Top Banner
ILMU UKUR TANAH & PEMETAAN (Pertemuan 1) Dosen : Ellysa, ST, MT
40

IUT Pertemuan 1_2012A

Sep 24, 2015

Download

Documents

2
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • ILMU UKUR TANAH & PEMETAAN(Pertemuan 1)Dosen : Ellysa, ST, MT

  • Pengantar Survey & PemetaanPlan Surveying & Geodetic Surveyingllmu ukur tanah merupakan bagian rendah dari ilmu yang lebih luas yang dinamakan Ilmu Geodesi.Ilmu Geodesi mempunyai dua maksud : Maksud ilmiahmenentukan bentuk permukaan bumi. Maksud praktismembuat bayangan yang dinamakan peta dari sebagian besar atau sebagian kecil permukaan bumi.

  • Pengantar Survey & PemetaanPengukuran dan pemetaan pada dasarnya dapat dibagi 2, yaitu : Geodetic Surveyingpengukuran untuk menggambarkan permukaan bumi pada bidang melengkung/ellipsoida/bola.Plan Surveyingpengukuran tanpa mempertimbangkan bentuk bumi, dianggap sebagai bidang datar horisontal, biasanya untuk wilayah yang tidak terlalu luas (
  • Pengantar Survey & PemetaanIlmu ukur tanah pada dasarnya terdiri dari tiga bagian besar yaitu : Pengukuran Kerangka Dasar Vertikal (KDV)pengukuran-pengukuran tegak guna mendapat hubungan tegak antara titik-titik yang diukur.Pengukuran Kerangka Dasar Horizontal (KDH)pengukuran yang mendatar untuk mendapat hubungan titik-titik yang diukur diatas permukaan bumi.

  • Pengantar Survey & PemetaanIlmu ukur tanah pada dasarnya terdiri dari tiga bagian besar yaitu : (lanjutan) Pengukuran Titik-titik Detail

    Pekerjaan Survey & PemetaanDalam perencanaan bangunan Sipil misalnya perencanaan jalan raya, jalan kereta api, bendung dan sebagainya, Peta merupakan hal yang sangat penting untuk perencanaan bangunan tersebut.

  • Pengantar Survey & PemetaanUntuk memindahkan titik - titik yang ada pada peta perencanaan suatu bangunan sipil ke lapangan (permukaan bumi) dalam pelaksanaanya pekerjaan sipil ini dibuat dengan pematokan/staking out, atau dengan perkataan lain bahwa pematokan merupakan kebalikan dari pemetaan.

  • Pengantar Survey & PemetaanAplikasi pekerjaan pemetaan pada bidang teknik sipil.

  • Ukuran Yang DigunakanPengukuran PanjangDigunakan satuan panjang metrik, yaitu meter, kilometer, sentimeter, milimeter dll.

    Pengukuran LuasDigunakan satuan luas m2 (meter persegi), km2 (kilometer persegi), are (1 are = 100 m2), hektare (1 ha = 10.000 m2)

  • Ukuran Yang DigunakanPengukuran SudutCara SaksagesimalMembagi lingkaran dalam 360 derajat, dimana 1 derajat dibagi dalam 60 menit, dan 1 menit dibagi dalam 60 sekon. Cara CentisimalMembagi lingkaran dalam 400 bagian, dimana 1 kuadran memiliki 100 grade, 1 grade terbagi dalam 100 centigrade, dan 1 centigrade terbagi dalam 100 centicentigrade.

  • Ukuran Yang DigunakanPegukuran SudutCara RadialMembagi lingkaran menjadi 2 kali bagian. Nilai besarnya sekitar 3,1416 atau dari keliling lingkaran dibagi jari-jarinya.

    Beberapa Persamaan Ukuran Sudut

    1 lingkaran = 360o = 400 grade = 2 rad

  • Ukuran Yang DigunakanHubungan Antara Seksagesimal dan Sentisimal360 = 400g Maka :1 = 400/360 = 1,111g1 = 400x100/360x60 = 1,85185cg1 = 400x100x100/360x60x60 = 3,0864175cc

    1g = 360/400 = 0,91cg = 360x60/400x100 = 0,541cc = 360x60x60/400x100x100 = 0,324

  • Ukuran Yang Digunakan1 radian disingkat dengan besaran (rho)Berapa derajatkah 1 radian ? radian dalam derajat = 360/2 = 57,295779 = 57 17 44,81 radian dalam menit = 57 17 44,81 = (57x60) + 17 + 44,81/60 = 3420 + 17 + 0,74683 = 3437, 74683 radian dalam detik = 3437, 74683 x 60 = 206264,81

  • Ukuran Yang Digunakan1 radian disingkat dengan besaran (rho)Berapa grade-kah 1 radian ? radian dalam sentisimal = 400/2 = 63,661977 grade radian dalam centigrade = 63,661977 grade = 63,661977 x 100 = 6366,1977 centigrade radian dalam centi-centigrade = 6366,1977 x 100 = 636619,77 centi-centigrade

  • Ukuran Yang DigunakanContoh SoalKonversi dari derajat ke radianMisal :78o4940 = .............. RadMaka := (78o4940/360o) x 2= ((78 + 49/60 + 40/3600)/360o) x 2= 1,376358025 rad

  • Ukuran Yang DigunakanKonversi dari grid ke derajatMisal :104g58c77cc,75 = ........... o

    Maka := (104g58c77cc,75/400g) x 360o= ((104 + 58/100 + 77,75/10000)/400g) x 360= 94,1289975= 94o 07 44,391

  • Ukuran Yang DigunakanKonversi dari grid ke radianMisal : 120g28c10cc = ................. Rad

    Maka := (120g28c10cc/400g) x 2= ((120 + 28/100 + 10/10000)/400) x 2= 1,89013 rad

  • SKALASkala peta adalah perbandingan antara jarak di atas peta dengan jarak yang sebenarnya pada permukaan bumi.Skala peta ini memungkinkan penggambaran suatu wilayah yang luas di atas bidang kertas yang terbatas ukurannya.Contoh:Jarak dari Titik A ke Titik B dalam peta adalah 1 cm dan jarak sebenarnya di permukaan bumi adalah 1 km. Skala petanya adalah:

    1 cm : 1 km 1 cm : 100.000 cm 1 : 100.000

  • SKALASkala dapat dinyatakan dengan:

    Perbandingan angka,contoh :

    1 : 10.000 ; 1 : 5000 ; 1 : 500 ; 1 : 250dsb

  • SKALASkala Grafik,Contoh :

    Umumnya gambar skala seperti ini terletak di bagian bawah peta.

  • SKALASkala Grafik

    Sebuah garis yang panjangnya menunjukkan jarak pada peta yang equivalen dengan jarak tertentu yang sebenarnya (misalnya 1 km).

    Garis Skala ini biasanya dibagi dalam bagian-bagian (biasanya 10 bagian) untuk memudahkan pembacaan peta.

  • SKALAFungsi skala pada peta:

    Membantu mereduksi suatu permukaan bumi yang luas ke atas bidang kertas yang ukurannya terbatas.

    Membantu menilai jarak sebenarnya di permukaan bumi dari jarak di peta.

  • SKALASkala dapat dibedakan atas 2 jenis:Skala BesarUntuk menggambarkan suatu daerah yang relatif kecil, seperti 1 : 10 atau 1 : 20 atau 1: 50 dsb.Digunakan untuk penggambaran detail suatu lokasi.

    Skala KecilUntuk menggambarkan suatu daerah yang relatif besar, seperti 1 : 500 atau 1: 25.000 dsb. Digunakan untuk daerah di permukaan bumi yang cukup luas.

  • PETAJenis Peta

    Berdasarkan Isi.

    Berdasarkan Skala.

    Berdasarkan Penurunan & Penggunaan.

  • PETAPeta Berdasarkan Isi :Peta HidrografiPeta GeologiPeta KadasterPeta IrigasiPeta JalanPeta KotaPeta ReliefPeta TeknisPeta TopografiPeta Geografi

  • PETAPeta Berdasarkan Skala :

    Peta Skala BesarSkala peta 1 : 10 000 atau lebih besar.

    Peta Skala SedangSkala peta 1 : 10 000 - 1 : 100 000.

    Peta Skala KecilSkala peta lebih kecil dari 1 : 100 000.

  • PETAPenulisan Skala Peta

    Angka PerbandinganMisal 1: 1.000.000 menyatakan 1 cm atau 1 inch di peta sama dengan 1.000.000 cm atau 1.000.000 inch dipermukaan bumi.

    Perbandingan NilaiMisal 1 cm untuk 10 km.

    Skala Bar atau Skala Garis

  • PETAPeta Berdasarkan Penurunan & Pengunaan :

    Peta DasarDigunakan untuk membuat peta turunan dan perencanaan umum maupun pengembangan suatu wilayah. Peta dasar umumnya menggunakan peta topografi.

    Peta TematikDibuat atau diturunkan berdasarkan peta dasar dan memuat tema-tema tertentu.

  • PETAInformasi yang terdapat dalam peta :Merupakan miniatur bentang alam dari daerah yang terpetakan.Jarak, arah, beda tinggi dan kemiringan dari satu tempat ke tempat lainnya.Arah aliran air permukaan dan daerah tangkapan hujan.Unsur-unsur atau obyek yang tergambar dilapangan.Perkiraan luas suatu wilayah.Posisi suatu tempat secara relatif.Jaringan jalan dan tingkat atau kelasnya.Penggunaan lahan, dll.

  • Alat Ukur TanahAlat Ukur Sederhana

    Alat Ukur Sipat Datar

    Alat Ukur Sudut

    Alat Penunjang

    Alat Ukur Modern

  • Alat Ukur TanahAlat Ukur Sederhana

    Rol Meter / Meteran (Measuring Tape)

    Meteran, sering disebut pita ukur atau tape karena umumnya tersaji dalam bentuk pita dengan panjang tertentu. Sering juga disebut rol meter karena umumnya pita ukur ini pada keadaan tidak dipakai atau disimpan dalam bentuk gulungan atau rol.

  • Alat Ukur Tanah Kompas (Compass)Kompas adalah sebuah alat dengan komponen utamanya jarum dan lingkaran berskala.

    Alidade

    Mistar yang dipasang pada papan gambar PlaneTable untuk menggambar jarak hasil pengukuran.

  • Alat Ukur Tanah Hand Level (Teropong Pendatar Tangan)

    Bagian utama dari alat ini adalah teropong sebagai alat pembidik dan nivo sebagai alat yang menunjukkan kondisi mendatar dan pada pengoperasian-nya cukup dipegang dengan tangan.

  • Alat Ukur TanahAlat Ukur Sipat Datar WaterpassAlat ukur optis untuk mengukur beda tinggi.

  • Alat Ukur TanahAlat Ukur Sudut Theodolit

    Theodolit merupakan alat ukur tanah yang universal. Selain digunakan untuk mengukur sudut horisontal dan sudut vertikal, theodolit juga dapat digunakan untuk mengukur jarak secara optis, membuat garis lurus dan sipat datar orde rendah.

  • Alat Ukur Tanah Sudut HorizontalSudut Vertikal

  • Alat Ukur TanahAlat Penunjang Tripod/Statif/Kaki TigaKegunaan tripod adalah untuk menunjang theodolit. Tripod dapat teleskopi (Mempunyai kaki yang dapat diubah-ubah panjangnya) atau tripod dengan kaki yang tetap panjangnya. Leveling Road/Jalon/Rambu Ukur

  • Alat Ukur Tanah Tripod Rambu Ukur

  • Tugas Mandiri 1Kumpulkanlah informasi lengkap melalui media internet ataupun literatur lainnya mengenai (pilih salah satu):

    A. Peta 1. Peta Hidrografi6. Peta Kota2. Peta Geologi7. Peta Relief3. Peta Kadaster8. Peta Teknis4. Peta Irigasi9. Peta Topografi5. Peta Jalan10. Peta Geografi

  • Tugas Mandiri 1B. Alat UkurMeteranKompasTeropong Pendatar Tangan (Hand Levels)OdometerAbney (Sunto Level)Jangka AAlidadeRambu UkurTripodPatok beton atau besi

  • Tugas Mandiri 1B. Alat Ukur11. Teropong12. Unting-unting13. Waterpass14. Theodolit15. Total Station16. GPS (Global Positioning System)

    Sajikan dalam bentuk essay terstruktur, dan lampirkan daftar rujukan yang diambil. Susun secara terstruktur dan tidak menyalin dari sumber. Dikumpulkan pada pertemuan berikut.