Top Banner
Kiat-Kiat Menjadi Wirausaha Sukses Melihat tingkat persaingan pencari kerja di Indonesia yang semakin hari semakin ketat, ternyata mendorong sebagian besar masyarakat untuk merintis sebuah usaha sebagai salah satu alternatif tepat guna mencukupi kebutuhan hidup mereka. Berbagai macam peluang usahapun kini mulai dirintis para pemula, sebut saja seperti peluang bisnis di sektor jasa, aneka macam bisnis kuliner, bisnis fashion atau pakaian, hingga bisnis franchise yang belakangan ini banyak dipilih para investor sebagai salah satu peluang usaha yang cukup menarik untuk mengembangkan modal dana yang mereka miliki. Meskipun pada dasarnya bisnis yang mereka jalankan berbeda-beda, namun setiap pengusaha memberikan kontribusi yang cukup besar bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia dan tentunya memiliki tujuan yang sama yaitu ingin mencapai puncak sukses bisnisnya. Untuk berwirausaha biasanya kesulitan pada awal memulainya. Orang menjadi sulit untuk memulai usaha karena cara berpikir. Ada yang berpikir positif dan ada yang berpikir negatif. Ciri-ciri orang berpikir negatif adalah tidak menarik, tidak laku, mutu jelek, gagal dan rugi sementara ciri-ciri orang berpikir positif adalah produk menarik, kualitas istimewa, pembeli puas, sukses dan untung. Cara berpikir akan menentukan untuk memulai usaha dan bertekun untuk terus mengembangkannya. Didalam berwirausaha ada beberapa aspek yang menentukan berhasil tidaknya suatu usaha yang dijalankan. Diantaranya aspek modal, pengelolan maupun pemasaran. Modal bisa di dapat dari berbagai cara misalnya dengan modal yang kita punya sendiri ataupun dengan pinjaman. Oleh karena itu sangat dibutuhkan suatu kemitraan atau hubungan social yang baik dalam berwirausaha. Karena terkadang dalam berwirausaha kita tidak dapat memulainya sendiri baik karena kekurangan uang, sumber daya, maupun kreatifitas. Oleh karena itu kemitraan sangat dibutuhkan dan merupakan salah satu aspek yang penting dalam berwirausaha. Sedangkan mengenai pengelolaan atau manajemen dan pemasaran akan lebih baik bila kita menguasainya lebih jauh sebagai seorang wirausahawan, karena aspek pengelolaan dan pemasaran merupakan aspek yang memegang peranan penting.
35

Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

Jan 19, 2016

Download

Documents

Decky Marshall
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

Kiat-Kiat Menjadi Wirausaha Sukses

 

Melihat tingkat persaingan pencari kerja di Indonesia yang semakin hari semakin ketat,

ternyata mendorong sebagian besar masyarakat untuk merintis sebuah usaha sebagai salah

satu alternatif tepat guna mencukupi kebutuhan hidup mereka. Berbagai macam peluang

usahapun kini mulai dirintis para pemula, sebut saja seperti peluang bisnis di sektor jasa,

aneka macam bisnis kuliner, bisnis fashion atau pakaian, hingga bisnis franchise yang

belakangan ini banyak dipilih para investor sebagai salah satu peluang usaha yang cukup

menarik untuk mengembangkan modal dana yang mereka miliki. Meskipun pada dasarnya

bisnis yang mereka jalankan berbeda-beda, namun setiap pengusaha memberikan

kontribusi yang cukup besar bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia dan tentunya memiliki

tujuan yang sama yaitu ingin mencapai puncak sukses bisnisnya.

Untuk berwirausaha biasanya kesulitan pada awal memulainya. Orang menjadi sulit untuk

memulai usaha karena cara berpikir. Ada yang berpikir positif dan ada yang berpikir negatif.

Ciri-ciri orang berpikir negatif adalah tidak menarik, tidak laku, mutu jelek, gagal dan rugi

sementara ciri-ciri orang berpikir positif adalah produk menarik, kualitas istimewa, pembeli

puas, sukses dan untung. Cara berpikir akan menentukan untuk memulai usaha dan

bertekun untuk terus mengembangkannya.

Didalam berwirausaha ada beberapa aspek yang menentukan berhasil tidaknya suatu usaha

yang dijalankan. Diantaranya aspek modal, pengelolan maupun pemasaran. Modal bisa di

dapat dari berbagai cara misalnya dengan modal yang kita punya sendiri ataupun dengan

pinjaman. Oleh karena itu sangat dibutuhkan suatu kemitraan atau hubungan social yang

baik dalam berwirausaha. Karena terkadang dalam berwirausaha kita tidak dapat

memulainya sendiri baik karena kekurangan uang, sumber daya, maupun kreatifitas. Oleh

karena itu kemitraan sangat dibutuhkan dan merupakan salah satu aspek yang penting

dalam berwirausaha. Sedangkan mengenai pengelolaan atau manajemen dan pemasaran

akan lebih baik bila kita menguasainya lebih jauh sebagai seorang wirausahawan, karena

aspek pengelolaan dan pemasaran merupakan aspek yang memegang peranan penting.

Untuk menjadi wirausahawan muda sukses perlu menerapkan 5 D secara konsisten

yakni: Dream (wirausaha sukses memiliki impian dan visi yang jelas tentang masa depan

bisnisnya, Deciveness (wirausaha sukses memiliki kemampuan untuk mengambil

keputusan untuk memulai usaha),  Doers (mulai melakukan tidak hanya

berbicara),Determination (melaksanakan kegiatan bisnis dengan perhatian dan tidak

mudah menyerah meski ada banyak tantangan), Dedication(wirausaha memiliki dedikasi

yang tinggi terhadap pekerjaan dan bisnisnya).

Page 2: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

 

1. II.               KIAT-KIAT/ TIPS MENJADI WIRAUSAHA YANG SUKSES

 

            Menjadi seorang wirausahawan tidaklah mudah. Dibutuhkan banyak skill , modal,

dan manajemen yang baik. Tentunya kiat-kiat keberhasilan wirausaha dari para pakarnya

akan sangat membantu bagi mereka yang ingin memulai suatu usaha. Dimulai dengan

pengenalan hingga rahasia dibalik kesuksessan wirausahawan. Berikut adalah tips-tips

menjaddi menjadi wirausaha yang sukses :

1. 1.       Awali Dengan Impian dan Imajinasi

Sebelum manusia bisa mendarat di bulan, tak pernah ada yang berfikir bahwa hal itu adalah

sebuah kenyataan. Ide mendarat di bulan pada awalnya adalah sebuah mimpi indah yang

tak akan pernah terwujud. Namun impian dan imajinasi itu akhirnya berubah menjadi

kenyataan ketika seseorang telah membuktikannya dengan pendaratan manusia pertama

kali ke bulan. Yang perlu diingat adalah segala sesuatu keberhasilan itu bermula dari impian

dan keyakinan dengan didorong oleh kerja keras untuk mewujudkannya. Untuk mencapai

jenis kesuksesan yang Anda inginkan, Anda harus mempunyai mimpi besar. Setiap kisah

sukses dimulai dengan impian besar. Anda perlu memiliki impian besar bagi diri Anda sendiri

( Saya ingin menjadi orang kaya dan terkenal). Anda perlu memiliki visi yang jelas tentang

apa yang ingin Anda capai. Tetapi ini bukan hanya sebatas mimpi saja. Anda harus aktif

menggambarkan (visualisasi) sukses dalam pikiran Anda seakan-akan anda merasakan

sebuah kesuksesan, menyentuhnya atau berada dalam jangkauan Anda. Putar gambaran ini

kembali pada setiap kesempatan. Apa rasanya mempunyai penghasilan tiga kali lipat pada

saat ini? Bagaimana mengubah hidup Anda? Apa yang terjadi bila bisnis anda telah

mencapai angka miliaran rupiah?

Pengusaha sukses memiliki sikap keterbukaan dan keyakinan bahwa Anda dapat memiliki

apa yang Anda inginkan jika Anda hanya dapat membayangkannya sebagai langkah

pertama pada jalan tindakan untuk memperolehnya. Kekuatan visualisasi akan memberikan

kekuatan melihat diri anda dalam pikiran anda tentang pencapaian impian anda. Jika Anda

ingin menjadi artis sukses, membayangkan diri Anda selalu dikerubuti orang-orang yang

memuja dan mengelu-elukan nama Anda.

Bekerja keraslah untuk segera merubah mimpi itu menjadi kenyataan. Hanya seorang

pemimpi yang mampu menciptakan dan membuat sebuah terobosan dalam produk, jasa

ataupun ide yang bisa sukses. Mereka tidak mengenal kata tidak bisa atau tidak mampu.

Dengan bermimpi kita bisa memotivasi diri kita untuk melakukan sesuatu guna mengejar

mimpi kita tersebut.

Page 3: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

1. 2.      Semangat dan Kegigihan

Antusiasme, semangat dan kegigihan adalah sebuah modal utama di dalam memulai

sebuah perjuangan baru untuk mencapai keberhasilan. Bila anda loyo, tidak bersemangat

dan bermalasan, yakinlah tidak lama lagi anda akan segera mengalami kegagalan total.

Carilah motivasi usaha anda itu dengan mempelajari perjuangan pengusaha-pengusaha

yang sukses pendahulu anda. Anda memulai bisnis untuk merubah sebagian atau seluruh

hidup Anda. Untuk mencapai perubahan ini, Anda perlu mengembangkan atau menemukan

suatu semangat, kepedulian untuk mengubah cara dengan beberapa hal dan untuk

menjalani hidup secara keseluruhan. Sukses datang dengan mudah jika Anda mencintai apa

yang Anda lakukan, karena kita lebih giat dalam mengejar tujuan kita tentang hal-hal yang

kita cintai.

Jika Anda membenci pekerjaan Anda sekarang, tentu anda sekarang menjadi seorang

pemalas, loyo, tidak punya tujuan, segala sesuatu dikerjakan karena terpaksa. Bila situasi

tetap berlangsung pada anda mungkin bulan depan atau berikutnya anda akan dipecat.

Anda akan mencapai performa puncak dan melakukan apa yang harus Anda lakukan untuk

berhasil hanya jika Anda melakukan sesuatu yang menarik minat Anda atau sesuatu yang

Anda peduli. Pengusaha yang sukses tidak keberatan dengan kenyataan bahwa mereka

menempatkan dalam 15 atau 18 jam sehari untuk bisnis mereka karena mereka benar-

benar mencintai apa yang mereka lakukan. Sukses dalam bisnis adalah semua tentang

kesabaran dan kerja keras, yang hanya dapat dicapai jika Anda bergairah dan gila dengan

tugas dan kegiatan.

1. 3.      Mempunyai Pengetahuan Dasar-dasar Bisnis

Tanpa adanya pengetahuan dasar-dasar bisnis hanya akan membuat usaha anda seperti

sebuah kelinci percobaan. Kemungkinan besar hanya akan banyak mengalami kegagalan.

Tidak akan ada sukses tanpa sebuah pengetahuan. Yang terbaik adalah belajar sambil

bekerja. Bekerja dengan orang lain dulu sebelum anda menjadi pebisnis sangat membantu

anda menyerap ilmu dan pengalaman dan siap sukses. Anda tidak perlu gelar MBA, SE atau

gelar kesarjanaan untuk sukses dalam bisnis Anda sendiri. Pada kenyataannya, ada banyak

pengusaha yang bahkan tidak menyelesaikan pendidikan sekolah menengah. Beberapa

penelitian menunjukan bahwa para jutawan memiliki kecerdasan rata-rata.

Meskipun demikian, orang-orang ini telah mencapai puncak keberhasilan mereka dalam

keuangan dan tujuannya dalam bisnis karena mereka bersedia untuk terus belajar dan

belajar. Untuk sukses, Anda harus selalu membuat pertanyaan-pertanyaan, tetap ingin tahu,

tertarik dan membuka pada pengetahuan baru. Ini adalah kemauan untuk belajar menjadi

sangat penting mengingat perubahan yang cepat dalam teknologi dan cara dan strategi

dalam bisnis.

Page 4: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

1. 4.      Berani Mengambil Resiko

Setiap sesuatu yang kita usahakan tentu akan ada resikonya. Semakin besar hasil yang

ingin dicapai, tentu kemungkinan resiko yang akan dialami apabila mengalami kegagalan

juga besar. Orang yang berani mengambil resiko adalah calon orang yang sukses. Jangan

takut akan kegagalan, tapi jadikanlah kegagalan itu sebagai batu loncatan menuju

kesuksesan.

1. 5.      Kerja Keras

Hanya dengan bekerja keraslah sebuah usaha akan mengalami kemajuan dan kesuksesan.

Bohong apabila ada yang mengatakan dia meraih keberhasilan yang gemilang hanya

dengan duduk beberapa saat di tempat kerja seperti yang sering dikatakan pengiklan di

internet. Sebenarnya awal mula mereka merintis usahanya itu adalah dengan kerja keras

tanpa mengenal putus asa dan banyak berkorban waktu dan tenaga. Setiap pengusaha

sukses selalu bekerja keras dan lebih keras lagi. Tidak ada mencapai sukses hanya dengan

duduk dan menatap dinding setiap hari. Biografi atau kisah setiap pengusaha sukses bahwa

mereka harus bekerja lebih dari 60 jam per minggu di awal bisnis mereka. Bersiaplah untuk

mengucapkan selamat tinggal pada acara liburan, bersenang-senang untuk sementara. Jika

Anda berada dalam tahap memulai usaha atau bisnis, anda harus menahan untuk hal-hal

tersebut sampai anda benar-benar bisa mandiri. Bekerja keras akan lebih mudah jika Anda

memiliki visi, tujuan yang jelas, dan semangat dan gairah dengan apa yang Anda lakukan.

1. 6.      Tekun dan memiliki keyakinan

Tidak ada yang mengatakan bahwa jalan menuju sukses itu mudah. Meskipun niat baik dan

kerja keras, kadang-kadang Anda akan gagal. Beberapa pengusaha sukses mengalami

kemunduran dan Gatot (Gagal Total), bahkan kebangkrutan, namun berhasil dengan cepat

bangkit untuk menjadi besar di bidang mereka. Keberanian Anda untuk bertahan dalam

menghadapi kesulitan dan kemampuan untuk bangkit kembali setelah kegagalan, akan

menjamin kesuksesan Anda selanjutnya. Anda harus belajar untuk bangkit lagi dan mulai

dari awal lagi. Ketekunan Anda adalah ukuran dari keyakinan dalam diri Anda. Ingat, jika

Anda tekun, tidak ada yang dapat menghentikan Anda.

1. 7.      Be Positive Thinking

Sebagai pengusaha, Anda harus sepenuhnya percaya pada tujuan Anda, dan bahwa Anda

bisa melakukannya. Pikirkan bahwa apa yang Anda lakukan akan memberikan kontribusi

pada perbaikan lingkungan, diri pribadi dan keluarga Anda. Anda harus memiliki kenyakinan

yang kuat dalam ide Anda, kemampuan Anda dan diri Anda sendiri. Anda harus percaya di

luar bayangan keraguan bahwa Anda memiliki kemampuan untuk mengenali dan keraguan

ini. Semakin Anda dapat mengembangkan kenyakinan atas kemampuan Anda untuk

mencapai tujuan Anda, semakin cepat Anda dapat mencapainya. Namun, keyakinan Anda

harus diimbangi dengan risiko yang telah diperhitungkan yang perlu Anda ambil untuk

Page 5: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

mencapai imbalan yang lebih besar. Pengusaha sukses adalah mereka yang menganalisa

dan meminimalkan resiko dalam mengejar keuntungan. Selalu mengatakan, “tidak ada

nyali, tidak ada kesuksesan. “Thomas Alfa Edison melakukan 999 kali percobaan tetapi

masih gagal. Beliau berkata, “ Aku berhasil menemukan 999 cara yang gagal dalam

pembuatan lampu.” Ini menunjukkan kekuatan berpikir positive akan memudahkan langkah

kita.

1. 8.      Fokus

Mungkin karena sifat ingin buru-buru kaya, kita mengambil spsialisasi bisnis terlalu

banyak sehingga hasilnya pun tidak maksimal karena tidak bisa di jalani secara focus.

Akibatnya kosentrasi terpecah, msih mending jika usahanya sukses, tetapi bagaimana

jika keduanya gagal? Anda tidak bisa menjadi segalanya bagi semua orang. Setiap diri

kita memiliki kekuatan dan kelemahan kita sendiri. Agar efektif, Anda harus mengenali

kekuatan Anda dan berkonsentrasi untuk hal itu. Anda akan menjadi lebih sukses jika

Anda mampu menyalurkan usaha Anda ke bagian-bagian dimana anda dapat melakukan

yang terbaik. Dalam bisnis, misalnya, jika Anda tahu Anda memiliki insting marketing

yang baik, maka memanfaatkan kekuatan ini dan fokus pada kekuatan marketing secara

maksimal. Di sisi lain anda mungkin mempunyai kelemahan, seperti akuntansi atau

pembukuan. Pertimbangkanlah untuk mempekerjakan orang yang ahli akuntansi atau

belajar sendiri untuk menutupi kelemahan anda.

1. 9.      Mau Belajar Dari Pengalaman Orang Lain

Pepatah mengatakan: “Pengalaman adalah guru yang terbaik.” Seorang calon pengusaha

yang sukses mau mengambil pengalaman dari orang lain dan dari dirinya sendiri. Apapun

pengalaman seseorang itu baik kesuksesan atau kegagalan harus dijadikan suatu pelajaran

yang berharga sebagai panduan dia dalam memulai usaha atau mengembangkan usahanya.

1. 10.  Bersedia Menerima kritikan dan Nasehat Dari Orang Lain

Sebagian orang menganggap bahwa kritikan yang ditujukan kepadanya itu adalah sebagai

sebuah penghambat bagi kelangsungan usahanya. Akan tetapi bagi orang yang berfikir

normal akan menjadikan kritikan atau bahkan nasehat dari orang lain itu sebagai gurunya

yang membimbing dia ke arah sukses. Menerima kritikan berarti menyadari bahwa kita

mempunyai kekurangan. Dengan mengetahui kekurangan yang ada pada kita maka kita

bisa memperbaiki kekurangan itu. Berterimakasihlah kepada orang yang mau menegur dan

mengkritik kita.

1. 11.  Menjalin Kerjasama Dengan Orang Lain

Tidak ada seorang pun pebisnis yang mampu bekerja sendiri. Kerjasama dengan rekan,

teman, mitra kerja dan klien sangat penting bagi perkembangan suatu bisnis. Merekalah

yang akan memberi masukan, saran dan kritik dan membantu di saat-saat sulit. Seorang

Page 6: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

pebisnis harus mampu menjalin kerjasama dan bergaul untuk menjalin relasi bisnis dengan

seluas-luasnya. Dalam bisnis selalu memerlukan bantuan baik perusahaan besar maupun

perusahaan kecil sebagai mitra strategis dalam mengembangkan bisnis anda. Selalu terus-

menerus mencari jaringan, seperti teman, teman sekolah, anggota asosiasi/perkumpulan

dan lainnya yang mungkin mereka dapat membantu kesuksesan anda. Mungkin dapat

membantu dalam mengelola keuangan, saran manajemen, pemasaran pada bisnis anda.

Membentuk aliansi dengan orang-orang yang dapat membantu anda atau anda dapat

membantu mereka juga adalah sangatlah penting. Untuk sukses dalam bisnis, Anda perlu

memiliki ketrampilan membuat jaringan yang bagus dan selalu waspada terhadap peluang

untuk memperluas kontak Anda.

1. 12.  Berani Menghadapi Kegagalan

Jangan dikira para pebisnis yang telah mapan dan maju tidak pernah mengalami kegagalan.

Bahkan mereka pun suatu waktu pernah mengalaminya. Hanya saja mereka tidak pernah

putus asa dan terus berusaha sampai sukses. Orang yang takut gagal adalah orang yang

pengecut yang tidak berani melakukan apapun dan kerjanya hanya menghayal saja.

1. 13.  Tidak Suka Menunda

Seperti kata pepapatah: “Time is money!” Oleh karena janganlah suka menunda-nunda

suatu pekerjaan. Lakukanlah saat ini, sekarang juga selagi ada kesempatan. Menunda suatu

pekerjaan berarti adalah suatu kerugian yang akan membuat anda menyesal.

1. 14.  Kreatif dan inovatif

Menjadi seorang wirausaha, kita harus jeli melihat keinginan masyarakat. Mulai dari hal unik

dan sederhana, yang dapat menjadi ciri khas tersendiri produkmu yang akan digemari oleh

masyarakat. Menciptakan peluang bisnis baru yang tidak biasa. Ketatnya persaingan pasar

dan maraknya produk-produk inovatif di pasaran, mendorong para pelaku usaha untuk lebih

berani berkreasi dan berinovasi guna memenangkan persaingan pasar. Bila perlu buatlah

sebuah gebrakan baru yang belum pernah ada sebelumnya, sehingga konsumen senang

dan Anda pun bisa memenangkan persaingan pasar. Dan Jika anda punya ide baru atau

inovasi baru, segera realisasikan. Jangan menunggu atau menunda karena akan ada banyak

orang yang akan mendahului anda. Jika anda bergerak dengan cepat, melangkah dengan

sigap maka produk anda akan dikenali sebagai yang pertama. Tetapi jika anda sebagai

follower (meniru ide yang sudah ada), anda juga tetap harus bergerak cepat agar anda

selalu tetap masuk dalam persaingan.

1. 15.  Peduli Konsumen

Page 7: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

Pembeli adalah raja. Bob Sadino ini adalah orang yang memperhatikan konsumen. Caci maki

dari seorang pembantu rumah tangga ia jadikan masukan bagi manajemen pemasarannya.

Ia menjadikan keluhan konsumen sebagai masukan dan langkah perbaikan kedepannya.

 

1. 16.  Utamakan Kualitas

Seorang wirausaha juga perlu memperhatikan kualitas barang yang akan di jual. Jangan

mengecewakan konsumen dengan barang yang rusak atau catat. Jika anda membuka

sebuah usaha bakso maka lebih fokus kepada kualitas seperti cita rasa, pelayanan, kualitas

tempat, dan sebagainya. Sebaiknya jangan fokus ke arah yang lain seperti mengejar

kuantitas tetapi tidak memperhatikan kualitas. Hal-hal ini hanya bisa membantu sukses

tetapi sesaat saja. Jika kita terus setia pada kualitas maka usaha kita cenderung akan

bertahan lama.

1. 17.  Kerjakan Semua Dengan Tuntas

Tidak bekerja setengah-setengah, apabila telah memulai usaha maka bekerjalah dengan

seirus. Jangan sampai berhenti di tengah jalan karena akan menyia-nyiakan harta, tenaga,

waktu yang telah kita kerahkan untuk memulai bisnis.

1. 18.  Pandai menempatkan Prioritas

Urutan kerja di urut berdasarkan prioritas sehingga tidak ada pekerjaan menumpuk di akhir-

akhir.

1. 19.  Tidak Mencampur Adukan Uang Probadi dengan Perusahaan

Hal ini bisa memacu tindakan korupsi, walaupun dalam jumlah yang kecil. Uang perusahaan

bisa saja tercampur denga uang pribadi karena terdapat keteledoran dalam hal pencatatan

keuangan. Sebaiknya rekeningnya di pisah, untuk memudahkan pengaturan keuangan juga.

1. 20.  Selalu Melibatkan Tuhan Dalam Setiap Aktifitas

Dengan mengingat Tuhan, hati menjadi tenang. Dalam segala aktifitas kita akan bernilai

ibadah.

1. 21.  Berperilaku Baik

Inilah mata uang berlaku dimana saja. Dengan perilaku yang baik, masyarakat akan

menaruh kepercayaan kepada kita sehingga orang-orang akan percaya akan kredibilitas

kita. Kita pun bisa dengan mudah masuk dalam lingkungan masyarakat.

Page 8: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

 

Tokoh-Tokoh Wirausaha yang Sukses

Keinginan seseorang untuk berbuat sesuatu, sebenarnya tak hanya timbul dari dorongan diri

sendiri, pengaruh dari orang lain pun bisa mendorong untuk melakukan sesuatu guna

mengubah kehidupan. Tokoh wirausahawan merupakan sumber inspirasi bagi calon

pengusaha maupun bagi yang sedang menjalankan bisnisnya. Berikut adalah tokoh-tokoh

wirausaha yang sudah memperoleh kesuksesan dalam bidang yang digelutinya.

1. 1.      Tokoh-tokoh Wirausaha Sukses dari Dalam Negeri

1. Abdul Latief

Abdul Latief merupakan anak yang dibesarkan dalam zaman-zaman perjuangan dengan

suasana politik yang panas, sehingga Abdul Latief bercita-cita jadi politikus di kemudiah

hari. Namun, ibunya mengarahkan menjadi saudagar yang bersifat nasional seperti

ayahnya. Selama tahun 1945 dan 1966, situasi politik nasional sedang kacau. Demonstrasi-

demonstrasi memenuhi jalan raya. Abdul Latief mengambil peran memasok makanan pada

demonstran itu. Situasi belum pulih, tapi Abdul Latief diberi kepercayaan untuk mempelajari

manajemen toserba dan supermarket di Seibu Group, Tokyo. Dalam berbagai kegiatannya,

Abdul Latief selalu terlihat segar dan sangat bersemangat. Kepeloporan dan idealisme

mengangkat pengusaha kecil, terutama yang berkaitan dengan bisnisnya, sering ia lakukan

dengan gaya orang muda yang mampu melihat jauh ke depan. Abdul Latief memang

terkenal lihai menjalin kerjasama dengan banyak orang. Ia sangat dipercaya oleh mitra

bisnisnya. Bahkan, rekan bisnis di luar negeri pun, mau mengikat kerjasama dengannya,

kendati ikatan itu tidak selalu hitam di atas putih. Lewat Hipmi, Abdul Latief berhasil

mengarahkan sejumlah besar Pemuda untuk menjadi pengusaha. Belakangan, Hipmi

menjadi wadah yang amat digandrungi oleh ratusan pengusaha muda Indoesia. Banyak di

antara para pengusaha muda itu adalah anak para pejabat dan mantan pejabat

Setelah lulus dari Akademi Pimpinan Perusahaan (APP), Jakarta, Abdul Latief mendapat

tawaran kerja di Stanvac di Sungai Gerong. Perusahaan asing yang bergerak di bidang

eksplorasi minyak itu, akan memberi penghasilan dan karir yang baik baginya. Akan tetapi,

gurunya di APP, menganjurkannya bekerja di Pasar Sarinah. Prospek kerja di pasar swalayan

milik pemerntah itu, jauh lebih baik di bandingkan di Stanbac. Sebab, Bung Karno sebagai

Presiden RI saat itu, sangat memberi perhatian untuk mengembangkan toko serba ada yang

pertama di Indonesia itu. Anjuran gurunya itu masuk akalnya, lalu ia pun bekerja di Pasar

Sarinah. Abdul Latief mendapat tugas di bagian perencanaan. Lewat tugas ini, Abdul Latief

berkesempatan berkeliling mengunjungi beberapa negara, terutama untuk mempelajari

perkembangan iklim perdagangan di negara-negara itu. Tidak lama kemudian ia diangkat

Page 9: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

sebagai Pimpinan Promosi Penjualan dan Pengembangan Eksport PT. Departemen Store

Indonesia Sarinah (Pasar Saringah). Ia menimba banyak pengalaman dan pengetahuan. Ia

memiliki relasi bisnis yang cukup luas, baik dalam negeri maupun luar negeri. Delapan

tahun ia bekerja di Sarinah. Tantangan demi tantangan telah mampu ia selesaikan dengan

baik. Dan, ia ingin mencari tantangan-tantangan yang lebih memberikan masa depan yang

lebih baik baginya. Seolah-olah Pasar Swalayan Sarinah tidak lagi memberi prospek yang

diinginkannya. Konsep pemasaran yang diambilnya dari Jepang kurang mendapat

tanggapan pimpinan Sarinah. Ia pun mengambil keputusan besar, lalu meninggalkan Pasar

Sarinah pada tahun 1971. Selama di Sarinah, Abdul Latief termasuk beruntung, karena ia

sempat disekolahkan ke luar negeri. Ia belajar manajemen toko serta ada di Jepang selama

dua tahun. Pulang dari sana, ia tidak hanya memiliki ilmu mengolah pasar swalayan, tetapi

juga membawa mobil dan sejumlah uang saku. Dengan modal itu, ditambah relasi bisnisnya

yang sudah sedemikian luas. Apalagi jabatannya sebagai pimpinan promosi Pasar Sarinah,

menyebabkan ia banyak teman dan banyak yang mengenalnya. Itulah yang mendorong dia

untuk mandiri dan buka usaha sendiri.

Pada tahun 1971 itu, ia langsung menjadi eksportir barang-barang kerajinan, yang masih

dalam skala kecil. Sebagian dari modal yang dimilikinya dipakai untuk membeli tanah luas

milik temannya yang sedang butuh duit. Pada tahun yang sama, Abdul Latief juga mulai

mencoba meminjam kredit dari bank dengan jaminan tanah di atas. Ia mendirikan PT. Latief

Marda Corporation, bergerak dibidang ekspor impor. Ia dibantu adiknya Abdul Muthalib.

Tatkala usahanya sudah mulai memperlihatkan perkembangan, ia pun berpikir lebih maju

lagi. Kebetulan tanah itu terletak di jalan Jakarta By Pass, sehingga ketika di jual harganya

mahal sekali. Hasil penjualan ini yang kemudian menjadi modalnya mendirikan PT Indonesia

Product Centre Sarinah Jaya pada tahun 1973. Nama pasar swalayan ini ada kaitannya

dengan tempat asal dia bekerja. Nama itu secara historis punya arti tersendiri bagi Abdul

Latief. Setahun kemudian, pasar swayalan milik Abdul Latief itu berkembang pesat. Ia

mondar mandir Jakarta Singapur. Urusannya bukan hanya soal ekspor-impor, tetapi ia sudah

mulai terjun di bisnis properti di negara pulau itu. Tahun 1975 ia membuka cabang pasar

swalayannya di kota itu. Di sana ia membeli toko dan gedung.

Akumulasi kekayaan yang berhasil dia kumpulkan selama sepuluh tahun berusaha secara

mandiri, dia pakai untuk mendirikan Pasaraya di kawasan Blok M, Jakarta Selatan. Gedung

Pasar Swalayan yang masuk kategori mentereng ini, dibangun Abdul Latief pada tahun

1981. Disinilah tonggak pertama yang ditancapkan Abdul Latief untuk mengukuhkan dirinya

sebagai salah seorang pengusaha pedagang eceran yang patut diperhitungkan. Sebutan

konglomerat – sesuatu istilah yang tak disukainya – sudah mulai melekat padanya. Ia selalu

duduk semeja dengan para pengusaha kenamaan lainnya. Bahkan dengan pimpinan puncak

pasar swalayan asal tempatnya kerja pun, ia sudah terlihat memiliki perbedaan. Lebih dari

Page 10: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

pada itu, Abdul Latief mendapat tempat yang terhormat di mata pemerintah. Sebab, ia

mengangkat harga kehidupan dari sekian banyak pengusaha kecil. Oleh sementara orang ia

disebut “Pahlawan pengusaha kerajinan rakyat Indonesia.” Perjalanan usahanya yang baik

itu, rupanya tidak selamanya mulus. Pada akhir tahun 1984 Pasaraya Sarinah Jaya

kepunyaannya di Blok M terbakar. Kerugian yang ia derita bukan hanya puluhan miliar,

puluhan ribu pengunjungnya setiap hari, terpaksa berhenti sampai bangunan itu diperbaiki

kembali. Ia tidak ingin putus kontrak dengan 2000 produsen kecil yang menyuplai

keperluannya. Kesulitan ini, ia hadapi dengan tenang, 1200 karyawannya tidak akan

diberhentikan, mereka disuruh Abdul Latief belajar manajemen, komputer, accounting,

bahasa Inggris. Untuk program belajar ini, Abdul Latief mendatangkan pelatih dan pengajar

ahli dari Singapur dan Hongkong. Yang menggembirakan Abdul Latief adalah kesediaan

pihak asuransi menanggung sebagian kerugian itu. Bantuan dari rekan-rekannya, juga dari

pihak pemerintah maupun swasta, sangat menjadi semangat baru bagi Abdul latief untuk

memikirkan yang baik buat ekspansi bisnisnya.

Secara perlahan kerugian puluhan miliar rupiah itu, sirna sebagai gangguan pikirannya.

Abdul Latief menata kembali jalur-jalur bisnisnya yang sudah sempat terputus. Lalu, diatas

tempat gedung yang terbakar, telah berdiri dengan megahnya Pasaraya Sarinah. Bangunan

berlantai sembilan itu luas lantainya 42.000 meter. Pengunjung pasar swalayan itu, ada

sekitar 100.000 orang perhatiannya. 40% diantaranya adalah yang berbelanja. Dari tahun

ke tahun penjualan di Pasaraya Sarinah naik terus. Dan terus menerus pula memberikan

penambahan modal bagi Abdul Latif. Kawasan Blok M dimana Pasaraya ada, menjadi inceran

para pengusaha bisnis eceran. Banyak konglomerat berlomba membangun fasilitas belanja

di daerah itu. Cepat berpikir, gesit dalam bertindak adalah ciri khas Abdul Latief. Pernah

suatu kali, penjualan barang-barang kelontong dalam pasar swalayan kepunyaannya,

naiknya seret sekali. Yang datang banyak, yang membeli sedikit. Lalu, Abdul Latief

mempelajari kenapa demikian. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan dan dari

penganalisaan data yang ada, ia berkesimpulan: daya beli masyarakat masih rendah.

Solusinya : daya beli masyarakat harus ditingkatkan. Berarti harus ada tambahan

penghasilan bagi masyarakat. Mulai saat itu, ia pun mengajak orang untuk berusaha

sehingga pendapatan bertambah. Lalu, Abdul Latif mendirikan Hipmi pada tahun 1972 dan

ia menjadi Ketua umum yang pertama. Ia mengarahkan para anggota Hipmi itu untuk

segera membuka usaha, sekalipun usaha itu dalam ukuran paling kecil. Dari hasil binaan

yang dilakukannya, maka banyak pengusaha kecil memproduksi barang-barang kerajinan

tangan, mencari barang atau produk yang bisa dijual dan jadi uang, sehingga pendapatan

bertambah. Abdul Latief membantu para pengusaha kecil untuk menitipkan barangnya di

pasar swalayan kepunyaannya. Bahkan, Abdul Latief juga membantu para pengusaha kecil

itu mengekspor produknya ke luar negeri. Lewat langkah-langkah itu, ekspor nonmigas naik.

Devisa nasional bertambah, pertumbuhan ekonomi beranjak naik, tingkat beli masyarakat

Page 11: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

otomatis jauh lebih baik dibanding sebelumnya. Bagi Abdul Latief, adanya kesenjangan

antara pengusaha kecil dan pengusaha kuat, tidak lepas dari adanya perbedaan pengusaha

pribumi dan pengusaha non pribumi di masyarakat kita. pengusaha kecil yang umumnya

pengusaha pribumi tidak perlu diangkat dan dilindungi, tetapi didorong dan dikembangkan.

Apalagi pada era globalisasi ini, negara-negara 4 macan Asia adalah hampir semuanya non-

pribumi. Hal itu dikuatirkan menjadi masalah di kemudian hari, sebab, para pengusaha dari

negara yang maju secara ekonomi itu, pasti akan lebih percaya menjalin bisnis dengan

pengusaha sesama non pribumi. Sehubungan dengan itu, Abdul Latief melalui makalahnya

yang berjudul “Konsep Mendorong dan Mengembangkan Pengusaha Pribumi,” ia

mengajukan 4 dasar langkah pemecahan masalah tersebut. Pertama, Political Will

pemerintah membantu pengusaha pribumi. Kedua, Konsep yang cocok untuk

mengembangkan usaha pribumi yang sejajar dengan non pribumi, bukan konsep Alibaba.

Bank pemerintah harus memprioritaskan pemberi kredit kepada pengusaha pribumi.

Keempat, semua proyek pengadaan barang dan jasa pemerintah sepenuhnya diserahkan

kepada pengusaha pribumi. Kini, Abdul Latief terus melaju dengan Alatief Corporation.

Makin banyak mitranya makin banyak perusahaan kecil yang dibimbing dan dimajukannya.

Bidang usahanya sudah merebak ke berbagai jenis usaha, tidak lagi hanya pada bisnis retail

seperti yang ditekuninya ketika mulai berusaha. Dari puluhan jenis usaha, Pasaraya lah

yang menjadi tulang punggung bisnisnya Abdul Latief mengkoordinir pengawasan semua

unit usaha itu melalui Alatief Investment Corporation. Gedung Sarinah Pasaraya di Blok M,

Jakarta Selatan, adalah salah satu pertokoan yang megah di Ibukota. Sukses di pasar

swalayan, ia membuka pembibitan benur di Bulikumba, Sulsel. Usaha itu menghasilkan 100

juta benur pertahun. Abdul Latief juga membuka tambak udang seluas 120 hektar dengan

hasil 4 ton per hektar. Dua sampai tiga kali panen dalam setahun. Ia mengelola beberapa

perkebunan, membuka usaha penerbitan buku, dan usaha jasa periklanan, asuransi dan

berbagai jenis bisnis yang lain. Sambil melakukan ekspansi bisnis, Abdul Latief juga tertarik

pada bidang pendidikan dengan tiga alasan. Pertama, ia memang membutuhkan sejumlah

besar tenaga terampil di berbagai bidang. Kedua, ia ingin ikut berusaha meningkatkan

kecerdasan warga negara umumnya dan generasi muda khususnya. Ketiga, Abdul Latief

adalah pernah menjadi guru, malah menjadi Direktur Akademi Pimpinan Perusahaan

Departemen Perindustrian, tempat ia belajar. Salah satu Sekolah yang ingin ia dirikan

adalah Sekolah Politeknik. Pendirian Sekolah itu merupakan salah satu kegiatan dari

Yayasan Abdul Latief yang didirikan dan diketuainya sendiri. Itulah Abdul Latief yang

mencatat kesuksesan-kesuksesan selama hidupnya. Mulai dari Predikat tamatan cum laude

di APP, kemudian menjadi pimpinan promosi Pasar Sarinah, keliling berbagai negara,

memberanikan buka usaha sendiri, maju, sukses, lalu gagal, sukses dan berkembang lagi,

sampai menjadi pengusaha yang besar seperti sekarang ini.

1.  Puspo Wardoyo

Page 12: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

Puspo Wardoyo merupakan pemilik Rumah Makan Ayam Bakar Wong Solo. Ketika pada

tahun 1993 memulai bisnis , ia belum seterkenal sekarang. Ia memulai perjalanan usahanya

dengan modal Rp. 700 ribu. Waktu itu orang mengenalnya hanya sebagai pedagang kaki

lima di Bandara Polonia, Medan. Namun suatu hari pada 1996, Koran daerah Medan,

Waspada menulis seputar dirinya. Judulnya, “Puspo Wardoyo, Sarjana Membuka Ayam Bakar

Wong Solo di Medan.” Sejak itu, bisnis rumah makannya sukses besar. Omsetnya naik

300%-400%. Dari sini dia sadar dampak pemberitaan dan ia pun mulai mendekati pers.

Setelah cukup dekat dengan kalangan pers. Puspo mulai memahami cara kerja dunia pers.

Antara lain, penting isu dalam pemberitaan. Sejak itu, ia mulai menciptakan isu atau konflik

yang berkenaan dengan dirinya. Isu-isu yang dibuatnya haruslah mengandung unsur tidak

bermasalah. Malah kalau bisa, dengan isu tersebut, ia menjadi pahlawan. Ia memfigurkan

dirinya sebagai pahlawan poligami. Sekaligus sebagai pengusaha rumah makan yang sukses

dan andal. Di sini ia ingin meruntuhkan mitos bahwa poligami itu tabu.

Isu yang diluncurkan, antara lain sewaktu mendapat penghargaan Enterprise-50. Lalu, saat

menerima penghargaan sebagai Waralaba Lokal Terbaik dari Presiden RI Megawati. Dan

terakhir yang bikir geger Poligamy Award. Tak tanggung-tanggung, dana tak kurang dari Rp.

2 miliar dikucurkannya untuk acara ini. Puspo mengakui ia sangat terkesan dengan isu

Poligamy Award. Karena, setelah acara tersebut diselenggarakan, banyak sekali tanggapan

dari masyarakat. “Ini puncak promosi saya,” ujarnya bangga. Diakuinya, ini isu yang paling

berat dan seru yang pernah diluncurkannya, karena isu ini melawan arus. Isu-isu tersebut

ternyata tidak dibuatnya sendiri. Ia membentuk sejumlah tim. Tim yang terdiri dari para

wartawan ini tersebar di beberapa kota, antara lain Jakarta, Badung, Surabaya, Solo,

Malang, Bali dan Medan. Namun, ia tak menyerahkan pembuatan isu begitu saja kepada

timnya. Semua tetap di bawah kepemimpinannya. Dua minggu sekali ia mengadakan rapat

untuk menetapkan isu dalam satu bulan.

Hasil evaluasinya saat ini menunjukkan, nama Puspo Wardoyo sudah dikenal banyak orang.

Adapun dari sisi bisnis, ia merasa relatif berhasil. Saat ini sejumlah rumah makan di

berbagai kota besar dimilikinya. Sejumlah proposal kerjasama juga terus mengalir ke

mejanya. Namun, kalau dibandingkan dengan rumah makannya, ia mengakui namanya

cenderung lebih popular ketimbang Wong Solo. Itulah sebabnya, agar seimbang, kini ia

mengupayakan agar nama rumah makannya kian dikenal. Karena hal itu, dia membuat

sejumlah isu baru. Pertama, isu yang berisikan pesan bahwa dirinya adalah sosok yang baik,

sabar, penuh kasih sayang dengan keluarga, dan dermawan. Dia ingin colling down setelah

kasus Poligamy Award, untuk meraih simpati. Berikutnya, fokus pada product branding.

Sejumlah produk unggulan Wong Solo akan segera diluncurkan.

Page 13: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

Menurutnya, selama ini Wong Solo dikenal sebagai rumah makan biasa. Padahal, usahanya

ini memiliki sejumlah produk unggulan. Contohnya, beras terbaik dari Delangga. Juga,

kangkung unggulan yang hidup di air panas dari Cibaya, yang karena daya tahannya yang

kuat dinamakannya Kangkung Perkasa. Selain itu, ia juga memiliki beberapa produk

unggulan yang namanya nyerempet-nyerempet poligami, seperti Jus Poligami, Jus Dimadu,

atau Tumis Cah Poligami. Terlepas dari kontroversi yang ada, suka tidak suka, Puspo adalah

salah satu pebisnis yang piawai mem-brand-kan dirinya.

1. Bob Sadino

Bob Sadino adalah salah satu sosok entrepreneur sukses yang memulai usahanya benar-

benar dari bawah dan bukan berasal dari keluarga wirausaha. Bob berwirausaha karena

“kepepet”. selepas SMA tahun 1953, ia bekerja di Unilever kemudian masuk ke Fakultas

Hukum UI karena terbawa oleh teman-temannya selama beberapa bulan. Kemudian dia

bekerja pada McLain and Watson Coy, sejak 1958 selama 9 tahun berkelana di Amsterdam

dan Hamburg.

Setelah menikah, Bob dan istri memutuskan menetap di Indonesia dan memulai tahap

ketidaknyamanan untuk hidup miskin, padahal waktu itu istrinya bergaji besar. Hal ini

karena ia berprinsip bahwa dalam keluarga, laki-laki adalah pemimpin, dan ia pun bertekad

untuk tidak jadi pegawai dan berada di bawah perintah orang. Sejak saat itu ia pun bekerja

apa saja mulai dari sopir taksi hingga mobilnya tertubruk dan hancur , kemudian kuli

bangunan dengan upah Rp 100 per hari. Suatu hari seorang temannya mengajaknya untuk

memelihara ayam untuk mengatasi depresi yang dialaminya,dari memelihara ayam tsb ia

terinspirasi bahwa kalau ayam saja bisa memperjuangkan hidup, bisa mencapai target berat

badan, dan bertelur,tentunya manusia pun juga bisa, sejak saat itulah ia mulai

berwirausaha.

Pada awalnya sebagai peternak ayam, Bob menjual telor beberapa kilogram per hari

bersama istrinya. Dalam satu setengah tahun, dia sudah banyak relasi karena menjaga

kualitas dagangan,dengan kemampuannya berbahasa asing, ia berhasil mendapatkan

pelanggan orang-orang asing yang banyak tinggal di kawasan Kemang, tempat tinggal Bob

ketika itu.Selama menjual tidak jarang dia dan istrinya dimaki-maki oleh pelanggan bahkan

oleh seorang babu.

Namun Bob segera sadar kalo dia adalah pemberi service dan berkewajiban memberi

pelayanan yang baik, sejak saat itulah dia mengalami titik balik dalam sikap hidupnya dari

seorang feodal menjadi servant, yang ia anggap sebagai modal kekuatan yang luar biasa

yang pernah ia miliki.

Page 14: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

Usaha Bob pun berkembang menjadi supermarket, kemudian dia pun juga menjual

garam,merica, sehingga menjadi makanan.Om Bob pun akhirnya merambah ke agribisnis

khususnya holtikultura, mengelola kebun-kebun yang banyak berisi sayur mayur konsumsi

orang-orang Jepang dan Eropa.

Bob percaya bahwa setiap langkah sukses selalu diimbangi kegagalan, perjalanan wirausaha

tidak semulus yang dikira orang, dia sering berjumpalitan dan jungkir balik dalam usahanya.

Baginya uang adalah nomer sekian, yang penting adalah kemauan, komitmen tinggi, dan

selalu bisa menemukan dan berani mengambil peluang.

Bob berkesimpulan bahwa saat melaksanakan sesuatu pikiran kita berkembang, rencana

tidak harus selalu baku dan kaku, apa yang ada pada diri kita adalah pengembangan dari

apa yang telah kita lakukan. Dunia ini terlampau indah untuk dirusak, hanya untuk

kekecewaan karena seseorang tidak ,mencapai sesuatu yang sudah

direncanakan.Kelemahan banyak orang adalah terlalu banyak mikir membuat rencana

sehingga ia tidak segera melangkah, yang penting adalah action. Keberhasilan Bob tidak

terlepas dari ketidaktahuannya sehingga ia langsung terjun ke lapangan, setelah mengalami

jatuh bangun, akhirnya Bob trampil dan menguasai bidangnya. Proses keberhasilan Bob

berbeda dengan kelaziman yang selalu dimulai dari ilmu dulu, baru praktek lalu menjadi

terampil dan professional.

Menurut pengamatan Bob, banyak orang yang memulai dari ilmu berpikir dan bertindak

serba canggih, bersikap arogan, karena merasa memiliki ilmu yang melebihi orang lain. Om

Bob selalu luwes terhadap pelanggan dan mau mendengarkan saran dan keluhan

pelanggan, sehingga dengan sikapnya tersebut Bob meraih simpati pelanggan dan mampu

menciptakan pasar. Menurut Bob, kepuasan pelangan akan membawa kepuasan pribadinya

untuk itu ia selalu berusaha melayani klien sebaik-baiknya.

1. Liem Sioe Liong

Sejarah orang bernama Liem Sioe Liong  dimulai di sebuah pelabuhan kecil. Fukien di

bilangan Selatan Benua Tiongkok. Dia dilahirkan di situ pada tahun 1918. Kakaknya yang

tertua Liem Sioe Hie – kini berusia 77 tahun – sejak tahun 1922 telah lebih dulu beremigrasi

ke Indonesia – yang waktu itu masih jajahan Belanda – kerja di sebuah perusahaan

pamannya di kota Kudus. Di tengah hiruk pikuknya usaha ekspansi Jepang ke Pasifik,

dibarengi dengan dongeng harta karun kerajaan-kerajaan Eropa di Asia Tenggara, maka

pada tahun 1939, Liem Sioe Liong mengikuti jejak abangnya yang tertua. Dari Fukien, ia

Berangkat ke Amoy, dimana bersandar sebuah kapal dagang Belanda yang membawanya

menyeberangi Laut Tiongkok. Sebulan untuk kemudian sampai di Indonesia. Sejak dulu, kota

Kudus sudah terkenal sebagai pusat pabrik rokok kretek, yang sangat banyak membutuhkan

bahan baku tembakau dan cengkeh. Dan sejak jamam revolusi Liem Sioe Liong sudah

Page 15: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

terlatih menjadi supplier cengkeh, dengan jalan menyelundupkan bahan baku tersebut dari

Maluku, Sumatera, Sulawesi Utara melalui Singapura untuk kemudian melalui jalur-jalur

khusus penyelundupan menuju Kudus. Sehingga tidak heran dagang cengkeh merupakan

salah satu pilar utama bisnis Liem Sioe Liong pertama sekali, disamping sektor tekstil. Dulu

juga dia, banyak mengimpor produksi pabrik tekstil murahan dari Shanghai.

Untuk melicinkan semua usahanya dibidang keuangan, dia punya beberapa buah bank

seperti Bank Windu Kencana dan Bank Central Asia. Di tahun 1970-an Bank Central Asia ini

telah bertumbuh menjadi bank swasta kedua terbesar di Indonesia dengan total asset

sebesar US$ 99 juta.

Salah satu peluang besar yang diperoleh Liem Sioe Liong dari Pemerintah Indonesia adalah

dengan didirikannya PT. Bogasari pada bulan Mei 1969 yang memonopoli suplai tepung

terigu untuk Indonesia bagian Barat, yang meliputi sekitar 2/3 penduduk Indonesia, di

samping PT. Prima untuk Indonesia bagian Timur.

Hampir di setiap perusahaan Liem Sioe Liong dia berkongsi dengan Djuhar Sutanto alias Lin

Wen Chiang yang juga seorang Tionghoa asal Fukien.

Bogasari sebuah perusahaan swasta yang paling unik di Indonesia. Barangkali hanya

Bogasarilah yang diberikan pemerintah fasilitas punya pelabuhan sendiri, dan kapal-kapal

raksasa dalam hubungan perteriguan bisa langsung merapat ke pabrik.

Begitu perkasanya dia di bidang perekonomian Indonesia dewasa ini, mungkin menjadi titik

tolak majalah Insight, Asia’s Business Mountly terbitan Hongkong dalam penerbitan bulan

Mei tahun ini, menampilkan lukisan karikatural Liem Sioe Liong berpakaian gaya Napoleon

Bonaparte. Dadanya penuh ditempeli lencana-lencana perusahaannya. Perusahaan holding

company-nya bernama PT Salim Economic Development Corporation punya berbagai

macam kegiatan yang dibagi-bagi atas berbagai jenis divisi; masing-masing adalah: (1)

divisi perdagangan, (2) divisi industri, (3) divisi bank dan asuransi, (4) divisi pengembangan

(yang bergerak dibidang hasil hutan dan konsesi hutan), (5) divisi properti yang bergerak

dibidang real estate, perhotelan, dan pemborong, (6) divisi perdagangan eceran dan (7)

divisi joint venture. Setiap divisi membawahi beberapa arah perusahaan raksasa, berbentuk

perseroan-perseroan terbatas.

Pelbagai kemungkinan untuk lebih mengembangkan lajunya perusahaan sekalipun tidak

akan meningkatkan permodalan, seperti go-public di pasar saham Jakarta, – dilangsungkan

group Soedono Lem Salim dengan gencar. Halangan maupun isu bisnis yang mengancam

perusahaannya, nampak tak membuat Liem cemas. Seperti katanya kepada Review, “Jika

Page 16: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

anda hanya mendengarkan apa yang dikatakan orang, anda akan gila. Anda harus

melakukan apa yang anda yakini.” Bermodal kalimat pendeknya itu pulalah mengantar Liem

Sioe Liong muda di Kudus yang juga terkenal sebagai Lin Shao Liang menjadi Soedono Salim

si Raja Dagang Indonesia, belakangan ini.

1. Sukamdani Sahid G

Ketika Sukamdani kecil, kehidupan orangtuanya prihatin. Bapaknya R. Sahid Djogosentono

membuka usaha jahitan. Sedang ibunya membuka warung kecil-kecilan yang menjual

makanan kecil. Dalam usia 8 tahun, Sukamdani sudah membantu kedua orang tuanya

mencari nafkah. Selain membantu bapaknya, ia juga membantu ibunya berjualan. Untuk

menyiapkan keperluan barang dagangan, dia ke pasar berbelanja membeli sabun, teh,

rokok, pisang dan kelapa. Tiap kali dagangan laku, ibunya memberi persenan. Uang itu

ditabung. Kalau sudah banyak Sukamdani membeli ayam. Kalau ayam sudah banyak, dijual

lalu dibelikan kambing. Setelah kambingnya banyak, dia jual untuk beli kerbau. Di saat

liburan Sekolah Sukamdani membantu menuai padi di sawah.

Tahun 1952, Sukamdani muda merantau ke Jakarta untuk memperbaiki nasib, Waktu turun

dari kereta api di Stasiun Gambir, modalnya hanyalah sebuah kopor dan sebuah sepeda. Ia

sempat bekerja di Depdagri. Tapi dengan pertimbangan penghasilan, lalu keluar dan bekerja

di percetakan NV Harapan Masa. Dengan penghasilan yang pas-pasan, Sukamdani berani

menikah dengan Juliah, kekasihnya waktu di Solo. Pasangan itu menyewa rumah berdinding

gedeg. Kamarnya hanya satu berukuran 3 x 3. Karena keuletannya, apalagi setelah

membuka usaha percetakan sendiri, Sukamdani berhasil membeli tanah di tempat ia

menyewa rumah itu. Dan, tanah itu, tak lain adalah tempat berdirinya Hotel Sahid Jaya

sekarang di Jalan Sudirman. Kerja keras dan keuletan akhirnya mengantarkannya sebagai

raja properti perhotelan. Selain bisnis, Sukamdani aktif di berbagai organisasi. Ia juga

penerima 15 tanda jasa dan bintang kehormatan, dari pemerintah RI maupun dari negara

sahabat.

1.  Ciputra.

Dialah pelopor bisnis properti modern di Indonesia dan pendiri sekaligus ketua umum

pertama REI (perhimpunan perusahaan real estate Indonsia), sehingga dijuluki Bapak Real

estate Indonesia. Ciputra juga orang Indonesia pertama yang dipercaya menjadi World

President FIaBCI, organisasi pengusaha realestast internasional. Bagi para konsumen

properti, nama Ciputra telah menjadi brand yang menjanjikan kualitas produk sekaligus

prospek investasi yang menguntungkan. Di kalangan pelaku bisnis properti, Ciputra identik

dengan raksasa bisnis yang sering menjadi rujukan sekaligus pesaing.

Page 17: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

Karya-karya besar Ciputra begitu beragam, karena hampir semua subsektor properti

dijamahnya. Ia kini mengendalikan 5 kelompok usaha Jaya, Metropolitan, Pondok Indah,

Bumi Serpong Damai, dan Ciputra Development yang masing-masing memiliki bisnis inti di

sektor properti. Perjalanan bisnis Ciputra dirintis sejak masih menjadi mahasiswa arsitektur

Institut Teknologi Bandung. Bersama Ismail Sofyan dan Budi Brasali, teman kuliahnya,

sekitar tahun 1957 Ciputra mendirikan PT Daya Cipta. Biro arsitek milik ketiga mahasiswa

tersebut, sudah memperoleh kontrak pekerjaan lumayan untuk masa itu, dibandingkan

perusahaan sejenis lainnya. Proyek yang mereka tangani antara lain gedung bertingkat

sebuah bank di Banda Aceh. Tahun 1960 Ciputra lulus dari ITB. Ke Jakarta…Kita harus ke

Jakarta, sebab di sana banyak pekerjaan, ujarnya kepada Islamil Sofyan dan Budi Brasali.

Keputusan ini menjadi tonggak sejarah yang menentukan jalan hidup Ciputra dan kedua

rekannya itu. Dengan bendera PT Perentjaja Djaja IPD, proyek bergengsi yang ditembak

Ciputra adalah pembangunan pusat berbelanjaan di kawasan senen. Dengan berbagai cara,

Ciputra adalah berusaha menemui Gubernur Jakarta ketika itu, Dr. R. Soemarno, untuk

menawarkan proposalnya. Gayung bersambut. Pertemuan dengan Soemarno kemudian

ditindak lanjuti dengan mendirikan PT Pembangunan Jaya, setelah terlebih dahulu

dirapatkan dengan Presiden Soekarno. Setelah pusat perbelanjaan Senen, proyek

monumental Ciputra di Jaya selanjutnya adalah Taman Impian Jaya Ancol dan Bintaro Jay.

Melalui perusahaan yang 40% sahamnya dimiliki Pemda DKI inilah Ciputra menunjukkan

kelasnya sebagai entrepreuneur sekaligus profesional yang handal dalam menghimpun

sumber daya yang ada menjadi kekuatan bisnis raksasa.

1. Martha Tilaar

Martha Tilaar adalah sosok wanita yang tidak pantang menyerah. Ketika orang lain

mengatakan tidak mungkin, Ia tetap mencobanya. Yang penting adalah bukan melihat

besarnya hambatan di depan kita, tapi bagaimana kita memecahkan masalah yang ada.

Martha terus belajar untuk lebih mengembangkan produk kecantikan tersebut. Kebetulan,

suaminya mendapatkan kesempatan belajar ke luar negeri. Ia pun mengambil kuliah

kecantikan dan lulus dari Academy of Beauty Culture, Bloomington, Indiana, AS. Begitu lulus

dari akademi kecantikan Martha segera membuka praktek salon kecantikan di negeri Paman

Sam itu. Ia membuat selebaran semacam brosur sederhana, mempromosikan jasa layanan

salonnya. Berbagai usaha promosi dilakukan seperti masuk ke kampus-kampus, mendatangi

rumah-rumah mantan dosen untuk mendandani para istrinya. Begitu pula kepada

mahasiswa-mahasiswa Indonesia, atau ibu-ibu yang mengikuti suaminya tugas di luar

negeri.

Sekembalinya ke tanah air, Ia membuka salon kecil sederhana di garasi rumah milik

ayahnya, dengan ukuran 6 x 4 meter pada tahun 1970, Ia terus berupaya mengembangkan

salonnya itu, dengan membagikan selebaran-selebaran ke lingkungan sekitar, memanjakan

Page 18: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

para pengunjung salon dan mengajak mereka bercakap-cakap, untuk mendekatkan

emosional.

Dengan kedekatan itu, para pengunjung menjadi betah dan menjadi pelanggan tetap

salonnya. Tak lama, dua tahun kemudian 1972 ia membuka salon kedua di Jalan Anggur No.

3 Cipete, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, sambil memulai penggunaan merek dagang baru

Sariayu Martha Tilaar.

Martha juga tak kenal lelah terus mengeksplorasi kekayaan alam Indonesia untuk produk-

produk salonnya. Tujuannya, adalah agar perempuan Indonesia tetap terpelihara kecantikan

dan keayuannya. Dia pernah bertemu dengan perempuan yang menggendong anak sambil

menenteng dua anaknya. Wajahnya terlihat tua, lusuh dan keriput. Dia pikir usianya sudah

memasuki masa 40 tahun. Ternyata, belum sampai dua puluh lima. Karena beban hidup

yang berat dan tidak pernah menjaga kecantikan, perempuan itu terlihat jauh lebih tua dari

usia sebenarnya.

Menginjak tahun 1977 Martha Tilaar menjajaki kerjasama dengan Theresia Harsini Setiady,

dari PT Kalbe Farma. Mereka sepakat membuat perusahaan kosmetika dan jamu, namanya

PT Martina Berto, dan meluncurkan Sariayu Martha Tilaar sebagai produk pertama.

Dilanjutkan kemudian dengan membuka pabrik kosmetik pertama di Jalan Pulo Ayang,

kawasan Indsutri Pulogadung , Jakarta timur yang diresmikan oleh Ny Nelly Adam Malik, saat

itu istri Wakil Presiden Adam Malik.

Tahun 1983 Martha Tilaar mendirikan PT Sari Ayu Indonesia, khusus sebagai distributor

produk kosmetika Sariayu Martha Tilaar. Tahun 1986 Martha Tilaar membuka pabrik kedua,

kali ini di Jalan Pulokambing II/1, masih di areal sama Kawasan Industri Pulogadung yang kali

ini diresmikan oleh Ny. Karlinah Umar Wirahadikusumah, istri Wakil Presiden Umar

Wirahadikusumah.

Bisnis Martha Tilaar terus berkembang, dengan mengakuisisi sejumlah perusahaan sampai

kemudian ia dan keluarganya menguasai sepenuhnya saham PT Martina Berto. Bersamaan

itu dilakukanlah konsolidasi perusahaan digabungkan ke dalam Martha Tilaar Group. Anak

perusahaan Martha Tilaar Group terdiri PT Martina Berto dan PT Tiara Permata Sari (sebagai

pemanufaktur dan pemasar produk Sariayu Martha Tilaar, Biokos Martha Tilaar, Belia Martha

Tilaar, Berto Martha Tilaar, Aromatic Oil Of Java Martha Tilaar, Dewi Sri Spa Martha Tilaar,

Jamu Garden Martha Tilaar). Martha Tilaar sangat jeli dalam melihat dan menangkap

peluang pasar.

Page 19: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

Pada tahun 1987, ia meluncurkan produk ”Senja di Sriwedari” sebagai trend tata rias baru,

sebuah ide yang diilhami oleh kekayaan alam dan budaya Indonesia. Dan produk itu

meledak di pasaran. Para tata rias banyak merekomendasikan produk ini ke Kliennya. Sejak

itulah Martha Tilaar selalu mempersuntingkan nama tempat dan unsur budaya suatu

daerah, yang lalu dipadukan dengan trend busana daerah, ke setiap produk Sariayu Martha

Tilaar.

Perjalanan bisnis Martha Tilaar tidak selamanya mulus. Ia pernah mengalami jatuh-bangun

atau pasang-surut usaha. Meskipun perusahaannya sudah besar dan maju, orang masih saja

memandangnya sebelah mata. Maklum, produk jamu kosmetika Sariayu Martha Tilaar

sangat identik sekali sebagai produk lokal. Orang tahunya demikian saja tanpa mau

mengenal bahwa produk Martha Tilaar sesungguhnya sudah mendunia, berkualitas, dan

bergengsi. Bahkan, Sariayu Martha Tilaar sudah menjadi sebuah ikon produk lokal yang

mendunia. Sebagai misal, Sariayu Martha Tilaar memiliki produk kosmetika berkelas Biokos,

Belia, Caring Colours, Professional Artist Cosmetics (PAC), Aromatic, Jamu Garden dan lain-

lain yang sudah terkenal sampai ke mancanegara.

Sebagai pengusaha, ternyata kepribadiannya yang tak pantang menyerah lah yang

mengantarkannya hingga menjadi sukses seperti sekarang. Martha juga selalu berpikir

positif dan tidak henti melakukan inovasi. Sejak remaja, Martha sudah terbiasa menjual

makanan-makanan kecil untuk menambah uang jajannya. Ia juga suka mengambil Sogok

Telik dan Jali-jali Putih, yang tumbuh subur di tanah milik eyangnya, untuk dirangkai menjadi

kalung dan gelang. Perhiasan tersebut ia jual kepada teman-temannya di sekolah. Martha

kecil juga selalu memperhatikan hal-hal kecil dan detail di sekelilingnya.

Peraih gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) dalam bidang ”Fashion and Artistry” dari

World University Tuscon, Arizona, AS tahun 1984 ini menjalani hidup dengan penuh

keajaiban kuasa Tuhan. Pernah ‘divonis’ mandul oleh ahli obstetri dan ginekologi luar

negeri, setelah 11 tahun lebih menikah dan belum dikaruniai anak. Tapi hal itu tidak

membuatnya menyerah. Ia terus berupaya memiliki keturunan melalui cara tradisional.

Kebetulan Martha mempunyai nenek ahli pembuat jamu. Selama empat tahun lebih ia rajin

mengkonsumsi jejamuan itu dengan kesabaran dan ketelatenan. Hingga pada suatu saat di

usia 41 tahun, Martha berhenti menstruasi. Dokter menyatakan Martha telah memasuki

masa menopouse. Ia sempat sangat sedih, karena apa yang dicita-citakannya tidak mungkin

tercapai. Tapi, karena kuasa Tuhan Yang Maha Besar, absennya datang bulannya kali ini

adalah karena ia mulai mengandung. Martha pun melahirkan anak pertamanya di usia 42

tahun, dan pada tahun-tahun berikutnya lahir tiga orang lagi keturunannya yang kini telah

menjadi anak-anak yang sukses.

Page 20: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

Martha Tilaar mempunyai komitmen tinggi membangun industri kosmetika. Ia investasi

besar di bidang riset dan pengembangan (R&D;). Ia mau mengirim staf ahli farmasinya

belajar ke luar negeri, atau mengikuti berbagai pameran di luar negeri. Ia memiliki dua

orang staf ahli farmasi bergelar doktor, sejumlah magister dan sarjana strata satu lainnya.

R&D; memberi hasil lain. Martha Tilaar perlahan-lahan berhasil mengurangi ketergantungan

kandungan bahan baku impor, berganti dengan bahan baku lokal di setiap produknya. Hasil

lain lagi, ini yang lebih mencengangkan, pada bulan Juli 2002 Sekjen PBB Kofi Annan

mengundang Martha Tilaar hadir dalam forum Global Compact, di New York, AS.

Sebagai bentuk keperduliannya terhadap perempuan, Martha mendirikan Yayasan Martha

Tilaar. Ia mendidik banyak wanita dan ibu-ibu tentang kecantikan. Tujuannya agar mereka

mengerti kecantikan sehingga bisa merawat diri. Namun yang terutama agar mereka

mempunyai keterampilan tentang kecantikan, sesuatu yang pernah banyak menolong

wanita di saat krisis multidimensi melanda bangsa termasuk pemutusan hubungan kerja

(PHK) terhadap karyawan wanita maupun laki-laki di banyak perusahaan lain. Bagi Martha

Tilaar perempuan adalah pemersatu yang sangat besar perannya bagi keutuhan bangsa.

Karena itu ia tak ingin perempuan terbelakang dalam soal pendidikan.

1. 2.      Tokoh-tokoh Wirausaha Sukses dari Luar Negeri

2. Aristoteles Onassis

Di sekolah, ia bodoh dan suka mencari perkara, mengikuti contoh banyak orang kaya. Tidak

aneh kalau ia diusir dari beberapa sekolah. Ia paling sering menduduki ranking terbawah di

kelasnya. Walaupun raport Ari di sekolah jauh dari bagus, bakatnya untuk berdagang dan

mencari uang telah tampak sejak dini. Mungkin anekdot berikut dapat menerangkan. Salah

seorang temannya yang telah merancang sebuah kitiran kecil, sebuah mainan sederhana

yang terdiri atas baling-baling kertas berpasak jarum yang ditancapkan pada sepotong

kayu. Bangga atas prestasinya, anak itu dengan berani membuat beberapa buah dan

mencoba menjualnya. “Mau kau jual berapa kitiranmu ini?” tanya Onassis. “Eh…saya tidak

tahu. Bagaimana kalau seharga jarum . “Dasar bodoh!” bentak Onasiss. “Kau minta satu

jarum sedang yang kau jual satu jarum, tambah baling-baling, tambah kayu, belum lagi kau

hitung waktu yang kau perlukan untuk membuatnya.” Teman Onassis mengambil

kesimpulan: “Inilah pelajaran saya yang pertama tentang arti keuntungan.” Pada waktu itu

tidak terpikir olehnya bahwa ia sedang mendengarkan pelajaran dari seorang jago uang

masa mendatang. Sebuah kisah lain menggambarkan bakat bisnis Onasis pada masa

mudanya. Pada suatu hari, suatu kebakaran terjadi di gudang sekolah di kota tempat

kelahirannya. Onasiss membeli seonggok pinsil bekas kebakaran itu dengan harga murah. Ia

menanamkan sedikit modal dengan membeli dua ala peruncing pinsil. Ia, berdua dengan

temannya, mulai membersihkan bagian-bagian pinsil yang hangus. Kemudian ia menjual

pinsil-pinsil itu kembali kepada teman-teman di sekolah dengan harga sangat murah, namun

Page 21: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

tetap memberikan untung cukup besar. Mungkin contoh ini biasa-biasa saja, tetapi justru

pekerjaan seperti inilah kelak bisnis besar Onassis. Ia memperbaiki kapal-kapal laut yang

rusak dan membuatnya layak melaut, dan menjualnya dengan harga yang jauh lebih tinggi,

tentu saja. Di sekolah, waktu berjalan terus, tetapi Onassis tidak bertambah maju. Tahun

1922 mulai tidak menyenangkan. Banyak teman sekelasnya pergi untuk menuntut ilmu di

universitas-universitas besar di Eropa. Tetapi Onassis sendiri tidak lulus. Masa depan

tampak suram baginya. Beberapa hari setelah upacara penyerahan ijazah, salah seorang

temannya melihat Onassis berjalan tanpa tujuan di taman kota. Ia mencoba menghibur hati

Onassis.

“Jangan khawatir, Aristotle, kau lihat nanti, semua akan beres. Kau coba sekali lagi tahun

depan. Kau pasti lulus. “Goblok,” jawab Onassis. “Kau kira saya akan tinggal saja selamanya

di sini? Dunia ini sempit. Saya tidak perlu ijazah. Pada suatu hari kau akan heran akan apa

yang saya lakukan.” Waktu membuktikan bahwa omongan Onasis bukanlah lelucon belaka.

Pada tahun 1922, invasi Turki menimbulkan bayangan gelap pada masa remaja Onassis

yang penuh gejolak. Smyrnba diduduki dan warga kota dibabat habis tanpa belas kasih.

Ayah Onassis, seorang tokoh yang terkenal luas, dipenjarakan dan Ari menjadi kepala rumah

tangga pada usia 16 tahun. Ini masa yang sulit baginya. Dan pada masa ini ia menerapkan

kehebatannya sebagai diplomat dan kemampuannya untuk bertahan dalam keadaan apa

pun. Masa yang sulit ini justru merupakan pengalaman yang tepat untuk membentuk

wataknya. Sesudah malapetaka Smyrna berlalu, Ari adalah Ari yang lain dari sebelumnya.

Segala sesuatu yang dialaminya tidak pernah hilang dari ingatannya; kenangan-kenangan

itu disertai suatu kesadaran akan kemampuannya untuk bertahan. Ia telah mempertaruhkan

diri dan menang. Dewi fortuna memihak pada kaum yang berani dan ia pusatkan visinya

tentang dunia atas pengetahuan tersebut.

Onasis yang memetik manfaat dari pendudukan Turki untuk berbisnis. Ia menyelundupkan

minuman keras ke Tentara Turki, dengan maksud merebut hati para jenderal agar mau

membebaskan ayahnya, yang bagaimana pun harus meringkuk dalam penjara selama

setahun. Socrates, ayah Onassis, tidak mau mengakui jasa anaknya dalam peranan yang

dimainkannya selama masa pendudukan, dan tidak membiarkan dia meneruskan

peranannya sebagai penanggung jawab keluarga. Onassis sangat sakit sekali karena

perlakuan ayahnya ini. Sikap ayahnya tak berterima kasih dan berkesan disingkirkan dari

keluarganya memotivasi keputusannya untuk mencoba keberuntungannya di Amerika

Selatan. Mula-mula, tentu saja ia berpikir untuk pergi ke Amerika Serikat, tetapi

mendapatkan visa tidaklah mudah. Onassis mengalihkan perhatiannya ke Argentina: ia

mendengar berita bahwa banyak orang Yunani sudah menjadi kaya di sana. Onassis

mendarat di Buenos Aires pada tanggal 21 September 1923. Bawaannya sebuah koper tua

Page 22: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

dan uang sebanyak $450. Tetapi di dalam dirinya ia membawa bekal yang lebih berharga:

tekad keras untuk membuktikan kepada ayahnya bahwa ia mampu menjadi kaya tanpa

bantuan ayahnya. Rasa percaya diri ini akan dibawanya sepanjang hayatnya.

Tanpa diploma, tanpa pekerjaan, uang dan koneksi orang berpengaruh, Onassis terpaksa

mulai dengan melakukan aneka pekerjaan kasar. Ia menjadi kenek tukang batu, kuli

pengangkut bata pada suatu proyek pembangunan, tukang cuci piring di restoran, dan

akhirnya menjadi magang instalator listrik di River Plate United Telepchone Co. Bagi

seseorang dengan ego yang sehat seperti dia, ini bukan prestasi yang pantas.

Beberapa bulan sesudah memulai pekerjaan ini, Onassis minta dipindah ke giliran malam,

dengan dalih bahwa ia harus mengerjakan beberapa hal di siang hari. Dengan ambisinya

yang besar, Onassis tidak berniat menghabiskan banyak waktu untuk belajar menyolder

kabel.

Pada masa itu, tembakau Yunani terkenal baik, bahkan diklasifikasikan di antara tembakau-

tembakau paling enak oleh para ahli. Namun, karena masalah pengimporan dan

penyediaan, barang ini menjadi sukar didapat. Onassis menulis kepada ayahnya minta

kiriman. Socrates setuju dan mengapalkan kiriman pertama sebagai sampel. Mula-mula

hasilnya tidak menggembirakan. Onassis membawa sampelnya ke beberapa pabrik, dan

minta agar ia dihubungi.

Beberapa minggu berlalu tanpa berita. Kini Onassis mengerti bahwa seharusnya tidak

membuang-buang waktu dengan mendatangi pabrik-pabrik kecil, tetapi harus datang ke

yang besar sekalian. Untuk itu ia harus menemui Juan Gaona, kepada salah satu firma

tembakau terbesar di Argentina. Selama 15 hari berturut-turut, Onassis tampak bersandar

pada dinding gedung Gaona, untuk mengamati datang dan perginya bos itu. Akhirnya

Gaona merasa tergoda juga oleh perilaku orang muda ini, dan ia mengundang Onassis ke

kantornya. Onassis menyampaikan tawarannya dengan sebaik-baiknya. Gaona rupanya

terkesan dan Onassis disuruh menghadap manajer persediaannya. Dengan memanfaatkan

nama Gaona, Onassis berhasil membujuk orang itu untuk meneken kontrak pembelian

tembakau seharga $10.000 dengan komisi biasa sebesar lima persen. Kelak, Onassis sering

menyatakan bahwa uang komisinya yang sebesar $500 itu merupakan batu sendi

kekayaannya besar. Ia tidak menggunakan uang itu untuk apa-apa, tetapi menabungnya di

bank untuk jaga-jaga, ibarat sedia payung sebelum hujan. Dengan sikapnya yang hemat dan

bijak, Onassis mencukupi hidupnya dengan hasil yang diperolehnya di perusahaan telepon,

dan semua uang yang tersisa disimpannya, sehingga ia dapat terjun ke dunia bisnis tanpa

meminjam uang kepada siapa pun.

Page 23: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

Onassis kadang-kadang terpaksa berutang sementara menunggu pembayaran dari

pelanggan. Tetapi ia jarang meminjam lebih dari $3.000 dan selalu melunasinya secepat

mungkin. Setelah bekerja pada giliran malam selama setahun, Onassis minta keluar dari

United Telephone, dengan menyatakan bahwa ada suatu gagasan yang akan diikutinya.

Impian barunya ialah membuat pabrik rokok. Usahanya dengan cepat bertambah besar

tetapi tidak memberikan keuntungan yang diharapkanya. Segera Onassis menutup

usahanya. Wirausahanya yang pertama gagal. Onassis tidak kehilangan semangat. Bahkan

sebaliknya. Ia bertambah gigih. Sementara itu bisnis import tembakaunya masih tetap

berjalan dengan keuntungan lumayan.

Selama musim panas tahun 1929, pemerintah Yunani menaikkan pajak dalam beberapa

bidang, termasuk untuk tembakau. Onassis memutuskan untuk menggunakan kesempatan

ini untuk kembali ke Yunani untuk mencoba mendekati pihak yang berwenang. Akhir tahun

1922 menandai suatu keputusan besar bagi kehidupan Onassis. Kegagalan pertamanya

sebagai pemilik kapal tidak membuat ia mundur untuk tetap menanamkan uang dalam

sektor itu. Ia sudah gandrung akan perkapalan. Ia tergerak oleh keyakinan batin bahwa

kapal sajalah yang akan membawa dia ke jenjang sukses. Maka, dikumpulkannya semua

uang miliknya, yang waktu itu sudah lumayan, lalu berangkat ke London. Ia baru berusia 26

tahun. Ia telah dikenal karena reputasinya sebagai seorang usahawan yang berani, apalagi

setelah penunjukannya sebagai Konsul Jenderal Yunani di Buenos Aires. Namun fungsi

diplomatik ini tidaklah menyita banyak waktunya.

Pasar, yang menderita berat akibat jatuhnya pasar modal Wall Street tahun 1929,

memberikan kesempatan baik bagi para penanam modal. Kapal-kapal menjadi murah, jauh

di bawah harga semula. Langkah paling baik adalah membeli kapal-kapal berusia 10

tahunan. Walaupun kini bisnisnya di London. Onassis membeli kapal pertamanya, dua buah

kapal tua masing-masing seharga $20.000, di Montreal. Kedua kapal diganti menjadi

Onassis Socrates dan Onassis Penelope, sebagai tanda penghormatan kepada kedua orang

tuanya. Untuk mendapatkan untung dalam bisnis perkapalan, pentinglah memperhatikan

turun naiknya biaya muatan dan membuat keputusan yang tepat. Onassis mampu dalam

hal ini. Lebih dari itu, ia seorang optimis yang tak pernah mundur. Dengan sifat petualang

dan keberaniannya, ia segera menonjol di antara pemilik-pemilik kapal Yunani lain yang

berpangkalan di London, karena tidak seperti mereka, ia tidak mempunyai pemikiran

tentang krisis ekonomi. Mereka, ia tidak takut menanamkan uangnya.

Kegesitan dan diplomasi bawaannya dengan cepat mengantar dia ke kalangan masyarakat

kelas tinggi. Sifat lain yang memudahkan jalan Onassis adalah kemampuannya

mendengarkan orang. Memang, keluwesan dan kefasihan bicara memainkan peranan

Page 24: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

penting dalam membujuk orang dan mendesak orang agar menerima gagasan kita serta

kita sendiri.

1. Bill William. H Gates

Bill seorang anak yang cerdas, tetapi dia terlalu penuh semangat dan cenderung sering

mendapatkan kesulitan di sekolah. Ketika dia berumur sebelas tahun, orang tuanya

memutuskan untuk membuat perubahan dan mengirimnya ke Lakeside School, sebuah

sekolah dasar yang bergengsi khusus bagi anak laki-laki. Di Lakeside itulah pada tahun 1968

Gates untuk pertama kalinya diperkenalkan dengan dunia komputer, dalam bentuk mesin

teletype yang dihubungkan dengan telepon ke sebuah komputer pembagian waktu. Mesin

ini, yang disebut ASR-33, keadaannya masih pasaran. Pada pokoknya ini sebuah mesin ketik

yang kedalamnya siswa bisa memasukkan perintah yang dikirimkan kepada komputer;

jawaban kembali diketikkan ke gulungan kertas pada teletype. Proses ini merepotkan, tetapi

mengubah kehidupan Gates. Dia dengan cepat menguasai BASIC, bahasa pemograman

komputer, dan bersama dengan para hacker yang belajar sendiri di Lakeside, dia

melewatkan waktu ber-jam-jam menulis program, melakukan permainan, dan secara umum

mempelajari banyak hal tentang komputer. “Dia adalah seorang ‘nerd’ (eksentrik),”

sebagaimana salah seorang guru memberikan Gates julukan itu.

Sekitar tahun 1975 ketika Gates bersama Paul Allen sewaktu masih sekolah bersama-sama

menyiapkan program software pertama untuk mikro komputer. Seperti cerita di Popular

Electronics mengenai “era komputer di rumah-rumah” dan mereka berdua yakin software

adalah masa depan. Inilah awal Microsoft. Komunikasi yang sederhana: Paul dan Gates

membicarakan coke dan pizza. Tidak ada orang yang memperhatikan sungguh-sungguh

pendapat kami. Semuanya berubah dalam dua dekade terakhir. Gates masih tetap

menyukai junk food, tetapi ia juga menghabiskan waktu dua jam sehari membaca dan

menjawab electronic mail yang dikirim 15.000 karyawan Microsoft.

Selain itu banyak sekali email dari dari luar Microsoft. Pertanyaan beragam, mulai dari

bagaimana pengalaman orang berkeluarga (menyenangkan!), film apa yang saya sukai

(Schindler’s List dan Shadowlands), sampai pertanyaan rumit yang harus membuka dulu

buku untuk bisa menjawabnya (dan kebetulan saja juga menulis buku!). Persoalannya,

Gates menghabiskan waktu sepanjang hari menjawab email dan berceramah atau

mengelola perusahaanya. Gates mencoba menjalankan keduanya, tetapi ia tidak

berkesempatan banyak berkomunikasi dengan kelompok yang beragam dan banyak sekali

email yang tidak sempat dijawab. Gates senang sekali menulis karena melalui tulisan ini

membuatnya bisa berkomunikasi dengan kelompok yang lebih beragam tanpa harus teredit

hingga terpotong-potong atau tersaring oleh persepsi seseorang. Kenyataannya tidak semua

pertanyaan diajukan melalui email. Kadang orang mencegat Gates di Bandar udara atau

Page 25: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

mendesaknya untuk menjawab pertanyaan di pameran- pameran komputer atau anak

Sekolah mengirim surat kepadanya.

Seorang mahasiswa baru-baru ini menanyakan satu pertanyaan yang penting untuk dia.

Yang ingin diketahuinya bukanlah sesuatu yang sangat filosofis, seperti yang mungkin anda

duga misalnya mengenai ekonomi pasar bebas. Ia hanya ingin tahu, “apakah Gates sudah

terlambat terjun ke industri software dan membangun sebuah perusahaan kemudian

menjadi kaya?”. Gates senang mendapat pertanyaan itu dan jawabannya selalu sama,

“Inilah saatnya terjun ke bisnis software.”

Gates tidak mengatakan Anda bisa membangun Microsoft lainnya. Tetapi paling tidak Anda

bisa mendapatkan omset penjualan dua juta dollar setahun dengan menjual 10.000 kopi

produk senilai 200 dolar AS. Cukup lumayan dan bisa terjadi kapan saja. Karena Gates ingat

bagaimana menariknya memulai sebuah perusahaan software, ia juga menikmati cerita

keberhasilan orang lainnya.

Perusahaan software yang kecil selalu perlahan-lahan mulainya. Perusahaan dimulai

seseorang yang memiliki gagasan. Ia, pria atau wanita, mencari beberapa teman yang tahu

bagaimana membuat program dan mereka kemudian menelorkan sebuah produk. Banyak

sekali karya kesenian yang mereka lakukan karena mereka peduli dengan pekerjaan itu.

Biasanya mereka membuat produk untuk satu pelanggan dan karena hasilnya memuaskan,

mereka segera mendapat pembeli lainnya.

Jika Anda ingin memulai sebuah perusahaan, strategi utamanya temukan lingkungan sosial

yang pas. Lupakan keinginan menciptakan program pengolah kata untuk menulis, atau

program spreadsheet untuk menganalisis keuangan, atau produk utama lainnya yang

saingannya sudah banyak. Sebaliknya, ciptakan produk yang bisa menolong penggunanya

mengerjakan pekerjaan spesifik atau bisa memberikan informasi praktis dalam bidang

seperti obat-obatan, asuransi, akunting, arsitektur atau bidang pemerintahan.

Software seperti itu mendatangkan peruntungan yang kecil-kecilan. Jika Anda tidak puas

dengan peruntungan yang kecil-kecilan itu, Anda harus sampai pada tahapan peralihan

generasi. Kali ini mahal dan berisiko. Setiap beberapa tahun satu generasi teknologi

memberikan jalan baru. Ingat munculnya IBM PC di awal tahun 1980-an.

Microsoft bertaruh IBM PC akan menjadi penting. Kemudian Microsoft menciptakan sistem

operasi MS-DOS untuk IBM PC.

Page 26: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

Hasilnya Microsoft menjadi pelopor dalam software sistem operasi. Tidak ada yang pernah

mendengar mengenai Lotus sampai satu pemikiran cemerlang melaksanakan perubahan

generasi menciptakan Lotus 1-2-3 spreadsheet pertama yang dirancang khusus untuk IBM

PC. Apple’s Macintosh dan Microsoft Windows adalah sang pemenang selanjutnya, ketika

dunia menginginkan pengolahan grafik dan meninggalkan program lama yang hanya

menampilkan teks.

Untuk mendapatkan kemenangan besar, anda pun harus mengkonsentrasikan diri pada

perubahan generasi, sesuatu yang diabaikan perusahaan besar. Dan taruhannya mahal

sekali.

Baru-baru ini sejumlah wiraswastawan berspekulasi software yang bisa digunakan pemakai

komputer dengan cara menulis dengan tangan – bukan lagi menekan pada huruf – akan

menjadi generasi baru software pengolah kata ada spreadsheet. Mereka memulai

menciptakan produk baru yang mereka pikir akan memenangkan persaingan. Mereka salah.

Suatu spekulasi besar. Apa yang harus saya anjurkan pada seorang mahasiswa yang ingin

menjadi wiraswastawan software?

Pelajari untaian sebuah perusahaan yang sudah ada.

Carilah lingkungan sosial anda sendiri.

Berhubunganlah dengan modal ventura.

Temukan orang yang cerdas.

Dan jangan lupakan coke dan pizza.

Percayalah, akan ada banyak pekerjaan di malam yang larut.

1. Kolonel Sanders

Pada umur 6 tahun, ayahnya meninggal dunia. Ibunya sudah tidak bisa bekerja lagi, dan

Harland muda sudah harus menjaga adik laki-lakinya yang baru berumur 3 tahun dan suster

bayinya. Dengan kondisi ini ia harus memasak untuk keluarganya. Pada umur 7 tahun ia

sudah pandai memasak di beberapa tempat memasak. Pada usia 10 tahun ia mendapatkan

pekerjaan pertamanya didekat pertanian dengan gaji 2 dolar sebulan. Ketika berumur 12

tahun ibunya kembali menikah dan ia meninggal rumah tempat tinggalnya dekat Henryville,

Ind., untuk mendapatkan pekerjaan di pertanian di daerah Greenwood, Ind. Dia berganti-

ganti pekerjaan selama beberapa tahun, pertama sebagai tukang parkir pada usia 15 tahun

Page 27: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

di New Albany, Ind., dan kemudian sebagai pada usia 16 tahun menjadi tentara yang dikirim

selama 6 bulan di kuba.

Setelah itu ia menjadi petugas pemadam kebakaran, belajar ilmu hukum melalui

korespondensi, praktik dalam pengadilan, asuransi, operator kapal feri, penjual ban, dan

operator bengkel. Pada usia 40 tahun Kolonel mulai memasak untuk orang yang yang

bepergian yang singgah di bengkelnya di Corbin, Ia belum punya restoran pada saat itu,

tetapi ia menyajikan makanannya pada meja makannya di ruang makan di bengkelnya.

Semakin banyak orang yang datang ke tempatnya untuk makan, akhirnya ia pindah ke

seberang jalan dekat penginapan dan restoran yang kapasitasnya 142 orang. Selama

hampir 9 tahun ia menggunakan resep yang dibuatnya dengan teknik dasar memasak

hingga saat ini. Citra Sander semakin baik. Gubernur Ruby Laffoon memberi penghargaan

Kentucky Colonel pada tahun 1935 atas kontribusinya bagi Negara bagian cuisine. Dan pada

tahun 1939, Keberadaannya pertama kali terdaftar di Duncan Hines “Adventures in Good

Eating.” Pada awal tahun 1950 jalan raya baru antar negara bagian direncanakan melewati

kota Corbin. Melihat akan berakhir bisnisnya, Kolonel menutup restorannya. Setelah

membayar sejumlah uang, ia mendapatkan tunjangan sosial hari tuanya sebesar $105.

Percaya diri dengan kualitas ayam gorengnya, Kolonel meyakinkan dirinya untuk membuka

usaha waralaba yang dimulai tahun 1952. Ia pergi jauh menyeberangi Negara bagian

dengan mobil dari satu restoran ke restoran lainnya, memasak sejumlah ayam untuk pemilik

restoran dan karyawannya. Jika reaksi yang terlihat bagus, ia menawarkan perjanjian untuk

mendapatkan pembayaran dari setiap ayam yang laku terjual. Pada tahun 1964, Kolonel

Sanders mempunyai lebih dari 600 outlet waralaba untuk ayam gorengnya di seluruh

Amerika dan Kanada. Pada tahun itu, ia menjual bunga dari pembayarannya untuk

perusahaan Amerika sebanyak 2 juta dolar kepada sejumlah grup investor termasuk John Y.

Brown Jr., yang kemudian menjadi Gubernur Kentucky dari tahun 1980 sampai 1984. Kolonel

mengingatkan untuk menjadikan terbuka perusahaannya bagi publik. Pada tahun 1976,

sebuan survey independen memberi peringkat kedua dunia sebagai selebriti yang terkenal

di dunia. Dibawah pemilik baru, perusahaan Kentucky Fried Chicken tumbuh dengan cepat.

Kemudian menjadi perusahaan terbuka dan terdaftar pada New York Stock Exchange pada

16 Januari 1969. Lebih dari 3,500 waralaba dan restoran yang dimiliki perusahaan

beroperasi hampir di seluruh dunia ketika Heublein Inc. mengakusisi perusahaan KFC pada

18 Juli 1971 seharga $285 million.

      KFC® telah tumbuh menjadi salah satu yang terbesar dalam sistem makanan siap saji di

dunia. Sosok Kolonel Sanders, pionir dalam restoran siap saji menjadi simbol dari semangat

kewirausahaan. Impian untuk sukses tidak harus impian masa kecil, bisa juga saat usia

Page 28: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

sudah senja. Inilah kegigihan Kolonel Sanders pendiri waralaba ayam goreng terkenal KFC.

Dia memulainya di usia 66 tahun, pensiunan angkatan darat dari negara adidaya, tidak

memiliki uang sepeser pun kecuali dari tunjangan hari tuanya, yang semakin menipis. Dia

memiliki keahlian dalam memasak, dia tawarkan resep masakannya ke lebih dari 1.000

restoran di negaranya. Akhirnya restoran yang ke-1008, menerima resepnya tersebut dan

kini kita dapat menikmatinya di Indonesia, Kentucky Fried Chicken.

1. Conrad Nicholson Hilton

Hilton dilahirkan pada 25 Desember 1887 di San Antonio, New Mexico. Ia anak kedua dari

delapan bersaudara, dan anak lelaki pertama. Ayahnya, Augustus Hover Hilton, yang secara

akrab dipanggil “Gus” dilahirkan di Oslo tahun 1854 dan telah berpindah ke Amerika Serikat

pada tahun 1960-an. Beberapa lama Gus Hilton tinggal di Fort Dodge, Iowa, tempat

kelahiran istrinya, Mary Laufersweiler, seorang keturunan Jerman. Ia terpesona oleh

banyaknya kesempatan di Barat, dan karenanya ia menetap di Sorocco, New Mexico, dan

kemudian di San Antonio. Ia mengerti kebutuhan para penambang batu bara dan orang-

orang yang bepergian pulang-balik melintasi perbatasan Mexico, dan hal ini mendorong dia

untuk membangun suatu toko serba ada. Sebelum mengambil keputusan-keputusan yang

penting. Hilton berhari-hari meneliti dan menimbang-nimbang segala implikasinya. Ia

mempelajari segala sesuatu. Bila Hlton tidak dapat membeli sebuah hotel, ia menyewa. Bila

ia tidak dapat menyewa, ia membangunnya. Lelaki jangkung mengesankan yang tampak

segar bugar ini makan dan tidur di hotel; ia mimpi tentang hotel di malam hari.

Karier Hilton bermula ketika ia menjawab dengan tenang: Mengapa tidak menggunakan lima

atau enam kamar di rumah kita dan mengubahnya menjadi ruang tidur, seperti hotel. Kota

ini membutuhkan hotel. Mungking mula-mula kita tidak mempunyai pelanggan, tetapi

ceritanya akan tersebar dan semua akan berjalan sendiri. Anak-anak perempuan dan Ibu

dapat mengurusi dapur dan saya akan mengurusi bawaan para tamu. Dengan mudah tiap

kamar dapat menampung beberapa tamu. Dengan ongkos $2,50 sehari, saya pikir kita akan

cukup beruntung. Sudah jelas, masalahnya adalah bagaimana menarik pelanggan. Inilah

awal sutu masa kerja keras bagi Hilton. Ibu dan saudara-saudara perempuannya mengurusi

hotelnya sendiri sedangkan dia dan ayahnya tetap bekerja di toko. Tetapi begitu toko tutup

pada pukul 6 sore, Hilton makan malam sedikit, dan langsung tidur. Pada tengah malam ia

bangun untuk menjemput orang-orang yang turun dari kereta api pada jam 1 dini hari. Ia

mengurusi barang-barang mereka, mendaftar mereka, mengecek apakah segala kebutuhan

mereka telah tersedia, seperti selimut, sabun dan handuk, mencatat sarapan yang mereka

inginkan di pagi hari dan jam berapa mereka minta dibangungkan. Ia mengirimkan catatan

tersebut kepada ibu, lalu kembali ke station untuk menyambut kereta jam 3 pagi. Bila

penumpang terakhir telah mendapat penginapan, Hilton dapat tidur lagi, sekurang-

kurangnya sampai jam 7 pagi. Pada jam itu ia bangun, mengurusi para tamu, lalu membuka

Page 29: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

toko mereka jam 8 pagi. Hanya dalam waktu enam minggu penginapan San Antonio sudah

dikenal di seluruh daerah. Tunjukkan sikap hormat kepada siapa saja yang anda hadapi.

Prinsip ini membantu dia dalam menghadapi pemerintah Puerto Rico, yang telah

menghubungi tujuh hotel Amerika untuk meminta mereka membuka satu hotel mewah di

San Juana. Tidak satu pun hotel itu yang tertarik, dan menjawab dengan surat bisnis yang

pendek tanpa keramahan dalam bahasa Inggris, Hilton memberikan jawabannya dalam

bahasa Spanyol yang sempurna. Tentu saja suasana jadi sangat berbeda. Maka lahirlah

rangkaian hotel Caribe-Hilton. Dalam urusan bisnisnya di luar negeri pun, Hilton

menerapkan tiga prinsip seperti di dalam negeri: Tanamkan modal sendiri, Perlakukan

bankir-bankir sebagai teman, Berikan pada manajer saham dalam perusahaan. Formula ini

mencapai hasil yang baik ke mana pun ia pergi, karena cara ini tidak mengundang rasa

tidak senang orang yang dihadapi di luar negeri. Hilton lebih suka menawarkan kemitraan

kepada para investor luar dalam hotel-hotelnya. Mereka dibebani membeli tanahnya dan

membiayai pembangunannya. Hilton memberikan bantuan teknis dan membantu

pengoperasian hotel. Lalu kedua pihak menandatangani kontrak sewa bersama atau kontrak

manajemen bersama. Personil, yang disaring dan dipilih dengan teliti dari tenaga setempat,

diundang untuk meningkatkan kemahiran mereka di hotel-hotel Hilton di Amerika Serikat.

Hotel-hotel muncul di mana-mana di luar negeri. Maka didirikanlah Hilton International

Corporation pada tahun 1948. Badan ini berdiri sendiri, terpisah dari badan induknya, tetapi

Hilton memegang pimpinan sebagai presiden dan ketua direksi. Operasi hotel Hilton di luar

negeri memenuhi dua cita-cita Hilton: pertama membantu orang Amerika berhubungan

dengan bagian dunia yang lain sehingga membuat mereka lebih bertoleransi, dan kedua,

dan kedua, hotel-hotel ini memungkinkan dunia lain mengenal Amerika dan warganya.

Tokoh-tokoh terkenal membantu penyediaan dana bagi Hotel Hilton yang terdapat di mana-

mana di luar negeri. Shah Iran dengan Yayasan Pahlavinya memiliki sebuah Hotel Hilton.

Howard Hughes juga mempunyai hubungan dengan hotel itu lewat Trans World Airlines.

Pada bulan Mei 1967, Hilton International menjadi suatu cabang TWA. Pria yang mempunyai

visi ini telah mengukir namanya dalam sejarah. Pada tahun 1965, usaha perhotelan Hilton

memiliki 61 buah hotel di 19 negara; dengan kata lain, usaha itu mencapai 40.000 kamar

dan tenaga karyawan mencapai 40.000 orang. Hilton sendiri menguasai 30 persen dari

penerimaan besar yang diperkirakan mencapai $500.000 juta lebih. Inilah gambaran jelas

tentang prinsip Hilton : Percayalah kepada cita-cita Anda, tujuan Anda dan kepada Tuhan.

Formula di atas merupakan ringkasan dari karier hebat Conrad Hilton, salah seorang raja

perhotelan paling besar dan paling kaya di dunia.

1. Henry Ford

Sejak masih kecil Henry telah menaruh perhatian yang besar terhadap berbagai mesin-

mesin. Hal tersebut amat mencemaskan ayahnya. Ayahnya, William Ford menginginkan

Page 30: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

anaknya kelak menjadi seorang petani atau pedagang besar dan sukses karena ia sendiri

adalah juga keturunan seorang petani. Akan tetapi Hendry tidak berminat terhadap

pertanian. Kesukaannya kepada mesin-mesin itu kadang-kadang sering menyulitkannya,

karena ia harus melawan kemauan ayahnya.

Suatu hari seorang petani datang ke sekolah Henry sambil marah-marah. Ia mengadu

kepada guru di sekolah itu, dan menceritakan perihal tingkah laku beberapa orang murid

sekolah itu Mereka dipimpin oleh Henry untuk membendung sebuah sungai kecil yang

mengaliri ladang-ladang pertanian miliki petani tadi. Bendungan tersebut mengakibatkan

aliran sungai menjadi terhenti dan mengakibatkan banjir yang tidak karuan. Mereka tidak

melakukan apa pun dan membanjiri ladang itu, mereka hanya membangun sebuah

bendungan untuk membendung air guna mengadakan percobaan kincir air untuk

penggilingan kopi. Setelah eksperimen di atas dianggap cukup berhasil, Hendry menjadi

lebih tekun mempelajari cara-cara mesin bekerja. Gurunya itu memberikan kepada mereka

sebuah mesin yang telah dirusakkan lebih dulu. Henry dengan tangkas mengerjakan mesin

tersebut hanya dalam jangka waktu kurang dari 10 menit segera selesai. Gurunya jadi

kagum melihat bakat muridnya tersebut.

Keterampilannya dalam bidang permesinan itu membuat ia mulai dikenal orang. Ia sering

memperbaiki mesin-mesin para tetangganya. Banyak orang yang kagum akan bakat Henry

itu, tetapi ayahnya membenci pekerjaan itu. William Ford menginginkan anaknya menjadi

seorang petani yang baik. Tetapi hal tersebut tidak dapat dicegahnya sehubungan Henry

mempunyai kemauan yang besar dalam bidang ini.

Setelah meningkat dewasa, dan merasa mampu untuk hidup mandiri. Henry meminta restu

kepada orang tuanya untuk mencoba hidup merantau. Ia berjalan menuju kota Detroit. Di

kota ini ia mendapatkan pekerjaan pada sebuah pabrik. Sembilan bulan lamanya ia bekerja

di pabrik itu, sementara menjadi pelayan pada toko permata ketika pulang dari bekerja di

pabrik.

Suatu hari, tiba-tiba ia mendapat kabar perihal ayahnya yang sakit keras. Ayahnya meminta

Henry agar lekas pulang. Henry tidak dapat berbuat apa-apa kecuali memenuhi permintaan

ayahnya itu. Dia harus kembali ke ladang!

Selama bekerja sebagai petani, Henry mempunyai ide untuk membuat sejenis mesin yang

dapat bekerja sebagai bajak di ladang-ladang. Ia tidak menyetujui binatang-binatang

dipekerjakan di ladang-ladang dan kebun. Mereka menjadi banyak makan. Selama musim

dingin mereka tidak bekerja, tetapi makan terus. Henry menciptakan sebuah mesin yang

dapat bekerja di ladang-ladang untuk menggantikan hewan tanpa harus terus-menerus

Page 31: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

memberinya makan. Hasil temuannya itu merupakan sumbangan yang amat berarti bagi

penciptaan mesin-mesin pertanian kelak. Banyak orang yang tertarik kepada idenya. Di

samping itu ia banyak pula membantu para tetangganya telah sedikit demi sedikit memakai

mesin di ladang-ladang mereka. Henry adalah orang-orang begitu cakap dalam bidang

permesinan ini, sehingga ia dikenal sebagai ahli mesin satu-satunya di daerah itu, ini

berlangsung selama beberapa tahun.

Karena tidak dapat meninggalkan tanah pertanian selama ayahnya sakit. Maka ia banyak

memperhatikan masalah dan kekurangan-kekurangan yang diderita oleh para petani. Bila

waktunya membajak, mengolah tanah dan menuai lebih baik, para petani harus

menggunakan mesin-mesin atau mekanisasi. Disamping pekerjaan lebih cepat selesai,

dapat pula memberikan upah yang layak. Ladang yang diolah dengan cara mekanisasi

dapat dan akan menekan biaya operasionalnya, selain pekerjaan dapat diselesaikan dengan

tepat, para petani dapat pula menikmati hasil ladangnya dengan pendapatan yang pantas.

Henry Ford menciptakan mesin pertaniannya yang pertama ketika ia berumur 20 tahun.

Percobaan yang pertama dari mesin yang kelihatan aneh. Ini hanya mampu bergerak 40

kaki kemudian tiba-tiba berhenti. Dia mengharapkan mesin ini mampu membajak seluruh

ladang-ladang dalam waktu yang singkat, tapi penemuan ini belum mempunyai kekuatan

yang berarti. Traktor yang pertama ini masih menunggu penemuan lain di negara itu, yakni

penggunaan bahan bakar. Henry dan Clara menikah pada bulan Apil 1888. Mereka hidup

dengan menggarap ladang selama tiga tahun di pemberian ayahnya. Henry kemudian

menerangkan kepada istrinya tentang gagasan-gagasannya untuk membuat kendaraan

yang digerakkan dengan mesin. Di Detroit ia mendapatkan pekerjaan di perusahaan lampu

“Edison” pada malam hari, sedangkan pada siang hari ia membuat kereta kudanya untuk

berlari. Selama dua tahun ia belum dapat menciptakan kereta kudanya untuk berlari. Ia

telah banyak menghabiskan waktu di bengkelnya yang terbuat dari batu bata sederhana itu,

sementara di sekeliling para tetangganya melihat tingkahnya, menganggap Henry telah

gila. “Barang apa yang dikerjakan si dungu itu?” kata orang-orang yang melihat kelakuan

Henry itu. Kemudian mereka menyiramnya dengan air. Henry Ford tidak dapat berbuat apa-

apa, ia dalam keadaan miskin sekali.

Pada suatu pagi tahun 1893 sebuah kereta kuda, siap untuk diuji coba. Dengan kegigihan

yang kuat dan cekatan yang membaja Henry Ford memulai mengoperasikan keretanya,

yang sangat membisingkan dan mengeluarkan asap yang mengepul-ngepul di udara. Kereta

itu meluncur dari pabriknya menuju jalan raya. Tapi tidak jauh berlari. Baru beberapa kaki

saja beranjak dari bengkel tiba-tiba mati, dan tak dapat berkelok karena tidak mempunyai

kemudi. Akan tetapi mesin kereta itu kembali hidup dengan demikian kini Henry telah

membuktikan kepada orang-orang di sekelilingnya yang selama ini menganggap lucu,

dungu, dan tolol, sekarang tidaklah demikian halnya. Malam itu, Henry si perancang kereta

Page 32: Kiat Sukses Menjadi Pengusaha

itu merasa sangat puas dan bahagia dengan hasil temuannya. Karya tersebut dirayakannya

dengan segelas susu panas, kemudian membantingkan bajunya yang basah oleh keringat

itu ke samping perapian, lantas meloncat ke tempat tidur. Untuk menikmati mimpi yang

indah yang untuk pertama kalinya setelah meninggalkan tanah pertaniannya.

Ketika kereta ciptaannya diuji coba untuk kedua kalinya, istrinya ikut ambil bagian, yaitu

sebagai penumpang. Kreativitas mereka itu menimbulkan sensasi? Beberapa ekor kuda

sekonyong-konyong terkejut, lantas lari sekencang-kencangnya tidak tentu arah, ketika

kereta Henry itu lewat di dekatnya. Suara kereka itu menimbulkan pekik yang memekakan

telinga, lantara kerasnya. Mendadak kereta itu terhenti karena mesinnya mati.

Orang-orang menyaksikan keanehan itu serentak menyerbu, mengelilingi benda yang belum

pernah mereka lihat sebelumnya. Serta-merta mereka bersorak, sebagian merasa kagum,

tapi sebagian besar menunjukkan rasa cemas. Sejumlah besar dari mereka mengeluhkan

suara yang ditimbulkan oleh kereta aneh itu sehingga mengakibatkan kebisingan dan

kegaduhan. Karena itu sangat kotor dan kelihatan dan kelihatan membahayakan. Mereka

berkata bahwa hal tersebut pasti akan menimbulkan bencana, sehubungan dengan ia tidak

dapat dikendalikan. Ia hanya bisa lari lurus memanjat bukit dan meloncati tebing-tebing.

Mereka menasihati Henry Ford agar pekerjaan itu diberhentikan saja. Tapi sang “penemu”

itu menjawab, “Kereta ini harus lari, dan lari”, tapi itu harus diperbaiki, kata mereka. Ford

menjawab spontan “Saya sekarang belum mempunyai dana dan tidak mempunyai koneksi

yang dapat membantu saya. Yang saya pikirkan sekarang adalah bagaimana dapat

menciptakan sebuah “otomobil”. Bertahun-tahun lamanya Henry memikirkan, bagaimana ia

dapat menyempurnakan hasil karyanya itu. Demikianlah sampai ia mampu menunjukkan

kepada dunia bahwa ia telah memperbaiki modal yang besar dan kuat, hasil dari gagasan-

gagasannya yang semula dianggap gila itu. Ketika Henry Ford meninggal dunia pada tahun

1947, ia mencapai usia 83 tahun. Sedikit sekali orang yang dapat memahaminya, tetapi

berjuta-juta orang tahu bahwa kereta kudanya telah mengelilingi dunia.