Keuangan

Dalam rangka mengupayakan efektifitas penggunaan dana, telah disusun Rencana Anggaran Belanja Dewan Racana

b. Iuran Anggota dan Satuan Penegasan kembali dan penerapan sistem iuran anggota secara menyeluruh dan penentuan iuran. Hal ini diwujudkan melalui kontribusi dan sumbangan sukarela pada setiap kegiatan dialaksanakan.

c. Pendayagunaan Barang Inventaris Peminjaman barang yang dimiliki dengan dikelola oleh Sekretaris II, agar lebih efektif dan dapat meningkatkan penghasilan Dewan Racana serta pendayagunaan asset untuk usaha-usaha kreatifitas anggota, seperti Warung, Bazar dan sebagainya.

d. Upaya eksplorasi dana dengan merangkul donatur dan bekerjasama denagan instansi-instansi/perusahaan

3. Bidang Tekpram dan Binbang Program ini berfokus kepada penyelenggaraan Kepramukaan di Gudep, penerapan dan pengembangan Program Kegiatan Pramuka yang memberikan perhatian lebih dan tekanan secara khusus pada: a. Pendidikan watak, nilai dan disiplin, b. Pendidikan kebangsaan dan persatuan bangsa, c. Pendidikan perdamaian, d. Pendidikan lingkungan, e. Pendidikan pembangunan. Dengan tetap menggunakan pendekatan Metode Kepramukaan, kegiatan disesuaikan dengan kondisi sosial, budaya dan ekonomi daerah. a. Pembaruan Program Kegiatan

Pembaruan Program Kegiatan yang telah dimulai sebelumnya, dilaksanakan dengan memberikan perhatian lebih pada pembekalan nilai-nilai, kebangsaan, perdamaian dan lingkungan, serta peningkatan penguasaan basic scouting (kegiatan di alam bebas), dalam kegiatan yang lebih menarik dan menantang sesuai dengan aspirasi anak muda sekarang.

b. Keanggotaan Gudep yang mantap, Bertolak dari penerapan Sistem Registrasi/Penerimaan anggota Gudep yang implisit mengevaluasi kelayakannya. Calon anggota dimantapkan dengan memapankan dan melatih kreatifitas para anggota

Di samping itu, masing masing bidang melaksanakan, antara lain; 1) Bidang Tekpram

a) Penyempurnaan konsep penerimaan anggota baru



[



b) Memikirkan, merencanakan dan mengorganisasikan kebijaksanaan pembinaan dan pengembangan Pramuka Penegak dan Pandega secara konsepsional

c) Memberikan pertimbangan dalam pengembangan pelaksanaan suatu peraturan d) Melaksanakan pemenuhan materi kegiatan yang bersifat teknik kepramukaan

2) Bidang Binbang a) Peningkatan dasar-dasar kepramukaan (basic scouting) anggota b) Suvervisi Kegiatan c) Memikirkan, merencanakan dan mengorganisasikan kegiatan pembinaan dalam upaya

peningkatan mutu Pramuka Penegak Pandega d) Bertanggungjawab atas pendidikan dan latihan pramuka penegak pandega dengan

melakukan peningkatan dasar-dasar kepramukaan (basic scouting) melalui latihan di alam bebas

e) Melaksanakan pendataan, penggalian dan pengembangan potensi anggota seperti Scoting Life Skill dan pengembangan

4. Bidang Kegiatan Operasional Fokus kegiatan diarahkan kepada peningkatan citra Kepramukaan Indonesia dan pengakuan

perannya sebagai salah satu sistem pendidikan nonformal yang memberikan kontribusinya dalam melengkapi pendidikan anak muda Indonesia, dengan mempersiapkan mereka menjadi pribadi dewasa yang telah berkembang diri sepenuhnya dan memainkan peran konstruktif di dalam masyarakat. Hal itu dilakukan dengan : a. Penampilan, tingkah laku dan kinerja Pramuka sehari-hari

Penertiban pemakaian seragam berikut atributnya, sikap dan tingkah laku pramuka, pemapanan budaya “setiap hari berbuat kebaikan” serta kesiapsediaan Pramuka untuk menolong

b. Aksi Pramuka Peduli, Peningkatan kegiatan Bakti Pramuka, baik pada tingkat lokal maupun pada skala regional. Selain itu, bidang Kegiatan Operasional melaksanakan : 1) Memikirkan, merencanakan dan mengorganisasikan kegiatan yang merupakan kegiatan

operasional dalam upaya peningkatan mutu kegiatan operasional Pramuka Penegak Pandega

2) Bertanggungjawab atas pelaksanaan kegiatan operasional

5. Bidang Penelitian Dan Evaluasi Program ini merefleksikan hasil monitoring dan evaluasi pada setiap kegiatan, untuk dikaji ulang sehingga dapat menekankan perbedaan dalam setiap kegiatan. Hal ini ditempuh dengan : a. Memikirkan, merencanakan dan mengorganisasikan kegiatan penelitian dan evaluasi dalam

rangka mendukung pembinaan dan pengembangan kualitas pramuka penegak pandega b. Bertanggungjawab atas pelaksanaan kegiatan penelitian dan evaluasi c. Melaksanakan pengawasan dan mendokumentasikan hasil evaluasi setiap kegiatan yang

dilaksanakan

F. DESKRIPSI PROGRAM KERJA 1. Sekretaris I

a. Pembuatan KTA Waktu pelaksanaan : 25 Mei 2009 Tempat : Sanggar Bakti Pramuka dan Kwracab Kota Banjarmasin



[



Deskripsi kegiatan : Pembuatan kartu tanda anggota dimaksudkan sebagai bukti keanggotaan resmi sehingga dapat mempermudah anggota setiap kali mengikuti kegiatan kepramukaan

b. Pengelolaan data dan informasi

Waktu pelaksanaan : Berkala Tempat : Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Dalam berjalannya kinerja organisasi Sekretaris I bertugas untuk

menjalankan pengeloaan data dan informasi program ini tertuang dalam bentuk pembukuan data anggota, profil lembaga, dukomentasi kegiatan, informasi kegiatan yang akan dilaksanakan serta aktif mencatat aktifitas-aktifitas yang telah dilaksanakan kemudian di tungkan dalam bentuk laporan

c. Update blogsite dan facebook Racana

Waktu pelaksanaan : Berkala Tempat : Kondisional Deskripsi kegiatan : Blogsite (www.pramukaiainantasari.multiply.com) dan facebook (Warga

Racana P. Antasari & D. Saranti) berisikan profil lembaga, forum diskusi, ucapan selamat / hari-hari besar, juklak / juknis kegiatan, informasi / undangan dan foto-foto aktivitas Racana dimaksudkan sebagai medianetnya Pramuka IAIN Antasari sehingga dapat mempermudah komunikasi dan informasi baik sesama anggota racana maupun anggota Pramuka di luar daerah lain serta masyarakat umum. Update blogsite dan facebook Racana ini dilaksanakan sebelum pelaksanaan kegiatan.

d. Disposisi surat masuk

Waktu pelaksanaan : Fleksibel Tempat : Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Lembar Disposisi adalah alat komunikasi tertulis yang ditujukan kepada

bidang bersangkutan yang berisi informasi atau perintah yang diketahui oleh KDR, pelaksanaan kegiatan ini tergantung pada isi dari surat yang diterima.

e. Pengelolaan sirkulasi surat

Waktu pelaksanaan : Fleksibel Tempat : Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Kegiatan ini merupakan pencatatan baik surat masuk yang bersal dari

lembaga lain dan juga pencatatan surat keluar Dewan Racana yang ditujukan kepada lembaga lain, untuk data surat masuk dan surat keluar lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran.

f. Pemeliharaan dan pembenahan kesekretariatan

Waktu pelaksanaan : Berkala Tempat : Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Pemeliharaan dan pembenahan kesekretariatan ini di koordinir oleh

Sekretaris I yang tentu untuk mempermudah dalam menjalankan tugas



[



dan program kerja dengan ditunjang faslitas dan alat pendukung organisasi, juga menciptakan suasana kesekretariatan organisasi yang mendukung dalam menyusun dan melaksanakan rencana kerja. Memotivasi serta memberikan semangat untuk terus aktif di organisasi. Kegiatan ini berupa pengadaan ATK dan lain sebagainya.

g. Pembuatan Kartu Lebaran

Waktu pelaksanaan : 14 September 2009 Tempat : Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Kegiatan ini dimaksudkan untuk mempererat tali silaturrahmi antar sesama

anggota pramuka se Indonesia lembaga kemahasiswaan, civitas akdemika, dan lembaga perusahaan dan pemerintahan se-kalimantan selatan (donator kegiatan)

2. Sekretaris II

a. Aksi kebersihan berkala Waktu pelaksanaan : Setia Bulan Tempat : Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Aksi ini dijadwalkan setiap akhir bulan pada hari minggu setelah kegiatan

senam pagi, dalam pelaksanaannya yang melibatkan seluruh anggota namun tempat pelaksanaan senam pagi terkadang tidak menentu (tidak hanya di lingkungan SC) sehingga berdampak pada pelaksanaan kegiatan ini tidak tersepenuhnya terlaksana setiap bulan, tetapi permasalahan ini dapat teratasi dengan adanya anggota yang tinggal di Sanggar sehingga kebersihan dapat terjaga.

b. Pemeliharaan dan pendataan barang

Waktu pelaksanaan : Berkala Tempat : Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Dalam pemeliharaan barang-barang dapat berjalan dengan baik, karena

adanya kesadaran dari anggota bahwa barang-barang organisasi adalah milik bersama yang harus dijaga dan dipelihara. Usaha dalam pendataan barang-barang berjalan dengan baik, yang dilaksanakan di bulan Mei, Oktober, Januari dan Februari, setiap ada barang baru yang masuk, akan selalu di data.

c. Pembuatan daftar harga sewa barang

Waktu pelaksanaan : 1 Mei 2009 Tempat : Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Pembuatan harga sewa barang yang dananya digunakan untuk

pemeliharaan barang inventaris racana, namun selama ini beberapa lembaga yang meminjam barang jarang membayar dana penyewaan dikarenakan kurangya sosialisi data harga sewa barang, selain itu Sekretaris II juga menentukan peraturan dalam peminjaman barang inventaris racana.



[



d. Pengaturan lalulintas barang Waktu pelaksanaan : Fleksibel Tempat : Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Pengaturan lalulintas barang Sekretaris II mendatanya dalam buku

peminjaman barang yang dikelola oleh sekretaris II baik mengenai kapan barang itu di pinjam dan kapan di kembalikan.

3. Bendahara

a. Pengelolaan sirkulasi keuangan Waktu pelaksanaan : Fleksibel Tempat : Sanggar Bakti Pramuka dan lokasi kegiatan Deskripsi kegiatan : Pengelolaan sirkulasi keuangan Racana merupakan tugas pokok dari

bendahara dan ini dapat dijalankan dan dapat mencatat segala sirkulasi keuangan yang tertuang dalam laporan keuangan.

b. Menyusun RAPBDR

Waktu pelaksanaan : 1 April 2009 Tempat : Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Sebagai penanggungjawab terkait masalah keuangan Bendahara Racana

membuat RAPBDR yang dimaksudkan untuk mengatur realisasi penggunaan dana dalam berbagai kegiatan dan ini untuk mengantisipasi terjadinya penyalahgunaan dana, dan untuk memastikan penggunaan dana secara efektif dan efesien.

c. Pembuatan Rekening Racana

Waktu pelaksanaan : 1 April 2009 Tempat : BRI Syari’ah Deskripsi kegiatan : Pembuatan rekening untuk racana dapat terrealisasi namun hanya dapat

secara pribadi bukan atas nama lembaga disebabkan Dewan Racana merupakan lembaga yang kecil dan pendanaannya pun tidak begitu besar.

4. Bidang Tekpram

a. HUT Gudep ke 24 Waktu pelaksanaan : 18 Nopember 2009 dan 27 s.d 30 Desember 2009 Tempat : Sanggar Bakti Pamuka & Auditorium IAIN Antasari Banjarmasin Deskripsi kegiatan : Kegiatan HUT Gugusdepan dilaksanakan berupa kegiatan syukuran yang

dihadiri oleh para anggota dan senior, dan untuk memeriahkan HUT Gudep ini Dewan Racana berupaya melaksanakan kegiatan lomba yang bisa melibatkan para anggota Pramuka dan mahasiswa umum karena kita mengingat selama ini Pramuka IAIN Antasari tidak pernah mengadakan lomba yang melibatkan mahasiswa umum sehingga dipilhlah kegiatan Singing Contest lagu pop dan lagu Banjar tingkat pelajar dan mahasiswa se kota Banjarmasin bekerjasama dengan Bid. Binbang dengan mengambil tema kegiatan “Satu utuh, Ceria, dan Cinta Budaya” yang memperebutkan Piala Rektor IAIN Antasari dan uang pembinaan total jutaan rupiah



[



b. HUT Gerakan Pramuka ke 48 Waktu pelaksanaan : 14 Agustus 2009 Tempat : Auditorium IAIN Antasari Banjarmasin Deskripsi kegiatan : Kegiatan ini dilaksanakan berupa kegiatan syukuran sebagai bukti

kecintaan anggota pada Pramuka dan sebagai rasa syukur serta memantapkan eksistensi Gerakan Pramuka serta untuk meningkatkan fungsi Gerakan Pramuka yang pada kesempatan ini megambil tema ”Tingkatkan Peran Gerakan Pramuka dalam Membangun Karakter dan Kepemimpinan Bangsa”.

c. Latihan Rutin

Waktu pelaksanaan : Setiap minggu (menyesuaikan) Tempat : Lingkugan Kampus Deskripsi kegiatan : Kegiatan latihan rutin lebih banyak berorientasi pada kegiatan teknik

kepramukaan, seperti senam Pramuka, sandi, talitemali, P3k, LKBB, kompas, pionering, Paskibra dan sebagainya, direncanakan setiap hari minggu pagi tetapi juga menyesuaikan dengan kegiatan Pramuka lainnya serta jadwal perkuliahan. (libur / aktifnya kuliah)

d. Orinetasi Dewan Racana

Waktu pelaksanaan : 25 s.d 26 April 2009 Tempat : Aula SC Deskripsi kegiatan : Sebagai bagian yang sangat menentukan untuk arah organisasi / Racana

untuk satu periode kepengurusan, maka perlu langkah awal yang tepat dalam membangun kebersamaan, komitmen, loyalitas, serta militansi dalam menjalankan rencana kerja, sebagaimana pepatah mengatakan “perjalanan satu mil dimulai dengan langkah pertama”

e. Penerimaan Anggota Baru 2009

Waktu pelaksanaan : 6-8 Oktober 2009 (OPK) & 20-22 Oktober 2009 (Kemah Kader) Tempat : Auditorium, Ling. Kampus IAIN Antasari dan Tahura Mandiangin Deskripsi kegiatan : Regenerasi dalam sebuah organisasi akan selalu diperlukan. Karena,

selain sumber daya angota untuk menjalankan roda organisasi juga diperlukan kwantitas anggota organisasi tersebut. Meskipun sebenarnya kualitas anggota lebih diutamakan. Namun, kurangnya personalia organisasi akan menghambat proses jalannya roda organisasi, sebagai langkah untuk melanjutkan regenerasi dalam tubuh organisasi. Dewan Racana membuka kesempatan kepada calon anggota pramuka dewasa untuk bersama-sama dibina dan dididik menjadi kader pembina yang solid dan berdasa dharma dalam kegiatan Penerimaan Anggota Baru 2009. PAB pada tahun 2009 ini merupakan kegiatan PAB peserta paling banyak dari tahun sebelumnya dengan peserta yang terdaftar sekitar ± 85 orang.

f. Penerimaan Anggota Racana

Waktu pelaksanaan : 12 September 2009 Tempat : Lingkungan Kampus IAIN Antasari



[



Deskripsi kegiatan : Penerimaan anggota racana ini dimaksudkan menuntut pada penekanan loyalitas anggota baru terhadap organisasi Gerakan Pramuka, serta penanaman rasa memiliki terhadap pramuka guna memajuan gerakan pramuka yang ada di IAIN Antasari ini kedepan. Serta penanaman rasa tanggung jawabnya terhadap gelar yang disandangnya sebagai anggota baru gerakan pramuka dan sebagai proses pencapaian predikat sebagai anggota penuh dan anggota Racana.

g. Gelar Lomba Pramuka (GELORA)

Waktu pelaksanaan : 30 s.d 31 Mei 2009 Tempat : Lingkungan kampus & Lingkungan kota Banjarmasin Deskripsi kegiatan : Gerakan Pramuka dalam melaksanakan tugas pokoknya untuk mencapai

tujuan, dengan menyelenggarakan pendidikan kepramukaan dalam bentuk kegiatan yang sehat, menarik, terarah, terencana, di alam terbuka dengan Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan. Untuk mewujudkan hal ini Dewan Racana melaksanakan kegiatan Gelar Lomba Pramuka Penegak (GELORA) 2009 memperebutkan uang tunai total Rp 3.000.000,- dan piala bergilir Rektor IAIN Antasari yang dilaksanakan Se Kota Banjarmasin, Banjarbaru dan Kab. Banjar

h. Paskibra

Waktu pelaksanaan : - 20 Mei 2009 - 17 Agustus 2009 - 10 Oktober 2009

Tempat : Halaman UPT Perpustakaan Deskripsi kegiatan : Kegiatan ini dilaksanakan sebanyak 3 kali yaitu dalam rangka

memperingati hari kebangkitan nasional, hari proklamasi RI dan hari pahlawan. Kegiatan ini juga merupakan wujud kecintaan Pramuka terhadap NKRI.

5. Bidang Giatops

a. Kemah Wisata Waktu pelaksanaan : 3 s.d 5 April 2009 Tempat : Pantai Jorong Swarangan Deskripsi kegiatan : Kegiatan ini dilaksanakan sebagai refreshing bagi anggota dari kesibukan

kuliah dan organisasi, yang melibatkan anggota dan senior

b. Magang Anggota Waktu pelaksanaan : 23 Oktober 2009 s.d Selesai Tempat : SD/MI, SMP/MTs di lingkungan kota Banjarmasin Deskripsi kegiatan : Kegiatan magang ini merupakan tahapan bagi anggota sebagai syarat

untuk menjadi anggota penuh dan merupakan implementasi kegiatan latihan rutin sebagai wujud dari bina satuan.

c. Reoni dan penggalangan dana PW PTAI IX

Waktu pelaksanaan : 14 Mei 2009 Tempat : Auditorium IAIN Antasari



[



Deskripsi kegiatan : Reoni dan penggalangan dana PW PTAI IX 2009 ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menjalin silaturrahmi dan juga penggalangan dana utuk mengikuti kegiatan PW PTAI IX di Jambi, kegiatan ini melibatkan seluruh anggota, senior, mahasiswa, dosen dan karyawan IAIN Antasari dalam bentuk acara makan siang bersama dihibur oleh musik panting Nan Sarunai

d. Bakti sanggar / piket sanggar

Waktu pelaksanaan : Kontinue Tempat : Sanngar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Kegiatan ini dapat terlaksana namun terkesan kurang maksimal

disebabkan kurangnya kesadaran sebagian anggota untuk meluangkan waktu datang ke sanggar.

e. PW PTAI IX 2009 Jambi (Partisipasi)

Waktu pelaksanaan : 08 s.d 17 Juni 2009 Tempat : Buper Raudha Al-Thalabah Kampus IAIN STS Jambi Deskripsi kegiatan : Pada kegiatan perkemahan wirakarya PTAI IX 2009 yang bertema

memperkokoh persaudaraan, kebersamaan dan ukhuwah untuk bangsa dalam lingkaran bhinneka tunggal ika, kontingen Pramuka IAIN Antasari mengutus 10 orang putera, 10 orang puteri, 1 orang bindamping dan 1 orang pingkon sebagai berikut:

SANGGA PUTERA SANGGA PUTERI Muhammad Asliyanur Kartini

Fahrani Mariatul Qibtiyah Hartani Maya Rahmatina Eriyadi Artinah

Doni Ariyadi Ismia Dewi Anita Zulfikar Fathoni Wahidah Syamsuddinnoor Riska Halidah

Masroni Nur Jannah Rahmad Riduan Astuti Ariani Kelik Maryadi Nurul Husna

Prestasi yang dapat dibanggakan dalam partisipasi kegiatan ini Kontingen IAIN Antasari dapat meraih prestasi sebagai juara II lomba kelengkapan administrasi kontingen dan terpilih sebagai perwakilan pulau kalimantan dalam pentas seni dan budaya Nusantara pada malam Bhinneka tunggal ika dengan menampilkan musik panting dan tari japen.

f. Latihan Gabungan (LATGAB) Pramuka Perti (Partisipasi)

Waktu pelaksanaan : 1 s.d 6 Agustus 2009 Tempat : Bogor Jawa Barat (Institut Pertanian Bogor) Deskripsi kegiatan : Kegiatan ini mengambil tema “Peningkatan Peran Pramuka Perguruan

Tinggi Manuju Pusat Unggulan Teknologi Gerakan Pramuka sebagai Sumbangan dalam meningkatkan Kemandirian Bangsa” kegiatan ini cukup menarik banyak sekali pengetahuan yang didapatkan setelah



[



melaksanakan kegiatan ini diantaranya kita dibekali pengetahuan mengenai penggunaan tungku skam, penyediaan energi untuk masyarakat pedesaan, pencegahan demam berdarah, seminar nasional, Bakti masyarakat, wisata ke Istana Bogor, Kebun Raya Bogor, Pasar Bogor, serta kegiatan Oubond. Adapun kontingen Pramuka IAIN Antasari berjumlah 7 orang sebagai berikut:

SANGGA PUTERA SANGGA PUTERI M. ASLIYANUR ROSIDA FITRIANI

HERJAMI HADIJAH M. AMAN RIADI RIFATUL AZIZAH FAKHRURAZI

g. Kemah Bakti Racana Nasional (Partisipatif)

Waktu pelaksanaan : 08 s.d 15 Nopember 2009 Tempat : Lampung (Universitas Negeri Lampung) Deskripsi kegiatan : Kegiatan ini bertama “Berbakti, Membangun dan Membentuk Jati Diri

Bangsa.” Kegiatan ini bertujuan meningkatkan peranan seta Pramuka perguruan tinggi dalam rangka pengapdian pada msyarakat sesuai dengan Tri Dharma Peguruan tinggi dan Tri Bina gerakan Pramuka, serta optimalisasi potensi desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kontingan IAIN Antasari pada kegiatan ini hanya dapat mengutus 1 orang (Kakak Mujibburrahman) karna mengingat waktu pelaksanaan kegiatan bersamaan dengan Kegiatan Penerimaan Anggota Baru di Racana

h. Pramuka Peduli Bencana Gempa Sumatera (Inisiatif)

Waktu pelaksanaan : 10 September 2009 Tempat : Kampus IAIN Antasari & Simp. 3 Gatot S Jl. A. Yani Deskripsi kegiatan : Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud kepedulian Pramuka terhadap

korban bencana gempa di Sumatera, dalam hal ini Pramuka IAIN Antasari selama satu hari berhasil menggalang dana sebanyak Rp. 6.185.400,- yang 100% disumbangkan untuk korban gempa tersebut.

i. Perkemahan Anti Narkoba Se Kal Sel (Partisipatif)

Waktu pelaksanaan : 28 Desember 2009 s.d 1 Januari 2010 Tempat : Kab. Banjar Deskripsi kegiatan : Kegiatan ini dilaksanakan oleh Kwarcab Kab. Banjar berkerjasama dengan

BNK Kab. Banjar. Pada kesempatan ini kontingen Pramuka IAIN Antasari selaku peserta dapat meraih prestasi sebagai juara umum 2 puteri, juara 1 puteri lomba pidato, juara 3 puteri lomba pantun, juara 1 putera lomba lirik lagu anti narkoba, dan juara 3 puteri lomba lirik anti narkoba.

6. Bidang Binbang

a. Scouting life skill Waktu pelaksanaan : 21 April 2009 Tempat : Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : “Dari oleh dan untuk Pramuka” itulah yang mendasari pelaksanaan

kegiatan ini, kegiatan yang direncanakan setiap bulan sekali, namun tidak



[



dapat berjalan dengan semestinya karena kurangnya motivasi anggota untuk memberikan materi kegiatan tersebut, kegiatan ini dapat dilaksanakan berupa pelatihan Burning CD: pembuatan CD MP3, VCD, Copy Data ke CD dll. Sebagai pematerinya oleh Ketua Dewan Racana

b. Scout Intrepreneurship / Warung tunas

Waktu pelaksanaan : 10 s.d 17 Oktober dan 14 s.d 18 Agustus 2009 Tempat : Lingkungan Kampus Deskripsi kegiatan : Kegiatan ini dilaksanakan sebanyak dua kali yaitu berupa bazaar buku-

buku Islami bekerjasama dengan Toku Buku Senyumuslim. Selain itu rangka partisipasi memeriahkan OPESA 2009 yang bertujuan membangun jiwa wiraswasta anggota Pramuka

c. Pelatihan Tari Japen

Waktu pelaksanaan : - Pelatiahn tari japen pertama - Pelatiahn tari japen kedua 29 april 2009 - Pelatiahn tari japen ketiga 05 mei 2009 - Pelatiahn tari japen keempat 12 mei 2009 - Pelatiahn tari japen kelima 19 mei 2009 - Pelatihan tari japen keenam 26 mei 2009 - Pelatihan tari japen ketujuh 03 juni 2009 - Pelatihan tari japen kedelapan 05 juni 2009 - Pelatihan tari japen kesembilan 06 juni 2009

Tempat : Aula SC Deskripsi kegiatan : Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mengikuti PW PTAI IX 2009 di

Jambi serta untuk mengenalkan lebih jauh kepada masyarakat umum bentuk kesenian-kesenian khas Kalimantan Selatan khusuhnya dibidang tari di tingkat nasional.

d. Pelatihan musik Panting

Waktu pelaksanaan : - Pelatihan musik panting pertama 30 april 2009 - Pelatihan musik panting kedua 7 mei 2009 - Pelatihan musik panting ketiga 14 mei 2009 - Pelatihan musik panting keempat 21 mei 2009 - Pelatihan musik panting kelima 28 mei 2009 - Pelatihan musik panting keenam 30 mei 2009 - Pelatihan musik penting ketujuh 2 juni 2009 - Pelatihan musik penting kedelapan 3 juni 2009 - Pelatihan musik panting kesembilan 5 juni 2009

Tempat : Aula SC dan Sekretariat Nan Sarunai Deskripsi kegiatan : Memupuk rasa kecintaan generasi muda khususnya kalangan mahasiswa

terhadap budaya banjar sebagai upaya pelestarian warisan budaya Banjar

e. Pembentukan pengurus Nan Sarunai Waktu pelaksanaan : 15 April 2009 Tempat : Aula SC



[



Deskripsi kegiatan : Pembentukan pengurus Group Musik Panting Nan Sarunai ini dimaksudkan untuk memberikan bekal pengalaman organisasi pada anggota baru sebelum menjadi pengurus di Dewan Racana serta bertujuan untuk memotivasi anggota untuk berlatih musik panting yang merupakan kesenian khas kalimantan selatan. Namun kami merasa kurangnya kesadaran dan tanggunjawab dari pengurus terhadap tugas dan kewajibannya sehingga kepengurusan Musik panting Nan Sarunai kurang begitu terlihat.

f. HUT Nan Sarunai

Waktu pelaksanaan : 18 Angustus 2009 Tempat : Halaman Auditorium Deskripsi kegiatan : Kegiatan ini merupakan perayaan ke 2 dalam rangka peryaan hari ulang

tahun musik panting Nan Sarunai UKMK Pramuka yang ke 5 dengan tujuan memberikan motivasi dan semangat kepada seluruh anngota Pramuka IAIN Antasari terhadap kesenian khas daerah kal-sel

g. Pembacaan sya’ir Habsyi

Waktu pelaksanaan : - Pembacaan maulid habsyi pertama pada tanggal 4 maret 2009 - Pembacaan maulid habsyi kedua pada tanggal 11 maret 2009 - Pembacaan maulid habsyi ketiga pada tanggal 18 maret 2009 - Pembacaan maulid habsyi keempat pada tanggal 25maret 2009 - Pembacaan maulid habsyi kelima pada tanggal 1 april 2009 - Pembacaan maulid habsyi keenam pada tanggal 22 april 2009 - Pembacaan maulid habsyi ketujuh pada tanggal 13 mei 2009 - Pembacaan maulid habsyi kedelapan pada tanggal 3 juni 2009

Tempat : Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Kegiatan ini merupakan forum keagamaan di Racana, selain itu kegiatan

ini juga dimaksudkan sebagai media silaturrahmi antar sesama anggota dan juga sosialisi kegiatan yang akan dilaksanakan kedepan

h. PHBI

Waktu pelaksanaan : 16 September 2009 Tempat : Auditorium IAIN Antasari Banjarmasin Deskripsi kegiatan : Bertujuan untuk menjalin silaturrahmi dan ukhuwah Islamiah antar sesama

anggota pramuka dan lembaga kemahasiswaan di lingkungan IAIN Antasari Banjarmasin, kegiatan ini hanya berbentuk kegiatan buka puasa bersama, karena setiap hari besar Islam yang lain selalu bersamaan dengan libur kuliah.

i. Seminar & Sosialisasi PIK KRR (Inisiatif)

Tanggal kegiatan : 23 Mei 2009 Tempat : Auditurium IAIN Antasari Banjarmasin Diskripsi kegiatan : Keberadaan dan peranan Pusat Informasi Konseling Kesehatan

Reproduksi Remaja (PIK-KRR) di lingkungan remaja sangat penting dalam membantu remaja untuk mendapatkan informasi dan pelayanan konseling yang cukup dan benar tentang KRR. Seperti diketahui bahwa akses dan



[



informasi tetantang KRR masih relatif rendah. Untuk peningkatan, pengembangan, pengelolaan dan pelayanan PIK-KRR, maka perlu dilakukan sosialisasi agar dapat memaksimalkan peningkatan akses dan kualitas pelayanan PIK-KRR.

j. Talk Show Triad KRR (Inisiatif)

Tanggal kegiatan : 17 Oktober 2009 Tempat : Auditurium IAIN Antasari Banjarmasin Diskripsi Kegiatan : Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang masalah

Seksualitas, HIV dan AIDS, dan NAFZA dalam Triad KRR, terutama yang berhubungan dengan pengertian, fase-fase, proses penularan, pencegahan dan penanggulangan, proses pemeriksaan/tes, tempat rujukan serta memperoleh informasi tentang pengobatan HIV dan AIDS. Serta meningkatkan pengetahuan tentang seksualitas sebagai salah satu permasalahan Triad KRR, terutama dalam memahami tumbuh kembang remaja, fungsi dan proses reproduksi laki-laki dan perempuan serta risiko hubungan seks pra-nikah

k. Seminar Kepemudaan (Inisiatif)

Tanggal kegiatan : 31 Oktober 2009 Tempat : Auditorium IAIN Antasari Banjarmasin Diskripsi Kegiatan : Kegiatan ini mengambil tema “peran mahasiswa dalam upaya

pemberantasan narkoba (bahaya narkoba bagi masadepan dan pendidikan kita) karna kita merasa pilar mahasiswa harus sanggup mengangkat semua persoalan menyangkut kepentingan rakyat secara umum dan harus terus diperkenalkan kepada kelompok mahasiswa di dalam kampus. Mahasiswa juga haruslah menjadi kelompok yang terdepan mempropagandakan dan melancarkan aksi-aksi massa pada setiap kesempatan, walau sekecil apapun, yang dapat dipergunakan untuk menunjukkan watak sejati dalam membendung bandar-bandar NARKOBA, dan harus pula menjadi yang pertama untuk mempromosikan bahwa "Kampus Bebas Narkoba" kepada gerakan mahasiswa di kampus-kampus lain, dan mendorong terbentuknya satu penyatuan konsep di tingkatan yang lebih luas. Singkat kata, mahasiswa haruslah menjadi pelopor sejati dalam memberantas NARKOBA, dan bukan hanya sebagai penonton tanda kutip: "pemilik, penadah, pengedar atau pemakai". Kegiatan ini di ikuti sekitar ± 275 peserta.

l. Penerbitan Buletin Nyiur (Inisiatif)

Waktu pelaksanaan : 18 Angustus 2009 Tempat : Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Kegiatan ini hanya dapat terlaksana satu kali penerbitan yang dibagikan

kepada perserta OPESA 2009, kendala dalam pelaksanaannya disebabkan kurangnya sumberdaya anggota dan alat cetak.

m. Pemilihan Bintang Radio (Inisiatif)

Waktu pelaksanaan : 2 s.d 8 Agustus 2009



[



Tempat : RRI Banjarmasin Deskripsi kegiatan : Kegiatan ini langsung di ikuti oleh Kabid Binbang Putera dan Puteri, dan

alhamdulillah Kabid. Binbang Putera (Kak Rahmad Riduan) berhasil meraih juara harapan II tingkat kalimantan selatan.

7. Bidang Litev

a. Rapat pleno percaturwulan Waktu pelaksanaan : - 29 Maret 2009 Waktu pelaksanaan : --21 Juni 2009 Waktu pelaksanaan - 2 Oktober 2009 Waktu pelaksanaan : - 12 Februari 2010 Tempat : Aula SC dan Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Rapat pleno percaturwulan dapat terlaksana sebanyak empat kali kegiatan

ini di hadiri oleh pengurus Dewan Racana dimaksudkan secara umum untuk menentukan kebijakan pengelolaan dan pelaksanaan tugas serta evaluasi program jangka pertigabulan selanjutnya menyampaikan hasil rapat kepada Mabigus atau pembina sebagai bahan Informasi dan persetujuan pelaksanaan

b. Pengawasan, pendataan potensi anggota keilmuan anggota Waktu pelaksanaan : Kontinue Tempat : Kondisional Deskripsi kegiatan : Program ini bertujuan untuk mengetahui / mengawasi keaktifan, potensi

dan keilmuan anggota, hal ini juga difungsikan sebagai tolak ukur dalam mengambil keputusan dan kebijakan yang akan dilaksanakan.

c. Rapat bulanan racana Waktu pelaksanaan : - 20 April 2009 Waktu pelaksanaan : - 12 Agustus 2009 Waktu pelaksanaan : - 8 September 2009 Waktu pelaksanaan : - 14 Oktober 2009 Waktu pelaksanaan : - 9 Desember 2009 Tempat : Aula SC / Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Rapat bulanan merupakan inisiatif kepengurusan di tahun ini, karena kami

merasa rapat pleno yang dilaksanakan setiap tiga bulan sekali kurang efektif menjalin konikasi antar sesama pengurus sehingga sebagai solosi kita melaksakan rapat setiap bulannya, rapat bulanan Racana merupakan media pengambilan keputusan / kebijakan organisasi secara kolektif dan juga merupakan tempat untuk merumuskan kegiatan yang akan dilaksanakan satu bulan kedepan yang dihadiri oleh pengurus Dewan Racana

d. Musyawarah Racana Waktu pelaksanaan : 26 s.d 28 Februari 2009 Tempat : Aula SC Deskripsi kegiatan : Musyawarah Racana merupakan forum tertinggi pertemuan Gerakan

Pramuka yang berpangkalan di Gugusdepan Banjarmasin 167-168 IAIN



[



Antasari Banjarmasin yang merupakan wadah permusyawaratan untuk mengambil keputusan, menampung aspirasi Gerakan Pramuka Gugusdepan Banjarmasin 167-168 IAIN Antasari Banjarmasin dan untuk menentukan arah serta tujuan Dewan Racana serta pelaporan pertanggungjawaban pengurus racana sekaligus evaluasi dan sebagai forum penetapan dan pemilihan ketua Dewan Racana serta merumuskan GBHR dalam jangka waktu yang telah ditentukan.

e. Pelantikan Pembina Waktu pelaksanaan : Setelah pelaksanaan MUSRAC (belum ditentukan) Tempat : Auditorium Deskripsi kegiatan : Dalam rangka mempersiapkan kegiatan ini baru melaksanakan tahap

koordinasi dengan Pembantu Rektor III sampai saat ini masih dalam tahap penyusunan, dan selanjutnya akan difasilitasi oleh kepengurusan masa bakti 2010-2011.

8. Pemangku Adat

a. Penyempurnaan adat racana Waktu pelaksanaan : 1 April 2009 Tempat : Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Menyempurnakan adat Racana dengan membuat tata cara upacara adat

dan pelantikan.

b. Menyusun Buku Sejarah Racana & Adat Racana Waktu pelaksanaan : 1 Desember 2009 Tempat : Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Dalam penyusunan sejarah Racana ini kami telah berusaha namun masih

belum baku dan belum disosialisasikan secara umum kepada semua anggota pramuka. Tapi pada akhir kepengurusan ini kami telah menyusun dan membuatnya. Mengenai sajarah racana dalam penyusunannya ini kami masukan pada Tata Adat Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti yang mana nanti perlu lagi dibahas pada musyawarah ini sehingga dalam penyusunan Sejarah Racana dapat menjadi baku.

c. Melaporkan kondisi dan pelanggaran adat

Waktu pelaksanaan : Kontinue Tempat : Kondisional Deskripsi kegiatan : Dalam hal kondisi dan pelanggaran adat sejauh ini alhamdulillah dapat

diminimalisir. Untuk proses mengantisipasi terhadap adanya pelanggaran adat, baik itu adat keseluruhan ataupun dalam setiap kegiatan. terus melakukan pengawasan terhadap anggota yang sekiranya mengarah kepada pelanggaran adat dibbantu dengan yang lain, namun kesulitan ditemukan untuk melakukan tindakan-tindakan adat, karena kami sadari pada tata adat dewan Racana sendiri tidak diatur ketentuan-ketentuan pelanggaran adat ini secara terperinci baik sanksi-sanksi yang diberikan ataupun hal-hal lainnya sehingga sulitnya memberikan tindakan yang tegas terhadap para anggota yang sekiranya anggota itu telah melanggar



[



ketentuan adat. Oleh karena itu, selaku pemangku adat di akhir kepengurusan ini telah berusaha menyempurnakan tata adat yang terdahulu dengan harapan dari tata adat tersebut kita sebagai anggota dapat memperhatikan betul adat yang berlaku pada racana kita.

d. Pengadaan perlengkapan pusaka adat

Waktu pelaksanaan : 1 Nopember 2009 Tempat : Sanggar Bakti Pramuka Deskripsi kegiatan : Dalam hal pengadaan perlengkapan pusaka adat, pemangku adat dapat

membenahi laung, kerudung dan selempang.

BAB IV EVALUASI UMUM, REKOMENDASI

A. EVALUASI Di awal masa bakti Dewan Racana masa bakti 2009-2010 telah memprediksi adanya beberapa

permasalahan yang mungkin timbul. Permasalahan ini dirumuskan berdasarkan pengalaman dan pengamatan dari Dewan Racana tahun lalu, kebiasaan yang berkembang di racana serta kondisi terkini. Maksud dari perumusan masalah di awal masa bakti adalah untuk mengantisipasi dan mencari solusi yang tepat agar tidak berkembang menjadi penghambat dalam pelaksanan program kerja. Akan tetapi, dalam pelaksanaannya masih ada permasalahan yang timbul sesuai dengan situasi dan kondisi yang berkembang.

1. Hambatan Internal Dewan Racana

Berdasarkan hasil evaluasi intern yang dilakukan pengurus, maka dengan ini kami sampaikan beberapa faktor yang kurang mendukung kemaksimalan kinerja Dewan Racana, diantaranya - Plural dan beragamnya pola pikir sesama pengurus Dewan Racana, Anggota dan Senior

menjadikan pola interaksi berjalan kurang maksimal - Mekanisme kerja yang belum secara optimal dilaksanakan - Kurangnya persamaan visi dan persepsi terhadap tugas pokok sebagaimana yang diatur dalam

rencana kerja dan mekanisme kerja. - Masih kurangnya pemanfaatan Dewan Racana sebagai wadah komunikasi dan layanan

informasi. - Adanya kesibukan-kesibukan akademis/non akademis maupun rangkap jabatan para pengurus,

sehingga dalam melaksanakan tugas pokoknya berdampak pada aktifitas keseharian organisasi. - Masih perlunya meningkatkan rasa persaudaraan dan tanggungjawab sesama pengurus Dewan

Raacana. - Kurangnya kesadaran Anggota akan pentingnya kedisiplinan dalam berorganisasi. - Ketidakaktifan beberapa anggota Dewan Racana sebagai mitra kerja Pimpinan Dewan Racana

dalam proses penyiapan dan pelaksanaan kegiatan. - Terlalu banyaknya kepentingan maupun aspirasi anggota yang harus diakomodir oleh Dewan

Racana sedangkan kemampuan pengurus terbatas Rendahnya kesadaran anggota dalam melaksanakan kewajibannya untuk membayar iuran.

- Masih banyaknya anggota yang terlibat skandal piutang di Racana. 2. Hambatan Eksternal Dewan Racana



[



- Program kerja yang disajikan masih belum mampu menjawab kebutuhan ataupun minat anggota Gerakan Pramuka.

- Kurang lancarnya hubungan dengan pembina, mabigus, kwartir secara maksimal karena adanya hambatan internal.

- Kurangnya kualitas kegiatan mengarah kepada pembinaan dan pengembangan Gerakan Pramuka IAIN.

- Jauhnya Sanggar Pramuka dari pusat kegiatan mahasiswa, menjadikan hubungan dan pola komunikasi pengurus dan mahasiswa agak terkendala. Sehingga tanpa sengaja Pramuka terkesan sedikit eksklusif ditengah masyarakat kampus.

B. REKOMENDASI

Bermula dari pfenomena tersebut maka Dewan Racana depan perlu mengambil beberapa langkah solusi alternatif yaitu: 1. Menerapkan pola kepemimpinan diplomatis, kompromistis dan demokratis demi untuk menjaga

stabilitas dan semangat kebersamaan di Racana. 2. Menambah prinsip dan kesadaran bahwa di Lembaga Kemahasiswaan dan Racana kita semua

adalah saudara dan satu keluarga, kemudian semua atribut organisasi asal untuk sementara dilepaskan dengan komitment tidak ada kepentingan dan berupaya mensukseskan program yang dirancang bersama. Sehingga imbas pluralisme dapat diminimalisir.

3. Memberdayakan Sanggar Bakti Pramuka lebih optimal untuk anggota dalam upaya pengembangan diri dan Intelektual.

4. Mengadakan Up Grading kepengurusan untuk memacu semangat dan militansi pengurus serta memberikan kesadaran bersama untuk memberikan yang terbaiak buat Pramuka.

5. Dinamisasi persepsi dan pandangan dari mahasiswa dan rektorat harus ditinjau kembali agar hubungan yang harmonis akan terbina.

6. Membangun kembali kesadaran kolektif mahasiswa akan pentingnya berorganisasi dan pengembangan potensi dan jati diri sebagai seorang mahasiswa yang berkultur dinamis.

7. Optimalisasi gerakan-gerakan yang berbasis pada aspek intektualisme agar tercipta kepercayaan masyarakat dan sense of belonging antara Pramuka, mahasiswa dan masyarakat.

8. Penyelesaian piutang anggota pada racana Dalam Pelaksanaan tugas Dewan Racana Pangeran Antasari – Dewi Saranti masa bakti

2009/2010 banyak karya nyata yang dilakukan dengan segala keberhasilan dan kekurangannya, yang semuanya itu tidak terlepas dari peran dan kreatifitas anggota Gerakan Pramuka Gudep Banjarmasin 167-168 IAIN Antasari.

Atas dasar pengalaman masa lalu khususnya masa bakti 2009/2010, guna meningkatkan mutu dan jumlah anggota dewan serta meningkatkan daya gerak yang dinamis dan berwawasan masa depan disarankan kepada kepada peserta seluruh anggota untuk dapat: 1. Menyegarkan kepengurusan Dewan Racana masa bakti yang akan datang dengan personil yang

tanggap, tangguh dan penuh didikasi serta mempunyai kreatifitas yang tinggi dalam menunaikan tugas serta mempunyai tanggung jawab yang tinggi.

2. Pelaksanaan pola dan mekanisme pembinaan lembaga dan keanggotaan di Racana untuk mengembangkan sumber daya manusia perlu lebih dioptimalkan.

3. Musyawarah Racana kali ini diharapkan dapat menetapkan program kerja Dewan Racana yang lebih realistis, praktis dan bersahaja.

4. Pembekalan nilai kepada anggota dengan nilai-nilai kehidupan, akhlak, watak dan disiplin yang merupakan perlindungan dan ketahanan dirinya.



[



5. Memenuhi kebutuhan Pembina-Pembina Mahir untuk menghadapi permasalahan berat dalam perkembangan lingkungan strategik yang akan datang.

BAB V

PENUTUP

Allhamdulillahi Rabbil’ Alamin kami sampaikan dipenghujung kepengurusan atas waktu dan kesempatan yang diberikan kepada kami untuk melakukan sesuatu yang mungkin saja bisa berguna untuk Racana bahkan untuk ummat dan bangsa, kepada Yang Maha Kuasa jualah kami kembali bersandar sambil sesekali menyeka peluh yang tidak pernah berhenti untuk terus mengucur untuk sebentar bertahan demi mendapatkan sekelumit keyakinan bahwa apa yang kami lakukan tidak semuanya salah dan memiliki sisi manfaat untuk semua. Mungkin ini sekedar sebuah perjalanan tapi yakinlah Kakak-kakak selama kita memiliki niat tulus untuk melakukan perubahan yang berarti maka kita akan merasakan indahnya sebuah kepuasan karena kita bersama pernah memiliki zaman, terlepas sukses atau tidak tapi itu adalah kenyataan yang tidak dapat kita pungkiri bersama!! Pepatah mengatakan “tak ada gading yang tak retak”, begitu juga halnya dengan kami tidak lepas dengan salah maupun kekeliruan dalam menjalankan kewajiban sebagi insan pemikul amanah. Akhirnya kita hanya pasrah sambil berharap bahwa apa yang kita lakukan bisa mendatangkan keridhoan dari sang Penguasa atas segala-galanya.

Kepada semua pihak yang telah membantu baik moril maupun materil kami ucapkan terima kasih. Khususnya kepada Ketua Majelis Pembimbing Gugusdepan Banjarmasin yang telah berupaya sebaik mungkin memberikan bantuan keuangan, pasilitas, petunjuk dan bimbingan sehingga terlaksana tugas dan tanggung jawab Dewan Racana masa bakti 2009-2010. Selaku pimpinan Dewan Racana kami menghaturkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada kakak-kakak anggota Pramuka, anggota Racana dan pengurus Dewan Racana serta permohonan maaf yang sebesar-besarnya bila mana dalam pelaksanaan tugas-tugas kami selama ini ada hal-hal yang kurang berkenan atau tanpa kami sengaja dan sadari telah berbuat kesalahan dan kekhilapan serta kekeliruan.

Demikian laporan pertanggungjawaban ini kami sampaikan di depan forum Musyawarah Racana XX. Selanjutnya, kami serahkan kepada forum untuk memberikan pandangan umum terhadap laporan ini meskipun untuk menemukan kesepakatan semua orang adalah sulit. Namun, hanya inilah yang dapat kami berikan selama masa bakti kami. Mudah-mudahan kakak-kakak sekalian dapat menerima laporan ini sebagai hasil kerja kami selama masa bakti 2009-2010. Semoga MUSRAC XX ini dapat menjadi moment evaluasi bagi perbaikan kita semua menuju ke arah yang lebih baik. Mudah-mudahan segala aktivitas kita selalu diberkahi dan diridhoi-Nya. Amiiien.

Selamat Berjuang untuk Generasi Mendatang..!!! Salam Pramuka..!

Banjarmasin, 26 Februari 2009

KETUA DEWAN RACANA PANGERAN ANTASARI

M. ASLIYANUR

NTA.16.11.0006.5016

KETUA DEWAN RACANA DEWI SARANTI

K A R T I N I NTA.16.11.0007.5411



[



Saya adalah orang pertama yang tidak akan merelakan Kalau Pramuka IAIN Antasari hanya seperti ini saja

Kedepan harus lebih baik (M. Asliyanur)

Selamat Berjuang untuk Generasi Mendatang..!!!

Salam Pramuka..!

LPJ Dewan Racana Pangeran Antasari & Dewi Saranti Gerakan Pramuka Gudep in 167-168 Pangkalan IAIN Antasari Masa Bakti 2009-2010

Documents