Top Banner
Indra Yuspiar SE, Ak, M.Ak 1
67

Konseptual Framework psak ifrs-sap

Dec 03, 2014

Download

Documents

indra2808

 
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Indra Yuspiar SE, Ak, M.Ak

1

Page 2: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Proses menghasilkan dan menyajikan laporan keuangan suatu perusahaan untuk digunakan baik oleh pihak internal maupun eksternal

Fokus akuntansi keuangan adalah penggunaan oleh pihak eksternal

2

Page 3: Konseptual Framework psak ifrs-sap

• Sosial – struktur sosial akan mempengaruhi kebutuhan informasi

• Ekonomi – struktur ekonomi akan mempengaruhi bagaimana sumber daya akan dilaporkan

• Hukum – peraturan akan mempengaruhi bentuk pelaporan

• Politik – akuntansi dipengaruhi kebijakan negara

• Agama – akuntansi dipengaruhi oleh nilai dasar yagn dianut oleh individu dan masyarakat.

3

Page 4: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Pengukuran non kuantitatif Sustainability Reporting dengan Three bottom line Reporting : Profit - ekonomi Planet - environmental People - social

Informasi mengenai masa datangAktiva – perangkat lunakTepat waktu

4

Page 5: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Untuk menghindari bias, salah intepretasi, ketidaktepatan dan ambiguitas dalam pembuatan laporan keuangan

Memudahkan dalam membandingkan laporan keuangan

5

Page 6: Konseptual Framework psak ifrs-sap

• Amerika – FASB : Financial Accounting Standard Board menghasilkan SFAC dan SFAS.

• IASC : International Accounting Standard Committee menghasilkan International Standard IASB (International Accounting Standard Board) menghasilkan IFRS (International Financial Reporting Standard)

• Indonesia : Dewan Standar Akuntansi Keuangan menghasilkan PSAK

• Bapepam : laporan keuangan untuk perusahaan yang listing di Bursa

• Pajak : laporan keuangan fiskal6

Page 7: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Perkembangan bisnis dan teknologi sehingga memunculkan transaksi baru yang belum diatur dalam standar

Perkembangan standar akuntansi internasional IAS maupun standar akuntansi negara lain

Hasil riset yang menemukan perlunya perubahan standar yang telah ada maupun pembuatan standar baru.

7

Page 8: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Penentuan topik Penyusunan exposure draft oleh tim riset /

task force (dapat berasal dari praktisi): hasil riset literatur dan praktek lapangan.

Persetujuan exposure draft oleh anggota DSAK.

Public hearing exposure draft – masukan dari berbagai kalangan.

Revisi exposure draft – limited hearing Pengesahan

8

Page 9: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Kerangka dasar penyusunan dan penyajian laporan keuangan

Standar umum : Arus kas, laporan interim, laporan segmen, persediaan, konsolidasi, penggabungan usaha, investasi, kuasi reorganisasi, dll

Standar khusus industri : perbankan, asuransi, kehutanan, pertambangan, telekomunikasi, dll

9

Page 10: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Suatu sistem terpadu yang berisi : tujuan dasar Sifat fungsi dan keterbatasan akuntansi

keuangan dan laporan keuanganBerisi konsep-konsep yang menjadi

dasar pembuatan dan penyajian laporan keuangan untuk pihak luar

10

Page 11: Konseptual Framework psak ifrs-sap

ISI Tingkat pertama : tujuan (SFAC 1) Tingkat kedua : konsep dasar

(karakteristik kualitatif dan elemen laporan keuangan) – SFAC 2 dan 6

Tingkat ketiga : konsep pengakuan dan pengukuran SFAC 5

11

Page 12: Konseptual Framework psak ifrs-sap

12

Statement 1Statement 1

Statement 2Statement 2

Statement 6Statement 6

Statement 4Statement 4

Statement 5Statement 5

Statement 7Statement 7

Objectives of Financial Objectives of Financial Reporting (Business)Reporting (Business)

Qualitative CharacteristicsQualitative Characteristics

Elements of Financial Elements of Financial Statements (replaces 3)Statements (replaces 3)

Objectives of Financial Objectives of Financial Reporting (Non-business)Reporting (Non-business)

Recognition and Recognition and Measurement CriteriaMeasurement Criteria

Using Cash FlowsUsing Cash Flows

Page 13: Konseptual Framework psak ifrs-sap

13

Page 14: Konseptual Framework psak ifrs-sap

14

Page 15: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Kebutuhan menjadi acuan pembuatan standar

akuntansi keuangan agar standar tersebut dapat lebih berguna, koheren dan konsisten sepanjang waktu

Membantu akuntan untuk dengan cepat mengatasi masalah dengan mengacu pada conceptual framework

15

Page 16: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Memberikan informasi yang Berguna untuk keputusan investasi dan

kredit Dapat membantu investor dan kreditor

untuk menilai prospek arus kas di masa mendatang

Menggambarkan sumber daya ekonomis, klaim atas sumber daya tersebut dan perubahannya

16

Page 17: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Karakteristik primer Relevan : informasi yang diberikan dapat

memberikan perbedaan hasil keputusan▪ Predictive value▪ Feedback value▪ timelines

Andal : dapat diandalkan oleh pemakai▪ Verifiable▪ Representative faithfulness▪ neutrallity

17

Page 18: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Karakteristik sekunder Dapat dibandingkan : disajikan dengan

cara yang sama untuk perusahaan yang berbeda

Konsisten : penerapan cara penyajian yang sama dari satu periode ke periode berikutnya

18

Page 19: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Aktiva Kewajiban Ekuitas Investasi pemilik Pembagian kepada pemilik Laba komprehensive Pendapatan Beban Gain Loss

19

Page 20: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Asumsi dasar Entitas ekonomi / entity Kelangsungan usaha / going concern Satuan mata uang yang stabil / monetary unit Periodisasi / periodicity

Prinsip dasar Biaya historis / historical cost Pengakuan pendapatan / revenue recognition : diterima dan direalisasi

▪ Sebelum produksi selesai▪ Saat produksi selesai▪ Saat penjualan▪ Ketika uang kas diterima

Pengaitan beban dan pendapatan / matching cost again revenue Pengungkapan / full disclosure

Kendala Keseimbangan atas biaya dan manfaat Materialitas Konservatif Praktek industri

20

Page 21: Konseptual Framework psak ifrs-sap

PSAK – IAS 1

21

Page 22: Konseptual Framework psak ifrs-sap

• Konsep dasar yang mendasari penyusunan dan penyajian laporan keuangan bagi para pemakai ekternal

• Tujuan menjadi acuan bagi:• Penyusun standar akuntansi keuangan dalam

pelaksanaan tugasnya• Penyusun laporan keuangan untuk

menanggulangi masalah akuntansi yang belum diatur dalam standar akuntansi keuangan

• Auditor dalam memberikan pendapat mengenai apakah laporan keuangan disusun sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum

• Para pemakai laporan keuangan dalam menafsirkan informasi yang disajikan dalam laporan keuangan

22

Page 23: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Tujuan laporan keuanganAsumsi DasarKarakteristik kualitatif yang

menentukan manfaat informasi dalam laporan keuangan

Unsur Laporan KeuanganPangakuan Unsur Laporan KeuanganPengukuran Unsur Laporan KeuanganKonsep modal serta pemeliharaan

modal

23

Page 24: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Kerangka dasar mengatur laporan keuangan untuk tujuan umum (general purposes)

Disajikan sekurang-kurangnya setahun sekali

Disusun berdasarkan kebutuhan pemakai

Untuk tujuan khusus perpajakan, prospektus diluar kerangka dasar ini

24

Page 25: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Bagian dari proses pelaporan keuangan laporan neraca laba rugi laporan perubahan posisi keuangan (laporan

arus kas atau arus dana) catatan dan laporan lain serta materi

penjelasan yang merupakan bagian integral dari laporan keuangan.

Kerangka ini berlaku untuk semua jenis perusahaan komersial

25

Page 26: Konseptual Framework psak ifrs-sap

• Pemakai :• Investor menilai perusahaan dan

kemampuan perusahaan membayar deviden• Karyawan kemampuan memberikan balas

jasa, manfaa pensiun dan kesempatan kerja• Pemberi jaminan kemampuan membayar

utang• Pemasok dan kreditor lain apakah utang

dapat dibayar saat jatuh tempo• Pelanggan kelangsungan hidup perusahaan• Pemerintah alokasi sumber daya• Masyarakat trend dan perkembangan

kemakmuran perusahaan• Informasi yang disajikan dalam laporan

keuangan bersifat umum• Manajemen memikul tanggung jawab

utama dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan

26

Page 27: Konseptual Framework psak ifrs-sap

• Memberikan infomasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi

• Memenuhi kebutuhan bersama sebagian besar pemakai.

• Menyediakan pengaruh keuangan dari kejadian di masa lalu dan tidak diwajibkan menyediakan informasi non keuangan.

• Laporan keuangan menunjukkan apa yang telah dilakukan manajemen (stewardship), dan pertanggung jawaban sumber daya yang dipercayakan kepadanya.

27

Page 28: Konseptual Framework psak ifrs-sap

• Posisi keuangan dipengaruhi oleh :• Sumber daya yang dikendalikan• Struktur keuangan• Likuiditas dan solvabilitas• Kemampuan beradaptasi terhadap perubahan

lingkungan.• Informasi keuangan berguna untuk

memprediksi kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dan setara kas di masa yang akan datang dan bagaimana penghasilan bersih dan arus kas akan didistribusikan kepada mereka yang memiliki hak.

• Likuiditas dan solvabilitas berguna untuk memprediksi kemmapuan perusahaan dalam memenuhi komitmen keuangannya pada saat jaruh tempo.

28

Page 29: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Profitabilitas diperlukan untuk menilai perubahan potensial sumber daya ekonomi yang mungkin dikendalikan di masa depan.

Bermanfaat untuk memprediksi kapasitas perusahaan dalam menghasilkan arus kas dari sumber daya yang ada.

Perumusan pertimbangan tentang etektivitas perusahaan dalam memanfaatkan tambahan sumber daya

29

Page 30: Konseptual Framework psak ifrs-sap

• Bermanfaat untuk menilai aktivitas investasi, pendanaan darn operasi selama peridoe pelaporan.

• Untuk menilai kemampuan perusahaan menghasilkan kas serta kebutuhan perusahaan untuk memanfaatkan arus kas tersebut.

• Posisi keuangan dapat didefinisikan sebagi sumber daya keuangan, modal kerja, aktiva likuid atau kas.

30

Page 31: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Informasi tambahan yang relevan dengan kebutuhan pemakai.

Pengungkapan tentang resiko dan ketidakpastian yang mempengaruhi perusahaan dan setiap sumber daya dan kewajiban.

Informasi segmen dan geografi serta pengaruhnya terhadap perusahaan.

31

Page 32: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Akrual. Pengaruh transaksi diakui pada saat kejadian bukan pada saat kas atau setara kas diterima

Kelangsungan usaha. Perusahaan diasumsikan tidak bermaksud atau berkeinginan melikuidasi atau mengurangi secara material skala usaha.

32

Page 33: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Dapat dipahamiRelevanMaterialitasKeandalanPenyajian yang jujurSubstansi mengungguli bentukNetralitasPertimbangan yang sehat

33

Page 34: Konseptual Framework psak ifrs-sap

KelengkapanDapat dibandingkanKendala informasi yang relevan dan

andal Tepat waktu Keseimbangan antara biaya dan

manfaat Keseimbangan diantara krakateriksik

kualitatifPenyajian wajar

34

Page 35: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Aktiva adalah sumber daya yang dikuasai perusahaan sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi di masa depan diharapkan akan diperoleh perusahaan Probable future economic benefits that

enables it to provide future cash inflow The able to receive the benefit and restrict

other entities access to that benefit The event has occurred

Measured reliably : free from material error and bias

35

Page 36: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Kewajiban merupakan hutang perusahaan masa kini dari peristiwa lalu, penyelesaiannya mengakibatkan arus keluar dari suatu sumber daya perusahaan yang mengandung manfaat ekonomi Entity settle a present obligation by the probable

future transfer of an asset on demand The obligation can not be avoided The event that obligates the entity has occurred.

Can be measured reliably May arise from price and interest rate

change, imposed by government

36

Page 37: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Ekuitas adalah hak residual atas aktiva perusahaan setelah dikurangi semua kewajiban

Dalam keadaan khusus sulit membedakan antara utang dan ekuitas contoh saham preferen, obligasi konversi

Pemegang saham saham minoritas dalam laporan keuangan konsolidasi ?

37

Page 38: Konseptual Framework psak ifrs-sap

• Aktiva dan utang dicatat saat perolehan sebesar fair value. Aktiva dan utang muncul dari arm’s length transaction.

• Pengukuran berikutnya dengan menggunankan historical cost, beberapa aktiva perubahan nilai diperkenankan

• Semua aktiva merupakan subyek impairment. Asset diturunkan nilainya jika nilai carrying value lebih besar dari nilai fair value.

• Aktiva yang akan dijual dinilai nilai terendah antara carrying value atau fair value dikurangi biaya penjulan.

• Historical cost tidak mencerminkan nilai yang tepat dan sulit dibandingkan walaupun lebih reliable

38

Page 39: Konseptual Framework psak ifrs-sap

39

Semua transaksi yang mempengaruhi perusahaan dalam satu periode

Perubahan aktiva dan utang yang tidak terkait dengan modal

Pertukaran aktiva

dengan aktiva

Pertukaran utang

dengan utang

Perolehan aktiva

dengan utang

Pembayaran utang

dengan aktiva

Perubahan aktiva dan utang yang terkait

dengan modal

Revenue GainsExpen

sesLosses

Transfer pemilik

Investasi

Divestasi

Transfer ekuitas yang tidak mempengaruhi

aktiva dan utang

Page 40: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Current Asset : Direalisasikan atau dikonsumsi dalam siklus

normal perusahaan Untuk diperdagangkan Direalisasikan dalam jangka waktu 12 bulan Kas dan setara kas tidak dibatasi penggunaannya

Komponen Inventories Receivables Prepaid expenses Trading investment Kas atau setara kas

40

Page 41: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Aktiva adalah sumber daya yang dikuasai perusahaan sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi di masa depan diharapkan akan diperoleh perusahaan

Ciri aktiva : Memiliki manfaat di masa yang akan

datang Memiliki hak untuk memanfaatkan Terjadi dari transaksi masa lalu

41

Page 42: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Aktiva Lancar Kas Surat berharga Piutang Persediaan

InvestasiAktiva TetapAktiva tidak BerwujudAktiva Lain-lain

42

Page 43: Konseptual Framework psak ifrs-sap

PSAK 1 Penyajian Laporan Keuangan PSAK 13 Akuntansi untuk Investasi PSAK 14 Persediaan PSAK 15 Akuntansi untuk Investasi dalam

Perusahaan Asosiasi PSAK 16 Aktiva Tetap dan Aktiva Lain-lain PSAK 17 Akuntansi Penyusutan PSAK 19 Aktiva Tak Berwujud PSAK 48 Penurunan Nilai Aktiva PSAK 50 Akuntansi Investasi Efek Tertentu

43

Page 44: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Ada kemungkinan bahwa manfaat yang berkaitan dengan pos tersebut akan mengalir dari atau ke dalam perusahaan

Pos tersebut mempunyai nilai atau biaya yang dapat diukur dengan andal

44

Page 45: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Pemeliharaan modal keuangan : laba diperoleh kalau jumlah financial dari aktiva bersih pada suatu akhir periode melebihi jumlah financial dari aktiva bersih pada awal periode

Pemeliharaan modal fisik : laba diperoleh kalau kapasitas poduktif fisik atau kemampuan usaha pada akhir periode melebihi kapasitas produktif fisik pada awal periode

45

Page 46: Konseptual Framework psak ifrs-sap

KERANGKA KONSEPTUAL KERANGKA KONSEPTUAL AKUNTANSI PEMERINTAHANAKUNTANSI PEMERINTAHAN

46

Juli 2006

PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHANPEMERINTAHAN

Page 47: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Sebagai acuan bagi : Penyusun standar Penyusun laporan keuangan Pemeriksa Para pengguna laporan

47

Page 48: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Kerangka Konseptual bukan standar akuntansi

Kerangka konseptual berfungsi sebagai acuan jika terdapat masalah akuntansi yg belum dinyatakan dalam SAP

Jika terjadi pertentangan antara kerangka konseptual dan standar akuntansi, maka ketentuan standar akuntansi diunggulkan relatif terhadap kerangka konseptual

48

Page 49: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Lingkungan operasional organisasi pemerintah berpengaruh terhadap karakteristik tujuan akuntansi dan pelaporan keuangannya

a.Ciri utama struktur pemerintahan dan pelayanan Bentuk umum pemerintahan dan pemisahan

kekuasaaan Sistem pemerintahan otonomi dan transfer

pendapatan antar pemerintahan adanya pengaruh proses poltik Hub. Antara pembayar pajak dgn pelayanan pem.

b.Ciri keuangan pemerintah Anggaran sbg pernyatan publik, target fiskal dan

sebagai alat pengendalian Investasi aset tidak langsung menghasilkan

pendapatan Kemungkinan Penggunaan akuntansi dana

49

Page 50: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Masyarakat; Para wakil rakyat, lembaga

pengawas, dan lembaga pemeriksa; Pihak yang memberi atau berperan

dalam proses donasi, investasi, dan pinjaman, dan

Pemerintah.

50

Page 51: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Entitas Pelaporan adalah unit pemerintahan yang terdiri dari satu atau lebih entitas akuntansi yang menurut ketentuan peraturan perundang-undangan wajib menyampaikan laporan pertanggungjawaban berupa laporan keuangan, yang terdiri dari: Pemerintah pusat; Pemerintah daerah; Satuan organisasi di lingkungan pemerintah

pusat/daerah atau organisasi lainnya, jika menurut peraturan perundang-undangan satuan organisasi dimaksud wajib menyajikan laporan keuangan

51

Page 52: Konseptual Framework psak ifrs-sap

• Akuntabilitas mempertanggungjawabkan pengelolaan dan pelaksanaan

kebijakan sumber daya dalam mencapai tujuan • Manajemen

memudahkan fungsi perencanaan, pengelolaan dan pengendalian atas aset, kewajiban dan ekuitas dana pemerintah

• Transparansi memberikan informasi keuangan yang terbuka, jujur, menyeluruh kepada stakeholders

• Keseimbangan Antargenerasi memberikan informasi mengenai kecukupan penerimaan pemerintah untuk membiayai seluruh pengeluaran, dan apakah generasi y.a.d ikut menanggung beban pengeluaran tersebut

52

Page 53: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Menyajikan informasi yang bermanfaat bagi para pengguna dalam menilai akuntabilitas dan membuat keputusan ekonomi, sosial maupun politik.

53

Page 54: Konseptual Framework psak ifrs-sap

54

KOMPONEN LAPORAN KEUANGANKOMPONEN LAPORAN KEUANGAN

LAPORAN KEUANGAN POKOK LAPORAN KEUANGAN POKOK

1.1. Laporan Realisasi AnggaranLaporan Realisasi Anggaran

2.2. NeracaNeraca

3.3. Laporan Arus KasLaporan Arus Kas

4.4. Catatan atas Laporan KeuanganCatatan atas Laporan Keuangan

Page 55: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Asumsi kemandirian entitasAsumsi kesinambungan entitasAsumsi keterukuran dalam satuan

uang (monetary measurement)

55

Page 56: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Relevan;Andal;Dapat dibandingkan; danDapat dipahami

56

Page 57: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Basis akuntansi;Prinsip nilai historis;Prinsip realisasi;Prinsip substansi mengungguli

bentuk formal;Prinsip periodisitas;Prinsip konsistensi;Prinsip pengungkapan lengkap; danPrinsip penyajian wajar.

57

Page 58: Konseptual Framework psak ifrs-sap

58

BASIS AKUNTANSIBASIS AKUNTANSI

BASIS KAS: untuk pengakuan pendapatan, belanja, dan pembiayaan;

BASIS AKRUAL: untuk pengakuan aset, kewajiban, dan ekuitas;

Entitas diperkenankan menggunakan basis akrual sepenuhnya, namun tetap menyajikan Laporan Realisasi Anggaran berdasarkan basis kas.

““Cash towards Accrual”Cash towards Accrual”

Page 59: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Aset dicatat sebesar pengeluaran kas dan setara kas yang dibayar atau sebesar nilai wajar dari imbalan untuk memperoleh aset tersebut pada saat perolehan.

Kewajiban dicatat sebesar jumlah kas dan setara kas yang diharapkan akan dibayarkan untuk memenuhi kewajiban di masa yang akan datang.

Nilai perolehan lebih dapat diandalkan daripada penilaian yang lain karena lebih obyektif dan dapat diverifikasi.

59

Page 60: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Pendapatan yang tersedia yang telah diotorisasikan melalui anggaran pemerintah selama suatu tahun fiskal akan digunakan untuk membiayai belanja yang terjadi dalam periode tersebut.

Prinsip penandingan pendapatan-belanja tidak mendapat penekanan seperti dalam akuntansi komersial.

60

Page 61: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Peristiwa harus dicatat dan disajikan sesuai dengan substansi

dan realitas ekonomi, bukan hanya mengikuti aspek formalitas.

61

Page 62: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Kegiatan akuntansi dan pelaporan keuangan entitas pemerintah perlu

dibagi menjadi periode-periode pelaporan sehingga kinerja entitas

dapat diukur dan posisi sumber daya yang dimilikinya dapat ditentukan

62

Page 63: Konseptual Framework psak ifrs-sap

• Perlakuan akuntansi yang sama harus ditetapkan pada kejadian yang serupa dari periode ke periode oleh suatu entitas (prinsip konsistensi internal).

• Metode akuntansi yang dipakai dapat diubah dengan syarat metode yang baru diterapkan menunjukkan hasil yang lebih baik dari metode yang lama.

• Pengaruh atas perubahan penerapan metode harus diungkapkan dalam laporan keuangan.

63

Page 64: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Laporan keuangan harus menyajikan secara lengkap informasi yang dibutuhkan oleh pengguna.

Informasi tersebut dapat ditempatkan pada lembar muka laporan keuangan atau catatan atas laporan keuangan.

64

Page 65: Konseptual Framework psak ifrs-sap

Dalam penyajian dengan wajar posisi keuangan, kinerja, dan perubahan posisi keuangan suatu entitas, diperlukan pertimbangan sehat yang mengandung unsur-unsur kehati-hatian pada saat melakukan prakiraan dalam kondisi ketidakpastian sehingga aset atau pendapatan tidak dinyatakan terlalu tinggi dan kewajiban tidak dinyatakan terlalu rendah

65

Page 66: Konseptual Framework psak ifrs-sap

MATERIALITASPERTIMBANGAN BIAYA DAN

MANFAATKESEIMBANGAN ANTAR

KARKETRISTIK KUALITATIF

66

Page 67: Konseptual Framework psak ifrs-sap

AsetAset diakui pada saat potensi ekonomi masa depan diperoleh dan mempunyai nilai yang dapat diukur dengan andal;

KewajibanKewajiban diakui pada saat dana pinjaman diterima atau pada saat kewajiban timbul;

PendapatanPendapatan diakui pada saat kas diterima di Rekening Kas Umum Negara/Daerah atau entitas pelaporan;

BelanjaBelanja diakui pada saat terjadinya pengeluaran dari Rekening Kas Umum Negara/Daerah atau entitas pelaporan.

67