LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN - bakpknstan.combakpknstan.com/wp-content/uploads/2019/01/LHP-LAPKEU-BEM-2018.pdfSTAN (BLM PKN STAN) Nomor 006/TAP.02/BLM/IX/2017 tentang Badan Audit Kemahasiswaan

BADAN AUDIT KEMAHASISWAAN

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA STAN Jalan Bintaro Utama Sektor V Bintaro Jaya, Tangerang Selatan 15223

TELEPON: 085720846998, WEBSITE: www.bakpknstan.com EMAIL: [email protected]

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN

ATAS

LAPORAN KEUANGAN

BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA

2017/2018

(PER 30 NOVEMBER 2018)

Oleh:

TIM PEMERIKSA


BADAN AUDIT KEMAHASISWAAN POLITEKNIK

KEUANGAN NEGARA STAN 2017/2018

LHP atas Laporan Keuangan BEM 2017/2018 Halaman 1 dari 22

http://www.bakpknstan.com/

mailto:[email protected]




LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN

ATAS

LAPORAN KEUANGAN


POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA STAN

2017/2018

(PER 30 NOVEMBER 2018)

Berdasarkan Ketetapan Badan Legislatif Mahasiswa Politeknik Keuangan Negara

STAN (BLM PKN STAN) Nomor 006/TAP.02/BLM/IX/2017 tentang Badan Audit

Kemahasiswaan PKN STAN (BAK PKN STAN), BAK PKN STAN telah memeriksa Neraca

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) PKN STAN per 30 November 2018, Laporan Realisasi

Anggaran, Laporan Arus Kas, dan Catatan atas Laporan Keuangan untuk tahun anggaran

2017/2018 yang berakhir sampai tanggal 30 November 2018. Laporan keuangan adalah

tanggung jawab BEM PKN STAN. Tanggung jawab BAK PKN STAN adalah pada

pernyataan pendapat atas laporan keuangan berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan.

Pemeriksaan dilaksanakan sesuai dengan Standar Pemeriksaan Keuangan Keluarga

Mahasiswa PKN STAN yang ditetapkan oleh BLM PKN STAN. Standar tersebut

mengharuskan BAK PKN STAN merencanakan dan melaksanakan pemeriksaan agar BAK

PKN STAN dapat memperoleh keyakinan yang memadai bahwasanya laporan keuangan

bebas dari salah saji material. Pemeriksaan meliputi penilaian, atas dasar pengujian, bukti-

bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam laporan keuangan.

Pemeriksaan juga meliputi penilaian atas Standar Akuntansi Keluarga Mahasiswa (SAKM)

PKN STAN yang digunakan, serta penilaian terhadap penyajian laporan keuangan secara

keseluruhan. BAK PKN STAN yakin bahwa pemeriksaan BAK PKN STAN memberikan

dasar yang memadai untuk menyatakan pendapat.

BEM PKN STAN dalam melaksanakan fungsi dan menjalankan perannya tidak

terlepas dari peraturan yang berlaku. Sebagai bagian dari perolehan keyakinan yang memadai

bahwa laporan keuangan telah bebas dari salah saji material, BAK PKN STAN melaksanakan

pengujian atas kepatuhan BEM PKN STAN terhadap peraturan yang berlaku. Namun tujuan

utama pemeriksaan BAK atas laporan keuangan bukanlah untuk menyatakan pendapat atas







keseluruhan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku tersebut. Oleh karena itu, BAK PKN

STAN tidak menyatakan suatu pendapat seperti itu.

Terdapat kesalahan pengungkapan dalam total kas di bendahara umum dan dalam

pengakuan besarnya pendapatan atas iuran mahasiswa dan jas almamater yang berdampak

pada lebih sajinya akun asset lainnya. Namun demikian, atas tanggapan yang diberikan BEM

PKN STAN terhadap rekomendasi yang diberikan BAK PKN STAN, temuan atas kesalahan

tersebut diatas dinyatakan telah diselesaikan.

Menurut pendapat kami, kecuali pada pendapatan iuran mahasiswa dan jas almamater

karena dampak dari hal yang kami uraikan dalam paragraf diatas, laporan keuangan BEM PKN

STAN periode 2017/2018 telah menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, Posisi

Keuangan, Realisasi Anggaran, serta Arus Kas BEM PKN STAN per 30 November 2018 dan

sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku di lingkungan Keluarga Mahasiswa PKN STAN.

Tangerang Selatan, 5 Januari 2019

Penanggungjawab Pemeriksaaan,







BAB I

PENDAHULUAN

A. DASAR PEMERIKSAAN

1. Anggaran Dasar Keluarga Mahasiswa Politeknik Keuangan Negara STAN Bab XI Pasal

32 s.d. Pasal 34; 2. Anggaran Rumah Tangga Keluarga Mahasiswa Politeknik Keuangan Negara STAN Bab

VII Pasal 45 s.d. Pasal 52; 3. Ketetapan Badan Legislatif Mahasiswa Sekolah Tinggi Akumtansi Negara (TAP BLM

STAN) Nomor 002/TAP.02/BLM/III/2010 tentang Standar Pemeriksaan Keuangan

Keluarga Mahasiwa; 4. Ketetapan Badan Legislatif Mahasiswa Politeknik Keuangan Negara STAN (TAP BLM

PKN STAN) Nomor 006/TAP.02/BLM/IX/2017 tentang Badan Audit Kemahasiswaan

(BAK); 5. Peraturan Badan Audit Kemahasiswaan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara Nomor: 02

Tahun 2011 tentang Panduan Manajemen Pemeriksaan BAK; 6. Surat Tugas Badan Audit Kemahasiswaan PKN STAN (BAK PKN STAN) Nomor ST-

21/BAK.03/XII/2018.

B. STANDAR PEMERIKSAAN

BAK melaksanakan pemeriksaan berdasarkan standar pemeriksaan yang ditetapkan

melalui Ketetapan BLM PKN STAN Nomor 002/TAP.02/BLM/III/2010 tentang Standar

Pemeriksaan Keuangan Keluarga Mahasiswa (SPKKM) PKN STAN.

C. TUJUAN PEMERIKSAAN

Pemeriksaan atas Laporan keuangan BEM PKN STAN 2017/2018 bertujuan untuk

mengetahui apakah:

1. Laporan Keuangan BEM PKN STAN 2017/2018 telah disusun secara wajar;

2. Sistem Pengendalian Intern (SPI) dalam pengelolaan keuangan BEM PKN STAN

2017/2018 telah dibuat dan dijalankan secara wajar;

3. Pengelolaan keuangan BEM PKN STAN 2017/2018 telah dilaksanakan sesuai

dengan ketentuan yang berlaku.







D. SASARAN PEMERIKSAAN

Untuk mencapai tujuan pemeriksaan tersebut, maka sasaran dan lingkup

pemeriksaan BAK diarahkan pada kegiatan atau tahap-tahap dalam proses pengelolaan

keuangan yang meliputi:

1. Neraca

2. Laporan Realisasi Anggaran

3. Laporan Arus Kas

4. Catatan atas Laporan Keuangan

Dan kegiatan-kegiatan lain yang terkait dengan pengelolaan keuangan yang dilaksanakan

oleh BEM PKN STAN 2017/2018

E. ENTITAS YANG DIPERIKSA

Objek yang diperiksa dalam pemeriksaan ini adalah BEM PKN STAN Tahun

2017/2018.

F.TAHUN YANG DIPERIKSA

Pemeriksaan dilakukan terhadap Laporan Keuangan BEM PKN STAN tahun

anggaran 2017/2018.

G. JANGKA WAKTU PEMERIKSAAN

Pemeriksaan lapangan dilaksanakan selama 22 (dua puluh dua) hari sejak tanggal

15 Desember 2018 sampai dengan 5 Januari 2019.







H. BATASAN PEMERIKSAAN

Pemeriksaan dilakukan terkait aspek keuangan, pemeriksaan juga dilakukan terkait

dengan pengelolaan keuangan dan SPI BEM PKN STAN 2017/2018 namun tidak meliputi

pemeriksaan atas kinerja BEM PKN STAN 2017/2018.

I. KRITERIA PEMERIKSAAN

Peraturan yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan BEM PKN STAN 2017/2018

adalah:

1. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Keluarga Mahasiswa Politeknik

Keuangan Negara STAN (AD ART KM PKN STAN);

2. Standar Akuntansi Keluarga Mahasiswa (SAKM) PKN STAN;

3. Ketetapan BLM, BEM, dan peraturan KM PKN STAN lain yang terkait dengan

kegiatan BEM;

4. Sistem Pengendalian Intern (SPI) yang ditetapkan dan digunakan oleh BEM

2017/2018;

5. Benchmark dan best practices atau praktik terbaik yang umum dilakukan.







BAB II

GAMBARAN UMUM

A. KEGIATAN BEM PKN STAN

BEM PKN STAN sebagaimana tercantum dalam Anggaran Dasar dan Anggaran

Rumah Tangga KM PKN STAN merupakan salah satu Badan Kelengkapan KM PKN STAN,

yang berperan sebagai fungsi eksekutif dalam susunan dan kedudukan KM PKN STAN.

Sebagai lembaga eksekutif dalam KM PKN STAN, BEM PKN STAN secara umum

memiliki 2 tugas utama, yaitu:

a. Sebagai pemungut dan pengelola dana iuran kemahasiswaan dari anggota KM PKN STAN.

Dalam fungsi ini termasuk fungsi alokasi dari iuran tersebut kepada seluruh elemen kampus

yang merupakan bagian dari KM PKN STAN, seperti BLM, HMS, dan LK.

b. Sebagai lembaga yang menaungi dalam penyelenggaran kegiatan eksekutif mahasiswa

Politeknik Keuangan Negara STAN, yang perencanaan dan pelaksanaannya oleh tiap-tiap

kementerian BEM PKN STAN.

Visi Organisasi Kemahasiswaan

Mewujudkan BEM PKN STAN sebagai organisasi ekesekutif yang kompeten, aktif,

dan berkarakter dengan menjunjung tinggi nilai solidaritas untuk KM PKN STAN yang

penuh dedikasi dan bermanfaat.

Misi Organisasi Kemahasiswaan

1. Menciptakan tata kelola organisasi yang baik agar terwujud performa yang optimal.

2. Menciptaan suasana organisasi kemahasiswaan yang produktif dan kontributif.

3. Menjalin komunikasi yang efektif dengan mitra kerja BEM PKN STAN.

4. Mendukung budaya keilmuan guna mencetak mahasiswa yang berkeahlian dan berwawasan tinggi.

5. Membangun kepedulian ada masyarakat dan ingkungan kerja nyata.







B. STRUKTUR ORGANISASI BEM PKN STAN 2017/2018

Untuk menunjang operasional BEM PKN STAN 2017/2018, ditetapkan pengurus

BEM dengan susunan BPH dan Kabinet sebagai berikut:

No. Nama Jabatan

1 Muhammad Asfiroyan Presiden Mahasiswa

2 Farhan Fakhriza Tsani Wakil Presiden Mahasiswa

3 Chintya Dewi Nimas Ayu A Sekretaris Jenderal

4 Gunis Isnaeni Inspektur Jenderal

5 Oky Julio Putra Menteri Keuangan

6 Abrian Duta Firmansyah Menteri PPSDM

7 Seftianty Saepul Menteri Seni dan Budaya

8 Gandhi Bayu Anang K Menteri Pemuda dan Olahraga

9 Ratna Kusumaningtyas Menteri Sosial

10 Muhammad Fadli Budiman Menteri Relasi Publik dan Politik

11 Teguh Heru Samekto Menteri Komunikasi dan Informasi







BAB III

HASIL PEMERIKSAAN

A. Kelemahan Pengendalian Internal

1. Terdapat bukti transaksi yang tidak diberi penomoran (contoh : Kementerian

Sosial);

2. Terdapat bukti transkaski (kuitansi) yang tidak diisi lengkap (nominal bawah

tidak diisi) (contoh : Kementerian Keuangan);

3. Terdapat kuitansi atas nama yang sama untuk pembayaran yang sama dibuat dua

kali (contoh : Kementerian Keuangan);

4. Tidak dibuat daftar kreditur hingga proses pemeriksaan dilaksanakan;

5. Terdapat kesalahan kesalahan pemberian nama belanja yang tidak sesuai kode

belanja (contoh : Ispektorat Jenderal);

6. Terdapat bukti transaksi yang jadi satu dengan entitas lain maupun keperluan

pribadi (contoh : Kementerian Sosial);

7. Terdapat penomoran SSPB yang sama pada SSPB yang berbeda (contoh :

Kementerian PPSDM);

8. Terdapat kesalahan penulisan nomor SPM LS menjadi SPM UP (Kementerian

Seni dan Budaya)







B. Temuan Pemeriksaan

Dari hasil pemeriksaan laporan keuangan atas Badan Eksekutif Mahasiswa tahun

anggaran 2017/2018 ditemukan beberapa permasalahan sebagai berikut :

1. Terdapat lebih saji pada belanja proyek jas almamater Kementerian

Keuangan sebesar Rp7,854,800.00

Kondisi

Badan Eksekutif Mahasiswa telah melakukan pencatatan terhadap realiasasi

belanja proyek jas almamater nomor SPJ: 02/SPJ-LS/BEM.03/2018 pada jurnal

sebesar Rp37,336,050.00 namun berdasarkan daftar nominatif dan bukti yang ada

realisasi belanja proyek jas almamater adalah Rp29,481,250.00

Kriteria

Hal tersebut tidak sesuai dengan Paragraf 41 Kerangka Konseptual Standar

Akuntansi Keluarga Mahasiswa STAN laporan keuangan, yang menyebutkan

bahwa laporan keuangan menyajikan secara lengkap informasi yang dibutuhkan

oleh pengguna. Informasi yang dibutuhkan oleh pengguna laporan keuangan

dapat ditempatkan pada lembar muka (on the face) laporan keuangan atau

Catatan atas Laporan Keuangan

Sebab

Hal ini disebabkan oleh kelalaian petugas dalam melakukan pengecekan daftar

nominatif bukti yang ada dan pencatatannya ke jurnal.

Akibat

Akibatnya saldo belanja proyek pada kementerian keuangan pada laporan

realisasi anggaran periode 2017/2018 tidak dapat diyakini kebenarannya.







Rekomendasi

Atas temuan tersebut BAK PKN STAN merekomendasikan kepada petugas

pembuat laporan keuangan BEM untuk melakukan jurnal koreksi untuk akun

yang bersangkutan.

Tanggapan

Telah dilakukan pengecekan pada SPJ dan jurnal, pada SPJ memang Rp29.481.250

dan di jurnal juga sudah benar Rp29.481.250 jurnal per tanggal 27/02/2018.







2. Tidak ditemukan bukti belanja proyek Kementerian Keuangan tentang

pengembalian dana jas almamater tahun 2017 sebesar Rp28,359,600.00

Kondisi

Berdasarkan daftar nominatif terhadap realiasasi belanja proyek jas almamater

BEM PKN STAN nomor SPJ: 02/SPJ-LS/BEM.03/2018 dari realisasi belanja

proyek jas almamater sebesar Rp29,481,250.00 yang terdapat bukti transaksinya

sebesar Rp1.121.650,00 sisanya sejumlah Rp28.359.600,00 tidak terdapat bukti

transaksinya.

Kriteria







Sebab

Hal ini disebabkan oleh kelalaian petugas karena tidak membuatkan daftar

pengembalian dana yang dapat ditandatangani oleh pihak yang berkepentingan

saat pengambilan kelebihan dananya.

Akibat

Akibatnya realisasi belanja proyek atas kegiatan tersebut tidak dapat diyakini

kebenarannya.







Rekomendasi


pembuat laporan keuangan BEM untuk melakukan konfirmasi ulang (missal:

melalui google form) terhadap pihak-pihak yang berkepentingan ulang terkait

pengembalian dana jas almamater tersebut untuk dipastika sudah atau tidaknya

mereka mendapat pengembalian dana tersebut.

Tanggapan

Bukti transaksi berupa kuitansi telah dilampirkan bersama LPJ kegiatan tersebut.







3. Terdapat kesalahan pengklasifikasian pengembalian dana almamater 2017

sejumlah Rp16.282.800,00

Kondisi

Belanja proyek jas almamater tentang pengebalian dana jas almamater 2017 BEM

PKN STAN dengan anggaran Rp45.674.450,00 terrealisasi dengan nomor SPJ:

02/SPJ-LS/BEM.03/2018 sebesar Rp29,481,250.00 atas sisa dananya sebesar

Rp16.282.800,00 dimasukkan ke dalam SILPA.

Kriteria



bahwa Informasi dimaksudkan untuk menyajikan dengan wajar transaksi serta

peristiwa lain yang seharusnya disajikan, maka transaksi atau peristiwa lain

tersebut perlu dicatat dan disajikan sesuai dengan substansi dan realitas ekonomi,

dan bukan hanya aspek formalitasnya. Apabila substansi transaksi atau peristiwa

lain tidak konsisten/berbeda dengan aspek formalitasnya, maka hal tersebut harus

diungkapkan dengan jelas dalam Catatan atas Laporan Keuangan.

Sebab

Hal ini disebabkan oleh ketidaktahuan petugas untuk memasukkan sisa dana

tersebut ke dalam akun yang tepat sesuai dengan substansi dari transaksi tersebut.

Akibat

Akibatnya nilai SILPA BEM PKN STAN tidak dapat diyakini kebenarannya.







Rekomendasi


untuk melakukan reklasifikasi sisa dana tersebut ke akun utang jangka pendek

lainnya dengan melakukan jurnal koreksi untuk selanjutnya apabila telah

melebihi jangka waktu dari definisi utang jangka pendek maka BEM PKN STAN

dapat mendisikusikan dengan BLM PKN STAN untuk memasukkan sisa

pengembalian dana almamater 2017 tersebut ke dalam akun yang sesuai.

Tanggapan

Menerima dan menyetujui.







4. Terdapat lebih saji pada Pendapatan Jas Almamater sebesar Rp1,000,000.00.

Kondisi

Badan Eksekutif Mahasiswa telah melakukan pencatatan rekapitulasi atas

pendapatan jas almamater pada tanggal 30 November 2018, tercatat dalam jurnal

sebesar Rp1,156,940,000.00 namun berdasarkan bukti kuitansi yang ada diketahui

bahwa jumlah pendapatan jas almamater tercatat sebesar Rp1,155,940,000.00

Kriteria







Sebab

Hal ini disebabkan oleh kelalaian petugas dalam membuatkan kuitansi atas

pembayaran jas almamater yang telah dilakukan mahasiswa melalui setor

langsung ke bank maupun transfer.

Akibat

Akibatnya saldo asset lain-lain pada Neraca Laporan Keuangan BEM periode

2017/2018 tidak dapat diyakini kebenarannya.

Rekomendasi


pembuat laporan keuangan BEM untuk:







- Melakukan penelusuran kembali dengan melakukan pencocokan jumlah total

seharusnya pembayaran yang diterima dengan jumlah pembayaran yang

masuk melalui rekening koran BEM.

- Melakukan pendataan kembali kelas-kelas yang telah melakukan pembayaran

jas almamater.

- Menambahkan kode unik dalam nominal transfer pembayaran jas almamater

supaya mudah untuk ditelusuri.

- Mendiskusikan dengan BLM untuk menentukan bukti yang tepat untuk

mengakui pendapatan tersebut apabila tidak terdapat bukti konfirmasi dari

pihak pemberi iuran.

Tanggapan

Untuk temuan iuran dan almet kami sudah sampaikan constraints yang tidsk bisa

dihindari terkait pelaksanaannya dan mohon jadi pertimbangan DEPIM BAK

mengingat tidak ada fraud yang dilakukan disini dan informasi di Lapkeu sesuai.







5. Terdapat lebih saji pada Pendapatan Iuran Kemahasiswaan sebesar

Rp10,168,500.00.

Kondisi

Badan Eksekutif Mahasiswa telah melakukan pencatatan rekapitulasi atas

pendapatan iuran kemahasiswaan pada tanggal 30 November 2018, tercatat

dalam jurnal sebesar Rp1,179,718,500.00 namun berdasarkan bukti kuitansi yang

ada diketahui bahwa jumlah pendapatan iuran kemahasiswaan tercatat sebesar

Rp1,169,550,000.00

Kriteria







Sebab

Hal ini disebabkan oleh kelalaian petugas dalam membuatkan kuitansi atas

pembayaran iuran kemahasiswaan yang telah dilakukan mahasiswa melalui setor

langsung ke bank maupun transfer. Selain itu terdapat pula mahasiswa yang telah

melakukan transfer pembayaran iuran kemahasiswaan namun tidak

mengkonfirmasi kepada BEM.

Akibat

Akibatnya saldo asset lain-lain pada Neraca Laporan Keuangan BEM periode

2017/2018 tidak dapat diyakini kebenarannya.







Rekomendasi


pembuat laporan keuangan BEM untuk:

- Melakukan penelusuran kembali dengan melakukan pencocokan jumlah total

seharusnya pembayaran yang diterima dengan jumlah pembayaran yang

masuk melalui rekening koran BEM.

- Melakukan pendataan kembali kelas-kelas yang telah melakukan pembayaran

iuran kemahasiswaan.

- Menambahkan kode unik dalam nominal transfer pembayaran iuran

kemahasiswaan supaya mudah untuk ditelusuri.

- Mendiskusikan dengan BLM untuk menentukan bukti yang tepat untuk

mengakui pendapatan tersebut apabila tidak terdapat bukti konfirmasi dari

pihak pemberi iuran.

Tanggapan

Untuk temuan iuran dan almet kami sudah sampaikan constraints yang tidsk bisa

dihindari terkait pelaksanaannya dan mohon jadi pertimbangan DEPIM BAK

mengingat tidak ada fraud yang dilakukan disini dan informasi di Lapkeu sesuai.







6. Terdapat kurang saji pada akun Kas di Bendahara Umum sebesar

Rp166,813.00.

Kondisi

Pada Laporan Keuangan, BEM mencatat Kas di Bendahara Umum sebesar

Rp167,135,213.00. Berdasarkan pemeriksaan fisik, jumlah kas di brankas

sebesar Rp166,968,400.00.

Kriteria

Hal ini tidak sesuai dengan karakteristik kualitatif laporan keuangan dalam

kerangka konseptual Standar Akuntansi Keluarga Mahasiswa yaitu relevan.

Dimana informasi yang relevan adalah informasi yang memiliki manfaat umpan

balik, memiliki manfaat prediktif, tepat waktu, dan lengkap. Berdasarkan kondisi

yang ada, BEM PKN STAN tidak lengkap dalam melakukan pencatatan Kas di

Bendahara Umum.

Sebab

Hal ini disebabkan oleh adanya cash short and over dan kemungkinan besar

disebabkan oleh pendapatan dan belanja yang belum dicatat

Akibat

Akibatnya saldo Kas di Bendahara Umum yang tercantum dalam dalam Neraca

Laporan Keuangan BEM tidak dapat diyakini kebenarannya.







Rekomendasi


pembuat laporan keuangan untuk melakukan penelusuran mengenai surplus Kas

di Bendahara Umum atau mengganti kekurangan uang kas tersebut.

Tanggapan

Menerima dan menyetujui







B. Hal-hal yang perlu diperhatikan

1. Terdapat bukti yang sulit untuk dibaca sehingga direkomendasikan untuk melakukan

scan terhadap bukti-bukti transaksi;

2. Terdapat koreksi dalam penyajian neraca BEM 2018, kolom 30/11/2018 sebaiknya

diganti dengan nama kolom selisih atau transaksi selama 2018 kemudian kolom

balance diganti dengan nama 30/11/2018 untuk memudahkan pembaca laporan

keuangan untuk mengetahui kondisi neraca BEM per 30/11/2018;

3. Surat pernyataan pertanggungjawaban tidak dilampirkan pada laporan keuangan;

4. SAKM yang digunakan sudah tidak dapat mengakomodir kebutuhan pencatatan dan

pelaporan kegiatan-kegiatan BEM PKN-STAN, Atas hal itu direkomendasikan

kepada BEM PKN-STAN untuk melakukan koordinasi tertulis dengan BLM PKN-

STAN untuk menyusun SAKM yang baru.




LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN - bakpknstan.combakpknstan.com/wp-content/uploads/2019/01/LHP-LAPKEU-BEM-2018.pdfSTAN (BLM PKN STAN) Nomor 006/TAP.02/BLM/IX/2017 tentang Badan Audit Kemahasiswaan

Documents