MAKALAH ORAL CANDIDIASIS DAN CHEILITIS Disusun Oleh: Syamsinar 10161110108 !em"im"in#: $r#% Lenny R De&i' S(% !M )A*IAN ORAL MEDICINE +A K,LT AS KEDOKTERAN *I*I ,NI-ERSITAS .EM)ER 01/
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 1/20
MAKALAH
ORAL CANDIDIASIS DAN CHEILITIS
Disusun Oleh:
Syamsinar
10161110108
!em"im"in#:
$r#% Lenny R De&i' S(% !M
)A*IAN ORAL MEDICINE
+AK,LTAS KEDOKTERAN *I*I
,NI-ERSITAS .EM)ER 01/
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 2/20
)A) 1% !ENDAH,L,AN
1%1 Laar )elaan#
Oral Candidiasis adalah suatu infeksi jamur yang disebabkan oleh
candida. kandida merupakan mikroflora normal pada rongga mulut,
mikroorganisme ini mencapai 40 – 60 % dari populasi (Silerman S, !00"#.
$alaupun demikian jamur tersebut dapat menjadi patogen dalam kondisi tertentu
atau pada orang – orang yang mempunyai penyakit – penyakit yang melemahkan
daya tahan tubuh sehingga menimbulkan suatu penyakit misalnya, sering
ditemukan pada penderita &'S (arlane .), !00!#
*andidiasis adalah suatu infeksi jamur yang disebabkan oleh candida. kandida
merupakan mikroflora normal pada rongga mulut, mikroorganisme ini mencapai
40 – 60 % dari populasi (Silerman S, !00"#. $alaupun demikian jamur tersebut
dapat menjadi patogen dalam kondisi tertentu atau pada orang –orang yang
mempunyai penyakit – penyakit yang melemahkan daya tahan tubuh sehinggamenimbulkan suatu penyakit misalnya, sering ditemukan padapenderita &'S
(arlane .), !00!#
*andidiasis adalah suatu infeksi jamur yang disebabkan oleh candida. kandida
merupakan mikroflora normal pada rongga mulut, mikroorganisme ini mencapai
40 – 60 % dari populasi (Silerman S, !00"#. $alaupun demikian jamur tersebut
dapat menjadi patogen dalam kondisi tertentu atau pada orang – orang yang
mempunyai penyakit – penyakit yang melemahkan daya tahan tubuh sehingga
menimbulkan suatu penyakit misalnya, sering ditemukan pada penderita &'S
(arlane .), !00!#
+ada umumnya infeksi tersebut dapat di tanggulangi dengan menggunakan
obat anti jamur baik secara topikal atau sistemik dengan mempertimbangkan
kondisi atau penyakit – penyakit yang menyertainya. (Silerman S, !00"#.
heilitis adalah suatu peradangan pada bibir, biasanya menyebabkan
pengelupasan, bibir pecah-pecah, dan bengkak. anyak kondisi dan faktor yang
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 3/20
dapat menyebabkan cheilitis, kronis ataupun sementara, termasuk paparan
matahari berlebih, kekurangan gi/i, alergi, obat-obatan, dehidrasi, makanan, dan
penyakit sistemik tertentu.
heilitis adalah suatu istilah yang luas yang menggambarkan keradangan pada
bibir yang mempunyai gejala klinis bibir terlihat kering,deskuamasi, berfissure
dan kemerahan. +ada umumnya cheilitis dapat disebabkan karena sinar matahari
atau cuaca kering yang menyebabkan bibir terkelupas. 'emikian juga dengan
halnya reaksi alergi terhadap lipstik, makanan dan minuman. isa juga
disebabkan karena pertumbuhan berlebihan dari jamur candida, yang
menghasilkan pecah-pecah dan sakit pada mulut.
heilitis dibedakan menjadi lima macam yaitu cheilitis eksfoliatif, cheilitis
actinic, cheilitis monoliasis, cheilitis glandularis, cheilitis granulomatosa.
+ada makalah ini akan diuraikan lebih lanjut mengenai gambaran klinis
berbagai kandidiasis rongga mulut dan terapinya dan macam klasifakasi dari
cheilitis.
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 4/20
)A) % !EM)AHASAN
2.1 Oral Candidiasis
!."." 'efinisi dan tiologi Oral Candidiasis
Oral candidiasis merupakan salah satu penyakit pada rongga mulut berupa
lesi merah dan lesi putih yang disebabkan oleh jamur jenis C. albicans. Oral
candidiasis pertama kali dikenalkan oleh 1ipocrates pada tahun 233 S), yang
melaporkan adanya lesi oral yang kemungkinan disebabkan oleh genus Candida.
erdapat "50 jenis jamur dalam famili Deutromycetes, dan tujuh diantaranya
(C.albicans, C. tropicalis, C. parapsilosi, C. krusei, C. kefyr, C. glabrata, dan
C.guilliermondii# dapat menjadi patogen, dan C. albican merupakan jamur
terbanyak yang terisolasi dari tubuh manusia sebagai flora normal dan penyebab
infeksi oportunistik. erdapat sekitar 20-40% C. albicans pada rongga mulut
orang deasa sehat, 45% pada neonatus, 45-65% pada anak-anak sehat, 50-65%
pada pasien yang memakai gigi palsu lepasan, 65-77% pada orang yangmengkonsumsi obat-obatan jangka panjang, 80% pada pasien leukemia akut yang
menjalani kemoterapi, dan 85% pada pasien 1&9:&'S (;anglais, "887#.
Oral candidiasis dapat menyerang semua umur, baik pria maupun anita.
)eningkatnya prealensi infeksi C. albicans ini dihubungkan dengan kelompok
penderita 1&9:&'S, penderita yang menjalani transplantasi dan kemoterapi
maligna. <dds dkk ("880# dalam penelitiannya mengemukakan baha dari 6.545
penderita 1&9:&'S, sekitar 44.7% adalah penderita kandidiasis (;anglais, "887#.
%1% +a2r !re$is(2sisi
aktor predisposisi terjadinya oral candidiasis terdiri atas faktor lokal dan
sistemik. eberapa faktor lokal tersebut seperti penggunaan gigi tiruan,
=erostomia, dan kebiasaan merokok. +enggunaan gigi tiruan dapat memberikan
lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan jamur Candida yaitu lingkungan
dengan p1 yang rendah, sedikit oksigen, dan keadaan anaerob. aktor lokal
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 5/20
seperti =erostomia juga dapat menimbulkan oral candidiasis. >erostomia
merupakan suatu kondisi dimana mulut terasa kering. 1al ini dapat disebabkan
oleh berkurangnya produksi salia, penggunaan obat-obatan (obat antihipertensi#,
terapi radiasi dan kemoterapi. danya kebiasaan merokok dapat menyebabkan
iritasi kronis dan panas yang mengakibatkan perubahan askularisasi dan sekresi
kelenjar liur. Seperti yang diketahui, di dalam salia terdapat komponen anti
Candida seperti liso/im, histatin, laktoferin, dan calprotectin, sehingga apabila
produksi salia berkurang seperti pada keadaan =erostomia dan perokok, maka
Candida dapat mudah berkembang (ndryani, !0""#.
Selain faktor lokal, beberapa faktor sistemik seperti penyakit defisiensi
imun (1&9:&'S#, kemoterapi, radioterapi, dan penggunaan obat antibiotik dan
steroid juga dapat menyebabkan timbulnya oral candidiasis. +ada penderita
1&9:&'S terjadi defisiensi imun yang mengakibatkan infeksi oportunistik
seperti oral candidiasis mudah terjadi. 'i samping itu, terapi radiasi daerah
kepala dan leher mengakibatkan kerusakan dan gangguan fungsi kelenjar salia
mayor dan minor sehingga memudahkan terjadinya =erostomia. +realensi
=erostomia setelah terapi radiasi dijumpai melebihi 80%. +engobatan kemoterapi
juga dapat berdampak pada berkurangnya aliran salia. Seperti yang telah
dijelaskan sebelumnya, keadaan =erostomia yang dapat timbul akibat radioterapi
dan kemoterapi bisa memudahkanperkembangan jamur Candida. +enggunaan
obat antibiotik dan steroid juga dihubungkan dengan terjadinya oral candidiasis
(ndryani, !0""#.
%1%3
!a2#enesis
Oral candidiasis merupakan infeksi oportunistik di rongga mulut yang
disebabkan oleh pertumbuhan abnormal dari jamur C. albicans (ahitian, !0"0#.
Oral candidiasis dapat menyerang semua umur, baik pria maupun anita.
)eningkatnya prealensi infeksi C. albicans ini dihubungkan dengan kelompok
penderita 1&9:&'S, dan penderita yang menjalani transplantasi dan kemoterapi
maligna (&rfana, !0""#.
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 6/20
Oral candidiasis telah dinyatakan sebagai ?penyakit dari penyakit karena‟
oral candidiasis seringkali mengindikasikan adanya penyakit yang mendasari
timbulnya proliferasi komponen Candida dari flora mulut. Spektrum spesies
Candida yang dapat terbentuk di dalam rongga mulut meliputi C. albicans,
Candida glabrata, Candida tropicalis, Candida pseudotropicalis, Candida
guillerimondi serta Candidakrusei. $alaupun setiap spesies Candida dapat
menimbulkan infeksi mulut, sebagian besar kasus disebabkan oleh C. albicans,
karena C. albicans mampu membentuk lapisan biofilm yang dapat melindunginya
dari respon pertahanan host, sehingga C.albicans merupakan spesies Candida
yang paling infeksius (;eis, "887#.
&nfeksi oral candidiasis sering terjadi pada bayi, terjadi pada mulut, lidah
dan selaput mukosa pipi. ampak sebagai bercak-bercak putih yang sebagian
besar terdiri atas pseudomiselium dan epitel yang terkelupas dan hanya terdapat
erosi minimal pada selaput. ila bercak-bercak putih diangkat akan tampak dasar
yang kemerahan dan erosie. +ertumbuhan C. albicans di dalam mulut akan lebih
subur bila disertai kortikosteroid, antibiotika, kadar glukosa tinggi, dan
immunodefisiensi (&ndahyani, !008#.
dapun mekanisme infeksi C. albicans pada sel inang sangat kompleks.
eberapa faktor yang berpengaruh pada patogenesis dan proses infeksi adalah
adhesi, perubahan dari bentuk ragi ke bentuk hifa (morfogenesis# dan produksi
en/im hidrolitik ekstraseluler. dhesi merupakan proses melekatnya sel C.
albicans ke sel inang. +erubahan bentuk dari ragi ke hifa berhubungan dengan
patogenitas dan proses penyerangan Candida terhadap sel inang yang diikuti
pembentukan lapisan biofilm sebagai salah satu cara spesies Candida untuk
mempertahankan diri dari obat antifungi. da keyakinan baha bentuk hifa
adalah inasif dan patogen, sedangkan bentuk ragi tidak bersifat patogen.
+roduksi en/im hidrolitik ekstraseluler seperti aspartyl proteinase juga sering
dihubungkan dengan patogenitas C. albicans (ndryani, !0""#.
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 7/20
%1%/ Klasi4iasi $an *am"aran Klinis Can$i$iasis
Secara klinis kandidiasis dapat menimbulkan penampilan yang berbeda,
pada umumnya berupa lesi-lesi putih atau area eritema difus (Silerman, !00"#.
&nfeksi karena jamur C. albicans dalam rongga mulut menyerang lapisan luar
epidermis dan mempunyai empat keadaan klinis yang berbeda-beda (@ayford dan
1askel, "880#.
dapun tanda-tanda klinis oral candidiasis yaituA
1% Au
a% Thrush 5an$i$iasis (seu$2mem"ran2us au
*andidiasis pseudomembranous akut adalah suatu infeksi opportunistik
yang disebabkan oleh pertumbuhan berlebihan dari jamur C. albicans superfisial.
*andidiasis pseudomembranous akut merupakan bentuk kandidiasis yang paling
sering timbul pada bayi dan orang yang sangat lemah. +ada bayi, keadaan tersebut
timbul pada hari ke !-5 kehidupan dan tampak berupa bercak putih pada pipi,
bibir, palatum dan lidah. )ukosa disekitarnya tidak meradang dan
pseudomembran sukar dikelupas, terlihat sebagian daerah mukosa yang tererosi.
+enyebaran dapat terjadi ke pharyn= dan oesophagus yang mempersulit
pemberian makanan, muntah dan menurunnya berat badan. +ada orang deasa
thrush timbul pada orang yang lemah dengan kelainan-kelainan seperti
penyebaran tumor ganas, operasi atau peraatan dengan antibiotik, steroid atau
antibiotik dan kombinasi keadaan-keadaan tersebut (@ayford dan 1askel, "880#.
@ambar !." A Oral thrush
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 8/20
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 9/20
jamur ini adalah akibat dari ketidakseimbangan dalam ekosistem oral antara
lactobacillus acidophilus dan candida albicans. ntibiotik yang diterima oleh
pasien mengurangi populasi Lactobacillus dan memungkinkan organisme candida
tumbuh subur. &nfeksi tersebut membuat daerah-daerah mukosa permukaan
mengelupas dan tampak sebagai bercak-bercak merah difus yang tidak menimbul.
Sakit seperti terbakar adalah keluhan utama yang paling sering. 'istribusi dari
bercak-bercak kandidiasis atropik akut seringkali menunjukkan penyebabnya.
;esi yang mengenai mukosa pipi, bibir dan orofaring seringkali menunjukkan
adanya pemakaian antibiotik secara sistemik, sedangkan merahnya lidah dan
palatum lebih umum setelah penggunaan antibiotik isap. Fika mengenai lidah,
maka permukaan yang tanpa papila-papila filiformis adalah umum. Farang suatu
kandidiasis mengenai gusi cekat. Fika ini merupakan temuan klinis, maka supresi
imun yang parah adalah kemungkinan yang paling besar. 'iagnosis infeksi
candida harus dipastikan dengan adanya organisme-organisme sedang
berkembang atau bentuk-bentuk hife pada pearnaan usap sitologik.
+eraatannya dengan obat-obat antijamur (;anglais, "887#.
% Kr2nis
a% Ar2(i an$i$iasis r2ni 5denture sore mouth
)erupakan manifestasi kandidiasis yang paling sering terjadi, ditemukan
pertama kali oleh ahn pada tahun "862 dan disebabkan oleh infeksi candida,
pada mukosa mulut yang dipengaruhi oleh protesa yang menutupi daerah tersebut.
'aerah yang biasa terserang adalah palatum dibaah gigi tiruan sebagian atau
penuh atasG tetapi lebih jarang terjadi pada jaringan dibaah gigi tiruan sebagian
baah dan sangat jarang timbul pada gigi tiruan penuh baah. ;ebih sering
mengenai anita daripada pria, terjadi pada seperempat anita pemakai gigi
tiruan dan sepersepuluh pada pria. aktor terpenting bila dilihat dari gigi tiruan
adalah trauma dan kegagalan melepas gigi tiruan pada malam hari. rauma
meningkat dengan adanya gigi tiruan yang longgar, hubungan oklusi tidak tepat
dan permukaan jaringan gigi tiruan yang kasar (mungkin dipengaruhi oleh bahan
cetak alginat#. aktor predisposisi sistemik yang penting adalah diabetes, anemia,
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 10/20
dan terapi steroid. $alaupun lesi berupa bercak tetapi lesi biasanya mengenai
seluruh permukaan jaringan dibaah gigi tiruan atas, sampai puncak ridge tetapi
jarang meluas sampai ke permukaan bukal atau labial dari aleolar. )ukosa
berarna merah terang dan kenyal, seperti bila seluruh permukaan tertutup oleh
kelompok lesi yang berdiameter "! mm. +ada celah antar lesi terdapat cairan
berarna keputihan dan bercakbercak thrush.
@ambar !.2 A *andidiasis atropik kronik
ara peraatan denture stomatitis adalah dengan melepas gigi tiruan dan
memberikan tablet Cystatin atau mphoterisin , seperti pada thrush. Selain itu,
diperlukan kerja sama dengan prostetist untuk mendapat dasar pencegahan yang
baikG biasanya perlu dibuatkan gigi tiruan baru. etapi ada beberapa pasien yang
menolak untuk melepas gigi tiruan pada siang hari sehingga cara peraatan
tersebut harus dimodifikasi dengan merelining gigi tiruan dan memperbaiki
kelainan oklusinya. @igi tiruan harus dilepas selama mungkin, terutama pada
malam hari dimana gigi harus direndam dalam larutan cetrimide "%. +ada siang
hari, larutan Cystatin dapat dioleskan pada permukaan jaringan gigi tiruan atas 2
kali perhari (@ayford dan 1askel, "880#.
"% Hi(er(lasi an$i$iasis r2nis 5an$i$a leu2(laia
erlihat bercak putih yang berhubungan dengan infeksi candida pada
lapisan epitelialnya, tetapi setelah jamur dihilangkan, bercak hiperplastik
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 11/20
epitelium eukoplakia# akan tetap ada. ason, pertama kali mendefinisikan
keadaan ini dan menganggap jamur berperan sangat penting pada etiologi
hiperplasia epitelial.
@ambar !.4 A *andidiasis hiperplastik kronik
1istopatologi sangat berbeda dengan leukoplakia yaitu baha epitelium
selalu mengalami parakeratinisasi dan terlihat akantosis yang hebat yang
mengalami perubahan, dengan ketebalan beberapa sel saja. pitelium permukaan
mengalami edema interseluler yang memisahkan sel-sel indiidual dan perluasan
polimorph ke epitelium. ;apisan epitelial bagian dalam mengalami proliferasi
yang hebat dengan mitosis dan diskeratosis.
Secara klinis, bentuk kandidiasis ini tidak dapat dibedakan dari
lekukoplakia, alaupun mempunyai hubungan dengan bercak leukoplakia yang
timbul paling sering berupa bercak segitiga dalam commisura bibir bilateral.
'aerah-daerah lain seperti pipi, lidah atau palatum juga dapat terserang. ;esi
hanya dapat didiagnosa dengan pemeriksaan biopsi dan timbul pada orang deasa
tanpa faktor predisposisi terhadap infeksi candida. ;esi mempunyai
kecenderungan yang besar untuk berubah menjadi ganas, bahkan pada tahap aal
sekalipun, tetap terlihat displatik epitelium pada biopsi atau bahkan karsinoma.
Cystatindan mphoterisin dapat diberikan untuk diisap 4 kali perhari, tetapi
tampaknya kurang bermanfaat (@ayford dan 1askel, "880#.
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 12/20
3% Kan$i$iasis mu2uaneus r2nis
)erupakan kelompok kelainan yang jarang timbul, dimana terdapat
beberapa faktor predisposing sistemis terhadap infeksi candida yang hebat pada
mukosa, kuku jari dan kulitG keadaan mulut biasanya merupakan tanda klinis
yang paling penting. entuk-bentuk mukokutaneus kronis ini berhubungan
dengan insiden sHuamos sel karsinoma mulut yang tinggi. anda mulut dari
keadaan tersebut adalah thrush kronis-hiperplasia epitel mulut seperti pada
hiperplastik kandidiasis kronis (@ayford dan 1askel, "880#.
%1%7 Tera(i
*andidiasis pada rongga mulut umumnya ditanggulangi dengan
menggunakan obat antijamur,dengan memperhatikan factor predisposisinya atau
penyakit yang menyertainya,hal tersebut berpengaruh terhadap keberhasilan
pengobatan atau penyembuhan.( Silerman !00"#
<bat-obat antijamur diklasifikasikan menjadi beberapa golongan yaituA
(ripathi ).' !00"#
". ntibiotik
a. +olyenes Aamfotericin , Cystatin, 1amycin, Calamycin
b. 1eterocyclicben/ofuran A griseofulin
!. ntimetaboliteA lucytosine (5 –e#
2. /oles
a. &mida/ole (topical#A clotrima/ol, cona/ol, micona/ol (sistemik# A
ketokona/ole
b. ria/oles (sistemik# A lukona/ole, &trakona/ole
4. llylamine erbinafine
5. ntijamur lainnya A tolnaftate, ben/oic acid, sodiumtiosulfat.
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 13/20
'ari beberapa golongan antijamur tersebut diatas, yang efektif untuk kasus
kasus pada rongga mulut, sering digunakan antara lain amfotericine , nystatin,
micona/ole, clotrima/ole, ketokona/ole, itrakona/ole dan flukona/ole. ()c
cullough, !005#.
mfoterisin dihasilkan oleh Streptomyces nodusum, mekanisme kerja
obat ini yaitu dengan cara merusak membran sel jamur. fek samping terhadap
ginjal seringkali menimbulkan nefrositik. Sediaan berupa lo/enges ("0 ml # dapat
digunakan sebanyak 4 kali :hari.
Cystatin dihasilkan oleh streptomyces noursei,mekanisme kerja obat ini
dengan cara merusak membran sel yaitu terjadi perubahan permeabilitas membran
sel. Sediaan berupa suspensi oral "00.000 B : 5ml dan bentuk cream "00.000 B:g,
digunakan untuk kasus denture stomatitis.
)icona/ole mekanisme kerjanya dengan cara menghambat en/im
cytochrome + 450 sel jamur, lanosterol "4 demethylase sehingga terjadi kerusakan
sintesa ergosterol dan selanjutnya terjadi ketidak normalan membran sel. Sediaan
dalam bentuk gel oral (!0 mg:ml#, digunakan 4 kali :hari setengah sendok makan,
ditaruh diatas lidah kemudian dikumurkan dahulu sebelum ditelan.
lotrima/ole, mekanisme kerja sama dengan micona/ole, bentuk sediaannya
berupa troche "0 mg, sehari 2 – 4 kali.
*etokona/ole (kt/# adalah antijamur broad spectrum.)ekanisme kerjanya
dengan cara menghambat cytochrome +450 sel jamur, sehingga terjadi perubahan
permeabilitas membran sel, <bat ini dimetabolisme di hepar.fek sampingnya
berupa mual : muntah, sakit kepala,parestesia dan rontok. Sediaan dalam bentuk
tablet !00mg 'osis satu kali :hari dikonsumsi pada aktu makan.
&trakona/ole, efektif untuk pengobatan kandidiasis penderita
immunocompromised. Sediaan dalam bentuk tablet ,dosis !00mg:hari. selama 2
hari.,bentuk suspensi ("00-!00 mg# : hari,selama ! minggu. (@reenberg,
!002#.fek samping obat berupa gatal-gatal,pusing, sakit kepala, sakit di bagian
perut (abdomen#,dan hypokalemi .
lukona/ole, dapat digunakan pada seluruh penderita kandidiasis termasuk
pada penderita immunosupresi fek samping mual,sakit di bagian perut, sakit
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 14/20
kepala,eritme pada kulit. )ekanisme kerjanya dengan cara mempengaruhi
ytochrome + 450 sel jamur, sehingga terjadi perubahan membran sel . bsorpsi
tidak dipengaruhi oleh makanan. Sediaan dalam bentuk capsul 50,mg,"00mg,
"50mg dam !00mg Single dose dan intra ena. *ontra indikasi pada anita hamil
dan menyusui.
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 15/20
% Cheiliis
%%1 De(enisi
heilitis adalah suatu istilah yang luas yang menggambarkan keradangan
pada bibir yang mempunyai gejala klinis bibir terlihat kering,deskuamasi,
berfissure dan kemerahan. +ada umumnya cheilitis dapat disebabkan karena sinar
matahari atau cuaca kering yang menyebabkan bibir terkelupas. 'emikian juga
dengan halnya reaksi alergi terhadap lipstik, makanan dan minuman. isa jugadisebabkan karena pertumbuhan berlebihan dari jamur candida, yang
menghasilkan pecah-pecah dan sakit pada mulut. (aniguchi,"887#.
%% Klasi4iasi heiliis
heilitis terdiri dari beberapa jenis tergantung dari etiologinya yaitu A
1% Cheilis es42liai4
heilis eksfoliatif merupakan suatu peradangan superfisial yang bersifat
kronis pada permukaan bibir yang ditandai dengan terbentuknya sisik yang
persisten. +endarahan dapat terjadi , <rang dengan kondisi ini mungkin memiliki
beberapa derajat nyeri, dan kesulitan berbicara , makan atau tersenyum. *arena
penampilan mereka tidak menyenangkan, orang dengan cheilitis eksfoliatif
mungkin menghindari bersosialisasi (aniguchi,"887#.
% Cheiliis Aini
heilitis actinic adalah kondisi patologis yang paling sering
mempengaruhi ermilion border dari bibir baah. suatu lesi klinis dari bibir
baah akibat dari kerusakan paparan sinar matahari yang berlebihan. aktinik
cheilosisI adalah bentuk cheilitis yang merupakan counterpart actinic keratosis
kulit dan dapat berkembang menjadi karsinoma sel skuamosa (Jossi,!003#.
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 16/20
+ada cheilitis actinic terdapat bintik-bintik dari bibir dengan daerah atrofi
atau erosi dangkal dan kasar , bersisik, ada penebalan arna keputihan dari bibir
di perbatasan bibir dan kulit. da juga hilangnya perbatasan biasanya tajam antara
bibir merah dan kulit normal, yang dikenal sebagai perbatasan ermillion. ibir
tersebut dapat menjadi bersisik dan indurated sebagai cheilitis actinic
berlangsung. ;esi biasanya tidak nyeri lebih umum pada laki-laki yang lebih tua,
dan lebih umum pada orang dengan kulit ringan dengan riayat kronis paparan
sinar matahari. <rang albinisme sanagt beresiko terhadap actinic cheilitis.
3%Cheiliis m2n2liasis
heilitis monoliasis adalah peradangan pada bibir yang berkaitan dengan
candida albicans dan kebiasaan menjilat bibir. andida dapat masuk kelapisan
lapisan permukaan epitel pada bibir setelah mukosa rusak ,yang disebabkan oleh
keaadaan basah dan kering yang berulang ulang dari jaringan bibir. kibatnya
terjadi pengelupasan epitel permukaan dan dapat terlihat sisik keputihan halus
yang terdiri atas mukus salia yang kering. *eadaan yang kronis ditandai dengan
oleh fissura erikal yang sakit dan berulserasi serta lambat sembuhnya.
/% Cheiliis *lan$uralis
heilitis glandularis (@# adalah sebuah diagnosa klinis yang menunjuk
pada penyakit inflammatory lunak yang esensial, tidak umum dan belum
dipahami dengan baik pada kelenjar-kelenjar sub-mukosa di bibir baah. *ondisi
ini ditandai dengan pembesaran dan penonjolan mukosa labial baah yang
menyebabkan tidak jelasnya batas antara mukosa dan ermilion (bagian bibir
yang berarna merah#. +enyebab dari cheilitis glanduralis ini susah dipastikan
namun beberapa hali menyatakan baha infeksi bakteri, radiasi matahari,
tembakau, kebersihan mulut yang buruk dan faktor keturunan juga merupakan
penyebab terjadinya cheilitis glnduralis. 'engan adanya pengaruh eksternal dan
paparan kronis, membran mucus baah yang lembut akan mengalami perubahan
akibat pengaruh lingkungan, mengakibatkan erosi, pembisulan, pengerasan kulit,
dan terkadang infeksi. Kang paling penting, kerentanan terhadap injury akibat
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 17/20
radiasi akan meningkat. 'engan demikian, @ bisa dianggap sebagai faktor
predisposisi yang potensial untuk terjadinya cheilitis actinic dan sHuamous cell
carcinoma (Cesbit,!0"0#
Secara historis, penyakit ini dikelompokkan menjadi tiga jenis, yaituA
suppuratif (pernanahan# sederhana, suppuratif dangkal, dan suppuratif dalam. ipe
pernanahan (suppuratie# dalam juga biasa disebut sebagai my=adenitis labialis
atau cheilitis paostematosa, dan tipe pernanahan (suppuratif# dangkal disebut
sebagai penyakit ael/. anyak yang meyakini baha jenis-jenis di atas
merupakan sebuah rangkaian penyakit dimana tipe yang sederhana, jika tidak
diobati, bisa menjadi terinfeksi dan berkembang menjadi tipe pernanahan
(suppuratie# dangkal dan akhirnya menjadi tipe pernanahan yang dalam
($eir,"883#
7% Cheiliis *ranul2ma2sa
heilitis @ranulomatosa merupakan bibir kronis yang merupakan
inflamasi granulomatosa tanpa diketahui penyebab pastinya. secara klinis ditandi
oleh adanya difus , pembengkakan pada salah satu atau kedua bibir . heilitis
@ranulomatosa sering dikaitkan dengan penyakit lainnya misalnya Sarkoidosis ,
penyakit rohn , typical uberculosis , penyakit nderson - abry dan reaksi
alergi . 1al ini juga dianggap sebagai bentuk gejala atau monosymptomatic hypo-
chondriacal oligo dari Sindrom )elkersson Josenthal ()JS#. heilitis
glanduralis biasanya dapatterjadi pada orang deasa muda (@oel, !0"0#
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 18/20
KESIM!,LAN
*andidiasis rongga mulut secara klinis dapat ditemukan lima tipe, dengan
gambaran klinis yang berbeda – beda, dapat menimbulkan gejala sakit atau tidak.
Oral candidiasis adalah penyakit yang disebabkan oleh jamur, sehingga
terapi yang dilakukan adalah dengan memberikan antifungi seperti nistatin,
amfoterisin dan golongan imida/ol.
heilitis adalah suatu istilah yang luas yang menggambarkan keradangan
pada bibir yang mempunyai gejala klinis bibir terlihat kering,deskuamasi,
berfissure dan kemerahan.
heilitis dibedakan menjadi lima macam yaitu cheilitis eksfoliatif, cheilitis
actinic, cheilitis monoliasis, cheilitis glandularis, cheilitis granulomatosa.
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 19/20
)A) 7% Da4ar !usaa
ndryani, Suli. !0"". Kandidiasis Oral Pada Pasien Tuberkulosis Paru kibat
Pemakaian Obat ntibiotik Dan !teroid "Laporan Kasus#.
httpA::repository.usu.ac.id:handle:"!2456378:!226! L!3 pril !0""M.
@ayford, F.F G 1askel, J. "880. Penyakit $ulut . etakan &. 'iterjemahkan oleh
Kuono, ;ilian, drg. Fudul sli A Clinical Oral $edicine. Fakarta A @. 40-42.
@oel,surab., !0"0, Cheilitis %ranulomatosa - n &ncommon Clinicopathological
'ntity% Fournal of ancer Science N herapy. 9olume !(4#A 076.
@reenberg. ).S et al,!002 (urket)s Oral $edicine, "0 ed, , c 'ecker &nc,
1amilton <ntario, h. 84-7
&ndahyani, dkk. !008. Petun*uk Praktikum (iologi $ulut ++ . Fember. akultas
*edokteran @igi Bniersitas Fember. "0-"2.
&rfana, lfa Oahra. !0"". 'fek ylitol Terhadap umlah !pora dan ifa Candida
albicans pada Tikus /istar antan yang Dipapar Candida albicans . Skripsi
akultas *edokteran @igi Bniersitas Fember. 8-"5.
;anglais, Jobert +. "887. tlas (er0arna Kelainan 1ongga $ulut yang La2im.
Fakarta A 1ipokrates. 57-84.
)c arlane et al ,!00! 'ssential of $icrobiologi for dental student,<=fort , Ce
york, h. !73
Cesbitt J., )arley FF., Fames F. heilitis glandularisA Jeport of an unusual case
affecting the upper lip. <ral Surg !0"0G2A2!-5.
Cico ))S, Jiitti , ;aurenco S9. ctinic chelitisA histologic study of the
entire ermilion and comparison ith preious biopsy. F utan +athol.
!003G24A208–2"4.
Jossi J, )or ), ;ott . ctinic keratosis. &nt F 'ermatol. !003G46A785–804.
Silerman. S Fr at al, !00", 'ssential of Oral $ed , . 'ecker &nc, 1amilton,
london, h. "30 – 177
7/21/2019 Lapsus DRG LEN.doc
http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-drg-lendoc 20/20
aniguchi S, *ono . =foliatie cheilitisA a case report and reie of the
literature. Dermatology "887G "86(!#A!52-5
ripathi.*.'. ,!00", 'ssential of $edical Pharmacologi, Faypee rothers, h33"-!,
335 –7.
$eir $., Fhonson $. heilitis @landularis. rch 'ermatol "83"G"02A422-23.