Kemagnetan Dafid Kurniawan, S.Si, M.M
Kemagnetan
Dafid Kurniawan, S.Si, M.M
04/12/23
STANDAR KOMPETENSI
MEMAHAMI KONSEP KEMAGNETAN DAN PENERAPANNYA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
KOMPETENSI DASAR
MENYELIDIKI GEJALA KEMAGNETAN DAN CARA MEMBUAT MAGNET
04/12/23
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
MENDISKRIPSIKAN SIFAT KUTB MAGNET
MENDEMONSTRASIKAN CARA MEMBUAT
MAGNET DAN CARA MENGHILANGKAN
SIFAT KEMAGNETAN
MENJELASKAN KEMAGNETAN BUMI
MENJELASKAN SIFAT MEDAN MAGNET
SECARA KUALITATIF DISEKITAR KAWAT
BERMUATAN ARUS LISTRIK
Asal-usul Kemagnetan
Kata magnet berasal dari kata magnesia,magnesia, yang merupakan nama suatu daerah di Asia Kecil, dimana ditemukannya batu besi lebih dari 2000 tahun yang lalu.
Bangsa Cina sudah menggunakan petunjuk arah kompas magnetik dalam pelayaran kira-kira mulai tahun 1200.
Magnet adalah suatu objek yang memiliki medan magnet sehingga dapat menarik benda-benda dari bahan tertentu
Pengelompokan Magnet Menurut bentuknya:
Pengelompokan Magnet Menurut asalnya: Magnet alam adalah magnet
yang ditemukan di alam, biasanya berupa batuan yang dapat menarik besi yang ada di dekatnya.
Magnet buatan adalah magnet-magnet yang sengaja dibuat oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Magnet jenis ini biasanya dibuat dari besi atau baja.
Pengelompokan Magnet Menurut sifat kemagnetannya: Magnet tetap atau magnet
permanen adalah magnet-magnet yang mempunyai sifat kemagnetan yang sukar dihilangkan. Magnet jenis ini biasanya dibuat dari baja.
Magnet sementara adalah magnet-magnet yang mempunyai sifat kemagnetan yang mudah hilang/dihilangkan karena suatu sebab.
PENGELOMPOKAN BAHAN
Magnetik Non Magnetik
Secara makroskopik
Bila ditinjau secara mikroskopik ( atom ) maka bahan dapat digolongkan menjadi 3 :
1. Ferromagnetik Bahan-bahan yang ditarik kuat oleh magnet. Contoh : Besi, Baja, Nikel, Cobalt, Alcomag.
2. Paramagnetik Bahan-bahan yang ditarik lemah oleh magnet Contoh : Alluminium, Magnesium, Platina
3. Diamagnetik
Bahan-bahan yang ditolak oleh magnet Contoh : Bismut, Seng, Emas, Tembaga.
Bahan - bahan ferromagnetik masih dapat dikelompokkan lagi sebagai magnet keras atau magnet lunak, bergantung pada kemampuan bahan menyimpan sifat magnetiknya.
1. Magnet Keras : Bahan yang sukar menjadi magnet namun setelah menjadi magnet mampu menyimpan sifat magnetiknya dalam jangka waktu yg lama. Contoh : Baja, alcomax
2. Magnet Lunak
Bahan yang mudah menjadi magnet namun sifat magnetiknya mudah hilang. Contoh : Besi, mumetal.
Sifat-sifat magnet.
1 Arah Utara
Arah Selatan
Arah Utara
Arah Selatan
Arah Utara
Arah Selatan
Magnet yang dapat berputar bebas secara horisontal selalu menunjuk arah utara - selatan
2. Magnet memiliki dua kutub yaitu
Kutub Utara dan kutub Selatan
Arah Utara
Arah Selatan
Ujung magnet yang dapat berputar secara horisontal dan selalu menunjuk arah Utara dinamakan Kutub Utara
Ujung magnet yang dapat berputar secara horisontal dan selalu menunjuk arah Selatan dinamakan Kutub Selatan
……………………………………….
…………………………………………
……………………………………………
3. Gaya tarik magnet yang terkuat pada kutub – kutubnya.
4.
• Kutub yang tidak sejenis bila didekatkan saling tarik menarik
• Kutub yang sejenis bila didekatkan saling tolak menolak
Kutub-kutub magnet selalu berpasangan yaitu kutub utara dan kutub selatan. Ketika sebuah magnet dipotong akankah kutub utara dan kutub selatan terpisah?
Teori Magnet
12/04/23
12/04/23
12/04/23
12/04/23
04/12/23
12/04/23
12/04/23