Top Banner

Click here to load reader

Kelistrikan Ac Mobil Hadi

Nov 12, 2015

Download

Documents

Nael Mrboen

AFSDFV
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

SISTEM ACSISTEM KELISTRIKAN AC MOBIL

OLEHKELOMPOK I:HADI SANJAYA(5131122003)RAYMOND M. PURBA(5133122021)HELMI ANDRIAN(5132122005)PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIFFAKULTAS TEKNIKUNIVERSITAS NEGERI MEDAN2014/2015

KATA PENGANTARPuja dan Puji syukur kehadirat Allah SWT. Karena dengan rahmat dan karunia-Nyalah sehingga Penyusunan Makalah ini telah dapat diselesaikan.Makalah ini merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan nilai yang baik di mata kuliah SISTEM AC MOBILSelesainya penyusunan ini berkat bantuan dari berbagai pihak oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis sampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Dosen yang bersangkutanSerta kerabat-kerabat dekat dan rekan-rekan seperjuangan yang penyusun banggakan. Semoga Allah SWT, memberikan balasan atas kebaikan yang telah diberikan kepada penyusun. Penyusun menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna oleh karena itu, kritik dan saran yang sifatnya konstruktif sangat diharapkan oleh penyusun. Akhirnya pnyusun berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang berkompeten. Amin. Medan, April 2015

Penulis

DAFTAR ISI

KATA PENGANTARiDAFTAR ISIiiKELISTRIKAN AC MOBIL1Komponen Sistem Kelistrikan Ac1Cara Kerja Kelistrikan AC4Rangkaian Kelistrikan AC Mobil5DAFTAR PUSTAKA8

KELISTRIKAN AC MOBIL2015

SISTEM ACi

KELISTRIKAN AC MOBILKomponen Sistem Kelistrikan Ac1. Bateray

Simbol Baterai

Berfungsi sebagai mensuplai atau sumber energi listrik bagi sistem AC saat beroperasi.2. Sekring / Fuse

KELOMPOK 1

Tipe blade

Tipe tabung

Simbol Fuse

Berfungsi untuk menjaga sistem kelistrikan AC mobil yaitu apabila terjadi konsleting, sekring akan terputus sehingga tidak akan merusakan komponen sistem AC pada mobil.

3. Kunci kontak / saklar utama.

Simbol

Berfungsi untuk menghidupkan/mengalirkan arus listrik ke sistem sistem AC pada awal kendaraan hidup sebelum saklar blower aktif4. Saklar Bower ( udara )

Berfungsi sebagai saklar untuk menghidupkan sistem AC setelah kunci kontak aktif.dalam saklar ini terdapat tiga posisi saklar yaitu posisi 1,2 dan 3.sebagai urutan pilihan kecepatan pendinginan atau udara dingin dihisap dari ruangan mobil dan udara dingin dikeluarkan dalam sistem AC (evavorator).Pengaturan kecepatan dan posisinya menggunakan prinsip tahan ( resistor ).

5. Saklar temperatur ( temp )

Berfungsi untuk menghidupkan / mengaktifkan termostat (pengatur suhu ruangan mobil). Aliaran listrik didapat setelah saklar blower aktif sehimgga bila saklar blower belum aktif maka saklar temperatur juga belum bisa ktif.6. Relay.

Berfungsi sebagai saklar elektronik yang menghubungkan sumber arur dari bateray untuk disalurkan ke unite kopling mangnet aktif dalam kompresor.pemasangan relay bertujuan supaya kerja saklar untuk menghidupkan kopling magnet tidak terlalu berat karena sistem tersebut membutuhkan arus yang besar.7.Kopling Magnet (Kompresor)Berfungsi sebagai penghubung penggerak kompresor dari puli mesin yang disalurkan memlalui sabuk / belt.sehingga putaran mesin dapat diteruskan ke kompresor untuk melakukan kerja komresi.

Cara Kerja Kelistrikan ACPada saat saklar AC di ONkan maka arus mengalir dari positif betere menuju sekering. Dari sekring fungsinya untuk membatasi besarnya arus yang masuk untuk keperluan keamanan komponen dari rangkaian listrik dalam sistem AC. Dari sekering kemudian arus mengalir menuju blower, pengaturan posisi blower berdasarkan tombol pengaturan kecepatan perputaran blower. Pengaturan blower pada prinsipnya mengatur besar kecinya tahanan resistor dalam rangkaian blower. Semaki kecil pengaturan switch pada saklar blower berarti arus mengalir melalui tahanan resistor yang paling besar sehingga arus yang mengalir dan memutarkan lower kecil sehingga putaran blower menjadi kecil.Arus dari blower bercabang dan mengalir dari rangkaian C menuju termostat dan menuju ke relay. Relai aktif maka akan menghubungakan terminal 30 ke 87 dan menuju ke rangkaian magnetic clutch sehingga kopling magnet berhubungan dengan kompresor. Putaran mesin dari plat penekan akan menjadi saru dengan kompresosr karena terikat oleh kekuatan magnet. Putaran mesin akan ditransmisikan kekompresor sehingga kompresor mengalami proses kerja untuk melakukan penghisapan dan penekanan refrigrant untuk proses perpindahan panas secara konvekasi. Perpindahan panas yang meliputi pengembunan (kondensasi) dan Proses Penguapan (evaporasi) ini yang mengakibatkan terjadinya proses pendinginan AC.Kopling magnet akan aktif apabila blower sudah berputar, dan jika blower tidak berputar maka magnetic clutch tidak akan bisa aktif.

Rangkaian Kelistrikan AC MobilBerikut adalah rangkaian dasar dari sistem kelistrikan AC yang digunakan pada mobil :

Keterangan: :Pada gambar diatas terdiri atas dua bagian besar, yaitu rangkaian blower dan rangkaian thermostat.Rangkaian Blowerberfungsi untuk mengatur kecepatan kipas blower dengan menggunakan switch / saklar blower. Rangkaian ini hanya dasar, dan pada dasarnya setiap AC mobil menggunakan alur ini, namun dengan berbagai tambahan sesuai dengan kebutuhan.Rangkaian Thermostatberfungsi untuk menghubungkan dan memutuskan arus secara otomatis. Hal ni terjadi berdasarkan besar suhu yang di terima oleh komponen thermostat. Jika suhu pada ruangan sudah dingin, maka secara otomatis thermostat akan memutuskan arus yang mengalir ke kopling magnet yang ada di kompresordengan menggunakan relay, sehingga kompresor berhenti bekerja. Sebaliknya, jika suhu di ruangan panas atau tidak sesuai dengan keinginan pengguna yang di setel pada panel pengatur suhu, maka thermostat akan membuka arus yang mengalir ke kopling magnetdengan menggunakan relay. Sehingga kompresor bekerja.

DAFTAR PUSTAKAhttp://bestmechanic.blogspot.com/2012/11/rangkaian-dasar-kelistrikan-ac-mobil.htmlhttp://unyftotomotifacpljrn.blogspot.com/2009/06/kelistrikan-utama-sistem-ac_17.html