Top Banner

of 31

LILIS HANDAYANI P1806215014

Feb 25, 2018

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    1/31

    Tugas IndividuMata Kuliah : Manajemen Dan Kebijakan KesehatanDosen : Dr. Syahrir A. Pasinringi, MS

    KAIA! P"STAKA #"A!$ %I!$K"P$A!ISASI DA! MA!A'M'! #"MA( SAKIT

    &leh

    %I%IS (A!DA)A!I P*+-*/*0

    K&!S'!T#ASI MA!A'M'! ADMI!IST#ASI #"MA( SAKITP#&$#AM ST"DI K'S'(ATA! MAS)A#AKATPAS1ASA#A!A "!I2'#SITAS (ASA!"DDI!

    *-

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    2/31

    A. LATAR BELAKANG RUMAH SAKIT

    Konsep Rumah Sakit telah bermula sejak jaman Arab kuno, juga pada sejarah Islam,

    rumah sakit Budha di India, dan semacam rumah sakit di Israel. Evolusi konsep rumah

    sakit modern bermula atas dasar pemikiran keimanan, kemanusiaan dan sosial. Di tahun

    !" sudah dimulai membangun rumah sakit di beberapa lokasi. #ada era $!%%&an

    berkembang beberapa rumah sakit khususn'a di Eropa. Dan tahun $(!( dilakukanlah

    kongres rumah sakit 'ang pertama, The International Hospital Federation )I*+ 'ang

    berdiri pada $(- dan kini memiliki anggota sekitar (% negara. )/oga, !%%

    Sedangkan ilmu kedokteran sudah berkembang terlebih dahulu 0 -%%% tahun lalu di

    daerah 1esopotamia sudah menemukan resep obat pertama di dunia dari catatan sejarah

    pada dinasti *amurabi )$!2&$323 S1. #ada aturanHamurabis code of lawmengatur

    tentang bagaimana dokter berpraktek dan bagaimana merarik pemba'aran dari pasien.

    )/oga, !%%

    Sekitar -%% S1 tahun 'ang lalu di /unani telah dikenal konsep umum

    pen'ebab pen'akit dan metode rasional untuk mengobatin'a. Dan konsep mengenai 4isio

    logianatomi manusia dari *ipocrates sudah mulai diperhatikan pada -2% S1.

    )/oga, !%%

    5atatan menunjukkan bah6a Rumah Sakit 'ang cukup e4isien telah didirikan di India

    pada 3%% S1. #ada masa keja'aan Asoka )!&! S1 dimana rumah sakit sudah

    menunjukkan kaidah modern. 1ereka menganut prinsip sanitasi

    dan pen'elamatan ibu dan ba'i dengan teknik 'ang seksama. Dokter&dokter juga telah

    diatur penempatann'a. )/oga, !%%

    B. DEFINISI RUMAH SAKIT

    1enurut 7ndang&7ndang Republik Indonesia 8omor -- 9ahun !%%( tentang rumah

    sakit, rumah sakit adalah institusi pela'anan kesehatan 'ang men'elenggarakan

    pela'anan kesehatan perorangan secara paripurna 'ang men'ediakan pela'anan ra6at

    inap, ra6at jalan, dan ga6at darurat. Rumah sakit juga merupakan tempat

    men'elenggarakan upa'a kesehatan 'aitu setiap kegiatan untuk memelihara dan

    meningkatkan kesehatan serta bertujuan untuk me6ujudkan derajat kesehatan 'ang

    optimal bagi mas'arakat. 7pa'a kesehatan dilakukan dengan pendekatan pemeliharaan,

    peningkatan kesehatan )promotif, pencegahan pen'akit )preventif, pen'embuhan

    pen'akit )kuratif dan pemulihan )rehabilitatif 'ang dilaksanakan secara serasi dan

    terpadu serta berkesinambungan )Siregar, !%%.

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    3/31

    C. TUGAS DAN FUNGSI RUMAH SAKIT

    1enurut 7ndang&7ndang Republik Indonesia 8omor -- 9ahun !%%( tentang rumah

    sakit, rumah sakit mempun'ai tugas memberikan pela'anan kesehatan

    perorangan secara paripurna. #ela'anan kesehatan paripurna adalah pela'anan kesehatan

    'ang meliputipromotif,preventif, kuratif, dan rehabilitatif.

    Berdasarkan 7ndang&7ndang Republik Indonesia 8omor -- 9ahun !%%(, rumah

    sakit umum mempun'ai 4ungsi:

    $. #en'elenggaraan pela'anan pengobatan dan pemulihan kesehatan sesuai dengan

    standar pela'anan rumah sakit.

    !. #emeliharaan dan peningkatan kesehatan perorangan melalui pela'anan kesehatan

    'ang paripurna.

    . #en'elenggaraan pendidikan dan pelatihan sumber da'a manusia dalam rangka

    peningkatan kemampuan dalam pemberian pela'anan kesehatan.

    -. #en'elenggaraan penelitian dan pengembangan serta penapisan teknologi bidang

    kesehatan dalam rangka peningkatan pela'anan kesehatan dengan memperhatikan

    etika ilmu pengetahuan bidang kesehatan.

    D. JENIS DAN KLASIFIKASI RUMAH SAKIT

    ;enis dan klasi4ikasi Rumah Sakit di Indonesia di atur dalam 77 8o. -% 9ahun !%%(

    tentang Rumah Sakit pada BAB

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    4/31

    $ #ela'anan 1edik 7mum terdiri dari #ela'anan #ela'anan 1edik Dasar,

    pela'anan 1edik >igi 1ulut, dan #ela'anan kesehatan Ibu dan Anak=

    Keluarga Berencana

    ! #ela'anan >a6at Darurat harus dapat memberikan pela'anan ga6at

    darurat !- )dua puluh empat jam dan )9ujuh hari seminggu dengan

    kemapuan melakukan resusitasi dan stabilisasi sesuai dengan standar.

    #ela'anan 1edik Spesialis Dasar terdiri dari #ela'anan #en'akit Dalam,

    Kesehatan Anak, Bedah, ?bsteri dan >inekologi.

    - #ela'anan Spesialis #enunjang 1edik terdiri dari #ela'anan

    Anestesiologi, Radiologi, Rehabilitasi 1edik, #atologi Klinik, dan

    #atologi Anatomi.

    " #ela'anan 1edik Spesialis lain sekurang kurangn'a terdiri dari #ela'anan

    1ata, 9elinga *idung 9enggorokan, S'ara4, ;antung, #embuluh Darah,

    Kulit dan Kelamin, Kedokteran ;i6a, #aru, ?rthopedi, 7rologi, Bedah

    S'ara4, Bedah #lastik dan Kedokteran +orensik.

    3 #ela'aan 1edik Spesialis >igi 1ulut terdiri dari #ela'anan Bedah 1ulut,

    Konservasi,=Endodonsi, #eriodonti, ?rthodonti, #rosthodonti, #edodonsi,

    dan #en'akit 1ulut

    #ela'anan Kepera6atan dan Kebidanan terdiri dari #ela'anan Asuhan

    Kepera6atan dan Asuhan Kebidanan.

    2 #ela'anan 1edik Subspesialis terdiri dari Subspesialis Bedah, #en'akit

    Dalam, Kesehatan Anak, ?bsteri dan >inekologi, 1ata, 9elinga *idung

    9enggorokan,S'ara4, ;antung dan #embuluh Darah, Kulit dan Kelamin,

    ;i6a, #aru, ?rthopedi dan >igi 1ulut.

    ( #ela'anan #enunjang Klinik terdiri dari #era6atan Intensi4, #ela'anan

    Darah, >i@i, +armasi, Sterilisasi Instrumen dan Rekam 1edik.

    $% #ela'anan #enunjang 8on Klinik terdiri dari #ela'anan aundr'=inen,

    ;asa Boga=Dapur, 9eknik dan #emeliharaan +asilitas, #engelolaan

    imbah, >udang, Ambulance, Komunikasi, #emulasaraan ;ena@ah,

    #emadam Kebakaran, #engelolaan >as 1edik dan #enampungan Air

    Bersih

    Ketersediaan tenaga kesehatan disesuaikan dengan jenis tingkat

    pela'anan, diba66ah ini akan dijelaskan mengenai tenaga kesehatan di tipa

    jenis dan ingkat pela'anan pada Rumah Sakit 7mum tipe A :

    $ #ada #ela'anan 1edik Dasar minimala harus ada $2 orang dokter umum

    dan - orang dokter gigi sebagai tenaga tetap.

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    5/31

    ! #ada #ela'anan 1edik Spesialis Dasar harus ada masing&masing minimal

    3 orang dokter spesialis dengan masing&masing ! orang dokter spesialis

    sebagai tenaga tetap

    #ada #ela'anan Spesialis #enunjang 1edik harus ada masing&masing

    minmal orang dokter spesialis dengan masing&masing $ orang dokter

    spesialis sebagai tenaga tetap

    - #ada #ela'anan 1edik Spesialis ain harus ada masing&masing minimal

    orang dokter spesialis dengan masing&masing $ orang dokter spesialis

    sebagai tenaga tetap

    " #ela'anan 1edik Spesialis >igi dan 1ulut harus ada masing&masing

    minmal $ orang dokter gigi spesialis sebagai tenaga tetap

    3 #ada #ela'anan 1edik Subspesialis harus ada masing&masing minimal !

    orang dokter subspesialis dengan masing&masing $ orang dokter

    subspesialis sebagai tenaga tetap

    #erbandingan tenaga kepera6atan dan tempat tidur adalah $:$ dengan

    kuali4ikasi tenaga kepera6atan sesuai dengan pela'anan Rumah Sakit

    2 9enaga penunjang berdasarkan kebutuhan Rumah Sakit

    Sarana #rasaranan an peralatan 'ang ada di Rumah Sakit 7mum kelas A

    harus memenuhi standar 'ang telah ditetapkan oleh 1enteri. #eralatan

    radiologi dan kedokteran di Rumah Sakit 7mum Kelas A harus memenuhi

    standar 'ang telah ditetapkan oleh undang&undang. ;umlah tempat tidur di

    Rumah Sakit 7mum tipe A minimal terdapat -%% buat tempat tidur.

    Sedangkan dari segi administrasi dan manajemen di Rumah Sakit 7mum

    kelas A terdiri dari struktur rumah sakit dan tata laksana. Struktur rumah sakit

    di Rumah sakit 7mum Kelas A paling sedikit terdiri atas kepala rumah sakit

    atau direktur Rumah Sakit, unsur pela'anan medik, unsur kepera6atan, unsur

    penungjang medis, komite medis, satuan pemeriksaan internal, serta

    administrasi umum dan keuangan. Sedangkan 'ang dimaksud dengan tata

    laksana meliputi tata laksana rumah sakit, standar pela'anan, stanndar

    operasinal prosedur )S#?, sistem In4ormasi 1ananjemen Rumah Sakit

    )SI1RS, hospital by lawsdanMedical Staff by laws. 5ontoh : RS7 Dr 5ipto

    1angunkusumo, RS #AD >atot Soebroto, RS ;i6a ;akarta

    b Rumah Sakit 7mum Kelas B

    Rumah Sakit 7mum Kelas B adalah Rumah Sakit 7mum 'ang

    mempun'ai 4asilitas dan kemampuan pela'anan medik paling sedikit -

    )spesialis dasar, - )empat spesialis penunjang medik, 2 )delapan spesialis

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    6/31

    lain dan ! )dua sub spesialis dasar. Kriteria, 4asilitas dan Kemampuan Rumah

    Sakit Kelas B meliputi :

    $ #ela'anan 1edik 7mum terdiri dari #ela'anan #ela'anan 1edik Dasar,

    pela'anan 1edik >igi 1ulut, dan #ela'anan kesehatan Ibu dan Anak=

    Keluarga Berencana

    ! #ela'anan >a6at Darurat harus dapat memberikan pela'anan ga6at

    darurat !- )dua puluh empat jam dan )9ujuh hari seminggu dengan

    kemapuan melakukan resusitasi dan stabilisasi sesuai dengan standar.

    #ela'anan 1edik Spesialis Dasar terdiri dari #ela'anan #en'akit Dalam,

    Kesehatan Anak, Bedah, ?bsteri dan >inekologi.

    - #ela'anan Spesialis #enunjang 1edik terdiri dari #ela'anan

    Anestesiologi, Radiologi, Rehabilitasi 1edik, #atologi Klinik.

    " #ela'anan 1edik Spesialis lain sekurang kurangn'a 2 )delapan dari $)tiga belas pela'anan meliputi 1ata, 9elinga *idung 9enggorokan,

    S'ara4, ;antung, #embuluh Darah, Kulit dan Kelamin, Kedokteran ;i6a,

    #aru, ?rthopedi, 7rologi, Bedah S'ara4, Bedah #lastik dan Kedokteran

    +orensik.

    3 #ela'aan 1edik Spesialis >igi 1ulut terdiri dari #ela'anan Bedah 1ulut,

    Konservasi,=Endodonsi, #eriodonti

    #ela'anan Kepera6atan dan Kebidanan terdiri dari #ela'anan Asuhan

    Kepera6atan dan Asuhan Kebidanan.2 #ela'anan #enunjang Klinik terdiri dari #era6atan Intensi4, #ela'anan

    Darah, >i@i, +armasi, Sterilisasi Instrumen dan Rekam 1edik.

    ( #ela'anan #enunjang 8on Klinik terdiri dari #ela'anan aundr'=inen,

    ;asa Boga=Dapur, 9eknik dan #emeliharaan +asilitas, #engelolaan

    imbah, >udang, Ambulance, Komunikasi, #emulasaraan ;ena@ah,

    #emadam Kebakaran, #engelolaan >as 1edik dan #enampungan Air

    Bersih.

    Ketersediaan tenaga kesehatan disesuaikan dengan jenis tingkat

    pela'anan, diba6ah ini akan dijelaskan mengenai tenaga kesehatan di jenis

    dan tingkat pela'anan pada Rumah Sakit 7mum Kelas B :

    $ #ada #ela'anan 1edik Dasar minimal harus ada $! orang dokter umum

    dan orang dokter gigi sebagai tenaga tetap.

    ! #ada #ela'anan 1edik Spesialis Dasar harus ada masing&masing minimal

    orang dokter spesialis dengan masing&masing $ orang dokter spesialis

    sebagai tenaga tetap

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    7/31

    #ada #ela'anan Spesialis #enunjang 1edik harus ada masing&masing

    minimal ! orang dokter spesialis dengan masing&masing $ orang dokter

    spesialis sebagai tenaga tetap

    - #ada #ela'anan 1edik Spesialis ain harus ada masing&masing minimal $

    orang dokter spesialis setiap pela'an dengan - orang dokter spesialis

    sebagai tenaga tetap pada pela'anan 'ang berbeda

    " #ela'anan 1edik Spesialis >igi dan 1ulut harus ada masing&masing

    minmal $ orang dokter gigi spesialis sebagai tenaga tetap

    3 #ada #ela'anan 1edik Subspesialis harus ada masing&masing minimal $

    orang dokter subspesialis dengan masing&masing $ orang dokter

    subspesialis sebagai tenaga tetap

    #erbandingan tenaga kepera6atan dan tempat tidur adalah $:$ dengan

    kuali4ikasi tenaga kepera6atan sesuai dengan pela'anan Rumah Sakit2 9enaga penunjang berdasarkan kebutuhan Rumah Sakit

    Sarana #rasaranan an peralatan 'ang ada di Rumah Sakit 7mum kelas B

    harus memenuhi standar 'ang telah ditetapkan oleh 1enteri. #eralatan 'ang

    dimiliki oleh Rumah sakit kelas B harus memenuhi standar 'ang telah di

    tetapkan oleh 1enteri. #eralatan radiologi dan kedokteran nuklir di Rumah

    Sakit 7mum Kelas B harus memenuhi standar 'ang telah ditetapkan oleh

    undang&undang.

    ;umlah tempat tidur di Rumah Sakit 7mum kelas B minimal terdapat !%%

    buat tempat tidur. Sedangkan dari segi administrasi dan manajemen di Rumah

    Sakit 7mum kelas A terdiri dari struktur rumah sakit dan tata laksana. Struktur

    rumah sakit di Rumah sakit 7mum Kelas A paling sedikit terdiri atas Kepala

    Rumah Sakit atau Direktur Rumah Sakit, unsur pela'anan medik, unsur

    kepera6atan, unsur penunjang medis, komite medis, satuan pemeriksaan

    internal, serta administrasi umum dan keuangan. Sedangkan 'ang dimaksud

    dengan tata laksana meliputi tata laksana rumah sakit, standar pela'anan,

    stanndar operasinal prosedu r)S#?, sistem In4ormasi 1ananjemen Rumah

    Sakit )SI1RS, hospital by lawsdanMedical Staff by laws. 5ontoh: RS #usat

    #ertamina, RS 115, RS7 #ersahabatan, RS ;antung *arapan kita, RS#I #ro4

    Dr Sulianti Saroso.

    c Rumah Sakit 7mum Kelas 5

    Rumah Sakit 7mum Kelas 5 adalah Rumah Sakit 7mum 'ang

    mempun'ai 4asilitas dan kemampuan pela'anan medik paling sedikit -

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    8/31

    )spesialis dasar,- )empat spesialis penunjang medik. Kriteria, 4asilitas dan

    kemampuan kelas 5 meliputi :

    $ #ela'anan 1edik 7mum terdiri dari #ela'anan #ela'anan 1edik Dasar,

    pela'anan 1edik >igi 1ulut, dan #ela'anan kesehatan Ibu dan Anak=

    Keluarga Berencana

    ! #ela'anan >a6at Darurat harus dapat memberikan pela'anan ga6at

    darurat !- )dua puluh empat jam dan )9ujuh hari seminggu dengan

    kemapuan melakukan pemeriksaan kasus&kasus ga6at darurat, melakukan

    resusitasi dan stabilisasi sesuai dengan standar.

    #ela'anan 1edik Spesialis Dasar terdiri dari #ela'anan #en'akit Dalam,

    Kesehatan Anak, Bedah, ?bsteri dan >inekologi.

    - #ela'anan Spesialis #enunjang 1edik terdiri dari #ela'anan

    Anestesiologi, Radiologi, Rehabilitasi 1edik, #atologi Klinik." #ela'aan 1edik Spesialis >igi 1ulut minimal $ )satu pela'anan

    3 #ela'anan Kepera6atan dan Kebidanan terdiri dari #ela'anan Asuhan

    Kepera6atan dan Asuhan Kebidanan.

    #ela'anan #enunjang Klinik terdiri dari #era6atan Intensi4, #ela'anan

    Darah, >i@i, +armasi, Sterilisasi Instrumen dan Rekam 1edik.

    2 #ela'anan #enunjang 8on Klinik terdiri dari #ela'anan aundr'=inen,

    ;asa Boga=Dapur, 9eknik dan #emeliharaan +asilitas, #engelolaan

    imbah, >udang, Ambulance, Komunikasi, Kamar ;ena@ah, #emadam

    Kebakaran, #engelolaan >as 1edik dan #enampungan Air Bersih.

    Ketersediaan tenaga kesehatan disesuaikan dengan jenis tingkat

    pela'anan, diba6ah ini akan dijelaskan mengenai tenaga kesehatan di jenis

    dan tingkat pela'anan pada Rumah Sakit 7mum Kelas 5 :

    $ #ada #ela'anan 1edik Dasar minimal harus ada ( orang dokter umum

    dan ! orang dokter gigi sebagai tenaga tetap.

    ! #ada #ela'anan 1edik Spesialis Dasar harus ada masing&masing minimal

    ! orang dokter spesialis setiap pela'anan dengan ! orang dokter spesialis

    sebagai tenaga tetap pada pela'anan 'ang berbeda.

    #ada setiap #ela'anan Spesialis #enunjang 1edik masing&masing

    minimal $ orang dokter spesialis setiap pela'anan dengan ! orang dokter

    spesialis sebagai tenaga tetap pada pela'anan 'ang berbeda.

    - #erbandingan tenaga kepera6atan dan tempat tidur adalah !: dengan

    kuali4ikasi tenaga kepera6atan sesuai dengan pela'anan Rumah Sakit

    " 9enaga penunjang berdasarkan kebutuhan Rumah Sakit

    Sarana #rasaranan an peralatan 'ang ada di Rumah Sakit 7mum kelas 5

    harus memenuhi standar 'ang telah ditetapkan oleh 1enteri. #eralatan 'ang

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    9/31

    dimiliki oleh Rumah sakit kelas 5 harus memenuhi standar 'ang telah di

    tetapkan oleh 1enteri. #eralatan radiologi dan kedokteran nuklir di Rumah

    Sakit 7mum Kelas 5 harus memenuhi standar 'ang telah ditetapkan oleh

    undang&undang.

    ;umlah tempat tidur di Rumah Sakit 7mum kelas 5 minimal terdapat $%%

    buah tempat tidur. Sedangkan dari segi administrasi dan manajemen di Rumah

    Sakit 7mum kelas 5 terdiri dari struktur rumah sakit dan tata laksana. Struktur

    rumah sakit di Rumah sakit 7mum Kelas 5 paling sedikit terdiri atas Kepala

    Rumah Sakit atau Direktur Rumah Sakit, unsur pela'anan medis, unsur

    kepera6atan, unsur penunjang medis, komite medis, satuan pemeriksaan

    internal, serta administrasi umum dan keuangan. Sedangkan 'ang dimaksud

    dengan tata laksana meliputi tata laksana rumah sakit, standar pela'anan,

    stanndar operasinal prosedur )S#?, sistem In4ormasi 1ananjemen Rumah

    Sakit )SI1RS, hospital by laws dan Medical Staff by laws. 5ontoh : RS

    medistra, RS 7KI ca6ang, RS *aji ;akarta, RS #A7 Antariksa.

    d Rumah Sakit 7mum Kelas D

    Rumah Sakit 7mum Kelas D adalah Rumah Sakit 7mum 'ang

    mempun'ai 4asilitas dan kemampuan pela'anan medik paling sedikit !

    )spesialis dasar. Kriteria, 4asilitas dan kemampuan Rumah Sakit 7mum

    Kelas D meliputi :

    $ #ela'anan 1edik 7mum terdiri dari #ela'anan #ela'anan 1edik Dasar,

    pela'anan 1edik >igi 1ulut, dan #ela'anan kesehatan Ibu dan Anak=

    Keluarga Berencana

    ! #ela'anan >a6at Darurat harus dapat memberikan pela'anan ga6at

    darurat !- )dua puluh empat jam dan )9ujuh hari seminggu dengan

    kemapuan melakukan pemeriksaan kasus&kasus ga6at darurat, melakukan

    resusitasi dan stabilisasi sesuai dengan standar. #ela'anan 1edik Spesialis Dasar sekurang&kurangn'a ! )dua dari -

    )empat jenis pela'anan medik dasar meliputi #ela'anan #en'akit Dalam,

    Kesehatan Anak, Bedah, ?bsteri dan >inekologi.

    - #ela'anan Spesialis #enunjang 1edik 'aitu aboratorium dan Radiologi .

    " #ela'anan Kepera6atan dan Kebidanan terdiri dari #ela'anan Asuhan

    Kepera6atan dan Asuhan Kebidanan.

    3 #ela'anan #enunjang Klinik terdiri dari *igh 5are 7nit, #ela'anan Darah,

    >i@i, +armasi, Sterilisasi Instrumen dan Rekam 1edik.

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    10/31

    #ela'anan #enunjang 8on Klinik terdiri dari #ela'anan aundr'=inen,

    ;asa Boga=Dapur, 9eknik dan #emeliharaan +asilitas, #engelolaan

    imbah, >udang, Ambulance, Komunikasi, Kamar ;ena@ah, #emadam

    Kebakaran, #engelolaan >as 1edik dan #enampungan Air Bersih.

    Ketersediaan tenaga kesehatan disesuaikan dengan jenis tingkat

    pela'anan, diba6ah ini akan dijelaskan mengenai tenaga kesehatan di jenis

    dan tingkat pela'anan pada Rumah Sakit 7mum Kelas D :

    $ #ada #ela'anan 1edik Dasar minimal harus ada - orang dokter umum

    dan $ orang dokter gigi sebagai tenaga tetap.

    ! #ada #ela'anan 1edik Spesialis Dasar harus ada masing&masing minimal

    $ orang dokter spesialis dari ! jenis pela'aanan spesialis dasar dengan $

    orang dokter spesialis sebagai tenaga tetap. #erbandingan tenaga kepera6atan dan tempat tidur adalah !: dengan

    kuali4ikasi tenaga kepera6atan sesuai dengan pela'anan Rumah Sakit

    - 9enaga penunjang berdasarkan kebutuhan Rumah Sakit

    Sarana #rasaranan dan peralatan 'ang ada di Rumah Sakit 7mum kelas D

    harus memenuhi standar 'ang telah ditetapkan oleh 1enteri. #eralatan 'ang

    dimiliki oleh Rumah sakit kelas D harus memenuhi standar 'ang telah di

    tetapkan oleh 1enteri. #eralatan radiologi dan kedokteran nuklir di Rumah

    Sakit 7mum Kelas D harus memenuhi standar 'ang telah ditetapkan oleh

    undang&undang.

    ;umlah tempat tidur di Rumah Sakit 7mum kelas B minimal terdapat "%

    buah tempat tidur. Sedangkan dari segi administrasi dan manajemen di Rumah

    Sakit 7mum kelas A terdiri dari struktur rumah sakit dan tata laksana. Struktur

    rumah sakit di Rumah sakit 7mum Kelas A paling sedikit terdiri atas Kepala

    Rumah Sakit atau Direktur Rumah Sakit, unsur pela'anan medik, unsur

    kepera6atan, unsur penunjang medis, komite medis, satuan pemeriksaan

    internal, serta administrasi umum dan keuangan. Sedangkan 'ang dimaksud

    dengan tata laksana meliputi tata laksana rumah sakit, standar pela'anan,

    stanndar operasinal prosedur)S#?, sistem In4ormasi 1ananjemen Rumah

    Sakit )SI1RS, Hospital by laws danMedical Staff by laws. 5ontoh : RS7

    >andaria, RSB Asih, RSB #usdikkes,RS Abdi alu'o.

    b. Rumah Sakit Khusus

    Rumah sakit khusus adalah rumah sakit 'ang memberikan pela'anan utama

    pada suatu bidang dan jenis pen'akit tertentu berdasarkan disiplin ilmu, golongan

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    11/31

    umur, organ, jenis pen'akit, atau kekhususan lainn'a. Berdasarkan Keputusan

    1enteri Kesehatan Republik Indonesia 8o. -%=1E8KES=#er=III=!%$% jenis

    rumah sakit khusus antara lain Rumah Sakit ibu dan Anak, ;antung, Kanker,

    ?rthopedi, #aru, ;i6a, ;i6a, Kusta, 1ata, ketergantungan ?bat, Strok, #en'akit

    In4eksi, bersalin, >igi dan 1ulut, rehabilitasi medik, 9elinga *idung

    9enggorokan, Bedah, ginjal, kulit dan Kelamin. Berdasarkan 4asilitas dan

    kemampuan pela'anan, Rumah Sakit khusus diklasi4ikasikan menjadi:

    a Rumah Sakit Khusus kelas A

    Rumah Sakit Khusus kelas A adalah Rumah Sakit Khusus 'ang

    mempun'ai 4asilitas dan kemampuan pela'anan medik paling sedikit

    pela'anan medik spesialis dan pela'anan sub spesialis sesuai kekhususan 'ang

    lengkap.b Rumah Sakit Khusus kelas B

    Rumah Sakit Khusus kelas B adalah rumah sakit khusus 'ang mempun'ai

    4asilitas dan kemampuan pela'anan medik paling sedikit pela'anan medik

    spesialis dan pela'anan sub spesialis sesuai kekhususan 'ang terbatas.

    c Rumah Sakit Khusus kelas 5

    Rumah Sakit Khusus kelas 5 adalah rumah sakit khusus 'ang mempun'ai

    4asilitas dan kemampuan pela'anan medik paling sedikit pela'anan medik

    spesialis dan pela'anan sub spesialis sesuai kekhususan 'ang minimal.

    !. Berdasarkan pengelolaann'a rumah sakit dapat dibagi menjadi Rumah sakit publik

    dan rumah sakit privat.

    a. Rumah Sakit #ublik

    Rumah sakit publik adalah rumah sakit 'ang dapat dikelola oleh #emerintah,

    Badan hukum 'ang bersi4at nirlaba. #emerintah disini adalah pemerintah pusat

    dan daerah termasuk 98I dan #?RI. Badan *ukum nirlaba adalah badan hukum

    'ang sisa hasil usahan'a tidak dibagikan kepada pemilik, melainkan digunakan

    untuk peningkatan pela'anan, antara lain 'a'asan, perkumpulan dan Rumah sakit

    7mum.

    b. Rumah Sakit #rivat

    Rumah sakit privat adalah jenis rumah sakit 'ang dikelola oleh badan hukum

    dengan tujuan pro4it 'ang berbentuk perseroan terbatas atau persero. Rumah sakit

    privat dapat ditetapkan menjadi rumah sakit pendidikan setelah memenuhi

    pers'aratan dan standar rumah sakit pendidikan. Rumah sakit pendidikan

    merupakan rumah sakit 'ang men'elanggarakan pendidikan dan penelitian secara

    terpadu dalam bidang pendidikan pro4esi kedokteran, pendidikan kedokteran

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    12/31

    berkelanjutan, dan pendidikan tenaga kesehatan 'ang lainn'a. Dalam

    pen'elanggaraan rumah sakit pendidikan dapat dibentuk jejaring rumah sakit

    pendidikan. Ketentuan lebih lanjut mengenai rumah sakit pendidikan diatur

    dengan peraturan pemerintah.

    E. BADAN LAYANAN UMUM (BLU)

    Berdasarkan ## 8o. ! tahun !%%", Badan a'anan 7mum adalah instansi di

    lingkungan pemerintah 'ang dibentuk untuk memberikan pela'anan kepada

    mas'arakat berupa pen'ediaan barang dan=atau jasa 'ang dijual tanpa mengutamakan

    mencari keuntungan dan dalam melakukan kegiatann'a didasarkan pada prinsip

    e4isiensi dan produktivitas.

    B7 bertujuan untuk meningkatkan pela'anan kepada mas'arakat dalam rangka

    memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa dengan

    memberikan 4leksibilitas dalam pengelolaan keuangan berdasarkan prinsip ekonomi

    dan produktivitas, dan penerapan praktek bisnis 'ang sehat.

    F. STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT

    #erumahsakitan adalah pengaturan sejumlah personil 'ang dimiliki rumah sakit

    untuk memungkinkan tercapain'a suatu tujuan rumah sakit, dengan jalan

    mengalokasikan masing&masing 4ungsi dan tanggung ja6abn'a )A@6ar, !%%!. #ola

    rumah sakit pemerintah pada umumn'a sesuai dengan 'ang tertera dalam Keputusan

    1enteri Kesehatan RI 8omor. $%-"=1E8KES=#ER=CI=!%%3 dan Keputusan 1enteri

    Dalam 8egeri 8omor $ 9ahun !%%! tentang #edoman Struktur Rumah sakit dan 9ata

    Kerja Rumah Sakit Daerah. Struktur rumah sakit merupakan visualisasi kegiatan dan

    pelaksana kegiatan )personal dalam suatu institusi. Berdasarkan kegiatan dan

    pelaksanaan tugas, 4ungsi dan 6e6enang maka rumah sakit dibagi atas rumah sakit

    lini, rumah sakit sta4 dan rumah sakit lini beserta sta4.

    Rumah sakit mempun'ai bentuk 'ang unik dan berbeda dengan rumah sakit lain

    )Soedarmo, !%%!. #ola rumah sakit rumah sakit di Indonesia, pada umumn'a terdiri

    atas Badan #engurus /a'asan, De6an #embina, De6an #en'antun, Badan #enasehat,

    dan Badan #en'elenggara. Badan #en'elenggara terdiri atas direktur, 6akil direktur,

    komite medik, satuan penga6as, dan berbagai bagian dari instalasi tergantung pada

    besarn'a rumah sakit 'ang dapat terdiri atas satu sampai empat 6akil direktur. akil

    direktur pada umumn'a terdiri atas 6akil direktur pela'anan medik, 6akil direktur

    penunjang medik dan kepera6atan, 6akil direktur keuangan dan administrasi

    )Siregar, !%%.

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    13/31

    Struktur rumah sakit diatur dalam beberapa kebijakan pemerintah. Kebijakan

    'ang mengatur struktur rumah rumah sakit antara lain adalah 77 8omor -- 9ahun

    !%%( tentang Rumah Sakit, ## RI 8omor -$ 9ahun !%% tentang Rumah sakit

    #erangkat Daerah, dan #ermenkes RI 8omor $%-"=1enkes=#er=CI=!%%3 tentang

    #edoman Rumah sakit di ingkungan Departemen Kesehatan.

    $. Struktur Rumah sakit Rumah Sakit 1enurut 77 8omor -- 9ahun !%%(

    Rumah Sakit sebagai institusi pela'anan kesehatan tentu memiliki acuan dan

    pedoman untuk mengatur dalam pen'elenggaraan. Berdasarkan 'ang tertera

    dalam 77 8omor -- 9ahun !%%( tentang Rumah Sakit bah6a setiap rumah sakit

    harus memiliki rumah sakit 'ang e4ekti4, e4isien, dan akuntabel. #engaturan

    tentang struktur rumah sakit merupakan hal 'ang penting dalam pen'elenggaraan

    rumah sakit tersebut.Rumah sakit paling sedikit terdiri atas kepala rumah sakit atau direktur rumah

    sakit, unsur pela'anan medis, unsur kepera6atan, unsur penunjang medis, komite

    medis, satuan pemeriksaan internal, serta administrasi umum dan keuangan.

    Kepala rumah sakit harus seorang tenaga medis 'ang mempun'ai kemampuan

    dan keahlian di bidang perumahsakitan. 9enaga struktural 'ang menduduki

    jabatan sebagai pimpinan harus berke6arganegaraan Indonesia. #emilik rumah

    sakit tidak boleh merangkap menjadi kepala rumah sakit.

    !. Struktur Rumah Sakit 1enurut ## RI 8omor -$ 9ahun !%%

    Rumah sakit daerah merupakan bagian dari rumah sakit perangkat daerah.

    Rumah sakit daerah adalah sarana kesehatan 'ang men'elenggarakan pela'anan

    kesehatan perorangan secara paripurna 'ang men'ediakan pela'anan ra6at inap,

    ra6at jalan, dan ga6at darurat 'ang dikategorikan ke dalam rumah sakit umum

    daerah dan rumah sakit khusus daerah. Sebagaimana rumah sakit 'ang lainn'a,

    rumah sakit daerah juga memiliki struktur rumah sakit. Berdasarkan ## RI

    8omor -$ 9ahun !%% tentang Rumah sakit #erangkat Daerah, struktur rumah

    sakit diklasi4ikan menurut tipe atau kelas. 9ipe kelas tersebut, antara lain:

    a Rumah Sakit 7mum Daerah Kelas A

    Rumah sakit umum daerah kelas A terdiri dari paling ban'ak - )empat

    6akil direktur dan masing&masing memba6ahi maksimal )tiga bagian atau

    bidang. Setiap bidang memba6ahi kelompok jabatan 4ungsional dan atau

    terdiri dari ! )dua seksi. #ada 6akil direktur 'ang membidangi administrasi

    umum terdiri dari paling ban'ak - )empat bagian dan memba6ahi maksimal

    )tiga subbagian.

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    14/31

    b Rumah Sakit 7mum Daerah Kelas B

    Rumah sakit umum daerah kelas B terdiri dari paling ban'ak )tiga

    6akil direktur dan masing&masing memba6ahi maksimal )tiga bagian atau

    bidang. Setiap bagian terdiri dari paling ban'ak )tiga subbagian dan

    masing&masing bidang memba6ahi kelompok jabatan 4ungsional maksimal !

    )dua seksi.

    c Rumah Sakit 7mum Daerah Kelas 5

    Rumah sakit umum daerah kelas 5 terdiri dari $ )satu bagian dan paling

    ban'ak )tiga bidang. Setiap bagian terdiri dari paling ban'ak )tiga

    subbagian dan masing&masing bidang memba6ahi kelompok jabatan

    4ungsional maksimal ! )dua seksi.

    d Rumah Sakit 7mum Daerah Kelas D

    Rumah sakit umum daerah kelas D terdiri dari $ )satu subbagian tata

    usaha dan ! )dua seksi.

    e Rumah Sakit Khusus Daerah Kelas A

    Rumah sakit khusus daerah kelas A terdiri dari ! )dua 6akil direktur,

    masing&masing memba6ahi paling ban'ak )tiga bagian atau bidang. Setiap

    bagian terdiri dari ! )dua subbagian dan masing&masing bidang memba6ahi

    kelompok jabatan 4ungsional ! )dua seksi.

    4 Rumah Sakit Khusus Daerah Kelas BRumah sakit khusus daerah kelas B terdiri dari $ )satu subbagian tata

    usaha dan paling ban'ak )tiga seksi.

    . Struktur Rumah Sakit 1enurut #ermenkes RI 8omor $%-"=1enkes=#er=CI=!%%3

    Sebagaimana 'ang tertera pada #ermenkes RI 8omor

    $%-"=1enkes=#er=CI=!%%3 tentang #edoman Rumah Sakit di ingkungan

    Departemen Kesehatan bah6a terdapat susunan rumah sakit di dalam suatu

    rumah sakit. Susunan atau struktur rumah sakit berbeda&beda tergantung kepada

    tipe atau kelas. Berdasarkan tipe atau kelas, struktur rumah sakit diklasi4ikasikansebagai berikut:

    a Rumah Sakit 7mum Kelas A

    Rumah sakit umum Kelas A dipimpin oleh seorang kepala disebut

    direktur utama. Direktur utama memba6ahi paling ban'ak - )empat

    direktorat. 1asing&masing direktorat terdiri dari paling ban'ak )tiga

    bidang atau )tiga bagian. Setiap bidang terdiri dari maksimal )tiga seksi

    dan masing&masing bagian memba6ahi paling ban'ak )tiga subbagian.

    b Rumah Sakit 7mum Kelas B

    $ Rumah Sakit 7mum Kelas B #endidikan

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    15/31

    Rumah sakit umum kelas B #endidikan dipimpin oleh seorang

    direktur utama. Direktur utama memba6ahi paling ban'ak )tiga

    direktorat, dan masing&masing direktorat terdiri dari paling ban'ak

    )tiga bagian atau bidang. 1asing&masing bagian terdiri dari paling

    ban'ak )tiga sub bagian dan setiap bidang memba6ahi kelompok

    jabatan 4ungsional maksimal )tiga seksi.

    ! Rumah Sakit 7mum Kelas B 8on #endidikan

    Rumah sakit umum kelas B non pendidikan dipimpin oleh seorang

    kepala disebut Direktur utama. Direktur utama memba6ahi paling

    ban'ak ! )dua direktorat. 1asing&masing direktorat terdiri dari paling

    ban'ak )tiga bidang atau )tiga bagian. 1asing&masing bidang

    terdiri dari paling ban'ak )tiga seksi dan setiap bagian terdiri

    maksimal )tiga subbagian.

    c Rumah Sakit 7mum Kelas 5

    Rumah sakit umum kelas 5 dipimpin oleh seorang direktur. Direktur

    memba6ahi $ )satu bagian dan paling ban'ak ! )dua bidang. 1asing&

    masing bagian terdiri dari paling ban'ak )tiga subbagian dan setiap bidang

    memba6ahi maksimal )tiga seksi.

    d Rumah Sakit 7mum Kelas DRumah sakit umum kelas D dipimpin oleh seorang direktur. Direktur

    memba6ahi ! )dua seksi dan )tiga subbagian.

    e Rumah Sakit Khusus Kelas A

    Rumah sakit khusus kelas A dipimpin oleh seorang kepala 'ang disebut

    direktur utama. Direktur utama memba6ahi paling ban'ak - )empat

    direktorat. 1asing&masing direktorat terdiri dari paling ban'ak )tiga

    bagian atau bidang. 1asing&masing bidang terdiri dari paling ban'ak )tiga

    seksi dan setiap bagian memba6ahi maksimal )tiga subbagian.4 Rumah Sakit Khusus kelas B

    Rumah sakit khusus kelas B dipimpin oleh seorang kepala disebut

    direktur utama. Direktur utama memba6ahi paling ban'ak ! )dua direktorat.

    1asing&masing direktorat terdiri dari ! )dua bidang atau ! )dua bagian.

    1asing&masing bidang terdiri dari paling ban'ak )tiga seksi dan setiap

    bagian memba6ahi maksimal )tiga subbagian.

    g Rumah Sakit Khusus kelas 5

    Rumah sakit khusus kelas 5 dipimpin oleh seorang direktur. Direktur

    memba6ahi ! )dua seksi dan )tiga subbagian.

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    16/31

    >ambarStruktur Rumah sakit Rumah Sakit 7mum Kelas A )#ermenkes RI 8omor $%-"=1enkes=#er=CI=!%%3

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    17/31

    >ambarStruktur Rumah sakit Rumah Sakit 7mum Kelas B #endidikan )#ermenkes RI 8omor $%-"=1enkes=#er=CI=!%%3

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    18/31

    >ambar

    Struktur Rumah sakit Rumah Sakit 7mum Kelas 5 )#ermenkes RI 8omor $%-"=1enkes=#er=CI=!%%3

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    19/31

    >ambar

    Struktur Rumah sakit Rumah Sakit 7mum Kelas D )#ermenkes RI 8omor $%-"=1enkes=#er=CI=!%%3

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    20/31

    >ambar

    Struktur Rumah sakit Rumah Sakit Khusus Kelas A )#ermenkes RI 8omor $%-"=1enkes=#er=CI=!%%3

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    21/31

    >ambar

    Struktur Rumah sakit Rumah Sakit Khusus Kelas B )#ermenkes RI 8omor $%-"=1enkes=#er=CI=!%%3

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    22/31

    >ambarStruktur Rumah sakit Rumah Sakit Khusus Kelas 5 )#ermenkes RI 8omor $%-"=1enkes=#er=CI=!%%3

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    23/31

    Dari gambar struktur rumah sakit 'ang ada sebelumn'a bila diperhatikan secara

    seksama, dalam gambar terdapat beberapa struktur 'ang sama 'akni unit non

    struktural rumah sakit. Beberapa unit non struktural rumah sakit tersebut antara lain:

    $. Satuan #enga6as Intern )S#I adalah Satuan Kerja +ungsional 'ang bertugas

    melaksanakan intern rumah sakit. Satuan #enga6as Intern berada di ba6ah dan

    bertanggung ja6ab kepada pimpinan rumah sakit. Satuan #enga6as Intern

    dibentuk dan ditetapkan oleh pimpinan rumah sakit.

    !. Komite adalah 6adah non struktural 'ang terdiri dari tenaga ahli atau pro4esi

    dibentuk untuk memberikan pertimbangan strategis kepada pimpinan rumah

    sakit dalam rangka peningkatan dan pengembangan pela'anan rumah sakit.

    #embentukan komite ditetapkan oleh pimpinan rumah sakit sesuai kebutuhan

    rumah, sekurang&kurangn'a terdiri dari Komite 1edik serta Komite Etik dan

    *ukum. Komite berada di ba6ah dan bertanggung ja6ab kepada pimpinan

    rumah sakit.

    . Instalasi adalah unit pela'anan non struktural 'ang men'ediakan 4asilitas dan

    men'elenggarakan kegiatan pela'anan, pendidikan dan penelitian rumah sakit.

    #embentukan instalasi ditetapkan oleh pimpinan rumah sakit sesuai kebutuhan

    rumah sakit. Instalasi dipimpin oleh seorang kepala 'ang diangkat dan

    diberhentikan oleh pimpinan rumah sakit.

    -. Kelompok ;abatan +ungsional )K;+ mempun'ai tugas melakukan kegiatan

    sesuai dengan jabatan 4ungsional masing&masing berdasarkan peraturan

    perundang&undangan 'ang berlaku.

    ". Sta4 1edik +ungsional )S1+ adalah kelompok dokter 'ang bekerja di bidang

    medis dalam jabatan 4ungsional. Sta4 medik 4ungsional mempun'ai tugas

    melaksanakan diagnosa, pengobatan, pencegahan akibat pen'akit, peningkatan

    dan pemulihan kesehatan, pen'uluhan, pendidikan, pelatihan, penelitian dan

    pengembangan. Dalam melaksanakan tugasn'a, sta4 medik 4ungsionalmenggunakan pendekatan tim dengan tenaga pro4esi terkait.

    G. STRATEGI DI RUMAH SAKIT

    $.

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    24/31

    !. 1ISI

    1isi rumah sakit merupakan suatu pern'ataan singkat dan jelas tentang alasan

    keberadaan rumah sakit, maksud, atau 4ungsi 'ang diinginkan untuk memenuhi

    pengharapan dan kepuasan konsumen dan metode utama untuk memenuhi maksud

    tersebut )Siregar, !%%.

    . 8IAI

    7ndang&undang Rumah Sakit 9ahun !%%( #asal ! menjelaskan bah6a Rumah

    Sakit diselenggarakan berdasarkan kepada nilai kemanusiaan, etika dan

    pro4esionalitas, man4aat, keadilan, persamaan hak dan anti diskriminasi, pemerataan,

    perlindungan dan keselamatan pasien, serta mempun'ai 4ungsi sosial.

    -. KEBI;AKA8

    Kebijakan 'ang mengatur tentang rumah sakit rumah sakit 'aitu meliputi

    peraturan 'ang ada di dalam rumah sakit. Di dalam rumah sakit ada dua kelompok

    peraturan, 'aitu peraturan dasar 'ang merupakan anggaran rumah tangga rumah

    sakit 'ang disebut peraturan internal rumah sakit dan kebijakan teknis operasional.

    7ntuk lebih jelasn'a, kedua kelompok peraturan tersebut diuraikan sebagai berikut:

    a. #eraturan internal rumah sakit

    a 1empun'ai jenjang tertinggi karena merupakan anggaran dasar atau

    anggaran rumah tangga suatu rumah sakit.

    b Disusun dan ditetapkan oleh pemilik rumah sakit atau 'ang me6akili.

    c #ada umumn'a mengatur tentang visi, misi, tujuan rumah sakit rumah sakit

    dan hubungan pemilik, direktur rumah sakit, dan sta44 medis.

    b. Kebijakan teknis operasional

    a Acuan untuk men'usun adalah peraturan internal rumah sakit

    b Disusun dan ditetapkan oleh Direktur rumah sakit

    c #ada umumn'a terdiri dari kebijakan dan prosedur di bidang administrasi,

    medis, penunjang medis dan kepera6atan

    d Kebijakan teknis ada 'ang berupa surat keputusan, sebagai contoh surat

    keputusan pengangkatan, penempatan atau pemberhentian pega6ai.

    #embuatan surat keputusan tersebut tentun'a berdasarkan pelimpahan

    ke6enangan 'ang tercantum di dalam peraturan internal rumah sakit.

    H. PENGUKURAN KINERJA DI RUMAH SAKIT

    #engukuran kinerja merupakan salah satu 4aktor penunjang keberhasilan suatu

    rumah sakit, sehingga keberadaann'a tidak dapat diabaikan begitu saja. Dengan

    mengetahui kinerja rumah sakit kita akan mengetahui apakah tujuan atau target rumah

    sakit dapat tercapai atau belum, sehingga dapat dilakukan tindakan untuk perbaikan di

    masa datang. #engukuran kinerja rumah sakit umumn'a menggunakan ukuran&ukuran

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    25/31

    'ang ter4okus pada aspek keuangan. 8amun pengukuran 'ang han'a ber4okus pada

    aspek keuangan saja dianggap belum cukup, sehingga masih diperlukan suatu alat

    penilaian kinerja 'ang mampu memberikan in4ormasi 'ang lebih lengkap baik keuangan

    maupun non keuangan. 7ntuk itu penggunaan!alanced Score "arddan Analisis S?9

    sebagai alternati4 penilaian kinerja rumah sakit la'ak untuk digunakan mengingat bah6a

    !alanced Score "ard dan Analisis S?9 tidak han'a melakukan penilaian kinerja dari

    aspek keuangan saja melainkan dari aspek non keuangan.

    #. !$%$&"'( S")*' "$*(

    !alanced Score "ardterdiri dari ! suku kata 'aitu kartu nilai )score card dan

    balanced )berimbang. 1aksudn'a adalah kartu nilai untuk mengukur kinerja

    personil 'ang dapat dibandingkan dengan kinerja 'ang direncanakan, serta dapat

    digunakan sebagai evaluasi. Serta berimbang )balanced artin'a kinerja personildiukur secara berimbang dari dua aspek: keuangan dan non&keuangan, jangka

    pendek dan jangka panjang, intern dan ekstern. Karena itu jika kartu skor personil

    digunakan untuk merencanakan skor 'ang hendak di6ujudkan di masa depan,

    personil tersebut harus memperhitungkan keseimbangan antara pencapaian kinerja

    keuangan dan non&keuangan, kinerja jangka pendek dan jangka panjang, serta antara

    kinerja bersi4at internal dan kinerja eksternal )4okus komprehensi4. #ada a6al

    perkembangann'a, BS5 han'a ditujukan untuk memperbaiki s'stem pengukuran

    kinerja eksekuti4. Sebelum tahun $((%&an eksekuti4 han'a diukur kinerja mereka

    dari perspekti4 keuangan, sehingga terdapat kecenderungan eksekuti4 mengabaikan

    kinerja non keuangan seperti kepuasan pelanggan, produkti4itas, dan ke4ekti4an

    proses 'ang digunakan untuk menghasilkan produk dan jasa, dan pemberda'aan dan

    komitmen kar'a6an dalam menghasilkan produk dan jasa bagi kepuasan pelanggan

    )#ur6anto, !%%

    !. A8AISIS S?9

    terdiri dari ! sukukata 'aitu kartu nilaibalanced )berimbang.1aksudn'a adalahkartu nilaikinerja personil 'angdapat dibandingkandengan kinerjaserta dapat digunakansebagai evaluasi. Sertaartin'a kinerja personildiukur secaraberimbangkeuangan dan non&keuangan, jangka pendekdan jangkaekstern. Karena itu jikakartu skor personildigunakanskor 'ang hendakdi6ujudkan di masadepan,harus memperhitungkankeseimbangan antarakeuangan dan non&keuangan, kinerja jangkapendekserta antara kinerjabersi4at internal dankinerjakomprehensi4. #adaa6al perkembangann'a,BS5memperbaiki s'stempengukuran kinerjaeksekuti4.$((%&an eksekuti4han'a diukur kinerjamereka darisehingga terdapatkecenderunganeksekuti4non keuangan sepertikepuasan pelanggan,ke4ekti4an proses 'angdigunakan untukmenghasilkandan pemberda'aan dankomitmen kar'a6andalamdan jasa bagi kepuasanpelanggan.merupakan identi4ikasiberbagai 4aktor secaramerumuskan strategiperusahaan. Analisis inilogika 'ang dapatmemaksimalkankekuatanpeluang )opportunities,namum secarabersamaankelemahan )6eaknesesdan ancaman )threats.keputusan strategisselalu berkaitan dengantujuan, strategi dankebijaksanaanperusahaan.perencanaan strategis)strategic planer harus4aktor strategisperusahaan )kekuatan,kelemahan,dalam kondisi 'ang adapada saat ini.Analisis S?9 merupakan identi4ikasi berbagai 4aktor secara sistematis

    untuk merumuskan strategi perusahaan. Analisis ini didasarkan pada logika 'ang

    dapat memaksimalkan kekuatan )stren+ths, dan peluang )opportunities, namum

    secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan )weakneses dan ancaman

    )threats. #roses pengambilan keputusan strategis selalu berkaitan dengan

    pengembangan misi, tujuan, strategi dan kebijaksanaan perusahaan. Dengandemikian perencanaan strategis )strate+ic planer harus menganalisis 4aktor&4aktor

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    26/31

    strategis perusahaan )kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dalam kondisi

    'ang ada pada saat ini );atmiko, !%%.

    I. HOSPITAL BY LAWS (HBL)

    $. DE+I8ISIH)S,IT$% !- %$S )*B

    Hospital !ylaws berasal dari dua buah kata 'aitu hospital )rumah sakit dan

    bylaws )peraturan internal atau setempat. Sebagaimana pengertiann'a, by/laws

    adalah re+ulations0 ordinances0 rules or laws adopted by an association or

    corporation or the like for its +overnment. Dengan demikian hospital by/lawsdalam

    arti luas adalah segala ketentuan, baik berupa statuta atau AD&AR9, peraturan,

    standar dll 'ang dibuat oleh dan diberlakukan untuk sesuatu rumah sakit tertentu.

    Sedangkan hospital by/lawsdalam arti sempit adalah ketentuan 'ang menjelaskan

    tentang tata&hubungan antara pemilik rumah sakit, manajemen rumah sakit dan

    komite medis.

    1enurut Keputusan 1enteri Kesehatan R.I nomor !=1enkes=SK=

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    27/31

    e. Sebagai acuan bagi pen'elesaian kon4lik di rumah sakit antara pemilik, direktur,

    rumah sakit, dan sta4 medis

    4. 7ntuk memenuhi pers'aratan akreditasi rumah sakit

    9ujuan #eraturan Internal Rumah Sakit )Hospital !ylaws dibeakan menjadi

    dua, 'aitu tujan umum dan tujuan khusu. 9ujuan tersebut, antara lain:

    a. 9ujuan 7mum

    Dimilikin'a suatu tatanan peraturan dasar 'ang mengatur pemilik rumah

    sakit atau 'ang me6akili, direktur rumah sakit dan tenaga medis sehingga

    pen'elenggaraan rumah sakit dapat e4ekti4, e4isien dan berkualitas.

    b. 9ujuan Khusus

    a Dimilikin'a oleh rumah sakit dalam hubungann'a dengan pemilik atau

    'ang me6akili, direktur rumah sakit, dan sta4 medis.

    b Dimilikin'a pedoman dalam pembuatan kebijakan teknis operasional rumahsakit.

    c Dimilikin'a pedoman dalam pengaturan sta4 medis

    J. MEDICAL STAF BY LAWS (MSBL)

    Sta4 medis merupakan tenaga 'ang mandiri, karena setiap dokter dan dokter gigi

    memeiliki kebebasan pro4esi dalam mengambil keputusan klinis pada pasien. Keputusan

    untuk memberikan tindakan medis maupun terapi pada setiap pasien harus dilakukan atas

    kebebasan dan kemandirian pro4esi dan tidak boleh atas pengaruh atau tekanan 4ihak

    lain. Kebebasan pro4esi 'ang diberikan tidaklah berarti kebebasan penuh tanpa batas

    namun harus tetap terikat dengan standar pro4esi, standar kompetensi dan standar

    pela'anan medis.

    Sta4 medis dalam memberikan pela'anan tidak terikat dengan jam kerja khususn'a

    untuk kasus&kasus ga6at darurat, hal ini berbeda dengan tenaga kesehatan lainn'a 'ang

    bekerja di rumah saki terikat dengan jam dinas 'ang diatur sesuai dengan jad6al

    dinasn'a dan peraturan kepega6aian baik sebagai #ega6ai 8egeri Sipil maupun sebagai

    tenaga 8on #ega6ai 8egeri Sipil 'ang berlaku disetiap rumah sakit. #erbedaan lain

    adalah tenaga kesehatan lainn'a terikat pada unit kerjan'a selama menjalankan tugas

    dinas tetapi seorang tenaga medis dapat berpindah dari satu unit kerja ke unit kerja

    lainn'a pada hari 'ang sama sesuai keburuhan pekerjaan.

    Sebagai contoh, seorang tenaga medis pada pagi hari memberikan pela'anan

    dipoliklinik atau unit ra6at jalan, siang hari bias memberikan pela'anan di unit ra6at

    inap dan di malam hari dapat memberikan la'anan di kamar operasi atau ruangan

    tindakan lainn'a. Sta4 medis kecuali 'ang 'ang bekerja di unit penunjang medis

    mobilitasn'a sangat tinggi dalam memberikan pela'anan sesuai standar 'ang berlaku dan

    kompetensi 'ang dimilikin'a. 1engingat mobilitas 'ang sangat tinggi serta kompetensi

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    28/31

    'ang harus dimiliki untuk memenuhi standar pela'anan maka peraturan kepega6aian

    baik sebagai #ega6ai 8egeri Sipil maupun sebagai tenaga #8S 'ang berlaku di rumah

    sakit tidak sepenuhn'a dapat diterapkan. )Indonesia, !%$$

    K. CLINICAL GOVERNANCE

    $. DE+I8ISI "%I&I"$% 1)2'*&$&"'5linical governance suatu kerangka kerja organisasi 'ang akuntabel untuk

    meningkatkan kualitas la'anan dan menerapkan standar tinggi la'anan dengan

    menciptakan lingkungan 'ang kondusi4 untuk melakukan la'anan klinis )8*S&7K

    Department o4 *ealth, $((2 )7tarini, !%$%

    5linical governance 'ang baik dinilai tanggung ja6abn'a=akuntabilitasn'a

    berdasarkan kinerja klinis bukan kinerja 'ang lain karena ini adalah setting rumah

    sakit. Kalo dinilai dari kecepatan pasien mendapat la'anan misaln'a, in4o ini belum

    mencakup hal&hal klinis sehingga memaksa RS untuk akuntabel untuk mencapai high

    standar o4 health care.

    !. 97;7A8 "%I&I"$% 1)2'*&$&"'

    a. 7ntuk menjamin akses 'ang memadai dan hi+h 3uality

    b. #ela'anan terbaik untuk semua pasien

    c. 1elindungi pasien dari risiko 'ang tidak diharapkan

    . I1#E1E89ASI "%I&I"$% 1)2'*&$&"'

    a. Standar kualitas nasional dalam la'anan kesehatan: clinical guidelines berdasar

    EB1

    b. 1ekanisme la'anan klinis dengan standar keamanan tinggi

    c. Sistem e4ekti4 dalam monitoring implementasi )indikator klinis, sistem penilaian

    kinerja

    -. E1#A9 #IAR 79A1A "%I&I"$% 1)2'*&$&"'

    5linical governance memiliki setidakn'a - pilar utama, 'aitu: 4okus kepada

    pasien, manajemen kinerja dan evaluasi klinik, manajemen resiko dan pengelolaan

    peningkatan pro4esionalitas )Australia, !%%"

    ". S9A8DAR "%I&I"$% 1)2'*&$&"'

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    29/31

    a. Standar $. Akuntabilitas #ela'anan Klinik: #ertan'aan dalam standar ini

    diajukan untuk mengetahui sejauh tanggung ja6ab RS dari tingkat organisasi

    hingga individu dalam menerapkan konsep peningkatan mutu pela'anan klinik.

    b. Standar !. Kebijakan dan Strategi: #ertan'aan dalam standar ini diajukan untuk

    mengetahui sejauh mana konsep peningkatan mutu pela'anan klinik telah

    terintegrasi dalam proses RS.

    c. Standar . Struktur ?rganisasi: #ertan'aan dalam standar ini diajukan untuk

    mengetahui sejauh mana konsep peningkatan mutu pela'anan klinik telah

    terintegrasi dalam struktur organisasi RS.

    d. Standar -. Komunikasi: #ertan'aan dalam standar ini diajukan untuk

    mengetahui sejauh mana konsep peningkatan mutu pela'anan klinik telah

    disosialisasikan kepada seluruh sta4 RS dan juga kepada stakeholders dan

    pasien=keluarga.

    e. Standar ". #engembangan dan #elatihan: #ertan'aan dalam standar ini diajukan

    untuk mengetahui sejauh mana para sta4, manajer dan klinisi disediakan

    in4ormasi, re4erensi dan pelatihan untuk mendukung mereka menerapkan

    konsep peningkatan mutu pela'anan klinik.

    4. Standar 3. #engukuran E4ekti4itas: #ertan'aan dalam standar ini diajukan untuk

    mengetahui sejauh mana indikator kinerja kunci telah dikembangkan dan

    digunakan untuk setiap level organisasi RS untuk menilai dan menunjukan

    e4ekti4itas dari penerapan konsep peningkatan mutu pela'anan klinik.

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    30/31

    DAFTAR PUSTAKA

    Australia, D. o. )!%%". estern $ustralian "linical 1overnance 1uideline.Australia: East

    #erth.

    A@6ar, A. )!%%!. Men4a+a Mutu ,elayanan 5esehatan $plikasi ,rinsip %in+karan

    ,emecahan Masalah.;akarta: #ustaka Sinar *arapan.

    Indonesia, 1. K. )!%$$. ,eraturan Menteri 5esehatan *epublik Indonesia &omor

    6778M'&5'S8,'*8I289:## Tentan+ ,enyelen++araan 5omite Medik di *umah Sakit.

    ;akarta: 1enteri Kesehatan Republik Indonesia.

    ;atmiko, R. D. )!%%.Mana4emen Strate4ik.1alang: 711 #ress.

    #ur6anto, 9. A. )!%%. ,enerapan !alanced Scorecard Seba+aiIndikator 5omprehensif

    ,en+elolaan Sumber (aya $lam ; %in+kun+an Hidup. ;akarta: Seminar Sistem

    1anajemen #engelolaan Sumber Da'a Alam ingkungan *idup,.

    Siregar. )!%%.Farmasi *umah Sakit Teori dan ,enerapan.;akarta: E>5.

    Soedarmo, A. )!%%!.*eformasi ,erumahsakitan Indonesia.;akarta: >ramedia idi Sarana

    Indonesia.

    7tarini, A. )!%$%.

  • 7/25/2019 LILIS HANDAYANI P1806215014

    31/31