Top Banner
KESEIMBANGAN PASAR BARANG DAN UANG Pertemuan 11 Pengantar Ilmu Ekonomi
23

KESEIMBANGAN PASAR BARANG DAN UANGdanjunisme.com/.../Pertemuan-11-Keseimbangan-Pasar... · tingkat bunga (r) dengan pendapatan nasional yang terjadi di pasar uang. 3. Kurva LM mengilustrasikan

Dec 29, 2019

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • KESEIMBANGAN PASAR BARANG

    DAN UANG

    Pertemuan 11 Pengantar Ilmu Ekonomi

  • Sub Pembahasan

    1 Keseimbangan Pasar Barang; Pendekatas IS

    2 Konsep Dasar Pasar Barang

    3 Keseimbangan Pasar Uang; Pendekatan LM

    4 Konsep Dasar Pasar Uang

  • Keseimbangan Pasar Barang

    Pendekatan IS

  • Permintaan

    Penawaran

    Keseimbangan Pasar Barang

    Pengeluaran yan

    g dilakukan oleh

    pelaku ekonomi

    Kemampuan d

    alam menghasi

    lkan barang da

    n jasa

    Pendektan IS (Inves

    tasi Saving) didasar

    kan bahwa investasi

    (I) dipengaruhi oleh t

    inggi-rendahnya ting

    kat suku bunga (r)

  • Konsep Dasar Pasar Barang

  • r2

    r0

    E1

    IS

    BAE

    Y

    Y = AE

    AE0

    Pembentukan Kurva IS dari Perubahan Keseimbangan Pembelanjaan Agregat

    Y

    r

    r1

    A

    C

    E0

    E2

    AE1

    Y2 Y10

    0

    Pembelanjaan Agregat (AE)

    Di mana:

    AE = Agregat Expenditure/Pembelanjaan Agregat

    Y = Pendapatan Nasional

    r = tingkat suku bunga

    E = Equilibrium/Keseimbangan

    Fungsi IS → fungsi yang menunjukkan hubungan antara ting

    kat suku bunga dengan tingkat pendapatan nasional di mana

    dipenuhi syarat keseimbangan pasar. [I = f(r, Y)]

    Kurva IS → kurva yang menghubungkan berbagai tingkat pe

    ndapatan nasional pada berbagai kemungkinan tingkat bung

    a di mana dipenuhi syarat keseimbangan pada pasar barang.

    Noted:

    → Hub. Tingkat suku bunga dengan pendapatan nasional dal

    am pasar barang bersifat negatif. (r↓ maka I↑ dan Y↑)

    AE2

    Y0

    Keseimbangan

    Pendapatan Na

    sional

    Kurva IS

  • Di mana:

    I = Investasi

    S = Saving

    Y = Pendapatan Nasional

    r = Tingkat Bunga

    Kuadran I → Fungsi I = f(r)

    Kuadran II → Fungsi I = S

    Kuadran III → S = f (Y)

    Kuadran IV → Y = f (r)

    Noted;

    r↓ maka I↑ S↑ Y ↑, kurva IS berges

    er ke kanan bawah

  • Model Penurunan Fungsi dan Kurva IS

  • Penurunan Fungsi dan Kurva IS secara Matematik

    Contoh 1:

    Diketahui kondisi suatu negara memiliki fungsi konsumsi sebesar C = 100 + 0,75YD, fungsi investasi adalah I = 125 – 6r. Selain itu,

    diketahui fungsi pajaknya adalah proporsional dengan besarnya

    tingkat pendapatan yaitu; Tx = 20 + 0,2Y dan besarnya pengeluaran pemerintah sebesar G = 50 milyar. Tentukan fungsi IS-nya:

    Jawaban:

    𝑌𝐸𝑞 =𝑎 −𝑏𝑇𝑥0 +𝐼+𝐺

    1 −𝑏+ 𝑏𝑡

    𝑌𝐸𝑞 =100 − 0,75 20 + 125 − 6𝑟 + 50

    1 − 0,75 + 0,75(0,2)

    𝑌𝐸𝑞 =260 −6𝑟

    0,4, Jadi YEq = 650 – 15r → Fungsi IS

  • Contoh 2:

    Diketahui konsumsi rumah tangga sederhana adalah C = 40 + 0,60Y atau fungsi saving dalam pe

    rekonomian sebesar S=-40+0,40Y. Jika dalam perekonomian tersebut memiliki fungsi investasi y

    ang dipengaruhi tingkat bunga sebesar I = 80 – 4r. Tentukan fungsi IS dan gambarkan grafiknya!

    Jawaban:

    Cara I:

    Fungsi IS di pasar barang adalah Y = C + I

    Y = 40 + 0,6Y + 80 – 4r

    0,4Y = 120 – 4r

    Y = 300 – 10rCara II:

    Y =𝐶0 + 𝐼0 + 𝑒𝑟

    1 − 𝑐=40 + 80 + (−4𝑟)

    1 − 0,6

    Y =120

    0,4−

    4𝑟

    0,4

    Y = 300 – 10r

  • Kebijakan Fiskal dan Pergeseran Kurva IS

    Keterangan:

    PA = Pengeluaran Aktual

    PD = Pengeluaran yang direncanakan

    AE = Pengeluaran Agregat

    r = Tingkat Suku Bunga

    Y = Pendapatan Nasional

    G = Pengeluaran Pemerintah

    Ketika ada kebijakan fiskal melalui penambahan belanja peme

    rintahan sebesar ∆G akan membuat kurva IS bergeser ke kana

    n atas, karena kebijakan fiskal akan meningkatkan pengeluaran

    yang direncanakan sehingga meningkatkan pendapatan keseim

    bangan dari Y0 ke Y1.

    Perubahan kebijakan fiskal (G atau T) yang meningkatkan per

    mintaan terhadap barang dan jasa, akan menggeserkan kurva

    IS ke kanan. Dan kebijakan fiskal yang mengurangi permintaa

    n barang dan kasa akan menggeser kurva IS ke kiri.

  • Keseimbangan Pasar Uang

    Pendekatan LM

  • 1. Konsep dasar: Menunjukkan interaksi antara permintaa

    n uang dan penawaran uang.

    – Permintaan uang → variabel yang endogen dan bergantung pada kondisi perekonomian.

    – Penawaran uang → variabel eksogen (ditentukan oleh otoritas moneter atau pemerintah)

    2. Fungsi dan Kurva LM (Liquidy of Money) → hubungan positif antara

    tingkat bunga (r) dengan pendapatan nasional yang terjadi di pasar

    uang.

    3. Kurva LM mengilustrasikan bagaimana keseimbangan pa

    da tingkat bunga itu tergantung pada tingkat pendapata

    n. Semakin tinggi tingkat pendapatan, semakin tinggi per

    mintaan terhadap keseimbangan uang dan semakin tingg

    i tingkat bunga keseimbangan.

  • Konsep Dasar Pasar Uang

  • Teori Kuantitas Uang Tradisional

    MV = 𝐏𝐓

    Di mana:

    M = Uang yang harus disediakan di masyarakat

    V = Sejumlah perputaran uang untuk transaksi

    P = Harga dari suatu transaksi barang dan jasa di pasar

    T = Volume transaksi

    • MV adalah sisi penawaran uang, PT adalah sisi permintaan uang

    Teori kuantitas ini menyatakan bahwa “masyarakat memerlukan uang tunai untu

    k keperluan transaksi tukar menukar atau sebagai alat media tukar menukar (med

    ium of exchange).....” uang yang diminta masyarakat hanya sebanyak jumlah uan

    g yang dibutuhkan oleh masyarakat untuk membiayai proses transaksi mereka. Ja

    di semakin banyak transaksi yang dilakukan oleh masyarakat, semakin banyak pu

    la uang tunai yang dibutuhkan oleh masyarakat tersebut.

  • TEORI KUANTITAS YANG MODERN

    Teori Pemintaan Uang Friedman

    𝑀𝑑 = 𝑓(𝑃, 𝑟, 𝑟𝐹𝐶, 𝑌)

    Di mana:

    Md = permintaan uang

    P = tingkat harga barang dan jasa

    r = tingkat suku bunga

    rFc = tingkat pengembalian modal dari investasi fiskal (ra

    te of return)

    Y = Pendapatan

  • Md1f(Y1,r)

    Md2f(Y2,r)

    M YY2Y1

    D

    CA

    LM

    r

    M/P

    Pembentukan Kurva LM versi Kaum Klasik (Friedman)

    r1

    r2

    r

    B

    MS

    Keseimbangan uang riil di pasar uang Kurva LM di pasar uang

    • Permintaan uang riil berhubungan negatif dengan tingkat suku bunga dan berhubungan positif den

    gan tingkat pendapatan.

    • Kurva LM menunjukkan semua kombinasi suku bunga dan tingkat pendapatan di mana permintaan

    sama dengan penawarannya.

  • Tiga Motif Ekonomi dalam Permintaan Uang

    Berjaga-jaga

    Transaksi

    Spekulasi

  • Penurunan Kurva LM Versi Keynes

    Di mana:

    L1 = f(Y) → Motif berjaga-jaga

    L2 = f(r) → Motif Spekulasi

    Maka fungsi permintaan uang Keynes ad

    alah

    L = f (Y, r)

    Di mana; M adalah Jumlah Uang bereda

    r, L adalah permintaan uang.

    Sehingga kurva LM menunjukkan hubun

    gan antara berbagai tingkat pendapatan

    nasional pada berbagai tingkat bunga ya

    ng memenuhi keseimbangan di pasar ua

    ng.

  • Penurunan Kurva LM

    1. Penurunan Fungsi LM secara Matematik

    Contoh 1:

    Diketahui fungsi permintaan dan penawaran uang dalam suatu perek

    onomian negara adalah sebagai berikut:

    • Jumlah Uang Beredar (JUB): M = tetap Mo = 200 Milyar

    • Permintaan uang untuk transaksi LT = f(Y): LT = kTY = 0,25Y

    • Permintaan uang untuk berjaga-jaga LJ = f(Y): LJ = kJY = 0,15Y

    • Permintaan uang untuk spekulasi L2 = f(r): L2 = K2ᴼ – L2r = 160 –4r

    Carilah fungsi dan kurva LM secara matematika dan grafiknya.

  • 5

    B

    A

    Jawaban:Cara 1:

    MS = MD

    Md = L1 + L2

    L1 = LT + LJ

    L2 = k2 – L2r

    MS = LT + LJ + K2 – L2r

    200 = 0,25Y + 0,15Y + 160 – 4r

    0,4Y = 200 – 160 +4r

    0,4Y = 40 + 4r

    Y = 100 + 10r → Fungsi LM

    Cara 2:

    Y = M0/k1 – L2ᴼ/k1 – k2/k1.r

    Y = (200/0,4) – (160/0,4) – (-4/0,4)r

    Y = 500 – 400 + 10r

    Y = 100 + 10r → Fungsi LM

    25

    0

    10

    r%

    Y10

    0

    15

    0

    LM

  • r%LM

    r1

    r2

    M2

    M12

    M11

    M10

    M1 = 0,5Y

    M1=Y M1

    M10

    M1

    r%

    0

    2. Penurunan Fungsi LM Secara

    Grafik

    E

    r0

    r1

    M11

    C

    G

    F

    MS = M1 + M2

    B

    0

    0

    Y

    Y

    I

    Y1Y0

    r0

    Y2

    r2

    M21 M20

    M2=f(r)

    M2

    • Hubungan tingkat bunga dengan spek

    ulasi adalah negatif, karena pada umu

    mnya ketika tingkat bunga sangat ting

    gi maka secara umum orang akan mer

    asa senang untuk tidak memegang ua

    ng kas sama sekali, dan uangnya digun

    akan untuk berspekulasi di pasar uang.

    • Orang umumnya hanya memegang ua

    ng untuk transaksi dan berjaga-jaga saj

    a yang jumlahnya relatif sedikit.

    • Sedangkan, dalam kurva LM ditemuka

    n hubungan positif antara berbagai tin

    gkat bunga dengan tingkat pendapata

    n nasional di mana dipenuhi keseimba

    ngan permintaan uang baik untuk tran

    saksi, berjaga-jaga dan spekulasi dan j

    umlah uang yang ditawarkan di pasar

    uang.

  • Terima Kasih