LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/365/8/LAMPIRAN.pdfOSIS SMP Xaverius Kota Metro, Lampung. OSIS SMA KRISTEN 1 Kota Metro, Lampung. ... dalam menarik minat calon tenant untuk bergabung.

LAMPIRAN

Analisis Strategi..., Rizky Jansen Suryawan, FIKOM UMN, 2016

PERSONAL INFORMATION

Name

Address

Phone

Email

Brith Date

Nationality

Gender

Marital Status

: Rizky Jansen Suryawan

: Jl. Dahlia Tengah No.99 , 15 polos, Kota Metro, Lampung.

: 0822 1308 0799

: [email protected]

: 20 January, 1994

: Indonesian

: Male

: Single

PERSONAL PROFILE

A student majoring in communication sciences in particular explore and learn the Public

Relation. Be able to communicate in English and Bahasa. Someone who always wants to know

and wants to try new things. I’m also able to interact directly with a variety of many people who

have different educational background and culture. Hardworking person who always make every

effort to do all the responsibilities that have been entrusted.


mailto:[email protected]

ACADEMIC QUALIFICATIONS

1997 – 1999 : TK Xaverius Kota Metro, Lampung.

1999 – 2005 : SD Xaverius Kota Metro, Lampung.

2005 – 2008 : SMP Xaverius Kota Metro, Lampung.

2008 – 2011 : SMA Kristen 1 Kota Metro, Lampung.

2011 – 2015 : Universitas Multimedia Nusantara.

KNOWLEDGE IN PROGRAME

Microsoft Office (word, Excel, power point, etc)

ORGANIZATION QUALIFICATION

OSIS SMP Xaverius Kota Metro, Lampung.

OSIS SMA KRISTEN 1 Kota Metro, Lampung.

Panitia Acara SDM ( Acara Sumber Daya Manusia) Vihara Buddha Dharma Dippa.

Event Universitas “Bercerita” ( Berbagi cerita untu Bunda )

Event Launching Buku Mathilda Wowor Birowo.

I’m Kom .


TRANSKRIP WAWANCARA

Viktor Irawan

Head Of The Breeze BSD CITY

12 Januari 2016 Pk. 13.00 – The Breeze BSD CITY

1. Selamat sore Pak Victor, pada kesempatan sore ini saya ingin menanyakan

tentang kegiatan marketing komunikasi yang dilakukan the breeze bsd city

dalam menarik minat calon tenant untuk bergabung. Sebelumnya saya ingin

pak victor menjelaskan tentang background atau berada di posisi mana pak

victor saat ini di The Breeze BSD City?

kalau untuk di sinarmas saya disebutnya sebagai PM atau Project Manager, tapi

mungkin kalau untuk diluaran untuk yang setara mall seperti the breeze posisi saya

sebagai General Manager, saya bertanggung jawab atas operasi atau operasional mall

secara keseluruhan setiap hari. Jadi saya harus mengetahui seluk beluk mall ini,mulai

dari tidak hanya Markom tapi juga sampai ke Engineering sampai ke House keeping,

parking, security jadi kegiatan operasional sehari hari saya harus tahu karena memang

saya yang harus bertanggung jawab atau karena saya adalah project manager nya.

2. Jadi semuanya yang berkaitan tentang The Breeze itu Pak viktor sendiri


bertanggung jawab ya pak. Dalam rancang program marketing komunikasi, the

breeze itu kan pasti memantau situasi pasar, untuk saat ini bagaimana sih pak

situasi pasar di bisnis ritel dan mall?

kalau untuk situasi pasar tenant, sekarang kita bicara tenant atau penyewa. Kita

memang sedikit kesulitan untuk mencari calon tenant, karena memang tidak semua

tenant bisa masuk ke dalam thebreeze, dia harus punya batasan batasan yang sesuai

dengan the breeze. Jadi kaya misalnya kalau jauh dari lapangan untuk tenant tenant

modernnya seperti handphone, pda atau gadget gitu memang agak sulit untuk tumbuh

di the breeze, mangkanya the breeze lebih menekankan tenant nya lebih ke arah

tenant-tenant FNB, tenant-tenant yang sifatnya hiburan seperti untuk lifestyle,

bowling, billyard atau cinemax, yang sifatnya kesenangan sama

permainan-permainan. Sedangkan untuk pasarnya atau pengunjung atau costumer nya

memang karena the breeze itu balik lagi stylenya berbeda konsepnya berbeda, jadi

tidak bisa dibandingkan dengan mall yang masuk kedalam suatu bangunan yang utuh

karena mallnya the breeze itu sifatnya open air, jadi tenant nya juga spesifik kita

jualannya FNB kebanyakan, jadi ya pengunjungnya juga kebanyakan hanya untuk

lunch sama dinner. Yang untuk itu mungkin memang belum terlalu banyak.

3. Terkait Strengthnya sendiri pak, strength yang dimiliki the breeze itu apa

sih? entah konsepnya yang berbeda dari yang lain atau apa?


kalau strength nya itu sebenernya bisa jadi weakness juga, karena memang kalau

konsepnya baru seperti the breeze open air itu ya kelemahan nya juga ada, jadi

sekalian saya bahas kelemahan nya jadi karena berada di area luar atau open air jadi

kalau hujan atau panas langsung dirasakan oleh pengunjung, itu yang jadi weakness

nya, karena belum sadarnya para customer atas konsep yang ditawarkan, mereka

mengetahui bahwa pusat perbelanjaan itu selalu dilengkapi fasilitas ruangan AC.

Tetapi strengthnya adalah konsep kita belum dimiliki sama mall lain, ini mall

pertama yang punya danau, punya taman yang bagus, punya area atau landscaping

yang entah siang atau malam bagus, jadi orang kalau mau foto-foto atau mau

mendapatkan kenyamanan bisa datang ke the breeze.

4. Untuk targetnya sendiri pak?

Kalau untuk target pengujung kita untuk sabtu minggu sudah dapet jadi crowded nya

sudah dapat cuma memang yang di weekday ini kita belum dapat, kita masih

menunggu beberapa proyek yang ada di GOP yang di surrounding. Jadi kalau

misalnya mereka sudah ada mungkin sudah beroperasional, jadi kunjungan

diweekday sudah dapat ya.

5. Setelah itu dalam melakukan marketing komunikasi, apa sih yang ingin

dicapai oleh the breeze pak?


Kalau untuk markom atau untuk publikasi ke luar kita ingin yang sekarang tujuan

paling dekat supaya orang mengenal dulu the breeze, jadi awarness nya sama tahu

posisinya, the breeze dimana sih, terus misalnya mau kesana naik apa sih, jadi itu

dulu dasarnya.

6. Setelah itu kegiatan markom apa lagi sih pak yang dilakukan the breeze

terkait markom, sales promotion, public relation, promosi atau apa gitu?

Sebenarnya banyak ya yang dilakukan sama event promotion atau markom nya the

breeze. Mulai dari yang ibaratnya cara-cara lama misal pemasangan billboard,

pemasangan spanduk, banner segala macam sampai ke media sosial sampai ke

acara-acara misalnya yang baru selesai itu Banten Great Sale dimana setiap

pengunjung yang membelanjakan nominal tertentu akan langsung mendapat reward,

voucher-voucher seperti itu. Terus juga ada kerja sama antar tenant, jadi misalnya

contohnya membernya goldgym bisa makan di beberapa resto didalam the breeze itu

bisa mendapat potongan. Jadi hampir semua cara dilakukan the breeze untuk

menumbuhkan marketing komunikasinya.

7. Setelah itu kan tadi pak victor sempat bilang kalau the breeze masih susah

untuk mencari tenant itu kan merupakan hambatan. Selain itu hambatan

apalagi pak yang terjadi di the breeze dalam menarik tenant untuk bergabung

di the breeze itu sendiri?


Pertama cuaca, cuaca karena memang begitu panas atau hujan langsung terasa

dampaknya di the breeze itu jadi agak susah tuh tenant kita coba masuk kesini. Terus

yang kedua itu karena kita sedang membangun cinemax, berarti areal untuk parkir tuh

berkurang, jadi untuk sementara orang yang ingin masuk ke the breeze itu jadi

terhambat karena tidak dapat areal parkir.

8. Strategy yang dilakukan the breeze sendiri dalam menarik tenant nya tuh apa

pak?

Strategynya kalau untuk tenant supaya masuk ya mungkin dengan memberikan

graceperiod, memberikan discount terus kemudian kita bantu untuk promosinya, baik

secara langsung ke media-media seperti billboard banner segala macam. Termasuk

promosi kedalam group nya sinarmas sendiri, misalnya dengan email blast. Jadi email

blast itu kita blast keseluruh karyawannya sinarmas yang memiliki email. Jadi mereka

bisa langsung tahu ada tenant baru makanannya apa promonya apa, seperti itu.

9. Seperti yang kita tahu the breeze itu kan punya diferensiasi atau hal berbeda

dengan mal-mal yang lain. Apa hal tersebut bisa dijadikan kekuatan bagi the

breeze untuk menarik calon tenant masuk pak?

Bisa, jadi diferensiasi yang dipunya oleh the breeze itu seperti konsepnya yang open


air itu bisa jadi salah satu penguat ya. Contohnya, salah satu tenantnya tuh misalnya

jitlada, jarang sekali ada tenant yang bisa punya area jualan atau resto atau tempat

makannya yang langsung menghadap ke danau, dimana danau itu bukan danau biasa

tetapi ada angsa-angsa nya ada air mancurnya terus juga landscaping nya ada

lampu-lampu dan pohon-pohon itu jarang sekali dimiliki oleh mall lain, itu salah satu

kekuatannya, seperti itu contohnya.

10. Kontek analisisnya sendiri tuh gimana sih pak? kontek analisis the breeze

sendiri itu didalam bisnis retail dan mall?

Misalnya seperti ini pak, kan the breeze berada di green office park, setelah itu bisa

dijadikan suatu alasan ga sih pak, oh ternyata di the breeze nih kayanya ada peluang

besar nih. The breeze aja ada di area perkantoran, kira-kira kalau buka disana bisa

rame. itu bisa dijadikan alasan ga buat tenant untuk masuk, selain pengujung dari luar

tangerang selatan sendiri yang datang kan pasti di weekdays nya kita butuh klot nya

sendiri kan pak, jadi klot dari gedung perkantoran itu bisa dijadikan alasan ga, oh the

breeze ada di GOP atau green office park jadi bisa dijadikan kekuatan gitu.

Jadi kalau dilihat dari skala green office park, nanti disini akan dibangun sekitar 6

atau 7 perkantoran. Jadi the breeze itu adalah mall atau pusat belanja, pusat jajanan

yang mendukung keseluruhan gedung, perkantoran itu. tapi untuk sekala yang lebih

besar area yang ada di the breeze ini termasuk ke dalam area komersial dimana


kedepannya nanti dari aeon itu ujungnya juga akan aeon, akan ada hotel, perkantoran

lain, apartemen segala macam itu terus ujungnya baru di the breeze. Jadi mata

rantainya itu nyambung nanti. Jadi the breeze itu bisa jadi kekuatan kalau misalnya

semua fasilitas yang tadi saya sebutkan ini dibangun.

11. Berhasil atau tidaknya strategy atau program marketing komunikasi yang

dilakukan the breeze itu dapat dilihat dari konteks apa nih pak?

Banyak, kalau misalnya mau dilihat, jadi misalnya gini seperti promo branded great

sell yang sudah berakhir itu, kalau misalnya kita mau melihat berhasil atau tidak itu

dilihat dari tingkat penjualan selama acara itu ada. Kemarin itu datanya sudah

dikumpulkan tenyata memang tingkat penjualan nya cukup tinggi, tingkat kedatangan

orangnya juga cukup tinggi. Jadi dibandingkan dihari biasa atau di bandingkan

weekend biasa. Jadi artinya memang buat kita cukup berhasil, karena memang

keliatan dari skalanya naik sekali gitu. itu salah satu contoh saja. Yang kedua juga

bisa dilihat dari animo pengunjung yang datang bolak balik. Terus kemudian animo

dari pengunjung yang belum pernah ke the breeze yang tadinya mereka mau pergi ke

mall lain terus belok ke the breeze, mereka ingin tahu ada apa sih di the breeze. Dari

situ juga kita ada datanya dan nyaman memang cukup banyak perubahannya.

12. Tujuan dari promosinya sendiri itukan untuk menarik tenant,

meningkatkan trafic the breeze sendiri. kalau tujuan dari the breeze nya itu apa


sih pak sebenarnya membangun pusat perbelanjaan seperti apa?

Tujuan awal dari the breeze sih sebenarnya dia jadi satu kesatuan dengan GOP, jadi

kalau GOP dimaksudkan adalah untuk CBDnya BSD city. Kalau CBD itu

membutuhkan area yang ibaratnya support atau mendukung gitu seperti kalau CBD

yang ada di jakarta itu kita punya pacific place yang pusat belanja. Jadi disini

maksudnya seperti itu, the breeze seperti CBD nya jakarta, jadi untuk mendukung

kegiatan yang ada di CBD.

13. Kegiatan terkait marketing komunikasi yang dilakukan the breeze dalam

konteks B2B atau B2C nya pak. Untuk bagian internal sama eksternal seperti

apa pak?

Jadi b to b nya selain dengan masing-masing tenant, masing-masing tenant juga kan

pasti punya nama besar atau jaringan besar seperti misalnya starbuck. Mereka juga

pasti punya cabang atau otlet lain yang diluar the breeze. Jadi memang kita

membangun kerja sama secara garis besarnya adalah kalau misalnya kita sudah

bekerja sama bersama mereka suatu saat sinarmas bikin mall lain ditempat lain kita

sudah punya tenant yang siap masuk. Jadi itu yang untuk ketenant. Nah kalau untuk

ke b to b perkantoran, jadi misalnya ke unilever lagi bangun gedung disini, itu bisa

jadi keterkaitan juga kedepannya sama, misalnya karyawannya unilever kalau

misalnya makan atau minum dimal nya sinarmas awalnya mungkin dari the breeze,


tapi mungkin kedepannya gitu perkantoran unilever dimanapun dia berada bila

ketemu dengan mallnya sinarmas itu bisa bersinergi juga. Terus kalau misalnya b to c

nya ya sinarmas itu baru dibisnis mall, baru di bisnis pusat perbelanjaan, harapannya

adalah kalau misalnya si the breeze ini sudah mulai running well, kita berharap

orang-orang tahu bahwa sinarmas punya bisnis mall yang mungkin kalau sekarang

bisa dibandingkan sama lippo. Lippo itu sudah terkenal dengan bisnis mallnya nah

sinarmas mungkin suatu saat akan menuju kesana. Jadi costumer tahu kalau misal

datang ke satu mall oh itu punya sinarmas. Jadi sudah ada informasi sebelumnya.

14. Berarti reputasi sama citra sinarmas itu sendiri berpengaruh ya sama bisnis

barunya sinarmas ini? Setelah itu pastinya kan didalam melakukan kegiatan

marketing komunikasi seperti promosi event segala macam kan ada schedule

nya nih pak, jadi dalam jangka waktu berapa sih pak schedule itu dibuat?

perbulan atau pertahun spesifiknya?

Jadi kalau untuk acara di the breeze itu kita selalu ada yang namanya anual plan atau

rencana tahunan. Jadi sebaiknya rencana tahun depan dibuat di tahun sebelumnya,

supaya lebih matang persiapannya lebih matang. Jadi semua acara yang tiap minggu

atau tiap bulan semuanya dituangkan ke anual plan, jadi seperti acara ramadhan atau

lebaran, natal, tahun baru, imlek itu pasti sudah ada setiap tahunnya, cuma nanti

tambahannya diminggu-minggu tertentu adalah sisipan-sisipan misalnya dari user

luar mereka mengontrak the breeze misalnya pengen ada acara pesta , atau ada acara


launching atau ada acara charity atau ada acara apa. Jadi mereka geser contract nya

sebulan dua bulan sebelum mereka pesan tempat, itu yang kita sisipkan ke dalam

anual plan.

15. Jadi didalam suatu schedule ada kegiatan terkait PR, Sales promotionnya

seperti apa gitu pak?

ya betul.

16. Sebelumnya bapak sempat menjelaskan kegiatan marketing komunikasinya

itu lewat flyer. Untuk media sendiri pak, the breeze itu tergabung ga sih pak,

publikasinya ada kerja sama dengan media ga radio atau televisi?

Jadi selain misalnya billboard, banner yang ada dikawan BSD, sinarmas, atau the

breeze dalam hal ini juga menggandeng radio, menggandeng koran kompas, sindo

segala macem terus juga media kawasan kaya misalnya infoserpong. Jadi untuk

memperkuat tenant, tenant-tenant dimasukkan kemedia kawasan supaya kawasan

juga tahu ada resto ada di dalam the breeze.

17. Saya sempat dapat info kalau misalnya ruang tenant di the breeze itu kan

sudah terisi sekitar 70% sedangkan yang belum terisi itu tenant yang

ruangannya tidak seperti dermaga gitu pak, itu kira-kira dalam tahun ini akan


terisi ga tuh pak?

Kalau dari budget yang kita susun untuk 2016 ini mudah-mudahan hampir 90% terisi.

Jadi gini the breeze itu ruangnya tuh besar-besar jadi begitu ada satu tenant yang

tidak ada itu sangat mempengaruhi rate, kenapa? karena itu tadi ruangannya besar

karena dia nggk ada atau tidak terisi makanya anggkanya langsung melonjak.


TRANSKRIP WAWANCARA

Nurman Wahyudi

Marketing Communication & Event Promotion The Breeze BSD CITY

22 Desember 2015 Pk. 13.00 – The Breeze BSD CITY

1. Selamat siang Pak Nurman Wahyudi pada kesempatan siang ini saya ingin

melakukan wawancara terkait strategy marketing komunikasi The Breeze BSD

City dalam menarik minat calon tenantnya. Sebelumnya saya ingin bertanya

pak, dalam rancang program marketing komunikasi pasti kita harus

mengetahui situasi dari pasar, jadi bagaimana sih situasi serta kondisi pada

bisnis retail dan mall saat ini secara garis besarnya?

Bisnis retail atau bisnis mall saat ini memang banyak digemari atau banyak

diantusiaskan oleh beberapa pengembang, ya terbukti sebelum BSD melakukan atau

membuka satu retail mall, tetangga - tetangga daripada the proper sinarmas ini kan

sudah membuka itu, contohnya seperti Sumarakanmall Serpong terus ada

beberapa lagi perusahaan - perusahaan yang bisa dibilang property juga membidik

mall itu menjadi salah satu bagian bisnisnya mereka. Khusus untuk yang di sinarmas

land itu, kalau saya melihat sepertinya bisnis mall itu bukan hanya semata mata bisnis,

tetapi lebih retail itu dibangun untuk melengkapi kebutuhan daripada warganya.

Karena biar bagaimanapun warga yang mereka atau pengembang kelola tidak akan


keluar jauh - jauh untuk menikmati vasilitas diluar atau tidaknya dirumah. Contoh

misalnya kegiatan - kegiatan seperti liburan atau istirahat segala macam, misalnya

BSD punya ocean park jadi orang atau warganya tidak perlu jauh - jauh buat rekreasi,

jadi tidak perlu ke ancol atau ke lippo gitu karena di BSD sudah ada. Nah sekarang

lagi ditambah jadi tidak perlu berbelanja atau makan jauh - jauh karena disini sudah

ada the breeze, disitu juga sudah kita sediakan tenantnya. Beragam tenant yang kita

hadirkan yang ada di the breeze, jadi intinya adalah dibangunnya shopping center

yang ada di the breeze itu untuk mengakomodir warganya agar tidak kesulitan atau

agar susah mencari makan malam misalnya, terutama rekreasi dan liburan.

2. Pertanyaan selanjutnya terkait strength targeting dan positioning, bagaimana

sih the breeze menentukan segmentasi targeting dan positioning yang the breeze

jalankan agar para calon tenantnya itu bisa melakukan sewa di the breeze bsd

city. Kekuatan apa yang the breeze miliki dari kompetitor kompetitor lainnya,

misalnya dari Aion. Special yang dijual the breeze untuk jadi strength nya the

breeze tuh apa si pak?

The Breeze dibangun ini sangat unik sekali, artinya disaat pengembang pengembang

lain yang mungkin selevel di sinarmas misalnya ada agung podomoro, agung sedayu.

Mereka bangun mall kan benar - benar pure mall, tetapi di sinarmas ini ternyata

mempunyai konsep lain. Artinya mereka semua membangun mall indoor sedangkan

di the breeze membangun mall outdoor. Jadi disinilah letak satu perbedaan atau


differensiasi daripada mall mall yang lain. Kekuatan yang ada di the breeze itu adalah

sebetulnya the breeze itu bukannya mall lebih kepada lifestyle centre yang kalo

dibilang “lo mau hang out" , masyarakat atau warganya BSD yang mau hang out itu

ga perlu ke supermall atau bentown junction ga perlu kesana, dateng aja ke the breeze

toh di the breeze kan selain banyak resto resto juga ada satu rekreasi, misalnya

dihadirkan danau dengan seluas 2,5 hektar, terus go greennya juga banyak tanaman

dan pohon pohon. Jadi ini membuat atau menjadikan strength nya daripada the breeze.

Target daripada the breeze itu adalah tentunya selain mengakomodir warganya juga

lingkungan lingkungan di luar daripada kawasan BSD atau sinarmas land dengan

yaitu kekuatannya tadi adalah di konsep yang berbeda. Dengan konsep yang berbeda

ini diharapkan tenant tenant yang cocok dengan konsep seperti ini ya kita tawarkan

kepada mereka, dengan argumentasi bahwa ini akan menjadikan satu destinasi warga,

terutama warga yang bukan hanya warga di BSD tetapi kita juga mengharapkan

warga tangerang untuk bisa menjadi satu tempat berkunjung ke the breeze ini.

3. Dalam kegiatan marketing komunikasi yang the breeze lakukan nih pak ,

yang ingin the breeze capai itu apanya sih pak? awarness nya atau?

Kalau target dari the breeze mah intinya adalah ketika tenant itu sudah mau

bergabung untuk bagian daripada the breeze mereka menjual terutama kita memang

konsepnya adalah menjual kuliner, yaitu makanan makanan berat atau food and

beverages. Tetapi kita juga di lain FNB kita penuhi atau kita tambahkan tidak hanya


FNB tapi juga seperti healthnya misal kelengkapan gold gym, basket gitu kan. Jadi

menjadi kelengkapan didalam satu the breeze itu. Jadi orang juga tidak melihat kalau

wah ke the breeze makan ya? nggk tapi juga oh ke the breeze itu juga bisa olahraga

ya, gitu kan. Nah kalau dilihat dari apa yang diharapkan dari the breeze untuk

pencapaian ini adalah intinya tenant yang sudah bergabung kita mencoba untuk

bagaimana tenant itu happy. Bagaimana supaya tenant happy tu apa? ya costumer lah

sebanyak-banyak nya datang ke the breeze, agar mereka bisa selain melihat atau

merasakan suasana the breeze tetapi juga mereka memanfaatkan makan di resto resto

yang ada di the breeze.

4. Setelah itu masih sama sih sebenernya, tujuan dari perusahaan secara tidak

langsung dapat dilakukan dengan kegiatan marketing yang dijalankan

perusahaan. apa sih pak tujuan nya itu secara tidak langsung itu apa yang the

breeze lakukan terhadap kegiatan marketing komunikasi?

Kalau tujuannya adalah kalau menurut saya tujuan dari kehadirannya the breeze di

areanya sinarmas land atau di undernya sinarmas land adalah ya itu tadi, kelengkapan

kebutuhan daripada warganya yang sudah membeli property yang ada disinarmas

land. Karena apa? karena mungkin pada saat mereka mempresentasikan bahwa saya

akan membangun 30000 rumah yang ada di BSD nih , tetapi warga akan bertanya

kalau rumah di BSD fasilitas nya apa? selain saya beli rumah , pasti kan oh nanti saya

akan bangun misalnya mall, sarana olahraga segala macem. Nah ini the breeze adalah


bagian daripada strategynya perusahaan.

5. Bisa dijadikan program juga berarti ya pak, program dari perusahaan.

Dukungan dari sinarmas land nya. Setelah itu kegiatan apa saja yang dilakukan

the breeze itu sendiri pak, terkait marketing komunikasi? event, promosi atau

apa?

Kegiatan untuk menunjang dan berkembangnya tenant itu adalah tentunya bukan

serta merta mereka sudah gabung trus kita hanya memaintain atau kita hanya

diamkan. Tetapi kita tetap memaintain mereka, satu dengan event yang coba kita

bawa, baik itu luar negeri ataupun dalam negeri. Kenapa saya bilang luar negeri? kita

pernah menghadirkan artis luar negeri seperti fade 2 black. Walaupun itu artis tidak

begitu terkenal diluar, tetapi karena konsepnya ini middle up jadi kita akan sesuaikan.

Terus juga ada ABBA dari australia dimalam tahun baru 2014 kemarin. Nah sekarang

juga kita ada One Direction, intersonatnya dan itupun mungkin salah satu konsepnya

the breeze yang high class. Mungkin the breeze itu kita bawa artis yang memang

memiliki nama, bisalah ya maaf aja artis yang middle low lah tidak mungkin kita

bawa kemari. Mangkanya bukan hanya artis dari luar negeri yang dalam negeri pun

turut terlibat, tetapi kita akan pilih artisnya. Misalnya konsepnya kaya jazz, banyak

artis jazz misalnya kaya Andien, Tompi itu yang kita pilih. Karena memang segmen

nya artis tersebut juga tidak middle low tetapi middle up mereka.


6.Sudah gitu secara tidak langsung bisa tidak sih pak menarik minat tenant itu

sendiri untuk gabung ke the breeze bsd city, misalnya dalam melakukan dealing

memberikan informasi bahwa event yang dilakukan the breeze itu seperti ini

middle up segala macem. Itu akan menambahkan minat tenant tidak sih untuk

join ke the breeze itu, menurut persepsi bapak bagaimana?

Kalau menurut saya gini mangkanya tenant the breeze itu adalah tenant yang kalau

dibilang pilihan. Jadi tidak juga sembarangan tenant yang ada di the breeze itu siapa

aja masuk. Maksudnya walaupun tidak terkenal ada beberapa tenant yang di the

breeze tidak bumming diluar, tetapi karena konsepnya memang bagus, terus juga

peminatnya kalangan kelas atas atau middle up, mangkanya dia bisa bergabung di the

breeze. Contoh seperti nyun-nyan siapa sih? terus dimana sih nyun nyan itu berada.

Mereka kan tidak banyak juga yang masuk ke mall karena otlet nya pun juga sedikit.

Terus kaya midney coba cari di beberapa mall seperti senayan city atau yang

sejenisnya, belum tentu dia akan ada nah ya adanya hanya ada di the breeze. Seperti

jitlada, jitlada mulai masuk mungkin hanya satu-satunya tenant yang ada di jakarta,

saya tidak tahu kalau ada dibali atau dimana. Tetapi yang jelas tenant tersebut adalah

tenant yang memang itu sebagai pilihan karena sesuai dengan konsepnya yang high

class.

7. Jadi tidak sembarangan, kecuali tenant nya memiliki konsep yang bagus baru

bisa masuk ya pak. Kegiatan promosinya sendiri itu pak apa saja yang


dilakukan? voucher atau apa?

Kalau kegiatan promosi sih mangkanya untuk menunjang trafic pengunjung datang

visit aja ke the breeze adalah ya kita kasih suatu stimulus ke mereka bahwa

pengunjung yang datang itu bukan hanya mereka bisa menikmati suasana di the

breeze tetapi juga mereka bisa mengikuti program belanja yang ada di the breeze.

Misalnya mereka belanja 500 ribu akan mendapat voucher 200 ribu voucher nya

tenant. Terus belanja misalnya 3 juta mereka bisa berhak mendapatkan Iphone 4s.

Nah itu salah satu strategy kita menarik costumer datang ke the breeze bukan hanya

semata-mata mereka melihat suasana, tetapi juga mereka bisa membawa suatu benefit

ketika mereka keluar dari the breeze atau setelah mengunjungi the breeze.

8. Untuk analisis konteks nya sendiri pak. Sebenarnya yang saya lihat itu the

breeze itu dibangun di Green Office Park itu merupakan program dari

sinarmas land sendiri untuk menunjang the breeze nya biar bertahan lama di

industri retail dan mall atau seperti apa pak?

Menurut informasi bahwa kenapa the breeze lebih mayoritas FNB yang mengisi

tenant nya, calon tenant atau tenant yang sudah bergabung dan kenapa juga berada di

green office park tempatnya? Jadi kawasan green office park ini nanti selain the

breeze ada juga beberapa gedung perkantoran, nah yang sudah terbangun ada tiga nih,

rencananya ada 4 termasuk unilever kan sudah gabung dan mereka sedang dalam


proses pengerjaan, pembangunan. Untuk mengakomodir sekian ribu karyawan yang

ada di area green office park mereka tidak akan memilih makan jauh jauh apalagi

mereka terikat oleh waktu, dan mau tidak mau mereka harus makan di areanya the

breeze. Nah itu yang diharapkan kenapa kehadiran the breeze di areanya green office

park. Jadi memang menjadi akomodir daripada selain warga yang tinggal di bsd tetapi

juga kantor yang sudah buka maupun yang segera dibangun.

9. Setelah itu berhasil atau tidaknya program atau strategy markom yang the

breeze lakukan itu dapat dilihat dari konteks awalnya ya pak? Trafic atau?

Banyak hal yang kalau dibilang the breeze itu berhasil atau tidak, berkembang atau

tidak, banyak faktor. Terutama trafic nya pengunjung, karena walau bagaimanapun

sesulit apapun kita harus mencari jalan keluar bagaimana tenant" yang sudah

bergabung di the breeze ini mereka biar happy. Mereka happy karena banyak calon

pembeli, calon atau pengunjung yang makan di the breeze. Nah itu salah satu paling

pokok utama. Ya kesuksesan suatu shopping center atau mall itu ya pengunjung,

karena ada transaksi keungan disitu. Kalau misalnya kalau kita lihat dari program dan

strategy ya itu kita buatkan suatu program belanja, event segala macam, kita

promosikan diluar ada apa aja di the breeze, acaranya apaan aja. Nah itu adalah salah

satu strategy kita untuk mengajak pengunjung datang ke the breeze, mereka bukan

hanya datang tetapi kita mengharapkan mereka bisa menikmati resto resto yang ada

di the breeze.


10. Selain kegiatan promosi event dalam mengkomunikasikan apa yang ada di

the breeze itu, the breeze menggunakan kegiatan advertising , personal selling,

pr, sales promotion atau tidak pak?

Pasti menggunakan kegiatan advertising, mangkanya advertising kita diluar ada

billboard, baliho, umbul" selain kita ada BTL nya seperti flyer, sosmed itu pasti ada.

Tidak hanya itu tentu saja the breeze melakukan kegiatan terkait public relations,

direct marketing maupun sales promotion. Biasanya public relations yang dilakukan

the breeze terkait penanaman bibit pohon, selain itu the breeze juga melakukan

kegiatan festival pendidikan, dari festival tersebut the breeze bsd city memberikan

bantuan pendidikan ke siswa siswa area kabupaten tangerang.

Untuk kegiatan terkait personal selling the breeze sudah menyerahkan kebagian

project leasing tetapi tidak hanya itu hal tersebut juga di dukung oleh kegiatan dari

event organizer yang mengambil bagian food court dari the breeze, oleh karena itu

setiap tenant foodcourt berhubungan langsung dengan EO nya dalam penyewaan

ruang tenant, dan nantinya pihak EO akan memberikan pemberitahuan terkait tenant

yang akan bergabung.

11. Media" nya pak? radio?

Sampai saat ini kita untuk radio the breeze baru melakukan kerjasama dengan media


-media lokal, tentu saja didalam pemilihan media the breeze hanya menggunakan

media kawasan, radio dan media online didalam penyampaian informasinya, karena

the breeze sendiri pasti menilai manakah media yang efektif didalam bisnis ini, tetapi

kalau ada beberapa media elektronik seperti televisi, kita biasanya kerja sama bawa

program acaranya mereka yang notabennya di outdoor, itu bisa kita kerjasama

kesana. Contoh banyak sekarang tv tv baik trans, net, global segala macem, program

acara mereka tuh yang dioutdoor itu sudah bisa merasakan atau bisa mereka syuting

nya ada di the breeze. Contoh kaya trans tv dokter oz, mereka sudah bisa syuting di

outdoor salah satunya ada di the breeze. Terus lagi benefit kita adalah biasanya ke

media tersebut creditator logo kita keluar disaat acara mereka selesai, itu kan salah

satu strategy kita menawarness bahwa the breeze itu disini loh tempatnya, the breeze

itu kaya gini loh situasinya, karena biasanya kalau program acara itu otomatis suasana

bentuknya mall akan terlihat di tv, selain itu juga karena the breeze berada di tempat

yang strategis, the breeze juga menggunakan media berbayar seperti media kawasan,

dari situ kami pihak perusahaan menyebarkan media tersebut ke cluster cluster yang

ada di serpong khususnya, dengan demikian pasti akan menaikan awareness dari the

breeze sendiri tentunya.

12. Budgetnya sendiri itu ditentuin ga sih pak? Maksudnya ada batasannya " oh

dalam satu tahun the breeze ada budget segini nih buat kegiatan markomnya,

buat advertising, event, promosi segala macemnya di budgetin atau tidak?


Pasti, tidak mungkin juga suatu kegiata suata promosi tanpa adanya budget. Semua

perusahaan jangankan retail mall itu pasti ada budget promosinya. Khusus untuk yang

di the breeze itu kita budget hampir milyaran buat promosinya the breeze pertahun.

Jadi sudah termasuk ada eventnya, ada media promosi outdoornya kita budgetnya itu

sudah ada,

13. Perkembangan tenant saat ini sudah sampai berapa persen?

sisanya itu sekitar 30an%.

14. Berarti untuk tenant itu sendiri sudah 70% nan lah ya pak?

Kenapa saya bilang sudah keisi 70%? karena tenant" yang bergabung disini memang

yang besar", jadi unit yang paling besar itu mereka sudah menyatakan gabung, jadi

tinggal unit" kecil yang memang ukurannya 200m persegi. Itu tidak terlalu banyak

berpengaruh banget karena lebih bagus kan ankle dulu yang masuk gitu kan timbang

yang kecil, kalau yang kecil sebenarnya tinggal ngikutin aja.

15. Sebenarnya juga sudah terisi tapi mungkin belum masuk ya pak?

Ada di waterfam 2 itu ada tenant namanya (narasumber lupa). Nah itu sudah

menyatakan ingin feed out, jadi kita kan terbagi beberapa tempat, ada waterfam, ada


batik 1 2 3 5, terus waterfam paviliun 1 2 3 5 6 sama standlon. Standlon itu kaya

dermaga yang dibangun sendiri, maksudnya tiada ada nama yang lain. Nah di

waterfam aja tinggal 1 unit itu luasnya diatas 1000m, terus lagi paviliun tinggal

paviliun 3, yang paviliun 5 nya sedang di progres juga. Trus tinggal dekat" sini lah,

dekat" spincity atau belakang guardian. Itu sih areanya kecil dibawah 500m persegi.

16. Itu kan terkait pull strategy dari marketing komunikasi strategynya itu,

untuk push strategynya kira-kira dalam menjaga hubungan atau perluasan

jaringan industri sendiri. Strategy yang dilakukan the breeze itu dalam

membangun jalur perdagangan itu bagaimana sih pak? menjual barang dan

jasanya itu agar sampai ke konsumen dan menghasilkan profit bagi the breeze

nya sendiri. Misalkan pemberian kegiatan promosi tidak hanya diperuntukan

kepada calon costumer. Untuk bagian internal perusahaan kaya bagian internal

dari sinarmasnya itu sendiri atau dari karyawannya tenant" itu bisa tidak sih

pak karyawan" itu mendapatkan promosi yang ditawarkan the breeze?

Maksudnya income nya the breeze?

17. Iya, kan income dari the breeze kan biasanya kan dari kegiatan promosi

tentu akan menaikan income dari the breezenya sendiri. Itu kan sebagian besar

biasanya diperuntukan untuk costumer" dari luar, untuk menunjang itu semua

apakah karyawan itu bisa mendapat promosi itu sendiri pak? bisa dapat


promosi tidak dalam kegiatan promosi yang the breeze jalankan.

Kalau secara tenant sudah otomatis dengan program belanja terus ada event, itu

memang kita hadirkan atau undang orang ke the breeze itu agar mereka bisa

menikmati makanan yang ada di the breeze. Tetapi kalau diincome atau hasil

daripada kegiatan atau kehadiran the breeze itu khusus untuk income ke perusahaan

atau ke the breezenya atau ke sinarmas land nya lah sebagai developernya sudah

otomatis banyak banget dapatnya selain juga menyewakan karena sistem yang di the

breeze itu rising, bukannya stratetitle. Kalau stratetitle kan sistem konsepnya adalah

dia jual pengembang jual dikelola oleh masing-masing yang punya. Tetapi karena ini

rising masih diawasi atau dicontrol oleh developer. Dalam hal ini management the

breeze yang mengkontrol. Dalam melakukan kegiatan promosi kita tidak memikirkan

dana yang kita keluarkan tetapi selain bisa mendatangkan income untuk tenant, kita

juga mendapat income dari parkir aja kita mendapat income. Belum lagi ada orang

ingin pameran juga kita mendapat income, dari kegiatan syuting misalnya ingin

meminjam tempat jadi income, belum lagi kita bisa memanfaatkan karyawan tenant

dengan strategy-strategy yasudah parkir menjadi member saja misalnya 80 ribu

sebulan. Itukan meringankan tenant juga tetapi kita juga mendapat income, bukan

mereka itu mentang-mentang tenant tetapi gratis tidak, tetapi kita mendapat income

dari tenant juga dari karyawan tenant, ibaratnya dari owner tenant dari karyawan

tenant dari pengunjung kita dapet.


18. Seperti yang kita tahukan the breeze itu sendiri berada di bawah

naungannya sinarmas land, otomatis kan itu bisa tidak sih pak narik tenant itu

karena yang punya the breeze saja developernya sudah ibaratnya sinarmas itu

sudah urutan 1 2 3 lah untuk di asia. Bisa tidak sih pak meyakinkan minat para

calon tenant nya tuh untuk masuk ke the breeze Karena the breeze ini undernya

sinarmas?

Justru disitulah kepercayaannya orang bisnis, jangankan orang ingin membuka usaha

ditanah nya sinarmas, orang yang mau membeli pun juga karena memang percaya

sinarmas secara coorporate sinarmas landnya, jadi mereka tidak akan ragu. Jadi ketika

mereka merasa ingin mencoba gabung di sinarmas, dia akan percaya bahwa akan

sukses di sinarmas bisnisnya, sama aja saya ingin membeli rumah disinarmas, dia

akan sukses, dia akan tepat waktu. terus saya ingin mengisi tahun depan, dia pasti

akan mengisi tahun depan.


LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/365/8/LAMPIRAN.pdfOSIS SMP Xaverius Kota Metro, Lampung. OSIS SMA KRISTEN 1 Kota Metro, Lampung. ... dalam menarik minat calon tenant untuk bergabung.

Documents