Top Banner
Pemerintah Kabupaten Bireuen halaman 1 dari 83 LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN NERACA Per 31 Desember 2013 dan 2012 (dalam rupiah) Uraian Catatan 31 Desember 2013 31 Desember 2012 ASET Aset Lancar 5.1.1.A Kas di Kas Daerah 5.1.1.A.1.a 27.706.319.416,28 16.048.367.952,09 Kas di Bendahara Penerimaan 5.1.1. A.1.b 0,00 0,00 Kas di Bendahara Pengeluaran 5.1.1.A.1.c 6.791.642.892,00 5.349.010.205,00 Kas di BLU 5.1.1. A.1.d 2.719.345.708,73 0,00 Piutang Pajak 5.1.1.A.2.a 5.048.474.922,00 465.092.820,00 Piutang Retribusi 5.1.1.A.2.b 551.254.400,00 439.819.600,00 Bagian Lancar TP/TGR 5.1.1.A.3 155.973.000,00 155.973.000,00 Bagian Lancar Kemitraan Pihak Ketiga 5.1.1.A.4 1.438.206.000,00 1.036.497.000,00 Piutang Lain-Lain 5.1.1.A.5 294.355.200,00 0,00 Persediaan 5.1.1.A.6 7.136.254.048,00 4.011.803.704,00 Belanja Dibayar Dimuka 5.1.1.A.7 346.126.027,39 0,00 Jumlah Aset Lancar 52.187.951.614,40 27.506.564.281,09 Investasi Jangka Panjang Investasi Permanen 5.1.1.B 36.796.368.025,80 34.925.354.609,00 Jumlah Investasi Jangka Panjang 36.796.368.025,80 34.925.354.609,00 Aset Tetap 5.1.1.C Tanah 5.1.1.C.1 403.830.951.590,00 388.680.143.650,00 Peralatan dan Mesin 5.1.1.C.2 187.316.308.418,85 167.954.903.998,00 Gedung dan Bangunan 5.1.1.C.3 505.008.027.202,07 468.659.282.928,00 Jalan, Irigasi, dan Jaringan 5.1.1.C.4 828.166.902.097,99 746.116.847.943,00 Aset Tetap Lainnya 5.1.1.C.5 14.369.887.600,00 10.515.684.810,00 Konstruksi Dalam Pengerjaan 5.1.1.C.6 0,00 0,00 Akumulasi Penyusutan 5.1.1.C.7 0,00 0,00 Jumlah Aset Tetap 1.938.692.076.908,91 1.781.926.863.329,00 Dana Cadangan Dana Cadangan 5.1.1.D 0,00 0,00 Jumlah Dana Cadangan 0,00 0,00 Aset Lainnya 5.1.1.E Tuntutan Ganti Rugi 5.1.1.E.1 7.560.391.530,00 7.560.391.530,00 Kemitraan Pihak Ketiga 5.1.1.E.2 3.371.608.000,00 3.371.608.000,00 Aset Lain-lain 5.1.1.E.3 17.662.592.049,85 17.662.592.049,85 Jumlah Aset Lainnya 28.594.591.579,85 28.594.591.579,85 JUMLAH ASET 2.056.270.988.128,96 1.872.953.373.798,94 KEWAJIBAN Kewajiban Jangka Pendek 5.1.2.A Utang kepada Pihak Ketiga 5.1.2.A.1 16.807.604.317,00 10.673.584.678,00
83

LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

May 06, 2019

Download

Documents

truongkhanh
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Pemerintah Kabupaten Bireuen halaman 1 dari 83

LAPORAN KEUANGAN

PEMERINTAH KABUPATEN BIREUENNERACA

Per 31 Desember 2013 dan 2012

(dalam rupiah)Uraian Catatan 31 Desember 2013 31 Desember 2012

ASETAset Lancar 5.1.1.A

Kas di Kas Daerah 5.1.1.A.1.a 27.706.319.416,28 16.048.367.952,09Kas di Bendahara Penerimaan 5.1.1. A.1.b 0,00 0,00Kas di Bendahara Pengeluaran 5.1.1.A.1.c 6.791.642.892,00 5.349.010.205,00Kas di BLU 5.1.1. A.1.d 2.719.345.708,73 0,00Piutang Pajak 5.1.1.A.2.a 5.048.474.922,00 465.092.820,00Piutang Retribusi 5.1.1.A.2.b 551.254.400,00 439.819.600,00Bagian Lancar TP/TGR 5.1.1.A.3 155.973.000,00 155.973.000,00Bagian Lancar Kemitraan Pihak Ketiga 5.1.1.A.4 1.438.206.000,00 1.036.497.000,00Piutang Lain-Lain 5.1.1.A.5 294.355.200,00 0,00Persediaan 5.1.1.A.6 7.136.254.048,00 4.011.803.704,00Belanja Dibayar Dimuka 5.1.1.A.7 346.126.027,39 0,00

Jumlah Aset Lancar 52.187.951.614,40 27.506.564.281,09Investasi Jangka Panjang

Investasi Permanen 5.1.1.B 36.796.368.025,80 34.925.354.609,00Jumlah Investasi Jangka Panjang 36.796.368.025,80 34.925.354.609,00Aset Tetap 5.1.1.C

Tanah 5.1.1.C.1 403.830.951.590,00 388.680.143.650,00Peralatan dan Mesin 5.1.1.C.2 187.316.308.418,85 167.954.903.998,00Gedung dan Bangunan 5.1.1.C.3 505.008.027.202,07 468.659.282.928,00Jalan, Irigasi, dan Jaringan 5.1.1.C.4 828.166.902.097,99 746.116.847.943,00Aset Tetap Lainnya 5.1.1.C.5 14.369.887.600,00 10.515.684.810,00Konstruksi Dalam Pengerjaan 5.1.1.C.6 0,00 0,00Akumulasi Penyusutan 5.1.1.C.7 0,00 0,00

Jumlah Aset Tetap 1.938.692.076.908,91 1.781.926.863.329,00Dana Cadangan

Dana Cadangan 5.1.1.D 0,00 0,00Jumlah Dana Cadangan 0,00 0,00Aset Lainnya 5.1.1.E

Tuntutan Ganti Rugi 5.1.1.E.1 7.560.391.530,00 7.560.391.530,00Kemitraan Pihak Ketiga 5.1.1.E.2 3.371.608.000,00 3.371.608.000,00Aset Lain-lain 5.1.1.E.3 17.662.592.049,85 17.662.592.049,85

Jumlah Aset Lainnya 28.594.591.579,85 28.594.591.579,85JUMLAH ASET 2.056.270.988.128,96 1.872.953.373.798,94KEWAJIBAN

Kewajiban Jangka Pendek 5.1.2.AUtang kepada Pihak Ketiga 5.1.2.A.1 16.807.604.317,00 10.673.584.678,00

Page 2: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN
Page 3: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Pemerintah Kabupaten Bireuen halaman 3 dari 83

PEMERINTAH KABUPATEN BIREUENLAPORAN REALISASI ANGGARAN

Untuk Tahun yang Berakhir Sampai Dengan 31 Desember 2013 dan 2012(dalam rupiah)

Uraian Catatan Anggaran 2013 Realisasi 2013 % Realisasi 2012PENDAPATAN

Pendapatan Asli DaerahPendapatan Pajak Daerah 5.2.1.A.1 9.321.215.457,00 9.404.464.634,00 100,89 9.928.407.576,00Pendapatan Retribusi Daerah 5.2.1.A.2 19.301.526.100,00 12.580.979.610,00 65,18 8.279.878.956,00Pendapatan Hasil PengelolaanKekayaan Daerah yang Dipisahkan

5.2.1.A.3 3.000.000.000,00 3.412.338.964,33 113,74 2.557.240.757,97

Lain-lain Pendapatan Asli Daerahyang Sah

5.2.1.A.4 82.500.000.000,00 67.006.825.775,38 81,22 1.076.114.606,00

Pendapatan Zakat 5.2.1.A.5 1.500.000.000,00 1.488.532.000,00 99,24 1.100.656.000,00Jumlah Pendapatan Asli Daerah 115.622.741.557,00 93.893.140.983,71 81,21 22.942.297.895,97Pendapatan Transfer

Transfer Pemerintah Pusat -Dana PerimbanganDana Bagi Hasil Pajak 5.2.1.B.1.a 32.120.006.251,00 32.686.219.396,00 101,76 34.048.092.445,00Dana Bagi Hasil Sumber DayaAlam

5.2.1.B.1.b 11.016.141.861,00 10.485.438.713,00 95,18 11.308.597.207,00

Dana Alokasi Umum 5.2.1.B.1.c 699.060.590.000,00 699.060.589.000,00 100,00 612.599.162.000,00Dana Alokasi Khusus 5.2.1.B.1.d 59.183.470.000,00 59.183.470.000,00 100,00 51.102.390.000,00Jumlah Transfer Pemerintah

Pusat - Dana Perimbangan 801.380.208.112,00 801.415.717.109,00 100,00 709.058.241.652,00

Transfer Pemerintah Pusat –LainnyaDana Otonomi Khusus 5.2.1.B.2 0,00 0,00 0,00 0,00Dana Penyesuaian 5.2.1.B.2 112.635.805.000,00 112.635.805.000,00 100,00 76.455.870.000,00Jumlah Transfer Pemerintah

Pusat – Lainnya 112.635.805.000,00 112.635.805.000,00 100,00 76.455.870.000,00

Transfer Pemerintah PropinsiPendapatan Bagi Hasil Pajak 5.2.1.B.3.a 14.573.973.766,00 14.581.524.193,79 100,05 14.261.807.536,22Pendapatan Bagi Hasil Lainnya 5.2.1.B.3.b 20.000.000.000,00 20.000.000.000,00 100,00 15.000.000.000,00Bantuan Keuangan 5.2.1.B.3.c 0,00 0,00 0,00 0,00Jumlah Transfer PemerintahPropinsi 34.573.973.766,00 34.581.524.193,79 100,02 29.261.807.536,22

Jumlah Pendapatan Transfer 948.589.986.878,00 948.633.046.302,79 100,00 814.775.919.188,22Lain-lain Pendapatan yang Sah

Pendapatan Hibah 5.2.1.C.1 944.420.000,00 777.088.531,00 82,28 1.325.491.000,00Pendapatan Lainnya 5.2.1.C.2 0,00 0,00 0,00

Jumlah Lain-lain Pendapatan YangSah 944.420.000,00 777.088.531,00 82,28 1.325.491.000,00

JUMLAH PENDAPATAN 1.065.157.148.435,00 1.043.303.275.817,50 97,95 839.043.708.084,19

BELANJABelanja Operasi

Belanja Pegawai 5.2.2.A.1 715.817.741.109,00 685.604.000.607,00 95,78 597.211.545.860,00Belanja Barang 5.2.2.A.2 141.170.428.393,00 133.757.624.277,99 94,75 69.749.342.382,00Belanja Bunga 5.2.2.A.3 16.250.000,00 16.250.000,00 100,00 392.708.333,29Belanja Subsidi 5.2.2.A.4 0,00 0,00 0,00 0,00Hibah 5.2.2.A.5 5.925.000.000,00 5.870.000.000,00 99,07 21.690.655.275,00Bantuan Sosial 5.2.2.A.6 16.083.155.000,00 15.464.899.500,00 96,16 6.210.200.000,00Bantuan Keuangan 5.2.2.A.7 0,00 0,00 0,00 0,00

Page 4: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN
Page 5: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Pemerintah Kabupaten Bireuen halaman 5 dari 83

PEMERINTAH KABUPATEN BIREUENLAPORAN ARUS KAS

Untuk Tahun yang Berakhir Sampai Dengan 31 Desember 2013 dan 2012(dalam Rupiah)

Uraian Catatan Tahun 2013 Tahun 2012Arus Kas dari Aktivitas Operasi

Arus Masuk Kas : 5.3.1.aPajak Daerah 9.404.464.634,00 9.928.407.576,00Retribusi Daerah 12.580.979.610,00 8.279.878.956,00Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yangDipisahkan

3.412.338.964,33 2.557.240.757,97

Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah 5.149.663.421,07 1.076.114.606,00Pendapatan Zakat 1.488.532.000,00 1.100.656.000,00Dana Bagi Hasil Pajak 32.686.219.396,00 34.048.092.445,00Dana Bagi Hasil Bukan Pajak 10.485.438.713,00 11.308.597.207,00Dana Alokasi Umum 699.060.589.000,00 612.599.162.000,00Dana Alokasi Khusus 59.183.470.000,00 51.102.390.000,00Dana Otonomi Khusus 0,00 0,00Dana Penyesuaian 112.635.805.000,00 76.455.870.000,00Pendapatan Bagi Hasil Pajak 14.581.524.193,79 14.261.807.536,22Pendapatan Bagi Hasil Lainnya 20.000.000.000,00 15.000.000.000,00Hibah 777.088.531,00 1.325.491.000,00Pendapatan Lainnya 0,00 0,00

Jumlah Arus Masuk Kas 981.446.113.463,19 839.043.708.084,19Arus Keluar Kas : 5.3.1.b

Belanja Pegawai 656.292.134.616,00 597.211.545.860,00Belanja Barang dan Jasa 102.436.777.014,00 69.749.342.382,00Belanja Bunga 16.250.000,00 392.708.333.29Belanja Hibah 5.870.000.000,00 21.690.655.275,00Belanja Bantuan Sosial 15.464.899.500,00 6.210.200.000,00Belanja Tidak Terduga 1.979.556.500,00 1.799.151.000,00Bagi Hasil Pendapatan Lainnya 26.910.050.950,00 18.946.667.365,00

Jumlah Arus Keluar Kas 808.969.668.580,00 716.000.270.215,29Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi 172.476.444.883,19 123.043.437.868,90Arus Kas dari Aktivitas Investasi Aset NonKeuangan

Arus Masuk Kas : 5.3.2.aPendapatan dari Penjualan Peralatan dan Mesin 0,00 0,00

Jumlah Arus Masuk Kas 0,00 0,00Arus Keluar Kas : 5.3.2.b

Belanja Tanah 14.476.300.000,00 4.235.550.000,00Belanja Peralatan dan Mesin 21.804.870.328,00 14.090.744.858,00Belanja Gedung dan Bangunan 38.822.295.816,00 31.576.782.965,00Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan 82.009.426.583,00 47.057.594.114,67Belanja Aset Tetap Lainnya 719.157.000,00 722.288.600,00Belanja Aset Lainnya 0,00 0,00

Jumlah Arus Keluar Kas 157.832.049.727,00 97.682.960.537,67Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi Aset Non

Keuangan (157.832.049.727,00) (97.682.960.537,67)

Arus Kas dari Aktivitas PembiayaanArus Masuk Kas : 5.3.3.a

Pinjaman Dalam Negeri – Lembaga Keuangan 0,00 0,00

Page 6: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN
Page 7: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 7 dari 83

4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

PEMERINTAH KABUPATEN BIREUENCatatan atas Laporan Keuangan

Tahun Anggaran 2013

4.1 PENDAHULUAN

4.1.1 Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan

Laporan Keuangan disusun untuk menyediakan informasi yang relevan mengenaiPelaksanaan tugas-tugas pemerintahan yang dilaksanakan dalam satu periode akuntansibaik yang menyangkut dengan urusan wajib ataupun urusan pilihan guna mengetahuinilai sumber daya ekonomi yang dimanfaatkan untuk melaksanakan kegiatan-kegiatanoperasional pemerintahan, menilai keuangan, mengevaluasi efektifitas dan efesiensientitas pelaporan. serta membantu menentukan ketaataannya terhadap peraturanperundang- undangan.

Laporan keuangan pemerintah menyajikan informasi yang bermanfaat bagi penggunauntuk menilai akuntabilitas, manajemen, transparansi dan evaluasi kinerja serta membuatkeputusan ekonomi, sosial maupun politik dengan :

a. Menyediakan informasi yang komprehensif mengenai Realisasi AnggaranPendapatan, Belanja Daerah dan Pembiayaan Pemerintah Kabupaten Bireuen TahunAnggaran 2013 tentang sumber, alokasi, penggunaan sumber daya keuangan danmengenai kecukupan penerimaan periode tahun berjalan guna membiayai seluruhpengeluaran.

b. Menyediakan informasi posisi keuangan pemerintah Kabupaten Bireuen dan kondisitentang sumber-sumber penerimaan jangka pendek maupun jangka panjang yangberasal dari pungutan pajak atapun pinjaman.

c. Menyediakan informasi tentang perkembangan perubahan posisi keuangan baikkenaikan ataupun penurunan selama pelaksanaan dalam satu periode pelaporan.

Secara umum tujuan penyusunan laporan keuangan adalah untuk menyediakan informasimengenai sumber dan penggunaan sumber keuangan, transfer, pembiayaan, sisalebih/kurang pelaksanaan anggaran, aset, kewajiban, ekuitas, arus kas dan kinerjakeuangan suatu entitas keuangan yang bermanfaat bagi para pengguna dalammengevaluasi pelaksanaan kegiatan suatu entitas pelaporan guna memudahkan fungsiperencanaan, pengelolaan dan pengendalian atas seluruh aset, kewajiban dan ekuitaspemerintah untuk kepentingan masyarakat.

4.1.2 Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan

Substansi dan kerangka dasar penyusunan Laporan Keuangan ini mengacu pada :

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran NegaraNomor 4286);

2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran NegaraNomor 4355);

Page 8: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 8 dari 83

3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan danTanggung Jawab Keuangan Negara;

4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan AntaraPusat dan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126,Tambahan Lembaran Negara Nomor 4438);

5. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran NegaraNomor 4437);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 104 Tahun 2000 tentang Dana Perimbangan(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 201, TambahanLembaran Negara Nomor 4021) sebagaimana telah diubah dengan PeraturanPemerintah Nomor 84 Tahun 2001 Nomor 157, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 2001 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Nomor4165);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 105 Tahun 2000 tentang Pengelolaan danPertanggungjawaban Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2000 Nomor 202, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4022);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 107 Tahun 2000 tentang Pinjaman Daerah (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 204, Tambahan Lembaran NegaraNomor 4024);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 108 Tahun 2000 tentang Tata caraPertanggungjawaban Kepala Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun2000 Nomor 209, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4027);

10. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pembinaan dan Pengawasanatas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2001 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4090);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar AkuntansiPemerintahan;

12. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan danPertanggungjawaban Keuangan Daerah;

13. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja InstansiPemerintah;

14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Keduaatas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang PedomanPengelolaan Keuangan Daerah;

15. Qanun Kabupaten Bireuen Nomor 13 Tahun 2012 tentang Anggaran Pendapatandan Belanja Kabupaten Bireuen Tahun Anggaran 2013;

16. Qanun Kabupaten Bireuen Nomor 6 Tahun 2013 tentang Perubahan AnggaranPendapatan dan Belanja Kabupaten Bireuen Tahun Anggaran 2013;

17. Peraturan Bupati Bireuen Nomor 25 Tahun 2012 tentang Penjabaran AnggaranPendapatan dan Belanja Kabupaten Bireuen Tahun Anggaran 2013;

Page 9: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 9 dari 83

18. Peraturan Bupati Bireuen Nomor 15 Tahun 2013 tentang Perubahan atas PeraturanBupati Bireuen Nomor 25 Tahun 2012 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatandan Belanja Kabupaten Bireuen Tahun Anggaran 2013;

19. Peraturan Bupati Bireuen Nomor 35 Tahun 2013 tentang Penjabaran PerubahanAnggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Bireuen Tahun Anggaran 2013.

4.1.3 SistematikaPenulisan Catatan atas Laporan Keuangan

BAB I Pendahuluan1.1 Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan1.2. Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan1.3. Sistematika Penulisan Catatan Atas Laporan Keuangan

BAB II Ekonomi Makro, Kebijakan Keuangan dan Pencapaian Target Kinerja APBKBireuen2.1 Ekonomi Makro2.2 Kebijakan Keuangan2.3 IndikatorPencapaian Target Kinerja APBK

BAB III Ikhtisar Pencapaian Kinerja Keuangan3.1 Ikhtisar Realisasi Pencapaian Target Kinerja Keuangan Pemerintah

Kabupaten Bireuen3.2 Hambatan dan kendala yang ada dalam pencapaian target yang telah

ditetapkan

BAB IV Kebijakan Akuntansi4.1 Entitas akuntansi/entitas pelaporan keuangan daerah4.2 Tanggungjawab Pelaporan Keuangan4.3 Periode Akuntansi4.4 Basis akuntansi yang mendasari penyusunan laporan keuangan Pemerintah

Kabupaten Bireuen4.5 Mata Uang Pelaporan4.6 Basis pengukuran yang mendasari penyusunan laporan keuangan

Pemerintah Kabupaten Bireuen4.7 Penerapan kebijakan akuntansi berkaitan dengan ketentuan yang ada dalam

Standar Akuntansi Pemerintah

BAB V Penjelasan pos-pos Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Bireuen .

5.1 Rincian dan penjelasan masing-masing pos-pos Neraca PemerintahKabupaten Bireuen per 31 Desember 20135.1.1 Aset

5.1.1.1 Aset Lancar5.1.1.2 Investasi Jangka Panjang5.1.1.3 Aset Tetap5.1.1.4 Aset Lainnya

5.1.2 Kewajiban5.1.3 Ekuitas Dana

Page 10: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 10 dari 83

5.1.3.1 Ekuitas Dana Lancar5.1.3.2 Ekuitas Dana Investasi

5.2 Rincian dan penjelasan masing-masing pos-pos Laporan RealisasiAnggaran Pendapatan dan Belanja Pemerintah Kabupaten Bireuen untuktahun yang berakhir sampai dengan 31 Desember 2013dan 20125.2.1 Pendapatan

5.2.1.1 Pendapatan Asli Daerah5.2.1.2 Pendapatan Transfer

5.2.1.2.1 Transfer Pemerintah Pusat – Dana Perimbangan5.2.1.2.1 Transfer Pemerintah Pusat – Lainnya5.2.1.2.1 Transfer Pemerintah Provinsi

5.2.2 Belanja5.2.2.1 Belanja Operasi5.2.2.2 Belanja Modal5.2.2.3 Belanja Tidak Terduga5.2.2.4 Belanja Transfer

5.2.3 Surplus/Defisit5.2.4 Pembiayaan5.2.5 Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA)

5.3 Rincian dan penjelasan masing-masing pos-pos Laporan Arus Kas untuktahun yang berakhir sampai dengan 31 Desember 2013 dan 20125.3.1 Aktifitas Operasi5.3.2 Aktifitas Investasi Aset Non Keuangan5.3.3 Aktifitas Pembiayaan5.3.4 Aktifitas Non Anggaran

BAB VI Penjelasan atas informasi-informasi non keuangan

BAB VII Penutup

4.2 EKONOMI MAKRO, KEBIJAKAN KEUANGAN DAN PENCAPAIANTARGETKINERJA APBK PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN

4.2.1 Ekonomi Makro

Secara geografis Kabupaten Bireuen terletak pada posisi 04º.54’- 05º.21’ Lintang Utara96º.20’ -97º.21’ Bujur Timur dengan luas daerah 1.901,21 km². Kabupaten Bireuenberbatasan dengan Selat Malaka di sebelah utara, Kabupaten Bener Meriah di sebelahselatan, Kabupaten Aceh Utara di sebelah timur dan Kabupaten Pidie Jaya di sebelahbarat.

Perkembangan sosial ekonomi daerah meliputi pertumbuhan penduduk, jumlah angkatankerja, tingkat pertumbuhan ekonomi, perkembangan investasi serta variabel ekonomimakro lainnya. Sepanjang kurun waktu 2009-2012 perekonomian Kabupaten Bireuenmengalami pertumbuhan yang cukup stabil, walaupun pada tahun 2010 hanya sebesar4,91% tidak setinggi tahun sebelumnya 5,29% namun pada tahun 2011 laju pertumbuhanperekonomian Bireuen meningkat menjadi 5,58% dan 2012 menjadi 5,65%. Sektor jasa-jasa adalah yang tertinggi pertumbuhannya pada tahun 2012 yang mencapai 10,35%,

Page 11: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 11 dari 83

disusul sektor keuangan, real estat dan jasa perusahaan 5,81% serta sektor pertanian5,28%.

Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Bireuen dari tahun2009 sampai dengan tahun 2012 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 4.1PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Kabupaten Bireuen Tahun 2009 s.d. Tahun 2012

(dalam juta rupiah)

No LAPANGAN USAHA 2009 2010 2011 2012

1. Pertanian 2,079,069.98 2,208,748.68 2,464,104.03 2,731,536.63

2. Pertambangan danPenggalian 59,057.46 66,003.03 70,371.24 75,807.32

3. Industri Pengolahan 69,855.91 75,082.01 79,802.06 81,954.93

4. Listrik,Gas & Air Bersih 22,393.27 24,692.53 27,094.64 28.016.61

5. Kontruksi 496,537.49 548,190.99 586,041.08 624,305.91

6. Perdagangan, Hotel danRestoran 1,353,326.11 1,504,028.17 1,682,481.33 1,845,143.69

7. Pengangkutan danKomunikasi 615,995.60 736,675.97 835,478.13 890,140.02

8. Keuangan,Real Estate danJasa Perusahaan 97,256.10 115,406.29 130,324.20 143,436.40

9. Jasa-Jasa 443,397.32 510,221.43 6325,257.76 738,141.45

PDRB 5,236,889.24 5,789,049.10 6,507,954.47 7,158,482.96

(Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bireuen)

Perekonomian di Kabupaten Bireuen secara umum di dominasi oleh kegiatan primer(pertanian, pertambangan dan penggalian) dan kegiatan tersier (perdagangan, hotel danrestoran, pengangkutan dan komunikasi, keuangan, real estat dan jasa perusahaan, sertajasa- jasa), mengingat Bireuen merupakan salah satu sentra produksi pertanian ( terutamapadi dan kedelai) juga posisinya yang strategis pada perlintasan mobilitas manusia danbarang dari arah timur (Medan, Langsa dan Lhokseumawe) maupun arah barat (Gayo danTakengon) menuju ke Banda Aceh sehingga pendistribusian barang dari ketiga tempattersebut menggerakkan perdagangan di Bireuen.

Dalam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir kegiatan tersier semakin dominan, dimanaseparuh dari perekonomian Bireuen dibentuk oleh kegiatan tersier ini, dengankontribusinya mencapai 50,53% di tahun 2012, hal ini disebabkan karena beberapa faktordiantaranya semakin menggeliatnya perdagangan dengan semakin kondusifnya stabilitaskeamanan. Sedangkan kegiatan primer dan kegiatan tersier relatif semakin menurundalam periode 4 tahun terakhir dengan peranan masing - masing dikisaran 40% dan 10%.Sedangkan ditinjau dari sisi sektoral, sektor pertanian masih menjadi yang palingberpengaruh di Bireuen dengan kontribusi mencapai 38,16% ditahun 2012. Kemudian ditempat kedua sektor perdagangan, hotel dan restoran cenderung stabil peranannya daritahun ke tahun dengan pengaruh 25,78% pada tahun 2012.

Kemudian disusul sektor pengangkutan dan komunikasi dengan andil di kisaran 12%selama 4 tahun terakhir. Sektor jasa-jasa peranannya semakin meningkat, terutamadidukung oleh jasa pemerintah umum dimana pada tahun 2009 jasa-jasa hanya sebesar8,47% menjadi 10,31% di tahun 2012. Sektor-sektor lainnya masing-masing hanyamampu membentuk roda perekonomian Bireuen dibawah 10%. Peranan sektor konstuksiselama 4 tahun terakhir di kisarab 9%. Sedangkan sektor-sektor lainnya sangat kecilproporsinya, yang terendah adalah sektor listrik dan air bersih yang hanya 0,39%.

Page 12: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 12 dari 83

Tabel 4.2Produk Domestik Regional Bruto tahun 2009-2012

(Trilyun Rupiah)

Tahun Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) Atas Dasar Harga Konstan (ADHK)

2009 5,24 2,512010 5,79 2,642011 6,51 2,78

2012 7,16 2,94

(Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bireuen)

Nilai PDRB Kabupaten Bireuen dari tahun ke tahun terus meningkat, baik atas dasarharga berlaku maupun konstan. Hal ini menunjukkan adanya perkembangan positifperekonomian Bireuen dari tahun ke tahun. Pada tahun 2009 PDRB atas dasar hargaberlaku yang dihasilkan sebesar Rp5,24 trilyun rupiah, terus meningkat hingga menjadiRp7,16 trilyun rupiah pada tahun 2012. Tren yang sama juga terjadi pada PDRB atasdasar harga konstan yang terus meningkat, dari Rp 2,51 trilyun rupiah di tahun 2009hingga menjadi Rp2,94 trilyun rupiah di tahun 2012.

Perdapatan Regional per kapita merupakan hasil bagi antara Produk Domestik RegionalNetto (PDRN) atas biaya faktor produksi (PDRB yang telah dikurangi penyusutan danpajak tak langsung) dengan jumlah penduduk pada pertengahan tahun. PendapatanRegional per kapita disajikan atas dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan.

Tabel 4.3Pendapatan Regional Per Kapita Kabupaten Bireuen Tahun 2009-2012

(dalam Juta Rupiah)Tahun Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) Atas Dasar Harga Konstan (ADHK)2009 13,01 6,272010 14,11 6,442011 15,51 6,64

2012 16,72 6,87

(Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bireuen)

Pendapatan regional per kapita atas dasar harga berlaku pada tahun 2009 sebesar Rp13,01juta terus meningkat tiap tahunnya hingga menjadi Rp16,72 juta pada tahun 2012.Demikian juga dengan pendapatan regional per kapita atas dasar harga konstan yang jugaterus meningkat dengan nilai Rp6,27 juta ditahun 2009 hingga menjadi Rp6,87 juta ditahun 2012.

Selain juga disajikan PDRB per kapita. PDRB per kapita atas dasar harga berlakumenunjukkan nilai PDRB per satu orang penduduk, sedangkan PDRB per kapita atasdasar harga konstan menunjukkan pertumbuhan ekonomi per kapita penduduk suatudaerah. PDRB per kapita atas dasar harga konstan Bireuen di tahun 2012 senilai Rp7,24juta dengan laju pertumbuhan 3,60%.

Secara umum stabilitas perekonomian di Bireuen memberikan gambaran yang baik, halini ditunjukkan dengan tren inflasi mendasar indeks implisit yang menurun selama 2009-2012.Secara rinci, tingkat inflasi pada tahun 2012 merupakan tingkat inflasi terendahsetelah sebelumnya pada tahun 2009 mencapai tingkat inflasi tertinggi. Pergerakan inflasiyang menurun tajam dari tahun 2009-2012 dapat dikaitkan sebagai indikasi pemulihanpaska krisis ekonomi global pada tahun 2008.

Perkembangan kondisi sosial ekonomi daerah yang terjadi perlu dicermati karenamerupakan landasan dalam penyusunan rencana kegiatan dan secara langsung

Page 13: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 13 dari 83

mempengaruhi pelaksanaan APBK TA 2012. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubahbeberapa kali, terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011tentang Perubahan kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah menyatakan bahwa APBK disusunberdasarkan pendekatan kinerja, yaitu suatu sistem anggaran yang mengutamakan upayapencapaian hasil kerja atau output dari perencanaan, alokasi biaya atau input yangditetapkan. Selanjutnya Pemerintah Daerah bersama-sama dengan DPRK menyusunKebijakan Umum Anggaran yang memuat petunjuk dan ketentuan umum sebagaipedoman dalam penyusunan APBK, pelaksanaan APBK dan pertanggungjawabanpelaksanaannya. Berdasarkan susunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA), untukmemperjelas program dan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh SKPK disusunlahPlafon Prioritas Anggaran Sementara (PPAS) diikuti dengan penyusunan DPA.

Pada setiap SKPK wajib menyusun Rencana Kerja Anggaran yang nantinya akanmenjadi bahan untuk penyusunan Rancangan Qanun RAPBK yang akan dibahas bersamadengan DPRK dan mendapat pengesahannya sesuai Permendagri Nomor 13 tahun 2006yang telah mengatur pedoman dan pelaksanaan /penatausahaan APBK oleh SKPKmelalui penyusunan DPA SKPK dan mendapat pengesahan dari Panitia Anggaran.

4.2.2 Kebijakan Keuangan

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuanganantara Pemerintah Pusat dan Daerah serta Undang Undang 17 tahun 2003 tentangKeuangan Negara, APBK merupakan dasar pengelolaan keuangan daerah dalam masasatu tahun anggaran, dengan komponen pokoknya, adalah pendapatan, belanja, danpembiayaan. Pendapatan daerah merupakan sumber keuangan daerah, yang terdiri daripendapatan asli daerah, dana perimbangan dan pendapatan lain-lain yang sah. Belanjadaerah merupakan pengeluaran untuk kebutuhan dalam rangka penyelenggaraanpemerintahan dan kepentingan pelaksanaan pembangunan daerah, sedangkanpembiayaan untuk menutupi defisit anggaran yaitu selisih antara pendapatan dan belanja,yang terdiri dari penerimaan dan pengeluaran.

Anggaran adalah alat akuntabilitas, manajemen dan kebijakan ekonomi. Sebagaiinstrumen kebijakan ekonomi, anggaran berfungsi untuk mewujudkan pertumbuhan danstabilitas perekonomian serta pemerataan pendapatan. Selanjutnya anggaran sebagaimanajemen berfungsi sebagai :1. Rencana organisasi untuk melayani masyarakat atau aktivitas lain yang dapat

mengembangkan kapasitas organisasi pelayanan;2. Estimasi besarnya biaya yang harus dikeluarkan dalam merealisasikan rencana

tersebut;3. Perkiraan sumber-sumber mana saja yang akan menghasilkan pemasukan serta

seberapa besar pemasukan tersebut.APBK merupakan rencana keuangan tahunan pemerintahan daerah yang dibahas dandisetujui bersama oleh pemerintah daerah dan DPRK serta ditetapkan dengan Qanun.Sebagai rencana keuangan tahunan pemerintahan daerah, maka dalam APBK tergambarsemua hak dan kewajiban daerah dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan daerahyang dapat dinilai dengan uang, termasuk didalamnya segala bentuk kekayaan yangberhubungan dengan hak dan kewajiban daerah dalam kurun waktu satu tahun, dalamrangka mewujudkan pelayanan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Page 14: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 14 dari 83

1. Kebijakan Pendapatan

Untuk mencapai pengelolaan pendapatan daerah yang lebih baik maka perluditetapkan kebijakan peningkatan pendapatan daerah. Kebijakan tersebut berfokuspada peningkatan dan optimalisasi Pendapatan Asli Daerah khususnya padapenerimaan pajak dan retribusi daerah tanpa harus menambah beban masyarakat.Pendapatan Asli Daerah sebagai sumber penerimaan daerah merupakan indikatorkekuatan dan kemandirian pembiayaan pembangunan daerah yang palingmemungkinkan untuk dioptimalkan dan terus ditingkatkan penerimaannya. Hal inimengingat sumber penerimaan lain dalam APBK masih sangat tergantung darikemampuan keuangan pemerintah pusat.

Kebijakan pendapatan juga diarahkan untuk meningkatkan dana perimbangan denganasumsi melalui peningkatan retribusi daerah dan kondisi perekonomian makromembaik. Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan pendapatan tersebut adalahsebagai berikut.:a. Pendapatan Asli Daerah

Sesuai dengan Undang Undang Nomor 33 tahun 2004 tentang PerimbanganKeuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah dijelaskan bahwa sumber-sumberPendapatan Asli Daerah berasal dari:1) Pajak daerah;2) Retribusi daerah;3) Hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan; dan4) Lain- lain pendapatan asli daerah yang sah.

Usaha-usaha yang telah dilakukan untuk peningkatan Pendapatan Asli Daerah,antara lain, yaitu :1) Melakukan pendataan terhadap potensi pajak dan retribusi daerah;2) Melakukan/membuat penyesuaian atau perbaikan dan pembuatan Qanun

sebagai salah satu dasar hukum pengelolaan pajak dan retribusi daerah sertapenerimaan lainnya;

3) Meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan wajib pajak;4) Meningkatkan pengawasan, monitoring dan evaluasi terhadap satuan kerja

sebagai unsur pelaksana Pendapatan Asli Daerah;5) Melaksanakan intensifikasi penagihan terhadap objek dan subjek pajak dan

retribusi daerah;6) Melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pajak dan retribusi daerah

dalam upaya meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalammembayar pajak dan retribusi daerah;

7) Optimalisasi pengelolaan keuangan dengan mempedomani cashflow dankebutuhan keuangan daerah;

8) Melakukan investasi pada sektor-sektor yang menguntungkan, sepertipenyertaan modal pada perbankan, dan sebagainya; dan

9) Optimalisasi pengelolaan aset daerah sehingga aset yang ada dapatmemberikan kontribusi pada Pendapatan Asli Daerah.

b. Dana PerimbanganSampai saat ini ketergantungan Pemerintah Kabupaten Bireuen terhadap danaperimbangan sangat besar. Sehubungan dengan hal tersebut, PemerintahKabupaten Bireuen berusaha untuk meningkatkan penerimaan dari danaperimbangan sebagai upaya peningkatan kapasitas fiskal daerah denganmelakukanusaha-usaha sebagai berikut:

Page 15: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 15 dari 83

1) Mendorong upaya intensifikasi dan ekstensifikasi pemungutan PBB dan PPhPasal 21;

2) Peningkatan akurasi data sumber daya alam sebagai dasar perhitunganpembagian dalam dana perimbangan;

3) Peningkatan koordinasi dengan Pemerintah Pusat, Pemerintah Aceh, DPR RIDaerah Pemilihan Provinsi Aceh dan DPRA Provinsi Aceh Daerah PemilihanKabupaten Bireuen dalam pelaksanaan Dana Perimbangan;

Sesuai dengan Undang Undang Nomor 33 tahun 2004 tentang PerimbanganKeuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah bahwa pengalokasian danaperimbangan yang diberikan kepada daerah kabupaten dan kota berdasarkankriteria yang telah ditetapkan yaitu luas wilayah, jumlah penduduk, PDRBperkapita, jumlah gaji PNS, dan lain-lain.

2. Kebijakan BelanjaArah pengelolaan belanja daerah Kabupaten Bireuen dilakukan melalui dua sisi yaitubelanja untuk kepentingan pemberdayaan sektor publik dan belanja aparatur. Alokasibelanja publik tersebut memperhatikan sisi prioritas dan efek multiplier daripengeluaran belanja. Belanja aparatur untuk memenuhi kebutuhan belanja pegawaiseperti gaji, biaya pemeliharaan dan operasional serta lain-lain sebagai penunjangkelancaran pelaksanaan tugas-tugas pelayanan bagi masyarakat.Penggunaan anggaran belanja diarahkan untuk mendukung prioritas pembangunanyang telah ditetapkan. Berpedoman pada prinsip-prinsip penganggaran, belanja daerahTA 2013 disusun dengan pendekatan anggaran kinerja yang berorientasi padapencapaian hasil dari input yang direncanakan. Belanja daerah TA 2013 dipergunakanuntuk mendanai pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangankabupaten yang terdiri dari urusan wajib, urusan pilihan dan urusan yangpenanganannya dalam bagian atau bidang tertentu dapat dilaksanakan bersama antaraPemerintah Provinsi Aceh dan Pemerintah Kabupaten Bireuen.Belanja penyelenggaraan urusan wajib diprioritaskan untuk melindungi danmeningkatkan kualitas kehidupan masyarakat dalam upaya memenuhi kewajibandaerah yang diwujudkan dalam bentuk peningkatan pelayanan dasar, pendidikan,kesehatan, fasilitas sosial dan fasilitas umum yang layak serta mengembangkan sistemjaminan sosial.Belanja daerah terdiri dari belanja langsung dan belanja tidak langsung. Belanjalangsung adalah belanja yang terkait langsung dengan pelaksanaan kegiatan dan dapatdiukur dengan capaian prestasi kerja yang telah ditetapkan. Kelompok belanjalangsung terdiri dari belanja pegawai, belanja barang dan jasa serta belanja modal.Belanja tidak langsung merupakan belanja yang tidak terkait langsung dengankegiatan yang dilaksanakan dan sukar diukur dengan capaian prestasi kerja yangditetapkan. Adapun yang termasuk dalam belanja tidak langsung adalah belanjapegawai, bunga, subsidi, hibah, bantuan sosial, belanja bagi hasil, bantuan keuangandan belanja tidak terduga.Secara umum, kebijakan belanja dilakukan dengan mempertimbangkan beberapa halsebagai berikut :a. Penetapan pagu indikatif untuk setiap program dan kegiatan dalam setiap misi

hendaknya proporsional;b. Secara kewilayahan belanja daerah harus disusun secara adil dan proporsional.

Adapun daerah-daerah dengan permasalahan khusus perlu diadakan anggaranpenyeimbang; dan

c. Program yang direncanakan dan diperlukan bagi percepatan pembangunan daerahharus didukung dengan pendanaan yang memadai.

Page 16: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 16 dari 83

a. Kebijakan Belanja ProgramBelanja program adalah alokasi belanja APBK Bireuen yang dilaksanakan olehSKPK Kabupaten Bireuen. Alokasi belanja program tahun 2013 didasarkan padakebijakan yang ditetapkan sebagai berikut:1) Alokasi belanja ditetapkan berdasarkan indeks relevansi anggaran dengan

merujuk pada prioritas pembangunan daerah tahun 2012;2) Proporsi belanja difokuskan pada tiga indikator yaitu, pendidikan, kesehatan

dan infrastruktur; serta3) Proporsi anggaran pendidikan dan kesehatan diusahakan mengalami

peningkatan yang signifikan dari tahun sebelumnya.

b. Kebijakan Belanja Bantuan KeuanganBelanja bantuan keuangan digunakan untuk menganggarkan bantuan keuanganyang bersifat umum atau khusus dalam rangka pemerataan dan peningkatankemampuan keuangan bagi daerah atau desa penerima bantuan. Belanja bantuankeuangan diberikan kepada pemerintah tingkat kecamatan dan desa sertaorganisasi kemasyarakatan, politik dan organisasi kepemudaan. Kebijakan yangmenjadi dasar alokasi bantuan keuangan tersebut adalah:1) Bantuan keuangan kepada kecamatan dan desa berupa bantuan langsung;2) Alokasi bantuan keuangan kecamatan dan desa dibagi menjadi dana

pemerataan, dana proporsional dan dana operasional;3) Bantuan organisasi kemasyarakatan dialokasikan berdasarkan tingkat

kepentingan yang dinilai berdasarkan proposal yang diajukan.

c. Kebijakan Belanja Bantuan SosialBantuan sosial digunakan untuk menganggarkan pemberian bantuan dalam bentukuang dan/atau barang kepada masyarakat yang bertujuan untuk peningkatankesejahteraan masyarakat. Pemberian bantuan sosial tersebut tidak secara terusmenerus/tidak berulang setiap tahun anggaran, selektif dan memiliki kejelasanperuntukan penggunaannya. Pengurangan jumlah bantuan sosial bertujuan agardana APBK dapat dialokasikan mendanai program dan kegiatan pemerintahandaerah yang dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat, menciptakanlapangan kerja/mengurangi pengangguran dan pemborosan sumber daya sertameningkatkan efisiensi dan efektifitas perekonomian.

d. Kebijakan Belanja KhususAlokasi belanja dalam APBK juga dilaksanakan berdasarkan kebijakan khususyang ditetapkan oleh pimpinan daerah yang antara lain terdiri dari:1) Penanggulangan kemiskinan dan pengangguran;2) Percepatan pembangunan infrastruktur;3) Percepatan pembangunan daerah tertinggal; dan4) Penanganan masalah korban bencana alam.

3. Kebijakan Pembiayaan DaerahPenggunaan anggaran belanja daerah harus tetap terarah, efisien dan efektif dalampembelanjaan pembangunan sesuai dengan prioritas yang telah ditetapkan sehinggadiharapkan tidak akan terjadi defisit anggaran. Jika terjadi defisit, pembiayaan yangdilakukan tetap harus mengacu pada arah kebijakan pembelanjaan. Defisit anggarantersebut dibiayai terlebih dahulu melalui sisa lebih perhitungan APBK tahun lalu yangmerupakan selisih lebih realisasi pendapatan terhadap realisasi belanja daerah. Dalammenetapkan struktur pembiayaan guna membiayai atau menggunakan defisit atausurplus anggaran, penetapannya dioptimalkan sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam

Page 17: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 17 dari 83

Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri DalamNegeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.Pembiayaan merupakan transaksi keuangan yang dimaksudkan untuk menutupi defisitanggaran yang disebabkan oleh lebih besarnya belanja daerah dibandingkan denganpendapatan yang diperoleh. Penyebab utama terjadinya defisit anggaran adalahadanya kebutuhan pembangunan daerah yang semakin meningkat. Pengaturan tentangkebijakan pembiayaan dalam APBK telah diatur dalam Undang Undang Nomor 32Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.Berdasarkan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Pasal 174, apabila APBKdiperkirakan surplus maka penggunaannya dapat diarahkan untuk pengeluaranpembiayaan yang mencakup penyertaan modal (investasi daerah) dan transfer kerekening dana cadangan. Namun apabila APBK diperkirakan defisit, penggunaannyadapat didanai dari penerimaan pembiayaan yang terdiri dari sisa lebih perhitungananggaran tahun lalu, transfer dari dana cadangan, hasil penjualan kekayaan daerahyang dipisahkan, dan pinjaman daerah.

4.2.3 Indikator Pencapaian Target Kinerja APBK Bireuen

Anggaran Belanja Pemerintah Kabupaten Bireuen pada Tahun 2013 direncanakansebesar Rp1.094.817.560.383,00 yang terdiri dari Belanja Operasi sebesarRp879.012.574.502,00, Belanja Modal sebesar Rp185.744.800.308,00, Belanja TidakTerduga sebesar Rp2.000.000.000,00 dan Belanja Transfer sebesar Rp28.060.185.573,00.Sedangkan Anggaran Belanja Pemerintah Kabupaten Bireuen pada Tahun 2012direncanakan sebesar Rp916.048.488.735,00 yang terdiri dari Belanja Operasi sebesarRp780.172.008.033,00, Belanja Modal sebesar Rp114.346.857.567,00, Belanja TidakTerduga sebesar Rp1.800.000.000,00 dan Belanja Transfer sebesar Rp19.729.623.135,00.

Realisasi Belanja Pemerintah Kabupaten Bireuen Tahun 2013 adalah sebesarRp1.029.022.714.361,99 yang terdiri dari Belanja Operasi sebesarRp840.712.774.384,99, Belanja Modal sebesar Rp159.420.332.527,00, Belanja TidakTerduga sebesar Rp1.979.556.500,00 dan Belanja Transfer sebesar Rp26.910.050.950,00.Sedangkan Realisasi belanja Pemerintah Kabupaten Bireuen Tahun 2012 sebesarRp813.683.230.752,96 yang terdiri dari Belanja Operasi sebesar Rp695.254.451.850,29,Belanja Modal sebesar Rp97.682.960.537,67, Belanja Tidak Terduga sebesarRp1.799.151.000,00 dan Belanja Transfer Rp18.946.667.365,00.

Anggaran Pendapatan Pemerintah Kabupaten Bireuen pada Tahun 2013 direncanakansebesar Rp1.065.157.148.435,00 yang terdiri dari Pendapatan Asli Daerah sebesarRp115.622.741.557,00, Pendapatan transfer sebesar Rp948.589.986.878,00 dan Lain-lainPendapatan yang sah pada tahun 2013 sebesar Rp944.420.000,00. Sedangkan AnggaranPendapatan Pemerintah Kabupaten Bireuen pada Tahun 2012 direncanakan sebesarRp903.636.908.653,00 yang terdiri dari Pendapatan Asli Daerah sebesarRp93.988.859.075,00, Pendapatan transfer sebesar Rp807.676.719.578,00 dan Lain-lainPendapatan yang sah sebesar Rp1.971.330.000,00.

Realisasi Pendapatan Pemerintah Kabupaten Bireuen pada Tahun 2013 adalah sebesarRp1.043.303.275.817,50 yang terdiri dari Pendapatan Asli Daerah sebesarRp93.893.140.983,71, Pendapatan transfer sebesar Rp948.633.046.302,79, dan Lain-lainPendapatan yang sah sebesar Rp777.088.531,00. Sedangkan Realisasi pendapatanPemerintah Kabupaten Bireuen pada Tahun 2012 adalah sebesar Rp839.043.708.084,19yang terdiri dari Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp22.942.297.895,97, Pendapatantransfer sebesar Rp814.775.919.188,22 dan Lain-lain Pendapatan yang sah sebesarRp.1.325.491.000,00.

Page 18: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 18 dari 83

Berikut adalah ringkasan rencana dan realisasi anggaran untuk masing-masing programyang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Bireuen Tahun Anggaran 2013 :

Tabel 4.4Ringkasan Rencanadan Anggaran Program per SKPD

KODEPROGRAM NAMA PROGRAM ANGGARAN REALISASI %

1.01.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 3.051.566.790,00 2.920.283.781,00 95,70

1.01.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 200.000.000,00 199.390.000,00 99,70

1.01.15 Program Pendidikan Anak Usia Dini 160.600.000,00 160.060.000,00 99,66

1.01.16 Program Wajib Belajar Pendidikan DasarSembilan Tahun 12.976.576.800,00 12.535.473.600,00 96,60

1.01.17 Program Pendidikan Menengah 10.246.134.100,00 10.134.669.405,00 98,91

1.01.18 Program Pendidikan Non Formal 105.000.000,00 105.000.000,00 100,00

1.01.20 Program Peningkatan Mutu Pendidik danTenaga Kependidikan 1.036.871.000,00 1.031.202.200,00 99,45

1.01.22 Program Manajemen PelayananPendidikan 1.191.564.742,00 1.159.212.288,00 97,28

1.02.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 38.043.230.305,00 36.018.391.704,00 94,68

1.02.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 723.110.000,00 712.715.393,00 98,56

1.02.03 Program peningkatan disiplin aparatur 169.034.000,00 169.034.000,00 100,00

1.02.05 Program Peningkatan Kapasitas SumberDaya Aparatur 297.389.800,00 254.459.600,00 85,56

1.02.15 Program Obat dan Perbekalan Kesehatan 13.652.493.238,00 13.574.923.407,00 99,43

1.02.16 Program Upaya Kesehatan Masyarakat 343.719.000,00 266.214.000,00 77,45

1.02.19 Program Promosi Kesehatan danPemberdayaan Masyarakat 138.042.000,00 137.992.500,00 99,96

1.02.20 Program Perbaikan Gizi Masyarakat 133.160.100,00 133.119.925,00 99,97

1.02.21 Program pengembangan lingkungansehat 60.000.000,00 59.110.000,00 98,52

1.02.22 Program pencegahan danpenanggulangan penyakit menular 434.034.000,00 430.814.100,00 99,26

1.02.23 Program standarisasi pelayanankesehatan 13.217.316.200,00 8.287.688.127,00 62,70

1.02.24 Program pelayanan kesehatan pendudukmiskin 10.000.000,00 2.400.000,00 24,00

1.02.25Program pengadaan; peningkatan danperbaikan sarana dan prasaranapuskesmas/ puskesmas pembantu dan

3.221.750.349,00 3.109.311.600,00 96,51

1.02.26Program pengadaan; peningkatan saranadan prasarana rumah sakit/rumah sakitjiwa/rumah sakit paru-paru

15.696.310.302,00 17.402.009.929,00 110,87

1.02.27Program pemeliharaan sarana danprasarana rumah sakit/rumah sakitjiwa/rumah sakit paru-paru/ rumah

1.007.000.000,00 1.327.859.616,00 131,86

Page 19: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 19 dari 83

KODEPROGRAM NAMA PROGRAM ANGGARAN REALISASI %

1.02.32 Program peningkatan keselamatan ibumelahirkan dan anak 162.760.000,00 162.749.200,00 99,99

1.03.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 2.366.908.200,00 2.326.486.087,00 98,29

1.03.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 2.966.040.560,00 2.939.166.753,00 99,09

1.03.06Program peningkatan pengembangansistem pelaporan capaian kinerja dankeuangan

17.138.500,00 17.078.500,00 99,65

1.03.15 Program pembinaan dan pengawasanbidang pertambangan 25.935.525.847,00 25.364.211.200,00 97,80

1.03.16 Program pembangunan salurandrainase/gorong-gorong 4.198.073.303,00 4.193.176.606,00 99,88

1.03.18 Program rehabilitasi/pemeliharaan jalandan jembatan 10.792.119.001,00 10.700.881.050,00 99,15

1.03.19 Program Sarana Air Bersih 340.000.000,00 321.150.000,00 94,46

1.03.24Program Pengembangan danPengelolaan Jaringan Irigasi; Rawa danJaringan Pengairan Lainnya

5.539.049.620,00 5.359.534.460,00 96,76

1.03.26Program Pengembangan; Pengelolaan;dan Konservasi Sungai; Danau danSumber Daya Air Lainnya

5.629.290.650,00 5.609.328.150,00 99,65

1.03.27 Program Pengembangan KinerjaPengelolaan Air Minum dan Air Limbah 3.910.835.903,00 3.776.490.352,00 96,56

1.03.28 Program Pengendalian Banjir 2.585.771.430,00 1.860.722.930,00 71,96

1.03.29 Program Pengembangan WilayahStrategis dan Cepat Tumbuh 27.652.250.151,00 5.726.406.801,00 20,71

1.03.30 Program pembangunan infrastrukturperdesaaan 9.882.178.637,00 9.827.367.097,00 99,45

1.03.33 Program Pembinaan dan PengawasanBidang Pertambangan 125.600.000,00 125.500.000,00 99,92

1.03.99 Program Kegiatan Lanjutan 13.043.176.403,00 12.977.680.748,00 99,50

1.04.15 Program Pengembangan Perumahan 95.385.000,00 95.385.000,00 100,00

1.06.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 832.783.000,00 800.870.488,00 96,17

1.06.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 208.897.000,00 208.471.820,00 99,80

1.06.15 Program pengembangan data/informasi 409.000.000,00 404.379.000,00 98,87

1.06.20Program peningkatan kapasitaskelembagaan perencanaanpembangunan daerah

100.000.000,00 84.235.000,00 84,24

1.06.21 Program perencanaan pembangunandaerah 2.272.868.600,00 2.183.777.855,00 96,08

1.06.26 Program Perencanaan Tata Ruang 467.620.000,00 445.549.400,00 95,28

1.07.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 755.217.400,00 742.798.550,00 98,36

1.07.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 938.737.500,00 932.265.000,00 99,31

Page 20: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 20 dari 83

KODEPROGRAM NAMA PROGRAM ANGGARAN REALISASI %

1.07.16 Program Rehabilitasi dan PemeliharaanPrasarana dan Fasilitas LLAJ 325.000.000,00 322.500.000,00 99,23

1.07.17 Program peningkatan pelayananangkutan 71.740.000,00 64.593.500,00 90,04

1.07.18 Program pembangunan sarana danprasarana perhubungan 40.000.000,00 39.000.000,00 97,50

1.07.19 Program pengendalian dan pengamananlalu lintas 586.686.000,00 545.682.000,00 93,01

1.07.20 Program peningkatan kelaikanpengoperasian kendaraan bermotor 51.000.000,00 51.000.000,00 100,00

1.07.21 Program Pengembangan danPendayagunaan Teknologi Informatika 9.584.479,00 9.584.479,00 100,00

1.07.24 Pengkajian dan Penelitian BidangInformasi dan Komunikasi 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00

1.07.25 Pengembangan Komunikasi Informasidan Media Massa 100.000.000,00 99.939.350,00 99,94

1.07.26 Pengendalian Pencemaran LingkunganHidup Bidang Perhubungan 180.000.000,00 168.980.000,00 93,88

1.08.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 608.727.000,00 562.246.349,00 92,36

1.08.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 1.285.000.000,00 1.253.465.747,00 97,55

1.08.03 Program peningkatan disiplin aparatur 119.000.000,00 118.500.000,00 99,58

1.08.15 Program Pengembangan KinerjaPengelolaan Persampahan 4.288.193.500,00 4.203.859.500,00 98,03

1.08.17 Program Perlindungan dan KonservasiSumber Daya Alam 590.007.500,00 579.100.000,00 98,15

1.08.24 Program pengelolaan ruang terbuka hijau(RTH) 108.200.000,00 107.700.000,00 99,54

1.10.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 707.275.000,00 693.036.512,00 97,99

1.10.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 75.000.000,00 73.550.000,00 98,07

1.10.15 Program Penataan AdministrasiKependudukan 184.000.000,00 183.007.850,00 99,46

1.11.17 Program Peningkatan Kualitas Hidup danPerlindungan Perempuan 400.000.000,00 400.000.000,00 100,00

1.13.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 1.367.914.000,00 1.290.741.001,00 94,36

1.13.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 265.095.000,00 244.653.279,00 92,29

1.13.03 Program peningkatan disiplin aparatur 6.500.000,00 6.124.000,00 94,22

1.13.15Program Pemberdayaan Fakir Miskin,Komunitas Adat Terpencil (KAT) &Penyandang Masalah Kesejahteraan

243.750.000,00 243.250.000,00 99,79

1.13.16 Program Pelayanan dan RehabilitasiKesejahteraan Sosial 779.447.000,00 775.369.000,00 99,48

1.13.18 Program pembinaan para penyandangcacat dan trauma 129.980.000,00 129.815.000,00 99,87

Page 21: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 21 dari 83

KODEPROGRAM NAMA PROGRAM ANGGARAN REALISASI %

1.13.19 Program peningkatan kesiagaan danpencegahan bahaya kebakaran 687.500.000,00 673.134.551,00 97,91

1.13.20Program pembinaan eks penyandangpenyakit sosial (eks narapidana; PSK;narkoba dan penyakit sosial l

100.000.000,00 97.891.150,00 97,89

1.13.21 Program Pemberdayaan KelembagaanKesejahteraan Sosial 85.000.000,00 84.800.000,00 99,76

1.13.22 Program Keluarga Harapan 175.950.000,00 167.778.054,00 95,36

1.14.15 Program Peningkatan Kualitas danProduktivitas Tenaga Kerja 349.196.000,00 333.768.118,00 95,58

1.15.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 407.775.000,00 400.348.309,00 98,18

1.15.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00

1.15.18 Program Peningkatan KualitasKelembagaan Koperasi 50.000.000,00 37.775.000,00 75,55

1.15.27 Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat 1.613.825.000,00 1.613.425.000,00 99,98

1.17.15 Program Pengembangan Nilai Budaya 726.020.000,00 726.020.000,00 100,00

1.18.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 313.430.000,00 272.636.707,00 86,98

1.18.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 23.000.000,00 22.989.500,00 99,95

1.18.16 Program peningkatan peran sertakepemudaan 167.730.000,00 99.758.000,00 59,48

1.18.19 Program Pengembangan Kebijakan danManajemen Olah Raga 172.500.000,00 171.882.000,00 99,64

1.18.20 Program Pembinaan danPemasyarakatan Olah Raga 1.857.500.000,00 825.370.632,00 44,43

1.18.21 Program Peningkatan Sarana danPrasarana Olah Raga 94.000.000,00 92.283.000,00 98,17

1.18.23 Peningkatan Mutu Organisasi danTenaga Keolahragaan 580.450.000,00 555.617.500,00 95,72

1.18.25 Program Pengembangan PemasaranPariwisata 150.000.000,00 140.200.000,00 93,47

1.19.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 1.499.225.875,00 1.393.617.982,00 92,96

1.19.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 86.450.000,00 76.294.400,00 88,25

1.19.03 Program peningkatan disiplin aparatur 170.140.000,00 170.000.000,00 99,92

1.19.05 Program Peningkatan Kapasitas SumberDaya Aparatur 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00

1.19.15 Program peningkatan keamanan dankenyamanan lingkungan 792.005.000,00 695.646.008,00 87,83

1.19.17 Program pengembangan wawasankebangsaan 400.000.000,00 375.911.544,00 93,98

1.19.18 Program kemitraan pengembanganwawasan kebangsaaan 217.440.000,00 180.521.000,00 83,02

1.19.21 Program pendidikan politik masyarakat 25.078.000,00 23.436.000,00 93,45

Page 22: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 22 dari 83

KODEPROGRAM NAMA PROGRAM ANGGARAN REALISASI %

1.19.22 Program pencegahan dini danpenanggulangan korban bencana alam 207.300.000,00 207.015.000,00 99,86

1.19.60 Peringatan Hari - hari Besar 30.000.000,00 30.000.000,00 100,00

1.20.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 29.467.029.652,00 28.070.689.237,00 95,26

1.20.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 11.139.673.629,00 10.356.308.719,00 92,97

1.20.03 Program peningkatan disiplin aparatur 2.495.050.000,00 2.494.650.000,00 99,98

1.20.05 Program Peningkatan Kapasitas SumberDaya Aparatur 3.927.809.702,00 3.595.234.496,00 91,53

1.20.06Program peningkatan pengembangansistem pelaporan capaian kinerja dankeuangan

141.030.000,00 127.108.800,00 90,13

1.20.07 Program Pelaksanaan Hari Raya 84.800.000,00 83.200.000,00 98,11

1.20.08 Program Peningkatan KesejahteraanDewan 209.440.000,00 209.440.000,00 100,00

1.20.15 Pelaksanaan Kehidupan Beragama 2.939.475.510,00 2.459.464.212,00 83,67

1.20.16Program peningkatan pelayanankedinasan kepala daerah/wakil kepaladaerah

2.079.081.600,00 2.071.329.468,00 99,63

1.20.17 Program dan Pembinaan Aparatur 2.507.400.860,00 2.398.362.260,00 95,65

1.20.18 Program kerjasama informasi denganmas media 305.065.000,00 304.594.750,00 99,85

1.20.19 Promosi Potensi Kabupaten Bireuen 36.050.000,00 35.120.000,00 97,42

1.20.20Program peningkatan sistem pengawasaninternal dan pengendalian pelaksanaankebijakan KDH

687.010.000,00 685.534.000,00 99,79

1.20.21Program peningkatan profesionalismetenaga pemeriksa dan aparaturpengawasan

70.800.000,00 70.794.000,00 99,99

1.20.28 Program Peningkatan PAD dan PBB 300.000.000,00 275.347.600,00 91,78

1.20.29 Program Pembinaan Syariat Islam 422.030.000,00 421.730.000,00 99,93

1.20.34 Peningkatan Pelayanan Hukum 378.300.600,00 309.105.100,00 81,71

1.20.35 Koordinasi Perencanaan, Monitoring danEvaluasi Program Pembangunan Daerah 63.500.000,00 63.500.000,00 100,00

1.20.36 Program Perencanaan PembangunanDaerah 85.000.000,00 84.024.340,00 98,85

1.20.37Program Pembinaan Kelembagaan danPenunjang PenyelenggaraanPemerintahan

55.655.000,00 55.654.998,00 100,00

1.20.39 Program Peningkatan KapasitasPemerintah Gampong 266.370.000,00 264.469.600,00 99,29

1.20.40 Program Pembinaan Tata Ruang danPertanahan 16.042.946.000,00 14.600.497.600,00 91,01

1.20.41 Program Pembinaan Otonomi Daerah 940.095.450,00 939.558.200,00 99,94

1.20.42 Program Peningkatan KapasitasLembaga Sekretariat DPRD 350.000.000,00 349.000.000,00 99,71

Page 23: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 23 dari 83

KODEPROGRAM NAMA PROGRAM ANGGARAN REALISASI %

1.20.48 Peningkatan Pelayanan Publik 49.400.000,00 49.400.000,00 100,00

1.20.50 Pembinaan Dayah 30.000.000,00 30.000.000,00 100,00

1.20.51 Penataan Kelembagaan Pemkab 50.720.000,00 42.680.600,00 84,15

1.20.54 Pembinaan dan Pengawasan SumberDaya Alam 31.250.000,00 28.483.500,00 91,15

1.20.56 Pengembangan Wilayah Perbatasan 45.660.000,00 45.659.800,00 100,00

1.20.60 Pemberdayaan Keagamaan danKeistimewaan Aceh 2.009.842.000,00 2.008.606.000,00 99,94

1.20.61 Program Peringatan Hari-hari Besar 748.950.000,00 739.748.000,00 98,77

1.20.62 Program Optimalisasi Perhitungan danPenetapan Pajak Bumi dan Bangunan 244.340.000,00 191.777.000,00 78,49

1.20.63 Pemberdayaan Fakir Miskin, Anak Yatimdan Kaum Dhuafa 27.685.000,00 27.685.000,00 100,00

1.20.64 Program Pembinaan MTQ 481.925.000,00 475.432.000,00 98,65

1.20.66 Program Pelayanan dan PembinaanIbadah Haji 129.040.000,00 127.288.000,00 98,64

1.20.67 Program Penguatan LembagaKeagamaan 241.743.000,00 240.943.000,00 99,67

1.20.68 Penata Usahaan Keuangan Daerah 220.000.000,00 216.005.000,00 98,18

1.20.69 Pemberdayaan Santri 271.276.000,00 271.276.000,00 100,00

1.20.70 Penguatan Institusi PendidikanKeagamaan 17.500.000,00 17.500.000,00 100,00

1.20.71 Pemberdayaan Balai Pengajian 3.654.000.000,00 3.654.000.000,00 100,00

1.20.72 Program Pendidikan Kedinasan 510.170.000,00 509.128.200,00 99,80

1.20.73 Program Pedoman Penghayatan &Pengamalan Syariat Islam 69.400.000,00 69.360.000,00 99,94

1.20.74 Program Peningkatan Pendidikan Daerah 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00

1.20.76Optimalisasi Target Pendapatan MeliputiPengkajian dan Perumusan PokokKebijakan Umum Atas PBB

590.000.000,00 576.519.000,00 97,72

1.20.77 Program Pengembangan budaya Daerah 30.000.000,00 30.000.000,00 100,00

1.20.78 Program Pengembangan Nilai-nilaiBudaya 490.000.000,00 490.000.000,00 100,00

1.21.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 557.952.325,00 550.405.152,00 98,65

1.21.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 43.650.000,00 43.644.400,00 99,99

1.21.15 Program Peningkatan KesejahteraanPetani 48.745.500,00 48.590.500,00 99,68

1.21.16 Program Peningkatan Ketahanan Pangan 1.444.936.500,00 1.441.173.100,00 99,74

1.21.18 Program peningkatan penerapanteknologi pertanian/perkebunan 63.437.500,00 62.672.500,00 98,79

1.21.20 Program pemberdayaan penyuluhpertanian/perkebunan lapangan 243.070.000,00 238.068.400,00 97,94

1.22.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 500.115.000,00 443.207.649,00 88,62

Page 24: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 24 dari 83

KODEPROGRAM NAMA PROGRAM ANGGARAN REALISASI %

1.22.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 60.000.000,00 59.419.660,00 99,03

1.22.15 Program Peningkatan KeberdayaanMasyarakat Perdesaan 1.902.178.000,00 1.893.613.200,00 99,55

1.22.16 Program pengembangan lembagaekonomi pedesaan 146.591.000,00 145.792.200,00 99,46

1.22.21 Program Penguatan KelembagaanPengarusutamaan Gender 263.800.000,00 257.284.600,00 97,53

1.22.25Program Peningkatan Daya Jangkau danKualitas Pelayanan Tenaga LiniLapangan KB

89.827.000,00 89.500.000,00 99,64

1.22.26 Peningkatan Sarana Pengasuhan danPembinaan Tumbuh Kembang Anak 179.400.000,00 179.400.000,00 100,00

1.22.27 Peningkatan Sarana dan PrasaranaPenyuluhan KB 1.196.161.750,00 1.194.002.000,00 99,82

1.22.28 Program Peningkatan Kualitas HidupPerempuan dan Perlindungan Anak 20.000.000,00 19.995.000,00 99,98

1.22.29 Perogram Peningkatan Kualitas Hidupdan Perlindungan Perempuan 150.000.000,00 148.288.000,00 98,86

1.22.30 Program Keluarga Berencana 19.600.000,00 19.600.000,00 100,00

1.24.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 253.094.000,00 240.360.465,00 94,97

1.24.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 191.705.000,00 185.673.000,00 96,85

1.24.19 Program Pengembangan Budaya Bacadan Pembinaan Perpustakaan 77.752.500,00 73.730.000,00 94,83

2.01.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 864.789.000,00 852.130.320,00 98,54

2.01.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 384.650.000,00 383.578.828,00 99,72

2.01.15 Program Peningkatan KesejahteraanPetani 829.500.000,00 828.961.000,00 99,94

2.01.16 Program Peningkatan Ketahanan Pangan 2.971.850.000,00 2.952.210.300,00 99,34

2.01.17 Program peningkatan pemasaran hasilproduksi pertanian/perkebunan 15.000.000,00 14.800.000,00 98,67

2.01.18 Program peningkatan penerapanteknologi pertanian/perkebunan 3.532.777.125,00 3.414.231.487,00 96,64

2.01.22 Program peningkatan produksi hasilpeternakan 14.818.203.375,00 11.945.588.000,00 80,61

2.01.26 Peningkatan Pelayanan Prima PadaMasyarakat Peternakan 116.450.000,00 116.450.000,00 100,00

2.02.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 662.944.500,00 631.653.840,00 95,28

2.02.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 95.000.000,00 90.555.250,00 95,32

2.02.16 Program rehabilitasi hutan dan lahan 285.907.500,00 284.581.500,00 99,54

2.02.17 Perlindungan dan konservasi sumberdaya hutan 1.753.117.500,00 1.615.121.500,00 92,13

Page 25: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 25 dari 83

KODEPROGRAM NAMA PROGRAM ANGGARAN REALISASI %

2.02.19 Program peningkatan produksipertanian/perkebunan 257.800.000,00 257.800.000,00 100,00

2.02.21 Pembangunan Jalan ProduksiPerkebunan 3.800.000.000,00 3.799.532.900,00 99,99

2.02.22 Perencanaan dan Pengembangan Hutan 1.573.689.000,00 1.549.371.775,00 98,45

2.02.23 Pembinaan Lingkungan Sosial 240.000.000,00 234.541.296,00 97,73

2.02.24 Peningkatan Pemasaran Hasil ProduksiPertanian / Perkebunan 525.450.000,00 525.450.000,00 100,00

2.04.15 Program Pengembangan PemasaranPariwisata 99.400.000,00 99.255.000,00 99,85

2.05.01 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 508.175.000,00 497.791.648,00 97,96

2.05.02 Program peningkatan sarana danprasarana aparatur 92.080.000,00 91.978.500,00 99,89

2.05.16Program pemberdayaan masyarakatdalam pengawasan dan pengendaliansumberdaya kelautan

48.800.000,00 48.760.900,00 99,92

2.05.19Program peningkatan kegiatan budayakelautan dan wawasan maritim kepadamasyarakat

141.000.000,00 141.000.000,00 100,00

2.05.20 Program pengembangan budidayaperikanan 4.886.348.500,00 4.858.259.250,00 99,43

2.05.21 Program pengembangan perikanantangkap 1.030.501.500,00 1.030.210.000,00 99,97

2.05.22 Program pengembangan sistempenyuluhan perikanan 259.340.000,00 245.620.000,00 94,71

2.05.23 Program optimalisasi pengelolaan danpemasaran produksi perikanan 225.605.000,00 225.455.000,00 99,93

2.05.25 Program Pemberdayaan EkonomiMasyarakat Perikanan dan Kelautan 278.479.600,00 278.422.000,00 99,98

2.06.15 Program Perlindungan Konsumen danPengamanan Perdagangan 205.000.000,00 205.000.000,00 100,00

2.06.19 Program pembinaan pedagang kaki limadan asongan. 5.111.548.885,00 5.097.533.500,00 99,73

2.07.16 Program Pengembangan Industri Kecildan Menengah 59.000.000,00 59.000.000,00 100,00

2.07.19 Program pengembangan sentra-sentraindustri potensial 341.400.000,00 337.900.000,00 98,97

2.08.15 Program Pengembangan WilayahTransmigrasi 991.285.000,00 989.390.500,00 99,81

2.08.18Pengembangan Wilayah Strategis danCepat Tumbuh Masyarakat KawasanTransmigrasi Lokal

193.300.000,00 191.850.000,00 99,25

JUMLAH 400.482.665.348,00 360.395.426.844,00 89,99

Page 26: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 26 dari 83

4.3 IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN

4.3.1 Ikhtisar Realisasi Pencapaian Target Kinerja Keuangan

Ikhtisar pencapaian kinerja keuangan Kabupaten Bireuen merupakan rekapitulasirealisasi keuangan pada tahun 2013. Adapun pencapaian realisasi keuangan tahun 2013setelah dibandingkan dengan anggaran/ target yang ditetapkan adalah sebagai berikut :

1. PendapatanTabel 4.5

Realisasi PendapatanAsli Daerah

NO.URUT URAIAN

ANGGARANSETELAH

PERUBAHAN(Rp)

REALISASI(Rp)

BERTAMBAH /(BERKURANG)

(Rp)(%)

1 . 1 PENDAPATAN ASLI DAERAH 115.622.741.557,00 93.893.140.983,71 21.729.600.573,29 81,21

1 . 1 . 1 Pendapatan Pajak Daerah 9.321.215.457,00 9.404.464.634,00 (83.249.177,00) 100,89

1 . 1 . 2 Pendapatan Retribusi Daerah 19.301.526.100,00 12.580.979.610,00 6.720.546.490,00 65,18

1 . 1 . 3Pendapatan Hasil PengelolaanKekayaan Daerah yangDipisahkan

3.000.000.000,00 3.412.338.964,33 (412.338.964,33) 113,74

1 . 1 .4 Lain-lain Pendapatan Asli Daerahyang Sah 82.500.000.000,00 67.006.825.775,38 15.493.174.224,62 81,22

1 . 1 .5 Pendapatan Zakat 1.500.000.000,00 1.488.532.000,00 11.468.000,00 99,24

Sumber : LRA TA 2013

Realisasi Pendapatan Asli Daerah tahun 2013 sebesar Rp93.893.140.983,71 atau 81,21%masih kurang sebesar 18,79% dari anggaran sebesar Rp115.622.741.557,00;

Tabel 4.6Realisasi PendapatanDana Perimbangan

NO.URUT URAIAN

ANGGARANSETELAH

PERUBAHAN(Rp)

REALISASI(Rp)

BERTAMBAH /(BERKURANG)

(Rp)(%)

1 . 2 PENDAPATAN TRANSFER 948.589.986.878,00 948.633.046.302,79 (215.797.039,79) 100,02

1 . 2. 1 Transfer Pemerintah Pusat –Dana Perimbangan 801.380.208.112,00 801.415.717.109,00 (35.508.997,00) 100,00

1 . 2. 1. 1 Dana Bagi Hasil Pajak 32.120.006.251,00 32.686.219.396,00 (566.213.145,00) 101,76

1 . 2. 1. 2 Dana Bagi Hasil Bukan Pajak(SDA) 11.016.141.861,00 10.485.438.713,00 530.703.148,00 95,18

1 . 2. 1. 3 Dana Alokasi Umum 699.060.590.000,00 699.060.589.000,00 1.000,00 100,00

1 . 2. 1. 4 Dana Alokasi Khusus 59.183.470.000,00 59.183.470.000,00 - 100,00

1 . 2. 2 Transfer Pemerintah PusatLainnya 112.635.805.000,00 112.635.805.000,00 - 100,00

1 . 2. 2. 1 Dana Penyesuaian 112.635.805.000,00 112.635.805.000,00 - 100,00

1 . 2. 3 Transfer Pemerintah Provinsi 34.573.973.766,00 34.581.524.193,79 (7.550.427,79) 100,02

1 . 2. 3. 1 Pendapatan Bagi Hasil Pajak 14.573.973.766,00 14.581.524.193,79 (7.550.427,79) 100,05

1 . 2. 3. 2 Pendapatan Bagi Hasil Lainnya 20.000.000.000,00 20.000.000.000,00 - 100,00

Sumber : LRA TA 2013

Realisasi Pendapatan Transfer Tahun 2013 sebesar Rp948.633.046.302,79 atau 100,02%dari anggaran dan mengalami peningkatan dibandingkan dengan realisasi Tahun 2012.

Page 27: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 27 dari 83

Tabel 4.7Realisasi Lain-lain Pendapatan Yang Sah

NO.URUT URAIAN

ANGGARANSETELAH

PERUBAHAN

BERTAMBAH / (BERKURANG)(%)

REALISASI (Rp)

1 . 3 LAIN-LAIN PENDAPATAN YANGSAH 944.420.000,00 777.088.531,00 167.331.469,00 82,28

1 . 3. 1 Pendapatan Hibah 944.420.000,00 777.088.531,00 167.331.469,00 82,28

Sumber : LRA TA 2013

Realisasi Lain-lain Pendapatan yang Sah sebesar Rp777.088.531,00 atau 82,28% darianggaran dan masih kurang dari target sebesar 17,72% dari anggaran sebesarRp944.420.000,00.

2. BelanjaTabel 4.8

RealisasiBelanja

NO.URUT URAIAN

ANGGARANSETELAH

PERUBAHAN(Rp)

REALISASI(Rp)

BERTAMBAH /(BERKURANG)

(Rp)(%)

2 BELANJA 1.066.757.374.810,00 1.002.112.663.411,99 64.602.816.913,01 93,942 . 1 BELANJA OPERASI 879.012.574.502,00 840.712.774.384,99 38.278.951.632,01 95,652 . 1 . 1 Belanja Pegawai 715.817.741.109,00 685.604.000.607,00 30.213.740.502,00 95,782 . 1 . 1 Belanja Barang dan Jasa 141.170.428.393,00 133.757.624.277,99 7.412.804.115,01 94,752 . 1 . 3 Belanja Bunga 16.250.000,00 16.250.000,00 0,00 100,002 . 1 . 4 Belanja Hibah 5.925.000.000,00 5.870.000.000,00 55.000.000,00 99,072 . 1 . 5 Belanja Bantuan Sosial 16.083.155.000,00 15.464.899.500,00 618.255.500,00 96,162 . 1 . 7 Belanja Bantuan Keuangan 0,00 0,00 0,00 0,002 . 2 BELANJA MODAL 185.744.800.308,00 159.420.332.527,00 26.324.467.781,00 85,832 . 2 . 1 Belanja Tanah 15.759.946.000,00 14.476.300.000,00 1.283.646.000,00 91,862 . 2 . 2 Belanja Peralatan dan Mesin 24.369.451.623,00 23.393.153.128,00 976.298.495,00 95,992 . 2 . 3 Belanja Gedung dan Bangunan 61.273.484.031,00 38.822.295.816,00 22.451.188.215,00 63,362 . 2 . 4 Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan 83.604.547.354,00 82.009.426.583,00 1.595.120.771,00 98,092 . 2 . 5 Belanja Aset Tetap Lainnya 737.371.300,00 719.157.000,00 18.214.300,00 97,532 . 3 BELANJA TAK TERDUGA 2.000.000.000,00 1.979.556.500,00 20.443.500,00 98,982 . 3 . 1 Belanja Tidak Terduga 2.000.000.000,00 1.979.556.500,00 20.443.500,00 98,982. 4. TRANSFER 28.060.185.573,00 26.910.050.950,00 1.150.134.623,00 95,90

2. 4. 1 Bagi Hasil Pendapatan Lainnya 28.060.185.573,00 26.910.050.950,00 1.150.134.623,00 95,90JUMLAH BELANJA DANTRANSFER 1.094.817.560.383,00 1.029.022.714.361,99 65.669.170.021,01 93,99

SURPLUS / (DEFISIT) (29.660.411.948,00) 14.280.561.455,51 (43.836.343.403,51) (48,15)

Sumber : LRA TA 2013

Realisasi Belanja dan Transfer Tahun 2013 adalah sebesar Rp1.029.022.714.361,99 atau93,99% dan mengalami Surplus Anggaran mencapai Rp14.280.561.455,51.

Page 28: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 28 dari 83

3. Pembiayaan DaerahTabel 4.9

RealisasiPembiayaan Daerah

NO.URUT URAIAN

ANGGARANSETELAH

PERUBAHAN

BERTAMBAH / (BERKURANG)(%)

REALISASI (Rp)

3 PEMBIAYAAN DAERAH

3 . 1 PENERIMAAN DAERAH 33.660.411.948,00 25.471.532.636,17 (4.074.154.479,08) 100,00

3 . 1 .1 Sisa Lebih Perhitungan AnggaranTahun Anggaran Sebelumnya 21.397.378.157,09 21.397.378.157,09 - 100,00

3 . 1 .2 SiLPA BLU 0,00 4.074.154.479,08 (4.074.154.479,08) 0,00

3 . 1 .3 Pinjaman Dalam Negeri –Lembaga Keuangan Bank 12.263.033.790,91 0,00 - 0,00

3 . 2 PENGELUARAN DAERAH 4.000.000.000,00 2.682.770.630,00 - 0,00

3 . 2 .1 Penyertaan Modal (Investasi)Pemerintah Daerah 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 - 100,00

3 . 2 .2Pembayaran Pokok PinjamanDalam Negeri – LembagaKeuangan Bank

0,00 0,00 - 0,00

3 . 2 .3 Pembayaran Pokok PinjamanDalam Negeri - Lainnya 3.000.000.000,00 1.682.770.630,00 1.317.229.370,00 67,07

3 . 2 .4Pengurangan Sisa Lebih/KurangPembiayaan Anggaran (SiLPA/SiKPA)

0,00 0,00 - 0,00

PEMBIAYAAN NETTO 29.660.411.948,00 22.788.762.006,17 4.074.154.479,08) 76.83

SISA LEBIH PEMBIAYAANANGGARAN TAHUNBERKENAAN

0,00 37.069.323.461,68 (37.069.323.461,68) 0,00

Sumber : LRA TA 2013

Penerimaan Pembiayaan Daerah sebesar Rp25.471.532.636,17 merupakan penggunaanSisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) dan Penggunaan Saldo Kas di BLU sebesarRp4.074.154.479,08dikurangi dengan Pengeluaran Pembiayaan Daerah sebesarRp2.682.770.630,00 merupakan penyertaan modal (investasi) pemerintah daerah sebesarRp1.000.000.000,00 dan pembayaran utang atas kegiatan-kegiatan yang telah selesaidilaksanakan pada TA 2010 sebesar Rp1.682.770.630,00 sehingga Sisa LebihPembiayaan Anggaran Tahun 2013 adalah sebesar Rp37.069.323.461,68.

4.3.2 Hambatan dan Kendala yang Ada Dalam Pencapaian Target yang TelahDitetapkanSecara umum permasalahan yang masih dihadapi dalam pengelolaan pendapatan daerahantara lain:1. Pengelolaan potensi yang ada di Pemerintah Kabupaten Bireuen masih kurang

optimal;2. Perlu adanya peningkatan pengawasan terhadap perolehan pendapatan;3. Perlu adanya peningkatan koordinasi antar instansi terkait dalam pengelolaan

pendapatan;4. Terdapat kecenderungan wajib pajak menunda waktu penyetoran pajak;5. Masih rendahnya transparansi wajib pajak dalam menyampaikan data omset yang

sebenarnya;

Page 29: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 29 dari 83

Untuk mengatasi beberapa permasalahan yang dihadapi serta untuk menjaga konsistensidalam pemenuhan target penerimaan yang telah ditetapkan maka dilakukan beberapaupaya sebagai berikut :1. Membangun komunikasi yang konstruktif dengan berbagai pihak, baik dalam

lingkungan pemerintahan, kalangan pengusaha, akademisi, maupun masyarakat;2. Memantapkan kerjasama (kolaborasi) antar sektor dalam mengantisipasi akan

terjadinya benturan kepentingan terkait dengan penerapan penegakan hukum(regulatory function) dan pengelolaan pendapatan (budgetory function);

3. Menjaga keakurasian data potensi pajak dengan tetap konsisten melaksanakanpemantauan dan pembinaan;

4. Menjaga konsistensi pelaksanaan peraturan perundang-undangan yang berlaku dengantetap sensitif pada dinamika perkembangan sosial ekonomi masyarakat;

5. Melakukan pembenahan dan pengembangan internal kelembagaan secara terusmenerus dalam mendukung peningkatan kualitas pelayanan.

Secara umum permasalahan yang masih dihadapi dalam pengelolaan belanja daerahantara lain :1. Rekruitmen/pengangkatan pegawai di Kabupaten Bireuen terlalu banyak sehingga

jumlah pengeluaran untuk Belanja Pegawai Negeri dan Tenaga Honorer Daerah lebihbesar dari penerimaan DAU;

2. Anggaran yang digunakan untuk Belanja Program Prioritas seperti pengentasankemiskinan, pendidikan, kesehatan, pengelolaan jalan, pengendalian banjir danpengelolaan kebersihan masih terbatas.

Guna mengatasi permasalahan diatas maka diupayakan efisiensi serta penghematanpengeluaran berbagai kegiatan agar program kegiatan yang sifatnya berkelanjutan tidakterganggu kecuali Belanja Pegawai/Personalia yang merupakan belanja wajib dan harusdipenuhi.

4.4 KEBIJAKAN AKUNTANSI

4.4.1 Entitas Pelaporan Keuangan Daerah

Berdasarkan Undang Undang Nomor 17 Tahun 2003 dan Undang Undang Nomor 1Tahun 2004, Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Daerah (DPKKD)Kabupaten Bireuen selaku Pejabat Pengelola Keuangan Daerah bertanggung jawabmenyusun Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Bireuen untuk disampaikan kepadaBupati Bireuen dalam rangka memenuhi pertanggungjawaban pelaksanaan APBK yangterdiri dari Neraca, Laporan Realisasi Anggaran, dan Catatan atas Laporan Keuanganserta melampirkan Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah.

Penyusunan Laporan Keuangan Tahun 2013 mengacu pada Standar AkuntansiPemerintahan dan sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun2011 tentang Perubahan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentangPedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.

4.4.2 Tanggung Jawab Pelaporan Keuangan

Tanggung jawab penyusunan dan penyajian laporan keuangan berada pada pimpinanentitas baik itu entitas akuntansi maupun entitas pelaporan.

Page 30: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 30 dari 83

4.4.3 Periode Akuntansi

Periode akuntansi adalah jangka waktu satu tahun anggaran dimulai dari1 Januari danberakhir 31 Desember tahun berkenaan.

4.4.4 Basis Akuntansi yang Mendasari Penyusunan Laporan KeuanganBasis akuntansi yang dipergunakan dalam penyusunan laporan keuangan tahun 2013adalah sebagai berikut:

1. Basis Kas untuk pengakuan Pendapatan, Belanja dan Pembiayaan dalam LaporanRealisasi Anggaran;

2. Basis Akrual untuk pengakuan Aset, Kewajiban dan Ekuitas dalam Neraca.

4.4.5 Mata Uang Pelaporan

1. Pengukuran dan pengungkapan unsur-unsur Laporan Keuangan Pemerintah KabupatenBireuen menggunakan mata uang Rupiah.

2. Transaksidalammatauangasingharusdibukukandalammatauangrupiahdenganmenjabarkanjumlahmatauangasingtersebutmenurutkurstengahbanksentralpadatanggaltransaksi.

4.4.6 Basis Pengukuran yang Mendasari Penyusunan Laporan Keuangan

Pos-pos dalam Laporan Keuangan Pemerintah Daerah tahun 2013 disajikanmenggunakan mata uang rupiah. Pendapatan, Belanja, Pembiayaan, Aset dan Kewajibandalam mata uang asing dikonversikan ke rupiah berdasarkan kurs tengah Bank Indonesiaper tanggal neraca.Pengukuran pos-pos laporan keuangan adalah sebagai berikut:1. Pos Laporan Realisasi Anggaran

a. PendapatanPendapatan diakui sebesar nominal penerimaan di Kas Daerah. Penerimaan olehBendahara Penerima pada SKPK diakui sebagai pendapatan berdasarkan buktisetor ke Kas Daerah.

b. BelanjaBelanja diakui sebesar nominal pengeluaran dari Kas Daerah. Pengeluaran olehBendahara Pengeluaran pada SKPK diakui sebagai belanja setelah dokumenpertanggungjawabannya disahkan oleh verifikator masing-masing SKPK.

c. PembiayaanPenerimaan pembiayaan diakui sebesar nominal penerimaan di Kas Daerah danpengeluaran pembiayaan diakui sebesar nominal pengeluaran dari Kas Daerah.

2. Pos-pos Neraca

a. KasKas di Kas Daerah adalah sisa uang tunai yang tercatat di rekening Kas Daerahyang diakui sebesar nilai nominalnya. Kas di Bendahara Pengeluaran adalah sisauang persediaan di Bendahara Pengeluaran yang belum dipertanggungjawabkanper tanggal Neraca.

b. PiutangPiutang diakui pada saat timbulnya hak Pemerintah Kabupaten Bireuen kepadapihak ketiga sebesar nilai nominalnya, yaitu:

1) Piutang pajak diakui sebesar nominal Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD)yang belum dilunasi oleh wajib pajak;

Page 31: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 31 dari 83

2) Piutang retribusi diakui sebesar nilai nominal Surat Ketetapan Retribusi Daerah(SKRD) yang belum dilunasi oleh wajib retribusi;

3) Piutang lainnya diakui sebesar nominal surat tagihan/dokumen yangdiperlakukan sama yang belum dilunasi oleh pihak ketiga

c. PersediaanPersediaan adalah barang habis pakai yang diperoleh untuk mendukung kegiatanoperasional Pemerintah dan barang-barang yang dimaksudkan untukdijual/diserahkan dalam rangka pelayanan masyarakat.Persediaan dicatat pada akhir tahun periode akuntansi berdasarkan hasilinventarisasi fisik persediaan.

d. Investasi Jangka PanjangInvestasi Jangka Panjang diakui sebesar nilai nominal pengeluaran uang dariKasDaerah yang dipergunakan untuk tujuan investasi.

e. Investasi PermanenPenyertaan Modal Pemerintah Daerah menggambarkan jumlah yang dibayarolehPemerintah Daerah untuk penyertaan modal dalam BUMD.

f. Aset TetapAset Tetap adalah aset berwujud yang mempunyai masa manfaat lebih dari satuperiode akuntansi untuk digunakan dalam kegiatan/operasional pemerintah ataudimanfaatkan oleh dan atau untuk kepentingan masyarakat umum. Aset Tetapdinyatakan dalam Neraca dengan nilai perolehannya yaitu sebesar nominal belanjamodal. Apabila tidak memungkinkan maka nilai Aset Tetap didasarkan pada hargaperolehan yang wajar/diestimasikan.Dalam hal penilaian Aset Tetap dengan nilai historis maupun harga perolehan yangwajar tidak memungkinkan maka Aset Tetap yang bersangkutan dinyatakan dalamNeraca dengan nilai Rp1,00 untuk tiap satuan barang. Aset Tetap yang berasal darihibah/donasi dari pemerintah atasan atau pihak ketiga diakui pada saatkepemilikannya sudah berpindah kepada Pemerintah Kabupaten Bireuen.Aset Pemerintah Kabupaten Bireuen belum dilakukan penyusutan dan akandihapuskan apabila rusak berat, berlebih, usang, hilang dan sebagainyaberdasarkan Surat Keputusan (SK) Penghapusan dan nilainya dikeluarkan darinilai Aset Tetap. Atas pengeluaran Non Belanja Modal yang berkaitan denganAset Tetap belum ditetapkan kebijakan kapitalisasi biaya/belanja. PengelompokanAset Tetap tahun 2013 sesuai dengan Pernyataan Nomor 2 Standar AkuntansiPemerintahan.

g. Dana CadanganDana Cadangan adalah dana yang dibentuk untuk membiayai kebutuhan dana yangtidak dapat dibebankan dalam satu tahun anggaran.

Pertambahan Dana Cadangan diakui sebesar nominal pengeluaran dari Kas Daerahuntuk pembentukan dana cadangan dan pengurangannya diakui sebesar nominalpenerimaan di Kas Daerah atas penarikan/pencairan Dana Cadangan.

h. Aset LainnyaAset Lainnya adalah aset yang tidak dapat dikelompokkan ke dalam Aset Lancar,Aset Tetap dan Investasi Permanen.

Aset lainnya terdiri dari:

Page 32: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 32 dari 83

1) Tagihan Penjualan Angsuran diakui sebesar nominal perjanjian jualbeli/kontrak penjualan angsuran;

2) Kemitraan dengan Pihak Ketiga atau Built Operate and Transfer (BOT) diakuisebesar nilai nominal/perolehan aset yang diserahkan sesuai dengan perjanjianBOT;

3) Aset Lain-lain dinilai sebesar nilai perolehannya.

i. Kewajiban Jangka Pendek

Kewajiban Jangka Pendek adalah kewajiban kepada pihak ketiga yangharus/diharapkan dibayar dalam waktu 12 bulan setelah tanggal Neraca yangterdiri dari :

1) Utang Perhitungan Pihak Ketiga (PFK) diakui sebesar sisa pungutan yangbelum disetorkan kepada pihak yang berhak atas pelaksanaan potongan nilaiSP2D oleh DPKKD berupa iuran wajib, gaji PNS dan pungutan pajak-pajakpusat;

2) Bagian Lancar Utang Dalam Negeri-Pemerintah Pusat diakui sebesar nominaldari bagian utang jangka panjang kepada pemerintah pusat yang jatuh tempodalam waktu 12 bulan setelah tanggal Neraca;

3) Utang Jangka Pendek Lainnya diakui sebesar nominal kewajiban kepada pihakketiga yang harus dibayar.

j. Kewajiban Jangka Panjang

Kewajiban Jangka Panjang adalah utang yang harus/diharapkan dapat dibayarkembali dalam waktu lebih dari 1 periode akuntansi, dapat berupa:

1) Utang kepada Pemerintah Pusat;2) Utang kepada Lembaga Keuangan – Bank;3) Utang kepada Lembaga Keuangan - Bukan Bank;4) Utang Obligasi;5) Utang Jangka Panjang Lainnya.

Kewajiban Jangka Panjang diakui sebesar akumulasi jumlah utang pokok ditambahutang bunga ditambah biaya-biaya lain yang menjadi tanggungan PemerintahKabupaten Bireuen sesuai dengan ketentuan dalam dokumen perjanjian pinjaman.

k. Ekuitas DanaEkuitas Dana adalah kekayaan bersih Pemerintah Daerah yang merupakan selisihantara aset dan kewajiban Pemerintah Daerah, terdiri dari :

1) Ekuitas Dana Lancar diakui sebesar selisih antara Aset Lancar dan KewajibanJangka Pendek terdiri dariSisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA),pendapatan yang ditangguhkan, cadangan piutang, cadangan persediaan, danayang harus disediakan untuk pembayaran utang jangka pendek

2) Ekuitas Dana Investasi diakui sebesar nilai Investasi Jangka Panjang ditambahAset Tetap ditambah Aset Lainnya dikurangi Kewajiban Jangka Panjangterdiridaridiinvestasikan dalam Investasi Jangka Panjang, diinvestasikan dalam AsetTetap, diinvestasikan dalam Aset Lainnya (tidak termasuk Dana Cadangan),dana yang harus disediakan untuk Pembayaran Utang Jangka Panjang;

3) Ekuitas Dana Cadangan mencerminkan kekayaan pemerintah daerah yangdicadangkan untuk tujuan yang telah ditentukan sebelumnya sesuai peraturanperundang-undangan terdiri atas diinvestasikan dalam Dana Cadangan.

Page 33: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 33 dari 83

4.4.7 Penerapan Kebijakan Akuntansi Berkaitan dengan Ketentuan yang Ada DalamStandar Akuntansi Pemerintahan

Kebijakan akuntasi yang dipergunakan dalam penyusunan Laporan KeuanganPemerintah Kabupaten Bireuen Tahun 2013 berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 24Tahun 2005 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 dan kebijakanakuntansi yang berterima umum untuk hal-hal yang bersifat spesifik.

Pelaporan keuangan harus menyajikan secara wajar dan mengungkapkan secara penuhkegiatan Pemerintah Daerah dan sumber daya ekonomis yang dipercayakan, sertamenunjukkan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan. Laporan keuangandisusun berdasarkan konsep harga perolehan kecuali terhadap aktiva tetap apabila tidakdiperoleh harga perolehan digunakan harga perolehan yang diestimasikan. Transaksi dankejadian diakui atas dasar kas modifikasian yaitu merupakan kombinasi dasar kas dengandasar akrual. Periode akuntansi adalah sama dengan periode anggaran.

5. PENJELASAN POS-POS PELAPORAN KEUANGAN

5.1 Penjelasan atas Akun dalam Neraca

5.1.1 Aset

Aset adalah merupakan sumber daya ekonomis yang dimiliki dan atau dikuasai oleh Pemerintahsebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan darimana manfaat ekonomi dan/atau sosial di masadepan diharapkan dapat diperoleh baik oleh pemerintah maupun masyarakat serta dapat diukurdengan satuan uang yang terdiri dari Aset Lancar dan Aset Non Lancar.

A. Aset Lancar

Diklasifikasikan sebagai aset lancar jika diharapkan segera untuk dapat direalisasikan ataudimiliki untuk dipakai dalam waktu satu tahun anggaran.

Aset Lancar Pemerintah Kabupaten Bireuen terdiri dari :Jumlah

a. Kas di Kas Daerah 27.706.319.416,28b. Kas di Bendahara Pengeluaran 6.791.642.892,00c. Kas di BLU 2.719.345.708,73d. Piutang Pajak 5.048.474.922,00e. Piutang Retribusi 551.254.400,00f. Bagian Lancar TP/TGR 155.973.000,00g. Bagian Lancar Kemitraan Pihak Ketiga 1.438.206.000,00h.. Piutang Lain-Lain 294.355.200,00i. Persediaan 7.136.254.048,00j. Belanja Dibayar Dimuka 346.126.027,39Jumlah Aset Lancar 52.187.951.614,401. Kas

Kas Pemerintah Kabupaten Bireuen terdiri atas:

a. Kas di Kas Daerah

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Kas di KasDaerah per 31 Desember 2013 dan2012

27.706.319.416,28 16.048.367.952,09

Page 34: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 34 dari 83

Jumlah tersebut merupakan saldo Kas di Kas Daerah per 31 Desember 2013 dan 2012 sesuaidengan saldo Buku Kas Umum (BKU) Pemerintah Kabupaten Bireuen dengan rinciansebagai berikut :

Kas di Kas Daerah merupakan saldo kas yang terdapat pada Bank Umum yang digunakan atasnama Rekening Kas Umum Daerah dengan saldo per 31 Desember 2013 adalah sebesarRp27.706.213.052,28.

Rekonsiliasi Kas di Kas Daerah antara Buku Kas Umum dengan rekening Koran Kas Daerahadalah sebagai berikut :

Nama Bank Nomor RekeningJumlah Rincian

(Rp)Total(Rp)

a. Saldo Menurut Buku Kas Umum per 31 Desember 2013Saldo Awal 16.048.367.952,09

Penerimaan 983.805.248.355,19

Total Penerimaan 999.853.616.307,28

Pengeluaran (972.147.296.891,00)

Total Pengeluaran (972.147.296.891,00)

Saldo Buku Kas Umum 27.706.319.416,28b. Saldo Uang Tunai, Bank, Pos dan Deposito per 31 Desember 2013

1) Uang Tunai 0,002) Bank 69.791.312.870,43

- Bank Aceh 110.01.02.120000-1 2.804.901.701,15

- Bank Aceh 110.01.02.120012-0 23.376.421.297,13

- BNI 46 0060575003 1.504.528.941,00

- BNI 46 0186281817 20.322.846,00

- BNI 46 0060574995 38.267,00

3) Deposito 0,00- Bank Aceh 100.03.01.630003-0 0,00

- Bank Aceh 100.03.01.630004-1 0,00

- Bank Aceh 100.03.02.630002-4 0,00

- Bank Aceh 100.03.02.630001-2 0,00

- Bank Aceh 100.03.02.630005-0 0,00

- Bank Aceh 100.03.02.630006-0 0,00

Saldo Kas dan Bank Sebelum Koreksi 27.706.213.052,28c. Koreksi Saldo Kas dan Bank

- Selisih antara Saldo Buku Kas Umum denganSaldo Kas dan Bank 106.364,00

Jumlah Koreksi Saldo Kas dan Bank 106.364,00

Saldo Kas dan Bank Setelah Koreksi 27.706.319.416,280,00

Penjelasan selisih hasil rekonsiliasi Kas di Kas Daerahadalah sebagai berikut:

Selisih rekonsiliasi antara saldo Kas di Bank dengan BKU per 31 Desember 2013 sebesarRp106.364,00merupakan sisa atas pengeluaran SP2D Tahun Anggaran 2012 dengan Nomor04822/LS-BL/1.20.21/2012 sebanyak dua kali dari rekening giro Kas Daerah, masing-masing sebesar Rp1.817.500,00, pada tanggal 10 Desember 2012 dan pada tanggal 27Desember 2012. Atas selisih kas sebesar Rp106.364,00 telah disetorkan ke Kas Daerah padatanggal 6 Februari 2014.

Page 35: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 35 dari 83

b. Kas di Bendahara Penerimaan

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Kas di BendaharaPenerimaan per 31 Desember 2013dan 2012

0,00 0,00

Saldo Kas di Bendahara Penerimaan per 31 Desember 2013 dan 2012 adalah nihil.

c. Kas di Bendahara Pengeluaran

UraianPer 31 Desember 2013

(Rp)Per 31 Desember 2012

(Rp)Merupakan saldo Kas diBendahara Pengeluaran per 31Desember 2013 dan 2012

6.791.642.892,00 5.349.010.205,00

Dari saldo Kas di Bendahara Pengeluaran sebesar Rp6.791.642.892,00, diantaranyamerupakan sisa uang persediaan TA 2009 pada Sekretariat Daerah sebesarRp1.838.666.190,00 yang sampai dengan tanggal 31 Desember 2013 belum disetorkan kekas daerah, sisa uang persediaan TA 2011 pada tiga SKPK sebesar Rp3.313.324.767,00sampai dengan tanggal 31 Desember 2013 belum disetorkan ke kas daerah dan sisa uangpersediaan TA 2012 sebesar Rp3.500.000,00 sampai dengan tanggal 31 Desember 2013belum disetorkan ke kas daerah serta sisa uang persediaan TA 2013 pada sembilan SKPKsebesar Rp371.516.310,00dengan rincian sebagai berikut:

No. UraianPer 31 Desember 2013

(Rp)Per 31 Desember 2012

(Rp)

A. Sisa UP TA 2009, 2011 dan 20121. Sekretariat Daerah

Sisa UP TA 2009 1.838.666.190,00 1.842.866.190,00Sisa UP TA 2011 3.093.133.767,00 3.113.133.767,00

2. Dinas Pengelolaan Keuangan dan KekayaanDaerah – Sisa UP TA 2011

185.200.000,00 199.400.000,00

3. Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan TransmigrasiSisa UP TA 2011 34.991.000,00 50.000.000,00Sisa UP TA 2012 0,00 30.124.521,00

4. Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi 0,00 107.485.727,00

5. Kecamatan Pandrah – Sisa UP TA 2011 3.500.000,00 5.000.000,00JumlahSisa UP TA 2009, 2011 dan 2012 5.155.490.957,00 5.349.010.205,00

B. Sisa UP TA 2013

1. Dinas Pengelolaan Keuangandan KekayaanDaerah

202.906.200,00 0,00

2. Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi 145.781.691,00 0,00

3. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik 1.127.250,00 0,004. Dinas Pemuda dan Olahraga 10.000,00 0,005. Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu 1.200.000,00 0,00

6. Kecamatan Peudada 10.000.000,00 0,007. Kecamatan Makmur 53.696,00 0,008. Dinas Syariat Islam 900,00 0,00

9. Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuandan Keluarga Sejahtera

10.436.573,00 0,00

JumlahSisa UP TA 2013 371.516.310,00 0,00C. Uang Kegiatan dan Lainnya1. Dinas Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan 1.138.959.625,00 0,00

Page 36: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 36 dari 83

No. UraianPer 31 Desember 2013

(Rp)Per 31 Desember 2012

(Rp)Daerah

2. Dinas Kehutanan dan Perkebunan 125.676.000,00 0,001.264.635.625,00 0,00

Jumlah 6.791.642.892,00 5.349.010.205,00

Atas sisaKas di Bendahara Pengeluaran telah disetorkan ke Kas Daerah per 31 Mei 2014sebesar Rp927.683.414,00 terdiri atas Sisa UP Sekretariat Daerah TA 2009 cicilan setoran2014 sebesar Rp3.500.000,00, sisa UP DPKKD TA 2011 sebesar Rp1.800.000,00, sisa UPTA 2013 sebesar Rp371.516.310,00, uang kegiatan pada Dinas Kehutanan dan Perkebunanatas kegiatanpemberantasanIllegal Logging yang batal dilaksanakan sebesarRp125.676.000,00 telah disetor ke Kas Daerah pada tanggal 9 Januari 2014. Terhadap sisaKas di Bendahara Pengeluaran DPKKD sebesar Rp1.138.959.625,00 telah disetor ke KasDaerah pada tahun 2014 sebesar Rp30.489.800,00, penyetoran dilakukan bersamaan denganpenyetoran sisa UP 2013.

d. Kas di Badan Layanan Umum

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Kas di BadanLayanan Umum Per 31 Desember2013 dan 2012

2.719.345.708,73 0,00

Kas di Badan Layanan Umum merupakan sisa kas pada RSUD dr. Fauziah Bireuen, denganrincian sebagai berikut :

1) Kas di BankKas di Bank merupakan saldo rekening giro Kas BLU yang terdapat pada PT BankBPD Aceh dan Bank Mandiri, dengan rincian sebagai berikut :

No. UraianNo. Rekening Per 31 Desember 2013

(Rp)Per 31 Desember 2012

(Rp)

1. PPK BLU RSUD dr. Fauziah 100.01.02.600003-6 1.632.522.976,33 0,00

2.Farmasi BLU RSUD dr.

Fauziah100.01.02.600041-3 77.723.904,90 0,00

3.JKA RSUD dr. Fauziah

Bireuen100.01.02.600020-6 25.127.228,00 0,00

4. RSU dr Fauziah Bireuen 158-00-0069676-5 534.039.500,00 0,00

5.Bendahara Pengeluaran

RSUD dr. Fauziah100.01.02.120017-5 911.218,50 0,00

Jumlah 2.270.324.827,73 0,00

2) Kas di Bendahara Pengeluaran BLUKas di Bendahara Pengeluaran sebesar Rp449.020.881,00 merupakan kelebihanpenarikan belanja sebesar Rp82.329.000,00 dan sisanya sebesar Rp366.691.881,00merupakan uang pajak yang ke belum disetorkan ke kas Negara per 31 Desember 2013.

Page 37: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 37 dari 83

No. UraianPer 31 Desember 2013

(Rp)Per 31 Desember 2012

(Rp)

1. Kelebihan Penarikan SPM (SPM ganda) 82.329.000,00 0,00

2. Pajak Negara 366.691.881,00 0,00

Jumlah 449.020.881,00 0,00

Atas sisa Kas di Bendahara Pengeluaran BLU berupa kelebihan penarikan belanja sebesarRp82.329.000,00telah disetorkan ke Kas BLU pada tanggal 8 Januari 2014 dan utang pajaksebesar Rp366.691.881,00 telah disetorkan ke Kas Negara pada bulan Januari, Maret danApril 2014.

2. Piutang

Saldo Piutang Pemerintah Kabupaten Bireuen per 31 Desember 2013 terdiri atas:

a. Piutang Pajak

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)

Merupakan saldo Piutang Pajakper 31 Desember 2013 dan 2012 5.048.474.922,00 465.092.820,00

Piutang Pajak per 31 Desember 2013 sebesar Rp5.048.474.922,00 terdiri atas:

1) Pengakuan Piutang Pajak Daerah berdasarkan Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) per31 Desember 2013 sebesar Rp24.936.300,00 terdiri dari:

No. UraianPer 31 Desember 2013

(Rp)Per 31 Desember 2012

(Rp)

1. Piutang Pajak Hotel 9.981.300,00 7.867.350,00

2. Piutang Pajak Sarang Burung Walet 2.575.000,00 3.400.000,00

3. Piutang Pajak Restoran 12.380.000,00 6.720.000,00

Jumlah 24.936.300,00 17.987.350,00

2) Piutang Pajak Bagi Hasil Provinsi sebesar Rp4.467.060.275,00 terdiri atas:

- Piutang Dana Bagi Hasil Pajak Kenderaan Bermotor (PKB), Pajak Bea Balik NamaKenderaan Bermotor (BBN-KB), dan Pajak Bahan Bakar Kenderaan Bermotor (PBB -KB) periode Oktober s.d. Desember 2013 sebesar Rp4.466.164.116,00 sesuai denganPeraturan Gubernur Aceh Nomor 8 Tahun 2014 tanggal 27 Februari 2014.

No. Uraian PeriodePer 31

Desember 2013(Rp)

Per 31 Desember2012(Rp)

1. DBH - Pajak Kenderaan Bermotor (PKB)Oktober s.d.Desember 1.069.205.204,00 0,00

2. DBH – Bea Balik Nama KenderaanBermotor (BBN-KB)

Oktober s.d.Desember 1.173.407.445,00

0,00

3. DBH – Bahan Bakar Kenderaan Bermotor(PBB – KB)

Oktober s.d.Desember 2.223.551.467,00

0,00

Jumlah 4,466.164.116,00 0,00

- Piutang Dana Bagi Hasil Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan (DBHPAP) periode Oktober s.d. Desember 2013 sebesar Rp896.159,00 sesuai denganPeraturan Gubernur Aceh Nomor 9 Tahun 2014 tanggal 27 Februari 2014.

Page 38: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 38 dari 83

No. Uraian PeriodePer 31

Desember 2013(Rp)

Per 31 Desember2012(Rp)

1. DBH – Pengambilan dan PemanfaatanAir Permukaan (PAP)

Oktober s.d.Desember 896.159,00 0,00

Jumlah 896.159,00 0,00

3) Pengakuan Piutang Pajak Penerangan Jalan Umum (PPJU) yang belum diterima olehPemerintah Kabupaten Bireuen sebesar Rp556.478.347,00 untuk bulan Desember 2013.

No. UraianPer 31 Desember 2013

(Rp)Per 31 Desember 2012

(Rp)

1. PPJU 556.478.347,00 447.105.470,00

Jumlah 556.478.347,00 447.105.470,00

Piutang PPJU bulan Desember 2013 telah disetor ke Kas Daerah pada tahun 2014.

b. PiutangRetribusi

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo PiutangRetribusi per 31 Desember 2013dan 2012

551.254.400,00 439.819.600,00

Saldo Piutang Retribusi per 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012 sebesarRp551.254.400,00 dan Rp439.819.600,00 merupakan Piutang Pendapatan Retribusi Daerahkarena pemberian izin/jasa kepada orang pribadi/badan, terdiri atas:

1) Pengakuan Piutang Retribusi Daerah berdasarkan Surat Ketetapan Retribusi Daerah(SKRD) per 31 Desember 2013 sebesar Rp184.333.800,00 terdiri dari:

No. Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

Per 31 Desember 2012(Rp)

1.Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah - SewaTanah 161.473.800,00 6.438.000,00

2. Retribusi Pasar Grosir/Pertokoan Sewa Kios/Toko 18.760.000,00 181.258.000,003. Retribusi Sewa Tanah 0,00 175.826.600,004. Retribusi Pelayanan Pasar 4.100.000,00 33.950.000,005. Retribusi Kartu Keluarga 0,00 1.015.000,006. Retribusi Akte Kelahiran 0,00 640.000,007. Retribusi KTP 0,00 610.000,008. Retribusi Izin Ketenagakerjaan 0,00 82.000,00

9.Retribusi Penjualan Produksi Usaha Daerah(Sewa Traktor) 0,00 40.000.000,00

Jumlah 184.333.800,00 439.819.600,00

2) Piutang Retribusi Daerah berdasarkan Surat Keterapan Retribusi Daerah (SKRD) tahun2012 sebesar Rp366.920.600,00 yang belum dilunasi per 31 Desember 2013, terdiri dari:

No. Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

Per 31 Desember 2012(Rp)

1. Pemakaian Kekayaan Daerah – Sewa Tanah 6.438.000,00 0,002. Pasar Grosir/Pertokoan 165.910.000,00 0,003. Retribusi Sewa Tanah 136.622.600,00 0,004. Retribusi Pelayanan Pasar 33.950.000,00 0,005. Retribusi Penjualan Usaha Daerah – Sewa Traktor 24.000.000,00 0,00

Jumlah 366.920.600,00 0,00

Page 39: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 39 dari 83

Piutang Retribusi Jasa Usaha – Pemakaian Kekayaan Daerah sebesar Rp6.438.000,00adalah tunggakan sewa tanah pada Dinas Pengelolaan Keuangan Kekayaan Daerah yangtelah diterbitkan Surat Ketetapan Retribusi Daerah namun belum diterimapembayarannya s.d cut off tanggal neraca.

Piutang Retribusi Jasa Usaha – Pasar Grosir/Pertokoan sebesar Rp165.910.000,00 adalahtunggakan sewa pertokoan/kios pada Dinas Pengelolaan Keuangan Kekayaan Daerahyang telah diterbitkan Surat Ketetapan Retribusi Daerah namun belum diterimapembayarannya s.d cut off tanggal neraca.

Piutang Retribusi Jasa Usaha – sewa tanah sebesar Rp136.622.600,00 adalah tunggakansewa tanah pada Dinas Pengelolaan Keuangan Kekayaan Daerah yang telah diterbitkanSurat Ketetapan Retribusi Daerah namun belum diterima pembayarannya s.d cut offtanggal neraca.

Piutang Retribusi Jasa Usaha – Pelayanan pasar sebesar Rp33.950.000,00 adalahtunggakan atas pemakaian pasar yang telah diterbitkan Surat Ketetapan Retribusi Daerahnamun belum diterima pembayarannya s.d cut off tanggal neraca.

Piutang Retribusi Jasa Usaha – retribusi penjualan produksi usaha daerah (sewa traktor)sebesar Rp24.000.000,00 adalah tunggakan sewa traktor pada Dinas Pertanian yangberdasarkan perjanjian dengan pihak penyewa namun belum diterima pembayarannyas.d. cut off tanggal neraca.

3. Bagian Lancar Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Bagian LancarTP/TGRper 31 Desember 2013dan 2012

155.973.000,00 155.973.000,00

Saldo Bagian Lancar Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi per 31 Desember 2013dan 2012 sebesar Rp155.973.000,00 dan Rp155.973.000,00 merupakan bagian lancartuntutan perbendaharaan/tuntutan ganti rugi atas suatu kerugian yang diderita olehPemerintah Kabupaten Bireuen sebagai akibat langsung atau tidak langsung dari suatuperbuatan melawan hukum oleh bendahara/PNS Non Bendahara.

Bagian Lancar – Tuntutan Perbendaharaan sebesar Rp155.973.000,00 merupakan sisa atastunggakan Tuntutan Perbendaharaan sebesar Rp200.000.000,00 oleh saudara II ataspengeluaran kas tanpa SP2D pada Dinas Pengelolaan Keuangan Kekayaan Daerah sesuaiSKTJM tanggal 5 Agustus 2011. Atas tagihan tuntutan perbendaharaan/tuntutan ganti rugitersebut telah dibayarkan sebesar Rp44.027.000,00 pada tanggal 19 Januari 2012. AtasSKTJM tersebut, Pemerintah Kabupaten Bireuen telah memiliki jaminan berupa akte tanahbeserta surat kuasa untuk menjual jaminan dimaksud.

4. Bagian Lancar Kemitraan Pihak Ketiga

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Bagian LancarKemitraan Pihak Ketigaper 31Desember 2013 dan 2012

1.438.206.000,00 1.036.497.000,00

Page 40: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 40 dari 83

Saldo Bagian Lancar Kemitraan Pihak Ketiga per 31 Desember 2013 dan 2012sebesarRp1.438.206.000,00 dan Rp1.036.497.000,00 merupakan bagian lancar piutang yang jatuhtempo dalam satu tahun atas kegiatan yang dikendalikan bersama dengan menggunakan asetyang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Bireuen kepada pihak ketiga, dengan rinciansebagai berikut:

No Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

Per 31 Desember 2012(Rp)

1. Kontribusi tetap dan denda keterlambatan tahun2010 401.709.000,00 373.604.000,00

2. Kontribusi tetap dan denda keterlambatan tahun2011 373.604.000,00 345.604.000,00

3. Kontribusi tetap dan denda keterlambatan tahun2012 345.499.000,00 317.394.000,00

4. Kontribusi tetap dan denda keterlambatan tahun2013 317.394.000,00 0,00

Jumlah 1.438.206.000,00 1.036.497.000,00

Bagian Lancar Kemitraan Pihak Ketiga – Bangun Kelola Serah sebesar Rp1.438.206.000,00adalah tunggakan kontribusi tetap dan denda keterlambatan dari TA 2010 sampai dengan TA2013 oleh PT Inako Putra Perkasa atas perjanjian Bangun Kelola Serah tanah di JalanMalikussaleh Simpang Empat Kabupaten Bireuen sesuai Surat Perjanjian Nomor 1183 tahun2009 tanggal 10 Agustus 2009.

5. Piutang Lain-Lain

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Piutang Lain-lainper 31 Desember 2013 dan2012

294.355.200,00 0,00

Saldo piutang lain-lain merupakan piutang lain-lain pada BLU RSUD dr. FauziahKabupaten Bireuen yang terdiri dari :

No Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

Per 31 Desember 2012(Rp)

1. Pinjaman Pihak Ketiga 193.661.500,00 0,00

2. Piutang pada Pihak Ketiga 100.693.700,00 0,00

Jumlah 294.355.200,00 0,00

Saldo piutang lain-lain per 31 Desember 2013 sebesar Rp294.355.200,00 sebesarRp193.661.500,00 merupakan sisa Pinjaman Pihak Ketiga dan sebesar Rp100.693.700,00merupakan Piutang pada Sahara Baru.

6. Persediaan

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)

Merupakan saldo Persediaan per 31Desember 2013 dan 2012 7.136.254.048,00 4.011.803.704,00

Persediaan per 31 Desember 2013 sebesar Rp7.136.254.048,00, dengan rincian sebagai berikut:

Page 41: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 41 dari 83

No UraianPer 31 Desember 2013

(Rp)Per 31 Desember 2012

(Rp)

1. Persediaan Alat Tulis Kantor 78.269.729,00 34.728.700,002. Persediaan Barang Cetakan 96.884.000,00 35.341.800,003. Persediaan Benda Pos 77.000,00 115.000,004. Persediaan Alat Listrik 360.000,00 429.800,005. Persediaan BHP Lainnya 3641911650 15.426.315,006. Persediaan Obat-obatan 3.318.751.669,00 38517881777. Persediaan Alat Kontrasepsi 0,00 73.973.912,00

Jumlah 7.136.254.048,00 4.011.803.704,00

Persediaan per 31 Desember 2013 sebesar Rp7.136.254.048,00adalah barang pakai habis dalamtahun 2013 yang tersisa dan terdiri dari Persediaan Alat Tulis Kantor (ATK) sebesarRp78.269.729,00, Persediaan BarangCetakan sebesar Rp96.884.000,00, Persediaan Benda Possebesar Rp77.000,00, Persediaan Alat Listrik sebesar Rp360.000,00, Persediaan BHP Lainnyasebesar Rp3.641.911.650,00, Persediaan Obat-obatansebesar Rp3.318.751.669,00, PersediaanAlat Kontrasepsi sebesar Rp0,00, dan persediaan barang untuk dijual atau diserahkan kepadaMasyarakat sebesar Rp0,00, dengan rincian sebagai berikut:

a. Persediaan Alat Tulis Kantor

No. Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

Per 31 Desember 2012(Rp)

1 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan 2.304.000,00 1.803.000,00

2 Badan Layanan Umum RSUD dr. Fauziah 18.260.150,00 0,00

3 Dinas Bina Marga, Cipta Karya danPerumahan Rakyat 284.400,00 551.000,00

4 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 695.600,00 273.600,00

5 Dinas Pengelolaan Pasar, Kebersihan danPertamanan 441.000,00 128.500,00

6 Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil 1.518.800,00 1.206.200,00

7 Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik 270.000,00 136.050,00

8 Satuan Polisi Pamong Praja dan WilayatulHisbah 403.100,00 0,00

9 Sekretariat Daerah 48.042.932,00 22.702.390,00

10 Sekretariat DPRK 3.421.197,00 2.551.710,00

11 Dinas Pengelolaan Keuangan danKekayaan Daerah 336.800,00 171.800,00

12 Inspektorat Kabupaten 202.000,00 441.000,00

13 Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu SatuPintu 500.000,00 300.000,00

14 Kecamatan Samalanga 0,00 262.000,0015 Kecamatan Kabupaten Juang 0,00 152.100,0016 Kecamatan Juli 0,00 127.000,0017. Kecamatan Peusangan 0,00 126.000,0018. Kecamatan Gandapura 128.000,00 170.500,0019. Dinas Syariat Islam 0,00 187.000,0020. Majelis Permusyawaratan Ulama 320.000,00 138.000,0021. Sekretariat Baitul Mal Kabupaten Bireuen 394.000,00 414.000,0022. Badan Pembinaan Pendidikan Dayah 193.000,00 0,00

23. Badan Pelaksana Penyuluh dan KetahananPangan 310.800,000 306.050,00

24. Badan Pemberdayaan Masyarakat,Perempuan dan Keluarga Sejahtera 65.000,00 126.000,00

25. Kantor Perpustakaan dan Arsip 178.950,00 0,00

Page 42: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 42 dari 83

No. Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

Per 31 Desember 2012(Rp)

26. Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunandan Kehutanan 00,00 2.454.800,00

Jumlah 78.269.729,00 34.728.700,00

b. Persediaan Barang Cetakan

No. UraianPer 31 Desember 2013

(Rp)Per 31 Desember 2012

(Rp)

1. Badan Layanan Umum RSUD dr. Fauziah 5.708.500,00 0,00

2.Dinas Bina Marga, Cipta Karya danPerumahan Rakyat

142.000,00 125000

3. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 1.650.000,00 750.000,00

4.Dinas Pengelolaan Pasar, Kebersihan danPertamanan

308.000,00 189.000,00

5. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil 70.960.000,00 17.390.000,00

6.Satuan Polisi Pamong Praja dan WilayatulHisbah

30.000,00 0,00

7. Sekretariat Daerah 8.622.600,00 1.637.500,00

8. Sekretariat DPRK 0,00 217.000,00

9.Dinas Pengelolaan Keuangan dan KekayaanDaerah

8.953.000,00 14.123.000,00

10. Inspektorat Kabupaten 0,00 220.000,00

11.Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu SatuPintu

0,00 450.000,00

12. Kecamatan Samalanga 0,00 240.300,00

13. Sekretariat Baitul Mal Kabupaten Bireuen 240.000,00 0,00

14. Kantor Perpustakaan dan Arsip 269.900,00 0,00

Jumlah 96.884.000,00 35.341.800,00

c. Persediaan Benda Pos

No. UraianPer 31 Desember 2013

(Rp)Per 31 Desember 2012

(Rp)

1. Kecamatan Juli 0,00 18.000,00

2. Kecamatan Peusangan 0,00 20.000,00

3. Kecamatan Gandapura 12.000,00 6.000,00

4. Dinas Syariat Islam 0,00 24.000,00

5. Badan Pembinaan Pendidikan Dayah 30.000,00 0,00

6.Badan Pelaksana Penyuluh dan KetahananPangan

14.000,00 14.000,00

7.Badan Pemberdayaan Masyarakat,Perempuan dan Keluarga Sejahtera

21.000,00 33.000,00

Jumlah 77.000,00 115.000,00

d. Persediaan Alat Listrik

No. UraianPer 31 Desember 2013

(Rp)Per 31 Desember 2012

(Rp)

1. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 292.000,00 266.000,00

2. Sekretariat DPRK 0,00 25.800,00

3. Kecamatan Samalanga 0,00 58.000,00

4. Kecamatan Peusangan 0,00 15.000,00

5. Kecamatan Gandapura 28.000,00 25.000,00

Page 43: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 43 dari 83

No. UraianPer 31 Desember 2013

(Rp)Per 31 Desember 2012

(Rp)

6.Badan Pelaksana Penyuluh dan KetahananPangan 40.000,00 40.000,00

Jumlah 360.000,00 429.800,00

e. Persediaan BHP Lainnya

No. UraianPer 31 Desember 2013

(Rp)Per 31 Desember 2012

(Rp)1 Dinas Kesehatan 5.550.000,00 6.460.000,002 Badan Layanan Umum RSUD dr. Fauziah 3.620.899.850,00 0,003 Dinas Bina Marga, Cipta Karya dan Perumahan

Rakyat5.400,00 91.000,00

4 Dinas Perhubungan, Pariwisata, Komunikasidan Informatika

14.980.000,00 7.330.000,00

5 Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik 66.000,00 0,006 Sekretariat DPRK 0,00 967.115,007 Inspektorat Kabupaten 165.000,00 198.000,008 Kecamatan Samalanga 0,00 164.400,009 Kecamatan Gandapura

82.000,0050.000,00

10 Badan Pelaksana Penyuluh dan KetahananPangan

0,00 165.800,00

11 Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuandan Keluarga Sejahtera

114.800,00 0,00

Jumlah 3.641.863.050,00 15.426.315,00

f. Persediaan Obat-obatan

No. UraianPer 31 Desember 2013

(Rp)Per 31 Desember 2012

(Rp)

1. Dinas Kesehatan 1.846.044.435,00 3.851.788.177,00

2. Badan Layanan Umum RSUD Dr. Fauziah 1.084.664.348,00 0,00

3. Badan Pemberdayaan Masyarakat,Perempuan dan Keluarga Sejahtera 388.042.886,00 0,00

Jumlah 3.318.751.669,00 3.851.788.177,00

g. Persediaan Alat Kontrasepsi

No. UraianPer 31 Desember 2013

(Rp)Per 31 Desember 2012

(Rp)

1.Badan Pemberdayaan Masyarakat,Perempuan dan Keluarga Sejahtera 0,00 73.973.912,00

Jumlah 0,00 73.973.912,00

7. Belanja Dibayar Dimuka

Saldo Belanja Dibayar Dimuka per 31 Desember 2013 sebesar Rp346.126.027,39 yangterdiri atas:

a. Sewa Dibayar Dimuka

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Sewa DibayarDimuka per 31 Desember 2013dan 2012

55.452.054,79 0,00

Page 44: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 44 dari 83

Saldo Sewa Dibayar Dimuka per 31 Desember 2013sebesar Rp55.452.054,79 merupakanBelanja Sewa Rumah Dinas Sekretaris Daerah dan Sewa Gudang Arsip pada Sekretariat Daerah,yang masih memiliki masa manfaat di tahun 2014 dengan rincian sebagai berikut:

No Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

Per 31 Desember 2012(Rp)

1. Sewa Rumah Dinas 25.205.479,45 0,00

2. Sewa Gudang Arsip 30.246.575,34 0,00

Jumlah 290.673.972,60 0,00

Sewa Rumah Sekda selama 1 tahun sesuai perjanjian Sewa Menyewa Nomor 1.464/W-XII/2013tanggal 12 Desember 2014 senilai Rp25.205.479,45 merupakan sisa akrual belanja sewadenganperjanjian sewa senilaisenilai Rp100.000.000,00 dan jangka waktu selama satu tahun terhitungmulai tanggal 1 Oktober 2013 s.d. 1 Oktober 2014 dan Sewa Gudang Arsip selama 1 tahunsesuai perjanjian Sewa Menyewa senilai Rp30.246.575,34 merupakan sisa akrual belanjasewadengan perjanjian sewa senilaisenilai Rp60.000.000,00 dan jangka waktu selama satu tahunterhitung mulai tanggal 1 Juli 2013 s.d. 1 Juli 2014.

b. Asuransi Dibayar Dimuka

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo AsuransiDibayar Dimuka per 31 Desember2013 dan 2012

290.673.972,60 0,00

AsuransiDibayar Dimuka per 31 Desember 2013 sebesar Rp290.673.972,60merupakanasuransi yang masih memiliki masa manfaat di tahun 2014 dengan rincian sebagai berikut:

No Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

Per 31 Desember 2012(Rp)

1. Asuransi kesehatan anggota DPRK 290.673.972,60 0,00

Jumlah 290.673.972,60 0,00

Asuransi kesehatan anggota DPRK senilai Rp290.673.972,60 merupakan sisa akrual asuransikesehatan pada AJB Bumiputera dengan kontrak senilai Rp349.000.000,00 dan jangka waktuselama satu tahun terhitung mulai tanggal 1November 2013 sampai dengan 31Oktober 2014.

B. Investasi Jangka Panjang

Investasi Jangka Panjang yaitu investasi yang diadakan dengan maksud untuk mendapatkanmanfaat ekonomi dan manfaat sosial dalam jangka waktu lebih dari satu periode akuntansi.

Investasi Permanen

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Investasi Permanenper 31 Desember 2013 dan 2012 36.796.368.025,80 34.925.354.609,00

Investasi Permanen per 31 Desember 2013 merupakan Penyertaan Modal PemerintahKabupaten Bireuen pada beberapa Perusahaan Daerah yaitu:

Page 45: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 45 dari 83

No Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

Per 31 Desember 2012(Rp)

1. PT Bank Aceh 18.768.840.000,00 18.768.844.863,00

2. PDAM Tirta Krueng Peusangan 13.696.781.740,00 12.872.275.541,00

3. Perusahaan Daerah PembangunanBireuen

2.718.279.305,00 2.718.279.305,00

4. PT BPR Syariah Kabupaten Juang 1.612.466.980,80 565.954.900,00

Jumlah 36.796.368.025,80 34.925.354.609,00

Penjelasan penyertaan modal Pemerintah Kabupaten Bireuen pada perusahaan daerahdapat dijelaskan sebagai berikut:

a. Penyertaan Modal pada PT Bank Aceh

Penyertaan modal kepada PT Bank Aceh sebesar Rp18.768.840.000,00 merupakanpenyertaan 2,18% dari modal yang disetor kepada PT Bank Aceh, dengan rincian sebagaiberikut:

No Uraian No. Seri SahamJumlahLembarSaham

Jumlah Penyertaan(Rp)

1 Penyertaan Modal A 0018222999 - 0018494582 271.584 2.715.840.000,002 Penyertaan Modal A 0017722999 - 0018222998 500.000 5.000.000.000,003 Penyertaan Modal A 0029594583 - 0029824582 230.000 2.300.000.000,004 Penyertaan Modal A 0074650714 - 0075150713 500.000 5.000.000.000,005 Penyertaan Modal A 0075150714 - 0075402513 251.800 2.518.000.000,006 Penyertaan Modal A 0083852514 - 0083976013 123.500 1.235.000.000,00

Jumlah 18.768.840.000,00

Penilaian atas Penyertaan Modal Pemerintah Daerah terhadap PT. Bank Acehmenggunakan Metode Biaya (Cost Method).

b. PDAM Tirta Krueng Peusangan

Penyertaan modal kepada PDAM Tirta Krueng Peusangan sebesar Rp13.696.781.740,00tersebut merupakan penyertaan 100% (kepemilikan tunggal) dari modal yang disetorkepada PDAM Tirta Krueng Peusangan, dengan rincian sebagai berikut :

No Uraian 31 Desember 2013(Rp)

31 Desember 2012(Rp)

1. Kekayaan Pemda yang Dipisahkan 6.089.332.530,00 6.089.332.530,002. Modal Hibah 17.505.561.060,00 17.505.561.060,003. Penyertaan yang belum ditetapkan statusnya 0,00 0,004. Laba Ditahan/Akumulasi (10.722.618.049,00) (10.721.357.273,00)5. Laba (Rugi) Tahun Berjalan 824.506.198,00 (1.260.776,00)

Jumlah 13.696.781.740,00 12.872.275.541,00

Pemerintah Kabupaten Bireuen belum pernah menyetorkan uang maupun menyerahkanaset sebagai penyertaan modal pada PDAM Tirta Krueng Peusangan. Diantara KekayaanPemda yang Dipisahkan terdapat jaringan pipa trandis yang dibangun oleh DinasPekerjaan Umum, Pertambangan dan Energi Bireuen pada TA 2000 s.d 2012 sebesarRp5.616.865.930,00 yang dikelola PDAM Tirta Krueng Peusangan tetapi PDAM TirtaKrueng Peusangan belum pernah menerima Berita Acara Serah Terima Aset dariPemerintah Kabupaten Bireuen

Penilaian atas Penyertaan Modal Pemerintah Daerah terhadap BUMD sebagaimanatersebut di atas menggunakan Metode Ekuitas (Equity Method).

Page 46: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 46 dari 83

c. Penyertaan Modal pada Perusahaan Daerah Pembangunan Bireuen (PDPB)

Penyertaan modal pada Perusahaan Daerah Pembangunan sebesar Rp2.718.279.305,00merupakan penyertaan 100,00% dari modal yang disetor kepada Perusahaan DaerahPembangunan, dengan rincian sebagai berikut :

No Uraian 31 Desember 2013(Rp)

31 Desember 2012(Rp)

1. Kekayaan Pemda yang Dipisahkan 500.000.000,00 500.000.000,002. Modal Hibah 750.000.000,00 750.000.000,003. Penyertaan yang belum ditetapkan statusnya 3.000.000.000,00 3.000.000.000,004. Laba Ditahan/Akumulasi (400.609.655,00) (400.609.655,00)5. Laba (Rugi) Tahun Berjalan (1.131.111.040,00) (1.131.111.040,00)

Jumlah 2.718.279.305,00 2.718.279.305,00

Penilaian atas Penyertaan Modal Pemerintah Daerah terhadap BUMD sebagaimanatersebut di atas menggunakan Metode Ekuitas (Equity Method).

Jumlah Penyertaan modal tersebut merupakan nilai tahun 2012 karena sampai denganpenyusunan Laporan Keuangan ini Perusahaan Daerah Pembangunan belummenyampaikan Laporan Keuangan per 31 Desember 2013. PDP Bireuen telahmenyerahkan Laporan Keuangan unaudited namun sejak 2013 PDP Bireuen telah bekuoperasi sehingga terhadap jumlah saldo ekuitas yang disajikan dalam laporan keuangantidak dapat diyakini kewajaran sehingga tidak dilakukan koreksi.

d. Penyertaan Modal pada BPR Syari’ah Kabupaten Juang Bireuen

Penyertaan modal kepada BPR Syari’ah Kabupaten Juang Bireuen sebesarRp1.950.000.000,00 tersebut merupakan penyertaan 100% (kepemilikan tunggal) darimodal yang disetor kepada BPR Syari’ah Kabupaten Juang Bireuen, dengan rinciansebagai berikut :

No Uraian No. Seri SahamJumlahLembarSaham

Jumlah Penyertaan(Rp)

1 Penyertaan Modal Tahun 2010 Surat Kolektif No. 001 (00001s.d. 00180)

180 450.000.000,00

2 Penyertaan ModalTahun 2010 Surat Kolektif No. 003 (00201s.d. 00400)

200 500.000.000,00

3 Penyertaan ModalTahun 2013 Surat Kolektif No. 004 (00401s.d. 00800)

400 1.000.000.000,00

Jumlah 1.950.000.000,00

Penyajian Investasi Pemerintah Daerah padaBPR Syari’ah Kabupaten Juang BireuenTA2013adalah menggunakan equity method, dengan saldo sebesar Rp1.612.466.980,80,berdasarkan Laporan Keuangan BPR Syari’ah Kabupaten Juang BireuenTA 2013(Audited), dengan opini Wajar Tanpa Pengecualian, dengan rincian sebagai berikut :

No Uraian 31 Desember 2013(Rp)

31 Desember 2012(Rp)

1. Kekayaan Pemda yang Dipisahkan 1.950.000.000,00 950.000.000,002. Modal Hibah 0,00 0,003. Penyertaan yang belum ditetapkan statusnya 0,00 0,004. Laba Ditahan/Akumulasi 95.617.848,30 36.491.400,005. Laba (Rugi) Tahun Berjalan (433.150.867,50) (420.536.500,00)

Jumlah 1.612.466.980,80 565.954.900,00

Penilaian atas Penyertaan Modal Pemerintah Daerah terhadap BUMD sebagaimanatersebut di atas menggunakan Metode Ekuitas (Equity Method).

Page 47: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 47 dari 83

C. Aset Tetap

Aset Tetap yaitu aset berwujud yang mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun danuntuk digunakan dalam kegiatan pemerintahan atau dimanfaatkan oleh masyarakat umum.Aset tetap diperoleh dari dana yang bersumber dari sebagian atau seluruh APBK melaluipembelian, pembangunan, hibah atau donasi.

Aset Tetap per 31 Desember 2013 sebesar Rp1.938.692.076.908,91 terdiri dari saldo awalsebesar Rp1.781.926.863.329,00, penambahan Aset Tetap sebesarRp168.098.263.028,92dan pengurangan Aset Tetap sebesar Rp11.333.049.449,01.

Rekapitulasi penambahan dan pengurangan Aset Tetap sebagai berikut :

No Jenis Aset TetapSaldo Awal

Per 31 Desember 2013(Rp)

Penambahan(Rp)

Pengurangan(Rp)

Saldo AkhirPer 31 Desember 2013

(Rp)

1 Tanah 388.680.143.650,00 15.150.807.940,00 0,00 403.830.951.590,00

2 Peralatan dan Mesin 167.954.903.998,00 23.576.277.165,85 4.214.872.745,00 187.316.308.418,85

3Gedung dan

Bangunan468.659.282.928,00 40.742.200.588,07 4.393.456.314,00 505.008.027.202,07

4Jalan, Irigasi dan

Jaringan746.116.847.943,00 84.285.006.845,00 2.234.952.690,01 828.166.902.097,99

5 Aset Tetap Lainnya 10.515.684.810,00 4.343.970.490,00 489.767.700,00 14.369.887.600,00

6Konstruksi Dalam

Pengerjaan (KDP)0,00 0,00 0,00 0,00

7Akumulasi

Penyusutan0,00 0,00 0,00 0,00

Jumlah 1.781.926.863.329,00 168.098.263.028,92 11.333.049.449,01 1.938.692.076.908,91

Rincian aset tetap disajikan sebagai berikut:1. Tanah

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Tanah per 31Desember 2013 dan 2012 403.830.951.590,00 388.680.143.650,00

Jumlah tersebut merupakan saldo Aset Tetap Tanah per 31 Desember 2013 yangmencakup seluruh biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh tanah sampai dengan tanahtersebut siap dipakai, meliputi antara lain harga pembelian dan biaya untuk memperolehhak, biaya yang berhubungan dengan pengukuran dan penimbunan, serta biayapembelian bangunan tua yang terletak pada sebidang tanah yang dibeli untukpembangunan sebuah gedung baru jika bangunan tua tersebut dimaksudkan untukdibongkar.

Rincian Mutasi Aset Tetap Tanah adalah sebagai berikut:Penambahan:

- Saldo Awal Rp 388.680.143.650,00- Pembelian Rp 14.476.300.000,00- Transfer Masuk Rp 0,00- Pengembangan Rp 0,00- Reklasifikasi Masuk Rp 674.507.940,00

Page 48: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 48 dari 83

Rp 403.830.951.590,00Pengurangan:

- Transfer Keluar Rp 0,00- Reklasifikasi Keluar Rp 0,00- Koreksi Nilai Rp 0,00

Rp 0,002. Peralatan dan Mesin

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Peralatan danMesin per 31 Desember 2013dan 2012

187.316.308.418,85 167.954.903.998,00

Jumlah tersebut merupakan saldo Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2013 mencakupseluruh biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh Aset Tetap Peralatan dan Mesinsampai terpasang dan siap dipakai yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Bireuen .

Rincian Mutasi Aset Tetap Peralatan dan Mesin adalah sebagai berikut:Penambahan:

- Saldo Awal Rp 167.954.903.998,00- Pembelian Rp 23.393.153.128,00- Transfer Masuk (Kapitalisasi) Rp 45.000.000,00- Reklasifikasi Masuk Rp 138.075.786,00- Koreksi Nilai/Pembualatan Rp 48.251,85

Rp 191.531.181.163,85Pengurangan:

- Transfer Keluar (Ekstrakomptabel) Rp 2.158.172.545,00- Reklasifikasi Keluar Rp 1.500.700.200,00- Penghapusan Rp 556.000.000,00

Rp 4.214.872.745,00Sesuai dengan Peraturan BupatiBireuen Nomor 42 Tahun 2013 tentang KebijakanAkuntansi Pemerintah Kabupaten Bireuen, untuk peralatan dan mesin dengan nilaidibawah nilai satuan minimum yaitu Rp750.000,00 dibukukan dalam daftar barangekstrakomptabel.

Nilai Aset Tetap - Peralatan dan Mesin Ekstrakomtabel sebesar Rp2.158.172.545,00dengan rincian sebagai berikut:

No Uraian Per 31 Desember 2013 (Rp)

1. Dinas Pendidikan 671.360.040,002. Dinas Kesehatan 16.144.600,003. Badan Layanan Umum RSUD dr. Fauziah 34.183.780,004. Dinas Bina Marga, Cipta Karya dan Perumahan Rakyat 1.100.000,005. Dinas Pengairan,Pertambangan dan Energi 12.180.000,006. Badan Penanggulangan Bencana Daerah 11.450.000,007. Sekretariat Daerah 229.925.000,008. Sekretaraiat DPRK 53.530.625,009. Dinas Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Daerah 3.850.000,0010. KecamatanMakmur 5.110.000,0011. Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan 23.000.000,00

Page 49: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 49 dari 83

No Uraian Per 31 Desember 2013 (Rp)

12. Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan 2.450.000,00

13. Badan Pemberdayaan Masyarakat, Keleuarga Berencanadan Perlindungan Perempuan 196.400.000,00

14. Kantor Perpustakaan dan Arsip 26.812.000,0015. Dinas Pertaniandan Peternakan 870.676.500,00

Jumlah 2.158.172.545,00

3. Gedung dan Bangunan

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Gedung danBangunan per 31 Desember 2013dan 2012

505.008.027.202,07 468.659.282.928,00

Jumlah tersebut merupakan saldo Aset Tetap Bangunan dan Gedung per 31 Desember2012 yang mencakup seluruh biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh Bangunan danGedung sampai siap dipakai, meliputi harga beli, biaya pembebasan, IMB, Notaris, biayapajak, biaya konstruksi yang dicakup oleh kontrak konstruksi meliputi harga kontrakditambah dengan biaya tidak langsung lainnya yang dikeluarkan sehubungan dengankonstruksi dan dibayar pada pihak lain selain kontraktor, serta mencakup pula biayabagian dari pembangunan yang dilaksanakan secara swakelola.

Rincian Mutasi Aset Tetap Gedung dan Bangunan adalah sebagai berikut:

Penambahan:- Saldo Awal Rp 468.659.282.928,00- Pembelian Rp 38.822.295.816,00- Transfer Masuk Rp 1.424.354.772,07- Reklasifikasi Masuk Rp 495.500.000,00- Koreksi Nilai/pembulatan Rp 50.000,00

Rp 509.401.483.516,07Pengurangan:

- Transfer Keluar Rp 2.314.494.404,00- Reklasifikasi Keluar Rp 2.078.961.910,00- Koreksi Nilai Rp 0,00

Rp 4.393.456.314,00

Nilai Aset Tetap – Gedung dan Bangunan Ekstrakomtabel sebesar Rp2.314.494.404,00dengan rincian sebagai berikut:

No Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

1. Dinas Pendidikan 595.946.000,002. Dinas Kesehatan 1.750.000,003. Dinas Bina Marga, Cipta Karya dan Perumahan Rakyat 691.600.000,004. Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi 12.000.000,005. Sekretariat DPRK 5.000.000,006. Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan 514.761.000,007. Dinas Pertanian dan peternakan 21.937.500,008. Dinas Kelautan dan Perikanan 471.499.904,00

Jumlah 2.314.494.404,00

Page 50: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 50 dari 83

4. Jalan, Irigasi dan Jaringan

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Jalan, Irigasidan Jaringan per 31 Desember2013 dan 2012

828.166.902.097,99 746.116.847.943,00

Jumlah tersebut merupakan nilai Aset Tetap atas Jalan, Irigasi dan Jaringan per 31Desember 2013 yang mencakup seluruh biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh Asettersebut sampai dengan dapat digunakan sesuai dengan peruntukkannya.

Rincian Mutasi Aset Tetap Jalan, Irigasi dan Jaringan adalah sebagai berikut:Penambahan:

- Saldo Awal Rp 746.116.847.943,00- Pembelian Rp 82.009.426.583,00- Transfer Masuk Rp 1.530.977.078,00- Reklasifikasi Masuk Rp 654.803.184,00- Hibah Rp 89.800.000,00

Rp 830.401.854.788,00Pengurangan:

- Transfer Keluar Rp 226.874.000,00- Reklasifikasi Keluar Rp 2.008.038.290,00- Koreksi Nilai/Pembulatan Rp 40.400,01

Rp 2.234.952.690,01

Nilai Aset Tetap – Jalan, Irigasi dan Jaringan Ekstrakomptabel sebesar Rp226.874.000,00dengan rincian sebagai berikut:

No Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

1. Dinas Pengairan,Pertambangan dan Energi 23.084.000,002. Dinas Pengelolaan Pasar, Kebersihan dan Pertamanan 197.360.000,003. Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi 5.500.000,004. Kantor Perpustakaan dan Arsip 930.000,00

Jumlah 226.874.000,00

5. Aset Tetap Lainnya

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Aset TetapLainnya per 31 Desember 2013dan 2012

14.369.887.600,00 10.515.684.810,00

Jumlah tersebut merupakan nilai Aset Tetap Lainnya per 31 Desember 2013 mencakupseluruh biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh Aset Tetap Lainnya berupabuku/koleksi Perpustakaan, barang bercorak kesenian/kebudayaan, hewan ternak &tanaman, dan alat-alat persenjataan, serta lain-lain aset tetap.

Rincian Mutasi Aset Tetap Lainnya adalah sebagai berikut:

Page 51: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 51 dari 83

Penambahan:- Saldo Awal Rp 10.515.684.810,00- Pembelian Rp 719.157.000,00- Transfer Masuk Rp 0,00- Reklasifikasi Masuk Rp 3.624.813.490,00- Koreksi Nilai Rp 0,00

Rp 14.859.655.300,00Pengurangan:

- Transfer Keluar Rp 489.767.700,00- Reklasifikasi Keluar Rp 0,00- Koreksi Nilai Rp 0,00

Rp 489.767.700,00

Nilai Aset Tetap – LainnyaEkstrakomptabel sebesar Rp489.767.700,00 dengan rinciansebagai berikut:

No Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

1. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan 225.467.700,002. Dinas Pengelolaan Pasar, Kebersihan dan Pertamanan 170.600.000,003. Sekretariat Daerah 87.700.000,00

4. Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan danKeluarga Sejahtera 6.000.000,00

Jumlah 489.767.700,00

6. Konstruksi Dalam Pengerjaan

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo KonstruksiDalam Pengerjaan per 31Desember 2013 dan 2012

0,00 0,00

Saldo Konstruksi Dalam Pengerjaan pada Pemerintah Kabupaten Bireuen per 31Desember 2013 dan 2012 adalah nihil.

7. Akumulasi Penyusutan

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo AkumulasiPenyusutan per 31 Desember2013 dan 2012

0,00 0,00

Kebijakan akuntansi Pemerintah Kabupaten Bireuen tidak mengatur mengenaipenyusutan aset tetap,oleh karena itu Pemerintah Kabupaten Bireuen menundamelakukan pencatatan atas perhitungan penyusutan aset tetap tersebut.

Page 52: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 52 dari 83

D. Dana Cadangan

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)

Merupakan saldo Dana Cadanganper 31 Desember 2013dan 2012 0,00 0,00

Pemerintah Kabupaten Bireuen belum membentuk Dana Cadangan sehingga saldo per 31Desember 2013 dan 2012 adalah nihil.

E. Aset Lainnya

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)

Merupakan Aset Lainnya per 31Desember 2013 dan 2012 28.594.591.579,85 28.594.591.579,85

Aset Lainnya per 31 Desember 2013 sebesar Rp28.594.591.579,85 terdiri dari TagihanTuntutan Ganti Kerugian Daerah, Kemitraan Pihak Ketiga dan Aset Lain-lain sebagaiberikut:

1. Tagihan Tuntutan Ganti Kerugian Daerah

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo dari TagihanTuntutan Ganti Kerugian Daerahper 31 Desember 2013 dan 2012

7.560.391.530,00 7.560.391.530,00

Tuntutan Ganti Rugi sebesar Rp7.560.391.530,00 merupakan sisa kas bon s.d TA 2010yang belum disetor ke kas daerah sebesar Rp7.560.391.530,00 (Rp24.912.667.718,00 –Rp17.352.276.188,00) sesuai Laporan Hasil Pemeriksaan Khusus oleh InspektoratKabupaten Bireuen Nomor 700/R-75/IN-LHPK/2009 tanggal 10 November 2009 tentangpenelusuran pengembalian atas pengeluaran tanpa melalui mekanisme APBD padamantan Bupati Bireuen.Sampai dengan periode November 2009, Saudara MG,ataspertimbangan dari MP TP-TGR Kabupaten Bireuen, Bupati Bireuen membuat SuratKeputusan Pembebanan Sementara dengan Nomor 255 Tahun 2011 tanggal 26 Juli 2011kepada Saudara MG sebesar Rp7.560.391.530,00.

2. Kemitraan Pihak Ketiga

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo dari KemitraanPihak Ketigaper 31 Desember2013 dan 2012

3.371.608.000,00 3.371.608.000,00

Kemitraan Pihak Ketiga sebesar Rp3.371.608.000,00 merupakan NJOP atas tanah yangdiserahkan oleh Pemerintah Kabupaten Bireuen kepada PT Inako Putra Perkasa sesuaiSurat Perjanjian Nomor 1183 Tahun 2009 atau Nomor 515/IPP-BNA/VIII/2009 tentangKerjasama Bangun Guna Serah Tanah Milik Pemerintah Kabupaten Bireuen.

Page 53: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 53 dari 83

Pemerintah Kabupaten Bireuen memberikan hak guna bangunan diatas tanah seluas4.204 m2 yang terletak di jalan Malikussaleh Simpang Empat Bireuen dengan jangkawaktu 25 tahun terhitung sejak 1 Januari 2010 s.d 31 Desember 2035 kepada PT InakoPutra Perkasa.

3. Aset Lain-lain

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo dari AsetLain-lain per 31 Desember 2013dan 2012

17.662.592.049,85 17.662.592.049,85

Aset Lain-lain sebesar Rp17.662.592.049,85 merupakan saldo yang masih harusditelusuri penggunaannya apakah merupakan bagian dari uang pajak yang digunakanuntuk membayar SP2D ataupun merupakan bagian Tuntutan Ganti Rugi (TGR) s.d TA2009. Atas kondisi ini Bupati Bireuen telah membuat Surat Keputusan PembebananSementara dengan Nomor 256 Tahun 2011 tanggal 26 Juli 2011 kepada Mantan KuasaBUD, periode s.d akhir Mei tahun 2010, saudara MS sebesar Rp17.662.592.049,85.

5.1.2 Kewajiban

Kewajiban umumnya timbul karena konsekuensi pelaksanaan tugas atau tanggungjawab untukbertindak dimasa lalu dan muncul antara lain karena penggunaan sumber pembiayaan pinjamandari lembaga keuangan, entitas pemerintah lain atau lembaga internasional. Kewajiban dapatdiklasifikasikan kedalam:

1. Kewajiban jangka pendek jika diharapkan dibayar dalam jangka waktu 12 bulan, seperti utangtransfer pemerintah, bunga pinjaman, bagian lancar utang jangka panjang dan utang jangkapendek lainnya.

2. Kewajiban jangka panjang adalah kelompok kewajiban yang penyelesaiannya dilakukansetelah 12 bulan sejak tanggal pelaporan.

Adapun Kewajiban Pemerintah Kabupaten Bireuen per 31 Desember 2013 adalah sebagaiberikut:

A. Kewajiban Jangka Pendek

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Kewajiban JangkaPendek per 31 Desember 2013 dan2012

62.154.225.811,85 40.201.249.207,85

Saldo Kewajiban Jangka Pendek per 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012sebesarRp62.154.225.811,85 dan Rp40.201.249.207,85 merupakan kewajiban Pemerintah KabupatenBireuen yang diharapkan dibayar dalam waktu 12 (dua belas) bulan setelah tanggal neraca,dengan rincian sebagai berikut :

Page 54: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 54 dari 83

1. Utang Kepada Pihak Ketiga

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Utang kepadaPihak Ketiga per 31 Desember 2013dan 2012

16.807.604.317,00 10.673.584.678,00

Utang kepada Fihak Ketiga per 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012 adalahRp16.807.604.317,00 dan Rp10.673.584.678,00.

Dari jumlah Utang kepada Fihak Ketiga sebesar Rp16.807.604.317,00 merupakankewajiban Pemerintah Kabupaten Bireuen untuk membayar biaya penerangan jalan daribulan Juni 2012 s.d Desember 2013 pada PT PLN (Persero) sebesar Rp16.807.604.317,00sesuai dengan Surat Pengakuan Hutang Nomor 671/124/2014, dengan rincian sebagaiberikut :

No. Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

Per 31 Desember 2012(Rp)

1. Juni 2012 671.934.880,00 0,002. Juli 2012 832.715.740,00 0,00

3. Agustus 2012 834.530.940,00 0,00

4. September 2012 833.362.720,00 0,00

5. Oktober 2012 833.918.120,00 0,00

6. November 2012 833.940.800,00 0,00

7. Desember 2012 833.320.798,00 0,00

8. Januari 2013 833.541.918,00 0,00

9. Februari 2013 875.272.130,00 0,00

10. Maret 2013 874.994.873,00 0,00

11. April 2013 875.066.299,00 0,00

12. Mei 2013 919.042.304,00 0,00

13. Juni 2013 918.559.288,00 0,00

14. Juli 2013 918.781.945,00 0,00

15. Agustus 2013 964.097.960,00 0,00

16. September 2013 964.070.078,00 0,00

17. Oktober 2013 964.404.543,00 0,00

18. November 2013 1.012.784.995,00 0,00

19. Desember 2013 1.013.263.986,00 0,00

Jumlah 16.807.604.317,00 10.673.584.678,00

2. Utang Perhitungan Fihak Ketiga

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Utang PerhitunganPihak Ketiga per 31 Desember 2013dan 2012

26.728.635.085,85 25.222.983.579,85

Utang Perhitungan Fihak Ketiga per 31 Desember 2013 sebesar Rp26.728.635.085,85 darijumlah tersebut, sebesar Rp25.222.983.579,85 merupakan Perhitungan Fihak Ketiga (PFK)yang berasal dari periode sebelum TA 2012 berupa Utang Pemerintah Kabupaten Bireuenkepada Negara atas pajak-pajak Negara sebesar Rp25.222.983.579,85 sesuai Laporan Hasil

Page 55: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 55 dari 83

Pemeriksaan oleh Inspektorat Kabupaten Bireuen Nomor 700/R-49/IN-LHPK/2011tanggal 25 Juli 2011.

Utang PFK tersebut merupakan pungutan pajak Negara yang belum disetorkan ke KasNegara atas dana hasil pemungutan pajak Negara yang dikelola oleh Kuasa BUD danberdasarkan hasil pemeriksaan Inspektorat Kabupaten Bireuen diputuskan oleh BupatiBireuen melalui Surat Keputusan Pembebanan Sementara Nomor 256 Tahun 2011 tanggal26 Juli 2011 sebesar Rp17.662.592.049,85 dibebankan kepada saudara MS selaku mantanKuasa BUD dan sebesar Rp7.560.391.530,00 dibebankan kepada Saudara MG selakuMantan Bupati Bireuen berdasarkan Surat Keputusan Pembebanan Sementara Nomor 255Tahun 2011 tanggal 26 Juli 2011, dan sebesar Rp1.138.959.625,00 merupakan Iuran Askesyang belum disetor ke Kas Negara oleh Bendahara Pengeluaran DPKKD.

Sedangkan sisanya sebesar Rp366.691.881,00 merupakan pajak yang belum disetor ke KasNegara per 31 Desember 2013 pada BLU RSUD dr Fauziah Bireuen.

No. Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

Per 31 Desember 2012(Rp)

1. Utang Pajak Tahun-tahun sebelumnya 25.222.983.579,85 25.222.983.579,852. Utang Pajak pada BLU dr. Fauziah 366.691.881,00 0,00

3. Utang Askes 1.138.959.625,00 0,00

Jumlah 26.728.635.085,85 25.222.983.579,85

3. Utang Bunga

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Utang Bungaper31 Desember 2013 dan 2012 0,00 0,00

Utang Bunga per 31 Desember 2013 dan 2012 adalah Nihil.

4. Bagian Lancar Utang Dalam Negeri – Pemerintah Pusat

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Bagian LancarUtang Dalam Negeri – PemerintahPusatper 31 Desember 2013 dan2012

4.304.680.950,00 4.304.680.950,00

Bagian Lancar Utang Dalam Negeri – Pemerintah Pusat sebesar Rp4.304.680.950,00merupakan sisa dana Dana Percepatan Pembangunan dan Infrastuktur Daerah (DPPID) TA2011 yang sampai dengan 31 Desember 2013 belum dikembalikan ke Kas Negara. Jumlahsisa DPPID ini telah disetorkan ke Kas Negara pada Tahun 2014.

5. Bagian Lancar Utang Dalam Negeri – Lembaga Keuangan Bank

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Bagian LancarUtang Dalam Negeri – LembagaKeuangan Bankper 31 Desember2013 dan 2012

0,00 0,00

Page 56: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 56 dari 83

Bagian Lancar Utang Dalam Negeri – Lembaga Keuangan Bank per 31 Desember 2013dan 31 Desember 2012 adalah Nihil.

6. Utang Jangka Pendek Lainnya

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Utang JangkaPendek Lainnyaper 31 Desember2013 dan 2012

14.313.305.459,00 0,00

Utang Jangka Pendek Lainnya per 31 Desember 2013 dan 2012 sebesarRp14.313.305.459,00 dan Rp0,00.Jumlah Utang Jangka Pendek Lainnya sebesar Rp14.313.305.459,00 merupakan BiayaYang masih harus dibayar berupa hutang biaya jasa medis Tahun 2013 pada BLU RSUDdr. Fauziah Bireuen dengan rincian sebagai berikut :

No Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

Per 31 Desember 2012(Rp)

1. Jasa Medis Umum 37.382.340,00 0,002. Jasa Medis Jamkesmas 6.535.706.652,00 0,003. Jasa Medis JKA 6.195.259.317,00 0,004. Jasa Medis Farmasi Askes 27.707.047,00 0,005. Jasa Medis CI 9.576.000,00 0,006. Jasa Medis Askes 1.507.674.103,00 0,00

Jumlah 14.313.305.459,00 0,00

B. Kewajiban Jangka Panjang

UraianPer 31 Desember 2013 Per 31 Desember 2012

(Rp) (Rp)Merupakan saldo Kewajiban JangkaPanjangper 31 Desember 2013 dan2012

0,00 0,00

Kewajiban Jangka Panjang per 31 Desember 2013 dan 2012 adalah nihil.

5.1.3 Ekuitas Dana

Ekuitas dana Pemerintah Kabupaten Bireuen merupakan selisih antara aset dan kewajibanpemerintah yang terdiri dari:

A. Ekuitas Dana Lancar

Ekuitas Dana Lancar merupakan selisih antara Aset Lancar dengan jumlah nilai Utang Lancaryaitu, Aset Lancar yang terdiri dari sisa Kas pada Kas Daerah (SiLPA) dan sisa Kas padaBendahara Pengeluaran ditambah dengan Cadangan Piutang dan Persediaan dikurangi denganUtang Lancar yaitu Utang Jangka Pendek.

Jumlah Ekuitas Dana Lancar per 31 Desember 2013 adalah sebesar minusRp9.966.274.197,85 terdiri dari :

Page 57: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 57 dari 83

No Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

Per 31 Desember 2012(Rp)

1. Selisih Lebih Pembiayaan Anggaran(SiLPA)

35.711.656.511,01 21.397.378.157,09

2. Pendapatan Ditangguhkan 0,00 0,003. Cadangan Piutang 7.488.263.522,00 2.097.382.420,004. Cadangan Persediaan 7.136.254.048,00 4.011.803.704,005. Dana yang Harus Disediakan Untuk

Pembayaran Utang Jangka Pendek(60.648.574.305,85) (40.201.249.207,85)

6. Cadangan Belanja Dibayar Dimuka 346.126.027,39 0,00

Jumlah (9.966.274.197,45) (12.694.684.926,76)

Saldo Ekuitas Dana Lancar per 31 Desember 2013 dan 2012 sebesar minusRp9.966.274.197,45 dan minus Rp12.694.684.926,76 merupakan selisih antara Aset Lancardan Kewajiban Jangka Pendek Pemerintah Kabupaten Bireuen, dengan rincian sebagaiberikut:

1. Selisih Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA)Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA) Pemerintah Kabupaten Bireuen Tahun 2013adalah sebesar Rp35.711.656.511,01, jumlah ini berbeda dengan jumlah SiLPA yangdisajikan pada Laporan Realisasi Anggaran, yaitu sebesar Rp37.069.323.461,68. Hal initerjadi karena adanya transaksi pengeluaran dari aktivitas non anggaran pada BLU RSUDdr. Fauziah Bireuen Tahun 2013 yang tidak dicatat dalam Laporan Realisasi AnggaranKabupaten Bireuen sebesar Rp1.357.666.950,67 yang merupakan jumlah penyetoran ataskelebihan penarikan Jamkesmas dan JKA.

Jumlah SiLPA sebesar Rp35.711.656.511,01berasal dari :1. Saldo Kas di Kas Daerah sebesar Rp27.706.319.416,28,2. Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran sebesar Rp5.652.683.267,00 dan3. Saldo Kas di BLU sebesar Rp 2.352.653.827,73.

Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran diatas berbeda dengan yang disajikan pada AsetLancar sebesar Rp6.791.642.892,00, terdapat selisih sebesar Rp1.138.959.625,00merupakan jumlah Iuran Asuransi Kesehatan yang telah diakui sebagai belanja TA 2013,namun belum disetor ke kas Negara sampai dengan 31 Desember 2013.

Saldo Kas di BLU tersebut diatas berbeda dengan Saldo Kas BLU yang disajikan padaAset Lancar sebesar Rp2.719.345.708,73, terdapat selisih sebesar Rp366.691.881,00merupakan jumlah pajak yang belum disetor ke kas Negara sampai dengan 31 Desember2013 dan selisih tersebut bukan merupakan bagian dari SiLPA.

2. Pendapatan Ditangguhkan

Cadangan Pendapatan yang Ditangguhkan adalah nihil merupakan kontra akun dari AsetLancar atas akun kas di Bendahara Penerimaan.

3. Cadangan Piutang

Cadangan Piutang sebesar Rp7.488.263.522,00 merupakan kontra akun dari Aset Lancaratas akun Piutang.

4. Cadangan PersediaanCadangan Persedian sebesar Rp7.136.254.048,00 merupakan kontra akun dari AsetLancar atas akun Persediaan.

Page 58: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 58 dari 83

5. Dana Yang Harus Disediakan untuk Pembayaran Utang Jangka Pendek

Dana yang Harus Disediakan untuk Pembayaran Utang Jangka Pendek sebesar minusRp60.648.574.305,85 merupakan kontra akun dari Kewajiban Jangka Pendek.

6. Cadangan Belanja Dibayar Dimuka

Cadangan Belanja Dibayar Dimuka sebesar Rp346.126.027,39 merupakan kontra akundari Aset Lancar atas akun Persedian.

B. Ekuitas Dana Investasi

Ekuitas Dana Investasi merupakan jumlah nilai Investasi Jangka Panjang, Investasi Aset Tetapdan Aset Tetap Lainnya dikurangi dengan Kewajiban Jangka Panjang.

Jumlah Ekuitas Dana Investasi per 31 Desember 2013 adalah sebesarRp2.004.083.036.514,56 yang terdiri dari :

No Uraian Per 31 Desember 2013(Rp)

Per 31 Desember 2012(Rp)

1. Diinvestasikan dalam Investasi Jangka Panjang 36.796.368.025,80 34.925.354.609,00

2. Diinvestasikan dalam Aset Tetap 1.938.692.076.908,91 1.781.926.863.329,00

3. Diinvestasikan dalam Aset Lainnya 28.594.591.579,85 28.594.591.579,85

4. Dana yang Harus Disediakan Untuk PembayaranUtang Jangka Panjang

0,00 0,00

Jumlah 2.004.083.036.514,56 1.845.446.809.517,85

C. Ekuitas Dana Cadangan

Ekuitas Dana Cadangan merupakan akumulasi dana yang disisihkan dalam Dana Cadanganpada aset lainnya guna membiayai kegiatan yang tidak dapat dibebankan dalam satu tahunanggaran.

Jumlah Ekuitas Dana Cadangan per 31 Desember 2013 dan 2012 adalah nihil.

5.2 Penjelasan atas Akun dalam Laporan Realisasi Anggaran

5.2.1 Pendapatan

Realisasi pendapatan TA 2013 mencapaiRp1.043.303.275.817,50 atau 97,95% dari anggaranyang ditetapkan sebesar Rp1.065.157.148.435,00. Rincian pendapatan tersebut dapat diuraikansebagai berikut:

No Uraian AnggaranRealisasi

Realisasi TA 2012RpRp

Anggaran(%)

Proporsi(%)

1 Pendapatan Asli

Daerah115.622.741.557,00 93.893.140.983,71 81,21 9,00% 22.942.297.895,97

2 Transfer Pemerintah

Pusat – Dana

Perimbangan

801.380.208.112,00 801.415.717.109,00 100,00 76,82% 709.058.241.652,00

3 Transfer Pemerintah

Pusat – Lainnya112.635.805.000,00 112.635.805.000,00 100,00 10,80% 76.455.870.000,00

4 Transfer Pemerintah

Provinsi34.573.973.766,00 34.581.524.193,79 100,02 3,31% 29.261.807.536,22

5 Lain-lain 944.420.000,00 777.088.531,00 82.28 0,07% 1.325.491.000,00

Page 59: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 59 dari 83

No Uraian Anggaran

RealisasiRealisasi TA 2012

RpRpAnggaran

(%)Proporsi

(%)

Pendapatan yang

Sah

Jumlah Pendapatan 1.065.157.148.435,00 1.043.303.275.817,50 97,95% 100,00 839.043.708.084,19

A. Pendapatan Asli Daerah

Pendapatan Asli Daerah (PAD) TA 2013 dapat direalisasikan sebesar Rp93.893.140.983,71atau 81,21% dari target sebesar Rp115.622.741.557,00. Rincian Pendapatan Asli Daerahdapat dijelaskan sebagai berikut:

No Uraian Anggaran

Realisasi Realisasi TA2012Rp

RpAnggaran

RpProporsi

(%)

1 Pajak Daerah 9.321.215.457,00 9.404.464.634,00 100,89 0,90 9.928.407.576,00

2 Retribusi Daerah 19.301.526.100,00 12.580.979.610,00 65,18 1,21 8.279.878.956,00

3

Hasil Pengelolaan

Kekayaan Daerah yang

Dipisahkan

3.000.000.000,00 3.412.338.964,33 113,74 0,33 2.557.240.757,97

4 Lain-lainPAD yg Sah 82.500.000.000,00 67.006.825.775,38 81,22 6,42 1.076.114.606,00

5 Pendapatan Zakat 1.500.000.000,00 1.488.532.000,00 99,24 0,14 1.100.656.000,00

Jumlah Pendapatan AsliDaerah

115.622.741.557,00 93.893.140.983,71 81,21 9,00 22.942.279.895,97

Dari jumlah keseluruhan realisasi penerimaan PAD tersebut yang memberikan kontribusipaling besar adalah penerimaan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah sebesar81,20%dari total penerimaan PAD. Secara keseluruhan kontribusi PAD terhadap total PendapatanTA 2013adalah sebesar 9,00%. Jika dibandingkan dengan realisasi PAD TA 2012sebesarRp22.942.279.895,97 maka PAD TA 2013 secara nominal meningkat sebesarRp70.950.861.087,74.

1. Pajak Daerah

Rincian Pendapatan Asli Daerah yang berasal dari Pajak Daerah untuk TA 2013 dan2012 adalah sebagai berikut :

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Pajak Hotel 200.000.000,00 66.582.324,00 33,30 70.846.262,00

Pajak Restoran 350.000.000,00 644.196.509,00 184,05 508.662.465,00

Pajak Hiburan 5.000.000,00 5.259.600,00 105,19 4.700.500,00

Pajak Reklame 425.000.000,00 425.615.214,00 100,14 424.171.241,00

Pajak Penerangan Jalan 6.541.215.457,00 5.654.607.941,00 86,45 6.915.618.707,00

Pajak Mineral Bukan Logam

dan Batuan

1.000.000.000,00 2.035.281.628,00 203,52 1.097.882.720,00

Pajak Sarang Burung Walet 50.000.000,00 29.315.273,00 58,64 43.275.000,00

Pajak Pengambilan Bahan

Galian Golongan C0,00 0,00 0,00 0,00

BPHTB 750.000.000,00 543.606.145,00 72,49 863.250.681,00

Page 60: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 60 dari 83

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Jumlah 9.321.215.457,00 9.404.464.634,00 100,89 9.928.407.576,00

2. Retribusi Daerah

Rincian Pendapatan Asli Daerah yang berasal dari RetribusiDaerah untuk TA 2013 dan2012 adalah sebagai berikut :

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Retribusi Jasa Umum 15.476.526.100,00 10.187.188.100,00 65,84 5.704.641.653,00

Retribusi Jasa Usaha 1.825.000.000,00 1.561.165.981,00 85,55 1.785.653.495,00

Retribusi Perizinan Tertentu 2.000.000.000,00 832.625.529,00 41,64 789.583.808,00

Jumlah 19.301.526.100,00 12.580.979.610,00 65,18 8.279.878.956,00

3. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan

Realisasi Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan TA 2013 terealisasisebesar Rp3.412.338.964,33 dari anggaran Rp3.000.000.000,00 atau 113,74% darianggaran yang berasal dari hasil pembagian deviden yang diterima dari PT Bank Aceh.Dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yangDipisahkan TA 2012 sebesar Rp2.557.240.757,97 maka pada TA 2013 terjadipeningkatan sebesar Rp855.098.206,97.

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Bagian Laba pada PT

Bank Aceh3.000.000.000,00 3.412.338.964,33 113,74 2.557.240.757,97

Jumlah 3.000.000.000,00 3.412.338.964,33 113,74 2.557.240.757,97

4. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang SahRincian Pendapatan Asli Daerah yang berasal dari Lain-lain PAD yang Sah berasal dari :

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Penerimaan Jasa Giro 2.500.000.000,00 3.110.045.595,00 124,40 531.310.381,00

Pendapatan dari Pengembalian 0,00 2.039.617.826,07 - 544.804.225,00

Pendapatan BLU RSUD Dr.

Fauziah Bireuen

80.000.000.000,00 61.857.162.354,31 77,32 0,00

Jumlah 82.500.000.000,00 67.006.825.775,38 81,22 1.076.114.606,00

Dibandingkan dengan realisasi Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah TA 2012sebesar Rp1.076.114.606,00maka pada TA 2013 terjadi peningkatan sebesarRp65.930.711.169,38.

5. Zakat

Anggaran dan realisasi Pendapatan Zakat TA 2013 serta realisasi TA 2012 adalahsebagai berikut :

Page 61: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 61 dari 83

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Zakat 1.500.000.000,00 1.488.532.000,00 99,24 1.100.656.000,00

Jumlah 1.500.000.000,00 1.488.532.000,00 99,24 1.100.656.000,00

B. Pendapatan Transfer

Pendapatan Transfer sampai dengan akhir TA 2013 dapat direalisasikan sebesarRp948.633.046.302,79 atau 100,00% dari rencana yang ditetapkan, dengan rinciansebagaimana tabel berikut:

Uraian AnggaranRealisasi

Realisasi TA 2012RpRp Anggaran

(%)Proporsi

(%)Transfer Pemerintah Pusat -Dana Perimbangan 801.380.208.112,00 801.415.717.109,00 100,00 76,82 709.058.241.652,00

Transfer Pemerintah Pusat –Lainnya 112.635.805.000,00 112.635.805.000,00 100,00 10,80 76.455.870.000,00

Transfer PemerintahProvinsi 34.573.973.766,00 34.581.524.193,79 100,02 3,31 29.261.807.536,22

Jumlah PendapatanTransfer

948.589.986.878,00 948.633.046.302,79 100,00 90,93 816.101.410.188,22

1. Transfer Pemerintah Pusat – Dana Perimbangan

Realisasi Transfer Pemerintah Pusat - Dana Perimbangan TA 2013 sebesarRp801.415.717.109,00 atau 100 % dari anggaran sebesar Rp801.380.208.112,00, yangbersumber dari :

No Uraian AnggaranRealisasi

Realisasi TA 2012RpRp Anggaran

(%)Proporsi

(%)1 Dana Bagi Hasil Pajak 32.120.006.251,00 32.686.219.396,00 101,76 3,15 34.048.092.445,002 Dana Bagi Hasil Bukan

Pajak (SDA) 11.016.141.861,00 10.485.438.713,00 95,18 0,99 11.308.597.207,00

3. Dana Alokasi Umum (DAU) 699.060.590.000,00 699.060.589.000,00 100,00 67,00 612.599.162.000,004. Dana Alokasi Khusus (DAK) 59.183.470.000,00 59.183.470.000,00 100,00 5,67 51.102.390.000,00

Jumlah Pendapatan TransferPemerintah Pusat – DanaPerimbangan

801.380.208.112,00 801.415.717.109,00 100,00 76,82 709.058.241.652,00

Realisasi Transfer Pemerintah Pusat - Dana Perimbangan TA 2013 sebesarRp801.415.717.109,00 atau 100 % dari anggaran sebesar Rp801.380.208.112,00, yangbersumber dari :

a. Dana Bagi Hasil PajakAnggaran dan realisasi Dana Bagi Hasil Pajak TA 2013 serta realisasi TA 2012adalah sebagai berikut :

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Dana Bagi Hasil Pajak

Bagi hasil dari Pajak Bumidan Bangunan 26.695.175.539,00 27.465.924.351,00 102,88 29.198.263.347,00

Bagi hasil dari PajakPenghasilan Pasal 25 danpasal 29 WP Pribadi DN

5.424.830.712,00 5.220.295.045,00 96,23 4.368.359.867,00

Page 62: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 62 dari 83

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Bagi hasil dari BeaPerolehan Hak Atas Tanahdan Bangunan

0,00 0,00 0,00 481.469.231,00

Jumlah 32.120.006.251,00 32.686.219.396,00 101,76 34.048.092.445,00

b. Dana Bagi Hasil Sumber Daya AlamAnggaran dan realisasi Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam TA 2013 serta realisasiTA 2012 adalah sebagai berikut :

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Dana Bagi Hasil BukanPajak (SDA)Bagi hasil dari Iuran HakPengusahaan Hutan

3.134.661,00 15.604.368,00 497,80 415.411,00

Bagi hasil dari IuranEksplorasi Iuran Eksploitasi(Royalti)

22.535.820,00 72.366.368,00 321,11 41.030.172,00

Iuran Tetap (Land Rent) 0,00 0,00 0,00 133.864.448,00

Bagi hasil dari PungutanHasil Perikanan

241.448.692,00 347.408.873,00 143,89 343.986.219,00

Bagi hasil dariPertambangan MinyakBumi

2.200.000.000,00 3.238.237.964,00 147,19 1.821.573.802,00

Bagi hasil dariPertambangan Gas Bumi

8.549.022.688,00 6.630.575.897,00 77,56 8.967.727.155,00

Bagi hasil dari CukaiTembakau

46.000.000,00 172.737.615,00 375,5281.078.172,00

Pertambangan Panas Bumi 0,00 8.507.628,00 0,00 0,00

Jumlah 11.062.141.861,00 10.485.438.713,00 95,18 11.388.675.379,00

c. Dana Alokasi Umum

Anggaran dan realisasi Dana Alokasi Umum TA 2013 serta realisasi TA 2012adalah Rp699.060.590.000,00 dan Rp699.060.589.000,00 sertaRp612.599.162.000,00.

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Dana Alokasi Umum

(DAU)699.060.590.000,00 699.060.589.000,00 100,00 612.599.169.000,00

Jumlah 699.060.590.000,00 699.060.589.000,00 100,00 612.599.169.000,00

d. Dana Alokasi Khusus

Anggaran dan realisasi Dana Alokasi Khusus TA 2013 serta realisasi TA 2012adalah Rp59.183.470.000,00 dan Rp59.183.470.000,00 serta Rp51.102.390.000,00.

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Dana Alokasi 59.183.470.000,00 59.183.470.000,00 100,00 51.102.390..000,00

Page 63: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 63 dari 83

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Khusus (DAK)

Jumlah 59.183.470.000,00 59.183.470.000,00 100,00 51.102.390..000,00

2. Transfer Pemerintah Pusat – Lainnya

Realisasi Transfer Pemerintah Pusat - Lainnya TA 2013 sebesar Rp112.635.805.000,00atau 100 % dari anggaran sebesar Rp112.635.805.000,00, yang bersumber dari DanaPenyesuaian, dengan rincian sebagai berikut :

No Uraian AnggaranRealisasi

Realisasi TA 2012RpRp

Anggaran(%)

Proporsi(%)

1 Dana Penyesuaian

Tambahan Penghasilan

Guru PNSD

112.635.805.000,00 7.785.000.000,00 6,92 10,80 8.316.000.000,00

2 Dana Penyesuaian

Tunjangan Profesi Guru0,00 104.850.805.000,00 0,00 68.139.870.000,00

Jumlah Pendapatan TransferPemerintah Pusat – Lainnya

112.635.805.000,00 112.635.805.000,00 100 10,80 76.455.870.000,00

Realisasi Dana Penyesuaian sebagai Pendapatan Transfer dari Pemerintah Pusat terdiridari Dana Tunjangan Profesi Guru PNSD dan Dana Tambahan Penghasilan GuruPNSD TA 2013 sebesar Rp112.635.805.000,00 atau 100% dari anggaran.

3. Transfer Pemerintah Provinsi

Rincian Transfer Pemerintah Provinsiuntuk TA 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut :

No Uraian AnggaranRealisasi

Realisasi TA 2012Rp Anggaran

(%)Proporsi

(%)1 Pendapatan Bagi Hasil

Pajak 14.573.973.766,00 14.581.524.193,79 100,05 1,40 14.261.807.536,22

2 Pendapatan Bagi HasilLainnya 20.000.000.000,00 20.000.000.000,00 100,00 1,92 15.000.000.000,00

3 Bantuan Keuangan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00Jumlah Pendapatan TransferPemerintah Provinsi 34.573.973.766,00 34.581.524.193,79 100,02 3,31 29.261.807.536,22

Saldo tersebut merupakan Pendapatan Transfer dari Pemerintah Provinsi Aceh untuktahun yang berakhir sampai dengan 31 Desember 2013 sebesar Rp34.581.524.193,79atau 100,02% dari anggaran, dengan rincian sebagai berikut:

a. Pendapatan Bagi Hasil Pajak

Anggaran dan realisasi Pendapatan Bagi Hasil Pajak TA 2013 serta realisasi TA2012 adalah sebagai berikut :

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Bagi Hasil dari PajakKendaraan Bermotor

4.926.359.906,00 2.997.302.313,90 60,85 3.467.706.406,00

Bagi Hasil dari Bea BalikNama Kendaraan Bermotor

4.736.603.799,00 4.749.761.892,42 100,27 4.465.775.140,00

Page 64: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 64 dari 83

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Bagi Hasil dari Pajak BahanBakar Kenderaan Bermotor

4.865.010.061,00 6.829.733.948,84 140,38 6.176.896.002,00

Bagi Hasil dari PajakPengambilan danPemanfaatan Air BawahTanah

0,00 0,00 0,00 0,00

Bagi Hasil dari Pajak AirPermukaan

0,00 4.726.038,63 - 70.351.816,22

Cukai Tembakau 0,00 0,00 0,00 0,00

Jumlah 14.527.973.766,00 14.581.524.193,79 100,23 14.180.729.364,22

b. Pendapatan Bagi Hasil Lainnya

Anggaran dan realisasi Pendapatan Bagi Hasil Lainnya TA 2013 serta realisasi TA2012 adalah sebagai berikut :

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Pendapatan Bagi Hasil

Lainnya20.000.000.000,00 20.000.000.000,00 100,00 15.000.000.000,00

Jumlah 20.000.000.000,00 20.000.000.000,00 100,00 15.000.000.000,00

Pendapatan Bagi Hasil Lainnya merupakan bantuan keuangan dari Provinsi Acehkepada Kabupaten Bireuen untuk Prasarana dan Sarana lainnyasesuai PeraturanGubernur Nomor 12 Tahun 2013 tentang Penyaluran Belanja Bantuan Keuangankepada Pemerintah Kabupaten/Kabupaten TA 2013 sebesar Rp20.000.000.000,00.

c. Bantuan Keuangan

Anggaran dan realisasi Belanja Bantuan Keuangan TA 2013 serta realisasi TA 2012adalah sebagai berikut :

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Bantuan Keungan 0,00 0,00 0,00 0,00

Jumlah 0,00 0,00 0,00 0,00

Anggaran dan realisasi Pendapatan Bagi Hasil Lainnya TA 2013 serta realisasi TA2012 adalah nihil.

C. Lain-lain Pendapatan yang Sah

Pendapatan Daerah yang bersumber dari Lain-lain Pendapatan yang Sah sampai denganberakhirnya TA2013 terealisir sebesar Rp777.088.531,00dari yang direncanakansebesarRp944.420.000,00atau 82,28% yang bersumber dari:

No Uraian AnggaranRealisasi

Realisasi TA 2012RpRp Anggaran

(%)Proporsi

(%)1 Pendapatan HIbah 944.420.000,00 777.088.531,00 82,28 82,28 1.325.491.000,002 Pendapatan Lainnya 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

Jumlah Lain-lain PendapatanDaerah yang Sah 944.420.000,00 777.088.531,00 82,28 82,28 1.325.491.000,00

Page 65: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 65 dari 83

Saldo tersebut merupakan jumlah Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah untuk tahun yangberakhir sampai dengan 31 Desember 2013 yang terealisasi sebesar Rp777.088.531,00atau82,28% dari anggaran dengan rincian sebagai berikut:

1. Pendapatan Hibah

Anggaran dan realisasi Pendapatan Hibah TA 2013 serta realisasi TA 2012 adalahRp944.420.000,00 dan Rp777.088.531,00 serta Rp1.325.491.000,00 merupakan hibahBank Dunia kepada Pemerintah Indonesia sesuai Grant Agreement Nomor TF091895-IND tanggal 5 Juni 2008 yang diteruskan sebagian kepada Pemerintah KabupatenBireuen sesuai Naskah Perjanjian Penerusan Hibah antara Pemerintah RepublikIndonesia dan Pemerintah Kabupaten Bireuen Nomor NPPH-41/PK/2009 tanggal 23November 2009. Pemerintah Indonesia menghibahkan dana sebesarRp2.500.000.000,00 yang ditarik dari waktu ke waktu.

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Pendapatan Hibah 944.420.000,00 777.088.531,00 82,28 1.325.491.000,00

Jumlah 944.420.000,00 777.088.531,00 82,28 1.325.491.000,00

2. Pendapatan Lainnya

Anggaran dan Pendapatan Lainnya tahun 2013 dan 2012 adalah nihil.

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Pendapatan Lainnya 0,00 0,00 0,00 0,00

Jumlah 0,00 0,00 0,00 0,00

5.2.2 Belanja

Realisasi Belanja TA 2013 mencapai Rp1.029.022.714.361,99 atau 93,99% dari anggaransebesar Rp1.094.817.560.383,00. Dibandingkan dengan realisasi belanja daerah TA 2012sebesar Rp813.683.230.752,96. pada TA 2013 terjadi peningkatan sebesarRpRp215.339.483.609,03. Rincian belanja daerah Pemerintah Kabupaten Bireuen TA 2013dapat diuraikan sebagai berikut:

No Uraian AnggaranRealisasi

Realiasasi TA 2012RpRp

Anggaran(%)

Proporsi(%)

1 Belanja Operasi 879.012.574.502,00 840.712.774.384,99 95,64 81,70 695.254.451.850,29

2 Belanja Modal 185.744.800.308,00 159.420.332.527,00 85,83 15,49 97.682.960.537,67

3 Belanja Tak Terduga 2.000.000.000,00 1.979.556.500,00 98,98 0,19 1.799.151.000,00

4 Belanja Transfer 28.060.185.573,00 26.910.050.950,00 95,90 2,61 18.946.667.365,00

Jumlah Belanja 1.094.817.560.383,00 1.029.022.714.361,99 93,99 100,00 813.683.230.752,96

A. Belanja Operasi

Belanja Operasi adalah pengurangan ekuitas dana lancar Pemerintah KabupatenBireuenyang digunakan untuk kegiatan operasional pemerintahan dan pembangunan. RealisasiBelanja Operasi TA 2013 sebesar Rp840.712.774.384,99atau 95,64% dari anggaran sebesarRp879.012.574.502,00. Dibandingkan dengan realisasi belanja operasi TA 2012 sebesar

Page 66: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 66 dari 83

Rp695.254.451.850,29, pada TA 2013 terjadi peningkatan sebesar Rp145.458.322.534,70.Rincian Belanja Operasi untuk TA 2013 adalah sebagai berikut:

No Uraian AnggaranRealisasi

Realiasasi TA 2012RpRp Anggaran

%Proporsi

%1 Belanja Pegawai 715.817.741.109,00 685.604.000.607,00 95,78 66,62 597.211.545.860,002 Belanja Barang

dan Jasa 141.170.428.393,00 133.757.624.277,99 94,75 13,00 69.749.342.382,00

3 Belanja Bunga 16.250.000,00 16.250.000,00 100,00 0,00 392.708.333,294 Belanja Subsidi 0,00 0,00 0,00 0,00 0,005 Belanja Hibah 5.925.000.000,00 5.870.000.000,00 99,07 0,57 21.690.655.275,006 Belanja Bantuan

Sosial 16.083.155.000,00 15.464.899.500,00 96,15 1,50 6.210.200.000,00

7 Belanja BantuanKeuangan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

Jumlah BelanjaOperasi 879.012.574.502,00 840.712.774.384,99 95,64 81,70 695.254.451.850,29

1. Belanja Pegawai

Belanja Pegawai merupakan pengeluaran Pemerintah Kabupaten Bireuen untuk imbalanatas hasil kerja yang dilakukan pegawai yang merupakan belanja kompensasi dalambentuk gaji dan tunjangan serta penghasilan lainnya, uang representasi dan tunjanganpimpinan dan anggota DPRK serta gaji dan tunjangan Bupati dan Wakil Bupati. Realisasibelanja pegawai sampai dengan 31 Desember 2013 sebesar Rp685.604.000.607,00 atau95,78% dari anggaran. Dibandingkan dengan realisasi Belanja Pegawai TA 2012 sebesarRp597.211.545.860,00, pada TA 2013 terjadi peningkatan sebesar Rp88.392.454.747,00.

Adapun rincian Belanja Pegawai untuk TA 2013 dan TA 2012 adalah sebagai berikut:

Uraian TA 2013 TA 2012Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Belanja Tidak LangsungGaji dan Tunjangan 488.096.498.672,00 482.895.973.242,00 98,93 460.085.044.998,00Tambahan PenghasilanPNS 150.327.219.740,00 132.035.109.738,00 87,83 105.885.364.533,00

Belanja PenerimaanLainnya Pimpinan danAnggota DPRK sertaKDH/WKDH

2.164.000.000,00

2.155.600.000,00 99,61

2.138.800.000,00

Biaya Pemungutan PajakDaerah 1.400.000.000,00 1.123.805.087,00 80,27 1.325.972.322,00

Insentif PemungutanRetribusi Daerah 262.586.050,00 176.042.500,00 67,04 0,00Belanja LangsungHonorarium PNS 14.968.820.650,00 12.512.189.091,00 83,59 7.262.450.656,00Honorarium Non PNS 28.254.888.297,00 25.769.445.333,00 91,21 18.254.881.601,00Uang Lembur 333.422.700,00 316.636.500,00 94,97 234.286.750,00Belanja Kursus, Pelatihan,sosial dan Bimtek 1.656.485.000,00 1.573.044.425,00 94,97 1.484.745.000,00

Biaya Jasa PelayananPegawai Rumah Sakit 28.353.820.000,00 27.046.154.691,00 95,49 0,00

Biaya TunjanganKelangkaan Profesi 0,00 0,00 0,00 540.000.000,00

Jumlah 715.817.741.109,00 685.604.000.607,00 95,78 597.211.545.860,00

2. Belanja Barang dan Jasa

Belanja Barang dan Jasa adalah pengeluaran Pemerintah Kabupaten Bireuen untukpengadaan barang-barang dan jasa yang digunakan dalam masa satu tahun anggaranoperasional untuk melaksanakan program dan kegiatan pemerintahan. Realisasi Belanjabarang dan jasa sampai dengan 31 Desember 2013 Rp133.757.624.277,99 atau 94,75%

Page 67: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 67 dari 83

dari anggaran sebesar Rp141.170.428.393,00 yang dialokasikan pada beberapaprogram/kegiatan. Dibandingkan dengan realisasi Belanja Barang dan JasaTA 2012sebesar Rp69.749.342.382,00, pada TA 2013 terjadi kenaikan sebesarRp64.008.281.895,99. Adapun rincian Belanja Barang dan Jasa sebagai berikut:

Uraian TA 2013 TA 2012Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Belanja Bahan Habis Pakai 16.085.644.292,00 16.992.255.644,00 105,64

4.417.237.557,00

Belanja Bahan/Material 40.765.147.285,00 37.489.798.267,00 91,97 9.374.203.548,00Belanja Jasa Kantor 23.559.483.856,00 21.566.087.513,99 91,54 16.544.042.304,00Belanja Premi Asuransi 781.940.000,00 659.321.866,00 84,32 480.817.984,00Belanja Perawatan KendaraanBermotor

9.087.287.335,00 8.524.865.731,00 93,82 4.896.071.248,00

Belanja Cetak dan Pengadaan 4.199.458.127,00 4.072.996.860,00 96,99 2.728.259.760,00Belanja SewaRumah/Gedung/Gudang/Parkir

1.101.600.000,00 954.900.000,00 86,69 847.500.000,00

Belanja Sewa Sarana Mobilitas 667.410.000,00 591.960.000,00 88,70 143.000.000,00Belanja Sewa Alat Berat 1.099.340.000,00 1.099.340.000,00 100,00 2.800.000,00Belanja Sewa Perlengkapandan Peralatan Kantor

78.200.000,00 78.200.000,00 100,00 261.250.000,00

Belanja Makan dan Minum 11.722.476.688,00 10.996.026.301,00 93,80 7.041.977.031,00Belanja Pakaian Dinas danAtributnya

810.830.000,00 809.597.000,00 99,85 4.230.511.000,00

Belanja Pakaian Kerja 239.215.000,00 238.715.000,00 99,80 991.633.000,00Belanja Pakaian Khusus danHari-hari Tertentu

2.753.279.000,00 2.743.959.000,00 99,67 280.970.000,00

Belanja Perjalanan Dinas 18.174.732.195,00 17.093.093.145,00 94,05 12.852.594.950,00Belanja Beasiswa PendidikanPNS

182.500.000,00 182.500.000,00 100,00 0,00

Belanja Kursus, Pelatihan,Sosialisasi dan BimbinganTeknis PNS

746.900.000,00 645.969.000,00 86,49 952.900.000,00

Belanja Pemeliharaan 3.840.792.115,00 3.832.334.300,00 99,78 2.768.755.000,00Belanja Jasa Konsultansi 2.036.388.500,00 1.948.851.300,00 95,71 743.819.000,00Belanja Barang yang akandiserahkan kepadamasyarakat/pihak ketiga

3.077.718.000,00 3.076.767.350,00 99,97 0,00

Belanja Jasa Keselamatan LaluLintas

160.086.000,00 160.086.000,00 100,00 191.000.000,00

Jumlah 141.170.428.393,00 133.757.624.277,99 94,75 69.749.342.382,00

3. Belanja Bunga

Belanja Bunga merupakan pengeluaran Pemerintah Kabupaten Bireuen untukmembayar bunga atas pinjaman daerah. Anggaran dan realisasi Belanja Bunga TA 2013serta realisasi TA 2012 adalah sebagai berikut :

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Belanja Bunga 16.250.000,00 16.250.000,00 100,00 392.708.333,29

Jumlah 16.250.000,00 16.250.000,00 100,00 392.708.333,29

4. Belanja Subsidi

Belanja Subsidi merupakan pengeluaran Pemerintah Kabupaten Bireuen untukmembantu pembiayaan perusahaan yang menghasilkan produksi/jasa dan hasilnya dapatterjangkau oleh masyarakat.

Anggaran dan belanja subsidi tahun 2013 dan 2012 adalah nihil.

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Belanja Subsidi 0,00 0,00 0,00 0,00

Jumlah 0,00 0,00 0,00 0,00

Page 68: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 68 dari 83

5. Belanja Hibah

Belanja Hibah adalah pengeluaran Pemerintah Kabupaten Bireuen kepadabadan/lembaga/organisasi serta instansi vertikaldalam rangka meningkatkan partisipasipenyelenggaraan pembangunan daerah dan secara fungsional terkait dengan dukunganpenyelenggaraan pemerintah daerah. Realisasi Belanja Hibah TA 2013 mencapaiRp5.870.000.000,00 atau 99,08% dari anggaran sebesar Rp5.925.000.000,00.Dibandingkan dengan realisasi Belanja Hibah pada TA 2012 sebesarRp21.690.655.275,00, maka pada pada TA 2013 terjadi penurunan sebesarRp15.820.655.275,00.Pelaksanaan hibah tersebut diperuntukkan kepada:

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Belanja Hibah Kepada Badan /

Lembaga / Organisasi Swasta

4.921.000.000,00 4.881.000.000,00 99,19 21.690.655.275,00

Belanja Hibah kepada kelompok

Masyarakat/Perorangan

1.004.000.000,00 989.000.000,00 98,51 0,00

Jumlah 5.925.000.000,00 5.870.000.000,00 99,08 21.690.655.275,00

6. Belanja Bantuan Sosial

Belanja Bantuan Sosial merupakan pengeluaran Pemerintah Kabupaten Bireuen yangditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat pada umumnya.Realisasi belanja Bantuan Sosial dalam TA 2013 mencapai Rp15.464.899.500,00 atau96,15% dari anggaran sebesar Rp16.083.155.000,00. Dibandingkan dengan realisasiBelanja Bantuan Sosial TA 2012 sebesar Rp6.210.200.000,00, pada TA 2013terjadipeningkatan sebesar Rp9.254.699.500,00.

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Belanja Bantuan SosialKepada Kemasyarakatan 8.999.000.000,00 8.712.744.500,00 96,85 2.677.200.000,00

Bantuan Kepemudaan danOlahraga 342.000.000,00 336.000.000,00 98,25 254.000.000,00

Bantuan Keagamaan 6.744.155.000,00 6.416.155.000,00 95,14 3.279.000.000,00

Jumlah 16.083.155.000,00 15.464.899.500,00 96,15 6.210.200.000,00

7. Belanja Bantuan Keuangan

Belanja Bantuan Keuangan digunakan untuk menganggarkan bantuan keuangan yangbersifat umum atau khusus dari Pemerintah Kabupaten Bireuen dalam rangkapemerataan dan/atau peningkatan kemampuan keuangan. Realisasi Belanja BantuanKeuangan dalam TA 2013dan 2012 adalah nihil.

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Belanja Bantuan Keuangan 0,00 0,00 0,00 0,00

Jumlah 0,00 0,00 0,00 0,00

B. Belanja Modal

Belanja Modal adalah pengeluaran Pemerintah Kabupaten Bireuen yang digunakan untukperolehan Aset Tetap atau Aset Lainnya untuk keperluan kegiatan penyelenggaraan

Page 69: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 69 dari 83

pemerintahan dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat umum. Belanja Modal TA 2013terealisir sebesar Rp159.420.332.527,00 atau 85,83% dari anggaran sebesarRp185.744.800.308,00. Dibandingkan dengan realisasi Belanja Modal TA 2012 sebesarRp97.682.960.537,67, pada TA 2013 terjadi kenaikansebesar Rp61.737.371.989,33.

Rincian Belanja Modal Pemerintah Kabupaten Bireuen TA 2013 dapat dijelaskan sebagaiberikut:

No Uraian AnggaranRealisasi

Realisasi 2012RpRp Anggaran

(%)Proporsi

(%)1 Belanja Tanah 15.759.946.000,00 14.476.300.000,00 91,85 1,41 4.235.550.000,002 Belanja

Peralatan danMesin

24.369.451.623,00 23.393.153.128,00 95,99 2,28 14.090.744.858,00

3 BelanjaGedung danBangunan

61.273.484.031,00 38.822.295.816,00 63,35 3,77 31.576.782.965,00

4 Belanja Jalan,Irigasi danJaringan

83.604.547.354,00 82.009.426.583,00 98,09 7,97 47.057.594.114,67

5 Belanja AsetTetap Lainnya 737.371.300,00 719.157.000,00 97,52 0,07 722.288.600,00

6 Belanja AsetLainnya 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

Jumlah BelanjaModal 185.744.800.308,00 159.420.332.527,00 85,83 100,00 97.682.960.537,67

Rincian BelanjaModal adalah sebagai berikut:

1. Belanja Tanah

Belanja Tanah menggambarkan seluruh biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh tanah sampaidengan tanah tersebut siap pakai. Biaya ini meliputi antara lain harga pembelian serta biaya untukmemperoleh hak, biaya yang berhubungan dengan pengukuran dan penimbunan. RealisasiBelanja Tanah TA 2013 sebesar Rp14.476.300.000,00 atau 9,08% dari total realisasi BelanjaModal.Rincian Belanja Modal Tanah TA 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut :

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Pengadaan Tanah Kantor 3.635.830.000,00 3.571.330.000,00 98,23 1.000.000.000,00

Pengadaan Tanah Sarana

Kesehatan Puskesmas

1.879.700.000,00 1.879.700.000,00 100,00 0,00

Pengadaan Tanah Sarana

Pendidikan Taman Kanak-kanak

180.000.000,0 180.000.000,00 100,00 94.460.000,00

Pengadaan Tanah Sarana

Pendidikan Menengah Umum

dan Kejuruan

4.552.050.000,00 4.416.970.000,00 97,04 1.764.966.000,00

Pengadaan Tanah Sarana

Pendidikan Menengah Lanjutan

dan Kejuruan

3.941.621.000,00 3.094.995.000,00 78,53 159.500.000,00

Pengadaan Tanah Per-

kampungan

1.570.745.000,00 1.333.305.000,00 84,89 1.216.624.000,00

Jumlah 15.759.946.000,00 14.476.300.000,00 91,86 4.235.550.000,00

Page 70: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 70 dari 83

2. Belanja Peralatan dan Mesin

Belanja Peralatan dan Mesin menggambarkan seluruh biaya yang dikeluarkan untukmemperoleh peralatan dan mesin, mencakup belanja modal pengadaan alat-alat berat,alat-alat bengkel, alat-alat pengolahan pertanian dan perternakan, peralatan kantor danrumah tangga, alat-alat studio dan komunikasi, alat-alat ukur, alat-alat kedokteran, alat-alat laboratorium, peralatan dan perlengkapan olah raga. Realisasi Belanja Peralatan danMesin TA 2013 mencapai Rp23.393.153.128,00 atau mempunyai porsi sebesar 14,67%dari total realisasi Belanja Modal.Rincian Belanja Peralatan dan Mesin TA 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut:

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Pengadaan Alat-alat Angkutan

Darat Bermotor

2.038.560.000,002.010.344.000,00 98,62

1.711.902.858,00

Pengadaan Alat-alat Angkutan

Darat Tidak Bermotor

521.900.000,00520.970.000,00 99,82

556.280.000,00

Pengadaan Alat-alat Bengkel 42.800.000,00 41.170.000,00 96,19 135.500.000,00

Pengadaan Alat-alat Pengolahan

Pertanian dan Peternakan

1.684.215.010,001.646.738.000,00 97,77

795.727.000,00

Pengadaan Peralatan Kantor 335.249.750,00 334.918.000,00 99,90 151.848.000,00

Pengadaan Perlengkapan Kantor 1.382.255.950,00 1.262.525.790,00 91,34 937.381.500,00

Pengadaan Komputer 3.862.164.673,00 3.599.506.391,00 93,20 1.672.366.000,00

Pengadaan Meubelair 2.235.433.538,00 2.036.701.824,00 91,11 841.578.000,00

Pengadaan Peralatan Dapur 919.761.700,00 874.979.375,00 95,13 887.330.000,00

Pengadaan Penghias Rumah

Tangga

90.910.000,0090.391.500,00 99,43

9.900.000,00

Pengadaan Alat-alat Studio 1.177.791.152,00 1.118.391.158,00 94,96 586.525.500,00

Pengadaan Alat-alat Komunikasi 213.580.000,00 207.895.000,00 97,34 299.400.000,00

Pengadaan Alat ukur 136.600.000,00 135.985.000,00 99,55 40.650.000,00

Pengadaan Alat-alat Kedokteran 3.368.594.250,00 3.271.076.090,00 97,11 1.765.745.000,00

Pengadaan Alat-alat

Laboratorium

6.084.635.600,005.966.561.000,00 98,06

3.536.951.000,00

Pengadaan Alat-alat

Persenjataan/Keamanan

275.000.000,00275.000.000,00 100,00

161.660.000,00

Jumlah 24.369.451.623,00 23.393.153.128,00 95,99 14.090.744.858,00

3. Belanja Gedung dan Bangunan

Belanja Gedung dan Bangunan menggambarkan seluruh biaya yang dikeluarkan untukmemperoleh gedung dan bangunan yang dipakai dalam kegiatan operasionalpemerintahan dan dalam kondisi yang siap pakai antara lain gedung kantor, rumahjabatan, rumah dinas, gudang, monumen,tower/menara danpengadaan kontruksibangunan ternak. Realisasi belanja Gedung dan Bangunan TA 2013 mencapaiRp38.822.295.816,00 atau 24,35% dari total realisasi Belanja Modal.

Rincian Belanja Gedung dan Bangunan TA 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut :

Page 71: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 71 dari 83

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Pengadaan

Konstruksi/Pembelian Gedung

Kantor

48.625.132.679,28 32.297.584.216,00 66,43 29.534.850.965,00

Pengadaan

Konstruksi/Pembelian

5.359.937.150,72 267.425.500,00 4,99 0,00

Rumah Dinas

Pengadaan

Konstruksi/Pembelian Gedung

Gudang

5.153.664.201,00 5.135.599.000,00 99,65 442.994.000,00

Pengadaan Konstruksi

Bangunan Pendukung

1.109.750.000,00 1.097.950.000,00 98,94 1.598.938.000,00

Pengadaan Konstruksi Tempat

Olahraga

1.000.000.000,00 0,00 0,00 0,00

Pengadaan Konstruksi lainnya 25.000.000,00 23.737.100,00 94,95 0,00Jumlah 61.273.484.031,00 38.822.295.816,00 48,43 11.929.255.211,00

4. Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan

Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan mencakup biaya yang dikeluarkan untuk jalan, irigasidan jaringan yang dibangun oleh pemerintah serta dimiliki dan/atau dikuasai olehpemerintah dan dalam kondisi yang siap pakai. Realisasi Belanja Jalan, Irigasi danJaringan TA 2013 mencapai Rp82.009.426.583,00 atau 98,09% dari rencana yangditetapkan sebesar 51,44% dari total realisasi Belanja Modal.

Rincian Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan TA 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut :

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Pengadaan Konstruksi Jalan 59.567.301.325,00 58.853.286.387,00 98,81 31.329.303.299,67

Pengadaan Konstruksi

Jembatan

924.175.000,00 916.271.250,00 99,15 2.193.804.075,00

Pengadaan Konstruksi Jaringan

Air

22.700.452.829,00 21.829.348.946,00 96,17 13.171.145.240,00

Pengadaan Penerangan Jalan,

Taman dan Hutan Kota

210.000.000,00 208.496.000,00 99,29 195.000.000,00

Pengadaan Instalasi Listrik dan

Telepon

202.618.200,00 202.024.000,00 99,71 168.341.500,00

Jumlah 83.604.547.354,00 82.009.426.583,00 98,09 47.057.594.114,67

5. Belanja Aset Tetap Lainnya

Belanja Aset Tetap Lainnya mencakup biaya yang dikeluarkan untuk aset tetap yangtidak dapat dikelompokkan kedalam aset tetap di atas, yang diperoleh dan dimanfaatkanuntuk kegiatan operasional pemerintah dan dalam kondisi siap pakai. Realisasi BelanjaAset Tetap Lainnya Tahun Anggaran 2013 mencapai Rp719,157.000,00atau 0,45% daritotal realisasi Belanja Modal, dengan rincian sebagai berikut:

Page 72: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 72 dari 83

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Pengadaan Buku/Kepustakaan 463.151.000,00 455.857.000,00 98,43 85.398.600,00

Pengadaan Barang Bercorak

Kesenian, Kebudayaan

95.000.000,00 92.700.000,00 97,58 268.200.000,00

Pengadaan Hewan/Ternak dan

Tanaman

179.220.300,00 170.600.000,00 95,20 368.690.000,00

Jumlah 737.371.300,00 719.157.000,00 97,52 722.288.600,00

C. Belanja Tidak Terduga

Belanja Tidak Terduga merupakan pengeluaran Pemerintah Kabupaten Bireuen untuk DanaBantuan kepada masyarakat yang diakibatkan oleh bencana. Realisasi belanja tidak terdugaTA 2013 sebesar Rp1.979.556.500,00 atau 98,97% dari anggaran sebesarRp2.000.000.000,00. Dibandingkan dengan realisasi Belanja Tidak Terduga TA 2012sebesar Rp1.799.151.000,00, pada TA 2013 terjadi kenaikan sebesar Rp180.405.500,00.

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Belanja Tak Terduga 2.000.000.000,00 1.979.556.500,00 98,98 1.799.151.000,00

Jumlah 2.000.000.000,00 1979.556.500,00 98,98 1.799.151.000,00

D. Belanja Transfer

Realisasi Transfer TA 2013 sebesar Rp26.910.050.950,00 atau 95,90 % dari anggaransebesar Rp28.060.185.573,00, yang bersumber dari :

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Bagi Hasil PendapatanLainnya:Bantuan Keuangan kepada Desa 27.377.631.558,00 26.311.278.450,00 96,11 18.347.894.120,00

Bantuan Partai Politik 682.554.015,00 598.772.500,00 87,73 598.773.245,00

Jumlah 28.060.185.573,00 26.910.050.950,00 95,90 18.946.667.365,00

5.2.3 Surplus/Defisit

Berdasarkan hasil realisasi total pendapatan TA 2013 sebesar Rp1.043.303.275.817,50 danrealisasi total belanja TA 2013 sebesar Rp1.029.022.714.361,99, maka Pemerintah KabupatenBireuen Surplus sebesar Rp14.280.561.455,51.

5.2.4 Pembiayaan

Pembiayaan adalah seluruh transaksi keuangan Pemerintah Kabupaten Bireuen , baikpenerimaan maupun pengeluaran, yang dimaksudkan untuk menutup defisit atau memanfaatkansurplus anggaran.

A. Penerimaan PembiayaanPenerimaan pembiayaan berasal dari Penggunaan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran TahunLalu (SiLPA), dengan realisasi tahun 2013 serta TA 2012 dapat dirinci sebagai berikut:

Page 73: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 73 dari 83

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Penggunaan Sisa Lebih/Kurang PembiayaanAnggaran (SiLPA/SiKPA)

21.397.378.157,09 25.471.532.636,17 119,04 14.276.520.680,86

Pinjaman Dalam Negeri –Lembaga Keuangan Bank

12.263.033.790,91 0,00 0,00 0,00

Jumlah 33.660.411.948,00 25.471.532.636,17 75,67 14.276.520.680,86

a. Penggunaan Sisa Lebih/Kurang Pembiayaan Anggaran

Anggaran dan realisasi Penggunaan Sisa Lebih/Kurang Pembiayaan Anggaran(SiLPA/SiKPA) TA 2013 serta realisasi TA 2012 adalah sebagai berikut :

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

SiLPA Pemkab Bireuen 2013(Audited)

21.397.378.157,09 21.397.378.157,09 100,00 14.276.520.680,86

SiLPA (Saldo Awal BLU) 0,00 4.074.154.479,08 0,00 0,00Jumlah 21.397.378.157,09 25.471.532.636,17 119,04 14.276.520.680,86

b. Pinjaman Dalam Negeri-Lembaga Keuangan Bank

Anggaran dan realisasi Pinjaman Dalam Negeri – Lembaga Keuangan Bank TA 2013serta realisasi TA 2012 adalah sebagai berikut:

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Pinjaman Dalam Negeri –Lembaga Keuangan Bank

12.263.033.790,91 0,00 0,00 0,00

Jumlah 12.263.033.790,91 0,00 0,00 0,00

B. Pengeluaran PembiayaanPengeluaran pembiayaan TA 2013 dan 2012 merupakan pengeluaran untukPenyertaanModal (Investasi) Pemerintah Daerah dengan anggaran dan realisasi tahun 2013 sertarealisasi TA 2012 dapat dirinci sebagai berikut:

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Penyertaan Modal 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 100,00 0,00Pembayaran Pokok

Pinjaman Dalam Negeri –Lembaga Keuangan Bank

0,00 0,00 0,00 18.239.619.855,00

Pembayaran PokokPinjaman Dalam Negeri -Lainnya

3.000.000.000,00 1.682.770.630,00 56,09 0,00

Jumlah 4.000.000.000,00 2.682.770.630,00 67,06 18.239.619.855,00

1. Penyertaan Modal (Investasi) Pemerintah DaerahAnggaran dan realisasi Penyertaan Modal (Investasi) Pemerintah Daerah TA 2013 sertarealisasi TA 2012 adalah sebesar Rp1.000.000.000,00 dan Rp1.000.000.000,00 sertaRp0,00.

2. Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri – Lembaga Keuangan BankAnggaran dan realisasi Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri – LembagaKeuangan Bank TA 2013 serta realisasi TA 2012 adalah Rp0,00 dan Rp0,00 sertaRp18.239.619.855,00.

Page 74: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 74 dari 83

3. Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - LainnyaAnggaran dan realisasi Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri – Lainnya TA 2013serta realisasi TA 2012 adalah Rp3.000.000.000,00 dan Rp1.682.770.630,00 sertaRp0,00.

Penerimaan Pembiayaan berasal dari Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA) tahun lalusebesar Rp25.471.532.636,17 dan Pengeluaran Pembiayaan berupa Penyertaan Modal(Investasi) Pemerintah Daerah sebesar Rp1.000.000.000,00 dan Pembayaran PokokPinjaman Dalam Negeri – Lainnya sebesar Rp1.682.770.630,00, sehingga Pembiayaan Nettosebesar Rp22.788.762.066,17 maka diperoleh SiLPA TA 2013 sebesarRp37.069.323.461,68.

5.2.5 Selisih Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA)

Sisa Perhitungan Anggaran merupakan Sisa Lebih Pembiayaan APBK (SiLPA) atau SisaKurang Pembiayaan APBK (SiKPA), yang menunjukkan kelebihan atau kekuranganpendapatan dan penerimaan dibanding belanja dan pengeluaran daerah, sebagai berikut :

UraianTA 2013 TA 2012

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Pendapatan 1.065.157.148.435,00 1.043.303.275.817,50 97,94 839.043.708.084,19Belanja (1.066.757.374.810,00) (1.002.112.663.411,99) 93,94 (794.736.563.387,96)Transfer (28.060.185.573,00) (26.910.050.950,00) 95,90 (18.946.667.365,00)Penerimaan Pembiayaan 33.660.411.948,00 25.471.532.636,17 75,67 14.276.520.680,86Pengeluaran Pembiayaan (4.000.000.000,00) (2.682.770.630,00) 67,06 (18.239.619.855,00)SiLPA (SiKPA) 0,00 37.069.323.461,68 - 21.397.378.157,09

Dari tabel diatas menunjukkan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA) PemerintahKabupaten Bireuen sebesar Rp37.069.323.461,68, jumlah ini berbeda dengan SiLPA yangdisajikan di Neraca pada akun Ekuitas Dana Lancar yaitu sebesar Rp35.711.656.511,01,didapati selisih sebesar Rp1.357.666.950,67. Jumlah ini berasal dari aktifitas non anggaranpada BLU RSUD dr. Fauziah Bireuen TA 2013 yang tidak dicatat ke dalam Laporan RealisasiAnggaran Pemerintah Kabupaten Bireuen dengan rincian sebagai berikut :

Uraian TA 2012Realisasi (Rp)

Penyetoran Kelebihan Penarikan Jamkesmas 1.353.674.527,00Penyetoran Kelebihan Penarikan JKA 3.992.423,67

Jumlah 1.357.666.950,67

SiLPA merupakan selisih lebih antara Surplus/Defisit dibandingkan dengan PembiayaanNetto. Dalam SiLPA TA 2013 sebesar Rp35.711.656.511,01 merupakan Jumlah Kas Daerahper 31 Desember 2013 yang berada pada Bendahara Umum Daerah sebesarRp27.706.319.416,28,dan pada Bendahara Pengeluaran SKPK (tidak termasuk utang PFK)sebesar Rp5.652.683.267,00, Kas di BLU (tidak termasuk utang PFK) sebesarRp2.352.653.827,73.

5.3. Penjelasan atas Akun dalam Laporan Arus Kas

Laporan Arus Kas adalah laporan yang menyajikan informasi mengenai arus kas masuk danarus kas keluar selama periode akuntansi, serta saldo kas pada awal dan pada akhir periodeakuntansi.Laporan Arus Kas menyajikan informasi kas sehubungan dengan Aktivitas Operasi,

Page 75: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 75 dari 83

Aktivitas Investasi dan Aktivitas Pembiayaan. Aktivitas Operasi menunjukkan kemampuan operasipemerintah dalam menghasilkan kas yang cukup untuk membiayai aktivitas operasional pemerintah.

5.3.1 Arus Kas dari Aktivitas Operasi

Arus Kas dari Aktivitas Operasi merupakan aktivitas penerimaan kas dan pengeluaran kasuntuk kegiatan operasional pemerintahan selama satu tahun anggaran yang berakhir tanggal 31Desember 2013 dan 31 Desember 2012.Arus kas bersih dari Aktivitas Operasi PemerintahKabupaten Bireuen selama tahun 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut:

Uraian 31 Desember 2013 31 Desember 2012

Arus Kas Masuk 981.446.113.463,19 839.043.708.084,19Arus Kas Keluar 808.969.668.580,00 716.000.270.215,29

Jumlah 172.476.444.883,19 123.043.437.868,90

a. Arus Masuk Kas

Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

Merupakan jumlah arus masuk kas dariAktivitas Operasi Tahun 2013 dan 2012 981.446.113.463,19 839.043.708.084,19

Arus masuk kas dari Aktivitas Operasi Tahun 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut :

Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

Pajak Daerah 9.404.464.634,00 9.928.407.576,00

Retribusi Daerah 12.580.979.610,00 8.279.878.956,00

Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan 3.412.338.964,33 2.557.240.757,97

Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah 5.149.663.421,07 1.076.114.606,00

Pendapatan Zakat 1.488.532.000,00 1.100.656.000,00

Dana Bagi Hasil Pajak 32.686.219.396,00 34.048.092.445,00

Dana Bagi Hasil Bukan Pajak 10.485.438.713,00 11.308.597.207,00

Dana Alokasi Umum 699.060.589.000,00 612.599.162.000,00

Dana Alokasi Khusus 59.183.470.000,00 51.102.390.000,00

Dana Otonomi Khusus 0,00 0,00

Dana Penyesuaian 112.635.805.000,00 76.455.870.000,00

Pendapatan Bagi Hasil Pajak 14.581.524.193,79 14.261.807.536,22

Pendapatan Bagi Hasil Lainnya 20.000.000.000,00 15.000.000.000,00

Hibah 777.088.531,00 1.325.491.000,00

Pendapatan Lainnya 0,00 0,00

Jumlah Arus Kas Masuk 981.446.113.463,19 839.043.708.084,19

b. Arus Keluar Kas

Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

Merupakan jumlah arus keluar kas dariAktivitas Operasi Tahun 2013 dan 2012 808.969.668.580,00 716.000.270.215,29

Arus keluar kas dari Aktivitas Operasi Tahun 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut :

Page 76: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 76 dari 83

No Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

1 Belanja Pegawai 656.292.134.616,00 597.211.545.860,00

2 Belanja Barang dan Jasa 102.436.777.014,00 69.749.342.382,00

3 Belanja Bunga 16.250.000,00 392.708.333,29

4 Belanja Subsidi 0,00 0,00

5 Belanja Hibah 5.870.000.000,00 21.690.655.275,00

6 Belanja Bantuan Sosial 15.464.899.500,00 6.210.200.000,00

7 Belanja Bantuan Keuangan 0,00 0,008 Belanja Tidak Terduga 1.979.556.500,00 1.799.151.000,00

9 Bagi Hasil Pendapatan Lainnya 26.910.050.950,00 18.946.667.365,00

Jumlah 808.969.668.580,00 716.000.270.215,29

Jumlah arus masuk kas sebesar Rp981.446.113.463,19 dan jumlah Arus Keluar Kas sebesarRp808.969.668.580,00, maka total Arus Kas bersih dari Aktifitas Operasi adalahRp172.476.444.883,19.

5.3.2 Arus Kas dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan

Aktivitas Investasi mencerminkan penerimaan dan pengeluaran kas bruto sehubungan denganperolehan dan pelepasan sumber daya yang bertujuan untuk meningkatkan operasionalpemerintah dan menghasilkan pendapatan dimasa yang akan datang. RincianArus Kas dariAktivitas Investasi Aset Non Keuanganadalah sebagai berikut:

Uraian 31 Desember 2013 31 Desember 2012

Arus Kas Masuk 0,00 0,00Arus Kas Keluar 157.832.049.727,00 97.682.960.537,67

Jumlah (157.832.049.727,00) (97.682.960.537,67)

a. Arus Masuk Kas

Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

Merupakan jumlah arus masuk kas dariAktivitas Investasi Aset Non KeuanganTahun 2013 dan 2012

0,00 0,00

Arus masuk kas dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan Tahun 2013 adalah nihil.

No Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

1 Pendapatan Penjualan atas Peralatan danMesin

0,00 0,00

Jumlah 0,00 0,00

b. Arus Keluar Kas

Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

Merupakan jumlah arus keluar kas dariAktivitas Investasi Aset Non KeuanganTahun 2013 dan 2012

157.832.049.727,00 97.682.960.537,67

Page 77: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 77 dari 83

Arus keluar kas dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan Tahun 2013 dan 2012 adalahsebagai berikut :

No Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

1. Belanja Modal Tanah 14.476.300.000,00 4.235.550.000,002. Belanja Modal Peralatan dan Mesin 21.804.870.328,00 14.090.744.858,003. Belanja Modal Gedung dan Bangunan 38.822.295.816,00 31.576.782.965,004. Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan 82.009.426.583,00 47.057.594.114,675. Belanja Modal Aset Tetap Lainnya 719.157.000,00 722.288.600,006. Belanja Modal Aset Lainnya 0,00 0,00

Jumlah 157.832.049.727,00 97.682.960.537,67

Jumlah arus masuk kas sebesar Rp0,00 sedangkan jumlah arus kas keluar sebesarRp157.832.049.727,00. Total Arus Kas bersih dari Aktifitas Investasi Aset Non Keuanganadalah Rp(157.832.049.727,00).

5.3.3 Arus Kas dari Aktivitas Pembiayaan

Aktifitas Pembiayaan merupakan aktifitas penerimaan kas yang perlu dibayar kembali dan/ataupengeluaran kas yang akan diterima kembali yang mengakibatkan perubahan dalam jumlah dankomposisi investasi jangka panjang, piutang jangka panjang, dan utang pemerintah sehubungandengan pendanaan defisit atau penggunaan surplus anggaran selama satu periode tahunanggaran dari 1 Januari 2013 sampai dengan 31 Desember 2013 dengan rincian:

Uraian 31 Desember 2013 31 Desember 2012

Arus Kas Masuk 0,00 0,00Arus Kas Keluar 2.682.770.630,00 18.239.619.855,00

Jumlah (2.682.770.630,00) (18.239.619.855,00)

a. Arus Masuk Kas

Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

Merupakan jumlah arus masuk kas dariAktivitas Pembiayaan Tahun 2013 dan2012

0,00 0,00

Arus masuk kas dari aktivitas pembiayaan Pemerintah Kabupaten Bireuen selama tahun2013 nihil.

No Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

1 Pinjaman Dalam Negeri – LembagaKeuangan Bank

0,00 0,00

Jumlah 0,00 0,00

b. Arus Keluar Kas

Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

Merupakan jumlah arus keluar kas dariAktivitas Pembiayaan Tahun 2013 dan2012

2.682.770.630,00 18.239.619.855,00

Page 78: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 78 dari 83

Rincian arus keluar kas dari Aktivitas Pembiayaan Tahun 2012 dan 2011 adalah sebagaiberikut :

No Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

1. Penyertaan Modal (Investasi) Pemerintah Daerah 1.000.000.000,00 00,002. Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri –

Lembaga Keuangan Bank 0,00 18.239.619.855,00

3. Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri –Lainnya 1.682.770.630,00 0,00

Jumlah 2.682.770.630,00 18.239.619.855,00

Jumlah arus masuk kas sebesar Rp0,00 sedangkan jumlah arus kas keluar sebesarRp2.682.770.630,00. Total Arus Kas bersih dari Aktifitas Investasi Aset Non Keuanganadalah Rp(2.682.770.630,00).

5.3.4 Arus Kas dari Aktivitas Non Anggaran

Arus kas dari Aktivitas Non Anggaran merupakan aktivitas penerimaan dan pengeluaran kasyang tidak mempengaruhi anggaran dan tidak disajikan dalam Laporan Realisasi AnggaranAPBK. Dalam Tahun 2013, Arus kas bersih dari Aktivitas Non Anggaran adalah sebagaiberikut :

Uraian 31 Desember 2013 31 Desember 2012

Arus Kas Masuk 78.903.213.837,75 70.973.223.064,45Arus Kas Keluar 79.206.886.899,75 70.764.761.621,45

Jumlah (303.673.062,00) 208.461.443,00

a. Arus Masuk Kas

Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

Merupakan jumlah arus masuk kas dariAktivitas Non Anggaran Tahun 2013dan 2012

78.903.213.837,75 70.973.223.064,45

Rincian arus masuk kas dari Aktivitas Non Anggaranterdiri dari:

No Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

1 Penerimaan Perhitungan Fihak Ketiga 78.709.694.589,75 70.764.761.621,45

2 Penerimaan Transito 193.519.248,00 208.461.443,00

Jumlah 78.903.213.837,75 70.973.223.064,45

a. Penerimaan Perhitungan Fihak Ketiga (PFK)merupakan penerimaan pajak negaraberupa PPN, PPh, IWP dan pajak negara lainnya sebesar Rp78.709.694.589,75 yangditerima oleh Bendahara Umum Daerah untuk disetorkan ke Kas Negaradenganrincian:

No UraianTahun 2013

(Rp)Tahun 2012

(Rp)

1. IWP 36.714.771.820,00 0,00

2. PPh Pusat 174.525.824,00 0,00

3. Taperum 957.762.640,00 0,00

4. Pajak Pertambahan Nilai 14.207.515.558,00 0,00

5. Pajak Penghasilan Pasal 21 22.945.477.260,75 0,00

Page 79: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 79 dari 83

6. Pajak Penghasilan Pasal 22 886.196.658,00 0,00

7. Pajak Penghasilan Pasal 23 2.251.959.052,00 0,00

8. PPh Pasal 4 566.835.670,00 0,00

9. PB.1 10% 4.650.107,00 0,00

Jumlah 78.709.694.589,75 70.764.761.621,45

b. Penerimaan Transito merupakan arus kas masuk non anggaran yang berasal daripenyetoran sisa uang persediaan sebelum tahun anggaran 2013, yaitu sebesarRp193.519.248,00, dengan rincian sebagai berikut :

No SKPK/UraianSetoran Tahun 2013

(Rp)Setoran Tahun 2012

(Rp)

1 Sekretariat Daerah

- UP 2009 4.200.000,00 0,00- UP 2011 20.000.000,00 0,00

2 Dinas Pengelolaan Keuangandan Kekayaan Daerah- UP 2011 14.200.000,00 0,00

3 Dinas Sosial, Tenaga Kerja,dan Transmigrasi- UP 2011 15.009.000,00 0,00- UP 2012 30.124.521,00 0,00

4 Dinas PerindustrianPerdagangan Koperasi danUKM- UP 2012 107.485.727,00 0,00

5 Kecamatan Pandrah

- UP 2012 2.500.000,00 0,00

Jumlah 193.519.248,00 208.461.443,00

b. Arus Kas Keluar

Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

Merupakan jumlah arus kas keluar dariaktivitas non anggaran sd. 31 Desember 2013dan 2012

79.206.886.899,75 70.764.761.621,45

Rincian arus keluarkas dari Aktivitas Non Anggaranterdiri dari:

No Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

1 Penerimaan Perhitungan Fihak Ketiga 78.709.694.589,75 70.764.761.621,45

2 Penerimaan Transito 497.192.310,00 0,00

Jumlah 79.206.886.899,75 70.764.761.621,45

a. Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga (PFK)merupakan penyetoran pajak negara berupaPPN, PPh, IWP dan pajak negara lainnya ke Kas Negara sebesar Rp78.709.694.589,75yang dilakukan oleh Bendahara Umum Daerah. Pada TA 2013 seluruh pungutan PPN,PPh, IWP, dan pajak lainnya telah disetorkan seluruhnya kepada pihak ketiga melaluipihak Bank berkaitan dengan diberlakukannya SP2D sebagai satu-satunya alatpencairan dana dengan rincian :

Page 80: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 80 dari 83

No Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

1. IWP 36.714.771.820,00 0,002. PPh Pusat 174.525.824,00 0,003. Taperum 957.762.640,00 0,004. Pajak Pertambahan Nilai 14.207.515.558,00 0,005. Pajak Penghasilan Pasal 21 22.945.477.260,75 0,006. Pajak Penghasilan Pasal 22 886.196.658,00 0,007. Pajak Penghasilan Pasal 23 2.251.959.052,00 0,008. PPh Pasal 4 566.835.670,00 0,009. PB.1 10% 4.650.107,00 0,00

Jumlah 78.709.694.589,75 70.764.761.621,45

b. Pengeluaran Transito merupakan arus keluar non anggaran yang berasal dari sisa kaspada Bendahara Pengeluaran sampai dengan 31 Desember 2013 yang berasal dari sisauang persediaan TA 2013 sebesar Rp371.516.310,00 dan uang kegiatan TA 2013 yangbatal dilaksanakan sebesar Rp125.676.000,00 sehingga total sisa kas bendaharapengeluaran untuk TA 2013 sebesar Rp497.192.310,00, jumlah ini telah disetorkan keKas Daerah pada tahun 2014.

NoUraian

Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

1. Pengeluaran UP 2013 (5.295.000.000,00) 0,00

2. Pengeluaran TU 2013 (6.112.781.072,00) 0,00

3. SPJ GU Nihil 3.885.082.785,00 0,00

4. SPJ TU 5.672.107.830,00 0,00

5. Penyetoran Sisa UP 2013 1.038.400.905,00 0,00

6. Penyetoran Sisa TU 2013 440.673.242,00 0,00

7. SP2D LS Bendahara (125.676.000,00) 0,00

Jumlah (497.192.310,00) 0,00

5.3.5 Saldo Awal Kas di Kas Daerah

Saldo awal Kas di Kas Daerah merupakan saldo kas per 1 Januari 2013 dan 2012 yang terdiridari:

No Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

1. Kas di Kas Daerah 16.048.367.952,09 16.048.367.952,09

2. Kas di Bendahara Pengeluaran 5.349.010.205,00 5.349.010.205,00

3. Kas di BLU 0,00 0,00

Jumlah 21.397.378.157,09 21.397.378.157,09

5.3.6 Saldo Akhir Kas di Kas Daerah

Saldo akhir Kas di Kas Daerah merupakan saldo rekening giro kas daerah yang terdapat padaPT Bank BPD Aceh dan Bank BNI dankas yang dikuasai dan di bawah tanggung jawabbendahara pengeluaran yang berasal dari sisa Uang Persediaan (UP), namun sampai denganakhir tahun anggaran belum disetor/dipertanggungjawabkan ke kas daerah, serta kas pada BLURSUD dr. Fauziah Bireuen, dengan perhitungan sebagai berikut:merupakan saldo kas per 31 Desember 2013 dan 2012 yang terdiri dari:

Page 81: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 81 dari 83

Uraian Tahun 2013(Rp)

Tahun 2012(Rp)

Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas selamaperiode:

11.657.951.464,19 7.329.318.919,23

Saldo Awal Kas di BUD/Kas Daerah 16.048.367.952,09 8.719.049.032,86Saldo Akhir Kas di BUD/Kas Daerah 27.706.319.416,28 16.048.367.952,09Saldo Akhir Kas di Bendahara

Pengeluaran6.791.642.892,00 5.349.010.205,00

Saldo Akhir Kas di BendaharaPenerimaan

0,00 0,00

Saldo Akhir Kas di BLU 2.719.345.709,73 0,00Saldo Akhir Kas 37.217.308.018,01 21.397.378.157,09

Dari jumlah Saldo Akhir Kas sebesar Rp37.217.308.018,01 terdapat Jumlah Utang PerhitunganFihak Ketiga (PFK) sebesar Rp366.691.881,00 yang merupakan utang pajak yang belumdisetorkan ke Kas Negara per 31 Desember 2013 pada BLU RSUD dr. Fauziah Bireuen danJumlah Utang Perhitungan Fihak Ketiga (PFK) sebesar Rp1.138.959.625,00 merupakan IuranAskes yang belum disetor ke Kas Negara oleh Bendahara Pengeluaran DPKKD.

6. PENJELASAN DAN INFORMASI – INFORMASI NON KEUANGANBerdasarkan Undang-Undang Nomor 48 Tahun 1999 Kabupaten bireuen terbentuk, yangmerupakan bagian dari 23 (dua puluh tiga) Kabupaten/Kota di Provinsi Aceh. WilayahKabupaten bireuen yang luasnya 1.901,21 Km², terdiri dari 17 Kecamatan, 609 Gampongdengan jumlah penduduk 389.288 jiwa.Pemerintah Kabupaten Bireuen saat ini dipimpin oleh :

Bupati : RUSLAN M. DAUDSekretaris Daerah : Ir. ZULKIFLI, Sp

Pernyataan Visi Pemerintah Kabupaten Bireuenyang ingin dicapai adalah “KabupatenBireuen yang Bermartabat dan Mandiri Berlandaskan UUPA”.

Berdasarkan Visi tersebut diharapkan Pemerintah Kabupaten Bireuen dapat bekerja yanglebih efektif, bersih dan berwibawa serta lebih demokratis dan konstitusional sehinggamampu memberi pelayanan kepada masyarakat, meningkatkan kesejahteraan, mandiri,mempunyai daya saing dalam rangka ketahanan daerah.

Jumlah pegawai per 31 Desember 2013 sebanyak 9.631 orang dengan rincian sebagaiberikut :

NO GOLONGANESELON NON ESELON

JUMLAHI II III IV V TENAGA

FUNGSIONAL STAF

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Golongan IV - 31 90 22 2 2,983 48 3,176

Golongan IV/e - - - 2 - - 2Golongan IV/d - 1 - - - - - 1

Golongan IV/c - 8 - - - 3 3 14

Golongan IV/b - 12 37 - - 114 12 175

Golongan IV/a 10 53 22 - 2,866 33 2,984

2 Golongan III - - 70 421 1 2,218 716 3,426

Golongan III/d - - 58 140 610 59 867

Page 82: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN

Halaman 82 dari 83

NO GOLONGANESELON NON ESELON

JUMLAHI II III IV V TENAGA

FUNGSIONAL STAF

Golongan III/c - - 12 141 - 385 81 619

Golongan III/b - - - 125 1 671 244 1,041

Golongan III/a - - - 15 552 332 899

3 Golongan II - - - - - 1,084 1,851 2,935

Golongan II/d - - - - - 366 218 584

Golongan II/c - - - - - 463 210 673

Golongan II/b - - - - - 244 628 872

Golongan II/a - - - - - 11 795 806

4 Golongan I - - - - - - 94 94

Golongan I/d - - - - - - 28 28

Golongan I/c - - - - - - 46 46

Golongan I/b - - - - - - 13 13

Golongan I/a - - - - - - 7 7

TOTAL - 31 160 443 3 6,285 2,709 9,631

7. PENUTUP

Laporan Keuangan yang disusun setiap akhir periode akuntansi merupakan cerminan kinerjaentitas pemerintahan yang akan dimanfaatkan untuk mengetahui nilai sumber daya ekonomiyang dimanfaatkan untuk melaksanakan operasional pemerintahan, menilai kondisi keuangan,mengevaluasi efektifitas dan efisiensi suatu entitas pelaporan. Berdasarkan uraian-uraian di atasdapat disimpulkan sebagai berikut :

1) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah KabupatenBireuen TA 2013 ditetapkan denganQanun KabupatenBireuen Nomor 13 Tahun 2012 tentang Anggaran Pendapatan danBelanja KabupatenBireuen Tahun Anggaran 2013, terdiri dari:a. Pendapatan Rp1.024.014.820.419,00b. Belanja Rp1.032.925.298.243,00c. Pembiayaan Rp8.910.477.752,00

2) Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah KabupatenBireuen Tahun Anggaran2012 ditetapkan dengan Qanun KabupatenBireuen Nomor 6 Tahun 2013 tentang PerubahanAnggaran Pendapatan dan Belanja KabupatenBireuen Tahun Anggaran 2013, terdiri dari:a. Pendapatan Rp1.065.157.148.435,00b. Belanja Rp1.094.817.560.383,93c. Pembiayaan Rp29.660.411.948,00

3) Realisasi Pendapatan Daerah sampai dengan akhir TA 2013 mencapai sejumlahRp1.043.303.275.817,50 atau 97,95% dari anggaran yang ditetapkan sebesarRp1.065.157.148.435,00.

4) Realisasi Belanja Daerah sampai dengan akhir TA 2013 sebesar Rp1.029.022.714.361,99atau 93,99% dari anggaran yang dianggarkan sebesar Rp1.094.817.560.383,93.

5) Realisasi Pembiayaan Netto sampai dengan 31 Desember 2013 sejumlahRp22.788.762.006,17 atau 76,83% dari anggaran sebesar Rp29.660.411.948,00. Realisasi

Page 83: LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN … · 4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013 4.1 PENDAHULUAN