Top Banner
JENIS WACANA BERDASARKAN SIFATNYA 1. WACANA NARATIF Rangkaian tutu itakan/menyajikan suatu hal atau kejadian melalui p tokoh pelaku (orang 1 dan ke 3) dengan maksud me Pengetahuan pendengar atau pembaca. Kekuatan wacana ada urutan cerita berdasarkan waktu dan cara-cara b yang di atur melalui alu
10

Jenis wacana

Jul 29, 2015

Download

Education

Makarina
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Jenis wacana

JENIS WACANA BERDASARKAN SIFATNYA

1. WACANA NARATIF

Rangkaian tuturan yang menceritakan/menyajikan suatu hal atau kejadian melalui penonjolan

tokoh pelaku (orang 1 dan ke 3) dengan maksud memperluas Pengetahuan pendengar atau pembaca. Kekuatan wacana naratif

terletak pada urutan cerita berdasarkan waktu dan cara-cara bercerita yang di atur melalui alur (plot).

Page 2: Jenis wacana

Orang amerika sangat terkenal royal menggunakan fasilitas angkutan modern seperti mobil, kereta api, atau kapal terbang misalnya. Walaupun demikian, merekajuga sangat Memperhitungkan nilai dan intrinsik dari fasilitas-fasilitas itu, di samping cukup percaya akan Kemampuannya. Khusus pemakai mobil, paman alex mempunyai kriteria tersendiri. Ia membeli Mobil terbuka untuk dua orang, waktu melintasi jalan, tangkai bensinya bocor, semua ban aus Dan sebuah metalnya rusak. Mobil itu akhirnyadijual. Namun, ia belum kapok, seminggu Kemudian ia membeli lagi jenis mobil yang sama, digunakan melintasi jalan yang sama, dan Hasilnya sama juga. Setelah kejadian itu, baru dia berpikir nilai pakai dan intrinsiknya.

CONTOHNYA

Page 3: Jenis wacana
Page 4: Jenis wacana

2. WACANA PROSEDURAL Rangkaian tuturan yang melukiskan sesuatu secara berurutan, yang tidak boleh di bolak balik unsurnya karena urgensi unsur yang lebih dahulu menjadi landasan unsur berikutnya. Wacana ini biasanya disusun untuk menjawab pertanyaan bagaimana sesuatu hal itu bekerja atau terjadi, sedangkan tokohnya boleh orang I, II, maupun ke III dan yang dilukiskannya tidak terikat dengan urusan waktu.

Page 5: Jenis wacana
Page 6: Jenis wacana

3. WACANA HORTATORIK

Page 7: Jenis wacana
Page 8: Jenis wacana

4. WACANA EKSPOSITORIK

Page 9: Jenis wacana

5. WACANA DESKRIFTIF

Page 10: Jenis wacana

BERURUTAN

BERKAITAN dengan WAKTU PRODUKSI suatu WAKTU

NARATIFOrientasiTokoh I/III

PROSEDURALOrientasiTokoh I/II/III

TIDAK BERURUTAN EKSPOSITORIKOrientasiMateri

HORTATORIKOrientasiTokoh II