PEMBUKUAN DAN PENYUSUNAN LPJ BENDAHARA PENGELUARAN (Sesuai Perdirjen Perbendaharaan Nomor : PER- 47/PB/2009 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Pertanggung Jawaban Bendahara) KPPN MAKALE
PEMBUKUAN DAN PENYUSUNAN LPJ BENDAHARA PENGELUARAN
(Sesuai Perdirjen Perbendaharaan Nomor : PER-47/PB/2009 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Pertanggung Jawaban Bendahara)
KPPN MAKALE
Agenda:1. Bendahara dan Tugasnya2. Pembukuan Bendahara3. LPJ Bendahara
BENDAHARA dan TUGASNYA
Bendahara
Siapa?
Apa kewajibannya?
Adalah orang yang ditunjuk untuk menerima, menyimpan, membayarkan, menatausahakan dan mempertanggung jawabkan uang untuk keperluan belanja negara dalam rangka pelaksanaan APBN pada satker
1. menerima, menyimpan, membayarkan 2. memungut dan menyetorkan pajak3. menyelenggarakan pembukuan
dapat dilakukan dengan tulis tangan atau komputer
4. menyetor seluruh uang pada akhir tahun 5. menyampaikan LPJ.
TEMUAN BPK TERKAIT BENDAHARA PENGELUARAN
Pembukuan oleh Bendahara Pengeluaran tidak tertib: tidak membuat BKU/Buku Pembantu/ /Buku
Pengawasan Anggaran tidak tertib dalam pencatatan dan penutupan
BKU tidak melakukan cash opname tidak membuat Berita Acara Cash Opname
TEMUAN BPK TERKAIT BENDAHARA PENGELUARAN
tidak membuat LPJ Bendahara Pengeluaran tidak melakukan rekonsiliasi dengan saldo
rekening bank tidak melakukan rekonsiliasi dengan petugas SAI Terdapat 3 KL yang melaporkan saldo negatif
sebesar Rp5,3 M (2009)
PEMBUKUAN
Definisi Pembukuan
Kegiatan pencatatan transaksi keuangan satuan kerja oleh bendahara pengeluaran yang dimulai dari mengidentifikasi dokumen sumber, menganalisis transaksi, dan mencatatnya secara kronologis dalam suatu buku untuk tujuan manajerial dan pertanggungjawaban.
Manfaat Pembukuan Pengawasan ketersediaan dana Merupakan managerial report sebagai sarana untuk pengambilan keputusan dalam
pelaksanaan kegiatan operasional sehari-hari terkait dengan keadaan sisa pagu dana yang sesungguhnya (kuitansi UP dianggap mengurangi pagu dana)
Pelengkap SAI, terkait dengan perkiraan Kas di Bendahara.
9
Buku Yang Digunakan
1. BP Bank 2. BP Kas Tunai 3. BP BPP 4. BP Uang Muka Perjadin5. BP Uang Persediaan 6. BP LS Bendahara 7. BP Pajak 8. BP Lain-lain
Buku Kas Umum
Buku–Buku Pembantu
Buku Pengawasan Anggaran Belanja
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Bentuk BKU dan BP selain BP Pajak
Tgl No. Bukti Uraian
DebetKredit SaldoPPN PPh Ps.21 PPh Ps.22 PPh Ps.23
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Bentuk BP Pajak
TglNo.
Bukti UraianNilai
TransaksiCara Bayar BKPK MA MA MA MA Posisi UP
UP LSBukti
KeluarSudah
disahkan
Pagu
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
Bentuk Buku Pengawasan Anggaran Belanja
Bagaimana menggunakannya?
1: Tgl. 3 Jan, menerima DIPA : Output 015.08.09.1705.01 sbb: Akun 521111 Rp40.000.000, Akun 522111 Rp 25.000.000, Akun 522112 Rp20.000.000 . Akun 524111 Rp 11.000.000 . Total DIPA Rp96.000.000 (No. Bukti 001)
Uraian Nilai Transaksi Cara Bayar BKPK MA MA Posisi UP
UP LS Bukti Keluar
Sudah disahkan
Pagu
(3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (12) (13)40.000.000 40.000.000
Buku Pengawasan Anggaran Belanja
5211115211
BKU : Tetap
BP : Tetap
BPAB : Pagu bertambah
Uraian Nilai Transaksi Cara Bayar BKPK MA MA Posisi UP
UP LS Bukti Keluar
Sudah disahkan
Pagu
(3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (12) (13)45.000.000 25.000.000
Buku Pengawasan Anggaran Belanja
5221115221
1: Tgl. 3 Jan, menerima DIPA : Output 015.08.09.1705.01 sbb: Akun 521111 Rp40.000.000, Akun 522111 Rp 25.000.000, Akun 522112 Rp20.000.000 . Akun 524111 Rp 11.000.000 . Total DIPA Rp96.000.000 (No. Bukti 001)
BKU : Tetap
BP : Tetap
BPAB : Pagu bertambah
Uraian Nilai Transaksi Cara Bayar BKPK MA MA Posisi UP
UP LS Bukti Keluar
Sudah disahkan
Pagu
(3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (12) (13)45.000.000 20.000.000
Buku Pengawasan Anggaran Belanja
5221125221
1: Tgl. 3 Jan, menerima DIPA : Output 015.08.09.1705.01 sbb: Akun 521111 Rp40.000.000, Akun 522111 Rp 25.000.000, Akun 522112 Rp20.000.000 . Akun 524111 Rp 11.000.000 . Total DIPA Rp96.000.000 (No. Bukti 001)
BKU : Tetap
BP : Tetap
BPAB : Pagu bertambah
Uraian Nilai Transaksi Cara Bayar BKPK MA MA Posisi UP
UP LS Bukti Keluar
Sudah disahkan
Pagu
(3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (12) (13)11.000.000 11.000.000
Buku Pengawasan Anggaran Belanja
5241115241
1: Tgl. 3 Jan, menerima DIPA : Output 015.08.09.1705.01 sbb: Akun 521111 Rp40.000.000, Akun 522111 Rp 25.000.000, Akun 522112 Rp20.000.000 . Akun 524111 Rp 11.000.000 . Total DIPA Rp96.000.000 (No. Bukti 001)
BKU : Tetap
BP : Tetap
BPAB : Pagu bertambah
2: Tgl. 9 Jan, menerbitkan SPM UP sebesar Rp8.000.000,- dan langsung mengantarkan ke KPPN
SPM yang belum terbit SPD-nya tidak dibukukan
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
Jan, 10 002 SP2D UP
3: Tgl. 10 Jan menerima SP2D UP sebesar Rp.8.000.000,- (NB 002)
BKU bertambah, BP UP bertambah
BP Bank bertambah, BPAB tetap
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
Jan, 10 002 SP2D UP
8.000.000
Buku Pembantu Uang Persediaan
8.000.000
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
Jan, 10 002 SP2D UP
Buku Kas Umum
Buku Pembantu Bank
8.000.000
8.000.000 8.000.000
8.000.000
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
8.000.000
Jan, 16 003 Ambil uang
4: Tgl. 16 Jan, mengambil uang dari bank sebesar Rp8.000.000,- dengan cek untuk keperluan pembayaran tunai (NB 003).
BKU bertambah sekaligus berkurang
BP Kas bertambah, BP Bank berkurang
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
Jan, 16 003 Ambil uang
8.000.000
Buku Pembantu Kas Tunai
8.000.000
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
8.000.000
Jan, 16 003 Ambil uang
Buku Kas Umum
Buku Pembantu Bank
8.000.000
8.000.000 0
8.000.0008.000.000
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
8.000.000
Jan, 17 004 Listrik
5: Tgl. 17 Jan, membayar tagihan listrik sebesar Rp1.000.000 (Akun 522111, NB. 004).
BKU/BP Kas/BP UP : berkurang
BPAP : Pagu berkurang, Kuitansi dicatat
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
Jan, 17 004 Listrik
Buku Pembantu Kas Tunai
8.000.000
Buku Kas Umum
7.000.0001.000.000
1.000.000 7.000.000
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
8.000.000
Jan, 17 004 Listrik
Uraian Nilai Transaksi Cara Bayar BKPK MA Posisi UP
UP LS 5221 522211 Bukti Keluar
Sudah disahkan
Pagu 45.000.000 25.000.000
(3) (4) (5) (6) (7) (8) (12) (13)
Listrk
5: Tgl. 17 Jan, membayar tagihan listrik sebesar Rp1.500.000 (Akun 522111, NB. 005).
BKU/BP Kas/BP UP : berkurang
BPAP : Pagu berkurang, Kuitansi dicatat
Buku Pengawasan Anggaran Belanja
Buku Pembantu Uang Persediaan
7.000.0001.000.000
1.000.000 44.000.0001.000.000 1.000.00024.00.000
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
7.000.000
Jan, 18 005 Beli ATK
6: Tgl. 18 Jan, Membeli ATK Rp2.000.000 kepada Toko ABC. (NB 005, Akun 521111)
BKU/BP Kas/BP UP : berkurang
BPAB : Pagu berkurang, Kuitansi dicatat
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
Jan, 18 005 Beli ATK
Buku Pembantu Kas Tunai
7.000.000
Buku Kas Umum
5.000.0002.000.000
2.000.000 5.000.000
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
7.000.000
Jan, 18 005 Beli ATK
Uraian Nilai Transaksi Cara Bayar BKPK MA Posisi UP
UP LS 521111 521111 Bukti Keluar
Sudah disahkan
Pagu 40.000.000 40.000.000
(3) (4) (5) (6) (7) (8) (12) (13)
ATK
6: Tgl. 18 Jan, membeli ATK Rp2.000.000 kepada Toko ABC. (NB 005, Akun 521111)
BKU/BP Kas/BP UP : berkurang
BPAP : Pagu berkurang, Kuitansi dicatat
Buku Pengawasan Anggaran Belanja
Buku Pembantu Uang Persediaan
5.000.0002.000.000
2.000.000 38.000.0002.000.000 2.000.00038.000.000
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
5.000.000
Jan, 18 006 PPN
Jan, 18 007 PPh Ps.22
7: Tgl. 18 Jan, memungut pajak. PPN Rp181.818,- (NB.006) , dan PPh Rp 27.273,- (NB. 007).
BKU/BP Kas//BP Pajak : bertambah
BPAP : tetap
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
5.000.000
Jan, 18 006 PPN
Jan, 18 007 PPh Ps.22
Buku Pembantu Kas Tunai
5.209.091
Buku Kas Umum
5.181.818181.818
181.818 5.181.818
27.273 5.209.091
27.273
Tgl No. Bukti Uraian
DebetKredit SaldoPPN PPh 21 PPh.22 PPh 23
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Jan, 18 006 PPN
007 PPh
BKU/BP Kas//BP Pajak : bertambah
BPA : tetap
Buku Pembantu Pajak
209.081181.818
27.273
181.818
7: Tgl. 18 Jan, memungut pajak. PPN Rp181.818,- (NB.006) , dan PPh Rp 27.273,- (NB. 007).
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
5.209.091
Jan, 19 008 PPN
Jan, 19 009 PPh Ps.22
8: Tgl. 19 Jan, menyetor pajak. PPN Rp181.818,- (NB.008) , dan PPh Rp 27.273,- (NB. 009).
BKU/BP Kas//BP Pajak : berkurang
BPA : tetap
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
5.209.091
Jan, 19 008 PPN
Jan, 19 009 PPh Ps.22
Buku Pembantu Kas Tunai
5.000.000
Buku Kas Umum
5.027.273181.818
181.818 5.027.273
27.273 5.000.000
27.273
Tgl No. Bukti Uraian
DebetKredit SaldoPPN PPh 21 PPh.22 PPh 23
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
209.091
Jan, 19 008 PPN
Jan, 19 009 PPh
8: Tgl. 19 Jan, menyetor pajak. PPN Rp181.818,- (NB.008) , dan PPh Rp 27.273,- (NB. 009).
BKU/BP Kas//BP Pajak : berkurang
BPAP : tetap
Buku Pembantu Pajak
0
181.81827.273
27.273
Uraian Nilai Transaksi Cara Bayar BKPK MA Posisi UP
UP LS 5221 522112 Bukti Keluar
Sudah disahkan
Pagu 45.000.000 20.000.000
(3) (4) (5) (6) (7) (8) (12) (13)
Tlp
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
5.000.000
Jan, 20 010 Telepon
9: Tgl. 20 Jan, menerima SP2D LS a.n. PT. Telkom, akun 522112 sebesar Rp.500.000. (NB. 010).
BKU bertambah sekaligus berkurang
BP-BP tetap BPAP : Pagu berkurang
Buku Pengawasan Anggaran Belanja
Buku Kas Umum
5.000.000500.000
43.500.000
500.000
500.000 500.000 19.500.000
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
5.000.000
Jan, 27 011 Perjadin
10: Tgl. 27 Jan, menerima SP2D a.n. Bendahara, Akun 524111 Rp.7.000.000. (NB 011)
BKU bertambah (Bruto) dan berkurang (Potongan),
BP LS Bendahara bertambah (Br) dan berkurang (Pot)
BP Bank bertambah (Nt), BPAB pagu berkurang (Br)
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
Jan, 27 011 Perjadin
7.000.000
Buku Pembantu LS Bendahara
7.000.000
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
0
Jan,27 011 Perjadin
Buku Kas Umum
Buku Pembantu Bank
7.000.000
7.000.000 7.000.000
12.000.0000
0
BKU bertambah (Bruto) dan berkurang (Potongan),
BP LS Bendahara bertambah (Br) dan berkurang (Pot)
BP Bank bertambah (Nt), BPAB pagu berkurang (Br)
Buku Pengawasan Anggaran Belanja
Uraian Nilai Transaksi Cara Bayar BKPK MA Posisi UP
UP LS 5241 524111 Bukti Keluar
Sudah disahkan
Pagu 11.000.000 11.000.000
(3) (4) (5) (6) (7) (8) (12) (13)
Pjadin 7.000.000 7.000.000 4.000.000 4.000.000
10: Tgl. 27 Jan, menerima SP2D a.n. Bendahara, Akun 524111 Rp.7.000.000. (NB 011)
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
12.000.000
Jan, 28 012 Ambil uang
11: Tgl. 28 Jan, ambil uang dari bank sebesar Rp7.000.000,- dengan cek untuk pembayaran perjadin (NB 012)
BKU bertambah sekaligus berkurang
BP Kas bertambah, BP Bank berkurang
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
5.000.000
Jan, 28 012 Ambil uang
7.000.000
Buku Pembantu Kas Tunai
12.000.000
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
7.000.000
Jan, 28 012 Ambil uang
Buku Kas Umum
Buku Pembantu Bank
7.000.000
7.000.000 0
12.000.0007.000.000
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
12.000.000
Jan, 28 013 Bayar pjdin
11: Tgl. 28 Jan, membayar uang perjadin kepada pegawai sebesar Rp7.000.000 (NB. 013).
BKU : berkurang
BP Kas berkurang
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
12.000.000
Jan, 28 013 Bayar pjdin
Buku Pembantu Kas Tunai
Buku Kas Umum
5.000.0007.000.000
7.000.000 5.000.000
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
5.000.000
Jan, 30 014 SP2D GUP
12: Tgl. 30 Jan, menerima SP2D GUP sebesar Rp1.000.000,- Akun 522111 (NB 014)
BKU/BP Bank/ BP UP : bertambah
BPA : Pagu tetap, Pengesahahan dicatat.
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
0
Jan, 30 014 SP2D GUP
1.000.000
Buku Pembantu Bank
1.000.000
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
5.000.000
Jan, 30 014 SP2D GUP
Buku Kas Umum
Buku Pembantu Uang Persediaan
1.000.000
1.000.000 6.000.000
6.000.0000
Uraian Nilai Transaksi Cara Bayar BKPK MA Posisi UP
UP LS 5221 522211 Bukti Keluar
Sudah disahkan
Pagu 45.000.000 25.000.000
(3) (4) (5) (6) (7) (8) (12) (13)
Listrk 1.000.000 1.000.000 24.000.000 1.000.000
Listrk
BKU/BP Kas/BP UP : berkurang
BPAP : Pagu tetap, Pengesahahan dicatat.
Buku Pengawasan Anggaran Belanja
1.000.000
12: Tgl. 30 Jan, menerima SP2D GUP sebesar Rp1.000.000,- Akun 522111 (NB 014)
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
6.000.000
Jan, 31 015 Jasa Giro
13: Tgl. 31 Jan, Berdasarkan Rekening Koran diketahui Pendapatan Jasa Giro sebesar Rp10.000,- (NB 014)
BKU/BP Bank/ BP Lain-Lain : bertambah
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
1.000.000
Jan, 31 015 Jasa Giro
10.000
Buku Pembantu Bank
1.010.000
Tanggal Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
0
Jan, 31 015 Jasa Giro
Buku Kas Umum
Buku Pembantu Uang Lain-Lain
10.000
10.000 10.000
6.010.0000
Menutup Buku Kas Umum
Tgl Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Jan, 10 002 SP2D UP 8.000.000 0 8.000.00016 003 Ambil Uang 8.000.000 8.000.000 8.000.00017 004 Listrik 0 1.000.000 7.000.00018 005 ATK 0 2.000.000 5.000.00018 006 Pungut PPN 181.818 0 5.181.81818 007 Pungut PPh 27.273 0 5.209.09119 008 Setor PPN 0 181.818 5.027.27319 009 Setor PPh 0 27.273 5.000.00020 010 Telkom 500.000 500.000 5.000.00027 011 Perjadin 7.000.000 0 12.000.00028 012 Ambil Uang 7.000.000 7.000.000 12.000.00028 013 Bayar Prjadin 0 7.000.000 5.000.00030 014 SP2D GUP 1.000.000 0 6.000.00031 015 Pjasa Giro 10.000 0 6.010.000
31.719.091 25.709.0916.010.000Saldo Akhir31
Menutup Buku–Buku Pembantu
Caranya sama
PENYUSUNAN LPJ
LPJ Bendahara
KapanDisampaikanKe KPPN?
Sanksi
Paling lambat 10 hari kerja bulan berikutnya
Disertai salinan rekening koran
d
Penundaan penerbitan SP2D atas SPM GUP/TUP yang diajukan
adalah laporan yang dibuat oleh bendahara atas uang yang dikelolanya sebagai pertangungjawaban pengelolaan uang
Apa?
Bentuk LPJ (1)I Keadaan Pembukuan bulan Pelaporan dengan saldo akhir pada BKU
sebesar Rp ………….... dan Bukti terakhir Nomor …
Jenis Buku Pembantu Saldo Awal
Penambahan PenguranganSaldo Akhir
1 2 3 4 5 6
A. BP Kas, BPP, dan UM Perjadin ………….
1. BP Kas (Tunai dan
Bank)………. …………. …………. ………….
2. BP UM Perjadin …………. …………. …………. ………….
3. BP BPP (Kas pada BPP) …………. …………. …………. ………….B. BP Selain Kas, BPP dan UM Perjadin ………….
1. BP UP *) …………. …………. …………. ………….
2. BP LS-Bendahara …………. …………. …………. …………. 3. BP Pajak …………. …………. …………. …………. 4. BP Lain-lain …………. …………. …………. ………….
*) jumlah pengurangan sudah termasuk kuitansi UP yang belum di SPM kan sebesar Rp …..
Bentuk LPJ (2)II Keadaan Kas Pada Akhir Bulan Pelaporan
1. Uang Tunai di Brankas Rp ………..2. Uang di Rekening Bank Rp ……….. ( + ) (terlampir salinan
3. Jumlah Kas Rp ……….. rekening koran)
III Selisih Kas1. Saldo Akhir BP Kas (I.A.1 Kol 6) Rp ………..2. Jumlah Kas (II.3) Rp ……….. ( - )3. Selisih Kas Rp ………..
IV Hasil Rekonsiliasi Internal dengan UAKPA1. Saldo UP Rp ………..2. Kuitansi UP Rp ……….. ( + )3. Jumlah UP Rp ………..4. Saldo UP menurut UAKPA Rp ……….. ( - )5. Selisih pembukuan UP Rp ………..
V Penjelasan selisih kas dan/atau selisih pembuan UP (apabila ada)1. ………………………….
Verifikasi LPJ oleh KPPN
1. Membandingkan saldo UP dalam LPJ dengan Karwas Kredit Anggaran
2. Membandingkan saldo awal LPJ dengan saldo akhir LPJ bulan sebelumnya.
3. Mencocokkan saldo bank pada LPJ dengan salinan rekening koran
4. Menguji kebenaran perhitungan5. Meneliti kepatuhan bendahara dalam penyetoran pajak.
Bagaimana mengisinya LPJ?
I Keadaan Pembukuan bulan Pelaporan dengan saldo akhir pada BKU sebesar Rp dan Bukti terakhir Nomor
Jenis Buku Pembantu Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo AkhirA. BP Kas, BPP, dan UM Perjadin ………….
1. BP Kas (Tunai dan Bank …………. …………. …………. ………….
2. BP UM Perjadin …………. …………. …………. ………….
3. BP BPP (Kas pada BPP) …………. …………. …………. ………….
B. BP Selain Kas, BPP dan UM Perjadin …………. 1. BP UP *) …………. …………. …………. …………. 2. BP LS-Bendahara …………. …………. …………. …………. 3. BP Pajak …………. …………. …………. …………. 4. BP Lain-lain …………. …………. …………. ………….
0156.010.000
BUKU KAS UMUMTgl Nomor Bukti Uraian Debet Kredit Saldo
31 015 Jasa Giro 10.000 6.010.00031 Saldo Akhir 31.719.091 25.709.091 6.010.000
I Keadaan Pembukuan bulan Pelaporan dengan saldo akhir pada BKU sebesar Rp 6.010.000 dan Bukti terakhir Nomor 015
Jenis Buku Pembantu Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir1 2 3 4 5 6A. BP Kas, BPP, dan UM Perjadin 1. BP Kas (Tunai dan Bank) 2. BP UM Perjadin 3. BP BPP
B. BP Selain Kas, BPP dan UM Perjadin 1. BP UP *) 2. BP LS-Bendahara 3. BP Pajak 4. BP Lain-lain
Uraian Debet Kredit SaldoSaldo Akhir BP Bank 16.010.000 15.000.000 1.010.000Saldo Akhir BP Kas 15.209.091 10.209.091 5.000.000
31.219.091
31.219.091
25.209.091
25.209.091 6.010.000
6.010.00000 0 0 00 0 0 0
Jumlah
6.010.000
I Keadaan Pembukuan bulan Pelaporan dengan saldo akhir pada BKU sebesar Rp 6.010.000 dan Bukti terakhir Nomor 015
Jenis Buku Pembantu Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir1 2 3 4 5 6A. BP Kas, BPP, dan UM Perjadin 1. BP Kas (Tunai dan Bank) 2. BP UM Perjadin 3. BP BPP
B. BP Selain Kas, BPP dan UM Perjadin 1. BP UP *) 0 2. BP LS-Bendahara 0 3. BP Pajak 0 4. BP Lain-lain 0
31.219.091 25.209.091 6.010.00000 0 0 00 0 0 0
6.010.000
Uraian Debet Kredit SaldoSaldo Akhir BP UP 9.000.000 3.000.000 6.000.000
Saldo Akhir BP LS Bendahara 7.000.000 7.000.000 0Saldo Akhir BP Pajak 208.091 208.091 0
Saldo Akhir BP Lain-lain 10.000 0 10.000
*) Jumlah pengurangan termasuk kuitansi UP yang belum di SP2D kan sebesar Rp………
9.000.000 3.000.000 6.000.0007.000.000 7.000.000 0
208.091 208.091 010.000 0 10.000
6.010.000
*) Jumlah pengurangan termasuk kuitansi UP yang belum di SP2D kan sebesar Rp
Uraian Nilai Transaksi
Cara bayar AKUN Posisi UP
UP LS 521111 Bukti Pengeluaran
Sudah Disahkan
PAGU 40.000.000 3 4 5 6 8 12 13
ATK 2.000.000 2.000.000 38.000.000 2.000.000
Uraian Nilai Transaksi
Cara bayar AKUN Posisi UP
UP LS 522111 Bukti Pengeluaran
Sudah Disahkan
PAGU 25.000.000 3 4 5 6 8 12 13
Listrik 1.000.000 1.000.000 24.000.000 1.000.000 GUP 0 1.000.000
BUKU PENGAWASAN ANGGARAN BELANJA
3.000.000 1.000.000 2.000.000
Jumlah Bukti Keluar dikurangi jumlah Sudah disahkan
2.000.000
Jenis Buku Pembantu Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir1 2 3 4 5 6A. BP Kas, BPP, dan UM Perjadin 1. BP Kas (Tunai dan Bank) 0 31.219.091 25.209.091 6.010.000 2. BP UM Perjadin 0 0 0 0 3. BP BPP 0 0 0 0
II. Keadaan Kas Pada Akhir Bulan Pelaporan 1. Uang Tunai di Brankas Rp 5.000.000 2. Uang di Rekening Bank Rp 1.010.000 3. Jumlah Kas Rp 6.010.000
III. Selisih Kas 1. Saldo Akhir BP Kas (I A 1 Kol 6) Rp 6.010.000 2. Jumlah Kas (II.3) Rp 6.010.000 3. Selisih Kas Rp -
Jenis Buku Pembantu Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir1 2 3 4 5 6A. BP Kas, BPP, dan UM Perjadin
B. BP Selain Kas, BPP dan UM Perjadin 1. BP UP *) 0 9.000.000 3.000.000 6.000.000 2. BP LS-Bendahara 0 7.000.000 7.000.000 0
*) Jumlah pengurangan termasuk kuitansi UP yang belum di SP2D kan sebesar Rp 2.000.000
IV. Hasil Rekonsiliasi Internal dengan UAKPA 1. Saldo UP Rp 6.000.000 2. Kuitansi UP Rp 2.000.000 + 3. Jumlah UP Rp 8000.000 4. Saldo UP menurut UAKPA Rp 8.000.000 5 Selisih pembukuan UP Rp -
TERIMA KASIH
51