Top Banner
ARTIKEL PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI: JARINGAN KOMPUTER DISUSUN OLEH : Yuvita Dian Damayanti 142210101025 Nadya Dini Lestari 142210101045 Feni Puspita Dewi 142210101053 Eva Wulandari 142210101063 Rizka Illa Chassana 142210101065 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS JEMBER
21

JarKom 142210101025

Sep 15, 2015

Download

Documents

JARINGAN KOMPUTER
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

ARTIKEL PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI:JARINGAN KOMPUTER

DISUSUN OLEH :Yuvita Dian Damayanti142210101025Nadya Dini Lestari 142210101045Feni Puspita Dewi142210101053Eva Wulandari142210101063Rizka Illa Chassana142210101065

FAKULTAS FARMASIUNIVERSITAS JEMBER2014

JARINGAN KOMPUTERJaringan komputer adalah sebuah sistem yang menghubungkan dua node (komputer / device / virtual machine) atau lebih menggunakan media komunikasi berupa kabel (wire) atau tanpa kabel (wireless) sebagai perantara serta membutuhkan protokol-protokol komunikasi untuk bisa saling berbagi sumber daya seperti software atau data maupun perangkat keras seperti printer dan media penyimpanan.Jaringan komputer memungkinkan kita bekerja bersama-sama untuk meningkatkan penggunaan sumber daya yang ada dalam sebuah perusahaan / organisasi, komunikasi dan arus informasi semakin cepat serta melindungi aset-aset penting perusahaan /organisasi yang semestinya diakses oleh pihak yang berwenang di dalamnya. Contoh Skema Jaringan Komputer:

I. DASAR KOMUNIKASI DATAKomunikasi data adalah proses pengiriman informasi diantara dua titik menggunakan kode biner melewati saluran transmisi dan peralatan switching dapat terjadi antara komputer dengan komputer, komputer dengan terminal atau komputer dengan peralatan. Komunikasi data merupakan gabungan dari teknik telekomunikasi dengan teknik pengolahan data.Tiga elemen utama komunikasi data :1. Sumber Data, merupakan elemen yang bertugas mengirimkan informasi / data, contohnya telepon, fax, terminal dll. Sumber Data dilengkapi oleh Transmitter. Output Transmitter pada Sumber Data : pulsa listrik, gelombang elektromagnetik, pulsa digital, contohnya adalah modem2. Media Transmisi, merupakan media yang digunakan untuk mengirimkan data dari sumber data ke penerima data. Media Transmisi terdiri dari 2 katagori / jenis : media transmisi fisik (contoh: kawat tembaga, kabel coaxial, kabel serat optic ) dan media transmisi non fisik (contoh: gelombang elektromagnetik)3. Penerima Data, merupakan elemen yang bertugas menerima informasi / data, contoh ; telepon, fax, terminal dll. Penerima Data dilengkapi oleh Receiver.

II. AREA NETWORKDalam jaringan komputer, dikenal istilah area network. Area network adalah jaringan yang mencangkup area geografis yang spesifik dan melaani tujuan tertentu. Area network dapat di klasifikasikan menjadi :1. Personal Area Network (PAN)Personal Area Network (PAN) adalah jaringan komputer yang digunakan untuk komunikasi antara komputer perangkat (termasuk telepon dan asisten pribadi digital) dekat dari satu orang. Perangkat mungkin atau tidak milik orang tersebut. Jangkauan dari PAN biasanya beberapa meter. PAN dapat digunakan untuk komunikasi antara perangkat pribadi mereka sendiri (intrapersonal komunikasi), atau untuk menghubungkan ke tingkat yang lebih tinggi dan jaringan Internet (an uplink).Personal area jaringan kabel mungkin dengan komputer bus seperti USB dan FireWire. 2. Local Area Network (LAN)LAN merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (resouce, misalnya printer) dan saling bertukar informasi.3. Metropolitan Area Network (MAN)MAN pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.4. Wide Area Network (WAN)WAN jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.WAN merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik. Internet merupakan contoh dari jaringan WAN ini. Jika Wide Area Network sudah mencakup area intercontinental maka disebut jaringan informasi global atau internet.

III. NETWORK RELATIONSHIPDalam mewujudkan suatu area network, dikenal istilah network relationship. Network relationship sendiri adalah komunikasi yang terjadi antara dua node (komputer / device / virtual machine) melalui sebuah network. Dengan begitu, maka bisa dimungkinkan satu node memberikan suatu layanan kepada node lainnya. Network relationship memiliki 2 tipe yaitu:1. Client/Server NetworkClient/Server Network adalah jenis network relationship di mana pengguna komputer/operator berada di posisi client. Network relationship ini berprinsip di mana satu node berperan sebagai penyedia layanan (server) dan node-node lain berperan sebagai pengakses (client), dengan kata lain tiap node memiliki fungsinya masing-masing. Contoh pengaplikasiannya adalah pada SIAKAD di SISTER UNEJ.2. Peer-to-Peer Network Relationship Peer-to-Peer Network Relationship adalah tipe network relationship di mana tiap node berkedudukan sejajar dan bisa saling memberikan layanan. Tiap node berperan sebagai client dan server sekaligus, dengan kata lain node memiliki hak kontrol. Contoj pengaplikasiannya adalah pada E-Learning di SISTER UNEJ.

IV. INTERNET,EKSTRANET DAN INTRANET1. InternetInternet yang berasal dari kata Interconnection Networking. Internet sendiri hubungan komputer dengan berbagai tipe yang membentuk sistem jaringan yang mencakup seluruh dunia (jaringan komputer global) dengan melalui jalur telekomunikasi seperti telepon, radio link, satelit dan lainnya. Dalam internet, beberapa kelompok jaringan terhubung memalui gateway. Dalam mengatur integrasi dan komunikasi jaringan komputer ini digunakan protokol yaitu TCP/IP. TCP (Transmission Control Protocol) bertugas memastikan bahwa semua hubungan bekerja dengan benar, sedangkan IP (Internet Protocol) yang mentransmisikan data dari satu komputer ke komputer lain.Dengan memanfaatkan internet, pemakaian komputer di seluruh dunia dimungkinkan untuk saling berkomunikasi dan pemakaian bersama informasi dengan cara saling kirim e-mail, menghubungkan ke komputer lain, mengirim dan menerima file, membahas topik tertentu pada newsgroup dan lain-lain.2. IntranetIntranet adalah sebuah jaringan komputer berbasis protokol TCP/IP seperti internet hanya saja digunakan dalam internal perusahaan atau kantor. Antar Intranet dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Sebuah intranet dapat dipahami sebagai sebuah versi pribadi dari jaringan Internet, atau sebagai sebuah versi dari Internet yang dimiliki oleh sebuah organisasi. Dengan kata lain hanya organisasi itulah yang berhak memiliki akses pemanfaatan.3. EkstranetEkstranet adalah intranet yang diperluas memalui jalur internet. Extranet dapat juga diartikan sebagai intranet sebuah perusahaan yang dilebarkan bagi pengguna di luar perusahaan. Contohnya adalah jika sebuah badan usaha / bisnis / institusi mengekspose sebagian dari internal jaringannya ke komunitas di luar. Biasanya tidak semua isi intranet di keluarkan ke public, misalnya kita sedang membeli software dari sebuah e-toko, maka biasanya kita dapat mengakses sebagian dari Intranet toko tersebut. Akses dari luar dikontrol sehingga hanya dapat mengakses sebagian saja dari Intranet perusahaan tersebut.

IV. NETWORK TOPOLOGYTopologi jaringan adalah merupakan suatu bentuk/ struktur jaringan yang menghubungkan antar komputer satu dengan yang lain dengan menggunakan media kabel maupun nirkabel. Dalam instalasi jaringan, kita harus benar-benar memperhatikan jenis, kelebihan dan kekurangan masing-masing topologi jaringan yang akan kita gunakan agar penggunaan bisa lebih efektif dan efisien. 1. Topologi Bus

Topologi bus bisa dibilang topologi yang cukup sederhana dibanding topologi yang lainnya. Topologi ini biasanya digunakan pada instalasi jaringan berbasis fiber optic, kemudian digabungkan dengan topologi star untuk menghubungkan client atau node.Kelebihan Topologi Bus :1. Biaya instalasi yang bisa dibilang sangat murah karena hanya menggunakan sedikit kabel.2. Penambahan client/ workstation baru dapat dilakukan dengan mudah.3. Topologi yang sangat sederhana dan mudah di aplikasikanKekurangan Topologi Bus :1. Jika salah satu kabel pada topologi jaringan bus putus atau bermasalah, hal tersebut dapat mengganggu komputer workstation/ client yang lain.2. Proses sending (mengirim) dan receiving (menerima) data kurang efisien, biasanya sering terjadi tabrakan data pada topologi ini.3. Topologi yang sangat jadul dan sulit dikembangkan.2. Topologi Star

Topologi star atau bintang merupakan salah satu bentuk topologi jaringan yang biasanya menggunakan switch/ hub untuk menghubungkan client satu dengan client yang lain.Kelebihan Topologi Star1. Apabila salah satu komputer mengalami masalah, jaringan pada topologi ini tetap berjalan dan tidak mempengaruhi komputer yang lain.2. Bersifat fleksibel3. Tingkat keamanan bisa dibilang cukup baik daripada topologi bus.4. Kemudahan deteksi masalah cukup mudah jika terjadi kerusakan pada jaringan.Kekurangan Topologi Star1. Jika switch/ hub yang notabenya sebagai titik pusat mengalami masalah, maka seluruh komputer yang terhubung pada topologi ini juga mengalami masalah.2. Cukup membutuhkan banyak kabel, jadi biaya yang dikeluarkan bisa dibilang cukup mahal.3. Jaringan sangat tergantung pada terminal pusat.3. Topologi Ring

Topologi ring atau cincin merupakan salah satu topologi jaringan yang menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya dalam suatu rangkaian melingkar, mirip dengan cincin. Biasanya topologi ini hanya menggunakan LAN card untuk menghubungkan komputer satu dengan komputer lainnya.Kelebihan Topologi Ring :1. Memiliki performa yang lebih baik daripada topologi bus.2. Mudah diimplementasikan.3. Konfigurasi ulang dan instalasi perangkat baru bisa dibilang cukup mudah.4. Biaya instalasi cukup murahKekurangan Topologi Ring :1. Kinerja komunikasi dalam topologi ini dinilai dari jumlah/ banyaknya titik atau node.2. Troubleshooting bisa dibilang cukup rumit.3. Jika salah satu koneksi putus, maka koneksi yang lain juga ikut putus.4. Pada topologi ini biasnaya terjadi collision (tabrakan data).4. Topologi Mesh

Topologi mesh merupakan bentuk topologi yang sangat cocok dalam hal pemilihan rute yang banyak. Hal tersebut berfungsi sebagai jalur backup pada saat jalur lain mengalami masalah.Kelebihan Topologi Mesh :1. Jalur pengiriman data yang digunakan sangat banyak, jadi tidak perlu khawatir akan adanya tabrakan data (collision).2. Besar bandwidth yang cukup lebar.3. Keamanan pada topologi ini bisa dibilang sangat baik.Kekurangan Topologi Mesh :1. Proses instalasi jaringan pada topologi ini sangatlah rumit.2. Membutuhkan banyak kabel.3. Memakan biaya instalasi yang sangat mahal, dikarenakan membutuhkan banyak kabel.5. Topologi Peer to Peer

Topologi peer to peer merupakan topologi yang sangat sederhana dikarenakan hanya menggunakan 2 buah komputer untuk saling terhubung. Pada topologi ini biasanya menggunakan satu kabel yang menghubungkan antar komputer untuk proses pertukaran data.Kelebihan Topologi Peer to Peer1. Biaya yang dibutuhkan sangat murah.2. Masing-masing komputer dapat berperan sebagai client maupun server.3. Instalasi jaringan yang cukup mudah.Kekurangan Topologi Peer to Peer1. Keamanan pada topologi jenis ini bisa dibilang sangat rentan.2. Sulit dikembangkan.3. Sistem keamanan di konfigurasi oleh masing-masing pengguna.4. Troubleshooting jaringan bisa dibilang rumit.6. Topologi Linier

Topologi linier atau biasaya disebut topologi bus beruntut. Pada topologi ini biasanya menggunakan satu kabel utama guna menghubungkan tiap titik sambungan pada setiap komputer.Kelebihan Topologi Linier1. Mudah dikembangkan.2. Membutuhkan sedikit kabel.3. Tidak memperlukan kendali pusat.4. Tata letak pada rangkaian topologi ini bisa dibilang cukup sederhana.Kekurangan Topologi Linier1. Memiliki kepadatan lalu lintas yang bisa dibilang cukup tinggi.2. Keamanan data kurang baik.7. Topologi Tree

Topologi tree atau pohon merupakan topologi gabungan antara topologi star dan juga topologi bus. Topologi jaringan ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda-beda.Kelebihan Topologi Tree1. Susunan data terpusat secara hirarki, hal tersebut membuat manajemen data lebih baik dan mudah.2. Mudah dikembangkan menjadi jaringan yang lebih luas lagi.Kekurangan Topologi Tree1. Apabila komputer yang menduduki tingkatan tertinggi mengalami masalah, maka komputer yang terdapat dibawahnya juga ikut bermasalah2. Kinerja jaringan pada topologi ini terbilang lambat.3. Menggunakan banyak kabel dan kabel terbawah (backbone) merupakan pusat dari teknologi ini.8. Topologi HybridTopologi hybrid merupakan topologi gabungan antara beberapa topologi yang berbeda. Pada saat dua atau lebih topologi yang berbeda terhubung satu sama lain, disaat itulah gabungan topologi tersebut membentuk topologi hybrid.Kelebihan Topologi Hybrid1. Freksibel2. Penambahan koneksi lainnya sangatlah mudah.Kekurangan Topologi Hybrid1. Pengelolaan pada jaringan ini sangatlah sulit.2. Biaya pembangunan pada topologi ini juga terbilang mahal.3. Instalasi dan konfigurasi jaringan pada topologi ini bisa dibilang cukup rumit, karena terdapat topologi yang berbeda-beda.

V. BRIDGE DAN ROUTER1. Bridge

Bridgeadalah alat yang dapat menghubungkan sebuah LAN dengan LAN yang lain, apabila keduanya menggunakan teknologi yang sama, misalnya dengan teknologi ethernet.Bridge berfungsi untuk memisahkan suatu paket data yang harus dikirimkan pada jaringannya sendiri atau pada jaringan yang lain, apabila kedua jaringan terhubung. Bridge biasanya dibutuhkan dalam network topology agar mengurangi terjadinya domain collision. Bridge bekerja pada komputer dengan IP sama. 2. RouterRouter adalah sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Router sendiri digunakan untuk menghubungkan beberapa network, baik network yang sama maupun berbeda dari segi teknologinya seperti menghubungkan network yang menggunakan topologi Bus, Star dan Ring. Router minimal memiliki 2 network interface. Koneksi antar network dengan IP yang hanya bisa terjadi dengan bantuan Router.

VI. MEDIA TRANSMISIMedia transmisi adalah media yang menghubungkan antara pengirim dan penerima informasi (data), karena jarak yang jauh, maka data terlebih dahulu diubah menjadi kode/isyarat, dan isyarat inilah yang akan dimanipulasi dengan berbagai macam cara untuk diubah kembali menjadi data. Media transmisi digunakan pada beberapa peralatan elektronika untuk menghubungkan antara pengirim dan penerima supaya dapat melakukan pertukaran data.Jenis media transmisi ada dua, yaitu Guided dan Unguided. Guided transmission media atau media transmisi terpandu merupakan jaringan yang menggunakan sistem kabel. Unguided transmission media atau media transmisi tidak terpandu merupakan jaringan yang menggunakan sistem gelombang.1. Media Transmisi GuidedGuided media menyediakan jalur transmisi sinyal yang terbatas secara fisik, meliputi twisted-pair cable, coaxial cable (kabel koaksial) dan fiber-optic cable (kabel serat optik). Sinyal yang melewati media-media tersebut diarahkan dan dibatasi oleh batas fisik media. 1. Twisted-Pair CableKabel twisted-pair terdiri atas dua jenis yaitu shielded twisted pair biasa disebut STP dan unshielded twisted pair (tidak memiliki selimut) biasa disebut UTP. Kabel twisted-pair terdiri atas dua pasang kawat yang terpilin. Twisted-pair lebih tipis, lebih mudah putus, dan mengalami gangguan lain sewaktu kabel terpuntir atau kusut. Keunggulan dari kabel twisted-pair adalah dampaknya terhadap jaringan secara keseluruhan; apabila sebagian kabel twisted-pair rusak, tidak seluruh jaringan terhenti, sebagaimana yang mungkin terjadi pada coaxial. Kabel twisted-pair terbagi atas dua yaitu Shielded Twisted-Pair (STP) dan Unshielded Twisted-Pair (UTP). Shielded Twisted-Pair (STP)Unshielded Twisted-Pair (UTP)2. Coaxial Cable (Kabel Koaksial)

Kabel coaxial atau popular disebut coax terdiri atas konduktor silindris melingkar, yang menggelilingi sebuah kabel tembaga inti yang konduktif. Untuk LAN, kabel coaxial menawarkan beberapa keunggulan. Diantaranya dapat dijalankan dengan tanpa banyak membutuhkan bantuan repeater sebagai penguat untuk komunikasi jarak jauh diantara node network, dibandingkan kabel STP atau UTP. 3. Fiber-Optic Cable (Kabel Serat Optik)Kabel fiber optic merupakan media networking yang mampu digunanakan untuk transmisi-transmisi modulasi. Jika dibandingkan media-media lain, fiber optic memiliki harga lebih mahal, tetapi cukup tahan terhadap interferensi elektromagnetis dan mampu beroperasi dengan kecepatan dan kapasitas data yang tinggi. Kabel fiber optic dapat mentransmisikan puluhan juta bit digital perdetik pada link kabel optic yang beroperasi dalam sebuah jaringan komersial.2. Media Transmisi UnguidedMedia unguided mentransmisikan gelombang electromagnetik tanpa menggunakan konduktor fisik seperti kabel atau serat optik. Contoh sederhana adalah gelombang radio seperti microwave, wireless mobile dan lain sebagainya.Media ini memerlukan antena untuk transmisi dan penerimaan (transmiter dan receiver). Jaringan Nirkabelatau dikenal dengan namaWireless, merupakan salah satu media transmisi yang menggunakan gelombang radio sebagai media transmisinya. Data-data digital yang dikirim melalui wireless akan dimodulasikan ke dalam gelombang elektromagnetik tersebut.