Top Banner
bimasislam.kemenag.go.id Pembayaran Biaya NR Harus ke Bank, yang Tidak Terjanqkau Akan Ditun UK PPS (Syihabuddin Latief, Kabiro Keuangan Kemenag RI) Inhnu.la. t'or GAZA Jurnal Kegiatan Bulanan- Edisi XVII, Juli 2014/Ramadhan 1435 S ern nnas
12

Jurnal kegiatan Bulanan- Edisi XVII, Juli 2014

Jan 13, 2017

Download

Documents

lamkiet
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Jurnal kegiatan Bulanan- Edisi XVII, Juli 2014

bimasislam.kemenag.go.id

Pembayaran Biaya NR Harus ke Bank,yang Tidak Terjanqkau Akan Ditun UK PPS

(Syihabuddin Latief, Kabiro Keuangan Kemenag RI)

Inhnu.la. t'or GAZA

Jurnal Kegiatan Bulanan- Edisi XVII, Juli 2014/Ramadhan 1435

S ernnnas

Page 2: Jurnal kegiatan Bulanan- Edisi XVII, Juli 2014

bimasislam.kemenag.go.id

lebih lama di kantor dan meninggalkan keluarga. Namun, semua itutak lantas menyurutkan semangat, justru menjadi tantangantersendiri.

"Kalau dihitung dan disebutin, beban kerja itu bisa membuat kitaieiah, bahkan stres. Tapi kita jalani soja, toh ini juga bagian darikonsekuensi pilihan kita juga, jadi ya harus dinikmati denganprofesional,"tuturnya.

Ibu dari satu putra dan satu putri ini menambahkan, guna menyiasatiagar kinerja unit terjaga kualitas dan kuantitasnya, ia memaksimalkankinerja Tim. Baginya, semua beban yang terlihat berat akan sangatringan jika semua unsur dalam Tim bekerja secara maksimal danpenuh tanggung jawab. Oleh karena itu, kebersamaan dengan Timmenjadi keniscayaan, saling percaya, saling memotivasi, dantentunya salingmendukung.

Di samping tru, ia selalu menyapa para staf dan anggota Tim dengansenyuman. Menurutnya, pendekatan humanis akan memperkuatikatan emosional yang pada akhirnya memperkuat kinerja tim.Bahkandi kantor diperlukan juga canda-canda ringan dengan kawan­kawan untuk mengendurkan ketegangan pikiran agar beban kerjayangberat terasa lebih enteng.

"Prestasi itu bukan sekedar target yang tercapoi, melainkanbagaimana mampu membangun suasanakondusi], penuh keakrabandan keterbukaan,"

Disinggung pelaksanaan reformasi birokrasi, ia optimis bahwajajarannya akan dapat mewujudkan prinsip-prinsip pelaksanaananggaran yang transparan, akuntabel dan profesional. Keyakinan itu,tambahnya, karena Bu Evi memiliki Tim yang solid dan kompetenpada bidangnya, disertai dedikasi dan loyalitas yang tak kalahbaiknya.

"Kite sama-sama mengoreksijika ada salob, sama-sama meluruskanjika ada kekeliruan. Inilah kunci kesuksesanorqanisasi," ujarnya.

Kekeliruan dalam hal pengelolaan keuangan menurutnya tidakmelulu karena faktor kesengajaan. Ada banyak kasus yangdisebabkan ketidaktahuan, kesalahan pemahaman dan kelalaian. Oisinilah peran pemimpin dan anggota Tim untuk saling mengoreksidan mengevaluasi, tegas pejabat yangterhitung cukup teliti ini.

Kepada bimosislam, perempuan yang memiliki hobby travelling iniberbagi tips dalam meniti karier. Baginya,karirtak harusmenunjolkanhead to head antara kantor dan keluarga. Keduanya harus berjalanseimbang, mendapatkan proporsinya masing-masing. Baginya,keluarga adalah permata kehidupan dan di sanalah seseorang ituterbentuk. Adapun kantor, di sanalah tempat mengkreasi amaliahmelalui pengabdian kepada bangsa dan negara. Kedua-duanya harusterlayani secara penuh, tanpa ada diskriminasi.(jaja/foto:bimasislam)

Profil kita kali ini menampilkan sosok Kepala Bagian Keuangan, Dra.Hj. Nur Afwa Sofia. Dilantik sebagai KabagKeuanganSetditjen BimasIslampada tahun 2011, iamenjadi satu-satunya perempuan yang kinimenduduki jabatan eselon III pada Sekretariat Direktorat JenderalBimbingan Masyarakat Islam.

Lahir di Bandung 1967, "Bu Evi" atau "TehEvi",begitu biasadipanggil,tumbuh dan berkembang di lingkungan keluarga yangmengedepankan disiplin tinggi dalam pendidikan. Baginya,kedisiplinan adalah sebuah keniscayaangunameraih kesuksesan.Takmengherankan jika prinsip ini kelak membawanya pada karier yangmulus sejakbergabung dengan Ditjen Bimas Islampadatahun 1994.

Menamatkan pendidikan Sl pada Sekolah Tinggi di Bandung, Bu Evibanyak menghabiskan jenjang kariernya di bidang perencanaan danpengelolaan keuangan. Sebelum menduduki jabatan KabagKeuangan, Bu Evi menghabiskan tak kurang dua tahun sebagaiKasubbag Perencanaan pada Bagian Perencanaan dan SistemInformasi Setditjen Bimas Islam. Tak mengherankan, pada saatdidapuk sebagaiKabagKeuangan,dirinya takterlalu sulit beradaptasidengan dunia pengelolaan keuangan.

Bagian Keuangan merupakan satu di diantara unit tersibuk karenakedudukannya yang vital bagi keberlangsungan organisasi. Bahkan,beban kerja yang diembannya tak jarang mengharuskannya tinggal

Ora. Hj. Nur Afwa Shofia

Page 3: Jurnal kegiatan Bulanan- Edisi XVII, Juli 2014

pengelolaan zakat yang dilakukan BAZNAS kepadaMenteri Agama. "Alhamdulillah sejak didirikan 13 tahunlalu BAZNAS telah berkembang pesat, meski masih adayang harus dibenahi. Kami melakukan kegiatanpenghimpunan dan pendayagunaan zakat darimasyarakat dan untuk masyarakat. BAZNASmembuatbeberapa program untuk masyarakat, antara lainProgram Indonesia Sehat, Indonesia Makmur, IndonesiaCerdas, Indonesia Peduli dan Indonesia Takwa. Tugasutama BAZNAS adalah sebagai amil zakat, selain jugakoordinator perzakatan nasional. BAZNAS sudah

bimasislam.kemenag.go.id

Jakarta, bimasislam-: "Saya melihat, harapan publik keBAZNAS sangat tinggi dan besar. Menjadi kewajibankita untuk terus menjaga, memelihara dan syukur kalaubisa mengembangkannya." Demikian disampaikanMenteri Agama Lukman Hakim Saifuddin ketikamenerima kunjungan silaturrahim Pengurus BAZNASdi Kantor Kementerian Agama (Senin 30/6). MenteriAgama mengakui cukup banyak masalah diKementerian Agama yang harus ia pahami, salahsatunya masalah zakat ini.Ketua Umum BAZNAS Prof. Dr. KH Didin Hafidhuddindalam kesempatan itu melaporkan perkembangan

..

Kemenag Dirn'ntaMemparkuat Fungsi Pengaturan dan Pengawasan Lembaga Zakat

sepanjang memiliki legalitas menurut hukum."

Menurutnya, "Semua yang melakukan kegiatanpengelolaan zakatwajib mengikuti aturan terkait denganmekanisme dan prosedur perizinan, pelaporan, auditdan pengawasan serta pertanggungjawabannya. LAZyang memiliki SKPengukuhan dari Menteri Agama atasdasar undang-undang yang lama, apabila tidakmengajukan izin LAZ dalam waktu paling lambat 5tahun sejak keluarnya UU No 23 Tahun 2011 dapatdinyatakan illegal dan dikenakan sanksi hukum.Penegakan aturan yang terkait pengelolaan zakat olehKementerian Agama saat ini cukup berat danmembutuhkan effortyang berkesinambungan."

Menanggapi keberatan beberapa kalangan yangmemandang pemerintah terlalu jauh mengintervensikehidupan keagamaan terkait dengan zakat, alumnipascasarjana UGM itu mengatakan, "Kalau seseorangmemberi zakat kepada fakir miskin atau menerima zakatmisalnya untuk pembangunan rnasjid, pendidikan dansebagainya tidak mensyaratkan adanya izin dari pejabatyang berwenang. Namun apabila dengan sengajabertindak sebagai amil dalam arti menghimpun,mengelola, mendistribusikan dan mendayagunakanzakat, infak, sedekah dan dana sosial keagamaan lainnyaharus mendapat legalitas dari pemerintah. Kegiatanmenghimpun dan mengelola dana yang berasal darimasyarakat mencapai milyaran rupiah, apakah tidakperlu dilindungi secara hukum?" ungkapnya.

Ditegaskan, "Proses rekomendasi oleh BAZNAS terkaitpengajuan izin mendirikan LAZdan pemberian izin LAZoleh Kernenterian Agama dilakukan secara independendan profesional serta tidak dipungut biaya. Adapunproses di Kementerian Agama untuk izin LAZ dan izinpembukaan perwakilan LAZ yang telah rnendapatrekomendasi BAZNAS dilakukan dalam jangka waktupaling lama 15 hari kerja terhitung sejak permohonantertulis diterima. Ketentuan tersebut tertuang di dalamPeraturan Pemerintah sehingga diharapkan takkanterjadi pelayanan birokrasi yang lambat."tandasnya.(mfn/foto:bilnasislam)

Jakarta, bimusislam-» "Wewenang memberikan izinsebagai pengelola zakat sepenuhnya ada padaPemerintah dalam hal ini Kementerian Agama. SelainKementerian Agama tidak diperkenankanmengeluarkan izin pengelolaan zakat." Demikiandisampaikan M. Fuad Nasar, Wakil Sekretaris BAZNASdan Kasubdit Pengawasan Lembaga Zakat menanggapiisu adanya Lembaga Amil Zakat (LAZ) yangmemberikan legalisasi pengelolaan zakat dengan konsepkemitraan sebagai MPZ (Mitra Pengelola Zakat) dariLAZyang bersangku tan.

"Po la kemitraan pengelola zakat, baik dalampenghimpunan atau penyaluran, yang mendapatlegalisasi dari LAZ tidak dikenal dalam regulasipengelolaan zakat berdasar Undang-Undang No 23Tahun 2011dan Peraturan Pemerintah No 14Tahun 2014.Legalisasi tersebut batal demi hukum. Dalam ketentuanperundang-undangan, bentuk kelembagaan yang diakuisebagai pengelola zakat adalah BAZNAS yang dapatmembentuk UPZ (UnitPengumpul Zakat) dan LAZyangdapatmembuka perwakilan." imbuhnya.

M. Fuad Nasar menambahkan, "Kewenangan institusiKementerian Agama selaku regulator pengelolaan zakattidak boleh terdegradasi oleh krisis kepercayaan publik.Dalam perundang-undangan sudah diatur sedemikianjelas bahwa Kementerian Agama melakukan fungsiregulator dan pengawasan, sedangkan BAZNAS danLAZ melaksanakan fungsi eksekutor atau operator

Selain Kemenag, Tidak Diperkenankan Mengeluarkan Izin Mengelola Zakat

Page 4: Jurnal kegiatan Bulanan- Edisi XVII, Juli 2014

bimasislam.kemenag.go.id

Wakil Sekretaris BAZNAS dan Kasubdit Pengawasan.Lembaga Zakat M.Fuad Nasar menambahkan dalamdialog dengan Menteri Agama bahwa pelaksanaanfungsi koordinasi BAZNAS pusat terhadap BAZNASdaerah dan LAZ tidak mungkin di-support dengan hakamil karena dana yang tersedia tidak besar, makamemerlukan dukungan dari negara. Sampai saat i.nifungsi BAZNAS sebagai koordinator zakat nasionalbelummaksirnal.

BAZNAS merupakan lembaga pemerintah non­struktural yang bersifat mandiri dan bertanggungjawabkepada Presiden melalui Menteri Agama. KementerianAgama - menurut menteri - akan mempelajaripermasalahan dan kebutuhan yang disampaikanBAZNAS. Pemerintah akan berupaya membantu,terutama pertemuan dengan LAZ, pelatihan-pelatihandan lainnya.

Lukman Hakim Saifuddin dalam kepengurusanBAZNAS periode 2004 - 2007 tercatat sebagai anggotaKomisi Pengawas. Saat menerirna kunjungan PengurusBAZNAS, Menteri Agama didampingi oleh DirekturPemberdayaan Zakat, [aja [ailani. Dari BAZNAS, selainDidin Hafidhuddin hadir Husein Ibrahim, NaharusSurur, Emmy Hamidiyah, M. Fuad Nasal', dan AhmadMukhlis Yusuf, serta Teten Kustiawan dan HerminRachmawanti dari pelaksana harian. (mfn/foto:bimasislam)

Menjawab pertanyaan Menteri Agama, berapa danazakat yang terhimpun hingga kini, Didin Hafidhuddinmenyebut angka pengumpulan zakat secara nasionaldiperkirakan mencapai Rp 2 triliun, dan BAZNASsendiri mengumpulkan dan mengelola dana zakat, infakdan sedekah sebesar Rp 59 milyar setahun. MenteriAgama juga menanya bagaimana pola penyaluran zakatproduktif di BAZNAS. Didin menjelaskanpendayagunaan zakat secara produktif oleh BAZNASadalah dalam bentuk penyaluran untuk pemberdayaanekonomi bagi masyarakat miskin dan atas alasan syariahtidak ada dana zakat yang diinvestasikan.

Menurut Lukman Hakim Saifuddin, sistem kenegaraanIndonesia berbeda dengan negara yang berdasarkanIslam. Di negara Islam, negara -melalui Muftimempunyai kewenangan penuh untuk mengatur semuaurusan agama bagi warga negara. Tapi di negara kita,tidak bisa misalnya pemerintah memaksa semua orangberzakat ke BAZNAS. Namun negara kita bukanlahnegara sekuler yang menyerahkan seluruh urusanagama kepada masyarakat. Sesuai dengan konstitusi,pemerintah mempunyai kewenangan untukmemberikan kepastian hukum terhadap warga negarakhususnya umat Islam dalam melaksanakan ajaranagamanya.

Menteri Agama menyarankan BAZNAS meningkatkansosialisasi zakat dan pelatihan-pelatihan pengelolaanzakat bagi para amil di seluruh Indonesia. "Banyaksaudara-saudara kita tidak tahu cara menghitung zakat.Di acara-acara pengajian yang saya hadiri, ada orangyang memiliki investasi, ada yang punya rurnahkontrakkan, mobil mewah yang dipakai sendiri,wajibkah dizakati? Hal-hal seperti itu yang seringditanyakan." ujar Lukman.

Menanggapi beberapa masalah yang dikemukakanPengurus BAZNAS, Menteri Agama meminta apa halkonkrit yang bisa kami bantu dan dikerjasamakandengan Kementerian Agama? Dalam pertemuan yangberlangsung selama 45 menit itu pihak BAZNAS

--__,.,= mengharapkan KementerianAgama memperkuat fungsipengaturan dan pengawasanlembaga zakat, khususnyaterhadap LAZ, baik dari sisi auditsyariah maupun perundang­undangan. Saat ini banyak LAZyang belum memenuhi prosedurperizinan dan belum tersentuh olehKementerian Agama sebagairegulator. Untuk itu KementerianAgama melalui DirektoratPemberdayaan Zakat diharapkanfokus m enj a l an k an fungsipengaturan dan pengawasan.Adapun selain fungsi pengawasanbisa dilakukan oleh BAZNAS.

Dalam pertemuan minggu pertamaRamadhan itu juga disinggungsusahnya BAZNAS memperoleh

laporan pengelolaan zakat dari Lembaga-lembaga AmilZakat (LAZ)meski telah diatur di dalam undang-undangbahwa semua lembaga zakat wajib secara berkalamenyampaikan laporan pengelolaan zakat, infak,sedekah dan dana sosial keagamaan lainnya kepadaBAZNAS.

beberapa kali mendapat sertifikat manajemen mutu ISO.Harapan kami, ke depan masyarakat akan lebih banyakyang sadar zakat dan pengelolaan zakat terintegrasidalam satu sistem." papar Ketua Umum BAZNAS duaperiode itu.

Page 5: Jurnal kegiatan Bulanan- Edisi XVII, Juli 2014

tahun 2015,Direktorat Jenderal Bimbingan MasyarakatIslam menyelenggarakan Konsultasi dan KoordinasiPerencanaan Program dan Penganggaran Tahun 2015dihotel Grand Whiz, Jakarta (14/7). Dalam pengarahannyadi hadapan peserta ya.l1gterdiri dari seluruh Indonesiaini, Pgs. Dirjen Bimas Islam, Prof. Dr. H. Abdul Djamil,MA, mengatakan bahwa remunerasi yang telahdilakukan pertanggal 1 JuU tahun ini dituntut adanyaperubahan mendasar dan besar melebihi harapanpemerintah sendiri, Tegasnya.

bimasislam.kemenag.go.id

Jakarta,bim.asisl am- Dalamrangkau n t u kmempersiap k a npelaksanaan programdananggaran

Abdul Djamil: Remunerasi Dituntut Perubahan Besar Melebihi yang Diharapkan Pemerintah

tangan, jelasnya. Full power Tuhan kalau bolehdijelaskan, menu rut Nasar, Tuhan menggunakan"tangan kiri" dan "tangan kanan" -Nya, Tangan kananberkonotasi pada sifat Maskulin (JaZaliyah), sedangkantangan kiri berkonotasi pada sifat Feminin (Jamaliyah).Puasa yang diwajibkan kepada umat Islam adalah mediapenguatan kedua potensi tersebut.

Inilah salah satu alasan kenapa status Khalifahdipercayakan kepada manusia, bukan mahluk yanglainnya, lanjut Guru Besar UIN Jakarta ini di hadapan200-an jamaah yal1g memadati Mushalla Pendis itu.Alquran turun sebagai undang Allah untuk manusia.Sebagai undangan Alquran dibumikan untuk manusia,namun sesungguhnya ia diturunkan untuk melangitkanmanusia, dern ik ian ungkap Wamen di akhirceramahnya. (ediju17/foto:bimasislam)

Jakarta, b im a e i el a m->"Manusia diciptakan denganDua Tangan Tuhan",demikian tegas WakilMenteriAgama, Prof. Dr. NasaruddinUmar, MA seraya menyitirSurah Shad /38: 75 saatmemberikan Kultum Zhuhurdi Ditjen Pendidikan IslamLantai 6Gedung KementerianAgama Lapangan Bantenghari Rabu (2/7) lalu. Prosespenciptaan yang tersirat dalam ayat tersebutdimaksudkankepada Nabi Adam As.

Dua tangan dimaksud berarti "full power Tuhan", dimana mahluk lainnya diciptakan hanya dengan satu

Puasa sebagai Media Penguatan Jalaliyah dan Jamaliyah

Oleh karena itu, dalam penyusuna.l1 paguanggaranBimas Islam diharapkan masing-masing unit lebihcermat, hati-hati, dan harus mengerti skala prioritasprogram Bimas Islam, sehingga anggaran dapatdimanfaatkan dengan baik dan tepat sasaran. Janganlahmenyusuin anggaran hanya copy paste tahun-tahunsebelumnya, sehingga kurang greget dan manfaat,tutupnya.

Dalam pantauan bimasislam, kegiatan ini diikuti oleh 40orang ya.l1g terdiri dati petugas teknis perencanaperwakilan unit eselon II di lingkungan Ditjen BimasIslam dan perwakilan dari Biro Perencanaan SetjenKemenag RI. (bieb/foto:bimasislam)

Jakarta, bimasislam-: Pada tahun 2013, anggaranKementerian Agama mengalarni keterlambatan hinggabulan [uni, Sehingga selama 6 bulan pertama tahunkemarin kita hanya "nunggu" kabar baik dibukanyablokir anggaran. Namun, hal ini diulang meski dalambentuk yang berbeda dengan anggaran dipotong sejakbulan [uni. "Dulu anggaran terlambat, sekarangdipotong, sehingga pasti capaian tugas dan fungsi BimasIslam tidak berjalan dengan baik. Namun demikian,kondisi ini hendaknya harus menjadi spirit buat kitauntuk terus mengabdi". Demikian dikatakan oleh Pgs.Dirjen Bimas Islam, Prof. Dr. Abdul Djamil, MA, dalamkegiatan Penyusunan Pagu Anggaran Direktorat[enderal Birnbingan Masyarakat Islam 2014 di hotelAryaduta,Jakarta (7/7).

Lebih lanjut Djamil menegaskan bahwa togas danfungsiSimas Islam memang begitu banyak. mulai daripelayanan perkawinan, kemasjidan, produk halal, hisabrulyat, perwakafan, perzakatan, hingga soal-soal yangrumit seperti kerukunan internal umat Islam yang silihberganti. "Coba kalau kita cermati, betapa tugas-tugasSimas Islam sangat beragama dan kita tetap dituntutuntuk bekerja dengan baik untuk melayani umat",tegasnya.

Pgs. Dirjen: Pemotongan Anggaran Harus Jadi Spirit Kita dalam Pengabdian!

Page 6: Jurnal kegiatan Bulanan- Edisi XVII, Juli 2014

Kemenag Provinsi, yaitu 1 perencana dan 3 perwakilanbidang. Selebihnya adalah perwakilan unit-unitperencana unit eselon II di lingkungan Ditjen "SimasIslam.

Kegiatan ini akan dilaksanakan selama lima hari, 14-18Juli 2014. Masing-masing unit menyusun RKAKL dannanti akan dilakukan penelaahan oleh Inspektorat danakhirnya diserahkan ke Biro Perencanaan Kemenag RIuntuk digabung menjadi satu usulan program dankegiatan Kemenag kepada Kementerian Keuangan.(biebl;Coto:binlasislan1)

Lebih lanjut Djarnil mengatakan bahwa remunerasi itubukan hanya tambahan tunjangan kinerja, namunsebuah langkah strategis bagi upaya memperbaiki citradan kinerja pemerintah untuk memberikan pelayanankepada masyarakat. "Jika selama ini banyak in-efiesiansianggaran dan program yang tidak tepat sasaran, makadengan reformasi birokrasi diharapkan dapat menjadimomentum untuk meningkatkan peran pemerintah ditengah-tengah masyarakat", tegasnya.

Berdasarkan laporan panitian, kegiatan ini diikutisebanyak 166 orang dengan unsur 4 orang dari Kanwil

Page 7: Jurnal kegiatan Bulanan- Edisi XVII, Juli 2014

blma am kemen 9 go Id

Ketahuilah olehmu, sesungguhnya akal hanya merupakan sesuatu alat untukmencapai segala sesuatu yang hanya berhubungan dengan hamba atau manusia,

bukan untuk mencapai Allah.(lbnu Atha)

berfikir (hifzh al-'aql), perlindungan terhadap keturunan(hijzh aI-nasi), perlindungan terhadap harta benda (hijzhal-amal). Inilah di antara prinsip jihad yang harusdiindahkan oleh umat Islam, ungkapnya.

Yangmengagumkan dari Rasulullah Saw. itu akhlaknya,bukan semata-mata bersikap kosekuen dan tegas dalamberagama, singgung Nasar di hadapan sekitar 52 pesertayang nota-bene Mantan Tokoh Radikal Terorisme itu.Baginya, Jihad bisa dilakukan apabila sudah terpenuhisyarat "Ijhtihad" dan "Mujahadah". Di sinilahkemuliaan jihad dalam konsepsi Islam yangsesungguhnya.

Padaacara yang dilaksanakan sampai tangga 19Juli 2014itu, juga dihadiri oleh Kepala BNPT Ansyaad Mbai.Dalam kesempatan yang sarna, Ansyad menjelaskanbahwa Indonesia menjadi barometer dinamikakeberagamaan Islam di dunia. Ini yang harus terusdidorong, ujarnya. Kita punya potensi besar menjadimasyarakat Islam yang paling harmonis di dunia,jelasnya, seraya tidak bisa menyembunyikankekhawatirannya agar Indonesia tidak menjadi sepertiyang terjadi di Negara Timur-Tengah terakhir.(edijunlfoto:bimasislam)

:::;;;::=;:;;:000>1 Jakarta,bimasislam - "Jihad itusejatinya untukmenghidupkanmanusia, bukanmalahanmematikana taumengorbankanjiwa", demikian

tegas Wakil Menteri Agama Nasaruddin Umar dalamarahannya pada "Pertemuan Mantan Tokoh RadikalTerorisme dalam Rangka Pencegahan Terorisme" yangdiselenggarakan oleh Badan Nasional PenanggulanganTerorisme (BNPT). Jihad itu mulia nilainya di hadapanAllah, jadi tidak logis bila efeknya mengorbankan jiwaorang-orang yang tidak berdosa, lanjut Wamen di HotelMillenium Jakarta hari Kamis (17/7) kemarin.

Menurut Guru Besar llmu Tafsir UIN Jakarta ini, jihadyang dilakukan umat Islam sejatinya tidak melanggar"tujuan ditetapkannya Syariah" imaoashid al-syal'itih),yang m e l ip u t i : perlindungan terhadapkeyakinan/ agama (hijzh ai-din), perlindungan terhadapkeselamatan jiwa (hijz11al-najs), perlindungan terhadap

Wamen: jihad HidupkanAspek-aspek Kemanusiaan, Bukan Sebaliknya

Lebih lanjut Syihabuddin mengatakan, bahwa PPS padaKUA yang telah menerima setoran wajib menyetorkanbiaya NR ke rekening Bendahara Penerirnaan palinglambat lima hari kerja. Dalam hal NR dilaksanakan diluar negeri, biaya NR disetor ke rekening BendaharanPenerimaan secara langsung, imbuhnya.

"Hal penting yang perlu mendapatkan catatan terkait ini,bahwa bukti setor biaya NR oleh catin harusdisampaikan kepada Kepala KUA Kecamatan sebagaipersyaratan pelaksanaan NR. Ini berarti catin setelahmendaftar, lalu membayar ke bank, dan bukti setornyadiberikan keKUA", tegasnya.

Dalam pantauan bimasislam, sosialisasi PP 48Tahun 2014terlihat sangat dinarnis, khususnya terkait dengankemungkinan distribusi hasil pengumpulan dana PNBPNR dan besaran angka pada daerah-daerah yang sulitdijangkau. Namun, pada draft PMA tentangpengelolaanPNBP NR pasal 12 dikatakan bahwa jasa profesi dantransport penghulu, serta honorarium P3N akanditetapkan oleh Direktur Jenderal Bimas Islam.(bieb/joto:bimasislam)

Jakarta, bimasislam - Dalam rangka melaksanakan PPNomor 48 Tahun 2014 tentang Biaya NR yang baru,Kementerian Agama telah menetapkan empat bankpenerima setoran,yaitu Bank BRI, BankBNI, Bank Mandiri,dan Bank BTN."BiayaNR harus disetorkanoleh p ih ak cal onpengantin kepadabank yang telahditetapkan. Namun,jika d i suatukecamatan yang tidakterdapa t layananperbankan, Kepala Kementerian AgamaKabupaterr/kota dapat menunjuk Petugas PenerimaSetoran (PPS) pada KUA". Demikian dikatakan olehKepala Biro Keuangan, Syihabuddin Latief, di hadapanKaKanwil dan Kabid Urais se-Indonesia dalam rangkasosialisasi PP 48 Tahun 2014 di RS Lt. 3 CedungKemenag, [l.MH. Thamrin 6Jakarta (16/7).

p

Page 8: Jurnal kegiatan Bulanan- Edisi XVII, Juli 2014

bimasislam.kemenag.go.id

Dalam PMA tersebut disebutkan tugas Tim Seleksi,yaitu: (1)menyusun rencana kerja seleksi Calon AnggotaBadan Ami! Zakat Nasional; (2) menyusun tata carapenjaringan calon dan tata cara seleksi Calon Badan AmilZakat Nasional; (3) menyusun materi seleksi CalonBadan Ami! Zakat Nasional; (4) menyusun tata carapenetapan Calon Badan Ami! Zakat Nasional; (5)melakukan selekasi terhadap Calon Badan Ami! ZakatNasional; (6) melaporkan pelaksanaan tugas kepada

Menteri Agama.

Menurut DirekturPemberdayaan Zakat, Drs.H. [aja Jaelani, bahwapelaksanaan seleksidiupayakan dapat selesaisebelum berakhirnya masapemerintahan saat ini. "Kita

harus berusaha keras agar proses seleksi dapat rampungsebelum berakhirnya pemerintahan KIB II. Jika tidakcukup waktu, paling tidak sudah terbentuk pengurusBAZNAS di tahun ini. Karena PP telah mengamanatkantidak melewati tahun ini", tegasnya saat memberikanarahan dalam rapat teknis di RSDtjen Bimas Islam, Lt 6,Gedung Kemenag, Jakarta (24/7). (thobib/foto:merdeka)

Jakarta, bimasieiam-: Dalam waktu dekat, Pemerintah,dalam hal ini Direktorat Jenderal Bimbingan MasyarakatIslam, akan mengelar seleksi calon anggota Badan AmilZakat Nasional (BAZNAS) yang baru. Sesuai PeraturanPemerintah tentang Pelaksanaan Undang-undang Zakatmengamanahkan Menteri Agama mengangkat TimSeleksi Calon Anggota BAZNAS yang baru. Demikiandikatakan oleh [aja [aelani, Direktur PernberdayaanZakat, dalam rapat persiapan teknis di RS Ditjen BimasIslam, Gedung Kemenag RI,J1. MH. Thamrin 6, Jakarta(24/7).

Pengangkatan Tim Seleksiberdasarkan PMA Nomor113 Tahun 2014 tentang L ~~ •••• IIII.WI••Pembentukan Tim Seleksi r.:Calon Anggota Badan AmilZakat Nasional. Tim Seleksi ini disebut dengan Tim 9,yaitu Prof. Dr. Abdul Djamil, MA (ketua), Prof. Dr.Machasin, MA (wakil ketua), Prof. Dr. MuhammadiyahAmin, M.Ag. (sekretaris), dan anggota: Prof. Dr.AchmadGunaryo, M. Soc. Sc, Dr. Noor Ahmad, MA Dr. Ir.Setiawan Wangsaatmaja, Dipl, SE, M. Eng, Prof. Dr.Ridwan Lubis, MA, Dr. Abdul Mu'thi, M. Ed., Dr.MualiminAbdi, SH,MH.

Inilah Tim Seleksi Calon Anggota BAZNAS yang Ditunjuk Menag!

proses yang sangat panjang. "Pada akhir tahun 2013,kami menyampaikankemungkinan terbit bulan Februari2014.Namun ternyata ada revisi dan perlu pembahasanulang, sehingga pada bulan Maret kami bilang. ya kitatunggu saja", cetus Dirjen PHU ini dengan nadabergurau.

"Terus terang, proses terbitnya inimemang bukan halyang simpel. Butuh kajianmendalam agar tidak ada yangbertentangan dengan aturan lain. Draft tersebut direvisiulang karena adanya aturan bahwa pengurusandokumen kependudukan tidak boleh dikenakan biaya.Sehingga, penerapan tarif Rp 600 itu bukanlah biayapencatatan, tetapi sebagai pengganti jasa profesi dantransport bagi penghulu karena bekerja di luar kantordan jam kerja", tandasnya.

Terkait dengan biaya single sebesar Rp 600 ini berlakubagi pelaksanaan nikah di luar kantor KUA, sementarajika dilakukan di KUA dikenakan biaya Rp 0,- (gratis).Hal ini berlaku kepada semua kondisi, termasuk jikapernikahan dilaksanakan di rumah yang berdekatandengan KUA. "Kalau ada rumah di belakang KUA,sementara pernikahan dilaksnakan di rumah, tetapdikenakan biaya Rp 600". Pokoknya, jika di luar KUAbayarnya sarna", ungkap Djarnil.

Hadir pula para pimpinan bank penerima setoran PNBPNR, yaitu Bank BRI,BNI, Mandiri, dan BTN.Wakil darimereka telah menyampaikan teknis penyetoranuangnya. (bieb/foto:bimasisiam)

Jakarta, bimasislam= Menindaklanjuti terbitnyaPeraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2014 ten tangBiaya Nikah baru menyusul keluarnya SE SekjenKemenag ten tang pelaksanaan PP tersebut yang mulaiefektif berlaku per tanggal 10 [uli 2014, DirektoratJenderal mengambiliangkah cepat dengan mengundangKaKanwil, Kabid Urais, dan Bimas seluruh Indonesia keJakarta (16/7) untuk menerima penjelasan terkaitdengan hal tersebut. Dalam sambutan pengarahannya,Pgs. Dirjen Bimas Islam, Prof. Dr. H. Abdul Djamil, MAberpesan agar Kepala Kanwil Kemenag Provinsi seluruhIndoensia mengantisipasi kemungkinan adanya protesdari masyaraka t.

Lebih lanjut Djarnil mengatakan bahwa terbitnya PP 48tahun 2014ini telah kita lalui dengan penuh lika-liku dan

Biaya Nikah Baru, KaKanwil Diminta Antisipasi Kemungkinan Prates dari Masyarakat

Page 9: Jurnal kegiatan Bulanan- Edisi XVII, Juli 2014

juga untuk masyarakat modern, bahkan untukmasyarakat dunia yang akan datang.

"Sebagaikitab suci uniuk masyarakat yang berkebudayaan danberperadaban maju, al-Qur'an iidak hanya mengandungpokok-pokok cqaran.agama yang mengatur hubungan manusiadengan Tuhan dan dengan sesamanya aiau lingkungan, ietapijuga mengandung berbagaiisyarat ientang IPTEK, alam yangdapat diiadikan motiuasi dan inspirasi dalam berbagairekayasa, baik: rekayasa sosial maupun rekayasa ieknik",ungkap Pria yang akrab di sapa LHI.

Diakhir sambutannya, Menag berpesan agar peringatanNuzulul Quran hendaknya dapat dijadikan momentumuntuk memperbaiki dan meningkatkan interaksi umatIslam terhadap Al-Quran, bukan hanya sebagai pembaeapasif tetapi hendaknya meningkat menjadi pernbacakritis yang mempertanyakan hakekat sebagairoanadiajarkan oleh al-Quran itu sendiri.

"Mempelajari dan mengojarkan al-Qur'an tidak terbatasdalam konteks bacnan.tekstual, tetapi lebih dari itu mempeiajaridan mendalami eeluruh kandungan AI-Quran dalam berbagaiseginya secara u tun dan komprehensi]", pungkasnya.(syam/foto:bimasislam)

ajakan ISIS yang dapat membahayakankehiupan harmoni umat. Ketua MUl,Din Syamsuddin, menyerukan agar

'."~""'.A'~umat Islam tidak terpengaruh olehajakan ISIS sebagai ideologi radikalyang bertentangan dengan ajaran Islam."ISIS menempuh cara-cara kekerasan,memaksakan kehendak,menganeam/ meneror, dan membunuh

orang yang tidak berdosa," kata Din dalam keterangantertulisnya, Senin (4/8/2014).

Demikian juga pernyataan tertulis pengamat Timteng,Cholil Nafis, Ph.D, ISIS mengusung gerakantransnasional yang menggunakan cara teror, tidakmenghargai perbedaan yang bertentangan dengan caranabi dalam berdakwah, tegasnya. "ISIS itu bertentangandengan konsep NKRI, sehingga pemerintah harusbersikap, namun tidak serampangan menuduh setiapOrmas Islam agar tidak terjadi kecemasan. Pemerintahbersa rna masyaraka t ha rus bersa tu un tukmenanggulangi ancaman dari luar demi keutuhan NKRIdan nilai-nilai Pancasila", pinta Sekretaris ProgramKajian Timteng dan Islam PPs Universi tas Indonesia ini.

Menurut rene ana, sebagai upaya untuk pencegahanpensarutl TSE, c.i ;r.,3oJtL~5ji:i, Diijen B'.m:.-.:;Islam akanmenyelenggarakan Seminar Nasional dan SilaturahimMenag dengan Pimpinan Ormas Islam pada tanggal 9Agustus 2014 di Auditorium, Gedung Kemenag, JI. MH.Thamrin 6 Jakarta. Peserta kegiatan akan dihadiri olehpara pimpinan Ormas Islam, dan stake holders BimasIslam. (thobib/foto:AFP)

bimasislam.kemenag.go.id

Jakarta, bimasislam-­Menteri Agama, H. LukmanHakim Saifuddinmengungkapkanbahwasetiap pelaksanaanperingatan Nuzulul Qur'an,umat Islam senantiasa

~~~!!I meningkatkan wawasandan pemahaman tentang

relevansi pesan-pesan Al-Quran sebagai rujukan utamadalam membangun tatanan kehidupan umat manusiayang menjunjung tinggi nilai-nilai Al-Qur'an dalamkehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.Halitu disampaikan Menag saat memberikan sambutanpada acara Peringatan Nuzulul Qur'an TingkatKenegaraan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (16/7).

"AI-Quran tnembaum misi perubahan yang memungkinkanmasyarakat meuiuju dkan peradaban baru berkatkemampuannua mengembangkan JPTEK dan pengamaianhukum-hukum Ilahi, baik yang termaktub dalam kitab sucimaupun yang terbeniang di alamraua", Ujar Menag.

Al-Quran lanjut Menag merupakan kitab yang tidakhanya untuk orang Arab pada awal abad ke-7 M, tetapi

Menag: AI-Quran Membawa Misi Perubahan

Jakarta, bimasislam - Saat ini telahberkembang isu gerakan keagamaanIslam di Iraq dan Syria bernama IslamicState of Iraq and Syria (ISIS) yang perlumendapatkan perhatian dari parapemimpin Islam. ISIS merupakankelompok kekuatan militer di Irak danSuriah yang muncul danmenggemparkan dunia. ISIS terbentuk2013, tidak hanya memiliki ideologi ekstrem, tetapi jugamenebarkan teror dankekerasan terhadap publik.

Menurut dokumen Badan Keamanan Nasional (NSA)Amerika Serikat, pemimpin ISIS, Abu Bakar Al­Baghdadi, mendapatkan pelatihan militer setahunpenuh dari Mossad, Israel, dan mendapatkan kursusteologi dan retorika dari lembaga intelijen zionis.

Menyikapi hal tersebut, Menteri Agama RI LukmanHakim Saifuddin secara tegas menyatakan, ideologiIslamic State of Iraq and Syiria (ISIS) bertentangan denganideologi Pancasila. Pernyataan ISIS yang mengatakanbahwa Pancasila adalahthogut atau berhala yang harusdiperangi, sudah amat kelewat batas. ISIS merupakansuatu organisasi pergerakan yang berpaham radikal, danmenggunakan kekerasan demi memperjuangkan apayang cl.!)'<l1:idnj a. Yakrc i~cmr::·)jl~(ll·gLw Jlf::;aC,j ;:;~aiildi Iraq dan Suriah. Umat Islam Indonesia tak perluterpengaruh dan ikut-ikutan. Demikian pesan blackberrymessenger yang disebarkan Menag kepada pers Sabtu(2/8).

Belakangan banyak para tokoh Islam menyerukankepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh

...

Ideologi ISIS Ancam Keamanan NKRI dan Model Islam Rahmatan UI Alamin

Page 10: Jurnal kegiatan Bulanan- Edisi XVII, Juli 2014

bimasislam.kemenag.ge.id

Dalam menetapkan awal Ramadan, Syawal danDulhijjah, Menteri Agama wajib berkonsultasi denganMajelis Ulama Indonesia, ormas Islam dan Instansiterkait; (4) Hasil rukyatul hilal dari daerah yangmemungkinkan hila dirukyat walaupun di luar wilayahIndonesia yang sarna dengan Indonesia dapat dijadikanpedoman olehMenteri Agama RI,urainya.

Press release yang kami terima, sidang isbat 1 Syawal1435 H akan dilaksanakan di Auditorium HM RosyidiKementerianAgama RI di JI.MH. Thamrin no. 6 Jakartapada hari Ahad, 27 [uli 2014 dimulai pukul16.30 denganpemaparan posisi hilal awal Syawal 1435 H (terbukauntuk umumjmedia) oleh Cecep Nurwendaya anggofaTim Hisab Rukyat Kementerian Agama RI dariPlanetarium Jakarta. Kemudian pukulI8.50-19.30 sidangisbat (tertutup untuk umumj media) yang dipimpinlangsung oleh Menteri Agama Iukrnan Hakim Saefuddindengan mengundang seluruh ormas-ormas Islam; NU,Muhammadiyah, Persis dll). Dan pukul 19.30 barudilanjutkan pengumuman penetapan awal Syawal1435H (Konfrensi Pres) oleh Menteri Agama RI.

Dalam sidang isbat juga dibuka stand simulasi rukyatulhilal yang diselenggarakan oleh subdit PernbinaanSyariah dan Hisab Rukyat Kemenag RI dengan peralatanteleskop rukyatul hilal, teodolit, rubu mujayyab, danbuku-buku referensi hisab rukyat termasuk Ephemerisdanhisab rukyat dll.(bieb/foto:birnasislam)

Jakarta, bimasislam- "Rukyatul Hilal 1 Syawal 1435Hyang dikoordinir olehDirektorat Urais danBinsyarKementerian Agama RI akan dilaksanakan dil11titik di seluruh Indonesia pada hari Ahad, 27 [uli2014.Data hisab awal Syawal 1435 H di Markaz Rukyatulhilal POB Pelabuhan Ratu, ijtima terjadi pad a hari Ahad,27 Juli 2014 pukul 05. 42 WIB, tinggi hilal 3.67 derajat,[arak busur bulan matahari 6.53 derajat dan urnur bulan12 jam 11 menit 18 detik". Dernikian dikatakan oleh Dr.H. Ahmad Izzuddin, Mag, Kasubdit Pembinaan Syariahdan Hisab Rukyat di kantornya (23j 7).

Lebih lanjut, merujuk pada referensi empirik bahwadengandata itu, kemungkinan besar akan dapat teramati(hilal berhasil dilihat), yakni teori limit Danjon versiOdeh; jarak sudut bulan matahari > 6.4 derajat, dan teorikriteria MABIMS (tinggi hilal minimal 2 derajat, elongasibulan matahari 3 derajat dan urnur hilal minimum 8jam).Semoga dari Sabang sampai Merauke pada saat rukyatulhilall Syawal1435 besuk pada hari Ahad, 27 juli 2014 adayang berhasil melihat hilal, tandasnya.

Berdasarkan fatwa MUI no. 2 tahun 2004 tentangpenetapan awal Ramadan, Syawal dan Dzulhijjahmenyatakan bahwa: (1) Penetapan awal Rramadan,SyawaI dan Dzulhijjah dilakukan berdasarkan metodeRukyatul Hilal dan hisab oleh Pemerintah RI cq. MenteriAgama dan berlaku secara nasional; (2) Seluruh urnatIslam di Indonesia wajib mentaati ketetapan PemerintahRI ten tang awal Ramadan, Syawal dan Dulhijjah; (3)

Press Release Mekanisme Penetapan 1 Syawal 1435 H

StIUl1l.a.ndOl\.,j .I\da l,H\wlt P.-it'ttl.l)a);l!!llkirungSAINAS

BCA 581, ol.c.-8S77Nolndil"l 010-000-1&,,·)73

BIid Sy¥l.lt-. 190-011 d,S40

eN S,anlh. 009 51? ""SSM "'''1))<015'

Indone!ia for GAZAmembeli o b a t­obatan sertaperbaikaninfrastuktur yangha n c ur akibatperang. Padawaktu itaBAZNASmengutusSekretaris UmurnHj. EmmyHamidiyah danstaf DivisiPendistribusian

Moh Basit berangkat ke Gaza mernbawa bantuan tunai.

Tahun ini BAZNAS kembali menerima dan menyaI urkanbantuan masyarakat muslim Indonesia untuk Palestina.Donasi untuk Palestina dapat disalurkan melaluirekening BAZNAS: BCA 686-014-8577,Mandiri 070-000-1877-773,BRISyariah 100-078-2854, BNI Syariah 009-577-7779, BSM 700-1334756. Tambahkan 9 di akhir nilaidonasi (untuk identifikasi data penerimaan). Konfirmasilayanan informasi BAZNAS: Tilpon (021) 3904555, fax(021) 3913777. (mfn/foto:baznas)

Jakarta, bimasislam-» "Keluarga Besar Badan Amil ZakatNasional (BAZNAS) menyampaikan keprihatinan yangmendalam atas agresi militer Israel ke wilayah [alurGaza, Pales tina. Zionis Israel yang didukung olehsekutu-sekutunya telah bertindak menodai bulan sudRamadhan yang sangat dihormati oleh seluruh urnatIslam. Mari kita panjatkan do'a untuk para syuhadaPalestina dan penduduk muslim di Gaza yang telahmenjadi korban aksi peLanggaran hak asasi manusia(HAM) oleh zionis Israel. Semoga mereka diberikekuatan, kemenangan dan terbebas dari penderitaan.Kami mengajak umat Islam di Tanah Air agar tetapmembantu perjuangan bangsa Palestina melaluiIembaga-Iembaga yang secara resmi menghimpunbantuan kemanusiaan dan menyalurkannya." Dernikianpernyataan pers Badan Amil Zakat NasionaI yang dirilisawal pekan ini di media cetak disampaikan oleh WakilSekretaris BAZNAS M. Fuad Nasar.

Menurut Wakil Sekretaris BAZNAS, penggalanganbantuan kemanusiaan untuk Palestina merupakanbentuk solidari tas Dunia Islam dan peran aktif Indonesiamewujudkan perdamaian duma. Pada [anuari 2009IaluBAZNAS menyerahkan bantuan sebesar Rp 5,2 miliaruntuk rakyat Pales tina yang menjadi korban seranganIsrael di perbatasan Gaza. Donasi diperuntukkan untuk

BAZNAS Terima dan Salurkan Donasi Untuk Palestina

Page 11: Jurnal kegiatan Bulanan- Edisi XVII, Juli 2014

Keernpat, sosialisasi program-program KUARasauJayamelalui Radio"Radio Pemuda Independen" dengan gelombang 106.5 FM.Selain itujuga melakukan sosialisasi ke desa-desadi wilayah Kecamatan RasauJaya melalui Majelis Taklim. Sosialisasi melalui media elektronik(radio) sebagai cara yang efektif untuk menyampaikan pesan hinggake pelosok-pelosok. Sedangkan materi yang disampaikanmenyangkut: pentingnya pencatatan nikah bagi Catin, termasukpentingnya membangun keluarga sakinah.

Beberapa program unggulan KUA diantaranya adalah: pertamo,pelayanan melalui website dengan alamat www.kua-rasaujayo.comMelalui portal ini, segala informasi, kebijakan, dan layanan KUARasauJaya disajikan secara updated, sehingga masyarakat dapatmengaksesnya dengan mudah, cepat, dan akurat. Materi yangdisajikan diantaranya meliputi informasi pernikahan, perwakafan,zakat,haji, dan informasi keagamaan lainnya.

Kedua, penerapan aplikasi Sistem Informasi Manajemen Nikah(SIMKAH), untuk membangun infrastruktur database Nikah danRujuk. Denganaplikasi SIMKAH,maka seluruh pengadministrasian NRdicover melalui aplikasi yang serba otomatis, baik dalampenyimpanan data maupun pelayanan. KUARasauJayamerupakanKUApertama yang telah menggunakan SIMKAH.

Ketigo, penataan administrasi perkantoran terkait dengan tugas danfungsi KUA, yaitu pembuatan grafik peristiwa nikah, perwakafan,pendataan rumah ibadah, majelis taklim, TamanPendidikan AI-Quran(TPA), dan data keagamaan lainnya. Melalui program penataanadministrasi ini, KUARasauJaya bertekad akan menjadi Pusat Datadan Informasi Keagamaan tingkat Kecamatan Rasau Jaya. Berkes­berkas penting yang berhubungan dengan data-data keagamaandilakukan pengepakan, penjilidan, dan penyimpanan yang aman danrapi.

Gerak Cepat Wujudkan KUA Modern dan Responsif

u

bimasislam.kemenag.go.id

Sebagian orang mungkin masih menganggap, bahwa KUA adalahkantor yang hanya mengurus pernikahan dengan kesan negatif,seperti kumuh, lelet, rentan "pungli", dan layanan yang tidakmemuaskan. Namun, anggapan itu menjadi tidak relevan bagi KUAKecamatan Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya, Provinsi KalimantanBarat. Apa pasal?

KUA yang pernah dinobatkan sebagai KUA Teladan Tingkat PovinsiKalimantan Barat Tahun 2012 ini memiliki motto "lkhlas dalamPElngabdian,Cepat dalam Tindakan, Proporsional dalam Pelayanan"serta prinsip kerja: "Bergerak lebih Cepat Menuju KUA Modern".Motto dan prlnslp kerja ini tentu bukan hanya slogan, namun jugaditopang oleh serangkaian konsep, saran prasarana, danketersediaan SDMuntuk melayani kepadamasyarakat.

I'v\eskikeberadaan KUA ini masih tergolong muda, sekitar 9 tahuny~ng pernah dipimpin oleh Syaifuddin, A. MA, H. Mujib, S. Ag.,Bachtiar, SHI, dan saat ini M. lchsanuddin, SHI, narnun peran dankotribusinya cukup nampak dalam pelayanan, pembimbingan, danpemberdayaan masyarakat Islamdi kecamatan RasauJaya.

Menempati gedung sendiri dengan luas tanah ± 2.S00 M2, KUAiniberalamat di JI.Sultan Agung, Desa Rasau Jaya I Kecamatan RasauJayaKabupaten KubuRaya.Jumlah pegawai sebanyak7 (tujuh) orang,yaitu 1Kepala,3Staf,2 penghulu, dan 1tenaga honorer.

Satu hal menarik dari semangat KUA ini adalah ingin menjadikanlembaga layanan publik yang modern melalui berbagai terobosan­terobosan penting. Dalam mewujudkan pelayanan prima, KUA inibertekad memberikan secara maksimal, bukan hanya bermodalkankemampuan, namun bentuk nyata pengabdian selalu ditekankan.Upaya tersebut telah didukung dengan pemanfaatan teknologiinformasi (IT) dengan tetap memperhatikan kode etik dan TUPOKSIyangtelah ditetapkan oleh Kementerian Agama.

Page 12: Jurnal kegiatan Bulanan- Edisi XVII, Juli 2014