Top Banner
BAB 1 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013 1
86

lakip 2013 diy

Feb 09, 2016

Download

Documents

Imam Basuki

lakip
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: lakip 2013 diy

BA

B 1

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

1

Page 2: lakip 2013 diy

Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2013

dilaksanakan berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan

Kinerja Dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Hal ini merupakan

bagian dari implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah guna

mendorong terwujudnya sebuah kepemerintahan yang baik (good governance) di

Indonesia.

Dengan disusunnya LAKIP Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika

Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2013 diharapkan dapat:

1. Mendorong Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa

Yogyakarta didalam melaksanakan tugas dan fungsinya secara baik dan benar yang

didasarkan pada peraturan perundangan, kebijakan yang transparan dan dapat

dipertanggungjawabkan kepada masyarakat.

2. Menjadi masukan dan umpan balik baik bagi instansi lain maupun pihak pihak yang

berkepentingan dalam rangka meningkatkan kinerja.

3. Memberikan kepercayaan kepada masyarakat.terhadap .Dinas Perhubungan

Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta di dalam pelaksanaan

program/kegiatan dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat.

I.1 Struktur Organisasi

Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta

dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Perhubungan

Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta .

Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta

merupakan unsur pelaksana penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan

susunan organisasi sebagai berikut:

PENDAHULUAN

BAB

1

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

2

Page 3: lakip 2013 diy

1. Kepala Dinas

2. Sekretariat, terdiri dari :

a. Subbagian Umum

b. Subbagian Keuangan

c. Subbagian Program dan Informasi

3. Bidang Angkutan Darat, terdiri dari :

a. Seksi Angkutan Jalan Antar Kota dan Wilayah

b. Seksi Angkutan Perkotaan

c. Seksi Angkutan Barang, Sewa dan Kereta Api

4. Bidang Lau Lintas Darat dan Laut, terdiri dari :

a. Seksi Manajemen Lalu Lintas

b. Seksi Rekayasa Lalu Lintas

c. Seksi Keselamatan Darat dan Laut

5. Bidang Perhubungan Udara, Pos, Telekomunikasi, terdiri dari :

a. Seksi Teknik Bandara dan Angkutan Udara

b. Seksi Pembinaan Keselamatan Penerbangan, Meteorologi dan Geofisika

c. Seksi Pos dan Telekomunikasi

6. Bidang Layanan Teknologi dan Manajemen Informasi, terdiri dari :

a. Seksi Perangkat, Jaringan dan Aplikasi

b. Seksi Manajemen Informasi, Perubahan dan Inovasi

7. Bidang Pemberdayaan Masyarakat Informasi, terdiri dari :

a. Seksi Penyerapan Aspirasi dan Opini Publik

b. Seksi Pemberdayaan Informsi Masyarakat.

8. Unit Pelaksana Teknis Trans Jogja, terdiri dari :

a. Kepala

b. Subbagian Tata Usaha

c. Seksi Operasional dan Pengendalian

d. Seksi Prasarana dan Prasarana

e. Kelompok Jabatan Fungsional

9. Unit Pelaksana Teknis Kantor Pengendalian Lalu Lintas dan Angkutan Jalan

a. Kepala

b. Subbagian Tata Usaha

c. Seksi Pengendalian Angkutan Barang

d. Seksi Pengendalian Lalu Lintas Penumpang

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

3

Page 4: lakip 2013 diy

e. Kelompok Jabatan Fungsional.

10. Unit Pelaksana Teknis Plaza Informasi

a. Kepala

b. Subbagian Tata Usaha

c. Seksi Pelayanan

d. Seksi Penyiap Informasi

e. Kelompok Jabatan Fungsional

Struktur Organisasi selengkapnya dapat dilihat pada bagan di bawah ini :

Gambar 1 : Struktur Organisasi Dinas Perhubungan Komunikasi Dan Informatika DIY

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Dishubkominfo DIY Tahun 2013 4

Page 5: lakip 2013 diy

I.2 Fungsi dan Tugas

Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 48 Tahun 2008

menetapkan bahwa Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah

Istimewa Yogyakarta mempunyai tugas sebagai pelaksana urusan Pemerintah Daerah

pada bidang Perhubungan Komunikasi dan Informatika serta kewenangan

dekonsentrasi serta tugas pembantuan yang diberikan pemerintah.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud Dinas Perhubungan Komunikasi

dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta mempunyai fungsi sebagai berikut :

1. Penyusunan program dan pengendalian di bidang perhubungan komunikasi

dan informatika;

2. Perumusan kebijakan teknis bidang perhubungan komunikasi dan informatika;

3. Pengelolaan angkutan jalan antar kota dan wilayah, angkutan perkotaan, dan

angkutan barang;

4. Pengelolaan manajemen lalu lintas dan rekayasa lalu lintas serta keselamatan

lalu lintas darat dan laut;

5. Pembinaan keselamatan penerbangan, teknis kebandaraan dan angkutan

udara;

6. Pengelolaan data meteorology dan geofisika;

7. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian operasional;

8. Pelaksanaan koordinasi perijinan bidang perhubungan komunikasi dan

informatika;

9. Pelaksanaan pelyanan umum bidang perhubungan komunikasi dan informatika;

10. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan terhadap pelayanan jasa

telekomunikasi;

11. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan, penertiban jasa perposan;

12. Pelayanan informasi internal birokrasi;

13. Penyiapan bahan manajemen perubahan dan inovasi;

14. Pelaksanaan pemantauan dan pelaksanaan evaluasi pelaksanaan kebijakan

bidang manajemen informasi dan pengembangan komunikasi informasi;

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

5

Page 6: lakip 2013 diy

15. Pemberian fasilitas bidang perhubungan, komunikasi dan informatika

Kabupaten/Kota;

16. Pemberdayaan sumberdaya dan mitra kerja di bidang perhubungan komunikasi

dan informatika;

17. Pelaksanaan kegiatan ketatausahaan;

18. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Gubernur sesuai dengan fungsi

dan tugasnya.

I.3 Keadaan Pegawai

Sumber daya aparatur perhubungan di Dinas Perhubungan Komunikasi dan

Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terbagi dalam dua golongan yaitu

berdasar kepangkatan dan pendidikan.

Dari kuantitas yang ada, pegawai Dinas Perhubungan Komunikasi dan

Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menurut golongan ruang/kepangkatan

dan jenis kelamin pada posisi tahun 2013 terinci sebagai berikut :

Tabel 1 : Jumah Pegawai Dinas Perhubungan, Komunikasi

dan Informatika DIY Tahun 2013

No Kepangkatan Golongan Ruang

Jenis Kelamin Jumlah

Laki-Laki Perempuan

1 Pembina Utama Muda IV/c - - - 2 Pembina Tk.I IV/b 6 1 7 3 Pembina IV/a 3 2 5 4 Penata Tk.I III/d 20 16 36 5 Penata III/c 15 7 22 6 Penata Muda Tk.I III/b 97 45 142 7 Penata Muda III/a 19 6 25 8 Pengatur Tk.I II/d 4 - 4 9 Pengatur II/c 8 - 8 10 Pengatur Muda Tk.I II/b 10 - 10 11 12

Pengatur Muda Uru Muda

II/a I/a

2 3

- -

2 3

JUMLAH 187 77 264

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

6

Page 7: lakip 2013 diy

Gambar 2 : Jumah Pegawai Dinas Perhubungan, Komunikasi

dan Informatika DIY Tahun 2013

1. Jumlah pegawai sebanyak 264 orang yang terdiri dari :

a. Pembina Utama Muda : -

b. Pembina Tk.I : 7

c. Pembina : 5

d. Penata Tk.I : 36

e. Penata : 22

f. Penata Muda Tk.I : 142

g. Penata Muda : 25

h. Pengatur Tk.I : 4

i. Pengatur : 8

j. Pengatur Muda Tk.I : 10

k. Pengatur Muda : 2

l. Juru Muda : 3

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

7

Page 8: lakip 2013 diy

2. Jumlah pegawai menurut pengelompokan :

Tabel 2 : Jumlah Pegawai Dinas Pehubungan, Komunikasi dan Informatika DIY Berdasarkan Pendidikan Tahun 2013

No UNIT KERJA BAG/BIDANG S2 S1 D4 D3 D2 SMA/STM SMP SD JUMLAH

1 Sekretariat 3 10 - 1 - 27 - 1 42

2 Angkutan Darat 2 9 - 1 - 4 1 - 17

3 Lalu Lintas Darat dan Laut 5 4 3 3 - 16 - - 31

4

Pos, Telekomunikasi dan Perhubungan Udara

2 7 - - - 8 - - 17

5 PMI 1 11 - 2 - 5 - - 19

6 LTMI 2 7 1 - - 2 - - 12

7 UPTD Trans Jogja 1 9 - 2 1 19 - 2 34

8 UPTD KPLLAJ 1 10 2 5 3 46 3 - 70

9 UPTD Plaza Informasi 3 4 - 3 - 11 - 1 22

JUMLAH 19 71 6 17 4 138 4 4 264

Gambar 3 : Jumlah Pegawai Dinas Pehubungan, Komunikasi dan Informatika

DIY Berdasarkan Pendidikan Tahun 2013 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Dishubkominfo DIY Tahun 2013 8

Page 9: lakip 2013 diy

Menurut Pendidikan

- Lulusan S2 : 19 orang

- Lulusan S1 : 71 orang

- Lulusan D4 : 6 orang

- Lulusan D3 : 17 orang

- Lulusan D2 : 4 orang

- Lulusan SMA : 138 orang

- Lulusan SMP : 4 orang

- Lulusan SD : 4 orang

I.4 Keadaan Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana yang ada saat ini digunakan seoptimal mungkin untuk

menunjang pelaksanaan operasional kegiatan. Adapun keadaan sarana dan

prasarana yang ada saat ini yang berupa tanah dan bangunan yaitu :

1. bangunan kantor 3 unit yaitu :

a. Gedung induk di Jalan Babarsari;

b. Gedung bidang Layanan Teknologi dan Manajemen Informasi di komplek

Kepatihan;

c. Kantor Plaza Informasi di Jl. Brigjen Katamso Komplek THR;

2. 3 (tiga) gedung Jembatan Timbang :

a. Gedung Jembatan Timbang di Tamanmartani;

b. Gedung Jembatan Timbang di Kalitirto (Kab. Sleman);

c. Gedung Jembatan Timbang di Kulwaru (Kab. Kulon Progo);

3. bangunan Poswaskespel di 6 (enam) lokasi yaitu:

a. Pantai Sadeng, (Kab. Gunung Kidul);

b. Pantai Baron (Kab. Gunung Kidul);

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

9

Page 10: lakip 2013 diy

c. Pantai Pandansimo (Kab. Bantul);

d. Pantai Kuwaru (Kab. Bantul);

e. Pantai Glagah (Kab. Kulon Progo);

f. Waduk Sermo (Kab. Kulon Progo);

4. Dalam kerangka pengembangan electronic government (e-Government) di

lingkungan Pemerintah DIY melalui implementasi Digital Government Services

(DGS) telah dikembangkan interkoneksi jaringan internet yang menghubungkan

setiap SKPD di Pemerintah DIY juga interkoneksi dengan Pemerintah Kab/Kota se

DIY. Pengembangan jaringan ini diikuti penyediaan langganan bandwidth internet

yang semakin besar. Meski demikian akses internet dirasakan masih kurang

lancar, hal ini dimungkinkan karena semakin banyak yang mempergunakannya

serta akibat digunakannya bandwidth sebagai media jaringan telepon internal

VOIP DIY. Sampai dengan akhir tahun 2013, jaringan infrastruktur computer

Pemerintah DIY telah menghubungkan 104 lokasi perkantoran pemerintah DIY

yang terdiri dari :

a. Menggunakan jaringan kabel fiber optic sejumlah 19 titik.

b. Menggunakan jaringan kabel HFC sejumlah 35 titik.

c. Menggunakan jaringan wireless sebanyak 50 titik.

5. Kendaraan bermotor dinas yang dimiliki oleh Dishubkominfo terdiri dari :

a. Kendaraan roda dua sebanyak 43 (empat puluh) kendaraan (39 kendaraan

milik dishubkominfo DIY dan 4 kendaraan milik BMN yang berada di

Dishubkominfo DIY).

b. Roda empat sebanyak 30 (tiga puluh) kendaraan.

c. 1 unit kendaraan mobil operasional Satker PHB Udara.

d. 1 unit kendaraan pemadam kebakaran Satker PHB Udara.

e. 1 unit mobil khusus VMS Satker PLLAJ DIY.

f. 1 unit Mobil khusus Internet Mobile Kemen Kominfo. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Dishubkominfo DIY Tahun 2013 10

Page 11: lakip 2013 diy

g. 1 unit kendaraan khusus Ambulance Satker PHB Udara.

Gambar 4 : Mobil khusus Internet Mobile Kemen Kominfo

Gambar 5 : Mobil khusus VMS Satker PLLAJ DIY

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

11

Page 12: lakip 2013 diy

6. Angkutan Umum

a. Trayek Angkutan Umum

Terdapat 5 alternatif transportasi angkutan umum di Daerah Istimewa

Yogyakarta diantaranya :

• angkutan umum Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP),

• Trans Jogja,

• Angkutan Perkotaan,

• Angkutan Pedesaan,

• Taksi.

Tabel 3 :

Jumlah Angkutan Bus Perkotaan Yang Terdaftar

Di Daerah Istimewa Yogyakarta

Tahun 2010 - 2013

No. Nama Perusahaan Jumlah Armada

2010 2011 2012 2013

1 Kobutri 92 48 48 48

2 Aspada 97 72 72 72

3 Kopata 86 86 79 79

4 Puskopkar 94 69 69 69

5 DAMRI 13 13 13 13

6 Trans Jogja 54 54 54 54

Jumlah 436 342 335 335

Sumber: Bidang Angkutan Darat Dishubkominfo DIY

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

12

Page 13: lakip 2013 diy

Gambar 6 : Jumlah Angkutan Bus Perkotaan Yang Terdaftar Di Daerah Istimewa YogyakartaTahun 2010 – 2013

b. Terminal Angkutan Umum

Terdapat 14 terminal yang tersebar di 5 kabupaten dan kota di DIY Masing-

masing kabupaten memiliki terminal bus yang digunakan untuk melayani

daerah masing-masing. Kabupaten Kulonprogo memiliki jumlah terminal

terbanyak sejumlah 6 terminal namun memiliki luas area dan kapasitas yang

cukup kecil, sedangkan Kota Yogyakarta hanya memiliki sebuah terminal

(Giwangan) akan tetapi memiliki kapasitas dan skala pelayanan yang cukup

luas (antar provinsi). Terminal angkutan umum bus, luas area, dan

kapasitasnya di DIY.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

13

Page 14: lakip 2013 diy

Gambar 7 : Gambar Terminal Tipe A Wates Kulon Progo

Gambar 8 : Gambar Terminal Tipe A Giwangan Yogyakarta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

14

Page 15: lakip 2013 diy

Tabel 4 :

DATA TERMINAL PENUMPANG DI DIY TAHUN 2013

No Nama Tipe Luas (m2)

Kapasitas Ruang Tunggu

(org)

Kota Yogyakarta

1 Terminal Giwangan A 58.850 600

Kabupaten Sleman

1 Terminal Prambanan C 1.977 150

2 Terminal Pakem C 2.240 150

3 Terminal Jombor B 7.800 200

4 Terminal Condong Catur C 3.397 200

5 Terminal Gamping C 150

Kabupaten Bantul

1 Terminal Palbapang B 15.000 25

2 Terminal Gabusan C 200 10

Kabupaten Gunung Kidul

1 Terminal Dhaksinarga A 18.250 754

Kabupaten Kulon Progo

1 Terminal Wates A 7.900 100

2 Terminal Brosot C 700 12

3 Terminal Sentolo C 1.000 10

4 Terminal Kenteng C 1.000 20

5 Terminal Jagalan C 100 72

6 Terminal Jangkaran C 1.000 20

Sumber : Bidang Angkutan Darat Dishubkominfo DIY

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

15

Page 16: lakip 2013 diy

Tabel 5 :

SIMPUL TRANSPORTASI JALAN DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

TAHUN 2010-2013

No Kabupaten / Kota Nama Terminal Tipe

2010 2011 2012 2013

1 Yogyakarta Giwangan A A A A

2 Bantul Imogiri C C C C

Palbapang C C C C

3 Gunung Kidul Wonosari A A A A

Gading C C C C

Piyungan C C C C

Semanu C C C C

Semin C C C C

Panggang C C C C

4 Kulonprogo Wates A A A A

Sentolo C C C C

Jangkaran C C C C

Nanggulan C C C C

5 Sleman Jombor B B B B

Condongcatur C C C C

Prambanan C C C C

Sumber : Bidang Angkutan Darat Dishubkominfo DIY

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

16

Page 17: lakip 2013 diy

7. Transportasi Kereta Api

a. Stasiun Kereta Api

Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta

memiliki 5 stasiun dan 1 bengkel kereta api diantaranya stasiun tugu, stasiun

Lempuyangan, Stasiun Muguwo, Stasiun Sedayu, Stasiun Rewulu, dan Balai

Yasa Pengok yang dalam sistem jaringan jalan kereta api fungsinya telah

ditetapkan sebagai berikut:

1. Stasiun Tugu dan Stasiun Lempuyangan sebagai stasiun angkutan

penumpang;

2. Balai Yasa Pengok sebagai bengkel kereta api;

3. Stasiun Maguwo sebagai pendukung terminal angkutan udara di

bandara Adisucipto;

4. Stasiun Sedayu sebagai terminal bongkar muat dan

pergudangan;dan

5. Stasiun Rewulu sebagai terminal khusus Bahan Bakar Minyak.

Gambar 9 : Gambar Stasiun Tugu Yogyakarta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

17

Page 18: lakip 2013 diy

8. Transportasi Laut

a. Pelabuhan Angkutan Laut

Saat ini DIY belum memiliki pelabuhan penumpang dan barang. Terdapat 3

pelabuhan yang ada keduanya difungsikan sebagai pelabuhan pendaratan

ikan yaitu Pelabuhan Perikanan Pantai Sadeng di Kabupaten Gunungkidul,

Pelabuhan Perikanan Pandansimo di Kabupaten Bantul, dan Pelabuhan

Perikanan Tanjung Adi Karto Glagah di Kabupaten Kulonprogo yang sampai

saat ini belum berfungsi secara optimal.

9. Transportasi Udara

a. Kondisi Transportasi Udara Saat Ini

Saat ini DIY memiliki 2 bandar udara yaitu Bandar Udara Adi Sucipto dan

Bandar Udara Gading. Bandar Udara Adi Sucipto saat ini berfungsi sebagai

Bandar udara penumpang dan barang sedangkan Bandar Udara Gading yang

dimiliki TNI AU sebagai landasan pendukung (auxilliary field). Kenaikan

jumlah penumpang transportasi udara di Bandar Udara Adi Sucipto yang

cukup tinggi tiap tahunnya sehingga dimungkinkan pada beberapa tahun ke

depan mengalami overload sehingga diperkirakan Bandar udara Adisucipto

tidak lagi dapat menampung banyaknya penumpang dan barang, sehingga

diarahkan pada pengalihan lokasi ke bandar baru di Kulonprogo. Sampai saat

ini, Masterplan Bandar Udara kulon Progo sudah selesai dilaksanakan dan

dalam tahap penyusunan DED (Detail Engineering Design).

I.5 Keuangan

Jumlah anggaran belanja (di tambah dengan dana keistimewaan) Rp.

88.010.819.252,00,- dan realisasi Rp. 81.091.563.477,-. Dari komposisi tersebut

terdapat alokasi anggaran belanja tidak lansung sebesar Rp. 14.224.018.598,00,-

dengan realisasi anggaran belanja tidak langsung sebesar Rp. 14.115.762.457,00,-.

Sedangkan untuk alokasi anggaran belanja langsung sebesar Rp.

73.786.800.654,00,- dengan realisasi anggaran belanja langsung sebesar Rp.

66.935.801.020,00,-.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Dishubkominfo DIY Tahun 2013 18

Page 19: lakip 2013 diy

Tabel 6 : Jumlah Anggaran Dishubkominfo DIY

I.6 Sistematika LAKIP

Laporan Akuntabilitas Kinerja ini menyajikan pencapaian kinerja Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) selama

tahun 2013. Dalam Laporan ini, pencapaian kinerja diukur dari pencapaian sasaran,

yaitu dengan melakukan pengukuran atas indikator-indikator yang dianggap mampu

mengukur pencapaian sasaran yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis

(RENSTRA) Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa

Yogyakarta (DIY) Tahun 2013 - 2017.

Sistematika penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Tahun

2013 adalah sebagai berikut:

Bab I : Pendahuluan

Dalam bab ini diuraikan mengenai gambaran umum Daerah

Istimewa Yogyakarta dan sekilas pengantar lainnya.

Bab II : Perencanaan dan Perjanjian Kinerja

Memuat perencanaan kinerja dalam Renstra, visi dan misi, tujuan

dan sasaran, strategi dan kebijakan daerah serta program-program

pembangunan dan Perjanjian Kinerja.

Bab III : Akuntabilitas Kinerja

Dalam bab ini diuraikan pencapaian sasaran-sasaran

pembangunan dengan mengungkapkan dan menyajikan hasil

pengukuran kinerja.

Bab IV : Penutup

No Keterangan Anggaran Realisasi (%)

1 Pendapatan Rp. 20.160.532.675,00 Rp. 21.216.874.759,23 105.24

2 Belanja Tidak Langsung

Rp. 14.224.018.598,00 Rp.14.115.762.457,00 99.52

3 Belanja Langsung Rp. 73.786.800.654,00 Rp. 66.935.801.020,00 90.72

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

19

Page 20: lakip 2013 diy

BA

B 2

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

20

Page 21: lakip 2013 diy

II.1 Perencanaan Strategis

II.1.1 Visi dan Misi

VISI adalah pandangan jauh ke depan, kemana dan bagaimana instansi

pemerintah harus dibawa dan berkarya agar tetap konsisten dan dapat eksis,

antisipatif, inovatif, serta produktif. VISI merupakan suatu gambaran yang

menantang tentang keadaan masa depan berisikan cita dan citra yang ingin

diwujudkan oleh instansi pemerintah.

Dalam rangka upaya untuk membangun kesejahteraan rakyat yang

didukung dengan meningkatkan pelayanan jasa transportasi, pos dan

telekomunikasi serta pelayanan informatika yang terpadu, tertib, lancar, selamat

dan handal perlu dukungan dari instansi terkait, para operator, dan masyarakat.

Sehubungan dengan hal tersebut, Dinas Perhubungan Komunikasi dan

Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta menetapkan visi :

VISI :

Terwujudnya transportasi berkelanjutan dan terintegrasi yang mendukung pariwisata, pendidikan dan budaya, serta terwujudnya Jogja

Cyber Province dan masyarakat informasi menuju peradaban baru mendukung keistimewaan DIY

Berdasarkan visi dan kondisi yang diharapkan akan terbentuk secara

bertahap, maka ditetapkan Misi Pembangunan Dinas Perhubungan Komunikasi

dan Informatika DIY sebagai berikut :

1) Meningkatkan sarana dan prasarana transportasi yang berkelanjutan dan

terintegrasi dalam upaya meningkatkan pelayanan publik di DIY;

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA

BAB

2

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

21

Page 22: lakip 2013 diy

2) Mendukung peningkatan efisiensi dan efektifitas tata kelola pamerintahan

yang transparan dan akuntabel di DIY dengan memanfaatkan teknologi

informasi dan komunikasi yang terintegrasi secara optimal.

MISI merupakan sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan oleh

instansi pemerintah, sesuai visi yang ditetapkan, agar tujuan organisasi dapat

terlaksana dan berhasil dengan baik.

Sesuai Visi yang telah ditetapkan dan tugas yang harus diemban dan

dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika DIY telah

disusun pula Misi Dinas yang akan dipergunakan sebagai landasan tujuan

utama ke arah mana perencanaan/perogram Dinas ingin dicapai.

MISI Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika DIY adalah :

MISI I : Meningkatkan sarana dan prasarana transportasi yang berkelanjutan dan terintegrasi dalam upaya meningkatkan pelayanan publik di DIY;

MISI II: Mendukung peningkatan efisiensi dan efektifitas tata kelola pamerintahan yang transparan dan akuntabel di DIY dengan

memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi secara optimal.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

22

Page 23: lakip 2013 diy

II.1.2 Tujuan dan Sasaran

Adapun tujuan pembangunan urusan perhubungan, komunikasi dan

informatika yang diselenggarakan oleh Dinas Perhubungan, Komunikasi dan

Informatika DIY adalah seperti tersebut di bawah ini:

1) Menciptakan pelayanan angkutan berkelanjutan dan terintegrasi guna

mendukung pembangunan keistimewaan DIY;

2) Meningkatan sarana dan prasarana transportasi yang berkelanjutan dan

terintegrasi;

3) Mewujudkan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam tata

kelola pemerintahan serta mewujudkan digital government services (DGS);

4) Meningkatkan keterbukaan informasi publik melalui pemberdayaan

masyarakat;

Sasaran pembangunan urusan perhubungan, komunikasi dan informatika

berdasarkan visi, misi dan tujuan pembangunan adalah sebagai berikut :

1. SASARAN MISI PERTAMA

Meningkatkan sarana dan prasarana transportasi yang berkelanjutan dan terintegrasi dalam upaya meningkatkan pelayanan publik di DIY, adalah:

1) Layanan publik meningkat, terutama pada penataan sistem

transportasi dan akses masyarakat di pedesaan;

2) Penyediaan sarana dan prasarana transportasi yang efektif, efisien,

berteknologi tepat, rendah emisi dengan keselamatan tinggi;

2. SASARAN MISI KEDUA

Mendukung peningkatan efisiensi dan efektifitas tata kelola pamerintahan yang transparan dan akuntabel di DIY dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi secara optimal, adalah:

1) Meningkatkan ketersediaan infrastruktur jaringan teknologi informasi

dan komunikasi yang terintegrasi;

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

23

Page 24: lakip 2013 diy

2) Meningkatkan pemanfaatan aplikasi yang legal dalam rangka

mendukung terwujudnya digital government services (DGS);

3) Meningkatkan pelayanan informasi publik dan partisipasi masyarakat

menuju keterbukaan informasi publik;

Mengacu pada misi yang telah ditetapkan, maka sasaran-sasaran strategis

yang hendak dicapai atau dihasilkan dalam kurun waktu lima tahun adalah

sebagai berikut:

Tabel 7 : Sasaran-Sasaran Strategis

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN KONDISI

AWAL 2013

TARGET AKHIR 2017

1 Layanan publik meningkat, terutama pada penataan sistem transportasi dan akses masyarakat di pedesaan

1 Load factor Penumpang Angkutan Umum Perkotaan Yogyakarta

% 34.57 42.57

2 Penerapan Manajemen Perkotaan Berbasis Kawasan % 8.4 42

3 Penerapan Sistem Parkir Terintegrasi Moda Perkotaan Yogyakarta

% 20 100

4 Kinerja Pengendalian dan Pengawasan Keselamatan Transportasi

% 90 100

5 Kinerja Pembinaan Unit Pengujian Kendaraan Bermotor

% 100 100

2 Penyediaan sarana dan prasarana transportasi yang efektif, efisien, berteknologi tepat, rendah emisi dengan keselamatan tinggi;

1 Peningkatan Dukungan Fasilitas Keselamatan Lalu Lintas Jalan

% 80 88

2 Pengendalian Sistem simpang % 20 100 3 Peningkatan Pelayanan

Transportasi antar Moda % 30 50

4 Berfungsinya Sarana dan Prasarana Perhubungan % 100 100

5 Persentase Penataan Kawasan Budaya

% 19 35

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

24

Page 25: lakip 2013 diy

3 Meningkatnya pemanfaatan aplikasi yang legal dalam rangka mendukung terwujudnya digital government services (DGS);

1 Peningkatan layanan unggulan DGS per urusan

Urusan/Bidang 10

Urusan/Bidang 14

Urusan/Bidang

4 Meningkatnya ketersediaan infrastruktur jaringan teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi;

1 Penguatan jaringan IT di Pemda DIY

% 40 100

5 Meningkatnya pelayanan informasi publik dan partisipasi masyarakat menuju keterbukaan informasi publik;

1 Penyebarluasan Informasi Pembangunan bagi masyarakat

% 60 75

II.1.3 Strategi

Setelah menentukan tujuan dan sasaran, maka langkah selanjutnya perlu

ditentukan bagaimana hal tersebut dapat dicapai. Cara mencapai tujuan dan

sasaran merupakan strategi organisasi untuk merealisasikan tujuan dan

sasaran yang telah ditetapkan program dan kegiatan sebagai berikut :

1. URUSAN PERHUBUNGAN

a. Rencana Program Prioritas

1. Program Peningkatan Manajemen dan Rekayasa Lalulintas, dengan

Indikator Kinerja Program Penerapan Manajemen Lalu Lintas Perkotaan

Berbasis Kawasan.

2. Program Pengendalian Dan Pengamanan Lalulintas, dengan Indikator

Kinerja Program Peningkatan Dukungan Fasilitas Keselamatan Lalu

Lintas Jalan.

3. Program Pengaturan Sistem Simpang Bersinyal, dengan Indikator

Kinerja Program Pengendalian System Simpang Bersinyal Di Perkotaan

Yogyakarta.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

25

Page 26: lakip 2013 diy

4. Program Peningkatan Pelayanan Angkutan, dengan Indikator Kinerja

Program Load factor Penumpang Angkutan Umum Perkotaan

Yogyakarta.

5. Program Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan, dengan

Indikator Kinerja Program Penerapan Sistem parkir Terintegrasi Moda

Perkotaan Yogyakarta.

6. Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan, dengan

Indikator Kinerja Program Peningkatan Pelayanan Transportasi antar

Moda.

7. Program Pengendalian dan Pengawasan Keselamatan Transportasi

dengan Indikator Kinerja Program Kinerja Pengendalian dan

Pengawasan Keselamatan Transportasi.

8. Program Rehabilitasi dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana

Perhubungan dengan Indikator Kinerja Program Berfungsinya Sarana

dan Prasarana Perhubungan.

9. Program Peningkatan Kelaikan Pengoperasian Kendaraan Bermotor

dengan Indikator Kinerja Program Kinerja Pembinaan Unit Pengujian

Kendaraan Bermotor.

b. Rencana Program Rencana Program Keistimewaan

Program Pengembangan Transportasi Berbasis Keistimewaan dengan

Indikator Kinerja Program Persentase Dukungan Sarpras Transportasi

pada Kawasan Budaya.

2. URUSAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

1. Program Program Pengembangan Komunikasi Informasi dan Media

Massa, dengan Indikator Kinerja Program Peningkatan Layanan

Unggulan DGS per Urusan.

2. Program Pengembangan Sarana Prasarana Teknologi Informasi dengan

Indikator Kinerja Program Penguatan Jaringan IT di Pemda DIY.

3. Program Fasilitasi Pos Telekomunikasi, Pengendalian Frekuensi Dan

Informasi Publik dengan Indikator Kinerja Program Penyebarluasan

Informasi Pembangunan Bagi Masyarakat.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

26

Page 27: lakip 2013 diy

4. Program Layanan Pengadaan Barang dan Jasa dengan Indikator

Kinerja Program Layanan Pengadaan Barang dan Jasa berbasis IT

II.1.4 Rencana Kegiatan Tahunan (RKT)

Tabel 8 : Rencana Kegiatan Tahunan Tahun 2013

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target (%)

1 2 3 Layanan publik meningkat, terutama pada penataan sistem transportasi dan akses masyarakat di pedesaan

Load factor Penumpang Angkutan Umum Perkotaan Yogyakarta

34,57

Penerapan Manajemen Perkotaan Berbasis Kawasan

8.4

Penerapan Sistem Parkir Terintegrasi Moda Perkotaan Yogyakarta

20

Kinerja Pengendalian dan Pengawasan Keselamatan Transportasi

90

Kinerja Pembinaan Unit Pengujian Kendaraan Bermotor

100

Penyediaan sarana dan prasarana transportasi yang efektif, efisien, berteknologi tepat, rendah emisi dengan keselamatan tinggi;

Peningkatan Dukungan Fasilitas Keselamatan Lalu Lintas Jalan

80

Pengendalian Sistem simpang bersinyal di perkotaan Yogyakarta

20

Peningkatan Pelayanan Transportasi antar Moda

30

Berfungsinya Sarana dan Prasarana Perhubungan

100

Persentase Penataan Kawasan Budaya 19

Meningkatnya pemanfaatan aplikasi yang legal dalam rangka mendukung terwujudnya digital government services (DGS);

Peningkatan layananunggulan DGS per urusan

10 Urusan/ Bidang

Meningkatnya ketersediaan infrastruktur jaringan teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi;

Penguatan jaringan IT di Pemda DIY 10%

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

27

Page 28: lakip 2013 diy

Meningkatkan keterbukaan informasi publik melalui pemberdayaan masyarakat;

Penyebarluasan Informasi Pembangunan bagi masyarakat

55%

Gambar 10 : Rencana Kegiatan Tahunan Tahun 2013

II.2 Penetapan Kinerja Tahun 2013

Dokumen Penetapan Kinerja (PK) merupakan dokumen pernyataan

kinerja/kesepakatan kinerja/perjanjian kinerja antara atasan dan bawahan untuk

mewujudkan target kinerja tertentu berdasarkan pada sumber daya yang dimiliki oleh

instansi. Dokumen tersebut memuat sasaran strategis, indikator kinerja utama,

beserta target kinerja dan anggaran.

Dalam penyusunan penetapan kinerja instansi mengacu pada Renstra, RKT, IKU,

dan anggaran atau DPA. PK pada tabel berikut merupakan PK tahun 2013 :

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

28

Page 29: lakip 2013 diy

Tabel 9 : Penetapan Kinerja Tahun 2013

Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Program / Kegiatan Anggaran Target

(%)

1 2 3 4 5 Layanan publik meningkat, terutama pada penataan sistem transportasi dan akses masyarakat di pedesaan

Load factor Penumpang Angkutan Umum Perkotaan Yogyakarta

34,57 Program Peningkatan Pelayanan Angkutan

51,858,852,200

a. Kegiatan pengumpulan dan analisis database pelayanan angkutan

224,107,000

b. Kegiatan Pengembangan Sarana dan Prasarana Pelayanan Jasa Angkutan

313,039,200

c. Kegiatan Fasilitasi Perizinan di Bidang Perhubungan

63,247,700

d. Kegiatan penyelenggaraan pelayanan angkutan umum buy the service

50,950,000,000

e. Kegiatan Perencanaan Peningkatan Pelayanan Angkutan Perkotaan

112,485,000

f. Kegiatan Perencanaan Peningkatan Pelayanan Angkutan umum AKDP

195,973,300

g. Kegiatan Evaluasi Kinerja Angkutan Umum Buy the Service

-

Penerapan Manajemen Perkotaan Berbasis

Kawasan

8,4 Program Peningkatan Manajemen dan Rekayasa Lalulintas

242,254,750

a. Kegiatan Evaluasi Kinerja

jaringan Jalan 146,239,750

b. Kegiatan penetapan dan pengaturan manajemen lalu lintas

96,015,000

Penerapan Sistem Parkir Terintegrasi Moda Perkotaan Yogyakarta

20 Program Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

29

Page 30: lakip 2013 diy

c. perencanaan transfer point dan park and ride pengembangan dan pembangunan fasilitas transfer point dan park and ride

pengadaan tanah untuk fasilitas transfer point dan park and ride

-

Kinerja Pengendalian dan Pengawasan Keselamatan Transportasi

90 Program Pengendalian dan Pengawasan Keselamatan Transportasi

1,215,373,000

a. Kegiatan audit

keselamatan jalan -

b. Kegiatan pemilihan pelajar pelopor keselamatanlalu lintas dan angkutan jalan tingkat DIY

-

c. Kegiatan pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan perhubungan udara

14,882,000

d. Kegiatan penyuluhan bagi para sopir/juru mudi untuk peningkatan keselamatan penumpang

98,953,200

e. Kegiatan pemantauan keselamatan penerbangan

15,882,000

f. Kegiatan pengendalian disiplin pengoperasian kendaraan angkutan umum di jalan raya

148,010,000

g. Kegiatan penegakan hukum kelebihan muatan barang

937,645,800

h. Kegiatan kampanye

keselamatan pelayaran Kinerja Pembinaan

UnitPengujian KendaraanBermotor

100 Program Peningkatan Kelaikan Pengoperasian Kendaraan Bermotor

61,458,000

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

30

Page 31: lakip 2013 diy

a. b.

Pelaksanaan Registrasi Uji Tipe Rancang Bangun dan Penilaian Fisik Penghapusan Kendaraan Bermotor Pengendalian Pelaksanaan Pengujian Kendaraan Bermotor

31,040,000 30,418,000

Penyediaan sarana dan prasarana transportasi yang efektif, efisien, berteknologi tepat, rendah emisi dengan

keselamatan tinggi;

Peningkatan Dukungan Fasilitas Keselamatan Lalu Lintas Jalan

80 Program Pengendalian dan Pengamanan LaluLintas

5,661,333,000

a. Kegiatan Pengadaan dan pemasangan Rambu Lalu Lintas

443,481,400

b. Kegiatan Pengadaan dan pemasangan Marka Jalan

380,586,000

c. Kegiatan Pengadaan dan pemasangan pagar pengaman jalan

-

d. Kegiatan Pengadaan dan pemasangan LPJ

1,608,746,000

e. Kegiatan Pengaturan dan pengamanan angkutan lebaran, natal dan tahun baru.

359,995,000

f. Kegiatan Pengadaan dan pemasangan APILL

894,941,450

g. Pendampingan DAK 1,973,583,150

Pengendalian Sistem simpang bersinyal di perkotaan Yogyakarta

20 Program Pengaturan Sistem Simpang Bersinyal

-

a. Pengadaan dan pemasangan APILL, ATCS tenaga surya

-

Peningkatan Pelayanan Transportasi antar

30 Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan

1,485,307,466

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

31

Page 32: lakip 2013 diy

Moda

a. Pembangunan Sarana dan Prasarana bus trans jogja

1,185,365,466

b. Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendukung Perhubungan Udara

299,942,000

c. Pembangunan Sarana dan Prasarana Fasilitas Angkutan antar moda

-

Berfungsinya Sarana dan Prasarana Perhubungan

100 Rehabilitasi dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Perhubungan

2,218,228,552

a. Rehabilitasi dan pemeliharaan Sarana dan Prasarana Jembatan Timbang

694,193,800

b. Rehabilitasi dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Laut dan ASDP

179,055,000

c.

d.

Kegiatan Rehabilitasi dan Pemeliharaan Fasilitas Keselamatan Lalu Lintas Rehabilitasi dan Pemeliharaan Fasilitas Keselamatan KA

399,992,500 15,337,400

e. Rehabilitasi dan Pemeliharaan angkutan umum buy the service

929,649,852

Persentase Penataan Kawasan Budaya

19 Program Pengembangan Transportasi Berbasis Keistimewaan

-

a. Penataan Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Di Kawasan Budaya

-

b. Penataan Moda

Transportasi Tradisional -

Meningkatnya pemanfaatan aplikasi yang legal dalam rangka mendukung terwujudnya digital government services (DGS);

Peningkatan layananunggulan DGS per urusan

9 Urusan/ Bidang

Program Pengembangan Komunikasi Informasi dan Media Massa,

714,446,400

a. Pembinaan Dan Pengembangan Sumber Daya Komunikasi Dan Informasi

119,469,400

b. Pengkajian Dan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

32

Page 33: lakip 2013 diy

Pengembangan Sistem Informasi

555,770,000

c. Perencanaan Dan Pengembangan Kebijakan Komunikasi Dan Informasi

39,207,000

d. Bimbingan Teknis pengadaan barang Dan jasa Secara Elektronik

-

e. Kerjasama Pengembangan E-Government

-

f. Layanan Pengadaan

Secara Elektronik 311,489,600

g. Kerjasama

Pengembangan LPSE -

Meningkatnya ketersediaan infrastruktur jaringan teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi;

Penguatan jaringan IT di Pemda DIY

10% Program Pengembangan Sarana Prasarana Teknologi Informasi

6,971,489,600

a Pengelolaan Jaringan Sistem Informasi Pemerintah Daerah DIY

6,971,489,600

Meningkatkan keterbukaan informasi publik melalui pemberdayaan masyarakat;

Penyebarluasan Informasi Pembangunan bagi masyarakat

55% Program fasilitasi pos telekomunikasi,Pengendalian frekuensi dan Informasi Publik

858,359,100

a Pembinaan dan Pendataan Penyelenggaraan Jasa Titipan

23,576,000

b Pembinaan Dan Pengawanan Penyelenggaraan Telekomunikasi

8,395,600

c Penyebarluasan Informasi Pembangunan Daerah

199,119,000

d Diseminasi Informasi Dalam Pekan Informasi Nasional

94,958,000

e Penyebarluasan Informasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

128,145,000

f Penyelenggaraan Layanan Informasi Publik

206,200,000

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

33

Page 34: lakip 2013 diy

II.3 Rencana Anggaran

Pada Tahun Anggaran 2013 Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika

Daerah Istimewa Yogyakarta melaksanakan kegiatan dengan anggaran murni

sebesar Rp. 91.616.421.343,-. Melalui mekanismep Perubahan APBD 2013 menjadi

Rp. 88.010.819.252,00,- dengan rincian Belanja Tidak Langsung Rp.

14.224.018.598,00,- dan Belanja Langsung Rp. 73.786.800.654,00,- . Adapun

realisasi anggaran sebesar Rp. 81.091.563.477,-. (92.14%) dengan rincian untuk

belanja tidak langsung Rp Rp.14.115.762.457,00 (99.52%) belanja langsung sebesar

Rp. 66.935.801.020,00 (90.72%).

Tabel 10 : Realisasi Anggaran APBD Tahun 2013

g Fasilitasi Dan Koordinasi Pengembangan Sumber Daya Komunikasi Dan Informasi

144,296,000

h Penyerapan Aspirasi Masyarakat Dan Pengembangan Layanan Informasi

53,669,500

No Keterangan Anggaran Realisasi (%)

1 Pendapatan Rp. 20.160.532.675,00 Rp. 21.216.874.759,23 105.24

2 Belanja Tidak Langsung

Rp. 14.224.018.598,00 Rp.14.115.762.457,00 99.52

3 Belanja

Langsung

Rp. 73.786.800.654,00 Rp. 66.935.801.020,00 90.72

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

34

Page 35: lakip 2013 diy

Gambar 11 : Realisasi Anggaran APBD Tahun 2013 II.3.1 Target Belanja Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta

Tabel 11 : Target Belanja Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta

Uraian Target Prosentase

BelanjaTidakLangsung Rp. 14.224.018.598,00 100 %

BelanjaLangsung Rp. 73.786.800.654,00 100 %

Jumlah Rp. 88.010.819.252,00 100 %

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

35

Page 36: lakip 2013 diy

Pada Tahun Anggaran 2013 Dinas Perhubungan Komunikasi dan

Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta melaksanakan kegiatan dengan

anggaran Belanja Tidak Langsung Rp. 14.224.018.598,00,- dan Belanja

Langsung Rp. 73.786.800.654,00,- . Adapun target anggaran belanja tidak

langsung Rp 14.224.018.598,00 (100%) dengan Prosentase (100%), belanja

langsung sebesar Rp. 73.786.800.654,00,- (100%) dengan Prosentase

(100%).

Gambar 12 : Target Belanja Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta

II.3.2 Alokasi Anggaran Per Sasaran Strategis

Anggaran belanja langsung Tahun 2013 yang dialokasikan untuk

pencapaian sasaran strategis Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika

Daerah Istimewa Yogyakarta adalah sebagai berikut:

Tabel 12 : Anggaran Belanja Langsung per Sasaran Strategis

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

36

Page 37: lakip 2013 diy

No. Sasaran Anggaran Prosentase Keterangan

1 Layanan

publik meningkat, terutama pada penataan sistem transportasi dan akses masyarakat di pedesaan

46.493.806.370

100 % 1. Program Peningkatan Pelayanan Angkutan

2 Penyediaan sarana dan prasarana transportasi yang efektif, efisien, berteknologi tepat, rendah emisi dengan keselamatan tinggi;

10.234.648.668

100% 1.Program Peningkatan Manajemen dan Rekayasa Lalulintas. 2. Program Pengendalian dan Pengamanan LaluLintas. 3. Program Pengaturan Sistem Simpang Bersinyal 4. Program Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan. 5. Program Pengembangan Transportasi Berbasis Keistimewaan. 6. Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan. 7. Program Pengendalian dan Pengawasan Keselamatan Transportasi. 8. Rehabilitasi dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Perhubungan. 9. Program Peningkatan Kelaikan Pengoperasian Kendaraan Bermotor

3 Meningkatnya pemanfaatan aplikasi yang legal dalam rangka mendukung terwujudnya digital government

917.016.000

100% 1. Program Pengembangan Komunikasi Informasi dan Media Massa,

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

37

Page 38: lakip 2013 diy

services (DGS);

4 Meningkatnya ketersediaan infrastruktur jaringan teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi;

7.170.357.600 100% 1. Program Pengembangan Sarana Prasarana Teknologi Informasi

5 Meningkatkan keterbukaan informasi publik melalui pemberdayaan masyarakat;

852.181.100

100% 1. Program fasilitasi pos telekomunikasi,Pengendalian frekuensi dan Informasi Publik

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

38

Page 39: lakip 2013 diy

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

39

Page 40: lakip 2013 diy

BA

B 3

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Dishubkominfo DIY Tahun 2013 40

Page 41: lakip 2013 diy

III.1. Capaian Kinerja Tahun 2013

Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta

telah melaksanakan penilaian kinerja dengan mengacu pada Penetapan Kinerja

Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta tahun

2013 yang telah disepakati. Penilaian ini dilakukan oleh tim pengelola kinerja untuk

mengevaluasi dan mengukur dalam rangka pengumpulan data kinerja yang hasilnya

akan memberikan gambaran keberhasilan dan kegagalan dalam pencapaian tujuan

dan sasaran. Dari hasil pengumpulan data selanjutnya dilakukan kategorisas

ikinerja (penentuan posisi) sesuai dengan tingkat capaian kinerja yaitu:

Tabel 13 : Skala Nilai Peringkat Kinerja

Berdasarkan Permendagri Nomor 54 Tahun 2010

Pengukuran target kinerja dari sasaran strategis yang telah ditetapkan oleh

Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta

dilakukan dengan membandingkan antara target kinerja dengan realisasi kinerja.

Indikator kinerja sebagai ukuran keberhasilan dari tujuan dan sasaran strategis

Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta

beserta target dan capaian realisasinya dirinci sebagai berikut:

No. Interval Nilai

Realisasi Kinerja

Kriteria Penilaian

Realisasi Kinerja Kode

1. 91 ≤ 100 Sangat Baik Hijau Tua

2. 76 ≤ 90 Tinggi Hijau Muda

3. 66 ≤ 75 Sedang Kuning Tua

4. 51 ≤ 65 Rendah Kuning Muda

5. ≤ 50 Sangat Rendah Merah

AKUNTABILITAS KINERJA

BAB

3

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

41

Page 42: lakip 2013 diy

Tabel 14 : Capaian Kinerja Tahun 2013 NO SASARAN

STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET REALISASI PERSENTASE KRITERIA KODE

1 Layanan publik meningkat, terutama pada penataan sistem transportasi dan akses masyarakat di pedesaan

1 Load factor Penumpang Angkutan Umum Perkotaan Yogyakarta

% 34,57 34,60 99.76 Sangat Baik

2 Penerapan Manajemen Perkotaan Berbasis Kawasan

% 8.4 8.4 100 Sangat Baik

3 Penerapan Sistem Parkir Terintegrasi Moda Perkotaan Yogyakarta

% 20 18 90 Tinggi

4 Kinerja Pengendalian dan Pengawasan Keselamatan Transportasi

% 90 90 100 Sangat Baik

5 Kinerja Pembinaan Unit Pengujian Kendaraan Bermotor

% 100 100 100 Sangat Baik

2 Penyediaan sarana dan prasarana transportasi yang efektif, efisien, berteknologi tepat, rendah emisi dengan keselamatan tinggi;

1 Peningkatan Dukungan Fasilitas Keselamatan Lalu Lintas Jalan

% 80 80.65 100.81 Sangat Baik

2 Pengendalian Sistem Simpang Bersinyal di Perkotaan Yogyakarta

% 20 15.8 79 Sangat Rendah

3 Peningkatan Pelayanan Transportasi antar Moda

% 30 32.87 109.57 Sangat Baik

4 Berfungsinya Sarana dan Prasarana Perhubungan

% 100 100 100 Sangat Baik

5 Persentase Kawasan Budaya

% 19 15.6 82.1 Sangat Baik

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

42

Page 43: lakip 2013 diy

3 Meningkatnya pemanfaatan aplikasi yang legal dalam rangka mendukung terwujudnya digital government services (DGS);

1 Peningkatan layananunggulan DGS per urusan

% 9 * Urusan

/ Bidang

10 ** Urusan

/ Bidang

10 Urusan/ Bidang

100 Sangat Baik

4 Meningkatnya ketersediaan infrastruktur jaringan teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi;

1 Penguatan jaringan IT di Pemda DIY

% 10 * 40 **

42 105 Sangat Baik

5 Meningkatkan keterbukaan informasi publik melalui pemberdayaan masyarakat;

1 Penyebarluasan Informasi Pembangunan bagi masyarakat

% 5 * 60 **

60 100 Sangat Baik

Catatan : Pada sasaran strategis ke 3, 4 dan 5, terdapat kesalahan penulisan pada target

indikator kinerja. Hal ini dapat dijelaskan sebagai berikut :

• Tanda * adalah target indikator kinerja sebagaimana tercantum dalam Penetapan

Kinerja 2013, merupakan data capaian pada tahun awal perencanaan (2012)

Renstra 2012-2013,

• Tanda ** adalah target indikator kinerja pada Th 2013 sebagaimana tercantum

dalam dokumen Renstra 2012-2017.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Dishubkominfo DIY Tahun 2013 43

Page 44: lakip 2013 diy

Gambar 13 : Capaian Kinerja Tahun 2013

Dari tabel di atas, terdapat 5 (lima) sasaran strategis yang terbagi kedalam 13

(tigabelas) indikator kinerja. Pada tahun 2013, 10 (sepuluh) indikator telah

memenuhi target yang ditetapkan atau sebesar 100 % dari total indikator. Capaian

yang tertinggi pada indikator Peningkatan Pelayanan Transportasi antar Moda

Persentase 109.57 %.

III.2. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja

Pengukuran kinerja digunakan sebagai dasar untuk menilai keberhasilan dan

kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, kebijakan, sasaran dan

tujuan yang ditetapkan.

Indikator Kinerja merupakan ukuran tolok ukur keberhasilan organisasi secara

menyeluruh yang menggambarkan tugas, peran dan fungsi organisasi tersebut.

Dalam suatu organisasi terdapat puluhan bahkan ratusan indikator atau ukuran

yang dapat dipergunakan dan dilaporkan namun adalah suatu hal yang tidak

rasional apabila seluruh indikator tersebut dilaporkan kepada stakeholder sebagai

laporan pertanggungjawaban dari pelaksana atas tingkat keberhasilan kinerjanya.

Capaian indikator kinerja ini akan memberikan gambaran tentang sejauh mana

suatu organisasi dapat mencapai kinerjanya sesuai dengan tugas, peran dan fungsi

yang diembannya.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

44

Page 45: lakip 2013 diy

Hasil analisis pengukuran Indikator Kinerja Dinas Perhubungan Komunikasi

dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta yang tercakup dalam indikator kinerja

dijelaskan sebagai berikut :

1. Capaian Kinerja Sasaran Strategis Layanan Publik Meningkat, Terutama Pada Penataan Sistem Transportasi dan Akses Masyarakat di Pedesaan.

Tabel 15 : Target dan Realisasi Kinerja

Indikator Capaian 2012

2013 Target Akhir

Renstra (2017)

Capaian s/d 2013 terhadap 2017 (%) Target Realisasi %

Realisasi

Load factor Penumpang Angkutan Umum Perkotaan Yogyakarta

30.66 34.57 34.49 99.76 42.57 81.21

Penerapan Manajemen Perkotaan Berbasis Kawasan

- 8.4 8.4 100% 42 8.4

Penerapan Sistem Parkir Terintegrasi Moda Perkotaan Yogyakarta

18 20 18 90% 100

Kinerja Pengendalian dan Pengawasan Keselamatan Transportasi

80 90 90 100 100 90

Kinerja Pembinaan Unit Pengujian Kendaraan Bermotor

100 100 100 100 100 100

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Dishubkominfo DIY Tahun 2013 45

Page 46: lakip 2013 diy

Gambar 14 : Target dan Realisasi Kinerja

Sasaran tersebut terdiri dari 5 ( lima ) capaian kinerja berdasarkan indikator

sasaran yang dirumuskan sebagai berikut :

a. Load factor penumpang angkutan umum perkotaan yogyakarta dari target

34.57 % tercapai 34.49 melalui Program Pelayanan Angkutan melalui

kegiatan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

46

Page 47: lakip 2013 diy

- Pengembangan Sarana dan Prasarana Pelayanan Jasa Angkutan

- Pengumpulan dan analisis data base pelayanan angkutan

- Fasilitasi perijinan di bidang perhubungan

- Penyelenggaraan angkutan umum buy the service

- Perencanaan peningkatan pelayanan angkutan umum AKDP

- Perencanaan peningkatan pelayanan angkutan Perkotaan.

- Evaluasi kinerja angkutan umum buy the service

Load factor merupakan indikator faktor isian bus, jumlah tempat duduk

terisi persatuan jarak. load factor bus reguler masih berada dibawah 15%,

terendah adalah di Jalur 2,7, dan 12 adalah 4,76%, load factor terbesar di bus

reguler adalah Jalur 4 yaitu 14,29%.

Hampir semua trayek bus reguler, load factornya mengalami penurunan

setiap tahunnya. Penurunan terbesar ada pada Jalur 7 dan Jalur 12. Jalur 7

mengalami penurunan 31,38% sedangkan Jalur 12 mengalami penurunan

48,18%.

b. Penerapan Manajemen Perkotaan Berbasis Kawasan dari target 8.4 %

tercapai 8.4% melalui Program Peningkatan manajemen dan rekayasa

lalulintas dengan kegiatan :

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Dishubkominfo DIY Tahun 2013 47

Page 48: lakip 2013 diy

- Evaluasi kinerja jaringan jalan

- Penetapan dan pengaturan manajemen lalu lintas

- Pengoperasian ATCS di Perkotaan Yogyakarta

c. Penerapan sistem parkir terintegrasi dari target 20%, terealisasi 18% sesuai

dengan kondisi eksisting atau dapat dikatakan tidak mencapai target

dikarenakan blm didukung dengan program kegiatan.

Belum adanya dukungan program kegiatan pada TA 2013 disebabkan

indikator ini merupakan indikator baru seperti tercantum dalam baik RPJM

maupun renstra periode 2012 - 2017. Semntara penyusunan program

kegiatan TA 2013 masih mengacu kepada perencanaan jangka menengah

(RPJM dan renstra) periode 2009 -2013.

d. Kinerja Pembinaan Unit Pengujian Kendaraan Bermotor dari target 100 %

tercapai 100%.

Program yang dilaksanakan untuk mencapai target ini adalah program

Program Peningkatan Kelaikan Pengoperasian Kendaraan Bermotor dengan

kegiatan :

- Pelaksanaan Registrasi Uji Tipe Rancang Bangun dan Penilaian Fisik

Penghapusan Kendaraan Bermotor;

- Pengendalian Pelaksanaan Pengujian Kendaraan Bermotor.

e. Kinerja pengendalian dan pengawasan keselamatan transportasi dari target

90 % tercapai 90%.

Program yang dilaksanakan untuk mencapai target ini adalah Program

Pengendalian dan pengawasan keselamatan transportasi melalui kegiatan:

- Audit keselamatan jalan

- Kegiatan pemilihan pelajar pelopor keselamatan lalu lintas dan angkutan

jalan tingkat DIY.

- Kegiatan pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan perhubungan

udara.

- Kegiatan penyuluhan bagi para sopir/juru mudi untuk meningkatkan

keselamatan penumpang.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

48

Page 49: lakip 2013 diy

- Pemantauan keselamatan penerbangan.

- Pengendalian disiplin pengoperasian kendaraan angkutan umum dijalan

raya.

- Penegakan hukum kelebihan muatan barang.

- Kampanye keselamatan pelayaran.

2. Capaian Kinerja tersedianya sarana dan prasarana transportasi yang efektif, efisien, bertekhnologi tepat, rendah emisi.

No Indikator Capaian 2012

2013 Target Akhir

Renstra (2017)

Capaian s/d 2013 terhadap 2017 (%)

Target Realisasi % Realisasi

1 Peningkatan Dukungan Fasilitas Keselamatan Lalu Lintas Jalan

75 80 80.65 100.81 88 86.76

2 Pengendalian Sistem Simpang Bersinyal di Perkotaan Yogyakarta

10 20 15.8 79 100 79

3 Peningkatan Pelayanan Transportasi antar Moda

25 30 32.87 109.57 50 65.74

4 Berfungsinya Sarana dan Prasarana Perhubungan

100 100 100 100 100 100

5 Persentase Penataan Kawasan Budaya

- 19 15.6 82.1 35 35

Tabel 16 : Target dan Realisasi Kinerja

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

49

Page 50: lakip 2013 diy

Gambar 16 : Target dan Realisasi Kinerja Sasaran tersebut terdiri dari 5 ( lima ), capaian kinerja berdasarkan indicator

sasaran yang dirumuskan sebagai berikut :

a. Peningkatan dukungan fasilitas keselamatan lalu lintas jalan dari target 80%

tercapai 80.65 %.

Program yang dilaksanakan untuk mencapai target ini adalah program

pengendalian dan pengamanan lalu lintas dengan kegiatan :

- Pengadaan dan pemasangan rambu lalu lintas

- Pengadaan dan pemasangan Marka jalan

- Pengadaan dan pemasangan Pagar pengaman jalan

- Pengadaan dan pemasangan LPJ

- Pengaturan dan pengamanan angkutan lebaran, natal dan tahun baru

- Pengadaan dan pemasangan APILL

- Pendampingan DAK

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

50

Page 51: lakip 2013 diy

Memperhatikan kebutuhan akan fasilitas keselamatan jalan serta yang

telah terpasang, maka pada TA 2013 telah terpasang 120 unit Lampu

Penerangan Jalan dan 40 unit Lampu Penerangan Jalan hibah untuk

Kabupaten/Kota, pengadaan dan pemasangan Alat Pengendalia Isyarat Lalu

Lintas (APILL) sebanyak 2 paket, 350 unit rambu lalu lintas, 8 unit warning

light tenaga surya, 80 buah traffic cone, 55 unit cermin tikungan 99 cm, 20 unit

cermin tikungan 60 cm, 12 unit RPPJ, marka jalan 20.000 meter, 2 unit APILL

tenaga surya, 1 unit APILL tenaga surya ATCS, 11.980 meter marka jalan,

dan 240 buah rambu.

Untuk mendukung tercapainya capaian fasilitas keselamatan jalan

dilakukan beberapa kegiatan seperti penjagaan perlintasan sebidang di

bandara adisutjipto selama 12 bulan, patroli keselamatan pelayaran selama

12 bulan dan dukungan pengaturan dan pengamanan angkutan lebaran, natal

dan tahun baru.

b. Pengendalian Sistem Simpang Bersinyal di Perkotaan Yogyakarta dai target

20% tercapai 15.8% sesuai dengan kondisi eksisting atau dapat dikatakan

tidak mencapai target dikarenakan blm didukung dengan program kegiatan

Dari 107 titik simpang Bersinyal yang di rencanakan hanya terlealisasi 17

titik simpang Bersinyal sampai dengan tahun 2013, yang mana terdiri dari 16

simpang dari dana APBN dan 1 simpang dari dana DAK.

c. Peningkatan pelayanan transportasi antar moda dari target 30% tercapai

32.87 %.

Program yang dilaksanakan untuk mencapai target ini adalah Program

pembangunan prasarana da fasilitas perhubungan melalui kegiatan:

- Pembangunan sarana dan prasarana bus trans jogja

- Pembangunan sarana dan prasarana pendukung perhubungan udara

- Pembangunan sarana dan prasarana fasilitas angkutan antar moda

d. Berfungsinya sarana dan prasarana perhubungan dari target 100 % tercapai

100%

Program yang dilaksanakan untuk mencapai target ini adalah rehabilitasi

dan pemeliharaan sarana dan prasarana perhubungan melalui kegiatan :

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

51

Page 52: lakip 2013 diy

- Rehabilitasi dan pemeliharaan sarana dan prasarana jembatan timbang

- Rehabilitasi dan pemeliharaan sarana dan prasarana Laut dan ASDP

- Rehabilitasi dan pemeliharaan fasilitas keselamatan lalu lintas

- Rehabilitasi dan pemeliharaan fasilitas keselamatan KA

- Rehabilitasi dan pemeliharaan angkutan umum buy the service

Untuk mendukung tercapainya program tersebut adalah adanya

pemeliharaan /rehabilitasi sarana dan prasarana fasilitas perhubungan

meliputi :

- Pemeliharaan computer 14 unit;

- Service kalibrasi JembatanTimbang 6 unit JT termasyuk portable;

- Service diesel dan peralatan pendukung lainnya 2 paket;

- Pelebaran jalan masuk jembatan timbang di JT kalitirto;

- Warning light 4 unit;

- Running text 3 buah;

- 12 SBNP;

- 3 speedboat;

- 2 garasi apung;

- 1 dermaga LLASDP;

- 1 ponton apung;

- 8 SSB;

- Pemeliharaan fasilitas keselamatan lalu lintas selama 12 bulan;

- Early warning selama 12 bulan.

e. Persentase penataan kawasan budaya dari target 19 % tercapai 15.6%.

Indikator penataan kawasan budaya tercapai melalui Anggaran

Keistimewaan. Pada Tahun Anggaran 2013 rencana dana yang dianggarkan

melalui dana keistimewaan sebesar dari Rp. 3.000.000.000 dan hanya

terlealisasi sebesar Rp. 359.244.000. Sebagian besar kegiatan pada indikator

ini belum dapat dilaksanakan dikarenakan dana keistimewaan yang

dianggarkan terlealisasi pada Triwulan ke IV.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

52

Page 53: lakip 2013 diy

3. Capaian Kinerja peningkatan pemamfaatan aplikasi yang legal dalam rangka mendukung terwujudnya digital government service (DGS)

No Indikator Capaian

2012

2013 Target Akhir

Renstra (2017)

Capaian s/d 2013

terhadap 2017

(%)

Target Realisasi %

Realisasi

1 Peningkatan layanan unggulan DGS per urusan

9 urusan/bida

ng

10 urusan/bida

ng

10 urusan/bida

ng

100 14 urusan/bida

ng

71

Tabel 17 : Target dan Realisasi Kinerja.

Sasaran tersebut terdiri dari 1 (satu), capaian kinerja berdasarkan indicator

sasaran yang dirumuskan sebagai berikut :

a. Peningkatan layanan unggulan DGS per urusan dari target 10 urusan/bidang

tercapai 10 urusan/bidang.

Program yang dilaksanakan untuk mencapai target ini adalah Program

Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa dengan kegiatan:

- Pembinaan dan pengembangan sumber daya komunikasi dan informasi

- Pengkajian dan pengembangan sistem informasi

- Perencanaan dan pengembangan kebijakan komunikasi dan informasi

- Bimbingan tekhnis pengadaan barang dan jasa sevara elektronik

- Kerjasama pengembangan E-government

- Layanan pengadaan secara elektronik

- Kerjasama pengembangan LPSE

Indikator real yang digunakan untuk menilai target ini adalah:

- Sosialisai Plaza melalui Website selama 12 bulan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

53

Page 54: lakip 2013 diy

- Leaflet 2000 lembar, Booklet 2000 lembar dan tersedianya konten

layanan selama 12 bulan;

- Koordinasi dan sosialisasi updating DGS dengan seluruh SKPD sebanyak

1 kali;

- Bimtek pendampingan pengaplikasian TOR DGS 9Bidang Unggulan ;

- Koordinasi kominfo Provinsi dan Kabupaten Kota sebanyak 1 kali;

- Pengembangan penggunaan perangkat lunak legal dan open source

pemerintah provinsi DIY sebanyak 10 buku laporan;

- Updating aplikasi jembatan timbang;

- Updating aplikasi integrasi layanan pemprov DIY;

- Pengadaan IP camera untuk aplikasi;

- Colocation server e-MAIL pemprov DIY;

- Pengadaan server 10 unit

- Peralatan pendukung SIM JT Online ebanyak;

- Penyusunan standar prosedur operasional layanan informasi publik;

- Penyusunan tata cara penyebarluasan informasi publi;

- Focus group discution tata cara penyebarluasan informasi publik;

- Cetak buku pedoman pengelolaan informasi dan dokumentasi’

- Pelayanan pengadaan barang/jasa secara elektronik selama 1 tahun;

4. Capaian Kinerja Meningkatan Keterbukaan Informasi Public Melalui Pemberdayaan Masyarakat.

Sasaran tersebut terdiri dari 1 (satu), capaian kinerja berdasarkan indicator

sasaran yang dirumuskan sebagai berikut :

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

54

Page 55: lakip 2013 diy

No Indikator Capaian 2012

2013 Target Akhir

Renstra (2017)

Capaian s/d 2013 terhadap 2017 (%) Target Realisasi % Realisasi

1 Penyebarluasan Informasi Pembangunan bagi masyarakat

55 60 60 100 75 80

Tabel 18 : Target dan Realisasi Kinerja.

Gambar 17 : Target dan Realisasi Kinerja

a. Penyebarluasan informasi pembangunan bagi masyarakat dari target 60 %

tercapai 60%.

Program yang dilaksanakan untuk mencapai target ini adalah Program

fasilitas pos telekomunikasi, pengendalian frekuensi dan informasi publik

dengan kegiatan:

- Pembinaan dan pendataan penyelenggaraan jasa titipan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

55

Page 56: lakip 2013 diy

- Pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan telekomunikasi

- Penyebarluasan informasi pembangunan daerah

- Diseminasi informasi dalam pekan informasi nacional

- Penyebarluasan informasi penyelenggaraan pemerintah daerah

- Penyelenggaraan layanan informasi publik

- Fasilitasi dan koordinasi pengembangan sumber daya komunikasi dan

informasi

- Penyerapan aspirasi masyarakat dan pengembangan layanan informasi

Indikator real yang digunakan untuk menilai target ini adalah:

- Melakukan pembinaan dan pengawasan data dan laporan kepada 7

operator telekomunikas, 150 menara telekomunikasi dan 150 warung

internet;

- 6 rekomendasi izin penyelenggaraan jasa titipan;

- Data dan laporan penyelenggaraan 55 jasa titipan;

- Data dan laporan penyelenggaraan 66 kantor pos;

- Diseminasi informasi melalui pertunjukan rakyata, pentunra pada pekan

informasi nasional;

- Sosialisasi melalui tatap muka, radio, televisi, media pertunra, MCAP, dan

siaran keliling;

- Mengikuti pameran plaza informasi di Pekan Raya Jakarta;

- Jurnal aspirasi 24 edisi, jurnal opini 24 edisi, jurnal ide warga 12 edisi,

kliping pers 60 bendel dan jaring asmara 10 kali;

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Dishubkominfo DIY Tahun 2013 56

Page 57: lakip 2013 diy

5. Capaian Kinerja ketersediaan infrastruktur jaringan tekhnologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi.

Sasaran tersebut terdiri dari 1 (satu), capaian kinerja berdasarkan indicator

sasaran yang dirumuskan sebagai berikut :

No Indikator Capaian 2012

2013 Target Akhir

Renstra (2017)

Capaian s/d 2013 terhadap 2017 (%) Target Realisasi %

Realisasi

1 Penguatan jaringan IT di Pemda DIY

10 40 42 105 100 40

Tabel 19 : Target dan Realisasi Kinerja.

Gambar 18 : Target dan Realisasi Kinerja

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

57

Page 58: lakip 2013 diy

a. Penguatan jaringan IT di Pemda DIY dari target 40% tercapai 42 %.

Program yang dilaksanakan untuk mencapai target ini adalah Program

pengembangan sarana dan prasarana teknologi informasi dengan kegiatan:

- Pengelolaaln jaringan sistem informasi pemerintah daerah DIY

6. Indikator Kinerja Pendukung

Indikator ini merupakan pendukung dalam rangka terlayaninya

administrasi perkantoran dengan program dan kegiatan sebagai berikut :

a. Terlaksananya pelayalanan adaministrasi perkantoran 100 %

Dalam indicator ini terdiri dari 1 program dan 14 kegiatan. Prosentase

pencapaian kinerja dalam indikator ini yaitu 100 %,

Gambar 19 : Target dan Realisasi Kinerja

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

58

Page 59: lakip 2013 diy

b. Meningkatnya sarana dan prasarana aparatur 100 %

Dalam indicator ini terdiri dari 1 program 7 kegiatan. Prosentase pencapaian

kinerja dalam indikator ini yaitu 100 %,

Gambar 20 : Target dan Realisasi Kinerja

c. Tercapainya peningkatan pengembangan sisitem pelaporan capaian kinerja

dan keuangan 100 %.

Dalam indicator ini terdiri dari 1 program dan 4 kegiatan. Prosentase

pencapaian kinerja dalam indikator ini yaitu 100 %.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

59

Page 60: lakip 2013 diy

Gambar 21 : Target dan Realisasi Kinerja

III.3 Akuntabilitas Anggaran

Penyerapan anggaran belanja langsung pada tahun 2013 sebesar 90.72 %. dari

total anggaran yang dialokasikan. Realisasi anggaran untuk program/kegiatan

utama sebesar 94.13 %,. Jika dilihat dari realisasi anggaran per sasaran,

penyerapan anggaran terbesar pada program/kegiatan di sasaran Meningkatnya

pemanfaatan aplikasi yang legal dalam rangka mendukung terwujudnya digital

government services (DGS) (98.34 %). Sedangkan penyerapan terkecil pada

program/kegiatan di sasaran Meningkatnya ketersediaan infrastruktur jaringan

teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi (92.85 %).

Jika dikaitkan antara kinerja pencapaian sasaran dengan penyerapan anggaran,

pencapaian sasaran yang relatif baik dan diikuti dengan penyerapan anggaran

kurang dari 100% menunjukkan bahwa dana yang disediakan untuk pencapaian

sasaran pembangunan tahun 2013 telah mencukupi.

Anggaran dan realisasi belanja langsung tahun 2013 yang dialokasikan untuk

membiayai program/kegiatan dalam pencapaian sasaran disajikan padat abel

berikut: Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Dishubkominfo DIY Tahun 2013 60

Page 61: lakip 2013 diy

Tabel 20 : Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung per Sasaran Tahun 2013

No Sasaran Anggaran

(Rp) Realisasi

(Rp)

%

Realisasi 1 Layanan publik meningkat, terutama pada

penataan sistem transportasi dan akses masyarakat di pedesaan

46.749.177.470

43.585.771.068

93.23

2 Penyediaan sarana dan prasarana transportasi yang efektif, efisien, berteknologi tepat, rendah emisi dengan keselamatan tinggi;

13.248.648.668

10.462.649.350

78.97

3 Meningkatnya pemanfaatan aplikasi yang legal dalam rangka mendukung terwujudnya digital government services (DGS);

950.153.000

933.810.000

98.27

4 Meningkatnya ketersediaan infrastruktur jaringan teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi;

7.170.357.600

6.658.174.051

92.85

5 Meningkatkan keterbukaan informasi publik melalui pemberdayaan masyarakat;

852.181.100

806.924.200

94.68

Jumlah 68.970.517.838 62.447.328.669 90.54

Belanja Langsung Pendukung 4.816.282.816 4.488.472.351 93.19

Total Belanja Langsung 73.786.800.654 66.935.801.010 90.71

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Dishubkominfo DIY Tahun 2013 61

Page 62: lakip 2013 diy

Gambar 14 : Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung per Sasaran Tahun 2013

Gambar 15 : Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung per Sasaran Tahun 2013

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

62

Page 63: lakip 2013 diy

BA

B 4

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

63

Page 64: lakip 2013 diy

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Perhubungan

Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta disusun berdasarkan Kebijakan

Umum Anggaran (KUA) Tahun Anggaran 2013, serta Penetapan Kinerja Tahun 2013

sebagai pelaksanaan akuntabilitas kinerja instansi yang merupakan wujud

pertanggungjawaban dalam pencapaian misi dan tujuan instansi serta dalam rangka

perwujudan good governance.

Tujuan penyusunan laporan ini adalah untuk memberikan gambaran tingkat

pencapaian sasaran maupun tujuan instansi sebagai jabaran dari visi, misi dan strategi

instansi yang mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan-

kegiatan sesuai dengan program dan kebijakan yang ditetapkan. Berdasarkan hasil

pengukuran kinerja terhadap 5 (lima) sasaran, ditetapkan indicator kinerja sasaran

sebanyak 9 (sembilan) indicator,

Penyelenggaraan kegiatan di Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika

Daerah Istimewa Yogyakarta pada Tahun Anggaran 2013 merupakan tahun pertama dari

Rencana strategis Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa

Yogyakarta Tahun 2012-2017. Keberhasilan yang dicapai berkat kerja sama dan

partisipasi semua pihakdan diharapkan dapat dipertahankan serta ditingkatkan.

Sementara itu, untuk target-target yang belum tercapai perlu diantisipasi dan

didukungoleh berbagai pihak.

Hasil laporan akuntabilitas kinerja Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika

Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 2013 dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Keberhasilan capaian kinerja sasaran yang dicerminkan dari capaian indikator kinerja

utama ditentukan oleh berbagai faktor, antara lain sumber daya manusia, anggaran,

dan sarana prasarana.

2. Terdapat 13 (tigabelas) indikator kinerja yang terbagi ke dalam 5 (lima) sasaran

strategis. Pada tahun 2013, 10 (sepuluh) indikator telah memenuhi target yang

ditetapkan atau sebesar 100 % dari total indikator. Capaian yang tertinggi pada

PENUTUP

BAB

4

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

64

Page 65: lakip 2013 diy

indikator Peningkatan Pelayanan Transportasi antar Moda Persentase 109.57 %,

sedangkan 3(tiga) indikator belum memenuhi target dikarenakan pada tahun tersebut

ada peralihan indikator renstra dari 2009-2013 ke renstra 2012-2017, proses

perencanaan pada tahun 2013 masih mengacu pada renstra 2012-2017, sehingga

program dan kegiatan pada tahun 2013 belum terakomodir.

Langkah-langkah yang perlu diambil untuk mengatasi permasalahan-permasalahan

yang dihadapi dan peningkatan kualitas penyusunan LAKIP dirumuskan saran-saran

sebagai berikut:

• Perlu dilakukan upaya-upaya untuk peningkatan kapasitas SDM tentang

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, serta kemampuan teknis

dalam menyusun dokumen-dokumen kinerja untuk mempercepat terwujudnya

pemerintahan yang akuntabel;

• Perlu adanya kebijakan yang mewadahi penerapan SAKIP di instansi

pemerintah agar tercipta kejelasan arah dalam penerapan SAKIP yang baik

dan benar di jajaran instansi pemerintah, serta meningkatkan kualitas

pelaksanaan monitoring dan evaluasi capaian Penetapan Kinerja (PK).

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah tahun 2013 ini diharapkan dapat

dimanfaatkan sebagai bahan evaluasi akuntabilitas kinerja bagi pihak yang membutuhkan,

penyempurnaan dokumen perencanaan periode yang akan datang, penyempurnaan

pelaksanaan program dan kegiatan yang akan datang, serta penyempurnaan berbagai

kebijakan yang diperlukan.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

65

Page 66: lakip 2013 diy

LAM

PIR

AN

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

66

Page 67: lakip 2013 diy

Lampiran 1 : Struktur Organisasi

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

67

Page 68: lakip 2013 diy

Lampiran 2 : Website Dishubkominfo DIY

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

68

Page 69: lakip 2013 diy

Lampiran 3 : Rekor MURI Penyelenggaraan Trans Jogja

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

69

Page 70: lakip 2013 diy

Lampiran 4 : Penghargaan Badan Publik

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

70

Page 71: lakip 2013 diy

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

71

Page 72: lakip 2013 diy

PENETAPAN KINERJA

SKPD : Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa Yogyakarta

Tahun Anggaran : 2013

Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Program / Kegiatan Anggaran Target (%)

1 2 3 4 5

Layanan publik meningkat, terutama pada penataan sistem transportasi dan akses masyarakat di pedesaan

Load factor Penumpang Angkutan Umum Perkotaan Yogyakarta

34,57 Program Peningkatan Pelayanan Angkutan 51.858.852.200

a. Kegiatan pengumpulan dan analisis database pelayanan angkutan

224.107.000

b. Kegiatan Pengembangan Sarana dan Prasarana Pelayanan Jasa Angkutan

313.039.200

c. Kegiatan Fasilitasi Perizinan di Bidang Perhubungan 63.247.700

d. Kegiatan penyelenggaraan pelayanan angkutan umum buy the service

50.950.000.000

e. Kegiatan Perencanaan Peningkatan Pelayanan Angkutan Perkotaan

112.485.000

f. Kegiatan Perencanaan Peningkatan Pelayanan Angkutan umum AKDP

195.973.300

g. Kegiatan Evaluasi Kinerja Angkutan Umum Buy the Service

-

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

1

Page 73: lakip 2013 diy

Penerapan Manajemen Perkotaan Berbasis Kawasan

8,4 Program Peningkatan Manajemen dan Rekayasa Lalulintas 242.254.750

a. Kegiatan Evaluasi Kinerja jaringan Jalan

146.239.750

b. Kegiatan penetapan dan pengaturan manajemen lalu lintas

96.015.000 Penerapan Sistem

Parkir Terintegrasi Moda Perkotaan Yogyakarta

20 Program Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan

a. perencanaan transfer point dan park and ride -

b. pengembangan dan pembangunan fasilitas transfer point dan park and ride

-

c. pengadaan tanah untuk fasilitas transfer point dan park and ride

-

Kinerja Pengendalian dan Pengawasan Keselamatan Transportasi

90 Program Pengendalian dan Pengawasan Keselamatan Transportasi

1.215.373.000

a. Kegiatan audit keselamatan jalan -

b. Kegiatan pemilihan pelajar pelopor keselamatanlalu lintas dan angkutan jalan tingkat DIY

-

c. Kegiatan pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan perhubungan udara

14.882.000

d. Kegiatan penyuluhan bagi para sopir/juru mudi untuk peningkatan keselamatan penumpang

98.953.200

e. Kegiatan pemantauan keselamatan penerbangan

15.882.000

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

2

Page 74: lakip 2013 diy

f. Kegiatan pengendalian disiplin pengoperasian kendaraan angkutan umum di jalan raya

148.010.000

g. Kegiatan penegakan hukum kelebihan muatan barang

937.645.800

h. Kegiatan kampanye keselamatan pelayaran

Kinerja Pembinaan UnitPengujian KendaraanBermotor

100 Program Peningkatan Kelaikan Pengoperasian Kendaraan Bermotor

61.458.000

a. Pelaksanaan Registrasi Uji Tipe Rancang Bangun dan Penilaian Fisik Penghapusan Kendaraan Bermotor

31.040.000

b. Pengendalian Pelaksanaan Pengujian Kendaraan

Bermotor

30.418.000 Penyediaan sarana dan prasarana transportasi yang efektif, efisien, berteknologi tepat, rendah emisi dengan keselamatan tinggi;

Peningkatan Dukungan Fasilitas Keselamatan Lalu Lintas Jalan

80 Program Pengendalian dan Pengamanan LaluLintas 5.661.333.000

a. Kegiatan Pengadaan dan pemasangan Rambu Lalu Lintas

443.481.400

b. Kegiatan Pengadaan dan pemasangan Marka Jalan 380.586.000

c. Kegiatan Pengadaan dan pemasangan pagar pengaman jalan

-

d. Kegiatan Pengadaan dan pemasangan LPJ 1.608.746.000

e. Kegiatan Pengaturan dan pengamanan angkutan lebaran, natal dan tahun baru.

359.995.000

f. Kegiatan Pengadaan dan pemasangan APILL 894.941.450

g. Pendampingan DAK 1.973.583.150

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

3

Page 75: lakip 2013 diy

Pengendalian Sistem simpang bersinyal di perkotaan Yogyakarta

20 Program Pengaturan Sistem Simpang Bersinyal -

a. Pengadaan dan pemasangan APILL, ATCS tenaga surya -

Peningkatan Pelayanan Transportasi antar Moda

30 Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan 1.485.307.466

a. Pembangunan Sarana dan Prasarana bus trans jogja

1.185.365.466

b. Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendukung

Perhubungan Udara 299.942.000

c. Pembangunan Sarana dan Prasarana Fasilitas Angkutan

antar moda -

Berfungsinya Sarana dan Prasarana Perhubungan

100 Rehabilitasi dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Perhubungan

2.218.228.552

a. Rehabilitasi dan pemeliharaan Sarana dan Prasarana

Jembatan Timbang 694.193.800

b. Rehabilitasi dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Laut dan ASDP

179.055.000

c. Kegiatan Rehabilitasi dan Pemeliharaan Fasilitas Keselamatan Lalu Lintas

399.992.500

d. Rehabilitasi dan Pemeliharaan Fasilitas Keselamatan KA

15.337.400

e. Rehabilitasi dan Pemeliharaan angkutan umum buy the

service 929.649.852

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

4

Page 76: lakip 2013 diy

Persentase Penataan Kawasan Budaya

19 Program Pengembangan Transportasi Berbasis Keistimewaan -

a. Penataan Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Di Kawasan Budaya

-

b. Penataan Moda Transportasi Tradisional -

Meningkatnya pemanfaatan aplikasi yang legal dalam rangka mendukung terwujudnya digital government services (DGS);

Peningkatan layananunggulan DGS per urusan

9 Urusan/ Bidang

Program Pengembangan Komunikasi Informasi dan Media Massa, 714.446.400

a. Pembinaan Dan Pengembangan Sumber Daya Komunikasi Dan Informasi

119.469.400

b. Pengkajian Dan Pengembangan Sistem Informasi

555.770.000

c. Perencanaan Dan Pengembangan Kebijakan Komunikasi Dan

Informasi

39.207.000

d. Bimbingan Teknis pengadaan barang Dan jasa Secara

Elektronik -

e. Kerjasama Pengembangan E-Government -

f. Layanan Pengadaan Secara Elektronik

311.489.600 g. Kerjasama Pengembangan LPSE -

Meningkatnya ketersediaan infrastruktur jaringan teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi;

Penguatan jaringan IT di Pemda DIY

10% Program Pengembangan Sarana Prasarana Teknologi Informasi 6.971.489.600

a Pengelolaan Jaringan Sistem Informasi Pemerintah Daerah DIY

6.971.489.600

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

5

Page 77: lakip 2013 diy

Meningkatkan keterbukaan informasi publik melalui pemberdayaan masyarakat;

Penyebarluasan Informasi Pembangunan bagi masyarakat

55% Program fasilitasi pos telekomunikasi,Pengendalian frekuensi dan Informasi Publik

858.359.100

a Pembinaan dan Pendataan Penyelenggaraan Jasa Titipan 23.576.000

b Pembinaan Dan Pengawanan Penyelenggaraan Telekomunikasi

8.395.600

c Penyebarluasan Informasi Pembangunan Daerah 199.119.000

d Diseminasi Informasi Dalam Pekan Informasi Nasional 94.958.000

e Penyebarluasan Informasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

128.145.000

f Penyelenggaraan Layanan Informasi Publik 206.200.000

g Fasilitasi Dan Koordinasi Pengembangan Sumber Daya Komunikasi Dan Informasi

144.296.000

h Penyerapan Aspirasi Masyarakat Dan Pengembangan Layanan Informasi

53.669.500

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

6

Page 78: lakip 2013 diy

Jumlah Anggaran 35.517.980.795 1. Program Pelayanan Administrasi

Perkantoran 1.606.715.200

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

2.288.042.100

3. Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur

27.000.000

4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

193.260.000

5. Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan

330.706.000

6. Program Rehabilitasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Fasilitas LLAJ

1.288.578.700

7. Program Peningkatan Pelayanan Angkutan

2.093.461.200

8. Program Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas

5.794.539.800

9. Program Peningkatan Kelaikan Pengoperasian Kendaraan Bermotor

61.458.000

10. Program Peningkatan Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas

378.929.700

11. Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa

8.496.545.100

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Dishubkominfo DIY Tahun 2013 7

Page 79: lakip 2013 diy

12. Program Kerjasama Informasi Dengan Mas Media

327.264.000

13. Program Fasilitasi, Pembinaan, Pengendalian Pos Telekomunikasi dan Frekuensi

31.971.600

14. Belanja Pegawai

12.599.509.395

Yogyakarta, 2013

GUBERNUR

Plt. Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Daerah Istimewa Yogyakarta

HAMENGKU BUWONO X

Ir. Budi Antono, M.Si.

NIP. 19580717 198503 1 017

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

8

Page 80: lakip 2013 diy

Instansi :Visi :

Misi :

Target (%) (Rp.000) Target

(%) (Rp.000) Target (%) (Rp.000) Target

(%) (Rp.000) Target (%) (Rp.000) Target

(%) (Rp.000)

5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 201. 1.1. Layanan publik

meningkat, terutama pada penataan sistem transportasi dan akses masyarakat di pedesaan

1.1.1 Meningkatnya Load factorPenumpang Angkutan Umum Perkotaan Yogyakarta

1.1 ProgramPeningkatan Pelayanan Angkutan

Load factorPenumpang Angkutan Umum Perkotaan Yogyakarta

27.5 34,57 53.043.000 36,57 56.630.000 38,57 61.680.000 40,57 71.730.000 42,57 81.770.000 42,57 81.770.000 Dishubkominfo DIY

a. Kegiatan penumpulan dan analisis database pelayanan angkutan

224.107 257.980 284.129 326.505 368.835 368.835 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

b. Kegiatan Pengembangan Sarana dan Prasarana Pelayanan Jasa Angkutan

313.039.20 - 859.043 783.742 706.623 706.623 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

c. Kegiatan Fasilitasi Perizinan di Bidang Perhubungan

63.247.70 145.647 149.704 184.335 208.232 208.232 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

d. Kegiatan penyelenggaraan pelayanan angkutan umum buy the service

50.950.000 55.500.000 60.000.000 70.000.000 80.000.000 80.000.000 Dishubkominfo DIY Wilayah Perkotaan DIY

e. Kegiatan Perencanaan Peningkatan Pelayanan Angkutan Perkotaan

112.485.00 - 54.132 66.654 75.295 75.295 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

f. Kegiatan Perencanaan Peningkatan Pelayanan Angkutan umum AKDP

195.973.30 609.859 216.478 248.764 281.015 281.015 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

g. Kegiatan Evaluasi Kinerja Angkutan Umum Buy the Service

146.239.75 116.514 116.514 120.000 130.000 130.000 Dishubkominfo DIY Dishubkominfo DIY

Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Program/Kegiatan

1 2 3 4Menciptakan pelayanan angkutan berkelanjutan dan terintegrasi guna mendukung pembangunan keistimewaan DIY;

Indikator

RENCANA STRATEJIKTAHUN 2013 S/D 2017

Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa YogyakartaTerwujudnya transportasi berkelanjutan dan terintegrasi yang mendukung pariwisata, pendidikan dan budaya, serta terwujudnya Jogja Cyber Province dan masyarakat informasi menuju peradaban baru mendukung keistimewaan DIY.

1. Meningkatkan sarana dan prasarana transportasi yang berkelanjutan dan terintegrasi dalam upaya meningkatkan pelayanan publik di DIY

Data Capaian pada Tahun

Awal Perencanaan

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

Unit Kerja SKPD Penang-gung-jawab Lokasi

2013 2014 2015 2016 2017Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra

SKPD

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

9

Page 81: lakip 2013 diy

1.2 Program PeningkatanManajemen dan RekayasaLalulintas

Penerapan Manajemen Perkotaan Berbasis Kawasan

4.2 8,4 378.929.00 510.000 2.980.000 2.760.000 2.756.000 2.756.000 Dishubkominfo DIY

a. Kegiatan Eveluasi Kinerja jaringan Jalan 146.239.75 118.487 694.662 643.380 642.450 642.450 Dishubkominfo DIY Jalan Perkotaan di Wilayah DIY

b. Kegiatan penetapan dan pengaturan manajemen lalu lintas

96.015 391.513 2.285.338 2.116.620 2.113.550 2.113.550 Dishubkominfo DIY kawasan terban-jalan Solo, kawasan Jati K D k Ij 1.3 Program Pembangunan

Sarana dan PrasaranaPerhubungan

Penerapan Sistem Parkir Terintegrasi Moda Perkotaan Yogyakarta

18 20 54.000.00 40 300.000 60 6.000.000 80 7.000.000 100 9.000.000 100 9.000.000 Dishubkominfo DIY

a. perencanaan transfer point dan park and ride

- 300.000.00 - - - - Dishubkominfo DIY JEC dan Parkir Ngabean

b. pengembangan dan pembangunan fasilitas transfer point dan park and ride

- - 949.490 1.107.739 1.221.545 1.221.545 Dishubkominfo DIY JEC dan Parkir Ngabean

c. pengadaan tanah untuk fasilitas transfer point dan park and ride

- - 5.050.510 5.892.261 7.778.455 7.778.455 Dishubkominfo DIY JEC dan Parkir Ngabean

1.4 Program Pengendalian danPengawasan KeselamatanTransportasi

Kinerja Pengendalian danPengawasan KeselamatanTransportasi

80 90 1.594.000 100 1.888.000 100 2.031.000 100 2.078.000 100 2.131.000 100 2.131.000 Dishubkominfo DIY

a. Kegiatan audit keselamatan jalan - 28.000 22.385 22.903 23.487 23.487 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

b. Kegiatan pemilihan pelajar pelopor keselamatanlalu lintas dan angkutan jalan tingkat DIY

- 59.000 45.707 46.764 47.957 47.957 Dishubkominfo DIY Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika

c. Kegiatan pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan perhubungan udara

- 14.882 15.007 11.588 12.158 12.158 Dishubkominfo DIY Bandara Adusutjipto

d. Kegiatan penyuluhan bagi para sopir/juru mudi untuk peningkatan keselamatan penumpang

- 98.953 129.729 100.169 105.106 105.106 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

e. Kegiatan pemantauan keselamatan penerbangan

- 15.882 15.640 12.076 12.670 12.670 Dishubkominfo DIY Bandara Adusutjipto

f. Kegiatan pengendalian disiplin pengoperasian kendaraan angkutan umum di jalan raya

-

148.010 403.128 454.284 476.652 476.652

Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

g. Kegiatan penegakan hukum kelebihan muatan barang

- 937.646 1.198.789 1.354.901 1.421.612 1.421.612

Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

h. Kegiatan kampanye keselamatan pelayaran - 38.707 29.890 31.358 31.358

Dishubkominfo DIY Perairan wilayah DIY

25,2 33,6 42 4216,8

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

10

Page 82: lakip 2013 diy

1.4 Program PeningkatanKelaikan PengoperasianKendaraan Bermotor

Kinerja Pembinaan UnitPengujian KendaraanBermotor

100 100 61.458 100 160.000 100 171.000 100 184.000 100 199.000 100 199.000 Dishubkominfo DIY

a. Pelaksanaan Registrasi Uji Tipe Rancang Bangun dan Penilaian Fisik Penghapusan Kendaraan Bermotor

31.040 33.329 72.190 77.680 84.010 84.010 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

b. Pengendalian Pelaksanaan Pengujian Kendaraan Bermotor

30.418 45.618 98.810 106.320 114.990 114.990 Dishubkominfo DIY UPT Pengujian Kendaraan Bermotor Kabupaten dan Kota di DIY

2. 2.1. Penyediaan sarana dan prasarana transportasi yang efektif, efisien, berteknologi tepat, rendah emisi dengan keselamatan tinggi;

2.1.1. Tersedianya sarana dan prasarana yang efektif, efisien, berteknologi tepat, rendah emisi dengan keselamatan tinggi;

2.1 Program Pengendalian danPengamanan LaluLintas

Peningkatan DukunganFasilitas KeselamatanLalu Lintas Jalan

75 80 5.857.000 82 6.469.000 84 7.115.900 86 7.827.490 88 8.610.239 88 8.610.239 Dishubkominfo DIY

a. Kegiatan Pengadaan dan pemasangan Rambu Lalu Lintas

443.481.40 1.350.000 1.393.910 1.533.300 1.686.631 1.686.631 Dishubkominfo DIY Kab. Bantul, Kab. Gunung Kidul, Kab. K l K b b. Kegiatan Pengadaan dan pemasangan

Marka Jalan 380.586.00 300.000 219.660 241.626 265.790 265.790 Dishubkominfo DIY Kab. Sleman, Kab.

Bantul, Kab. K l K b c. Kegiatan Pengadaan dan pemasangan

pagar pengaman jalan - 400.000 595.740 655.314 720.846 720.846 Dishubkominfo DIY Kab. Gunung Kidul

dan Kab. Kulon Progo d. Kegiatan Pengadaan dan pemasangan LPJ 1.608.746 2.318.747 2.550.620 2.805.683 3.086.252 3.086.252 Dishubkominfo DIY Kab. Bantul, Kab.

Gunung Kidul, Kab. Kulonprogo, Kab. Sleman

e. Kegiatan Pengaturan dan pengamanan angkutan lebaran, natal dan tahun baru.

359.995.00 400.000 401.365 441.500 485.652 485.652 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

f. Kegiatan Pengadaan dan pemasangan APILL

894.941.45 1.500.000 1.745.604 1.920.165 2.112.182 2.112.182 Dishubkominfo DIY Kab. Kulonprogo

g. Pendampingan DAK 1.973.583.15 200.253 209.001 229.902 252.886 252.886 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

2.2 Program PengaturanSistem Simpang Bersinyal

Pengendalian Sistem simpang b i l di

10 20 127.706.00 40 3.250.000 60 3.250.000 80 3.250.000 100 3.250.000 100 3.250.000 Dishubkominfo DIY

a. pengadaan dan pemasangan APILL, ATCS tenaga surya

3.250.000 3.250.000 3.250.000 3.250.000 3.250.000 Dishubkominfo DIY Kab. Sleman dan Kab. Bantul

2.3 Program PembangunanPrasarana dan FasilitasPerhubungan

Peningkatan PelayananTransportasi antar Moda

25 30 1.516.000.00 35 3.815.000 40 4.216.000 45 4.659.000 50 5.150.000 50 5.150.000 Dishubkominfo DIY

a. Pembangunan Sarana dan Prasarana bus trans jogja

1.185.365.47 3.500.000 3.850.000 4.235.000 2.000.000 2.000.000 Dishubkominfo DIY Wilayan Perkotaan DIY

b. Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendukung Perhubungan Udara

299.942.00 210.000 231.000 254.100 254.100 254.100 Dishubkominfo DIY Kab. Sleman, dan Kab. Gunung Kidul

c. Pembangunan Sarana dan Prasarana Fasilitas Angkutan antar moda - -

135.000 169.900 2.404.900 2.404.900 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

Meningkatan sarana dan prasarana transportasi yang berkelanjutan dan terintegrasi;

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

11

Page 83: lakip 2013 diy

2.4 Rehabilitasi dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Perhubungan

Berfungsinya Sarana danPrasarana Perhubungan

100 100 2.218.000.00 100 2.933.000 100 3.398.000 100 3.720.000 100 4.099.000 100 4.099.000 Dishubkominfo DIY

a. Rehabilitasi dan pemeliharaan Sarana dan Prasarana Jembatan Timbang

694.193.80 653.269 660.947 727.042 800.000 800.000 Dishubkominfo DIY Jembatan Timbang Kalitirto, Taman martani, dan Kuwaru

b. Rehabilitasi dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Laut dan ASDP

179.055.00 228.731 251.000 237.958 250.000 250.000 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

c. Kegiatan Rehabilitasi dan Pemeliharaan Fasilitas Keselamatan Lalu Lintas

399.992.50 1.000.000 1.200.000 1.300.000 1.500.000 1.500.000 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

d. Rehabilitasi dan Pemeliharaan Fasilitas Keselamatan KA

15.337.40 51.000 51.000 55.000 57.000 57.000 Dishubkominfo DIY Wilayah Perkotaan DIY

e. Rehabilitasi dan Pemeliharaan angkutan umum buy the service

929.649.85 1.000.000 1.235.053 1.400.000 1.492.000 1.492.000 Dishubkominfo DIY Kakiajir, Kab. Sleman

2.5 Program Pengembangan Transportasi Berbasis Keistimewaan

Persentase Penataan Kawasan Budaya

15 19 2.500.000.00 23 5.000.000 27 10.000.000 31 12.500.000 35 15.000.000 35 15.000.000 Dishubkominfo DIY

a. Penataan Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Di Kawasan Budaya

- 4.250.000 8.500.000 10.625.000 12.750.000 12.750.000 Dishubkominfo DIY Kawasan Budaya

b. Penataan Moda Transportasi Tradisional - 750.000 1.500.000 1.875.000 2.250.000 2.250.000 Dishubkominfo DIY Kawasan Budaya

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

12

Page 84: lakip 2013 diy

Instansi :Visi :Misi :

Target Rp.000 Target Rp.000 Target Rp.000 Target Rp.000 Target Rp.000 Target Rp.000

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 201. 1.1. Meningkatnya

pemanfaatan aplikasi yang legal dalam rangka mendukung terwujudnya digital government services (DGS);

1.1.1 Meningkatkan pemanfaatan aplikasi yang legal dalam rangka mendukung terwujudnya digital government services (DGS);

1.1.1 Program Pengembangan Komunikasi Informasi dan Media Massa,

Peningkatan layananunggulan DGS per urusan

9 Urusan/ Bidang

10 Urusan/ Bidang

595.000 11 Urusan/ Bidang

693.000 12 Urusan/ Bidang

897.000 13 Urusan/ Bidang

902.000 14 Urusan/B

idang

907.000 14 Urusan/B

idang

907.000 Dishubkominfo DIY

a. Pembinaan Dan Pengembangan Sumber Daya Komunikasi Dan Informasi

119.469 174.500 190.000 195.000 195.000 195.000 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

b. Pengkajian Dan Pengembangan Sistem Informasi

555.770 437.936 500.000 500.000 505.000 505.000 Dishubkominfo DIY Pemda DIY

c. Perencanaan Dan Pengembangan Kebijakan Komunikasi Dan Informasi

39.207 - 115.000 115.000 115.000 115.000 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

d. Bimbingan Teknis pengadaan barang Dan jasa Secara Elektronik

- 48.564 60.000 60.000 60.000 60.000 Dishubkominfo DIY Pemda DIY

e. Kerjasama Pengembangan E-Government

- 32.000 32.000 32.000 32.000 32.000 Dishubkominfo DIY Pemda DIY

1.1.2 Program layanan Pengadaan Barang/Jasa

Layanan Pengadaan Barang Jasa Berbasis IT

100% 100% 35.000 100% 75.000 100% 150.000 100% 350.000 100% 350.000 100% 350.000 Dishubkominfo DIY

a. Layanan Pengadaan Secara Elektronik

- 75.000 110.000 300.000 300.000 300.000 Dishubkominfo DIY Instansi Pemda DIY

b. Kerjasama Pengembangan LPSE

- - 40.000 50.000 50.000 50.000 Dishubkominfo DIY Pemda DIY

1.2. Meningkatnya ketersediaan infrastruktur jaringan teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi;

1.2.1 Meningkatkan ketersediaan infrastruktur jaringan teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi;

1.2.1 Program Pengembangan Sarana Prasarana Teknologi Informasi

Penguatan jaringan IT di Pemda DIY

10% 40% 7.282.000 60% 5.000.000 80% 5.000.000 90% 3.500.000 100% 3.000.000 100% 3.000.000 Dishubkominfo DIY

a Pengelolaan Jaringan Sistem Informasi Pemerintah Daerah DIY

6.971.490 5.000.000 5.000.000 3.500.000 3.000.000 3.000.000 Dishubkominfo DIY Pemda DIY

Mewujudkan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam tata kelola pemerintahan serta mewujudkan digital government services (DGS);

IndikatorProgram/KegiatanIndikator SasaranSasaranTujuan

1

Lokasi

RENCANA STRATEJIKTAHUN 2013 S/D 2017

Data Capaian pada Tahun

Awal Perencanaan

TargetKondisi Kinerja pada akhir

periode Renstra SKPDUnit Kerja SKPD

Penang-gung-jawab

Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Daerah Istimewa YogyakartaTerwujudnya transportasi berkelanjutan dan terintegrasi yang mendukung pariwisata, pendidikan dan budaya, serta terwujudnya Jogja Cyber Province dan masyarakat informasi menuju peradaban baru mendukung keistimewaan DIY.2. Mendukung peningkatan efisiensi dan efektifitas tata kelola pamerintahan yang transparan dan akuntabel di DIY dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi secara optimal.

2013 2014 2015 2016 2017

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

13

Page 85: lakip 2013 diy

2. 2.1. Meningkatnya pelayanan informasi publik dan partisipasi masyarakat menuju keterbukaan informasi publik;

2.1.1 Meningkatkan pelayanan informasi publik dan partisipasi masyarakat menuju keterbukaan informasi publik;

2.1.1. Program fasilitasi pos telekomunikasi,Pengendalian frekuensi dan Informasi Publik

Penyebarluasan Informasi Pembangunan bagi masyarakat

55% 60% 950.000 65% 975.000 70% 1.000.000 75% 1.025.000 75% 1.050.000 75% 1.050.000 Dishubkominfo DIY

a Pembinaan dan Pendataan Penyelenggaraan Jasa Titipan

23.576 9.526 10.000 10.000 10.000 10.000 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

b Pembinaan Dan Pengawanan Penyelenggaraan T l k ik i

8395.60 8.395.60 10.000 10.000 10.000 10.000 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

c Penyebarluasan Informasi Pembangunan Daerah

199.119 411.767.90 420.000 420.000 420.000 420.000 Dishubkominfo DIY Kab/Kota di wilayah DIY

d Diseminasi Informasi Dalam Pekan Informasi Nasional

94.958 156.950.50 160.000 160.000 160.000 160.000 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

e Penyebarluasan Informasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

128.145 147.360 150.000 150.000 150.000 150.000 Dishubkominfo DIY DKI Jakarta

f Penyelenggaraan Layanan Informasi Publik

206.200 241.000 250.000 250.000 250.000 250.000 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

g Fasilitasi Dan Koordinasi Pengembangan Sumber Daya Komunikasi Dan Informasi

144.296 - - 25.000 25.000 25.000 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

h Penyerapan Aspirasi Masyarakat Dan Pengembangan Layanan Informasi

53.669.50 - - - 25.000 25.000 Dishubkominfo DIY Daerah Istimewa Yogyakarta

Meningkatkan keterbukaan informasi publik melalui pemberdayaan masyarakat;

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

14

Page 86: lakip 2013 diy

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo DIY Tahun 2013

15