Top Banner
KELOMPOK LCD PROYEKTOR NAMA NIM Fajri 310112022070 M.Idris Ibnu Hasan 310112021988 Muhammad Rifky Rivani 310112021995 M.Ridwan Ramadhani310112022005
16

Kelompok LCD Proyektor

Aug 02, 2015

Download

Documents

Muhammad Idris
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Kelompok LCD Proyektor

KELOMPOK LCD PROYEKTOR

NAMA NIM

Fajri 310112022070

M.Idris Ibnu Hasan 310112021988

Muhammad Rifky Rivani 310112021995

M.Ridwan Ramadhani 310112022005

Page 2: Kelompok LCD Proyektor

DEFINISI LCD PROYEKTOR LCD Proyektor adalah perangkat alat bantu yang sering

digunakan untuk media presentasi, karena mampu menampilkan gambar dengan ukuran besar.Sebelum muncul LCD Proyektor, ada OHP yaitu perangkat alat bantu yang digunakan untuk media presentasi dengan kelebihan mampu menampilkan gambar dengan ukuran besar. Seiring dengan perkembangan zaman, OHP berkembang menjadi LCD Proyektor sebagai perangkat presentasi digital dengan kelebihan mampu menampilkan kualitas gambar yang sangat baik dan bisa digunakan di berbagai media elektronik.

Saat ini LCD Proyektor semakin berkembang dengan berbagai teknologi yang diselipkan didalamnya. Teknologi Image Engine diantaranya LCD, CRT, LDP dan LCOS, dengan kualitas image yang terbaik LCD. Sedangkan resolusi/ketajaman image diantaranya SVGA,XVGA,SXGA dan UXGA, dengan resolusi yang tinggi SVGA. Brightness (pencahayaan) dengan ukuran ANSI Lumens, semakin besar ANSI Lumens semakin baik. Untuk koneksi juga mempengaruhi kualitas gambar diantaranya koneksi VGA, RGB,RCA,S-Video,DVI. Semakin lengkap jenis koneksi, semakin tinggi kualitas image. Dari segi bentuk, bentuk LCD Proyektor juga semakin menarikefisien dan praktis. 

Page 3: Kelompok LCD Proyektor

Sejarah LCD ProyektorProyektor LCD ditemukan di New York oleh Gene

Dolgoff. Dia mulai bekerja di dalam kampus pada tahun 1968 dan mempunyai tujuan untuk memproduksi sebuah video proyektor yang dalam idenya ia akan membuat sebuah proyektor LCD yang lebih cerah dibandingkan dengan 3-CRT proyektor.

Ini membawanya sampai tahun 1984 untuk mendapatkan “addressable” dari layar kristal cair (LCD), yang ketika itulah ia membuat proyektor LCD pertama di dunia.

Dengan hak paten di seluruh dunia ia memulai di Projectavision Inc pada tahun 1988, perusahaan proyektor LCD pertama di dunia.

Pada tahun 2004 dan 2005, proyektor LCD telah kembali datang denga fitur yang lebih lengkap karena penambahan yang dinamis dan warna yang dianggap kontras yang telah meningkat hingga tingkat DLP.

Page 4: Kelompok LCD Proyektor

1. Teknologi Image Engine

Teknologi yang dimaksud di sini adalah teknologi pada Image Engine atau disebut juga Light Engine

Light Engine adalah bagian yang memproyeksikan gambar.

Dalam memproyeksikan gambar, Light Engine mendapatkan bahan berupa sinyal analog dari perangkat video decoder pada sebuah proyektor. Dan bagaimana sebuah proyektor menampilkan gambarnya tersebut yaitu membagi proyektor dalam dua jenis yang berbeda. Yang pertama adalah Rear Projector lalu yang kedua adalah Front Projector. Jika Rear Projector, berarti proyektor berada di belakang gambar sedangkan pada Front Projector sebaliknya yaitu proyektor berada di depan gambar.

Untuk Front Projector, mungkin sudah tidak asing lagi. Bentuknya sudah sangat umum, lain halnya dengan Rear Projector yang berbentuk seperti TV. Rear Projector sangat umum digunakan untuk di rumah. Selain karena bentuk fisiknya yang besar dan berat, kemampuan proyektor ini dalam mengakomodasi banyaknya penyimak sangat terbatas. Sebab proyektor dan layar telah di satukan dengan ukuran yang tidak mungkin di-upgrade.

*Teknologi LCD Proyektor

Page 5: Kelompok LCD Proyektor

beberapa sistem Light Engine :

a.CRT

Proyektor yang menggunakan teknologi CRT berarti menggunakan tiga tabung CRT sekaligus dalam Light Engine-nya. Ketiga tabung ini memancarkan tiga sinar yang berbeda-beda, yaitu merah, hijau, dan biru.b.DLP

Digital Light Processing atau yang disingkat dengan DLP kali pertama dikembangkan oleh Texas Instrument. Pada DLP, cahaya terlebih dahulu akan mengenai sebuah Color Filter berbentuk roda. Kemudian warna yang diperoleh akan mengenai Digital Micromirror Devices (DMD). Dari DMD inilah kemudian cahaya akan diproyeksikan dengan cara dipantulkan ke layar.

Page 6: Kelompok LCD Proyektor

c.LCD

Jika DLP disebut juga dengan teknologi reflective karena menggunakan sistem pantulan. Sedangkan LCD disebut juga teknologi transmisive, yakni meneruskan cahaya. Sebab cahaya yang masuk pada LCD setelah melalui proses penyaringan menggunakan cermin Dichroic akan diteruskan secara langsung ke layar proyektor. Cermin Dichroic atau disebut juga Dichroic Mirror memisahkan warna menurut gelombangnya. d.LCOS

Teknologi LCOS lebih mudah diproduksi dan ringan dibandingkan LCD. Resolusi yang dihasilkan juga lebih baik dari LCD.

Page 7: Kelompok LCD Proyektor

2. Resolusi Parameter lain yang juga perlu diperhatikan adalah resolusi.

Semakin baik resolusi memang akan menghasilkan gambar yang semakin baik juga. Namun berkaitan dengan resolusi, tidak semua aplikasi membutuhkan resolusi yang tinggi. Ada baiknya jika pemilihan resolusi disesuaikan dengan kebutuhan. Sebab biar bagaimanapun, semakin tinggi resolusi sebuah proyektor, harga proyektor tersebut pun akan semakin mahal.Biasanya, resolusi pada proyektor diwakilkan dengan sebutan-sebutan seperti SVGA, XGA, SXGA, dan UXGA.

Page 8: Kelompok LCD Proyektor

Sebutan-sebutan resolusi pada proyektora.SVGA

Yang dimaksud dengan SVGA adalah proyektor memiliki resolusi 800×600 pixel. Resolusi ini sangat cocok untuk digunakan keperluan presentasi sederhana.

b.XGANilai resolusi pada proyektor XGA adalah 1024×768 pixel.

Gambar yang dihasilkan oleh proyektor XGA lebih jernih dibandingkan proyektor dengan resolusi SVGA, sehingga penggunaannya dapat lebih luas.c.SXGA

Bila ada presentasi yang sangat kompleks, banyak menampilkan tidak hanya grafik dan diagram saja, melainkan gambar-gambar desain seperti gambar teknik atau iklan, maka sebaiknya presenter menggunakan proyektor dengan resolusi SXGA.

d.UXGAProyektor dengan resolusi UXGA sampai saat ini masih

sangat mahal dan jarang. Proyektor beresolusi 1600×1200 pixel ini lebih cocok digunakan oleh para profesional yang bergerak di bidang imaging untuk melakukan presentasi. Atau bagi Anda yang memang memiliki dana berlebih untuk home entertaiment.

Page 9: Kelompok LCD Proyektor

e.QXGASampai saat ini, proyektor yang memiliki resolusi QXGA masih

sangat jarang. Salah satunya adalah proyektor yang diproduksi oleh JVC. Proyektor tersebut menggunakan sistem LCOS dengan sebuah chip yang dinamakan D-ILA. Yang dimaksud dengan resolusi QXGA adalah proyektor beresolusi 2048×1536 pixel. Hampir tujuh kali lebih besar dari SVGA.

3. Koneksi ImageAspek lain yang tidak boleh luput adalah koneksi pada

proyektor yang Anda beli Ketersediaan koneksi harus disesuaikan dengan kebutuhan. Agar apa yang akan Anda lakukan dengan proyektor tersebut tercapai. Koneksi ini juga dapat mempengaruhi kualitas gambar yang Anda lihat. Berikut adalah koneksi yang dapat Anda periksa:a.VGA

Koneksi video yang akan menghubungkan proyektor dengan komputer, baik PC maupun notebook. Koneksi ini sangat wajib tersedia pada proyektor yang memang digunakan untuk presentasi melalui komputer. b.RGB Cable

Bentuknya menyerupai BNC, namun warna masing-masing jack adalah RGB dan putih. Koneksi RGB biasanya untuk dikoneksikan ke komputer yang idak menggunakan koneksi VGA. RGB kabel ada tiga macam. Yang pertama RGBHV yang memiliki lima jack, yaitu merah, hijau, biru, horizontal, dan vertikal.

Page 10: Kelompok LCD Proyektor

c.RGBH/VRGBH/V dengan 4 jack, sinyal horizontalnya digabungkan

dengan vertikal. Dan yang terakhir adalah 3 jack, RGB Sync on Green yang artinya sinyal sinkronusnya tidak terpisah secara horizontal/vertical melainkan digabungkan dan dibawa oleh jack yang hijau. d.RCA

Kabel RCA adalah kabel yang sudah sangat umum digunakan hampir pada semua perangkat home entertainment di rumah. Mulai dari CD/DVD player, VCR, camcorder, juga televisi. RCA ada tiga warna yang umumnya adalah merah, putih, dan kuning. Merah dan putih untuk audio dan kuning untuk video. e.BNC

Antara BNC dengan RCA hanya berbeda secara fisik, keduanya memiliki fungsi yang sama yaitu membawa sinyal audio dan video dengan tiga macam sekaligus. BNC memiliki bentuk yang lebih aman. Bila Anda membeli proyektor dengan BNC, tetapi di rumah masih banyak yang menggunakan RCA, maka Anda dapat mencoloknya terlebih dahulu ke sebuah adapter. f.S-Video atau Y/C

Jika pada RCA atau BNC sinyal video hanya ditransmisikan dengan stau koneksi saja, maka dengan S-Video akan terbagi dua, yaitu luminance dan chrominance. Sinyal yang dihantarkan pun jadi lebih baik ketimbang RCA atau BNC. Biasanya koneksi ini ada pada produk-produk kelas atas.

Page 11: Kelompok LCD Proyektor

g.ComponentKoneksi ini selangkah lebih maju lagi dari S-Video.Karena

dibandingkan hanya dua, Component membagi sinyal Video menjadi tiga yaitu Y, Cr, Cb atau Y, Pb, Pr. Namun untuk pemakai komputer, mungkin agak membingungkan sebab masing-masing kabel akan ditandai dengan warna-warna RGB (Merah, Hijau, Biru). Meskipun demikian, bila pada komputer bentuk jack-nya seperti BNC, sebaliknya Component bentuk jack-nya seperti RCA. Component biasanya tersedia pada DVD player High End atau pada tuner HDTV. h.DVI

Koneksi ini belum banyak tersedia di pasaran mengingat DVI belum memiliki standar yang umum. Sehingga setiap produsen memiliki standarnya sendiri-sendiri.

Page 12: Kelompok LCD Proyektor

* Cara Koneksi LCD ke Komputer

LCD Proyektor dapat bekerja dengan dilengkapi peralatan tambahan yaitu :

1. Kabel dataDigunakan untuk menghubungkan antara LCD Proyektor

dengan komputer. Dua jenis kabel data yang sering digunakan dalam LCD Proyektor yaitu : USB (Universal Serial Bus) atau Parallel.2. Wireless

Tanpa menggunakan kabel, LCD Proyektor bisa disambungkan dengan berbagai koneksi wireless, misalnya, Wifi, Bluetooth.

3. Power SupplyMenghubungkan LCD Proyektor dengan sumber listrik. Terdiri

dari adaptor dan kabel penghubung tegangan ke LCD Proyektor.

Page 13: Kelompok LCD Proyektor

Petunjuk Pengoperasian secara umum : •Hubungkan proyektor dengan listrik mengunakan kabel power, apabila lampu indikator power menyala orange, berarti proyektor siap dipakai.•Buka tutup lensa.•Tekan tombol power sekitar 2 detik (di panel proyektor atau remote), tunggu sampai indikator berwarna hijau dan display tampil penuh selama 10 – 30 detik.•Nyalakan semua peralatan yang menjadi input (CPU, Notebook, video player dll).•tekan source (input) untuk memilih input yang akan didisplaykan atau automatic source dalam kondisi “On”, silahkan menunggu 5 – 10 detik untuk pencarian inputterdekat. •Port LCD dihubungkan ke PC atau notebook melalui kabel USB , begitu juga kabel VGA dan kabel audio.•LCD Proyektor dapat dihubungkan dengan monitor komputer melalui VGA kabel Port Video dan audio dalam LCD dapat dihubungkan vga adapter kabel dan kabel audio ke komputer.

Page 14: Kelompok LCD Proyektor

Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam mengkoneksikan LCD ke komputer : •Jangan membuka chasing proyektor, karena didalamnya ada komponen yang tidak boleh diservice selain service center resmi. •Sebelum menggunakan proyektor sebaiknya membaca buku petunjuk penggunaan terlebih dahulu. •Jangan melihat secara langsung lensa proyektor saat kondisi hidup, karena akan membahayakan bagi mata. •Jangan menganalisis dan menyimpulkan serta melakukan perbaikan sendiri.•Selalu membuka penutup lensa saat proyektor dalam kondisi hidup. •Sebaiknya menggunakan stabilizer atau UPS untuk menghindari kerusakan.•Jangan menggunakan lampu yang sudah lewat umur pakainya, karena akan meng akibatkan ledakan dan kerusakan bagian lain. •Jangan pernah melepas lampu dan semua komponen yang ada saat listrik masih terhubung dengan proyektor.•Jangan meletakkan proyektor di tempat yang tidak stabil, karena akan jatuh atau rusak.•Jangan menutup lubang ventilasi dengan peralatan yang akan menghalangi proses pendinginan.•Jangan menggunakan pengatur keystone bagian depan lebih dari 10 derajat dan bagian belakang lebih dari 15 derajat.•Jangan meletakkan proyektor dalam posisi vertikal (berdiri).•Jangan meletakkan peralatan lain diatas proyektor.•Jangan menutup lensa dengan bahan yang mudah terbakar saat proyektor hidup. •Jangan meletakkan cairan didekat proyektor maupun listrik.•Gunakan celling mount/bracket untuk instalasi diatas plafon.

Page 15: Kelompok LCD Proyektor

SimpulanBerdasarkan pembahasan LCD Proyektor dapat disimpulkan bahwa LCD Proyektor adalah perangkat alat bantu yang sering digunakan untuk media presentasi, karena mampu menampilkan gambar dengan ukuran besar.Setiap proyektor memiliki karakteristik berbeda-beda bila ditinjau dari teknologinya. Teknologi yang dimaksud di sini adalah teknologi pada Image Engine atau disebut juga Light Engine. Ada beberapa sistem Light Engine, yang banyak dikenal saat ini adalah CRT, DLP, LCD, dan yang terbaru adalah LCOS. Disamping itu, resolusi pada proyektor diwakilkan dengan sebutan-sebutan seperti SVGA, XGA, SXGA, dan UXGA.LCD Proyektor dapat bekerja dengan dilengkapi peralatan tambahan yaitu kabel data, wireless danpower supply.

Page 16: Kelompok LCD Proyektor

TERIMA KASIH