PENGENDALIAN BAHAYA BAHAN-BAHAN KIMIA 1. Pengendalian secara Teknik / Mekanik 2. Pengendalian secara Administratif 3. Alat Pelindung Diri
PENGENDALIAN BAHAYA BAHAN-BAHAN KIMIA
1. Pengendalian secara Teknik / Mekanik
2. Pengendalian secara Administratif
3. Alat Pelindung Diri
***************************************** * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * ** * * * * * * * * * ****************************************
• Substitusi
Cara yang ideal untuk mengeliminasi / mengurangi bahaya pemaparan. Contohnya : mengganti zat yang toksik dengan zat yang kurang toksik, atau mengganti proses untuk mengurangi bahaya yang ada.
• Otomatisasi
Bertujuan mengurangi bahaya pemaparan. Contoh : robot-robot untuk melakukan pengelasan di tempat-tempat yang ventilasinya jelek.
Pengendalian Secara Mekanik
***************************************** * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * ** * * * * * * * * * ****************************************
• Isolasi sumber kontaminan (enclosure)Sangat dianjurkan pada proses dimana dilakukan manipulasi bahan-bahan kimia yang sangat toksik, misalnya asbestos dan zat-zat radioaktif.
• SegregasiSegregasi atau proses pemisahan/pemencilan yang bertujuan untuk melindungi pekerja-pekerja yang lain dari bahaya pemaparan zat-zat kimia yang toksik.
• Ventilasi : - Dilution ventilation - Local exhaust ventilation
DILUTION VENTILATION
Fungsi utama adalah : mengendalikan kadar kontaminan dalam udara tempat kerja sedemikian rupa sehingga berada dalam batas amannya (ditinjau dari segi kesehatan maupun keselamatan kerja).
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan dilution ventilasi : Toksisitas kontaminan harus rendah. Kontaminan yang dihasilkan harus
uniform (merata dan konstan) Tenaga kerja berada ditempat yang
cukup jauh dari sumber kontaminan atau kadar kontaminan cukup rendah.
Kontaminan yang dihasilkan tidak boleh berlebihan atau volume udara untuk pengenceran harus cukup besar.
Dilution ventilation sangat jarang digunakan untuk mengendalikan fume dan debu karena : Toksisitas debu dan fume umumnya
tinggi sehingga volume udara yang dibutuhkan untuk pengenceran cukup besar.
Kecepatan dan jumlah debu / fume yang dilepaskan ke udara biasanya sangat tinggi / besar.
Data-data banyaknya fume / debu yang dihasilkan biasanya sangat sukar dan bahkan tidak mungkin diperoleh.
LOCAL EXHAUST VENTILATIONMengendalikan kontaminan pada sumber kontaminan / sumber emisi sedemikain rupa sehingga kadart kontaminan dalam udara tempat kerja berada dalam batas amannya.
Local exhaust ventilation lebih baik dari general ventilation karena :
Kontaminan langsung ditangkap pada sumbernya.
Volume udara terhisap sedikit sehingga suplay udara kecil.
Menangkap partikel besar sehingga tenaga pembersih sedikit.
Tidak terpengaruh oleh angin, cuaca dan musim
***************************************** * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * ** * * * * * * * * * ****************************************
Pengendalian Secara Administratif Identifikasi
Prinsip :Mengetahui bahan kimia yang dipakai / dihasilkanBagaimana bahan kimia kontak dengan tubuhBagaimana bahan kimia menyebabkan kebakaran Bagaimana tumpahan / kebocoran dapat menyebabkan gangguan lingkungan
LabelingDimaksudkan untuk memperingatkan tenaga kerja dari potensi bahaya, langkah-langkah tindakan pencegahan kecelakaan dan tindakan yang harus diambil dalam keadaan darurat.Bila bahan kimia dipindah dari wadah asli, label harus ikut.
***************************************** * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * ** * * * * * * * * * ****************************************
Adalah suatu dokumen teknis atau lembar data yang menguraikan atau menggambarkan tentang komposisi, karakteristik, bahaya fisik dan kesehatan dari suatau zat kimia.
Lembaran ini juga memberikan informasi dasar tentang penggunaan bahan kimia yang aman, APD yang sesuai dan prosedur keadaan darurat.
MSDS seharusnya ada untuk setiap bahan kimia dan disimpan oleh safety officer, pihak satuan PMK dan pihak medis
Material Safety Data Sheets atau Chemical Safety Data Sheets
Diamond NFPA 704
***************************************** * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * ** * * * * * * * * * ****************************************
Penyimpanan yang amanSubstansi / bahan kimia yang tidak cocok (incompatible) tidak boleh disimpan bersama, dihindari penyimpanan pada proses yang berlawanan, wadah tidak boleh bocor, berkarat atau rusak serta ventilasi yang memadai.
Bila bahan kimia mudah tebakar / meledak harus ditambah :
disimpan pada suhu dingin dan jauh dari sumber api.
terpisah dari proses produksi dan perumahan
terdapat pelindung kebakaran otomatis, pintu darurat dan jalan masuk mobil PMK
rangkaian listrik anti ledakan, dilindungi dari kerusakan dan sekering yang memadai
***************************************** * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * ** * * * * * * * * * ****************************************
Prosedur pemindahan yang amanbila memakai pipa, katup dan sambungan harus utuh dan tidak bocor.
bila memakai conveyor harus ditutup.
bila memakai pipa cabang dengan kecepatan dan tekanan tinggi, harus dicegah timbulnya panas.
ventilasi daerah yang dilewati harus baik.
jalan / gang diberi tanda dan lebarnya cukup.
***************************************** * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * ** * * * * * * * * * ****************************************
Penanganan dan pemakaian yang aman
sebelum memakai bahan kimia, membaca dan memahami label serta MSDS
pemakai sudah terlatih
tindakan perlindungan berfungsi dengan baik
apakah di tempat kerja tedapat risiko bahaya atau tidak, bila perlu dipindahkan
APD yang sesuai, baik dan jumlah cukup
tersedia peralatan darurat.
***************************************** * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * ** * * * * * * * * * ****************************************
House keeping
kebersihan dan penataan tempat kerja harus diperhatikan
Pembuangan yang rutin
limbah disimpan dalam wadah khusus, disimpan dengan baik dan diberi label.
dibuang di tempat khusus, harus terdapat prosedur pembuangan secara tertulis dan diikuti.
Monitoring Lingkungan Kerja
Dilakukan pengukuran kadar kontaminan di udara lingkungan kerja dan dibandingkan dengan NAB
***************************************** * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * ** * * * * * * * * * ****************************************
Pemeriksaan KesehatanMeliputi pemeriksaan kesehatan awal (sebelum kerja), berkala dan pemeriksaan khusus.
LaporanLaporan mengenai lingkungan dan pemeriksaan kesehatan harus didimpan sehingga dapat membantu diagnosa di kemudian hari.. Laporan juga berfungsi sebagai informasi pada penelitian.
***************************************** * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * ** * * * * * * * * * ****************************************
Latihan dan PendidikanSemua yang menangani bahan kimia harus dilatih mengenai :
resiko bahaya bahan kimia
prosedur kerja yang aman
perawatan dan pemakaian APD
langkah-langkah emergency dan P3K
penanganan bila terjadi kegagalan pengendalian
cara menterjemahkan label.
***************************************** * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * ** * * * * * * * * * ****************************************
Alat Pelindung DiriAlat Pelindung DiriInformasi yang perlu diketahui sebelum Informasi yang perlu diketahui sebelum
menerapkan pemakaian APD :menerapkan pemakaian APD : Apakah bentuk kontaminan ?Apakah bentuk kontaminan ?
Berapa kadar kontaminan dalam udara tempat Berapa kadar kontaminan dalam udara tempat kerja?kerja?
Berapa NAB bahan kimia pencemar ? Berapa NAB bahan kimia pencemar ?
Apakah kontaminan juga menyebabkan iritasi Apakah kontaminan juga menyebabkan iritasi pada pada kulit atau mata ?kulit atau mata ?
Apakah kontaminan dapat diserap oleh kulit yang Apakah kontaminan dapat diserap oleh kulit yang normal ?normal ?
Apakah kadar kontaminan dapat membahayakan Apakah kadar kontaminan dapat membahayakan jiwa pekerja ?jiwa pekerja ?
Apakah kadar oksigen dalam udara tempat kerja Apakah kadar oksigen dalam udara tempat kerja menurun ?menurun ?
Terdiri Dari :Terdiri Dari : Alat Pelindung KepalaAlat Pelindung Kepala Alat Pelindung Mata & MukaAlat Pelindung Mata & Muka Alat Pelindung PendengaranAlat Pelindung Pendengaran Alat Pelindung Sistim PernapasanAlat Pelindung Sistim Pernapasan Alat Pelindung TanganAlat Pelindung Tangan Alat Pelindung KakiAlat Pelindung Kaki Alat Pelindung Seluruh TubuhAlat Pelindung Seluruh Tubuh
1. Alat Pelindung Kepala
FUNGSI: Melindungi dari FUNGSI: Melindungi dari benturan, benda tajam, keras, benturan, benda tajam, keras, kejatuhan, radiasi panas , api, kejatuhan, radiasi panas , api, percikan zat kimia.percikan zat kimia.
Safety HelmetSafety HelmetMenghindari benturan, jatuhan bendaMenghindari benturan, jatuhan bendaHelmet tahan apiHelmet tahan api
Spesifikasi sebagaiSpesifikasi sebagaiTopi PengamanTopi Pengaman
Tahan benturan, fireproof, ringanTahan benturan, fireproof, ringan Electrical ResistancElectrical Resistanc
2. Alat Pelindung Mata & Muka
FUNGSI: Digunakan untuk FUNGSI: Digunakan untuk melindungi mata dari pemaparan melindungi mata dari pemaparan radiasi elektromagnetik nonionisasi radiasi elektromagnetik nonionisasi (Ultra violet dan Infra merah ) dan (Ultra violet dan Infra merah ) dan percikan partikel-partikel panas percikan partikel-partikel panas yang beterbangan. yang beterbangan.
Untuk mengurangi paparan radiasi Untuk mengurangi paparan radiasi nonionisasi, kacamata dilapisi nonionisasi, kacamata dilapisi dengan oksida kobalt yang dengan oksida kobalt yang berwarna hijau atau biru.berwarna hijau atau biru.
MENURUT JENISNYAMENURUT JENISNYA
~ Kaca mata (Goggles)~ Kaca mata (Goggles)
~ Tameng Muka ( Face Shield )~ Tameng Muka ( Face Shield )
3. Pelindung Pendengaran
FUNGSI:FUNGSI: Melindungi pendengaran dari bhy Melindungi pendengaran dari bhy
bisingbising, dan menghindari percikan , dan menghindari percikan api atau logam-logam panasapi atau logam-logam panas
MENURUT JENISNYAMENURUT JENISNYA Sumbat Telinga ( Ear Plug)Sumbat Telinga ( Ear Plug) Penutup Telinga ( Ear Muff)Penutup Telinga ( Ear Muff)
4. 4. PELINDUNG PERNAPASANPELINDUNG PERNAPASAN
FUNGSI :FUNGSI : Melindungi organ pernapasan dari Melindungi organ pernapasan dari
fumes oksida-oksida logam yang fumes oksida-oksida logam yang toksiktoksik
MENURUT JENISNYAMENURUT JENISNYA RESPIRATOR Pemurni Udara (Air Purifying RESPIRATOR Pemurni Udara (Air Purifying
Respirator)Respirator)
RESPIRATOR Pemasok Udara ( Air RESPIRATOR Pemasok Udara ( Air Supplying Respirator) Supplying Respirator)
5). PELINDUNG TANGAN
Untuk menghindari percikan api pada tangan saat mengelas, sebaiknya menggunakan sarung tangan. Dapat dibuat dari katun, kulit, kulit yang dilapisikrom dan asbestos.Sarung tangan dari kulit digunakan pada las busur listrik.Sarung tangan dari katun nyaman, namun mudah rusak
6. PELINDUNG KAKI
Sepatu kerja untuk las harus dilengkapi dengan steel toe, untuk melindungi jari-jari kaki dari kejatuhan / tertimpa benda kerja dan dibuat cukup tinggi (di atas pergelangan kaki)
Alas sepatu kerja didisain supaya pemakai aman dari sengatan aliran listrik
7. Tali & Sabuk Pengaman
• FUNGSI: mengurangi resiko bahaya fisik berupa Keadaan TERJATUH
• Disarankan digunakan untuk pengelasan di tempat yang tinggi
8. PAKAIAN PELINDUNG: – FUNGSI: Melindungi sebagian atau seluruh badan
dari bahaya partikel-partikel panas yang beterbangan, percikan bunga api
– Tipe pakaian pelindung tergantung dari jenis pekerjaan yang dilakukan.
– Pakaian pelindung dari kulit memberikan proteksi maksimum
MENURUT JENIS:
• APRON ( Menutup sebagian tubuh bagian depan si pemakai)
• OVERALL ( Wear pack)
Terima kasih
Semoga selamat sampai di rumah