Nama :-M. Farisy Maulana -M. Haikal A. -Sri Nurhayati -Yadi PurdiantoDIAGNOSA WAN PPP (Point-to-Point Protocol) Pembimbing : -Rudi Haryadi, S.T -Antoni Budiman, S.Pd Kelas : XII TKJ A Senin, 12 November 2012 SMKN 1 Cimahi 2012/2013 Nilai : Jl. Mahar Martanegara No. 48 Paraf : I.PENDAHULUAN PPP ataupoint-to-point protocoladalah salah satu jenis koneksi WAN, yang pada awalnya dikembangkan sebagai metode enkapsulasi pada komunikasi point-to-pointantara perangkat yang menggunakan protokol suite. PPP menjadi sangat terkenal dan begitu banyak diterima sebagai metode enkapsulasi WANdikarenakan dukungannya terhadap berbagai macam protokol seperti IP, IPX, AppleTalkdan masih banyak lagi. Berikut ini adalah beberapa fitur kunci dari protokol PPP : 1.PPP beroperasi melalui koneksi interface perangkat Data Communication Equipment( DCE) dan perangkat Data Terminal Equipment( DTE) 2.PPP dapat beroperasi pada kedua modus synchronous (dial-up) ataupun asynchronousdanISDN3.Tidak ada batas transmission rate4.Keseimbangan loadmelalui multi-link5.LCP atauLink Control Protocol dipertukarkan saat link dibangun untuk mengetes jalur 6.PPP mendukung berbagai macam protocol layerdiatasnya seperti IP,IPX, AppleTalkdan lain sebagainya 7.PPP mendukung dua jenis autentikasi, yaitu clear textmenggunakan PAP (PasswordAuthentication Protocol) dan enkripsi menggunakan CHAP (Chalange Handshake Authentication Protocol) 8.NCP atau Network Control Protocol mengenkapsulasikan protokol layer networkdan mengandung suatu fieldyang mengindikasikan protokol layer atas
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Selanjutnya, yang perlu diketahui dari protokol PPP adalah cara untuk mengkonfigurasi
protokol PPP. Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mengeksekusi perintah untuk
menginisialisasi dan meng-enable PPP pada interface serial yang akan menjadi objek
untuk implementasi PPP, berikut perintahnya :
Selanjutnya adalah setting jenis autentikasi yang akan digunakan dengan menggunakan
perintah berikut :
Autentikasi PPP dibedakan menjadi 2 jenis yaitu clear text menggunakan PAP dan
enkripsi menggunakan CHAP. CHAP direkomendasikan sebagai metode autentikasi PPP
yang memberikan suatu autentikasi terenkripsi dua arah yang mana lebih secure daripada
PAP. Jika jalur sudah tersambung, kedua server di masing-masing ujung saling mengirim
pesan Challenge. Segera setelah pesan Challenge terkirim, sisi remote yang diujung akan
me-respon dengan fungsi hash satu arah menggunakan Message Digest 5 ( MD5) dengan
memanfaatkan user dan password mesin local. Kedua sisi ujung router harus mempunyaikonfigurasi yang sama dalam hal PPP, termasuk metode autentikasi yang dipakai.
2. Setelah itu lakukan pula konfigurasi pada Router 2 dimana konfigurasi pada router ini
tidak jauh berbeda dengan konfigurasi pada Router 1. Berikut adalah screenshotnya :
3.
Setelah itu lakukan pula konfigurasi pada Router 3 dimana konfigurasi pada router initidak jauh berbeda dengan konfigurasi pada Router 1 dan Router 2. Berikut adalah
4. Setelah itu lakukan pula konfigurasi pada Router 4 dimana konfigurasi pada router ini
tidak jauh berbeda dengan konfigurasi pada Router 1, Router 2 dan Router 3. Berikut
adalah screenshotnya :
5.
Setelah itu lakukan pula konfigurasi pada Router Utama. Konfigurasi pada router inimemiliki perbedaan dengan konfigurasi pada Router 1, Router 2, Router 3 dan Router
4. Karena banyaknya konfigurasi pada router ini, maka konfigurasi pada Router
Utama terbagi menjadi 2 tahap yaitu konfigurasi hostname dan routing, kemudian
konfigurasi PPP. Pembagian tersebut dimaksud untuk memudahkan dokumentasi.