Top Banner
28

Laporan praktikum elektrolisis dan sel volta

Nov 21, 2015

Download

Documents

Ini untuk memenuhi tugas sekolah ya :) yang mau lihat ? monggo
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

Slide 1

1Laporan Praktikum KIMIACreated by :ADELIA IRNA SANTIKAEKA ADITYANINGRUMFATWA SHUFI A.QURMIYA ARIM WXIIA1SMANegeri 1 MagetanTahun Ajaran2014/2015Gambar 1

2

Judul PraktikumELEKTROSISDan SEL VOLTA3

TUJUAN

Mempelajari perubahan-perubahan yang terjadi pada elektrolisis larutan Kalium Iodida (KI) dan larutan tembaga (II) sulfat (CuSO4)

A. KAJIAN TEORI

Elektrolisis adalah penguraian suatu elektrolit oleh arus listrik. Pada sel elektrolisis, reaksi kimia akan terjadi jika arus listrik dialirkan melalui larutan elektrolit,yaitu energi listrik ( arus listrik ) diubah menjadi energi kimia ( reaksi redoks ). Sel elektrolisis memiliki 3 ciri utama,yaitu :a)Ada larutan elektrolit yang mengandung ion bebas. Ion ion ini dapat memberikan atau menerima electron sehingga electron dapat mengalir melalui larutan.b)Ada 2 elektroda dalam sel elektrolisis.c)Ada sumber arus listrik dari luar,seperti baterai yang mengalirkan arus listrik searah ( DC ).Faktor yang Mempengaruhi Proses Elektrolisis1. Jenis elektroda yang digunakan2. Kedudukan an ion dalamelektrokimia3. Kepekatanan ion

5

1. Pipa U2. Statif3. Kabel listrik4. Penjepit 5. Power supply6. Pipet ALAT dan BAHAN

7. Larutan Kalium Iodida (KI)8. Larutan Tembaga (II ) Sulfat(CuSO4)9. Batang karbon 2 buah10. Indikator Phenoltalein (PP)11. Larutan amilum

LANGKAH KERJA

1. Mengisi tabung U dengan larutan KI.2. Menetesi larutan iodin pada salah satu mulut tabung U dan larutan phenoltalein pada mulut tabung yang satunya.3. Memasang tabung U pada statif.4. Mencelupkan batang karbon yang telah dihubungkan dengan kabel ke dalam masing-masing mulut tabung U.

Batang karbon yang dicelupkan pada larutan CuSO4 yang ditetesi larutan iodin (anoda), dihubungkan dengan muatan positif (+) dan batang karbon yang dicelupkan pada larutan CuSO4 yang ditetesi larutan phenoltalein / PP (katoda) dihubungkandengan muatan negatif (-) padaPower supply.Mengamati perubahan yang terjadiMelakukan langkah-langkah tersebut lagi dengan larutan CuSO4

ANODAKATODAWarna larutan menjadi kuning kecoklatanWarna larutan menjadi unguBanyak gelembung kecilSedikit gelembung besar

HASIL PENGAMATAN

Elektrolisis Larutan KI

ANODAKATODAWarna larutan menjadi kuning kecoklatanWarna larutan menjadi merah keunguanBanyak gelembung kecilbeberapa gelembung besarANODAKATODAWarna larutan menjadi kuning kecoklatanWarna larutan menjadi merah keunguanBanyak gelembung kecilbeberapa gelembung besar

Elektrolisis Larutan CuSO4

ANODAKATODAWarna larutan menjadi biru keruh keputihaWarna larutan tetap biru beningTerdapat endapat tembaga yang menempel pada elektroda karbon

Terdapat gelembung-gelembung udara (O2)

ELEKTROLISIS LARUTAN KI

ELEKTROLISIS LARUTAN CuSO4

PEMBAHASAN

Pada katoda terjadi reaksi reduksi H2O menjadi ion OH- (basa) dan gas H2.

Pada anoda terjadi reaksi oksidasi ion I- menjadi gas I2.

Pada kedua elektroda dihasilkan gelembung-gelembung yang menunjukkan bahwa telah terbentuk zat gas pada elektrode tersebut.

Laporan Praktikum Kimia Elektrolisis Larutan ZnSO4 dan CuSO4

LAPORAN PRAKTIKUM SEL VOLTABABIPENDAHULUANA.LATAR BELAKANGSel volta atau sel galvani adalah suatu sel elektrokimia yang terdiri atas dua buah elektrode yang dapat menghasilkan energi listrik akibat terjadinya reaksi redoks secara spontan pada kedua elektroda tersebut

B.Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, kami rumuskan permasalahan sebagai berikut:1.Berapa jumlah beda potensial yang dihasilkan 2 elektrode/2 logam yang diuji ?2.Bagaimana reaksi yang berlangsung pada sel volta ?

Tujuan Praktikum

Membuktikan adanya perubahan energi kimia menjadi energi listrik melalui sel volta.

BABIITINJAUAN PUSTAKA

Sel VOLTA adalah sel elektrokimia dimana energi kimia (reaksi redoks) diubah menjadi energi listrik (arus listrik). Bagian sel tempat berlangsungnya reaksi redoks disebut elektrode-elektrode. Elektrode tempat terjadinya oksidasi disebut anode. elektrode tempat terjadinya reduksi disebut katode.

BABIIIMETODE PENELITIANA.TempatTempat: Laboratorium Kimia SMAN 1 Magetan

B.Subjek PenelitianPada percobaansel volta larutan yang di uji adalah larutan ZnSO4 dengan logam Zn dan larutan CuSO4dengan logam Cu.

21

Alat :Volt meterKabelPenjepitPower Supply2 gelas kimia

Bahan :Larutan ZnSOLarutan CuSOLogam ZnLogam CuAirJembatan garam (agar-agar dan NaCl)

C.Alat dan BahanPenelitian

D. METODE PENELITIANMetode penelitiandilakukan dengan cara perangkaian alat terlebih dahulu dan dilanjutkan dengan melakukan praktikum langsung di laboratorium.

BAB IVPEMBAHASANA. Hasil penelitian NOLARUTAN 1LARUTAN 2E0percobaan1ZnSO4CuSO4+2,0 Volt

B. Pembahasan

BABVPENUTUPANA. KESIMPULANSel VOLTA adalah sel elektrokimia yang melibatkan reaksi redoks dan menghasilkan arus listrik. Bagian sel tempat berlangsungnya reaksi redoks disebut elektrode, ada 2:Anoda oksidasi (elektroda negatif)Katoda reduksi (elektroda positif)Di dalam sel volta reaksi kimianya mengandung arus listrik dan terjadi reaksi spontan.Elektron mengalir dari anoda menuju katodaHasil potensial reduksi sel secara teoritis dan percobaan biasanya tidak sama, dikarenakan ada beberapa faktor yang memengaruhinya. Diantaranya suhu dan tekanan ruangan saat dilakukan percobaan, kadar kemurnian logam elektroda yang digunakan, kadar kemurnian larutan elektrolit yang digunakan, jembatan garamnya, dan faktor penghambat dari kabel sendiri.

Thank you