-
Rahma Siska Utari
EVALUASI PEMBELAJARAN
VALIDITAS DAN RELIABILITAS INSTRUMEN
Laporan Oleh
RAHMA SISKA UTARI
Nomor Induk Mahasiswa: 06091008003
Program Studi Pendidikan Matematika
Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
INDERALAYA
2012
-
Rahma Siska Utari
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ..................................................................................... i
DAFTAR ISI .................................................................................................... ii
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ..................................................... 1
Kisi Kisi Soal ................................................................................................ 6
Kartu Soal ........................................................................................................ 7
Instrumen ......................................................................................................... 9
Penyelesaian Soal ............................................................................................. 10
Rubrik Penilaian / Pedoman Penskoran ........................................................... 13
Hasil dan Pembahasan...................................................................................... 17
Kesimpulan dan Saran...................................................................................... 29
Daftar Pustaka ................................................................................................. 30
Lampiran .......................................................................................................... 31
-
Rahma Siska Utari
KATA PENGANTAR
Pertama-tama penulis ingin mengucapkan puji dan syukur kehadirat
Allah SWT sehingga laporan ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Penulis
juga ingin mengucapkan terima kasih bagi seluruh pihak yang telah berkontribusi
dalam pembuatan laporan ini, khususnya kepada dosen pengasuh mata kuliah
Evaluasi Pembelajaran Dr. Ratu Ilma Indra putri, Dr. Budi Santoso,
Syafdahningsih, M.Pd, teman teman penulis yang selalu mendukung dan
memberikan masukan, serta kepada adik adik yang mau dan bersedia menjadi
sampel observasi.
Penulis menyadari bahwa penulis hanyalah manusia biasa yang
mempunyai keterbatasan dalam berbagai hal. Oleh karena itu tidak ada hal yang
dapat diselesaikan dengan sempurna. Begitu pula dengan laporan Evaluasi
Pembelajaran ini. Tidak semua hal dapat penulis deskripsikan dengan sempurna.
Tetapi penulis telah mencoba yang terbaik yang penulis bisa
Penulis sangat welcome atas segala saran, masukan, kritikan terhadap
Laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi teman teman dan semua
orang. Amin ya Rabb
Inderalaya, 7 Januari 2012
Penulis
-
Rahma Siska Utari
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
:
:
:
:
:
SMA Negeri 1 Indralaya
Matematika
X (Sepuluh) / Ganjil
2. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan Fungsi,
Persamaan dan Fungsi Kuadrat serta pertidaksamaan
kuadrat
2.6 Menyelesaikan model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan persamaan dan / atau fungsi kuadrat
dan penafsirannya
Indikator : 1. Menyelesaikan model matematika dari suatu
masalah dalam matematika, mata pelajaran
lain atau kehidupan sehari-hari yang berkaitan
dengan persamaan atau fungsi kuadrat.
2.Menafsirkan penyelesaian masalah dalam
matematika, mata pelajaran lain atau
kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan
persamaan atau fungsi kuadrat
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat menyelesaikan model matematika dari suatu masalah
dalam matematika, mata pelajaran lain atau kehidupan sehari-hari yang
berkaitan dengan persamaan atau fungsi kuadrat.
Peserta didik dapat menafsirkan penyelesaian masalah dalam matematika,
mata pelajaran lain atau kehidupan sehari hari yang berkaitan dengan
persamaan atau fungsi kuadrat.
-
Rahma Siska Utari
B. Materi Ajar
Persamaan dan fungsi kuadrat
C. Metode Pembelajaran
Ceramah
Diskusi
Tanya jawab
D. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan
- Apersepsi : 1. Mengingat kembali mengenai cara manipulasi aljabar
dalam perhitungan yang berkaitan dengan persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat
2. Mengingatkan kembali mengenai sifat dan penggunaan
aturan dalam persamaan dan pertidaksamaan kuadrat
- Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta
didik akan terbantu dalam menyelesaikan masalah yang
berhubungan dengan persamaan dan fungsi kuadrat baik
dalam pelajaran matematika, mata pelajaran lain, maupun
dalam kehidupan sehari - hari.
Kegiatan Inti
- Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru
mengenai cara menyelesaikan suatu masalah yang berhubungan dengan
persamaan dan fungsi kuadrat, kemudian anatara peserta didik dan guru
mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku
Matematika SMA 1 Untuk Kelas X, karangan Dr. Sartono Wirodikromo,
hal. 90 91, 22 -6 Merancang Model Matematika yang Berbentuk
Persamaan Kuadrat). .
-
Rahma Siska Utari
- Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
cara menyelesaikan suatu permasalahan yang berhubungan dengan
persamaan dan fungsi kuadrat.
- Peserta didik dan guru secara bersama - sama membahas contoh dalam
buku paket pada hal. 90 - 91 mengenai penyelesaian model matematika
dalam mata pelajaran matematika, mata pelajaran lain, kehidupan sehari -
hari dan penafsiran suatu masalah dalam model matematika.
- Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai penyelesaian model
matematika dari suatu masalah dalam matematika, mata pelajaran lain atau
kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan persamaan atau fungsi
kuadrat dan menafsirkannya, dari Aktivitas Kelas dalam buku paket
halaman 91 92 sebagai tugas individu.
- Peserta didik dan guru secara bersama - sama membahas jawaban soal-soal
dalam buku paket pada halaman 91 92.
- Peserta didik mengerjakan beberapa soal latihan yang diberikan guru,
sebagai tugas individu
Penutup
- Peserta didik membuat rangkuman dari materi penyelesaian model
matematika dan penafsirannya
- Peserta didik dan guru melakukan refleksi
E. Alat / Bahan / Sumber Belajar
Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika SMA 1 Untuk Kelas X ,karangan
Dr.Sartono Wirodikromo, penerbit Erlangga, halaman 90 - 92).
- Buku referensi lain.
Alat :
- LKS
- Boardmarker
-
Rahma Siska Utari
F. Penilaian
Bentuk Instrumen : tes uraian
Instrumen:
Jawablah Pertanyaan dibawah ini secara tepat dan jelas !
1. Dua buah bilangan jika dijumlahkan hasilnya 15, dan hasil kali dari dua
bilangan itu adalah 56. Tentukan kedua bilangan itu ?
2. Tinggi h meter roket setelah t detik, dirumuskan oleh h (t) = 800t 10t2
a.Setelah berapa detik roket mencapai tinggi maksimum?
b.Berapa tinggi maksimum roket itu?
3. Selisih dua buah bilangan adalah 4, hasil jumlah dari kuadrat kedua
bilangan itu adalah 208. Tentukanlah kedua bilangan itu?
4. Suatu taman berbentuk persegi panjang dengan luas 255 m2 dan
kelilingnya 64 m. Berapakah panjang dan lebar taman itu berturut turut?
-
Rahma Siska Utari
Mengetahui, Palembang, Desember 2011
Guru Pamong Mahasiswa Unsri
Tika Ayu, S.Pd. Rahma Siska Utari
NIP. 131418396 NIM. 06091008003
Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Indralaya
H.Ridwan Hamid, S.Pd.,M.M.
NIP. 1962 0719 1984 03 234
-
Rahma Siska Utari
INSTRUMEN
Jawablah Pertanyaan dibawah ini secara tepat dan jelas !
1. Dua buah bilangan jika dijumlahkan hasilnya 15, dan hasil kali dari dua
bilangan itu adalah 56. Tentukan kedua bilangan itu ?
2. Tinggi h meter roket setelah t detik, dirumuskan oleh h (t) = 800t 10t2
a.Setelah berapa detik roket mencapai tinggi maksimum?
b.Berapa tinggi maksimum roket itu?
3. Selisih dua buah bilangan adalah 4, hasil jumlah dari kuadrat kedua
bilangan itu adalah 208. Tentukanlah kedua bilangan itu?
4. Suatu taman berbentuk persegi panjang dengan luas 255 m2 dan
kelilingnya 64 m. Berapakah panjang dan lebar taman itu berturut turut?
Nama :
Kelas :
Asal Sekolah :
-
Rahma Siska Utari
PENYELESAIAN SOAL
1. Dimisalkan kedua bilang itu adalah x1 dan x2 (dapat dimisalkan dengan
variabel lain)
Maka Persamaan yang diketahui :
x1 + x2 = -b /a = 15
x1 . x2 = c/a = 56
Ditanya : Berapah nilai x1 dan x2 ?
Jawaban : Dari persamaan didapatkan a = 1, b = 15 dan c = 56
Bentuk persamaan kuadratnya:
x2 (x1+x2) x + x1.x2 = 0
x2 15x + 56 = 0
(x 8) (x-7) = 0
x = 8 atau x =7
Jadi bilangan bilangan tersebut adalah 7 dan 8
2. Dik : h (t) = 800t 10t2
Dit : a. t maks?
b. h maks?
Jawaban:
a. h (t) = 800t 10t2
h (t) = 0
800 20 t = 0
20 t = 800
t = 40 detik
b. h (40) = 800 (40) 10 . (40)2
= 32000 16000
= 16000 meter
-
Rahma Siska Utari
3. Dimisalkan kedua bilangan itu x1dan x2 (dapat dimisalkan dengan variabel
lain)
x1- x2 = 4
x1 = x2 + 4
x12 + x2
2 = 208
x12 + x2
2 = 208
(x2 + 4)2 + x22= 208
x22 + 8 x2 + 16 + x22 = 208
2 x22 + 8 x2 + 16 208 = 0
x22 + 4 x2 96 = 0
(x2 + 12 ) (x2 8) = 0
x2 = - 12 atau x2 = 8
Maka x2 = - 12 atau x2 = 8
x1 = x2 + 4
untuk x2 = 8
x1 = 8 + 4
x1 = 12
untuk x2 = - 12
x1 = - 12+ 4
x1 = - 8
jadi kedua bilangan yang dimaksud adalah ( 12 dan 8 ) atau ( - 12 dan 8)
4. Dimisalkan panjang taman = p dan lebar taman = l
L = pl = 255 m2
K = 2 ( p + l ) = 64 m
p + l = 32
p = 32 l
Substitusi p ke L
L = pl = 255
(32 l) l = 255
-
Rahma Siska Utari
32 l l2 = 255
l2 32 l + 255 = 0
(l 15) (l 17) = 0
l = 15 atau l = 17
untuk l = 15
maka p = 32 15 = 17
untuk l = 17
maka p = 32 17 = 15
Sehingga panjang dan lebar taman yang dimaksud berturut turut adalah
17 m dan 15 m
Karena p > l
-
Rahma Siska Utari
HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Hasil Penelitian
1.1 Deskripsi Pengembangan Instrumen
Penelitian ini dilakukan dalam beberapa tahap yaitu tahap desain instrumen,
tahap validasi instrumen (teman sejawat) dan tahap uji coba instrumen. Instrumen
yang akan di ujicobakan berupa tes uraian dengan jumlah 4 butir soal.
1.1.1 Analisis kurikulum matematika SMA di kelas X dan analisis materi
Pada tahap ini hal yang dilakukan adalah mengidentifikasi kurikulum
matematika SMA di kelas X yang dikaitkan dengan indikator pencapaian dari
pembelajaran. Materi ajar yang diambil peneliti untuk dikembangkan menjadi
instrumen adalah Fungsi , Persamaan Kuadrat ,Fungsi Persamaan Kuadrat dan
Pertidaksamaan Kuadrat. Analisis dilakukan dengan mengacu Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan. Berdasarkan hasil analisis tersebut ditetapkan:
Standar Kompetensi :
2.Memecahkan masalah yang berkaitan dengan fungsi, per samaan, dan fungsi kuadrat
serta pertidaksamaan kuadrat
Kompetensi Dasar :
2.6 Menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan dengan
persamaan dan / atau fungsi kuadrat dan penafsirannya
Berdasarkan kurikulum diambil indikator :
2.6.1 Menentukan penyelesaian dari model matematika
2.6.2 Memberikan tafsiran terhadap solusi dari masalah
1.1.2 Tahap Validasi Instrumen
Pada tahap ini instrumen yang telah didesain akan di analisis dan ditelaah
oleh teman sejawat. Pada penelitian ini, ada 9 orang teman peneliti yang
menganalisis dan memvalidasi soal berdasarkan penggunaan bahasa dan
penafsiran makna soal yang terdapat dalam instrumen . Dari validasi diperoleh
-
Rahma Siska Utari
beberapa saran yang digunakan untuk merevisi desain dan penggunaan bahasa
instrumen.
Tabel 1. Kritik dan Saran Butir Soal
No Soal Sebelumnya Kritik dan Saran
1 Dua buah bilangan
jika dijumlahkan
hasilnya 15, dan
hasil kali dari dua
bilangan itu adalah
56. Tentukan kedua
bilangan itu?
1.Abduh (06101008005) dan Teman teman Pend Matematika 2010
2.Amrina Fadliyani (06091008016)
3.Bayu Kencana (06091008004)
4.Rozalia Fatimah (06091008015)
5.Sri Handayani (06091008006)
6.Tria Gustiningsih (06081008027)
7.Yuni Fitriyah (06091008027)
-
Rahma Siska Utari
2 Tinggi h meter roket
setelah t detik,
dirumuskan oleh h
(t) = 800t 10t2
a. Setelah berapa
detik roket
mencapai tinggi
maksimum?
b. Berapa tinggi
maksimum roket
itu?
1.Abduh (06101008005) dan Teman teman Pend Matematika 2010
2.Amrina Fadliyani (06091008016)
3.Desi Arisandi (06091008030)
4.Sri Handayani (06091008006)
5.Tria Gustiningsih (06081008027)
6.Yuni Fitriyah (06091008027)
3 Selisih dua buah
bilangan adalah 4,
hasil jumlah dari
kuadrat kedua
bilangan itu adalah
208. Tentukanlah
kedua bilangan itu?
1.Abduh (06101008005) dan Teman teman Pend Matematika 2010
2.Asia Kurniasari (06091008003)
-
Rahma Siska Utari
3.Bayu Kencana (06091008004)
4.Sri Handayani (06091008006)
6.Tria Gustiningsih (06081008027)
7.Yuni Fitriyah (06091008027)
4 Suatu taman
berbentuk persegi
panjang dengan luas
255 m2 dan
kelilingnya 64 m.
Berapakah panjang
dan lebar taman itu
berturut turut ?
1.Abduh (06101008005) dan Teman teman Pend Matematika 2010
2.Asia Kurniasari (06091008008)
4.Yuni Fitriyah (06091008027)
-
Rahma Siska Utari
Tabel 2. Revisi Butir Soal
No Soal Sebelum Revisi Revisi
1 Dua buah bilangan jika dijumlahkan
hasilnya 15, dan hasil kali dari dua
bilangan itu adalah 56. Tentukan
kedua bilangan itu?
Ada dua buah bilangan , jika dijumlahkan
hasilnya adalah 15 dan jika dikalikan
hasilnya adalah 56. Tentukan kedua
bilangan tersebut !
2 Tinggi h meter roket setelah t detik,
dirumuskan oleh h (t) = 800t 10t2
a. Setelah berapa detik roket
mencapai tinggi maksimum?
b. Berapa tinggi maksimum roket itu?
Tinggi roket setelah t (detik) adalah h
(meter) dirumuskan oleh fungsi h(t) = 800t
10t2
a. Berapa waktu yang diperlukan roket
untuk mencapai tinggi maksimum?
b. Berapa tinggi maksimum roket tersebut ?
3 Selisih dua buah bilangan adalah 4,
hasil jumlah dari kuadrat kedua
bilangan itu adalah 208. Tentukanlah
kedua bilangan itu?
Selisih dua buah bilangan adalah 4 dan
jumlah dari kuadrat dua bilangan tersebut
adalah 208. Tentukan kedua bilangan
tersebut!
4 Suatu taman berbentuk persegi
panjang dengan luas 255 m2 dan
kelilingnya 64 m. Berapakah panjang
dan lebar taman itu berturut turut ?
Taman berbentuk persegi panjang dengan
luas 255 m2 dan keliling 64 m. Berapa
panjang dan lebar taman tersebut !
1.1.3 Tahap Uji Coba Instrumen
Pada tahap ini dilakukan ujicoba instrumen berupa tes uraian dari segi
materi ajar . Soal diujicobakan kepada kelompok kecil yang sebaya dengan subjek
penelitian. Siswa yang diambil untuk uji coba instrumen adalah siswa kelas X.A
SMA Negeri 1 Indralaya yang berjumlah 6 orang. Ujicoba dilakukan pada tanggal
6 Januari 2012. Hasil uji coba dianalisis dan dibahas dan dilanjutkan validasi
menggunakan software Anates Uraian.
Pada tahap uji coba pemakaian, saran yang didapat adalah kesalahan
penafsiran makna soal pada butir ke 3, terdapat penafsiran ganda dari soal
-
Rahma Siska Utari
tersebut. Berdasarkan data saran yang didapat, maka dilakukan revisi terutama
pada penggunaan bahasa yang sebelumnya ditulis Selisih dua buah bilangan
adalah 4, hasil jumlah dari kuadrat kedua bilangan itu adalah 208 diganti dengan
Selisih dua buah bilangan adalah 4 dan jumlah dari kuadrat dua bilangan
tersebut adalah 208.
Tabel 3. Data Hasil Uji Coba Instrumen
No
Urut
No Butir 1 2 3 4
Jumlah Observer / Skor Maksimal 15 15 20 20
1 Mayang Sari 15 12 20 20 67
2 Mia Puspa Nopelinda 9 12 12 15 48
3 Rahmi 9 12 12 14 47
4 Reni Hardika 6 12 15 17 50
5 Uswati Khoiriah 12 12 20 20 64
6 Wulan Dari 12 12 20 18 62
Jumlah 63 72 99 104 338
1.1.4 Tahap Analisis Butir
Untuk menganalisis butir soal, maka hasil dari Table 3.Data Hasil
Uji Coba Instrumen diurutkan baik berdasarkan subjek penelitian dan nomor butir
soal, diurutkan dari skor tinggi ke skor rendah. Kelompok responden (observer /
subjek penelitian) dibagi menjadi kelompok tinggi, sedang, dan rendah. Jadi
masing masing kelompok terdiri dari 2 orang observer.
Tabel 4. Matrik Skor Terurut
No
Urut
No Butir 4 3 2 1
Jumlah Observer / Skor Maksimal 20 20 15 15
1 Mayang Sari 20 20 12 15 67
5 Uswati Khoiriah 20 20 12 12 64
6 Wulan Dari 18 20 12 12 62
4 Reni Hardika 17 15 12 6 50
2 Mia Puspa Nopelinda 15 12 12 9 48
3 Rahmi 14 12 12 9 47
Jumlah 104 99 72 63 338
-
Rahma Siska Utari
Dengan menggunakan software Anates Uraian akan dihitung validasi
butir, tingkat kesukaran, daya pembeda dan reliabilitas butir soal.
Langkah langkah pengerjaan :
1. Buka program Anates Uraian : Klik kanan pada program pilih Run As
Administrator atau langsung double klik pada program.
2. Pada jendela kerja Anates Uraian pilih menu Buat File Baru.
Gambar 1.Lembar Kerja Software Anates Uraian
3. Akan muncul dialog box, masukan jumlah subjek dan jumlah butir soal
lalu pilih Ok. Karena dalam perhitungan hanya diperlukan kelompok
tinggi dan rendah saja maka jumlah subjeknya terdiri dari kelompok tinggi
dan kelompok rendah = 2 + 2 = 4 orang.
Gambar 2.Kotak Dialog Anates Uraian
4. Pada lembar kerja dibawah ini input data pada table 3.Data Hasil Uji Coba
Instrumen.
-
Rahma Siska Utari
Gambar 3.Lembar Kerja Anates Uraian
5. Kemudian pilih Kembali ke Menu sebelumnya. Pilih Skor hasil untuk
melihat skor hasil, Pilih Tingkat Kesukaran untuk melihat tingkat
kesukaran per butir soal, pilih Reliabilitas Tes untuk melihat reliabilitas
instrumen, dan pilih Korelasi skor butir dengan skor total untuk melihat
hubungan dan tingkat kepecayaan suatu tes serta pilih Olah semua
otomatis untuk melihat hasil keseluruhan , sebelumnya simpan dulu file
yang telah Anda ketik.
-
Rahma Siska Utari
Gambar 4.Hasil Perhitungan Anates Uraian
Atau untuk melihat hasil secara keseluruhan Anda dapat memilih Olah
semua otomatis pada menu tes uraian dan hasilnya sebagai berikut.
RELIABILITAS TES
================
Rata2= 56,50
Simpang Baku= 10,47
KorelasiXY= 0,98
Reliabilitas Tes= 0,99
Nama berkas: C:\USERS\ACER\DOCUMENTS\EP.AUR
No.Urut No. Subyek Kode/Nama Subyek Skor Ganjil Skor Genap Skor Total
1 1 Mayang Sari 35 32 67
2 5 Uswati Khoiriah 32 32 64
3 2 Mis Puspa Nopelinda 21 27 48
4 3 Rahmi 21 26 47
KELOMPOK UNGGUL & ASOR
======================
Kelompok Unggul
Nama berkas: C:\USERS\ACER\DOCUMENTS\EP.AUR
1 2 3 4
No Urt No Subyek Kode/Nama Subyek Skor 1 2 3 4
1 1 Mayang Sari 67 15 12 20 20
Rata2 Skor 15,00 12,00 20,00 20,00
Simpang Baku 15,00 12,00 20,00 20,00
Kelompok Asor
-
Rahma Siska Utari
Nama berkas: C:\USERS\ACER\DOCUMENTS\EP.AUR
1 2 3 4
No Urt No Subyek Kode/Nama Subyek Skor 1 2 3 4
1 3 Rahmi 47 9 12 12 14
Rata2 Skor 9,00 12,00 12,00 14,00
Simpang Baku 9,00 12,00 12,00 14,00
DAYA PEMBEDA
============
Jumlah Subyek= 4
Klp atas/bawah(n)= 1
Butir Soal= 4
Un: Unggul; AS: Asor; SB: Simpang Baku
Nama berkas: C:\USERS\ACER\DOCUMENTS\EP.AUR
No No Btr Asli Rata2Un Rata2As Beda SB Un SB As SB Gab t DP(%)
1 1 15,00 9,00 6,00 15,00 9,00 17,49 0,34 40,00
2 2 12,00 12,00 0,00 12,00 12,00 16,97 0,00 0,00
3 3 20,00 12,00 8,00 20,00 12,00 23,32 0,34 40,00
4 4 20,00 14,00 6,00 20,00 14,00 24,41 0,25 30,00
TINGKAT KESUKARAN
=================
Jumlah Subyek= 4
Butir Soal= 4
Nama berkas: C:\USERS\ACER\DOCUMENTS\EP.AUR
No Butir Baru No Butir Asli Tkt. Kesukaran(%) Tafsiran
1 1 80,00 Mudah
2 2 80,00 Mudah
3 3 80,00 Mudah
4 4 85,00 Mudah
KORELASI SKOR BUTIR DG SKOR TOTAL
=================================
Jumlah Subyek= 4
Butir Soal= 4
Nama berkas: C:\USERS\ACER\DOCUMENTS\EP.AUR
No Butir Baru No Butir Asli Korelasi Signifikansi
1 1 0,948 Sangat Signifikan
2 2 NAN NAN
3 3 0,992 Sangat Signifikan
4 4 0,989 Sangat Signifikan
-
Rahma Siska Utari
Catatan: Batas signifikansi koefisien korelasi sebagaai berikut:
df (N-2) P=0,05 P=0,01 df (N-2) P=0,05 P=0,01
10 0,576 0,708 60 0,250 0,325
15 0,482 0,606 70 0,233 0,302
20 0,423 0,549 80 0,217 0,283
25 0,381 0,496 90 0,205 0,267
30 0,349 0,449 100 0,195 0,254
40 0,304 0,393 125 0,174 0,228
50 0,273 0,354 >150 0,159 0,208
Bila koefisien = 0,000 berarti tidak dapat dihitung.
REKAP ANALISIS BUTIR
=====================
Rata2= 56,50
Simpang Baku= 10,47
KorelasiXY= 0,98
Reliabilitas Tes= 0,99
Butir Soal= 4
Jumlah Subyek= 4
Nama berkas: C:\USERS\ACER\DOCUMENTS\EP.AUR
No No Btr Asli T DP(%) T. Kesukaran Korelasi Sign. Korelasi
1 1 0,34 40,00 Mudah 0,948 Sangat Signifikan
2 2 0,00 0,00 Mudah NAN NAN
3 3 0,34 40,00 Mudah 0,992 Sangat Signifikan
4 4 0,25 30,00 Mudah 0,989 Sangat Signifikan
1.2 Pembahasan
Dari hasil kalkulasi menggunakan software Anates Uraian dengan jumlah
sampel (subjek) 4 orang diambil tingkat tinggi dan rendah , dan jumlah butir soal
4. Maka didapatkan Rata rata = 56,50 , Simpang Baku= 10,47 , KorelasiXY=
0,98, Reliabilitas Tes= 0,99.
Berdasarkan Gambar 4. Hasil Anates Uraian diketahui bahwa butir soal 1
tergolong kategori mudah, butir soal 2 tergolong kategori mudah, butir soal 3
tergolong kategori mudah, dan butir soal 4 juga tergolong kategori mudah.
Untuk nilai korelasi (XY) yang bernilai yaitu 0,98 Korelasi sangat kuat
dan bernilai positif ( r > 0 berarti derajat hubungan antara dua variable
menunjukkan hal yang searah ) dalam kasus diatas berarti jika nilai X naik, maka
-
Rahma Siska Utari
Y naik, nilai X adalah observer ( subjek penelitian) dan nilai Y adalah Nilai
observer per butir soal. Untuk daya pembeda butir 1dan 3 = 40 % (0,4) termasuk
kategori soal dapat diterima, untuk daya pembeda butir 4 = 30 % (0,3) soal
diterima dan diperbaiki. dan Untuk butir 2 = 0 % (0,00) termasuk kategori soal
ditolak dalam artian soal nomor 2 tidak valid dan harus diganti dengan soal lain.
2.Hasil Observasi Keaktifan Belajar Siswa
Tabel 5. Hasil Observasi Keaktifan Belajar Siswa
Kategori Skor Total Hasil Observasi
F Persentase
Sangat Aktif 16 - 20 - 0%
Aktif 11 - 15 2 33,33%
Cukup Aktif 6 - 10 4 66,67%
Kurang Aktif 0 - 5 - -
Selama proses belajar dan mengajar berlangsung, penulis juga
melaksanakan penelitian, berupa observasi keaktifan belajar siswa baik ketika
sedang berdiskusi mengenai suatu masalah yang berkaitan dengan materi ataupun
pada saat penyelesaian soal (instrumen). Didapatkan hasil, bahwa 33,33% atau 2
dari 6 orang observer mendapatkan skor total 11 - 15, yang artinya masuk kategori
siswa aktif . Dan sebesar 66,67% atau 4 orang yang lainnya memiliki skor total 6
10 yang termasuk kategori siswa yang cukup aktif.
-
Rahma Siska Utari
KESIMPULAN DAN SARAN
2.1 Kesimpulan
Penelitian ini telah menghasilkan instrumen berupa tes uraian untuk kelas
X SMA semester 1 pokok bahasan Persamaan dan fungsi kuadrat. Berdasarkan
hasil validasi teman sejawat dan tahap uji coba instrumen butir soal tes uraian
dapat dideskripsikan sebagai berikut dari 4 butir soal terdapat 3 soal yang dapat
diterima. Dengan penjabaran butir 1 dan 3 diterima, butir 4 diterima dan
diperbaiki, serta butir 2 ditolak dan diganti dengan soal lain.
2.2 Saran
Adapun beberapa saran dari peneliti setelah melaksanakan penelitian ini
untuk Penelitian lebih lanjut, agar instrumen yang dibuat benar benar mengukur
kemampuan siswa berdasarkan indikator kurikulum yang berlaku. Selain itu untuk
observer / sampel hendaknya lebih banyak lagi ( memiliki tingkat kemampuan
yang berbeda) agar didapat keberagaman hasil sehingga dapat benar benar
mengukur validitas dan reliabilitas instrumen.
-
Rahma Siska Utari
Daftar Pustaka
Djaali, dkk.2008. Pengukuran dalam Bidang Pendidikan. Jakarta : Grasindo.
Universitas Gunadarma. 2010. Makna Nilai Negatif pada Regresi. http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=Makna+Nilai+Negatif+pada+re
gresi&source=web&cd=3&ved=0CCcQFjAC&url=http%3A%2F%2Felearn
ing.gunadarma.ac.id%2Fdocmodul%2Fstatistika_probilitas%2Fbab2-
regresi_dan_korelasi_sederhana.pdf&ei=jigIT6COJIPprAf2h_3XDw&usg=
AFQjCNH8gGHxSz1L4gLYpBrfWkOw_PuBTg&cad=rja diakses tanggal
7 Januari 2012.
Sarwono, J. 2011. Korelasi http://www.jonathansarwono.info/korelasi/korelasi.htm diakses tanggal 7
Januari 2012.
-
Rahma Siska Utari
